Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Afeksi
Menurut wilikie, efektif atau afeksi menunjukkan penggunaan emosi dan perasaan pada saat konsumen akan melakukan keputusan pembelian (1990). Menurut peter dan Olson (1996), tanggapan-tanggapan efektif beragam dalam penilaian positif atau negatif, menyenangkan atau tidak menyenangkan dan dalam intensitas atau tingkat pergerakan badan. Misalnya efeksi yang melibatkan emosi yang relatif gencar seperti cinta atau marah, status perasaan yang tidak begitu kuat seperti kepuasana atau frustasi, suasana hati yang melarut seperti relaksasi atau kebosanan, dan evaluasi meyeluruh seperti suka atau tidak suka. (Nugroho, 2010)
Kognisi
Kognitif atau kognisi adalah penggunaan pemikiran logis yang terjadi pada saat konsumen akan melakukan pembelian (wilkie,1990, p.222). Kognisi mengacu pada proses mental dan struktur pengetahuan yang melibatkan dalam tanggapan seseorang terhadap lingkungannya. Yang termasuk di dalamnya adalah pengetahuan yang didapat orang dari pengalamannya dan yang tertanam dalam ingatan mereka. Termasuk juga di dalamnya proses psikologis yang terkait dengan pemberian perhatian dan pemahaman terhadap aspek-aspek lingkungan, mengingat kejadian masa lalu, pembentukan evaluasi, dan pembuatan keputusan pembelian. Aspek-aspek kognisi ini sendiri adalah proses berpikir, di mana proses kognisi lainnya dilakukan secara tak sadar dan otomatis. (Nugroho, 2010)
Pengambilan Keputusan
Keputusan merupakan hasil berpikir, hasil usaha intelektual Keputusan selalu melibatkan pilihan dari berbagai alternatif Keputusan selalu melibatkan tindakan nyata, walaupun pelaksanaannya tidak boleh ditangguhkan atau dilupakan
(Rakhmat, 2012)
Perasaan hati (moods) kita dapat mempengaruhi apa yang kita ingat melalui dua mekanisme: Ingatan yang bergantung pada suasana hati (mood-dependent memory) yaitu apa yang kita ingat saat berada dalam suasana hati tertentu, sebagian besar ditentukan oleh apa yang kita pelajari sebelumnya ketika kita berada dalam suasana hati tersebut. Efek kesesuaian suasana hati (mood-congruence effects) yaitu kecenderungan untuk menyimpan atau mengingat informasi positif ketika berada dalam suasana hati positif dan informasi negattif ketika berada dalam suasana hati yang negatif.
(nickhamasaher, 2011)
Daftar Pustaka
nickhamasaher. (2011, 03 11). nickhamasaher.wordpress.com. Retrieved 09 23, 2013, from afeksidan-kognisi/: http://nickhamasaher.wordpress.com/2011/05/13/afeksi-dan-kognisi/ Nugroho, I. (2010, 12 27). afeksi-dan-kognisi-produk_445.html. Retrieved 09 22, 2013, from ilhamnugrohosp.blogspot.com: http://ilhamnugrohosp.blogspot.com/2010/12/afeksi-dan-kognisiproduk_445.html Rakhmat, J. (2012). Psikologi Komunikasi. Bandung: Rosdakarya.