Seminar

Pectobacterium carotovorum subsp. Carotovorum utamanya menyerang tanaman subtrpik atau daerah dingin dan bakteri ini memiliki kisaran inang yang luas. Bakteri ini penyebab utama penyakit busuk lunak. Pada kentang, terong dan kubis dapat menyebabkan kerusakan yang dapat menyebabkan kerugian ekonomi yang besar.

Gejala akan terlihat pada kelembaban tinggi dan temperatur yang sesuai. Karakteristik dari gejalanya adalah warna jaringan menggelap dan bagian pembuluh terlihat berair dan lunak. Setelah itu layu dan bahkan rubuh.

Isolasi dilakukan dari jaringan tanaman yang menunjukkan gejala. Pembiakan bakteri dilakukan dengan medium selektif ( kings B), semi selektif (medium crystal violet sodium polypectate (CVP)). Koloni bakteri akan terlihat berwarna kream pada medium kings B Cetinkaya-Yildiz et al.) dan miniskus cekung pada medium CVP (..). selain itu juga dilakukan uji biokimia dari bakteri ini yaitu uji gram, uji oksidase negatif, uji arginin dyhidrolase negatif, uji katalase positif, uji anaerobik fakultatif. Selain itu juga dilakukan uji patogenisitas dari isolat yang terpilih. Metode yang digunakan adalah 8 dengan 10 CFU/ml suspensi bakteri tersebut dan tusukan jarum ke jaringan tanaman sehat yang dijaga kelembabannya dan diinkubasi pada suhu ruangan. Selain itu juga diujikan ke kentang sehat. Hasilnya setelah 72jam menunjukkan pembusukan basah pada tanaman tomat. Bakteri juga 0 menyebabkan busuk basah pada kentang pada 48 jam dengan suhu 30 C.