Anda di halaman 1dari 7

Laporan Kerja Magang Sekolah Tinggi Teknik PLN

BAB I PENDAHULUAN

1.1

LATAR BELAKANG Dalam masa sekarang ini tersedianya energi listrik merupakan salah satu komponen yang penting dalam mendorong pertumbuhan perekonomian di dalam suatu Negara. Sehingga penyediaan energi listrik dituntut menjadi penyediaan energi listrik yang handal, stabil dan bermutu serta efisien yang sangat layak dijadikan tumpuan untuk menjamin kesuksesan pelayanan kebutuhan secara cepat dan tepat. Dalam usaha penyediaan energi listrik yang handal dan efisien inilah Unit Pembangkit Suralaya merupakan salah satu perusahaan yang mengoprasikan mesin pembangkit listrik yang menggunakan mesin dengan tenaga uap dan batu bara yang terdiri dari tujuh unit, semuanya berjumlah 3400 (Tiga Ribu Empat Ratus) Mega Watt yang diperkirakan memenuhi 30% kebutuhan listrik di pulau Jawa, Bali, dan Madura. Untuk membangkitkan dan menyalurkan energi listrik sampai ke konsumen dibutuhkan suatu tenaga listrik. Sistem tenaga listrik merupakan suatu system yang sangat kompleks dengan menggunakan peralatanperalatan konversi energi seperti boiler, turbin, generator, transformator, pompa dan lain sebagainya. Saat ini kebutuhan energi listrik sangat penting dalam menunjang kelancaran aktivitas industri, rumah tangga, komersial, instansi-instansi pemerintah dan sebagainya. Jika suplai energi listrik terhenti walaupun hanya beberapa jam saja, bisa dibayangkan berapa banyak aktivitas-aktivitas yang membutuhkan energi listrik akan terhenti dan pada akhirnya menimbulkan kerugian yang sangat besar. Oleh karena itu kelancaran operasi serta kehandalan sistem pembangkit listrik agar dapat membangkitkan dan menyalurkan energi listrik sampai ke konsumen. Agar suatu sistem pembangkit listrik bekerja dengan baik maka perlu adanya suatu sistem operasi yang baik serta sistem

BAB I Pendahuluan

Laporan Kerja Magang Sekolah Tinggi Teknik PLN

pengontrol pembangkit.

yang canggih guna memonitor jalannya suatu

sistem

Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) merupakan salah satu jenis pembangkit listrik yang menggunakan uap sebagai media untuk memutar sudut-sudut turbin, dimana uap yang digunakan adalah uap kering. PLTU umumnya berbahan bakar minyak dan batu bara, yang beroperasi pada siklus Renkine yang dimodifikasi dengan mode pemanas lanjut (superheating), pemanasan air pengisi ketel (feed water heating) dan pemenasan kembali uap yang keluar dari turbin tekanan tinggi. Dalam kerja magang yang telah dilaksanakan dari tanggal 02 Februari sampai dengan 29 Februari 2012 di PT. Indonesia Power UBP Suralaya, penulis ditempatkan dibagian Boiler Unit 1 4. Selama pelaksanaan kerja magang, banyak pengetahuan dan pengalaman yang penulis dapatkan khususnya dalam disiplin ilmu mesin konversi energi dan juga pengetahuan tentang dunia kerja yang sebenarnya belum diperoleh dalam pembelajaran di kampus. Maka di dalam laporan ini penulis membahas topik Sistem Kipas Penyuplai Udara Dan Penghisap Gas PLTU Suralaya Unit 3.

1.2

BATASAN MASALAH Mengingat keterbatasan dan juga kemampuan, maka penulis membatasi permasalahan, diantaranya : 1. Boiler yang dijadikan objek analisis adalah Boiler pada PLTU Suralaya Unit 2 dengan beban operasi 100%. 2. Primary Air Fan, Forced Draft Fan dan Induced Draf Fan yang dijadikan objek analisis dalam keadaan beroperasi 100%. 3. Data yang didapat berdasarkan buku design setiap peralatan.

BAB I Pendahuluan

Laporan Kerja Magang Sekolah Tinggi Teknik PLN

1.3

TUJUAN DAN MANFAAT PENYUSUNAN LAPORAN KERJA MAGANG 1.3.1 Tujuan Penyusunan Laporan Kerja Magang Tujuan dalam penyusunan Laporan Kerja Magang ini dikelompokkan menjadi 2 hal, yaitu tujuan berdasarkan kurikulum dan tujuan berdasarkan penyusunan laporan kerja magang. A. Tujuan Berdasarkan Kurikulum: 1. Sebagai salah satu syarat untuk menempuh mata kuliah Kerja Magang pada Jurusan S1 Teknik Mesin STT-PLN. 2. Untuk melatih kemampuan mahasiswa dalam menganalisis permasalahan yang ada di lapangan berdasarkan teori yang sudah diperoleh selama kuliah. 3. Untuk memperoleh pengalaman secara langsung dan

menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang didapat dalam dunia perkuliahan. 4. Mendapatkan bahan masukkan tentang sistem pembelajaran yang lebih sesuai dengan lingkungan kerja yang sebenarnya. 5. Untuk meningkatkan kualitas dan pengalaman lulusan yang dihasilkan.

B. Tujuan Berdasarkan Penyusunan Laporan Kerja Magang: 1. Mempelajari cara kerja Pembangkit Listrik Tenaga Uap dengan menggunakan bahan bakar batubara. 2. Mengadakan pengamatan dan penelitian tentang penerapan teori yang telah didapat dengan kondisi nyata (riil). 3. Mempelajari proses kerja Primary Air Fan, Forced Draft Fan dan Induced Draft Fan.

BAB I Pendahuluan

Laporan Kerja Magang Sekolah Tinggi Teknik PLN

1.3.2 Manfaat Penyusunan Laporan Kerja Magang Selain memiliki tujuan, adapun manfaat dalam penyusunan Laporan Kerja Magang ini. Diantaranya : 1. Dapat dijadikan sebagai acuan dan referensi mahasiswa Sekolah Tinggi Teknik PLN khususnya jurusan teknik mesin dalam penyusunan tugas terkait permasalahan boiler. 2. Dapat dijadikan sebagai bahan masukan untuk pemeliharaan boiler di PLTU. 3. Dapat dijadikan sebagai bahan informasi terkait permasalahan Boiler di PLTU.

BAB I Pendahuluan

Laporan Kerja Magang Sekolah Tinggi Teknik PLN

1.4

KERANGKA PEMECAHAN MASALAH MULAI

Pengumpulan Data:
1. 2. 3. 4. Data Spesifik PLTU Suralaya Data Spesifik Primary Air Fan Data Spesifik Forced Draft Fan Data Spesifik Induced Draft Fan

Pengkajian Data:
1. 2. 3. 4. Data Spesifik PLTU Suralaya Data Spesifik Primary Air Fan Data Spesifik Forced Draft Fan Data Spesifik Induced Draft Fan

Pengumpulan Data:
1. Sistem Penyuplai Udara Pada Primary Air Fan dan Forced Draft Fan 2. Sistem Penghisap Gas Pada Induced Draft Fan

Benar / Salah

SELESAI

BAB I Pendahuluan

Laporan Kerja Magang Sekolah Tinggi Teknik PLN

1.5

SISTEMATIKA PENULISAN Dalam membahas permasalahan yang terdapat dalam laporan kerja praktek ini, penulis membagi laporan ini dalam beberapa Bab, dimaksudkan untuk memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai pembahasan dalam laporan kerja magang ini. Adapun sistematika penyusunannya adalah sebagai berikut :

BAB I : PENDAHULUAN Bab ini merupakan pendahuluan Laporan Kerja Magang, dimana didalamnya diuraikan singkat mengenai Tekanan Ruang Bakar Negatif, latar belakang penelitian yang mendasari keseluruhan penulisan penulis Laporan Kerja Magang, perumusan masalah yang ada, tujuan penelitian, serta sistematika penulisan Laporan Kerja Magang yang merupakan uraian singkat mengenai bab-bab Laporan Kerja Magang.

BAB II : GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN Bab ini membahas tentang Profil PT. Indonesia Power UBP Suralaya sebagai tempat sarana penulis dalam Kerja Magang. Dimana didalamnya itu menjelaskan Visi, Misi, Motto, Tujuan, Paradigma, Budaya, Filosofi, Nilai, Makna dan Warna Logo, Sejarah Umum, Proses Produksi, Struktur Organisasi dan Manajemen PT. Indonesia Power UBP Suralaya.

BAB III : PENEMPATAN Bab ini membahas tentang Uraian Kegiatan penulis selama 1 (satu) bulan Kerja Magang di PT. Indonesia Power UBP Suralaya, Organisasi dan Manajemen Departemen Pemeliharaan Boiler 1-4.

BAB IV : KONSEP TEORI DAN PENERAPAN Bab ini terdiri dari sub bab diantaranya Tinjauan Pustaka yang membahas tentang teori Sistem Kipas Penyuplai Udara Dan Penghisap Gas PLTU Suralaya Unit 3. BAB I Pendahuluan 6

Laporan Kerja Magang Sekolah Tinggi Teknik PLN

BAB V : TANGGAPAN DAN SARAN Bab ini membahas mengenai Tanggapan dari konsep teori dan penerapan, serta membahas mengenai Saran-Saran yang penulis simpulkan agar dapat ditindak lanjuti dari hasil Laporan Kerja Magang ini.

BAB I Pendahuluan

Anda mungkin juga menyukai