Definisi:
adalah sambungan permanen yang didapatkan dengan cara meleburkan tepi dua bagian benda lalu disambung secara bersamaan dengan atau tampa penekanan dan pengisian bahan tambah. Logam ferro (baja, baja paduan, besi cor )
Aplikasi pada
Proses Pengelasan
a) Pengelasan cair adalah pengelasan dimana sambungan dipanaskan sampai mencair dengan sumber panas dari busur listrik atau semburan api yang terbakar b) Pengelasan Tekan/ tempa (forge welding) adalah cara pengelasan dimana sambungan dipanaskan dan kemudian ditekan hingga menjadi satu c) Pematrian/ Brazing adalah cara pengelasan di mana sambungan diikat dan disatikan paduan logam yang bertitik cair rendah. Dalam hal ini logam induk tidak turut mencair.
Pengelasan cair
1) Las busur Elektroda terumpan - las bususr gas Las MIG Las CO2 - Las busur gas dan flux las busur CO2 dengan elektroda berisi flux - Las busur flux Las elektroda terbungkus Las elelktroda berisi flux Las busur rendam Las busur logam tampa pelindung Elektroda tak terumpan Las TIG 2) Las Gas 3) Las sinar elektron 4) Las busur plasma
Pengelasan tekan
1) Las resistansi listrik
Pematrian
Brazing
Solder
7
Sambungan butt
Sambungan sejajar ( kampuh I ) Sambungan V ( kampuh V ) Sambungan U ( kampuh U ) Sambungan double U Sambungan double V dll
10
11
t.l x ft 2
2 .t .l P x ft 2
dengan , t = tebal plat/ ukuran las ( mm ) l = panjang lasan ( cm ) ft = tegangan tarik logam yang dilas ( kg/cm2) 12
t .l x fs 2
2 .t .l x fs 2
13
P t .l . ft
dengan, t = tebal plat ( sama dengan throat/leher las ) ( mm ) l = panjang lasan ( cm ) ft = tegangan tarik logam yang dilas ( kg/cm2 )
P ( t1 t 2 ) .l . ft
Denga, t1 = tebal throat ( leher las ) bagian atas t2 = tebal throat ( leher las ) bagian bawah
14
15
Pada daerah pertemuan antara lasan dan logam induk akan terjadi konsentrasi tegangan. Faktor konsentrasi tegangan tersebut untuk pembebanan dinamis (fatiqu loading), seperti tercantum pada tabel berikut Jenis sambungan Sambungan butt penguat Transverse fillet End of parallel fillet Sambungan T butt Faktor konsentrasi tegangan 1,2 1,5 2,7 2,0
16
Daerah Las
a) Logam Lasan ( Bead) Adalah bagian dari logam yang mencair dan membeku selama waktu pengelasan. b) Daerah pengaruh panas (HAZ) Adalah bagian logam dasar yang selama pengelasan mengalami siklus termal pemanasan dan pendinginan cepat c) Logam Induk Adalah bagian logam dimana panas pengelasan tidak menyebabkan perubahan struktur dan sifat
17
18