Narasi: Modern Minimalis ala Jepang-Indo Konsep penataan rumah ini berawal dari gaya Jepang yang kemudian

dipadukan dengan iklim di Indonesia, maka terbentuk ruang tidur pada 1 garis dan untuk service-public pada satu garis. Didalam rumah diperbanyak bukaan agar angin mengalir antar ruang. Dimulai dengan bagian service-public, bagian interior dapur memiliki tatanan furniture yang simple sehingga memperluas ruang gerak, diletakkan di bagian depan agar bau makanan saat memasak dapat langsung mengalir keluar. Bagian ruang tamu memiliki tatanan yang simple dengan konsep tatami room atau lesehan, ruang ini juga berfungsi sebagai ruang keluarga. Antara ruang tamu-keluarga ke ruang cuci-jemur dipisah oleh innercourt yang tidak terlalu luas, namun dapat berguna sebagai divider(pemisah) tanpa harus menggunakan dinding sehingga ruang dalam terlihat lebih luas. Di sebelah ruang cuci-jemur terdapat toilet, menggunakan shower sehingga tidak membutuhkan ruang yang cukup besar. Interior toilet masih ke arah minimalis dengan tetap mengekspos dinding-dinding plester sehingga terlihat natural. Kemudian dibagian belakang terdapat innercourt yang dapat digunakan sebagai tempat bermain keluarga walaupun tidak terlalu luas. Bagian interior kamar tidur utama, simple minimalis dengan bagian plafon yang miring diberi skylight pada 1 bagian agar cahaya alami dapat masuk dan menghemat energi, agar terlihat luas maka warna yang digunakan white-beige. Interior untuk kamar putri didominasi warna merah-muda dengan penataan furniture yang simple, terdapat laci dibwah tempat tidur untuk menyimpan pakaian begitu juga dengan kamar putra tetapi dengan konsep yang lebih maskulin didominasi warna biru.