Anda di halaman 1dari 11

ANALISA EVERNOTE.

COM

Apakah Anda orang yang produktif? Memiliki kesibukan tinggi dan sering mencatat hal-hal penting di sekeliling Anda? Buku catatan merupakan salah satu hal paling penting bagi orang yang produktif. Media tersebut hampir digunakan setiap hari, seperti mencatat jurnal, membuat daftar belanja, dan sebagainya. Namun di era serba digital seperti sekarang ini, pemanfaatan teknologi informasi membantu merevolusi kegunaan buku catatan di kalangan masyarakat. Bentuk buku catatan tidak lagi berbentuk fisik melainkan digantikan dengan peran perangkat mobile, seperti smartphone, tablet, dan komputer. Evernote. Ya, aplikasi ini merupakan salah satu aplikasi buku catatan digital paling populer yang beredar di pasar mobile saat ini. Evernote dapat melakukan semua hal yang bisa dilakukan pada buku catatan. Karena "buku catatan" ini tidak berbentuk fisik, banyak beberapa keunggulan canggih yang tidak bisa didapat dari buku catatan fisik. Evernote.com merupakan suatu perusahaan online yang bergerak dalam bidang penyedia software catatan digital yang akan memudahkan penggunanya untuk mengingat segala hal, dimanapun dan kapanpun. Industrial Context Jika dilihat dari konteks industry (Industrial Context), Evernote merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang industri perdagangan software(perangkat lunak), lebih tepatnya lagi perdagangan software melalui media elektronik. Jenis industri ini biasanya disebut e-business, e-business sering kali digunakan di beberapa tahun terakhir ini, ketika masuknya dunia globalisasi yang memudahkan semua orang untuk berinteraksi dengan semua orang dibelahan dunia ini hanya dengan melalui satu layar saja. Penerapan e-business ini menghilangkan penghalang besar yang selama ini dihadapi oleh pasar tradisional, yakni waktu, jarak, lokasi fisik, serta biaya yang relative tinggi. E-business sendiri merupakan definisi dari aktivitas yang berkaitan secara langsung maupun tidak langsung dengan proses pertukaran barang dan/atau jasa dengan memanfaatkan internet sebagai media komunikasi dan transaksi, dan salah satu aplikasi teknologi internet yang merambah dunia bisnis internal, melingkupi sistem,pendidikan pelanggan, pengembangan produk, dan pengembangan usaha.

ANALISA EVERNOTE.COM

E-business sendiri berada dalam sebuah arena yang dapat disebut Marketspace, dimana marketspace ini merupakan sebuah arena yang digunakan sebagai tempat bertemunya calon penjual dan calon pembeli secara bebas. Mekanisme yang terjadi di marketspace merupakan adopsi dari konsep pasar bebas dan pasar terbuka, dalam arti kata siapa saja terbuka untuk masuk kearena tersebut dan bebas melakukan berbagai inisiatif bisnis yang mengarah pada transaksi pertukaran barang atau jasa. Seperti yang terjadi dalam situs evernote.com, semua orang dapat memanfaatkan pelayanan yang disediakan oleh situs tersebut. Aplikasi yang disediakan disini bebas untuk di unduh oleh semua pengguna internet baik mobile ataupun desktop tanpa ada batasan apapun. Pengguna bebas menggunakan aplikasi ini untuk kepentingan apapun, pribadi, organisasi, bahkan bisnis. Disini pengguna dimanjakan dengan berbagai macam fitur yang sangat mudah digunakan. E-Business Market, E-Business Model, and Type of E-Business model Dari beberapa jenis framework market, situs evernote.com ini termasuk dalam jenis framework market B2E(Business to Employe). Perlu untuk diketahui konsep dari B2E sendiri adalah awalnya hanya untuk suatu perusahaan yang menyediakan pelayanan untuk karyawannya, dan hal itu memudahkan segala urusan karyawan seperti mengambil cuti para karyawan tidak perlu menghadap langsung kepada atasan atau bagian HRD(Human Risource Departement) melainkan hanya mengirimkan data atau mengisi form yang disediakan perusahaan. Namun saat ini B2E digunakan juga dalam bisnis umum seperti Evernote ini, dimana mereka menyediakan software yang akan memudahkan penggunanya untuk mengingat segala hal, dimanapun dan kapanpun.

Jika dilihat dari aktivitas bisnisnya, evernote.com ini merupakan salah satu situs yang mengadopsi model ebusiness yang meninjau pada kepuasan pelanggan. Model ini juga dikenal sebagai pembelian kolektif yang menawarkan produk dan jasa dengan harga yang secara relative tidak tinggi namun juga relative tidak

ANALISA EVERNOTE.COM

murah. Hal ini hanya ditentukan oleh kepuasan pelanggan saja, dimana kita ketahui saat ini harga tidak menjadi hal yang woooww lagi jika itu menjadi kepuasan tersendiri untuk pelanggan. Hal ini sudah banyak digunakan dibeberapa perusahaan online, dimana mereka memberikan secara gratis produk atau jasa mereka untuk digunakan terlebih dahulu oleh pengguna lalu untuk meningkatkan mutu dan kualitas produk perusahaan meminta untuk pelanggan melakukan pembayaran sebesar yang ditentukan sebelumnya, dan kita ketahui juga tidak sedikit pelanggan yang meningkatkan produk tadi dari gratis menjadi premium atau berbayar. Sedangkan dari segi Tipe model E-Business yang tersedia, situs tersebut termasuk dalam model content provider. Dikatakan model content provider karena situs ini juga menawarkan pelayanan pembentukan dan distribusi data, informasi, serta knowledge yang bernilai tinggi pada calon pembeli berupa menu panduan pembelian (Buying Guides) yang memberikan bantuan dalam memilih produk yang cocok bagi calon pembeli. Relationship between e-business model Model bisnis merupakan cara atau mekanisme yang akan ditempuh oleh perusahaan dalam memeperoleh pendapatan (revenue stream) dari usaha yang dilakukannya. Dalam mengimplementasikan konsep e-business, kajian terhadap model bisnis yang ingin diadopsi perusahaan merupakan hal yang kruasial. Karena begitu banyaknya kemungkinan-kemungkinan mekanisme pendapatan yang dapat dipilih perusahaan, maka manajemen harus benar-benar memperhatikan beberapa hal sebagai berikut :

Model e-business yang dipilih harus sesuai dengan karakteristik dan kekuatan yang dimiliki oleh perusahaan agar benar-benar handal dalam menerapkan mekanisme yang ada. Seperti apapun model e-business yang dipilih, polanya akan sangat mudah ditiru oleh perusahaan lain sehingga perusahaan harus yakin bahwa jika hal tersebut terjadi, perusahaan tetap menjadi yang terunggul dalam menerapkannya (unsur competitive advantage).

Fokuskan pengembangan model e-business pada mekanisme perolehan pendapatan yang mungkin ditawarkan oleh perusahaan kepadavpelanggannya. Perusahaan harus mampu mengidentifikasikan kunci keberhasilan (critical success factors) dari model e-business yang dipilih agar alokasi berbagai sumber daya yang dimiliki dapat dilakukan secara efisien, dan efektif.

Pada situs evernote.com ini menggunakan model tipe e-business Content Provider dimana tipe model ini memiliki spesifikasi, yakni sbb :

ANALISA EVERNOTE.COM

Tujuan strategis : Mengembangkan produk dan menyediakan konten informasi secara digital melalui feedback dari pelanggan. Sumber pendapatan : 1. Hasil download dari pelanggan. 2. Iuran atas konten atau halaman yang diakses konsumen. 3. Hasil download berbayar dari pelanggan. 4. Hasil upgrade produk dari gratis menjadi premium dari pelanggan.

Kompetensi utama : 1. Memiliki keunggulan dan keahlian pada bidangnya. 2. Memelihara hubungan dengan para pengguna baik itu pengguna yang menggunakan aplikasi gratis ataupun dengan pelanggan pengguna aplikasi premium.
3. Memodularisasi, menyimpan, menggabungkan, dan menyebarkan konten dengan

harga yang pantas.


4. Menerima dan mempertimbangkan setiap feedback yang masuk dari pelanggan.

E-Business Infrastructure Technology (Include Security) Kemajuan teknologi komunikasi dan jaringan, terutama internet, menyediakan infrastruktur yang dibutuhkan untuk e-business. Arsitektur e-business merupakan framework konseptual dari infrasktruktur dan aplikasi e-business yang diwujudkan dalam sebuah perencanaan struktur dan integrasi dari berbagai sumber-sumber yang ada dalam sebuah organisasi. Dalam proses pengembangannya terdiri dari enam langkah yaitu :
1. Pendefenisian visi dan tujuan, pendifenisian visi dan tujuan dari organisasi merupakan langkah awal

untuk mendapatkan gambaran umum dari organisasi tersebut. Pendefinisian arsitektur informasi, pendifinisian informasi yang dibutuhkan merupakan langkah selanjutnya untuk mengetahui situasi dan kondisi dalam rancangan pengembangan e-business.
2. Pendefinisian arsitektur data, aktifitas pada bagian ini seperti pengklasifikasian data yang dibutuhkan,

cara pengolahannya dan sasaran yang ingin diambil untuk pengembangan.


3. Pendefinisian arsitektur aplikasi, pendefinisian ini dimaksudkan untuk menentukan jenis aplikasi dan

batasan-batasan yang diinginkan baik dalam bidang keamanan, scalability dan realibility yang ada.
4. Pendefinisian arsitektur teknikal, pendefinisian dari arsitektur teknikal dimaksudkan untuk

menentukan jenis-jenis hardware dan software secara keseluruhan.

ANALISA EVERNOTE.COM 5. Pendefinisian arsitektur organisasi, dalam bagian ini ditentukan berbagai hal yang berhubungan

dengan sumber daya, baik berupa manusia, keuangan, serta waktu yang dipergunakan. 6. Pemilihan opsi pengembangan. Infrastruktur teknologi e-business juga meliputi konsep jaringan dan sistem keamanan dari website itu sendiri. Ada beberapa jaringan telekomunikasi dibanyak perusahaan dipergunakan untuk melakukan ebusiness dan mengelolah operasi internal, yaitu : o Local Area Network (LAN) o Wide Area Network (WAN) o Internet Pada evernote.com ini sudah jelas bahwa sistus ini menggunakan infrastruktur internet dalam aktivitas bisnisnya. Secara alami, sistem keamanan e-business lebih beresiko dibandingkan bisnis tradisional, oleh karena itu penting untuk melindungi sistem keamanan e-business dari resiko-resiko yang ada. Pelanggan, pemasok, karyawan, dan pengguna lain banyak menggunakan sistem e-business tertentu setiap hari dan mengharapkan rahasia perusahaan dari informasi yang ada. Hacker adalah salah satu ancaman besar bagi keamanan e-business. Beberapa hal yang menjadi perhatian pada keamanan sistem e-business adalah pribadi dan rahasia, keabsahan data, dan integritas data. Beberapa metode untuk melindungi keamanan e-business dan menjaga informasi tetap aman adalah menjaga keamanan fisik serta penyimpanan data, transmisi data, perangkat lunak antivirus, firewall,dan enkripsi. Situs yang besar seperti evernote.com ini tentu memiliki banyak data-data penting yang merupakan rahasia dari perusahaan itu sendiri. Untuk menjaga kerahasiaan data tersebut, ada beberapa pedoman keamanan umum termasuk daerah di keamanan fisik, penyimpanan data,transmisi data, pengembangan aplikasi,dan sistem administrasi.

ANALISA EVERNOTE.COM

a. Keamanan fisik Meskipun e-business dilakukan secara online, tetapi perlu ada langkah-langkah menjaga keamanan fisik yang diambil untuk melindungi bisnis secara keseluruhan, gedung tempat server dan komputer harus dilindungi dan memiliki akses terbatas pada karyawan dan orang lain. b. Penyimpanan data Menyimpan data dengan cara yang aman adalah sangat penting untuk semua bisnis, terutama untuk ebusiness di mana sebagian besar data yang disimpan secara elektronik. Data yang bersifat rahasia tidak boleh disimpan pada server e-business, melainkan harus memiliki server lain dan komputer lain. c. Transmisi data dan Pengembangan aplikasi Semua informasi penting yang akan dikirim harus dienkripsi. Pihak pebisnis dapat memilih untuk menolak klien yang tidak dapat menerima tingkat enkripsi. Informasi rahasia dan sensitif sebaiknya juga tidak pernah dikirim melalui e-mail. Keamanan pada sistem operasi dasar harus cepat ditingkatkan. Tambahan dan pembaharuan perangkat lunak harus diterapkan secara berkala. Perubahan sistem konfigurasi semua harus disimpan dalam daftar berkas dan segera diperbarui. d. Sistem administrasi Sistem administrator harus terus mengawasi kegiatan yang mencurigakan dalam bisnis dengan memeriksa daftar berkas dan meneliti berulang-ulang kegagalan yang tercatat dalam berkas. Mereka juga bisa memantau sistem e-business mereka dan mencari celah keamanan. Hal ini penting untuk menguji apakah rencana keamanan sudah tepat dan bisa benar-benar bekerja. Virtual Value Chain Process (Include E-Commerce and E-Marketing) Berbeda dengan pasar pada dunia nyata, arena perdagangan di dunia maya diistilahkan sebagai market space. Dalam menerapkan konsep market space tersebut digunakan suatu strategi, yakni Creating value, dengan value dihasilkan oleh 3 komponen : content, context, dan infrastructure. Selanjutnya dilakukan Virtual value chain, yakni memanfaatkan informasi dalam setiap

ANALISA EVERNOTE.COM

tahapan perubahan, yang membutuhkan pengumpulan, pengorganisasian, pemilihan, pengolahan dan pendistribusian data dan informasi.

Brand Merupakan pemberian nama, istilah atau simbol padaproduk untuk mengidentifikasikan keunikan dari produk,mengkomunikasikan tujuan dan sasaran perusahaankepada masyarakat luas, melindungi kekayaan intelektualperusahaan. Ada 3 tipe branding yang sering digunakanperusahaan-perusahaan online, yakni : 1. Free-standing : Unik, mudah diingat dan berkesan. 2. Associative : Mencerminkan hubungan kualitas atau singkatan perusahaan. 3. Descriptive : layanan. Menggambarkan produk atau

Dari ketiga tipe branding tersebut, situs evernote.com termasuk pada tipe ketiga yakni descriptive. Dimana branding dari nama situs ini menggambarkan layanan yang diberikan pada pelanggan yang mengunjungi situs ini, berupa layanan di bidang penyedia jasa layanan software pencatatan atau note. Online Advertising Merupakan metode periklanan dengan menggunakan internet dan World Wide Web (www) dengan tujuan menyampaikan pesan pemasaran (promosi) untuk menarik pelanggan. Iklan online meliputi beberapa teknik seperti : iklan kontekstual pada halaman hasil mesin pencari (search engine), iklan banner (banner ads), Rich Media Ads (periklanan dengan melibatkan media interactiv digital seperti audio dan video streaming), iklan jaringan sosial (social network advertising),
7

ANALISA EVERNOTE.COM

iklan online berdasarkan klasifikasi (online classified advertising), jaringan periklanan (advertising networks) dan e-mail marketing, bahkan e - mail spam.

Dari beberapa teknik yang ada, salah satu teknik online advertising yang digunakan situs evernote.com ini adalah iklan jaringan social (social network advertising) dan juga iklan kontekstual pada halaman hasil mesin pencarian (search engine). Jadi situs resmi evernote.com ini dapat langsung membagikan informasi terbaru tentang produk mereka melalui situs jejaring social seperti facebook, twitter, blogger, dll. Serta evernote.com juga bisa langsung muncul di halaman hasil mesin pencarian (search engine) ketika orang mengetikan kata yang hampir menyerupai dan berkaitan dengna fungsi dari web evernote.com sendiri. Targeting online customer Merupakan sebuah perencanaan yang ingin dicapaiperusahaan berkaitan dengan sasaran pasar daripelanggan mereka masing-masing. Ada beberapa prinsipdalam menentukan target sasaran dari pelanggan itusendiri, yakni : Mass Marketing : satu marketing mix untuk seluruh segment pasar, Multisegment Marketing : memilih dua segment pasar atau lebih. Niche Marketing : pemasaran pada segment yang dipilih. Dilihat dari jenis produk yang dipasarkan dan dijual di evernote.com sudah menunjukkan kalau situs tersebut menerapkan prinsip Niche Marketing. Karena hanya satu kategori yang ditawarkan. Micromarketing : indvidualized marketing yaitu pemasaran tunggal pada orang-orang tertentu. Customer relation management Merupakan sebuah pendekatan baru dalam mengelola hubungan korporasi dan pelanggan pada level bisnis sehingga dapat memaksimumkan komunikasi, pemasaran melalui pengelolaan berbagai kontak yang berbeda dengan pelanggan. Pendekatan ini memungkinakn untuk mempertahankan pelanggan dan memberikan nilai tambah terus menerus pada pelanggan, selain juga memperoleh keuntungan yang berkelanjutan. Ada beberapa perbedaan pendekatan CRM dengan paket piranti lunak dalam memfokuskan aspek yang berbeda. Untuk penjualan biasa digunakan Sales Force Automation (SFA). SFA membantu untuk otomatisasi aktivitas yang terkait dengan staf penjualan, seperti untuk penjadwalan menghubungi
8

ANALISA EVERNOTE.COM

pelanggan, pengiriman surat kertas maupun elektronik ke pelanggarn, menelusuri respon pelanggan, membuat laporan, menilai tingkat penjualan, proses order penjualan otomatis. Seperti yang terlihat di situs evernote.com, dalam situs tersebut terdapat bagian market yang merupakan sistem marketing dari evernote.com sendiri, dimana dari sana kita akan mengetahui status dari pelanggan (biasa atau premium).

E-Business Advantage (Source Of Revenue and Benefit for supplier and customer) Bagi pihak konsumen, menggunakan e-business dapat membuat waktu berbelanja menjadi

singkat. Tidak ada lagi berlama-lama mengelilingi pusat pertokoan untuk mencari barang yang diinginkan. Selain itu, harga barang-barang yang dijual melalui e-business biasanya lebih murah dibandingkan dengan harga di toko, karena jalur distribusi dari produsen barang kepihak penjual lebih singkat dibandingkan dengan toko konvensional. Online shopping menyediakan banyak kemudahan dan kelebihan jika dibandingkan dengan cara belanja yang konvensional. Selain bisa menjadi lebih cepat, di internet telah tersedia hampir semua macam barang yang biasanya dijual secara lengkap. Selain itu, biasanya informasi tentang barang jualan tersedia secara lengkap, sehingga walaupun kita tidak membeli secara online, kita bisa mendapatkan banyak informasi penting yang diperlukan untuk memilih suatu produk yang akan dibeli. Di antara kelemahan e-business antara lain adalah rentan terhadap cybercrime, penipuan, dan yang dibutuhkan hanya sebuah kepercayaan.

Source Of Revenue and Benefit for Supplier and Customer Bagi perusahaan
Memperluas pasar hingga mencakup pasar nasional dan pasar global, sehingga perusahaan bisa menjangkau

lebih banyak pelanggan, dan menjalin relasi dengan mitra bisnis yang dinilai paling cocok.
Menekan biaya, menyusun, memproses, mendistribusikan, menyimpan, dan mengakses informasi berbasis

kertas (paper based information). Memungkinkan perusahaan mewujudkan bisnis yang sangat terspesialisasi. Menekan biaya persediaan dan overhead dengan cara memfasilitasi manajemen rantai nilai bertipe pull, yang prosesnya berawal dari pesanan pelanggan dan menggunakan pemanufakturan just-intime (JIT).
9

ANALISA EVERNOTE.COM Memungkinkan perusahaan untuk menerapkan mass customization terhadap produk dan jasanya.

Menekan waktu antara pembayaran dan penerimaan produk/jasa. Meningkatkan produktivitas karyawan melalui rekayasa ulang proses bisnis.
Manfaat-manfaat lainnya, seperti citra yang lebih baik, layanan pelanggan yang lebih bagus, proses yang lebih

sederhana, mitra bisnis yang baru, akses terhadap informasi yang lebih luas, dan fleksibilitas yang lebih tinggi.
Fenomena jejaring (internetworking) memaksa perusahaan untuk bekerja sama dengan berbagai mitra bisnis

untuk dapat menawarkan produk atau jasa secara kompetitif, sehingga kontrol kualitas, harga, dan kecepatan penciptaan sebuah produk atau jasa sangat ditentukan oleh faktor-faktor luar yang tidak berada di dalam kontrol perusahaan. Bagi pelanggan
Memungkinkan konsumen untuk mendapatkan produk kapan saja dan dimana saja. Memungkinkan konsumen untuk dapat mengakses produk baik secara online maupun offline. Konsumen dapat merasakan fasilitas yang hampir sama antara pelanggan biasa ataupun

pelanggan premium.
Akses yang mudah didapatkan.

10

ANALISA EVERNOTE.COM

11

Anda mungkin juga menyukai