Anda di halaman 1dari 6

PRAKTIKUM MIKROPROSESOR DAN BAHASA RAKITAN OPERASI ARITMATIKA

TUJUAN 1. Mahasiswa memahami dan mengerti tentang berbagai instruksi aritmatika

DASAR TEORI Operasi artimatika merupakan operasi dasar dalam mikroprosesor. Operasi aritmatika dipergunakan untuk melakukan kalkulasi berbagai proses yang nantinya akan dilakukan oleh mikroprosesor, baik berhubungan dengan perhitungan alamat, data, maupun keperluan lainnya. Operasi aritmatika meliputi : 1. Operasi penjumlahan 2. Operasi pengurangan 3. Operasi perkalian 4. Operasi pembagian Operasi penjumlahan merupakan operasi untuk menambahkan 2 atau lebih operan. Operasi ini ada berbagai macam , antara lain : ADD, ADC, INC. Operasi pengurangan merupakan operasi untuk mengurangkan 2 atau lebih operan. Sama seperti operasi penjumlahan, maka operasi pengurangan juga ada operasi pengurangan general (SUB), pengurangan dengan carry (SBB), dan pengurangan dengan 1 (DEC). Operasi perkalian mengalikan 2 buah operan atau lebih dengan menggunakan instruksi MUL. Untuk perkalian yang melibatkan floating point number, maka biasanya menggunakan co-processor hardware yang mendukung fungsi fungsi floating point seperti FMUL. Sedangkan operasi pembagian melakukan pembagian antara 2 buah atau lebih operan menggunakan instruksi DIV. Untuk melihat perubahan pada flag flag registernya jika terjadi operasi aritmatika, maka dipergunakan bantuan program DEBUG seperti pada praktikum sebelumnya. Untuk mendebug sebuah program COM dengan nama cth.com menggunakan DEBUG, maka di command prompt DOS diketikkan perintah :
1

DEBUG cth.com Maka secara otomatis DEBUG akan mulai melakukan eksekusi program COM di register yang bersangkutan. Menggunakan proses tracing maka dapat dilihat proses operasi aritmatika yang dijalankan akan mengubah register apa saja di komputer. PROSEDUR PERCOBAAN A. Operasi Penambahan 1. Tuliskan program assembly berikut menggunakan TASM , lalu lingking menjadi COM :
;~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~; ; PROGRAM : TAMBAH.ASM ; ; FUNGSI : MELIHAT PENAMBAHAN ; YANG DILAKUKAN ; OLEH BERBAGAI ; PERINTAH ;===============================; .Model Small .Code ORG 100h Proses : MOV MOV ADD MOV MOV ADD MOV MOV MOV MOV ADD ADC INC INT End AH,20h AL,32 AH,AL AX,5555h BX,0F123h AX,BX AX,2222h BX,8765h CX,AAAAh DX,0DDD0h CX,DX AX,BX AL 20h Proses

2. Debug hasil lingking menggunakan DEBUG dengan mengetikkan perintah berikut pada Command Prompt DOS : DEBUG [nama file com] 3. Trace tiap baris programnya dan amati perubahan pada register registernya. Simpan hasil screenshot tracing program sebagai dokumentasi Anda masing masing.
2

B. Operasi Pengurangan 1. Tuliskan program assembly berikut menggunakan TASM , lalu lingking menjadi COM :

;================================; ; PROGRAM : KURANG.ASM ; ; FUNGSI : MENGURANGKAN ANGKA ;================================; .Model Small .Code ORG 100h TData : JMP ALo AHi BLo Bhi HslLo HslHi Proses : MOV SUB MOV MOV SBB MOV End Proses ; Lompat ke Proses Equ 0EFFFh Equ 122h Equ 0FFFFh Equ 0FEh dw ? dw ? AX,ALo AX,Blo HslLO,AX AX,AHi AX,BHi HslHi,AX

INT 20h TData

2. Debug hasil lingking menggunakan DEBUG dengan mengetikkan perintah berikut pada Command Prompt DOS : DEBUG [nama file com] 3. Trace tiap baris programnya dan amati perubahan pada register registernya. Simpan hasil screenshot tracing program sebagai dokumentasi Anda masing masing.

C. Dekremen

1. Tuliskan program assembly berikut menggunakan TASM , lalu lingking menjadi COM dan eksekusi programnya. Amati apa yang terjadi di layar.
;~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~; ; PROGRAM : DEC.ASM ; ; FUNGSI : MENCETAK KARAKTER ; ; "Z".."A" DENGAN ; ; INT 21h SERVIS 02 ; ;==========================; .Model Small .Code ORG 100h Proses : MOV MOV MOV Ulang: INT DEC LOOP INT End Proses 21h DL Ulang 20h AH,02h DL,'Z' CX,26

2. Debug hasil lingking menggunakan DEBUG dengan mengetikkan perintah berikut pada Command Prompt DOS : DEBUG [nama file com] 3. Trace tiap baris programnya dan amati perubahan pada register registernya. Simpan hasil screenshot tracing program sebagai dokumentasi Anda masing masing.

D. Perkalian 1. Tuliskan program assembly berikut menggunakan TASM , lalu lingking menjadi COM.
;================================; ; PROGRAM : KALI.ASM ; ; FUNGSI : MENGALIKAN BILANGAN; ; 16 BIT, HASIL ; ; PADA DX:AX ; ;================================; .Model Small .Code ORG 100h

TData : JMP A B HslLo HslHi Proses: MOV MUL MOV MOV INT End TData

Proses ; Lompat ke Proses dw 01ABh dw 02CDh dw ? dw ? AX,A B HslLo,AX HslHi,DX 20h

2. Debug hasil lingking menggunakan DEBUG dengan mengetikkan perintah berikut pada Command Prompt DOS : DEBUG [nama file com] 3. Trace tiap baris programnya dan amati perubahan pada register registernya. Simpan hasil screenshot tracing program sebagai dokumentasi Anda masing masing. E. Pembagian 1. Tuliskan program assembly berikut menggunakan TASM , lalu lingking menjadi COM.
;================================; ; PROGRAM : BAGI.ASM ; ; FUNGSI : MEMBAGI BILANGAN ; ; 16 BIT, HASIL ; ; PADA DX:AX ; ;================================; .Model Small .Code ORG 100h TData : JMP A B Hsl Sisa Proses: SUB MOV DIV MOV MOV Proses ; Lompat ke Proses dw 01EFh dw 2 dw ? dw ? DX,DX AX,A B Hsl,AX Sisa,DX

End

INT 20h ; Kembali ke DOS Tdata

2. Debug hasil lingking menggunakan DEBUG dengan mengetikkan perintah berikut pada Command Prompt DOS : DEBUG [nama file com] 3. Trace tiap baris programnya dan amati perubahan pada register registernya. Simpan hasil screenshot tracing program sebagai dokumentasi Anda masing masing.

Anda mungkin juga menyukai