1.

JUDUL Kritik terhadap judul jurnal tersebut : 1) Spesifik, singkat, dan menarik, karena pembaca dapat langsung menangkap makna yang disampaikan dalam jurnal dalam sekali baca. 2. NAMA PENULIS Kritik terhadap penulisan penulis jurnal : 1) Tidak tepat, karena penulis mencantumkan gelar professional / akademik. 2) Jika lebih dari 3 orang boleh yang dicantumkan hanya penulis utama, dilengkapi dengan dkk ; nama penulis lain dimuat di catatan kaki atau catatan akhir. 3) Tepat, karena disertai lembaga dan alamat peneliti 3. ABSTRAK Kritik terhadap penulisan abstrak jurnal : 1) Cara penulisan : a. Tersusun tidak lebih dari 200 250 kata. b. Penulisan abtraknya tanpa tabel, tanpa rumus, tanpa gambar, dan tanpa acuan pustaka. Tidak mengutip pendapat orang lain, menggunakan datadata dan hasil penelitian serta argumen yang didapat dari penelitian sendiri. c. Mencantumkan keyword/kata kunci 2) Isi Abstrak : Secara garis besar, isi abstrak cukup baik karena mencakup tentang permasalahan, metode dan objek penelitian, dan lingkup penelitian. Abstrak pada jurnal penelitian ini mencantumkan tujuan penelitian, hasil utama, serta kesimpulan yang dicapai.
Tujuan :

Untuk mengetahui Jumlah resep obat yang diberikan kepada pasien yang menderita infeksi saluran pernafasan.
Untuk mngetahu secara garis besar efektifitas obat yang digunakan Hasil :

Penelitian ini di ikuti 59 pasien anak yang memenuhi criteria yang termasuk pasien yang berada di bangsal rumah sakit dan tidak termasuk pasien di luar rumah sakit. Tiga puluh tujuh (62,7 %) adaah apasien anak laki-laki dan dua puluh dua (37,3 %) pasien perempuan. 29 pasien berusia antara 2-14 tahun. 27 orang kurang dari 1 dan 3 dari kelompok usia 12 tahun.
Kesimpulan :

Terapi yang digunakan AMAs yakni beta-laktam termasuk juga amino glikosida. 4. INTRODUKSI Kritik terhadap introduksi pada jurnal ini : a) Permasalahan Infeksi saluran pernfasan yang terjadi pada anak-anak. Yang mana kemudian diberikan terapi antimicrobial. Yang mana hal ini mengharuskan untuk dilakukannya monitoring lebih lanjut. b) Hipotesis Pada jurnal ini tidak dijelaskan hipotesis penelitian yang digunakan. c) Tujuan Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah ada hubungan antara total durasi pemberian obat antimicrobial yang berhubungan dengan perawatan di bangsal atau ICU dan juga untuk melihat pengaruh dari infeksi saluran pernafasan dari proses melahirkan lewat vaginam atau proses secar. 5. METHODS Kritik terhadap metode dan penentuan subjek penelitian pada jurnal ini : 1. Populasi dan Sample Penelitian Dilakukan pada 59 anak yang berada di bangsal rumah sakit tidak termasuk pasien anak yang berasal dari luar rumah sakit. 2. Desain penelitian Penelitian ini tidak menjelaskan secara gambling cara penggunaan metode penelitian 3. Perlakuan 2

 Pada jurnal ini, perlakuan sudah dijelaskan dengan terperinci. Perlakuan mempunyai arti klinis. Perlakuan tersedia dan dapat diterima penderita. 4. Analisa Statistik Data dikumpulkan melalui bangsal rumah sakit dan resep yang sdah diberikan pada pasien yag selama ini berobat. 6. RESULT Kritik terhadap result pada jurnal ini : Hasil penelitian disajikan dalam bentuk table atau grafik, sehingga pembaca mudah menginterpretasikan hasil. Hasil penelitian dilakukan analisa statistik, sehingga kemaknaan dari penelitian ini dapat digunakan sebagai acuan. Result : Jumlah anak yang ikut penelitian 59 anak Usia rata-rata adalah Tiga puluh tujuh (62,7 %) adaah apasien anak laki-laki dan dua puluh dua (37,3 %) pasien perempuan. 29 pasien berusia antara 2-14 tahun. 27 orang kurang dari 1 dan 3 dari kelompok usia 12 tahun.
Analisis menunjukkan bahwa antimokrobial mampu menurunkan resiko infeksi

saluran pernafasan
Analisis sekunder menyebutkan hubungan statistik yang signifikan antara total

durasi pemebrian antimikrobial 7. DISCUSSION Kritik terhadap diskusi pada jurnal ini : Diskusi pada jurnal ini menampilkan perbandingan hasil penelitian dengan penelitian yang dilakukan oleh orang lain. 8. REFERENCES Kritik terhadap diskusi pada jurnal ini : Literatur yang digunakan sudah tepat 3

Semua bahan acuan dalam bentuk jurnal, buku ataupun naskah ilmiah yang digunakan sebagai referensi/acuan ditulis pada bagian ini. Reference yang dirujuk haruslah yang benar-benar mempunyai kontribusi nyata dalam penelitian tersebut.