Community Empowerment Strategy: The limits and Potential of Community Organizing in Urban Neighborhoods

Lesson from the community Development Sector Pemberdayaan masyarakat melalui organisasi masyarakat menemui banyak kendala. Organisasi tersebut tidak dapat berkembang bahkan pada akhirnya terpaksa berhenti beroperasi dikarenakan kebutuhan dasar yang tidak dapat mereka penuhi sendiri. Perlu ada kemampuan untuk saling berbagi agar dapat saling belajar, saling membantu untuk meraih kesuksesan satu sama lain, dan berkoalisi untuk membentuk sebuah sinergi yang nantinya akan menguatkan organisasi-organisasi tersebut.

Semua bisa menjadi contoh sukses untuk orang lain sehingga menciptakan sebuah stimulus bagi mereka yang semula takut untuk memulai ataupun yang sudah mencoba namun gagal agar mencapai kesuksesannya sekarang.

Organizing Training Centers and Networks Melalui pusat pelatihan, organisasi masyarakat dapat belajar lebih banyak mengenai mengembangkan kepemimpinan, stategi, dan kerja sama. Didalam jurnal ini penulis menerangkan bahwa beberapa pusat pelatihan tergabung dalam organisasi kemasyarakatan nasional sehingga hal tersebut sangat membantu dalam hal membangun jaringan antar organisasi masyarakat berskala nasional. Three Contrasting Case Studies Community Reinvestment. Selain dari sumbangan, modal organisasi masyarakat juga dapat berasal dari pinjaman ke Bank. Hal tersebut memperkuat rakyat yang membutuhkan dana dalam hal penyewaan lahan untuk tempat tinggal. Mereka juga berhasil membuat Bank turut aktif dalam menawarkan pinjaman-pinjaman dana kepada masyarakat. Tenant Organizing in Public Housing Developments. Keberhasilan tersebut bertolak belakang dengan Organisasi Penyewa. Organisasi penyewa masih cenderung lemah karena kurangnya kemampuan untuk menyebarluaskan pengalaman keberhasilan atau pun kegagalan untuk dijadikan bahan acuan pembangunan. Tenant Organizing in HUD-Assisted Developments. Organisasi Penyewa pada bagian ini lebih memprihatinkan dibandingkan dengan sebelumnya, dimana mereka

menyewa pada lahan yang pemiliknya adalah pihak swasta. Kepemilikan lahan oleh swasta tersebut menimbulkan masalah karena penyewa sulit atau bahkan tidak dapat menerima subsidi dari Pemerintah. Masyarakat ini lebih mempunyai potensi yang besar untuk kembali turun ke jalan (tidak bertempat tinggal).

Policy Recommendations: Program Criteria Organizing and training. Pembentukan organisasi dan pelatihan merupakan aspek yang sangat penting dalam pemberdayaan masyarakat. Program tersebut tentunya harus didukung oleh sumbangan dari banyak pihak. Focus on organizing groups. Kejelasan struktur organisasi sangat menjadi perhatian dalam proses pemberdayaan masyarakat. Organisasi tersebut harus mempunyai tujuan dan program yang jelas agar masyarakat dapat berperan aktif mengawasi sehingga semua aspirasi dari masyarakat dapat terwakili. Make categorical grants to community groups and intermediaries. Dalam pemberdayaan masyarakat, masyarakat itu sendiri adalah bagian yang harus mendapat fokus utama. Pemberian penghargaan bagi masyarakat yang mempunyai peranan aktif akan menjadi stimulus tersendiri bagi masyarakat lainnya untuk meningkatkan kualitas diri. Jika hal tersebut dapat berjalan, maka akan terjadi sebuah kesinambungan dalam hal keaktifan masyarakat dalam membangun masyarakat yang lebih berkualitas. Build alliances across income and race. Sekat-sekat yang ada dalam masyarakat berpenghasilan tinggi, menengah, atau rendah perlu dihilangkan sehingga masyarakat dapat saling membantu dan membutuhkan. Win win solution. Target distressed urban and suburban neighborhood. Garis-garis geografis yang memisahkan antara kota dan pinggir kota bukanlah sekat untuk membatasi segala aktivitas kemanusian. Masyarakat yang berada di pinggiran kota adalah masyarakat yang rata-rata berpenghasilan rendah dan mempunyai banyak masalah sosial. Masyarakat tersebut membutuhkan banyak dukungan dari masyarakat kota yang jauh lebih beruntung. Maka dari itu, sekat antara masyarakat kota dan pinggir kota harus dihapuskan.

Access to Information Promote community access to technology and expertise. Pada era globalisasi saat ini, akses teknologi sangatlah penting agar masyarakat berwawasan luas. Contohnya internet, dengan fasilitas tersebut masyarakat diharapkan mempunyai solusi-solusi yang lebih relevan dari sebelumnya untuk menanggulangi masalah yang belum terpecahkan. Akses teknologi itu

sendiri dapat didorong masuk dengan cara menyewa tenaga-tenaga ahli yang telah berkompeten dibidangnya. Support community outreach. Masyarakat dengan tingkat ekonomi yang rendah tentu mempunyai daya beli yang rendah pula, inilah yang disebut keterjangkauan. Pemerintah harus mendorong pertumbuhan ekonomi yang baik untuk mendukung keterjangkauan harga agar kebutuhan-kebutuhan masyarakat dengan tingkat ekonomi rendah dapat terpenuhi dengan baik. Improve media coverage of community initiative. Kegiatan-kegiatan masyarakat yang positif harus mendapat perhatian dari media dengan cara menekspos melalui berita. Berita-berita tersebut mempunyai efek yang positif kepada masyarakat sekaligus sebagai pendongkrak semangat untuk terus melakukan perubahan kearah yang lebih baik.