Anda di halaman 1dari 2

BAB II KONSEP EKSTRAKURIKULER KEAGAMAAN

A. Pengertian Kegiatan Ekstrakurikuler Keagamaan Pengertian ekstrakurikuler menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (2002) adalah suatu kegiatan yang berada di luar program yang tertulis di dalam kurikulum seperti latihan kepemimpinan dan pembinaan peserta didik. Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2008 tentang Pembinaan Kesiswaan, kegiatan ekstrakurikuler merupakan salah satu jalur pembinaan peserta didik. Kegiatan ekstrakurikuler yang diikuti dan dilaksanakan oleh peserta didik baik di sekolah maupun di luar sekolah, bertujuan agar peserta didik dapat memperkaya dan memperluas diri. Memperluas diri ini dapat dilakukan dengan memperluas wawasan pengetahuan dan mendorong pembinaan sikap dan nilai-nilai. Secara umum pengertian kegiatan ektrakurikuler adalah kegiatan pendidikan dan pelayanan diluar jam pelajaran untuk membantu peserta didik sesuai dengan kebutuhan, potensi, bakat, dan minat peserta didik melalui kegiatan yang secara khusus dilaksanakan oleh pendidik dan tenaga kependidikan yang berkemampuan dan berwenang. Secara khusus, kegiatan ekstrakurikuler keagamaan dirumuskan seperti yang tercantum dalam Peraturan Menteri Agama (PMA) Nomor 16 tahun 2010 tentang Pengelolaan Pendidikan Agama pada Sekolah yang menyebutkan bahwa kegiatan ekstrakurikuler keagamaan adalah upaya pemantapan dan pengayaan nilainilai dan norma serta pengembangan kepribadian, bakat, dan minat peserta didik yang dilaksanakan di luar jam kurikuler dalam bentuk tatap muka atau non tatap muka. B. Ruang Lingkup Kegiatan Ekstrakurikuler Keagamaan Di Sekolah Dasar Kegiatan ekstrakurikuler bidang keagamaan pada sekolah dasar, mencakup: 1. Interaksi dengan Kitab Suci Interaksi dengan kitab suci merupakan proses bimbingan pengenalan, pemahaman, dan pengamalan isi kitab suci agama yang dianut oleh peserta didik. Interaksi dengan kitab suci dilakukan dalam rangka peningkatan kecintaan dan pengamalan kitab suci.

Petunjuk Teknis Kegiatan Ekstrakurikuler Keagamaan Sekolah Dasar | 5

2. Ibadah Kegiatan ibadah merupakan kegiatan ritual keagamaan yang dilakukan oleh peserta didik sesuai dengan agamanya dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan bimbingan ibadah diharapkan dapat meningkatkan penghayatan pelaksanaan ibadah sesuai dengan agama yang dianut. 3. Pembiasaan Akhlak Mulia Pembiasaan akhlak mulia merupakan proses pembinaan dan latihan pengamalan nilai-nilai keagamaan secara rutin. Kegiatan ini bertujuan membiasakan peserta didik berperilaku sesuai dengan ajaran agama yang dianutnya. 4. Kegiatan Sosial/Aksi Sosial Kegiatan sosial adalah pengembangan rasa simpati dan empati peserta didik melalui aksi-aksi nyata di lingkungannya. Kegiatan ini mengarahkan peserta didik untuk memiliki kepedulian terhadap sesama dan lingkungan sekitarnya. 5. Penanaman Nilai Sejarah Keagamaan Penanaman nilai sejarah keagamaan merupakan upaya menggali nilai-nilai sejarah keagamaan. Kegiatan ini membimbing peserta didik dalam mengambil pelajaran dari peristiwa-peristiwa bersejarah, meneladani pelaku sejarah keagamaan, mengaitkannya dengan fenomena-fenomena sosial.

Petunjuk Teknis Kegiatan Ekstrakurikuler Keagamaan Sekolah Dasar | 6

Anda mungkin juga menyukai