Anda di halaman 1dari 3

Assalamu'alaikum... sekedar berbagi... tulisan seorang teman.... semoga dapat diambil hikmah dan pelajarannya...amin...

^^

KLASIK TAPI MENGUSIK

Aneh... Melihat mereka

Kenapa "berbuka" sebelum waktunya? Aneh... Karena toh jodoh sudah ditentukan Kenapa pilih jalan yang salah untuk meraihnya? Tapi yang lebih aneh melihat para "aktivis"

yang katanya anti pacaran yang selama ini dijadikan panutan dan contoh untuk ikhwah lain dan adik-adiknya Terus-menerus mencuri pandang padahal... menundukkan pandangan jauh lebih suci dan menenangkan Terus-menerus mencari perhatian Sembunyi-sembunyi SMS ini itu, padahal isinya tak perlu Tak ada pulsa, telepon genggam teman pun disambar Kadang juga terang-terangan, chatting dengan si dia Bilangnya sih ada yang penting padahal terselip niat agar bisa mendekat Bilangnya sih ta'aruf, tapi nyaris tak ada beda dengan pacaran Merekayasa kebaikan bagi si dia Titip ini... Titip itu... Sangat antusias begitu menyangkut dia

Tapi begitu berat saat amanah dakwah menanti Lupakah antum masih banyak amanah da'wah yang harus dipikul? Lupakah antum dengan penderitaan saudara-saudara kita? Kenapa pikiran hanya seputar dia? Tidakkah bisa antum bersabar?

Menunggu saat berbuka kelak dari 'haraman fahisyan ke halalan thoyiban' Bukankah masih banyak objek dakwah yang menanti? Mengapa menghabiskan waktu untuk si dia? Yang belum tentu tulang rusuk antum, ikhwah! Bukankah dakwah harus berjalan di jalan yang lurus? Bukankah harus di atas embun-embun keikhlasan? Di tetes-tetes ketawakalan dan di atas kesucian hati? Bukankah dakwah hanya dapat ditopang oleh pengembannya yang lurus dengan sucinya hati?

Dakwah adalah sesuatu yang suci Qod aflaha man zakkaha (Beruntunglah orang yang membersihkan diri) Wa qod khoba man dassaha (Dan celakalah orang yang mengotori dirinya) Sehingga orang yang berhak dan akan bertahan dalam jalan ini adalah orang yang niat ikhlas membersihkan dirinya

Dia beraksi dan berdemonstrasi untuk menyuarakan yang haq di depan penguasa yang zholim Bukan ingin ketenaran

Dia berdakwah ingin menuju Jannah-Nya,

Bukan ingin mendapatkan jabatan, fans atau lainnya

semoga Allah senantiasa membimbing kita semua...^^

Anda mungkin juga menyukai