Anda di halaman 1dari 143

Panduan Akademik

Program Pendidikan
Sarjana Ekstensi Teknik
2008-2011

2008
Fakultas Teknik
Universitas Indonesia
Agustus 2008
Tim Penyusun Pedoman Program Pendidikan Sarjana Teknik Kelas Ekstensi 2008

Penanggung jawab : Dekan Fakultas Teknik Universitas Indonesia


Prof. Dr. Ir. Bambang Sugiarto, M.Eng.

Nara Sumber : Dr. Ir. Muhamad Anis, M.Met.


Prof. Dr. Ir. Irwan Katili
Wiwik Rahayu, Dr, Ir, MT
Dr.Ir.Harinaldi,M.Eng.
Dr.Ir. Gandjar Kiswanto, MEng
Dr.Ir.M. Asvial, M.Eng
Dr. Ir. Dodi Sudiana, MEng
Dr.Ing. Ir. Bambang Suharno
Dr.Ir. Winarto, MSc
Ir. Kemas Ridwan Kurniawan, MSc, Ph.D
Ir. Herlily, M.Urb. Des
Prof.Dr. Ir. DEA Widodo Wahyu P.
Ir. Sutrasno Kartohardjono MSc, PhD
T. Yuri M. Zagloel, Dr, Ir, M.Eng.Sc
Fauzia Dianawati, Ir., M.Si
Prof. Dr. Ir. N.R. Poespawati, M.T.

Tim Penyusunan Buku :

Pengarah : Dr. Ir. Dedi Priadi, DEA


Dr. Ir. Sigit Pranowo Hadiwardoyo, DEA
Dr.Ir. Bondan T. Sofyan, M.Si
Aries Subiantoro, S.T., M.Sc
Dr. Ing. Nandy Putra
Dr. Ir. Anondo W, M.Eng

Editor : Sayadatun Nisa
Lanny Delima Bestari
Pijar Suciati

Desain Cover : Pijar Suciati

Diterbitkan oleh:

Fakultas Teknik Universitas Indonesia Informasi lebih lanjut


Pusat Administrasi Fakultas (PAF)
Kampus Baru UI, Depok 16424 Kampus Baru UI, Depok 16424
Tel. (021) 7863503-05, 727 0011 Tel. (021) 7863311, 78887861, 78888076
Fax. (021) 727 0050 Fax. (021) 7863507
Email:humas@eng.ui.ac.id http://www.eng.ui.ac.id
http://www.eng.ui.ac.id/
PRAKATA

Pedoman Program Pendidikan Sarjana Teknik (strata satu/S1) Kelas Ekstensi 2008 ini ditujukan
kepada mahasiswa FTUI peserta program pendidikan sarjana teknik kelas ekstensi khususnya
mahasiswa baru tahun ajaran 2008-2009. Pedoman ini juga bermanfaat bagi mahasiswa peserta
program pendidikan lainnya yang ada di lingkungan FTUI yaitu program pendidikan sarjana kelas
reguler dan sarjana kelas internasional. Informasi dalam Pedoman ini juga berguna bagi mereka
yang mempertimbangkan untuk mengikuti program pendidikan teknik di Universitas Indonesia.

Pedoman ini berisi informasi umum mengenai FTUI dan Departemen/Program Studi, sistem
pendidikan, serta kurikulum dan silabus mata ajaran kelas ekstensi yang berlaku di enam
Program Studi: Teknik Sipil, Teknik Mesin, Teknik Elektro, Teknik Metalurgi dan Material, Teknik
Kimia, dan Teknik Industri.

Saya menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada seluruh civitas academica yang telah
membantu dalam penyusunan Pedoman ini, khususnya Wakil Dekan, Manajer Pendidikan dan
Riset, Sekretaris Fakultas, Ketua Departemen dan Sekretaris Departemen, tim penyusun, dan
nara sumber. Semoga keinginan FTUI untuk menjadi institusi pendidikan keteknikan yang unggul
dan menghasilkan lulusan dengan kompetensi dan atribut yang memadai untuk mampu bersaing
di dunia internasional semakin mendekati kenyataan.

Depok, Agustus 2008


Fakultas Teknik Universitas Indonesia
Dekan,

Prof. Dr. Ir. Bambang Sugiarto, M.Eng.


NIP. 131 597 860

-i-
DAFTAR ISI

Prakata i
Daftar Isi ii
1. Informasi Umum 1
2. Sistem Pendidikan 12
3. Departemen Teknik Sipil 18
4. Departemen Teknik Mesin 52
5. Departemen Teknik Elektro 78
6. Departemen Teknik Metalurgi dan Material 86
7. Departemen Teknik Kimia 102
8. Departemen Teknik Industri 116
9. Daftar e-mail Staf Pengajar FTUI 132
Denah FTUI

- ii -
1. Informasi Umum

Informasi Umum
dan benar saja ketika keesokan harinya
menghadap Bung Karno di Istana, Bung
Karno tanpa ragu-ragu menyatakan
persetujuannya dan bahkan langsung pada
waktu itu juga menunjuk Prof.Ir. Roosseno
sebagai Dekan pertama Fakultas Teknik.
Bung Karno juga menginstruksikan agar
Fakultas Teknik ini berada dibawah naungan
Universitas Indonesia, dimana Rektornya
pada waktu itu adalah dr. Syarief Thayeb.
Gedung Dekanat FTUI

1.1. Sejarah FTUI FTUI Resmi Berdiri

Sejarah Fakultas Teknik Universitas Indonesia dr. Syarief Thayeb ketika sudah menjabat
(FTUI) berawal dari tawaran kaum muda Menteri Pendidikan Tinggi dan Ilmu
Insinyur, yang tergabung dalam Perkumpulan Pengetahuan menerbitkan Surat Keputusan
Insinyur Indonesia (PII), kepada Presiden Nomor 76 tanggal 17 Juli 1964 tentang
Republik Indonesia pertama Bung Karno, dibentuknya Fakultas Teknik. Berdirilah
untuk membenahi jalan-jalan protokol di Fakultas Teknik secara resmi di Jakarta tanpa
Jakarta yang rusak berat. Pada waktu itu upacara peresmian ataupun selamatan,
Jakarta sedang mempersiapkan diri untuk dibawah kibaran bendera Universitas
Pekan Olah Raga Internasional GANEFO. Indonesia, jadilah Fakultas Teknik, Fakultas
Tawaran ini disambut dengan baik oleh Bung yang termuda.
Karno. Jadilah kesempatan yang langka Dari sinilah bermula sejarah Fakultas Teknik
ini diberikan dan dengan syarat pekerjaan Universitas Indonesia. Jurusan Sipil, Jurusan
harus dapat diselesaikan dalam waktu dua Mesin dan Jurusan Elektro dibuka pada
minggu. Dipimpin oleh Ir. Slamet Bratanata, tahap pertama. Masing-masing diketuai oleh
Ir. Roosseno, Ir. Sutami, dan Ir. Soehoed, Ir. Sutami untuk Jurusan Sipil, Ir. Ahmad
tugas negara ini dapat selesai tepat pada Sayuti untuk Ketua Jurusan Mesin dan Ir.
waktunya. K. Hadinoto untuk Ketua Jurusan Elektro.
Tahun berikutnya dibuka Jurusan Metalurgi
Setelah tugas membenahi jalan-jalan dan Jurusan Arsitektur, dengan ketuanya
protokol selesai, insinyur-insinyur muda yang masing-masing Dr.Ing. Purnomosidhi H dan
mempunyai semangat baja ini merasa masih Ir. Sunaryo S. Ir. Roosseno selaku Dekan
ada “sesuatu” lagi yang harus dikerjakan. pertama dibantu oleh Ir. Sutami selaku
Tapi apa? Maka muncullah kemudian ide Pembantu Dekan Bidang Akademis, Ir.
cemerlang, “mengapa tidak didirikan saja Slamet Bratanata selaku Pembantu Dekan
sebuah fakultas teknik di Jakarta sehingga Bidang Administrasi dan Keuangan serta
orang tidak perlu jauh-jauh ke Bandung Dr.Ing. Purnomosidhi H selaku Pembantu
untuk menuntut ilmu”. Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni.
Awal kegiatan akademik FTUI pada tahun
Pada waktu diadakan acara menari lenso 1964 didukung oleh 30 tenaga dosen serta
di Gedung Pembangunan (dahulu namanya 11 tenaga non-akademis menyelenggarakan
Gedung Pola) untuk menghormati tamu-tamu 32 mata ajaran. Mahasiswa tahun pertama
kehormatan Ganefo, kesempatan yang baik yang lulus test dan diterima menjadi
itu tidak disia-siakan untuk menyampaikan mahasiswa Fakultas Teknik Universitas
ide tersebut kepada Bung Karno. Beliau Indonesia berjumlah 199 orang. Dalam
mengatakan “datang saja besok ke Istana” jangka waktu lima setengah tahun, FTUI


berhasil mewisuda 18 orang lulusan Lingkungan
pertama sebagai Insinyur. Selanjutnya • Departemen Teknik Mesin: Program Studi
pada tahun 1985, program studi Teknik Teknik Mesin dan Program Studi Teknik
Gas dari Jurusan Metalurgi digabung Perkapalan
dengan program studi Teknik Kimia dari
• Departemen Teknik Elektro: Program Studi
Jurusan Mesin menjadi Jurusan Teknik Gas
Teknik Elektro dan Program Studi Teknik
& Petrokimia dengan ketua Jurusan Dr. Ir. Komputer
H. Rachmantio. Jurusan Teknik Industri
merupakan yang termuda, dibuka tahun • Departemen/Program Studi Teknik
1999 dengan ketua Jurusan Ir. M. Dachyar, Metalurgi dan Material
MSc. Istilah Jurusan kemudian diganti menjadi • Departemen Arsitektur: Program Studi
Departemen hingga saat ini. Arsitektur dan Program Studi Arsitektur
Interior
1.2. FTUI Masa Kini • Departemen Teknik Kimia: Program Studi
Teknik Kimia dan Program Studi Teknologi
Visi FTUI Bioproses
FTU I m e n ja d i i n st i t u si p e n d i d i k a n • Departemen/Program Studi Teknik
keteknikan yang unggul dan mampu Industri
bersaing di dunia internasional. dan satu program studi tingkat pascasarjana
yaitu Program Studi Optoelektronika dan
Misi FTUI Aplikasi Laser yang berada di bawah Departemen
Teknik Elektro.
• Menyiapkan lulusan FTUI yang
mampu belajar sepanjang-hayat,
mampu beradaptasi dengan dunia 1.3. Program Pendidikan Sarjana
kerja, bermoral dan berjiwa Teknik Kelas Ekstensi
kepemimpinan;
• Menjadikan kampus FTUI sebagai Program Pendidikan Sarjana Kelas Ekstensi
pusat unggulan kegiatan pendidikan Fakultas Teknik UI dimulai pada tahun 1993.
dan riset dengan mengedepankan Pada awalnya program ini diselenggarakan
aspirasi pemegang-kepentingan oleh empat Program Studi (Sipil, Mesin,
(stakeholders) melalui lingkungan Elektro dan Metalurgi), diikuti oleh Program
kerja yang mendorong peningkatan Studi Arsitektur pada tahun 1994, Program
kinerja sivitas akademika; Studi Teknik Kimia (Gas & Petrokimia) pada
tahun 1995, dan Program Studi Teknik Indutri
• Menjadikan FTUI institusi yang pada tahun 2002.
terkemuka, berinisiatif, dan responsif
terhadap lingkungan masyarakat,
Tujuan pendidikan
lokal, nasional dan global.
Program pendidikan sarjana (pendidikan
strata 1 atau S1) di UI diarahkan pada lulusan
Departemen dan Program Studi di dengan kualifikasi sebagai berikut:
FTUI • Menguasai dasar-dasar ilmiah dan
keterampilan dalam bidang ilmu
FTUI terdiri atas tujuh departemen sebagai tertentu;
pengelola sumber daya akademik yang
• Mampu menerapkan ilmu pengetahuan
membawahi 12 (dua belas) program studi
dan keterampilan yang dimilikinya
sebagai kesatuan rencana belajar berdasarkan
sesuai dengan bidang ilmunya;
suatu kurikulum teknik:
• Mampu mengikuti perkembangan ilmu
• Departemen Teknik Sipil: Program Studi pengetahuan dan teknologi.
Teknik Sipil dan Program Studi Teknik


Tujuan pendidikan sarjana teknik FTUI adalah Teknik Kimia (A), dan Teknik Industri (A).
menghasilkan lulusan dengan kompetensi
seperti yang ditetapkan oleh Accreditation Lokasi kampus dan Pusat Administrasi

Informasi Umum
Board for Engineering and Technology Fakultas
(ABET): Kegiatan akademik program pendidikan
1. Mampu menerapkan ilmu dasar, ilmu sarjana teknik dilakukan di kampus
dasar teknik, dan teknologi UI Depok. Untuk berbagai keperluan
2. Mampu merancang dan melakukan administrasi pendidikan hubungi sekretariat
eksperimen serta menganalisis data Pusat Administrasi Fakultas (PAF) di Gedung
3. M a m p u m e r a n c a n g s i s t e m d a n GK, lantai I, Fakultas Teknik UI, Depok
komponennya 16424, Tel. 021-78888430, 021-7863311,
4. Memahami tanggung jawab dan etika 021-78888076, dan 021-7270011 ext 36;
profesi Faks: 021-7863507 atau Departemen.
5. Dapat bekerja sama dalam kelompok
multi disipliner
1.4. Program pendidikan lain di FTUI
6. Mampu mengidentifikasi, merumuskan
dan menyelesaikan permasalahan
enjiniring P r o g ra m Pe n d i d i ka n S 1 K e l a s
7. Mampu berkomunikasi secara efektif Reguler
8. Berwawasan luas sehingga menyadari Program Pendidikan Sarjana Teknik
dampak teknologi dalam cakupan lokal FTUI telah dimulai tahun 1964 tentang
dan global dibentuknya Fakultas Teknik. Jurusan
9. Memiliki kesadaran dan kemampuan Sipil, Jurusan Mesin dan Jurusan Elektro
untuk terus belajar dibuka pada tahap pertama. Selanjutnya
10. M e m i l i k i p e n g e t a h u a n t e n t a n g pada tahun 1985, program studi Teknik
permasalahan enjiniring terkini Gas dari jurusan Metalurgi digabung
11. Mampu dan terampil menggunakan dengan program studi Teknik Kimia dari
metode engineering yang mutakhir. jurusan Mesin menjadi jurusan Teknik Gas
& Petrokimia, yang kemudian menjadi
Syarat lulus sebagai sarjana teknik Teknik Kimia, diikuti oleh Jurusan Teknik
Industri yang dibuka tahun 1999. Pada
kelas ekstensi
tahun 2000 FTUI membuka Program Studi
Persyaratan lulus dari program pendidikan
Teknik Perkapalan sebagai bagian dari
sarjana teknik kelas ekstensi adalah
Departemen Teknik Mesin. Tahun 2006
mencapai minimal SKS sesuai dengan
dibuka Program Studi Teknik Lingkungan
kurikulum yang berlaku di masing-masing
dan Teknik Komputer, dan di tahun 2008
program studi dengan nilai terendah C dan
dibuka Program Studi Teknologi Bioproses
diselesaikan dalam waktu 5-10 semester
dan Arsitektur Interior. Masa Studi 8-12
dengan beban akademik yang dijadwalkan
semester untuk beban akademik total 144-
untuk 6 semester. Gelar yang diperoleh
145 sks yang dijadwalkan untuk 8 semester
adalah Sarjana Teknik (S.T.).
untuk mendapat gelar Sarjana Teknik (S.T.)
atau Sarjana Arsitektur (S.Ars).
Akreditasi program pendidikan sarjana
teknik P r o g ra m Pe n d i d i ka n S 1 K e l a s
Badan Akreditasi Nasional - Perguruan Tinggi
atau BAN-PT telah memberikan akreditasi
Internasional
Fakultas Teknik menyelenggarakan Kelas
kepada tujuh program studi di lingkungan
Khusus Internasional (twinning program)
FTUI sebagai berikut: Teknik Sipil (A),
dengan Queensland University of Technology
Teknik Mesin (A), Teknik Elektro (A), Teknik
(QUT) dan Monash University, dua perguruan
Metalurgi dan Material (A), Arsitektur (A),
tinggi teknik terkemuka di Australia. Lulusan


kelas internasional dapat memperoleh dua of Ecole Centrale (ICG) yang mewakili EC
gelar sekaligus yaitu Bachelor of Engineering di Paris, Lyon, Lille, Nantes, Marseilles
dan Sarjana Teknik. Kerjasama dengan - Perancis. Mahasiswa dapat mengikuti
QUT melibatkan program studi Teknik program double-degree FTUI-UDE Jerman
Sipil, Teknik Mesin, Teknik Elektro dan melalui pola 3+1 untuk program sarjana atau
Arsitektur sedangkan kerjasama dengan melalui pola 1+1 untuk program magister.
Monash University melibatkan program studi Mahasiswa S1 FTUI juga dapat mengikuti
Teknik Material dan Teknik Kimia. Program program double degree kerjasama FTUI-IEC
pendidikan ini memberikan kesempatan Perancis melalui pola 2+2+2 untuk program
mahasiswa mengikuti pendidikan teknik S1 di FTUI, program Ingénieur (Master Eropa)
berskala internasional dengan biaya yang di Perancis, dan ditutup dengan program
relatif lebih murah dibandingkan studi S1 magister di FTUI sehingga bisa memperoleh
diluar negeri secara penuh. tiga gelar dalam waktu enam tahun.

Program Pendidikan Magister Teknik Program Pendidikan Doktor (S3)


(S2) Sejak tahun ajaran 2001, penyelenggaraan
Pendidikan Magister Teknik pada Program administrasi program Doktor (S3) Bidang
Pascasarjana Bidang Ilmu Teknik (PPS-BIT) Ilmu Teknik dilimpahkan dari Program
FTUI dimulai pada tahun 1992 dengan Pascasarjana Universitas Indonesia (PPS-UI)
dibukanya Program Studi (PS) Teknik kepada Program Pascasarjana Bidang Ilmu
Sipil, Teknik Mesin, Teknik Elektro dan Teknik (PPS-BIT) FTUI yang menyelenggarakan
Teknik Metalurgi. Pada tahun 2000 dibuka empat Program Doktor:
Program Studi Teknik Kimia yang berasal • Program Studi Teknik Sipil
dari kekhususan Teknik Gas pada Program
Studi Teknik Metalurgi, Program Studi • Program Studi Teknik Elektro
Teknik Industri yang berasal dari kekhususan • Program Studi Optoelektronika dan
Manajemen Industri pada Program Studi Aplikasi Laser.
Teknik Mesin, dan Program Studi Arsitektur.
• Program Studi Teknik Mesin
Pada akhir tahun yang sama, Program Studi
Optoelektroteknika dan Aplikasi Laser Pada Tahun 2007 dibuka Program Doktor
bergabung dengan Program Pascasarjana pada Program Studi Teknik Metalurgi dan
FTUI. Semua PS pada Program Pendidikan Material, dan Teknik Kimia.
Magister yang telah diakreditasi oleh Badan
Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-
PT) yaitu Teknik Sipil, Teknik Mesin, Teknik 1.5. Pimpinan UI dan FTUI
Elektro, Teknik Material, Optoelektroteknika Pimpinan Universitas
& Aplikasi Laser, dan Teknik Kimia mendapat
predikat A (Unggul). Rektor
Program Studi pada Program Magister Prof. Dr. derSoz. Gumilar R. Somantri
dipimpin oleh Ketua Program Studi (KPS) Wakil Rektor Bidang Akademik dan
yang dijabat secara ex-officio oleh Ketua Kemahasiswaan
Departemen. Program Studi S2 memiliki
Dr.Ir.Muhammad Anis. M.Met
satu atau lebih Bidang Kekhususan untuk
memberikan pendalaman pengetahuan Wakil Rektor Bidang SDM, Keuangan dan
teknik yang lebih spesifik kepada mahasiswa Administrasi Umum
peserta program studi tersebut. Drs. Ak. Tafsir Nurchamid, M.Si
FTUI mengadakan kerjasama pendidikan Wakil Rektor Bidang Penelitian,
Magister Teknik dengan dua perguruan tinggi Pengembangan dan Kerjasama Industri
di Eropa yaitu dengan University of Duisberg-
Essen (UDE) - Jerman dan dengan Intergroup Sunardji, SE, MM


Pimpinan Fakultas Teknik Sipil
Dekan Prof. Dr. Ir. Irwan Katili, DEA.
Wiwik Rahayu, Dr, Ir, MT

Informasi Umum
Prof. Dr. Ir. Bambang Sugiarto, M.Eng.
Wakil Dekan Bidang Akademik
Teknik Mesin
Dr. Ir. Dedi Priadi, DEA. Dr.Ir.Harinaldi,M.Eng
Sekretaris Fakultas Dr.Ir. Gandjar Kiswanto, MEng
Dr. Ir. Sigit P. Hadiwardoyo, DEA.
Teknik Elektro
Manajer Pendidikan & Riset Dr.Ir.M. Asvial, M.Eng
Dr. Ir. Bondan T. Sofyan, M.Si. Dr. Ir. Dodi Sudiana, MEng
Manajer Kemahasiswaan & Alumni
Dr. Ir. Anondo W., M.Eng. Teknik Metalurgi & Material
Dr.Ing. Ir. Bambang Suharno
Manajer SDM, Fasilitas & Umum Dr.Ir. Winarto, MSc
Dr.-Ing. Nandy Putra
Kepala Pusat Administrasi Fakultas (PAF) Arsitektur
Kemas Ridwan Kurniawan, ST, MSc. Ph.D.
Ir. Aries Subiantoro, M.Sc.
Ir. Herlily, M.Urb. Des
Koordinator Administrasi Salemba
Dr. Ir. Mahmud Sudibandriyo Teknik Kimia
Deputi Ventura Dr. Ir. Widodo Wahyu Purwanto, DEA.
Ir. Sutrasno Kartohardjono MSc, PhD
Ir. Hendri D.S. Budiono, M.Eng.
Teknik Industri
Dr. Ir. T. Yuri M. Zagloel, M.Eng.Sc
Kantor/Unit
Fauzia Dianawati, Ir., M.Si
Kepala Perpustakaan
Laely Wahyuli, S.S.
1.6. Guru Besar
Direktur Lembaga Teknologi (Lemtek)
Guru Besar Tetap
Dr. Ir. Yusuf Latief, MT
Prof. Dr. Ir. Djoko Hartanto, M.Sc.
Direktur Electronic Data & Information
Center (EDIC) & Career Development Prof. Dr. Ir. Budi Susilo Soepandji
Center (CDC) Prof. Ir. Gunawan Tjahjono,Ph.D., M.Arch.
Paramita Atmodiwirjo ST, MArch, PhD Prof. Dr. Ir. Eddy S. Siradj, MEng.
Direktur Continuing Education Program Prof. Dr. Ir. Sutanto Soehodho, M.Eng.
(CEP) & Center for Computer and Prof. Dr. Ir. Sulistyoweni Widanarko, Dipl.
Information Technology (CCIT) SE, SKM
Dr. Ir. AAP Ratna, M.Eng Prof. Dr. Ir. Dadang Gunawan,M.Eng.
Direktur PE/PPST/PSTIK Prof. Dr. Ir. I Made Kartika D,Dipl.Ing.
Dr. Ir. Iwa Garniwa Prof. Dr. Ir. Mohammad Nasikin, M.Eng.
Prof. Dr. Ir. Bambang Suryawan, MT.
Pimpinan Departemen Prof. Dr. Ir. Irwan Katili
Pimpinan Departemen yang dituliskan Prof. Dr. Ir. Eko Tjipto Rahardjo,MSc.
dibawah ini berturut-turut adalah Ketua Prof. Dr. Ir. Bagio Budiardjo, MSc.
Departemen (Kadep) dan Sekretaris
Prof. Dr. Ir. Roekmijati W.S., M.Si.
Departemen.


Prof. Dr. Ir. Tresna P. Soemardi, SE, M.Si. Semester Genap
Prof. Dr. Ir. Tommy Ilyas, M.Eng Januari-Februari:
Prof. Dr. Ing. Ir. Harry Sudibyo. S, DEA Registrasi administrasi di UI & registrasi
Prof. Dr. Ir. Raldi Artono Koestoer, DEA akademik di FTUI
Prof.Dr.Ir.Bambang Sugiarto M.Eng Februari-Mei:
Prof. Dr. Ir. Johny Wahyuadi Mudaryoto Periode Kuliah dan Ujian
Prof. Ir. Rinaldy Dalimi, M.Sc., Ph.D. Maret-April:
Prof. Dr. Ir. Widodo Wahyu Ujian Tengah Semester
Prof. Dr. Ir. NR. Poespawati, M.T Mei-Juni:
Prof. Dr. Ir. Anne Zulfia. M.Phil.Eng Ujian Akhir Semester
Prof. Dr.Ir. Triatno Yudhohardjoko Agustus: Wisuda

Guru Besar Tidak Tetap Semester Pendek


Prof. Ir. Abdulkadir. Mei - Juni:
Prof. Nakoela Soenarta Dipl.Ing. Registrasi akademik dan registrasi
Prof. Ir. Soewondo B. Soetedjo Dipl. Ing. administrasi
Prof. Dr. Ir. Muhammadi Juni-Agustus:
Prof. Ir. Sidharta S. Kamarwan Periode perkuliahan
Prof. Dr. Ir. Zuhal, M.Sc.EE Maret-April:
Prof. Dr. Ir. Sar Sardy, M.Eng.Sc Ujian Tengah Semester
Juli:
Ujian Tengah Semester
1.7. Jadwal Akademik Agustus:
Jadwal kegiatan administratif dan akademik
Ujian Akhir Semester
di FTUI diatur sesuai dengan jadwal
administratif dan akademik Universitas
Indonesia sebagai berikut: Keterangan:
- Perkuliahan semester pendek diseleng-
Semester Gasal 2008/2009*) garakan selama 8 pekan, termasuk UTS
9 Juni - 22 Agustus 2008: dan UAS.
Registrasi administrasi di UI dan registrasi - Mata ajaran 2 SKS dua kali tatap muka
akademik di FTUI per pekan, 3 SKS tiga kali tatap muka per
1 September – 19 Desember 2008: pekan, 4 SKS empat kali tatap muka per
pekan.
Periode Perkuliahan
- Untuk S1 reguler: Mata Kuliah Dasar
27 Oktober - 31 Oktober 2008:
Fakultas (Fisika, Matematika dan Kimia)
Ujian Tengah Semester hanya diperuntukkan bagi mahasiswa yang
8 Desember - 19 Desember 2008: ingin mengulang dan sudah mengikuti
Ujian Akhir Semester praktikum yang ada.
31 Januari 2009: - Seorang mahasiswa dapat mengambil
maksimum 12 SKS di semester pendek.
Wisuda
- Semester Pendek BUKAN sebagai acuan
evaluasi batas studi dan/atau kelulusan.
Keterangan : *)Jadwal masih dapat berubah Evaluasi batas studi dan/atau kelulusan


tetap mengikuti Yudisium (lihat butir peresmian pembangunan lantai 1 gedung
2.7). Engineering Center yang digunakan untuk
- Mata ajaran yang ditawarkan ditentukan perpustakaan dengan luas 800m2. Pada

Informasi Umum
oleh Departemen. perkembangannya perpustakaan dipindah
kembali dengan menempati gedung
- Bila jumlah pendaftar suatu mata ajaran Pascasarjana lantai 4 yang dibuka pada
di Semester Pendek tidak memenuhi ke- tanggal 2 Februari 2004. Luasnya hanya
tentuan minimal, maka perkuliahan mata 616m2.
ajaran tersebut tidak akan dilaksanakan.
- Biaya perkuliahan Semester Pendek di luar
Biaya Operasional Pendidikan (BOP) dan Pada tanggal 5 Februari 2007, Perpustakaan
dihitung per SKS yang besarnya ditentukan FTUI dibuka dengan menambah 1 lantai
oleh FTUI. yaitu lantai 5. Kini perpustakaan memiliki
2 lantai yakni lantai 4 dan 5 yang terletak di
gedung Pascasarjana. Luasnya kini menjadi
1.8. Fasilitas Pendidikan 1.232 m2. Perpustakaan FTUI memiliki
koleksi yang berkaitan erat dengan bidang
Pusat Administrasi Fakultas (PAF)
rekayasa seperti teknik sipil, teknik mesin,
Semua pelayanan administrasi akademik teknik industri, arsitektur, teknik metalurgi,
untuk seluruh jenjang S1, S2 dan S3 dikelola teknik elektro, maupun teknik kimia.
secara terpadu di Pusat Administrasi Fakultas
dibawah satu atap yaitu di Gedung GK lantai
Jam Buka
1. Adapun tugas pokok dan fungsi PAF
adalah: Perpustakaan FTUI dibuka setiap hari Senin
– Jumat pada pukul 08.00 – 19.00 WIB tanpa
· Sebagai pusat data akademik jeda. Kecuali pada hari Jumat perpustakaan
· Sebagai pengendali kegiatan akademik tutup layanan pada pukul 11.30 – 13.00 WIB
· Sebagai pusat pelayanan akademik untuk sholat Jumat.

· Sebagai pusat informasi akademik


Koleksi
dengan pelayanan kepada mahasiswa
meliputi: data nilai akademik mahasiswa, Jenis koleksi yang dimiliki perpustakaan
perubahan nilai dari dosen, ijazah dan FTUI meliputi (data tahun Juni 2008):
transkrip, legalisir ijazah dan transkrip, Koleksi Tercetak
pendaftaran mahasiswa baru, cuti akademik • Buku terdiri dari buku teks dan buku
mahasiswa, seleksi mahasiswa baru, dan rujukan, berjumlah 12.309 judul
surat keterangan mahasiswa. Pelayanan
administrasi akademik dimulai pukul 08.00 • Jurnal dan majalah (dalam dan luar
s/d 16.00 WIB, dari hari Senin s/d Jumat. negeri), berjumlah 454 judul
• Skripsi berjumlah 11.507 judul
• Tesis dan disertasi berjumlah 1.839
Perpustakaan judul
Perpustakaan FTUI berdiri seiring dengan • Laporan penelitian dosen berjumlah
kegiatan FTUI sebagai lembaga induknya. 912 judul
Pada awalnya perpustakaan menempati salah • Surat kabar
satu ruang kuliah di kampus UI Salemba.
Koleksi Elektronik
Pada tahun 1987, perpustakaan mengikuti
lembaga induknya FTUI pindah dari Salemba • CD-ROM
ke Depok. Di sini perpustakaan menempati • Jurnal Online (langgan)
lantai 2 gedung kuliah bersama. • Skripsi Elektronik
Pada tanggal 13 Februari 1999, merupakan • Artikel Elektronik


Layanan dan buku referensi. Koleksi buku teks
umum dapat dipinjam oleh anggota
1) Layanan sirkulasi, mencakup layanan
sebanyak 2 buah buku dengan lama
peminjaman, pengembalian dan
peminjaman selama dua minggu, dan
perpanjangan koleksi perpustakaan.
dapat diperpanjang sebanyak 3 kali.
Kegiatan ini sudah terautomasi.
Sedangkan koleksi buku teks tandon
Setiap transaksi sudah terekam secara
hanya dapat dipinjam sebanyak 1 buah
komputerisasi.
buku dengan lama peminjaman selama 3
2) Bimbingan pemakai, merupakan layanan hari, dan dapat diperpanjang sebanyak
yang diberikan perpustakaan kepada 3 kali.
pemakai dalam menggunakan alat bantu • Ruang Jurnal. Ruang ini terdiri dari
pencarian; dan bimbingan melakukan koleksi jurnal, majalah, dan laporan
penelusuran pada koleksi elektronik penelitian dosen.
3) Layanan pinjam antar perpustakaan. • Ruang tugas akhir. Menyediakan layanan
Anggota Anggota Perpustakaan FTUI pemakaian koleksi tugas akhir yang
dapat meminjam koleksi di perpustakaan terdiri dari skripsi, tesis dan disertasi.
fakultas yang ada di lingkungan UI yang Untuk memperolehnya pemakai
disesuaikan dengan ketentuan dan meminta bantuan petugas untuk
peraturan setempat mengambilkannya, karena menggunakan
layanan sistem tertutup.
Alat Bantu Pencarian • Televisi. Perpustakaan menyediakan
televisi. Terdiri dari TV Cable (multi
• OPAC (Online Public Access Catalog). channel), pemakai dapat duduk santai
Untuk memudahkan penelusuran, dengan menikmati siaran televisi dalam
tersedia empat unit komputer yang berbagai saluran; dan TV display untuk
berfungsi sebagai katalog. Pengunjung mengetahui informasi FTUI
dapat mencari bahan perpustakaan
yang dibutuhkan disini. Setelah • Ruang baca bagi pemakai tersedia
mendapatkan data buku yang cocok, dalam berbagai pilihan. Bagi pemakai
jangan lupa untuk mencatat nomor yang ingin santai sambil membaca surat
panggil buku dan mengingat lokasi kabar, perpustakaan menyediakan sofa
buku. Nomor panggil ini membantu berkapasitas untuk 5 (lima) orang. Bagi
pemakai untuk memperoleh buku yang pemakai yang ingin belajar kelompok
dibutukan. Jika tidak mengetahui cara atau bersama-sama tersedia 4 (empat)
menggunakannya, tersedia panduan meja besar berkapasitas 12 (dua belas)
yang dapat membantu orang untuk satu meja. Atau bagi
pemakai yang ingin belajar sendiri
• WEPAC. Fungsinya sama dengan OPAC tersedia study carrel atau meja baca
sebagai alat bantu pencarian koleksi khusus
perpustakaan. Namun WEBPAC dapat
diakses secara online melalui jaringan • Carrel. Ruang khusus bagi pemakai dan
internet. Situs Perpustakaan FTUI bersifat pribadi. Pemakai yang ingin
adalah www.lib.eng.ui.ac.id. berkonsentrasi dapat memanfaatkan
ruang ini.
• Daftar koleksi
• Fotokopi dan scanning. Perpustakaan
• Katalog kartu menyediakan layanan fotokopi dan
scanning untuk mempermudah pemakai
Fasilitas mendapat salinan informasi yang
• Ruang koleksi buku. Ruang ini mencakup dibutuhkannya
koleksi buku teks (biasa dan tandon) • Meja tamu. Setiap pengunjung yang


datang ke Perpustakaan FTUI terlebih masyarakat. Seluruh jaringan komputer yang
dahulu mengisi daftar kunjungan ada terhubung oleh kabel serat optik untuk
se ca ra t e rk ompu t e risa si de n ga n antar gedung dan kabel tembaga untuk dalam

Informasi Umum
memasukan NPM pada komputer yang gedung dengan kapasitas jaringan sebesar
telah disediakan di meja tamu. Disini 100 Mbps. Selain menyediakan jaringan
pengunjung juga dapat menitipkan tas lokal, UPKD saat ini telah mengelola 7 buah
dan barang bawaannya. server dengan sistem redudancy. Dengan
• Memiliki wilayah hotspot (wireless sistem ini diharapkan gangguan terhadap
zone) pelayanan pendidikan dan penelitian dapat
diminimalkan. Jaringan untuk server-server
• Loker (tempat penitipan tas)
tersebut terletak pada bagian luar di
jaringan UI (DMZ) dengan kapasitas jaringan
Alamat sebesar 1 Gbps (Giga bit per second).
Perpustakaan Fakultas Teknik Universitas Komputer tersedia bagi mahasiswa di
Indonesia beberapa lokasi di lingkungan FTUI antara
Gedung Pascasarjana FTUI Lt. 5 lain di laboratorium komputer Gedung GK
lantai 2, di laboratorium komputer Program
Telp. : 7863509 Pascasarjana FT Gedung Perpustakaan lantai
Email : pusftui@eng.ui.ac.id 2, dan di laboratorium komputer Gedung
Website : www.lib.eng.ui.ac.id Program Pascasarjana FTUI Salemba.
Pelayanan Kampus Digital FTUI dimulai
Layanan Kampus Digital (PUSKOM) pukul 09.00-17.00 WIB, dari hari Senin s/d
Jum’at. Help Desk tersedia di: Gedung GK,
Universitas Indonesia telah bergerak menuju lantai II, Tel. 021-78888430 ext. 106. Email:
kampus digital dimana seluruh administrasi puskom@eng.ui.ac.id
pendidikan dikelola melalui SIAK-NG (Sistem
Informasi Akademik-Next Generation).
Kursus Bahasa Inggris Melalui Unit CEP-
Selain itu, seluruh mahasiswa, dosen maupun CCIT
karyawan UI terdaftar dalam sistem dan
memiliki email ui.edu. Untuk itu, FTUI
memberi layanan kampus digital berupa: FTUI bekerjasama dengan Lembaga Bahasa
LIA untuk meningkatkan kemampuan
· Penyediaan Student Internet Corner mahasiswa berbahasa Inggris dengan
di Gedung kuliah dan di Gedung Pasca menyelenggarakan kegiatan pelatihan
Sarjana Lantai 2. bahasa Inggris untuk kelas TOEFL preparation,
· Dukungan untuk pengajaran & penelitian conversation, dan TOEIC preparation.
staf pengajar Mahasiswa FTUI khususnya mahasiswa kelas
· Kegiatan administrasi pendidikan, internasional dapat memanfaatkan kelas
mahasiswa & kepegawaian. bahasa inggris tersebut yang diberikan di
kampus FTUI Depok. Pendaftaran dilakukan
Layanan Kampus Digital FTUI memberikan
di gedung Engineering Center (EC) lantai
akses internet dan jaringan lokal di
1, Tel. 021-7863508, 021-78849047 atau
lingkungan fakultas dan universitas. Di FTUI
kunjungi situs //www.ccit.eng.ui.ac.id.
sendiri, jaringan komputer telah terkoneksi
hingga seluruh gedung yang ada sehingga
memungkinkan akses internet (http, ftp, Career Development Center (CDC)
ntp, email) dari setiap laboratorium di
Departemen, maupun ruangan lainnya. CDC adalah pusat pelayanan terpadu dalam
Fasilitas ini dapat digunakan oleh seluruh rangka membangun dan mengembangkan
civitas academica FTUI untuk kepentingan profesionalisme lulusan FTUI. Melalui pusat
pendidikan, penelitian maupun pengabdian ini diharapkan dapat terjadi interaksi antara


mahasiswa dan alumni dengan dunia industri • Konversi Energi Listrik
sehingga lulusan FTUI dapat terserap sesuai • Sistem Tenaga Listrik
dengan bidang keahliannya dan kebutuhan
• Elektronika
dunia industri. Kegiatan CDC antara lain
adalah mengumpulkan dan menyampaikan • Kendali
informasi lowongan pekerjaan kepada • Digital
anggota CDC baik itu mahasiswa atau • Jaringan dan Multimedia
alumni FTUI maupun perguruan tinggi lain
yang menjadi anggota CDC. Sepanjang • Telekomunikasi
tahun, berbagai perusahaan maupun wakil • Optoelektronika
industri/dunia kerja memberikan presentasi Teknik Metalurgi dan Material:
sekaligus melakukan wawancara dengan • Metalurgi Kimia
mahasiswa maupun alumni. CDC berada
di lantai 1 gedung Engineering Center (EC) • Metalurgi Fisika
FTUI, Telpon 78880766. • Metalurgi Proses
• Metalurgi Mekanik
1.9. Laboratorium • Korosi dan Proteksi Logam
Laboratorium penunjang pendidikan dan • Metalografi dan Perlakuan Panas
penelitian yang ada di semua Departemen di Arsitektur:
lingkungan FTUI adalah sebagai berikut. • Fisika Bangunan
Teknik Sipil: • Dwi-Matra dan Komputer
• Struktur dan Material • Tri-Matra
• Mekanika Tanah • Fotografi
• Hidrolika, Hidrologi dan Sungai Teknik Kimia:
• Transportasi • Dasar Proses Kimia
• Pemetaan dan Survei • Dasar Proses dan Operasi
• Teknik Penyehatan dan Lingkungan • Rekayasa Produk Kimia dan Bahan
Teknik Mesin: Alam
• Desain Mekanikal • Sistem Proses Kimia
• Teknologi Mekanik • Intensifikasi Proses Berkelanjutan
• Termodinamika • Teknologi Energi
• Perpindahan Kalor • Rekayasa Bioproses
• Mekanika Fluida Teknik Industri:
• Teknologi Manufaktur • Rekayasa Pemodelan dan Simulasi Sistem
• Teknik Pendingin • Manajemen Sistem Informasi dan Pendu-
kung Keputusan
• Perancangan Kapal
• Faktor Manusia
Teknik Elektro:
• Teknik & Manajemen Industri
• Pengukuran Listrik dan Tegangan
Tinggi

10
1.10. Kesejahteraan Mahasiswa 1.11. Organisasi Kemahasiswaan

Pelayanan kesejahteraan mahasiswa antara Organisasi kemahasiswaan pada tingkat


lain terdiri atas: FTUI terdiri atas Majelis Permusyawaratan
• Pusat Kesehatan Mahasiswa yang terdiri Mahasiswa (MPM) sebagai pemegang peran
atas 2 klinik yang terletak di Depok dan Legislatif dan Badan Eksekutif Mahasiswa
Salemba. Klinik ini menyediakan (BEM-FTUI).
perawatan umum dan gigi termasuk Di lingkungan FTUI terdapat pula badan
pelayanan obat di instalasi obat. otonom yang kedudukannya sejajar dengan
• Bimbingan Konseling Mahasiswa yang BEM FTUI yaitu Kamuka Parwata (KAPA),
terletak pada Pusat Kesehatan suatu organisasi pecinta alam, Koperasi
Mahasiswa menyediakan konseling oleh Keluarga Mahasiswa (KKM), pengelola
psikolog dan psikiater untuk mengatasi kegiatan koperasi mahasiswa di FTUI dan
permasalahan pribadi mahasiswa. Forum Ukhuwah dan Studi Islam (FUSI FTUI),
suatu lembaga dakwah syiar di FTUI, serta
• Asrama Mahasiswa UI di Depok dengan Warkom (Warung Teknologi Informasi). Selain
daya tampung 484 kamar untuk itu masih ada tiga organisasi semi otonom
mahasiswa dan 615 kamar untuk yang secara organisasi kedudukannya
mahasiswi. berada di bawah BEM-FTUI yaitu Interrupt-
• Bis Kuning untuk melayani kebutuhan 04, suatu organisasi peminat komputer,
transportasi mahasiswa di dalam kampus Bengkel Kreasi dan Seni Teknik (BKST)
UI Depok dari pukul tujuh pagi sampai Teknika, pengelola majalah kampus serta
pukul sembilan malam. Kesamaptaan Brigade04 (Sat 408/BN) dan
• Asuransi kecelakaan bagi seluruh Bela Negara.
mahasiswa selama dalam perjalanan ke Selain menekuni kegiatan akademik,
kampus, di dalam kampus, dalam mahasiswa dapat menyalurkan minat dan
perjalanan pulang atau selama bakatnya melalui:
berpartisipasi dalam kegiatan atas nama
• UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) Seni
UI dimana pun berada.
• UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) Olah
• Pusat kegiatan olahraga terdiri atas: Raga
A. Stadion
- Lapangan Sepak Bola • UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) Bela
- Lapangan Atletik Diri
B. Gymnasium • UKM lainnya seperti: Wira Makara,
- Lapangan Bulu Tangkis Mapala UI, Radio TV
- Lapangan Voli Di tingkat Departemen, Ikatan Mahasiswa (IM
- Lapangan Basket Departemen) berfungsi sebagai organisasi
C. Lapangan Hoki, Tenis, dll. untuk mengembangkan intelektualitas dan
• Bangunan Pusat Kegiatan Mahasiswa di profesionalisme mahasiswa.
Depok dan Salemba Disamping itu, FTUI terdapat kelompok
• Kantin/kafetaria di setiap fakultas dan peminatan seperti:
gedung rektorat • Team Robot UI, dibawah bimbingan
Departemen Teknik Elektro dan Teknik
• Berbagai Bank dan ATM di kampus Depok Mesin.
dan kampus Salemba.
• Te a m J e m b a t a n U I , d i b a w a h
bimbingan Departemen Teknik Sipil
dan Arsitektur.

11
2. Sistem Pendidikan
Sistem pendidikan pada Program Sarjana soal, dan 1-2 jam kegiatan mandiri seperti
Teknik Kelas Ekstensi di Universitas Indonesia membaca buku rujukan. Kegiatan selama satu
mengacu pada sistem pendidikan yang berlaku semester terdiri atas 14-16 minggu kuliah atau

Sistem Pendidikan FTUI


di Universitas Indonesia. kegiatan terjadwal lainnya, berikut kegiatan
iringannya, termasuk 1 minggu ujian tengah
2.1. Umum semester dan 1 minggu ujian akhir semester.

Kegiatan belajar-mengajar Semua kegiatan pendidikan yang wajib


Satu semester adalah waktu kegiatan yang dilakukan oleh setiap mahasiswa kelas ekstensi
terdiri atas 17-18 minggu kuliah atau kegiatan untuk mencapai jenjang kesarjanaannya
terjadwal lainnya, berikut kegiatan iringannya, merupakan beban akademik untuk diselesaikan
termasuk 2-3 minggu kegiatan penilaian. selama 6 (enam) semester sesuai kurikulum
Berbagai bentuk kegitan belajar-mengajar masing-masing Program Studi. Mahasiswa
adalah kuliah, praktikum, studio, ujian, program pendidikan sarjana dengan beban
kuis, tugas, presentasi, seminar, penelitian, studi rata-rata sekitar 12 SKS per semester
seminar, kerja praktek, kunjungan industri, diharapkan dalam satu minggu minimal
dan skripsi. melakukan 12 jam interaksi terjadwal dengan
Untuk menjaga dan meningkatkan kualitas dosen, 12 jam kegiatan terstruktur, dan 12 jam
proses pendidikan di UI, Badan Penjaminan kegiatan belajar mandiri.
Mutu Akademik (BPMA) melakukan evaluasi
terhadap kegiatan perkuliahan pada semester Mata ajaran
berjalan, antara lain dengan mewajibkan Mata Ajaran (MA) pada kurikulum pendidikan
mahasiswa mengisi Evaluasi Dosen oleh sarjana FTUI dikelompokkan menjadi MA Dasar
Mahasiswa (EDOM) melalui sistem SIAK NG Teknik, MA Teknik, MA Keahlian Khusus. Mata
pada setiap akhir semester. Kesempatan ini ajaran dapat dikategorikan sebagai mata
dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa untuk ajaran wajib dan mata ajaran pilihan.
memberikan umpan balik terhadap kegiatan
pembelajaran di FTUI. Indeks Prestasi (IP)
Evaluasi prestasi atau kemajuan belajar
mahasiswa dilakukan menggunakan Indeks
Satuan Kredit Semester (SKS)
Prestasi (IP) baik Indeks Prestasi Semester
Pendidikan di Fakultas Teknik Universitas (IPS) atau Indeks Prestasi Kumulatif (IPK). Cara
Indonesia diselenggarakan dengan jalan menghitung IP adalah:
kuliah, tugas (misalnya tugas perhitungan,
perencanaan, perancangan), kerja praktek, (Bobotnilai x sks)
seminar, praktikum, studio, dan penelitian IP MA
untuk penulisan skripsi. Semua kegiatan sks
pendidikan yang wajib dilakukan oleh setiap MA
mahasiswa untuk mendapat gelar sarjana
dengan penjumlahan dilakukan untuk seluruh
merupakan beban akademik yang diukur dalam
Mata Ajaran (MA) yang diambil.
satuan kredit semester (SKS).
Indeks Prestasi Semester (IPS)
Satu SKS kegiatan akademik yang berbentuk Indeks Prestasi yang memperhitungkan semua
kuliah atau seminar adalah setara dengan nilai MA selama satu semester disebut sebagai
upaya mahasiswa sebanyak tiga jam seminggu Indeks Prestasi Semester (IPS) dan digunakan
selama satu semester, meliputi 1 jam interaksi untuk menentukan jumlah beban kredit
akademik terjadwal, 1-2 jam kegiatan maksimal yang boleh diambil pada semester
terstruktur seperti responsi atau menyelesaikan berikutnya.

12
Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) sesuai ketentuan pada tabel berikut. Nilai
Jika perhitungan melibatkan keseluruhan nilai minimal kelulusan setiap MA adalah C.
MA yang diambil selama mengikuti program
pendidikan maka diperoleh Indeks Prestasi Tabel nilai huruf dan bobotnya
Kumulatif (IPK) yang digunakan untuk evaluasi
putus studi. Mata Ajaran yang diperhitungkan Nilai Nilai
Bobot Bobot
adalah yang didaftarkan dalam Formulir huruf huruf
Rencana Studi (FRS). Besarnya IPK diperoleh A 4,00 C 2,00
dari semua mata kuliah yang memiliki nilai C A- 3,70 C- 1,70
atau lebih baik dari C. B+ 3,30 D 1,00
B 3,00 E 0,00
Penilaian keberhasilan studi B- 2,70 T 0,00
C+ 2,30 I -
Penilaian kemampuan akademik mahasiswa
dilakukan secara berkesinambungan dengan
Mata Kuliah yang belum selesai seperti kerja
cara memberikan tugas, pekerjaan rumah, kuis,
praktek, seminar dan skripsi diberi nilai huruf
atau ujian yang diberikan sepanjang semester.
BS, dan tidak diperhitungkan dalam perolehan
Untuk setiap mata ajaran, komponen penilaian
minimal ada tiga yang dapat mencakup ujian SKS, IPS maupun IPK.
tengah semester (UTS) dan ujian akhir semester
(UAS). Mahasiswa akan dinilai kemampuan Beban studi dan lama studi
akademiknya apabila memenuhi persyaratan Beban studi mahasiswa untuk tiap semester
sebagai berikut: ditetapkan oleh Pembimbing Akademik
berdasarkan Indeks Prestasi Semester (IPS)
· Mata ajaran bersangkutan telah tercantum
pada satu semester terakhir yang ditunjukkan
sebagai yang diambil SKS-nya sesuai
pada Formulir Rencana Studi (FRS). Mahasiswa
lembar perwalian yang telah diverifikasi
tahun pertama (semester tiga dan empat)
pembimbing akademik (PA) sewaktu
wajib mengambil seluruh mata ajaran yang
melakukan perwalian online
ada pada kedua semester tersebut. Mahasiswa
· Telah menyelesaikan semua kewajiban harus mengambil sks seluruh MA pada semester
yang disyaratkan pada saat registrasi tiga. Untuk semester empat berlaku ketentuan
administrasi dan registrasi akademik untuk sebagai berikut :
semester yang berlangsung • Bagi mahasiswa yang memperoleh IPS <
· Telah menyelesaikan tugas akademik yang atau = 2,00, maka jumlah beban kredit
dipersyaratkan yang harus diambil adalah sebesar jum-
lah beban kredit semester keenam pada
struktur kurikulum yang berlaku.
Nilai hasil belajar yang belum dapat ditetapkan
karena sesuatu alasan yang sah, untuk sementara • Bagi mahasiswa yang memperoleh IPS >
dan sambil menanti penyelesaian lebih lanjut, 2,00, maka jumlah beban kredit maksi-
secara administratif direkam dengan nilai huruf mum yang boleh diambil mengikuti ke-
I, yang berarti ‘incomplete’ (tidak lengkap). tentuan pada Tabel Beban Kredit (SKS)
Paling lambat dalam masa 1 bulan nilai tersebut Maksimal.
harus berubah menjadi nilai huruf selain I. Jika
setelah melewati batas waktu diatas masih Pada semester lima dan selanjutnya, jumlah
tidak ada perubahan nilai, nilai I tersebut beban kredit maksimal yang boleh diambil
dengan sendirinya akan berubah menjadi nilai ditentukan berdasarkan IPS satu semester
E. Pada setiap akhir semester, mahasiswa selain terakhir dan mengikuti ketetapan seperti pada
dapat melihat nilai akhir semester secara Tabel Beban Kredit (SKS) maksimal dengan
online juga memperoleh lembar nilai hasil memperhatikan MA prasyarat (jika ada). Jika
belajarnya dalam bentuk Daftar Nilai Semester diperlukan, Pembimbing Akademik (PA) dapat
(DNS). Penilaian keberhasilan studi mahasiswa menambah maksimal 2 SKS lebih dari ketentuan
dilakukan menggunakan nilai huruf dan bobot pada Tabel melalui persetujuan Wakil Dekan.

13
Tabel Beban Kredit (SKS) maksimal SIAK NG sesuai ketentuan yang berlaku bagi
mata ajaran skripsi.
IP Semester Beban Kredit Maksimal Skripsi yang sudah selesai, harus dikumpulkan
≥ 3,00 20 SKS ke penanggung jawab MA Skripsi dalam bentuk
2,00 - 2,99 16 SKS buku skripsi (hard copy) dan CD pada waktu
< 2,00 12 SKS yang sudah ditentukan dan telah dinilai dalam

Sistem Pendidikan FTUI


sidang ujian skripsi oleh Dosen Pembimbing
Lama studi program sarjana teknik kelas ekstensi dan Dosen Penguji yang ditugaskan oleh Ketua
adalah 5-10 semester untuk beban akademik Departemen yang bersangkutan.
yang dijadwalkan untuk 6 semester.
2.2. Registrasi Administrasi dan
Seminar Registrasi Akademik
Seminar adalah suatu pertemuan ilmiah untuk
membahas suatu masalah dengan bimbingan
Panduan perwalian dan perkuliahan
dosen pembimbing. Mahasiswa diharapkan
Sebelum semester akademik berlangsung,
mampu mengkomunikasikan makalah ilmiah
FTUI menerbitkan jadwal kegiatan akademik
secara sistematis baik lisan maupun tertulis.
selama satu semester yang akan berjalan
Evaluasi dan penilaian dilakukan pada akhir
(kalender akademik), jadwal perkuliahan
kegiatan. Mahasiswa yang sudah memenuhi
beserta ruangannya, matakuliah pilihan yang
persyaratan tertentu seperti yang telah
ditawarkan beserta isi mata kuliah jadwal ujian
ditentukan oleh Departemen masing-masing
tengah semester dan ujian akhir semester dan
dapat mengajukan permohonan melakukan
informasi akademik lainnya.
Seminar kepada penanggungjawab pelaksanaan
Kalender Akademik dapat dilihat di situs FTUI
Seminar.
http://www.eng.ui.ac.id, sedangkan Jadwal
Kuliah dapat diakses melalui SIAK NG.
Skripsi
Skripsi adalah MA yang wajib diikuti oleh
Registrasi administrasi
mahasiswa program sarjana Fakultas Teknik
Registrasi administrasi mahasiswa meliputi
UI yang merupakan penerapan ilmu yang
pembayaran biaya pendidikan yang terdiri
telah didapatkan sesuai dengan dasar disiplin
dari BOP (Biaya Operasional Pendidikan) dan
keilmuan yang dipelajari dalam bentuk karya
DKFM (Dana Kesejahteranaan dan Fasilitas
tulis ilmiah, karya perancangan, rakitan atau
Mahasiswa) yang dibayar pada setiap semester
model dan kelengkapannya, untuk melengkapi
dan bagi mahasiswa baru membayar Dana
persyaratan memperoleh gelar kesarjanaan
Pengembangan (DP) dan Dana Pelengkap
dalam bidang teknik. Status Skripsi sama
Pendidikan (DPP) dibayarkan sekali selama
dengan mata ajaran keahlian lainnya dan
masa studi yaitu pada semester pertama secara
disesuaikan lingkupnya pada masing-masing
terpadu melalui Rektorat.
Program Studi yang pengerjaannya harus
memenuhi syarat-syarat tertentu baik syarat
Registrasi akademik
akademik maupun administrasi. Mahasiswa
Mahasiswa melakukan registrasi akademik secara
diperkenankan untuk mulai membuat skripsi
online melalui Sistem Informasi Akademik SIAK
apabila :
NG, melakukan perwalian dengan Penasehat
· Terdaftar dalam FRS Akademik (PA), dan menandatangani FRS sesuai
· Telah memperoleh kredit mata ajaran petunjuk pelaksanaan pendaftaran akademik.
sejumlah > 46 SKS dengan nilai minimal Fungsi Penasehat Akademik adalah:
C · Membantu serta mengarahkan mahasiswa
· Telah memenuhi prasyarat yang ditentukan dalam menyusun rencana studinya
oleh Program Studi. dan memberikan pertimbangan dalam
pengambilan mata kuliah dikaitkan dengan
Skripsi dapat diambil pada semester gasal
jumlah kreditnya yang akan diambil untuk
maupun semester genap pada tahun akademik
semester yang sedang berjalan sesuai
yang berjalan. Pada akhir semester, pembimbing
dengan prestasi mahasiswa pada semester
Skripsi harus memasukkan nilai Skripsi ke dalam
sebelumnya.

14
· Mengikuti serta mengevaluasi 6. Pembayaran denda sebagaimana dimaksud
perkembangan prestasi studi mahasiswa pada poin (5) wajib dibayarkan pada
yang dibimbingnya, sampai selesai masa semester berikutnya.
studinya.
Registrasi Akademik Pengecualian
· Membantu mahasiswa dalam usaha mencari
pemecahan setiap permasalahan akademik Apabila mahasiswa berstatus tidak aktif,
yang sedang dan akan dihadapi. dengan berbagai alasan tetap menginginkan
statusnya untuk menjadi mahasiswa aktif, dapat
Mahasiswa melakukan pengisian Formulir
melaksanakan registrasi dengan prosedur:
Rencana Studi (FRS) secara online melalui
situs https://academic.ui.edu menggunakan • Memperoleh persetujuan fakultas/program
nama pengguna dan password yang diberikan pascasarjana
oleh Direktorat Pengembangan Pelayanan • Mahasiswa datang ke Direktorat Keuangan
Sistem Informasi (PPSI) UI, Gedung A Fakultas universitas untuk memperoleh izin
Ilmu Komputer, Kampus UI Depok. Pengisian membayar biaya pendidikan dengan
FRS dapat dilakukan dari dalam maupun dari terlebih dahulu membayar denda sebesar
luar kampus UI. Pada situs ini mahasiswa 50% dari biaya pendidikan yang menjadi
dapat mendownload jadwal kuliah dan jadwal kewajibannya untuk semester berjalan.
ujian agar tidak memilih MA yang jadwalnya • Izin yang diperoleh dibawa oleh mahasiswa
berbenturan. Setelah memilih MA, mahasiswa untuk membayar biaya pendidikan yang
mencetak FRS sebanyak 3 salinan untuk menjadi kewajibannya secara manual.
dikoreksi dan ditandatangani Pembimbing
Akademik (PA) sesuai dengan jadwal perwalian. • Mahasiswa menyerahkan fotokopi bukti
Seluruh mahasiswa diwajibkan memeriksa FRS bayar kepada Direktorat Keuangan
secara online setelah masa registrasi akademik universitas untuk verifikasi.
berakhir untuk memastikan mata ajaran yang
diambil. Mata ajaran dengan prasyarat
Mata ajaran dengan prasyarat, hanya dapat
Sanksi diambil jika mahasiswa telah mengambil SKS
1. Mahasiswa yang tidak melaksanakan registrasi atau lulus MA yang dipersyaratkan tersebut
administrasi, akan memperoleh status pada semester sebelumnya (tidak dengan
sebagai mahasiswa tidak aktif pada semester nilai T) atau sedang mengambil pada semester
berjalan dan masa studi diperhitungkan. berjalan.
2. Mahasiswa yang tidak melaksanakan registrasi
akademik tidak dapat mengikuti kegiatan 2.3. Persyaratan Kelulusan
akademik pada semester berjalan dan masa
studi diperhitungkan. Peserta dinyatakan lulus program Sarjana
Teknik dan memperoleh gelar S.T. apabila telah
3. Mahasiswa yang tidak aktif sebagaimana yang
mencapai minimal SKS sesuai dengan kurikulum
dimaksud pada poin (1) tidak dibebankan
yang berlaku di masing-masing program studi
pembayaran biaya pendidikan.
dengan nilai terendah C dan diselesaikan dalam
4. Mahasiswa yang tidak melaksanakan registrasi waktu 5-10 semester untuk beban akademik
administrasi dan registrasi akademik 2 yang dijadwalkan selama 5 semester.
(dua) semester berturut-turut, dinyatakan
mengundurkan diri sebagai mahasiswa
2.4. Jadwal Evaluasi dan Kriteria
universitas tanpa pemberitahuan dari pihak
universitas. Putus Studi
5. Mahasiswa aktif yang tidak menyelesaikan
Mahasiswa program sarjana kelas ekstensi
pembayaran sesuai dengan kesepakatan
dinyatakan putus studi apabila pada evaluasi:
hingga berakhir masa semester berjalan
dikenakan denda sebesar 25% dari jumlah · Setelah 2 semester menjadi mahasiswa
yang belum dibayarkan. kelas ekstensi (akhir semester enam) tidak

15
memperoleh indeks prestasi minimal 2,00 4. Apabila pemohon telah memperoleh izin
dari sekurang-kurangnya 15 SKS terbaik cuti namun tidak melaksanakan pembayaran
tanpa nilai E biaya pendidikan yang menjadi kewajibannya
· Akhir masa studi tidak memperoleh indeks pada masa registrasi, pemohon dikenakan
prestasi minimal 2,00 dari beban studi ketentuan mengenai Registrasi Administrasi
yang dipersyaratkan dengan nilai terendah Pengecualian.

Sistem Pendidikan FTUI


C. 5. Apabila pengajuan permohonan cuti aka-
atau: demik tidak sesuai dengan ketentuan pada
poin (1) diatas atau diajukan dalam semester
· Dua semester berturut-turut tidak berjalan, pemohon tetap membayar biaya
melakukan registrasi administrasi dan pendidikan sebesar 100%.
atau registrasi akademik
· Terkena peraturan lain yang menyebabkan
mahasiswa tersebut kehilangan haknya 2.6. Yudisium Departemen dan
menjadi mahasiswa FTUI Fakultas
Peserta program yang belum terkena putus
studi dan mengundurkan diri atas kehendak
Yudisium adalah pertemuan yang diadakan
sendiri dapat menyampaikan permohonan
di tingkat Departemen maupun di tingkat
secara tertulis kepada Dekan dengan tembusan
kepada Ketua Departemen. Fakultas untuk menetapkan kelulusan
seorang mahasiswa menjadi sarjana teknik
berdasarkan hasil evaluasi Departemen/
2.5. Cuti Akademik
Fakultas.

Cuti Akademik hanya dapat diberikan kepada


mahasiswa yang telah mengikuti kegiatan
2.7. Daftar Nilai, Ijazah, dan
akademik sekurang-kurangnya 2 (dua) semester, Transkrip Akademik
kecuali untuk cuti akademik karena alasan
khusus. Cuti akademik diberikan sebanyak- Proses pembuatan Daftar Nilai bagi mahasiswa
banyaknya untuk jangka waktu 2 (dua) dan Ijazah serta Transkrip Akademik bagi
semester, baik berurutan maupun tidak. lulusan Fakultas Teknik UI ditangani oleh
Pusat Administrasi Fakultas FTUI. Daftar Nilai
dibuat berdasarkan permintaan mahasiswa
Prosedur Permohonan Cuti
sedangkan Ijazah dan Transkrip Akademik
1. Permohonan cuti akademik diajukan oleh dibuat hanya sekali pada saat kelulusan
mahasiswa bersangkutan kepada pimpinan mahasiswa dari Program Sarjana Teknik
fakultas sebelum pelaksanaan registrasi FTUI. Pada Daftar Nilai dan Transkrip
administrasi, dengan mengisi formulir yang
Akademik dituliskan nama, kode, dan nilai
tersedia di Pusat Administrasi Fakultas
huruf keseluruhan Mata Ajaran yang pernah
(PAF)
diikuti berikut Indeks Prestasi Kumulatif
2. Apabila permohonan mahasiswa sebagaimana (IPK) yang dihitung berdasarkan nilai semua
pada poin (1) disetujui, bagian Pusat Admin- Mata Ajaran yang tercantum. Ijazah dan
istrasi Fakultas (PAF) melakukan perubahan
transkrip diberikan kepada lulusan yang
status mahasiswa menjadi cuti dan juga
telah menyelesaikan studinya selambat-
mengubah tagihan biaya pendidikan.
lambatnya 2 (dua) bulan terhitung sejak
3. Pemohon melakukan pembayaran sebesar tanggal kelulusan.
25% dari biaya pendidikan semester yang
akan berjalan dan wajib dibayarkan pada
masa registrasi administrasi.

16
2.8. Pelanggaran dan Sanksi
Segala bentuk pelanggaran tata tertib maupun
tindakan kecurangan akademik; seperti
melihat catatan atau pekerjaan peserta lain,
kerjasama dengan peserta lain atau mahasiswa
diluar ruangan, dan menggantikan atau
digantikan oleh mahasiswa lain pada saat ujian;
sesuai ketentuan/ketetapan yang ada dapat
dikenakan sanksi mulai dari sanksi akademik
berupa pembatalan nilai (pemberian nilai E),
pembatalan studi satu semester, skorsing hingga
sanksi dikeluarkan (pemberhentian sebagai
mahasiswa) dari Fakul­tas Teknik Universitas
Indonesia. Bila diperlukan, dapat melalui
sidang pemeriksaan Panitia Penyelesaian
Pelanggaran Tata Tertib (P3T2).

17
3. DEPARTEMEN TEKNIK SIPIL
3.1 UMUM di Inggris. The Joint Board of Moderators of
the Engineering Council terdiri dari institusi
Teknik Sipil merupakan disiplin ilmu teknik yang terkait dengan program pendidikan
yang tertua dan terluas cakupannya. Teknik teknik sipil di Inggris, yaitu: The Institution of
Sipil bukan hanya sekedar ilmu terapan, tetapi Structural Engineers (ISE), The Institution of
berhubungan dengan pemecahan masalah nyata Civil Engineers (ICE), dan Chartered Institution
dalam kehidupan yang berdampak pada kualitas of Building Service Engineers.
hidup masyarakat madani.
Sedangkan dari Badan Akreditasi Nasional
Sarjana teknik sipil bekerja pada lingkup luas Pendidikan Tinggi (BAN-PT), program studi
termasuk pada sektor publik maupun swasta Teknik Sipil memperoleh peringkat A untuk
dalam menjawab tantangan saat ini seperti jenjang Strata 1 dan jenjang Strata 2, dan
masalah pencemaran, pembangunan dan peringkat B untuk Jenjang Strata 3. Teknik
pemeliharaan sarana & prasarana, banjir, Sipil UI adalah Program S3 yang pertama kali
gempa bumi, kemacetan lalu lintas dan terakreditasi oleh BAN-PT di bidang Teknik
pengembangan daerah perkotaan. Sarjana Sipil.
teknik sipil merencanakan, merancang dan
membangun serta mengelola berbagai fasilitas
dalam upaya memenuhi kebutuhan kehidupan
3.2 V isi , M isi dan T ujuan
yang manusiawi dan modern.
Departemen Teknik Sipil
Pekerjaan yang memerlukan keahlian teknik sipil
– FTUI
bervariasi baik dimensi maupun cakupannya,
seperti: jembatan, bangunan dan struktur, Visi Departemen Teknik Sipil - FTUI
bangunan pembangkit tenaga listrik, lepas “Menjadi Badan Pendidikan yang
pantai, pelabuhan dan saluran pelayaran, Profesional serta Memiliki Sistem Manajemen
jaringan perpipaan, jalan raya, bandar udara, yang Handal”
sistem transportasi, bendungan, sistem saluran
pembawa/drainasi, sistem penyediaan air Misi Departemen Teknik Sipil – FTUI
bersih, sistem pengelolaan limbah padat dan • Menciptakan sistem manajemen yang
limbah cair dan sistem pengelolaan limbah andal.
bahan beracun berbahaya lainnya. • Mengembangkan elemen proses pendidikan
di Departemen Teknik Sipil yang unggul.
Pendidikan Teknik Sipil menyiapkan mahasiswa
• Melaksanakan pembinaan yang ber-
agar mampu berkarya di bidang perencanaan,
kesinambungan terhadapsumberdaya
perancangan, konstruksi dan manajemen pada
manusia yang ada.
berbagai pekerjaan Teknik Sipil.
Sejak Tahun 2006, Departemen Teknik Sipil Tujuan Departemen Teknik Sipil – FTUI
– FTUI pada jenjang Strata 1 mengelola dua A. Tujuan dalam bidang pendidikan diselaras-
program studi yaitu Program Studi Teknik Sipil kan dengan Tujuan Program Studi.
yang menyelenggarakan program pendidikan B. Tujuan dalam bidang penelitian adalah:
jenjang Strata 1 sampai dengan Strata 3, yang 1. M e m b e r i k a n s u m b a n g a n p a d a
masing-masing menghasilkan Sarjana Teknik, pengembangan ilmu dan teknologi
Magister Teknik dan Doktor Teknik dibidang 2. Meningkatkan relevansi proses
ilmu Teknik Sipil dan Program Studi Teknik pembelajaran terhadap
Lingkungan jenjang S1. pengembangan ilmu yang terkini.
Pada awal tahun 2001 Program Studi Teknik C. Tujuan dalam bidang pengabdian masyarakat
Sipil telah memperoleh akreditasi international adalah:
untuk program Sarjana Teknik Sipil yang 1. Berperan serta dalam mengisi
diberikan oleh The Joint Board of Moderators pembangunan nasional.
of the Engineering Council yang berkedudukan memberikan sumbangan pemikiran

18
maupun keterlibatan langsung pada keserasian hubungan manusia dan alam.
masyarakat. · Membentuk dan membina mahasiswa
2. Memberikan sumbangan pemikiran yang mempunyai kepemimpinan dan
maupun keterlibatan langsung pada kepribadian yang mandiri, serta mampu
masyarakat. bersosialisasi, berkomunikasi secara
efektif, dan menjunjung tinggi etika
profesi.
3.3 VISI, MISI DAN TUJUAN
PROGRAM Studi Teknik Sipil- Tujuan Program Studi Teknik Sipil – FTUI:
FTUI Tujuan Program Pendidikan Sarjana Teknik
Suipil adalah menghasilkan lulusan yang
mempunyai profil :

Departemen Teknik Sipil


Visi Program Studi Teknik Sipil - FTUI:
Menjadi pusat unggulan ilmu pengetahuan 1. Komunikativ dan adaptive
dan teknologi di bidang Teknik Sipil yang 2. Leader
berwawasan lingkungan dan mampu berperan Dari hasil analisa berdasarkan matrik
di pasar global. kompetensi yang ditampilkan pada Tabel 3.1,
Misi Program Studi Teknik Sipil – FTUI: maka Kompetensi Lulusan S1 Teknik Sipil UI
· Meningkatkan mutu lulusan dalam adalah sebagai berikut :
penguasaan ilmu teknik sipil, dengan · Mampu merancang infrastruktur yang
dasar yang kuat, berstandar internasional ramah lingkungan secara professional dan
yang berwawasan lingkungan. didasarkan pada analisis ekonomi yang
· Aktif memberikan sumbangan pemikiran handal;
melalui penelitan maupun keterlibatan · Mampu berkomunikasi dan berkoordinasi
langsung dalam pengabdian masyarakat secara efektif; dan
yang berorientasi pada pengembangan · Memiliki sikap adaptif dan terbuka
sarana dan prasarana di bidang teknik terhadap dinamika ilmu pengetahuan
sipil, yang tetap mempertimbangkan

Tabel 3.1 Matrik Kompetensi Lulusan Program Studi Teknik Sipil FTUI

19
Dalam rangka menghasilkan lulusan dengan & stabilitasi tanah, utilisasi ruang bawah
kualifikasi sebagaimana tersebut diatas, tanah/terowongan
Program Studi Teknik Sipil FTUI membekali
mahasiswa dengan : Pada Jenjang S1, rentang disiplin tersebut
a. Dasar yang kuat dalam ilmu pengetahuan diatas diselenggarakan oleh Program Studi
(matematika, fisika, kimia, dan teknik). Teknik Sipil dan dikelola oleh lima Kelompok
Ilmu yaitu:
b. Ke m a m p u a n u n t u k m e r a n c a n g d a n
menyelenggarakan penelitian juga 1) Kelompok Ilmu Struktur,
menganalisa dan menginterpretasikan 2) Kelompok Ilmu Manajemen
data. Sumber-daya Air dan Teknik
c. Kemampuan untuk mengidentifikasikan, Lingkungan
memformulasikan dan menyelesaikan
3) Kelompok Ilmu Transportasi,
masalah-masalah di bidang teknik berdasarkan
kajian terhadap issue mutakhir. 4) Kelompok Ilmu Manajemen
d. Pengenalan terhadap terapan ilmu ekonomi, Konstruksi,
analisa risiko dan keputusan dalam 5) Kelompok Ilmu Geoteknik.
mengahadapi ketidakpastian, dan dampak
sosial-politik terhadap pekerjaan teknik.
Pada Semester 7 dan 8, mahasiswa bebas
e. Kemampuan dalam teknik bekomunikasi, mengambil mata kuliah pilihan sesuai dengan
pembentukan tim, dan kepemimpinan. minat masing-masing, dengan syarat mata
kuliah pilihan tersebut harus menunjang mata
Lulusan Program Studi Teknik Sipil melayani Kuliah Skripsi dan Proyek. Beberapa mata kuliah
masyarakat melalui penerapan pengetahuan pilihan dibuat sama dan terintegrasi dengan
dan ketrampilannya dalam perencanaan, jenjang S2. Program Studi juga memperbolehkan
perancangan, konstruksi sarana dan prasarana mahasiswa Teknik Sipil mengambil mata kuliah
dalam berbagai rentang disiplin seperti: pilihan lintas departemen di lingkungan
Fakultas Teknik UI.
* Rekayasa Struktur (Structural Engineering):
gedung, jembatan, stasiun pembangkit listrik, Struktur merepresentasikan aspek fisik
dam, terowongan, bangunan pelabuhan dan bangunan-bangunan Teknik Sipil dimana
struktur lainnya. struktur beton, baja, kayu maupun komposit
* Sumberdaya Air (Water Resources): penge- merupakan jenis struktur yang harus difahami
lolaan sumber daya air,irigasi, pengendalian secara baik oleh seorang sarjana strata satu
banjir dan drainasi, pembangkit tenaga listrik, teknik sipil. Teori struktur atau mekanika
teknik pantai dan lepas pantai. struktur menetapkan model matematika
* Rekayasa Lingkungan (Environmental untuk menjelaskan perilaku struktur tersebut.
Engineering) : Penyediaan air minum dan Sedangkan perancangan struktur adalah
distribusinya, penyaluran dan pengolahan penerapan atau aplikasi dari teori struktur
limbah, pengendalian pencemaran udara, untuk menjamin bangunan-bangunan tersebut
air dan pengelolaan persampahan. dibangun dengan aman bagi pengguna bangunan
* Rekayasa Transportasi (Transportation dalam menahan beban-beban statis maupun
Engineering) : pelabuhan udara, pelabuhan dinamis yang mungkin terjadi seperti gempa
laut, jalan raya, jalan rel, sistem transportasi bumi, kebakaran, banjir, ledakan. Bagi mereka
beserta fasilitas yang menyertainya. yang berminat mendalami aspek struktur dapat
* Manajemen Konstruksi (Construction Man- melanjutkan ke program Magister Struktur atau
agement) : perencanaan dan pengendalian Geoteknik.
konstruksi, teknologi konstruksi, estimasi
biaya, dan pendanaan proyek konstruksi. Manajemen Sumberdaya Air dan Teknik
* Rekayasa Geoteknik (Geotechnical Engi- Lingkungan memfokuskan pada pengelolaan
neering): penyelidikan tanah, desain pon- sumberdaya air serta pada upaya melindungi
dasi, stabilitas lereng, timbunan/reklamasi dan me n in gk a t k a n de ra ja t k e se h a t a n
& galian tanah, stabilitas lereng, perbaikan masyarakat dan kualitas lingkungan. Dasar

20
keahlian diarahkan pada bidang perencanaan manajemen konstruksi yang memperhatikan
dan perancangan sarana dan prasarana berbagai aspek lainnya, seperti aspek teknik
keairan dan pengendali lingkungan untuk konstruksi bangunan, ekonomi, aspek legal,
daerah urban. Mata ajaran Water Engineering etika sebagai profesi. Bagi mereka yang
dan Sanitary Engineering ditujukan untuk akan mendalami aspek konstruksi, dapat
memberikan wawasan dan memperkenalkan melanjutkan ke program Magister Manajemen
sifat keterpaduan sarana dan prasarana Konstruksi atau Manajemen Proyek.
keairan dan pengendali lingkungan untuk
daerah urban, yang didasari penguasaan Peminatan Geoteknik memberikan penjelasan
pengetahuan matematika, fisika, kimia/kimia yang komprehensive tentang kegunaan
lingkungan, mekanika fluida, ilmu lingkungan, aspek penyelidikan tanah dilapangan dan
hidrologi dan hidrolika. Dasar pemahaman laboratorium, yang mana hasil uji lapangan

Departemen Teknik Sipil


terhadap metoda analisa dan sintesa wujud dan laboratorium akan digunakan dalam
terapannya adalah pada mata ajaran Advanced perencanaan konstruksi/ struktur bawah
Hydraulics, Water Treatment Plant, Waste bangunan teknik sipil antara lain pada disain
Water Treatment Plant, Water Engineering pondasi, timbunan dan galian tanah, stabilitas
System dan Surface Water Quality Modeling. lereng, perbaikan tanah dan utilisasi ruang
Pengenalan lebih lanjut, baik berupa konsep bawah tanah (terowongan), yang juga telah
maupun terapan, diberikan dalam bentuk mempertimbangkan aspek pelaksanaan
mata kuliah pilihan. Pilihan yang ditawarkan konstruksi/struktur bawah di lapangan. Bagi
adalah yang berhubungan dengan lingkungan mereka yang berminat mendalami bidang
fisik yaitu air, tanah dan udara yang ditinjau Geoteknik, dapat melanjutkan ke Program
dari aspek ilmu pengetahuan, aspek terapan/ Magister Geoteknik atau Struktur.
desain, maupun aspek manajemen, berupa
mata ajaran Advanced Hydrology, River
Engineering, Integrated Waste Management, 3.4 V isi , M isi dan T ujuan
Environmental Groundwater dan Stormwater P rogram S tudi T eknik
Management. Mahasiswa juga diperbolehkan
memilih paling banyak dua mata ajaran
Lingkungan - FTUI
pilihannya dari mata ajaran wajib/pilihan
peminatan lain. Khusus bagi yang berminat
untuk mendalami aspek sumberdaya air dan Visi Program Studi Teknik Lingkungan FTUI
teknik lingkungan dapat melanjutkan ke Sebagai pusat unggulan ilmu pengetahuan dan
Program Magister Manajemen Sumberdaya teknologi di bidang teknik lingkungan yang
Air dan Teknik Lingkungan. berperan di pasar global.

Peminatan Transportasi menawarkan


pengetahuan dasar untuk mengatasi Misi Program Studi Teknik Lingkungan
penyelesaian masalah transportasi kota – FTUI:
baik dalam konteks perencanaan maupun · Menghasilkan lulusan yang menguasai ilmu
perancangan. Pengetahuan tentang sistem teknik lingkungan dengan, dasar teknik
transportasi, teknik transportasi maupun sipil dan dasar teknik lingkungan yang kuat
perancangan geometrik dan struktur jalan serta berstandar internasional
serta aspek ekonomi dan manajemen akan
· Memberikan sumbangan pikiran secara aktif
berguna sebagai alat. Bagi mereka yang
melalui penelitian maupun keterlibatan
berminat untuk mendalami masalah kebijakan
langsung dalam pengabdian pada
dan sistem perencanaan transportasi
masyarakat yang berorientasi pada
perkotaan, dapat melanjutkan ke program
pengembangan sarana dan prasarana di
Magister Transportasi.
bidang teknik lingkungan yang senantiasa
mempertimbangkan keserasian hubungan
Peminatan Manajemen Konstruksi lebih
manusia dengan alam
menyoroti aspek pelaksanaan konstruksi
terutama dalam hal metoda pelaksanaan dan

21
· Membentuk dan membina mahasiswa proyek di bidang teknik lingkungan mulai dari
yang mempunyai kepemimpinan dan perencanaan, pelaksanaan, pengendalian
kepribadian yang mandiri, serta mampu dan pelaporan proyek
bersosialisasi, berkomunikasi secara f. Kemampuan dalam teknik berkomunikasi
efektif, dan menjunjung tinggi etika secara efektif, bekerja dalam kelompok
profesi maupun mandiri secara bertanggungjawab,
dan menjunjung tinggi etika profesi
Tujuan Program Studi Teknik Sipil – FTUI:
Program Studi Teknik Lingkungan (Strata – 1) 3.5 STAF DEPARTEMEN TEKNIK
Program Studi Teknik Lingkungan bertujuan SIPIL
menghasilkan sarjana Teknik Lingkungan
yang professional dan cakap berkarya dalam
perencanaan, perancangan (system, bangunan, Ketua Departemen :
struktur), pelaksanaan dan pengelolaan di Prof. Dr. Ir. Irwan Katili
bidang-bidang: Sekretaris Departemen :
1. Penyediaan air minum, Dr. Ir. Wiwik Rahayu, DEA
2. Penanganan limbah cair, limbah padat Ketua Program Studi Teknik Lingkungan :
(non B3 dan B3),
Prof. Dr. Ir. Sulistyoweni Widanarko Dipl.
3. Drainase,
SE
4. Sanitasi lingkungan, Kepala Laboratorium Struktur & Material :
5. Sumber daya air, Dr.Ir. Elly Tjahjono S, DEA
6. Pencemaran udara, Kepala Laboratorium Mekanika Tanah :
7. Pencegahan pencemaran, Dr.Ir. Widjojo A Prakoso
8. Analisis mengenai dampak lingkungan. Kepala Laboratorium Hidrolika, Hidrologi
Dalam rangka menghasilkan lulusan dengan dan Sungai:
kualifikasi sebagaimana tersebut di atas, Ir. Siti Murniningsih, MS
Program Studi Teknik Lingkungan membekali
mahasiswa dengan : Kepala Laboratorium Transportasi :
a. Pengetahuan dasar teknik sipil serta teknik Ir. Ellen S. W. Tangkudung, MSc
lingkungan dalam perencanaan, perancangan, Kepala Laboratorium Pemetaan & Survey :
pengelolaan dan pemecahan masalah sarana Ir. Alan Marino, MSc
dan prasarana teknik lingkungan
Kepala Laboratorium Teknik Penyehatan &
b. Kemampuan untuk melakukan eksperimen dan
Lingkungan:
analisis dalam bidang teknik lingkungan
Dr. Ir. Djoko M Hartono
c. Kemampuan menggunakan perangkat lunak
dan peralatan laboratorium yang mendukung
keperluan perencanaan, perancangan, Alamat surat – menyurat:
pengelolaan dan pemecahan masalah sarana Departemen Teknik Sipil
dan prasarana teknik lingkungan
Fakultas Teknik Universitas Indonesia
d. Kemampuan menggunakan standar dan
Kampus UI, Depok 16424
peraturan yang mendukung perencanaan,
perancangan, pengelolaan dan pemecahan Tel. : (021) 7270029, (021) 7871786
masalah sarana dan prasarana teknik Fax. : (021) 7270028
lingkungan e-mail : sipil@yexa.eng.ui.ac.id
e.Kemampuan menjelaskan aspek legal dalam http://www.eng.ui.ac.id/sipil
perencanaan, perancangan, pengelolaan dan
pemecahan masalah sarana dan prasarana
teknik lingkungan melaksanakan manajemen

22
Guru Besar Tetap Teknik Lalu Lintas, Angkutan Umum,
Prof. Ir. Sidharta Suwasono Karmawan Pemodelan Transportasi.
(Ir, Teknik Sipil, ITB, 1960, Prof., UI, 1995) Bambang Setiadi, (Ir, Sipil FT-UI, 1979) Teknik
Rekayasa Struktur, Mekanika Teknik. Keairan, Manajemen Proyek, Struktur.
Bambang Trigunarsyah, (B.Sc. Colorado
Prof. Dr. Ir. Budi Susilo Soepandji
School of Mines, 1988, MT, FT-UI,
(Ir, Sipil, FTUI 1979, DEA Ecole Centrale
1996,PhD, Melbourne University,2002)
Paris, Perancis, 1983, Dr. Ecole Centrale
Manajemen Konstruksi, Ekonomi Teknik,
Paris, Perancis, 1986, Prof., UI, 1998)
Procurement.
Perbaikan Tanah, Konsolidasi, Rekayasa
Damrizal Damoerin, (Ir, Sipil, FT-UI, 1979,
Pondasi, Mekanika Tanah, Geoteknik
MSc., ITB,1991) Mekanika Tanah, Rekayasa
Prof. Dr.Ir.Sulistyoweni Widanarko Dipl.SE, Pondasi.

Departemen Teknik Sipil


SKM (Ir, Teknik Penyehatan, ITB, 1969, Dipl. Djoko M. Hartono, (Ir, Teknik Penyehatan, ITB,
SE. Institute of Sanitary Engineering, Delft, 1979, M.Eng Asian Institute of Technology,
Belanda, 1974; SKM. FKM-UI, 1981; Dr. IKIP Bangkok, Thailand, 1984) Dasar Rekayasa
Jakarta, 1998; Prof., UI, 2004) Teknologi Lingkungan, Pengelolaan Limbah Padat,
Pengolahan Air Limbah, Sistem Pengolahan Perenc. Sistem Air Bersih, Pengelolaan
Air Bersih, Persampahan, Teknologi Pendi- Air Buangan & Sanitasi, Persampahan,
dikan. Perencanaan Sistem Plambing, Manajemen
Prof. Dr.Ir. Sutanto Soehodho,MEng. (Ir, Proyek
Sipil, FT-UI, 1986 M.Eng. Tokyo University, Dwita Sutjiningsih Marsudiantoro, (Ir, Sipil,
Jepang, 1989, Dr. Tokyo University , Jepang, FTUI, 1977, Dipl. HE. Institute of Hydraulics
1992, Prof., UI, 2004) Sistem Transportasi, Eng. (IHE), Delft, Belanda, 1981, Dr. -Ing.
Teknik lalu Lintas,”Artificial Inteligence”, Institut für Wasserwirtshaft, Hydrologie
Logistik Angkutan Umum, Kebijaksanaan und Landwirtschaftlichen Wasserbau,
Transportasi, Pemodelan Transportasi. Univ. Hannover, Jerman, 1994) Hidrologi,
Prof. Dr. Ir. Irwan Katili (Ir, Sipil, FTUI, 1985, Teknik Sungai, Stormwater Management.
DEA. Universite Technique de Compiegne, El Khobar Muhaemin Nazech, (Ir, Sipil,
Perancis, 1988, Dr. Universite Technique de FT-UI, 1982, M.Eng. Asian Institute of
Compiegne, Perancis, 1993, Prof., UI, 2005) Technology, Bangkok, Thailand, 1988)
Metode Elemen Hingga. Teknik Penyehatan & Lingkungan, Sistem
Drainase, Tata Kota & Daerah, Pencegahan
Prof. Dr. Ir. Tommy Ilyas (Ir, Sipil. FT-UI, 1977, Pencemaran, Pengantar Pencemaran
M.Eng. Sheffield University,UK,1983, Dr, Udara.
FTUI, 2002) Perencanaan Sistem Struktur, Ellen S.W. Tangkudung Karamoy, (Ir, Sipil,
Geoteknik, Manajemen Proyek. FTUI, 1982, MS. Sistem dan Teknik Jalan
Raya, ITB, 1992) Teknik Struktur dan
Staf Pengajar Tetap Geometrik Jalan Raya, Teknik Lalu Lintas,
Alan Marino (Ir, Sipil, FTUI, 1984, M.Sc. Analisa Kebutuhan Transportasi.
Wisconsin Madison Univ., USA, 1989) Elly Tjahjono Sutiono, (Ir, Sipil, FT-UI, 1980,
Teknik Transportasi, Manajemen Lalu DEA. Insa de Lyon, Perancis, 1989; Dr, Sipil
Lintas, Pengembangan Perangkat Lunak FT-UI, 2005) Mekanika Struktur, Struktur
Transportasi/Lalu Lintas, Transportasi & Beton, Perenc. Struktur Gedung.
Distribusi Barang/Logistik, Sistem Bank Essy Ariyuni ,(Ir, Teknik Sipil, ITS, 1975, M Sc.
Data & Informasi Web. (University of Wisconsin, Madison, USA,
Alloysius Joko Purwanto (ST, Sipil FTUI, 1979) Mekanika Struktur, Perencanaan
1997, DEA, Ecole Nationale des Ponts et Struktur Gedung, Struktur Beton,
Chaussees, France, 2000, Dr, Universite Konstruksi Baja.
Lumiere Lyon 2, France, 2004) Firdaus Ali (Ir, Teknik Lingkungan, ITB, 1982,
Alvinsyah, (Ir, Sipil, FT-UI, 1986, M.S.E. MSc, University of Wisconcin-Madison,
University of Michigan, Ann Arbor, USA, 1998, PhD,University of Wisconcin-
U S A , 1 9 9 0 ) Pe r e n c a n a a n S i s t e m Madison,USA,2002) Rekaysa Lingkungan
Transportasi, “Artificial Intelligence”, Ilmu Lingkungan, Perencanaan Sistem

23
Air Bersih, Sistem Pengolahan Air Limbah Pelabuhan & Marina, Metode Elemen
Domestik dan Industri. Hingga, Sumberdaya Energi Kelautan.
FX. Supartono (Ir, Sipil, FT-UI, 1978,DEA. Civil Jachrizal Sumabrata (ST, Sipil, FT-UI, 1988,
Engineering & Applied Mechanics, Ecole MSc. Leeds Univ., Leeds, UK, 1994,
Centrale de Lyon, Perancis, 1982, Dr. Dr, Melbourne University, 2004) Teknik
Civil Engineering & Applied Mechanics, Jalan Raya., Perencanaan dan Kebijakan
Ecole Centrale de Lyon, Perancis, 1985) Transportasi, Pengelolaan Lalu Lintas.
Perencanaan & Supervisi Sistem Struktur & Josia Irwan Rustandi (ST,Sipil,FTUI,1994,MT,
Pondasi, Investigasi Geoteknik, Konstruksi FTUI,1996,DR.Ing,Technische Universtat.
Beton. Munchen,Jerman,2003) Mekanika Struktur,
GS. Boedi Andari (Ir, Teknik Lingkungan, Dinamika Struktur, Metoda Finite Element,
ITB, 1991, M.Eng, RMIT, Australia,1998) Perancangan Struktur Tahan Gempa)
Pencemaran Udara, Sistem Pengolahan Air Madsuri (Ir, Sipil, FT-UI, 1978, MT, UI, 1995)
Bersih, Sistem Pengolahan Limbah. Struktur Beton, Ilmu Bahan.
Harianto Sunidja (Ir, Teknik Sipil, ITB, 1964, Martha Leni Siregar (Ir, Sipil, FT-UI, 1988, MSc
MSc. University of Denver, USA, 1970, in Transportation Planning & Engineering
PhD. University of Illinois, USA, 1982) Univ. of Southampton,1991) Amdal
Perencanaan Konstruksi Beton Pratekan. Transportasi,I.Ukur Tanah,Geometrik
Heddy Rohandi Agah (Ir, Sipil, FT-UI, 1978, Jalan.
M.Eng. Asian Institute of Technology, Muhammad Ikhwan (ST, Sipil, FTUI, 1998,
B a n g k o k , T h a i l a n d , 1 9 8 4 ) Te k n i k M.Sc. University of Surrey, UK 2001)
Perencanaan & Transportasi, Ilmu Sumber daya air tanah dan permukaan,
Bahan, Teknik Lalu-lintas, Perencanaan Surface Water Modeling.
Transportasi. Mulia Orientilize (ST, Sipil, FT-UI, 1997,
Herr Soeryantono (Ir, Sipil, FT-UI, 1982, M Sc. M.Eng, Nanyang Technological University,
Civil Engineering, Michigan State Univ., Singapore 2001) Mekanika Teknik,
USA, 1988, PhD., Michigan State Univ., Struktur Baja, Struktur Beton, Composite
USA, 1995) Mekanika Fluida, Metode Connection.
Numerik, Transport Pencemar. Nachry Chadidjah (ST, Sipil, FT-UI, 1988, MT,
Heru Purnomo (Ir, Sipil, FT-UI, 1985, DEA. FTUI, 1997) Teknik Lalu Lintas, Sistem dan
Universite’ Blaise Pascal, Clermont Perencanaan Transportasi.
Ferrand, 1989, Dr. Universite’ d”Orle’ans, Partahi H. Lumbangaol (Ir Sipil FTUI, 1991,
Perancis, 1993) Interaksi Ledakan dengan MEng.Sc Griffith University, Brisbane
Struktur, Perancangan Struktur. Australia, 1995) Pengelolaan Limbah
Henki Wibowo Ashadi (Ir, Sipil, FT-UI, (Waste Management).
1987, DR.-Ing, TH Darmstadt, Jerman, Purnomo Margono (Ir, Sipil, FT-UI, 1974)
1997) Mekanika Struktur, Peran-cangan Perencanaan Struktur, Perancangan
Jembatan, Struktur Baja, Bangunan Tahan Jembatan, Struktur Beton
Gempa, Struktur Komposit. Rudy Ingot Sihombing (Ir, Teknik Penyehatan,
IGA. Ktut Alit (Ir, Sipil, FT-UI, 1971) Perencanaan ITB, 1989. MSc, University of Saskachewan
Struktur, Konstruksi Bangunan. Canada, 2002) Sistem Penyediaan Air
Irma Gusniani (Ir, Teknik Penyehatan, ITB, Bersih, Sistem Pengelolaan Air Limbah,
1979, M Sc. University of Colorado, Analisa Mengenai Dampak Lingkungan.
Boulder, USA, 1993) Waste Management. Ruswan Rasul (Ir, Sipil, FT-UI, 1975) Manajemen
Iwan Renadi Soedigdo (Ir, Sipil, FT-UI, 1978, Proyek, Manajemen Konstruksi
MSCE. The George Washington University, Setyo Sarwanto Moersidik (Ir, Teknik
USA, 1988, Ph.D., Texas A&M University, Penyehatan, ITB, 1983, DEA. Universite’de
USA, 1997) Teknik Pantai dan Lepas Pantai, Montpellier II, Perancis, 1988, Dr.
Marine Hydrodynamics, Perencanaan Universite’de montpellier I, Perancis,
Struktur Lepas Pantai (shallow & deep 1992) Proses dan Pengolahan air Limbah,
water), Floating Ofshore Structures, Pengelolaan Kualitas Lingkungan, Struktur
Submarine Pipelines dan Sistim Struktur Kayu, Pengembangan Sumber Daya Air.
Bawah Laut, Perencanaan dan Perancangan Setyo Suprijadi (Ir, Sipil, FT-UI, 1979, MS,

24
Ilmu Lingkungan,1997) Perencanaan Widjojo Adi Prakoso (Ir, Sipil, FT-UI, 1993,M.
Struktur Bangunan, Manajemen Sc, Cornell University,USA,1999, PhD,
Konstruksi, Pengawasan Proyek, Dasar Cornell University, USA, 2002) Mekanika
Ilmu Lingkungan. Tanah, Geoteknik, Teknik Pondasi.
Sigit Pranowo Hadiwardoyo (Ir, Sipil, FT-UI, Wiwik Rahayu (Ir, Sipil, FT-UI, 1992, DEA,
1985, CES. ENTPE Lyon, Perancis, 1988, Ecole Centrale de Paris, 1999, Dr, Ecole
DEA, Ecole Centrale de Lyon, Dept. Centrale Paris, 2003) Mekanika Tanah,
Mecanique des Solides, Perancis, 1989, Teknik Pondasi, Geoteknik, Perencanaan
Dr, Ecole Centrale Paris, Jalan Raya, 2002) Struktur.
Teknik Transportasi, Mekanika Tanah, Wulan Kajes Kaligis (Ir, Sipil, Unsrat, 1988,
Perencanaan Jalan, Ekonomi Transport. M.Sc. Pasca Sarjana, ITB, 1992) Mekanika
Siti Murniningsih (Ir, Teknik Sipil, Undip, Struktur, Struktur Baja, Statistik.

Departemen Teknik Sipil


1979, MS. Teknik Sipil, ITB, 1983) Sistem Yok Setiono (Ir Sipil, FTUI 1986, Dipl.
& Pengelolaan Sumberdaya Air, Teknik SE.IHE, Delf, Belanda, 1989) Sistem
Sungai. Drainase, Sistem Pengelolaan Air Limbah,
Sofia Andriyani (Ir, FTUI, 1994, MSc, Plambing, Pencemaran Udara, Managemen
Environmental Engineering , National Lingkungan.
University of Singapore, 1997) Yuskar Lase (Ir, Sipil, FT-UI, 1986, DEA. Ecole
Syahril A. Rahim (Ir, Sipil, FT-UI, 1977 Centrale de Lyon, Dept, Mecanique des
M.Eng. Structural Engineering, Asian Soildes, Perancis, 1988, Dr. Ecole Centrale
Institute of Technology,Bangkok,Thailand de Lyon, Dept, Mecanique des Solide,
,1983) Perenc. Struktur, Konstruksi Baja, Perancis, 1992) Perencanaan Struktur,
Konstruksi Beton. Dinamika Struktur dan Rekayasa Gempa
Suyono Dikun (Ir, Sipil, FT-UI, 1975, M Sc. Bumi, Instrumentasi Bangunan Teknik
University of Wisconsin, Madison, USA, Sipil.
1984, PhD. University of Wisconsin, Yusuf Latief (Ir, Sipil, FT UI, 1986; FT UI,
Madison, USA, 1988) Perencanaan 1997, Dr., FTUI, 2006) Mekanika Teknik,
Transportasi Kota, Teknik Lalu Lintas, Manajemen Konstruksi, Metodologi
Manajemen Sistem Transportasi. Penelitian.
Tri Tjahjono (Ir, Sipil FTUI, 1981, MSc,
Transportation Planning and Engineering,
Leeds University, Leeds, UK, 1987, Dr,
Leeds University, UK, 2004) Teknik &
Manajemen Transportasi, Jalan Raya,
Keselamatan Lalub Lintas dan Lingkungan
Transportasi.

25
3.6. KURIKULUM PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
Struktur Mata Ajaran Program Studi Teknik Sipil
Semester 3
Kode Subjek Subject Kredit
CES210802E Statik Statics 3
CES220803E Mekanika Fluida (2+1) Fluid Mechanics (2+1) 3
ENG200803E Ilmu Lingkungan Environmental Science 3
CES310805E Teknik Jalan Raya 1 Highway Engineering 1 3
Sub Total 12
Semester 4
Kode Subjek Subject Kredit
CES220802E Mekanika Benda Padat Solid Mechanics 4
CES310801E Perancangan Infrastruktur Keairan Water Engineering 5
CES320802E Teknik Jalan Raya 2 Highway Engineering 2 3
Sub Total 12
Semester 5
Kode Subjek Subject Kredit
CES310802E Analisa Struktur Structural Analysis 3
CES320803E Teknik Sanitasi Sanitary Engineering 4
CES310803E Mekanika Tanah (2+1) Soil Mechanics 3
CES310805E Manajemen & Asp Hukum Konstruksi Construction Management & Legal 3
Aspect
Sub Total 13
Semester 6
Kode Subjek Subject Kredit
CES320801E Perancangan Struktur Structural Design 5
CES320804E Rekayasa Pondasi Foundation Engineering 3
CES400802E Seminar Seminar 1
CES320805E PTM & Alat Berat Mechanical Earth Movement & 3
Heavy Equipment

Sub Total 12
Semester 7
Kode Subjek Subject Kredit
CES400803E Skripsi Final Project 4
ENG300801E Ekonomi Teknik Engineering Economics 3
Pilihan 1 Elective 1 3
Pilihan 2 Elective 2 3
Sub Total 13

26
Struktur Mata Ajaran Program Studi Teknik Sipil (Lanjutan)
Semester 8
Kode Subjek Subject Kredit
CES400804E Proyek Integrated Project 5
Pilihan 3 Elective 3 3
Pilihan 4 Elective 4 3
Sub Total 11

Departemen Teknik Sipil


Struktur Mata Ajaran Pilihan Program Studi Teknik Sipil

Struktur
Kode Subjek Subject
Semester 7 7th Semester
CSF410801C Analisa Struktur dengan Matriks *) Finite Element Methods *)
CSF410802C Dinamika Struktur *) **) ***) Structural Dynamics *) **) ***)
CSF410803C Perancangan Struktur Beton *) **) Design of Reinforced Concrete Structure *) **)
CSF410804C Perancangan Struktur Baja *) **) Design of Steel Structures *) **)
Semester 8 8th Semester
CSF420801C Perancangan Struktur Beton Pratekan *)
Design of Prestressed Concrete Structure *)
**) ***) **) ***)
CSF420802C Perancangan Bangunan Tinggi *) **) ***)
Design of Highrise Building Structure *) **)
***)
CSF410805C Perencanaan Jembatan *) **) ***) Design of Bridge Structure *) **) ***)
CSF420803C Perancangan Struktur Bangunan Tahan Design of Seismic Resistance Structure *) **)
Gempa *) **) ***) ***)
CSF420804C Metode Elemen Hingga *) ***) Finite Elemen Methods *) ***)
CSF420805C Pelat dan Cangkang *) ***) Plate & Shell *) ***)
MSDA/Lingkungan
Kode Subjek Subject
Semester 7 7th Semester
CEF410801C Hidrolika *) **) Hydraulics *) **)
CEF410802C Teknik Sungai *) **) River Engineering *) **)
CEF410803C Pengolahan Air Bersih *) Water Treatment Plant *)
CEF410804C Pengolahan Air Limbah Domestik *) Waste Water Treatment Plant *)
CEF410805C Pengembangan Sumber Daya Air *) **) Introduction to Water Resources System *) **)
CEF410806C Pengelolaan Limpasan Hujan *) **) Stormwater Management and Drainage *) **)
CEF410807C Hidrologi *)**) ***) Hydrology *)**) ***)
Semester 8 8th Semester
CEF420801C Boundary Element Method ***) Boundary Element Method ***)
CEF420802C Pemodelan Kualitas Air Permukaan ***) Surface Water Quality Modelling ***)
CEF420803C Pengelolaan Sumber Daya Air Tanah ***) Enviromental Ground Water ***)
CEF420804C Manaj. SDA ***) Integrated Water Resources Management ***)

27
Struktur Mata Ajaran Pilihan Program Studi Teknik Sipil
Transportasi
Kode Subjek Subject
Semester 7 7th Semester
CTF410801C Peranc Infrastruktur Jalan Raya *) **) ***) Highway Engineering Design *) **) ***)
CTF410802C Perencanaan Transportasi perkotaan **) Urban Transportation Planning **) ***)
***)
CTF410803C Perencanaan & Pengelolaan Pelabuhan *) Harbour Planning & Management *) **) ***)
**) ***)
CTF410804C Analisis Permintaan & Pemodelan Trans. Demand Analysis & Transportation Modelling
**) ***) **) ***)
CTF410805C Perencanaan Jalan Rel *) **) ***) Railway Planning & Design *) **) ***)
Semester 8 8th Semester
CTF420801C Rekayasa Jalan Raya Lanjutan **) ***) Advanced Highway Engineering **) ***)
CTF420802C Amdal & Keselamatan Transportasi **) Transport Safety & EIA **) ***)
***)
CTF420803C Perencanaan & Pengelolaan Lapangan Airport Planning & Management *) **) ***)
Terbang *) **) ***)
CTF420804C Perencanaan & Pengoperasian Angkutan Public Transport Planning **) ***)
Umum **) ***)
Manajemen Konstruksi
Kode Subjek Subject
Semester 7 7th Semester
CMF410801C Manaj Waktu Pelaksanaan Proyek *) **) Project Time Management *) **) ***)
***)
CMF410802C Manaj Biaya Pelaksanaan Proyek *) **) ***) Project Cost Management *) **) ***)
CMF410803C Metode dan Peralatan Konstruksi *) **) Construction Method & Equipment *) **) ***)
***)
CMF410804C Manaj. Kualitas Proyek *) **) ***) Project Quality Management *) **) ***)
CMF410805C Manaj. K3 & Lingkungan Proyek *) **) ***) Environment & Safety Management *) **) ***)
CMF410806C Manaj. Keuangan Proyek *) **) ***) Project Financial Management *) **) ***)
Semester 8 8th Semester
CMF420801C Manaj. Pengadaan, Administrasi Kontrak & Pr o c u r e m e n t M a n a g e m e n t , C o n t r a c t
Klaim *) **) ***) Administration & Claim *) **) ***)
CMF420802C Manajemen Risiko *) **) ***) Risk Management *) **) ***)
CMF420803C Manaj Komunikasi Proyek *) **) ***) Project Communication Management *) **) ***)
CMF420804C Manaj. Sumber Daya Manusia *) **) ***) Human Resource Management *) **) ***)
Geoteknik
Kode Subjek Subject
Semester 7 7th Semester
CGF410801C Investigasi Geoteknik *) **) Geotechnical Investigation *) **)
CGF410802C Metode Konstruksi dalam Rekayasa Constr.Methods in Geotech. Engineering *) **)
Geoteknik *) **)
CGF410803C Stabilitas Lereng & Perbaikan Tanah *) **)
Slope Stability & Soil Improvement *) **)
CGF410804C Eksperimental Laboratorium Lanjut ***)
Advanced Laboratory Experiment ***)
CGF410805C Topik Khusus Geoteknik ***) Special Topics of Geotechnic ***)
Semester 8 8th Semester
CGF420801C Metode Numerik dlm Rek. Geoteknik **)
Intr.to Numerical Method i Geotechnical
Engineering **)
CGF420802C Teknik Pondasi Lanjut ***) Advanced Foundation Engineering ***)
CGF420803C Geologi, Geofisika, Mek.Batuan & Geology, Geo-Physics, Rock Mechanics & Geo-
Geohidrologi ***) Hydrology ***)

28
CES210802E ENG200803E
STATIK ILMU LINGKUNGAN
3 sks 3 sks
Tujuan Pembelajaran: Memberikan kon- Tujuan Pembelajaran: Memberikan prinsip
sep dasar tentang mekanika dan mampu dasar tentang pengolahan lingkungan dan
menggunakan pengetahuan tersebut dalam makna pembangunan berkelanjutan dari
menghitung dan menganalisa respon dari kegiatan perekayasaan.
rigid body akibat gaya-gaya yang bekerja Silabus: Pengantar (pengertian dasar ekolo-
dan analisa struktur sederhana pada balok, gi, ekosistim dan ekologi terapan, hukum
rangka batang, pelengkung tiga sendi thermodinamika I dan II) Prinsip Dasar Ilmu
Silabus: Statika partikel; Benda tegar; Ke- Lingkungan (social system, ecosystem, build

Silabus Program Studi Teknik Sipil


setimbangan benda tegar; Analisa struktur environment; konsep niche, daya dukung
rangka dengan metode kesetimbangan titik; dan kelentingan) Sistem dan Daur kehidupan
Garis pengaruh pada struktur statis tertentu (daur materi dan energi, daur hidrologi,
akibat beban bergerak rantai pangan). Agenda 21 dan Pembangunan
Prasyarat: Berwawasan Lingkungan (Agenda global/na-
Buku Ajar: sional/lokal, pilar ekonomi-social dan ling-
1. Hibbeler, R.C., Engineering Mechanics kungan dalam pembangunan). Pembangunan
Statics, Prentice Hall, 1998 dan Konsepsi Pengendalian Pencemaran
2. Hibbeler, R.C., Structural Analysis, Pren- (hierarkhi pengelolaan limbah, limbah dan
tice Hall, 1998 pencemaran dukung dan daya tampung ling-
kungan).Teknologi Pengendalian Pencema-
CES220803E ran (minimisasi limbah, pengolahan limbah
MEKANIKA FLUIDA dan pembuangan akhir limbah). Amdal, ISO
3 sks 14001. Hukum dan Peraturan Bidang Ling-
Tujuan Pembelajaran: Memiliki kemampuan kungan. Kasus Lingkungan.
dasar untuk memahami perilaku dan hukum Prasyarat:
dasar yang berlaku pada fluida, terutama Buku Ajar:
pada benda cair serta mengetahui konsep 1. Tyller Miller (1992), Living in the the Envi-
hukum dasarnya serta penyederhanaan pada ronment, McGraw Hill, Singapore
penerapannya. 2. RE Suriatmaja (1992), Ilmu Lingkungan
Silabus: Keterkaitan ilmu mekanika fluida 3. KLH (2000) Agenda 21
dan hidrolika dalam rekayasa sipil; defi- 4. KLH/PPSML – UI (2002), Kumpulan Per-
nisi benda padat, cair dan gas; konsep con- aturan Bidang Lingkungan
tinuum mechanic, intensive dan extensive
property. Properti fluida; Konsep energi CES310805E
kinetis, energi potensial, dan kerja secara TEKNIK JALAN RAYA 1
termodinamika serta besaran termodin- 3 sks
amika yang relevan dengan mekanika fluida. Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharap-
Hidrostatika; formulasi persamaan tekanan kan mampu menjelaskan prinsip-prinsip
titik dan bidang serta aplikasinya. Fluida perencanaan geometrik jalan serta mampu
mengalir; klasifikasi aliran; konsep Lagrang- merancang geometrik jalan dalam bentuk
ian dan Eulerian, flux dan control volume. gambar kerja; menjelaskan konsep per-
Perumusan umum hukum kekekalan masa, ancangan struktur jalan lentur dan kaku,
hukum termodinamika I, hukum Newton II, mengenal berbagai jenis perkerasan jalan
momen dari momentum dengan pendekatan juga mampu merancang tebal perkerasan
control volume dalam bentuk integral dan jalan lentur maupun kaku dan merancang
deferensial. Internal flow; perumusan profil campuran bahan perkerasan serta melaku-
kecepatan dan kehilangan. kan uji kualitas bahan dan campuran di
Prasyarat: laboratorium; mengetahui tentang jenis-
Buku Ajar: Mechanics of Fluids, Potter, M.C., jenis kerusakan jalan dan mengerti strategi
and D.C. Wiggert pemeliharaan jalan raya.
Silabus: Pengenalan sejarah perancangan

29
jalan raya dan kriteria perencanaan, penam- tekuk elastik dari kolom.
pang melintang jalan, jarak pandang, aline- Silabus: Properti material; tegangan dan
men horizontal, alinemen vertikal, analisa deformasi aksial dari struktur statis ter-
galian dan timbunan, desain geometrik tentu; tegangan dan deformasi aksial dari
persimpangan sebidang dan tidak sebidang. struktur statis tak tentu; tegangan lentur
Pengenalan dan pengujian material pemben- pada balok; tegangan geser pada balok;
tuk perkerasan jalan, rancang campur, pen- tegangan dan deformasi torsi pada struktur
genalan asphalt mixing plant, perancangan statis tak tentu; analisa dan perancangan
perkerasan pendekatan teoritis anallitis dan tegangan elastis pada pembebanan kombi-
empiris, perancangan tebal perkerasan len- nasi; Transformasi tegangan dan regangan;
tur dengan metode AASHTO dengan cara Bina kriteria leleh dan runtuh pada tekuk elastis;
Marga, perancangan perkerasan kaku dengan defleksi balok; Memahami teori tekuk elastik
konsep tegangan, metode sambungan, jenis dan mampu menggunakannya dalam peren-
kerusakan jalan dan cara-cara deteksi serta canaan kolom baja.
strategi pemeliharan jalan raya. Prasyarat:
Prasyarat: --- Buku Ajar:
Buku Ajar: 1. Introduction to Mechanics of Solids by
1. J.G. Schoon (1993): Geometric Design Egor P.Popov, Prentice Hall, New Delhi,
Project for Highway, ASCE 1979
2. Direktorat Jenderal Bina Marga (1997): 2. Mechanics of Materials, 5th ed, R.C. Hib-
Standar Perencanaan Geometrik Jalan beler, Prentice Hall, 2003
luar kota
3. Direktorat Jendral Bina Marga (1992): CES310801E
Standar Perencanaan Geometri untuk PERANCANGAN INFRASTRUKTUR KEAIRAN
Jalan Perkotaan 5 sks
4. Direktirat Jendera Bina Marga (1990): Pe- Tujuan Pembelajaran: Mampu menyajikan
tunjuk Desain Drainase Permukaan Jalan l rancangan awal infrastruktur keairan terse-
5. Sudarsono DU, Konstruksi jalan raya, but dalam bentuk dokumen tertulis yang
Penerbit PU bermutu, serta mampu mempertahankannya
6. Guide for Design of Pavement Structures, secara lisan.
AASHTO, 1986 Silabus: Pengantar program pembelajaran:
7. Standar perencanaan tebal perkerasan (penyajian profil berbagai pilihan proyek
lentur, Bina Marga, Penerbit Departement perancangan infrastruktur keairan sebagai
PU, 1983 pemicu proses pembelajaran, kiat sukses
8. AASHTO Maintenance Manual , AASHTO bekerja dalam kelompok, kiat penyusunan
1987 rencana dan jadwal kegiatan), Konsep dan
9. Krebs RD, Walker Richard D., Highway prosedur perancangan Infrastruktur keairan:
Material, McGraw-Hill, 1971 (tahapan proses perancangan awal, isi do-
10. Manual Pemeriksaan Bahan Jalan, kumen tertulis suatu produk perancangan
Dirjen Bina Marga awal, isi laporan rutin kegiatan kelompok, isi
laporan kemajuan hasil kegiatan kelompok),
CES220802E Hidrologi: (daur hidrologi beserta kompo-
MEKANIKA BENDA PADAT nennya, model deterministik dan stokastik
3 sks sistem hidrologi, hujan/banjir rencana,
Tujuan Pembelajaran: Pada akhir kegiatan hujan/aliran andalan, Hidrolika saluran
ini mahasiswa diharapkan mampu meng- terbuka), Aspek ekonomi pengelolaan sum-
hitung berbagai gaya dalam (gaya aksial, berdaya air: (analisis risiko, hidro-ekonomi),
geser momen lentur dan torsi), tegangan dan Bangunan air: (bangunan pembawa, bangu-
regangan akibat gaya-gaya dalam pada po- nan pengendali, bangunan penampung).
tongan member struktur elastik sederhana Prasyarat:
dengan mempertimbangkan sifat-sifat dan Buku Ajar: Bedient, P. B. and Huber, W. C.:
hukum mekanika bahan dan kombinasinya Hydrology and Floodplain Analysis, 2nd ed.,
dan mampu menghitung defleksi balok dan Addison-Wesley Publishing Company, 1992.

30
CES310802E 2. Environmental Science and Engineering,
ANALISA STRUKTUR J. Glynn Henry and Gary W. Heinke, Pren-
3 sks tice – Hall International, Inc., 1996
Tujuan Pembelajaran: Menganalisa re-
sponse struktur statis tak tentu berupa CES310803E
rangka batang, balok, portal dan pelengkung MEKANIKA TANAH (2+1)
akibat beban luar, perubahan temperatur 3 sks
dan penurunan perletakan. Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa di-
Silabus: Pendahuluan. Analisa lendutan ba- harapkan dapat memahami penggunaan
lok. Analisa struktur statis tak tentu pada: parameter tanah dalam kaitannya dengan
balok, portal & rangka batang dengan perhitungan kekuatan dan stabilitas tanah

Silabus Program Studi Teknik Sipil


metode Consistent Deformation. Analisa untuk bangunan/konstruksi teknik sipil yang
struktur statis tak tentu pada: balok, portal sederhana.
& rangka batang dengan metode Persamaan Silabus: Daya dukung tanah: daya dukung
Tiga Moment. Analisa struktur statis tak batas dan daya dukung ijin akibat beban
tentu pada: balok, portal & rangka batang vertikal dan beban miring, beban eksentris;
dengan metode Slope Deflection. Analisa Penurunan elastis dan penurunan konsolidasi
struktur statis tak tentu pada: balok, portal satu dimensi; Rembesan melalui bendungan;
& rangka batang dengan metode Momen Distribusi tegangan dalam tanah: beban
Distribusi. Analisa struktur statis tak tentu titik, beban garis, bidang jalur, bidang ling-
pada: balok, portal & rangka batang dengan karan, bidang persegi dengan teori Fadum
metode Kolom Analogi. dan Newmark; Tekanan tanah lateral: teori
Prasyarat: CES 220802E Rankine dan teori Coulomb; Desain struktur
Buku Ajar: dinding penahan tanah, dinding gravitasi,
1. Chu Kia Wang, Statistically Indeterminate dinding kantilever, dinding turap kantilever;
Structures Stabilitas lereng: konsep stabilitas lereng,
2. Mechanics of Materials, 5th ed, R.C. Hib- analisa undrained, metoda irisan, pengantar
beler, Prentice Hall, 2003 metoda Fellenius, metoda Bishop;
Prasyarat:
CES320803E Buku Ajar:
TEKNIK SANITASI 1. Muni Budhu, Soil Mechanics & Founda-
4 sks tions, John Wiley & Sons. Inc, 2007.
Tujuan Pembelajaran: Pada akhir pelajaran 2. R.F. Craig, “Soil Mechanics”, (terjemahan
mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan oleh Prof. Dr. Ir. Budi Susilo Soepandji),
komponen teknik sanitasi suatu kawasan fourth edition, Penerbit Erlangga.
perkotaan dan dasar perencanaan dan pen- 3. Bowles, J.E., “Physical and Geotechnical
gawasan dalam pelaksanaan teknik sanitasi Properties of Soils”,McGraw-Hill Kogagu-
suatu perkotaan. sha, Ltd.
Silabus: Pengendalian penularan penyakit 4. Braja M. Das, “Principles of Foundation
infeksi dan non infeksi, Perencanaan Teknik Engineering”, Wadsworth, Inc.
Lingkungan dan Analisis Dampak, Penyediaan 5. Cernica, J.N., “Soil Mechanics”, John
Air Bersih, Pengolahan Air Limbah dan Pem- Wiley & Sons, Inc.
buangan, Pengelolaan Limbah Padat, Pence-
maran Udara dan Pengendalian Kebisingan, CES310805E
Penggunaan unsur radiasi dan proteksinya, MANAJEMEN & ASPEK HUKUM KONSTRUK-
Pengenalan Persistance Organic Pollutant SI
(Penggunaan Pestisida, Halogen), Sanitasi 3 sks
Makanan, Kawasan Wisata. Tujuan Pembelajaran: Memberikan penge-
Prasyarat: CES 310801E tahuan dan pemahaman serta kemampuan
Buku Ajar: dasar dalam pengelolaan proyek konstruksi,
1. Environmental Engineering and Sanita- mulai dari persiapan penawaran/lelang
tion: Joseph A. Salvato: John Wiley & Son, hingga pelaksanaan konstruksi dan serah
Inc. Canada terima pekerjaan.

31
Silabus: Pemahaman mengenai proyek kon- Beban dan Pembebanan: Bentuk beban,
struksi; Persiapan dokumen penawaran; As- tipe beban, penempatan beban, distribusi
pek hukum dan administrasi kontrak; Peren- beban, faktor beban dan kombinasi beban;
canaan konstruksi; Pelaksanaan konstruksi; Sistem struktur untuk struktur baja, beton
Pengawasan dan pengendalian; Manajemen dan kayu; Material dan properti potongan
Material; Safety, Health and Environment; struktur baja, beton bertulang, kayu, te-
Tenaga Kerja Konstruksi. gangan beban kerja, servicibility; Proporsi
Prasyarat: --- structural member dengan LRFD terhadap
Buku Ajar: gaya tarik, lentur, gaya tekan, dan kombi-
1. Halpin, D. W and WoodHead, R. W., nasi lentur dan gaya tekan (beam-column,
Construction Management, 2nd ed., John uniaxial) atau tarik untuk elemen struktur
Wiley & Sons Inc., New York, 1998 baja, beton bertulang dan kayu, sesuai
2. Duffield, C. F and Trigunarsyah, B., standard yang berlaku; sambungan struktur
Manajemen Proyek – dari Konsepsi sampai kayu dan baja.
Penyelesaian, Engineering Education Aus- Prasyarat: CES 310802E, CES 220803E
tralia, Melbourne, 1999 Buku Ajar:
3. European Construction Institute, Total 1. ________________, Tata Cara Penghi-
Project Management of Construction tungan Struktur Beton untuk Bangunan
Safety, Health and Environment, Thomas Gedung, SKSNI T-15-1991-03, Yayasan
Telford, London, 1995 Lembaga Penyelidikan Masalah Bangunan,
4. Clough, R. H., Sears, G. A. and Sears, S. Bandung, Dep.Pekerjaan Umum ,1991.
K., Construction Project Management, 4th 2. ________________, Tata Cara Perenca-
ed., John Wiley & Sons Inc., New York, naan Struktur Beton untuk Bangunan Ge-
2000 dung, Draft Standar, SKSNI-03-xxxx-2001,
5. Holroyd, T. M., Site Management for Engi- Badan Standarisasi Indonesia, 2001
neers, Thomas Telford, London, 1999 3. _________________, Tata Cara Perencan-
6. Project Management Institute, A Guide to an Struktur Baja untuk Bangunan Gedung,
Project Management Body of Knowledge, Standar, SNI-03-1729-2021, Badan Stan-
2000 edition darisasi Indonesia, 2002
7. ASCE Journals in Construction Engineering 4. Mac Gregor, J.G., Reinforced Concrete:
and Management Mechanics and design, 3rd edition, Pren-
8. Construction Management & Economic tice Hall, 1997
Journal 5. Segui,William T., LRFD Steel Design, ITP-
9. Bakuan Kompetensi INTAKINDO – 2007 PWS Publishing Co., Boston, 2003
10.Knowledge Management in Construction, 6. Wahyudi , Syahril A.Rahim, Struktur
Chimay J. Anumba, Charles Egbu, Patricia Beton Bertulang, Penerbit Gramedia, 1997
Carrilo Blackwell Publishing, 2005 7. Felix Yap, K., Konstruksi Kayu, Penerbit
Binacipta, 1964
CES320801E 8. Manual of Steel Construction, Load Resis-
PERANCANGAN STRUKTUR tance Factor Design, Structural Members,
3 sks Spesification & CodesVolume 1
Tujuan Pembelajaran: Setelah mengikuti 9. Manual of Steel Construction, Load Resis-
kuliah ini mahasiswa mengetahui konsep tance Factor Design, Structural Members,
desain, beban yang bekerja pada struktur, Spesification & CodesVolume 2
sistem struktur dan mampu memproporsi 10.Steel Design Hand Book, LRFD Method,
structural members dari baja, beton bertu- Akbar R Tamboli, Mc Graw Hill, 1997
lang dan kayu, sesuai dengan tata cara dan 11.Design of WOOD structures (ASD/LRFD),
standard yang berlaku. Donald E. Breyer, Kenneth J. Fridley,
Silabus: Pengantar perancangan dan analisis Kelly E. Cobeen, David G. Pollock, 2007
sistem struktur: Tujuan, step perancangan, 12.Wood Design Package, ASD/ LRFD, 2005
LRFD, faktor reduksi dan Tegangan izin;

32
CES320804E galian dan timbunan, menghitung produksi
REKAYASA PONDASI alat-alat berat (seperti dump truck, back
3 sks hoe, dll), cara kerja masing-masing alat
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharap- berat, cara perencaaan proyek, metode
kan mampu menghitung daya dukung pon- konstruksi, perhitungan jadual pekerjaan
dasi tiang akibat beban vertikal dan lateral dan biaya terkait.
dengan cara statis dan dinamis, dan mampu Prasyarat: CES 22017, CES 32032
menghitung penurunan tiang tunggal dan Buku Ajar:
kelompok tiang dengan menerapkan hasil
uji laboratorium dan uji lapangan. ENG300801E
Silabus: Perhitungan sheet pile (turap); EKONOMI TEKNIK

Silabus Program Studi Teknik Sipil


dinding turap dengan angkur, dinding di- 3 sks
afragma atau tanah bertulang; Daya dukung Tujuan Pembelajaran: Memberikan penge-
pondasi tiang tunggal akibat beban (statis): tahuan dan pemahaman serta kemampuan
pembahasan awal; berdasarkan uji labora- dasar dalam pengambilan keputusan dan
torium & uji lapangan (Sondir, SPT); Daya studi kelayakan dengan menggunakan
dukung kelompok tiang berdasarkan kon- pendekatan ekonomi.
figurasi tiang dan jenis tanah; Daya dukung Silabus: Dasar-dasar Ekonomi Teknik.
pondasi tiang tunggal berdasarkan formula Teknik-teknik dalam mengevaluasi alternatif
pemancangan tiang (dinamis); Penurunan investasi. Pengambilan keputusan dalam
pondasi tiang tunggal dan kelompok tiang; penggantian asset, pemilihan proyek dengan
Penerapan test PDA (Pile Driving Analyzer) anggaran terbatas dan breakevent analysis.
dan PIT (Pile Integrity Tester); Prosedur Dampak inflasi pada analisis ekonomi. Esti-
Loading Test, Interpretasi Loading Test; Daya masi biaya dan alokasi biaya tidak langsung.
dukung pondasi tiang akibat beban lateral Analisis ekonomi setelah pajak. Sensitivity
dengan metoda ultimit, modulus elastis, analysis.
koefisien/modulus reaksi subgrade Prasyarat: ---
Prasyarat: CES 22007 ; CES 31017 Buku Ajar:
Buku Ajar: 1. Blank, L and Tarquin, A., Engineering
1. Muni Budhu, Soil Mechanics & Founda- Economy, McGrawHill, New York, 2002
tions, John Wiley & Sons. Inc, 2007. 2. Sulivan, G. W., Bontadelli, J. A. and
2. Bowles, J.E., “Foundation Analysis and Wicks, E. M., Engineering Economy, 11th
Design’, Int. Student Edition, McGraw- ed., Prentice Hall, New Jersey, 2000
Hill, Kogakusha, Ltd., Japan. 3. Stermole, Frank J., Economic Evaluation
3. Poulus, H.G. & Davis, E.H., “Pile Founda- and Investment Decision Methods, Invest-
tion Analysis and Design”, John Wiley & ment Evaluations Corporation, Golden,
Sons, Inc., 1984
4. Pile Foundation in Engineering practice, 4. Newman, Donald G., Engineering Eco-
Prakash S & Sharma HD, John Wiley & nomic Analysis, Engineering Press, Inc.,
Sons, Inc, New York/Chichester/Brisbane/ San Jose, 1988
Toronto/Singapore. 5. Bakuan Kompetensi INTAKINDO - 2007
5. Coduto, D.P., “Foundation Design”, Pren-
tice-Hall, Inc. CES400802E
SEMINAR
CES320805E 1 sks
PTM & ALAT BERAT Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharap-
2 sks kan mampu mengkomunikasikan secara lisan
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu dan tertulis satu proposal skripsi.
menghitung volume galian dan timbunan Silabus: Tergantung topik skripsi yang di-
tanah dan mampu menghitung dan mer- pilih.
encanakan pelaksanaan kegiatan tersebut Prasyarat: Telah mengumpulkan 100 sks
dengan batuan alat-alat berat. Buku Ajar: Tergantung topik yang dipilih
Silabus: Beberapa cara menghitung volume

33
CES400803E tur; Statik dan kinematik yang diperlukan
SKRIPSI untuk sebuah sistem struktur; Deformasi
4 sks member akibat lentur, shear, aksial dan
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharap- akibat thermal dan aplikasi dlm mencari
kan mampu menyelesaikan skripsi sesuai lendutan struktur frame dan truss; Prinsip
dengan topik yang disetujui oleh pembimb- kerja virtuil dan energi yang digunakan
ing. dalam analisa struktur; Pengantar analisa
Silabus: Tugas perancangan atau penelitian struktur statis tak tentu dengan force dan
sebagai sintesa berbagai bidang ilmu yang displacement method; Analisa struktur sta-
telah dipelajari sebelumnya, dituangkan tis tak tentu dengan matrix force method
dalam bentuk laporan. dan matrix displacement method; Metode
Prasyarat: Telah menyelesaikan mata kuliah Matriks Superposisi dalam analisa struktur;
sebesar 46 sks dengan IPK ≥ 2.00 dan tanpa Implementasi Metode Matriks Superposisi
nilai E. untuk struktur spatial 2D/3D truss, 2D/3D
frame, grid; Analisa multistory building
CES400804E dengan lantai yang kaku; Aplikasi paket
PROYEK program komputer SAP, STAAD III, GTSTUDL,
5 sks ETABS, dll; Aplikasi beberapa pendekatan
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa di dalam dalam analisa struktur portal.
suatu kelompok (team) diharapkan mampu Prasyarat: CES 310802E
bekerja sama mendisain suatu proyek se- Buku Ajar:
cara utuh dan menyeleuruh sanmpai proyek 1. Marc Hoit, Computer-Assisted Structural
tersebut siap untuk diimplementasikan. Analysis and Modelling, Prentice Hall,
Mata kuliah ini bertujuan untuk mencapai Englewood Cliffs, New Jersey, 1995
beberapa kompetensi dasar yang harus 2. KATILI, Irwan, Metode Elemen HIngga
dimiliki mahasiswa Teknik Sipil UI meliputi untuk Skeletal, Rajawali Pers, 2008
kemampuan berkomunikasi, kemampuan
bekerjasama, aspek professionalisme, ke- CSF410802C
mampuan ilmu kerekayasaan dan kemam- DINAMIKA STRUKTUR
puan analisa ekonomi. 3 sks
Silabus: Tugas perancangan yang melibat- Tujuan Pembelajaran: Setelah mengikuti
kan multidisiplin ilmu teknik sipil (minimal kuliah ini mahasiswa mampu menganalisa
melibatkan 2 peminatan, mis. Struktuir- bangunan teknik sipil terhadap gaya-gaya
MK, MSDA-MK, Transportasi-Struktur–MK, dinamik.
Geoteknik-Struktur-MK, dll). Hasil kerja Silabus: tipe beban dinamik, struktur dan
team dituangkan dalam bentuk Laporan dan responsnya; modelisasi struktur sebagai
dipresentasikan. sistem Satu Derajat Kebebasan (SDK); ge-
Prasyarat: taran bebas SDK; getaran paksa SDK: beban
1. Telah menyelesaikan mata kuliah sebesar dinamik harmonik, periodik dan sembarang;
46 sks dengan IPK ≥ 2.00 dan tanpa nilai Analisa respon SDK dengan metode inte-
E. grasi numerik; generalisasi SDK; modelisasi
2. Mengambil minimal 2 mata kuliah pilihan struktur Multi Derajat Kebebasan (MDK),
yang menunjang Proyek aplikasi kondensasi statik; eigen problem;
getaran paksa terhadap beban harmonik,
CSF410801C respon spektra.
ANALISA STRUKTUR DENGAN MATRIKS Prasyarat: CES 310802E
3 sks Buku Ajar:
Tujuan Pembelajaran: Menganalisa struktur 1. Chopra A.K., Dynamics of Structures,
spatial 2/3 D dengan metoda gaya dan lend- Printice Hall, 1995
utan dengan menggunakan metoda berban- 2. Clough R.W. Penzien J., Dynamic of Struc-
tuan komputer (metoda matriks). tures, McGraw-Hill, 1993
Silabus: Pengantar konsep modelisasi struk-

34
CSF410803C bungan lanjut, struktur balok, pelat girder,
PERANCANGAN STRUKTUR BETON portal dan struktur komposit pada gedung
3 sks bertingkat sederhana. Mahasiswa diharapkan
Tujuan Pembelajaran: mampu menggunakan cara elastis dan plastis
Mahasiswa diharapkan memahami perilaku dalam perencanaan diatas.
lentur dan non lentur dan kombisnasi gaya Silabus: Perhitungan balok menerus dengan
tekan dan lentur biaxial dari struktur dan cara plastis. Beam-Columns. Teori dan Anali-
slab, dinding geser, balok tinggi, pondasi sis plate girder pada gedung. Teknik sambun-
beton bertulang dan dinding penahan tanah gan lanjut. Perancangan portal dan gable
dan dapat menggunakanya dalam perenca- frame. Analisis struktur. Struktur komposit
naan struktur dengan kekuatan batas dan baja-baja dan struktur komposit baja-beton

Silabus Program Studi Teknik Sipil


detailingnya sesuai SNI yang berlaku yang pada gedung bertingkat sederhana. Struktur
mempunyai durability baik. komposit beton-baja prategang dan penera-
Silabus: Perilaku material; Perilaku lentur pan sistem Preflex pada gedung. Cold form
dan non lentur: Strut-and-tie modeling, section/Light Gage Member.
geser, torsi, bond dan panjang penyaluran; Prasyarat: CES 310802E
perencanaan balok menerus; Slab dan sistem Buku Ajar:
lantai: slab dua arah dengan atau tanpa 1. Salmon C.G. dan Johnson J.E., Steel
balok, direct design dan portal equivalent, Structures: Design and Behavior, Fourth
Yield line analysis; Perancangan kolom: Edition, Harper Collins Publishers, 1996
diagram interaksi kolom persegi dan circular, 2. Bresler B. Lin T.Y., Scalzi J.B., Design of
biaxial bending, kolom dan frame langsing Steel Structures, John Wiley & Sons-Top-
(braced dan unbraced), fakor pembesaran pan Co., 1968
momen dan analisis dengan P-δ effek. Geser 3. Segui William T., LRFD Steel Design, ITP-
pada kolom; Dinding geser dan balok tinggi; PWS Publishing Co., Boston, 1994
Frame design dan analysis, detailing, beam- 4. ________________, Tata Cara Perencanan
column connection, corbel dan perletakan; Struktur Baja untuk Bangunan Gedung,
Pondasi dan footing; Durability dan ketah- Standar, SNI-03-1729-2021, Badan Stan-
anan api; Pengantar beton pratekan. darisasi Indonesia, 2002
Prasyarat: CES 310802E
Buku Ajar: CSF410805C
1. Mac Gregor, J.G., Reinforced Concrete: PERENCANAAN JEMBATAN
Mechanics and design, 3rd edition, Pren- 3 sks
tice Hall, 1997 Tujuan Pembelajaran: Memahami perkem-
2. Warner RF, Rangan BV., Hall, AS., Faulkes, bangan jembatan, menentukan lokasi dan
KA., Concrete Structures, Addison Wesley layout, mengenal sistem struktur jembatan
Longman, 1998 dan tipe jembatan baja dan beton dan
3. Nawi, E.G., Reinforced Conrete: A Funda- mampu menganalisis dan merancang struk-
mental Approach, 3rd edition, Prentice- tur atas dan bawah jembatan dan memahami
Hall, 1996 berbagai metode pelaksanan jembatan.
4. ________________, Tata Cara Perenca- Silabus: Perkembangan dan sejarah jem-
naan Struktur Beton untuk Bangunan Ge- batan; lokasi dan layout jembatan; per-
dung, Draft Standar, SKSNI-03-xxxx-2001, aturan muatan jalan raya dan kereta api;
Badan Standarisasi Indonesia, 2001 sistem struktur jembatan: struktur atas dan
5. Lin, T.Y. & Burns, H.H., Design of Pre- bawah dan pondasi dan perletakan, geometri
stressed Concrete Structures, Third Edi- dan tipe jembatan; jembatan kayu; jem-
tion, John Wiley & Sons, 1981 batan baja: rolled dan plate girder, com-
posite, orthotropic deck, jembatan rangka,
CSF410804C arch, gantung, cable stay; jembatan beton:
PERANCANGAN STRUKTUR BAJA jembatan pelat, deck girder, box girder,
3 sks prestressed segmental bridges, rangka beton
Tujuan Pembelajaran: Mahsiswa diharapkan bertulang, frame, pelengkung, cable stay,
mampu merencanakan dan menghitung sam- dan jembatan prestressed; substruktur, pier

35
dan abutment; analisis dan desain jembatan: erti dari material. Analisa terhadap lentur
beban jembatan, distribusi beban pada akibat beban kerja (potongan tidak retak
stringer, balok memanjang dan balok lantai, linear elastik). Kekuatan ultimate dari
efek prestressing, analisis dan desain struk- penampang beton pratekan. Prestresses
tur; beban pada substruktur, tekanan tanah, looses. Time dependent efek terhadap cam-
seismic design; Desain perletakan. ber dan defleksi. Design dan analysis balok
Prasyarat: CES 310802E pratekan menerus. Kekuatan ultimate. Bond
Buku Ajar: dari baja prategang. Aplikasi beton pratekan
1. MS Troisky, Planning and Design of Bridg- untuk slab. Partial prestressing. Aplikasi
es, John Wiley & Sons, Inc, New York, beton pratekan pada jembatan dan struktur
1994 bentang panjang. Aplikasi pada struktur
2. ------------------------------, Pedoman Per- cangkang dan atap.
encanaan Pembebanan Jembatan Jalan Prasyarat:
Raya - SNI No. 1725-1989-F, Departemen Buku Ajar:
Pekerjaan Umum 1. Collins, MP and Michell, D., Prestressed
3. __________________, Peraturan Peren- Concrete Structures, Prentice Hall Inc,
canaan Teknik Jembatan - Bridge Man- First Edition, 1991
agement Systems, 1992, Departemen 2. Lin, TY and Burns, NH., Design of Pre-
Pekerjaan Umum stressed Concrete Structures, John Wiley
4. RM Barker, JA Puckett, Design of Higway & Sons, Third Edition, SI Version, 1982
Bridges, based on AASHTO LRFD Bridge 3. Nilson, A., Design of Prestressed Con-
Design Specifications, John Wiley & Sons, crete, John Wiley & Sons, 2nd Edition
New York, 1997 ,1987.
5. PP Xanthakos, Theory and Design of 4. Mathivat, J., The Cantilever Construction
Bridges, John Wiley & Sons, New York, of Prestressed Concrete Bridges, John
1994 Wiley & Sons, 1983
6. N Taly, Design of Modern Highway Bridges, 5. Guyon, Y., Limit State Design of Pre-
The McGraw-Hill Company, Inc., New stresed Concrete, Applied Science Pub-
York, 1998 lishers, Volume 2, 1974
7. Mathivat, J., The Cantilever Construction 6. Podolny, W. and Muller, JM., Construction
of Prestressed Concrete Bridges, John and Design of Prestressed Concrete Seg-
Wiley & Sons, 1983. mental Bridges, John Wiley & Sons, 1982
8. Prichard ,B., Bridge Design For Econ-
omy And Durability, Concept For New, CSF420802C
Strengthened And Replacement Bridges, PERANCANGAN BANGUNAN TINGGI
Thomas Telford, London, 1992. 3 sks
Tujuan Pembelajaran: Memahami dasar-
CSF420801C dasar perancangan gedung bertingkat
P E R A N C A N G A N S T R U K T U R B E TO N banyak dan mampu merancang bangunan
PRATEKAN bertingkat 8 atau maksimal 40 meter.
3 sks Silabus: Beban pada banguan tinggi: Beban
Tujuan Pembelajaran: Membangun pemaha- gravitasi, beban angin, beban gempa; Sistim
man terhadap tingkah laku dalam keadaan struktur bangunan tinggi; Analisa Srtruktur:
elastis, inelastik dan kekuatan ultimate dari Modelisasi, analisis beban gravitasi, beban
elemen beton pratekan akibat kombinasi gempa, kombinasi beban; Perencanaan
efek-efek momen lentur, gaya geser, gaya struktur frame beton dan dinding geser,
aksial dan momen torsi dan mengaplikasikan perencanaan kapasitas; Perencanaan struk-
pengetahuan ini dalam perancangan dan tur baja: frame baja, frame baja dengan
analisis dari balok-balok dengan bentang pengaku centris (CBF), frame baja dengan
tunggal dan balok-balok menerus, portal, pengaku eksentris (EBF); Perencanaan fon-
slab, bangunan dan jembatan. dasi dangkal dan dalam, desain kapasitas,
Silabus: Pendahuluan: Definisi, sejarah, pile caps, tie-beams dan basemen.
pre- dan post-tensioning technology. Prop- Prasyarat: CES 310802E

36
Buku Ajar: 4. Chopra A.K., Dynamics of Structures,
1. Bungale S. Taranath, Steel, Concrete, & Printice Hall, 1995;
Composite Design of Tall Buildings, Second 5. SNI, Tata Cara Perencanaan Ketahanan
Edition, McGraw-Hill Book Company, Gempa untuk Bangunan Gedung, 2002.
1998, Boston 6. SNI, Tata Cara Perencanaan Struktur beton
2. T. Paulay, MJN Priestley, Seismic Design of Bertulang untuk Bangunan Gedung, 2001.
Reinforced Concrete and Masonry Build-
ings, John Wiley & Sons, Inc, New York, CSF420804C
1992 METODA ELEMEN HINGGA
3. Robert Englekirk, Steel Structures: Con- 3 sks
trolling Behavior Through Design, John Tujuan Pembelajaran: Mampu memahami

Silabus Program Studi Teknik Sipil


Wiley & Sons, Inc, New York, 1994 dan menerapkan metode elemen hingga
4. Michel Bruneau, Chia-Ming Uang, Andrew (MEH) untuk problem elastis solid tiga di-
Whittaker, Ductile Design of Steel Struc- mensi (3D) dan elastis solid dua dimensi (2D)
tures, McGraw-Hill, New York, 1998 (plane stress dan plane strain). Dapat meng-
5. ________________, Pedoman Perencanaan gunakan paket program MEH. Memahami
Ketahanan Gempa untuk Gedung, SNII 03- teknik programasi MEH dan mampu membuat
1726-2002, Badan Standarisasi Nasional, sub-routine matriks kekuatan elemen.
2002 Silabus: Pendahu1uan, pengertian dan
6. ________________, Tata Cara Penghitun- konsep MEH, metode variasiona1, solusi
gan Struktur Beton untuk Bangunan Ge- galerkin dan ritz, shape function, model dis-
dung, Standar, SKSNIT-15-1991-03, Dept. placement dan mixed, elemen satu dimensi
Pekerjaan Umum, 1991 (lD) bar dan balok Euler Bernoulli, elemen
7. ________________, Tata Cara Perenca- isoparametrik 2D (plane stress, plain strain),
naan Struktur Beton untuk Bangunan Ge- elemen isoparametrik 3D, matriks kekakuan
dung, Draft Standar, SKSNI-03-xxxx-2001, dan matriks masa, integrasi numerik Gauss
Badan Standarisasi Indonesia, 2001 dan Hammer, Aplikasi paket program pada
8. ________________, Tata Cara Perencanan problem elastis 2D dan 3D, tugas pembuatan
Struktur Baja untuk Bangunan Gedung, sub-routine elemen (2D dan 3D) dan peng-
Standar, SNI-03-1729-2021, Badan Stan- gabungannya dalam suatu main program
darisasi Indonesia, 2002 PCFEAP (Personal Computer Finite Element
Analysis Program).
CSF420803C Prasyarat: CES 310802E
PERANCANGAN STRUKTUR BANGUNAN Buku Ajar:
TAHAN GEMPA 1. Zienkiewicz, O.C., & R.L. Taylor, The
3 sks Finite Element Method: Basic Formula-
Tujuan Pembelajaran: Setelah mengikuti tion and Linear Problems, voLl, 4th eds,
kuliah ini mahasiswa mampu menganalisa McGraw Hill, 1991
dan merancang bangunan teknik sipil tahan 2. R.D. Cook, Malkus, M.E. P1esha, Concepts
gempa. and Application of Finite Element Analy-
Silabus: Aspek kegempaan; Konfigurasi ban- sis, John Wiley and Sons, Inc., 3rd eds,
gunan tahan gempa; Percepatan gempa dan 1989
spektrum respons; Analisa statik ekivalen; 3. Batoz J.L., Dhatt G., (terjemahan oleh
Respons dinamik bangunan; Disain kapasitas 1. Katili), Dasar-dasar Metode Elemen
pada struktur beton; Detailing. Hingga, 1995
Prasyarat:
Buku Ajar:
1. Farzad Naeim, The Seismic Design Hand- CSF420805C
book, PELAT DAN CANGKANG
2. Van Nostrand Reinhold, 1989, 3 sks
3. Paulay T. & Priestley M.J.N., Seismic De- Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharap-
sign of Reinforced Concrete and Masonry kan mampu menganalisa pelat persegi dan
Buildings, John Wiley & Sons, Inc, 1991; bundar dan struktur cangkang secara analitis

37
dan numerik. spesifik dan energi kritis) signifikan dalam
Silabus: Pendahuluan: Karakteristik pemi- steady uniform rapidly varied flow (aliran
kulan beban, aplikasi pelat dan cangkang; seragam-tunak berkecepatan tinggi); Konsep
Teori lentur pelat tipis: Persamaan Lagrange, momentum dalam aliran saluran terbuka.
kondisi batas, penyelesaian secara analitis Non-uniform Gradually varied flow (aliran
pelat persegi dengan metode invers, Fourier tak-seragam berkecepatan rendah); sintesa
Series, Navier, Levy; Metode numerik untuk profil aliran, perhitungan secara numerik
analisis plate; Pelat bundar; Pelat dengan untuk aliran saluran terbuka.
beban inplane; Pelat anistropis; Teori Mem- Prasyarat:
bran untuk cangkang putar, cylindrical shell, Buku Ajar: Mechanics of Fluids, Potter, M.C.,
Shell Translasi; Teori lentur dari cangkang, and D.C. Wiggert
lentur axisimetris dari cylindrical shell,
aplikasi pada pipa, tangki air. CEF410802C
Prasyarat: --- TEKNIK SUNGAI
Buku Ajar: 3 sks
1. Timoshenko S., Woinowsky-Krieger S., Tujuan Pembelajaran : Memahami asal
Theory of Plates and Shell, 2nd edition, dan sifat aliran air permukaan dan angku-
McGraw-Hill Kogakusha Ltd, Tokyo, 1959 tan sedimen pada sungai serta pengaruh
2. Wilhelm Flugge, Stresses in Shells, 2nd perubahannya terhadap kestabilan sungai
edition. Springer-Verlag, Berlin, Helder- (equilibrium/regime), mampu memperhi-
berg, New York, 1973 tungkan besaran-besaran aliran permukaan
3. Rualoph Szilard, Theory and Analysis of dan angkutan sedimen serta keterkaitannya
Plates, Classical and Numerical Methods, dengan pekerjaan teknis bangunan air dan
Prentice Hall, Inc, Englewood Cliffs, New bangunan pengendalian sungai.
Jersey Silabus: Pengertian sungai (DAS), peman-
4. David P. Bilington, Thin Shell Concrete faatan dan pelestarian sungai, karakteristik
Structures, 2nd edition, McGraw-Hill Book sungai dan DAS. Hidrologi sungai: variasi dan
Company, New York, 1982 pengaruh berbagai variabel pada aliran sun-
gai, model statistik dan deterministik aliran
CEF410801C sungai, Hidrolika sungai: berbagai jenis
HIDROLIKA aliran sungai ditinjau dari segi pola aliran,
3 sks model matematik dan fisik aliran sungai,
Tujuan Pembelajaran: Memiliki kemam- Morphologi sungai: sumber dan mekanisme
puan dasar untuk memahami konsep dasar angkutan sedimen, dasar-dasar perhitun-
perilaku aliran air pada saluran tertutup gan angkutan sedimen, model matematik
dan saluran terbuka, serta memahami pe- morfologi sungai, Pengaruh interaksi antar
nyederhanaan konsep dasar tersebut pada berbagai faktor hidrologis, hidraulis, mor-
penerapannya. Mengenal metode penerapan phologis terhadap perilaku sungai, Bangunan
konsep tersebut pada berbagai bangunan pengendalian sungai.
air utama. Prasyarat: ---
Silabus: Lingkup dan definisi. Aliran entrance Buku Ajar:
(masuk) dan aliran developed (terbangun); 1. Doelhomid Srimoerni W S, 1977, Sungai,
Teori kehilangan energi pada aliran devel- Diktat Kuliah (tidak dipublikasikan), IMS-
oped; Rumus kehilangan minor dan mayor. FTUI Jakarta
Aliran dalam Sistem Pipa; Penggunaan EGL 2. Breussers, 19xx, Sediment Transport, Lec-
(Energy Grade Line) untuk penyelesaian ture Notes (unpublished), International
sistem pipa: seri, paralel dan percabangan; Institute for Hydraulic Engineering, Delft,
Analisa jaringan pipa. the Netherlands
Aliran pada saluran terbuka; Persamaan 3. Prins A, 19xx, Rivers, Lecture Notes
untuk aliran saluran terbuka; Kehilangan (unpublished), International Institute for
pada saluran terbuka; Konsep energi (energi Hydraulic Engineering, Delft, the Nether-
lands

38
CEF410803C Prasyarat: CES 32021, CES 31012, CES
PENGOLAHAN AIR BERSIH 22010
3 sks Buku Ajar: Metcalf & Eddy (1994), Waste-
Tujuan Pembelajaran: Pada akhir pela- water Treatment and Disposal, McGraw Hill,
jaran ini mahasiswa diharapkan mampu Singapore
merancang instalasi pengolahan air bersih
suatu kota. CEF410805C
Silabus: Tujuan Pengolahan Air Bersih dan PENGEMBANGAN SUMBER DAYA AIR
Standar Kualitas Air, menghitung Proyeksi 3 sks
kebutuhan air bersih dan kapasitas desain, Tujuan Pembelajaran: Agar pada akhir ku-
Pemilihan alternatif sumber air baku, Dia- liah mahasiswa mengetahui bahwa melaku-

Silabus Program Studi Teknik Sipil


gram alir pengolahan air bersih dari berbagai kan pengembangan/pengelolaan SDA harus
sumber air baku, Bangunan Pengambilan Air berdasarkan tujuan yang telah ditetapkan,
Baku dan Fasilitas Pengolahan Air Bersih, Ko- dan mengakomodir seluruh komponen per-
agulasi dan Flokulasi, Sedimentasi, Filtrasi, masalahan supaya terjadi pengembangan
Reservoir, Desinfeksi, Kebutuhan Bahan SDA yang bisa memberikan return dalam
Kimia dan Pembubuhan, Tata Letak dan Profil terbesar, tetapi sekaligus tetap menjaga
Hidraulis, Penanganan Lumpur, Pengolahan keberlanjutan daya dukung lingkungan bagi
Air Tanah, Design Consideration. generasi sekarang mau pun mendatang.
Prasyarat: CES 32021, CES 31012, CES Memberikan dasar pengembangan ke arah
22010 sikap profesional dalam menangani rekayasa
Buku Ajar: SDA. Silabus: Pendekatan sistem dalam
1. Water Treatment Plant Design, American perencanaan pengembangan/pengelolaan
Society of Civil Engineer, American Water SDA, TOR perencanaan pengembangan/
Works Association, Mc Graw Hill New York pengelolaan SDA serta menentukan tujuan
1990 dan sasaran pengembangan serta kilas balik
2. Basic Water Treatment for Application analisis risiko untuk menentukan kriteria
World Wide, George Smethurs, Open perencanaan, Langkah-langkah SID-La-COM
University, Thomas Tefford Ltd., Thomas dalam pengembangan/pengelolaan SDA,
Tefford House, London, 1997 Lingkungan SDA: dalam konsep DAS dan
Konsep Wilayah sungai (dalam pengertian
CEF410804C holistik dan terpadu), Faktor-faktor teknik,
PENGOLAHAN AIR LIMBAH DOMESTIK ekonomi, finansial, sosekbud dan lingkungan
3 sks serta institusional dalam pengembangan/
Tujuan Pembelajaran: Pada akhir pelajaran pengelolaan SDA yang membentuk kendala
ini mahasiswa diharapkan mampu merancang pengembangan SDA, Cara menentukan kebu-
instalasi pengolahan air limbah domestik. tuhan data dan metode pengumpulan data,
Silabus: Tujuan Pengolahan Air limbah Berbagai metode pengolahan dan analisis
domestic dan Efluent Standard dan stream data yang diperlukan (teknik, ekonomi,
Standard, Menghitung Proyeksi timbulan air finansial, sosekbud, lingkungan dan insti-
limbah domestic dan kapasitas desain, Meto- tusional), Berbagai alternatif pengelolaan/
da pengolahan air limbah domestic (metoda pengembangan SDA, Metode optimasi untuk
pengolahan fisik, metoda Pengolahan kimia, menentukan alternatif terbaik, Membuat
metoda pengolahan biologi), Diagram alir Manual Pengoperasian dan Pemeliharaan,
pengolahan air limbah domestic, Desain dan Meningkatkan peran serta masyarakat.
perhitungan unit pengolahan (desain dan Prasyarat: CES 31012, CES 31014
perhitungan unit pengolahan fisik, desain Buku Ajar:
dan perhitungan unit pengolahan kimia, 1. W. Pearce: System Approach in WRD Plan-
desain dan perhitungan unit pengolahan ning, Mc Graw Hill, 1982
biologi), Metoda pengolahan lumpur, desain 2. M. Hufschmidt et.al: WRD System Design,
dan perhitungan unit pengolahan lumpur, East West Centre, --Hawaii, 1982. Social,
tata letak dan profil. Biology, Economy and Engineering System

39
CEF410806C 4. Iowa Statewide Urban Standard Specifica-
PENGELOLAAN LIMPASAN AIR HUJAN tions for Public Improvements Manual:
3 sks Urban Design Standards Manual. Chapter 2
Tujuan Pembelajaran: Memahami perbedaan – Storm Water Management and Drainage.
mendasar antara pengelolaan limpasan hu- Iowa State University, Center for Trans-
jan secara konvensional dengan pengelolaan portation Research and Education, 2003
limpasan hujan berwawasan lingkungan pada
suatu kawasan, serta mampu menerapkan CEF410807C
konsep-konsep dasar analisis hidrologi dan HIDROLOGI
hidrolika untuk menentukan dimensi berb- 3 sks
agai jenis bangunan pembawa, pengendali Tujuan Pembelajaran: Memahami prinsip
dan penampung, yang merupakan komponen yang mendasari proses pergerakan air
kedua sistem pengelolaan limpasan hujan dalam bentuk daur hidrologi, termasuk air
tersebut.Silabus: Pendahuluan: Penjelasan atmosfir (hujan dan penguapan), limpasan
perbedaan mendasar antara pengelolaan permukaan, peresapan, dan aliran air tanah.
limpasan hujan secara konvensional (sistem Mampu melakukan pemodelan hidrologi,
drainasi dan pengendalian banjir) dengan baik deterministik maupun stokastik, serta
pengelolaan limpasan hujan berwawasan mampu memanfaatkan pengetahuan terse-
lingkungan (sistem pengelolaan limpasan but sebagai alat bantu untuk memecahkan
hujan terpadu); Penjelasan adanya kesen- berbagai permasalahan keairan.
jangan antara “state of the art” dengan Silabus: Elemen dan proses pada daur
“state of the practice” pengelolaan limpasan hidrologi: hujan, penguapan, aliran per-
hujan. Sistem drainasi dan pengendalian mukaan, peresapan, aliran air tanah.
banjir : Definisi, maksud dan tujuan; Kompo- Konsep model hidrologi: deterministik dan
nen sistem drainasi dan pengendalian banjir; stokastik. Model deterministik: Hidrograf
Analisis hidrologi dan hidrolika; Penentuan satuan; Pelacakan banjir melalui waduk
jenis dan dimensi bangunan-bangunan pem- dan melalui alur. Model stokastik: analisis
bawa, pengendali dan penampung. Sistem frekuensi hujan/aliran, besaran-besaran
pengelolaan limpasan hujan terpadu: Defi- rencana: hujan/banjir rencana, hujan/aliran
nisi, maksud dan tujuan; Komponen sistem andalan. Studi kasus.
pengelolaan limpasan hujan terpadu; Anali- Prasyarat: ENG 21113, CES 22010, CES
sis hidrologi dan hidrolika; Penentuan jenis 31012
dan dimensi bangunan-bangunan pembawa, Buku Ajar:
pengendali dan penampung. Studi kasus 1. Chow, V.T., et al., 1988, Applied Hydrol-
untuk suatu kawasan: Mengevaluasi sistem ogy, McGraw Hill International Editions,
drainasi dan pengendalian banjir yang ada; Singapore
Merencanakan sistem pengelolaan limpasan 2. Bedient, P.B. and Huber, W.C., 1992, Hy-
hujan terpadu untuk kawasan tersebut. drology and Floodplain Analysis, 2nd edi-
Prasyarat: CES 12002 tion, Addison Wesley Publishing Company,
Buku Ajar: USA
1. Walesh, S. G.: Urban Surface Water Man- 3. Wanielista, M., et al., 1997, Hydrology,
agement. John Wiley & Sons, Inc. 1989 Water Quantity and Quality Control, 2nd
2. Joint Task Force of the Water Environment edition, John Wiley & Sons, Inc.
Federation and the American Society of
Civil Engineers: Urban Runoff Quality CEF420802C
Management. WEF and ASCE, 1998 PEMODELAN KUALITAS AIR PERMUKAAN
3. Center for Watershed Protection and 3 sks
Maryland Department of the Environ- Tujuan Pembelajaran: Memiliki kemampuan
ment: 2000 Maryland Storm water Design dasar untuk menyusun pemodelan kualitas
Manual, Volume I & II. Maryland Depart- air.Silabus: Overview water-quality model-
ment of the Environment and Maryland ling, introduction to fundamental quantities
Department of Natural Resources Coastal and units, mathematichal models Reaction
Zone Management Program, 2000 Kinetics; reaction fundamentals, Analysis of

40
Rate Data, Stoichiometry,Temperature Ef- Silabus: Mengetahui tujuan pengelolaan dan
fects. Mass Balance, Staedy-State Solution, pengembangan SDA. Mengenali kriteria un-
and Response Time. tuk mencapai tujuan sesuai dengan TOR atau
Particular Solution, Feedforward System standard perencanaan SDA yang berlaku.
of Reactors. Feedback System of Reactors Mengenali kondisi lingkungan yang menjadi
Computer Methods : Well-Mixed Reactors. kendala dalam perencanaan pengemban-
Particular Solution. gan dan pengelolaan SDA. Mengetahui cara
Prasyarat: ENG 11006, ENG 22005 menentukan
Buku Ajar: Surface Water – Quality Model- permasalahan dan komponen yang memben-
ling., Steven C. Chapra tuk permasalahan. Mengenali berbagai alter-
natif pencapaian tujuan yang dimungkinkan.

Silabus Program Studi Teknik Sipil


CEF420803C Mampu menetapkan data yang diperlukan
PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIR TANAH dan cara pengumpulannya. Mampu melaku-
3 sks kan pengolahan dan analisis data. Mampu
Tujuan Pembelajaran: Memiliki kemampuan menetapkan alternatif terbaik yang secara
dasar untuk mengerti dan memahami sifat optimum agar bisa mencapai tujuan yang
dan karakteristik gerak air tanah dalam ling- telah ditetapkan.
kup konsep hidrologi regional serta konsep Buku Ajar:
dasar perumusan matematisnya. Mampu 1. System Approach in WRD Planning, W.
menerapkan perumusan tadi sebagai alat Pearce – Mc Graw-Hill, 1982
untuk menganalisa kualitas sumber daya air 2. Water Resources: A New Era for Coordina-
tanah didalam perencanaan regional. tion, William Whipple, Jr. – ASCE Press,
Silabus: Prinsip dasar, properti, klasifikasi, 1998.
Persamaan gerak air tanah dan dispersi
hidrodinamis, model numerik; Geologi air CTF410802C
tanah; Air tanah dalam daur hidrologi, re- PERENCANAAN TRANSPORTASI PERKOTA-
gional ground water; Evaluasi sumberdaya AN
air tanah; Air tanah dan masalah geoteknik. 3 sks
Pencemaran air tanah. Pengenalan model Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharap-
numerik transport pencemar di air tanah. kan mampu menjelaskan teori dasar dan
Prasyarat: ENG 12007, ENG 11001, ENG pemahaman terhadap perencanaan trans-
22005 portasi secara umum dan perencanaan trans-
Buku Ajar: portasi perkotaan secara khusus. Mema-
1. Ground Water, R. Allan Freeze dan John A. hami proses/prosedur perencanaan sistem
Cherry transportasi perkotaan secara makro, serta
2. Dynamics of Fluids in Porous Media, Jacob mampu melakukan dan mengaplikasikan
Bear prosedur perencanaan transportasi makro
secara akademis maupun pragmatis.
CEF420804C Silabus: Penjelasan sistem perkotaan dan
MANAJEMEN SUMBER DAYA AIR keterkaitannya dengan sistem transportasi
3 SKS perkotaan termasuk proses pembuatan ke-
Tujuan Pembelajaran: Mengetahui bahwa bijakan dan proses evaluasi; pengenalan
melakukan pengembangan/pengelolaan jenis moda angkutan kota dan teknologinya;
SDA harus berdasarkan tujuan yang telah penjelasan metode pengolahan data dan
ditetapkan, dan mengakomodir seluruh informasi penunjang dalam proses perenca-
komponen permasalahan supaya terjadi naan sistem transportasi perkotaan, inter-
pengembangan SDA yang bisa memberikan aksi sistem transportasi dan tataguna lahan;
return dalam terbesar, tetapi sekaligus pengenalan perangkat lunak dalam proses
tetap menjaga keberlanjutan daya dukung perencanaan transportasi perkotaan.
lingkungan bagi generasi sekarang mau pun Prasyarat: ---
mendatang. Sekaligus memberikan dasar Buku Ajar:
pengembangan ke arah sikap profesional 1. Meyer, MD & Miller EJ, Urban Transporta-
dalam menangani rekayasa SDA. tion Planning, McGraw Hill, 1984

41
2. Bruton MJ, Introduction to Transport Plan- system fender (pengertian fender, jenis dna
ning, Hutchinson & Co, 1985 tipe fender serta pemilihan dan peralatan
3. Papacostas CS & Preveduoros PD, Trans- fender).Perencanaan dan perancangan der-
portation Engineering and Planning, 1993 maga (tipe-tipe dermaga, perancangan dan
4. Sigurd Grava (Eds), Urban Transport Sys- perhitungan struktur dermaga.
tem, Choices for Communities, McGraw Prasyarat: ---
Hill, 2003 Buku Ajar:
5. Suyono Dikun (Eds), Infrastruktur Indone- 1. Quinn A.D, Design and Construction of
sia, Bappenas, 2003 Port and Marine Structure, McGraw Hill,
New York, 1972
CTF410803C 2. UNCTAD, Port Development: A Handbook
PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN for Planners in Development Countries,
PELABUHAN United Nations, New York, 1983
3 sks 3. OCDI, Technical Standard for Port and
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharap- Harbour Facilities, 1991
kan mampu merencanakan pelabuhan 4. Direktorat Pelabuhan dan Pengerukan,
berdasarkan aspek teknis, operasional dan DITJEN HUBLA, Pedoman Teknis Pemilihan
lingkungan serta dapat memenuhi dan mere- danPenetapan Lokasi Pelabuhan, 2003
fleksikan secara terencana dan terstruktur
guna menunjang peran dan fungsinya dalam CTF410804C
pengembangan prasarana pelabuhan yang ANALISA PERMINTAAN DAN PEMODELAN
terintegrasi. Mahasiswa mampu merancang TRANSPORTASI
tata letak pelabuhan (ruang perairan dan 3 sks
daratan) dan menghitung struktur bangunan- Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa di-
bangunan fasilitas pelabuhan. harapkan mengerti teori permintaan dan
Silabus: Pengertian pelabuhan menurut ketersediaan transportasi berdasarkan
fungsi, tujuan, jenis dan tipe pelabuhan, teori mikro-ekonomi yang diaplikasikan
konsep perencanaan pelabuhan: pada masalah transportasi, dapat menga-
Faktor-faktor utama dalam perencanaan nalisa bangkitan dan distribusi perjalanan
pelabuhan: jenis dan ukuran kapal, kebutu- di daerah perkotaan , mengenal model
han akan ruang dan lahan, arus dan kompo- analisa pilihan pada distribusi perjalanan,
sisi barang yang ada serta forecasting. Pen- pilihan moda dan pilihan rute perjalanan;
genalan indikator kinerja pelabuhan dalam memahami jenis-jenis pemodelan yang lazim
kaitan kebutuhan fasilitas pelabuhan dengan digunakan dalam sistem transportasi, serta
mempertimbangkan Berth Occupancy Ratio mampu mengembangkan dan mengaplikasi-
(BOR), waktu pelayanan, produktifitas dan kan model-model transportasi pada tingkat
utilitas peralatan. akademis dan pragmatis.
Instrumen-instrumen yang digunakan dalam Silabus: Teori permintaan berdasarkan teori
perencanaan pelabuhan: Rencana Strategis mikro-ekonomi dan aplikasi pada masalah
Pelabuhan, Rencana Induk Pelabuhan, Ren- transportasi, fungsi ketersediaan transpor-
cana Tataguna Lahan. tasi, fungsi biaya dan fungsi ketersediaan,
Penetapan lokasi dan tata letak pelabuhan dasar-dasar analisa permintaan perjalanan
ditinjau dari aspek teknis, operasional dan penumpang serta bangkitan perjalanan di
lingkungan.Analisis kebutuhan fasilitas perkotaan, analisa pilihan perjalanan,
pelabuhan.Perancangan fasilitas pelabuhan: model probit, model logit, pilihan stokastik,
kapal laut dan pengaruhnya terhadap struk- fungsi pilihan dan permintaan serta kalibrasi
tur pelabuhan (jenis dan karakteristik kapal, model pilihan, dasar-dasar analisa distri-
gaya-gaya akibat kapal; angin, gelombang, busi perjalanan, model fisik untuk inter-
pasang surut dan arus).Perencanaan struktur aksi spasial, kalibrasi pada model distibusi
penahan gelombang.Dasar-dasar Perenca- perjalanan serta pilihan moda dan pilihan
naan Pelabuhan (penentuan bentuk, dimensi rute. Pengantar pemodelan transportasi,
pelabuhan dan kolam manuver, penentuan dasar-dasar teori matematis, kebutuhan
lokasi dan lebar alur masuk pelabuhan), dan manajemen pangkalan data, pengertian

42
dasar, terminologi dan jenis-jenis pemodelan 3. Bonet (1998): Practical Railway Engineer-
transportasi, model bangkitan perjalanan, ing
model distribusi perjalanan, model pemili- 4. N. Shadrin, L.Perelman et.al, Railway
han moda, model pembebanan perjalanan Construction
serta jenis-jenis perangkat bantu untuk
pemodelan transportasi. CTF420802C
Prasyarat: --- AMDAL DAN KESELAMATAN TRANSPOR-
Buku Ajar: TASI
1. Papacostas, C.E. Fundamentals of Trans- 3 sks
portation Engineering, Prentice-Hall Tujuan Pembelajaran: Memahami dasar
2. Kanafani, Adib, Transport Demand Analy- dan pendekatan terhadap analisis kejadian

Silabus Program Studi Teknik Sipil


sis, Mc.Graw Hill kecelakaan lalulintas jalan didasarkan atas
3. Ortuzar & Willumsen, Modelling Transport, data, memahami tindakan guna pengurangan
2nd ed. jumlah dan tingkat fatalitas kecelakaaan
yang terjadi, mengidentifikasi faktor penye-
CTF410805C bab dan daerah rawan kecelakaan, analisis
PERENCANAAN JALAN REL finansiil, audit keselamatan lalulintas. Me-
3 sks mahami prinsip pengelolaan arus lalulintas
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharap- terhadap dampak bagi kondisi lingkungan,
kan mengerti strategi dalam membangun ja- analisis polusi akibat arus lalulintas, analisis
lan kereta api dan perlengkapannya dengan polusi udara, polusi suara dan system pro-
dukungan ilmu transportasi dan konstruksi. teksi serta pengetahuan mengenai metoda
Mahasiswa diharapkan dapat merencanakan untuk menanggulangi dampak arus lalulintas
dan merancang konstruksi bangunan atas terhadap lingkungan.
dan bangunan bawah jalan rel, pangkal Silabus: Elemen jalan dan pengguna jalan,
jembatan, pilar serta sinyal jalan kereta pengumpulan dan analisis data kecelakaan
api, merencanakan geometrik jalan rel lalulintas, analisis penyebab kecelakaan
serta memahami perencanaan stasiun dan dan identifikasi daerah rawan kecelakaan,
alat-alat pengaman. penggunaan metoda statistik untuk analisis
Silabus: Pengenalan sejarah perkembangan kecelakaan, analisis kecelakaan lalulintas
teknologi jalan rel dan sistem transportasi berdasarkan time series, analisis finansiil
kereta api. Kriteria perencanaan; kecepatan kecelakaan lalulintas, metoda audit kes-
dan beban ganda, klasifikasi dan batasan elamatan lalulintas dan audit keselamatan
ruang untuk jalan rel, struktur jalan rel jalan, monitoring dan evaluasi keselamatan
(bangunan atas dan bangunan bawah), lalulintas. Mekanisme fisik analisis kebisingan
persyaratan dan ketentuan perlintasan se- transportasi, kebisingan jalan, pengukuran
bidang. Perancangan geometrik jalan rel; le- bising transportasi, frekuensi bunyi, dampak
bar dan pelebaran sepur, sambungan, wesel, polusi suara terhadap manusia, dampak
persyaratan lengkung dan peninggian rel. kualitas udara, besaran pengukuran polusi,
Perlatan, perkuatan, perlengkapan ventilasi dampak polusi udara terhadap manusia.
dan lain-lain dalam pekerjaan terowongan, Prasyarat: ---
Fungsi rambu-rambu, sinyal, telekomunikasi, Buku Ajar:
CTC, operasional (satu jalur atau dua jalur, 1. Khisty, CJ., Lall KB., (1998), Transporta-
perancangan stasiun; emlasemen barang tion Engineering, An Introduction, Pren-
dan peti kemas, klasifikasi, perambuan dan tice Hall, New Jersey
sistem kendali lalu lintas, emplasemen dan 2. Evans, Leonard, (1991), Traffic Safety and
fasilitas pendukung stasiun. the Driver, Van Nostrand Reinhold, New
Prasyarat: --- York
Buku Ajar: 3. Cohn, LF., McVoy, (1982), Environmental
1. Subarkah, I (1981): Jalan Kereta Api, Idea Analysis of Transportation Systems, John
Dharma, Bandung Wiley&Sons, New York
2. PJKA (1986): Perencanaan Konstruksi
Jalan Rel (Peraturan Dinas No. 10)

43
CTF420803C sistem angkutan umum.
PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN LAPAN- Silabus: Pengantar Perencanan Angkutan
GAN TERBANG Umum, Peranan Sistem Angkutan Umum,
3 sks Kelembagaan dan Permasalahan Angkutan
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharap- Umum, Sistem Angkutan Umum Konven-
kan dapat: mengerti tentang sistem trans- sional, Proses Perencanaan Pelayanan
portasi udara, perkiraan kebutuhan angku- dan Operasi, Evaluasi Kinerja dan Standar
tan udara serta dampak terhadap lingkungan Pelayanan, Perencanaan Jaringan Angkutan
sekitar lapangan terbang; merencanakan Umum, Perencanaan Rolling Stock, Op-
prasarana lapangan terbang berdasarkan erasional & Manajemen Angkutan Umum,
aspek-aspek umum lokasi serta sesuai den- Upaya Prioritas untuk Angkutan Umum,
gan standar perencanaan yang ditetapkan; Sistem Angkutan Umum dan Perkembangan,
mengetahui sistem operasi terminal, arus Perkotaan, Informasi Publik dan Pemasaran,
barang dan penumpang serta fasilitas utama Pembiayaan Sistem Angkutan Umum, Pricing
dan penunjang di lapangan terbang. & Financing.
Silabus: Pengertian umum tentang trans- Prasyarat: ---
portasi udara, perkembangan transportasi Buku Ajar:
udara di Indonesia, lapangan terbang dan 1. Bus Planning & Operation in Urban Area:
lingkungan sekitarnya, perkiraan kebutu- A Practical Guide, G. A. Giannopoulos,
han transportasi udara, klasifikasi lapangan Avebury
terbang. Aspek-aspek umum lokasi: data 2. Urban Mass Transportation Planning, Alan
mengenai angin, topografi lahan dan dampak Black, McGraw Hill
lingkungan. Standar perencanaan: jenis-je-
nis pesawat terbang, konfigurasi landasan CMF410801C
dan terminal, landas pacu dan perhitungan MANAJEMEN WAKTU PELAKSANAAN
kapasitas, landas hubung dan landas parkir. PROYEK
Perancangan landas pacu: geometrik dan 3sks
perkerasan landasan, marka dan sistem Tujuan Pengajaran: Memberikan pengeta-
lampu. Sistem operasi terminal, arus barang huan dan pemahaman serta kemampuan
dan arus penumpang dan fasilitas lapangan dasar dalam manajemen waktu proyek, yang
terbang. terkait dengan pengembangan, analisa dan
Prasyarat: --- pengendalian jadwal proyek untuk mencapai
Buku Ajar: tujuan proyek dalam kerangka waktu yang
1. Ashford, N.Wright, P.H., Airport Engineer- ditetapkan.
ing, John Wiley & Sons, NY, 1979 Silabus :
2. Horonjeff C, The Planning and Design of 1. Konsep, Prinsip, Fungsi dan Tujuan Peren-
Airport, Mc.Graw Hill, NY, 1982 canaan dan Penjadwalan Proyek
3. Richard L. de Neuville et al, Airport Sys- 2. Konsep dan kemampuan dalam menyusun
tem Planning, Design, and Management, Work Breakdown Structure dari suatu
McGraw Hill, 2002 Proyek.
3. Atribut kegiatan untuk membuat jadwal
CTF420804C proyek yang definitif dan deskripsinya.
PERENCANAAN DAN PENGOPERASIAN ANG- 4. Hubungan antar kegiatan proyek yang
KUTAN UMUM logis dalam bentuk diagram jaringan.
3 sks 5. Analisa kebutuhan sumberdaya kegiatan
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharap- proyek.
kan mampu melakukan dan mengaplikasikan 6. Teknik-teknik dalam menentukan durasi
prosedur perencanaan angkutan umum tiap kegiatan proyek.
untuk tingkat akademis maupun pragmatis; 7. Analisa jadwal dengan pendekatan deter-
memberikan teori dasar dan pemahaman ministik dan probabilistik
terhadap perencanaan dan pengoperasian 8. Teknik penyesuaian jadwal terkait kebutu-
angkutan umum. Memberikan pemahaman han dan keterbatasan sumberdaya.
terhadap proses/prosedur perencanaan 9. Teknik pemendekan durasi proyek

44
10.Formulasi matematis penyelesaian ma- bersama dengan kemampuan, waktu dan
salah penjadwalan dengan pendekatan kualitas merupakan faktor kritis untuk ke-
sistem. berhasilan proyek. Proses manajemen biaya
11.Teknik pengukuran analisa dan pelaporan yang terdiri dari proses mengidentifikasi,
kinerja jadwal proyek dan penentuan menganalisa dan menyaring biaya proyek
tindakan koreksi yang diperlukan. untuk menghasilkan suatu anggaran dan
12.Penggunaan Primavera Project Planner digunakan sebagai mekanisme utama untuk
untuk menyusun,mengukur kinerja, men- mengendalikan biaya proyek
ganalisa, melaporkan serta menyesuaikan Silabus :
jadwal proyek. 1. Ruang Lingkup Disiplin Ilmu Teknik
13.Penggunaan PERT Master untuk simulasi Sipil dan mengenalkan Manajemen Biaya

Silabus Program Studi Teknik Sipil


jadwal proyek. Proyek Konstruksi.
Buku Ajar : 2. Perencanaan dan penengembangan ang-
1. Michael T. Callahan, Daniel G. Quaken- garan proyek, meliputi monitoring dan
bush, and James E. Rowing, Construction finalisasi
Planning and Scheduling, McGraw-Hill 3. Pendekatan manajemen biaya awal dan
Inc., New York, 1992. kelanjutannya
2. Project Management Institute, A Guide to Buku Ajar :
Project Management Body of Knowledge, 1. Ritz, G., J. (1994). Total Construction
2004 edition. Project Management, McGraw-Hill, Inc
3. C. Duffield, and Bambang Trigunarsyah 2. Ahuja, H. N. (1980). Successful Construc-
PhD., Project Management: Conception to tion Cost Control. New York, John Wiley
Completion, Engineering Education Aus- and Sons.
tralia, Melbourne, 1999. ISBN 1-875698- 3. Gould, F. E. (1997). Managing the Con-
81-7 struction Process (Estimating, Scheduling
4. Primavera Systems, Inc., Primavera Proj- and Project Control). New Jersey, Pren-
ect Planner: Planning and Control Guide, tice Hall.
Pennsylvania,1999. 4. Halpin, D., W. (1998). Construction Man-
5. Harold Kerzner, PhD., Project Manage- agement. USA, John Wiley and Sons, Inc.:
ment : A System Approach to Planning, 251 - 283.
Scheduling and Controlling, Van Nostrand 5. Hendrickson, C. (1989). Project Manage-
Reinhold, New York, 1996 ment for Construction. Fundamental Con-
6. Iman Soeharto, Manajemen Proyek: Dari cepts for Owners, Engineer, Architects,
Konseptual Sampai Operasional, Penerbit and Builders. Singapore, Prentice Hall.
Erlangga, Jakarta, 1995. 6. Humphreys, K. K. (1991). Jelen’s Cost
7. Henry Naylor, Construction Project and Optimization Engineering. Singapore,
Management: Planning and Scheduling, McGraw-Hill, Inc.
Delmar Publishers, New York, 1995 7. Kerzner, H. (1995). Project Management.
8. Edward M. Willis, Scheduling Construction A System Approach to Planning, Sched-
Projects, John Wiley and Sons, New York, uling, and Controlling. New York, Van
1986. Nostrand Reinhold.
9. Robert B. Harris, Precedence and Arrow 8. Soeharto, I. (1995). Manajemen Proyek
Networking Techniques for Construction, dari Konseptual sampai Operasional.
John Wiley and Sons, New York, 1978. Jakarta, Erlangga.
10. Lembaga Pengkajian Jasa Konstruksi 9. PMBOK Guide (2004) , A Guide to The
Nasional, Bakuan Kompetensi Manajer Project Management Body Of Knowledge.
Proyek Konstruksi, Jakarta, 2004. 10.Bakuan Kompetensi Manajer Proyek Kon-
struksi.
CMF410802C 11.Simulation and Modeling and Analysis,
M A N A J E M E N B I AYA P E L A K S A N A A N Law, A.M. & Kelton, W.D., Mc Graw Hill,
PROYEK Singapore, 2000
3sks
Tujuan Pengajaran: Manajemen biaya

45
CMF410803C naan program keselamatan dan pencega-
METODA DAN PERALATAN KONSTRUKSI han kecelakaan
3sks Buku Ajar : -
Tujuan Pembelajaran: Memahami dasar-
dasar site manajemen, peralatan konstruksi CMF410806C
dan metode konstruksi dari berbagai jenis MANAJEMEN KEUANGAN PROYEK
bangunan/konstruksi. 3SKS
Silabus: Pengertian tentang metode kon- Tujuan Pengajaran : Memberikan pemaha-
struksi secara umum, pengenalan alat-alat man mengenai pengelolaan finansial (finan-
berat pada proyek konstruksi, site manaje- cial management) di dalam lingkup proyek
men dan teknologi pada proyek konstruksi, konstruksi, meliputi pemahaman dasar
soil improvement dengan metode soil ce- tentang teori/konsep finansial dan ekonomi
ment untuk meningkatkan kekuatan base/ yang dapat digunakan dalam melakukan
sub-base pada konstruksi jalan, metode pengambilan keputusan pada fase studi
konstruksi jalan dengan rigid pavement kelayakan,perencanaan dan analisa finansial
dan flexible pavement, pengenalan secara proyek, pemahaman mengenai proses untuk
umum tentang perkembangan teknologi dan memperoleh dan mengatur sumber daya
penerapan metode pelaksanaan konstruksi keuangan untuk proyek dan lebih terkait
jembatan, metode konstruksi pembangunan dengan sumber pendapatan dan menga-
jembatan baja, metode konstruksi pemban- nalisis/memperbaharui net cash flow untuk
gunan jembatan beton, metode konstruksi pelaksanaan proyek konstruksi.
dermaga (pondasi dalam, pekerjaan plat, Silabus :
balok dan perkuatan lainnya (perkuatan 1. Konsep dan prinsip dasar serta tujuan dari
untuk fender dll), metode konstruksi Financial Management
pondasi dalam di darat (bore pile, staruss 1. Analisa Money-Time Relationship (PW/
pile, tiang pancang dan pondasi sumuran), AW/FW analysis)
metode pelaksanaan konstruksi bangunan 2. Perbandingan berbagai alternatif
bertingkat, metode pelaksanaan konstruksi 3. Analisa depresiasi dan perpajakan
bangunan bertingkat, dewatering. 4. Evaluasi proyek dengan metode BCR dan
Buku Ajar: ROR
1. Asiyanto, Metode Konstruksi Bangunan 5. Analisa ketidakpastian (risiko)
Teknik Sipil, Waskita Karya, 2001 6. Analisa capital budgeting dan alokasi ang-
2. Peurifoy, R.L., Construction Planning, garan
Equipment, and Methods (Internal Edi- 7. Rencana laporan finansial proyek (fi-
tion), McGraw Hill, 1985 nancial statement) ,yakni mengidenti-
fikasi kebutuhan financial proyek sesuai
CMF410805C dengan persyaratan kontrak (sumber-
MANAJEMEN K3 DAN LINGKUNGAN sumber pembiayaan) serta mengiden-
PROYEK tifikasi kondisi ekonomi,estimasi biaya
3SKS konstruksi,durasi proyek,faktor risiko
Tujuan Pengajaran : Memberikan pengeta- proyek dan tax benefits.
huan dan pemahaman mengenai pelaksanaan 8. Pengembanan pola pendanaan proyek,
proyek yang tidak merusak lingkungan dan mulai dari identifikasi sumber dana hingga
penciptaan lingkungan kerja yang aman penentuan strategi pendanaan proyek
Silabus: yang optimal.
1. Kondisi lingkungan di sekitar proyek 9. Pengendalian sumber daya keuangan
2. Rencana dan pemamntauan kegiatan proyek, yakni memonitor pengaruh yang
proyek yang sesuai dengan standar sistem terindikasi kurang baik dan melakukan
lingkungan koreksi jika diperlukan ,serta mengen-
3. Penetapan perencanaan keselamatan dalikan sumber daya keuangan dan biaya
4. Pengelolaan kelengkapan sarana dan yang dilaksanakan secara efektif untuk
prasarana keselamatan menjamin semua item sesuai dengan ang-
5. Pengendalian dan pengelolaan pelaksa- garan dan financial cash forecast

46
10.Pencatatan dan administrasi finansial, Thomas Telford, London, 2003
yakni merencanakan dan memelihara pe- 2. Huston, C. H., Management of Project
nyimpanan informasi finansial dan diatur Procurement, McGraw-Hill, New York,
untuk memastikan bahwa persyaratan pel- 1996
aporan, kerahasiaan dan audit tersedia 3. Project Management Institute, A Guide to
Buku Ajar : Project Management Body of Knowledge,
1. Principles of Financial Management 2004 edition.
(Emery,Finnerty,Stowe) - Prentice Hall 4. Martin, M. D., Teagarden, C. C. and Lam-
2. Sullivan, W., Bontadelli, J. and Wicks, E., breth, C. F., Contract Administration for
Engineering Economy, 11th ed., Prentice the Project Manager, Project Management
Hall Inc., New Jersey, 2000 Institute, Upper Darby, 1990

Silabus Program Studi Teknik Sipil


3. Livingstone and Grossman, The Portable 5. Poage, W. S., The Building Professional’s
MBA in Finance and Accounting, John Guide to Contract Documents, R. S. Means
Wiley & Sons Inc. Company, Inc., Kingston, 1990
4. Khan,MFK and Parra RJ , Financing Large 6. Project Management Institute, Govern-
Projects, Pearson Prentice Hall ment Extension to A Guide to Project
5. Stermole, F. M., Economic Evaluation and Management Body of Knowledge, 2000
Investment Decision Methods,Golden edition
6. Fundamentals of Financial Management 7. Wideman, R. M., Project and Program Risk
(Van Horne;Wachowitz) - Prentice Hall Management: A Guide to Managing Project
Risks and Opportunities, Project Manage-
CMF420801C ment Institute, 1992
MANAJEMEN PENGADAAN, ADMINISTRASI 8. ASCE Journals in Construction Engineering
KONTRAK DAN KLAIM and Management
3SKS 9. Construction Management & Economic
Tujuan Pengajaran : Memberikan penge- Journal
tahuan dan pemahaman dari manajemen 10.Project Management Journal by Project
pengadaan, seperti pendefinisian produk Management Institute
kontrak, analisis pasar, proses tender, 11.Cost Engineering by AACE International
pembuatan kontrak, pelaksanaan kontrak, 12.International Journal of Purchasing and
manajemen dan adminstrasi kontrak setelah Materials Management
kontrak didapatkan, aspek hukum yang ter- 13.Journal of Supply Chain Management
kait dengan kontrak serta bentuk gugatan 14.Bakuan Kompetensi Manajer Proyek Kon-
dan proses penyelesaiannya apabila terjadi struksi
pada proses pengadaan 15.Peraturan dan Perundang-undangan yang
Silabus : berlaku (Nasional & Internasional)
1. Identifikasi kebutuhan proses pengadaan,
proses pengadaan dan cara melakukan CMF420803C
pengadaan MANAJEMEN KOMUNIKASI PROYEK
2. Identifikasi penyedia barang atau jasa dan 3SKS
dokumentasikan hasil produk atau jasa Tujuan Pengajaran : Manajemen Komunikasi
3. Proses pengolahan informasi penawaran Proyek menyediakan penghubung penting
tender, mengkaji, memilih dan nego- antara manusia, ide dan informasi pada se-
siasi kontrak sesuai dengan peraturan luruh tahapan dalam jangka waktu proyek.
perundangan yang berlaku dalam proses Manajemen komunikasi proyek memastikan
administrasi kontrak adanya kesesuaian dan ketepatan waktu
4. Pengelolaan administrasi kontrak, peny- dalam proses pengadaan, pengumpulan,
elesaian dan pengakhiran kontrak proyek penyebaran, penyimpanan dan pengaturan
5. Identifikasi permasalahan yang berkaitan informasi proyek melalui proses-proses dan
dengan gugatan dalam proses kontrak dan struktur-struktur formal untuk membantu
penyelesaiannya. dalam pembuatan keputusan dan penga-
Buku Ajar : wasan jaringan komunikasi informal yang
1. Bower, D., Management of Procurement, bertujuan untuk membantu tercapainya

47
tujuan proyek. proyek dalam pengembangan individu dan
Silabus : kelompok dalam unit proyek guna mencapai
1. Pengenalan Manajemen Komunikasi tujuan proyek. Termasuk di dalamnya adalah
Proyek. penetapan sumber daya untuk mengelola
2. Perencanaan komunikasi tugas-tugas proyek, rekrutmen staf, seleksi,
3. Aktifitas manajemen informasi pelatihan dan pengembangan sumber daya
4. Proses Pengumpulan informasi, validasi, manusia untuk mengakomodasi perubahan
penyimpanan untuk membantu proses dalam keseluruhan masa proyek.
pembuatan keputusan. Silabus :
5. Komunikasi informasi proyek 1. Identifikasi aturan-aturan dan tanggung
Buku Ajar : jawab dalam proyek
1. Turban, Efraim (1995). Decision Support 2. Alokasi sumber daya yang dibutuhkan
and expert System ‘Management Support dalam pelaksanaan kegiatan proyek
System’. 3. Struktur organisasi dan struktur proyek
2. PMBOK Guide (2004) , A Guide to The 4. Alokasikan atau realokasikan sumber daya
Project Management Body Of Knowledge manusia proyek
1. Wilkinson, Joseph W. Cerullo, Michel J. 5. Metode, teknik dan peralatan Manaje-
(1997). Accounting Information System: men Sumber Daya Manusia (MSDM) dalam
essensial concepts and applications. mengimplementasikan prosedur dan
2. Dale D Meredith Kam. W Wong Ronald rencana MSDM
W. Woodhead Robert H. Wortman (1985) 6. Komunikasi kriteria pengukuran tang-
second edition, Design & Planning of Engi- gung jawab, kewenangan staf dan kinerja
neering System. personal
3. Dr Richardus Eko Indrajit (2001), Man- 7. Ukuran kinerja individu proyek
agemenn Sistem Informasi dan Teknologi 8. Pengembangan dan pelatihan bagi ang-
Informasi. gota tim proyek
4. Szymanski, Robert A Szymanski, Donald P. 9. Prosedur komunikasi interpersonal,
Pulschen, Donna M (1995) Computers and bimbingan konsultansi dan penyelesaian
Information System. masalah
5. Harold Kerzner phD (1997), Sixth Edition, 10.Penyelesain permasalahan dan konflik
Project Management A System Approach dalam MSDM dan rekomendasi perbaikan
to Planning, Scheduling , and Controlling. Buku Ajar
6. Imam Santoso (1995) Management Proyek 1. Lloyd L. Byars. PhD Leslie W. Rue, PhD.
dari Konseptual sampai operasional. Human Resource Management, 3rd edi-
7. Charles s Phillips PE (1995) Construction tion, 1991
Contract Administration. 2. Project Management Institute, A Guide to
8. Project Management EEA (1999), Concep- Project Management Body of Knowledge,
tion to Completion , Engineering Educa- 2004 edition.
tion Australia. 3. De Cenzo & Stephen P. Robbins, Human
9. Louis J. Goodman, PE Rufino S .Ignacio Resource Management, 6th edition, John
(1999), Engineering Project Management. Wiley & Sons, New York, Toronto, Singa-
10. Walker S Poage, AIA, CSI,CCS (1990) pore, 1999
The Building Professional guide to Con- 4. Mingus, Nancy, Project Management
tract Documents. dalam 24 jam, Terjemahan Triwibowo
11. Bakuan Kompetensi Manajer Proyek Budhi Santoso, Alpha Teach Yourself: Proj-
Konstruksi ect Management in 24 Hours, Prenada,
Jakarta, 2004
CMF420804C 5. Bakuan Kompetensi Manajer Proyek Kon-
MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA struksi
3SKS
Tujuan Pengajaran : Memberikan pengeta- CGF410801C
huan dan pemahaman dalam pengumpulan INVESTIGASI GEOTEKNIK
dan pengaturan sumber daya manusia 3 SKS

48
Tujuan Pembelajaran: Memberikan pema- Underpinning; Struktur lepas pantai; Metode
haman tentang pengertian dasar dan arti konstruksi top-down.
pentingnya melakukan investigasi geoteknik Prasyarat: CES 22007, CES 31017, CES
untuk mengantisipasi kemungkinan terjadin- 32022
ya risiko yang akan dihadapi dalam tahap Buku Ajar:
perencanaan dan pelaksanaan bangunan 1. Winterkorn, H.F. & Fang, H.Y., Founda-
teknik sipil. tion Engineering Handbook, Van Nostrand
Silabus: Pengenalan Umum Investigasi Geo- Reinhold Ltd.
teknik; Program Perencanaan Dan Pelaksa- 2. Bazant, Z., Methods of Foundation Engi-
naan Penyelidikan; Penyelidikan Tahap Awal neering, Elsevier Scientific Publishing Co.
Dan Rinci; Metoda Sondir Dan Pemboran; 3. Koerner, R.M. , Construction and Geotech-

Silabus Program Studi Teknik Sipil


Pengambilan Contoh Pada Lapisan Tanah Dan nical Methods in Foundation Engineering,
Batuan; Investigasi Muka Air Tanah; Instru- McGraw-Hill, Inc.
mentasi lapangan; Penyajian Data Lapangan
Dan Laboratorium; Evaluasi Hasil Uji Data CGF410803C
Lapangan Dan Laboratorium; Pembuatan STABILITAS LERENG DAN PERBAIKAN TA-
Laporan Investigasi Secara Umum. NAH
Prasyarat: CES 22007, CES 31017, CES 3 SKS
32022 Tujuan Pembelajaran: Memberikan penger-
Buku Ajar: tian dan pemahaman tentang permasalahan
1.Bowles, J.E., Foundation Analisys and Design, yang ada pada lereng berhingga dan tak
McGraw-Hill Book Co., Singapore, 1988. berhingga dengan beberapa metoda serta
2. HATTI, Penyelidikan Tanah dan Lapangan, metoda perbaikan tanah.
Materi Sertifikasi Bakuan Kompetensi Keahl- Silabus: Analisis stabilitas lereng berhingga
ian Geoteknik, HATTI, Jakarta, 2000. dan tak berhingga dengan metoda fellinius,
bishop dan metoda lainnya; Analisis long-
3. Winterkonrn, H.F. and Fang H.Y., Founda-
soran dengan menggunakan perangkat lunak;
tion Engineering Handbook, Van Nostrand
Analisis bahaya longsoran dan perbaikan/
Reinhole Company, New York, 1975.
perkuatan lereng: soil nailing; perkuatan
struktur dinding penahan tanah; Perbaikan
CGF410802C tanah: stabilisasi dengan cara mekanis
METODE KONSTRUKSI DALAM REKAYASA (dynamic compaction, vibro flotation/com-
GEOTEKNIK paction) drainasi vertikal dengan tiang pasir
3 sks (sand pile, dan sand drained), stabilisasi
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharap- dengan bahan kimia, metode injeksi.
kan mampu menjelaskan berbagai macam Prasyarat: CES 22007, CES 31017, CES
metode konstruksi dalam rekayasa geoteknik 32022
baik untuk struktur baru maupun struktur Buku Ajar:
yang telah berdiri, memahami efek metode 1. Bowles, J.E., Foundation Analisys and
konstruksi pada pemilihan parameter tanah Design, McGraw-Hill Book Co., Singapore.
dan asumsi-asumsi dalam perencanaan, 2. Ingels, O.G. and Metcalf, J.B., Soil Stabili-
membaca spesifikasi konstruksi untuk zation, Butterworths, Australia.
rekayasa geoteknik, dan melakukan inspeksi 3. Muni Budhu, Soil Mechanics & Founda-
sederhana pekerjaan rekayasa geoteknik. tions, John Wiley & Sons. Inc, 2007.
Silabus: Review pondasi dangkal, pondasi 4. R.F. Craig, Mekanika Tanah, (terjemahan
dalam, dan stabilitas lereng; Metode lapan- oleh Prof. Dr. Ir. Budi Susilo Soepandji),
gan untuk pemadatan tanah urugan granu- edisi keempat, Penerbit Erlangga.
lar dan kohesif; Penggunaan geosintetis
sebagai material filter; Masalah drainase CGF410804C
dan dewatering tanah; Teknik-teknik pen- EKSPERIMENTAL LABORATORIUM LANJUT
gendalian perilaku pondasi; Struktur selular 3 SKS
dan penggalian berpenyangga; Konstruksi Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
caisson pneumatic; Struktur bawah tanah; memahami pengertian dasar Eksperimen-

49
tal Lanjut dan penggunaannya dalam Ap- Prasyarat: CES 22007, CES 31017, CES
likasi Geoteknik dilapangan serta mampu 32022
menjelaskan, melakukan dan menganalisa Buku Ajar:
hasil test laboratorium terkait dengan peker- 1. Bowles, J.E., Foundation Analisys and
jaan geoteknik. Mahasiswa diharapkan juga Design, McGraw-Hill Book Co., Singapore.
mampu memahami dan menjelaskan pe- 2. Pott, D.M. and Zaravkovic, L., Finite Ele-
makaian serta penggunaan alat instrumen- ment Analysis in Geotechnical Engineer-
tasi geoteknik untuk pekerjaan lapangan. ing, Thomas Telford Ltc., London.
Silabus: Pengenalan umum Eksperimental 3. Naylon, D.J., and Pande, G. N., Simpson,
Laboratorium Lanjut yang terkait dengan B., and Tabb, R., Finite Elements in Geo-
Geoteknik; pengenalan, pemahaman dan technical Engineering, Pineridge Press,
penggunaan hasil uji yang menggunakan Swansea, UK.
alat Dilatometer, Pressuremeter, Plat Bear- 4. Desai, C.S., and Christian, J.T., Numeri-
ing, Swelling, Instrumentasi Geoteknik, cal Methods in Geotechnical Engineering,
Cetrifuge, Triaxial UU/ CU/ CD, Konsolidasi McGraw-Hill Inc., USA.
Jangka Panjang, Triaxial Cyclic. Pengenalan
lebih lanjut dan pengujian di laboratorium CGF420802C
dengan alat triaxial CU dan swelling; serta TEKNIK PONDASI LANJUT
uji lapangan dengan pressuremeter. 3 SKS
Buku Ajar: Tujuan Pembelajaran:
1. Geotechnical Engineering Portable Hand- Mahasiswa diharapkan mampu memahami
book; Robert W. Day, McGraw-Hill, 2000. secara mendasar hal-hal yang berhubungan
2. Geotechnical Engineering, S Joseph Spigo- dengan Pekerjaan Pondasi dan Aspek Geo-
lon, Phd, PE, McGraw-Hill, 2001. teknik lainnya, antara lain yang berkenaan
3. American Society of Testing and Material dengan perilaku atau karakteristik tanah,
Annual Book Of ASTM standards, ASTM, metode konstruksi pondasi dalam hingga
1989. metode pengawasan di lapangan.
4. Soil Mechanics, R.F. Craig, (Terjemahan Silabus:
Prof.Dr.Ir. Budi Susilo Soepandji), Fourth Pengenalan umum hal yang berkaitan dengan
Edition, Penerbit Erlangga, Jakarta, 1989. Teknik Pondasi dan Aspek Geoteknik, antara
lain pemahaman model konstitutif tanah dan
CGF420801C karakteristik tanah kompresibel;
METODE NUMERIK DALAM REKAYASA aplikasi pemakaian Mat Foundation; Metode
GEOTEKNIK konstruksi untuk tiang bir berdiameter
3 sks besar; interpretasi hasil uji pembebanan;
Tujuan Pembelajaran: Memberikan penger- Kapasitas lateral pondasi dalam; konstruksi
tian tentang metode numerik dalam rekayasa dan analisis dinding diafragma;
geoteknik dengan metode elemen hingga dan Metode pengawasan pekerjaan geoteknik;
beda hingga; dengan sifat bahan linear dan Metode dan analisis numeric untuk kasus
non-linear, elasto-plastik/visko plastik. geoteknik.
Silabus: Pengantar metode numerik pada Buku Ajar:
rekayasa geoteknik; Pertimbangan geo- 1. Geotechnical Engineering Portable Hand-
teknik; Hukum konstitutif untuk media book; Robert W. Day, McGraw Hill, 2000.
geologi; Elemen hingga pada material linear 2. Soil Mechanics in Engineering Practice;
dan non-linear; Hukum tegangan regangan Terzaghi, K. & Peck, R.B.,John Wiley and
dalam kondisi elastis-plastik dan elasto- Sons Ltd, New York, 1967.
visko-plastik; Model mekanika tanah dengan 3. Foundation Analysis and Design; Bowles,
kondisi kritis (critical states); Penyelesaian J.E, McGraw-Hill Book Co.,Singapore,
metode beda hingga dan elemen hingga 1988.
pada pondasi balok dan pelat yang elastis; 4. Foundation Engineering Handbook; Win-
Analisa konsolidasi dan rembesan; Beberapa terkorn, H.F. & Fang, H.Y., van Nostrand
sejarah kasus. Reinhold, Ltd. 1975.

50
5. Analytical and Computer Methodes in
Foundation Engineering; Bowles, J.E,
McGraw-Hill Inc., 1977.
6. Elements of Foundation Design, Smith,
G.N, Pole, E.L, Granada Publishing Ltd.,
1980.

CGF420803C
GEOLOGI, GEOFISIKA, MEKANIKA BATUAN,
GEOHIDROLOGI
3 SKS

Silabus Program Studi Teknik Sipil


Tujuan Pembelajaran:
Mahasiswa diharapkan mampu memahami
secara mendasar hal-hal yang berhubungan
dengan Geologi Fisika dan Aplikasi Geofisika
pada penyelidikan Geoteknik; pengenalan
tentang Tanah & Batuan serta pemahaman
wawasan Geologi; Aplikasi Geohidrologi;
serta hal yang terkait dengan Mekanika
Batuan dan Rekayasa Batuan.
Silabus:
Pengenalan prinsip dasar geofisika dan
aplikasi geofisika dalam penyelidikan
geoteknik: pendugaan geolistrik, seismic
refraksi, geosounding, geosonar: Pengena-
lan jenis batuan, proses pelapukan batuan
dan lapisan tanah penutup; Pemahaman;
teori lempeng, pusat gempa dunia, jenis
gelombang gempa bumi, tektonik regional
di Indonesia, fenomena dan kendala geologi;
Aplikasi Geohidrologi; Pengantar Mekanika
Batuan dan Rekayasa Batuan: pengujian dan
korelasi intact rock, perilaku dikontinuitas
batuan, deskripsi dan parameter rock mass ;
Rock Slopes : dasar penggunaan stereonets,
kinematic & stability analysis.
Buku Ajar:
1. Klasifikasi Massa Batuan; Made Astawa Rai,
Pedoman ajaran Mekanika Batuan ITB,
Bandung, 1997
2. Decision-making for Ordinary Foundations
on Rock; Miller R.P, Proceeding of Confer-
ence on Rock Engineering for Foundations
and Slopes, ASCE, New York, 1976.
3. Pengantar Analisis Kemantapan Lereng;
Soedarto Notosiswoyo & Partanto Pro-
josumarto, Jurusan Teknik Pertambangan,
ITB, 1984.
4. Soil Mechanics in Engineering Practice;
Terzaghi, K. & Peck, R.B.,John Wiley and
Sons Ltd, New York, 1967.

51
4. DEPARTEMEN TEKNIK MESIN

4.1.UMUM
Departemen Teknik Mesin, yang sebelumnya Dalam upaya sejalan dan menjawab era global-
bernama Jurusan Teknik Mesin, berdiri bersa- isasi, Departemen Teknik Mesin berkomitmen
maan dengan diresmikannya Fakultas Teknik untuk menjadi bertaraf internasional dan ung-
Universitas Indonesia pada tanggal 27 Nopem- gul dibidangnya, yang dinyatakan dengan tegas
ber 1964 di Salemba, Jakarta. melalui visi, misi, dan tujuannya.

Saat ini Departemen Teknik mesin memiliki 2 Visi dan Misi Departemen
Program Studi yaitu Program Studi Teknik Mesin
Sebagai sebuah bagian dari institusi pendidikan
dan Program Studi Teknik Perkapalan. Program
tinggi, Visi dan Misi Departemen Teknik Mesin
Studi Teknik Mesin memberikan pengetahuan
diselaraskan dengan Visi dan Misi Universitas
yang dititik beratkan pada bidang Konversi
Indonesia.
Energi, Perancangan, Proses Produksi dan
Manufaktur serta memberikan pengetahuan
dasar Operasional dan Manajerial pengelolaan Visi Departemen Teknik Mesin adalah sebagai
Industri. Program Studi Teknik Perkapalan pusat penelitian dan pelayanan pendidikan
menitik beratkan pendidikannya pada bidang yang unggul di bidang teknik mekanikal.
Perancangan Kapal, Proses Produksi Kapal,
Kegiatan Perbaikan Kapal, Instalasi Permesinan Misi Departemen Teknik Mesin adalah melak-
Kapal dan Peraturan-peraturan Kemaritiman sanakan penelitian dan pendidikan berbasis
serta memberikan pengetahuan dasar dan penelitian untuk pengembangan ilmu dan
manajemen pengelolaan galangan kapal. teknologi dibidang teknik mekanikal, dan
Lulusan Teknik Mesin telah mengabdikan dir- menyelenggarakan penelitian dan pendidikan
inya di berbagai bidang, antara lain Industri yang mengupayakan penggunaannya untuk
otomotif, minyak bumi dan gas, mesin mesin meningkatkan taraf dan kualitas kehidupan
berat, institusi pendidikan, institusi penelitian masyarakat dan kemanusian.
dan industri lainnya.
Tujuan
Departemen Teknik Mesin menyelenggarakan
Pengembangan bangsa sangat bergantung dari
berbagai program pendidikan teknik mesin yang
pengembangan sumber daya manusianya. Sum-
meliputi : Program Sarjana S-1 (Reguler, Eks-
ber daya manusialah yang menetapkan arah,
tensi dan Internasional bekerja sama dengan
tujuan dan melaksanakan dan mengembangkan
Queensland University of Technology/QUT, Aus-
kehidupan bangsa. Dengan sumber daya manu-
tralia) dan Program Pasca Sarjana S-2, & S3.
sia yang baik diharapkan tercapainya kehidupan
bangsa yang sejahtera dan berkeberadaban.
Sejak Agustus 2007, Departemen Teknik Mesin Oleh karena itu pengembangan sumber daya
Universitas Indonesia untuk Program Studi manusia menjadi kunci utama pengembangan
Teknik Mesin S1 telah berhasil memperoleh bangsa. Pendidikan Tinggi di Indonesia meru-
sertifikasi internasional dalam Manajemen Mutu pakan bagian dari Sistem Pendidikan Nasional
ISO 9001:2000 sebagai wujud komitmen dalam yang bertujuan untuk mencerdaskan kehidupan
pengelolaan manajemen yang berkualitas demi bangsa melalui pengembangan sumber daya
kualitas akademik yang baik dan kepuasan mausia dengan melaksanakan tiga kegiatan
stakeholder. Selain itu Program Studi Teknik Me- utama yang disebut Tridharma Perguruan
sin telah berhasil memperoleh nilai akreditasi Tinggi, yaitu : 1). menyelenggarakan pendidi-
akademik tertinggi di Indonesia berdasarkan kan tingkat tinggi, 2). melaksanakan penelitian
akreditasi yang dilakukan oleh Badan Akreditasi ilmiah, dan 3). melaksanakan pengabdian pada
Nasional pada tahun 2005. masyarakat.

52
Dalam rangka pengembangan sumber daya 5. Pengetahuan kepemimpinan, kemampuan
manusia untuk mencerdaskan kehidupan untuk berkomunikasi dengan baik, beker-
bangsa, Departemen Teknik Mesin FTUI telah jasama dalam tim, dan mengembangkan diri
menetapkan tujuan dari tiga kegiatan utama dan ilmunya
tersebut untuk menjadi acuan setiap aktivitas
akademiknya. Dibidang pendidikan, memiliki Kerangka acuan kegiatan pendidikan di De-
tujuan untuk menghasilkan lulusan yang me- partemen Teknik Mesin tersebut diejawantah-
miliki pola berpikir sistematis, logis, dan inte- kan kedalam struktur kurikulum pendidikan.
gratif dengan bekal pengetahuan keteknikan
yang digunakan untuk mampu menganalisa dan
Korespondensi
membuat sintesa karakteristik sistem mekani-
kal, merancang dan merencanakan sistem dan Departemen Teknik Mesin FTUI,
peralatan mekanikal, serta mengelola instalasi Kampus UI, Depok 16424
produksi, dan juga mampu menganalisa dan Tel. (021) 7270032
memecahkan setiap permasalahan secara
Fax.(021) 7270033
ilmiah, bekerjasama dalam tim, dan mampu
mengembangkan diri dan ilmunya. e-mail : mesin@eng.ui.ac.id
http://mech.eng.ui.ac.id
Di bidang penelitian, Departemen Teknik Me-

Departemen Teknik Mesin


sin memiliki tujuan memberikan sumbangan 4.2.Staf PENGAJAR
dan berperan pada pengembangan keilmuan
dan teknologi mekanikal dan menjadi asupan Ketua Departemen :
berkelanjutan bagi proses pendidikan. Sedang- Dr. Ir. Harinaldi, MEng
kan dibidang pengabdian dan pelayanan pada Sekretaris Departemen :
masyarakat, bertujuan memberikan pemikiran Dr. Ir. Gandjar Kiswanto, MEng.
dan keterlibatan langsung dalam perbaikan
dan peningkatan kualitas masyarakat dan Kepala Laboratorium
industri. Ka. Lab. Perancangan Mekanikal dan
Biomekanik :
Program Studi Teknik Mesin S1 Reguler dikem- Ir. Wahyu Nirbito, MSME.
bangkan dengan menekankan pada kemampuan Ka. Lab. Teknologi Mekanik:
perancangan di bidang konversi energi, sistem Dr. Ir. Danardono A.S.
mekanikal dan sistem produksi/manufaktur. Ka. Lab. Termodinamika:
Dalam rangka menghasilkan lulusan dengan Ir. Yulianto, MSc, PhD.
kualifikasi tersebut diatas, Program Studi Ka. Lab. Perpindahan Kalor:
Teknik Mesin membekali mahasiswa dengan : Dr. Ir. Engkos A. Kosasih
Ka. Lab. Mekanika Fluida:
1. Dasar ilmu keteknikan yang kuat melalui ilmu
Dr. Ir. Warjito, MEng.
matematika, fisika, dan kimia.
Ka. Lab. Teknik Pendingin:
2. Kemampuan untuk merancang & menyeleng- Dr-ing. Ir. Nasruddin
garakan penelitian juga menganalisa dan
Ka. Lab. Teknologi Manufaktur dan
menginterpretasikan data.
Otomasi:
3. Kemampuan untuk mengidentifikasi, mem- Dr. Ir. Gandjar Kiswanto, M.Eng
formulasi dan menyelesaikan masalah-ma-
salah di bidang teknik mekanikal berdasar- Ketua Kelompok Ilmu (KI)
kan kajian terhadap issue mutakhir Ketua KI Perancangan, Manufaktur dan
4. Kemampuan untuk merancang suatu sistem, Otomasi
komponen atau proses untuk memenuhi ke- Dr. Ir. Gandjar Kiswanto, MEng
butuhan yang diinginkan dengan mempertim- Ketua KI. Konversi Energi :
bangkan dan menerapkan aspek ekonomi Dr. Ir. M. Idrus Alhamid

53
STAF PENGAJAR Bambang Sugiarto (Ir, FTUI, 1985; MEng,
Hokkaido Univ., 1991; Dr. Eng, Japan, 1994)
Teknik Pembakaran, Motor Pembakaran
Guru besar tetap : Dalam
Prof. Dr. Ir. I Made Kartika D, Dipl. Ing Budiarso (Ir, FTUI, 1977; M.Eng., NUS-
(Ir, FTUI, 1977; Dipl.Ing, Karlsruhe – Singapore, 1996; Dr., FTUI,2005) Mekanika
Germany, 1983; Dr, FTUI 1998; Prof. 2004) Fluida, Pompa dan Jet, Drag Reduction
Termodinamika. Budihardjo (Ir, FTUI, 1977; Dipl.Ing, Karlsruhe,
Prof. Dr. Ir. Bambang Suryawan, MT 1981; Dr, FTUI, 1998) Teknik Pendingin,
(Ir, FTUI,1972; MT, FTUI, 1994, Dr, FTUI, Pengering Udara, Termodinamika
2004; Prof. 2004 ) Mesin Konversi Energi,
Budi Ibrahim (Ir, FTUI, 1987; Dr, TU Berlin –
Sistem Fluida, Pompa dan Kompressor.
Germany, 1994) CAD/CAM, Sistem Informasi
Prof. Dr. Ir. Tresna P. Soemardi, SE, MSi Manajemen
(Ir, ITB, 1980; SE, FEUI, 1987; MSi, UI,
1985; Dr. Ecole Centrale de Paris – France, Engkos Achmad Kosasih (Ir, FTUI, 1991; MT,
1990;Prof. 2005) Perancangan Produk, ITB, 1996; Dr., FTUI, 2006) Perpindahan
Mekanika Komposit Kalor dan Massa, Metode Numerik, Teknik
Pengaturan, Pengendalian Sistem
Prof. Dr. -Ing. Ir. Raldi Artono Koestoer (Ir,
FTUI, 1978; DEA Univ.de Poitier, 1980; Dr, Gandjar Kiswanto (ST, FTUI, 1995; MEng,
Univ. Paris XII – France, 1984; Prof., 2006) KU Leuven Belgium, 1998; Dr, KU Leuven
Heat Transfer, Pool Boiling, Heat Exchanger, Belgium, 2003) Teknologi Manufaktur,
Konversi Energi CAD/CAM, Robotika
Gatot Prayogo (Ir, FTUI, 1984; MEng, Toyohashi
Guru besar tidak tetap : univ. of Technology – Japan, 1992) Metalurgi
Prof. Nakoela Sunarta, Dipl.Ing Fisik, Kinematika dan Dinamika, Mekanika
(Dipl. Ing, Karlsruhe, Jerman) Teknik Kekuatan Material
Kendaraan, Konstruksi Kendaraan, Motor Hadi Tresno Wibowo (Ir, FTUI, 1982) Struktur
Bakar. Kapal, Proses Pemesinan)
Harinaldi (Ir, FTUI, 1992; MEng, Keio Univ.
Staf pengajar tetap : Japan, 1995, Dr, Keio Univ. Japan, 2001)
Adi Suryo Satyo (Ir, FTUI, 1986; M.Sc. UTM- Rekayasa Termofluida, Dinamika Fluida
Malaysia 1999, Dr. UTM-Malaysia,2002) Sistem Bereaksi, Statistika Teknik
Motor Bakar, Gasifikasi Biomas dan Teknik Hempi Nartomo Prayudi (Ir. FTUI, 1984; MSc,
Pembakaran Univ. of Michigan – USA ; Dr, Waine State
Agung Subagio (Ir, FTUI, 1977; Dipl.Ing, Univ. - USA, 1993) Perancangan Produk.
Karlsruhe – Germany, 1982) Teknik Hendri D. S. Budiono (Ir, FTUI, 1985; MEng,
Pendingin, Konversi Energi TurbinAhmad Keio Univ. – Japan, 1992) Perancangan
Indra Siswantara (Ir, FTUI, 1991; Dr, Mekanikal
UTM – Malaysia, 1997) Mekanika Fluida,
Computational Fluid Dynamics (CFD). Henky S. Nugroho (Ir, FTUI, 1987; MT, FTUI,
1998) Manajemen Produksi, CAD/CAM
Ahmad Indra Siswantara (Ir, FTUI, 1991; Dr,
UTM – Malaysia, 1997) Mekanika Fluida, Imansyah Ibnu Hakim (ST, FTUI, 1993; M.Eng,
Computational Fluid Dynamics (CFD). Univ.Kyushu-Jepang, 2000) Heat Transfer,
Ario Sunar Baskoro (ST, FTUI, 1998; MT, Konversi Energi.
FTUI,2004; MEng, Keio Univ, Japan, 2006) Jos Istiyanto (ST, FTUI, 1998;MT,FTUI,2004)
Pengukuran Teknik, Mekatronika Metrologi & Pengukuran, CAD/CAM,
Perancangan Mekanikal
Bambang P. Prianto (Ir, FTUI, 1985; M.I.Komp.,
UI, 1989) Teknologi Permesinan, Dasar M. Idrus Alhamid (Ir, FTUI, 1978; Dr, K.U.
Komputer Leuven-Belgium,1990) Pengeringan,
Konversi Energi, Teknik Pendingin.

54
Marcus Alberth Talahatu, (Ir, Unhas, 1982; MT,
FTUI, 2003) Merancang Kapal, Menggambar
Mesin.
Nandy Putra (ST, FTUI, 1994; Dr.Ing, Univ.
Bundeswehr, Hamburg - Germany, 2002)
Perpindahan Kalor, Alat Penukar Kalor,
Thermo electric
Nasruddin (ST, FTUI, 1995; M.Eng, KU Leuven
– Belgium, 1998, Dr.Ing, RWTH Aachen,
Germany, 2005) Heat Transfer, Konversi
Energi, Teknik Pendingin
R. Danardono Agus S. (Ir, FTUI, 1984; DEA,
Ecole Centrale de Lyon 1989; Dr. Univ.
d’Orleans – France, 1993) Menggambar
Teknik, Teknik Kendaraan.
R. Yongky Permana (ST, FTUI, 1997;
M.Eng,Yamanashi Univ. Japan, 2002) Sistem
Kontrol.

Departemen Teknik Mesin


Rusdi Malin (Ir, FTUI, 1980; MME, UTM-
Malaysia, 1995) Sistem Mekanikal Gedung,
Sistem Tata Udara.
Sunaryo (Ir, FTUI, 1981;Dr, Strathclyde Univ.
- Scotland, 1992) Tata Galangan Kapal,
Teknik Pembangunan Kapal.
Tris budiono M, (Ir, FTUI, 1980; MSi, UI,
1996) Menggambar Mesin, Material Teknik
Wahyu Nirbito, (Ir, FTUI, 1982; MSME, Univ. of
Minessota – USA, 1987) Turbin Gas, Motor
Pembakaran Dalam.
Warjito (Ir,FTUI, 1988, M.Eng, Hokkaido
Univ. Japan 1999; Dr.Eng, Hokkaido Univ.
Japan, 2002) Mekanika Fluida, Sistem
Pemipaan,Teknik Pemeliharaan.
Yanuar (Ir, FTUI, 1986; MEng. Hiroshima Univ.-
Jepang, 1992; MSc, Tokyo Metropolitan
Univ. 1996; Dr.Eng., Tokyo Metropolitan
Univ. Japan, 1998) Mekanika Fluida,
Hambatan dan Propulsi Kapal.
Yudan Whulanza (ST, UGM, 2000; MSc, FH
Aachen,Germany, 2005) Fuel Cell, Bio
Mechanics, Peralatan Industri.
Yulianto S. Nugroho (Ir, FTUI, 1992; MSc, Leeds
Univ., UK, 1995; Ph.D., Leeds Univ., UK,
2000) Teknik Pembakaran & Energi, Kajian
Batubara, Fire Safety.

55
4.3. KURIKULUM PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN

Struktur Mata Ajaran Program Studi Teknik Mesin


Semester 3
Kode Subjek Subject Kredit
ENG200810E Matematika Teknik Engineering Mathematics 4
MCS220802E Proses Manufaktur dan Pmlh. Material Material Selection and Manuf. Process 6
Kesehatan, Keselamatan Kerja dan Health, Safety & Enviroment 2
ENG300802E Lindung Lingkungan (K3LL)

12
Semester 4
Kode Subjek Subject Kredit
ENG200801E Statistik dan Probabilitas Statistic and Probability 3
MCS220805E Fisika Teknik Engineering Physics 4
MCS310804E Teknik Tenaga Listrik Electric Power Engineering 2
MCS210802E Termodinamika Dasar Basic Thermodynamics 4
13
Semester 5
Kode Subjek Subject Kredit
MCS220801E Kinematika dan Dinamika Kinematics and Dynamics 4
MCS220803E Perancangan Mekanikal Mechanical Design 4
MCS220804E Mekanika Fluida Dasar Basic Fluid Mechanics 4
12
Semester 6
MCS310801E Perpindahan Kalor dan Massa Heat and Mass Transfer 4
MCS310802E Sistem Fluida Fluid System 3
MCS310803E Getaran Mekanis Mechanical Vibration 2
MCS310805E Pengendalian Sistem System Control 4
13
Semester 7
Kode Subjek Subject Kredit
MCS320801E Pengukuran dan Metrologi Measurement and Metrology 3
MCS410802E Pemeliharaan dan Pem. Kondisi Mesin Maintenance and Condition Monitoring 2
MCS320804E Konversi dan Konservasi Energi Energy Conversion and Conservation 4
Pilihan 1 Elective 1 4
13
Semester 8
Kode Subjek Subject Kredit
MCS400802E Skripsi Final Project 6
Pilihan 2 Elective 2 4
10

56
Struktur Mata Ajaran Pilihan Program Studi Teknik Mesin

DIKELOLA OLEH KI PERANCANGAN, MANUFAKTUR, DAN OTOMASI


Semester 7
Kode Subjek Subject
MPF410805C CAD/CAM CAD/CAM
MPF410806C Sistem Machine Vision Machine Vision System
MPF410809C Manufaktur Presisi Precision Manufacturing
MPF410807C Sistem Manajemen Produksi dan Mutu Production and Quality Management
MPF410808C Perancangan untuk Manufaktur dan Design for Manufacture and Assembly
Perakitan
MPF410801C Kegagalan Mekanikal Mechanical Failure
MPF410802C Pengembangan Produk Komposit Composite Product Development
MPF410803C Rekayasa Kendaraan Vehicle Engineering
MPF410804C Finite Element dan Multiphysics Finite Element and Multiphysics
Semester 8
Kode Subjek Subject
MPF420807C Rekayasa Balik dan Prototipe Reverse Engineering and Prototyping
MPF420809C Fabrikasi Mikro Introduction to Micro-fabrication
MPF420806C Otomasi dan Robotika Automation and Robotics
MPF420808C Manajemen Sistem I n f o r m a s i Manufacturing Information System
Manufaktur Management
MPF420801C Biomekanik dan Alat Medik Biomechanics and Medical Instruments
MPF420802C Teknik Getaran Terapan Applied Vibration Engineering
MPF420803C Perancangan dan Simulasi Mekanisme Mechanism Design and Simulation
MPF420804C Peralatan Konstruksi dan Pengangkat
MPF420805C Peralatan Industri
DIKELOLA OLEH KI KONVERSI ENERGI
Semester 7
Kode Subjek Subject
MKF410801C Teknik Pembakaran Combustion Engineering
MKF410802C Motor Pembakaran Dalam Internal Combustion Engine
MKF410803C Pengukuran dan Visualisasi Aliran A p p l i e d F l o w M e a s u r e m e n t a n d
Terapan Visualisation
MKF410804C Teknik Aerodinamika Aerodynamics Engineering
MKF410805C Teknik Refrijerasi Refrigeration Engineering
MKF410806C Sistem Mekanikal Gedung Building Mechanical System
MKF410807C Optimasi Sistem Energi Energy System Optimation
MKF410808C Pembangkitan Daya Power Generation

57
Struktur Mata Ajaran Pilihan Program Studi Teknik Mesin
(Lanjutan)

Semester 8
Kode Subjek Subject
MKF420801C Teknik Keselamatan Kebakaran Fire Safety Engineering
MKF420802C Sistem Propulsi Jet dan Roket Jet and Rocket Propulsion System
MKF420803C Aplikasi CFD Applied CFD
MKF420804C Sistem Tata Udara Air Conditioning System
MKF420805C Teknologi Pengeringan Drying Technology
MKF420806C Alat Penukar Kalor Heat Exchanger
MKF420807C Termoekonomi Thermoeconomics

58
4.4. silabus program studi Proses Pembentukan Bulk; Teori dan Metode
teknik mesin Proses Pembentukan Material Lembaran (Metal
Forming); Teori dan Metode Proses Metalurgi
Serbuk (Powder Metalurgy); Teori dan Metode
MCS200810E Proses Pemesinan/Pemotongan Material;
MATEMATIKA TEKNIK Teori dan Metode Proses Peningkatan Kualitas
4 SKS Permukaan Produk; Teori dan Metode Proses
Tujuan Pembelajaran: Penyambungan; Teori dan Metode Proses
Kuliah matematika teknik bermaksud untuk Pengembangan Prototipe (Prototyping); Karak-
melengkapi kemampuan analitik seorang teristik Material Teknik; Keterhubungan antara
mahasiswa agar mampu menggunakan konsep- Karateristik Proses dan Karakteristik Material;
konsep matematik lanjutan dalam mencari Pengaturan Parameter Proses terhadap Mate-
solusi persoalan keteknikan. rial, Tugas Perancangan Pemilihan Material dan
Silabus: Proses Manufaktur yang memenuhi Kebutuhan
Pengenalan Persamaan Differensial; Persamaan Pasar dan Praktikum Proses Manufaktur.
Differensial Orde 1; Persamaan Differensial Prasyarat: Material Teknik
Orde 2; Persamaan Differensial Orde Tinggi; Buku Ajar:
Analisis Vektor; Differensial Vektor; Operasi 1.Ashby, Material selection in Mechanical

Silabus Program Studi Teknik Mesin


Grad, Divergence dan Curl; Integral Vektor; Design, Butterworrth Heinneman, 2005
Transformasi Laplace; Penyelesaian Persa- 2.Ashby, Material selection in Mechanical
maan Differensial menggunakan Transformasi Engineering, Pergamon Press, 2004
Laplace; Transformasi Fourrier; Konvolusi; 3.Degarmo, E. Paul, Materials and Processes
Metode Numerik: Akar persamaan, Diffensial in Manufacturing, Prentice Hall Int. Inc,
Numerik, Integral Numerik. 8th edition, 2005
Prasyarat: 4.Kalpakjian, S, Manufacturing Engineering
Buku Ajar: and Technology, McGraw Hill 4th edition,
1. Croft, A, et.al, Engineering Mathematics, 2001.
3rd Edition, Prentice Hall 5.Buku Panduan Praktikum Proses Produksi,
2. Chapra S.C., Canale, Numerical Methods Departemen Teknik Mesin FTUI.
for Engineer, 3rd Edition, Mc Graw Hill
3. Kreyszig, E, Advanced Engineering Math- ENG300802E
ematics 8th Edition, John Wiley and Sons KESEHATAN, KESELAMATAN KERJA DAN
LINGKUNGAN
MCS220802E 2 SKS
PROSES MANUFAKTUR DAN PEMILIHAN MA- Tujuan Pembelajaran:
TERIAL Menanamkan kesadaran (awareness) tentang
4 SKS pentingnya aspek keselamatan, kesehatan
Tujuan Pembelajaran: industrial dan perlindungan lingkungan. Me-
Memberikan pengetahuan, pemahaman dan mahami dasar hukurn dan peraturan di bidang
kompetensi mengenai teori, metode penerapan keselamatan kerja, memahami konsep resiko,
dan teknologi proses manufaktur produk yang berbagai jenis bahaya, gangguan terhadap
ada yang mencakup : prinsip bekerjanya dan kesehatan, analisis mengenai dampak ling-
karakteristik proses, batasan proses, gaya dan kungan, dsb.
energi yang dibutuhkan dalam proses, pengaruh Silabus:
pengaturan parameter proses terhadap kualitas Introduction to Regulation and Standards;
produk dan keterhubungan proses dengan ma- Risk Perception, Assessment and Manage-
terial menyangkut karakteristik material yang ment; Machinery Hazards; Noise Hazards;
dibutuhkan untuk setiap proses. Process Safety Hazard; Fire and Explosion
Silabus: Hazard; Electrical Hazard; Toxicology in
Proses Manufaktur & Sistem Produksi; Material The Workplace; Environmental Protection;
dalam Manufaktur; Teori dan Metode Proses Environmental Protection Control Processes;
Casting (Pengecoran Logam); Teori dan Metode Hazard Communication to Employees; Personal
Protective Equipment (PPE): Types of PPE and

59
Selection of PPE; Safety Audits, Incident and MCS220805E
Emergency Planning. Fisika Teknik
Prasyarat: Tidak ada 4 SKS
Buku Ajar: Tujuan Pembelajaran:
1. Charles A. Wentz, Safety, Health and Envi- Kuliah Fisika Teknik memberikan pengetahuan,
ronmental Protection, MGH, 1998. pemahaman dan penerapan secara sistematis
2. Dougal Dysdale, An Introduction to Fire dan ilmiah dari ilmu fisika mekanika, panas,
Dynamics 2nd Edition, John Wiley and listrik, magnet, gelombang, dan optik yang
Sons, 1998. diperlukan sebagai dasar ilmu dibidang teknik
mekanikal.
ENG200801E Silabus:
STATISTIK DAN PROBABILITAS Kinematika dan dinamika benda titik, hukum
3 SKS kekekalan momentum linear dan energi, gerak
Tujuan Pembelajaran: harmonik, gravitasi, kinematika dan dinamika
Kuliah Statistik bermaksud untuk memberikan benda tegar, elastitsitas, hidrostatika, hidro-
kemampuan dasar seorang mahasiswa agar dinamika, perpindahan kalor, gas ideal, hukum
mampu melakukan penanganan data/informasi pertama termodinamika, entalpi dan entropi,
kuantitatif dimulai dari tahapan deskriptif yang aplikasi hukum Termodinamika, teori kinetik
meliputi pengumpulan pengorganisasian, dan gas ideal, Muatan listrik dan hukum Coulomb,
penyajiannya secara ilmiah sampai dengan medan listrik, statik dan hukum Gauss, po-
tahapan induktif yang meliputi kegiatan pera- tensial listrik, kapasitor, arus listrik searah
malan dan penarikan kesimpulan berdasarkan dan dasar analisa rangkaian, medan magnet,
data yang ada dan hubungan antar variabel, induksi dan elektromagnetik, hukum Faraday
yang sangat bermanfaat dalam pengambilan dan induktansi, Gelombang, bunyi, polarisasi,
keputusan. Termasuk didalamnya perhatian interferensi, optikal geometri.
khusus diberikan dalam terapannya dibidang Prasyarat: Tidak ada
pengendalian kualitas. Buku Ajar:
Silabus: 1. Halliday, D., Resnick, R., Fundamentals of
Statistik Deskriptif; Probabilitas; Distribusi Physics, John Wiley & Sons, 2004
Probabilitas; Sampling dan Estimasi; Uji Hipo- 2. Ganijanti AS, Gelombang dan Optik,
tesis; Analisa Varians (ANOVA); Uji Chi-Kuadrat; FMIPA-UI, 2005
Regresi: Analisis Regresi Linear Sederhana dan 3. Giancoli D. C., Physics for Scienctist and
Uji Relasi; Korelasi: Analisis Korelasi Sederhana, Engineer, Adison Wesley, 2000
Regresi dan Korelasi Majemuk; Aspek-Aspek 4. Giancoli D. C., Physics : Principles with
Statistik Terapan; Pengendalian Mutu: Konsep, Applications, Prentice Hall, 2004
Diagram Pengendalian, Diagram X dan R, Dia-
gram-P untuk Data Kualitatif. MCS310804E
Prasyarat: Tidak ada TEKNIK TENAGA LISTRIK
Buku Ajar: 2 SKS
1. Harinaldi, Statistik dan Probabilitas Untuk Tujuan Pembelajaran:
Kajian Teknik, Erlangga, 2004 Didalam matakuliah ini terdiri dari 3 bagian
2. Devore, J.L., Probability and Statistics for dasar yang relevan untuk dipelajari oleh ma-
Engineering and The Sciences (5th Ed.), hasiswa Departemen Mesin yaitu: Elektronika,
Duxbury, 2000 Rangkaian Elektronik, Mesin Tenaga Listrik.
3. Barnes J.W, Statistical Analysis for Engi- Tujuan umum dari mata kuliah ini adalah untuk
neers and Scientists, a Computer- Based memberikan pengertian konsep-konsep dasar
Approach, McGraw-Hill, 1994 serta pengetahuan praktis mengenai teknik
4. Donald H.S, Statistics, A First Course tenaga listrik. Selain itu para mahasiswa di-
(6thEd), McGraw-Hill, 2001 harapkan dapat diberikan pemahaman tentang
5. Ernest O.D, Engineering Experimenta- terminologi-terminologi umum teknik tenaga
tion: Planning, Execution, and Reporting, listrik sehingga dapat berkomunikasi dan
McGraw- Hill, 1995 bekerjasama secara efektif.

60
Silabus: Buku Ajar:
Konsep-Konsep Dasar dari Arus dan Tegangan; 1. Michael J. Moran, Howard N. Shapiro,
Elemen-Elemen dan Model Ideal Sirkuit; Sirkuit Fundamentals of Engineering Thermody-
DC termasuk Hukum Ohm, Kirchoff, Single Loop namics, 5th Edition, John Wiley & Sons,
Circuits; Analisa Nodal, Loop and Mesh; Teori- 2004.
Teori Thevenin dan Norton; Analisa Transien, 2. Reynolds W.C., Perkins H.C., Engineering
Kapasitor dan Induktor; Analisa AC Steady Thermodynamics, Mc. G. Hill .
State termasuk Fungsi Sinusoidal; Dioda-Dioda 3. Zemansky , Aboot , van Ness, Basic Engi-
Semikonduktor dan Dioda Zener; Pendekatan neering Thermodynamics, McGraw Hill
Linier dan Analisa Signal; Sejarah Perkemban- 4. Kenneth Wark Jr. Thermodynamics ,
gan Pembangkitan Tenaga Listrik dan Dasar- Mc.Graw Hill
Dasar Fisika dari Pembangkitan Tenaga Listrik; 5. H.D. Baehr, Termodynamik , Springer
Konversi Energi Elektris-Mekanis; Transformator Verlag
Fasa Tunggal dan Tiga Fasa; Pembangkitan
untuk Tiga Fasa. MCS220801E
Prasyarat: Tidak Ada KINEMATIKA DAN DINAMIKA
Buku Ajar: 4 SKS
1. J. David Irwin and David V. Kerns, Jr., Tujuan Pembelajaran:

Silabus Program Studi Teknik Mesin


Introduction to Electrical Engineering, Agar mahasiswa mempunyai pemahaman po-
Prentice Hall, 1995. kokpokok kunci dan konsep kinematika dan
2. R.D. Shultz and R.A. Smith, Introduction dinamika sistem mekanikal dan juga mampu
to Electric Power Engineering, John Wiley menganalisa gerak, kecepatan, percepatan
&Sons, New York, 1988. gaya serta keseimbangan.
3. Zuhal, Dasar Tenaga Listrik dan Elektroni- Silabus:
ka Daya Kecepatan Analisis Vector; FBD; Gerak Lurus;
Polygon Kecepatan; Gerak 2D; Koordinat
MCS210802E Persegi, N-T dan Polar; Gerak Relative dan
TERMODINAMIKA DASAR Kecepatan 2 Titik Berhimpit/Berhubungan; Per-
4 SKS cepatan Coriolis dan Kinematika Benda Kaku;
Tujuan Pembelajaran: Gaya Inersia, Statika; Sistem Partikel; Usaha,
Memberikan pemahaman dasar tentang hukum Energi, Impuls dan Momentum Linier-Angular;
dasar termodinamika dan aplikasinya dalam Gerak Benda Kaku; Kerja dan Energi; Gerak
kehidupan nyata serta memahami dasar per- Relative; Balancing Masa Berputar dan Gerak
ancangan sistem termodinamika. Bolak Balik; Dinamika Cam dan Giroskop.
Silabus : Prasyarat:
Ruang Lingkup dan Pengertian Dasar Sistem Visualisasi dan Pemodelan Mesin, Dasar
Termodinamika; Konsep Suhu; Tekanan; Kes- Perancangan Mekanikal, dan Perancangan
etimbangan Termodinamik; Proses Reversible Mekanikal
/ Irreversible; Hukum ke Nol Termodinamika Buku Ajar:
dan Suhu Absolut; Hukum I Termodinamika; 1. Meriam & Kraige, Engineering Mechanics.
Hukum II Termodinamika; Fungsi- FungsiTer- Vol-2, Wiley New York.4th, 1998.
modinamik; Siklus Daya Gas: Gas Kompresor, 2. Holowenko, Dynamics of Machinery, John
Siklus Motor, Pembakaran Dalam, Siklus Turbin Wiley, 1995.
Gas Sederhana, Siklus Brayton, Siklus Stirling; 3. Beer & Johnston, Mechanics for Engineer,
Siklus Daya Uap, Refrijerasi; Siklus Carnot, Sik- Dynamics, Mc Graw-Hill, 1976.
lus Rankine Sederhana, Siklus Rankine dengan
Modifikasi, Siklus Biner, Refrijerasi kompresi MCS220803E
Uap, Kebalikan Siklus Brayton, Siklus Pompa PERANCANGAN MEKANIKAL
Kalor; Campuran Gas Tak Bereaksi; Dasar dasar 4 SKS
Psikrometrika; Cooling Tower; Gas Riil: Persa- Tujuan Pembelajaran:
maan Keadaan Gas RiIl, Entalpi dan Entropi. Memberikan pemahaman dalam penerapan
Prasyarat: Tidak Ada ilmu mekanika teknik dan kekuatan bahan pada

61
elemen-elemen mesin sehingga mahasiswa Berkembang Penuh; Aliran di Sekitar Benda
mempunyai kompetensi dasar untuk melakukan Terendam: Karakteristik Umum Aliran Luar,
perancangan elemen-elemen mesin. Konsep dan Karakteristik Lapisan dalam Aliran
Silabus: Tertutup; Pengukuran dan Visualisasi Aliran:
Review Dasar Perancangan Mekanikal; Per- Prinsip-prinsip Pengukuran Tekanan, Kecepatan
ancangan Sambungan: Las, Solder, Adhesive dan Kapasitas; Alat-alat Ukur Aliran (Tabung
Bonding; Paku Keling, Pin, Mur, Baut, Ulir, Pitot, Venturi, Orifis, Nosel, HWA, LDV), Teknik
Gandar (Axel), Poros (Shaft), Hub, Bantalan Rol Visualisasi Aliran.
& Luncur; Pelumasan, Gesekan dan Keausan; Prasyarat: Tidak Ada
Pegas, Rem, Kopling Tetap dan Tidak Tetap; Buku Ajar:
Rantai, Belt, Dasar Roda Gigi, Roda Gigi Lurus 1. Munson, B.R., Fundamentals of Fluid
& Miring; Tugas Besar Perancangan. Mechanics 4th Ed, John Wiley & Sons, Inc.
Prasyarat: 2000
Visualisasi dan Pemodelan Mesin; Material 2. Smits, A.J., A, Physical Introduction to
Teknik; Perancangan Mekanikal Dasar Fluid Mechanics, John Wiley & Sons, Inc.
Buku Ajar: 2000
1. Hamrock, Fundamental of Machine Ele- 3. Kumar, K.L., Engineering Fluid Mechanics,
ment, Mc Graw-Hill. Eurasia Publishing House Ltd., 2000
2. Shigley, Joseph Edward, Mechanical Engi-
neering Design, McGrawHill. MCS310801E
3. Sularso, Dasar Perencanaan & Pemilihan PERPINDAHAN KALOR DAN MASSA
Elemen Mesin, Pradnya Paramita, 1994 4 SKS
4. Hibbeler RC, Mechanics of Materials, 5th Tujuan Pembelajaran: Mata ajaran ini mem-
ed., Prentice Hall, 2003. pelajari mekanisme perpindahan kalor dan
5. Riley, F William, Engineering Mechanics: masa pada suatu volume kontrol karena adanya
STATICS, John wiley & sons perbedaan temperatur dan mata ajaran ini
memiliki hubungan erat dengan termodin-
MCS220804E amika dasar. Tujuan mata Ajaran ini adalah
MEKANIKA FLUIDA DASAR agar mahasiswa mampu memahami berbagai
4 SKS mekanisme perpindahan energi kalor dan masa
Tujuan Pembelajaran: antara dua sistem, bila ada perbedaan suhu dan
Mekanika fluida adalah salah satu cabang ilmu mampu menghitung laju perpindahan kalornya.
mekanika terapan yang digunakan untuk me- Mampu memecahkan berbagai masalah perpin-
nyelidiki, menganalisis serta mempelajari sifat dahan kalor dan masa dengan menggunakan
dan kelakuan fluida. Fluida yang ditelaah dapat parameter tak berdimensi.
merupakan fluida yang bergerak atau diam. Silabus:
Kuliah Mekanika Fluida bermaksud untuk me- Dasar-Dasar Perpindahan Kalor; Perpindahan
lengkapi kemampuan seorang mahasiswa agar Kalor Konduksi (1 Dimensi dan 2 Dimensi);
mampu menerapkan hukum dasar Mekanika Analisa Numerik pada Perpindahan Kalor
Fluida dalam perhitungan rancang bangun prak- Konduksi/ Unsteady State; Perpindahan Kalor
tis mekanika fluida serta mampu menganalisis Konveksi Paksa; Perpindahan Kalor Konveksi
perilaku fluida dan mengembangkan pengeta- Bebas; Kondensasi dan Pendidihan; Peralatan
huannya dalam bidang mekanika fluida. Penukar Kalor; Radiasi; Dasar-Dasar Perpin-
Silabus: dahan Massa; Difusi Molekul Steady State;
Fluida dan Sifat-sifatnya; Statika Fluida; Ke- Difusi Molekul Unsteady; Perpindahan Massa
seimbangan Relatif; Konsep dan Persamaan Konveksi; Korelasi Perpindahan Massa Konveksi;
Dasar pada Aliran Fluida; Dinamika Aliran: Pers- Peralatan Perpindahan Massa.
amaan Gerak (Newton, Euler, Navierstokes); Prasyarat: Termodinamika Dasar
Persamaan Dasar Dinamika Fluida (Kontinuitas, Buku Ajar:
Energi dan Momentum); Analisa Dimensional 1. Frank P Incropere, David P De Witt, Fun-
dan Keserupaan Hidrolik; Aliran Fluida Ideal; damental heat and mass transfer, 5th Ed.,
Aliran Viskos; Aliran Viskos: Transisi dari Aliran John Wiley & Sons, 1996, New York
Laminar ke Aliran Turbulen; Aliran Turbulen 2. Holman JP, Heat Transfer, 9th, Mc Graw

62
Hill, 2003. 2. Esposito, A., Fluid Power with Application,
3. Koestoer, RA, Perpindahan Kalor untuk 5th Edition, Prentice Hall
Mahasiswa Teknik, Salemba Teknika, 3. Mobley, R.K, Fluid Power Dynamics,
2003. Newnes Butterworth-Heinemann
4. Welty R James, Wicks Charless, Wilson 4. Giles, R.V, Fluid Mechanics and Hydrau-
Robert, Fundamentals of Momentum, lics, 2nd Edition Schaum’s Outline Series,
Heat, and Mass Transfer, 3rd Ed. John Mc-Graw-Hill
Wiley & Sons, 1996, New York
5. Cengel, Yunus, Heat Transfer a Practical MCS310803E
Approach, 2nd Ed. Mc Graw Hill, 2003, GETARAN MEKANIS
Singapore. 2 SKS
6. Kreith Frank, Bohn Mark, Principles of Tujuan Pembelajaran:
Heat Transfer, 6th Ed. Brooks/cole, 2001, Agar mahasiswa mempunyai pemahaman po-
USA kok-pokok kunci dan konsep getaran mekanis
sistem mekanikal dan memiliki kompetensi
MCS310802E dasar untuk menganalisa getaran, kelakuan dan
SISTEM FLUIDA parameter apa yang dapat dikendalikan dalam
3 SKS rangka peredaman getaran.

Silabus Program Studi Teknik Mesin


Tujuan Pembelajaran: Silabus:
Sistem fluida adalah terapan ilmu-ilmu termo- Fundamental Getaran Mekanis dalam Suatu
fluida dasar yang mempelajari pemanfaatan Sistem Mekanikal; Oscillatory Motion; Getaran
sifat, kelakuan fluida dan perilaku aliran Bebas; Getaran Harmonis; Getaran Transient;
dalam berbagai mesin-mesin fluida rotodinamik Sistem 2 Derajat Kebebasan dan Sistem Multi
maupun reciprocating, serta dalam instalasi Derajat Kebebasan; Lumped Parameters System
hidrolik maupun pneumatik. Kuliah Sistem Flu- dan Sistem Kontinyu; Persamaan Lagrange;
ida bermaksud untuk melengkapi kemampuan Getaran Acak dan Getaran Non-Linier.
seorang mahasiswa agar dapat memahami Prasyarat: Matematika Teknik, Kinematika
karakteristik mesin-mesin turbo fluida, sistem dan Dinamika
hidrolik dan pneumatik dan mampu menghitung Buku Ajar:
dan merancang suatu sistem fluida 1. Meriam & Kraige. Engineering Mechan-
Silabus: ics. Vol- 2, Dynamics. Wiley New York.4th
Dasar Termofluida pada Sistem Fluida; Per- eds.1998.
pindahan Energi Antara Fluida dengan Rotor; 2. Holowenko. Dynamics of Machinery.John
Pendekatan Langrangian dan Eulerian; Kompo- Wiley.1995.
nen-komponen Transfer Energy; Impulse dan 3. William T.Thomson. Theory of Vibration
Reaksi; Analisis Mesin Turbo dengan Aliran; with application. Prentice Hall India.1972.
Aspek-aspek Operasi Mesin Rotodinamik; Ke- 4. Beer & Johnston.Mechanics for Engineer-
serupaan Hidrolik pada Mesin Fluida; Mesin Dynamics.Mc-Graw-Hill.1976.
Reciprocating: Klasifikasi, Komponen Utama
dan Pengoperasian, Discharge dan Koefisien MCS310805E
Discharge, Kerja dan Daya; Mesin-mesin Hi- PENGENDALIAN SISTEM
drolik: Dasar-dasar Mesin Hidrolik, Hydraulic 4 SKS
Accumulator, Hydraulic Intensifier, Hydraulic Tujuan Pembelajaran:
Press, Hydraulic Crane, hydraulic lift; Sistem Pengendalian Sistem adalah suatu ilmu yang
Pneumatik: Hukum-hukum Dasar, Losess membahas metode untuk mengendalikan
Tekanan Udara, Katup Kontrol Dasar Rangkaian nilai dari parameter-parameter sistem, se-
Pneumatik. hingga sesuai dengan yang dikehendaki. Pa-
Prasyarat: Termodinamika Dasar, Dasar Me- rameter sistem yang dimaksud mata ajaran ini
kanika Fluida adalah besaran fisis, yaitu bisa berupa posisi,
Buku Ajar: kecepatan,putaran, percepatan tekanan, laju
1. Dixon, S.L, Fluid Mechanics and Thermo aliran, temperatur, dan variabel proses lain-
dynamics of Turbomachinery, 4th Edition, nya. Mata ajaran ini bertujuan agar mahasiswa
Pergamon Press memahami dasar-dasar, analisis, teknik desain

63
dan teknik kompensasi sistem kendali, serta & Dimension: Definisi, Dimensi Ruang, Metrol-
mampu memilih sistem kendali (kontroler) yang ogy (Length Measurement); Surface Texture;
tepat untuk suatu sistem mekanik. Kekasaran & Roundness; Flatness & Straight-
Silabus: ness; Angle Measurement, Dasar CMM.
Pengantar Sistem Kendali; Transformasi La- Prasyarat: Tidak Ada
place; Tranformasi Laplace Balik; Penyelesa- Buku Ajar:
ian Sistem Persamaan Diferensial Biasa Linier 1. Busch, Ted, Fundamentals of Dimensional
(masalah nilai awal); Pemodelan Matematika Metrology, 4th Ed, Delmar Publishers
I-IV; Aksi Kendali: Kontroler PID, Kontroler 2. Fargo F.T., Curtis, M.A., Handbook of
Elektronik, Kontroler Pneumatik dan Kontroler Dimensional Measurement, 3rd Ed, Indus-
Hidrolik; Analisa Respon Transien I dan II; trial Press.
Analisa Tempat Kedudukan Akar TKA; Desain 3. Slocum, A., Precision Machine Design,
Sistem Kendali dengan bantuan Metode TKA; SME Press, 1992.
Analisa Respon Frekwensi; Analisa Kestabilan; 4. Raldi Artono Koestoer, Pengukuran Teknik,
Praktikum MATLAB; Desain Sistem Kendali den- Departemen Teknik Mesin FTUI.
gan bantuan Respon Frekwensi; Sistem Waktu
Diskrit dan Transformasi-Z; Kendali PID dan MCS410802E
Pendahuluan Kendali Robust; Analisis Ruang SISTEM PEMELIHARAAN DAN PEMANTAUAN
Keadaan I- II; Desain Sistem Kendali dalam KONDISI MESIN
Ruang Keadaan; Analisis Kestabilan Liapunov 2 SKS
dan Kendali Optimal Kuadratik. Tujuan Pembelajaran:
Prasyarat: Matematika Teknik Mata kuliah ini memberikan pemahaman dan
Buku Ajar: kemampuan untuk menelaah sebuah sistem ser-
1. Ogata, Katsuhiko., Modern Control Engi- ta merencanakan sebuah sistem pemeliharaan
neering, Prentice-Hall Int., Inc. 1997 beserta prosedurnya untuk meningkatkan ef-
2. Francis H, Raven., Automatic Control Engi- fisiensi dan kehandalan pada sistem tersebut
neering. McGraw-Hill,1987. di Industri. Selain itu memberikan pemahaman
3. Cheng, David K., Analysis of Linear Sys- dan kompetensi dalam mengembangkan dan
tem, Addison–Wesley P. C., Inc. menerapkan pemantauan getaran dan kondisi
mesin agar sistem mekanikal mencapai perfor-
MCS320801E mance yang optimal dan penerapannya dalam
PENGUKURAN DAN METROLOGI sistem pemeliharaan.
3 SKS Silabus:
Tujuan Pembelajaran: Quality, Reliability and Maintainability; Strategi
Mata Ajaran Metrologi dan pengukuran adalah Sistem Pemeliharaan; Failure Analysis; Peren-
ilmu yang mempelajari konsep metrologi canaan Sistem Pemeliharaan dan Scheduling;
dan pengukuran di industri serta penggunaan Organisasi Sistem Pemeliharaan; Condition
metrologi dan pirantinya. Penekanan mataku- Monitoring and Condition Based Maintenance;
liah ini pada relavansinya dengan industri Sistem Pemeliharaan berbasis komputer; Total
manufaktur. Mata ajaran ini akan memberikan Productive Maintenance (TPM) dan Imple-
kemampuan pada mahasiswa untuk memahami mentasinya; Pengukuran effektifitas Total
teori dan aplikasi dari metrologi dan penguku- Productive Maintenance; Sistem Pemeliharaan
ran teknik di area teknik mesin. berbasis Reliability dan pengembangannya;
Silabus: Perencanaan, Pengukuran, dan Standarisasi Pe-
Konsep Dasar Pengukuran dan Metrologi; kerjaan Pemeliharaan; Kualitas Sebuah Sistem
Measurement Terminology and Systems; Termi- Pemeliharaan; Dasar Teori Getaran dan Kondisi
nologi Pengukuran Industri dan Sistem; Pengu- Mesin; Dasar-Dasar Pemantauan Kondisi Mesin;
kuran Temperatur, Tekanan dan Aliran, Gaya, Penggunaan Alat Pemantauan Getaran dengan
Tegangan; Teknik Akuisisi Data; Pengukuran Berbagai Kondisi Sistem Mekanikal dan Analisis
Gerakan: Posisi, Kecepatan, Getaran dan Per- Kondisi Mesin.
cepatan Tipe-tipe Sensor/Transducer; Fungsi Prasyarat: Tidak Ada
Transfer, FFT & Filtering; Analisa Ketidakpas- Buku Ajar:
tian/Uncertainty Analysis; Kalibrasi; Geometric 1. Niebel, B.W., Engineering Maintenance

64
Management, Marcel Dekker, Inc. 1994 4. Dincer, I., Rosen, Thermal Energy Storage:
2. Higgin, L.R., Maintenance Planning and Systems and Applications, John Wiley,
control, Mc Graw Hill Book Company, 1998 2002
3. Mishra, R.C., and K. Pathak, Maintenance 5. Panduan Praktikum Prestasi Mesin Kon-
Engineering and Management, PHI, 2002 versi energi, Departemen Teknik Mesin
4. Bruel & Kjaer. Handbook of Vibration & versi 2003. Depok 2003.
Condition Monitoring
MPF410805C
MCS320804E CAD/CAM
KONVERSI DAN KONSERVASI ENERGI 4 SKS
4 SKS Tujuan Pembelajaran:
Tujuan Pembelajaran: Kuliah CAD/CAM membahas teknologi CAD,
Mata ajaran ini membahas mengenai sumber CAM, Integrasi CAD/CAM dan aplikasinya
energi, jenis dan klasifikasi energi, konversi pada industri yang menekankan pada: prinsip
energi, konsumsi energi, konsep dasar sistem pemodelan geometri kurva dan permukaan
konversi energi, sumber daya dan klasifikasi (geometric modelling), perancangan model
mesin-mesin konversi energi, termasuk prak- 2D dan 3D dengan bantuan computer. Prinsip
tikum prestasi mesin konversi energi. Tujuan pertukaran data antar sistem CAD/CAM serta

Silabus Program Studi Teknik Mesin


perkuliahan adalah agar mahasiswa dapat perancangan tool path berbantuan komputer
memahami sumber daya energi, klasifikasi ber- untuk model prismatik dan sculptured. Kuliah
bagai jenis mesin konversi energi, konsep dasar CAD/CAM diberikan dengan tujuan agar maha-
konversi energi, sistem konversi dan konservasi siswa memiliki pemahaman dan menerapkan
energi, serta mampu melakukan perhitungan teknologi CAD/CAM: mulai dari melakukan
dasar unjuk kerja berbagai macam mesin kon- proses desain hingga proses produksi dengan
versi energi serta melakukan pertimbangan bantuan komputer.
kritis mengenai konservasi energi. Silabus:
Silabus: Tinjauan Umum Sistem CAD/CAM; Piranti Keras
Pengertian Energi dan Sumber Energi; Jenis & Lunak Sistem CAD/CAM; Interactive Tools dan
dan Klasifikasi Energi; Hukum dan Persamaan Konsep Komputer Grafik; Geometric Modelling:
Dalam Konversi Energi; Profil Energi (Sumber, Tipe & Representasi Matematis Model Kurva,
Cadangan dan Kebutuhan Energi Dunia dan In- Surface & Solid; Pertukaran Data dalam dan
donesia); Konsep Dasar Sistem Konversi Energi; antar sistem CAD/CAM; Proses-proses Manufak-
Sumber Daya dan Klasifikasi Mesin Konversi tur: Review Jenis Proses Manufaktur dan Perhi-
Energi; Bahan Bakar dalam Konversi Energi; tungan Parameter Pemesinan, Praktikum CAD;
Energi Terbarukan; Energi Tidak Terbarukan; Teknologi CNC; Metode Tool Path Generation
Klasifikasi Motor Pembakaran; Perhitungan dalam sistem CAM; Pengendalian ‘kualitas ha-
Unjuk Kerja Motor Pembakaran Dalam; Pem- sil permesinan’ dalam system CAM; Computer
bangkit Tenaga Uap; Mesin-Mesin Fluida; Kla- Aided Process Planning –CAPP; Postprocessing;
sifikasi Mesin Pendingin, Siklus Termodinamika Praktikum CAM
Mesin Pendingin; Teknik Konservasi Energi pada Prasyarat: Tidak Ada
Kendaraan, Industri dan Gedung; Praktikum Buku Ajar:
Prestasi Mesin. 1. Kiswanto G., Handout CAD/CAM, Diktat
Prasyarat: Termodinamika Dasar, Mekanika kuliah, 2004.
Fluida Dasar, Perpindahan Kalor dan Massa 2. Choi B. K., Jerard R. B., Sculptured Sur-
Buku Ajar: face Machining,
1. Kreith, F, Goswami, DY, Energy Conver- 3. Zeid, I., CAD/CAM Theory and Practice,
sion (Mechanical Engineering), CNC McGraw-Hill, 1991.
Press, 2007 4. Chang, T. -C., Computer Aided Manufac-
2. Kreith, F, Goswami, DY, Energy manage- turing, Prentice-Hall, 1998.
ment and Conservation Handbook, CNC 5. Korem, Y., Computer Control of Manufac-
Press, 2007 turing Systems, McGraw-Hill
3. Patrick, D.R., et.al, Energy Conservation
Guidebook, 2nd, 2007

65
MPF410806C Silabus :
SISTEM MACHINE VISION Pengantar Sistem Manufaktur; Prinsip-Prinsip
4 SKS Manufaktur; Sumber Daya, Proses Produksi
Tujuan Pembelajaran: Mata kuliah Machine Dan Organisasi Produksi; Lay-Out Produksi,
Vision Industri memberikan pemahaman dan Perancangan, Penjadwalan dan Pengendalian
kompetensi mengenai prinsip, metode dan Proses Produksi; Productive Maintenance, Lo-
aplikasi pemantauan proses produksi berbasis gistik Dan Inventori; Quality Enginering (Quality
visual dengan memanfaatkan teknologi ka- Control, Quality Function Deployment (QFD),
mera, pemrosesan imej, pengenalan fitur untuk Total Quality Management); Sistem Manajemen
keperluan : identifikasi produk, pemilihan dan Mutu (8 Prinsip Manajemen Mutu, Standard In-
pemilahan produk, dan pengendalian kualitas. ternasional Sistem Manajemen Mutu: ISO 9001,
Dengan selesainya mata kuliah ini, mahasiswa ISO 9004, ISO TS 16949; Standard Internasional
memiliki kemampuan dalam menerapkan dan Sistem Manajemen: ISO 14001, OHSAS 18001);
mengembangkan metode pemantauan visual System And Process Improvement:Cause-Ef-
proses produksi bagi keperluan di industri. fect Analysis, FMEA (Failure Mode And Effect
Silabus: Analysis), Lean Six Sigma.
Dasar Metode Machine Vision: Imej Biner, Mor- Prasyarat: tidak ada
phologi Biner dan Gray-Scale, Analisa Tekstur; Buku Ajar:
Metode Identifikasi Fitur; Metode Pemrosesan 1. Hitomi, Katsundo. Manufacturing System
Imej Cerdas/Intelligent Image Processing Engineering. Taylor & Francis. 2001
(Sistem Prolog); Pengendalian Perangkat/In- 2. TQM : A Cross Functional Prespective,
strumen Antar Muka (Instrumen, Signal, Proto- Rao, CARR, Dambolena, Kopp, Martin,
kol, PLC); Metode Pengenalan Imej Berwarna; Rafii, Schlesinger, John Willey, 1996
Aplikasi Machine Vision. 3. TQM, Text, Cases and Readings, Joel E.
Prasyarat: Mekatronika Ross, St. Lucie Press 100 E. Linton Blvd
Buku Ajar: Suite 403 B Delray Beach, FL 33483
1. J.R. Parker, Algorithms for Image Process-
ing and Computer Vision, Wiley, 2003 MPF410808C
2. Butchelor B. G., Whelan P. F.,Intelligent PERANCANGAN UNTUK MANUFAKTUR DAN
Vision System for Industry, Springer, 2002 PERAKITAN
3. E.R. Davies, Machine Vision : Theory, Al- 4 SKS
gorithm, Practicalities, Morgan Kauffman, Tujuan Pembelajaran:
2004 Memberikan pengetahuan, pemahaman dan
4. Micheul S, Lawrence O’Gorman, Michael J kompetensi dalam melakukan proses per-
S Practical Algorithms for Image Analysis ancangan produk yang mempertimbangkan,
: Description, Examples and Code, , Cam- memasukkan faktor dna berorientasi pada :
bride Univ. Press, 2000 material, kemudahan manufaktur (kemampu
5. Rafael Gonzales, et.al, Digital Image Pro- manufakturan/manufacturibility) dan proses
cessing using Matlab, Prentice Hall, 2003 perakitannnya. Sehingga diharapkan produk
yang dibuat memiliki kemudahan manufaktur
MPF410807C dan perakitan.
SISTIM MANAJEMEN PRODUKSI DAN MUTU Silabus:
4 SKS Review pemilihan material dan proses, per-
Tujuan Pembelajaran: ancangan produk untuk perakitan manual,
Memberikan pengetahuan, pemahaman dan perancangan untuk perakitan otomatis, peran-
kemampuan untuk melakukan pengelolaan, cangan PCB untuk manufaktur dan perakitan,
analisa dan perbaikan sistem produksi di perancangan proses pemesinan, injection
industri manufaktur dengan prinsip efisiensi molding, proses pembentukan logam lemba-
dan efektifitas, serta memahami dan mampu ran, die-casting.
menerapkan dan mengembangkan kebijakan Prasyarat: Tidak Ada
dan prosedur yang diperlukan untuk menin- Buku Ajar:
gkatkan dan mengendalikan berbagai proses 1. Boothroyd, Product Design for Manufac-
untuk meningkatkan kinerja industri. ture and Assembly, Marcel Dekker Inc,
2002

66
MPF410809C man dalam penerapan teknologi Otomasi dan
MANUFAKTUR PRESISI pengetahuan Robotika khususnya pada industri
4 SKS manufaktur.
Tujuan Pembelajaran: Silabus:
Mata kuliah ini memberikan dasar kompetensi Sistem Otomasi; Klasifikasi Jenis Otomasi
terhadap prinsip-prinsip dalam teknik peran- Permesinan Manufaktur; Sistem Penggerak
cangan dimana pengendalian terhadap gerakan (Aktuator); Sistem Sensor; Sistem Kontrol PLC
atau dimensi dalam ukuran yang sangat kecil pada Otomasi Permesinan Manufaktur; Robo-
jika dibandingan dengan ukuran obyek yang tika: Definisi dan Prinsip Kerja Robot; Spatial
dirancang dan menghasilkan rancangan yang Descriptions: Definisi dan Prinsip, Metoda dan
tepat serta pengembangan mesin dan me- Aplikasi Spatial descriptions; Forward Kinemat-
kanisme yang presisi. Perkuliahan di fokuskan ics: Definisi, Prinsip dan Pemanfaatan Forward
pada konsep-konsep praktis yang dapat secara Kinematics; Jacobians: Kecepatan, Bentuk
langsung diterapkan pada proses merancang. Eksplisit, Definisi dan Prinsip Inverse Kinemat-
Sesi laboratorium akan diberikan dalam bentuk ics; Dinamik: Bentuk Eksplisit, Akselerasi dan
grup dimana disana dicoba untuk menerapkan Inertia; Sistem Kendali Robot: PID control, Joint
prinsip yang dipelajari pada suatu kegiatan. Space Control; Operational Space Control dan
Silabus : Force Control; Tugas Perancangan Robot.

Silabus Program Studi Teknik Mesin


Filosofi Manufaktur Presisi; Konsep Kinematis; Prasyarat: Tidak Ada
Pro dan Kontra Fleksure Design; Material untuk Buku Ajar:
Komponen Presisi; Konsep Kalibrasi Mandiri; 1. Craig J., Introduction to Robotics, Addison
Proses Manufaktur yang Penting dalam Manu- Wesley Publishing Inc., 1989.
faktur Presisi; Instrumen Presisi; Konsep Dasar 2. Heath L., Fundamentals of Robotics, Theo-
pada Dimensi dan Toleransi Geometris. ry and Applications, Prentice Hall, 1979.
Prasyarat : 3. Koren Y., Robotics for Engineer, McGraw
Pengukuran dan Metrologi, Material Teknik; Hill, Intl Edition, 1985.
Proses Manufaktur dan Pemilihan Material 4. Lentz K. W. Jr., Design of Automatic Ma-
Buku Ajar: chinery, Van Nostrand Reinhold, 1985.
1. Dornfeld, D., Lee Dae-Eun, Precision 5. Schilling R. J., Mikell P., Fundamentals of
Manufacturing, Springer, 2008, ISBN 978- Robotics, Analysis and Control, Prentice
0-387-32467-8 Hall, 2000.
2. Smith, S. T., Chetwynd, D. G., Foundations 6. Kiswanto G., Otomasi dan Robotika, Diktat
of Ultraprecision Mechanism Design, Tay- Kuliah Departemen Teknik Mesin, 2004.
lor & Francis, 1992, ISBN 288-449-0019.
3. Evans, C. E., Precision Engineering: An MPF420807C
Evolutionary View, Cranfield Press, Bed- REKAYASA BALIK DAN PROTOTIPE
ford, UK, 1989. (TJ15 .E9 1989, RBR) 4 SKS
Tujuan Pembelajaran:
MPF420806C Mata kuliah ini memberikan pemahaman dan
OTOMASI DAN ROBOTIKA kompetensi mengenai prinsip, metode dan
4 SKS penerapan rekonstruksi model produk dari
Tujuan Pembelajaran: produk jadi (Rekayasa Balik/Reverse Engi-
Kuliah Otomasi dan Robotika membahas neering) untuk pengembangan dan manipulasi
teknologi otomasi dan aplikasinya pada industri model yang diperlukan baik dalam pengemban-
dan perancangan dan pengendalian Robot yang gan dan perbaikan produk.
menekankan pada : pemahaman jenis-jenis Silabus:
sistem otomasi khususnya di industri manufak- Pengukuran Geometri 3D; Prinsip dan Pengu-
tur dan mekanisme, perancangan dan pengem- kuran Berbasis Coordinate Measuring Machine
bangan sistem otomasi yang menekankan (CMM); Metode Filtrasi Data; Identifikasi Batas
pada 3 hal : kehandalan, kualitas dan biaya Fitur; Metode Representasi Geometri; Pemod-
serta pemahaman sistem pengendalian robot. elan 3D Berbasis Titik; Manipulasi Model 3D;
Kuliah Otomasi dan Robotika diberikan dengan Modularisasi Model 3D untuk Prototipe; Metode
tujuan agar mahasiswa mempunyai pemaha- Prototipe dan Rapidprototyping; Diskritisasi

67
Model; Prinsip dan Aplikasi SLS dan SLM. Expanding Capabilites, CRC Press 2003
Prasyarat : Menggambar Teknik, Visualisasi dan 4. Cecelja, Franco, Manufacturing Informa-
Pemodelan Mesin, Pengukuran dan Metrologi tion and Data System: Analysis Design and
Buku Ajar: Practice, Butterworth-Heinemann 2001
1. Kunwoo Lee, Principles of CAD/CAM/CAE,
Prentice Hall, 2003 MPF420809C
2. Gandjar K, CAD/CAM – Hand out, DTMUI, FABRIKASI MIKRO
2007 4 SKS
3. Connie L. Dotson, Fundamentals of Tujuan Pembelajaran:
Dimensional Metrology, Delmar Learning, Mata kuliah ini memberikan keahlian pe-
2006 minatan terhadap proses fabrikasi mikro yang
4. Ali K. Kamrani, Emad A Nasr, Rapid Pro- banyak dipakai pada pembuatan MEMS (micro
totyping: Theory And Practice, Birkhauser, electro mechanical system) saat ini yang me-
2006 miliki penerapan luas pada sistim biomedis
5. Patri K. Venivinod, Weyin Ma, Rapid Pro- (biomedic system), sensor mikro dan peralatan
totyping: Laser based and Other Technolo- elektronik (electronic devices). Mata kuliah
gies, 2003 fabrikasi mikro melingkupi pemahaman menge-
nai teknik fabrikasi beserta struktur mekanika
MPF420808C dasar (basic structure mechanics) pada suatu
MANAJEMEN SISTEM INFORMASI MANUFAK- produk mikro dan juga karakterisasi hasil proses
TUR fabrikasinya yang dilakukan di laboratorium.
4 SKS Silabus:
Tujuan Pembelajaraan: Pengenalan Teknik Fabrikasi Mikro; Lithogra-
Memberikan pemahaman mengenai teori, phy: Aspek Perancangan, Pembuatan Masking,
metoda penerapan dan teknologi sistem infor- Teknik Etsa (Dry Etching Dan Wet Etching);
masi, pengelolaannya, konsep pengembangan Teknik Deposisi: Fisika dan Kimiawi; Electro-
sistem informasi berbasis pengetahuan (Knowl- plating, Micromolding, Proses menggunakan
edge Management System) dan mampu mener- Sinar (Beam Processing); Penyesuaian Mik-
apkan dalam dunia industri manufaktur. ronisasi (Microscaling Consideration); Proses
Silabus: Perpindahan (Transport Processes) dan Ilmu
Pengantar Sistem Informasi; State of The Pengukuran (Metrology) dalam Lingkup Mikro;
Art Pemanfaatan Sistem Informasi; Teori dan Aplikasi dan Praktikum,
Metodologi Sistem; Database Management Prasyarat: Dasar Perancangan mekanikal,
Systems; Desain Sistem I : Functionality Over- Mekatronika, Tugas Merancang
view, Enabling Technology (Automated Solution Buku Ajar:
Quality Assesement, Representasi Multi Data, 1. Madou, M.J. Fundamentals of microfabri-
Database dan Teknologi XML); Desain System cation: the science of miniaturization, CRC
II : (Desain Database, Input Informasi, Output Press, 2002.
Informasi); Studi Kasus: Dokumentasi Teroto- 2. McGeough, J (Ed.), Micromachining of En-
masi dan Sistem Reporting untuk Manufaktur; gineering Materials, Marcel Dekker, 2002,
Pengantar Knowledge Base Engineering; Kon- ISBN 0-8247-0644-7
sep-konsep dan Metodologi dalam KBE (Sistem 3. Mainsah, E., Greenwood J.A. and Chet-
Pakar, Neural Network); Aplikasi KBE. wynd D.G. Metrology and properties of
Prasyarat: - engineering surfaces, Kluwer Academic
Buku Ajar: Publ., 2001
1. Raymond McLeod Jr., Strategic Informa- 4. Gardner J.W. and Hingle H.T. (Ed.) From
tion Management: Challenges and Strate- Instrumentation to Nanotechnology, Gor-
gies in Managing Information System, 3rd don and Breach Science Publishers, 1991,
ed, Butterworth-Heinneman, 2003 ISBN 2-88124-794-.
2. Cortada, James. Total Quality Manage- 5. Korvink J.G. and Greiner A. Semiconduc-
ment, Mc Graw Hill Book Co tors for Micro- and Nanotechnology – An
3. Ake, Kevin et. al, Information Technology Introduction for Engineers, WILEY-VCH
for Manufacturing: Reducing Costs and Verlag GmbH, 2002, ISBN 3-527-30257-3.

68
6. Mark J. Jackson, Microfabrication and posit; Kekuatan, Kekerasan, dan Ekpansi Termal
nanomanufacturing. Taylor and Francis, Komposit; Teori Kombinasi Serat dan Matriks;
2006 Karakterisasi Matriks Komposit; Teori Laminar
On Axis dan Off Axis; Desain Produk Komposit;
MPF410801C Teknik Fabrikasi Komposit; Metoda Pengetesan;
KEGAGALAN MEKANIKAL Future Applications.
4 SKS Prasyarat: Material Teknik, Perancangan Me-
Tujuan Pembelajaran: kanikal, Tugas Merancang.
Mata kuliah ini memberikan pemahaman dan Buku Ajar:
kompetensi mengeni prinsip dan mode-mode 1. A. Brent Strong, Fundamentals Of Com-
kegagalan mekanikal yang mungkin terjadi dan posites Manufacturing: Materials, Methods
harus dihindari sehingga harus diperhitungkan and Applications - Technology & Engineer-
dalam perancangan mekanikal, yang meliputi ing – 2007
buckling, corrosion, fatigue, creep, melting, 2. By Daniel Gay, Suong V . Hoa, Stephen
fracture, thermal, dan wear. W. TsaiTranslated by Stephen W Tsai Con-
Silabus: tributor Suong V. Hoa, Stephen W. Tsai,
Teori dan Mode Buckling (Lateral-Torsional, Composite materials: Design and applica-
Plastic, Dynamic), Teori dan Modus Korosi tion : CRC Press 2003

Silabus Program Studi Teknik Mesin


(Metal, Non-Metal, Glass); Pencegahan Korosi; 3. Soemardi,T.P. Diktat Mekanika komposit,
Teori dan Modus Kegagalan Fatigue; Teori dan Fabrikasi dan Testing. FTUI.2003.
Modus Creep; Teori dan Mode Melting; Teori dan 4. Composites ASM handbook No 21
Modus Tipe Fracture; Teori dan Modus Kega-
galan Termal; Teori dan Modus Wear; Analisa MPF410803C
Kegagalan dan Pencegahan terhadap: Buckling, REKAYASA KENDARAAN (VEHICLE ENGINEER-
Corrosion, Fatigue, Creep, Melting, Fracture, ING)
Thermal, dan Wear. 4 SKS
Prasyarat: Material Teknik, Dasar Perancangan Tujuan pembelajaran : Mata kuliah ini mem-
Mekanikal, Perancangan Mekanikal berikan pemahaman teknologi terkini dari
Buku Ajar: kendaraan penumpang beroda empat khu-
1. Jack A Collins, Materials Failure in Me- susnya dengan meliputi semua aspek dalam
chanical Design, Wiley - Interscience, 1993 rekayasa kendaraan. Kuliah rekayasa kenda-
2. S. Suresh, Fatigue of Materials, Cam- raan diberikan dengan tujuan agar mahasiswa
bridge University Press, 1998 mempunyai kompetensi dasar untuk melakukan
3. M Jansenn, J. Zuidema, Fracture Mechan- rekayasa pada kendaraan penumpang beroda
ics, VSSD, 2006 empat khususnya.
4. Arthur J. McEvily, Metal Failures : Mecha- Silabus :
nisms, Analysis and Prevention, 2001 Gaya & Dinamika Kendaraan; Sistim Penggerak
dan Transmisi; Sistim Rem, Roda dan Suspensi;
MPF410802C Sistim Keamanan: Aktif dan Pasif pada saat
PENGEMBANGAN PRODUK KOMPOSIT Mengalami Masalah.
4 SKS Prasyarat : Kinematik dan Dinamik, Getaran
Tujuan Pembelajaran: Mekanis.
Memberikan kompetensi dan keahlian pemi- Buku Ajar:
natan kepada mahasiswa dalam bidang peran- 1. Bosch Automotive Handbook, Sixth Edi-
cangan dan fabrikasi komponen/konstruksi tions, 2006
mekanikal dari bahan komposit. Mata kuliah 2. Gillespie, Thomas D., Fundamentals of
ini memberikan pemahaman tentang material Vehicle Dynamics, 2004
komposit termasuk didalamnya karakteristik, 3. Heisler, Heinz. Advanced Vehicle Technol-
pengujian, proses manufaktur, dan aplikasi ogy, 2004
khusus di bidang rekayasa. 4. Hermann, Hans. SAE Handbook of Auto-
Silabus: motive Engineering, 2004
Tipe Komposit, Material, Sifat, dan Mekanika; 5. Miliken, William F., Douglas L. Milliken,
Pengetahuan dan Karakteristik Serat Kom- Maurice Olley, Chassis Design : Principles

69
and Analysis, 2004 mesin maupun penguat penguat pada alat alat
6. Pacejka, Hans B. Tire & Vehicle Dynamics, produksi. Hingga pada akhirnya mahasiswa
SAE, 2006 memiliki pemahaman dasar untuk melakukan
pengukuran getaran, prakiraan prediksi waktu
MPF420801C kerusakan mesin, analisa data sinyal getaran
BIOMEKANIK DAN ALAT MEDIK dan spektrum getaran serta melakukan di-
4 SKS agnosa kondisi kesehatan mesin berdasarkan
Tujuan Pembelajaran: analisa data data getaran dan data lainnya
Memberikan kompetensi dan keahlian pemina- yang terkait.
tan kepada mahasiswa dalam bidang biomekan- Silabus :
ika dan penerapannya pada perancangan dan Getaran Mekanis dengan Derajat Kebebasan
pengembangan peralatan atau produk seperti Banyak; Getaran pada Struktur Konstruksi;
alat kesehatan dan analisa material maupun Getaran pada Pelat dan Cangkang (Plate and
statiska dan aspek mekanis pada fenomena Shell Vibration); Isolasi Getaran; Perancangan
implantasi artificial organs. Peredam Getaran; Teknik Pengukuran Getaran;
Silabus: Analisa Spektrum Getaran; Diagnosa Kesehatan
Dasar Teori Biomekanik: Sistim Rangka, Sistim Mesin.
Otot, Anatomi; Pergerakan Tubuh Manusia; Prasyarat : Komputasi Numerik, Getaran Me-
Rekayasa Artificial Organ; Peralatan Mekani- kanis, Sistim Pemeliharaan Mesin
kal untuk Rehabilitasi Biomekanik Manusia; Buku Ajar :
Biomaterial dan Aspek Implantasi; Sensor dan 1. Jerry H.G., “Mechanical and Structural
Transducer pada Alat Kesehatan; Workshop Vibrations”, John Wiley, 2004
Pengukuran Kapasitas Tubuh 2. Demeter G.F., “Mechanical and Structural
Prasyarat: Material Teknik, Perancangan Vibrations”, John Wiley, 1995
Mekanikal, Proses Manufaktur dan Pemilihan 3. Kenneth G.M., “Vibration Testing-Theory
Material, Tugas Merancang. and practice”, John Wiley, 1995
Buku Ajar: 4. Werner Soedel, “Vibrations of Shells and
1. Black J., Biological Performance of Ma- Plates”, 3rd edition – revised and expand-
terials, Fundamental of Biocompatibility, ed, Marcel Dekker, INC., 2004
Taylor and Francis , 2006 5. Randall R.B., “Frequency Analysis”, Brüel
2. Freivalds, A., Biomechanics of the Upper & Kjær, 1987
Limbs, Mechanics, Modelling, and Musco- 6. Jens T.B., “Mechanical Vibration and
skeletal Injuries, CFC, 2008 Shock Measurement”, Brüel & Kjær, 1980
3. Leonids, C., Biomechanical Systems,
Techniques and Applications, vol. 1, 2, 3, MPF420803C
CFC Press, 2001 PERANCANGAN DAN SIMULASI MEKANISM
4. Reis, R.L., Biodegradable Systems in 4 SKS
Tissue Engineering and Regenerative Tujuan Pembelajaran :
Medicine, CRC Press, 2008 Memberikan pemahaman analisa kebutuhan
5. Soemardi, T.P., Perancangan dan mekanism dari suatu sistim mekanikal dan
Pengembangan Produk Prostheses, Lab. melakukan perhitungan perancangan me-
Perancangan Mekanik FTUI 1999. kanism bagi sistim tersebut. mata kuliah ini
juga memberikan kompetensi dasar melaku-
MPF420802C kan pengembangan perancangan mekanism
TEKNIK GETARAN TERAPAN dari cara manual menjadi cara berbantuan
4 SKS komputer.
Tujuan Pembelajaran : Silabus :
Mata kuliah ini memberikan kompetensi Review Kinematika & Dinamika; Analisa Perpin-
kepada mahasiswa untuk menyelesaikan per- dahan dan Kecepatan; Analisa Percepatan; Din-
soalan aplikasi getaran mekanis pada struktur amika Mekanism; Analisa Batang Penghubung
konstruksi, pelat maupun bejana (vessel), (linkages); Rancangan Batang Penghubung;
kemudian melakukan perhitungan perancan- Rancangan Bubungan (Cam); Roda Gigi dan
gan sistim peredam getaran, sistim dudukan Rangkaian Roda Gigi; Sintesa Kinematika dalam

70
Merancang Mekanism. Penanganan Campuran Material Padat dan
Prasyarat : Matematika Teknik, Kinematika Alir; Dasar Proses Industri Kimia; Pemahaman
dan Dinamika Block Diagram; Process Flow Diagram (PFD);
Buku Ajar : Piping And Instrumentation Diagram (P&ID);
1. Arthur G.E., George N.S., “Analysis and Simulasi Proses.
Synthesis – Mechanism Design”, volume Prasyarat: Kimia Dasar
1, Prentice Hall, 1991 Buku Ajar:
2. Robert L. Norton, “Design of Machinery”, 1. McCabe, W., et.al, Unit Operation of
McGraw Hill, 2004 Chemical Engineering, 6th ed, McGraw
3. Kenneth J.W., Gary L.K., “Kinematics, Hill, 2000
Dynamics and Design of Machinery”, 2nd 2. Himmelblau, Basic Principle and Calcu-
edition, 2003 lation in Chemical Engineering, 7th ed,
Prentice Hall, 2003
MPF420804C 3. Brown G.G..,et.al, Unit Operation, John
PERALATAN KONSTRUKSI DAN PENGANGKAT Wiley and Sons, 1978
4 SKS 4. A Keith Escoe. Mechanical Design of Pro-
Tujuan Pembelajaran: cess System. Gulf Publishing Co.1990.
Memberikan kompetensi dan keahlian pemina-

Silabus Program Studi Teknik Mesin


tan kepada mahasiswa dalam bidang perancan- MKF410801C
gan serta pengembangan peralatan pengangkat TEKNIK PEMBAKARAN
dan alat-alat konstruksi 4 SKS
Silabus: Tujuan Pembelajaran:
Pengenalan dan Cakupan Alat Konstruksi; Trak- Teknik Pembakaran Memberikan kompetensi
tor, Bulldozer, Shovel dan Dump Truck; Konsep dasar dalam menyelidiki, menganalisis serta
Mekanikal Alat Konstruksi; Sistem Pelengkap mempelajari tentang proses pembakaran
Alat Berat: Pneumatic dan Hydraulic; Dasar Me- (combustion) bahan bakar (fuel), serta si-
sin-mesin Pengangkat dan Pengangkut Bahan; fat dan kelakuan nyala api (flame). Kuliah
Cranes, Hoist dan Conveyor; Mesin Pengangkat Teknik Pembakaran memberikan pemahaman
Barang: Moving Walks, Escalators, Elevators. dasar untuk menerapkan hukum-hukum dasar
Prasyarat: Perancangan Mekanikal, Tugas aerothermochemistry dalam perhitungan
Merancang. rancang bangun praktis teknik pembakaran
Buku Ajar: serta mampu menganalisis perilaku nyala
1. ASME. Handbook of Materials Handling. dan mengembangkan pengetahuannya dalam
2. Mc.Guiness. Mechanical and Electrical bidang teknik pembakaran.
Equiment for Building. Silabus:
Arti Penting Kajian Pembakaran; Reaksi Dasar
MPF420805C dan Stoikiometri Pembakaran; Bahan Bakar Gas
PERALATAN INDUSTRI (BBG); Bahan Bakar Cair; Bahan Bakar Padat;
4 SKS Dasar-dasar Termokimia dan Dinamika Fluida
Tujuan Pembelajaran: Pembakaran; Prinsip Kekekalan pada Aliran
Memberikan kompetensi dan keahlian pe- Bereaksi Kekekalan Massa Keseluruhan (Kon-
minatan kepada mahasiswa dalam berbagai tinuitas); Struktur Nyala Premixed Turbulen;
peralatan yang digunakan di industri utamanya Detonasi; Teknologi Pembakaran; Pembakaran
dalam menangani material padat dan fluida. Fixed-Bed, Suspensi, dan Fluidized-Bed; Aspek
Setelah mendapat MK ini mahasiswa mempu- Kajian Nyala Api dan Teknologi Pembakaran;
nyai pemahaman dasar tentang proses dalam Temperatur Minimum Pengapian Sendiri
industri kimia dan mampu menginterpretasi (Auto/Self-Ignitioan); Batas-batas Mampu-
process flow diagram (PFD) dengan baik. nyala; Penyebaran Kebakaran (Firespread),
Silabus: Bahan Pemadam Kebakaran, Pembakaran dan
Dasar Perancangan Proses Industri : Industri Lingkungan.
Minyak-Gas Dan Kimia Dasar; Peralatan pada Prasyarat: Kimia, Termodinamika Dasar,
Penanganan Material Padat; Peralatan pada Dasar Mekanika Fluida, Perpindahan Kalor
Penanganan Material Alir; Peralatan pada dan Massa

71
Buku Ajar: teknik pengukuran dan visualisasi aliran yang
1. Turn, S.R., An Introduction to Combustion, luas penerapannya baik di industri maupun di
2nd Edition, McGraw-Hill, Inc. 2000 laboratorium. Kuliah Diagnostik Aliran Terapan
2. Borman, G.L., and Ragland, K.W., Com- memberikan kompetensi dasar seorang maha-
bustion Engineering, McGraw-Hill, Inc. siswa agar mampu memahami berbagai metode
1998. pengukuran dan visualisasi aliran serta dapat
3. Griffi ths, J.F., and Barnard, J.A., Flame melakukan perencanaan yang tepat sistem
and Combustion, 3rd Edition, Blackie Aca- diagnostik aliran dalam suatu terapan instalasi
demic and Professional, 1995. proses di industri maupun untuk set-up eks-
4. Glassman, I., Combustion, 3rd Edition, perimental dalam riset ilmiah yang berkaitan
Academic Press, 1996. dengan aliran fluida.
5. Warnatz, J., Maas, U., and Dibble R.W., Silabus :
Combustion, 2nd Edition, Springer-Verlag, Statistik Diagnostik Aliran; Kalibrasi dalam
1998. Pengukuran Aliran; Momentum Sensing Meter
(Orifice plate, venturi, nozzle meters); Positive
MKF410802C Displacement Flow Meter (Nutating Disk, Slid-
MOTOR PEMBAKARAN DALAM ing Vane, Gear meter, etc.); Electromagnetic
4 SKS and Ultrasonic Flow Meters; Compressible Flow
Tujuan Pembelajaran: Meter (Wet Gas and Wind Anemometer); Prin-
Mahasiswa mempunyai kompetensi dan keahlian ciples Local Velocity Measurement in Liquid
peminatan dalam prinsip kerja dan teori motor and Gases; Hot Wire Anemometry; Laser Based
pembakaran dalam serta mampu melakukan Velocimetry (LDV, PIV); Principles of Flow
perhitungan konstruksi dan rancangan. Visualization; Conventional Flow Visualiza-
Silabus: tion; Shadowgraphs and Schliern Technique;
Siklus-Siklus Aktual Motor Pembakaran Dalam; Interferometry Technique; Light Sheet Based
Sistem Bahan Bakar; Penyalaan dan Pemba- Technique; Image Processing and Computer-
karan pada Motor Spark Ignition dan Com- Assisted Method
pressed Ignition; Beberapa Karakteristik Dasar Prasyarat: Mekanika Fluida, Sistem Fluida
dan Perhitungannya; Dasar – Dasar Perancangan Buku Ajar:
Motor; Penentuan Bagian-Bagian Utama Mo- 1. Yang ,W.J, Handbook of Flow Visualiza-
tor; Analisis Kinematika dan Dinamika Bagian tion, Taylor and Francis. 2001
Yang Bergerak; Perhitungan dan Perencanaan. 2. Baker, R.C., Flow Measurement Hand-
Sistem Pelumanasan dan Pendinginan. book: Industrial Designs, Operating
Prasyarat: Termodinamika Dasar, Mesin Kon- Principles, Performance and Applications,
versi Energi Cambridge University Press, 2000
Buku Ajar: 3. Journal of Measurement Science and
1. Guzela L, Onder, C., Introduction to Model- Technology
ling and Control of Internal Combustion
Engines, Springer, 2004 MKF410804C
2. Heywood, J., Internal Combustion Engines TEKNIK AERODINAMIKA
Fundamental, McGraw Hill, 1989 4 SKS
3. Taylor, C.F., Internal Combustion Engines, Tujuan Pembelajaran:
in Theory and Practice, M.I.T Press, Eng- Mata ajaran Teknik Aerodinamika merupakan
land, 1985. terapan lanjut dari mekanika fluida yang
4. Khovakh, M., Motor Vehicle Engines, MIR secara umum menitik beratkan pada aplikasi-
Publisher, Moscow, 1971. aplikasi aeronautika. Melalui mata ajaran ini
diharapkan mahasiswa mampu memahami
MKF410803C prinsip-prinsip fundamental dan persamaan-
PENGUKURAN DAN VISUALISASI ALIRAN persaman dasar aerodinamika dan mener-
TERAPAN apkannya dalam proses perancangan airfoil
4 SKS serta memahami karakteristik kinerja airfoil.
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu memahami fenomena aliran
Diagnostik aliran terapan mengkaji teknik- tak mampu mampat melalui airfoil dan sayap

72
terhingga (finite wings). Mahasiswa memiliki dan Evaporator; Sistem Pemipaan Refrigerasi
pemahaman fenomena aliran mampu mampat & Perlengkapan; Peralatan Kontrol Automatic
subsonic dan supersonik melalui aerofoil serta dan Perlatan Keselamatan; Sifat sifat Udara,
fenomena-fenomena aliran mampu mampat Psychrometric dan Prosesnya; Mesin refrigerasi
lainnya. absorpsi; Siklus pendingin alternative (adsorp-
Silabus: tion, kompressi gas dan ejektor); Display Case,
Konsep-Konsep Pengantar; Beberapa Prin- Cold Storage dan Prefabricated Cold Storage;
sip-Prinsip dan Persamaan Dasar; Aliran Tak Perhitungan Cold Room.
Mampu Mampat; Karakteristik Aerodinamika Prasyarat: Termodinamika Dasar
dari Airfoil; Sayap Terhingga; Aliran Tak Mampu Buku Ajar:
Mampat Melalui Airfoil; Aliran Tak Mampu Mam- 1. ASHRAE Handbook of Fundamental,
pat Melewati Sayap Terhingga; Airfoil Dalam ASHRAE Atlanta, 1995.
Aliran Mampu Mampat; Sayap dan Kombinasi 2. Kuehn, Ramsey and Therkeld, Thermal
Sayap-Badan Dalam Aliran Mampu Mampat; Environmental Engineering, 3rd Edition,
Perancangan Airfoil; Permukaan Berganda; Prentice Hall, 1998.
Vortex Lift; Aliran Sekunder dan Efek Viskos; 3. Threkeld,JL., Thermal Environmental Engi-
Beberapa Fenomena Aliran Mampu Mampat neering, Prentice Hall.
Lainnya; Gelombang Kejut Normal; Gelombang 4. ASHRAE Handbook of Fundamental,

Silabus Program Studi Teknik Mesin


Kejut Oblique; Gelombang Ekspansi; Aliran ASHRAE Atlanta, 2001
Supersonic. 5. ASHRAE Handbook of Refrigeration,
Prasyarat: Mekanika Fluida, Termodinamika ASHRAE, Atlanta, 2002.
Dasar
Buku Ajar: MKF410806C
1. A.M. Kuethe and C.Y. Chow, Foundations SISTEM MEKANIKAL GEDUNG
of Aerodynamics, John Wiley & Sons, Inc., 4 SKS
1997. Tujuan Pembelajaran:
2. B.W. McCormick, Aerodynamics, Aeronau- Sistem Mekanikal Gedung adalah mata aja-
tics, and Flight Mechanics, John Wiley & ran yang memberi keahlian peminatan dan
Sons,Inc., 1995. pemahaman tentang sistem sistem mekanikal
3. J Anderson, Fundamentals of Aerodynam- yang terdapat pada gedung gedung modern
ics, McGraw Hill, 2001. yang makin meningkat tuntutannya dari segi
kecanggihan, efisiensi, penggunaan energi yang
MKF410805C lebih hemat.
TEKNIK REFRIJERASI Silabus:
4 SKS Sistem Mekanikal Gedung secara Umum; Sistem
Tujuan Pembelajaran: Plambing: SNI, Perhitungan, Pengolahan Air
Kuliah Teknik Pendingin memberikan kompe- Kotor; Sistem Energi dalam Gedung; Building
tensi dasar untuk melakukan simulasi dengan Automation System; Fire Fighting Systems:
software untuk merancang sistem mesin pend- Hydrant dan Sprinkler System; Lift dan Escala-
ingin dan perlengkapannya dengan melibatkan tor: Tipe-Tipe Lift, Round Trip Time, Handling
hubungan yang sangat erat dengan Industri Capacity, Waiting Time, Instalasi dan Control
dan pengguna Teknik Pendingin sehingga pada Sistem; Tipe Tipe Escalator, Aplikasi dan In-
akhrinya mahasiswa mempunyai pemahaman stalasi.
dalam rancangan bangun mesin pendingin serta Prasyarat: Tidak Ada
mampu mengevaluasi dan menganalisis unjuk Buku Ajar:
kerjanya, terutama pada cold storage. 1. Mechanical System for Building.
Silabus: 2. Handbook of HVAC.
Prinsip Refrigerasi dan Heat Pump, Terminologi 3. ASHRAE Journal
dan Unit Satuan; Mesin refrigerasi sistem kom- 4. NFPA
pressi uap mekanis; Perpindahan Kalor dalam 5. Mechanical Installation in Building.
sistem Pendingin; Perhitungan p-h Diagram 6. SNI Plambing
Siklus Refrigerasi; Refrigeran, Minyak Pelumas, 7. SNI Hydrant, Sprinkler dan APAR.
Garam dan Lingkungan; Kompresor; Kondenser

73
MKF410807C Design Reference Guide, McGraw Hill,
OPTIMASI SISTEM ENERGI 1986.
4 SKS 2. Sill and Zoner, Steam Turbine Generator
Tujuan Pembelajaran: Process Controll and Diagnostics, Wiley
Kuliah ini memberikan pemahaman tentang Higher Ed., 1996.
pemodelan matematik, simulasi dan optimisasi 3. Saranavamuttoo et.al, Gas Turbine Theory,
suatu sistem energi melalui suatu pendekatan 5th Edition, Prentice Hall, 2001.
ekonomis dan teknik. Kuliah Optimimasi Sistem
Energi bermaksud untuk melengkapi kemam- MKF420802C
puan seorang mahasiswa agar dapat memahami SISTIM PROPULSI JET DAN ROKET
model matematik, simulasi dan optimasi suatu 4 SKS
sistem termal. Tujuan Pembelajaran :
Silabus: Memberikan pemahaman dasar tentang
Disain Sistem yang Dapat Bekerja; Evaluasi implementasi termodinamika terapan pada
Ekonomi; Pembentukan Persamaan Matematik; sistim propulsi jet dan roket. Diharapkan
Pemodelan Alat Termal; Simulasi System; Opti- mahasiswa memiliki dasar kompentensi un-
masi System: Objective Function, Constraints; tuk permasalahan yang terkait dengan sistim
Lagrange Multipliers: pengali Lagrange untuk propulsi modern. Tujuan dari mata kuliah ini
menyelesaikan proses optimasi; Dynamics, adalah mahasiswa berkemampuan melakukan
Geometric dan Linier Programming; Model perhitungan analisis kinerja serta melakukan
Matematik Termodinamik Properties; Simu- perhitungan dasar untuk perancangan sistim
lasi Sistem Besar pada Kondisi Stedi; Simulasi propulsi jet untuk pesawat terbang ataupun
Sistem Termal Besar; Perhitungan Besaran alat transport lainnya
Variabel pada Kondisi Optimum. Silabus :
Prasyarat: Matematika Teknik, Termodinamika Dinamika (Kinetika) Sistim Aliran Massa Varia-
Dasar, Mekanika Fluida. bel; Aliran Fluida Mampu Mampat (Dinamika
Buku Ajar: Gas); Gelombang Kejut; Review Siklus Brayton,
1. Stoecker, W.F. “ Design of Thermal Sys- Siklus Termodinamika untuk Propulsi Pesawat
tem”, Mc.Graw Hill Book Co, 1989. Terbang; Kriteria Kinerja; Nosel Difusor dan
2. Boehm,R.F.”Design of Analysis of Thermal Nosel Pancar Gas; Turbojet dan Turbofan;
System”John Wiley&Sons,1987. Efisiensi Propulsi, Kinerja Komponen dan Kin-
3. Yogesh Jaluria, “Design and Optimization erja Luar-Rancangan (Off-Design); Transonik,
of Thermal Systems “ Mc.Graw Hill Book Supersonik dan Hypersonik; Prinsip Propulsi
Co, 1998. Roket; Klassifikasi Roket, Roket Kimia dan
Roket Non Kimia; Perbandingan Ekspansi Opti-
MKF410808C mum pada Roket; Propelan Cair, dan Propelan
PEMBANGKITAN DAYA Padat; Propulsi Roket Radikal Bebas; Propulsi
4 SKS Roket Nuklir; Propulsi Roket Ion; Propulsi Roket
Tujuan Pembelajaran: Plasma; Propulsi Roket Photon.
Memberikan pemahaman tentang prinsip dasar Prasyarat : Termodinamika, Mekanika Fluida,
pembangkitan daya, dan memiliki kompetensi Perpindahan Kalor, Sistim Fluida, Teknik Pem-
dasar dalam menghitung dan merancang sistem bakaran, Kinematika & Dinamika
pembangkitan daya. Buku Ajar:
Silabus: 1. Farokhi, S., Aircraft Propulsion, John
Industrial Power Plant dan Sistem Uap: Boiler, Wiley, 2008.
Turbin Uap; Turbin Gas; Cogeneration Engi- 2. Sutton, GP., Biblarz, O., Rocket Propulsion
neering; Instrumentasi dan Alat Bantu Utama; Elements, John Wiley, 2008.
Performance dan reliability Factor; Aspek 3. Gordon C. Oates, Aerothermodynamics of
Ekonomi; Aspek Lingkungan: Pengaturan dan Gas Turbine and Rocket Propulsion, AIAA
Pencegahannya. Education Series, 2004
Prasyarat: Tidak ada 4. David L.B., Austin M., Peter B., Aircraft
Buku Ajar: Performance, Cambridge Aerospace se-
1. Tyler G. Hicks, Power Plant Evaluation and ries, 1996

74
5. M.J. Kroes, Thomas W., Aircraft Power- Tujuan Pembelajaran:
plants, 7th edition, Mcgraw Hill, 1995 Memberikan pemahaman dasar dan berbagai
6. Jack D. Mattingly, Elements of Gas Turbine parameter pada proses pengeringan sehingga
Propulsion, McGraw Hill, 1996 mahasiswa dapat melakukan perhitungan
7. Walsh P.P., Fletcher P., Gas Turbine Per- serta menganalisa dengan berbagai teknik
formance, 2nd edition, Blackwell Publish- pengeringan beserta aplikasinya. Mata ku-
ing, 2004 liah ini juga memberikan keahlian peminatan
kepada mahasiswa untuk mampu melakukan
MKF420804C permodelan pengeringan, merancang dan
SISTEM TATA UDARA. menganalisis systemnya untuk berbagai bahan
4 SKS (padatan maupun larutan) sehingga dapat
Tujuan Pembelajaran : dimilih proses pengeringan yang sesuai untuk
Mata kuliah ini membekali mahasiswa pemaha- produk tertentu.
man dan kompetensi dasar perancangan sistem Silabus:
tata udara dengan meningkatnya kebutuhan Review Fenomena Perpindahan (Momentum,
akan kwalitas udara yang baik. Mengingat akh- Kalor Dan Massa); Prinsip dan Dasar-Dasar
ir-akhir ini maka diperlukan pengetahuan yang Pengeringan; Pemodelan Matematika Sistem
lebih terhadap sistem tata udara seperti aspek Pengering; Klasifikasi dan Pemilihan Pengering;

Silabus Program Studi Teknik Mesin


tentang masalah-masalah kecepatan aliaran Pengeringan Pasca Panen dan Penyimpanan
udara didalam ruangan, kebisingan, odor, yang Biji-Bijian; Pengering Rotary; Pengering Vakum;
semuanya ini tercakup dalam Indoor Air Quality Pengering Fluidized Bed dan Spouted Bed;
(IAQ). Pada mata kuliah ini akan diberikan juga Pengering Drum; Pengering Spray; Pengering
pemahaman tentang jenis-jenis refrigerant Freeze; Pengering Conveyor; Pengering Solar;
yang ozon friendly termasuk didalam teknis Optimasi Energi pada Sistem Pengeringan;
pelaksanaan retroofit sistem tata udara. Perancangan Sistem Pengering.
Silabus : Prasyarat: Perpindahan Kalor dan Massa
Pengetahuan Sistem Tata Udara: Air Cooled dan Buku Ajar:
Water Cooled Chiller, Packaged Unit, Direct 1. Mujumdar, A.S., Drying : Principles and
Expansion dan Split Unit; Basic VAC Calculation Practice, in Albright’s Chemical Engineer’s
: Design Condition, Load Estimating, Cooling Handbook, Editor, Lyle Albright, Taylor &
Load; Sistem Ventilasi : Air Changes, Outdoor Francis, NY, USA, 2002
Air Requirement, Indoor Air Quality. Clean 2. Mujumdar, Arun, S., Drying technology in
Space dan Air Filter System pada Industri dan agriculture and food sciences, 2001
Rumah Sakit; Sistem distribusi: Metode Equal 3. Chakraverty, A,. Mujumdar AS and Vijaya
Friction dan Static Regain, Duct and Piping Siz- Raghavan, Handbook of Postharvest
ing; Komponen-Komponen Mesin Tata Udara : Technology, Marcel Dekker, Inc, New York,
Chiller, Cooling Tower, Fan, Sistem AC dan AHU; 2003
Sistem Kontrol di gedung. 4. Related Journals : Drying Technology Jour-
Prasyarat : Teknik Pendingin nals.
Buku ajar :
1. Ronald Howell, Harry J.Sauer, Jr and MKF420803C
William J.Coad : Principles of HVAC, APLIKASI CFD
ASHRAE 1998. 4 SKS
2. Carrier : Handbook of HVAC Tujuan Pembelajaran:
3. ASHRAE Standard Memahami prinsip dasar CFD dan memiliki
4. Overseas Vocational Training Associa- pengetahuan dasar dalam mengaplikasikan CFD
tion Employment Promotion Corporation (Computational Fluid Dyanamic)
: Fundamentals of refrigeration and Air Silabus:
Conditioning. Kaidah-kaidah Prediksi, Solusi Numerik:
‘Advantages’ dan ‘Disadvantages’; Deskripsi
MKF420805C Matematik Fenomena Fisik; Sifat dasar (nature)
TEKNIK PENGERINGAN koordinat; Metoda diskritisasi; Aplikasi Volume-
4 SKS Atur Pada Persoalan Konduksi Panas; Konveksi

75
dan Difusi; Persamaan diskritisasi dua dimensi; Prasyarat: Perpindahan Kalor dan Masa, Me-
Persamaan diskritisasi tiga dimensi; Kebutu- kanika Fluida
han akan prosedur khusus; Beberapa kendala Buku Ajar:
yang berhubungan dengan Representasi suku 1. Frank P Incropere, David P De Witt,
pressure-gradient, Representasi persamaan Fundamental heat and mass transfer, 5th
kontinuitas; Stayered Grid; Algoritma SIMPLE; Ed.,John Wiley & Sons, 2002, New York
Revisi algoritma SIMPLER; Penyelesaian Akhir: 2. Holman JP, Heat Transfer, 9th, Mc Graw
Sifat dasar process iteratif prosedur numerik- Hill,2003.
Linierisasi sourceterm, Geometri-geometri 3. Smith Eric, Thermal Design of Heat Ex-
ireguler, tips untuk persiapan program kom- changer, John Wiley & Sons, 1996, New
puter dan pengujian. York
Prasyarat: Tidak Ada 4. Welty R James, Wicks Charless, Wilson
Buku Ajar: Robert, Fundamentals of Momentum,
1. Suhas V. Patankar, 1980, Numerical Heat Heat, and Mass Transfer, 3rd Ed. John
Transfer and Fluid Flow, McGraw Hill. Wiley & Sons, 1996, New York.
2. C.A.J. Fletcher, 1991, Computational 5. Cengel, Yunus, Heat Transfer a Practical
Techniques for Fluid Dynamics 1, Springer Approach, 2nd Ed. Mc Graw Hill, 2003,Sin-
Verlag gapore.
3. A.D. Gosman et al., 1985, COMPUTER 6. Kreith Frank, Bohn Mark, Principles of
AIDED ENGINEERING Heat Transfer dan Heat Transfer, 6th Ed. Brooks/cole, 2001,
Fluid Flow, John Wiley & Sons. USA
7. Rohsenow Warren, Hartnett James, Cho
MKF420806C Young, Handbooks of Heat Transfer, 3rd
ALAT PENUKAR KALOR Ed., Mc Graw Hill, 1998, New York.
4 SKS2
Tujuan Pembelajaran: MKF420801C
Mata ajaran ini memberikan pemahaman TEKNIK KESELAMATAN KEBAKARAN
mengenai alat penukar kalor yang banyak 4 SKS
digunakan di seperti industri proses dan pem- Tujuan Pembelajaran:
bangkit daya sebagai aplikasi dari perpindahan Mahasiswa memahami dasar dan parameter-
kalor. Mata kuliah ini memberikan kompetensi parameter penting dalam proses terjadinya
dasar untuk mengenal tipe tipe utama heat kebakaran (fire) serta bahaya kebakaran (fire
exchanger dan mengetahui serta memilih tipe hazards). Mahasiswa memiliki kompetensi
heat exchanger tentang peraturan dan standar mengenai
mana yang cocok untuk aplikasi yang ada. pengujian material terhadap api, dan desain
Memahami faktor dasar dalam merancang sistem perlindungan kebakaran (fire protection
heat exchanger, mengestimasi ukuran dan systems). Mahasiswa memiliki keahlian pemina-
harga heat exchanger serta mengetahui dan tan dalam melakukan permodelan kebakaran,
memahami tentang bagaimana perawatan merancang dan menganalisis system perlind-
heat exchanger. ungan terhadap kebakaran. Mahasiswa menge-
Silabus: tahui peran manajemen keselamatan terhadap
Review Perpindahan Kalor, Jenis dan Aplikasi bahaya kebakaran (fire safety management)
Alat Penukar Kalor; Desain Praktis Alat Penu- dalam menjamin keselamatan operasi industri
kar Kalor Jenis Shell and Tube (Thermal Dan dan gedung bertingkat.
Mekanikal); Estimasi Biaya Pembuatan; Alat Silabus:
Penukar Kalor; Operation and Monitoring Alat Pengantar Proses Kebakaran; Dinamika Api
Penukar Kalor (Fouling And Vibration); Peme- (Fire Dynamics); Pelepasan Unsur-unsur Ber-
liharan Alat Penukar Kalor dan Korosi pada Alat bahaya dalam Kebakaran; Teori Pemodelan
Penukar Kalor; Pengenalan Software Aplikasi Kebakaran; Pemodelan kebakaran dengan
Desain Heat Exchanger; Tugas Presentasi atau program komputer; Metode Pengujian Material
Praktikum. terhadap Bahaya Kebakaran; Sistem deteksi

76
api; Peraturan dan Standar mengenai Bahaya Prasyarat: Tidak Ada
Kebakaran; Perancangan Sistem Proteksi Keba- Buku Ajar:
karan (Fire Protection Systems design); Analisis 1. Dincer, I and Rosen, M.A, Exergy, Energy,
resiko kebakaran pada bangunan. Environment and Sustainable Develop-
Prasyarat: Tidak Ada ment, Elsevier, 2007
Buku Ajar: 2. Szargut, J, Exergy Method Technical and
1. Dougal Dysdale, An Introduction to Fire Ecological Application, WIT Press, 2005.
Dynamics 2nd Ed., John Wiley and Sons, 3. Bejan, A., Tsatsaronis, G., Moran, M.,
2003. Thermal Design and Optimization, Wiley-
2. Society of Fire Protection Engineers, The Interscience,1995.
SFPE Handbook of Fire Protection Engi- 4. El-Sayed Y.M., The Thermoeconomics of
neering, 3rd Edition, 2003. Energy Conversion., Elsevier, 2003.
3. Rasbach, D.J., et al., Evaluation of Fire 5. Sato, N,, Chemical Energy and Exergy,
Safety, John Wiley and Sons, 2004. Elsevier, 2004
4. A.H. Buchanan, Fire Engineering Design
Guide, New Zealand, 2001.
5. SNI, ASTM, NFPA, rules and standards

Silabus Program Studi Teknik Mesin


MKF420807C
TERMOEKONOMI
4 SKS
Tujuan Pembelajaran:
Memberikan pemahaman dasar thermoeco-
nomics yang merupakan kombinasi dari ilmu
tentang sistem thermal dan ekonomi teknik
yang mendasarkan pada analisis exergi yang
bertujuan membuat keputusan dalam pengem-
bangan dan operasional sistem energi yang
efektif sehingga disebut juga sebagai exergo-
nomics. Exergi analisis memungkinkan untuk
menentukan konsumsi sumber energi input
pada setiap proses di dalam sistem. Metode
exergi yang didasarkan pada hukum kedua ter-
modinamika memungkinkan untuk mendeteksi
dan menghitung secara kuantitatif peluang
perbaikan sistem termal.
Silabus:
Sejarah dan Pilar Analisa Thermoeconomics;
Analisa Exergy dan Energy; Aplikasi dari Konsep
Exergy; Aspek Ekonomi Pada Exergy; Pemod-
elan; Aplikasi Thermoeconomics; Pemrograman
Komputer untuk Analisa Exergy; Pemrograman
Komputer untuk Analisa Thermoeconomics;
Exergy dan Ekologi.

77
5. DEPARTEMEN TEKNIK ELEKTRO
5.1. INTRODUCTION 5.2. ELECTRICAL ENGINEERING
The department of Electrical Engineering, Fac- ADMINISTRATION
ulty of Engineering, Universitas Indonesia was
Head of Department:
established at the same time with the estab-
lishment of Faculty of Engineering on November Dr. Ir. Muhamad Asvial, M.Eng.
27th, 1964. Eventhough the classes had been Secretary of Department:
started since October 17th, 1964. At the begin- Dr. Ir. Dodi Sudiana, M.Eng.
ning of the establishment, the Department of
Head of High Voltage and Electrical Mea-
Electrical Engineering was named as “Jurusan
surement Laboratory:
Listrik” consisted of two fields of studies:
Electrical Power and Electronics & Telecom- Ir. Amien Rahardjo, MT.
munication. Since 1984, “Jurusan Listrik” has Head of Electrical Power Conversion Labo-
been changed to “Jurusan Elektro”, which ratory:
has been named again as The Department of Ir. I Made Ardita, MT.
Electrical Engineering. Now, there are five
engineering fields available in this department: Head of Electrical Power System Labora-
(1) Electrical power engineering; (2) Control tory:
engineering; (3) Computer engineering; (4) Dr. Ir. Rudy Setiabudy
Electronics engineering; (5) Telecommunica- Head of Electronics Laboratory:
tion engineering.
Dr. Ir. Purnomo Sidi Priambodo, MSEE
Head of Control Laboratory:
THE OBJECTIVE OF EDUCATION
Dr. Ir. Feri Yusivar, M.Eng.
The objective of the Electrical Engineering
bachelor education is to be able to analyze Head of Digital Laboratory:
engineering problems, propose a logical en- Muhammad Salman, ST., MIT.
gineering solution, both sistematically and Head of Telecommunication Laboratory:
practically, supported by the right and proper
method. The students are also required to Prof. Dr. Ir. Dadang Gunawan, M.Eng.
have capabilities in designing and developing Head of Optoelectronics Laboratory:
software and hardware, and always improved Dr. Ir. Retno Wigajatri, MT.
to new technology in electrical engineering.
Head of Computer Networks Laboratory:
F. Astha Ekadiyanto, ST., M.Sc.
VISION AND MISSION
In order to anticipate the free competition era
in this millenium, the Department of Electrical BOARD OF PROFESSORS
Engineering determined its vision and mission Prof. Dr. Ir. Djoko Hartanto, M.Sc. (Ir., Elektro
as: to achieve and maintain the highest level of FTUI, 1971; M.Sc., University of Hawaii USA,
quality of education process and internationally 1989; Dr., Elektro FTUI, 1993; Prof., UI, 1996)
recognized researches. Microelectronic devices, sensor devices.
Prof. Dr. Ir. Bagio Budiardjo (Ir., Elektro
MAILING ADDRESS FTUI, 1972; M.Sc., Ohio State Univ., USA,
Departemen Teknik Elektro FTUI 1980; Dr., Elektro FTUI, 2002; Prof.,
Kampus Baru UI, Depok 16424 UI) Computer architecture, protocol
engineering, pervasive computation.
Tel. (021) 7270078
Prof. Dr. Ir. Dadang Gunawan (Ir., Elektro
Fax. (021) 7270077 FTUI, 1983; M.Eng., Keio University, 1989;
e-mail: elektro@ee.ui.ac.id Ph.D., Tasmania University, Australia,
http://www.ee.ui.ac.id

78
1995; Prof., UI, 2004) Signal processing and Agus Rustamadji Utomo (Ir., Elektro
compression, multimedia communication. FTUI, 1985; MT., Elektro FTUI, 2000)
Prof. Dr. Ir. Eko Tjipto Rahardjo (Ir., Elektro Electrical power & energy system.
FTUI, 1981; M.Sc., University of Hawaii, Agus Santoso Tamsir (Ir., Elektro FTUI, 1987;
1989; Ph.D, Saitama University, Japan MT., Elektro FTUI, 1996) Optical Commu-
1996; Prof., UI) Electromagnetic, an- nication, , III-V compound devices, MEMS.
tenna and wave propagation, microwave. Amien Rahardjo (Ir., Elektro FTUI, 1984;
Prof. Dr. Ir. Harry Sudibyo S. (Ir., Elektro MT., Elektro FTUI, 2004) Electromag-
FTUI, 1979; DEA., Univ. Paris VI, 1984; Dr. netic, electric power energy conversion.
Ing., Univ. Paris VI, France, 1987; Prof., Arief Udhiarto (ST., Elektro FTUI, 2001;
UI, 2007) Microelectronics & VLSI design. M T. , E l e k t r o F T U I , 2 0 0 4 ) M i c r o -
Prof. Ir. Rinaldy Dalimi, M.Sc, Ph.D. (Ir., electronic devices, silicon solar cell.
Elektro FTUI, 1980; M.Sc. Michigan State Aries Subiantoro (ST., FTUI, 1995; M.Sc.
Univ., USA, 1989; Ph.D., Virginia Tech., Univ. Karlsruhe, Germany, 2001) Expert
USA, 1992; Prof., UI, 2007) Electrical power control system, system identification.
system analysis, energy management.
Arifin Djauhari (Ir., Elektro, ITB, 1975;
Prof. Dr. Ir. NR. Poespawati, MT. (Ir., M T. , F T U I , 1 9 9 9 ) Te l e c o m m u n i c a -
Elektro FTUI, 1985, MT., Elektro FTUI, tion & transmission regulation.
1997, Dr., Elektro FTUI, 2004; Prof.,
Arman Djohan Diponegoro (Ir., Elektro FTUI,
UI, 2008) Solar cell devices, laser.

Departemen Teknik Elektro


1981; Dr., IPB, 2007) Telecommunica-
tion network, digital signal processing.
ADJUNCT PROFESSORS Budi Sudiarto (ST., Elektro FTUI, 2001;
P r o f . I r. A b d u l K a d i r ( I r. , I T B MT., Elektro FTUI, 2005) High voltage
1 9 5 5 ; P r o f . , U I , 1 9 7 8 ) E n e r g y. and current, electrical measurement.
Prof. Dr. Muhammadi S. (Ph.D., Polytechnic Djamhari Sirat (Ir., Elektro FTUI, 1972;
Brooklyn, USA; Prof., UI, 1983) Con- M.Sc. UMIST.; PhD, UMIST., UK, 1985),
trol system, modeling & simulation. Te l e c o m m u n i c a t i o n r e g u l a t i o n .
Prof. Dr. Ir. Zuhal M.Sc..EE (B.Sc., Univ. Tokyo, Dodi Sudiana (Ir., Elektro FTUI, 1990,
1966; M.Sc..EE, Univ. of Southern Califor- M.Eng.; Keio University, Japan, 1996;
nia, 1976; Dr., Elektro FTUI, 1985; Prof. UI, D.Eng., Chiba Univ., Japan, 2005) Im-
1995) Electrical power system planning. age processing, remote sensing.
Prof. Dr. Fumihiko Nishio (Fundamental Re- Endang Sriningsih (Ir., Elektro FTUI,
search Field of Remote Sensing: Snow and 1976; MT., Elektro FTUI, 1995) Digi-
Ice), Center for Environmental Remote tal system, computer networks.
Sensing (CEReS), Chiba University, Japan. F. Astha Ekadiyanto (ST., Elektro FTUI, 1995;
Assoc. Prof. Dr. Josaphat Tetuko Sri Sumantyo M.Sc., Univ. Duisburg Essen, Germany,
(Fundamental Research Field of Remote 2005) Microelectronic devices, sensor
Sensing: Microwave Remote Sensing), devices, multimedia, active networks.
Center for Environmental Remote Sens- Feri Yusivar (Ir., Elektro FTUI, 1992;
ing (CEReS), Chiba University, Japan. M.Eng. Waseda University, Japan, 2000;
D.Eng., Waseda University, Japan,
ELECTRICAL ENGINEERING FACULTY 2003) Control systems, motor control.
Anak Agung Putri Ratna (Ir., Elektro FTUI, Fitri Yuli Zulkifli (ST., Elektro FTUI, 1997;
1986; M.Eng., Waseda University, Japan, M.Sc., Univ. Karlsruhe, Germany, 2002)
1990; Dr., Elektro FTUI, 2006) Computer Antenna and microwave communications.
network, web-based information system. Gunawan Wibisono (Ir., Elektro FTUI, 1990;
Abdul Muis (ST., Elektro FTUI, 1998; M.Eng., M.Eng., Keio University, Japan, 1995; Ph.D.
Keio University, 2005; Dr., Keio, Japan, 2007) Keio Univ., Japan, 1998) Coding & wireless
Robotics, control software engineering. communications, optical communications.

79
Hartono Haryadi (Ir., Elektro FTUI, 1972; Uno Bintang Sudibyo (Ir., Elektro FTUI,
M . Ph i l . , U n i v. S t r a t c h c l y d e , U K , 1972; DEA, INPG Grenoble, France, 1987;
1989) Telecommunication networks. Dr., Univ. Montpellier II USTL, France,
I Made Ardita (Ir., Elektro FTUI, 1985; 1991) Electrical power conversion.
MT., FTUI, 2000) Electro-mechanical Wahidin Wahab (Ir., Elektro FTUI, 1978; M.Sc.,
conversion, power system planning. UMIST 1983; PhD, UMIST., UK, 1985) Con-
Iwa Garniwa MK (Ir., Elektro FTUI, 1987; MT., Elek- trol engineering, robotics & automation.
tro FTUI, 1998; Dr., Elektro FTUI, 2003) High
voltage and current, electrical materials. ADJUNCT FACULTY
Kalamullah Ramli (Ir., Elektro FTUI, 1993; Adhe Widi Astato (ST., 2003) Computer networks.
M.Eng., Univ. of Wollongong, Austra-
Aji Nur Widyanto (ST., Elektro FTUI)
lia, 1997; Dr.Ing, Univ. Duisburg-Es-
Electrical power measurement.
sen, Germany, 2003) Multimedia, ac-
tive networks, pervasive computing. Djoko Prasetyo (Ir., Elektro ITB, 1981;
Dr., Univ.of NSW, Australia, 1996)
M. Suryanegara (ST., FTUI, 2003; M.Sc.,
Electrical power system protection.
UCL, 2004) Telecommunication strat-
e g y, w i r e l e s s , s i g n a l p r o c e s s i n g . Fajardhani (Ir., Elektro FTUI, 1989) Engi-
neering economics and management.
Muhammad Asvial (Ir., Elektro FTUI, 1993;
M.Eng., Keio Univ., Japan, 1998; Ph.D., Luhur Bayuaji (ST., Elektro FTUI, 2000;
Surrey Univ., UK, 2003) Spread Spec- M.Eng., Chiba Univ., Japan, 2005)
trum, mobile communication, multime- Computer networks and multimedia.
dia system, satellite communication. Natalia Evianti (ST., Elektro FTUI, 2000)
Muhammad Salman (ST., Elektro FTUI, 1995; Computer networks, digital systems.
M.Info Tech, Monash University, Australia, R i a r n o H i d a y a t ( I r. , E l e k -
2002) Computer networks, multimedia. tro FTUI, 1984) Electronics.
Purnomo Sidi Priambodo (Ir., Elektro UGM, Supranyoto (M.Sc., Institute of Energy
1987; M.Sc., Oklahoma State Univ., Moskwa, Russia, 1969) Electromechanic
1996; Dr., Texas-Arlington, USA, 2003) conversion, hydro power engineering.
Semiconductor laser, photonic, physics. W i d j a n a r t o ( I r. , E l e k t r o F T U I ,
Retno Wigajatri Purnamaningsih (Ir., 1971) Expert networks.
ITB, 1985; MT., Opto PPSUI, 1992;
Dr., FTUI, 2006) Laser spectroscopy.
Ridwan Gunawan (Ir., Elektro FTUI, 1978; MT.,
Elektro FTUI, 1994; Dr., FTUI, 2006) Elec-
trical power transmission and reliability.
Riri Fitri Sari (ST., Elektro FTUI, 1994;
M.Sc.. Sheffield, 1998; PhD, Leeds Univ.,
UK, 2004) Software engineering, ac-
tive networks, pervasive computing.
Rochmah NS (Ir., ITB; M.Eng.Sc, UI, 1982)
Fiber optics & satellite communication.
Rudy Setiabudy (Ir., Elektro FTUI, 1982; DEA,
INPG Grenoble, France, 1987; Dr., Montpel-
lier II USTL, France, 1991) Electrical mate-
rial technology, electrical measurement.
Sri Redjeki (Ir., Elektro FTUI, 1985; Dipl.Ing,
Germany, 1995) High voltage engineering.

80
5.3. KURIKULUM PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO
Struktur Mata Ajaran Pilihan Program Studi Teknik Elektro
Semester 5
Kode Subjek Subject Kredit
EES310807E Elektronika Electronics 2
EES310808E Mikroprosesor + Praktikum Microprocessor + Lab 2+1
EES210807E Rangkaian Listrik 2 Electrical Circuit 2 2
EES310809E Sistem Kendali + Praktikum Control System + Lab 2+1
EET410803E Jaringan Telekomunikasi Telecommunication Network 3
EES310810E Matematika C Mathematic C 2
15
Semester 6
Kode Subjek Subject Kredit
EES320806E Teori Medan Elektromagnetik Electromagnetic Field Theory 3
EES220807E Organisasi & Arsitektur Komputer Organization and Computer 3

Departemen Teknik Elektro


EEC310804E Rekayasa Perangkat Lunak Architecture 3
EES320807E Sistem Kendali Lanjut Software Engineering 3
EET310802E Komunikasi Dijital Advanced Control System 3
Digital Communication
15
Semester 7
Kode Subjek Subject Kredit
EES410805E M i k r o e l e k t r o n i k a ( V L S I ) + Microelectronics (VLSI) + Lab 2+1
EES320803E Praktikum Algorithm and Programming 3
EES410806E Algoritma dan Pemrograman Industrial Electronics 3
EES410807E Elektronika Industri Transmission Engineering + Lab 2+1
EET410804E Teknik Transmisi + Praktikum Antenna and Propagation 3
Antena dan Propagasi
15
Semester 8
Kode Subjek Subject Kredit
EEC410803E Pengolahan Citra Image Processing 3
EES400801E Seminar Seminar 2
EES420801E Perencanaan Sistem Transmisi Transmission System Planning 3
EES420802E Sistem Telekomunikasi Telecommunication System 3
11
Semester 9
Kode Subjek Subject Kredit
EES210808E Jaringan Komputer Computer Network 3
EES400803E Tugas Akhir Final Project 6
9

81
5.4. SILABUS PROGRAM STUDI EES310807E
TEKNIK ELEKTRO ELEKTRONIKA
2 SKS
Tujuan Pengajaran: Memahami konsep dasar
EES310810E komponen dasar elekronika dan memberi
MATEMATIKA C kemampuan menerapkannya dalam rangkaian
2 SKS sederhana.
Tujuan Pengajaran: Mamahami dan mampu Silabus: Teori benda padat (semikonduktor).
menggunakan teori matematika teknik yang Diode. Rangkaian diode: penyearah, jenis rang-
meliputi persamaan differensial lanjut, trans- kaian catu-daya dan pemotongan gelombang.
formasi lanjut dan fungsi-fungsi lanjut yang Transistor: teori dan jenis transistor. Transistor
sejauh mungkin diterapkan untuk ekspresi dan Bipolar. Transistor MOSFET. Berbagai konfig-
solusi matematika dengan kasus keteknikan. urasi pencatuan. Penguat transistor. Analisis
Silabus: Vektor dan Differensial . Vektor dan In- grafis, garis-beban. Analisis matematis penguat
tegral . Teorema Green . Stokes dan Divergensi transistor: teori dua bandar, parameter-hib-
. Persamaan Differensial Parsial . Syarat Batas rida. Penguat dengan umpanbalik sederhana.
dan Penerapannya . Fungsi Bessel . Penguat operasional, rangkaian elektronika
Buku Ajar: Purcell,E.J. , Calculus with analytic sederhana dan dasar rangkaian logika.
geometry. 5th ed., Prentice Hall. Buku Ajar:
1.Millman, Mikroelektronika, Erlangga,
EET410803E 1988.
JARINGAN TELEKOMUNIKASI 2.Chattopadhyay, Dasar Elektronika, UI Press,
3 SKS 1989.
Tujuan Pengajaran: Mampu menganalisis ja-
ringan telekomunikasi secara umum beserta EES310809E
parameter-parameter serta konsep perenca- SISTEM KENDALI LANJUT
naan jaringan. 3 sks
Silabus: Jaringan telekomunikasi secara umum. Tujuan Pengajaran: Mampu menganalisa dan
Jaringan lokal dan interlokal. Dasar statistik mendisain sistem kendali cuplik data.
dalam telekomunikasi. Parameter-parameter Silabus: Pengantar sistem kendali taklinier.
jaringan telekomunikasi. Rou-ting,pentaripan Review transformasi Z. Sistem kendali cuplikan-
,pensinyalan, sinkronisasi & transmisi. Konsep data (sampled-data). Analisis sistem dengan
perencanaan jaringan. diagram Bode, inversi Nyquist dan TKA. Disain
Buku Ajar: sistem kendali dijital. Disain sistem kendali
1.Hartono H, Diktat Jaringan Telekomuni kasi, berbasis komputer. Pengantar sistem kendali
FTUI. adaptif.
2.Flood J.E, Telecommunication Networks, Prasyarat: Sistem Kendali & Rangkaian Lis-
Peter Peregrinus ttd, 1977. trik.
Buku Ajar:
EES210807E 1. Astrom, K.J. dan B. Wittenmark, Computer
RANGKAIAN LISTRIK 2 Controlled Systems, Theory and Design,
2 SKS Prentice-Hall, Singapore, 1990.
Tujuan Pengajaran: Mampu menganalisa rang- 2. Phillips, C.L. & H.T. Nagle Troy, Digital Con-
kaian listrik (lanjutan). trol System Analysis and Design, Prentice-Hall
Silabus: Review analisis sinusoida. Daya rata- International, 3rd eds., 1995.
rata dan nilai RMS. Rangkaian fase banyak. 3. Ogata, K., Discrete-Time Control Systems,
Frekuensi kompleks. Respon frekuensi. Rang- Prentice-Hall, 1990.
kaian gandeng magnetik. 4. Kuo, B.C., MATLAB Tools for Control System
Buku Ajar. Hayt, William H., Jr. & Jack E. Analysis and Design, Prentice- Hall Interna-
Kemmerly, Rangkaian Listrik Jilid 1 dan 2, Edisi tional, USA, 1994.
keempat, Penerbit Erlangga, Jakarta, 1988.

82
5. Ogata, K., Designing Linear Control Systems modulasi pembawa digital. Pengkodean. De-
With MATLAB, Prentice-Hall International, teksi kesalahan kode.
USA, 1994. Transmisi dijital dari sinyal analog.
6. Cook, P.A., Non Linear Dynmical Systems, Buku Ajar:
Prentice-Hall, 1986. 1. J. F. Young, Information Theory, Prentice
Hall, 1986.
EEC310804E 2. K. S. Shanmugam, Digital and Analog
REKAYASA PERANGKAT LUNAK Communication System, John Willey &
3 SKS Sons, NY, 1988.
Tujuan Pengajaran: Memahami konsep dasar
rekayasa perangkat lunak, Metodologi rekayasa EES320806E
perangkat lunak dan Pengembangan perangkat TEORI MEDAN ELEKTROMAGNETIK
lunak berkualitas yang efisien dan efektif. 3 SKS
Silabus: Konsep rekayasa perangkat lunak. Tujuan Pengajaran: Menerapkan persamaan
Metodologi rekayasa perangkat lunak. Perang- Maxwell dalam persoalan medan magnet statik
kat lunak yang berkualitas, efektif dan efisien. dan dinamik.
Analisa persoalan. Perancangan. Implementasi. Silabus: Analisis vektor. Persamaan Maxwell
Pengujian. Pemeliharaan. bentuk integral dan diferensial. Elektrostatis,
Buku Ajar: magnetostatis, medan berubah terhadap wak-

Silabus Program Studi Teknik Elektro


1. Pressman R.S., Software Engineering: A tu, metode pemecahan medan elektromagne-
Practitioner’s Approach, 3rd Edition, tika dan magnetostatis, metode numerik untuk
Mc.Graw Hill, 1992 medan elektromagnetik.
2. Edward Yourdan, Modern Structured Analy- Buku Ajar:
sis, Prentice-Hall, Inc, 1989. 1. RE. DuBroff, SV. Marshall & GG Skitek,
Electromagnetic Concepts and Applica
EES220807E tions, 4th Edition Prentice-Hall, 1996.
ORGANISASI & ARSITEKTUR KOMPUTER 2.Paul C.R. & Nasar S.A, Introduction to
3 SKS Electromagnetics Field, 2nd eds.,
Tujuan Pengajaran: Mampu menganalisis McGraw-Hill, 1987.
teknik perancangan prosesor secara kuanti-
tatif, didasarkan kepada kemungkinan peng- EES410806E
gunaan dari prosesor tersebut. ELEKTRONIKA INDUSTRI
Silabus: Organisasi komputer klasik, langkah 3 SKS
operasi mikro, prinsip rancangan kuantitatif, Tujuan Pengajaran: Mengenal komponen
unjuk kerja, biaya, rancangan set instruksi, sistem pengaturan, memahami sistem dan
klasifikasi set instruksi, contoh-contoh set proses di industri.
instruksi, teknik implementasi rancangan, Silabus: Pengantar sistem pengukuran dan
pipe-lining, rancangan memory dan I/O. pengendalian. Sinyal dan simbol standar.
Prasyarat: Mikroprosesor. Transducer sensor dan detector. Tempera-
Buku Ajar: tur transmitter. Pressure transmitter. Flow
1. Computer Architecture A Quantitative Ap- transmitter. Level transmitter. Pengukuran
proach. posisi-kecepatan dan percepatan. Pengukuran
analitis (pH). Final control elements, katup,
EET310802E motor listrik, motor stepper, sistem pneumatic
KOMUNIKASI DIGITAL dan hidrolik. Sistem-sistem industri. industri
3 SKS proses kimia, pengaturan tepi dan posisi gam-
Tujuan Pengajaran: Mampu menganalisis dan bar pada mesin cetak, sistem batch, sistem
menerapkan informasi sebagai komoditi yang robotika, implementasi sistem DCS.
esensial serta dapat merancang berbagai cara Buku Ajar:
yang dapat dilakukan agar informasi diterima 1. D.M. Considine & G.D. Considine, Process
ditempat tujuan dengan baik. Instrumentation and Control Handbook,
Silabus: Informasi dan kapasitas kanal. Derau McGraw-Hill Book Co., New-York, 1988.
dalam sistem komunikasi analog. Bentuk pada 2. R.G. Seippel, Transducer, Sensors, and

83
Detectors, Prentice-Hall Inc., Englewood- sebagai bagian dari sistem telekomunikasi dan
Cliffs, N.J., 1983. saluran transmisi, sebagai bagian dari sistem
3. G.T. Austine, Shreve’s Chemical Process transmisi, menerapkan teori perambatan gel-
Industries, 5th eds., McGraw-Hill Book ombang pada saluran transmisi melalui perhi-
Co., 1984. tungan-perhitungan baik dengan rumus-rumus
maupun dengan kurva.
EES320803E Silabus: Sistem transmisi. Saluran Transmisi.
ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN Analisis menurut domain waktu. Analisis menu-
3 SKS rut domain frekuensi. Saluran beredaman
Tujuan Pengajaran: Mampu menerapkan al- (lossy line). Saluran frekuensi tinggi (RF).
goritma optimal pemecahan masalah dengan Matching. Bumbung gelombang. Fiber Optik.
menggunakan bahasa komputer yang diajarkan Kutub empat.
serta penerapannya pada komputer. Prasyarat: Teori Medan Elektromagnetik
Silabus: Perintah dasar, Perintah tambahan, Buku Ajar:
Pemrograman modular, Pengolahan berkas, 1. Johnson, Transmisi Line and Networks,
Larik, pencarian data (searching). Pengurutan McGraw hill, 1950.
data (sorting), linked-list, tumpukan, antrian, 2. Freman, Transmisi Handbook, McGraw Hill,
rekursif. 1980.
Buku Ajar:
1. Horowitz E. & Sahni S., Fundamental of EET410804E
Data Structures, Computer Science Press, ANTENA DAN PROPAGASI
1976. 3 SKS
2. Manonton Butarbutar R, Algoritma Dasar Tujuan Pengajaran: Mampu menganalisis an-
dan lanjut, PAU Ilmu Komputer, 1987- tena baik bentuk kawat maupun
1988 antena aperture serta mampu menganalisis
3. Buku pegangan bahasa pemrograman yang berbagai jenis propagasi gelombang melalui
digunakan. atmosfir, troposfir dan ionosfir.
Silabus: Dasar radiasi gelombang elektromag-
EES410805E netik, antena dan impedansi antena. Antena
MIKROELEKTRONIKA (VLSI) + PRAKTIKUM dipole, array dan kawat. Antena tipe aperture.
2 + 1 SKS Horn, Reflektor, Slot dan Mikrostrip. Antena
Tujuan Pengajaran: Mampu merancang, sebagai penerima. Propagasi gelombang radio.
mengimplementasi rangkaian terpadu VLSI gelombang permukaan, gelombang ionosperik,
CMOS berdasarkan rangkaian elektronis. gelombang troposperik, gelombang mikro dan
Silabus. Teknologi rangkaian terpadu. Dasar gelombang milimeter.
perancangan transistor CMOS. Fabrikasi CMOS. Prasyarat: Teori Medan Elektromagnetik
Rangkaian CMOS dan rangkaian lojik. Metode- Buku Ajar: Collin R.E, Antena & Radiowave
metode perancangan VLSI. Sistem perletakan Propagation, McGraw Hill, 1985.
bagian rancangan. Sistem pengetesan pada
VLSI. Rancangan subsistem CMOS. Piranti pen- EES400801E
dukung perancangan. SEMINAR
Buku Ajar: 2 SKS
1.Weste N. & Eshraghian K., Principles of Tujuan Pengajaran: Mampu memberikan telaah
CMOS VLSI Design, Addison- Wesley Publ. kritis terhadap sistem, perangkat elektroteknik,
Co., 1985. baik perangkat keras maupun perangkat lunak,
2.Mead C. & Conway L., Introduction to VLSI yang telah ada. Memberikan penyajian secara
Systems, Addison-Wesley Publ. Co., 1980. aktif tentang prinsip, cara kerja, konsep,
dsb. tersebut secara eoritis maupun praktis.
EES410807E Merancang bangun sistem elektroteknik secara
TEKNIK TRANSMISI + PRAKTIKUM sederhana.
2 + 1 SKS Silabus: Studi literatur , penelaahan serta dis-
Tujuan Pengajaran: Memahami fungsi transmisi kusi terbatas. Penulisan laporan Seminar.

84
EKP 41009E Prasyarat. Jaringan Telekomunikasi
PENGOLAHAN CITRA Buku Ajar:
3 SKS 1 FTP Telekom 1993, P. T. Telekomunikasi
Tujuan Pengajaran: Memahami konsep dasar Indonesia.
sistem pengolahan citra digital, mampu 2.SDP Telekom, P. T. Telekomunikasi Indone-
menerapkannya dalam pembuatanperangkat sia.
lunak/keras komputer, serta dapat mengkait-
kan dengan disiplin lain, seperti pengenalan EES210808E
pola, sistem cerdas, sistem visi, dll. JARINGAN KOMPUTER
Silabus: Pengantar citra dijital. Transformasi 3 SKS
citra. Perbaikan citra. Restorasi citra. Peng- Tujuan Pengajaran. Memahami konsep dan ar-
kodean dan Kompresi citra. Segmentasi citra. sitektur jaringan komputer, teknik komunikasi
Representasi dan deskripsi. Pengenalan pola data, bakuan jaringan komputer dan contoh
dan interpretasi. Aplikasi. lapisan perangkat lunak jaringan.
Buku Ajar: Silabus. Konsepsi dan arsitektur dasar jaringan
1. Diktat Kuliah Pengolahan Citra komputer. Lapisan fisik. Sublapisan media ak-
2. RC. Gonzales & RE. Wood, Digital Image ses. Lapisan data link. Lapisan jaringan. Lapisan
Processing, Addison-Wesley, 1992. angkut. Lapisan babak (session). Lapisan pre-
sentasi. Lapisan aplikasi.

Silabus Program Studi Teknik Elektro


EES420801E Buku Ajar : Tanenbaum A.S., Computer Net-
PERENCANAAN SISTEM TRANSMISI works, 2nd edition, Prentice-Hall, 1988.
3 SKS
Tujuan Pengajaran. Mampu merancang dari EES400803E
beragam masalah yang dihadapi pada sistem TUGAS AKHIR
transmisi baik fisik maupun non fisik. 6 SKS
Silabus. Macam-macam sistem transmisi. Tujuan Pengajaran : Mampu melakukan anali-
Perencanaan transmisi LOS (HF, VHF, UHF). sis dan penelitian terhadap masalah teknik,
Perencanaan transmisi satelit. Perencanaan mengadakan latihan berpikir secara sistematis
transmisi serat optik. dan praktis, mampu menerapkan ilmu teknik
Prasyarat: Teknik Transmisi elektro dan mampu menuliskan karya ilmiah
Buku Ajar: sebagai hasil penelitiannya.
1. R. L. Freeman, Telecommunication Trans Silabus. Studi literatur, perancangan rangkaian
mission Handbook, John Wiley & Sons, elektroteknik, penyusunan algoritma, dan pem-
1981. rograman pembahasan ilmiah dan penulisan
2. K. Milo Feher, Digital Microwave Commu makalah laporan ( buku Tugas Akhir ).
nication, John Wiley & Sons. 1991. Prasyarat : Sesuai peraturan yang ada.
3. Rochmah, Diktat Sistem Transmisi FTUI, Buku ajar : Sesuai dengan tugas.
Elektro 1995

EES420802E
SISTEM TELEKOMUNIKASI
3 SKS
Tujuan Pengajaran: Mampu menganalisis kin-
erja sistem telekomunikasi.
Silabus. Struktur sistem telekomunikasi (jarin-
gan, manajemen, pelanggan). Jaringan teleko-
munikasi secara umum. Perencanaan sistem
jaringan lokal. Perencanaan sistem jaringan
SLJJ. Perencanaan jaringan bergerak.
Sistem jaringan privat. Internetworking. Sistem
pengolahan jaringan telekomunikasi. Network
provider. Server provider.

85
6. DEPARTEMEN TEKNIK METALURGI & MATERIAL
6.1.UMUM
Dengan meningkatkan perkembangan teknologi sementara tidak menerima mahasiswa baru
di industri yang berbasis material, maka pada tahun 1969. Namun sejak tahun 1975,
Departemen Teknik Metalurgi & Material terus Fakultas Teknik UI kembali membuka program
menerus mengupayakan adanya perbaikan studi Teknik Metalurgi dengan menerima
kurikulum sesuai dengan perkembangan kurang lebih 40 mahasiswa baru, dan pada
teknologi material. Perbaikan pada kurikulum tahun itu pula jurusan ini menghasilkan 7
2008 ini mengacu kepada fakta bahwa aplikasi orang sarjana. Sedangkan sisanya sebanyak 7
material tidak lagi didomonasi oleh logam saja, orang, menyelesaikan studinya di Departemen
material lain seperti polimer, keramik dan Tambang-ITB. Sampai saat ini lulusan dari
komposit dewasa ini telah menjadi material Teknik Metalurgi sudah mencapai kurang lebih
alternatif dan diperkirakan akan berkembang 1500 lulusan yang bekerja diberbagai industri
pada industri material di masa depan. Sejak dan institusi baik sektor swasta maupun di
disahkannya surat Keputusan Rektor Nomor: pemerintahan.
515/SK/R/UI/2002 pada tangggal 5 November Lulusan sarjana teknik metalurgi & material
2002, Departemen Metalurgi FTUI telah dapat bekerja di berbagai sektor baik swasta
memperluas cakupan program studinya maupun pemerintahan seperti industri otomotif,
menjadi Program Studi Teknik Metalurgi dan manufaktur, alat berat, tambang serta minyak
Material. dan gas, dan lain lain baik di dalam maupun
Melalui kurikulum pendidikan Teknik Metalurgi di luar negeri.
dan Material ini diharapkan para mahasiswa
mampu untuk mengembangkan dirinya
Visi dan Misi
menjadi sarjana teknik yang handal sesuai
dengan perkembangan material yang sangat Visi Departemen Teknik Metalurgi dan Material
pesat saat ini khususnya di negara – negara adalah :
maju seperti Eropa dan Amerika, yaitu Menjadi pusat unggulan dalam pendidikan,
perkembangan material non logam seperti penelitian dan pengabdian masyarakat di
keramik, komposit, material lanjut (advanced bidang ilmu teknik metalurgi dan material
materials) dan material nano. Pengembangan
Misi Departemen Teknik Metalurgi dan Material
material tersebut dituangkan dalam kurikulum
adalah
pendidikan tahun 2008 yang mengacu pada
ABET 2000 (Accreditation Board for Engineering Menghasilkan lulusan berkualitas tinggi dengan
Technology). dasar akademik yang kuat, berkemampuan
komprehensif dalam teknologi proses dan
enjiniring material serta mampu berperan
Sejarah Perkembangan Departemen Teknik aktif dan dinamis dalam komunitas nasional,
Metalurgi dan Material regional maupun internasional.
Departemen Teknik Metalurgi dan Material Dengan merujuk pada tujuan dan arah
Universitas Indonesia didirikan pada tahun 1965 pendidikan sarjana sesuai keputusan Menteri
sebagai salah satu program studi di Fakultas Pendidikan Nasional Republik Indonesia
Teknik Universitas Indonesia. Ketua Jurusan Nomor 232/U/2000 serta sejalan dengan
pertama kali adalah Dr-Ing. Poernomosidhi tujuan pendidikan sarjana di Fakultas Teknik
Hadjisaroso yang juga merangkap sebagai Universitas Indonesia (FTUI), maka pendidikan
pembantu dekan untuk bidang umum di sarjana program studi Teknik Metalurgi dan
fakultas teknik saat itu. Kegiatan akademik Material bertujuan untuk menghasilkan Sarjana
pertama kali hanya diikuti oleh 25 mahasiswa. Teknik (ST) yang memiliki kemampuan dalam
Karena terbatasnya tenaga pengajar dibidang menentukan dan merekayasa, memproses
metalurgi dan juga kurangnya fasilitas pembuatan dan mengendalikan sifat – sifat
laboratorium, departemen metalurgi untuk material logam maupun non logam. Selain itu

86
lulusan Program Studi Teknik Metalurgi dan Staf Pengajar:
Material FTUI juga memiliki kemampuan untuk Akhmad Herman Yuwono (Ir, UI; M.Phil.Eng,
melakukan analisis kegagalan material akibat Univ. of Cambridge, England, PhD, NUS
penggunaanya. – Singapore) Material Testing & Composite
Materials
Andi Rustandi (Ir, ITB ; MT, ITB) Metalurgi
6.2. STAF DEPARTEMEN TEKNIK
Ekstrasi, Pengolahan Mineral, Korosi
METALURGI & MATERIAL
Arief Cahyo Wibowo (B.S, M.Sc,, Michigan
Ketua Departemen : State University, USA) Polimer
Dr.-Ing Ir. Bambang Suharno
Sekertaris Departemen : Badrul Munir (ST, UI, M.Sc. Chalmer University,
Dr. Ir. Winarto, MSc Sweden, PhD, Yeungnam University
Ka. Laboratorium Metalurgi Kimia : – Korea) Material Elektronik
Ir. Rini Riastuti, M.Sc. Bambang Priyono (Ir, UI; MT, UI) Material
Ka. Laboratorium Metalurgi Fisik : Katalis

Departemen Teknik Metalurgi & Material


Dr. Ir. Sutopo, M.Sc. Bambang Suharno (Ir, UI ; Dr-Ing, Technical
Ka. Laboratorium Metalurgi Proses : University of Aachen, Germany) Desain
DM. Nurjaya, ST, MT. Paduan dan Pengecoran, Metalurgi Besi
Ka. Laboratorium Metalurgi Mekanik : Baja, Aluminium Cair
Ir. Rahmat Saptono, MSc.Tech
Bondan Tiara Sofyan (Ir, UI ; MSi, UI; Ph.D,
Ka. Laboratorium Metalurgi Korosi :
Monash University, Australia) Material
Ir. Andi Rustandi, MT
komposit, Paduan Aluminium, Nano
Ka.Lab. Metalografi & Perlakuan Panas :
Teknologi
Prof Dr. Ir. Anne Z, M.Phil.Eng.
Bustanul Arifin (Ir, UI ; M.Phil.Eng, Univ. of
Birmingham; Doctor Candidate, UI) Desain
Alamat surat menyurat: Paduan dan pengocoran, Metalurgi Besi
baja
Departemen Teknik Metalurgi dan
Material Desiree M. F. Luhulima (Ir, UI; M.Eng,
Katholieke Universiteit Leuven, Belgia)
Fakultas Teknik Universitas Indonesia
Korosi & Rekayasa Permukaan
Kampus UI, Depok 16424
Dedi Priadi (Ir, UI ; D.E.A. & Dr, Ecole des Mines
Tel. (021) 7863510 de Paris) Pengubahan Bentuk Material
Fax. (021) 7872350 Donanta Dhaneswara (Ir, UI; M.Si, UI; Dr, UI)
e-mail : metal@eng.ui.ac.id Desain Paduan dan Pengocoran, Keramik
http://www.metal.ui.ac.id Membran
Dwi Marta Nurjaya (ST, MT, UI) Karakterisasi
Material & NDT
Guru Besar tetap
Esa Haruman (Ir, UI; M.Sc(Eng) and Ph.D, Univ.
Eddy Sumarno Siradj (Ir, UI; M.Sc(Eng), Univ.
of Birmingham, UK) Perlakuan Panas &
of Birmingham; Ph.D, Univ. of Sheffield,
Rekayasa Permukaan
England; Prof., UI) Pengubahan Bentuk
Material (TMCP) Muhammad Anis (Ir, UI ; M.Met &Ph.D, Uni-
versity Sheffield, UK) Metalurgi Las dan
Johny Wahyuadi Soedarsono (Ir, UI; DEA & Dr,
Metalurgi Fisika
Ecole Chimie, Polimere et materialux de
strasbourg; Prof., UI) Metalurgi Ekstraksi, Muhammad Chalid (SSi, UI, M.Sc, TU Delft,
Pengolahan Mineral & Korosi Holland, Doctor Candidate, TU Delf – Hol-
land) Polimer & Metalurgi Kimia
Anne Zulfia (Ir, UI ; M.Phil.Eng dan Ph.D, Univ.
Sheffield; Prof., UI) Perlakuan panas, Myrna Ariati Mochtar (Ir, UI ; MS, UI; Doctor
Material Lanjut dan Komposit Candidate, UI) Perlakuan Panas & Metal-
urgi Serbuk

87
Rahmat Saptono (Ir, UI, M.Sc.Tech, Univ. of
New South Wales, Australia) Pengubahan
Bentuk Material
Rini Riastuti (Ir, UI ; M.Sc, University of Man-
chester Instute of Science and Technology)
Korosi & Elektro-Kimia
Sari Katili (Dra, UI; MS, UI) Metalurgi Kimia
Sotya Astutiningsih (Ir, UI; M.Eng, Katholieke
Universiteit Leuven, Belgia; PhD, UWA
– Australia) Metalurgi Mekanik & Geopo-
limer
Sri Harjanto (Ir, UI, Ph.D, Tohoku University
– Japan) Chemical Synthesis of Materials
& Waste Materials Processing
Sutopo (Ir, UI ; M.Sc & Ph.D University of
Wiscounsin - USA) Komposit Material dan
Termo-metalurgi
Winarto (Ir, UI ; M.Sc (Eng), Technical Univ. of
Denmark; PhD, Univ. of Wales, Swansea,
UK) Metalurgi & Teknologi Las serta Analisa
Kegagalan
Yunita Sadeli (Ir, UI; M.Sc, University of
Menchester Institute of Science and Tech-
nology, UK) Korosi

88
6.3. KURIKULUM PROGRAM STUDI TEKNIK METALURGI DAN MATERIAL

Struktur Mata Ajaran Pilihan Program Studi Teknik Metalurgi dan Material
Semester 3
Kode Subjek Subject Kredit
MMS210802E Metalurgi Fisik 1 Physical Metallurgy 1 3
MMS310801E Karakterisasi Material 1 Materials Characterization 1 3
MMS310802E Praktikum Karakterisasi Material 1 Materials Characterization 1 Lab. 1
MMS210803E Termodinamika Material Thermodynamic of Materials 3
MMS210801E Elektrokimia Electrochemistry 3
13

Departemen Teknik Metalurgi & Material


Semester 4
Kode Subjek Subject Kredit
ENG200801E Statistik & Probabilitas Probability & Statistic 3
MMS220802E Fenomena Perpindahan Transport Phenomena 3
MMS220803E Metalurgi Fisik 2 Physical Metallurgy 2 3
MMS220806E Material Polimer Polymer Materials 2
MMS320801E Karakterisasi Material 2 Materials Characterization 2 2
MMS320802E Praktikum Karakterisasi Material 2 Materials Characterization 2 Lab. 1
14
Semester 5
Kode Subjek Subject Kredit
MMS310808E Korosi dan Degradasi Material Corrosion & Degradation of Materials 3
MMS310809E Praktikum Korosi Corrosion Lab. 1
MMS310805E Proses Pembuatan Besi Baja Iron and Steel Making 2
MMS310803E Metalurgi Ekstraksi Extractive Metallurgy 3
MMS310807E Perlakuan Panas & Rekayasa H e a t Tr e a t m e n t & Surface 3
MMF420802E Permukaan Engineering 2
Material Adesif Adhesive Materials
14
Semester 6
Kode Subjek Subject Kredit
MMS320804E Pembentukan Logam Metal Forming 4
MMS320805E Praktikum Pembentukan Logam Metal Forming Lab. 2
MMS320803E Penyambungan Material Welding & Materials Joining 3
MMS320808E Manajemen Industri Industrial Management 2
MMS320807E Disain Rekayasa Produk Engineering Design 2
13

89
Struktur Mata Ajaran Pilihan Program Studi Teknik Metalurgi dan Material
(Lanjutan)

Semester 7
Kode Subjek Subject Kredit
ENG300803E Etika Enjiniring Professional Ethics 2
MMS410803E Material Komposit Composite Materials 2
MMS410802E Mekanika Perpatahan & Analisis Fracture Mechanics & Failure Analysis 4
MMS310806E Kegagalan Polymers Technology 3
MMF410802E Teknologi Polimer Special Steels & Super Alloys 2
Baja Khusus dan Paduan Super
13
Semester 8
Kode Subjek Subject Kredit
MMS400802E Seminar * Seminar* 1
MMS400803E Skripsi * Final Project* 4
Sub Total 5
Total SKS 72

90
6.4. SILABUS MATA KULIAH PROGRAM poles dan etsa), pengamatan mikroskop optis,
STUDI TEKNIK METALURGI & metalografi kualitatif dan kuantitatif, analisis
pencitraan (image analysis) struktur logam,
MATERIAL
polimer dan keramik
Prasyarat : -
MMS210802E
Buku Ajar :
METALURGI FISIK 1
1. Davis, H.E., G.E. Troxell, and G.F.W. Hauck,
3 SKS
The Testing of Engineering Materials, Mc-
Tujuan Pembelajaran :
Graw- Hill, 1982
Mahasiswa mampu menjelaskan: (i) struktur
2. ASM, Mechanical Testing of Metals,
material padatan dan pengaruhnya terha-
ASM,1983.
dap karakteristik material; (ii) konsep teori
3. ASM Handbook Vol. 9, Metalography and
dislokasi dalam padatan kristalin dan penga-
Microstructure.
ruhnya terhadap karakteristik material; dan
(iii) aplikasi teori dislokasi pada penguatan
MMS310802E
material.
PRAKTIKUM KARAKTERISASI MATERIAL1
Silabus :

Silabus Program Studi Teknik Metalurgi & Material


1 SKS
Pendahuluan, teori atom, cacat-cacat logam
Tujuan Pembelajaran :
(crystal defects), teori dislokasi: sisi dan ulir
Mahasiswa mampu menguasai teknik-teknik
(edge and screw), larutan padat subtitusi dan
pengujian material merusak pada logam,
interstisi: pengotor dan paduan. Teori defor-
keramik dan polimer serta membuat laporan
masi elastis & plastis, sifat mekanik dan fisik
hasil pengujian secara sistematik sesuai dengan
logam: kekuatan, kekerasan, ketangguhan,
standar-standar yang berlaku.
keausan, kelelahan dan pemuluran (creep).
Silabus :
Studi Kasus
Pengujian tarik, kekerasan, keausan dan impak
Prasyarat : -
untuk beberapa material teknik.
Buku Ajar :
Prasyarat : Karakterisasi Material 1
1. Wiliam D Callister Jr, Materials Science and
Buku Ajar :
Engineering an Introduction, John Wiley and
Modul Praktikum Uji Merusak, Laboratorium
Sons, 2004
Metalurgi. Fisik - Departemen Teknik Metalurgi
2. Robert W Cahn and Peter Haasen, Physical
dan Material FTUI.
Metallurgy, Fourth, Revised Enhanced Edi-
tion, Vol. I, 1996
MMS210803E
3. D. Hull and D.J. Bacon, Introduction to Dis-
TERMODINAMIKA MATERIAL
location 4 th.Ed., Butterworth-Heineman,
3 SKS
2001
Tujuan Pembelajaran :
4. Smallman, R.E. and Bishop, R.J., Metal and
Mahasiswa mampu menjelaskan konsep-konsep
Materials, Butterworth – Heinemann, 1995
termodinamika dan aplikasinya dalam rekayasa
material.
MMS310801E
Silabus :
KARAKTERISASI MATERIAL 1
Definisi termodinamika, hukum pertama, kedua
3 SKS
dan ketiga termodinamika, intepretasi statistik
Tujuan Pembelajaran :
dari entropi, fungsi-fungsi tambahan (auxiliarry
Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip-prinsip
functions), kapasitas panas, entalpi dan en-
pengujian material merusak dan metalografi
tropi, keseimbangan fasa pada satu komponen,
serta aplikasinya untuk keperluan disain
perilaku gas dan larutan, energi bebas, kom-
struktur
posisi dari sistem biner, reaksi fasa kondensasi
Silabus :
murni dan fasa gas, reaksi keseimbangan dalam
Pengantar karakterisasi material, prosedur
sistem pada komponen larutan.
pengujian dan penyajian hasil uji, manajemen
Prasyarat : -
dan analisis data dari hasil pengujian merusak
Buku Ajar :
(tarik, kekerasan, impak, puntir, keausan,
D.R. Gaskel, Introduction to the Thermody-
kelelahan, pemuluran), tahapan uji metal-
namics of Materials, 3rd ed., Taylor & Francis,
ografi yang meliputi persiapan sampel (amplas,
1995

91
MMS210801E kinerja dan pesan).
ELEKTROKIMIA Prasyarat : -
3 SKS Buku Ajar :
Tujuan Pembelajaran : 1. Wetherill, GB. and Brown, D.W., Statistical
Mahasiswa mampu menjelaskan konsep dasar Process Control, theory and practice, Chap-
elektrokimia untuk pemahaman lanjut pada man and Hall, 1991
ilmu korosi dan perlindungan logam, serta ilmu 2. Ronald E Walpole, Raymond H Myers.,
pengolahan bijih besi dengan metoda ekstraksi, Probability ans Statistic for Engineers and
seperti elektrowinning dan elektrorefining Scientists, 2nd edition, Macmillan. 1978
Silabus :
Konsep dasar elektrokimia dan aplikasi, laru- MMS220802E
tan dan konduktivitasnya, Hukum Faraday, FENOMENA PERPINDAHAN
sel elektrokimia dan aplikasinya. Elektroda 3 SKS
(definisi, potensial, persamaan Nerst, lapis Tujuan Pembelajaran :
ganda listrik, polarisasi, pengukuran potensial, Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip dasar
energi bebas dan potensial elektroda, potensial dari konsep aliran fluida, perpindahan panas
kesetimbangan), elektroda acuan. Konstruksi dan massa.
diagram Pourbaix dan aplikasinya. Kinetika Silabus :
elektrokimia, kecepatan reaksi elektroda, teori Satuan teknik dan tekanan dalam fluida statik,
potensial campuran, evans diagram, mixed- transpor momentum dan aliran laminar, persa-
potential diagram maan kontinuitas dan konservasi momentum,
Prasyarat : - aliran turbulen, neraca energi mekanik dan ap-
Buku Ajar : likasi aliran fluida, panas konduksi, panas kon-
1. J O M. Bockris and AKN Reddy, Modern veksi, aliran panas transien, radiasi, transpor
Electro-Chemistry, vol 1,2 Plennum Rosseta massa melalui diffusi padat dan cairan.
Edition, 1997 Prasyarat : Termodinamika Material
2. Bard, Faulkner and Larry R, Electrochemical Buku Ajar :
Metods FundaMentals and Application, Willey 1. Poirer, D.R. and Geiger , G. H. ,Transport
1980 Phenomena in Material Processing, Addison
3. Piron, The Electrochemistry of Corrosion, Wesley, 1998.
NACE, 1991] 2. Sindo Kou,Transport Phenomena and Material
Processing, John Wiley, New York , 1996.
ENG200801E
STATISTIK & PROBABILITAS MMS220803E
3 SKS METALURGI FISIK 2
Tujuan Pembelajaran : 3 SKS
Mahasiswa mampu mengorganisir data mentah, Tujuan Pembelajaran :
mengestimasi keadaan berdasarkan data dan Mahasiswa mampu menjelaskan konsep-kosep
menghubungkan antar variabel yang berman- kesetimbangan dan transformasi fasa.
faat dalam pengambilan keputusan. Dan mema- Silabus :
hami mengaplikasikan kendali proses statistik Aturan fasa, diagram fasa biner, diagram energi
(Statistical Process Control – SPC). bebas, pengantar diagram fasa terner, pengan-
Silabus : tar transformasi fasa dan antarmuka (interface)
Pendahuluan statistik, teori peluang dan peu- dan tegangan permukaan, efek Gibbs-Thomson,
bah acak, distribusi peluang diskret, fungsi proses pembekuan, nukleasi homogen dan
peubah acak, penafsiran dan pengujian hipote- heterogen, laju nukleasi, proses pembekuan
sis, teori regresi linier dan korelasi, pengertian paduan, transformasi difusi, pertumbuhan
statistical process control (SPC) Piranti SPC dan kristalisasi, mekanisme penguatan: pen-
(flow chats, run charts, pareto charts, cause guatan regangan, endapan dan penuaan (age
and effect diagram, frequency histograms dan hardening).
control charts) dan kapabilitas proses (konsep, Prasyarat : Metalurgi Fisik 1
kapabilitas relatif, indeks kapabilitas, indeks

92
Buku Ajar : MMS320801E
1. Porter, D. A., and Easterling, K. E. , Phase KARAKTERISASI MATERIAL 2
Transformation in Metals and Alloys , 1992. 2 SKS
2. Rhines, F. N , Phase Diagram in Metallurgy, Tujuan Pembelajaran :
McGraw-Hill, 1956. Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip-prinsip
3. West. D. R. T.,Ternary Equilibrium Diagram, pengujian komposisi kimia material, difraksi
2nd ed., Chapman and Hall, London, 1992. sinar-x, metalografi lanjut dan analisis termal
material serta aplikasinya untuk keperluan
MMS220806E disain struktur.
MATERIAL POLIMER Silabus :
2 SKS Analisis lanjut komposisi kimia material teknik
Tujuan Pembelajaran : (AAS, OES, EDS, XPS), identifikasi struktur
Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip dasar kristal (difraksi sinar X), metalografi lanjut
dan perilaku material polimer, serta metode- (SEM,EPMA,TEM), analisis termal (DTA, TGA,
metode karakterisasi terkait. DSC dan TMA).
Silabus : Prasyarat : Karakterisasi Material 1

Silabus Program Studi Teknik Metalurgi & Material


Definisi dan konsep dasar material polimer; Buku Ajar :
sejarah penemuan dan ruang lingkup aplikasi 1. G. W. Ewing, Analytical Instrumentation
terkini; gaya-gaya molekular dan ikatan-ikatan Handbook, M. Decker, New York, 1990.
kimiawi dalam polimer; larutan polimer; stru- 2. D. A. Skoog, E. J. Holler, T. A. Nieman,
kur kimia dan klasifikasi polimer; berat molekul Principles of Instrumental Analysis, 5th Ed.,
polimer dan metode-metode pengukurannya; Saunders College Publishing, Philadelphia,
isomerisme dalam polimer, sintesis material 1998.
polimer; struktur fisik serta perilaku lelehan 3. H. H. Willard, L. L. Merritt, J. A. Dean, F.
dan padatan polimer; morfologi dan keter- A. Settle, Instrumental Methods of Analysis,
aturan polimer kristalin serta konsep amorfus 7th Ed., Wadsworth Publishing Company,
dan kristalinitas; sifat-sifat termo-fisik polimer California,1988.
(fenomena transisi gelas, proses kristalisasi
dan pelelehan); reologi dan sifat mampu alir MMS320802E
polimer; sifat-sifat mekanis polimer (elas- PRAKTIKUM KARAKTERISASI MATERIAL 2
tisititas, peluluhan, deformasi plastis, mode 1 SKS
perpatahan, viskoelastisitas, pemuluran); Tujuan Pembelajaran :
sifat-sifat listrik dan optis polimer, analisis Mahasiswa mampu menguasai teknik-teknik
dan pengujian pada polimer (kimia analitis, pengujian metalografi serta membuat laporan
spektroskopi inframerah dan magnetik inti, hasil pengujian secara sistematik sesuai dengan
difraksi sinar-X, analisis termal, mikroskopi standar-standar yang berlaku.
dan uji-uji sifat fisik-mekanis). Silabus :
Prasyarat : - Persiapan sampel metalografi (teknik pemo-
Buku Ajar : tongan, pengamplasan, pemolesan dan etsa),
1. Fred W. Billmeyer, Jr, Textbook of Polymer teknik analisis struktur mikro logam (ferrous
Science, 2nd edition, John Wiley and Sons- dan non-ferrous) dengan mikroskop optis.
New York, 1962. Prasyarat : Karakterisasi Material 2
2. Hans-Georg Elias, An Introduction to Plastics, Buku Ajar :
Wiley-VCH GmbH & Co. KgaA, 2003. 1. Modul Praktikum Metalografi, Laboratorium
3. Michael L. Berins, SPI Plastics Engineer- Metalografi & Heat Treatment, Departemen
ing HandBook of the Society of the Plastic Teknik Metalurgi dan Material FTUI.
Industry, Inc., 5th edition, Van Nostrand 2. Der Voort, V., Metallography Principles and
Reinhold-New York, 1991. Practice, McGraw Hill, 1984
4. Rubin Irwin, Handbook of Plastic Material 3. Wojnar, Leszek., Image Analysis, Application
and Technology. in Materials Engineering, CRC Press LLC,
5. Collins & Billmeyer, Experiment in Polymer 1999
Science.

93
MMS310808E Silabus :
KOROSI DAN DEGRADASI MATERIAL Statistik, klasifikasi dan pengembangan baja,
3 SKS bahan baku (bijih besi, reduktor, dll) dan
Tujuan Pembelajaran : proses-proses persiapannya, termodinamik dan
Mahasiswa mampu memahami sebab akibat kinetik pembuatan besi baja, proses reduksi
kerusakan logam karena Korosi dan degradasi bijih besi pada tanur tinggi, reduksi langsung
logam serta cara–cara penanggulangannya. (hylsa, midrex, rotary kiln SL-RN, rotary
Silabus : hearth), smelting reduction, desulfurisasi,
Prinsip korosi, kinetika korosi, polarisasi, deoksidasi, deposforisasi, degassing, pembua-
pasivasi, pengukuran kecepatan korosi, aspek tan baja pada EAF (Electric Arc Furnace) dan
metalurgi, pengujian korosi, bentuk – bentuk BOF (Basic Oxygen Furnace), proses sekunder
korosi, korosi temperatur tinggi, proteksi metalurgi, continous casting, proses hot dan
katodik, proteksi anodik, coating, inhibitor, cold rolling, Pembuatan baja khusus.
pemilihan material dan disain, monitoring dan Prasyarat : -
inspeksi, analisa kerusakan korosi, standar yang Buku Ajar :
terkait pada bidang korosi. 1. AK,Biswas, Principles of Blast Furnace Iron
Prasyarat : Elektro Kimia Making, Cootha Publishing, Brisbane, Austra-
Buku Ajar : lia, 1981
1. Jones DA, Principles & Prevention of Corro- 2. Robert L. Stephenson and Ralph M. Smailer,
sion, Mc Millan Pubs. Co, 1992 Direct Reduced Iron Technology and Econom-
2. Fontana, Corrosion Engineering, 3rd ed., ics of Production and Use, The Iron & Steel
1992. Society of AIME, USA, 1980
3. Roberge Pierre R, Handbook of Corrosion Eng- 3. R.H. Tupkary, Introduction to Modern Steel
gineering, Mc Graw – Hill Handbook, 1999 Making, Khanna Publisher, Delhi, 1989
4. E.T.Turdogan, Fundamentals of Steel Making,
MMS310809E Institute of Metals, 1996
PRAKTIKUM KOROSI
1 SKS MMS310803E
Tujuan Pembelajaran : METALURGI EKSTRAKSI
Mahasiswa mampu menerapkan (i) prinsip 3 SKS
terjadinya korosi, (ii) cara pengukuran poten- Tujuan Pembelajaran :
sial korosi, (iii) proteksi katodik, (iv) teknik Mahasiswa mampu memahami prinsip dasar dan
proteksi logam. metode ekstraksi logam besi dan logam bukan
Silabus : besi khususnya yang ada di Indonesia seperti Al,
Modul Praktikum adalah sbb: (1) Sel – sel korosi, Cu, Ni, Sn, Pb, Au dan paduannya serta aplikasi
(2) Pengukuran Potensial Korosi Beberapa Jenis dan perkembangannya.
Logam, (3) Polarisasi Stainless steel, (4) Pro- Silabus :
teksi Katodik, (5) Rekayasa Permukaan. Prinsip dasar metalurgi ekstraksi (pirometa-
Prasyarat : Korosi & Degradasi Material lurgi, hidrometalurgi dan elektrometalurgi).
Buku Ajar : Tahapan proses/perlakuan bijih untuk ekstrak-
Modul Praktikum Korosi, Laboratorium Korosi si. Metode pelindian bijih oksida dan sulfida,
- Departemen Teknik Metalurgi dan Material proses Bayer, Al, pelindihan Au/emas secara
FTUI sianidasi (Leaching; precipitation techniques;
ion exchange; solvent extraction; reverse
MMS310805E osmosis). Elektrometalurgi (Elektrowining
PROSES PEMBUATAN BESI BAJA dan elektrorefining). Elektrowining Lelehan
2 SKS garam. Hall proses. Elektrowining Mg, Ti.
Tujuan Pembelajaran : Secondary metals. Perolehan logam dari scrap
Mahasiswa mampu menjelaskan proses pem- dan secondary sources secara piro-, hidro- dan
buatan besi baja serta peralatan yang di elektrometalurgi. Pirometalurgi, separasi min-
pergunakan mulai dari persiapan bahan baku eral, terak, tanur tinggi, bahan baku, reaksi,
hingga produk setengah jadi. material balance, iron ore, roasting, smelting,
refining of Sn Ni, Cu, Zn, Pb

94
Prasyarat : - MMF420802E
Buku Ajar : MATERIAL ADESIF
1. Pehlke Robert D., Unit processes in extrac- 2 SKS
tive metallurgy, Elsevier Pub., New York, Tujuan Pembelajaran :
1973 Mahasiswa mampu memahami prinsip dasar
2. J.J.Moore., Chemical metallurgy, Butter- adesif, sifat – sifatnya dan aplikasinya.
worth-Heineman, London, 1981 Silabus :
3. J.D.Gilchrist., Extractive Metallurgy, Per- Definisi & mekanisme adesif, penyambungan (
gamon. 2nd ed, Oxford, Pergamon Press, interlocking ) makanik, teori interdifusi, reaksi
1980 adsorpsi & permukaan, topograpi permukaan,
4. W.H.Dennis., Metallurgy of the non-ferrous pembasahan, kerja termodinamika adesif,
metals, Sir Isaac Pitman & Sons Ltd., London, pengaruh konstituen terhadap adesif, ikatan
1954 antarmuka, prinsip mekanika perpatahan,
5. B.A.Wills., Mineral Processing Technology- pengelupasan, pengujian adesif, penarikan
An introduction to the practical aspects of serat inextensible, energi disipasi, plastisi-
ore treatment and mineral recovery, 5th ed tas, kekuatan elastomer, polimer adesif dan

Silabus Program Studi Teknik Metalurgi & Material


- Pergaman Press, Oxford, 1992 aplikasinya.
Prasyarat : -
MMS310807E Buku Ajar :
PERLAKUAN PANAS DAN REKAYASA PERMU- Handbook of Adhesives, American Cynamid
KAAN Company
3 SKS
Tujuan Pembelajaran : MMS320804E
Mahasiswa mampu menjelaskan berbagai PEMBENTUKAN LOGAM
proses perlakuan panas, dan dapat menentukan 4 SKS
proses yang sesuai bagi logam/material, untuk Tujuan Pembelajaran :
mendapatkan struktur mikro dan sifat mekanis Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip, fenom-
yang dibutuhkan, serta dapat menganalisis sifat ena, mekanisme dasar dan teknik pembentukan
laku panas material. logam melalui fasa cair, padat dan serbuk, serta
Silabus : mampu menganalisis dan menentukan proses
Pengertian pelakuan panas, transformasi fasa pembentukan yang diperlukan untuk membuat
dan struktur mikro, diagram TTT dan CCT, pen- suatu produk dengan kualitas yang baik.
garuh laju pemanasan dan pendinginan pada Silabus :
struktur material, struktur mikro stabil dan Pembentukan logam sebagai bagian dari proses
metastabil, kemampu kerasan, pengaruh unsur disain dan manufaktur; prinsip umum pengec-
paduan, pengerasan, pelunakan, kerapuhan oran logam (cetakan, logam cair, pembekuan),
temper, distorsi dan pencegahannya, karburi- cetakan (pasir, keramik, logam), sistem tuang
sasi, nitro-karburising, nitriding, boronizing, (pola, riser, pressure and unpressure, chill)
perlakuan panas non-ferrous, berbagai jenis dan simulasinya, proses pembekuan besi tu-
dapur perlakuan panas dan atmosfirnya. Pe- ang dan aluminium, liquid treatment untuk
nyimpangan pada proses perlakuan panas. logam ferrous (inokulasi, Mg treatment) dan
perlakuan panas khusus. Studi kasus perlakuan non- ferrous (modifier, grain refiner), berb-
panas dan rekayasa permukaan. agai metode pengecoran, cacat cor (casting
Prasyarat : - defect); prinsip umum pembentukan padat
Buku Ajar : logam, teknik – teknik pembentukan logam
1. Bill Bryson, Heat Treatment,Selection and melalui: pressing, forging, rolling, extrusion,
application of Tool Steel, Hanser Gardner wire drawing, sheet metal forming; thermo-
Publication, Germany 1997. mechanical-processing (TMP). Prinsip umum
2. ASM, ASM Handbook Vol 4; Heat Treating, metalurgi serbuk, fabrikasi serbuk logam dan
ASM International, Ohio, USA, 1991 mekanisme pembentukan serbuk, karakteristik
3. ASM, Practical Heat Treating, ASM Interna- dan karakterisasi serbuk, mechanical alloying,
tional, 2006. Proses pra-kompaksi, kompaksi, karakteristik

95
bakalan, proses sinter dan konsolidasi serbuk, tan cetakan pasir dari pola, pembuatan inti
pemrosesan densitas penuh, jenis peralatan cetakan, proses peleburan dan penuangan lo-
sinter dan aspek terkait, aplikasi dan peng- gam cair ke dalam cetakan, analisis cacat–cacat
gunaan produk metalurgi serbuk. hasil pengecoran, analisis produk pengecoran
Prasyarat : Metalurgi Fisik (1 dan 2). berkaitan dengan unsur paduan dan proses
Buku Ajar : pengecoran.
1. Heine, R.W. et al., Priciples of Metal Casting, Modul Pengubahan Bentuk Logam: (1) Penekan-
Mc Graw Hill Pub., New Delhi, 1986 an logam silinder pejal (2) Pencanaian logam
2. Surdia, T., Teknologi Pengecoran Logam, P. lembaran, (3) Pembentukan logam lembaran
Paramita, 1985 meliputi pengujian non simulatif lembaran
3. John Campbell, Castings, Second Edition, (pengujian tarik untuk nilai n dan r) dan pen-
Elsevier Butterwoth-Heinemann, 2004 gujian simulatif lembaran (perentangan dan
4. John Campbell, Castings Practice: The Ten penarikan lembaran, batas tinggi kubah (LDH)
Rules of Castings, Elsevier Butterwoth- dan batas rasio penarikan (LDR).
Heinemann, 2005 Prasyarat : Teknik Pembentukan Logam
5. Hosford W.F and Robert M. Caddel., Metal Buku Ajar :
Forming: Mechanic and Metallurgy, Prentice Buku Panduan Praktikum Pembentukan Logam,
Hall Inc, 1983 Laboratorium Metalurgi Proses & Metalurgi
6. Harris, J.N. Mechanical Working of Metals. Mekanik, Departemen Teknik Metalurgi dan
Theory and Practice, Pergamon Press, 1983 Material FTUI
7. Dieter, G.F, Mechanical Metallurgy, Mc-
GrawHill, 1976 MMS320803E
8. Lenel, Powder Metallurgy, Principles and PENYAMBUNGAN MATERIAL
Application, MPIF, 1980 3 SKS
9. German R.M, Powder Metallurgy Science, Tujuan Pembelajaran :
1987 Mahasiswa mampu menjelaskan dan memilih
10.Alan Lawley, Atomization: The Production metode dan prosedur penyambungan yang
of Metal Powders, Metal Powder Industries tepat untuk suatu aplikasi tertentu sehingga
Federation, New Jersey, 2003 diperoleh produk dengan kualitas hasil sam-
11.C. Suryanarayana, Mechanical Alloying and bungan yang baik.
Milling, Marcel Dekker, New York, 2004 Silabus :
Prinsip Penyambungan berbagai material serta
MMS320805E klasifikasinya, Adhesive Bonding, Mechanical
PRAKTIKUM PEMBENTUKAN LOGAM Joining, Metoda Pengelasan: Las Fusi (busur
2 SKS listrik), Las Resistansi Listrik, las tekan (Solid
Tujuan Pembelajaran : State Welding), Proses las lainya (EBW, Laser
Mahasiswa mampu menerapkan teori-teori Welding, Thermit Welding, Underwater Weld-
pembentukan logam melalui proses solidifikasi ing), Soldering dan Brazing, disain sambungan
dan deformasi plastis di dalam masalah-ma- dan Simbol Las, Metalurgi Las: baja karbon,
salah nyata proses pembentukan logam pada baja paduan rendah, baja tahan karat, besi
skala laboratorium, serta mampu menganalisis tulang, non ferrous, WPS serta standard dan
hasil-hasil percobaan baik secara kuantitatif kode las, Cacat las dan pencegahannya, Kontrol
maupun kulitatif. Hasil Sambungan serta Pengujiannya.
Silabus : Prasyarat : Metalurgi Fisik (1 dan 2).
Modul Pengecoran Logam: (1) Distribusi uku- Buku Ajar :
ran pasir, perhitungan kadar air, kadar zat 1. Winarto & Anis, M, Pengelasan, Diktat Kuliah,
aditif (bentonit) dalam cetakan, mampu alir 2007
pasir, hubungan kadar air dan zat aditif dalam 2. Larry F. Jeffus, Welding Principles and Ap-
pasir dengan permaebilitas, kekuatan geser plications, 5th Edition:
dan kekuatan tekanan pasir (2) Penggunaan 3. Kou, Welding Metalurgy, 2nd Edition, John
perangkat lunak simulasi untuk perhitungan Willey and Sons, 2005
dan desain pengecoran (3) Desain pembuatan 4. Easterling, K. Introduction to Physical Metal-
sistem saluran masuk dan penambah, pembua- lurgy of Welding, Butterworth and Co.Ltd.,

96
London, 1992 Pemilihan Material dan Proses, Komunikasi dan
5. Jeffrey D. Mouser, Welding Codes, Standards, Presentasi Desain.
and Specifications, Prasyarat : -
6. David A. Grewell (Editor), Plastics and Com- Buku Ajar :
posites Welding Handbook, 1. Saptono, Rahmat, First Lecture on Engineer-
7. Alphonsus V.V. Pocius, Adhesion and Adhesive ing Design, Universitas Indonesia, 2006
Technology, 2. Hurst, Kenneth S., Engineering Design Prin-
ciples, 1st ed., Arnold, NewYork, 1999.
MMS320808E 3. Pugh, Stuart, Total Design, Integrated
MANAJEMEN INDUSTRI Methods for Successful Product Engineering.
2 SKS Addison-Wesley Publishers Ltd., Edinburgh,
Tujuan Pembelajaran : 1991.
Mahasiswa mampu memahami aspek–aspek 4. Dym, Clive L and Patrick Little, Engineering
manajemen, konsep perencanaan dan pengen- Design, A-Project-Based Introduction, John
dalian operasi, aspek strategis dari manajemen Wiley and Sons, Inc., 2000.
produksi/operasi, mampu membuat analisis 5. Dieter, G. E, Engineering Design, A Material

Silabus Program Studi Teknik Metalurgi & Material


masalah operasi dengan mempertahatikan and Processing Approach, 2nd ed., McGraw
kaitan keputusan–keputusan operasi dengan Hill., 1991.
keputusan fungsi–fungsi lain. 6. Ashby, M. F, Materials Selection in Mechani-
Silabus : cal Design, 2nd ed., Cambridge Uni. Press.,
Pengantar manajemen industri, organisasi dan Oxford, 1999.
fungsi manajemen, teori dan teknik pengam-
bilan keputusan, manajemenprosduksi/oprasi, MMS410803E
keputusan stratejik produk dan proses, lokasi MATERIAL KOMPOSIT
dan tata letak, manajemen dan pengendalian 2 SKS
sediaan ( inventory ), R&D, manajemen proyek, Tujuan Pembelajaran :
manajemen QC dan produktivitas, manaje- Mahasiswa mampu menjelaskan material
men produksi dalam praktek, manajemen komposit, perkembangan dan aplikasinya serta
pemasaran dan industri, manajemen SDM, TI mampu menghitung sifat mekanik dan fisik dari
dan industri manufaktur, Industri manufaktur komposit dengan menggunakan rumus hukum
di Indonesia. campuran. (Rule of Mixture).
Prasyarat : - Silabus :
Buku Ajar : Konsep, definisi dan klarifikasi komposit, tipe
1. Stoner,A., Manajemen, Erlangga matrix dan penguat untuk komposit, metal
2. Heizer R, Production and Operation Manage- matrix composite, polymer matrix composite,
ment, Prentice – Hall. ceramic matrix composite, nature fiber kom-
posit. Reinforced fibers dan Whiskers, rule
MMS320807E of mixture, interface dalam bahan komposit,
DISAIN REKAYASA PRODUK interfacial area, Interfacial Wettability, inter-
2 SKS facial bonding.
Tujuan Pembelajaran : Prasyarat : -
Mahasiswa mampu secara berkelompok men- Buku Ajar :
gaplikasikan prinsip-prinsip desain rekayasa 1. Hull, D., An Introdution to composite Materi-
secara menyeluruh pada sebuah proyek desain als, Cambridge Uni. Press, 1981
produk sederhana, sesuai dengan disiplin ilmu 2. Mattew, F.L. and R.D. Rawlings, Composite
teknik metalurgi dan material. Materials: Engineering and Science, Chap-
Silabus : man Hall, 1993
Pengantar Desain Rekayasa, Aktivitas Desain
3. Bryan Harris, Engineering Composites Ma-
secara Menyeluruh, Dinamika Kelompok dan
terials, 2nd Eddtion, Institute of Materials
Manajemen Desain, Penelusuran Informasi dan
Communication Ltd, 1999
Analisis Kebutuhan, Identifikasi Masalah dan
Spesifikasi Desain, Kreativitas dan Pembuatan
Konsep-konsep Desain, Pemodelan, Optimasi,

97
MMS410802E proses-proses fabrikasi umum pembentukan
MEKANIKA PERPATAHAN DAN ANALISIS KEGA- produk-produk plastik
GALAN Silabus :
4 SKS Sifat dan fungsi aditif; penanganan dan pe-
Tujuan Pembelajaran : milihan aditif yang tepat; teknik pencampuran
Mahasiswa mampu (i) memahami prinsip kega- dan evaluasi terkait; mekanisme dekomposisi
galan material dan (ii) menganalisis, membuat dan kopolimerisasi; termodinamika pencamp-
laporan serta mempresentasikan kegagalan uran dan kompabilitas poliblend/kopolimer;
suatu material pada kasus tertentu berdasarkan morfologi, karakterisasi dan sifat mekanik
kaidah, langkah-langkah dan prosedur baku. poliblend/kopolimer; teknologi pembuatan
Silabus : serat dan elastomer; proses fabrikasi produk-
Aspek–aspek rekayasa kegagalan dan anal- produk plastik (aspek-aspek teknik dasar ter-
isanya, sumber/faktor kegagalan material kait, extrusion, injection molding, calendering;
penjabaran faktor kegagalan, teknik analisis variabel proses, perlakuan permukaan produk
kegagalan, penjabaran analisis kegagalan, plastik).
jenis perpatahan, sistem tegangan dan re- Prasyarat : Material Polimer
sidual stress (tegangan sisa), teori Mekanika Buku Ajar :
perpatahan dan pengantar inspeksi berbasis 1. Hans-Georg Elias, An Introduction to Plastics,
resiko, perpatahan akibat: fatik, creep (mu- Wiley-VCH GmbH & Co. KgaA, 2003.
lur), keausan, kerapuhan, perlakuan panas, 2. P.D. Ritchie, Plasticiser, Stabiliser and
tegangan sisa, korosi dan lingkungan, beserta Filller.
studi kasusnya.
3. Norbert A J Platzer, Copolymer, Polyblends,
Prasyarat : Metalurgi Fisik-1 & 2 ; Karakterisasi
and Composites.
Material 1 & 2.
Buku Ajar : 4. Ferry and Chilton, Polymer Alloy and Blends
1. Wulpi, D.J., Understanding How Components Thermo-dynamics and Rheology.
Fail, ASM, 1998. 5. I.S. Miles and S. Rostami, Multicomponent
2. Charlie, R.B and Ashok, C, Metallurgical Polymer Systems, Longman Scientific &
Failure Analysis, McGraw-Hill Inc., 1993. Technical, UK, 1992.
3. French, D.N, Metallurgical Failure in Fossil 6. Michael L. Berins, SPI Plastics Engineer-
Fired Boilers, Jhon Wiley and Sons, 1983. ing HandBook of the Society of the Plastic
Industry, Inc., 5th edition, Van Nostrand
4. R.J.Shipley and W.T.Becker (ed)., Failure
Reinhold-New York, 1991.
Analysis and Prevention, ASM Handbook Vol.
11. ASM International,
MMF410802E
5. Principles of Failure Analysis (15-Lesson
BAJA KHUSUS DAN PADUAN SUPER
Series), ASM International.
2 SKS
6. Daniel P. Dennies, How to Organize and Run Tujuan Pembelajaran :
a Failure Investigation Mahasiswa mampu menjelaskan dan memilih
7. Myer Ezrin, Plastics Failure Guide: Cause and berbagai jenis material baja paduan dan pad-
Prevention, uan super (super alloy) dan penggunaannya
8. Arthur J. McEvily (Author), Metal Failures: dalam bidang rekayasa.
Mechanisms, Analysis, Prevention Silabus :
Klasifikasi serta penggunaan baja khusus dan
paduan super, unsur paduan dan mikrostruktur
MMS310806E
baja paduan dan paduan super, baja tahan
TEKNOLOGI POLIMER
karat (feritik, austenitik, duplex, martensitik,
3 SKS
precipitation hardening stainless steel), Baja
Tujuan Pembelajaran :
tahan panas (heat resistant steel), Baja tahan
Mahasiswa mampu menjelaskan lebih lanjut
aus/abrasi (wear resistant steel) , Baja perka-
konsep material-material turunan dari polimer
kas (tool steel), Baja paduan lainnya, paduan
yang dihasilkan dari penambahan aditif, pen-
super (paduan berbasis Ni dan Co)
campuran (blending) dan kopolimerisasi, serta
Prasyarat : -

98
Buku Ajar : penguji.
1. J.R. Davis, Stainless Steel, ASM Specialty Prasyarat : Telah memperoleh minimal 60 sks
Hand Book, 1994 dengan IPK > 2,00
2. J.R. Davis, Heat Resistant Materials, ASM Buku Ajar :
Specialty HandBook, 1997 1. Sesuai dengan topik Penelitian Panduan
Skripsi, Fakultas Teknik - Universitas Indo-
3. Tool Steel Handbook, Fifth Edition, Geoge
nesia
Roberts, ASM, 1998
4. E.F. Bradley, Super Alloy A Technical Guide,
MMS320807E
ASM Internasional , 1998
DISAIN REKAYASA PRODUK
2 SKS
MMS400802E Tujuan Pembelajaran :
SEMINAR Mahasiswa mampu secara berkelompok men-
1 SKS gaplikasikan prinsip-prinsip desain rekayasa
Tujuan Pembelajaran : secara menyeluruh pada sebuah proyek desain
Mahasiswa mampu merumuskan masalah un- produk sederhana, sesuai dengan disiplin ilmu

Silabus Program Studi Teknik Metalurgi & Material


tuk dijadikan sebuah penelitian tugas akhir, teknik metalurgi dan material.
melakukan pengkajian literatur, menyusun Silabus :
metodologi penelitian dan mempresentasikan- Pengantar Desain Rekayasa, Aktivitas Desain
nya dalam bentuk tulisan ilmiah. secara Menyeluruh, Dinamika Kelompok dan
Silabus : Manajemen Desain, Penelusuran Informasi dan
Cara penulisan tugas akhir termasuk penelitian Analisis Kebutuhan, Identifikasi Masalah dan
awal, cara penulisan abstraksi, metodologi Spesifikasi Desain, Kreativitas dan Pembuatan
penelitian, jenis rujukan, pembahasan, serta Konsep-konsep Desain, Pemodelan, Optimasi,
kesimpulan. Membuat tulisan ilmiah dari tugas Pemilihan Material dan Proses, Komunikasi dan
akhir yang kemudian dipresentasikan sesuai Presentasi Desain.
dengan persyaratan jurnal tertentu atau pre- Prasyarat : -
sentasi proposal tugas akhir. Buku Ajar :
Prasyarat : - 1. Saptono, Rahmat, First Lecture on Engineer-
Buku Ajar : ing Design, Universitas Indonesia, 2006
1. Sesuai dengan topik penelitian
2. Hurst, Kenneth S., Engineering Design Prin-
2. Felicia N. Utorodewo, Lucy R. Montolalu, L. ciples, 1st ed., Arnold, NewYork, 1999.
Pamela Kawira, Bahasa Indonesia – Sebuah
3. Pugh, Stuart, Total Design, Integrated
Pengantar Penulisan Ilmiah, Program PDPT
Methods for Successful Product Engineering.
UI, 2004
Addison-Wesley Publishers Ltd., Edinburgh,
1991.
MMS400803E
4. Dym, Clive L and Patrick Little, Engineering
SKRIPSI
Design, A-Project-Based Introduction, John
4 SKS
Wiley and Sons, Inc., 2000.
Tujuan Pembelajaran :
Mahasiswa mampu menyelesaikan sebuah 5. Dieter, G. E, Engineering Design, A Material
penelitian tugas akhir, melakukan pengkajian and Processing Approach, 2nd ed., McGraw
literatur, menyusun metodologi penelitian dan Hill., 1991.
membuat laporan akhir sesuai dengan tema 6. Ashby, M. F, Materials Selection in Mechani-
dan ruang lingkup yang telah disetujui oleh cal Design, 2nd ed., Cambridge Uni. Press.,
pembimbing. Oxford, 1999.
Silabus :
Penerapan/pelaksanaan berbagai mata kualiah MMS410803E
yang diikuti secara integrasi dalam suatu pene- MATERIAL KOMPOSIT
litian guna memecahkan suatu permasalahan 2 SKS
dibidang teknik metalurgi dan material. Hasil Tujuan Pembelajaran :
penelitian disajikan dalam bentuk laporan Mahasiswa mampu menjelaskan material
ilmiah dan dipresentasikan didepan tim dosen

99
komposit, perkembangan dan aplikasinya serta kan kaidah, langkah-langkah dan prosedur
mampu menghitung sifat mekanik dan fisik dari baku.
komposit dengan menggunakan rumus hukum Silabus :
campuran. (Rule of Mixture). Aspek–aspek rekayasa kegagalan dan anal-
Silabus : isanya, sumber/faktor kegagalan material
Konsep, definisi dan klarifikasi komposit, tipe penjabaran faktor kegagalan, teknik analisis
matrix dan penguat untuk komposit, metal kegagalan, penjabaran analisis kegagalan,
matrix composite, polymer matrix composite, jenis perpatahan, sistem tegangan dan re-
ceramic matrix composite, nature fiber kom- sidual stress (tegangan sisa), teori Mekanika
posit. Reinforced fibers dan Whiskers, rule perpatahan dan pengantar inspeksi berbasis
of mixture, interface dalam bahan komposit, resiko, perpatahan akibat: fatik, creep (mu-
interfacial area, Interfacial Wettability, inter- lur), keausan, kerapuhan, perlakuan panas,
facial bonding. tegangan sisa, korosi dan lingkungan, beserta
Prasyarat : - studi kasusnya.
Buku Ajar : Prasyarat : Metalurgi Fisik-1 & 2 ; Karakterisasi
1. Hull, D., An Introdution to composite Materi- Material 1 & 2.
als, Cambridge Uni. Press, 1981 Buku Ajar :
2. Mattew, F.L. and R.D. Rawlings, Composite 1. Wulpi, D.J., Understanding How Components
Materials: Engineering and Science, Chap- Fail, ASM, 1998.
man Hall, 1993 2. Charlie, R.B and Ashok, C, Metallurgical
3. Bryan Harris, Engineering Composites Ma- Failure Analysis, McGraw-Hill Inc., 1993.
terials, 2nd Eddtion, Institute of Materials 3. French, D.N, Metallurgical Failure in Fossil
Communication Ltd, 1999 Fired Boilers, Jhon Wiley and Sons, 1983.
4. R.J.Shipley and W.T.Becker (ed)., Failure
MMS410802E Analysis and Prevention, ASM Handbook Vol.
MEKANIKA PERPATAHAN DAN ANALISIS KEGA- 11. ASM International,
GALAN
5. Principles of Failure Analysis (15-Lesson
4 SKS
Series), ASM International.
Tujuan Pembelajaran :
Mahasiswa mampu (i) memahami prinsip kega- 6. Daniel P. Dennies, How to Organize and Run
galan material dan (ii) menganalisis, membuat a Failure Investigation
laporan serta mempresentasikan kegagalan 7. Myer Ezrin, Plastics Failure Guide: Cause and
suatu material pada kasus tertentu berdasarkan Prevention,
kaidah, langkah-langkah dan prosedur baku. 8. Arthur J. McEvily (Author), Metal Failures:
Silabus : Mechanisms, Analysis, Prevention
Aspek–aspek rekayasa kegagalan dan anal-
isanya, sumber/faktor kegagalan material
penjabaran faktor kegagalan, teknik analisis MMS310806E
kegagalan, penjabaran analisis kegagalan, TEKNOLOGI POLIMER
jenis perpatahan, sistem tegangan dan re- 3 SKS
sidual stress (tegangan sisa), teori Mekanika Tujuan Pembelajaran :
perpatahan dan pengantar inspeksi berbasis Mahasiswa mampu menjelaskan lebih lanjut
resiko, perpatahan akibat: fatik, creep (mu- konsep material-material turunan dari polimer
lur), keausan, kerapuhan, perlakuan panas, yang dihasilkan dari penambahan aditif, pen-
tegangan sisa, korosi dan lingkungan, beserta campuran (blending) dan kopolimerisasi, serta
studi kasusnya. proses-proses fabrikasi umum pembentukan
Prasyarat : Metalurgi Fisik-1 & 2 ; Karakterisasi produk-produk plastik
Material 1 & 2. Silabus :
Buku Ajar : Sifat dan fungsi aditif; penanganan dan pemili-
1. Wulpi, D.J., Understanding How Components han aditif yang tepat; teknik pencampuran dan
laporan serta mempresentasikan kegagalan evaluasi terkait; mekanisme dekomposisi dan
suatu material pada kasus tertentu berdasar- kopolimerisasi; termodinamika pencampuran
dan kompabilitas poliblend/kopolimer;

100
morfologi, karakterisasi dan sifat mekanik po- 4. E.F. Bradley, Super Alloy A Technical Guide,
liblend/kopolimer; teknologi pembuatan serat ASM Internasional , 1998
dan elastomer; proses fabrikasi produk-produk
plastik (aspek-aspek teknik dasar terkait, MMS400802E
extrusion, injection molding, calendering; SEMINAR
variabel proses, perlakuan permukaan produk 1 SKS
plastik). Tujuan Pembelajaran :
Prasyarat : Material Polimer Mahasiswa mampu merumuskan masalah un-
Buku Ajar : tuk dijadikan sebuah penelitian tugas akhir,
1. Hans-Georg Elias, An Introduction to Plastics, melakukan pengkajian literatur, menyusun
Wiley-VCH GmbH & Co. KgaA, 2003. metodologi penelitian dan mempresentasikan-
2. P.D. Ritchie, Plasticiser, Stabiliser and nya dalam bentuk tulisan ilmiah.
Filller. Silabus :
3. Norbert A J Platzer, Copolymer, Polyblends, Cara penulisan tugas akhir termasuk penelitian
and Composites. awal, cara penulisan abstraksi, metodologi
penelitian, jenis rujukan, pembahasan, serta

Silabus Program Studi Teknik Metalurgi & Material


4. Ferry and Chilton, Polymer Alloy and Blends
kesimpulan. Membuat tulisan ilmiah dari tugas
Thermo-dynamics and Rheology.
akhir yang kemudian dipresentasikan sesuai
5. I.S. Miles and S. Rostami, Multicomponent dengan persyaratan jurnal tertentu atau pre-
Polymer Systems, Longman Scientific & sentasi proposal tugas akhir.
Technical, UK, 1992. Prasyarat : -
6. Michael L. Berins, SPI Plastics Engineer- Buku Ajar :
ing HandBook of the Society of the Plastic 1. Sesuai dengan topik penelitian
Industry, Inc., 5th edition, Van Nostrand 2. Felicia N. Utorodewo, Lucy R. Montolalu, L.
Reinhold-New York, 1991. Pamela Kawira, Bahasa Indonesia – Sebuah
Pengantar Penulisan Ilmiah, Program PDPT
MMF410802E UI, 2004
BAJA KHUSUS DAN PADUAN SUPER
2 SKS MMS400803E
Tujuan Pembelajaran : SKRIPSI
Mahasiswa mampu menjelaskan dan memilih 4 SKS
berbagai jenis material baja paduan dan pad- Tujuan Pembelajaran :
uan super (super alloy) dan penggunaannya Mahasiswa mampu menyelesaikan sebuah
dalam bidang rekayasa. penelitian tugas akhir, melakukan pengkajian
Silabus : literatur, menyusun metodologi penelitian dan
Klasifikasi serta penggunaan baja khusus dan membuat laporan akhir sesuai dengan tema
paduan super, unsur paduan dan mikrostruktur dan ruang lingkup yang telah disetujui oleh
baja paduan dan paduan super, baja tahan pembimbing.
karat (feritik, austenitik, duplex, martensitik, Silabus :
precipitation hardening stainless steel), Baja Penerapan/pelaksanaan berbagai mata kualiah
tahan panas (heat resistant steel), Baja tahan yang diikuti secara integrasi dalam suatu pene-
aus/abrasi (wear resistant steel) , Baja perka- litian guna memecahkan suatu permasalahan
kas (tool steel), Baja paduan lainnya, paduan dibidang teknik metalurgi dan material. Hasil
super (paduan berbasis Ni dan Co) penelitian disajikan dalam bentuk laporan
Prasyarat : - ilmiah dan dipresentasikan didepan tim dosen
Buku Ajar : penguji.
1. J.R. Davis, Stainless Steel, ASM Specialty Prasyarat : Telah memperoleh minimal 60 sks
Hand Book, 1994 dengan IPK > 2,00
2. J.R. Davis, Heat Resistant Materials, ASM Buku Ajar :
Specialty HandBook, 1997 1. Sesuai dengan topik Penelitian Panduan
3. Tool Steel Handbook, Fifth Edition, Geoge Skripsi, Fakultas Teknik - Universitas Indo-
Roberts, ASM, 1998 nesia

101
7. DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA
7.1. UMUM mampu dan siap untuk menangani proses
pencairan gas bumi. Mahasiswa PSTG berasal
TUJUAN PENDIDIKAN dari Jurusan Teknik Metalurgi, Teknik Mesin,
dan Teknik Elektro (FT-UI), serta dari Jurusan
Tujuan pendidikan di Departemen Teknik Kimia
Fisika dan Kimia (FMIPA-UI). Pada tahun yang
adalah menghasilkan lulusan yang berkualitas,
sama lahir Program Studi Teknik Kimia (PSTK)
yaitu sarjana yang mampu menerapkan ilmu
di Jurusan Mesin. Pada tahun 1985, PSTG dan
dasar teknik kimia dan bioproses untuk bekerja
PSTK digabung menjadi Jurusan Teknik Gas
dan berkarya dalam bidang teknologi proses
dan Petrokimia (TGP) dan mulai menerima
kimia, mampu mengembangkan diri sebagai
mahasiswa dari semester 1 melalui Sipenmaru.
perencana dan pengelola industri, serta
Melalui SK Ditjen Dikti tahun 1989 Jurusan
mampu mengembangkan iptek. Strategi yang
TGP masuk ke dalam kelompok Program Studi
digunakan adalah membekali lulusan dengan
Teknik Gas dan Petrokimia, namun tahun
ilmu-ilmu dasar dan terapan teknik kimia
1996 dikelompokkan ke dalam Program Studi
dan bioproses serta membangkitkan motivasi
Teknik Kimia (PSTK). Tahun 2003 berdasarkan
untuk terus mengembangkan diri berdasarkan
ART UI-BHMN nama jurusan berubah menjadi
peningkatan wawasan pengetahuan yang luas
departemen, dan tahun 2006 berdasarkan SK
(broad-based knowledge).
Rektor UI nama Departemen Teknik Gas dan
Petrokimia berubah menjadi Departemen
Kriteria Kompetensi Teknik Kimia (DTK).
Dengan mempertimbangkan masukan dari
industri dan berbagai instansi, dipilih 5 kriteria Sebagai PSTK, maka bidang studinya menjadi
kompetensi prioritas yang harus dimiliki oleh luas, dan tantangan ke depan adalah
lulusan dari Departemen Teknik Kimia, yaitu menghasilkan Sarjana Teknik Kimia berkualitas
kemampuan yang mampu bersaing dengan lulusan dari
1. menerapkan pengetahuan matematika, sains perguruan tinggi lain, lulusan yang mampu
dan teknik (to apply knowledge of mathema- berperan menyelesaikan persoalan sehari-hari
thics, science and engineering): demi meningkatkan kesejahteraan manusia
2. mengidentifikasi, merumuskan dan meny- melalui inovasi proses, berkiprah dalam
elesaikan persoalan (to identify, formulae, meningkatkan kemakmuran nasional melalui
solve engineering problems); peningkatan daya guna sumber daya alam
yang dimiliki Indonesia dengan cara yang
3. berkomunikasi secara efektif (communicate lebih berkelanjutan, pengembangan teknologi
effectively); proses kimia yang efisien dan ramah lingkungan
4. bekerja sama dalam tim multidisiplin (to tanpa menimbulkan persoalan-persoalan baru,
function on multi-diciplin team); berperan memberikan solusi terhadap persoalan
5. belajar dan mengembangkan diri terus global yang antara lain mengembangkan sumber
menerus (life-long learning). energi baru, meningkatkan sumber daya alam
melalui sintesis material, memproduksi bahan
Kriteria kompetensi di atas dijadikan landasan
kimia untuk menaikkan produksi pertanian,
untuk pengembangan kurikulum maupun
mengurangi penggunaan energi melalui
metoda pengajaran.
perencanaan sistem yang efisien, mencari
metode pengelolaan pencemaran lingkungan
Sejarah perkembangan dan mendaur-ulang bahan buangan.
Berdirinya Departemen Teknik Kimia berawal
dari Program Studi Teknik Gas (PSTG) yang Visi
lahir pada tahun 1981 di Departemen Metalurgi
“Departemen Teknik Kimia FTUI Diakui sebagai
atas permintaan PERTAMINA berkenaan dengan
Institusi Pendidikan dan riset yang merupakan
kebutuhan nasional akan sarjana teknik yang
pusat unggulan teknologi kimia.”

102
Misi GURU BESAR TETAP:
• Menyiapkan peserta didik menjadi anggota Prof. Dr. Ir. Mohammad Nasikin, MEng. (Ir, ITS;
masyarakat yang bermoral serta memiliki M.Eng, Tokyo Inst. of Technology, Jepang;
kemampuan akademik dan atau profesional Dr. UI) Katalisis Heterogen
yang unggul dan mampu bersaing secara Prof. Dr. Ir. Widodo Wahyu Purwanto, DEA
nasional maupun internasional. (Ir, ITS; DEA dan Dr, ENSIGC-INP Toulouse,
• Menemukan, mengembangkan menciptakan Perancis): Energi, Teknik Reaksi Kimia.
karya di bidang teknologi kimia, serta me-
nyebarkan demi kepentingan ilmu pengeta- GURU BESAR TETAP:
huan dan kesejahteraan umat manusia.
Prof. Dr. Ir. Roekmiyati Widaningrum
• Mengembangkan kepekaan dan kepedulian Soemantojo, M.Si (Ir, UGM; MSi, UI;
terhadap kehidupan masyarakat; dan Dr, IPB, Prof, UI): Pengelolaan Limbah
• Ikut berperan dalam meninggkatkan perada- Industri dan Pencegahan Polusi, Katalisis,
ban dunia melalui lulusan yang berwawasan Polimer.
global, toleran dan cinta damai.
STAF PENGAJAR TETAP:
7.2. Staf PENGAJAR Abdul Wahid (Ir, UI ; MT, UI): Sistem dan
Pengendalian Proses.
Ketua Departemen : Alibasyah I. Soedjarno (Ir, ITB; SE, UI; MM,
ITB): Manajemen Industri, Desain Pabrik.
Prof. Dr. Widodo Wahyu Purwanto, DEA

Departemen Teknik Kimia


Andy Noorsaman Sommeng (Ir, UI; DEA, UTC,
Sekretaris Departemen:
Perancis; Dr, ECP-Paris, Perancis): Sistem
Ir. Sutrasno Kartohardjono, MSc. PhD. Proses, Optimasi dan Simulasi Proses,
Ka. Lab. Rekayasa Produk Kimia dan Bahan Safety and Loss Prevention.
Alam: Anondho Wijanarko (Ir, UI; MEng, Tokyo
Prof. Dr. Ir. M. Nasikin, M.Eng. Institute of Technology, Jepang; Dr, UI):
Ka. Lab. Teknologi Energi Berkelanjutan: Bioproses, Keselamatan Kerja.
Dr. Ir. Asep Handaya S., M.Eng. Asep Handaya Saputra (Ir, UI; MEng dan Dr,
Ka. Lab. Dasar Proses dan Operasi: Tokyo Institute of Technology, Jepang):
Material Komposit.
Ir. Sukirno, M.Eng.
Atastina Sri Basuki (Ir, UGM; MSi, UI): Teknik
Ka. Lab. Rekayasa Bioproses: Lingkungan, Sistem Pembakaran.
Ir. Dian Nursanti, MT. Bambang Heru (ST, UI): Sistem Pengendalian
Ka. Lab. Dasar Proses Kimia: Proses.
Ir. Rita Arbianti, MSi. Dewi Tristantini Budi (Ir, UGM; MT, ITB, Dr,
Ka. Lab. Intensifikasi Proses: Chalmerz University, Swedia): Katalisis,
Proses Pemisahan.
Dr. Ir. Setijo Bismo, DEA
Dianursanti (ST, UI; MT, UI): Bioproses.
Ka. Lab. Sistem Proses Kimia:
Dijan Supramono (Ir, ITB; MSc, UMIST, Inggris):
Dr. rer.nat. Yuswan Muharam, MT.
Integrasi Proses, Pembakaran.
Eva Fathul Karamah (ST, UI; MT, UI): Proses
Alamat Surat Menyurat : Pemisahan, Sistem Proses.
Departemen Teknik Kimia Heri Hermansyah (ST, UI; MEng dan Dr, Tohoku
Kampus UI, Depok 16424 University, Jepang ): Bioproses.
Tel. : (021) 7863516 Kamarza Mulia (S. Kimia, ITB; MSc dan
Fax.: (021) 7863515 Ph.D, Colorado School of Mines, AS):
Kesetimbangan Fasa, Persamaan Keadaan,
e-mail : dept@che.ui.edu Problem-based Learning, Communication
http://www.chemeng.ui.ac.id Skill.

103
Mahmud Sudibandriyo (Ir, ITB; MSc dan
PhD, Oklahoma State University, AS):
Termodinamika, Adsorpsi.
Misri Gozan (Ir, UI; MTech, Massey University,
New Zealand; Dr, Technical University of
Dresden, Jerman): Pengelolaan Limbah
Industri.
Nelson Saksono (Ir, UI; MT, UI): Katalisis,
Efisiensi Energi.
Praswasti Pembangun Diah Kencana Wulan
(Ir, UI; MT, UI): Bioproses.
Rita Arbianti (ST, UI; MSi, UI): Kimia Hayati.
Setiadi (Ir, ITS; MEng, Tokyo Institute of
Technology, Jepang): Katalisis.
Setijo Bismo (Ir, ITB; DEA dan Dr, ENSIGC
Toulouse, Perancis): Perancangan Reaktor,
Pemodelan, Simulasi dan Optimisasi
Proses, Produksi dan Utilisasi Ozon.
Slamet (Ir, UGM; MT dan Dr, UI): Fotokatalisis,
Simulasi Proses.
Sukirno (Ir, ITB; MEng, Tokyo Institute of
Technology, Jepang): Teknologi Pelumas,
Pelumas Minyak Nabati
Sutrasno Kartohardjono (Ir, UI; MSc, UTM,
Malaysia; PhD, University of New South
Wales, Australia): Proses Membran.
Ta n i a S u r y a U t a m i ( S T, U I ; M T, U I ) :
Bioproses.
Tilani Hamid Soeryadi (Ir, ITB; MSi, UI): Ilmu
Bahan dan Korosi.
Yuliusman (ST, UI; MEng, UTM, Malaysia):
Pengolahan Limbah Padat.
Yuswan Muharam (Ir, UI; MT, UI; Dr, University
of Heidelberg, Jerman): Pemodelan dan
Simulasi Sistem Energi dan Rantai Suplai,
Teknik Reaksi Kimia.

104
7.3. KURIKULUM PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA

Struktur Mata Ajaran Pilihan Program Studi Teknik Kimia

Semester 3
Kode Subjek Subject Kredit
CHS210802E Peristiwa perpindahan Transport Phenomena 3
CHS120802E Kimia Fisika I Physical Chemistry I 2
CHS210801E Neraca Massa & Energi Mass and Energy Balance 3
CHS220805E Termodinamika Thermodynamics 3
CHS220804E Ilmu Bahan dan Korosi 3
14
Semester 4
Kode Subjek Subject Kredit
ENG200806E Metode Numerik Numerical Method 3
ENG200807E Kimia Fisik II Physical Chemistry II 2
CHS220806E Perpindahan Kalor Heat Transfer 3

Departemen Teknik Kimia


CHS220803E Mekanika Fluida Fluid Mechanics 3
CHS110801E Pengantar teknik kimia Introduction to Chem. Eng. 2
13
Semester 5
Kode Subjek Subject Kredit
CHS310804E Teknik Reaksi Kimia Chemical Reaction Engineering 4
CHS220802E Matematika Teknik Kimia Chemical Engineering Mathematics 3
CHS310802E Perpindahan Massa Heat Transfer 4
CHS310806E Pengendalian Proses Process Controlling 3
14
Semester 6
Kode Subjek Subject Kredit
CHS410801E Perancangan alat proses Process Equipment Design 4
ENG200801E Statistik dan Probabilitas Statistic and Probability 3
CHS310801E Prak. UOP Unit Operation Lab. 2
CHS320801E Simulasi Proses Kimia Chemical Process Simulation 3
ENG200807E Ilmu Lingkungan Environmental Science 2
14

105
Struktur Mata Ajaran Pilihan Program Studi Teknik Kimia
(Lanjutan)

Semester 7
Kode Subjek Subject Kredit
CHS300805E Seminar Seminar 1
ENG300802E Kesehatan, Keselamatan Kerja & Health, Safety & Enviroment 2
Lindung Lingkungan (K3LL)
CHS320802E Pengolahan Gas Bumi Natural Gas Treatment 3
ENG300801E Ekonomi Teknik Engineering Economics 3
Mata Kuliah Pilihan 3
12
Semester 8
Kode Subjek Subject Kredit
CHS410802E Perancangan Pabrik & produk Chemical Plant and Product Design 4
kimia
CHS400802E Skripsi Final Project 4
Mata Kuliah Pilihan (3 SKS)
Kode Subjek Subject Kredit
CHF320801E Pengolahan Minyak bumi Petroleum Processing 3
CHF410807E Kriogenik Cryogenics 3
CHS40O801E Kerja Praktek On The Job Training 3
CHF320803E Teknik Pembakaran Combustion Engineering 3

106
7.4. SILABUS MATA KULIAH Buku ajar:
PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA 1. Maron, S.M. & J.B. Lando, Fundamental of
Physical Chemistry, Macmillan Publishing Co.
Inc., New York, 1974.
CHS210802E 2. Barrow, G.M., Physical Chemistry, McGraw-Hill,
PERISTIWA PERPINDAHAN 1996.
3 SKS 3. Atkins, P.W., Kimia Fisika, jilid 1 dan 2, Pener-
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu bit Erlangga.
mengidentifikasi dan menjelaskan fenomena 4. Alberty and Daniels, Physical Chemistry, John
perpindahan momentum, massa dan kalor Willey, Singapore, 1983
melalui aplikasi neraca mikros-kopik dan mak-
roskopik. CHS210801E
Silabus: Perpindahan molekuler, hukum NERACA MASSA DAN ENERGI
newton (viskositas), hukum Fourier (konduksi 3 SKS
panas) dan hukum Fick (difusi). Perpindahan Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
dalam aliran laminer atau padatan satu di- membuat dan menyelesaikan neraca massa
mensi (neraca mikroskopik): profil dan fluks dan neraca energi dengan menerapkan hu-
kecepatan/momentum, konsentrasi/massa kum kekekalan dan derajat kebebasan suatu

Silabus Program Studi Teknik Kimia


dan suhu/energi. Persamaan perubahan sistem proses.
arbitrer (rektanguler, silinder dan bola), Silabus: Pengantar perhitungan teknik Kimia.
persamaan kontiuitas, persamaan gerak dan Persamaan Kimia dan Stoikiometri. Neraca
persamaan energi. Perpindahan dalam aliran massa tanpa reaksi kimia & dengan reaksi
turbulen. Perpindahan antara dua fasa, fak- kimia, tanpa/dengan reaksi kimia untuk proses
tor friksi, koefisien perpindahan massa dan recycle, bypass dan purge. Neraca energi.
koefisien perpindahan panas. Neraca makros- Gabungan neraca massa dan energi.
kopik: sistem isotermal, non-isotermal dan Prasyarat: -
multi-komponen. Buku ajar:
Prasyarat: CHS 2105 Matematika Lanjut (ber- 1. Himmeblau D.M. Basic Principles and Calcula-
samaan) tion in Chemical Enginnering, 6th ed, Prentice
Buku ajar: Hall 1996.
1. R.B. Bird , W.E. Stewart dan E.N. Lighffoot, 2. Reklaitis G.V. Introduction to Material and
Transport Phenomena, John Wiley, 1965. Energy balances, John Wiley 1983
2. J.R. Welty et.al., Fundamentals of Momentum, 3. Diktat Neraca Massa dan Energi 2001.
Heat and Mass Transfer, 3 rd ed., Wiley, 1984
3. Brodkey, R.S dan RC Herskey, Transport Phe- CHS220805E
nomena, McGraw-Hill, 1988 TERMODINAMIKA
3 SKS
CHS120802E Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
KIMIA FISIKA 1 menjelaskan konsep-konsep dasar termodin-
2 SKS amika, menghubungkannya dengan fenomena
Tujuan Pembelajaran: Setelah mengikuti mata fisik dan kimiawi, serta mengaplikasi-kannya
kuliah Kimia Fisika 1, mahasiswa mampu: untuk menyelesaikan permasalahan termodin-
1. Memahami prinsip, hukum dan teori kimia amika sederhana, memberdayakan mahasiswa
fisika. sebagai pembelajar yang mengkonstruksi
2. Menyelesaikan masalah yang menyangkut pengetahuan baru secara aktif baik secara
gejala kimia fisika. mandiri maupun bersama-sama dalam ke-
3. Bekerja dalam kelompok. lompok menggunakan salah satu pendekatan
Silabus: Dalam kuliah Kimia Fisika 1, akan student centered learning yang dikenal sebagai
dibahas topik berikut: collaborative learning.
1. Mekanika kuantum Silabus: Konsep-konsep dasar termodinamika,
2. Keadaan Gas aturan fasa Gibbs, hubungan kualitatif PVT
3. Larutan Elektrolit dan Non-Elektrolit fluida murni, prinsip keadaan sebanding, tabel
Prasyarat: ENG 110, Kimia Dasar kukus, neraca energi, efek panas, siklus tenaga

107
hukum kedua termodinamika, entropi, siklus rensial biasa. Persamaan diferensial parsial.
tenaga, siklus refrijerasi, kesetimbangan fasa, Contoh dan studi kasus.
termodinamika reaksi. Prasyarat: Matematika Dasar, Matematika
Prasyarat: - Lanjut, Dasar Komputer.
Buku Ajar: Buku Ajar:
1. J.M. Smith, H.C. van Ness, and M.M. Abbott, 1. Chapra S.C., Canale R.P., Numerical Method
Introduction to Chemical Engineering Thermo- for Chemical Engineers, 2nd ed., McGrawHill,
dynamics, 5th ed., McGraw Hill, 1996. 1989.
2. Diktat Mata Ajaran Termodinamika, Kamarza
Mulia dan Praswasti PDK Wulan. ENG200807E
3. Problem-based learning: How to gain the most KIMIA FISIKA 2
from PBL, Donald R. Woods, McMaster Book- 2 SKS
store, Hamilton, Ontario, Canada, 1994. Tujuan Pembelajaran: Setelah mengikuti mata
kuliah Kimia Fisika 2, mahasiswa mampu:
CHS220804E 1. Memahami dan menjelaskan fakta tentang
ILMU BAHAN DAN KOROSI sistem kimia fisika serta mencari/menyusun
3 SKS teori yang dapat menjelaskan fakta-fakta
Tujuan pembelajaran: Mahasiswa mampu tersebut.
memilih bahan-bahan teknik yang ekonomis 2. Menyelesaikan masalah yang menyangkut
untuk perencanaan dan pembuatan alat proses sistem kimia fisika dengan menerapkan tahap-
industri kimia berdasarkan sifat-sifat fisik ba- tahap penyelesaian masalah sebagai berikut:
han dan menjelaskan proses terjadinya korosi mengidentifikasi dan menganalisis masalah,
serta pengendaliannya berdasarkan sifat fisik, mengidentifikasi informasi yang dimiliki dan
kimia mekanis dan biaya bahan. harus dicari, mensintesa pengetahuan baru,
Silabus: Kristal: struktur dan cacat kristal, membuat opsi solusi dan menetapkan rancan-
gan penyelesaian masalah serta mengevaluasi
sifat mekanis, fisik dan kimia bahan pada suhu
hasil yang diperoleh.
rendah dan suhu tinggi. Diafragma fasa. Uraian
3. Mengembangkan kecakapan proses, kecaka-
bahan non logam dan logam . jenis-jenis korosi pan menyelesaikan masalah dan kecakapan
dan pencegahan korosi, Aspek ekonomi dari komunikasi melalui metode pembelajaran
korosi dalam dunia industri proses kimia. berbasis masalah, sehingga pada akhirnya akan
Prasyarat: - terbentuk kecakapan belajar seumur hidup.
Buku ajar: Silabus: Dalam kuliah Kimia Fisika 2 ini akan
1. Trethewey, Keneth R., Chamberlain, J., Cor- dibahas topik-topik berikut ini: Kinetika Kimia;
rosion for student of Science & Enginering, Fenomena Permukaan; Kesetimbangan Fasa;
Longman Group, UK Limited 1988.
dan Kesetimbangan Kimia.
2. Coulson J. M. Richardson J.F., Chemical Engi-
Prasyarat: CHS 1202 Kimia Fisika 1
neering Vol. 6 2 nd 1989
Buku ajar:
1. Tony Bird, Kimia Fisika untuk Universitas,
ENG200806E Gramedia, Jakarta, 1987.
METODE NUMERIK 2. Maron and Lando, Fundamental of Physical
Tujuan Pembelajaran: mahasiswa terlatih Chemistry, Macmillan Publishing, New York,
dengan baik tata dasar berfikir secara tertib, 1983.
sistimatik dan logik, mampu memecahkan 3. Alberty and Daniels, Physical Chemistry, John
problema-problema enginiring/rekayasa secara Willey, Singapore, 1983.
matematika dengan menggunakan komputer.
Mampu menganalisa dengan menggunakan CHS220806E
matematika secara mandiri dan mendapatkan PERPINDAHAN KALOR
bekal ketrampilan dasar dalam mengembang- 3 SKS
kan analisa dan sintesa untuk penelitian dan Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
rekayasa. mengmbangkan pengetahuan dalam bidang
Silabus: Pengantar. Pemodelan dan analisis Perpindahan Kalor serta mengembangkan ke-
kesalahan. Akar-akar persamaan.Sistim persa- cakapan belajar seumur hidup sehingga mampu
maan aljabar linier.Pencocokan kurva.Integrasi mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan
numerik.Diferensiasi numerik.Persamaan dife- dan teknologi yang berhubungan dengan per-

108
pindahan kalor. Kimia, fungsi teknologi dan rekayasa dalam
Silabus: Prinsip dasar operasi perpindahan pembangunan berkelanjutan untuk tercapainya
kalor. Operasi perpindahan massa dan panas kesejahteraan umat manusia, serta memahami.
secara simultan pada alat proses. Perpindahan profesionalisme, moral, dan etika sebagai
kalor konduksi, konveksi baik tanpa maupun Sarjana Teknik Kimia. Mahasiwa mengerti be-
dengan perubahan fasa (kondensasi dan eva- berapa proses kimia, peralatan yang digunakan
porasi) dan radiasi, serta evaporasi satu tahap serta prinsip kerjanya.
dan banyak tahap. Silabus: Ilmu dan Teknologi dalam pembangu-
Prasyarat: - nan yang berkelanjutan. Peran dan perkemban-
Buku ajar: gan teknologi, khusunya bidang Teknik Kimia.
1. Holman, J.P., “Perpindahan Kalor (alih ba- Keterkaitan antara teknologi, sumberdaya, dan
hasa: E. Jasjfi), Edisi ke-6, Penerbit Erlangga, kesejahteraan masyarakat. Dampak teknologi.
Jakarta 1993. Keterkaitan antara ilmu-ilmu dasar, keakhlian,
2. Mc. Adam, W. H., “Heat Transmission”, 3rd dan penunjang dalam bidang Teknik Kimia.
Ed., Mc.Graw-Hill International Book Company, Teknologi dan rekayasa Profesionalisme, moral
1981. dan etika rekayasa. Alih teknologi. Pengertian
3. Kern, D. Q., “Process Heat Transfer”, Mc.Graw-
tentang proses, operasi, dalam pengolahan
Hill International Book Company, 1984.
sumberdaya alam untuk memenuhi kebutuhan

Silabus Program Studi Teknik Kimia


manusia. Diagram alir proses. Peralatan utama
CHS220803E
yang digunakan serta prinsip kerjanya.
MEKANIKA FLUIDA
Prasyarat:
3 SKS
Buku ajar:
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu 1. http://www.aiche.org/caree
menggunakan prinsip dasar teknik pada per- 2. http://www.pafko.com/history
hitungan-perhitungan teknik operasi aliran 3. Schinzinger, R; M.W. Martin. Introduction to
fluida, operasi pengontakan fluida-padatan dan Engineering Ethics. McGraw- Hill. Boston.
operasi pemisahan fluida dari padatan. 2000.
Silabus: Penerapan prinsip statika fluida.
Penerapan persamaan2 neraca massa, neraca CHS310804E
energi, persamaan Bernoulli pada aliran fluida TEKNIK REAKSI KIMIA
melalui pipa lurus, pipa bercabang. Alat2 pen- 4 SKS
gukuran aliran fluida : orifice meter, venturim- Tujuan Pembelajaran:
eter, rotameter, U-tube. Perhitungan friksi Mahasiswa: a) mampu memahami konsep dasar
pada perpipaan. Aplikasi neraca momentum kinetika reaksi kimia, fenomena permukaan
pada perhitungan gaya2 pada belokan pipa. dan katalisis, baik untuk fasa homogen maupun
Alat alat transportasi : pompa, kompresor. fasa heterogen, serta mampu merumuskan
Operasi fluida padatan : Aliran fluida melalui persamaan laju reaksi. b) mampu melakukan
unggun, fluidisasi (pengontakan fluida-padatan) perancangan dasar reaktor kimia, mengerjakan
dan filtrasi (pemisahan cairan dari padatan). perhitungan untuk penentuan jenis dan ukuran
Interaksi fluida dan peralatan: lapisan batas reaktor yang di kaitkan dengan kondisi oper-
dan gaya gesek. Aliran gas kecepatan tinggi. asinya, dan c) memiliki kemampuan berpikir
Prasyarat: - kritis dan kerja kelompok
Buku ajar: Silabus:
1. Noel de Nevers, Fluid Mechanics for Chemical Konsep dasar reaksi kimia: laju reaksi, persa-
Engineers, 2nd Ed., McGrawHill, 1991. maan laju reaksi dan stoikiometri, persamaan
2. Bruce R. Munson, Donald F. Young, Theodore Arrhenius, dan jenis reaktor ideal. Hubungan
H. Okiishi, Fundamentals of Fluid Mechanics,
kinetika kimia dan termodinamika kimia.
John Wiley & Sons, 2006
Analisis data untuk penentuan persamaan laju
reaksi untuk reaksi-reaksi homogen. Konsep
CHS110801E
reaksi katalitik dan penurunan persamaan laju
PENGANTAR TEKNIK KIMIA
reaksi. Efek difusi dan perpindahan panas pada
2SKS
laju reaksi. Perancangan reaktor ideal isoternal
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa memahami
(reaktor tangki berpengaduk, CSTR, reaktor
ruang lingkup Teknik Kimia, dasar-dasar Teknik
aliran sumbat, PFR), perancangan reaktor

109
ideal tak-isoternal (reaktor adiabatis, reaktor Silabus: Distilasi campuran biner, kesetimban-
tak-adiabatis). Perancangan reaktor tak-ideal: gan uap-cair. Operasi distilasi: distilasi satu
distribusi waktu tinggal (RTD) dan model tahap, distilasi bacch, distilasi banyak tahap,
dispersi. Pengenalan reaktor nyata sistem gas- distilasi kontinyu untuk sistem biner dan multi
solid, gas-liquid, gas-liquid-solid, CVD, reaktor komponen. Absorpsi gas untuk satu komponen
bio, dan membran reaktor. gas yang di pindahkan: kelarutan gas dalam
Prasyarat: CHS 2107 Kimia Fisika 2 cairan, operasi absorsi gas; absorpsi banyak
Buku ajar: tahap, absorpsi kontinyu. Ekstraksi cairan
1. Fogler, H. S, Elements of Chemical Reaction untuk 3 komponen cairan; Operasi ekstraksi;
Engineering, Prentice-Hall, 3rd Edition, 1999 ekstraksi satu tahap, ekstraksi banyak tahap
2. Fogler S.H., and LeBlanc, Strategies for Cre- cross-current ekstraksi kontinyu. Humidifikasi:
ative Problem Solving, Prentice-Hall, 1995. kurva tekanan uap, kesetimbangan uap di gas
3. Levenspiel, O., Chemical Reaction Engineer- dan cairan, suhu bola basah serta operasi
ing, 2nd edition. John Wiley & Sons, ,1972. humidifikasi dan dehumidifikasi. Pengeringan:
4. K.J. Leidler, Chemical Kinetics, 3rd edition,
kesetimbangan uap di gas dan padatan, pen-
HarperCollins Publish., 1987
geringan secara batch , pengeringan secara
5. Widodo, W.P., Slamet, Diktat Kuliah Kinetika
dan Perancangan Reaktor Kimia, TGP-FTUI,
kontinyu.
2002 Prasyarat: CHS 2105 Matematika Lanjut, CHS
6. Chemical Reaction Engineering Course Online: 2216 Termodinamika
www.engin.umich.edu/~cre/ Buku ajar:
1. Ketta, John J., Unit Operation Handbook, Vol.
CHS220802E 2: Mass Transfer, Marcel Dekker 1993.
2. Treyball R. E, Mass Transfer Operation, Mc-
MATEMATIKA TEKNIK KIMIA
Graw-Hill, 1984.
3SKS
3. Ketta, John J., Unit Operation Handbook, Vol.
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu 2: Mass Transfer, Marcel Dekker 1993.
menggunakan beberapa kaidah, konsep dan 4. Coulson. J.M. and Richardson J.R. Chemical
metode matematis dan numeris untuk meny- Engineering Vol,2,Pergamon Press. 1989.
elesaikan masalah pemodelan dan komputasi
dalam ilmu teknik kimia. CHS310806E
Silabus: Formulasi matematis dan pemecahan PENGENDALIAN PROSES
masalah yang melibatkan kalkulus lanjut yang 3 SKS
mungkin muncul dalam sistek teknik kimia. Tujuan pembelajaran: Setelah mengikuti mata
Metoda yang melibatkan persamaan diferen- kuliah ini mahasiswa mampu membangun pen-
sial biasa (ODE), pemecahan seri dan variabel getahuan proses dari mata kuliah sebelumnya
kompleks. Transformasi Laplace, persamaan dan yang bersamaan dengan mata kuliah ini,
diferensial parsial, operasi matriks, vektor dan mampu menjelaskan tiga persoalan penting
metoda optimasi. dalam pengendalian proses, yaitu perilaku
Prasyarat: - dinamik—karena tidak ada proses yang berop-
Buku Ajar: erasi secara statik, operasi proses—karena
1. Rice, RG. Dan Duong D.D, Applied Mathematics peralatan yang ada harus dioperasikan secara
and Modeling for Chemical Engineers, John
aman untuk mendapatkan keuntungan yang
Willey & Sons, New York, 1995
tinggi, dan pengendalian otomatis—karena
2. Davis, M.E., Numerical Methods and Modeling
for Chemical Engineer, John Willey & Sons,
insinyur menerapkan keputusan operasi melalui
New York, 1984 teknologi komputer
Silabus: Pengantar pengendalian proses,
CHS310802E Obyektif dan benefit pengendalian, Prinsip
PERPINDAHAN MASSA pemodelan matematika, Pemodelan dan
4 SKS analisis pengendalian proses, Perilaku dinamik
Tujuan Pembelajaran: mahasiswa mampu sistem proses yang khas, Identifikasi pemodelan
menggunakan prinsip dasar teknik untuk per- empirik, Lup berumpan-balik, Algoritma PID,
hitungan-perhitungan operasi perpindahan Penyetelan kontroler PID untuk kinerja din-
massa yang utama yaitu distilasi, absropsi gas, amik, dan Analisis kestabilan dan penyetelan
ekstraksi, humidifikasi dan pengeringan. kontroler.

110
Prasyarat: Metode Numerik, Matematika Tera- pengumpulan data mentah untuk pengukuran
pan dan Pemodelan kuantitatif, membuat peramalan atas suatu
Buku ajar: keadaan berdasarkan data yang ada dan hubun-
Textbook: T. Marlin, Process Control: Design- gan antar variabel, yang sangat bermanfaat
ing Processes and Control Systems for Dynamic dalam pengambilan keputusan.
Performance, 2nd Edition, McGraw-Hill, New Silabus: Pengertian dan kegunaan Statistik,
York, 2000 Sebaran Frekuensi, Pengukuran Dispersi dan
Rujukan: Kemencengan, Distribusi Binomial dan Dis-
1. Smith & Corripio, Principles and Practice of tribusi Normal, Konsep Sampling, Estimasi
Automatic Process Control, 1985, John Wiley Rata-rata dan Persentase, Pengujian Hipotesis,
2. Bequette, R. W., Process Dynamics: Modeling, ANOVA dan Analisis Kai-Kuadrat, Regresi dan
Analysis, and Simulation, Prentice Hall,1998 Korelasi.
3. Jurnal: Prasyarat: -
a. Computers & Chemical Engineering Buku Ajar:
b. Journal of Process Control 1. Miller, Irwin, Freund, John E., Johnson, Richard
c. Chemical Engineering Science A., “Probability and Statistics for Engineers”,
4. Internet: 4th Ed., Prentice-Hall, 1990.
a. http://www.chemeng.ui.ac.id/~wahid/ 2. Sanders, Donald H., Murphy, Franklin A., Eng,

Silabus Program Studi Teknik Kimia


kendali.htm (Homepage Kuliah) Robert J., “Statistics: A Fresh Approach” 2nd
b. http://www.pc-education.mcmaster.ca Ed., McGraw-Hill, 1984.
(WILMO)
c. http://lorien.ncl.ac.uk/ming/Dept/Swot/
CHS310801E
connotes.htm (Jagad PC)
d. http://www.rpi.edu/~bequeb/
PRAKTIKUM UNIT DAN OPERASI PROSES
(Homepage B. W. Bequette) 2 SKS
5. Software: MATLAB with SIMULINK Tujuan Pembelajaran: Mampu mengoperasikan
peralatan proses dan merencanakan suatu
CHS410801E percobaan untuk menjelaskan/membuktikan
PERANCANGAN ALAT PROSES teori2 perpindahan kalor, perpindahan massa
4 SKS dan pengendalian proses berdasarkan hasil
Tujuan pembelajaran: Mahasiswa melakukan percobaan dan menjelaskannya dalam bentuk
perhitungan untuk perancangan alat penukar laporan tertulis ataupun presentasi sesuai
panas dam bejana bertekanan, kolom distilasi kaidah2 yang berlaku.
dan absorpsi. Silabus: Melaksanakan beberapa percobaan
Silabus: Perancangan alat: sheff and tube heat seperti: Pompa sentrifugal, Sirkuit Fluida,
exchanger, bejana tekan metode ASME Code, Aliran Kompresibel, Perpindahan Kalor Kon-
Kolom Distilasi (tray colomn clan packed co- duksi, Perpindahan Kalor Koveksi, Filtrasi, Pipa
lomn), Kolom Absorpsi (packed Colomn), Kolom Penukar Kalor, Perpindahan Kalor pada Unggun
Ekstraksi (mixer settier). Terfluidisasi.
Prasyarat: CHS 2214 Mekanika Fluida, CHS Prasyarat: CHS 2214 Mekanika Fluida,CHS 2217
2217 Perpindahan Kalor CHS 3120 Perpindahan Perpindahan Kalor
Massa, CHS 3124 Pengendalian Proses, CHS Buku ajar:
2215 Ilmu Bahan Korosi 1. Buku Petunjuk Praktikum Proses dan Operasi
Teknik 1, Jurusan TGP FT-UI.
Buku ajar:
2. Literatur untuk mata kuliah Prasyarat.
1. Kern, D.Q. Process Heat Transfer, McGraw-
Hill.
CHS320801E
2. Ludwig, Applied Process Design for chemi- SIMULASI PROSES KIMIA
cal and Petrochemical Plant, Vol. 2, Gulf 3 SKS
Publishing Co. Tujuan Pembelajaran: setelah mengikuti
matakuliah ini mahasiswa mampu mensistesis
ENG200801E sebuah proses kimia, memodelkan sebuah
STATISTIK & PROBABILITAS proses kimia, memiliki pengalaman dengan
3 SKS perangkat lunak simulasi komersial (Chemcad/
Tujuan Pembelajaran: Mampu mengorganisir Hysis)

111
Silabus: Pengantar simulasi proses kimia, Simu- ENG300802E
lasi proses kimia menggunakan perangkat lunak KESELAMATAN KERJA DAN KESEHATAN &
simulator, Simulasi Perpindahan Panas, Simulasi LINDUNG LINGKUNGAN
reaktor kimia, Simulasi proses separasi, Simu- 2 SKS
lasi peralatan pendukung proses kimia, Simulasi Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa memahami
sebuah proses yang lebih kompleks materi undang-undanga keselamatan kerja dan
Buku Ajar: peraturan yang berkaitan dengan lingkungan
1. Fogler, H. Scott, Elements of Chemical Reac- kerja serta mampu menjelaskan kemungkinan
tion Engineering, Prentice-Hall terjadinya kecelakaan serta cara-cara penang-
2. Douglas, James M., Conceptual Design of gulangannya.
Chemical Processes, New York, McGraw-Hill, Silabus: Undang-undang dan peraturan yang
1988, ISBN: 0-07-017762-7 berkaitan dengan keselamatan kerja, standar-
3. Peters, Max S. and Timmerhaus, Klaus D., Plant standar nasional dan international yang terkait
Design and Economics for Chemical Engineers,
dengan analisis keselamatan kerja, Hazard
4th ed., New York, McGraw-Hill, 1991, ISBN:
Identification and Risk Assasment (HIRA), Haz-
0-07-049613-7
4. Chemstations, Inc., CHEMCAD User Guide and
ard Identification (HAZID) dan Hazard Operat-
Tutorial ibility Study (HAZOPS).
5. HYSYS Steady State Model and Tutorial Prasyarat: -
Buku ajar:
ENG200807E 1. Undang-undang keselamatan kerja No. 1 tahun
1970
ILMU LINGKUNGAN
2. Peraturan Menteri Tenaga Kerja, Pedoman
2 SKS
Teknis Audit Sistem Manajeman Keselamatan
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa menyadari dan Kesehatan Kerja, 1996.
pentingnya melestarikan daya dukung lingkun- 3. International Labour Office, Prevention of
gan dan keterbatasan sumberdaya alam dalam Major Industrial Accidents, 1991.
pembangunan. Mahasiswa memahami peran
teknologi dalam pembangunan dan pengelolaan CHS320802E
lingkungan. PENGOLAHAN GAS BUMI
Silabus: Konsep ekosistem. Konsep lingkungan SKS 3
hidup. Masalah lingkungan global dan masalah Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
di Indonesia. Teknologi pembangunan industri memahami proses-proses pengolahan gas, serta
dan bahan berbahaya. Pengelolaan lingkun- mampu melakukan perhitungan perhitungan
gan. Analisis Mengenai Dampak Lingkungan proses-proses pengolahan gas sebagai dasar
(AMDAL) dalam perencanaan, pembuatan dan peman-
Buku Ajar: faatan gas bumi.
1. Center, Larry W, Environmental Impact Asses- Silabus: Pengantar, sifat-sifat kimia-fisik sistem
ment, McGraw Hill, NY, 1997.
hidrokarbon Gas Bumi. Prinsip pemisahan dan
proses pengolahan. Pemurnian gas bumi dari
CHS300805E H2O (dehydration), CO2, dan H2S (gas sweet-
SEMINAR ening) serta pengotor lainnya (Hg removal and
1 SKS sulfur recovery). Pemisahan (fractionation).
Tujuan pembelajaran: Mahasiswa mampu Proses pembuatan LPG, LNG dan CNG.
mengutarakan suatu masalah dan pendapat- Prasyarat: Kimia Fisika, Termodinamika.
nya, serta berdiskusi dihadapan suatu forum Buku Ajar:
ilmiah secara sitematis, analisis, jelas, tertib 1. John M. Campbell, Gas Conditioning And Pro-
dan benar. cessing, Vol. 1 and 2 , 2 nd Edition Cambell
Silabus: Seminar merupakan penyajian kertas Petroleum Series 1988.
kerja (makalah singkat), yang isinya merupakan 2. Arthur L Kohl, Fred C. Riesenheld,” Gas Puri-
proposal penelitian yang akan menjadi bahan fication “ , chapter 4, 5, 6 . Gulf Publishing
tugas akhir nanti. Company 3 nd Edition 1980.
Prasyarat: Sesuai dengan peraturan 3. Bukacek, Reading for LNG Processing I & II,
Buku ajar: Sesuai dengan tugas 1984.

112
ENG300801E nya. Analisis keekonomian: market analysis,
EKONOMI TEKNIK capital and manufacturing cost, discounted
2 SKS cash flow, profitability analysis, sensitiv-
Tujuan Pembelanjaran: Mahasiswa mampu ity analysis. Keselamatan dan lingkungan.
menjelaskan teori-teori yang berkaitan dengan Etika Profesionalisme dan karir. Workshop on
analisis ekonomi suatu investasi dan menerap- CHEMCAD/ HYSYS. Metode kuliah: problem
kan perhitungan-perhitungan ekonomi teknik based learning dan open ended.
dalam perancangan dan pengoprasian suatu Prasyarat: Neraca Massa dan Energi, Mekanika
pabrik. Fluida, Perpindahan Massa, Perpindahan Kalor,
Silabus: Relevansi biaya dengan dan faktor- Pengendalian Proses, Perancangan Reaktor
faktor ekonomi. Analisis arus kas: ekivalensi, Kimia, dan Ekonomi Teknik
bunga majemuk, nilai sekarang dan nilai Buku ajar:
mendatang. Menghitung nilai investasi: analisis 1. Seider W.D., Seader J.D., Lewin D.R., 2004,
nilai sekarang (NPV), nilai tahunan ekivalen Product and Process Design Principles. Syn-
(EUC), tingkat pengembalian investasi (IRR), thesis, Analysis and Evaluation, Wiley and Sons
analisis biaya/manfaat (B/C Ratio). Pemilihan Inc.
alternatif investasi: NPV, EUC, IRR, B/C Ratio. 2. Turton, R., R.C. Bailie, W.B. Whiting and
Analisis sesudah pajak. J.A.Shaeiwitz, 1998, Anaysis, Synthesis, and

Silabus Program Studi Teknik Kimia


Design of Chemical Processes, Prentice-Hall
Prasyarat:
3. Peter, M.S. and K.D. Timmerhaus, 1991, Plant
Buku ajar:
Design and Economic for Chemical Engineering
1. Bontadelli, et. al., Engineering Economy,
4th edition, McGraw Hill.
Prentice Hall, 1997.
4. Biegler L.T, I.E. Grossmann and A.W. Wester-
2. Newnan, Donald G., Engineering Economic
berg, 1997, Systematic Methods for Chemical
Analysis, 3rd ed., Engineering Press Inc.,
Process Design, Prentice Hall.
1988.
5. Branan, C., 1998, Rule of Thumb for Chemi-
cal Engineers : A manual of quick, accurate
CHS410802E solutions to everyday process engineering
PERANCANGAN PABRIK DAN PRODUK KIMIA problems 2nd edition, Gulf Publishing, Co.
4 SKS 6. Douglas, J.M., 1998, Conceptual Design of
Tujuan pembelajaran: Mahasiswa mampu: Chemical Processes, McGraw Hill.
a) mengkoordinasi pengetahuan yang didapat 7. Kirk-Othmer, 1991, Enyclopedia of Chemical
dari beberapa mata ajaran sebelumnya dan Technology, 3rd edition, McGraw Hill.
mengaplikasikan pada perancangan pabrik dan 8. Ulrich K.T., Eppinger S.D., 2003, Product
produk kimia secara lengkap yang meliputi Design and Development, 3rd edition, McGraw
terutama perancangan proses untuk perancan- Hill
gan pabrik kimia; dan needs, ideas, selection 9. Cussler, L., G.D. Moggridge, 2001, Chemical
and manufacture untuk disain produk kimia, Product Design, Cambridge University Press.
serta evaluasi ekonomi. b) Mahasiswa mampu 10. Walas, Stanley M. 1990, Chemical Process
menggunakan simulator proses kimia, dan Equipment : Selection and Design, Buther
Worths.
c) Mahasiswa memiliki kemampuan pemeca-
11. CHEMCAD Manual, HEATEXSET Manual, HYSYS
han masalah, bekomunikasi dengan baik dan
Manual
bekerja dalam tim.
Silabus:
CHS400802E
Konsep perancangan pabrik dan produk kimia:
SKRIPSI
konsiderasi umum perancangan proses dan
4 SKS
produk kimia dan tahapannya. Esensi diagram
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
alir: BFD, PFD and P&ID, Batch/ kontinyu dan
menganalisis permasalahan teknik proses
deskripsi alat dan standar notasi. Perancangan
kimia, dan menggunakan ilmu pengetahuannya
produk kimia: needs, ideas, selection, product
secara komprehensif untuk mendapat alternatif
manufacture. Analisis teknis proses kimia: PFD
pemecahannya. Mampu menyusun karya tulis
analysis, understanding process conditions,
ilmiah secara sistimatis praktis sesuai kaidah
heuristic approach/rule of thumb in equipment
yang berlaku.
design, materials construction. Konsep dasar
Silabus: Skripsi merupakan karya tulis sebagai
integrasi panas. Layout pabrik dan peralatan-

113
hasil pengumpulan data dan pendapat, yang CHF410807E
telah dihitung, diolah, dianalisis, disintesa KRIOGENIK
serta disimpulkan secara ilmiah. Skripsi dapat 3SKS
dalam bentuk penelitian eksperimental di Tujuan Pengajaran: Mampu memahami proses
laboratorium, atau lapangan (pabrik), pem- menghasilkan cairan kriogenik dan sistem
buatan model; perancangan alat pabrik dan peralatan utama serta instrumentasinya;
penyelesaian studi kasus. Dapat memahami aspek-aspek penting dalam
Prasyarat: Sesuai dengan peraturan. sistem penyimpanan dan transportasi cairan
Buku ajar: kriogenik.
1. Sesuai dengan tugas Silabus: Sejarah dan perkembangan kriogenik,
2. Buku petunjuk praktis pelaksanan MK. Skripsi, lingkup kerja kriogenik. Pendinginan dan pen-
Depok, 1999. cairan gas Oksigen, Nitrogen, Helium , Neon,
dan Argon. Sistem pemisahan dan pemurnian
CHF320801E gas kriogenik. Sistem penyimpanan dan isolasi
PENGOLAHAN MINYAK BUMI kriogenik. Alat pengukuran dan instrumentasi
2SKS kriogenik, sifat-sifat bahan pada suhu krio-
Tujuan Pembelajaran: Memahami sifat-sifat genik.
minyak dan gas bumi, identifikasi jenis dan Buku Ajar:
komposisi, proses-proses separasi dan kon- 1. K.D Timmerhaus, Cryogenic Process Engineer-
versi, spesifikasi produk-produk minyak dan ing, Plenum Press 1989. New York.
gas bumi, 3 2. Randall Barron, Cryogenic Systems, McGraw
serta mampu melakukan perhitungan-perhitun- Hill, New York, 1966
gan dasar, analisa dan penyelesaian masalah
dalam proses dan operasi di kilang minyak. CHF320803E
Silabus: sifat-sifat minyak bumi dan gas bumi, TEKNIK PEMBAKARAN
identifikasi jenis, komposisi dan spesifikasi 3SKS
bahan baku dan produk minyak bumi dan gas Tujuan Pengajaran: Mahasiswa memahami
bumi. Dasar-dasar pengolahan minyak bumi proses, stoikiometri dan mekanisme pem-
menyangkut prinsip, reaksi kimia dan skema bakaran serta fenomena nyala yang terjadi,
dari proses proses separasi konversi.Perhitun- sehingga mampu mengidentifikasi masalah
gan2 distilasi, absorbsi, dan ekstraksi dan untuk yang berkaitan dengan proses dan kondisi
sistim komponen majemuk dengan metoda pembakaran
jalan pintas pada proses di kilang minyak. Silabus: Klasifikasi, spesifikasi penting dan
Proses proses perengkahan termis dan katalitis, karakteristik bahan bakar. Jenis bahan bakar
reforming, polimerisasi, alkilasi, hidrogenasi. dan penggunaannya. Stoikiometri bahan bakar
Prasyarat: Kimia Organik, Mekanika Fluida, padat, cair dan gas: sistem analisa, nilai kalor,
Perpindahan Kalor, Perpindahan Massa. neraca bahan dan energi, kurva kelembaban,
Buku Ajar: faktor karakteristisasi UOP pada minyak
1. James G. Speight, The Chemistry and Techno- bumi dan suhu nyala adiabatik. Mekanisme
logy of Petroleum, Marcel Dekker, 1991. proses: reaksi rantai, kurva rasio ekivalen suhu.
2. James H. Gary and Glenn E. Handwerk, Petro- Eksplosi dan sifat-sifat oksidasi. Fenomena
leum Refining, Marcel Dekker, 1974. nyala: Teori Hogoniot, nyala laminer, kecepatan
3. D.S.J Jones, Elements of Petroleum Processing, pembakaran, dapur perengkahan.
John Wiley & Son

114
Prasyarat: Kimia Fisika 2 dan Termodinamika
Buku Ajar:
1. Glassman, Combustion, Academic Press,
1997.
2. Stephen R. Turns, An introduction to Com-
bustion: Concepts and Applications, 2nd ed,
McGraw-Hill, 2000
3. Norman Chigier, Energy, Combustion and En-
virontment, McGraw-Hill, Singapore, 1981

CHS40O801E
KERJA PRAKTEK
2 SKS
Tujuan pembelajaran: Mahasiswa memperoleh
pengetahuan dan pengalaman nyata di la-
pangan baik dalam bidang gas, perminyakan,
petrokimia dan industri kimia lainnya yang
menyangkut aspek teknologi, proses, operasi

Silabus Program Studi Teknik Kimia


maupun manajemen.
Silabus: Pemahaman proses, operasi, alat-alat,
sistem pengendalian, utilitas, pengolahan lim-
bah, manajemen dan organisasi perusahaan.
Hasil kerja praktek di dituangkan dalam bentuk
laporan kerja praktek dan dipresentasikan di
depan dosen pembimbing kerja praktek di
Departemen Teknik Kimia FTUI.
Prasyarat: Mahasiswa pernah mengambil
minimal 110 SKS (nilai minimum D) dengan
IPK ≥ 2.0
Buku ajar: Publikasi dan pustaka tentang in-
dustri yang bersangkutan.

115
6. DEPARTEMEN TEKNIK INDUSTRI
6.1. UMUM dan lain sebagainya. Sedangkan di Industri
manufaktur telah mencakup bidang manajemen
produksi, sumber daya manusia, pemeliharaan,
Pendidikan Teknik Industri diarahkan untuk
logistik, inventori dan lain sebagainya
menjawab kebutuhan Industri Nasional akan
sarjana rekayasa industri (industrial engineers)
yang memiliki kemampuan pada bidang Untuk mewujudkan Visi Universitas Indonesia
proses produksi, proses operasi yang efisien untuk diakui sebagai Universitas Riset yang
dan efektif untuk menuju yang terbaik Merupakan Pusat Unggulan Ilmu Pengetahuan,
(excellence). Sarjana teknik industri diharapkan Teknologi dan Budaya, Departemen Teknik
mampu mentransformasikan industri nasional Industri telah menyusun Visi Pendukung visi
yang masih berdasarkan kepada keunggulan universitas ini, yaitu :
komparatif menjadi keunggulan kompetitif
untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat “Menjadi institusi pendidikan yang
Indonesia. Industri Nasional yang dimaksud bereputasi baik dalam menghasilkan lulusan
adalah mencakup industri jasa dan industri dan penelitian Teknik Industri yang bermutu
manufaktur. serta bermanfaat bagi industri Indonesia”

6.2. PROFIL DEPARTEMEN TEKNIK Visi ini akan diwujudkan melalui misi :
INDUSTRI
“mewujudkan kecintaan pada bidang keil-
Program Studi Teknik Industri dibentuk pada muan Teknik Industri dengan menumbuhkan
pertengahan tahun 1970an sebagai suatu healthy academic atmosphere yang dapat
program studi tambahan di lingkungan Jurusan memfasilitasi kegiatan akademik yang ter-
Teknik Mesin FTUI, mengingat pada masa baik bagi dosen dan mahasiswa”
itu terdapat kebutuhan di masyarakat akan
seorang ahli teknik mesin “spesial” yang
6.3. STRUKTUR DAN STAF PENGAJAR
memiliki kemampuan seperti seorang ahli
teknik industri dewasa ini. Pada pertengahan DEPARTEMEN TEKNIK INDUSTRI
tahun 1998 berdasarkan Surat Keputusan Ditjen
Dikti no. 207/DIKTI/ Kep/1998, 30 Juni 1998, Ketua Departemen:
Program Studi Teknik Industri dipindahkan Dr. Ir. T. Yuri Maemunsyah, MSc
pengelolaannya dibawah Jurusan Teknik Industri Sekretaris Departemen :
yang baru, sehingga memberikan otonomi yang
Ir. Fauzia Dianawati, MSi
lebih luas dalam mengintegrasikan keilmuan
teknik industri ke dalam program studi ini. Ka. Lab. Teknik dan Manajemen Industri:
Ir. Boy Nurtjahyo Moch., MSIE
Memasuki windu ke-2 sejak didirikan sebagai Ka. Lab. Faktor Manusia:
Departemen, Teknik Industri telah menunjukkan Ir. Yadrifil, MSc
berbagai macam prestasi baik secara organisasi,
aktivitas mahasiswa, maupun lulusannya. Hal Ka. Lab. Rekayasa, Pemodelan dan Simulasi
yang paling menggembirakan adalah semakin Sistem:
tingginya akseptabilitas dari industri dan Ir. Akhmad Hidayatno, MBT
masyarakat terhadap lulusan teknik Industri. Ka. Lab. Sistem Informasi dan Pengambilan
Hingga saat ini, lulusan Teknik Industri FTUI Keputusan:
telah tersebar di berbagai industri jasa dan
Ir. M. Dachyar, MSc
industri manufaktur, pemerintah maupun
swasta. Industri jasa yang dimaksud mencakup Ka. Lab. Sistem Manufaktur:
lembaga keuangan, jasa konsultasi, jasa Dr. Ir. T. Yuri Maemunsyah, MSc
teknologi informasi, pelayanan masyarakat

116
Ka. Lab. Statistik Industri : T. Yuri Maemunsyah (Ir, UI, MEngSc. Univ of
Ir. Isti Surjandari P, MT, M.A, Ph.D New South Wales, Australia ; Dr. UI, 2001)
Pengantar Teknik Industri, Total Quality
Management.
STAF PENGAJAR :
Yadrifil (Ir, UI, MSc, USA) Manajemen Strategi
Akhmad Hidayatno, MBT, (Ir, UI, MBT, Univ. of Industri, Sistem Produksi, Perencanan dan
New South Wales, Australia) Pemodelan Pengendalian Produksi.
Sistem, Sistem Penjaminan & Pengendalian
Ricky Andriansyah (ST, UI) Programa Linier,
Kualitas, Berpikir Sistem, Simulasi Industri,
Penelitian Operasional.
Ketrampilan Interpersonal.
Sri Bintang Pamungkas (Ir., ITB, MSc., USA,
Amar Rachman, (Ir. UI, MEIM, KuLeuven, Belgia)
Ph.D, USA) Pengantar Ilmu Ekonomi &
Programa Linier, Penelitian Operasional,
Bisnis, Proses Produksi, Teknik Proses
Elemen Mesin, Fasilitas Pabrik.
dalam Industri.
Armand Omar Moeis (ST, UI, MSc, Belanda)
Pemodelan Sistem, Manajemen Teknologi,
Manajemen Energi. Alamat surat menyurat :
Arian Dhini (ST., ITB, MT., UI) Statistik
dan Probalititas. Statistik Industri. Departemen Teknik Industri
Perancangan Eksperimen. Fakultas Teknik
Universitas Indonesia
Boy Nurtjahyo Moch (Ir, UI, MSIE, Wayne State
Kampus UI Depok
University, USA) Dasar Komputer, Faktor
Depok 16424
Manusia, Manajemen Pemeliharaan.
Indonesia
Betrianis (Ir, UI, MSi, IPB) Statistik & Telepon: 62-21-78888805
Probabilitas, Akuntansi & Biaya. Faks: 62-21-78884805
Djoko S. Gabriel (Ir, ITB, MT, ITB) Tata Letak www.ie.ui.ac.id
Pabrik, Analisa Kelayakan Industri.
Erlinda Muslim (Ir, ITB, MEE, UTM) Ekonomi 6.4.KEILMUAN TEKNIK INDUSTRI
Teknik, Pemasaran Industri, Manajemen
Strategi Industri, Perancangan Produk,
Total Quality Management, Perancangan Lulusan sarjana Teknik Industri UI yang diarahkan
Proses. untuk memiliki kemampuan pemecahan
masalah yang kuat dan sistemik dengan
Fauzia Dianawati (Ir, UI, MSi, UI) Ekonomi pendekatan multi-disiplin tentunya dalam
Teknik, Pengantar Ilmu Ekonomi & Bisnis, kerangka keilmuan teknik industri. Keilmuan

Departemen Teknik Industri


Perancangan Organisasi, Perancangan teknik industri sendiri merupakan keilmuan
Produk dan Proses. teknik yang unik karena telah mengandung
Isti Surjandari P. (Ir, UI, MT, ITB, MA, The Ohio pendekatan multi-disiplin dalam pendefinisian
State University, Ph.D, The Ohio State keilmuannya. Walaupun respons pengguna
University) Statistik Industri, Analisa lulusan kami sangat menggembirakan, tentunya
Multivariat, Perancangan Eksperimen untuk menjaga kepercayaan masyarakat
(DOE), Pengantar Ilmu Ekonomi & Bisnis, industri, perlu secara terus-menerus
Kapita Selekta Industri. mengintegrasikan perkembangan terbaru
Komarudin (ST, UI) Distribusi Logistik, Sistem keilmuan Teknik Industri sehingga secara rutin
Distribusi & Logistik, Pemodelan Sistem. pula akan kami evaluasi dan sesuaikan.
M. Dachyar (Ir, UI, MSc, VU Brussel, Belgia) Seperti terlihat dalam pendefinisian bidang
Sistem Informasi, Manajemen Proyek, keilmuan teknik industri dibawah ini:
Ekonomi Teknik, Teori Keputusan. Teknik industri berfokus kepada perancangan,
Rahmat Nurcahyo (Ir, UI, MEngSc. Univ of peningkatan dan instalasi dari sistem
New South Wales, Australia) Psikologi terintegrasi yang terdiri atas manusia, material,
Industri. peralatan dan energi untuk menspesifikasikan,

117
memprediksi dan mengevaluasi hasil yang miliki minimal 4 komponen (sub-sistem) yaitu
diperoleh dari sebuah sistem terintegrasi, manusia, material, peralatan dan energi. Ini
oleh karena itu dibutuhkan pengetahuan dan berarti semua sistem yang memproduksi atau
keahlian dalam bidang matematika, fisika dan meningkatkan nilai tambah baik berupa ba-
ilmu-ilmu sosial serta prinsip dan metodologi rang maupun jasa adalah obyek yang dikelola
teknik/rekayasa. oleh teknik industri. Ini karena hampir semua
sistem pasti memiliki ke-4 unsur tersebut.
Terintegrasi menunjukkan bahwa interaksi
Untuk menjelaskan pendefinisian ini maka
yang terjadi dari ke-4 unsur tersebut ber-
definisi diatas akan dibagi menjadi 3 bagian
muara kepada sebuah perilaku sistem yang
utama:
lebih dari hanya penggabungan sederhana
ke-4 unsur tersebut. Seorang manusia adalah
Bagian 1: Teknik industri berfokus kepada sebuah sistem terintegrasi yang menjadi ma-
perancangan, peningkatan dan instalasi dari nusia karena semua sub-sistemnya berinter-
sistem terintegrasi yang terdiri atas manusia, aksi sedemikian rupa. tetapi jika dimasa
material, peralatan dan energi ... yang akan datang kita bisa mendesain tubuh
manusia dari komponennya kemudian me-
nyatukannya apakah akan menjadi manusia?
Bagian ini mendeskripsikan 3 peran utama
yang harus dilakukan seorang teknik industri Variasi yang terjadi dalam pendidikan teknik
yaitu merancang, meningkatkan dan mengin- industri di dunia dan juga di Indonesia, bi-
stalasi sebuah sistem terintegrasi. asanya bersumber dari pendefinisan sub-
sistem dalam sebuah sistem (bisa lebih banyak
Kita mulai dari konsep “sistem terintegrasi”. dari 4 sub-sistem) serta perbedaan penekanan
Sistem dapat diartikan sebagai sebuah enti- terhadap sub-sistem mana yang diperdalam
tas/obyek yang terdiri atas berbagai kompo- pemahamannya. Tetapi semuanya pasti me-
nen yang saling berinteraksi sedemikian rupa miliki minimal 4 sub-sistem ini sebagai dasar.
sehingga entitas tadi mampu berfungsi men-
capai tujuannya. Dalam definisi ini dijelaskan Untuk Teknik Industri UI, kami membagi sebuah
bahwa sebuah sistem terintegrasi pasti me- sistem industri terintegrasi sebagai berikut:

proses produksi
/ proses jasa
faktor manusia

kualitas

proses
bisnis
manusia organisasi

rantai
industri
material jasa/manufaktur
pasok teknologi
& Sub Sistemnya

mesin dan informasi inovasi


alat
biaya dan
keuangan

informasi

pemeliharaan

Gambar 3.7.1 Gambar sistem industri terintegrasi Departemen Teknik Industri FTUI

118
Setiap dan semua komponen/sub-sistem industri walaupun erat dengan ilmu sos-
merupakan komponen yang harus dikuasai ial masih merupakan bidang teknik. Itulah
dalam melakukan 3 tugas utama seorang sebabnya dalam kurikulum teknik indus-
teknik industri: tri tahun pertama sarat dengan kuliah-ku-
liah dasar keteknikan seperti kalkulus, al-
Merancang menunjukkan kemampuan un- jabar linear, fisika, kimia dan sebagainya,
tuk secara kreatif mengkombinasikan pen- walaupun secara muatan tentunya disesuai-
getahuan yang telah dimiliki kedalam se- kan dengan kebutuhan dari teknik industri.
buah rancangan sistem. Sistem di sini tidak
hanya berupa sistem pabrik atau organisasi, Bagian 3: ..untuk menspesifikasikan, mem-
tetapi dapat berupa pula merancang sistem prediksi dan mengevaluasi hasil yang di-
solusi, yaitu rancangan solusi yang multi- peroleh dari sebuah sistem terintegrasi.
disiplin, multiapproach dan multidimensi.
Bagian 3 merupakan sebuah konsekuensi yang
Meningkatkan dapat diterjemahkan sebagai logis dari penterjemahan bagian 1 dari defini-
manajemen. Pakar manajemen mengatakan si teknik industri, yaitu 3 peran utama teknik
bahwa ada beda antara administrasi dan industri tentunya akan menciptakan sebuah
manajemen. Administrasi berorientasi untuk sistem baru atau sistem perbaikan dengan
mengerjakan hal yang sama terus menerus se- kinerja yang lebih baik. Ini berarti perbaikan
cara tepat aturan, sedangkan manajemen ber- atau perancangan harus berorientasi kepada
makna ada peningkatan yang harus dilakukan. fakta dan data.
Berdasarkan definisi ini tentunya meningkat-
kan/manajemen menunjukkan kemampuan Ada 3 permasalahan dalam kinerja, yaitu
untuk melakukan pemecahan masalah, karena bagaimana menspesifikasikan kinerja, mem-
inti dari peningkatan adalah kemampuan mem- prediksi kinerja yang telah dispesifikasikan
ecahkan masalah. Ini mencakup kemampuan dan bagaimana mengevaluasinya.
analisa, berfikir sistem dan lain sebagainya
yang berguna dalam memecahkan masalah. Menspesifikasikan: Kinerja harus dispesifika-
sikan di awal sebuah perancangan atau pen-
Menginstalasi menunjukkan kemampuan ingkatan sistem, karena setiap pihak bisa jadi
untuk melakukan pendefinisian langkah- memiliki perbedaan persepsi terhadap arti
langkah yang dibutuhkan untuk melakukan kinerja. Seorang ahli keuangan mengatakan
instalasi terhadap rancangan sistem. Men- kinerja baik dari sebuah sistem adalah penghe-
ginstalasi memaksa seorang teknik industri matan biaya, seorang marketing mengatakan
untuk berfikir jauh ke depan dalam meran- kinerja baik berarti memenuhi kebutuhan
cang dan meningkatkan sistem. Penterjema- pelanggan, seorang manajer produksi men-

Departemen Teknik Industri


han konsep ini contohnya adalah manajemen gatakan kinerja baik adalah kesesuaian dengan
proyek, design for maintenance, design for standard produk. Semua kinerja ini tidak ada
manufacture, design for six sigma (DFSS) yang salah, tetapi semua kinerja ini bisa sal-
dsb. yaitu sebuah konsep perancangan yang ing bertentangan dan berakibat sistem tidak
sudah memasukkan unsur kemudahan peme- akan kemana-mana. Menspesifikasikan berarti
liharaan, pembuatan bahkan pengontrolan pula seorang teknik industri harus menentu-
kualitasnya sehingga produk dapat lebih cepat kan indikator, cara mendapatkan indikator,
diterima oleh pasar dalam kualitas optimal. form pencarian data, alat yang digunakan un-
tuk mengukurnya, frekuensi pengukuran dsb.
Bagian 2: ..untuk itu dibutuhkan pengeta-
huan dan keahlian dalam bidang matema- Memprediksi: setelah dispesifikasikan, ten-
tika, fisika dan ilmu-ilmu sosial serta tunya ketika merancang atau meningkatkan
prinsip dan metodologi teknik/rekayasa.. sistem kita sudah bisa mendapatkan semacam
gambaran bagaimana sistem tadi berfungsi
Bagian ini menunjukkan kebutuhan keil- nantinya dan bagaimana kinerjanya. Artinya,
muan dasar untuk mendukung peran seorang kinerjalah yang menjadi patokan anda dalam
teknik industri dan penegasan bahwa teknik memperbaiki dan merancang sistemnya.

119
Mengevaluasi: tentunya setelah sistem di-
perbaiki atau dirancang dan diinstalasi kita
perlu melakukan evaluasi secara riil ter-
hadap kinerja tadi. Jika telah dispesifika-
sikan dengan baik maka pada langkah ini
dijalankan proses pengevaluasian kinerja.
tentunya hasil dari evaluasi akan menjadi
umpan balik dalam perbaikan berikutnya.

Mata kuliah yang diberikan pada tingkat


S1 ini diharapkan dapat mencakup bi-
dang industri jasa dan industri manu-
faktur mengingat 2 faktor utama, yaitu:
• Letak Geografis Universitas Indone-
sia yang merupakan ibukota negara
membuat kombinasi antara pusat jasa
di tengah kota dan pusat manufak-
tur pada bagian lingkar luar ibukota.
• Sarjana Teknik Industri UI sebagian
besar terserap pada sektor jasa kare-
na keunikan pola pikir sistemiknya
yang mampu menerapkan keilmuan-
nya tidak hanya di sektor manufaktur.

Sedangkan konsentrasi keilmuan diarahkan


lebih dalam untuk diambil pada pada jen-
jang pendidikan berikutnya yaitu S2 atau
dikenal pula sebagai program magister.

120
6.5 KURIKULUM PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
Struktur Mata Ajaran Pilihan Program Studi Teknik Industri - Depok
Semester 3
Kode Subjek Subject Kredit
IES210801E Akuntansi dan Biaya Cost Accounting 2
IES210804E Programa Linier Linear Programming 3
IES310802E Perencanaan Dan Pengendalian Production Planning and Control 3
Produksi
ENG300801E Ekonomi Teknik Engineering Economisc 2
ENG200801E Statistik & Probabilitas Probability and Statistics 3
IES110801E Pengantar Teknik Industri Introduction to Industrial Engineering 2
15
Semester 4
Kode Subjek Subject Kredit
IES220803E Statistik Industri Industrial Statistics 3
IES220807E Perancangan Kerja, Metode dan Work Design, Methods and Standards 2
Standar Kerja
IES220804E Penelitian Operasional Operation Research 3
IES320803E Sistem Produksi Production System 3
IES120802E Pengantar Ilmu Ekonomi Introduction to Economics 3
14
Semester 5
Kode Subjek Subject Kredit
IES410804E Sistem Pemeliharaan Maintenance System 3
IES310801E Faktor Manusia Dalam Rekayasa Human Factors in Engineering Design 3
dan Disain

Departemen Teknik Industri


IES310803E Pemodelan Sistem + Praktikum Systems Modelling 3
IES410802E Manajemen Proyek Project Management 3
IES310805E Sistem Informasi Information System 3
15
Semester 6
Kode Subjek Subject Kredit
IES320801E Perancangan Produk Product Design 2
IES220805E S i s t e m P e n g e n d a l i a n d a n Q u a l i t y C on t rol a n d A s s u ra n c e 3
Penjaminan Kualitas Systems
IES320802E Tata Letak Pabrik Plant Lay Out 3
IES220806E Perancangan Organisasi Organizational Design 2
IEF300801E Total Quality Management (TQM) Total Quality Management 3
13

121
Struktur Mata Ajaran Program Studi Teknik Industri - Depok
(Lanjutan)

Semester 7
Kode Subjek Subject Kredit
IES410801E Perancangan Proses Process Design 2
IES310804E Pemasaran Industri Industrial Marketing 3
IEF300816E Sistem Keuangan Perusahaan Corporate Finance 3
IEF300814E Analisa Kelayakan industri Industrial Feasibility Study 3
11
Semester 8
Kode Subjek Subject Kredit
IES400802E Skripsi dan Seminar Thesis and Seminar 5
Total SKS 73

Struktur Mata Ajaran Program Studi Teknik Industri - Salemba

Semester 3
Kode Subjek Subject Kredit
ISS210801E Akuntansi dan Biaya Cost Accounting 2
ISS210804E Programa Linier Linear Programming 3
ISS310802E Perencanaan Dan Pengendalian Production Planning and Control 3
Produksi
ENG300801E Ekonomi Teknik Engineering Economisc 2
ENG200801E Statistik & Probabilitas Probability and Statistics 3
ISS110801E Pengantar Teknik Industri Introduction to Industrial Engineering 2
15
Semester 4
Kode Subjek Subject Kredit
ISS220803E Statistik Industri Industrial Statistics 3
ISS220807E Perancangan Kerja, Metode dan Work Design, Methods and Standards 2
Standar Kerja
ISS220804E Penelitian Operasional Operation Research 3
ISS320803E Sistem Produksi Production System 3
ISS120802E Pengantar Ilmu Ekonomi Introduction to Economics 3
14

122
Struktur Mata Ajaran Program Studi Teknik Industri - Salemba
(Lanjutan)

Semester 5
Kode Subjek Subject Kredit
ISS410804E Sistem Pemeliharaan Maintenance System 3
ISS310801E Faktor Manusia Dalam Rekayasa Human Factors in Engineering Design 3
dan Disain
ISS310803E Pemodelan Sistem + Praktikum Systems Modelling 3
ISS410802E Manajemen Proyek Project Management 3
ISS310805E Sistem Informasi Information System 3

15
Semester 6
Kode Subjek Subject Kredit
ISS320801E Perancangan Produk Product Design 2
ISS220805E Sistem Pengendalian dan Penjami- Qua l i t y C on t rol a n d A s s u ra n c e 3
nan Kualitas Systems
ISS320802E Tata Letak Pabrik Plant Lay Out 3
ISS220806E Perancangan Organisasi Organizational Design 2
ISF300801E Total Quality Management (TQM) Total Quality Management 3
13
Semester 7
Kode Subjek Subject Kredit
ISS410801E Perancangan Proses Process Design 2
ISS310804E Pemasaran Industri Industrial Marketing 3
ISF300816E Sistem Keuangan Perusahaan Corporate Finance 3
ISF300814E Analisa Kelayakan industri Industrial Feasibility Study 3

Departemen Teknik Industri


11
Semester 8
Kode Subjek Subject Kredit
ISS400802E Skripsi dan Seminar Thesis and Seminar 5
Total SKS 73

123
6.5 SILABUS MATA KULIAH PROGRAM Buku Ajar:
STUDI TEKNIK INDUSTRI 1. Hamdy A. Taha, Operations Research, 7th
ed., Prentice Hall, Inc. 2003
2. Ronald L. Rardin, Optimization in Operation
IES210801E
Research, Prentice-Hall Int. Inc., 1998
AKUNTANSI & BIAYA
(Cost Accounting)
2 SKS IES310802E
Tujuan Pembelajaran: PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN
Dapat memahami prinsip akuntansi dan PRODUKSI
menyelesaikan soal perhitungan akuntansi (Perencanaan dan Pengendalian Produksi)
secara sistematis & menyajikan dalam bentuk 3 SKS
laporan daftar keuangan. Dapat menganalisa & Tujuan Pembelajaran:
mengevaluasi kondisi perusahaan berdasarkan Mampu menganalisa, merancang,
laporan keuangan tersebut. mengimplementasikan, dan mengevaluasi
Silabus: sistem perencanaan dan pengendalian produksi
Persamaan Akunting ; Perhitungan Harga Pokok secara terintegrasi melalui pengaturan aliran
Produksi ; Perhitungan Harga Pokok Penjualan; informasi, perencanaan dan penjadwalan
Pembuatan Laporan Rugi Laba; Pembuatan sumber daya produksi, serta penataan proses-
Laporan Neraca; Penilaian Persediaan proses internal, agar dapat menghasilkan
(Perusahaan Dagang); Depresiasi; Modal produk yang berkualitas, pada waktu yang
Kerja (Working Capital); Perencanaan dan tepat dan secara ekonomis.
Pengendalian Laba; Alokasi Biaya Overhead; Silabus:
Metode Activity Based Costing; Job Order Cost Pengenalan Perencanaan dan pengendalian
Accounting ; Process Cost Accounting produksi (PPP). Sistem perencanaan produksi.
Kode Tujuan: 1, 2, 3, 6 Rencana induk produksi. Perencanaan kebutuhan
Prasyarat: Ekonomi Teknik material. Perencanaan kebutuhan kapasitas.
Buku Ajar: Pengendalian persediaan. Pengendalian
1. Lawrence H. Hammer, William K. Carter, permintaan bebas dan lot size. Pelaksanaan
Milton F Usry, Cost Accounting, ITP Co., produksi. Penjadwalan, urutan dan kinerja
Ohio, 2004 Weygrandt, Kieso, Kell, Account- produksi. Pengenalan TOC/DBR. Implementasi
ing Principles, John Willey and Sons CO., dan integrasi sistem PPP atau Praktikum
Canada, 2003 perencanaan dan pengendalian produksi (PPIC
Game).
Kode Tujuan: 1, 2, 3, 4, 5, 6
IES210804E
Prasyarat: Pengantar Teknik Industri
PROGRAMA LINIER
Buku Ajar:
(Linear Programming)
1. Arnold, J.R. Tony and Chapman, Stephen
3 SKS
N.; Prentice Hall; Introduction to Materials
Tujuan Pembelajaran:
Management; 2004
Mendidik mahasiswa mengetahui dan
menerapkan model matematis di dalam 2. Chapman, Stephen N.; The Fundamentals
p e n y e l e s a i a n p e r s o a l a n Te k n i k d a n of Production Planning and Control; Pearson
manajemen - Prentice Hall, 2006
Silabus:
Model Programa Linier & Penyelesaian ENG300801E
Secara Grafis. Metode Simpleks. Dualitas EKONOMI TEKNIK
dan Analisa Kepekaan. Model Transportasi. (Engineering Economics)
Model Penugasan. Programa Integer. Programa 2 SKS
matemetik Multi tujuan. Network. Tujuan Pembelajaran:
Kode Tujuan: 1, 2, 3, 6 Mampu menggunakan dan menerapkan konsep
Prasyarat: Aljabar Linier dan analisa biaya dalam melakukan evaluasi
suatu usulan teknik/manajemen.

124
Silabus: Kode Tujuan: 1, 2, 3, 5, 6
Pengantar Ekonomi Teknik. Ekivalensi. Analisis Prasyarat: -
Nilai Saat ini. Analisis Nilai Tahunan. Analisis Buku Ajar:
Tingkat Pengembalian. Analisis Penggantian. 1. Maynard Harold B. (ed), Maynard’s Handbook
Analisis Manfaat-Biaya. Periode Pengembalian. of Industrial Engineering. McGrraw-Hill Pro-
Depresiasi. Pajak Pendapatan. fesional, 2001.
Kode Tujuan: 1, 2, 3, 6 2. Philip Hicks, Industrial Engineering and Man-
Prasyarat: Pengantar Teknik Industri agement: A New Perspective, McGraw-Hill
Buku Ajar: International, 1991.
1. Blank, Tarquin, Engineering Economy, Mc-
Graw-Hill, 2002.
IES220803E
STATISTIK INDUSTRI
ENG200801E (Industrial Statistics)
STATISTIK DAN PROBABILITAS 3 SKS
(Probability and Statistics) Tujuan Pembelajaran :
3 SKS Mampu mengorganisir pengumpulan,
Tujuan Pembelajaran: pengolahan, & penganalisaan data dengan baik
Mampu mengorganisir dan Mengolah Data & benar secara statistic maupun engineering
Mentah untuk mengambil keputusan (rekayasa) dalam melakukan rancangan
Silabus: percobaan (design of Exeperiment) yanga
Pengertian, Fungsi, Peranan, Klasifikasi bertujuan untuk pengambilan keputusan
Statistik,. Statistik Deskriptif. Konsep Silabus:
Probabilitas. Distribusi Probabilitas. Statistik Review of Basic Statistical Concepts. Single
Infrensi. Distribusi penarikan Sampel. Estimasi Factor Exeperiment ( Fixed Effect Model).
(Teori Pendugaan Statistik). Pengujian hipotesis Single Factor Experiment (Random Effect
Satu Sampel. Pengujian Hipotesis Dua Sampel. Model). Randomized Complete Block Design.
Distribusi Chi-Square Distribusi F (Anova). Latin Square Design. General Factorial Design.
Regresi dan Korelasi Sederhana. Regresi 2k Factorial Design. Blocking in Factorial
Berganda. Metode Non Parametik. Design. Factorial Exeperiments with Random
Kode Tujuan: 1, 2, 3, 4, 5, 6 Factors. Fractional Factorial Design. Nested
Prasyarat: - Design. Response Surface Model.
Buku Ajar: Kode Tujuan: 1
1. RichardL. Levin & Davis S. Rubin, statistics Prasyarat: Statistik dan Probabilitas.
for Management, Prentice Hall, 2000 Buku Ajar:
1. Design and Analysis of Experiments, Douglas

Silabus Program StudiTeknik Industri


IES110801E C. Montgomery. John Wiley & Sons, 2000
PENGANTAR TEKNIK INDUSTRI 2. Design and Analysis of Experiments, An-
(Introduction to Industrial Engineering) gela Dean and Daniel Voss, Springer-Verlag,
2 SKS 2000
Tujuan Pembelajaran:
3. Experimental Design with Applications in
Memberikan pengantar dunia keilmuan Teknik
Management, Engineering, and the Sciences,
industri kepada mahasiwa, sehingga mahasiswa
Paul D. Barger and Robert E. Maurer, Thom-
dapat memahami metoda-metoda Teknik
son Learning, 2002
industri dan keterkaitannya.
Silabus:
Sejarah Teknik Industri. Methods Study. Work IES220807E
Measurement. Facility Planning. Ergonomy. PERANCANGAN KERJA, METODE DAN STANDAR
Inventory Control. Material Requirement KERJA
Planning (MRP). Just-in-time (JIT). Quality (Work Design, Methods and Standard)
Control (QC). Industrial Management. Total 2 SKS
Quality Management (TQM). Productivity. Tujuan Pembelajaran:
Decision & System. Memberikan pengetahuan dan keahlian

125
kepada mahasiswa untuk dapat menghitung, IES320803E
menganalisa, merancang dan menaikan SISTEM PRODUKSI
efektivitas dan efisisnsi kerja manusia melalui (Production System)
perbaikan metode dan penetapan standard 3 SKS
kerja Tujuan Pembelajaran:
Silabus: Mampu mengalisa, merancang,
Penjelasan Struktur kuliah, Introduction of mengimplementasikan, dan meningkatkan
Human Factors, History Of Human Factors kinerja suatu sistem operasi produk/jasa
and Future Trends. Problem Solving Tools. secara terukur, terutama yang berdampak
Operation Analysis. Man Machine Chart and strategis (jangka panjang dan menengah) guna
Flow Process Chart. Anthropometry. Time dapat menghasilkan produk/jasa yang bersaing
Study. Performance Rating & Allowances. Work serta sesuai kebutuhan pelanggan.
Sampling. Standard Data. Predetermined Time Silabus:
Study. Wage Design. Training and Learning Pengenalan sistem produksi. Strategi produksi.
Curves. Pengembangan produk dan proses. Metode
Kode Tujuan: 1, 3, 4, 5, 6 penentuan lokasi. Analisa tataletak (proses dan
Prasyarat: Statistik & Probabilitas produk). Analisa kapasitas. Analisa, rancangan
Buku Ajar: dan kinerja proses. Pendekatan proses dan
1. Method, Standard and Work Design, 11th kinerja pada rantai suplai. Perencanaan
edition, Benjamin Niebel & Andris Freivalds, distribusi. Perencanaan, penjadwalan dan
McGraw-Hill International, 2003 pengalokasian sumberdaya proyek teknik.
2. The Ergonomics Kit for general industry, dan Ko n s e p J I T / l e a n p r o d u c t i o n s y s t e m .
Macleod, Taylor & Francis, 2006 Perancangan, Implementasi dan integrasi
kanban production system atau praktikum
3. Motion and Time Study: Design and Measure-
kanban production system (kanban game).
ment of Work, Barnes, RalphM., John Wiley
Prasyarat: Perencanaan dan Pengendalian
and Sons, 1980
Produksi
Buku Ajar:
IES220804E 1. Chase and Aquilano; Operations Manage-
PENELITIAN OPERASIONAL ment; Pearson-Prentice Hall; 11th , Edition,
(Operation Research) 2006
3 SKS
2. Heizer, Jay and Render, Barry; Operations
Tujuan Pembelajaran:
Management; Pearson-Prentice Hall; 2006
Mendidik mahasiswa mengetahui dan
menerapkan model matematis di dalam 3. Kanban for The Shopfloor, The Productivity
optimasi penyelesaian teknikdan manajemen Press; 2002
industri yang dapat dimodelkan secara
kwantitatif dan yang bersifat Deterministik IES120802E
dan stokastik. PENGANTAR ILMU EKONOMI
Silabus: (Introduction to Economics)
Programa Dinamis, Analisis Markov, Analisis 3 SKS
keputusan, Programa Non Linier, Antrian, dan Tujuan Pembelajaran:
Simulasi. Mendidik mahasiswa memahami konsep dasar
Prasyarat: Perencanaan dan Pengendalian ilmu ekonomi baik secara mikro ( individual
Produksi and firm level) maupuan makro (national and
Buku Ajar: international level).
1. Operations Research, 8thed., Hamdy A. Taha, Silabus:
Prentice-Hall, Inc. 2007 Masalah Ekonomi (The Economic Problem:
2. Operations Research, 8th ed., Frederick S. Scarcity, Choice, and Allocation). Demand and
Hillier, MacGraw-Hill Int. ed. 2005 Supply. Elastisitas (Elasticity). Kepuasan dan
Permintaan (Utility and Demand). Output Costs.
Persaingan Sempurna (Perfect Competition).

126
Monopoli Murni (Pure Monopoly). Persaingan IES310801E
Monopoly dan Oligopoly (Monopolistic FAKTOR MANUSIA DALAM REKAYASA DAN
Competition and Oligopoly). Eksternalitas DESAIN
(Externalities). Mengukur Pendapatan Negara (Human Factors in Engineering Design)
(Measuring a nation Income). Tabungan dan 3 SKS
Investasi (Saving, Investment & Financial Tujuan Pengajaran:
System). Pengaruh Kebijakan Moneter dan Mahasiswa memiliki pengetahuan serta
fiscal pada Permintaan agregat (The Influence kemampuan untuk menganalisa dan mendisain
of Monetary & Fiscal Policy on Aggregate system interaksi manusia dengan mesin dan
Demand). Ekonomi International (International lingkungan kerjanya.
Economics). Silabus:
Kode Tujuan: 1, 2, 3 Motorik Manusia. Alat Kerja danBantu Tangan.
Prasyarat: Pengantar Teknik Industri Antropometri Terapan. Maengatur Tata Letak
Buku Ajar: Komponen dalam Sebuah Ruang Fisik. Aspek
1. Priciples of Economics, 6th edition, Karl E. Interpersonal ( Hubungan Antar Manusia).
case and ray C. Fair, Prentice Hall, Upper Dalam merancang. Pencahayaan dan Iklim.
Saddle River-NJ, 2002 Suara dan Pergerakan. Kesalahan Manusia,
2. N Priciples of Microeconomics,. Gregory Kecelakaan dan Keselamatan Kerja. Failure
Mankiw, Dryden Press, Forth Worth-TX, Mode and Effect Analysis. FMEA. Presentasi
1998 Tugas Besar atau Dosen Tamu. System Design
and Human factors
Kode Tujuan: 1, 3, 4, 5, 6
IES410804E
Prasyarat: Perancangan Metode dan Standar
SISTEM PEMELIHARAAN
Kerja
(Maintenance System)
Buku Ajar:
3 SKS
1. Human Factors in Engineering and Design.
Tujuan Pembelajaran:
Sanders, Mark S. & Ernest J. McCormick.
Memahami aspek-aspek penting dalam
McGraw-Hill. New York. 1993
manajemen pemeliharaan dan mengetahui
berbagai jenis manajemen pemeliharaan yang 2. Human Factors in Systems Engineering.
digunakan perusahaan Chapanis, Alphonse. John Wiley & Sons. New
Silabus: York. 1996
Pe n g a n t a r M a n a j e m e n Pe m e l i h a r a a n .
Organizing for Maintenance Operations. IES310803E
Paperwork Control. Tinjauan kuliah minggu PEMODELAN SISTEM DAN PRAKTIKUM
1, 2, dan 3. Maintenance Job Planning and (Systems Modelling)

Silabus Program StudiTeknik Industri


Scheduling. Maintenance Work Measurement 3 SKS
and Standards. Preventive Maintenance Tujuan Pembelajaran:
Measuring and Appraising Maintenance Peserta mendapatkan dasar metodologi dan
Performance. Total Productive Maintenance pengetahuan teknis dalam menyusun model
1. Total Productive Maintenance 2. Manajamen dengan bantuan computer, mencakup model
Pemeliharaan in Action. diskret dan model kontinu.
Kode Tujuan: 1, 2, 3 Silabus:
Prasyarat: Sistem Penggerak Tenaga Listrik Metodologi Dasr Pemodelan dan Simulasi
Buku Ajar: Sistem. Model Konseptual. Model Komputer
1. Maintenance Management, Lawrence Mann, Diskret. Model Komputer Kontinu. Causal Loop
Jr., Lexington Books, 1978 Diagram. Stock and Flow Diagram. Praktikum
2. Introduction to Total Productive Mainte- Penyusunan Model Diskrit. Dan Kontinu
nance, Seiichi Nakajima, 1988 Kode Tujuan: -
Prasyarat: Statistik Industri, Proses Produksi
3. Teknik Manajemen Pemeliharaan, Antony
Buku Ajar:
Corder, di alih bahasa oleh Ir. Kusnul Hadi,
1. Business Dynamics: System Thinking and
Erlangga, 1996.
modeling for a ComplexWorld. John D. Ster-
man, McGraw-Hill, USA, 2000

127
2. Simulation Using Promodel, Charles Harrell, IES320801E
Biman K. Ghosh, and Royce O. Bowden, Jr., PERANCANGAN PRODUK
McGraw Hill Higher Education, New York. (Product Design)
2000 2 SKS
Tujuan Pembelajaran:
IES410802E Mendidik mahasiswa memahami falsafah
MANAJEMEN PROYEK desain, keandalan dalam desain., dan mampu
(Project Management) melakukan analisis desain produk dengan
3 SKS memperhatikan interaksi material dan
Tujuan Pembelajaran: proses produksinya serta peninjauan secara
Mampu merencanakan, melaksanakan dan ekonomis.
mengendalikan proyek. Silabus:
Silabus: Perencanaan Produk, Identifikasi Kebutuhan
Pengertian Manajemen Proyek. System Theory. Konsumen, Menentukan Spesifikasi Produk,
Organisasi PMDA Proyek. Sumberdaya Proyek. Menyusun Konsep, Memilih dan Menguji Konsep,
Organisasi Staf dan Tim Proyek. Manajemen Arsitektur Produk, Design for Manufacturing,
Waktu. Topik Spesial. PERT. Grafik pada Design for Assembly, Membuat Prototype,
Proyek. Cost Control. Keekonomian Produk, Mengelola Proyek
Kode Tujuan: 1, 2, 3, 4, 5, 6 Perancangan Produk, Presentasi Proyek
Prasyarat: Penelitian Operasional Perancangan Produk
Buku Ajar: Prasyarat: Pemasaran Industri, Faktor Manusia
1. Kerzner, Harold T., Project Management: A Dalam Rekayasa Disain
System Approach to Project Planning, sched- Buku Ajar:
uling, and Controlling, John Wiley & Sons, 7 1. Product Design Depelopment. 3rd Edition.
th edition, 2002 Karl. T. Ulrich & Steven D. Epingger. Mc
Graw-Hill – 2004
IES310805E 2. Design Engineering, 3rd edition, Dieter.
SISTEM INFORMASI Mc.Graw Hill 2000
(Information System) 3. Design For Excellence. James G. Bralla. Mc
3 SKS Graw-Hill - 1996
Tujuan Pembelajaran: 4. The PDMA Handbook of New Product Devel-
Memahami peran sistem informasi manajemen opment, Milton D. Rosenav, Jr. et. al. John
dan teknologi informasi pada industri saat ini Willey & Sons – 1996
untuk menghadapi era globalisasi
5. Production & Operation Management. Hamid
Silabus:
Noor & Russel Radford. Mc Graw Hill – 1995
Pengantar Sistem Informasi Manajemen.
MIS/IT Sebagai Keunggulan kKmpetitif. IT and
Electronic Commerce. Database dan Database IES220805E
Manajemen. System Analysis and Desig. MIS SISTEM PENGENDALIAN DAN PENJAMINAN
dan Hubungaannya dengan RQM dan QS. CBIS KUALITAS
– Accounting Information System. Decision (Quality Control and Assurance Systems)
Support System. Executive Information System. 3 SKS
Marketing, Manufacturing Information System. Tujuan Pembelajaran:
Financial, Human Resource Information Memberikan pengetahuan dan keahlian
System. kepada mahasiswa untuk dapat melakukan
Kode Tujuan: 1, 2, 3, 4, 5, 6 peningkatan kualitas produk dan proses
Prasyarat: Praktikum Komputasi secara berkesinambungan berdasarkan
Buku Ajar: fakta melalui pendekatan statistik dengan
1. Management Information System, 10th edi- mempertimbangkan standard kualitas yang
tion, McLeod, Prentice Hall, 2003 baku di dunia.
Silabus:
2. Information Systems Concepts for Manage-
3 Pilar Utama Manajemen Kualitas. Konsep,
ment, Lucas, McGrawHill, 1994 (referensi)
Model, Metode dan Tools. Pemecahan Masalah

128
dengan Pendekatan Kualitas. 7 Steps of QI. 7 Silabus:
Tools. 7 New Tools. Standar Dunia ISO 9000, Disain dan Tipe Organisasi. Budaya Organisasi.
MBNQA dan Model Toyota Way. Metodologi Six Pengertian dan Peranan SDM. Merencanakan
Sigma dan Lean Six Sigma. Tenaga Kerja. Rekrutmen Tenaga Kerja.
Prasyarat: - Seleksi Tenaga Kerja. Penempatan Tenaga
Buku Ajar: Kerja. Pelatihan dan Pengembangan SDM.
1. The Six Sigma Way Team Fieldbook, Peter S Penilaian Kerja (Performance Appraisal).
Pande et. al, McGraw-Hill, New York, 2002 Kompensasi. Promosi & Mutasi. Ligkungan
2. QC Problem Solving Approach: Solving Work- Kerja. Internal Employee Relations. Penelitian
place Problems the Japanese Way, Katsuya SDM. Kompensasi.
Hosotani, 3A Corporation, Tokyo, 1982 Kode Tujuan: 1, 2, 3, 4, 5, 6
Prasyarat: -
3. “The Quality Toolbox”, Tague, Nancy R., ASQ
Buku Ajar:
Quality Press. Milwaukee, Wisconsin. 2005.
1. Human Resource Management, Gary Dessler,
Prentice Hall, 10th edition, 2007
IES320802E
2. Human Resource Strategy, Dreher & Dough-
TATA LETAK PABRIK
erty, McGraw Hill, 2001
(Plant Lay Out)
3 SKS
Tujuan Pembelajaran: IEF300801E
Mampu merancang Tata Letak Pabrik dengan TOTAL QUALITY MANAGEMENT (TQM)
berorientasi kepada batasan dan tujuan yang (Total Quality Management)
optimum 3 SKS
Silabus: Tujuan Pembelajaran:
Fungsi Perancangan, Garis Besar Prosedur Memberikan konsep dan aplikasi TQM secara
Perancangan. Perancangan Proses. Perancangan ilmiah sehingga mampu menganalisa dan
Aliran Material. Teknik Analisis. Perencanaan mengevaluasi sistem peningkatan kualitas
Hubungan Antar Aktivitas. Pelayanan Produksi pada industri.
dan Pabrik. Perhitungan Luas Ruangan. Silabus:
Alokasi Area. Peralatan Pengangkut Material. TQM Studies vs Principles. MSNQA. Statistical
Penyusunan Tata letak Pabrik. Pemilihan Lokasi QC. Cost of Quality. Organising for Quality.
Pabrik. QFD. Capability Process. Six Sigma. Taguchi.
Kode Tujuan: 1, 3, 6 Change Management.
Prasyarat: Pengendalian Produksi Kode Tujuan: 1, 2, 3, 4, 5, 6
Buku Ajar: Prasyarat: -
Buku Ajar:

Silabus Program StudiTeknik Industri


1. Facility Layout and Location, Richard L. F.,
Prentice Hall, 1992 1. TQM: A Cross Functional Perspective, edisi
terakhir Rao, et al
2. Plant Layout and Material Handling, John
Wiley & Sons, 1977. 2. Quality Management; Goetsch & Davis, ,
2000, Prentice Hall
IES220806E
PERANCANGAN ORGANISASI IES410801E
(Organizational Design) PERANCANGAN PROSES
3 SKS (Process Design)
Tujuan Pembelajaran: 2 SKS
Mampu memahami dan menganalisa peranan Tujuan Pembelajaran:
organisasi dalam industri serta mengukur Memberikan pengetahuan pengorganisasian
nilai aset sumber daya manusia dan memiliki proses perancangan produk dan rekayasa nilai
kemampuan untuk mengelola SDM dalam dalam upaya peningkatan daya saing produk/
organisasi/perusahaan. jasa. Memberikan pengetahuan permasalahan

129
pada setiap tahap proses perancangan produk Prasyarat: Pengantar Ilmu Ekonomi, Akuntansi
dan rekayasa nilai. Memberikan keterampilan Biaya
penerapan pendekatan-pendekatan dan teknik- Buku Ajar:
teknik yang digunakan pada setiap tahap proses 1. Marketing Management, International edi-
perancangan produk dan rekayasa nilai tion, Philip Kotler, Prentice-Hall, 2000
Silabus: 2. Marketing Channels, A Relationship Manage-
Proses Perancangan. Metoda Perancangan. ment Approach ; International Edition ; Mc
Pertimbangan-Pertimbangan Dalam Desain. Graw – Hill/Irwin, 2002
Manajemen Proyek. Evaluasi Biaya. Rekayasa
3. Strategic Brand Management, Kevin Lane
Nilai. Perancangan Produk Dan Rekayasa Nilai.
Keller, Prentice Hall, 2003
Proses Kreativitas Dan Organisasi Inovasi.
Analisis Nilai Fungsi Dan Biaya. Penetapan
tingkat kualitas, teknologi dan kapasitas. IEF300816E
Kode Tujuan: 1, 2, 3, 6 SISTEM KEUANGAN PERUSAHAAN
Prasyarat: Perancangan Produk, Manajemen (Corporate Finance)
Proyek, Akuntansi Biaya. 3 SKS
Buku Ajar: Tujuan Pembelajaran:
1. Engineering Design : A Material and Process- Dapat memahami prinsip keuangan perusahaan,
ing Approach, George, E.D., McGraw-Hill, bagaimana mengelola keuangan perusahaan,
New York, 2000 menganalisa & mengevaluasi kondisi perusahaan
berdasarkan laporan keuangan tsb.
2. Value Management, Value Engineering and
Silabus:
Cost Reduction, Heller, D.E., Addison Wes-
Keuangan Perusahaan; Peranan Pengelola
ley
Keuangan; Neraca Keuangan; Dana Tunai
3. Engineering Design Methods : Strategies for dan Piutang, Aset Total Perusahaan; Dana
Product Design, Cross, N., John Wiley & Son, Hutang Perusahaan; Sumber dan Penggunaan
New York, 1994 Dana; Analisa Ratio Keuangan; Obligasi dan
4. Te c h n i q u e s o f v a l u e A n a l y s i s a n d Saham; Pasar Saham dan Modal; Pajak;
Engineering,Lawrence, D.M., McGraw-Hill Risiko Portofolio; Nilai Uang Terhadap Waktu;
5. Improvement by Value Analysis, Value En- Perencanaan dan Proyeksi Keuangan; Analisis
gineering and Purchase Price Analysis, A.D. Kebijakan Proyek Usaha; Persoalan Revised
Raven., Profit Cassel abd Co. Balance Sheet; Model-Model Pengembangan
Usaha; Kebijakan Dividend.
Prasyarat : Pengantar Ilmu Ekonomi; Akuntansi
IES310804E
dan Biaya; Ekonomi Teknik
PEMASARAN INDUSTRI
Buku Ajar :
(Industrial Marketing)
1. Fundamentals of Financial Management,
3 SKS
James C. Van Horne & John M. Wachowicz,
Tujuan Pembelajaran:
Prentice Hall, India, 2003
Dapat memberikan kemampuan memasarkan
barang/jasa melalui penetapan produk sesuai 2. Key Management Ratios, Ciaran Walsh, Pren-
dengan kebutuhan pasar, harga wajar, promosi tice Hall, 2003
terarah serta pemilihan lokasi, dan perluasan
jaringan distribusi.
Silabus:
Pengertian Manajemen pemasaran; Global
Marketing; Perilaku Konsumen; Marketing Mix
(Product); Marketing Mix (Price); Marketing
Mix (Place); Marketing Mix (Promotion);
Sistem Pemasaran; Selling Skill; Blue Ocean
Strategy; Strategic Brand Management; Market
Research.

130
IEF300814E
ANALISA KELAYAKAN INDUSTRI
(Industrial Feasibility Study)
3 SKS
Tujuan pengajaran:
Agar mahasiswa mengetahui aspek-aspek
apa saja yang di gunakan dalam menganalisa
kelayakan pabrik dalam suatu industri dan
mampu mengidentifikasi dan menganalisa
investasi dalam rangka kelayakan fasilitas.
Silabus:
Studi Kelayakan Proyek. Fungsi ruang
lingkupnya, Aspek Pasar dan pemasaran,
Aspek Teknik dan Teknologis, Aspek Manajemen
Operasi, Aspek Lingkungan, Aspek Hukum,
Aspek Ekonomi, Aspek keuangan, Pembahasan
Tugas Kelayakan Pabrik.
Kode Tujuan: 1, 2, 3
Prasyarat:
Buku Ajar:
1. Project Feasibility Analysis, Fyffe Clifton,
John Willey, 1997
2. Studi Kelayakan Proyek, Siswanto Sutojo,
PPM, 1995.

IES400802E
SKRIPSI DAN SEMINAR
5 SKS
Tujuan Pembelajaran :
Mampu mengutarakan masalah dan pendapatnya
dalam suatu diskusi ilmiah secara sistematis,
jelas, benar. Mampu menyusun ide/solusi/
pendapatnya dalam suatu penulisan ilmiah
sesuai dengan kaidah penulisan ilmiah yang
mengintegrasikan ilmu yang telah dipelajari.

Silabus Program StudiTeknik Industri


Kode Tujuan: 1, 2, 3, 4, 5, 6

131
8. Daftar e-mail Staf Pengajar FTUI
Nama................................ Departemen.....................................email
A. Hery Fuad....................... AIS.................................. hery@cbn.net.id
AAP Ratna M.Eng.................. EES............................... ratna@eng.ui.ac.id
Abdul Muis......................... EES................................ muis@eng.ui.ac.id
Abdul Wahid....................... CHS............................... wahid@che.ui.edu
Abimanyu Takdir A................ AIS............................ abimata@eng.ui.ac.id
Adi Suryosatyo .................... MCS............................ adisur@netscape.net
Agung Subagio..................... MCS.............................. agsub@eng.ui.ac.id
Agus Santoso Tamsir.............. EES.............................. tamsir@eng.ui.ac.id
Agus R. Utomo..................... EES.................................. aru@eng.ui.ac.id
Ahmad Indra Siswantara......... MCS............................a_indra@eng.ui.ac.id
Akhmad Herman Y................ MMS........................ herman@metal.ui.ac.id
Akhmad Hidayatno................ IES............................ akhmad@eng.ui.ac.id
Alan Marino........................ CES....................... alanmarino@eng.ui.ac.id
Alvinsyah........................... CES............................... alvin@eng.ui.ac.id
Amar Rachman.................... IES................................amar@eng.ui.ac.id
Anne Zulfia S....................... MMS........................... anne@metal.ui.ac.id
Andi Rustandi...................... MMS....................... rustandi@metal.ui.ac.id
Andy Noorsaman Sommeng...... CHS........................... sommeng@che.ui.edu
Antony Sihombing................. AIS.................................bing@eng.ui.ac.id
Aries Subiantoro................... EES............................biantoro@eng.ui.ac.id

Daftar E-mail Staff Pengajar


Arifin Djauhari..................... EES................................arifin@eng.ui.ac.id
Ario Sunar Baskoro................ MCS................................ ario@eng.ui.ac.id
Armand Djohan.................... EES.............................armand@eng.ui.ac.id
Armand Omar Moeis.............. IES
Azrar Hadi.......................... AIS................................azrar@eng.ui.ac.id
A. sadili S........................... AIS............................... sadili@eng.ui.ac.id
Atastina S.B........................ CHS.............................atastina@che.ui.edu
Anondho Wijanarko............... CHS............................ anondho@che.ui.edu
Asep Handaya Saputra........... CHS................................ sasep@che.ui.edu
Badrul Munir....................... MMS.........................bmunir@metal.ui.ac.id
Bagio Budiarjo..................... EES............................... bbudi@eng.ui.ac.id
Bambang Heru Susanto........... CHS.......................... b_heru_s@eng.ui.ac.id
Bambang P Prianto ............... MCS.............................. prianto@cbn.net.id
Bambang Sugiarto................. MCS.......................... bangsugi@eng.ui.ac.id
Bambang Priyono.................. MMS....................... bpriyono@metal.ui.ac.id
Bambang Suharno................. MMS.......................... suharno@eng.ui.ac.id
Bambang Suryawan............... MCS......................... suryawan@eng.ui.ac.id
Bisanto Kadarisman............... CES............................ bisanto@eng.ui.ac.id
Boedi Andari Kristanto........... CES............................. andari@eng.ui.ac.id
Bondan Tiara Sofyan.............. MMS........................ bondan@metal.ui.ac.id
Boy Nurtjahyo M.................. IES............................ boymoch@indo.net.id
Budi Ibrahim .......................MCS............................. budii@eng.ui.ac.id

132
Nama................................ Departemen.....................................email
Budi Susilo S........................CES........................... budisus@eng.ui.ac.id
Budiarso.............................MCS............................mftbd@eng.ui.ac.id
Budihardjo..........................MCS............................. bho@pacific.net.id
Bustanul Arifin M...................MMS........................ busarif@metal.ui.ac.id
Betrianis.............................IEE............................... betri@eng.ui.ac.id
Bambang Trigunarsah..............CES..........................btriguna@eng.ui.ac.id
Choesnah Idarti Erlangga.........AIS.................................ina@hotmail.com
D. Dhaneswara.....................MMS......................... donny@metal.ui.ac.id
D.M.F. Luhulima....................MMS........................ desiree@metal.ui.ac.id
Dadang Gunawan...................EES.............................. guna@eng.ui.ac.id
Damrizal Damoerin................CES......................... damrizal@eng.ui.ac.id
Danardono..........................MMS........................danardon@eng.ui.ac.id
Dedi Priadi..........................MMS........................... dedi@metal.ui.ac.id
Dewi Tristantini Budi..............CHS.............................. detris@indo.net.id
Dianursanti..........................CHS............................... danti@che.ui.edu
Dita Trisnawan......................AIS..................... dtrisnawan@bimamail.com
Dijan Supramono...................GPE............................. dsupra@che.ui.edu
Djoko Hartanto.....................EES............................. djoko@eng.ui.ac.id
Djoko M.Hartono...................CES.......................... djokomh@eng.ui.ac.id
Djoko S. Gabriel....................IEE.............................. gabriel@cbn.net.id
Dodi Sudiana........................EES...............................dodi@eng.ui.ac.id
Dwi Marta Nurjaya.................MMS........................... jaya@metal.ui.ac.id
Dwi Tangoro.........................AIS.............................dtango2@yahoo.com
Dwita S.K.Marsudiantoro..........CES............................. dwita@eng.ui.ac.id
Dalhar Susantu.....................AIS . .......................... dalhar@eng.ui.ac.id
Eddy S. Siradj.......................MMS......................... siradj@metal.ui.ac.id
Eko Tjipto Raharjo.................EES................................eko@eng.ui.ac.id
El Khobar M. Nazech...............CES......................... elkhobar@eng.ui.ac.id
Ellen S.W. Tangkudung............CES.............................. ellen@eng.ui.ac.id
Elly Tjahjono.......................CES............................... elly@eng.ui.ac.id
Emirhadi S...........................AIS............................ emirhadi@rad.net.id
Endang Sriningsih .................EES.......................... endangs@eng.ui.ac.id
Engkos Achmad Kosasih...........MCS............................. kosri@eng.ui.ac.id
Erlinda...............................IEE............................ erlinda@eng.ui.ac.id
Essy Ariyuni.........................CES............................... essy@eng.ui.ac.id
Esa Haruman........................MMS............................. esa@metal.ui.ac.id
Eva F Karamah......................CHS................................. eva@che.ui.edu
Evawani Ellisa......................AIS...............................ellisa@eng.ui.ac.id
F. B. Mewengkang..................CES.............................boy.m@eng.ui.ac.id
F.Astha Ekadiyanto.................EES............................. astha@eng.ui.ac.id
Fitri Yuli Z...........................EES................................yuli@eng.ui.ac.id
Feri Yusivar.........................EES........................... yusivar@eng.ui.ac.id
Ferryanto Chaidir..................AIS...........................ferrycha@eng.ui.ac.id

133
Nama................................ Departemen.....................................email
Gandjar kiswanto .................MCS............. gandjar_kiswanto@eng.ui.ac.id
Gatot Prayogo......................MCS.............................gatot@eng.ui.ac.id
Gunawan Tjahjono.................AIS............................... virtue@indo.net.id
Gunawan Wibisono.................EES......................... gunawan@eng.ui.ac.id
H. Madsuri...........................CES.................................uri@eng.ui.ac.id
Harinaldi ...........................MCS......................... harinald@eng.ui.ac.id
Harry Sudibyo.......................EES.......................... harisudi@eng.ui.ac.id
Hartono Haryadi....................EES.......................... hartono@eng.ui.ac.id
Hempi Nartomo . ..................MCS...................... hprajudi@indosat.net.id
Hendri D S Budiono................MCS........................... hendri@eng.ui.ac.id
Henki Wibowo Ashadi..............CES............................. henki@eng.ui.ac.id
Henky S. Nugroho..................MCS............................ gagah@eng.ui.ac.id
Heri Hermansyah...................CHS ................................heri@che.ui.edu
Herlily...............................AIS............................. herlily@eng.ui.ac.id
Herr S................................CES................................ hhs@eng.ui.ac.id
Heru Purnomo......................CES.......................... herupur@eng.ui.ac.id
Heddy R. Agah......................CES.............................. agah@eng.ui.ac.id
I. Emir Moeis........................IEE............................emirmuis@cbn.net.id
I. Rudy SS............................CES................................ irss@eng.ui.ac.id
Imansyah Ibnu Hakim .............MCS........................imansyah@eng.ui.ac.id
I. Made Ardita......................EES............................. made@eng.ui.ac.id
Irma Gusniani Sofyan..............CES.............................. irma@eng.ui.ac.id

Daftar E-mail Staff Pengajar


Irwan Katili.........................CES..............................katili@eng.ui.ac.id
Isti Surjandari......................IEE........................... surjandari.2@osu.edu
Iwa Garniwa MK....................EES................................iwa@eng.ui.ac.id
Indira Parastiwi.....................AIS.............................. indira@eng.ui.ac.id
Indreswari Guritno.................CES.............................indres@eng.ui.ac.id
Ikhwan...............................CES........................... ikhwan@eng.ui.ac.id
Johny Wahyuadi S..................MMS........................jwsono@metal.ui.ac.id
Jos Istiyanto........................MCS............................ josist@eng.ui.ac.id
Josia Irwan Rastandi...............CES.......................... jrastandi@eng.ui.ac.id
Kalamullah Ramli..................EES........................... k.ramli@eng.ui.ac.id
Kamarza Mulia......................CHS............................. kmulia@che.ui.edu
Kemas Ridwan Kurniawan......... AIS ..........................r_kemas@yahoo.co.uk
Komarudin.......................... IES ........................komarudin@ie.ui.ac.id
Kuntjoro Sukardi...................AIS............................... kuns@eng.ui.ac.id
M. Dachyar..........................IEE......................... mdachyar@eng.ui.ac.id
M. Idrus Alhamid ..................MCS........................... mamak@indo.net.id
M. Salman...........................EES........................... salman@eng.ui.ac.id
Mahmud Sudibandriyo ............CHS............................. msudib@che.ui.edu
Martha Leni Siregar................CES............................... leni@eng.ui.ac.id
Marcus Talahatu....................MCS........................... marco@eng.ui.ac.id
Misri Gozan..........................CHS............................ mgozan@che.ui.edu

134
Nama................................ Departemen.....................................email
Mochamad Chalid..................MMS......................... chalid@metal.ui.ac.id
Moh. Asvial..........................EES............................. asvial@eng.ui.ac.id
Mohammad Nasikin................CHS........................... mnasikin@che.ui.edu
Muhammad Anis....................MMS........................... anis@metal.ui.ac.id
Myrna Ariati.........................MMS.........................myrna@metal.ui.ac.id
Mulia.................................CES............................. mulia@eng.ui.ac.id
Nahry................................CES............................. nahry@eng.ui.ac.id
Nandy Putra ........................MCS..................... nandyputra@eng.ui.ac.id
Nasruddin...........................MCS............................. anas@eng.ui.ac.id
Nelson Saksono.....................CHS..............................nelson@che.ui.edu
Nji Raden Poespawati.............EES.............................. pupu@eng.ui.ac.id
Paramita Atmodiwirjo............. AIS ........................mitayandi@eng.ui.ac.id
Purnomo Margono..................CES......................... purnomo@eng.ui.ac.id
Praswati PDK Wulan...............CHS.............................. wulan@che.ui.edu
R. Jachrizal Sumabrata...........CES.................................rjs@eng.ui.ac.id
Rahmat Nurcahyo..................IEE............................. rcahyo@eng.ui.ac.id
Rahmat Saptono....................MMS.......................saptono@metal.ui.ac.id
Raldi A Koestoer....................MCS........................ koestoer@eng.ui.ac.id
Ridwan Gunawan...................EES............................ridwan@eng.ui.ac.id
Rinaldy D............................EES............................rinaldy@eng.ui.ac.id
Rini Riastuti.........................MMS....................... riastuti@metal.ui.ac.id
Riri Fitri Sari........................EES................................ riri@eng.ui.ac.id
Rita Arbianti........................CHS................................. rita@che.ui.edu
Riarno................................EES.......................... riarnohy@eng.ui.ac.id
Rochmah.............................EES......................... rochmah@eng.ui.ac.id
Roekmijati W. Soemantojo.......CHS........................ roemws@centrin.net.id
Rudy Setiabudi.....................EES...............................rudy@eng.ui.ac.id
Rusdi Malin..........................MCS............................. rusdi@eng.ui.ac.id
Ria Wikantari.......................AIS.............................wikant@eng.ui.ac.id
Ruswan Rasul.......................CES........................... ruswan@eng.ui.ac.id
Sar Sardy............................EES............................. sardy@eng.ui.ac.id
Sari Katili............................MMS............................ sari@metal.ui.ac.id
Sayyid Kamil........................EES............................. kamil@eng.ui.ac.id
Setiadi...............................CHS............................. hasbila@che.ui.edu
Setijo Bismo........................CHS.............................. bismo@che.ui.edu
Setyo Supriyadi.....................CES..............................setsp@eng.ui.ac.id
Sigit P Hadiwardoyo...............CES............................... sigit@eng.ui.ac.id
Slamet...............................CHS............................. slamet@che.ui.edu
Sotya Astutiningsih.................MMS.......................... sotya@metal.ui.ac.id
Sri Harjanto.........................MMS......................harjanto@metal.ui.ac.id
Sri Redjeki..........................EES........................... redjeki@eng.ui.ac.id
Sri Bintang Pamungkas........... IES
Sugianto.............................EES............................ gianto@eng.ui.ac.id

135
Nama................................ Departemen.....................................email
Sukirno...............................CHS............................sukirnos@che.ui.edu
Sulistyoweni W.....................CES............................s_weni@eng.ui.ac.id
Sunaryo..............................MCS............................ naryo@eng.ui.ac.id
Supranyoto..........................EES............................. supra@eng.ui.ac.id
Sutanto..............................EES........................... sutanto@eng.ui.ac.id
Sutanto Soehodho..................CES............................. tanto@eng.ui.ac.id
Sutopo...............................MMS........................ sutopo@metal.ui.ac.id
Sutrasno.............................CHS...............................aryo@eng.ui.ac.id
Syahril A. Rahim....................CES............................ syahril@eng.ui.ac.id
Siti Handjarinto....................AIS................................. siti@eng.ui.ac.id
Sukisno..............................AIS...............................kisno@eng.ui.ac.id
Sahrika Kosasih.....................AIS.............................abahsk@eng.ui.ac.id
Suyono Dikun.......................CES......................... sdikun@bappenas.go.id
T. Ilyas...............................CES................................t-ilyas@rad.net.id
Tania Surya Utami ..................CHS ..............................nana@che.ui.edu
Teguh Utomo Atmoko..............AIS.................................. tiua@cbn.net.id
Toga H Pandjaitan..................AIS................................. tiki@eng.ui.ac.id
Tresna P. Soemardi ................MCS............................ tresdi@eng.ui.ac.id
Triatno Yudo Harjoko..............AIS...............................gotty@eng.ui.ac.id
Tris Budiono M .....................MCS......................... tribuma@eng.ui.ac.id
Tilani H.S............................CHS.............................tilanihs@che.ui.edu
Uno Bintang Sudibyo...............EES............................... uno@eng.ui.ac.id
Veronia Iryanti......................EES..........................veronica@eng.ui.ac.id
Wahidin Wahab.....................EES.......................... wahidin@eng.ui.ac.id
Wahyu Nirbito......................MCS.............................. bito@eng.ui.ac.id
Warjito .............................MCS.......................... warjito@eng.ui.ac.id
Widodo Wahyu Purwanto.........CHS.............................widodo@che.ui.edu
Winarto..............................MMS..........................winarto@eng.ui.ac.id
Wiwik Rahayu.......................CES............................. wiwik@eng.ui.ac.id
Wulan K..............................CES.......................... wulankk@eng.ui.ac.id
Yanuar ..............................MCS...........................yanuar@eng.ui.ac.id
Yandri Andri Yatmi ................AIS ...........................yandiay@eng.ui.ac.id
Yongky Permana Ramlan..........MCS...........................yongky@eng.ui.ac.id
Yok Setiono..........................CES............................ styose@eng.ui.ac.id
Yulianto ............................MCS......................... yulianto@eng.ui.ac.id
Yuswan Muharam...................GPE.......................... muharam@che.ui.edu
Yadrifil...............................IEE............................ yadrifil@eng.ui.ac.id
Yazid Amanullah....................CES................................ zid@eng.ui.ac.id
Yuskar Lase.........................CES............................ yuskar@eng.ui.ac.id
Yusuf Latief.........................CES.......................... latief73@eng.ui.ac.id
Yuliusman .............................CHS...........................usman@che.ui.edu
Yunita Sadeli........................MMS.......................... yunce@metal.ui.ac.id

136

Anda mungkin juga menyukai