Laporan Audit

Laporan audit adalah atahao akhir dari keseluruhan prosses audit, standar profesional AICPA Laporan Audit dibagi menjadi 4 kategoti yaitu: 1. ajar !anpa Penge"ualian Laporan audit standar penge"ualian berisi tujuh bagian yang berbeda: # $udul Laporan %tandar auditing mensyaratkan bah&a laporan harus diberi judul yang mengandung kata independen. %ebagai "ontoh judul yang tepat men"angkup ' laporan auditor independen( atau ' pendapat akuntan independen(. # Alamat Laporan audit. Laporan ini umumnya ditujukan kepada perusahaan, para pemegang saham, atau de&an komisaris perusahaan. # Paragraf Pendahuluan. Paragraf pertama laporan menunjukkan tiga hal, pertama laporan itu membuat suatu pernyataan yang sederhana bah&a kantor akuntan publik telah melaksanakan audit. Pernyataan ini dibuat untuk membedakan laporan audit dari laporan kompilasi atau laporan re)ie&. *edua, paragraf ini menyatakan laporan keuangan yang telah diaudit termasuk tanggal nera"a serta periode akuntansi untuk laporan laba rugi dan laporan arus kas. *etiga, paragraf pendahuluan menyatakan bah&a laporan keuangan merupakan tanggung ja&ab manajemen dan bah&a tanggung ja&ab auditor adalah menyatakan pendapat atas laporan keuangan itu berdasarkan audit. !ujuan dari pernyataan ini adalah untuk mengomunikasikan bah&a manajemen bertanggung ja&ab atas pemilihan prinsip#prinsip akuntansi yang berlaku umum yang tepat, dan membuat pengukuran serta pengungkapan dalam menerapkan prinsip#prinsip tersebut dan untuk mengklasifikasikan peran manajemen serta aduitor. # Paragraf +uang Lingkup. ,erupakan pernyataan faktual tentang apa yang dilakukan auditor dalam proses audit. Pertama paragraf ini menyatakan bah&a auditor melaksanakan audit berdasarkan standar auditing yang berlaku umum. Paragraf ruang lingkup menyatakan bah&a audit diran"ang untuk memperoleh keyakinan yang memadai bah&a laporan keuangan telah bebas dari salah saji yang material. # Paragraf Pendapat. Paragraf terakhir dalam laporan audit standar menyatakan kesimpulan auditor berdasarkan hasil audit. Pargraf pernyataan dinyatakan sebagai suatu pendapat saja bukan sebagai pernyataan yang mutlak atau sebagai jaminan,. ,aksudnya adalah untuk menunjukkan bah&a kesimpulan tersebut dibuat berdasarkan pertimbangan profesional. # -ama *AP. -ama mengidentifikasikan *AP atau praktisi yang melaaksanakan audit. .iasanya dituliskan adalah nama *AP, karena seluruh bagian dari *AP mempunyai tanggung ja&ab hukum dan profesional untuk memastikan bah&a kualitas audit memenuhi standar profesional. # tanggal laporan audit. !anggal yang tepat untuk di"antumkan pada laporan audit adalah ketika auditor menyelesaikan prosedur audit dilokasi pemeriksaan. !anggal ini merupakan hal yang penting bagi para pemakai laporan karena menunjukkan hari terakhir dari tanggung ja&ab auditor untuk mere)ie& atas peristi&a#peristi&a penting setelah tanggal laporan keuangan.

Laporan audit tanpa penge"ualian diterbitkan bila kondisi#kondisi tersebut terpenuhi: %emua laporan ### -era"a, Laba#rugi, Laba ditahan, dan laporan arus kas #### sudah termasuk dalam laporan keuangan *etiga standar umum telah dipatuhi dalam semua hal yang berkaitan dengan penugasan. .ukti audit yang "ukup memadai telah terkumpul dan auditor telah melaksanakan penugasan audit ini dengan "ara yang memungkinkannya untuk menyimpulkan bah&a ketiga standar pekerjaan lapangan telah dipenuhi. Laporan keuangan telah disajikan sesuai dengan prinsip#prinsip akuntansi yang berlaku umum. /al ini juga berarti bah&a pengungkapan yang memadai telah ter"antum dalam "atatan kaki dan bagian#bagian lain dari laporan keuangan. !idak terdapat situasi yang membuat auditor merasa perlu untuk menambahkan sebuah paragraf penjelasan atau modifikasi kata#kata dalam laporan audit. 0. ajar !anpa Penge"ualian dengan Paragraf Penjelasan atau ,odifikasi Perkataan %uatu audit yang lengkap telah dilaksanakan dengan hasil yang memuaskan dan laporan keuangan telah disajikan dengan &ajar, tetapi auditor yakin bah&a penting atau &ajib untuk memberikan informasi tambahan. Laporan audit &ajar tanpa penge"ualian dengan paragraf penjelasan atau modifikasi perkataan sesuai dengan kriteria audit yang lengkap dengan hasil yang memuaskan dan laporan keuangan yang disajikan se"ara &ajar, tetapi auditor merasa penting atau &ajib untuk memberikan informasi tambahan. 1alam laporan audit dengan penge"ualian, tidak &ajar, atau menolak memberikan pendapat, auditor tidak melaksanakan audit yang memuskan, tidak yakin bah&a laporan keuangan disajikan se"ara &ajar atau tidak independen. .erikut ini adalah penyebab paling penting dari penambahan paragraf penjelasan atau modifikasi kata#kata pada laporan &ajar tanpa penge"ualian standar: # !idak adanya aplikasi yang konsisten dari prinsip#prinsip akuntansi yang berlaku umum # *eraguan yang substansial mengenai going "on"ern # Auditor setuju dengan penyimpangan dari prinsip akuntansi yang dirumuskan # Penekanan pada suatu hal atau masalah # Laporan yang melibatkan auditor lain. *eempat laporan yang pertama memelurkan suatu paragraf penjelasan. Pada setiap kasus, tiga paragraf laporan standar tetap disertakan tanpa modifikasi dan paragraf penjelasan yang terpisah akan diikuti dengan paragraf pendapat.

*onsistensi dan *omparabilitas. Auditor harus mampu membedakan antara perubahan yang mempengaruhi konsistensi pelaporan dengan perubahan yang dapat mempengaruhi komparabilitas tetapi tidak mempengaruhi konsistensi. .erikut ini "ontoh perubahan yang mempengaruhi konsistensi dan karenanya memerlukan paragraf penjelasan jika perubahan tersebut material: 1. Perubahan prinsip akuntansi, seperti perubahan metode penilaian persediaan dari 2I23 menjadi LIP3. 0. Perubahan entitas pelaporan.

4. *oreksi kesalahan yang melibatkan prinsip#prinsip akuntansi yaitu dengan mengubah prinsip akuntansi yang tidak berlaku umum menjadi prinsip akuntansi yang berlaku umum. Perubahan yang mempengaruhi komparability tetapi tidak mempengaruhi konsistensi sehingga tidak perlu dimasukkan dalam laporan audit yaitu: 1. Perubahan estimasi seperti penurunan umur manfaat akti)a untuk tujuan penyusutan. 0. koreksi kesalahan yang tidak melibatkan prinsip akuntansi. 4. )ariasi format dan penyajian informasi keuangan. 4. ajar 1engan Penge"ualian Auditor menyimpulkan bah&a keseluruhan laporan keuangan telah disajikan dengan &ajar, tetapi lingkup audit telah dibatasi se"ara material atau prinsip akuntansi yang berlaku umum tidak diikuti pada saat menyiapkan laporan keuangan.

5. !idak ajar6 !idak ,emberikan Pendapat Auditor menyimpulkan bah&a laporan keuangan tidak disajikan se"ara &ajar 7pendapat tidak &ajar8, sehingga ia tidak dapat memberikan pendapat mengenai apakah laporan keuangan telah disajikan se"ara &ajar 7menolak memberikan pendapat8 atau auditor tidak independen 7menolak memberikan pendapat8.