Anda di halaman 1dari 21

Dr.

lady

Adalah ilmu yang mempelajari tentang vektor, kelainan dan penyakit yang disebabkan oleh artropoda Artropoda mempunyai 4 tanda morfologi : - badan beruas-ruas - eksoskelet - bentuk badan simetris - umbai2 beruas-ruas

Selama pertumbuhan mengalami perubahan bentuk disebut metamorfosis Metamorfosis ada 2 1. sempurna Telur larva pupa - dewasa 2. tidak sempurna

Telur larva nimfa - dewasa

Artropoda yang menularkan penyakit (vektor dan hospes Artropoda yang menyebabkan penyakit (parasit) Artropoda yang menimbulkan kelainan toksin yang dikeluarkan Artropoda yang menyebabkan alergi Artropoda yang menimbulkan entomofobia

Kelas Insekta Arachnida Crustacea Chilopoda diplopoda

Sub Ordo: Nematocera


Famili: Culicidae
Nyamuk Antena Abdomen Thorax Sayap Spesies Kepala spheris, kaki panjang 14-15 Segmen, Jantan berbulu Panjang Seperti baji dengan bagian dorsal melebar Panjang & sempit dengan sisik pada pinggiran Anopheline dan Culicine

* Genus yang penting - Anopheles : * malaria manusia - Culex & Aedes : * malaria unggas * W. brancrofti * D. immitis

MALARIA : nyamuk Anopheles Tripanosoma gambiensis : lalat Tse-tse Leishmania donovani, L. Tropika : lalat pasir <phlebotomus longipalpis>

Nyamuk anophelini dan non anophelini dapat berperan sebagai vektor filariasis limfatik pada manusia dan filariasis binatang Di indonesia ditemukan 3 jenis parasit nematoda penyebab filariasis limfatik pada manusia, yaitu wuchereria bancrofi, brugia malayi dan brugia timori

Menghisap darah hospes pada malam hari saja (culex) Menghisap darah hospes pada siang dan malam hari saja (mansonia) Menghisap darah hospes pada siang (Aedes)

Lalat simulium dan lalat crysop

DBD : nyamuk Aedes Aegypti Japanese B. Encepalitis : nyamuk Culex tritaeniorhynchus dan C. Delidus Cikungunya : nyamuk Aedes aegypti Demam kuning : nyamuk Aedes aegypti Colorado tick fever : Dermacentor andersoni Far Eastern spring summer encephalitis : Dermacentor pictus, D. marginatus, Ixodes persulcatus Phlebotomus fever :Phlebotomus papatasii, P.longipalpis

Demam semak : Rickettsia tsutsugamushi ( tungau leptotrombidium akamusi) Rocky mauntain spotted fever : Dermacentor andersoni, D.varibilis, Amblyomma americanum Boutenneuse fever : Rhipicephalus sanguineus Queensland Tick Typhus : Rickettsia australis (Ixodes holocyclus)

Siberian Tick typhus : R. sibericus (dermacentor) Q-fever : Coxiella burnetti (A.americanum, D.andersoni) Epidemic typhus : R.prowazecti (Pediculus humanus corporis) Trench fever : R. Quintana (P.humanus corporis

Relapsing fever : Borrelia duttoni (Ornithodoros moubata) Louse borne relapsing fever (Borrelia recurrentis)

Penyakit sampar (Yersinia pestis) : Xenosylla cheopis, stivalius cognatus Tularemia ( Pasteurella tularensis) : D.andersoni, D.variabilitis Bartolenosis (Bartonella bacilliformis) : Phlebetomus verrucarum dan P.longipalpis

Musca (lalat) : Musca domestica Periplanetta (lipas) : Periplaneta americana

Fenitrotion 40 WP Temefos (Abate 1% SG) Malation 96% Propoksur Piretrum Klorpirifos Bendiokarb Permetrin Lamda sihalotrin Sipermetrin Alfametrin Bifentrin Metopren Diflubenzuron Diquat dan MCPA fenoksilen

Cyclops : D. latum Diaptomus : D. latum Potamon dan Cambarus : P.westermani Ctenocephalides : D.caninum Tenebrio : H.diminuta Xenopsylla cheopis : H. diminuta Fontaria : H.diminuta

Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai