Anda di halaman 1dari 1

PENENTUAN DISTRIBUSI PRIOR FARMAKOKINETIK DENGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA NPAG PADA MATLAB

Nama Mahasiswa NRP PembimbingI PembimbingII

: Ibnu Gunawan : 9107.205.315 : Mahendrawati, ST.,MSc., PhD : Prof. Drs. H Nur Iriawan, M.Ikom, PhD

ABSTRAK
Masalah patient safety akhir akhir ini banyak disoroti oleh dunia kedokteran, karena sangat ironi jika seorang pasien berobat, namun bukan kesembuhan yang diperoleh malah mendapatkan sakit yang lain. Hal ini dikenal dengan nama malpraktik. Banyak riset yang mengarah pada masalah malpraktik berujung pada kesimpulan bahwa penyebabnya adalah kesalahan pendosisan ataupun kesalahan baca resep oleh apoteker. Untuk masalah yang disebabkan oleh terlalu banyak atau sedikitnya dosis obat yang masuk, bisa di bantu oleh sebuah sistem simulasi jalannya obat di dalam tubuh manusia. Sistem simulasi ini dikenal dengan nama farmakokinetik yaitu sebuah ilmu yang bisa menghitung seberapa besar laju penyerapan obat oleh tubuh menggunakan residu obat yang dikeluarkan oleh tubuh yang dikenal dengan nama kliren untuk kemudian dibawa ke domain waktu sehingga pada akhirnya penyerapan obat oleh tubuh manusia bisa disimulasikan. Jika banyak residu yang keluar maka bisa diartikan bahwa obat tidak efisien terserap oleh tubuh dan sebaliknya. Ilmu Farmakokinetik ini telah diintegrasikan dengan Ilmu komputasi numerik, sehingga simulasi penyerapan obat oleh tubuh manusia tidak lagi dilakukan secara manual di atas kertas namun bisa dilakukan secara otomatis dan lebih cepat serta akurat menggunakan bantuan komputer. Salah satu software farmakokinetik yang cukup terkenal adalah USCPACK buatan University of Carolina. USCPACK yang berharga $895 untuk persingle user ini mempunyai inputan berupa data pasien dan serum injeksi yang dimasukkan lewat program boxes dan pastrx. Data yang bersifat nonparametrik ini diolah oleh sebuah algoritma NPAG (Non Parametric Adaptive Grid) untuk menghasilkan suatu pola mixture yang nantinya akan digunakan sebagai distribusi prior dalam proses pendosisan individu secara Bayesian. NPAG adalah algoritma yang menyempurnakan algoritma NPEM terdahulu. NPAG mempunyai keunggulan pada keefisienan kerja untuk memaksimasi likelihood dibandingkan dengan NPEM. Hal ini dikarenakan NPAG menggunakan metoda primal dual interior point yang terbukti telah memperpendek jangka waktu yang diperlukan untuk mencari titik - titik maksimum dari likelihood yang terjadi. Untuk menjembatani harga USCPACK yang cukup mahal, dan dengan berbekal pengetahuan tentang cara kerja maupun algoritma yang dipakai, maka pada penelitian ini dibuat versi awal dari proses pendosisan individu pada matlab yaitu sampai tahap penghitungan distribusi prior nya saja. Kata kunci : NPAG, Farmakokinetika, Komputasi Numerik, Matlab i

Anda mungkin juga menyukai