Mendesain ulang struktur organisasi perusahaan.

Menggantikan posisi-posisi tertentu dengan orang yang lebih profesional dalam menjalankan dan memimpin sebuah perusahaan. Sehingga keputusan-keputusan yang diambil dalam perusahaan dapat dipertimbangkan berdasarkan kondisi pasar dan demi kelangsungan perusahaan. Jadi keputusan tidak sepenuhnya berada di jajaran pemilik yang masih memiliki hubungan kekeluargaan. Memperluas pasar. Menjual produk tidak hanya terpusat di suatu wilayah namun harus jeli melihat potensi penjualan di wilayah lainnya. Perusahaan juga bisa melakukan ekspor yang dapat memperluas pangsa pasar dan mengenalkan produk ke cakupan yang lebih besar. Merancang strategi pemasaran yang lebih baik. Sebab pemasaran yang baik dan pengenalan produk dengan baik ke masyarakat akan berdampak pada peningkatan penjualan. Berino asi. Mempertahankan ciri khas atau keorisinilan sekaligus memberikan sesuatu yang baru terhadap produk. Sehingga masyarakat akan loyal terhadap produk dan tidak mudah bosan. Misalnya meluncurkan rokok filter dengan rasa mint. Jeli melihat peluang dan permintaan masyarakat terhadap hal-hal yang baru. Perusahaan dituntut untuk bisa terus mengeluarkan hal-hal yang unik! kreatif! ino atif sesuai dengan kebutuhan dan perubahan dalam masyarakat. Jangan merasa puas terhadap apa yang telah dihasilkan sejauh ini. Sebab hal yg diminati masyarakat saat ini belum tentu diminati di masa yang akan datang. Bekerja sama dengan perusahaan lain untuk bertukar informasi dan melakukan kerja sama yang diharapkan dapat membantu proses ekspansi usaha serta melakukan terobosan baru. Membantu usaha-usaha kecil dan menengah sehingga diharapkan adanya hubungan timbal balik antara perusahaan dengan para pengusaha baru.