Anda di halaman 1dari 17

Monica Putri Cicilia Winda Nur Octasya Dita Apria Dwi Nisa Urrahma Abdul Hakim Dessy Ratnasari

Eltari Primasari Fatimah Syakirah Hardiani Dyah Palupi Sobarullah Siregar Monick Mahndasari Eka Manyasari

04091001056 04091001057 04091001058 04091001059 04091001006 04091001018 04091001030 04091001042 04091001071 04091001052 04091001065 04091001010

Tn Lanang kecelakaan motor

UGD RS tipe C

Dr. Sayang mengobati Tn Lanang

2 minggu

Dr. Bedah melakukan operasi

RS tipe B

Tn Lanang berobat

Tn Lanang merasa sakit di pipi bekas luka

Dr. Bedah menginformasikan terjadi kelalaian oleh dr. Sayang

Tn Lanang tidak puas

Mengadu dan meminta ganti rugi ke Direktur RS tipe C

Rumah sakit tipe C Unit Gawat Derurat Obat Generik Tetanus Dokter Umum Dokter Bedah Batuk Bersin Diagnosa Eksplorasi Rumah sakit tipe B Operasi Benda asing

1. Tuan Lanang mengalami kecelakaan motor dan dibawa ke UGD 2. Tuan Lanang merasa ada yang menusuk di pipinya ketika batuk atau bersin atau mengunyah dan diagnosa Dr.Bedah menyatakan bahwa masih ada sesuatu di pipi bekas kecelakaan. 3. Dr.Bedah menyatakan telah terjadi kelalaian pada operasi sebelumnya. 4. Tuan Lanang merasa tidak puas dan mengadu kepada direktur Rumah sakit tipe C atas kelalaian yang dilakukan dr.Sayang

1.

Mengapa tuan Lanang dibawa ke UGD?

2. a. Tindakan apa yang dilakukan Dr.Bedah terhadap tuan Lanang? b. Bagaimana seharusnya yang dilakukan dr.Sayang saat melakukan operasi? 3. a. Apakah tindakan penyampaian kelalaian oleh Dr.Bedah kepada pasien dapat dibenarkan? Jelaskan! b. Bagaimana seharusnya cara penyampaian yang dilakukan oleh Dr.Bedah?

c. Bagaimana kriteria suatu tindakan dr Sayang bisa dikatakan kelalaian? d. Apakah operasi yang dilakukan dr.Sayang telah sesuai dengan SOP? 4. a. Apa dampak dari pengaduan tuan Lanang kepada Direktur Rumah Sakit type C terhadap dr.Sayang ? b. Bagaimana relevansinya dengan Sengketa Medik? c. Bagaimana prosedur tindakan Rumah Sakit terhadap pelalaian tersebut?

Berdasarkan Informasi dari Dr.Bedah, tuan Lanang melakukan pengaduan karena terjadinya kelalaian yang dilakukan oleh dr.Sayang.

Kaidah dasar bioetik Kelalaian dr Sayang KODEKI pasal 2 dan sumpah dokter Patient Safety KODEKI pasal 14 dan sumpah dokter Pernyataan dr. Bedah ttg kelalaian dr. Sayang

Komunikasi medik

Tn. Lanang merasa tidak puas

Sengketa Medik

Tuntutan ganti rugi kepada RS

Sengketa medik KODEKI dan KODERSI Patient safety Komunikasi medik Kaidah dasar bioetik Sumpah dokter

KODERSI

Isi KODERSI yang menyangkut skenario Pasal 3 : Rumah Sakit mengutamakan pelayanan medis yang baik dan bermutu Pasal 17 : RS harus mengawasi penyelenggaraan pelayanan medis sesuai dgn SOP / Protap yg berlaku

Patient Safety
Patient safety kurang diperhatikan oleh pihak rumah sakit tipe C, dilihat dari : a. Tidak adanya dokter bedah. Seharusnya selalu ada di saat pasien membutuhkan pertolongan. b. faktor team dan keorganisasian management. c. kesalahan pada pengobatan yang dilakukan oleh dokter yang bukan bidangnya.

Komunikasi

Medik

Komunikasi medik hendaknya terjadi dalam hubungan Tuan Lanang dengan dr. Sayang, agar masalah sengketa medik dapat diselesaikan secara wajar dan sistematis.

Selain itu dr. Bedah juga memerlukan komunikasi medik yang baik dalam memberitahukan hasil diagnosisnya pada Tuan Lanang, berdasarkan pedoman dan literatur.

Kaidah Dasar Bioetik Dr. Sayang telah melanggar salah satu kaidah bioetik yaitu non malaficence. Karena dr. Sayang telah merugikan pasiennya yaitu tn. Lanang dalam hal pengobatan dan biaya. Dan dr. Sayang yang tidak merujuk Tn. Lanang pada dokter yang lebih kompeten. Dalam hal ini yaitu, dokter spesialis bedah.

Sumpah Dokter
a. Dalam skenario Sumpah Dokter yang berkaitan dengan masalah Tn Lanang dengan dr. Sayang adalah Saya akan melindungi setiap hidup insani. Seharusnya dr Sayang berusaha menjaga hidup Tn Lanang. Dr Sayang telah lalai karena tidak melakukan eksplorasi pada saat operasi sehingga membuat Tn Lanang masih merasakan sakit setelah operasi. b. Mengenai dr Sayang dan dr Bedah terdapat dalam Sumpah Dokter berikut Saya akan memperlakukan teman sejawat saya sebagaimana saya sendiri ingin diperlakukan. Seharusnya dr Bedah tidak boleh mengatakan kelalaian kepada Tn Lanang karena itu bisa membahayakan dr Sayang,bisa saja dari hal tersebut dr Sayang terkena ancaman pidana setelah Tn Lanang membuat pengaduan. Dan hal tersebut telah melanggar Sumpah Dokter sesama teman sejawat.

Sengketa Medik
b

Penanganan Sengketa Medik: Identifikasi seluruh masalah keluhan utama pasien Dokter teradu diminta untuk membuat kronology lengkap mengenai kasus itu Menganalisa secara ilmiah dengan pertimbangan dari ahli terkait Lakukan konfrontasi dengan pengadu Upayakan damai.

* Jika Tuan Lanang ,merasa tidak puas, ia dapat mengadukan kasus ini ke MKDKI. * Jika ia masih merasa tidak puas , ia dapat mengadukannya ke tingkat peradilan.

Anda mungkin juga menyukai