Jateng Dda2010

JAWA TENGAH DALAM ANGKA 2011
i

JAWA TENGAH DALAM ANGKA
2011

JAWA TENGAH
IN FIGURES 2011

ii

Jawa Tengah in Figures 2011

ISSN : 0215-2177
No. Publikasi / Publication Number : 33000.1101
Katalog BPS / BPS Catalog : 1102001.33

Ukuran Buku / Book Size : 15 cm x 21 cm
Jumlah Halaman/Number of Pages : 610 halaman/pages
Naskah / Manuscript :
Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Tengah
BPS-Statistics of Jawa Tengah Province

Penyunting / Editor :
Bidang Neraca Wilayah dan Analisis
Region Account and Analysis Division

Gambar Kulit / Cover Design :
Humas Provinsi Jawa Tengah

Gambar / Figures :
Bidang Neraca Wilayah dan Analisis
Region Account and Analysis Division

Diterbitkan oleh / Published by :
Badan Pusat Statistik Prov. Jawa Tengah dan BAPPEDA Prov. Jawa Tengah
BPS-Statistics of Jawa Tengah Province and Regional Development Planning
Board of Jawa Tengah Province

Boleh dikutip dengan menyebutkan sumbernya
May be cited with reference to the source

iii

iv

JAWATENGAH DALAMANGKA20 11
v
vi

JAWATENGAH DALAMANGKA2011
vii
H. BIBIT WALUYO
GUBERNUR JAWA TENGAH
viii

ix

GUBERNUR JAWA TENGAH

SAMBUTAN

Assalamualaikum Wr. Wb.

Teriring rasa syukur Alhamdulillah kehadirat Tuhan Yang
Maha Esa, saya menyambut baik dan memberikan apresiasi atas
diterbitkannya Buku JAWA TENGAH DALAM ANGKA TAHUN
2011 oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jawa Tengah
bekerjasama dengan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
(BAPPEDA) Provinsi Jawa Tengah.
Dengan pola kerjasama dalam penerbitan Buku ini, materi
informasi maupun data yang di sajikan diharapkan bisa lebih akurat
dan bersinergi dengan pembangunan Jawa Tengah yang
disemangati gerakan Bali nDeso mBangun Deso. Dengan demikian,
kebijakan yang diambil dalam penyelenggaraan pemerintahan,
pelaksanaan pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat di
Jawa Tengah dengan mengacu informasi dan data dari Buku ini,
bisa tepat sasaran, tepat manfaat, serta efisien dan efektif.
Dengan semangat Bali nDeso mBangun Deso, mari kita
mantapkan kerjasama dan kita tingkatkan kreativitas, inovasi dan
bekerja lebih keras lagi, untuk mencapai Visi : Terwujudnya
masyarakat Jawa Tengah yang semakin sejahtera pada Tahap III
Tahun 2012-2013.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

x

KATAPENGANTAR
Penyusunan Buku Jawa Tengah Dalam Angka Tahun 2011 ini dimaksudkan
sebagai salah satu sarana untuk mempublikasikan secara komrehensif
tentang potensi sumber daya dan hasil-hasil pembangunan yang telah dicapai.
Selain itu secara implisit memperlihatkan berbagai permasalahan
pembangunan yang memerlukan penanganan lebih lanjut guna mewujudkan
kesinambungan dan peningkatan keberhasilan pembangunan daerah di masa
mendatang.
Buku Jawa Tengah Dalam Angka Tahun 2011 yang disusun ini juga
merupakan bentuk akuntabilitas publik, karena didalamnya memberikan
gambaran menyeluruh tentang kinerja pembangunan di Jawa Tengah yang
diharapkan mampu memberikan dorongan semangat dan meningkatkan
peranserta seluruh pemangku kepentingan dalam gerak dan dinamika
pembangunan di segala bidang.
Dalam buku ini telah diupayakan untuk menyajikan data dan informasi
secara lengkap dengan harapan dapat menjadi bahan dan masukan bagi
instansi pemerintah, swasta, akademisi dan semua pihak yang berkompeten
dalam melakukan evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan
daerah. Lebih lanjut diharapkan mampu dirumuskan kebijakan dan perencanaan
pembangunan yang lebih terarah, terpadu dalam rangka mempercepat
perwujudan masyarakat JawaTengah yang semakin sejahtera.
Selanjutnya kepada semua pihak yang telah membantu hingga
tersusunnya buku ini disampaikan ucapan terima kasih dan mohon maaf apabila
masih terdapat kekurangan atau kelemahan di dalamnya.
Semarang, Nopember2011
xi
HERRU SETIADHIE. SH, M.Si
NIP. 19601014 198903 1 002
KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
PROVINSI JAWA TENGAH
xii
PREFACE
The compilation of Central Java in Figures 2011 is intended as one of
instruments to publish comprehensively about, potential resources and the
achieved development outcomes. In addition, it implicitly shows various
development issues that require further solution for the achievement of
sustainability and successful regional development in the future.
This book of Central Java in Figures 2011 is also as a form of public
accountability, because it gives comprehensive information about
development performance in Central Java, which is expected to provide
encouragement and enhance participation of all stakeholders in the
mobilization and dynamics of all development sectors.
This book has attempted to present complete data and information,
with the expectation to be used as materials and inputs for government
agencies, private sectors, academics, and all the competent parties in
conducting evaluation of the implementation of regional development
programs and activities. Furthermore, it is hopefully able to formulate more
effective and integrated policy and development planning in order to
accelerate the realization of more increasingly prosperous Central Java's
community.
Finally, it is gratefully thank you to all the parties who have helped the
compilation of this book, and apologizes if there is still insufficiency or
weakness in it.
Semarang, November 2011
HERRU SETIADHIE. SH, M.Si
NIP. 19601014 198903 1 002
KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
PROVINSI JAWA TENGAH
xiii

KATA PENGANTAR

Buku Jawa Tengah Dalam Angka 2011 merupakan publikasi rutin
tahunan BPS Provinsi Jawa Tengah bekerjasama dengan BAPPEDA Provinsi Jawa
Tengah. Publikasi ini memuat informasi statistik tentang geografi, pemerintahan,
kependudukan, ketenagakerjaan, pertanian, industri, pertambangan, energi,
perdagangan, transportasi, komunikasi, keuangan, harga-harga, dan produk
domestik regional bruto. Data tersebut pada umumnya disajikan secara series serta
dilengkapi dengan beberapa grafik.

Pada kesempatan ini disampaikan ucapan terima kasih kepada Bapak
Gubernur Jawa Tengah atas perhatian dan dukungannya sehingga publikasi ini
dapat diterbitkan. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada BAPPEDA
Provinsi Jawa Tengah, instansi pemerintah maupun swasta yang telah memberikan
data dan informasi yang diperlukan sehingga publikasi ini terwujud.

Semoga publikasi ini mampu memenuhi tuntutan kebutuhan data statistik,
baik oleh instansi pemerintah, swasta, kalangan akademisi maupun masyarakat
luas.

Semarang, Oktober 2011

Badan Pusat Statistik
Provinsi Jawa Tengah
Kepala,

R. LUKITO PRAPTOPRIJOKO, MA
NIP : 19530921 197603 1 001

xiv

P R E F A C E

Jawa Tengah in Figures 2011 is an annual publication, published in
coordination between BPS-Statistics of Jawa Tengah Province and the Regional
Development and Planning Board of Jawa Tengah Province. This publication
provides information on the geographics, government, population, employment,
agriculture, industry, mining, energy, trade, transportation, communication,
finance, prices, and Gross Regional Domestic Product. Data generally is
presented in a series and supplemented with several graphs.

I would like to express my gratitude to His Excellency the Governor of
Jawa Tengah for providing assistance and guidance to make this release possible.
Data support and information for this publication given by Regional Development
and Planning Board of Jawa Tengah Province, various government institutions
and private organizations are highly appreciated.

Hopefully, this publication could be advantageous for users and those
who interested in statistical information.

Semarang, October 2011

BPS-Statistics of
Jawa Tengah Province
H e a d,

R. LUKITO PRAPTOPRIJOKO, MA
NIP : 19530921 197603 1 001

xv

DAFTAR ISI
Contents

Halaman
Page

Peta Provinsi Jawa Tengah Dalam Peta Indonesia
Jawa Tengah Province Position on Indonesia Map ........... iii
Peta Provinsi Jawa Tengah
Jawa Tengah Province Map ............... iv
Lambang Daerah Provinsi Jawa Tengah
Jawa Tengah Province Symbols ............. v
Foto Gubernur Provinsi Jawa Tengah
Governor Photograph of Jawa Tengah Province ............................................... vii
Kata Sambutan Gubernur Provinsi Jawa Tengah
Governor Preface of Jawa Tengah Province ....................................... ix
Kata Pengantar Kepala BAPPEDA Provinsi Jawa Tengah
Regional Development Planning Board Chief Preface Of Jawa Tengah Province ................ xi
Kata Pengantar Kepala BPS Provinsi Jawa Tengah
BPS-Statistics of Jawa Tengah Province Chief Preface .......................... xiii
Daftar Isi
Contents ........... xv
Daftar Tabel
List of Tables .............. xix
Daftar Gambar
List of Figures .................... xliii
Penjelasan Umum
Explanatory Notes ................ xliv

Bab I. Keadaan Geografi
Geographical Situation .............................................................................. 1
1. Letak Geografi
Geographical Location ........................................................................ 3
2. Luas Penggunaan Lahan
Land .................................................................................... 3
3. Keadaan Iklim
Climatic Condition .......................................................................... 4

Bab II. Pemerintahan
Government ............................................................................................. 21
1. Wilayah Administrasi
Administration Area ................................................................................ 23
2. Kepegawaian
Civil Servant ............................................................................................ 23
3. Pemilihan Umum
General Election ..................................................................................... 24
4. Catatan Sipil
Civil Registration ............................................................................ 24
5. Pertanahan
Land ................................................................................................ 25

xvi

Bab III. Penduduk dan Tenaga Kerja
Population and Manpower ............................................................................. 47
1. Kependudukan
Population ..................................................................................................... 49
2. Keluarga Berencana
Family Planning ...................................................................................... 50
3. Tenaga Kerja
Manpower ..................................................................................... 50
4. Transmigrasi
Transmigration ................................................................................... 51

Bab IV. S o s i a l
Social ...................................................................................................... 91
1. Pendidikan dan Kebudayaan
Education and Culture ................................................................................ 93
2. Kesehatan
Health ..................................................................................................... 94
3. Agama
Religion ....................................................................................................... 95
4. Perumahan
Housing ........................................................................................................ 96
5. Air Bersih
Water Supply ...................................................................... 96
6. Persampahan
Trash Heap .................................................................................................. 97
7. Kemiskinan dan IPM
Poverty and HDI ................. 97
8. Sosial Lainnya
Other Social ................................................................................................ 99
.
Bab V. Pertanian
Agriculture .................................................................................................. 203
1. Pertanian Tanaman Pangan
Food Crops Agriculture ............................................................................. 205
2. Perkebunan
Plantations .................................................................................................. 207
3. Peternakan
Livestock .................................................................................................... 207
4. Perikanan
Fishery ..................................................................................................... 208
5. Kehutanan
Forestry ...................................................................................................... 209

Bab VI. Perindustrian Pertambangan, Energi dan Konstruksi
Manufacturing, Mining, Energy and Contruction .......................................... 311
1. Perindustrian
Manufacturing ............................................................................................. 313
xvii

2. Pertambangan
Mining ..................................................................................................... 315
3. Energi
Energy ........................................................................................................ 315

Bab VII. Perdagangan
Trade ............................................................................................................. 351
1. Pasar
Market ........................................................................................................ 353
2. Perusahaan
Enterprise ............................................................................... 353
3. Perdagangan
Trade ........................................................................................................... 354
4. Ekspor
Export ......................................................................................................... 354
5. Impor
Import .......................................................................................................... 355
6. Koperasi
Cooperative .................................................................................................. 355

Bab VIII. Transportasi dan Komunikasi
Transportation and Communication ...................................................................... 371
1. Jalan Raya
Highway ...................................................................................................... 373
2. Angkutan Darat
Land Transportation .................................................................................... 373
3. Angkutan Udara
Air Transportation ...................................................................................... 374
4. Angkutan Laut
Sea Transportation ...................................................................................... 375
5. Pos dan Telekomunikasi
Post and Telecommunication ..................................................................... 375

Bab IX. Hotel dan Pariwisata
Hotel and Tourism .......................................... 433
1. Hotel
Hotel ............................................................................................................ 435
2. Pariwisata
Tourism ........................................................................................................ 436

Bab X. Keuangan dan Harga-Harga
Finance and Prices ...................................................................................... 455
1. Keuangan Daerah
Regional Finance ....................................................................................... 457
2. Investasi
Investment ................................................................................................... 457
3. Perbankan
Banking .................................................................................................... 458
4. Harga-harga
Prices .......................................................................................................... 459

xviii

Bab XI. Pendapatan Regional
Regional Income .................................................................................... 513
1. PDRB Jawa Tengah menurut Sektor
GRDP of Jawa Tengah by Sector ................................................................ 513
2. PDRB Jawa Tengah menurut Komponen Penggunaan
GRDP of Jawa Tengah by Utilization ........................................................ 515

Bab XII. Pengeluaran Konsumsi Per Kapita
Per Capita Consumption Expenditure ............................................................. 537

Daftar Alamat Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi di Indonesia
List Address of BPS-Statistics of Province in Indonesia ........................................ 548

Daftar Alamat Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten/Kota di Jawa Tengah
List Address of BPS-Statistics of Regency/City in Jawa Tengah ........................ 549

Daftar Alamat Kantor BAPPEDA Kabupaten/Kota di Jawa Tengah
List Address of Regional Development Planning Board in Jawa Tengah .............................. 550

Undang-Undang Republik Indonesia No. 16 Tahun 1997 Tentang Statistik ................. 551

Penjelasan Atas Undang-Undang Republik Indonesia No. 16 Tahun 1997 Tentang Statistik .... 563

xix

DAFTAR TABEL
List of Tables

Tabel Halaman
Tables Page

1. KEADAAN GEOGRAFI
Geographical Conditions ............... 1
1.1.1 Jarak dari Kota ke Kota di Wilayah Jawa Tengah
The Distance Between Town to Town in Jawa Tengah Area ............. 6
1.2.1 Luas Penggunaan Lahan Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010 (ha)
Land Area by Regency/City in Jawa Tengah 2010 (ha) ................................................. 7
1.2.2 Luas Penggunaan Lahan Sawah Menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Pengairan
di Jawa Tengah Tahun 2010 (ha)
Wet Land Area by Regency/City and Kind of Irrigation in Jawa Tengah 2010 (ha) ...... 8
1.2.3 Luas Lahan yang Ditanami Padi Menurut Kabupaten/Kota dan Frekuensi Penanaman
Wet Land Area Which Rice Planted by Regency/City and Plant Frequency in Jawa Tengah
2010 (ha) .... 10
1.2.4 Luas Penggunaan Lahan Bukan Sawah Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah
Tahun 2010 (ha)
Non Wet Land Area by Regency/City in Jawa Tengah 2010 (ha) ................................ 11
1.3.1 Suhu Udara Rata-Rata Maksimum dan Minimum Menurut Stasiun di Jawa Tengah
Tahun 2008- Juni 2011 (C)
Average of Maximum and Minimum Temperatures by Station
in Jawa Tengah 2008 June 2011 (C) ............................................................................ 14
1.3.2 Suhu Udara Rata-Rata Menurut Stasiun di Jawa Tengah 2006 Juni 2011 (C)
Average of Temperatures by Station in Jawa Tengah 2006 June 2011 (C) .................. 15
1.3.3 Kelembaban Udara Rata-Rata Menurut Stasiun di Jawa Tengah Tahun 2006 Juni 2011(%)
Average of Relative Humidity by Station in Jawa Tengah 2006 June 2011(%) ...... 16
1.3.4 Banyaknya Hari Hujan Menurut Stasiun di Jawa Tengah Tahun 2006 Juni 2011 (Hari)
Number of Raindays by Station in Jawa Tengah 2006 June 2011 (Days) ..................... 17
1.3.5 Banyaknya Curah Hujan Menurut Stasiun di Jawa Tengah Tahun 2006 Juni 2011 (mm)
Number of Rainfalls by Station in Jawa Tengah 2005 June 2011 (mm) ........................ 18
1.3.6 Luas Daerah Pengairan dan Debit dari Beberapa Sungai yang Daerah Pengalirannya
Lebih dari 1000 Km
2
di Jawa Tengah Tahun 2008
Rivers Basin Area and Rivers Water Debit of Several Rivers With River Basin Area
more than 1000 Km
2
in Jawa Tengah 2008 ................................................................... 19
1.3.7 Rata-Rata Harian Aliran Sungai, Tinggi Aliran dan Volume Air di Beberapa Sungai
yang Daerah Pengalirannya Lebih dari 1000 Km
2
Rivers Basin Area and Rivers Water Debit of Several Rivers With River Basin Area more
than 1000 Km
2
in Jawa Tengah 2008 ........................................................................... 20

2. PEMERINTAHAN
Government .......... 21
2.1.1 Pembagian Wilayah Administrasi Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah 2011
Administration Area by Regency/City in Jawa Tengah 2011 ....................................... 27
xx

2.2.1 Banyaknya Pegawai Negeri Sipil (PNS) Daerah Otonom di Lingkungan Pemerintah Provinsi
Jawa Tengah Menurut Unit Kerja dan Jenis Kelamin, Tahun 2010
Number of Civil Servants by Work Unit and Sex in Jawa Tengah in 2010 ................... 28
Jawa Tengah Menurut Unit Kerja dan Pendidikan Formal, Tahun 2010
Number of Civil Servants by Work Unit and Education in Jawa Tengah 2010 ............ 29
Jawa Tengah Menurut Unit Kerja dan Golongan Ruang, Tahun 2010
Number of Civil Servants by Work Unit and Group in Jawa Tengah 2010 ................. 31
2.2.4 Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Menurut Golongan di Jawa Tengah Juni 2011
Number of Civil Servants by Group in Jawa Tengah June 2011 ....... 32
2.2.5 Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Peserta Program PT. Taspen (Persero)
Menurut Kabupaten/Kota, Golongan Pangkat dan Jenis Kelamin di Jawa Tengah
Tahun 2010
Number of Civil Servants as Participant of PT. Taspen (State Enterprise of Savings and
Insurance for Government Employees) Program, Breakdown by Regency/City, Group Level
and Sex in Central Java, 2010 ...................................... 33
2.3.1 Banyaknya Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan Pemilih Menurut Kabupaten/Kota
di Jawa Tengah Bulan April 2009
Number of "TPS" and Electors by Regency/City in Jawa Tengah on April 2009 ........ 35
2.3.2 Banyaknya Perolehan Suara yang Sah Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah
Bulan April 2009
Number of Voice Result by Regency/Municipality in Jawa Tengah on April 2004 ....... 36
2.4.1 Produk DPRD Provinsi Jawa Tengah Tahun 2000 - 2011
Production from Parliament of Region Representatif in Jawa Tengah 2000 2011 .... 37
2.4.2 Komposisi Anggota DPRD Provinsi Menurut Fraksi dan Jenis Kelamin di Jawa Tengah
Periode 2009 - 2014 (Jiwa)
Composition of Regional Representative Members by Fraction and Sexs
in Jawa Tengah, 2009 - 2014 (Person) ............................................ 38
2.4.3 Komposisi Anggota DPRD Hasil Pemilu Menurut Pendidikan di Jawa Tengah
Composition of Representative Members by Level of Education
According to the Result of General Election in Jawa Tengah, 2009 - 2014 (Person) ..... 39
2.4.4 Komposisi Anggota DPRD Provinsi Menurut Kelompok Umur di Jawa Tengah
Composition of Regional Representative Members by Ages Group
According to the Result of General Election in Jawa Tengah, 2009 - 2014 (Person) ..... 40
2.4.5 Komposisi Anggota DPRD Hasil Pemilu Menurut Agama di Jawa Tengah
Composition of Representative Members by Religion
According to the Result of General Election in Jawa Tengah, 2009 - 2014 (Person) .... 41
2.5.1 Banyaknya Pelayanan Akte Pada Kantor Catatan Sipil Menurut Kabupaten/Kota
Number of Certificate Services by Civil Registration in Jawa Tengah 2010 .................. 42
2.6.1 Banyaknya Pembuatan Akta PPAT Menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Data
di Jawa Tengah 2010
Number of "PPAT" Documents by Regency/City and Kind of Document in Jawa Tengah
2010 ....................... 43
2.6.2 Penerbitan Sertifikat Hak Atas Tanah Kantor Pertanahan Menurut Kabupaten/Kota
di Jawa Tengah 2010
Number of Certificate by Regency/City in Jawa Tengah 2010 ...................................... 45
xxi

3. PENDUDUK DAN TENAGA KERJA
Population and Man Power ........... 47
3.1.1 Penduduk Jawa Tengah Menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Kelamin Tahun 2010
Population of Jawa Tengah by Regency/City and Sex 2010 .......................................... 54
3.1.2 Penduduk Jawa Tengah Menurut Kabupaten/Kota dan Kelompok Umur Tahun 2010
Population of Jawa Tengah by Regency/City and Age Group 2010 .............................. 55
3.1.3 Penduduk Jawa Tengah Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin Tahun 2010
Population of Jawa Tengah by Age Group and Sex 2010 ............................................. 56
3.1.4 Kepadatan Penduduk Jawa Tengah Menurut Kabupaten/Kota Tahun 2010
Population Density of Jawa Tengah by Regency/City 2010 .......................................... 57
3.1.5 Banyaknya Rumah Tangga dan Rata-Rata Anggota Rumah Tangga
Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Households and Average of Household Member by Regency/City
in Jawa Tengah 2010 ..................................................................................................... 58
3.1.6 Banyaknya Warga Negara Asing Pemegang Izin Tinggal Tetap (Itap) di Wilayah Kerja
Kantor Imigrasi Semarang Menurut Kebangsaan Periode Desember 2010 Agustus 2011
Number of Fixed Foreign Citizen in Semarang Imigration Office
December 2010 Agustus 2011 ........................................................................................ 59
3.1.7 Banyaknya Warga Negara Asing Pemegang Izin Tinggal Terbatas (Itas) di Wilayah Kerja
Kantor Imigrasi Semarang Menurut Kebangsaan Periode Desember 2010 Agustus 2011
Number of Temporary Foreign Citizen in Semarang Imigration Office
December 2010-Agustus 2011 ............................................................................................ 60
Kantor Imigrasi Surakarta Menurut Kebangsaan Periode Desember 2010 Agustus 2011
Number of Fixed Foreign Citizen in Surakarta Imigration Office
December 2010 Agustus 2011 ....................................................................................... 62
Kantor Imigrasi Surakarta Menurut Kebangsaan Periode Desember 2010 - Maret 2011
Number of Temporary Foreign Citizen in Surakarta Imigration Office
December 2010 - March 2011 ......................................................................................... 63
Kantor Imigrasi Cilacap Menurut Kebangsaaan Periode Desember 2010 Maret 2011
Number of Fixed Foreign Citizen in Cilacap Imigration Office
December 2010 March 2011 .......................................................................................... 65
Kantor Imigrasi Cilacap Menurut Kebangsaan Periode Desember 2010 Maret 2011
Number of Temporary Foreign Citizen in Cilacap Imigration Office
December 2010 Maret 2011 .......................................................................................... 66
3.2.1 Klinik Keluarga Berencana Menurut Kabupaten/Kota dan Pengelolaan di Jawa Tengah
Tahun 2010
Family Planning Clinic By Regency/City and Management in Jawa Tengah 2010 ....... 67
3.2.2 Peserta KB Baru Menurut Kabupaten/Kota dan Metode Kontrasepsi di Jawa Tengah
Tahun 2010
New Family Planning Acceptor by Regency/City and Contraception Method
in Jawa Tengah 2010 ..................................................................................................... 68
3.2.3 Peserta KB Aktif Menurut Kabupaten/Kota dan Metode Kontrasepsi di Jawa Tengah
Tahun 2010
Active Family Planning Acceptor by Regency/City and Contraception Method
in Jawa Tengah 2010 ...................................................................................................... 70

xxii

3.3.1 Penduduk Jawa Tengah Berumur 10 Tahun ke Atas Menurut Golongan Umur
dan Jenis Kelamin Tahun 2010
Population Aged 10 Years and Over by Age Group and Sex in Jawa Tengah 2010 ...... 72
3.3.2 Penduduk Berumur 15 Tahun ke Atas Menurut Kabupaten/Kota
dan Kegiatan Selama Seminggu yang Lalu di Jawa Tengah Tahun 2010
Population Aged 15 Years and Over by Regency/City and Type of Activity
during The Previous Week and Sex in Jawa Tengah 2010 ......................................... 73
3.3.3 Penduduk Jawa Tengah Berumur 10 Tahun ke Atas Menurut Kabupaten/Kota
dan Pendidikan Tertinggi di Jawa Tengah Tahun 2010
Population Aged 10 Years and Over by Regency/City by Education Attainment and Sex
in Jawa Tengah 2010 ................................................................................................... 75
3.3.4 Penduduk Berumur 10 Tahun ke Atas yang Bekerja Selama Seminggu
Menurut Kabupaten/Kota dan Jumlah Jam Kerja Seminggu di Jawa Tengah Tahun 2010
Population Aged 10 Years and Over worked during a Week by Regency/City Age and Time
of Work in Jawa Tengah 2010 ........................................................................................ 76
3.3.5 Penduduk Jawa Tengah Berumur 15 Tahun ke Atas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu
Menurut Kabupaten/Kota dan Status Pekerjaan Utama di Jawa Tengah Tahun 2010
Population Aged 15 Years and Over who Worked during The Previous Week by Age Group
and Sex in Jawa Tengah 2010 ....................................................................................... 77
3.3.6 Penduduk Berumur 15 Tahun ke Atas yang Bekerja Menurut Kabupaten/Kota dan Lapangan
Pekerjaan Utama di Jawa Tengah Tahun 2010
Population Aged 10 Years and Over who Worked Regency/City and Main Industry
in Jawa Tengah 2010 ................................................................................................. 79
3.3.7 Rata-rata Jam Kerja Seminggu yang Lalu Menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Kelamin
Working Hours Rate during the Previous Week by Regency /city and by Sex
in Jawa Tengah 2010 ...................................................................................................... 81
3.3.8 Banyaknya Pencari Kerja yang Ditempatkan Menurut Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan
di Jawa Tengah Tahun 2006 - 2010
Number of Registered Job Aplicants by Educational Attainment
in Jawa Tengah 2006 - 2010 .................................................................................. 82
3.3.9 Penempatan Tenaga Kerja Melalui Mekanisme AKAD (Antar Kerja Antar Daerah)
Menurut Sub Sektor di Jawa Tengah Tahun Anggaran 2006-2010
Man Power Placement on AKAD System by Sub Sector
in Jawa Tengah Budget Years 2006-2010 ............................................................... 83
3.3.10 Pemegang Izin Bekerja Bagi Tenaga Asing yang Bebas Usaha Menurut Kebangsaannya
di Jawa Tengah Tahun Anggaran 2006 - 2010
Job Application Permit for Foreigner by Nationality in Jawa Tengah
Budget Year 2006 - 2010 ........................................................................................ 84
3.3.11 Banyaknya TKI AKAN (Tenaga Kerja Indonesia Antar Negara) Menurut Negara Tujuan
dan Jenis Kelamin di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Indonesia Man Power by Destination Country and Sex in Jawa Tengah 2010.. 85
3.3.12 Banyaknya TKI AKAN (Tenaga Kerja Indonesia Antar Kerja Antar Negara)
Menurut Kabupaten / Kota di Jawa Tengah Tahun Anggaran 2006 - 2010
Number of Indonesia Man Power by Regency /City in Jawa Tengah 2006 - 2010 ........ 86
3.3.13 Kebutuhan Hidup Minimum dan Upah Minimum Regional Menurut Kabupaten / Kota
di Jawa Tengah Tahun 2008-2010 (Rupiah)
Value of Worker minimum Life Reguerement and Regional Minimum Wage by Regency/City
in Jawa Tengah 2008-2010 (Rupiahs) ........................................................................... 87
3.4.1 Banyaknya Transmigran dari Jawa Tengah Menurut Kabupaten/Kota Tahun 2010
Number of Transmigrant from Jawa Tengah by Regency/City 2010 ............................. 88
xxiii

3.4.2 Banyaknya Transmigran dari Jawa Tengah Menurut Provinsi Tujuan Tahun 2010
Number of Transmigrant by Province Destination from Jawa Tengah 2010 ................. 89

4. S O S I A L
Social .. 91
4.1.1 Penduduk Usia Sekolah Menurut Kabupaten/Kota, Kelompok Umur dan Jenis Kelamin
School Age Population by Regency/City, Age Group and Sex in Jawa Tengah 2010 ... 102
4.1.2 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru Taman Kanak-Kanak Menurut Kabupaten/Kota
dan Statusnya di Jawa Tengah Tahun Pelajaran 2010/2011
Number of Schools, Pupils and Teachers of Kindergarten by Regency/City and Status
in Jawa Tengah 2010/2011 ............................................................................................. 103
4.1.3 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru Sekolah Dasar (SD) Tahun Pelajaran 2010/2011
dan yang Lulus Ebtanas di Jawa Tengah Tahun Pelajaran 2009/2010
Number of Schools, Pupils and Teachers from Elementary School 2010/2011 and Number
of Pupils who Examination in Jawa Tengah 2009/2010 ................................................ 104
4.1.4 Banya
knya Sekolah, Murid dan Guru SD Negeri Tahun Pelajaran 2010/2011
Number of Schools, Pupils and Teachers from Government Elementary School 2010/2011
and Number of Pupils who Examination in Jawa Tengah 2009/2010 ........................... 105
4.1.5 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SD Swasta Tahun Pelajaran 2010/2011 dan yang Lulus
Ebtanas di Jawa Tengah Tahun Pelajaran 2009/2010
Number of Schools, Pupils and Teachers from Non Government Elementary School 2010/2011
and Number of Pupils who Examination in Jawa Tengah 2009/2010 ............................ 106
4.1.6 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru Setingkat SD Non Depdiknas (Madrasah Ibtidaiyah)
Menurut Kabupaten/Kota dan Statusnya di Jawa Tengah Tahun Pelajaran 2010/2011
Number of Schools, Pupils and Teachers by Non Government Elementary School by
Regency/City and Status in Jawa Tengah 2010/2011 ..................................................... 107
4.1.7 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SLTP Tahun Pelajaran 2010/2011 dan yang Lulus
Number of Schools, Pupils and Teachers from Junior High School 2010/2011
and Number of Graduates in Jawa Tengah 2009/2010 .................................................. 108
4.1.8 Banyaknya Sekolah, Murid Dan Guru SLTP Negeri Tahun Pelajaran 2010/2011
Number of Schools, Pupils and Teachers from Government Junior High School 2010/2011
and Number of Graduates in Jawa Tengah 2009/2010 .................................................. 109
4.1.9 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SLTP Swasta Tahun Pelajaran 2010/2011
Number of Schools, Pupils and Teachers Non Government Junior High School 2010/2011
and Number of Graduates in Jawa Tengah 2009/2010 ................................................. 110
4.1.10 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru Setingkat SLTP Non Depdiknas (Madrasah Tsanawiyah)
Menurut Kabupaten/Kota dan Statusnya di Jawa Tengah
Tahun Pelajaran 2006/2007-2010/2011
Number of Schools, Pupils and Teachers by Non Government Junior High School
by Regency/City and Status in Jawa Tengah 2006/2007-2010/2011 ............................. 111
4.1.11 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SLTA Tahun Pelajaran 2010/2011 dan yang Lulus
Number of Schools, Pupils and Teachers from Senior High School 2010/2011
and Number of Graduates in Jawa Tengah 2009/2010 ......................................... 112

xxiv

4.1.12 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SLTA Negeri Tahun Pelajaran 2010/2011
Number of Schools, Pupils and Teachers from Government Senior High School 2010/2011
and Number of Graduates in Jawa Tengah 2009/2010 .......................................... 113
4.1.13 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SLTA Swasta Tahun Pelajaran 2010/2011
Number of Schools, Pupils and Teachers from Non Government Senior High School 2010/2011
and Number of Graduates in Jawa Tengah 2008/2009 ......................................... 114
4.1.14 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru Setingkat SLTA Non Depdiknas (Madrasah Aliyah)
Menurut Kabupaten/Kota dan Statusnya di Jawa Tengah
Tahun Pelajaran 2006/2007-2010/2011
Number of Schools, Pupils and Teachers by Non Government Senior High School
by Regency/City and Status in Jawa Tengah 2006/2007-2010/2011 .............................. 115
4.1.15 Banyaknya Mahasiswa, Dosen dan Mahasiswa yang Lulus Ujian
Pada Perguruan Tinggi Negara (PTN) Menurut PTN di Jawa Tengah
Tahun Akademik 2010/2011
Number of Students, Lectures and Graduates of Students From Government Universities
by Government Universities in Jawa Tengah 2010/2011 ........................................... 116
4.1.16 Banyaknya Mahasiswa dan Dosen Pada Perguruan Tinggi Swasta (PTS) Menurut PTS
di Jawa Tengah Tahun Akademik 2009/2010
Number of Students and Lectures from Non Government Universities
in Jawa Tengah 2009/2010 ........................................................................................ 117
4.1.17 Banyaknya Mahasiswa dan Dosen Pada Perguruan Tinggi Agama Islam Swasta
Number of Students and Lectures from Non Government Islamic Universities
in Jawa Tengah 20110/2012 ............................................................................................. 127
4.1.18 Perolehan Medali Kontingen Jawa Tengah Dalam Pon XV di Kalimantan Timur
Menurut Cabang Olahraga Tahun 2008
Number of Medals Achieved of "PON XV" in Kalimantan Timur
by Branch of Sport 2008 ............................................................................................. 129
4.2.1 Banyaknya Rumah Sakit Umum dan Tempat Tidur Menurut Kabupaten/Kota
dan Pengelolaan di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of General Health Service and Beds by Regency/City and Management
in Jawa Tengah 2010 .................................................................................................. 130
4.2.2 Banyaknya Rumah Sakit Khusus dan Tempat Tidur Menurut Kabupaten/Kota dan Pengelolaan
Number of Special Health Service and Beds by Regency/City and Management
in Jawa Tengah 2010 ................................................................................................. 132
4.2.3 Banyaknya Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Menurut Kabupaten/Kota
Number of Public Health Center (PHC)by Regency/City and Management
in Jawa Tengah 2010 ................................................................................................. 133
4.2.4 Banyaknya Dokter, Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) dan Rata-rata Dokter
per Puskesmas di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Medical Doctors,Public Health Center (PHC) and Average Medical Doctor
by PHC in Jawa Tengah 2010 ....................................... 134
4.2.5 Banyaknya Penderita Penyakit Tertentu Menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Penyakit Tertentu
Menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Penyakit di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Sufferer by Regency/City and Particular Disease Classified
in Jawa Tengah 2010 ................................................................................................. 135
xxv

4.2.6 Perkembangan Kasus Gizi Buruk Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah
Tahun 2011
Malnutrition Case by Regency/City by Regency/City
in Jawa Tengah 2011 ............................................................................................. 136
4.2.7 Hasil Imunisasi Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010
Imunisation Coverage by Regency/City in Jawa Tengah 2010 ................................. 137
4.2.8 Jumlah dan Jenis Sarana Produksi Sediaan Farmasi dan Makanan yang Diawasi
Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah 2010
Number and Kinds of Under License Pharmaceutical and Food Fabrices
by Regency/City in Jawa Tengah 2010 ...................................................... 140
4.2.9 Jumlah dan Jenis Sarana Distribusi Obat dan Makanan yang Diawasi
Number and Kinds of Under License Medicine and Food Distributions
by Regency/City in Jawa Tengah 2010 .................................................. 142
4.3.1 Penduduk Menurut Agama, Jenis Kelamin dan Kabupaten/Kota Hasil Sensus Penduduk
Tahun 2010
Population by Religion, Sex and Regency/City Results of The 2010 Population Sensus .. 144
4.3.2 Banyaknya Tempat Peribadatan Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2006/2007-
2010/2011
Number of Worship Facilities by Regency/City in Jawa Tengah 2006/2007-2010/2011 ... 147
4.3.3 Banyaknya Pondok Pesantren, Kyai, Ustadz dan Santri Menurut Kabupaten/Kota
Number of Islamic Courses, Leaders, Teachers and Pupils by Regency/City
in Jawa Tengah 2010 ..................................................................................................... 148
4.3.4 Banyaknya Jema'ah Haji yang Diberangkatkan ke Tanah Suci (Mekkah)
Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun Anggaran 2007 - 2011
Number of Pilgrims Departing for Mecca by Regency/City in Jawa Tengah
Budget Year 2007 2011 ....................................................................................... 149
4.3.5 Banyaknya Jemaah Haji yang Diberangkatkan ke Tanah Suci (Mekkah)
Menurut Jenis Kelamin di Jawa Tengah Tahun 2011
Number of Pilgrims Departing to Mecca by Sex in Jawa Tengah 2011 ....................... 150
4.3.6 Banyaknya Jemaah Haji yang diberangkatkan ke Tanah Suci (Mekkah)
Menurut Jenis Pekerjaan di Jawa Tengah Tahun 2011
Number of Pilgrims Departing to Mecca by Work in Jawa Tengah 2011 ..................... 151
4.3.7 Banyaknya Jemaah Haji yang Diberangkatkan ke Tanah Suci (Mekkah)
Menurut Pendidikan di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Pilgrims Departing to Mecca by Education in Jawa Tengah 2010 ............. 152
4.3.8 Banyaknya Perkara yang Diputus Pengadilan Agama di Wilayah
Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Provinsi Jawa Tengah Menurut Jenis Perkara Tahun 2010
Number of Cases Decided by Religion High Court of Jawa Tengah Province by Kind
of Cases 2010 ................................................................................................................. 153
4.4.1 Banyaknya Hakim, Panitera / Panitera Pengganti dan Juru Sita Menurut Pengadilan Negeri
Number of judge , Clerk and Usher by Government court in Jawa Tengah 2010 ......... 157
4.4.2 Banyaknya Perkara Pidana yang Masuk, Diputus dan Sisa di Pengadilan Tinggi
Provinsi Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Criminal Cases which Reported, Finished and Rest in High Court
of Jawa Tengah Province 2010 ...................................................................................... 158

xxvi

4.4.3 Banyaknya Perkara Perdata yang Masuk, Diputus dan Sisa Menurut Pengadilan Negeri
Number of Civil Cases which Reported, Finished and Rest by Government Court
in Jawa Tengah 2010 .................................................................................................. 159
4.4.4 Banyaknya Perkara Pidana yang Masuk, Diputus dan Sisa Menurut Pengadilan Negeri
Number of Crimanal Cases which Reported, Finished and Rest by Government Court
in Jawa Tengah 2010 ...................................................................................................... 160
4.4.5 Banyaknya Perkara Perdata yang Masuk , diputus dan sisa Menurut Pengadilan Negeri
Number of Civil Which Reported, Finished and Rest by Government Court
in Jawa Tengah 2010 ................................................................................................. 161
4.4.6 Banyaknya Perkara Pidana yang Masuk di Kejaksaan Tinggi Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2010
Number of Criminal Cases which Reported by Public Procetutor
of Jawa Tengah Province 2010 .................................................................................. 165
4.4.7 Banyaknya Narapidana dan Tahanan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) / Rumah Tahanan
Negara (Rutan) di Jawa Tengah Tahun 2010 Juli 2011
Number of Prisoner in Jails Jawa Tengah 2009 Juli 2011 .. 166
4.4.8 Banyaknya Perkara Sengketa Tata Usaha Negara yang Masuk dan Diselesaikan di Pengadilan
Tata Usaha Negara (PTUN) Semarang Tahun 2010
Number of Criminal Reported by "PTUN" Office in Jawa Tengah 2010 ................... 167
4.4.9 Banyaknya Terdakwa/Tertuduh yang Diselesaikan Pengadilan Negeri/Tinggi Menurut Unit
Pelaksana Teknis dan Sikap Terhadap Keputusan Pengadilan Negeri di Jawa Tengah
Tahun 2010
Number of Accused which Finish of Government Court by Government Court and Attitude to
Decision in Jawa Tengah 2010 ...................................................................................... 168
4.5.1 Banyaknya Fasilitas Kredit Pemilikan Rumah Melalui Perum Perumnas Menurut
Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2009 2011
Number of Home Ownership Credit Facilities by Perum Perumnas by Regency/City
in Jawa Tengah 2009 2011 ....................................................................................... 169
4.5.2 Banyaknya Fasilitas Kredit Pemilikan Rumah Melalui Non Perum Perumnas Menurut
Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2009 - 2011
Number of Home Ownership Credit Facilities by Non Perum Perumnas by Regency/City
in Jawa Tengah 2009 - 2011 ........................................................................................... 170
4.5.3 Realisasi Pembangunan Perumahan Melalui Perum Perumnas Menurut Kabupaten/Kota
di Jawa Tengah Tahun 2007 2011 (Unit)
Realization of Housing Development by Perum Perumnas by Regency/City
in Jawa Tengah 2007 2011 (Units) ..................................................... 171
4.5.4 Realisasi Pembangunan Perumahan Melalui Perum Perumnas Menurut Kabupaten/Kota
dan Type Rumah di Jawa Tengah 2011
Realization of Housing Development by Perum Perumnas, Classified by Regency/City
and Housing Type, in Jawa Tengah 2011 .................................................................... 172
4.5.5 Banyaknya Rumah Menurut Kabupaten/Kota dan Tipe Rumah di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of House by Regency/City and House Type in Jawa Tengah 2010 .................. 173
4.5.6 Banyaknya Lokasi Rumah dan Biaya Pemugaran Perumahan dan Lingkungan Desa (P2LD)
Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Dengan Bantuan APBD Provinsi Tahun 2010
Number of Location, House and Renovation's Cost Unity for House and Area by Regency/City
in Jawa Tengah with The Aid from Province APBD (Jawa Tengah Development Budget)
2010 ................................................................................................................................ 174
xxvii

4.6.1 Banyaknya PDAM/BPAM dan Kapasitas Produksi Maksimum Menurut Kabupaten/Kota
Number of "PDAM/BPAM" and Maximum Production Capacity by Regency/City
in Jawa Tengah 2010 ...................................................................................................... 175
4.6.2 Besarnya Air Minum yang Disalurkan Menurut Kabupaten/Kota dan Pelanggan
di Jawa Tengah Tahun 2010 (m)
Distribution Water by Regency/City and Consumer in Jawa Tengah 2010 (m) ........... 176
4.7.1 Banyaknya Sarana Pengumpulan Sampah/Tinja Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah
Tahun 2010
Number of Garbage Facility by Regency/City in Jawa Tengah 2010 .................... 177
4.7.2 Volume Sampah Rata-Rata Per Hari Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah
Tahun 2010 (m)
Average Garbage Volume Daily by Regency/City in Jawa Tengah 2010 (m) .......... 178
4.7.3 Persentase Komposisi Jenis Sampah Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010
Percentage of Garbage Composition by Regency/City in Jawa Tengah 2010 .......... 179
4.8.1 Pentahapan Keluarga Sejahtera Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010
"Sejahtera" Family by Regency/City in Jawa Tengah, 2010 ..................................... 180
4.9.1 Penduduk Miskin Menurut Kabupaten / Kota di Jawa Tengah Tahun 2007, 2008 dan 2009
Population Below The Poverty Line by Regency/City
in Jawa Tengah 2007, 2008 and 2009 ............................................................................. 183
4.9.2 Indeks Pembangunan Manusia Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2009
Human Development Index by Regency/City in Jawa Tengah 2009 .......... 184
4.10.1 Banyaknya Panti Asuhan Menurut Kabupaten/Kota dan Pengelola di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Reformatory by Regency/City and Management in Jawa Tengah 2010 ......... 185
4.10.2 Banyaknya Panti Wreda Menurut Kabupaten/Kota dan Pengelola di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Old Asylum by Regency/City and Management in Jawa Tengah 2010 .......... 186
4.10.3 Banyaknya Panti Karya Menurut Kabupaten/Kota dan Pengelola di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Work Asylum by Regency/City and Management in Jawa Tengah 2010 ...... 187
4.10.4 Banyaknya Panti Khusus Menurut Kabupaten/Kota dan Pengelola di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Special Asylum by Regency/City and Management in Jawa Tengah 2010 ... 188
4.10.5 Banyaknya Karang Taruna Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of "Karang Taruna" by Regency/City in Jawa Tengah 2010 ........................... 189
4.10.6 Banyaknya Organisasi Sosial/Lembaga Sosial Masyarakat Menurut Kabupaten/Kota
Number of Social Organization by Regency/City in Jawa Tengah 2010 ....................... 190
4.10.7 Banyaknya Peserta PT. Askes (Persero) Menurut Kabupaten/Kota di Jateng Agustus 2011
Number of Health Insurance Participant by Regency/City in Jawa Tengah Augt 2011 ... 191
4.10.8 Banyaknya Peristiwa Kebakaran Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Outbrake of Fire by Regency/City in Jawa Tengah 2010 ............................ 192
4.10.9 Banyaknya Bencana Kebakaran, yang Terbakar, yang Kehilangan Tempat Tinggal
Number of Outbreaks of Fire, Place Objects on Fire, Lost of House by Regency/City
in Jawa Tengah 2010 .................................................................................................. 193
4.10.10 Banyaknya Korban, Taksiran Kerugian Akibat Kebakaran Menurut Kabupaten/Kota
Number of Casulaties, Losses Estimate of Fire by Regency/City in Jawa Tengah 2010 ... 194
4.10.11 Beban Pencemaran Udara Menurut Sumber di Jawa Tengah Tahun 2010 (Ton/Tahun)
Air Contamination by Source in Jawa Tengah 2010 (Ton/Year) ................................... 195
4.10.12 Beban Pencemaran Udara Menurut Industri di Jawa Tengah Tahun 2010 (Ton/Tahun)
Air Contamination by Industry in Jawa Tengah 2010 (Ton/Year) ................................. 196
xxviii

4.10.13 Banyaknya Kejahatan di Jawa Tengah Menurut Daerah Polwil dan Poltabes Tahun 2010
Crime Total in Jawa Tengah by Region of Police Department 2010 ............................. 197
4.10.14 Indeks Kejahatan di Jawa Tengah Menurut Daerah Polwil dan Poltabes Tahun 2010
Crime Index in Jawa Tengah by Region of Police Department 2010 ............................. 199
4.10.15 Banyaknya Kecelakaan Lalu Lintas, Korban dan Nilai Kerugiannya
di Wilayah Polda Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Traffic Accidents, Victims and Its Loss in Region of Police
of Jawa Tengah 2010 ...................................................................................................... 201
4.10.16 Banyaknya Pos Keamanan Lingkungan (Poskamling) di Wilayah Polda Jawa Tengah
Tahun 2010
Number of "Poskamling" in Region of Police of Jawa Tengah 2010 ............................ 202

5. PERTANIAN
Agriculture ... 203
5.1.1 Luas Panen, Rata-Rata Produksi dan Produksi Padi Sawah dan Padi Ladang
Harvested Area, Yield Rate and Production of Wet Land Paddy and Dry Land Paddy
by Regency/City in Jawa Tengah 2010 ........................................................................... 212
5.1.2 Luas Panen, Rata-Rata Produksi dan Produksi Padi Sawah/Padi Ladang dan Jagung
Harvested Area, Yield Rate and Production of Wet Land Paddy/Dry Land Paddy and Maize
by Regency/City in Jawa Tengah 2010 .......................................................................... 213
5.1.3 Luas Panen, Rata-Rata Produksi dan Produksi Ubi Kayu dan Ubi Jalar
Harvested Area, Yield Rate and Production of Cassava and Sweet Potatoes by Regency/City
in Jawa Tengah 2010 ....................................................................................................... 214
5.1.4 Luas Panen, Rata-Rata Produksi dan Produksi Kacang Tanah dan Kacang Kedele
Harvested Area, Yield Rate and Production of Peanuts and Soyabeans by Regency/City
in Jawa Tengah 2010 ...................................................................................................... 215
5.1.5 Luas Panen, Rata-Rata Produksi dan Produksi Kacang Hijau Menurut Kabupaten/Kota
di Jawa Tengah 2010
Harvested Area, Yield Rate and Production of Small Green Pea by Regency/City
in Jawa Tengah 2010 ...................................................................................................... 216
5.1.6 Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Sayur-Sayuran Menurut Kabupaten/Kota
di Jawa Tengah 2010
Harvested Area, Productivity and Production of Vegetable by Regency/City
in Jawa Tengah 2010 ...................................................................................................... 217
5.1.7 Banyaknya Pohon Panen, Produktivitas dan Produksi Buah-Buahan
Number of Tree, Productivity and Production of Fruit by Regency/City
in Jawa Tengah 2010 ..................................................................................................... 229
5.2.1 Luas dan Produksi Tanaman Perkebunan PTPN IX Menurut Jenis Tanaman dan Kebun
Area and Production of Government Large Estate by Kind of Crops and Estate
in Jawa Tengah 2010 ...................................................................................................... 241
5.2.2 Luas dan Produksi Tanaman Perkebunan Besar Swasta (PBS)
Menurut Jenis Tanaman dan Kebun di Jawa Tengah Tahun 2010
Area and Production of Non Government Large Estate by Kind of Crops and Estate
in Jawa Tengah 2010 ...................................................................................................... 242
xxix

5.2.3 Luas Tanaman Perkebunan Rakyat Menurut Jenis Tanaman di Jawa Tengah
Tahun 2006 - 2010 (ha)
Area of Small Estate Plants by Kind of Crops in Jawa Tengah 2006 - 2010 (ha) ......... 244
5.2.4 Produksi Komoditi Perkebunan Rakyat Menurut Jenis Tanaman di Jawa Tengah
Tahun 2006 - 2010 (ton)
Production of Small Estate by Kind of Crops in Jawa Tengah 2006 - 2010 (ton) ..... 246
5.2.5 Luas Areal Perkebunan Rakyat Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010 (ha)
Area of Small Estate by Regency/City in Jawa Tengah 2010 (ha) ............................ 248
5.2.6 Produksi Perkebunan Rakyat Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010 (ha)
Production of Small Estate by Regency/City in Jawa Tengah 2010 (ha) ................. 261
5.2.7 Volume Penjualan dan Nilai Penjualan Menurut Jenis Komoditi
di PTP Nusantara IX (Persero) Tahun 2010
Volume of Selling and Value of Selling by Kind of Commodity in "PTP Nusantara IX
(Persero)" 2010 ...................................................................................................... 274
5.3.1 Populasi Ternak Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010 (ekor)
Population of Livestock by Regency/City in Jawa Tengah 2010 (head) .................... 275
5.3.2 Populasi Unggas dan Kelinci Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010 (ekor)
Population of Poultry by Regency/City in Jawa Tengah 2010 (head) ....................... 276
5.3.3 Pemotongan Ternak Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010 (ekor)
Number of Cuttle Slaughtered by Regency/City in Jawa Tengah 2010 (head) .......... 277
5.3.4 Banyaknya Pemotongan Ternak Unggas di Jawa Tengah Menurut Kabupaten/Kota
dan Jenis Ternak Tahun 2010 (ekor)
Poultry Slaughtered by Regency/City and Kind of Poultry in Jawa Tengah 2010 (head) .. 278
5.3.5 Pengeluaran Ternak Potong dari Jawa Tengah Menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Ternak
Tahun 2010 (ekor)
Number of Cattle Exported from Jawa Tengah by Regency/City and Kind
of Cuttle 2010 (head) ..................................................................................................... 279
5.3.6 Banyaknya Pemasukan Ternak ke Jawa Tengah Menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Ternak
Tahun 2010 (ekor)
Number of Cuttle Imported to Jawa Tengah by Regency/City and Kind
of Cuttle 2010 (head) ...................................................................................................... 281
5.3.7 Produksi Telur, Susu dan Kulit Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010
Production of Eggs, Milk and Animal Leather by Regency/City in Jawa Tengah 2010 ... 283
5.3.8 Produksi Daging Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010 (kg)
Production of Meat by Regency/City in Jawa Tengah 2010(kg) .......... 285
5.3.9 Ketersediaan Hijauan Pakan Ternak Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah
Tahun 2010 (Au)
Carrying Capacity by Regency/City in Jawa Tengah 2010 (Au) ................................... 287
5.3.10 Banyaknya Rumah Potong Hewan (RPH) Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah
Tahun 2006-2010
Number of House Cuttle Slaughtered by Regency/City in Jawa Tengah 2006 2010 .... 288
5.4.1 Produksi dan Nilai Ikan Menurut Jenis Perikanan di Jawa Tengah Tahun 2010
Production and Value of Fish by Kind of The Fishery in Jawa Tengah 2010 .............. 289
5.4.2 Produksi dan Nilai Perikanan Laut Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010
Production and value of Marine Fishery by Regency/City in Jawa Tengah 2010 ......... 290
5.4.3 Produksi dan Nilai Ikan Tambak Menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Ikan di Jawa Tengah
Tahun 2010
Production and Value of Brackfish Water Pond by Regency/City and Kind of Fish
in Jawa Tengah 2010 ..................................................................................................... 291

xxx

5.4.4 Produksi dan Nilai Perikanan Sawah Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010
Production and Value of Rice Fishery by Regency/City in Jawa Tengah 2010 ......... 292
5.4.5 Produksi dan Nilai Perikanan Kolam Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010
Production and Value of Fresh Water Fishery in Jawa Tengah 2010 ............................ 293
5.4.6 Produksi dan Nilai Perikanan Karamba Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010
Production and Value of Cage Fishery by Regency/City in Jawa Tengah 2010 ............ 294
5.4.7 Produksi dan Nilai Ikan Perairan Umum Menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Perairan
Production and Value of Open Water Fish by Regency/City and Kind of The Water
in Jawa Tengah 2010 ...................................................................................................... 295
5.4.8 Produksi Benih Ikan Menurut Kabupaten/Kota dan Sumber Pembenihan di Jawa Tengah
Tahun 2010
Fish seeds Production by Resource of Breeding by Regency/City in Jawa Tengah 2010... 298
5.4.9 Banyaknya Perahu Menurut Kabupaten/Kota dan Kategori Perahu di Jawa Tengah
Tahun 2010
Number of Fishing Boats by Regency/City and Size of Boats in Jawa Tengah 2010 ..... 299
5.4.10 Banyaknya Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah
Tahun 2006-2010
Number of Fish Avetion Places by Regency/City in Jawa Tengah 2006 2010 ........... 300
5.5.1 Luas Areal Hutan Menurut Fungsinya dan Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH)
Area Forest by Its Function and Location The Timber in Jawa Tengah 2009 (ha) ....... 301
5.5.2 Produksi Kayu Jati Menurut Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) di Jawa Tengah
Keadaan Februari 2011 (m)
Teakwood Product by Location The Timber in Jawa Tengah February 2011 (m) ...... 302
5.5.3 Produksi Kayu Pertukangan dalam Bentuk Kayu Bulat (Log)
Menurut Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) di Jawa Tengah Keadaan Februari 2011 (m)
Timber Product by Location The Timber in Jawa Tengah February 2011 (m) ............ 303
5.5.4 Produksi Hasil Hutan Menurut Jenis Produksi di Jawa Tengah Tahun 2006 - Februari 2011
Production of Foresty Product by Product Kind in Jawa Tengah 2006 - February 2011... 304
5.5.5 Harga Rata-Rata Penjualan Hasil Hutan Dalam Negeri Perum Perhutani Unit I Jawa Tengah
Tahun 2006 - 2010
Average Price Domestic Foresty Product Sold by Jawa Tengah Forestry Corporation
2006 - 2010 ........................................................................................................... 305
5.5.6 Volume Penjualan Dalam Negeri Beberapa Macam Produksi Hasil Hutan di Jawa Tengah
Tahun 2006 - Februari 2011
Domestic Sales Volume of Several Kind Wood Product
in Jawa Tengah 2006 - February 2011 .......................................................................... 306
5.5.7 Nilai Ekspor Hasil Hutan di Jawa Tengah Tahun 2006 - Februari 2011 (US $)
Export Revenue of Wood Product in Jawa Tengah 2006 - February 2011 (US $) ........ 307
5.5.8 Luas Penggunaan Lahan dan Luas Hutan Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah
Tahun 2010 (ha)
The Area of Region and Forest Area by Regency/City in Jawa Tengah 2010 (ha) ....... 308
5.5.9 Banyaknya Pengunjung dan Pendapatan Hutan Wisata/Wana Wisata di Jawa Tengah
Tahun 2010 - Februari 2011
Number of Guest and Receipt of "Hutan Wisata/Wana Wisata"
in Jawa Tengah 2010-February 2011 ........................................................................... 309
5.5.10 Luas Lahan Kritis di Luar Kawasan Hutan Menurut Kabupaten/Kota yang Tercatat
di Balai RLKT Wilayah V Provinsi Jawa Tengah Tahun 2010 (ha)
Situation of Perilous Area by Regency/City in Jawa Tengah 2010 (ha) ........................ 310

xxxi

6. INDUSTRI, PERTAMBANGAN, ENERGI DAN KONSTRUKSI
Industry, Mining, Energy and Construction ..... 311
6.1.1 Banyaknya Perusahaan Industri Besar dan Sedang Tenaga Kerja, Pengeluaran untuk Tenaga
Kerja, Nilai Prasarana Produksi, Biaya Input, Nilai Output, Nilai Tambah dan Pajak Tidak
Langsung di Jawa Tengah Tahun 2009
Number of Large and Medium Enterprise, Person Engaged, Employments Cost, Value of Fixed
Capital, Input Cost, Value of Output, Value Added Indirect Taxes in Jawa Tengah 2009... 318
6.1.2 Banyaknya Perusahaan Industri Besar dan Sedang, Tenaga Kerja Serta Pengeluaran
untuk Tenaga Per Kode Industri di Jawa Tengah Tahun 2009
Number of Enterprise, Number of Person Engaged and Employment Costs by Industrial Code
Jawa Tengah 2009 ......................................................................................................... 320
6.1.3 Biaya Input Industri Besar dan Sedang Per Kode Industri di Jawa Tengah Tahun 2009
(Ribu Rupiah)
Input Costs by Industrial Code in Jawa Tengah 2009 (Thousand Rupiahs) .................. 321
6.1.4 Nilai Output Industri Besar dan Sedang Per Kode Industri di Jawa Tengah Tahun 2009
(Ribu Rupiah)
Value of Gross Output by Industry Code in Jawa Tengah 2009 (Thousand Rupiahs) .... 322
6.1.5 Nilai Tambah Industri Besar dan Sedang Menurut Kode Industri di Jawa Tengah Tahun 2009
(Ribu Rupiah)
Value Added by Industrial Code in Jawa Tengah 2009 (Thousand Rupiahs) ............... 323
6.1.6 Tenaga Listrik yang Dibangkitkan Sendiri, Yang Dibeli dan Yang Dijual Industri Besar
dan Sedang Menurut Kode Industri di Jawa Tengah Tahun 2009
Electricity Produced, Purchased and Sold by Industrial Code in Jawa Tengah 2009 .... 324
6.1.7 Banyaknya Pemakaian Bahan Bakar dan Pelumas Industri Sedang dan Besar
Menurut Kode Industri di Jawa Tengah Tahun 2009
Quantity of Fuel and a Lubricants Used by Industrial Code in Jawa Tengah 2009 ....... 325
6.1.8 Nilai Pemakaian Bahan Bakar dan Pelumas Industri Besar dan Sedang Menurut Kode Industri
di Jawa Tengah Tahun 2009 (Ribu Rupiah)
Value of Fuel and a Lubricants Used by Industrial Code in Jawa Tengah 2009
(Thousand Rupiahs) ....................................................................................................... 326
6.1.9 Banyaknya Perusahaan / Unit Usaha Menurut Jenis Industri di Jawa Tengah
Tahun 2006 - 2010
Number of Enterprise by Kind of Industry in Jawa Tengah 2006 2010 ..................... 328
6.1.10 Banyaknya Tenaga Kerja Menurut Jenis Industri di Jawa Tengah Tahun 2006 - 2010
Number of Man Power by Kind of Industry in Jawa Tengah 2006 2010 .................... 329
6.1.11 Nilai Investasi Menurut Jenis Industri di Jawa Tengah Tahun 2006 - 2010 (Juta Rp.)
Investment Values by Kind of Industry in Jawa Tengah 2006 - 2010 (Million Rupiahs) ... 330
6.1.12 Nilai Produksi Menurut Jenis Industri di Jawa Tengah Tahun 2006 - 2010 (Juta Rp.)
Production Values by Kind of Industry in Jawa Tengah 2006 - 2010 (Million Rupiahs) ... 331
6.2.1 Banyaknya IUP, Luas Areal, Produksi dan Tenaga Kerja Menurut Kabupaten/Kota
dan Jenis Bahan Galian Mineral Logam, Non Logam dan Batuan di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of SIPD, Area, Production and man Power by Regency/City and Mineral Category
in Jawa Tengah 2010 .................................................................................................. 332
6.2.2 Target dan Realisasi Penerimaan Retribusi Pembuatan Sumur Air Bawah Tanah (ABT)
Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010 (Ribu Rupiah)
Target and Realization of "ABT" Retribution by Regency/City in Jawa Tengah 2010
(Thousand Rupiahs) ....................................................................................................... 335
6.2.3.1 Target dan Realisasi Penerimaan Retribusi Bahan Galian Golongan C
Target and Realization of Mineral at Classification of C Retribution by Regency/City
in Jawa Tengah 2010 (Thousand Rupiahs) .................................................................... 336
xxxii

6.2.4 Banyaknya Penyalur Bahan Bakar Minyak Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah
Tahun 2010
Number of Fuel Distributor by Regency/City in Jawa Tengah 2010 ............................. 337
6.2.5 Kebutuhan Bahan Bakar Minyak yang Disalurkan Menurut Kabupaten/Kota
dan Jenis Bahan Bakar di Jawa Tengah Tahun 2010 (kilo liter)
The Need of Fuel by Regency/City by Kind of Fuel in Jawa Tengah 2010 (kilo litre) .... 338
6.2.6 Kebutuhan Pelumas Menurut Jenis Penggunaan di Jawa Tengah Tahun 2010 (kilo liter)
The Need of Lubricating Oil by Utilization in Jawa Tengah 2010 (kilo litre) .......... 339
6.2.7 Banyaknya Perusahaan Penyalur dan Jumlah Pemakaian Gas LPG
Menurut Kabupaten/ Kota di Jawa Tengah Tahun 2010 (kilo liter)
Number of Distibutor Enterprise and Number of Use Gas by Regency/City
in Jawa Tengah 2010 (kilo litre) ................................................................................ 340
6.3.1 Banyaknya Desa yang Berlistrik PLN dan Pelanggan di PT. PLN (Persero)
Distribusi Jawa Tengah Desember 2010
Number of Village with Electricity and Consumers Recorder by PLN Jawa Tengah
December 2010 ............................................................................................................... 341
6.3.2 Penjualan Tenaga Listrik Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010
Selling of Electricity Power by Regency/City in Jawa Tengah 2010 ......................... 342
6.3.3 Banyaknya Pelanggan PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Tengah Menurut Unit PLN
dan Kelompok Pelanggan di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Consumers PT. PLN (Persero) Jawa Tengah by PLN Unit and Comsume
in Jawa Tengah 2010 ..................................................................................................... 343
6.3.4 Besarnya Daya Tersambung yang digunakan oleh Pelanggan PT. PLN (Persero)
Distribusi Jawa Tengah Menurut Unit PLN dan Kelompok Pelanggan di Jawa Tengah
Tahun 2010 (KVA)
Number of Electricity Power by Consumers PT. PLN (Persero) Jawa Tengah by PLN Unit
And Comsumer in Jawa Tengah 2010 (KVA) ................................................................... 344
6.3.5 Besarnya Tenaga Listrik yang Terjual pada Pelanggan PT. PLN (Persero)
Distribusi Jawa Tengah Menurut Unit PLN dan Kelompok Pelanggan di Jawa Tengah
Tahun 2010 (MWh)
Selling of Electricity Power by Consumers PT. PLN (Persero) Jawa Tengah by PLN Unit and
Consumer in Jawa Tengah 2010 (MWh) ........................................................................ 345
6.3.6 Nilai Tenaga Listrik yang Terjual oleh Pelanggan PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Tengah
Menurut Unit PLN dan Kelompok Pelanggan di Jawa Tengah Tahun 2010 (Ribu Rupiah)
Selling of Electricity Power by Consumers PT. PLN (Persero) Jawa Tengah by PLN Unit
and Comsumer in Jawa Tengah 2010 (Thousand Rupiahs) ............................................. 346
6.3.7 Energi Listrik yang Dikelola oleh PT PLN (Persero) P3B Region Jawa Tengah dan DIY
Tahun 2007 Agustus 2011 (MWh)
Electricity Power which Management by " PT PLN (Persero) P3B
Region Jawa Tengah dan DIY 2006 - 2010 (MWh) .......................................................... 348
6.4.1 Banyaknya Perusahaan Konstruksi Menurut Kabupaten/Kota dan Kualifikasi di Jawa Tengah
Keadaan Desember 2010
Number of Construction Enterprise by Regency/City and Qualification in Jawa Tengah
December 2010 ............................................................................................................... 349
6.4.2 Banyaknya Perusahaan Konsultan Menurut Kabupaten/Kota dan Kualifikasi di Jawa Tengah
Tahun 2010
Number of Consultation Enterprise by Regency/City and Qualification
in Jawa Tengah 2010 ...................................................................................................... 350

xxxiii

7. PERDAGANGAN
Trade .......... 351
7.1.1 Banyaknya Pasar Menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Pasar di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Market by Regency/City and Market Kind in Jawa Tengah 2010 ............... 358
7.2.1 Perkembangan Penerbitan Berdasarkan SIUP, TDP dan API di Jawa Tengah
Tahun 2006 - 2010
Amount of Traders in Based by SIUP, TDP and API in Jawa Tengah 2006 2010 ...... 360
7.2.2 Banyaknya Anggota Kadinda Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Sub Chamber of Commerce and Industry by Regency/City
in Jawa Tengah 2010 ..................................................................................................... 361
7.3.1 Penyaluran Beras Dolog Jawa Tengah Tahun Anggaran 2006 April 2011 (ton)
Distribution of Rice by Jawa Tengah Logistic Office
Budget Year 2006 April 2011 (ton) ......................................................................... 362
7.3.2 Operasi Pasar Beras Menurut Sub Dolog di Jawa Tengah
Tahun Anggaran 2006 April 2011 (ton)
Market Operation (MO) of Rice by Sub Logistic Office in Jawa Tengah Budget Year
2006 April 2011 (ton) ........................................................................................... 363
7.3.3 Rencana dan Realisasi Pengadaan Beras di Jawa Tengah Tahun 2005 April 2011 (ton)
Planning and Realization Volume of Rice in Jawa Tengah 2005 April 2011 (ton) . 364
7.4.1 Persentase Nilai Ekspor Jawa Tengah Terhadap Total Ekspor Indonesia
Tahun 2006 - 2010 (Juta US $)
Percentage of Export Value of Jawa Tengah to The Indonesian's Export 2006 2010
(Million US $) ................................................................................................................. 365
7.4.2 Nilai Ekspor Jawa Tengah Menurut Komoditi Tahun 2006 - 2010 (US $)
Value Export of Jawa Tengah by Commodity 2006 - 2010 (US $) .............................. 366
7.5.1 Persentase Nilai Impor Jawa Tengah Terhadap Total Impor Indonesia Tahun 2006 2010
(Juta US $)
Persentage of Import Value of Jawa Tengah to The Indonesian's Import 2006 2010
(Juta US $) ..................................................................................................................... 367
7.5.2 Nilai Impor Jawa Madura Menurut Pelabuhan Impor di Pulau Jawa Madura
Tahun 2006 2010 (Juta US $)
Value Import of Jawa Madura by Import Port in Jawa Madura Island 2006 2010
(Million US $) ................................................................................................................ 368
7.6.1 Perkembangan Koperasi di Jawa Tengah Tahun 2006 Juni 2011
Trend Cooperation in Jawa Tengah 2006 June 2011 ................................................. 369
7.6.2 Perkembangan Jenis Usaha KUD di Jawa Tengah Tahun 2006 - Juni 2011
Trend of "KUD" Bussines in Jawa Tengah 2006 June 2011 ...................................... 370

8. TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI
Transportation and Communication ......... 371
8.1.1 Persentase Panjang Jalan Kabupaten/Kota Menurut Jenis Permukaan di Jawa Tengah
Tahun 2010 (km)
Percentage Length of Roads Under Regency/City by Surface Type
in Jawa Tengah 2010 (km) ............................................................................................. 378
8.1.2 Persentase Panjang Jalan Kabupaten/Kota Menurut Kondisi Jalan di Jawa Tengah
Tahun 2010 (km)
Percentage Length of Roads Under Regency/City by Road Condition
in Jawa Tengah 2010 (km) ............................................................................................. 379
8.1.3 Panjang Jalan Nasional, Provinsi dan Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010 (km)
Length of Roads Under National , Province and Regency/City
in Jawa Tengah 2010 (km) ............................................................................................. 380
8.1.4 Banyak dan Panjang Jembatan Menurut Status Kewenangan Pengelolaan di Jawa Tengah
Tahun 2010
Number and Length of Bridges by Management Status in Jawa Tengah 2010 ............. 381

xxxiv

8.2.1 Banyaknya Perusahaan Otobis (PO) Antar Kabupaten/Kota dan Jumlah Kendaraannya
Number of Bus Enterprise and Its Vehicle by Regency/City in Jawa Tengah 2010 ....... 382
8.2.2 Banyaknya Kendaraan Bermotor yang Terdaftar pada Kepolisian Daerah Jawa Tengah
Menurut Jenis Kendaraan di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Vehicles Registered at Regional Police Office by Type of Vehicle
in Jawa Tengah 2010 ...................................................................................................... 384
8.2.3 Banyaknya Kereta Penumpang Menurut Jenis Kereta Api PT. Kereta Api Daerah Operasi IV
Semarang di Kota Semarang Tahun 2006-2010
Number of Coaches by Type of Train by Railway Traffics of Semarang IV Operation Area
in Semarang City 2006-2010 .......................................................................................... 385
8.2.4 Banyaknya Penumpang dan Kiriman Barang Melalui PT. Kereta Api Daerah Operasi IV
Semarang September 2010
Number of Passangers and Goods by Railway Traffics of Semarang IV Operation Area
September 2010 .............................................................................................................. 386
8.2.5 Angkutan Barang Melalui PT. Kereta Api Daerah Operasi IV Semarang
Menurut Bulan dan Jenis Komoditi di Kota Semarang September 2010 (ton)
Number of Goods by Railway Traffics of Semarang IV Operation Area by Month and Kind
Commodities in Semarang City September 2010 (ton) .................................................. 387
8.2.6 Pendapatan Penumpang dan Kiriman Barang Melalui PT. Kereta Api Daerah Operasi IV
Semarang Menurut Bulan di Kota Semarang September 2010 (Ribu Rupiah)
Total Income of Passangers and Goods by Railway Traffics of Semarang IV Operation Area
by Month in Semarang City September 2010 (Thousand Rupiahs) ................................ 388
8.3.1 Banyaknya Lalu Lintas Pesawat Udara dan Penumpang Melalui Bandar Udara A Yani
Semarang Menurut Bulan Tahun 2010
Number of Airlines Traffics and Passangers at Achmad Yani Airport Semarang
by Month, 2010 ............................................................................................................... 389
8.3.2 Banyaknya Barang Muatan, Barang Bagasi dan Pos Paket Melalui Bandar Udara A. Yani
Semarang Menurut Bulan Tahun 2010 (kg)
Total of Goods, Bagage and Airmail Parcels at Achmad Yani Airport Semarang by Month,
2010 (kg) ......................................................................................................................... 390
8.3.3 Banyaknya Lalu Lintas Pesawat Udara Melalui Bandar Udara Adi Sumarmo Surakarta
Tahun 2000 - 2010 (Penerbangan)
Number of Airlines Traffics at Adi Sumarmo Airport Surakarta,2000 - 2010 (lines) ..... 391
8.3.4 Banyaknya Penumpang Melalui Bandar Udara Adi Sumarmo Surakarta
Tahun 2000 2010 (Orang)
Number of Passangers at Adi Sumarmo Airport Surakarta, 2000 - 2010 (Person) ....... 392
8.3.5 Banyaknya Barang Muatan Melalui Bandar Udara Adi Sumarmo Surakarta
Tahun 2000 - 2010 (kg)
Total of Goods at Adi Sumarmo Airport Surakarta, 2000 - 2010 (kg) ....................... 393
8.3.6 Banyaknya Bagasi Melalui Bandar Udara Adi Sumarmo Surakarta Tahun 2000 - 2010 (kg)
Total of Bagage at Adi Sumarmo Airport Surakarta, 2000- 2010 (kg) ........................... 394
8.3.7 Banyaknya Pos Paket Melalui Bandar Udara Adi Sumarmo Surakarta Tahun 2000 - 2010 (kg)
Number of Airmail Parcels at Adi Sumarmo Airport Surakarta, 2000 - 2010 (kg) ....... 395
8.3.8 Banyaknya Lalu Lintas Pesawat Udara dan Penumpang Melalui Bandar Udara Tunggul
Wulung Cilacap Menurut Bulan Tahun 2010
Number of Airlines Traffics and Passangers at Tunggul Wulung Airport Cilacap by Month,
2010 ................................................................................................................................. 396
8.4.1 Banyaknya Kunjungan Kapal Melalui Pelabuhan Tanjung Mas Semarang Menurut Jenis
Pelayaran Tahun 2006 - 2010
Amount of Ships Visiting Tanjung Mas Semarang Port by Ship Sector 2006 2010 ..... 397
8.4.2 Bongkar dan Muat Barang Melalui Pelabuhan Tanjung Mas Semarang Menurut Jenis
Pelayaran Tahun 2006 - 2010 (ton)
Unloaded and Loaded at Tanjung Mas Port by Ship Sector 2006 - 2010 (ton) ............ 399

xxxv

8.4.3 Arus Barang Antar Pulau Masuk (Bongkar) Melalui Pelabuhan Tanjung Mas Semarang
Menurut Jenis Komoditi Tahun 2006 - 2010 (ton)
Inter Island Cargo Unloading at Tanjung Mas Semarang Port by Kind of Commodity
2006 2010 (ton) ............................................................................................................ 401
8.4.4 Arus Barang Antar Pulau Keluar (Muat) Melalui Pelabuhan Tanjung Mas Semarang
Inter Island Cargo Loading at Tanjung Mas Semarang Port by Kind of Commodity
2006 2010 (ton) ........................................................................................................... 402
8.4.5 Arus Penumpang Melalui Pelabuhan Tanjung Mas Semarang Tahun 2006-2010
Amount of Passangers Tanjung Mas Semarang Port 2006-2010 .................................. 403
8.4.6 Arus Barang Impor Melalui Pelabuhan Tanjung Mas Semarang Menurut Jenis Komoditi
Tahun 2006 2010 (ton)
Volume of Imports at Tanjung Mas Port Semarang by Kind of Commodity 2006 2010
(ton) ................................................................................................................................ 404
8.4.7 Arus Barang Ekspor Melalui Pelabuhan Tanjung Mas Semarang Menurut Jenis Komoditi
Tahun 2006 - 2010 (ton)
Volume of Export at Tanjung Mas Port Semarang by Kind of Commodity 2006 2010
(ton) ................................................................................................................................ 405
8.4.8 Banyaknya Kunjungan Kapal Melalui Pelabuhan Tanjung Intan Cilacap Menurut Jenis
Pelayaran Tahun 2005 Agustus 2011
Number of Ship Visiting Tanjung Intan Cilacap Port by Ship Sector 2005August 2011 . 406
8.4.9 Bongkar dan Muat Barang Melalui Pelabuhan Tanjung Intan Cilacap
Menurut Jenis Pelayaran Tahun 2005 Agustus 2011 (ton)
Unloaded and Loaded in Tanjung Intan Cilacap Port
by Ship Sector 2005 Augist 2011 (ton) ......................................................................... 407
8.4.10 Arus Barang Antar Pulau Masuk (Bongkar) Melalui Pelabuhan Tanjung Intan Cilacap
Menurut Jenis Komoditi Tahun 2006 Agustus 2011 (ton)
Inter-Island Cargo Unloading at Cilacap Port
by Kind of Commodity 2006 August 2011(ton) .... 408
8.4.11 Arus Barang Antar Pulau Keluar (Muat) Melalui Pelabuhan Tanjung Intan Cilacap
Menurut Jenis Komoditi Tahun 2006 Agustus 2011 (ton)
Inter-Island Cargo Loading at Tanjung Intan Cilacap Port by Kind of Commodity
2006 August 2011 (ton) ................................................................................................. 409
8.4.12 Arus Barang Impor Melalui Pelabuhan Tanjung Intan Cilacap Menurut Jenis Komoditi
Tahun 2006 Agustus 2011 (ton)
Volume of Import at Tanjung Intan Cilacap Port
by Kind of Commodity 2006 August 2011 (ton) ............................................................... 410
8.4.13 Arus Barang Ekspor Melalui Pelabuhan Tanjung Intan Cilacap Menurut Jenis Komoditi
Tahun 2006 Agustus 2011 (ton)
Volume of Export at Tanjung Intan Cilacap Port
by Kind of Commodity 2006 August 2011 (ton) .............................................................. 411
8.4.14 Banyaknya Kunjungan Kapal Melalui Pelabuhan Tegal Menurut Jenis Pelayaran
Tahun 2005 2010
Number of Ships Visiting at Tegal Port by Ship Sector 2005 2010 ............................ 412
8.4.15 Bongkar dan Muat Barang Melalui Pelabuhan Tegal Menurut Jenis Pelayaran
Tahun 2005 2010 (ton)
Unloaded and Loaded at Tegal Port by Ship Sectors 2005 - 2010 (ton) ...................... 414
8.4.16 Arus Barang Antar Pulau Masuk (Bongkar) Melalui Pelabuhan Tegal
Menurut Jenis Komoditi Tahun 2006 2010 (ton)
Inter Island Cargo Unloading at Tegal Port by Kind of Commodity 2006 2010 (ton) .... 416
8.4.17 Arus Barang Antar Pulau Keluar (Muat) Melalui Pelabuhan Tegal Menurut Jenis Komoditi
Tahun 2006 2010 (ton)
Inter Island Cargo Loading at Tegal Port by Kind of Commodity 2006 2010 (ton) ..... 417
8.4.18 Banyaknya Kunjungan Kapal Melalui Pelabuhan Jepara Menurut Jenis Pelayaran
Tahun 2005 - 2010
Number of Ships Visiting Jepara Port by Ship Sector 2005 2010 ............................... 418
xxxvi

8.4.19 Bongkar dan Muat Barang Melalui Pelabuhan Jepara Menurut Jenis Pelayaran
Tahun 2005 - 2010 (ton)
Unloaded and Loaded at Jepara Port by Ship Sector 2005 - 2010 (ton) ....................... 419
8.4.20 Arus Barang Antar Pulau Masuk (Bongkar) di Pelabuhan Jepara Menurut Jenis Komoditi
Tahun 2006 - 2010 (ton)
Inter Island Cargo Unloading at Jepara Port by Kind of Commodity 2006 - 2010 (ton) ... 420
8.4.21 Arus Barang Antar Pulau Keluar (Muat) Melalui Pelabuhan Jepara Menurut Jenis Komoditi
Tahun 2006 - 2010 (ton)
Inter Island Cargo Loading at Jepara Port by Kind of Commodity 2006 - 2010 (ton) .... 421
8.4.22 Arus Penumpang Melalui Melalui Pelabuhan Jepara Menurut Jenis Pelayaran
Tahun 2005 - 2010
Amount of Passangers Jepara Port by Ship Sector 2005 2010 ................................... 422
8.4.23 Banyaknya Kunjungan Kapal Melalui Pelabuhan Juwana Menurut Jenis Pelayaran
Tahun 2006 Juni 2011
Number of Ships Visiting Juwana Port by Ship Sector 2006 June 2011 ............. 423
8.4.24 Bongkar dan Muat Barang Melalui Pelabuhan Juwana Menurut Jenis Pelayaran
Tahun 2006 Juni 2011 (ton)
Unloaded and Loaded at Juwana Port by Ship Sector 2006 June 2011 (ton) ... 424
8.4.25 Arus Barang Antar Pulau Masuk (Bongkar) Melalui Pelabuhan Juwana
Menurut Jenis Komoditi Tahun 2007 Juni 2011 (ton)
Inter-Island Unloading at Juwana Port by Kind of Commodity 2007 June 2011 (ton) ... 425
8.4.26 Arus Barang Antar Pulau Keluar (Muat) Melalui Pelabuhan Juwana
Menurut Jenis Komoditi Tahun 2006 September 2010 (ton)
Inter-Island Cargo Loading at Juwana Port by Kind of Commodity
2006 September 2010 (ton) ............................................................................................ 426
8.5.1 Banyaknya Kantor Pos Menurut Kabupaten/Kota dan Jenisnya di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Post Office by Regency/City and Its Kind in Jawa Tengah 2010 ................. 427
8.5.2 Alat Produksi, Pelanggan dan Fasilitas Umum PT. Telkom Divre IV 4 Kota di Jawa Tengah
Tahun 2009
Production Tools, Customer and Public Facility of PT. Telkom Divre IV 4 Cities
in Jawa Tengah 2009 ........................ 428
8.5.3 Perusahaan Jasa Titipan Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010
Courier Service by Regency/City in Jawa Tengah 2010 .................................................. 430
8.5.4 Produksi Perusahaan Jasa Titipan Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010
Courier Service Production by Regency/City in Jawa Tengah 2010 ... 431

9. HOTEL DAN PARIWISATA
Hotel dan Tourism .................... 433
9.1.1 Banyaknya Hotel dan Kamar Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Hotels and Rooms by Regency/City in Jawa Tengah 2010 .......................... 438
9.1.2 Banyaknya Tenaga Kerja Hotel Menurut Jenis Kelamin dan Kabupaten/Kota di Jawa Tengah
Tahun 2010
Number of Workes of Hotel/Inn by Sex and Regency/City in Jawa Tengah 2010 ......... 439
9.1.3.1 Banyaknya Malam Kamar Tersedia di Hotel Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah
Tahun 2010 (Malam Kamar)
Number of Room Nights Available of Hotel by Regency/City in Jawa Tengah 2010
(Room Night) ................................................................................................................. 440
9.1.4 Banyaknya Malam Tempat Tidur Tersedia di Hotel Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah
Tahun 2010 (Malam Tempat Tidur)
Number of Bed Nights Available of Hotel by Regency/City in Jawa Tengah 2010
(Bed Night) .................................................................................................................... 441
9.1.5.1 Banyaknya Malam Kamar Terjual di Hotel Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah
Tahun 2010 (Malam Kamar)
Number of Room Nights Occupancy of Hotel by Regency/City in Jawa Tengah 2010
(Room Night) ............................................................................................................... 442

xxxvii

9.1.6 Rata-Rata Tingkat Penghunian Kamar, Tempat Tidur dan Ganda Kamar Hotel
Room, Bed and Guest per Room Occupancy Rate by Regency/City
in Jawa Tengah 2010 .................................................................................................... 443
9.1.7 Rata-Rata Tingkat Penghunian Kamar, Tempat Tidur dan Ganda Kamar di Hotel Bintang
Room, Bed and Guest per Room Occupancy Rate of Star Hotel by Regency/City
in Jawa Tengah 2010 ..................................................................................................... 444
9.1.8 Rata-Rata Tingkat Penghunian Kamar, Tempat Tidur dan Ganda Kamar di Hotel Melati
Room, Bed and Guest per Room Occupancy Rate of Non Star Hotel by Regency/City
in Jawa Tengah 2010 ..................................................................................................... 445
9.1.9 Rata-Rata Lama Menginap Wisatawan di Hotel Menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Wisatawan
di Jawa Tengah Tahun 2010 (Malam)
Average Length of Stay of Hotel Guest by Regency/City and Guest Kind
in Jawa Tengah 2010 (Nights) ......................................................................................... 446
9.1.10 Rata-Rata Lama Menginap Wisatawan di Hotel Bintang Menurut Kabupaten/Kota
dan Jenis Wisatawan di Jawa Tengah Tahun 2010 (Malam)
Average Length of Stay of Star Hotel Guest by Regency/City and Guest Kind
in Jawa Tengah 2010 (Nights) ....................................................................................... 447
9.1.11 Rata-Rata Lama Menginap Wisatawan di Hotel Melati Menurut Kabupaten/Kota
dan Jenis Wisatawan di Jawa Tengah Tahun 2010 (Malam)
Average Length of Stay of Non Star Hotel Guest by Regency/City and Guest Kind
in Jawa Tengah 2010 (Nights) ...................................................................................... 448
9.1.12 Banyaknya Wisatawan Mancanegara dan Nusantara yang Menginap di Hotel
Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010 (Orang)
Number of Foreign and Domestic Guest of Hotel by Regency/City in Jawa Tengah 2010
(Person) ........................................................................................................................ 449
9.1.13 Banyaknya Wisatawan Mancanegara dan Nusantara yang Menginap di Hotel Bintang
Number of Foreign and Domestic Guest of Star Hotel by Regency/City
in Jawa Tengah 2010 (Person) .......................................................................................... 450
9.1.14 Banyaknya Wisatawan Mancanegara dan Nusantara yang Menginap di Hotel Melati
Number of Foreign and Domestic Guest of Non Star Hotel by Regency/City
in Jawa Tengah 2010 (Person) ....................................................................................... 451
9.2.1 Banyaknya Obyek Wisata/Taman Rekreasi Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah
Tahun 2006 - 2010
Number of Tourism Places by Regency/City in Jawa Tengah 2006 2010 .................. 452
9.2.2 Banyaknya Pengunjung Obyek Wisata/Taman Rekreasi Menurut Kabupaten/Kota
Number of Tourism Places Guests by Regency/City in Jawa Tengah 2010 .................. 453

10. KEUANGAN DAN HARGA-HARGA
Finance and Prices .... 455
10.1.1 Ringkasan Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Jawa Tengah
Tahun Anggaran 2009-2010 (Ribu Rupiah)
Summary of Actual Receipt and Expenditures of Jawa Tengah Province
Budget Year 2009 2010 (Thousand Rupiahs) ............................................................. 462
10.1.2 Neraca Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2008 2010 (Ribu Rupiah)
Regional Account in Jawa Tengah Provinces Budget Year 2008 - 2010
(Thousand Rupiahs) ....................................................................................... 463
10.1.3 Realisasi Penerimaan Daerah Kabupaten/Kota Se Jawa Tengah Tahun 2008 2010
(Ribu Rupiah)
Realization of Income of Regency/City Through Out Jawa Tengah 2008-2010
(Thousand Rupiahs) ...................................................................................................... 464
xxxviii

10.1.4 Realisasi Belanja Daerah Kabupaten/Kota Se Jawa Tengah Tahun 2010 (Ribu Rupiah)
Realization of Expenditure of Regency/City Througth Out Jawa Tengah 2010
10.1.5 Realisasi Penerimaan Pajak Hotel dan Restoran Kabupaten/Kota Se Jawa Tengah
Tahun Anggaran 2008 - 2010 (Ribu Rupiah)
Realization of Hotel and Restoran Tax Income by Regency/City in Jawa Tengah
Budget Year 2008 - 2010 (Thousand Rupiahs) .............................................................. 466
10.1.6 Pendapatan Asli Daerah Menurut Kabupaten/Kota Se Jawa Tengah
Tahun Anggaran 2008 2010 (Ribu Rupiah)
Government Original Receipt by Regency/City in Jawa Tengah Budget Year 2008 - 2010
10.1.7 Realisasi APBN (DIPA Tahun 2010) Menurut Departemen/Lembaga di Jawa Tengah
Tahun 2010 (Juta Rupiah)
Realization of Routine Budget by Department in Jawa Tengah 2010 (Million Rupiahs) ... 468
10.1.8 Banyaknya Proyek dan Biaya Pembangunan Desa Swadaya Murni
Number of Project whose Cost were Paid by The Pure Village's Development
by Regency/City in Jawa Tengah 2010 ............................................................................ 469
10.1.9 Realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Bagi Hasil Provinsi Jawa Tengah
Menurut Jenis Pendapatan Tahun Anggaran 2007 2010 (Ribu Rupiah)
Realization of Local Government Original Receipt of Jawa Tengah Province
by Receipt Kind Budget Year 2007 2010 (Thousand Rupiahs) ..................................... 470
10.1.10 Realisasi Pajak Daerah Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2008-2010
(Ribu Rupiah)
Realization of Local Tax by Regency/City in Jawa Tengah 2008-2010
(Thousand Rupiahs) ............................................................................................. 471
10.1.11 Realisasi Retribusi Daerah Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2008-2010
(Ribu Rupiah)
Realization of Retribution by Regency/City in Jawa Tengah 2008-2010
(Thousand Rupiahs) ................................................................................................. 472
10.1.12 Realisasi Bagian Laba Badan Usaha Milik Daerah Menurut Kabupaten/Kota
di Jawa Tengah Tahun 2008-2010 (Ribu Rupiah)
Realization of Share Profit from the Local Government Enterprises by Regency/City
in Jawa Tengah 2008-2010 (Thousand Rupiahs) ....................................................... 473
10.1.13 Realisasi PAD yang sah lainnya Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah
Tahun 2008-2010 (Ribu Rupiah)
Target and Realization of Official Services by Regency/City in Jawa Tengah 2008-2010
10.1.14 Realisasi Penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah
Realization "PBB" By Regency /City in Jawa Tengah Budget Year 2006 - 2010
10.1.15 Realisasi Penerimaan Pajak Kanwil Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jawa Bagian Tengah I
Menurut Jenis Pajak Tahun Anggaran 2006 - 2010 (Juta Rupiah)
Tax Income Realization of Kanwil DJP Jawa Bagian Tengah I by Tax Kind
Budget Year 2006 2010 (Thousand Rupiahs) ............................................................ 476
10.1.16 Pendapatan Kantor Wilayah VI Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Jawa Tengah
dan D.I Yogyakarta Menurut Bulan Tahun Anggaran 2010 (Ribu Rupiah)
Revenue of Vareas Custom-House Directorat General in Jawa Tengah and D.I Yogyakarta
by Month Budget Year 2010 (Thousand Rupiahs) ........................................................ 477
10.1.17 Pendapatan Kantor Wilayah VI Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Jawa Tengah dan D. I.
Yogyakarta Menurut Wilayah di Jawa Tengah Tahun Anggaran 2006 - 2010 (Ribu Rupiah)
Revenue of Vareas Costum House Directorat General in Jawa Tengah and D.I. Yogyakarta
by Region in Jawa Tengah Budget Year 2006 - 2010 (Thousand Rupiahs) .............. 479

xxxix

10.1.18 Target dan Realisasi Hasil Pemeriksaan Badan Pengawas (BAWAS) Provinsi Jawa Tengah
Tahun Anggaran 2005 Juni 2011
Target and Realization of Inspection by BAWAS in Jawa Tengah
Budget Year 2005 June 2011 ....................................................................................... 480
10.1.19 Banyaknya Penertiban di Dalam Lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota
di Jawa Tengah Menurut Jenis Penertiban Tahun Anggaran 2006 - 2010
Number of Inspection at Region Government in Jawa Tengah by Inspection Kind Budget Year
2006 2010 ........................................................................................................... 481
10.1.20 Banyaknya Penyimpangan yang Terjadi di Lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota
di Jawa Tengah Menurut Jenis Penyimpangan Tahun Anggaran 2006 - 2010
Number of Case at Region Government in Jawa Tengah by Case Kind
Budget Year 2006 2010 ............................................................................................. 482
10.1.21 Perbandingan Realisasi Pemeriksaan Daerah Program Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT)
di Jawa Tengah s/d Triwulan IV Tahun 2010
Comparing Between realization of Annually Working Program Control in Jawa Tengah
of The Fourth Quarterly 2010 ................................................................................... 483
10.1.22 Pemeriksaan di Luar Program Kerja Pengawasan Tahunan (PKT) di Jawa Tengah
Tahun Anggaran 2006 - 2010
Budget Controlling Out of Annually Working Program Supervision in Jawa Tengah
Budget Year 2006 2010 ...................................................................................... 484
10.2.1 Rencana Proyek, Nilai Investasi dan Tenaga Kerja Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN)
Menurut Lapangan Usaha di Jawa Tengah Tahun 2010
Planning of Domestic Capital Investment Project, Investment Value and Man Power
by Industrial Origin in Jawa Tengah 2010 ................................................................... 485
10.2.2 Banyaknya Proyek, Nilai Investasi dan Tenaga Kerja Penanaman Modal Asing (PMA)
Number of Foreign Capital Investment Project, Investment Value and Man Power
by Industrial Origin in Jawa Tengah 2010 .................................................................... 486
10.2.3 Realisasi Proyek dan Investasi Penanaman Modal Menurut Lapangan Usaha di Jawa Tengah
Tahun 2010
Realization of Project and Capital Investment by Industrial Origin in Jawa Tengah 2010 ..487
10.3.1 Posisi Simpanan Berjangka Rupiah dan Valuta Asing Pada Bank Umum dan BPR
Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah (Juta Rupiah)
Outstanding Banks' Time Deposits in Rupiah and Foreign Exchange by Regency/City
in Jawa Tengah (Million Rupiahs) .................................................................................. 488
10.3.2 Posisi Tabungan Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah (Juta Rupiah)
Savings Deposits by Regency/City in Jawa Tengah (Milion Rupiahs) ............................. 489
10.3.3 Posisi Giro Pada Bank Umum dan BPR Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah (Juta Rp)
Outstanding Demand Deposits of Commercial Bank in Jawa Tengah (Million Rupiahs)... 490
10.3.4 Posisi Penghimpunan Dana Rupiah dan Valuta Asing Pada Bank Umum dan BPR
Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah (Juta Rupiah)
Outstanding Bank Funds Rupiah and Foreign Exchange by Regency/City in Jawa Tengah
(Million Rupiahs) ............................................................................................................ 491
10.3.5 Posisi Kredit Rupiah dan Valuta Asing Pada Bank Umum dan BPR
Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah (Juta Rupiah) Berdasarkan Lokasi Proyek
Comercial Bank Outstanding Credits in Rupiah and Foreigh and Exchange by Regions
in Jawa Tengah Based On Projects Location (Million Rupiah) ...................................... 492
10.3.6 Jumlah Aktiva Rupiah dan Valuta Asing Pada Bank Umum dan BPR
Menurut Kabupaten / Kota di Provinsi Jawa Tengah (Juta Rupiah)
Total Asset of Bank by Regency / City in Jawa Tengah (Million Rupiahs) .................... 493
10.3.7 Kurs Tengah Beberapa Mata Uang Asing Terhadap Rupiah di Bank Indonesia,
Tahun 2005-2010
Selected Foreign Exchange Middle Kurs Against Rupiahs of Bank Indonesia,
Tahun 2005-2010 ........................................................................................................ 494
10.3.8 Jumlah Bank Menurut Kegiatan Usaha di Jawa Tengah Tahun 2006-2010
Number of Banks by Activity in Jawa Tengah 2006-2010 .................. 496
xl

10.3.9 Usaha Perum Pegadaian Kantor Wilayah Jawa Tengah Tahun 2010 Juli 2011
Pawnshop District of Jawa Tengah, 2010 July 2011 ........................................... 497
10.4.1 Indeks Harga Konsumen (IHK) di Kota Semarang Tahun 2005 - Mei 2011
Consumer Price Index in Semarang 2005 - May 2011 ................................................ 498
10.4.2 Indeks Harga Konsumen (IHK) di Kota Surakarta Tahun 2005 - Mei 2011
Consumer Price Index in Surakarta 2005 - May 2011 ................................................ 499
10.4.3 Indeks Harga Konsumen (IHK) di Kota Purwokerto Tahun 2005 - Mei 2011
Consumer Price Index in Purwokerto 2005 - May 2011 ............................................. 500
10.4.4 Indeks Harga Konsumen (IHK) di Kota Tegal Tahun 2005 - Mei 2011
Consumer Price Index in Tegal 2005 - May 2011 ...................................................... 501
10.4.5 Laju Inflasi di Kota Semarang Tahun 2005 - Mei 2011
Inflation Rate in Semarang 2005 - May 2011 ............................................................ 502
10.4.6 Laju Inflasi di Kota Surakarta Tahun 2005 - Mei 2011
Inflation Rate in Surakarta 2005 - May 2011 ............................................................ 503
10.4.7 Laju Inflasi di Kota Purwokerto Tahun 2005 - Mei 2011
Inflation Rate in Purwokerto 2005 - May 2011 .......................................................... 504
10.4.8 Laju Inflasi di Kota Tegal Tahun 2005 - Mei 2011
Inflation Rate in Tegal 2005 - May 2011 ... 505
10.4.9 Indeks Umum Harga Konsumen Nasional dan Beberapa Ibu kota Provinsi
di Jawa Bali Tahun 2009 - Maret 2011
Consumer Price Index of National and Some Capital
of Province 2009 - March 2011 ................................................................................. 506
10.4.10 Laju Inflasi 66 Kota di Indonesia Tahun 2007 Mei 2011
Inflation Rate of 66 Cities in Indonesian 2007 May 2011 (2007 = 100) ...................... 507
10.4.11 Indeks Harga yang Diterima Petani (IT), Indeks Harga Yang Dibayar Petani (IB)
dan Nilai Tukar Petani (NT) di Jawa Tengah Januari - Desember 2010 (2007 = 100)
Indices of Prices Received by Farmers (IT), Indices of Prices Paid by Farmers (IB)
and Farmers' Terms of Trade (NT) in Jawa Tengah January December 2010
(2007 = 100) ................................................................................................................. 508

11. PENDAPATAN REGIONAL
Regional Income ....... 511
11.1.1 Produk Domestik Regional Bruto Menurut Lapangan Usaha Atas Dasar Harga Berlaku
di Jawa Tengah Tahun 2008 - 2010 (Juta Rupiah)
Gross Regional Domestic Product by Industrial Origin at Current Market Price
in Jawa Tengah 2008 - 2010 (Million Rupiahs) ............................................................. 519
11.1.2 Produk Domestik Regional Bruto Menurut Lapangan Usaha Atas Dasar Harga Konstan
Tahun 2000 di Jawa Tengah Tahun 2008 - 2010 (Juta Rupiah)
Gross Regional Domestic Product by Industrial Origin at Constant 2000 Market Price
in Jawa Tengah 2008 - 2010 (Million Rupiahs) ............................................................ 520
11.1.3 Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku
Persentage Distribution at Gross Regional Domestic Product by Industrial Origin at
Current Market Price in Jawa Tengah 2008 - 2010 ..................................................... 521
11.1.4 Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2000
Persentage Distribution at Gross Regional Domestic Product by Industrial
Origin at Constant 2000 Market Price in Jawa Tengah 2008 - 2010 ........................... 522
11.1.5 Indeks Perkembangan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku
Index Number of Gross Regional Domestic Product by Industrial Origin at Current Market
Pricen in Jawa Tengah 2008 - 2010 .............................................................................. 523
11.1.6 Indeks Perkembangan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2000
di Jawa Tengah Tahun 2008 - 2010 (Tahun 2000 = 100,00)
Index Number of Gross Regional Domestic Product by Industrial Origin at Constant 2000
Market Price in Jawa Tengah 2008 - 2010 (2000 = 100,00) ......................................... 524
xli

11.1.7 Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku
Menurut Lapangan Usaha di Jawa Tengah Tahun 2008 - 2010 (Persen)
Growth Rate at Gross Regional Domestic Product by Industrial Origin at Current Market
Price in Jawa Tengah 2008 - 2010 (Percent) ........................................ 525
11.1.8 Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2000
Growth Rate at Gross Regional Domestic Product by Industrial Origin at Constant 2000
Market Price in Jawa Tengah 2008 - 2010 (Percent) .................................................... 526
11.1.9 Indeks Implisit Produk Domestik Regional Bruto Menurut Lapangan Usaha di Jawa Tengah
Tahun 2008 - 2010 (Tahun 2000 = 100,00)
Implisit Index of Gross Regional Domestic Product by Industrial Origin
in Jawa Tengah 2008 - 2010 (2000 = 100,00 ) .............................................................. 527
11.1.10 Pendapatan Regional dan Angka-Angka per Kapita Atas Dasar Harga Berlaku
Regional Income and per Capita Income at Current Market Price
in Jawa Tengah 2008 - 2010 .......................................................................................... 528
11.1.11 Pendapatan Regional dan Angka-Angka Per Kapita Atas Dasar Harga Konstan 2000
Regional Income and per Capita Income Constant 2000 Market Price
in Jawa Tengah 2008 - 2010 .......................................................................................... 529
11.2.1 Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Komponen Penggunaan
di Jawa Tengah Tahun 2008 - 2010 (Juta Rupiah)
Gross Regional Domestic Product at Current Market Price by Utilization in Jawa Tengah
2008 - 2010 (Million Rupiahs) ........................................................................................ 530
11.2.2 Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2000
Menurut Komponen Penggunaan di Jawa Tengah Tahun 2008 - 2010 (Juta Rupiah)
Gross Regional Domestic Product at Constant 2000 Market Price by Utilization
in Jawa Tengah 2008 - 2010 (Million Rupiahs) ............................................................... 531
11.2.3 Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku
Percentage Distribution at Gross Regional Domestic Product at Current Market Price
by Utilization in Jawa Tengah 2008 - 2010 (Million Rupiahs) ....................................... 532
11.2.4 Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2000
Percentage Distribution at Gross Regional Domestic Product at Constant 2000 Market Price
by Utilization in Jawa Tengah 2008 - 2010 (Million Rupiahs) ................................... 533
11.3.1 Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Kabupaten/Kota
di Jawa Tengah Tahun 2008 - 2010, Tanpa Migas (Juta Rupiah)
Gross Regional Domestic Product at Current Market Price by Regency/City
in Jawa Tengah 2008 - 2010, Non Oil-Gas (Million Rupiahs) ......................................... 534
11.3.2 Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2000
Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2008 - 2010, Tanpa Migas (Juta Rupiah)
Gross Regional Domestic Product at Constant 2000 Market Price by Regency/City
in Jawa Tengah 2008 - 2010 (Million Rupiahs), Non Oil-Gas ......................................... 535

12. KONSUMSI PENGELUARAN PER KAPITA
Per Capita Expenditure Consumption .......................................................................... 537
12.1.1 Pengeluaran Rata-rata per Kapita Tiap Bulan untuk Makanan dan Bukan Makanan
Daerah Kota di Jawa Tengah Tahun 1996, 1999, 2002, 2005 dan 2008 (Rupiah)
Average of Monthly Expenditure per Capita on Food and Non Food of Urban Area
in Jawa Tengah 1996, 1999, 2002, 2005 and 2008 (Rupiahs) ...................................... 542
Daerah Pedesaan di Jawa Tengah Tahun 1996, 1999, 2002, 2005 dan 2008 (Rupiah)
Average of Monthly Expenditure per Capita on Food and Non Food of Rural Area
xlii

Daerah Kota dan Pedesaan di Jawa Tengah Tahun 1996, 1999, 2002, 2005 dan 2008 (Rupiah)
Average of Monthly Expenditure per Capita on Food and Non Food of Urban and Rural Area
12.1.4 Persentase PengeluaranRata-rata per Kapita untuk Makanan dan Bukan Makanan
Daerah Kota di Jawa Tengah Tahun 1996, 1999, 2002, 2005 dan 2008
Percentage of Monthly Expenditure per Capita on Food and Non Food of Urban
Area in Jawa Tengah 1996, 1999, 2002, 2005 and 2008 .............................................. 545
12.1.5 Persentase PengeluaranRata-rata per Kapita untuk Makanan dan Bukan Makanan
Daerah Kota dan Pedesaan di Jawa Tengah Tahun 1996, 1999, 2002, 2005 dan 2008
Percentage of Monthly Expenditure per Capita on Food and Non Food of Rural
Area in Jawa Tengah 1996, 1999, 2002, 2005 and 2008 ............................................... 546
12.1.6 Persentase Pengeluaran Rata-rata per Kapita Tiap Bulan untuk Makanan dan Bukan Makanan
Daerah Kota dan Pedesaan di Jawa Tengah Tahun 1996, 1999, 2002, 2005 dan 2008
Persentage of Monthly Expenditure per Capita on Food and Non Food of Urban and Rural
Area in Jawa Tengah 1996, 1999, 2002, 2005 and 2008 ............................................... 547

xliii

DAFTAR Grafik
List of Charts

Grafik
Charts

1. Persentase Luas Penggunaan Lahan di Jawa Tengah Tahun 2010
Percentage of Land Area in Jawa Tengah 2010 .......... 5
2. Persentase PNS di Lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah Menurut Golongan Tahun 2010
Percentage Civil Servant by Group in Jawa Tengah 2010 ........ 26
3. Piramida Penduduk Jawa Tengah Tahun 2010
Population of Jawa Tengah 2010 .... 53
4. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid SD, SLTP, SLTA di Jawa TengahTahun Pelajaran 2010/2011
Number of Schools, Teachers and Pupils in Jawa Tengah, 2010/2011 ....... 101
5. Populasi Ternak Menurut Jenis Ternak di Jawa Tengah Tahun 2010
Livestock Population by Kind of Livestock in Jawa Tengah 2010 .. 211
6. Nilai Output Industri Besar dan Sedang di Jawa Tengah Tahun 2003 - 2009 (Milyar Rupiah)
Value of Gross Output in Jawa Tengah 2003 - 2009 (Billion Rupiahs) .. 317
7. Rencana dan Realisasi Pengadaan Beras di Jawa Tengah Tahun 2007- 2010 (Ribu Ton)
Planning and Realization Volume of Rice in Jawa Tengah 2007 - 2010 (Thousand Ton) . 357
8. Penumpang dan Pendapatan Penumpang Melalui PT. Kereta Api DAOP IV Semarang
di Kota Semarang Januari Desember 2010
Number of Passangers and Total Income of Passangers by Railways Traffics of Semarang IV
Operation Area in Semarang City Januari Desember 2010 .... 377
9. Rata-Rata Lama Menginap Tamu di Jawa Tengah Tahun 2010 (Malam)
Average Length of Stay of Hotel Guest in Jawa Tengah 2010 (Nights) ...... 437
10. Laju Inflasi di Kota Semarang 2006 2010
Inflation Rate in Semarang 2006 2010 .................................................................. 461
11. Distribusi Persentase PDRB Jawa Tengah Menurut Lapangan Usaha Tahun 2010
Percentage Distribution at GRDP Jawa Tengah by Industrial Origin 2010 .... 518
12. Pengeluaran Rata-Rata Perkapita Sebulan Menurut Status Daerah di Jawa Tengah
Tahun 1996, 1999, 2002, 2005 dan 2008 (Ribu Rupiah)
Average per Capita Monthly Expenditure in Jawa Tengah 1996, 1999, 2002, 2005 dan 2008
(Thousand Rupiahs) .................................................................. 541

xliv

PENJELASAN UMUM
Explanatory Notes

Tanda-tanda, satuan-satuan dan lain-lainnya yang digunakan dalam publikasi ini, sebagai berikut :
Symbols measurement unit and other acronyms which are used in this publication are as follows :

TANDA-TANDA / Symbols

Data belum tersedia / Data not yet available .............. : ...
Data tidak tersedia / Data not available ............... : -
Data dapat diabaikan / Data negligible .................. : 0
Tanda desimal / Decimal point ...................... : ,
Angka sementara / Preliminary figures ..................... : x)
Angka sangat sementara / Very Preliminary figures ................... : xx)
Angka diperbaiki / Revised figures .............. : r)
Angka perkiraan / Estimated figures ............... : e)

SATUAN / Units

meter (m) / metres (m) ..................................... : 1.000 milimeter (mm)
kilometer (km) / kilometres (km) ..................... : 1.000 meter (m)
hektar (ha) / hectare (ha) .................... : 10.000 meter persegi (m
2
)
kuintal (ku) / quintal (ql) ................ : 100 kg
t o n / t o n ....................... : 1.000 kg
Satuan lain : buah, butir, pucuk/helai/lembar, hari, orang, ekor, pulsa, rupiah, penerbangan, persen (%), derajat Celcius
(
o
C), Dolar Amerika (US $).
Other units : unit, number, pieces, day, person, head, pulsa, rupiahs, lines, percent (%), Celcius (
o
C), Dollar America
(US $).

KODE KLASIFIKASI INDUSTRI / INDUSTRIAL CLASSIFICATION CODE
SUB SEKTOR / SUB SECTOR

15 Makanan dan minuman / Food products and beverages
16 Pengolahan tembakau / Tobacco products
17 Tekstil / Textile
18 Pakaian jadi / Weaving apprel, dressing & dyeing of fur
19 Kulit dan barang dari kulit / Tanning & dressing of leather, luggage, bag
20 Kayu, barang-barang dari kayu (tidak termasuk furnitur), dan barang-barang anyaman / Wood & products of wood
& cork, except furniture
21 Kertas dan barang dari kertas / Paper and paper products
22 Penerbitan, percetakan dan reproduksi media rekaman / Publishing, printing & reproduction of recorded med
23 Batu bara, pengilangan minyak bumi dan pengolahan gas bumi, barang-barang dari hasil pengilangan minyak
bumi, dan bahan bakar nuklir / Coke, refined petroleum products & nuclear
24 Kimia dan barang-barang dari bahan kimia / Chemicals and chemical products
25 Karet dan barang dari karet / Rubber and plastic
26 Barang galian bukan logam / Other non-metallic mineral products
27 Logam dasar / Basic metal
28 Barang dari logam, kecuali mesin dan peralatannya / Fabricated metal prod., except machinery
29 Mesin dan perlengkapannya / Machinery and equipment n.e.c
30 Mesin dan peralatan kantor, akuntansi, dan pengolahan data / Office, accounting and computing machinery
31 Mesin listrik lainnya dan perlengkapannya / Electrical machinery and apparatus n.e.c
32 Radio, televisi, dan peralatan komunikasi, serta perlengkapannya / Radio, tv and communication equipments
33 Peralatan kedokteran, alat-alat ukur, peralatan navigasi, peralatan optik, jam dan lonceng / Medical equipment,
scale, navigation, optic
34 Kendaraan bermotor / Motor vehicles
35 Alat angkutan, selain kendaraan bermotor roda empat atau lebih / Vehicle, except with 4 or more type
36 Furnitur dan pengolahan lainnya / Furniture and manufacture n.e.c
37 Daur ulang / Recycling
1

BAB. I

KEADAAN
GEOGRAFI
Geography Condition
2

3
BAB I
CHAPTER I
KEADAAN GEOGRAFI
GEOGRAPHY CONDITION

1. Letak Geografi
Jawa Tengah sebagai salah satu provinsi di
Jawa, letaknya diapit oleh dua provinsi besar, yaitu
Jawa Barat dan Jawa Timur. Letaknya antara 540'
dan 830' Lintang Selatan dan antara 10830' dan
11130' Bujur Timur (termasuk Pulau
Karimunjawa). Jarak terjauh dari Barat ke Timur
adalah 263 km dan dari Utara ke Selatan 226 km
(tidak termasuk Pulau Karimunjawa).

2. Luas Penggunaan Lahan
Secara administratif Provinsi Jawa Tengah
terbagi menjadi 29 kabupaten dan 6 kota. Luas
wilayah Jawa Tengah pada tahun 2010 tercatat
sebesar 3,25 juta hektar atau sekitar 25,04 persen
dari luas Pulau Jawa (1,70 persen dari luas
Indonesia). Luas yang ada, terdiri dari 992
ribu hektar (30,47 persen) lahan sawah dan
2,26 juta hektar (69,53 persen) bukan lahan sawah.
Dibandingkan dengan tahun sebelumnya, luas lahan
sawah tahun 2010 turun sebesar 0,013 persen,
sebaliknya luas bukan lahan sawah naik sebesar
0,006 persen.

1.Geographical Location
Jawa Tengah as one of Jawa island
provinces is located between two big provinces
namely Jawa Barat and Jawa Timur, stretches
along the equator between 540 to 830 South
Latitude and 10830 to 11130 East Longitude
(including Karimunjawa archipelago). The
longest distance from West to East is
263 kilometres and from North to South is
226 kilometres (excepted Karimunjawa
archipelago).

2.Land
Administratively, Jawa Tengah province
is divided into 29 regencies and 6 cities, with the
total area of 3.25 million hectares in 2010 or
around 25.04 percent from the total area of
Jawa island (1.70 percent from the total area of
Indonesia). There were consisting of 992
thousand hectares of wetland (30.47 percent)
and 2.26 million hectares of non-wetland
(69.53 percent). Compared with the previous year,
the total area of wetland decreased to
0.013 percent, whereas non-wetland increased to
about 0.006 percent.

4
Menurut penggunaannya, persentase lahan
sawah yang berpengairan teknis adalah
39,03 persen, tadah hujan 27,47 persen dan lainnya
berpengairan setengah teknis, sederhana, dan lain-
lain. Dengan menggunakan teknik irigasi yang baik,
potensi lahan sawah yang dapat ditanami padi lebih
dari dua kali sebesar 78,70 persen.

Berikutnya, lahan kering yang dipakai
untuk tegal/kebun sebesar 31,83 persen dari total
bukan lahan sawah. Persentase itu merupakan yang
terbesar, dibanding persentase penggunaan bukan
lahan sawah lain.

3. Keadaan Iklim
Menurut Stasiun Klimatologi Klas I
Semarang, suhu udara rata-rata di Jawa Tengah
tahun 2010 berkisar antara 24,7C sampai dengan
28C. Tempat - tempat yang letaknya berdekatan
dengan pantai mempunyai suhu udara rata-rata
relatif tinggi. Untuk kelembaban udara rata-rata
bervariasi, dari 78 persen sampai dengan 87 persen.
Curah hujan tertinggi tercatat di Stasiun Meteorologi
Wonosobo yaitu sebesar 5.555 mm dan hari hujan
terbanyak tercatat di Stasiun Meteorologi Cilacap
302 hari.
Based on the land utilization, the
percentage of wetland area by kind of technical
irrigation was 39.03 percent, reservation at 27.47
percent, whereas semi technical irrigation, simple
technical irrigation and others were left. With a
good irrigation technical, the wetland could be
planted of paddy twice more were registered at
78.70 percent.

The percentage of non-wetland area used
for dryland/garden and dryland for crop
cultivation were 31.83 percent of total area. It was
the major part of utilization compared with the
other utilization of non-wetland.

3.Climatic Condition
According to the First Class Climatology
Station in Semarang, the average temperatures of
Jawa Tengah in 2010 between 24.7C to 28C.
The places that is located near by the beach have
a relative high average temperatures.
Respectively, whereas the variation presented
from the average of relative humidity between 78
percent until 87 percent. The highest number of
rainfalls were 5.555 mm at Meteorology Station
Wonosobo and the highest number of raindays
were registred of 302 days at Meteorology Station
Cilacap.

5

Gambar 1.
Persentase Luas Penggunaan Lahan
Percentage of Land Area
in Jawa Tengah 2010
Bangunan
16%
Tegalan&
Huma
22%
Hutan
21%
Pengairan
Teknis
16%
PengairanNon
Teknis
14%
Lainnya
11%
Tabel : 1.1.1
Table
B
a
n
j
a
r
n
e
g
a
r
a
B
a
t
a
n
g
B
l
o
r
a
B
o
y
o
l
a
l
i
B
r
e
b
e
s
C
i
l
a
c
a
p
D
e
m
a
k
J
e
p
a
r
a
K
a
r
a
n
g
a
n
y
a
r
K
e
b
u
m
e
n
K
e
n
d
a
l
K
l
a
t
e
n
K
u
d
u
s
M
a
g
e
l
a
n
g
P
a
t
i
P
e
k
a
l
o
n
g
a
n
P
e
m
a
l
a
n
g
P
u
r
b
a
l
i
n
g
g
a
P
u
r
w
o
d
a
d
i
P
u
r
w
o
k
e
r
t
o
P
u
r
w
o
r
e
j
o
R
e
m
b
a
n
g
S
a
l
a
t
i
g
a
S
e
m
a
r
a
n
g
S
r
a
g
e
n
S
u
k
o
h
a
r
j
o
S
u
r
a
k
a
r
t
a
T
e
g
a
l
T
e
m
a
n
g
g
u
n
g
U
n
g
a
r
a
n
W
o
n
o
g
i
r
i
W
o
n
o
s
o
b
o
Banjarnegara 251 293 221 192 132 172 216 106 114 175 97 197 71 221 244 209 49 217 69 34 257 194 146 119 104 93 179 74 119 124 31
Batang 251 240 168 85 256 119 163 208 255 64 206 144 168 169 7 42 284 140 188 211 204 141 93 222 206 196 72 170 120 226 209
Blora 293 240 222 325 398 121 77 262 309 176 260 96 222 72 247 282 338 62 385 265 36 195 147 276 260 249 312 224 174 280 263
Boyolali 221 168 222 253 328 101 145 40 237 104 38 126 111 150 175 210 266 122 286 138 186 27 75 54 38 27 240 152 48 58 192
Brebes 192 85 325 253 197 204 248 293 330 149 207 229 253 253 78 43 147 225 127 220 289 226 178 307 291 280 13 231 205 311 272
Cilacap 132 256 398 328 197 277 321 377 94 320 228 302 176 326 249 214 81 298 61 133 382 299 282 291 275 264 186 174 224 295 163
Demak 172 119 121 101 204 277 44 141 188 55 139 25 101 49 126 161 217 21 237 144 86 74 26 155 139 128 191 103 53 159 167
Jepara 216 163 77 145 248 321 44 185 232 99 183 19 145 93 170 205 261 65 281 188 129 118 70 199 183 172 235 147 97 203 186
Karanganyar 106 208 262 40 293 377 141 185 277 144 49 166 122 190 215 258 257 162 326 141 228 67 174 45 24 13 280 145 88 44 231
Kebumen 114 255 309 237 330 94 188 232 277 191 139 213 87 237 262 297 95 209 75 44 273 210 162 291 275 264 317 85 235 295 46
Kendal 175 64 176 104 149 320 55 99 144 191 142 80 104 104 71 106 220 96 250 147 140 77 29 206 190 179 136 106 56 162 135
Klaten 97 206 260 38 207 228 139 183 49 139 142 164 73 188 213 248 208 160 188 95 224 65 113 63 47 36 278 190 86 67 229
Kudus 197 144 96 126 229 302 25 19 166 213 80 164 126 24 151 186 242 46 262 169 80 99 51 188 164 153 216 128 78 184 167
Magelang 71 168 222 111 253 176 101 145 122 87 104 73 126 150 175 210 116 122 146 43 186 123 75 136 120 109 240 23 48 140 62
Pati 221 169 72 150 253 326 49 93 93 237 104 188 24 150 175 210 266 70 286 193 36 123 75 204 188 177 240 152 102 208 191
Pekalongan 244 7 247 175 78 249 126 170 215 262 71 213 151 175 175 35 199 168 179 307 211 143 100 229 213 202 65 177 127 233 216
Pemalang 209 42 282 210 43 214 161 205 258 297 106 248 186 210 210 35 234 202 144 272 246 183 135 264 248 237 30 171 162 268 212
Purbalingga 49 284 338 266 147 81 217 261 257 95 220 208 242 116 266 199 234 268 20 113 302 239 201 271 255 244 134 125 164 275 95
Purwodadi 217 140 62 122 225 298 21 65 162 209 96 160 46 122 70 168 202 268 288 165 106 95 67 176 160 149 233 143 74 180 186
Purwokerto 69 188 385 286 127 61 237 281 326 75 250 188 262 146 286 179 144 20 288 93 322 259 221 251 235 224 114 145 184 255 115
Purworejo 34 211 265 138 220 133 144 188 141 44 147 95 169 43 193 307 272 113 165 93 229 166 118 581 42 131 207 66 91 162 106
Rembang 257 204 36 186 289 382 86 129 228 273 140 224 80 186 36 211 246 302 106 322 229 159 111 240 224 213 276 188 138 244 227
Salatiga 194 141 195 27 226 299 74 118 67 210 77 65 99 123 123 143 183 239 95 259 166 159 48 81 62 54 213 52 21 85 91
Semarang 146 93 147 75 178 282 26 70 174 162 29 113 51 75 75 100 135 201 67 221 118 111 48 129 113 102 165 77 27 133 119
Sragen 119 222 276 54 307 291 155 199 45 291 206 63 188 136 204 229 264 271 176 251 581 240 81 129 38 27 294 159 102 58 198
Sukoharjo 104 206 260 38 291 275 139 183 24 275 190 47 164 120 188 213 248 255 160 235 42 224 62 113 38 14 278 143 86 42 182
Surakarta 93 196 249 27 280 264 128 172 13 264 179 36 153 109 177 202 237 244 149 224 131 213 54 102 27 14 267 132 75 31 171
Tegal 179 72 312 240 13 186 191 235 280 317 136 278 216 240 240 65 30 134 212 114 207 276 233 165 294 278 267 242 192 298 242
Temanggung 74 170 224 152 231 174 103 147 145 85 106 190 128 23 152 177 171 114 143 145 66 188 52 77 159 143 132 242 50 163 43
Ungaran 119 120 174 48 205 224 53 97 88 235 56 86 78 48 102 127 162 164 74 184 91 138 21 27 102 86 75 192 50 106 89
Wonogiri 124 226 280 58 311 295 159 203 44 295 162 67 184 140 208 233 268 275 180 255 162 244 85 133 58 42 31 298 163 106 202
Wonosobo 31 209 263 192 272 163 167 186 231 46 135 229 167 62 191 216 212 95 186 115 106 227 91 119 198 182 171 242 43 89 202
Sumber : BPS Provinsi Jawa Tengah
Sumber : BPS - Statistics of Jawa Tengah
NAMA KOTA
Jarak dari Kota ke Kota di Wilayah Jawa Tengah
The Distance Between Town to Town in Jawa Tengah Area
6
Tabel : 1.2.1
Table
01. Kab. Cilacap 63 318 150 533 213 851
02. Kab. Banyumas 32 367 100 392 132 759
03. Kab. Purbalingga 20 737 57 028 77 765
04. Kab. Banjarnegara 14 663 92 311 106 974
05. Kab. Kebumen 39 768 88 506 128 274
06. Kab. Purworejo 30 060 73 422 103 482
07. Kab. Wonosobo 17 174 81 294 98 468
08. Kab. Magelang 37 220 71 353 108 573
09. Kab. Boyolali 22 920 78 587 101 507
10. Kab. Klaten 33 398 32 158 65 556
11. Kab. Sukoharjo 21 256 25 410 46 666
12. Kab. Wonogiri 32 231 150 006 182 237
13. Kab. Karanganyar 22 133 55 087 77 220
14. Kab. Sragen 39 763 54 886 94 649
15. Kab. Grobogan 64 790 132 795 197 585
16. Kab. Blora 46 570 132 870 179 440
17. Kab. Rembang 29 172 72 238 101 410
18. Kab. Pati 59 329 89 791 149 120
19. Kab. Kudus 20 691 21 826 42 517
20. Kab. Jepara 26 576 73 840 100 416
21. Kab. Demak 50 893 38 850 89 743
22. Kab. Semarang 24 410 70 276 94 686
23. Kab. Temanggung 20 619 66 404 87 023
24. Kab. Kendal 26 218 74 009 100 227
25. Kab. Batang 22 480 56 415 78 895
26. Kab. Pekalongan 24 950 58 663 83 613
27. Kab. Pemalang 37 632 63 558 101 190
28. Kab. Tegal 40 287 47 683 87 970
29. Kab. Brebes 62 700 103 073 165 773
30. Kota Magelang 211 1 601 1 812
31. Kota Surakarta 103 4 300 4 403
32. Kota Salatiga 765 4 531 5 296
33. Kota Semarang 3 965 33 402 37 367
34. Kota Pekalongan 1 260 3 236 4 496
35. Kota Tegal 895 2 554 3 449
2010 991 524 2 262 888 3 254 412
2009 991 652 2 262 760 3 254 412
2008 990 652 2 263 760 3 254 412
2007 990 824 2 263 588 3 254 412
2006 992 455 2 261 957 3 254 412
Source : BPS-Statistics of Jawa Tengah Province
Keterangan/Note : 1) Mulai tahun 2007 menggunakan metode penghitungan berbeda
Luas Penggunaan Lahan Menurut Kabupaten/Kota
Land Area by Regency/City
(1) (2) (3)
Kabupaten/Kota
Regency/City
Lahan Sawah
Wet Land
(4)
Bukan Jumlah
Total
in Jawa Tengah 2010 (ha)
Jumlah/Total
Lahan Sawah
Non Wet Land
7
Tabel : 1.2.2
Table
01. Kab. Cilacap 37 256 2 629 3 867 2 027
02. Kab. Banyumas 10 434 4 912 7 427 3 182
03. Kab. Purbalingga 5 509 6 428 4 447 392
04. Kab. Banjarnegara 6 240 680 2 789 1 539
05. Kab. Kebumen 20 020 3 589 2 293 1 210
06. Kab. Purworejo 21 493 4 014 1 745 384
07. Kab. Wonosobo 1 011 1 955 10 180 316
08. Kab. Magelang 6 623 5 270 8 809 8 263
09. Kab. Boyolali 4 979 4 546 2 274 531
10. Kab. Klaten 19 859 9 877 2 436 5
11. Kab. Sukoharjo 14 899 1 902 2 021 -
12. Kab. Wonogiri 6 174 6 735 8 710 833
13. Kab. Karanganyar 7 909 6 273 5 062 1 159
14. Kab. Sragen 18 974 3 765 3 034 -
15. Kab. Grobogan 18 395 1 658 2 945 7 664
16. Kab. Blora 6 329 1 434 3 872 3 045
17. Kab. Rembang 2 211 3 594 2 569 -
18. Kab. Pati 18 198 8 958 7 263 9 297
19. Kab. Kudus 6 507 5 135 2 494 807
20. Kab. Jepara 4 549 3 582 9 531 3 242
21. Kab. Demak 18 379 7 939 4 222 2 628
22. Kab. Semarang 5 475 4 026 7 717 526
23. Kab. Temanggung 4 633 8 520 3 206 3 347
24. Kab. Kendal 15 856 1 640 5 459 2 302
25. Kab. Batang 8 221 3 046 9 420 4
26. Kab. Pekalongan 14 607 3 082 1 821 1 648
27. Kab. Pemalang 23 965 4 068 3 353 1 092
28. Kab. Tegal 29 209 1 000 2 430 711
29. Kab. Brebes 26 048 10 696 7 850 1 512
30. Kota Magelang 211 - - -
31. Kota Surakarta 42 31 - 8
32. Kota Salatiga 357 97 193 16
33. Kota Semarang 226 606 984 41
34. Kota Pekalongan 1 260 - - -
35. Kota Tegal
895 - - -
2010 386 953 131 687 140 423 57 731
2009 383 262 133 769 136 635 52 596
2008 382 643 129 630 136 796 57 032
2007
1)
386 033 130 048 137 824 52 364
2006 386 226 126 992 132 267 57 322
Irrigation
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Irrigation
Semi
Technical
Pengairan Pengairan
Teknis 1/2 Teknis
Pengairan
Kabupaten/Kota
Technical Irrigation
Village
Desa/Non PU
Irrigation
Luas Penggunaan Lahan Sawah Menurut Kabupaten/Kota
dan Jenis Pengairan di Jawa Tengah Tahun 2010 (ha)
Wet Land Area by Regency/City and Kind of Irrigation
Technical Regency/City
Sederhana
Simple
Pengairan
(4) (5)
8
Tabel : 1.2.2
Table
01. Kab. Cilacap 17 499 - 40 63 318
02. Kab. Banyumas 6 412 - - 32 367
03. Kab. Purbalingga 3 922 - 39 20 737
04. Kab. Banjarnegara 3 317 - 98 14 663
05. Kab. Kebumen 12 639 17 - 39 768
06. Kab. Purworejo 2 424 - - 30 060
07. Kab. Wonosobo 3 712 - - 17 174
08. Kab. Magelang 8 255 - - 37 220
09. Kab. Boyolali 10 590 - - 22 920
10. Kab. Klaten 1 221 - - 33 398
11. Kab. Sukoharjo 2 434 - - 21 256
12. Kab. Wonogiri 8 421 1 358 - 32 231
13. Kab. Karanganyar 1 730 - - 22 133
14. Kab. Sragen 13 739 - 251 39 763
15. Kab. Grobogan 34 118 - 10 64 790
16. Kab. Blora 31 860 - 30 46 570
17. Kab. Rembang 20 798 - - 29 172
18. Kab. Pati 15 589 - 24 59 329
19. Kab. Kudus 5 748 - - 20 691
20. Kab. Jepara 5 672 - - 26 576
21. Kab. Demak 17 725 - - 50 893
22. Kab. Semarang 6 666 - - 24 410
23. Kab. Temanggung 913 - - 20 619
24. Kab. Kendal 961 - - 26 218
25. Kab. Batang 1 789 - - 22 480
26. Kab. Pekalongan 3 527 265 - 24 950
27. Kab. Pemalang 5 154 - - 37 632
28. Kab. Tegal 6 872 - 65 40 287
29. Kab. Brebes 16 446 - 148 62 700
30. Kota Magelang - - - 211
31. Kota Surakarta 22 - - 103
32. Kota Salatiga 102 - - 765
33. Kota Semarang 2 087 21 - 3 965
34. Kota Pekalongan - - - 1 260
35. Kota Tegal
- - -
895
2010 272 364 1 661 705 991 524
2009 282 521 1 613 1 256 991 652
2008 281 919 1 561 1 071 990 652
2007
1)
281 919 1 561 1 075 990 824
2006 286 760 1 049 1 839 992 455
Jumlah
Tadah Pasang Lebak,
Kabupaten/Kota Hujan Surut Polder
Lainnya
Regency/City Reser- Tides dan
Lanjutan / Continued
Others
(1) (6) (7) (8)
Total
vation
(9)
Jumlah/Total
9
Tabel : 1.2.3
Table
01. Kab. Cilacap 2 401 60 549 368 63 318
02. Kab. Banyumas 499 31 470 398 32 367
03. Kab. Purbalingga 1 046 18 638 1 053 20 737
05. Kab. Kebumen 10 107 29 393 268 39 768
06. Kab. Purworejo 2 023 27 367 670 30 060
07. Kab. Wonosobo 4 789 12 002 383 17 174
08. Kab. Magelang 12 307 23 681 1 232 37 220
09. Kab. Boyolali 2 143 20 599 178 22 920
10. Kab. Klaten 2 395 30 929 74 33 398
11. Kab. Sukoharjo 1 084 20 107 65 21 256
12. Kab. Wonogiri 9 386 21 381 1 464 32 231
13. Kab. Karanganyar 1 409 20 350 374 22 133
14. Kab. Sragen 2 208 37 304 251 39 763
15. Kab. Grobogan 20 299 44 482 9 64 790
16. Kab. Blora 16 963 29 607 - 46 570
17. Kab. Rembang 16 816 11 645 711 29 172
18. Kab. Pati 7 048 48 899 3 382 59 329
19. Kab. Kudus 3 158 14 116 3 417 20 691
20. Kab. Jepara 7 218 18 097 1 261 26 576
21. Kab. Demak 1 49 808 1 084 50 893
22. Kab. Semarang 7 126 16 953 331 24 410
23. Kab. Temanggung 6 021 13 727 871 20 619
24. Kab. Kendal 8 435 17 682 101 26 218
25. Kab. Batang 864 18 091 3 525 22 480
26. Kab. Pekalongan 2 890 21 190 870 24 950
27. Kab. Pemalang 4 850 31 542 1 240 37 632
28. Kab. Tegal 9 798 27 897 2 592 40 287
29. Kab. Brebes 35 376 25 268 2 056 62 700
30. Kota Magelang - 211 - 211
31. Kota Surakarta 9 91 3 103
32. Kota Salatiga 120 645 - 765
33. Kota Semarang 1 191 2 598 176 3 965
34. Kota Pekalongan 9 1 098 153 1 260
35. Kota Tegal - 793 102 895
2010 203 667 758 804 29 053 991 524
2009 220 562 740 206 30 884 991 652
2008 222 578 738 152 29 922 990 652
2007
1)
227 673 735 269 27 882 990 824
2006 260 947 701 232 30 276 992 455
Dua kali atau
Total
Jumlah
Unutilized
(4) (5)
Temporary
Tidak
Diusahakan tahun
/Year
Satu kali/
Sementara
Luas Lahan yang Ditanami Padi Menurut Kabupaten/Kota
dan Frekuensi Penanaman di Jawa Tengah Tahun 2010 (ha)
Wet Land Area Which Rice Planted by Regency/City
and Plant Frequency in Jawa Tengah 2010 (ha)
(2) (3)
Kabupaten/Kota
Regency/City
Jumlah/Total
(1)
Once /Year
lebih / tahun
Twice or More
10
Tabel : 1.2.4
Table
Unutilized
Sorroundings
01. Kab. Cilacap 32 724 44 980 284 - 148
02. Kab. Banyumas 17 733 26 315 2 430 31 -
03. Kab. Purbalingga 17 236 16 486 - - 16
04. Kab. Banjarnegara 16 073 44 415 - - 2
05. Kab. Kebumen 29 185 26 477 745 38 231
06. Kab. Purworejo 9 491 35 080 4 714 191 18
07. Kab. Wonosobo 8 294 41 605 25 3 -
08. Kab. Magelang 17 616 36 312 - 2 -
09. Kab. Boyolali 20 920 29 162 - 156 -
10. Kab. Klaten 20 391 6 602 - - -
11. Kab. Sukoharjo 12 473 4 425 - - -
12. Kab. Wonogiri 28 143 65 863 - 184 85
13. Kab. Karanganyar 21 414 17 711 2 236 -
14. Kab. Sragen 23 444 19 998 11 - -
15. Kab. Grobogan 23 890 23 539 - - -
16. Kab. Blora 13 769 26 809 - 3 -
17. Kab. Rembang 8 044 33 788 - 28 5
18. Kab. Pati 26 584 27 706 - - -
19. Kab. Kudus 9 372 5 888 268 4 -
20. Kab. Jepara 28 609 17 695 - 8 325
21. Kab. Demak 11 711 13 528 - - -
22. Kab. Semarang 20 185 25 442 - - -
23. Kab. Temanggung 9 364 25 964 2 131 - -
24. Kab. Kendal 12 829 20 743 - 55 52
25. Kab. Batang 11 486 21 164 - - -
26. Kab. Pekalongan 12 895 10 355 126 185 5
27. Kab. Pemalang 14 448 17 469 36 47 -
28. Kab. Tegal 14 000 9 860 - - -
29. Kab. Brebes 18 107 18 519 94 - 45
30. Kota Magelang 1 326 13 - - -
31. Kota Surakarta 3 575 119 - - -
32. Kota Salatiga 2 510 1 583 - - -
33. Kota Semarang 15 089 7 122 798 574 461
34. Kota Pekalongan 2 549 275 - - 36
35. Kota Tegal 1 809 44 - - -
2010 537 288 723 056 11 664 1 745 1 429
2009 503 923 730 370 13 413 1 184 1 628
2008 524 465 732 853 13 346 1 231 1 772
2007
1)
521 769 737 677 10 341 1 906 1 819
2006 581 011 744 343 12 205 1 846 5 114
Ladang/
Huma Padang
Dryland for
Non Wet Land Area by Regency/City
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Luas Penggunaan Lahan Bukan Sawah
Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010 (ha)
Temporary
Bangunan/
Pekarangan Tegal/
Lahan Kering
Dry Land
Crop
Rumput
Meadows
Sementara tdk
Diusahakan
Kabupaten/Kota
Regency/City Kebun
Dry Land/
House
Compounds
(6) (5)
Garden Cultivation and
(4)
11
Tabel : 1.2.4
Table
01. Kab. Cilacap 4 294 42 823 10 153 11 300
02. Kab. Banyumas 8 605 26 910 9 684 7 695
03. Kab. Purbalingga 5 113 9 647 820 7 507
04. Kab. Banjarnegara 5 715 16 163 3 223 6 201
05. Kab. Kebumen 2 906 16 861 1 311 10 562
06. Kab. Purworejo 10 744 6 881 60 6 106
07. Kab. Wonosobo 7 819 16 837 2 315 2 708
08. Kab. Magelang 2 971 7 874 256 6 170
09. Kab. Boyolali 3 639 14 621 3 10 064
10. Kab. Klaten - 1 438 - 3 525
11. Kab. Sukoharjo 1 078 390 708 6 288
12. Kab. Wonogiri 10 479 17 338 424 26 982
13. Kab. Karanganyar 4 215 5 654 3 371 2 464
14. Kab. Sragen 2 562 3 015 852 4 937
15. Kab. Grobogan 4 443 68 633 87 12 181
16. Kab. Blora 1 158 85 486 124 5 500
17. Kab. Rembang 1 587 23 013 597 3 552
18. Kab. Pati 1 236 16 766 2 371 4 452
19. Kab. Kudus 126 1 794 114 4 196
20. Kab. Jepara 1 494 17 459 3 926 3 246
21. Kab. Demak 623 1 572 - 4 241
22. Kab. Semarang 6 091 8 549 5 069 2 277
23. Kab. Temanggung 2 867 13 966 10 053 2 023
24. Kab. Kendal 677 15 721 7 864 12 896
25. Kab. Batang - 13 321 1 957 8 247
26. Kab. Pekalongan 3 580 24 559 2 368 3 935
27. Kab. Pemalang 469 23 617 1 394 4 720
28. Kab. Tegal 796 18 391 194 3 323
29. Kab. Brebes 6 021 46 074 1 252 4 266
30. Kota Magelang 100 52 - 104
31. Kota Surakarta - - - 605
32. Kota Salatiga - - 168 265
33. Kota Semarang 1 596 2 024 619 3 429
34. Kota Pekalongan - - - 70
35. Kota Tegal - - - 238
2010 103 004 567 449 71 337 196 275
2009 103 402 578 107 69 345 204 284
2008 95 550 568 572 71 868 206 385
2007
1)
94 090 568 305 75 865 204 237
2006 75 749 575 388 77 775 139 335
(10)
Jumlah/Total
(1) (7) (8) (9)
Lain-
Lain
Public
Forest
State
Forest
Swasta
Hutan Hutan Perkebunan
Dry Land
Kabupaten/Kota
Lahan Kering
Regency/City
Estate
Other
Rakyat Negara Negara/
12
Tabel : 1.2.4
Table
01. Kab. Cilacap 3 069 151 607 150 533
02. Kab. Banyumas 3 641 345 100 392
03. Kab. Purbalingga - - 203 57 028
04. Kab. Banjarnegara - - 519 92 311
05. Kab. Kebumen 12 126 52 88 506
06. Kab. Purworejo - 38 99 73 422
07. Kab. Wonosobo 1 462 - 226 81 294
08. Kab. Magelang - - 152 71 353
09. Kab. Boyolali - - 22 78 587
10. Kab. Klaten 180 - 22 32 158
11. Kab. Sukoharjo - - 48 25 410
12. Kab. Wonogiri 506 - 2 150 006
13. Kab. Karanganyar 4 2 14 55 087
14. Kab. Sragen - 32 35 54 886
15. Kab. Grobogan - - 22 132 795
16. Kab. Blora 18 - 3 132 870
17. Kab. Rembang 88 1 529 7 72 238
18. Kab. Pati 10 10 353 313 89 791
19. Kab. Kudus 60 - 4 21 826
20. Kab. Jepara 21 1 055 2 73 840
21. Kab. Demak 8 7 058 109 38 850
22. Kab. Semarang 2 623 - 40 70 276
23. Kab. Temanggung - 1 35 66 404
24. Kab. Kendal - 3 157 15 74 009
25. Kab. Batang - 231 9 56 415
26. Kab. Pekalongan 20 594 41 58 663
27. Kab. Pemalang 7 1 346 5 63 558
28. Kab. Tegal 737 378 4 47 683
29. Kab. Brebes 1 8 625 69 103 073
30. Kota Magelang - - 6 1 601
31. Kota Surakarta - - 1 4 300
32. Kota Salatiga - - 5 4 531
33. Kota Semarang 49 1 631 10 33 402
34. Kota Pekalongan 143 163 - 3 236
35. Kota Tegal - 463 - 2 554
2010 9 021 37 574 3 046 2 262 888
2009 9 035 39 810 8 259 2 262 760
2008 9 027 34 972 3 719 2 263 760
2007
1)
8 201 33 050 6 328 2 263 588
2006 9 864 36 424 2 903 2 261 957
Lahan Lainnya
Other Land
Rawa-
(13)
Jumlah
(Yang Tidak Tambak Tebat/ Total
Rawa Kolam/
Waterpond
Kabupaten/Kota
Regency/City
Ditanami)
Unused swamps
(14)
Jumlah/Total
Dyke Empang
(1) (11) (12)
13
Tabel : 1.3.1
Table
01. Adisumarmo, Surakarta
30,5 22,2 32,1 22,5 32,1 22,5 31,3 23,1
02. SI. Babadan, Magelang
1)
- - - - - - - -
03. SMPK. Bojongsari, Purwokerto
1)
- - - - - - - -
04. SMPK. Borobudur, Magelang
30,8 21,6 -
1)
21,7 31,3 23,1 30,3 21,4
05. Meteorologi, Cilacap
30,9 24,1 27,2 24,2 31,4 24,7 30,7 23,9
06. SMPK. Colo, Kudus
27,6 19,9 -
1)
-
1)
-
1)
-
1)
27,5 20,6
07. SI. Curugsewu, Kendal
1)
- - - - - - - -
08. Gamer, Batang
32,0 23,9 32,0 23,5 31,2 24,6 30,9 23,8
09. SMPK. Getas, Salatiga
30,8 23,1 31,6 -
1)
30,8 -
1)
30,4 -
1)
10. Puslitbang FP. UNS
31,8 23,1 32,1 -
1)
31,8 23,2 31,2 23,2
Jumantono, Karanganyar
11. SMPK. Karangkemiri, Purbalingga
1)
- - - - - - - -
12. SMPK. Ngambak kapung, Grobogan
30,7 19,8 31,3 18,4 30,1 18,3 -
1)
-
1)
13. SMPK. Rondole, Pati
32,2 22,0 32,5 22,9 31,9 22,9 31,3 21,1
14. SMPK. Selogiri, Wonogiri
32,2 21,9 -
1)
-
1)
-
1)
-
1)
-
1)
-
1)
15. Klimatologi, Semarang
32,0 24,3 32,2 24,7 31,6 25,3 31,5 24,4
16. Sempor, Kebumen
-
1)
-
1)
-
1)
-
1)
32,6 22,4 31,9 21,2
17. Meteorologi, Tegal
31,4 24,1 27,7 24,7 31,4 25,1 30,9 24,3
18. SI. Ungaran, Semarang
30,5 16,1 30,8 16,0 30,4 16,4 30,2 15,4
19. Wadaslintang, Wonosobo
32,0 21,9 32,9 22,8 33,0 23,9 32,6 22,8
20. Lab. Surakarta
1)
- - - - - - - -
21. Lab. PHPTP. Kedu
29,8 21,0 29,7 20,5 -
1)
-
1)
-
1)
-
1)
22.
Ngrajeg, Magelang
2)
- - - - - - - -
Sumber : Stasiun Klimatologi Klas I, Semarang
Source : Climatology Station of Semarang
Keterangan/Note :
1)
Alat rusak
2)
Belum memiliki alat
SI = Stasiun Iklim
SMPK = Stasiun Meteorologi Pertanian Khusus
(4) (5)
(6) (7)
Maksi-
(3)
Stasiun
Station
(1)
Maksi-
mum mum
Mini-
mum
Mini-
mum
Maksi-
mum mum
(8) (9)
2008 2009
(2)
mum
Mini-
mum
Suhu Udara Rata-Rata Maksimum dan Minimum
Menurut Stasiun di Jawa Tengah Tahun 2008 - Juni 2011 (
o
C)
Average of Maximum and Minimum Temperatures by Station
in Jawa Tengah 2008 - June 2011 (
o
C)
Juni 2011
Maksi- Mini-
2010
14
Tabel : 1.3.2
Table
26,1 26,8 26,3 27,3 27,2 26,1
1)
- - - - - -
03. SMPK. Bojongsari, Purwokerto
25,1 25,6 25,1 25,4 -
1)
-
1)
25,7 25,6 25,6 25,8 26,2 25,9
26,9 27,1 27,0 27,2 27,6 26,7
06. SMPK. Bojongsari
25,1 25,2 24,9 25,4 -
1)
24,9
1)
- - - - - -
08. Gamer, Batang
28,5 28,3 28,2 28,2 27,8 26,9
25,3 25,6 25,4 25,6 25,5 24,9
10. Puslitbang FK. UNS Kr Anyar
26,8 27,6 27,2 27,5 27,5 27,2
1)
- - - - - -
25,0 25,6 25,2 25,5 24,7 -
1)
27,9 27,8 27,0 27,0 27,5 27,6
26,8 27,0 26,9 -
1)
-
1)
-
1)
27,7 27,9 27,6 27,9 27,9 27,4
16. Sempor, Kebumen
26,2 26,2 26,3 27,0 27,4 26,9
27,2 27,4 27,3 27,7 28 27,3
26,2 26,3 25,9 26,2 26,3 26,8
26,3 26,0 25,9 26,5 26,9 26,5
20. Lab. Surakarta
28,5 27,9 27,2 27,9 27,8 27,4
24,4 24,7 24,5 24,5 -
2)
-
2)
22.
Ngrajeg, Magelang
2)
- - - - - -
Keterangan/Note :
1)
Alat rusak
2)
Belum ada alat
SI = Stasiun Iklim
Juni 2011
(7)
Suhu Udara Rata-Rata
Menurut Stasiun di Jawa Tengah Tahun 2006 - Juni 2011 (
o
C)
Average of Temperatures by Station in Jawa Tengah
2006 - June 2011 (
o
C)
(3)
Stasiun
Station
(1) (2)
2006 2007
(4) (5)
(6)
2008 2009 2010
15
Tabel : 1.3.3
Table
77 77 80 76 79 82
1)
- - - - - -
79 82 81 82 -
1)
-
1)
80 81 83 83 85 79
82 82 82 81 83 82
80 82 80 82 -
1)
80
1)
1)
- - - - - -
08. Gamer, Batang
76 78 80 79 84 84
84 84 84 83 87 85
10. Puslitbang FK. UNS Karanganyar
76 74 75 76 82 82
1)
- - - - - -
81 82 81 82 80 0
78 78 78 81 78 80
86 87 87 -
1)
-
1)
-
1)
73 76 73 75 79 76
16. Sempor, Kebumen
84 84 84 83 86 83
78 77 78 77 81 80
80 80 79 77 82 78
81 83 82 82 84 81
20. Lab. Surakarta
79 - 79 79 80 78
81 80 83 81 -
2)
-
2)
22.
Ngrajeg, Magelang
2)
- - - - - -
Keterangan/Note :
1)
Alat rusak
2)
Belum memiliki alat
SI = Stasiun Iklim
(7)
(4) (5)
(6)
2008
(3)
Stasiun
Station
(1) (2)
2006 2007
Kelembaban Udara Rata-Rata
Menurut Stasiun di Jawa Tengah Tahun 2006 -Juni 2011 (Persen)
Average of Relative Humidity by Station in Jawa Tengah
2006 - June 2011 (Persen)
2009 2010 Juni 2011
16
Tabel : 1.3.4
Table
135 122 75 133 156 156
129 133 -
1)
-
1)
-
1)
-
1)
112 158 68 40 243 243
108 116 130 124 131 131
179 215 204 207 302 302
68 92 94 -
1)
-
1)
-
1)
115 124 -
1)
-
1)
-
1)
-
1)
08. Gamer, Batang
67 88 117 98 175 175
121 103 108 94 159 159
106 113 110 113 167 167
1)
109 124 -
1)
-
1)
-
1)
-
1)
76 110 128 108 170 170
94 86 94 84 115 115
104 127 76 -
1)
-
1)
-
1)
155 156 186 169 219 219
16. Sempor, Kebumen
141 130 146 160 247 247
114 133 136 117 189 189
131 122 168 137 181 181
132 140 149 155 255 255
20. Lab. Surakarta
99 116 96 101 165 165
141 144 158 160 -
1)
-
1)
22. Ngrajeg, Magelang
100 109 -
1)
-
1)
-
1)
-
1)
Keterangan/Note :
1)
Alat rusak
SI = Stasiun Iklim
(7)
(4) (5)
(6)
2008
(3)
Stasiun
Station
(1) (2)
2006 2007
Banyaknya Hari Hujan Menurut Stasiun
di Jawa Tengah Tahun 2006 - Juni 2011 (Hari)
Number of Raindays by Station in Jawa Tengah
2006 - June 2011 (Days)
2009 2010 Juni 2011
17
Tabel : 1.3.5
Table
3 800 2 546 1 554 2 539 2 521 1 763
2 746 2 668 -
1)
-
1)
-
1)
-
1)
2 707 2 743 1 239 258 4 738 -
1)
1 429 2 106 2 080 1 827 2 026 983
1 959 3 501 2 385 3 590 5 110 1 988
1 819 1 674 2 357 -
1)
-
1)
2 196
2 049 2 053 -
1)
-
1)
-
1)
-
1)
08. Gamer, Batang
1 579 1 778 2 084 1 717 2 422 1 749
2 007 1 683 2 064 2 234 2 945 1 011
1 677 2 826 2 186 2 192 3 780 456
1)
2 120 2 154 -
1)
-
1)
-
1)
-
1)
1 675 1 849 2 349 1 806 4 214 1 677
1 191 806 1 015 849 1 942 823
1 364 2 117 1 432 -
1)
-
1)
-
1)
2 239 1 868 2 690 2 807 3 228 1 024
16. Sempor, Kebumen
3 068 2 972 2 711 3 106 5 364 2 087
1 743 1 605 1 693 1 304 2 429 1 087
2 064 1 526 2 916 2 872 2 958 1 485
2 665 3 272 2 638 2 625 5 555 2 018
20. Lab. Surakarta
1 488 2 078 2 105 1 546 2 479 114
3 305 3 292 2 908 2 664 -
1)
-
1)
22. Ngrajeg, Magelang
2 880 1 960 -
1)
-
1)
-
1)
-
1)
Keterangan/Note :
1) Alat rusak
SI = Stasiun Iklim
2011
(7)
Banyaknya Curah Hujan Menurut Stasiun
di Jawa Tengah Tahun 2006 - Juni 2011 (mm)
Number of Rainfalls by Station in Jawa Tengah
2006 - June 2011 (mm)
(3)
Stasiun
Station
(1) (2)
2006 2007
(4) (5)
(6)
2008 2009 2010
18
Tabel : 1.3.6
Table
01. S. Pemali Wanacala, Jatibarang, Brebes 1 111,00 544,06 0,01
02. S. Pemali Brebes, Brebes 1 250,00
03. S. Bengawan Solo Jebres, Jebres, Surakarta 3 206,70 869,03 1,32
04. S. Bengawan Solo Wonogiri, Wonogiri 1 216,00 2 408,36 3,50
05. S. Serayu Kedunguter,Banyumas, Banyumas 2 631,00
06. S. Serayu Cindaga, Kebasen, Banyumas 3 096,00 498,08 21,30
Sumber : BPS
Source : BPS-Statistics Indonesia
With River Basin Area more than 1000 Km
2
in Jawa Tengah 2008
Induk Sungai
Main River
Debit (m
3
/sec)
Terbesar
Lokasi Desa,
Kecamatan, Kabupaten
Location of Village,
Luas Daerah Debut (m
3
/det)
Terkecil
Minimum
(4) (5)
Subdistrict, District (Km
2
)
River's Basin Area
Pengaliran Sungai
(1) (2) (3)
Luas Daerah Pengaliran dan Debit dari Beberapa Sungai
yang Daerah Pengalirannya Lebih dari 1000 Km
2
River's Basin Area and River's Water Debit of Several Rivers
Maximum
19
21

BAB. II

PEMERINTAHAN
Government
22

23

BAB II
CHAPTER II
PEMERINTAHAN
GOVERNMENT

1. Wilayah Administrasi
Provinsi Jawa Tengah, terbagi dalam
29 kabupaten dan 6 Kota. Wilayah tersebut terdiri
dari 573 kecamatan dan 8.577 desa / kelurahan.

2. Kepegawaian
Pada tahun 2010 jumlah Pegawai Negeri
Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa
Tengah sebanyak 18,21 ribu orang. Jumlah pegawai
menurut pendidikan yang ditamatkan berturut-turut
adalah tamat/tidak tamat SD (5,42 persen), SLTP
(6,30 persen), SMU (33,35 persen), Diploma /
Sarmud (15,21 persen) dan Sarjana (39,72 persen).

Sedangkan jumlah PNS seluruhnya
menurut Kantor BKD Provinsi Jawa Tengah
berdasarkan golongan I, II, III dan IV pada
tahun 2010, berturut-turut sebesar 3,72 persen, 29,42
persen, 59.39 persen dan 7,47 persen.

1. Administrative Area
Jawa Tengah is divided into 29 regency
and 6 cities. It consisted of 573 districs and
8,577 villages .

2. Civil Servant
The number of civil servants of Jawa
Tengah Province in 2010 about
18.21 thousand persons. According to the level of
education, the composition of civil servant which
graduated from Elementary School (5.42 percent),
Junior High School (6.30 percent), Senior High
School (33.35 percent), Academy (15.21 percent)
and University (39.72 percent).
The whole number of civils servants
according to BKD (Regional Civil Servant
Bureau) Jawa Tengah Province, in 2010 based on
ranks (I, II, III and IV) were 3.72 percent, 29.42
percent, 59.39 percent and 7.47 percent.

24

3. Pemilihan Umum
Pemilihan Umum (Pemilu) yang
dilaksanakan untuk memilih anggota legislatif pada
bulan April 2009 di Jawa Tengah terdapat 26,19 juta
pemilih yang tersebar di 88,88 ribu Tempat
Pemungutan Suara (TPS). Perolehan suara yang sah
tercatat di Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa
Tengah untuk DPR dan DPRD I dalam pemilu bulan
April 2009 di Jawa Tengah menghasilkan suara
sebesar 15.072.888 suara untuk DPR dan 14.962.060
suara untuk DPRD I.

4. Catatan Sipil
Jumlah akte kelahiran dan kematian yang
dihimpun oleh kantor Catatan Sipil kabupaten/kota
di Jawa Tengah pada tahun 2010 sebesar
1.436,8 ribu serta 9,8 ribu buah. Untuk jumlah akte
kelahiran turun sebesar 10,94 persen dan jumlah
akte kematian naik sebesar 151,79 persen dibanding
tahun sebelumnya. Sementara itu untuk surat akte
perkawinan dan perceraian pada keadaan yang sama
tercatat sebesar 22.021 buah dan 1.243 buah. Kantor
Catatan Sipil pada tahun 2010 berhasil mengangkat
dan mengesahkan sebanyak 555 anak.

3. General Election
General Election on April 2009 in Jawa
Tengah Province amounted to
26.19 million electors, which distributed at
88.88 thousand "Tempat Pemungutan Suara
(TPS)". The voice result of Parliament and
Parliament of level I on April 2009 was recorded
on General Election Comitte of Jawa Tengah
Province consist 15,072,888 voices of Parliament
and 14,962,060 voices of Parliament I.

4. Civil Registration
The number of birth and death certificate
which were collected by Civil Registration of
Jawa Tengah in 2010 amounted to 1,436.8
thousand and 9.8 thousand pieces. The number of
birth was decreased 34.36 percent and the number
of death was increased 151.79 percent. In the
same time, the number of marriage and divorce
were registered at 17,205 and 1,747 cases.
Meanwhile Civil Registration was adopted around
776 children in 2009.

25

5. Pertanahan
Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi
Jawa Tengah, pada tahun 2010 berhasil menerbitkan
sertifikat hak atas tanah sebanyak 243,10 ribu buah
atau menurun 27,40 persen dari tahun 2009. Dari
jumlah sertifikat tersebut, sebanyak 217 ribu
sertifikat atau sebesar 89,26 persen merupakan
sertifikat hak milik.

5. Land
The National Landegency Council of
Jawa Tengah issued 243.10 thousand land
certificates in 2010, or decreased by 27.40 percent
compared to the previous year. Among those, in
amount 217 thousand certificates or 89.26 percent
were property right certificate.

26

Gambar 2.
Persentase PNS di Lingkungan Pemerintah
Provinsi Jawa Tengah Menurut Golongan Tahun 2010
Percentage Civil Servant by Group in Jawa Tengah 2010
Gol.I
4%
Gol.II
29%
Gol.III
59%
Gol.IV
8%
Tabel : 2.1.1
Table
01. Kab. Cilacap 24 269 15 284
02. Kab. Banyumas 27 301 30 331
03. Kab. Purbalingga 18 224 15 239
04. Kab. Banjarnegara 20 266 12 278
05. Kab. Kebumen 26 449 11 460
06. Kab. Purworejo 16 469 25 494
07. Kab. Wonosobo 15 236 29 265
08. Kab. Magelang 21 367 5 372
09. Kab. Boyolali 19 263 4 267
10. Kab. Klaten 26 391 10 401
11. Kab. Sukoharjo 12 150 17 167
12. Kab. Wonogiri 25 251 43 294
13. Kab. Karanganyar 17 162 15 177
14. Kab. Sragen 20 196 12 208
15. Kab. Grobogan 19 273 7 280
16. Kab. Blora 16 271 24 295
17. Kab. Rembang 14 287 7 294
18. Kab. Pati 21 401 5 406
19. Kab. Kudus 9 123 9 132
20.
Kab. Jepara
1)
16 183 11 194
21. Kab. Demak 14 243 6 249
22. Kab. Semarang 19 208 27 235
23. Kab. Temanggung 20 266 23 289
24. Kab. Kendal 20 266 20 286
25.
Kab. Batang
1)
15 239 9 248
26.
Kab. Pekalongan
2)
19 272 13 285
27. Kab. Pemalang 14 211 11 222
28. Kab. Tegal 18 281 6 287
29. Kab. Brebes 17 292 5 297
30. Kota Magelang 3 - 17 17
31. Kota Surakarta 5 - 51 51
32. Kota Salatiga 4 - 22 22
33. Kota Semarang 16 - 177 177
34. Kota Pekalongan 4 - 47 47
35. Kota Tegal 4 - 27 27
2011 573 7 810 767 8 577
2010 573 7 809 767 8 576
2009 573 7 807 767 8 574
2008 573 7 807 767 8 574
2007 568 7 807 767 8 574
Sumber : Biro Pemerintahan Setda Provinsi Jawa Tengah
Source : Government Bureau of Jawa Tengah Province
Keterangan/Note :
1) Kabupaten Jepara tambah 2 Kec. diresmikan tgl 2 April 2008
Kabupaten Batang tambah 3 Kec. dikukuhkan tgl 22 November 2007
2) Kab. Pekalongan tambah 2 desa. Berdasar Perda Kab. Pekalongan
No. 6 Tahun 2009 tanggal 27 April 2009
(4)
Village
(1) (2) (3) (5)
Pembagian Wilayah Administrasi Menurut
Kabupaten/Kota di Jawa Tengah 2011
Administration Area by Regency/City
in Jawa Tengah 2011
Jumlah
Desa dan Kabupaten/Kota Keca- Desa
Kelurahan
Total
Kelu-
rahan
Jumlah/Total
Villages
Regency/City matan
Districts
Urban Village
27
Tabel : 2.2.1
Table
1 Gubernur Jawa Tengah 5 - 5
2 Sekretariat Daerah 688 412 1 100
3 Sekretariat DPRD 159 45 204
4 Badan Korwil I 40 12 52
5 Bakorwil II 70 24 94
6 Bakorwil III 40 18 58
7 Sekretariat BPDB 51 24 75
8 Sekretariat KPID 9 14 23
9 Sekretariat BNP 8 2 10
10 Sekretariat Bakorluh 34 14 48
11 Kantor Perwakilan 47 31 78
12 Badan Perencanaan Pembangunan Daerah 102 70 172
13 Inspektorat 102 44 146
14 Badan Kepegawaian Daerah 94 68 162
15 Badan Lingkungan Hidup 67 28 95
16 Badan Kesbangpol & Linmas 72 51 123
17 Badan Penanaman Modal Daerah 59 42 101
18 Badan Arsip & Perpustakaan 118 90 208
19 Badan Ketahanan Pangan 76 44 120
20 Badan Pendidikan & Pelatihan 159 54 213
21 Badan Pemberdayaan Masyarakat & Desa 73 46 119
22 Badan Penelitian & Pengembangan 50 25 75
23 Badan PP, Perlindungan Anak & KB 38 37 75
24 Dinas Pendidikan 475 526 1 001
25 Dinas Kesehatan 389 370 759
26 Dinas Sosial 595 516 1 111
27 Dinas Nakertrans & Kependudukan 331 180 511
28 Dinas Kebudayaan & Pariwisata 212 98 310
29 Dinas Koperasi & UMKM 105 56 161
30 Dinas Pemuda & Olah Raga 73 40 113
31 Dinas Perindustrian & Perdagangan 392 169 561
32 Dinas Pendapatan & Peng. Aset Drh 747 266 1 013
33 Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air 855 88 943
34 Dinas Bina Marga 1 247 131 1 378
35 Dinas Cipta Karya & Tata Ruang 204 67 271
36 Dinas Energi & Sumber Daya Mineral 112 32 144
37 Dinas Perhubungan, Kominfo 532 122 654
38 Dinas Pertanian TP & Hortikultura 838 193 1 031
39 Dinas Peternakan & Keswan 234 95 329
40 Dinas Kehutanan 114 42 156
41 Dinas Perkebunan 213 71 284
42 Dinas Kelautan & Perikanan 274 113 387
43 Satuan Polisi Pamong Praja 98 7 105
44 RSUD Dr. Moewardi Surakarta 543 647 1 190
45 RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo 387 400 787
46 RSUD Tugurejo Semarang 204 320 524
47 RSUD Kelet Jepara 85 78 163
48 RSJD Dr. Amino Gondohutomo Smg 140 175 315
49 RSJD Surakarta 232 204 436
50 RSJD Dr. Rm. Soedjarwadi Klaten 110 105 215
2010 11 902 6 306 18 208
2009 11 978 6 086 18 064
2008 12 423 5 913 18 336
2007 12 149 5 342 17 491
Sumber : Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Tengah
Source : Regional Personnel Board of Jawa Tengah Province
Laki-laki Perempuan
Banyaknya Pegawai Negeri Sipil (PNS) Daerah Otonom
Menurut Unit Kerja dan Jenis Kelamin, Tahun 2010
Number of Civil Servants by Work Unit and Sex in Jawa Tengah in 2010
Unit Kerja Jumlah
Jenis Kelamin
Sex
Jumlah/Total
di Lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
Total
(1) (2) (3) (4)
Female
Unit Work
Male
28
Tabel : 2.2.2
Table
1 Gubernur Jawa Tengah - - - - - -
2 Sekretariat Daerah 51 54 334 - 1 34
3 Sekretariat DPRD 18 14 79 - - 6
4 Bakorwil I 2 6 25 - - 1
5 Bakorwil II 13 8 34 - - -
6 Bakorwil III 6 10 24 - - 4
7 Sekretariat BPDB 1 7 26 - - 1
8 Sekretariat KPID 1 - 6 - - -
9 Sekretariat BNP - - - - - -
10 Sekretariat Bakorluh - - 2 - - 1
11 Kantor Perwakilan 11 8 35 - - 1
12 Badan Perencanaan Pembangunan Daerah 8 6 40 - - 2
13 Inspektorat 2 2 18 - - 4
14 Badan Kepegawaian Daerah 5 9 58 - - 6
15 Badan Lingkungan Hidup 1 8 18 - - 5
16 Badan Kesbangpol & Linmas 3 9 41 - - 2
17 Badan Penanaman Modal Daerah 5 10 34 - - 2
18 Badan Arsip & Perpustakaan 8 9 75 - - 15
19 Badan Ketahanan Pangan 5 6 39 - - 1
20 Badan Pendidikan & Pelatihan 18 12 52 - - 4
21 Badan Pemberdayaan Masyarakat & Desa 2 6 31 - - 1
22 Badan Penelitian & Pengembangan 3 1 18 - - 1
23 Badan PP, Perlindungan Anak & KB 1 3 14 1 - 1
24 Dinas Pendidikan 22 15 323 12 14 18
25 Dinas Kesehatan 36 35 210 3 1 95
26 Dinas Sosial 53 73 509 8 2 21
27 Dinas Nakertrans & Kependudukan 16 21 192 1 3 15
28 Dinas Kebudayaan & Pariwisata 23 22 127 - 1 3
29 Dinas Koperasi & UMKM 11 12 40 - - 4
30 Dinas Pemuda & Olah Raga - 2 49 - 1 1
31 Dinas Perindustrian & Perdagangan 15 19 221 - 1 13
32 Dinas Pendapatan & Peng. Aset Drh 45 44 336 - - 19
33 Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air 83 142 427 1 1 38
34 Dinas Bina Marga 248 257 517 - - 70
35 Dinas Cipta Karya & Tata Ruang 12 13 94 - - 15
36 Dinas Energi & Sumber Daya Mineral 2 7 43 - - 5
37 Dinas Perhubungan, Kominfo 11 17 304 1 1 22
38 Dinas Pertanian Tp & Hortikultura 45 60 334 140 3 32
39 Dinas Peternakan & Keswan 22 32 125 - - 17
40 Dinas Kehutanan 3 1 41 - - 4
41 Dinas Perkebunan 29 18 124 3 - 13
42 Dinas Kelautan & Perikanan 25 15 156 - 1 16
43 Satuan Polisi Pamong Praja 2 7 55 - - 3
44 RSUD Dr. Moewardi Surakarta 30 38 266 4 - 394
45 RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo 33 32 203 3 - 271
46 RSUD Tugurejo Semarang 11 27 85 2 - 236
47 RSUD Kelet Jepara 11 14 31 1 - 84
48 RSJD Dr. Amino Gondohutomo Smg 10 12 83 1 - 79
49 RSJD Surakarta 24 18 107 - - 110
50 RSJD Dr. Rm. Soedjarwadi Klaten - 6 68 1 - 71
2010 986 1 147 6 073 182 30 1 761
2009 1 103 1 256 6 097 214 210 1 446
2008 1 217 1 335 6 528 1 785 255 874
2007 1 321 1 251 6 640 1 250 317 1 086
Unit Work
Tingkat Pendidikan Formal/Education
(4) (7)
Banyaknya Pegawai Negeri Sipil (PNS) Daerah Otonom di Lingkungan Pemerintah
Provinsi Jawa Tengah Menurut Unit Kerja dan Pendidikan Formal, Tahun 2010
Number of Civil Servants by Work Unit and Education
in Jawa Tengah 2010
(5) (6)
SMA D1
Jumlah/Total
D2 D3
Unit Kerja
(1) (2) (3)
SD SMP
29
Tabel : 2.2.2 Lanjutan/Continued
Table
SM. SM. S1
Non Ak Ak
1 Gubernur Jawa Tengah - - - 1 4 - 5
2 Sekretariat Daerah 19 12 35 413 147 - 1 100
3 Sekretariat Dprd - 1 3 62 21 - 204
4 Bakorwil I 1 - 1 9 7 - 52
5 Bakorwil II - 1 6 27 5 - 94
6 Bakorwil III - 3 - 9 2 - 58
7 Sekretariat BPDB - 2 2 23 13 - 75
8 Sekretariat KPID - - 1 13 2 - 23
9 Sekretariat BNP - - - 4 6 - 10
10 Sekretariat Bakorluh - - - 29 16 - 48
11 Kantor Perwakilan - 1 2 18 2 - 78
12 Badan Perencanaan Pembangunan Daerah - 4 7 59 46 - 172
13 Inspektorat 2 3 - 81 34 - 146
14 Badan Kepegawaian Daerah 5 2 4 48 25 - 162
15 Badan Lingkungan Hidup 2 - 4 39 18 - 95
16 Badan Kesbangpol & Linmas 1 3 - 44 20 - 123
17 Badan Penanaman Modal Daerah - 1 2 35 12 - 101
18 Badan Arsip & Perpustakaan 1 - 3 86 11 - 208
19 Badan Ketahanan Pangan - 1 2 52 14 - 120
20 Badan Pendidikan & Pelatihan 3 2 1 70 48 3 213
21 Badan Pemberdayaan Masyarakat & Desa - 1 2 56 20 - 119
22 Badan Penelitian & Pengembangan - 1 1 31 19 - 75
23 Badan PP, Perlindungan Anak & KB 1 - - 39 15 - 75
24 Dinas Pendidikan 1 3 11 498 83 1 1 001
25 Dinas Kesehatan 4 4 20 283 67 1 759
26 Dinas Sosial 23 26 29 297 70 - 1 111
27 Dinas Nakertrans & Kependudukan 1 7 13 193 49 - 511
28 Dinas Kebudayaan & Pariwisata - 2 8 93 31 - 310
29 Dinas Koperasi & UMKM - 1 5 59 29 - 161
30 Dinas Pemuda & Olah Raga - 1 - 45 14 - 113
31 Dinas Perindustrian & Perdagangan - 6 10 212 64 - 561
32 Dinas Pendapatan & Peng. Aset Drh 1 2 5 409 152 - 1 013
33 Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air 23 8 6 145 69 - 943
34 Dinas Bina Marga 4 12 9 200 61 - 1 378
35 Dinas Cipta Karya & Tata Ruang 4 5 9 77 42 - 271
36 Dinas Energi & Sumber Daya Mineral - 3 3 62 19 - 144
37 Dinas Perhubungan, Kominfo 5 7 7 220 59 - 654
38 Dinas Pertanian Tp & Hortikultura - 3 12 355 47 - 1 031
39 Dinas Peternakan & Keswan 2 4 9 95 23 - 329
40 Dinas Kehutanan 3 - 1 64 38 1 156
41 Dinas Perkebunan - 2 11 60 24 - 284
42 Dinas Kelautan & Perikanan 8 2 15 114 34 1 387
43 Satuan Polisi Pamong Praja - - 1 29 8 - 105
44 RSUD Dr. Moewardi Surakarta 19 1 91 230 117 - 1 190
45 RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo 7 - 88 100 50 - 787
46 RSUD Tugurejo Semarang 2 - 3 93 65 - 524
47 RSUD Kelet Jepara 1 - 1 16 4 - 163
48 RSJD Dr. Amino Gondohutomo Smg 3 2 11 89 25 - 315
49 RSJD Surakarta - 2 38 114 23 - 436
50 RSJD Dr. Rm. Soedjarwadi Klaten - - 17 47 5 - 215
2010 146 141 509 5 447 1 779 7 18 208
2009 124 192 687 5 175 1 555 5 18 064
2008 - - - 4 935 1 403 4 18 336
2007 - - - 4 552 1 071 3 17 491
Jumlah
(12) (13) (14) (1) (8) (9) (10) (11)
Tingkat Pendidikan Formal/Education
Unit Work D4 S2 S3
Jumlah/Total
Unit Kerja
30
Tabel : 2.2.3
Table
1 Gubernur Jawa Tengah - - - 5 5
2 Sekretariat Daerah 29 246 750 75 1 100
3 Sekretariat DPRD 10 93 96 5 204
4 Bakorwil I 5 25 16 6 52
5 Bakorwil II 8 25 56 5 94
6 Bakorwil III 7 22 24 5 58
7 Sekretariat BPDB 5 12 48 10 75
8 Sekretariat KPID - 1 21 1 23
9 Sekretariat BNP - - 6 4 10
10 Sekretariat Bakorluh - 1 31 16 48
11 Kantor Perwakilan 16 33 28 1 78
12 Badan Perencanaan Pembangunan Daerah 4 28 123 17 172
13 Inspektorat 1 13 105 27 146
14 Badan Kepegawaian Daerah 7 35 111 9 162
15 Badan Lingkungan Hidup 4 14 66 11 95
16 Badan Kesbangpol & Linmas 3 22 83 15 123
17 Badan Penanaman Modal Daerah 5 29 57 10 101
18 Badan Arsip & Perpustakaan 5 40 140 23 208
19 Badan Ketahanan Pangan 4 19 87 10 120
20 Badan Pendidikan & Pelatihan 17 53 85 58 213
21 Badan Pemberdayaan Masyarakat & Desa 4 11 91 13 119
22 Badan Penelitian & Pengembangan 3 11 45 16 75
23 Badan PP, Perlindungan Anak & KB 2 8 55 10 75
24 Dinas Pendidikan 15 296 507 183 1 001
25 Dinas Kesehatan 14 156 534 55 759
26 Dinas Sosial 66 225 772 48 1 111
27 Dinas Nakertrans & Kependudukan 7 70 379 55 511
28 Dinas Kebudayaan & Pariwisata 20 64 201 25 310
29 Dinas Koperasi & UMKM 11 25 104 21 161
30 Dinas Pemuda & Olah Raga 1 32 67 13 113
31 Dinas Perindustrian & Perdagangan 18 105 380 58 561
32 Dinas Pendapatan & Peng. Aset Drh 52 302 601 58 1 013
33 Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air 112 397 408 26 943
34 Dinas Bina Marga 11 731 612 24 1 378
35 Dinas Cipta Karya & Tata Ruang 8 51 190 22 271
36 Dinas Energi & Sumber Daya Mineral 8 34 89 13 144
37 Dinas Perhubungan, Kominfo 6 73 553 22 654
38 Dinas Pertanian Tp & Hortikultura 43 199 729 60 1 031
39 Dinas Peternakan & Keswan 26 98 174 31 329
40 Dinas Kehutanan 3 21 110 22 156
41 Dinas Perkebunan 17 113 136 18 284
42 Dinas Kelautan & Perikanan 19 84 255 29 387
43 Satuan Polisi Pamong Praja 4 42 50 9 105
44 RSUD Dr. Moewardi Surakarta 17 503 592 78 1 190
45 RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo 25 266 452 44 787
46 RSUD Tugurejo Semarang 26 290 169 39 524
47 RSUD Kelet Jepara 6 129 27 1 163
48 RSJD Dr. Amino Gondohutomo Smg 2 88 198 27 315
49 RSJD Surakarta 1 151 264 20 436
50 RSJD Dr. Rm. Soedjarwadi Klaten 1 71 136 7 215
2010 678 5 357 10 813 1 360 18 208
2009 690 5 157 10 912 1 305 18 064
2008 617 5 271 11 186 1 262 18 336
2007 215 4 883 11 235 1 158 17 491
Banyaknya Pegawai Negeri Sipil (PNS) Daerah Otonom di Lingkungan Pemerintah
Provinsi Jawa Tengah Menurut Unit Kerja dan Golongan Ruang, Tahun 2010
Number of Civil Servants by Work Unit and Group
in Jawa Tengah 2010
Unit Kerja
Golongan Ruang
Unit Work IV III
Group
Jumlah II I
Jumlah/Total
(1) (2) (3) (5) (6) (4)
31
Tabel : 2.2.4
Table
01. Kab. Cilacap 243 4 564 7 897 6 524 19 228
02. Kab. Banyumas 1 115 5 842 10 070 7 052 24 079
03. Kab. Purbalingga 374 3 438 5 618 3 043 12 473
04. Kab. Banjarnegara 513 3 230 4 852 4 261 12 856
05. Kab. Kebumen 693 5 206 7 088 5 096 18 083
06. Kab. Purworejo 254 3 194 5 852 4 307 13 607
07. Kab. Wonosobo 298 2 850 4 812 2 609 10 569
08. Kab. Magelang 354 3 506 7 119 3 744 14 723
09. Kab. Boyolali 255 2 883 6 187 5 282 14 607
10. Kab. Klaten 577 3 382 8 294 7 299 19 552
11. Kab. Sukoharjo 248 2 824 5 313 4 558 12 943
12. Kab. Wonogiri 416 3 618 6 316 5 142 15 492
13. Kab. Karanganyar 417 3 242 6 052 4 437 14 148
14. Kab. Sragen 402 3 507 6 561 4 733 15 203
15. Kab. Grobogan 194 3 130 5 362 4 469 13 155
16. Kab. Blora 468 2 841 5 098 4 021 12 428
17. Kab. Rembang 453 2 547 4 068 3 053 10 121
18. Kab. Pati 367 3 937 6 097 5 460 15 861
19. Kab. Kudus 579 2 867 4 849 3 390 11 685
20. Kab. Jepara 335 3 180 5 385 3 337 12 237
21. Kab. Demak 278 2 630 4 647 3 635 11 190
22. Kab. Semarang 500 4 750 8 115 3 560 16 925
23. Kab. Temanggung 507 2 732 4 594 2 820 10 653
24. Kab. Kendal 312 3 262 6 085 2 902 12 561
25. Kab. Batang 442 3 052 4 028 2 726 10 248
26. Kab. Pekalongan 539 4 231 5 188 2 956 12 914
27. Kab. Pemalang 974 4 132 5 727 4 056 14 889
28. Kab. Tegal 544 4 067 6 427 4 224 15 262
29. Kab. Brebes 411 3 631 6 713 4 616 15 371
30. Kota Magelang 251 2 039 3 657 1 412 7 359
31. Kota Surakarta 573 3 643 9 776 4 642 18 634
32. Kota Salatiga 257 1 635 3 054 1 139 6 085
33. Kota Semarang 751 8 648 21 035 8 149 38 583
34. Kota Pekalongan 223 1 487 2 860 1 321 5 891
35. Kota Tegal 144 1 569 2 904 1 394 6 011
Provinsi Jawa Tengah 781 3 525 1 860 90 6 256
Juni 2011 16 042 124 821 219 560 141 459 501 882
2009 17 184 128 908 224 923 136 352 507 367
2008 16 488 124 565 240 867 123 246 505 166
2007 5 462 98 464 238 971 107 398 450 295
2006 5 510 98 731 239 142 107 389 450 772
Sumber : Badan Kepegawaian Negara Yogyakarta
Source : State Personnel Board Yogyakarta
II
Jumlah/Total
(4) (1)
Jumlah
Total
III
Regency/City
(2) (3) (5) (6)
Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Menurut Golongan
di Jawa Tengah Juni 2011
Number of Civil Servants by Group
in Jawa Tengah June 2011
Golongan
Kabupaten/Kota Group
IV I
32
Tabel : 2.2.5
Table
01. Kab. Cilacap 209 16 225 2 718 1 648 4 366
02. Kab. Banyumas 979 81 1 060 2 835 2 382 5 217
03. Kab. Purbalingga 329 25 354 1 581 1 478 3 059
05. Kab. Kebumen 646 20 666 2 509 2 480 4 989
06. Kab. Purworejo 225 29 254 1 695 1 224 2 919
07. Kab. Wonosobo 263 37 300 1 393 1 271 2 664
08. Kab. Magelang 311 16 327 1 581 1 447 3 028
09. Kab. Boyolali 214 39 253 1 484 1 257 2 741
10. Kab. Klaten 604 24 628 1 584 1 562 3 146
11. Kab. Sukoharjo 212 19 231 1 170 1 325 2 495
12. Kab. Wonogiri 378 11 389 1 890 1 485 3 375
13. Kab. Karanganyar 396 22 418 1 507 1 689 3 196
14. Kab. Sragen 337 28 365 1 671 1 528 3 199
15. Kab. Grobogan 162 20 182 1 641 1 314 2 955
16. Kab. Blora 410 41 451 1 620 1 068 2 688
17. Kab. Rembang 435 23 458 1 415 957 2 372
18. Kab. Pati 404 20 424 2 107 1 464 3 571
19. Kab. Kudus 520 39 559 1 435 1 263 2 698
20. Kab. Jepara 307 17 324 1 708 1 299 3 007
21. Kab. Demak 262 26 288 1 270 1 191 2 461
22. Kab. Semarang 316 33 349 1 436 1 269 2 705
23. Kab. Temanggung 438 51 489 1 422 1 237 2 659
24. Kab. Kendal 269 23 292 1 561 1 482 3 043
25. Kab. Batang 450 36 486 1 473 1 380 2 853
26. Kab. Pekalongan 545 52 597 2 199 1 913 4 112
27. Kab. Pemalang 868 106 974 2 258 1 738 3 996
28. Kab. Tegal 536 18 554 1 964 1 556 3 520
29. Kab. Brebes 400 25 425 2 194 1 220 3 414
30. Kota Magelang 202 23 225 677 569 1 246
31. Kota Surakarta 519 16 535 1 881 948 2 829
32. Kota Salatiga 227 14 241 746 741 1 487
33. Kota Semarang 586 51 637 4 398 2 291 6 689
34. Kota Pekalongan 203 15 218 848 577 1 425
35. Kota Tegal 131 10 141 967 577 1 544
36. Prop Jawa Tengah 617 51 668 3 804 1 412 5 216
2010 14 344 1 127 15 471 64 281 49 630 113 911
2009 13 466 973 14 439 64 844 38 604 103 448
2008 13 310 746 14 056 72 224 35 363 107 587
2007 8 410 530 8 940 66 778 35 841 102 619
2006 10 742 768 11 510 82 417 45 794 128 211
Sumber : PT. TASPEN (Persero) Cab. Utama Semarang, Cab. Surakarta, Cab. Pekalongan, Cab. Purwokerto
Source : PT. TASPEN (Persero) Semarang Regional Branch Office, Surakarta Branch Office, Pekalongan Branch Office,
Purwokerto Branch Office
Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Peserta Program PT. Taspen (Persero)
Menurut Kabupaten/Kota, Pangkat/Golongan dan Jenis Kelamin
Number of Civil Servants as Participant of PT. Taspen (State Enterprise of Savings and Insurance
2
nd
Group Level
Golongan I
1
st
Group Level Kabupaten/Kota
for Government Employees) Program, Breakdown by Regency/City, Group Level and Sex
in Jawa Tengah, 2010
Jumlah
Total
(7) (5)
Laki-
(4)
Jumlah
Female
(6)
Laki
Male Male
Perem-
puan
Female
(2) (3)
Regency/City
puan
Laki-
Laki Total
Perem-
Golongan II
Jumlah/Total
(1)
33
Table
01. Kab. Cilacap 3 867 2 917 6 784 3 679 3 030 6 709 10 473 7 611 18 084
02. Kab. Banyumas 4 638 4 282 8 920 3 549 3 059 6 608 12 001 9 804 21 805
03. Kab. Purbalingga 2 526 2 184 4 710 1 875 1 552 3 427 6 311 5 239 11 550
04. Kab. Banjarnegara 2 061 1 873 3 934 2 408 2 106 4 514 6 542 5 417 11 959
05. Kab. Kebumen 3 350 2 625 5 975 3 060 2 615 5 675 9 565 7 740 17 305
06. Kab. Purworejo 2 977 2 217 5 194 2 462 2 323 4 785 7 359 5 793 13 152
07. Kab. Wonosobo 2 334 2 016 4 350 1 642 1 325 2 967 5 632 4 649 10 281
08. Kab. Magelang 3 039 3 154 6 193 1 933 2 396 4 329 6 864 7 013 13 877
09. Kab. Boyolali 2 841 2 488 5 329 3 148 2 774 5 922 7 687 6 558 14 245
10. Kab. Klaten 3 278 3 268 6 546 3 775 4 487 8 262 9 241 9 341 18 582
11. Kab. Sukoharjo 2 332 2 175 4 507 2 234 2 409 4 643 5 948 5 928 11 876
12. Kab. Wonogiri 3 164 2 444 5 608 3 193 2 200 5 393 8 625 6 140 14 765
13. Kab. Karanganyar 2 746 2 384 5 130 2 635 2 380 5 015 7 284 6 475 13 759
14. Kab. Sragen 3 133 2 401 5 534 2 954 2 402 5 356 8 095 6 359 14 454
15. Kab. Grobogan 2 535 2 074 4 609 2 659 2 037 4 696 6 997 5 445 12 442
16. Kab. Blora 2 502 1 851 4 353 2 395 1 821 4 216 6 927 4 781 11 708
17. Kab. Rembang 1 924 1 648 3 572 1 889 1 354 3 243 5 663 3 982 9 645
18. Kab. Pati 2 769 2 233 5 002 2 957 2 833 5 790 8 237 6 550 14 787
19. Kab. Kudus 2 028 2 145 4 173 1 855 1 897 3 752 5 838 5 344 11 182
20. Kab. Jepara 2 578 2 016 4 594 2 237 1 489 3 726 6 830 4 821 11 651
21. Kab. Demak 2 155 1 897 4 052 2 111 1 668 3 779 5 798 4 782 10 580
22. Kab. Semarang 2 592 2 826 5 418 1 964 2 010 3 974 6 308 6 138 12 446
23. Kab. Temanggung 1 846 1 979 3 825 1 522 1 576 3 098 5 228 4 843 10 071
24. Kab. Kendal 2 744 2 649 5 393 1 738 1 512 3 250 6 312 5 666 11 978
25. Kab. Batang 1 888 1 529 3 417 1 777 1 339 3 116 5 588 4 284 9 872
26. Kab. Pekalongan 2 376 2 089 4 465 1 798 1 389 3 187 6 918 5 443 12 361
27. Kab. Pemalang 2 671 2 144 4 815 2 512 1 936 4 448 8 309 5 924 14 233
28. Kab. Tegal 2 772 2 246 5 018 2 746 2 131 4 877 8 018 5 951 13 969
29. Kab. Brebes 3 394 2 203 5 597 3 119 2 154 5 273 9 107 5 602 14 709
30. Kota Magelang 1 286 1 479 2 765 669 785 1 454 2 834 2 856 5 690
31. Kota Surakarta 4 554 4 020 8 574 2 502 2 347 4 849 9 456 7 331 16 787
32. Kota Salatiga 1 474 1 447 2 921 554 639 1 193 3 001 2 841 5 842
33. Kota Semarang 8 880 7 670 16 550 3 781 4 052 7 833 17 645 14 064 31 709
34. Kota Pekalongan 1 358 1 172 2 530 591 727 1 318 3 000 2 491 5 491
35. Kota Tegal 1 520 1 173 2 693 692 812 1 504 3 310 2 572 5 882
36. Prop Jawa Tengah 6 361 5 211 11 572 885 403 1 288 11 667 7 077 18 744
2010 104 493 90 129 194 622 81 500 71 969 153 469 264 618 212 855 477 473
2009 114 221 87 903 202 124 77 732 64 662 142 394 270 263 192 142 462 405
2008 123 596 89 781 213 377 74 809 60 038 134 847 283 939 185 928 469 867
2007 128 142 97 060 225 202 59 978 45 891 105 869 263 308 179 322 442 630
2006 137 904 103 607 241 511 51 056 36 895 87 951 282 119 187 064 469 183
Golongan III Golongan IV
Kabupaten/Kota 3
rd
Group Level 4
th
Group Level
Regency/City Laki- Perem- Jumlah Jumlah
Laki puan Total Laki puan Total
Male Female
Laki- Perem-
(3) (4)
Jumlah
Total
Laki- Perem- Jumlah
Laki puan Total
(7)
Jumlah/Total
(5) (6) (7) (1) (2)
Male Female
(5) (6)
Male Female
34
Tabel : 2.3.1
Table
01. Kab. Cilacap 6 087 1 373 704
02. Kab. Banyumas 4 188 1 271 777
05. Kab. Kebumen 2 451 962 567
06. Kab. Purworejo 2 129 620 652
07. Kab. Wonosobo 2 397 603 549
08. Kab. Magelang 3 310 912 400
09. Kab. Boyolali 2 867 772 508
10. Kab. Klaten 3 029 1 013 986
11. Kab. Sukoharjo 1 948 651 182
12. Kab. Wonogiri 3 075 901 215
14. Kab. Sragen 2 441 731 008
15. Kab. Grobogan 3 376 1 039 071
16. Kab. Blora 2 472 697 350
17. Kab. Rembang 1 474 462 753
18. Kab. Pati 4 153 1 003 299
19. Kab. Kudus 1 792 580 925
20. Kab. Jepara 2 503 808 800
21. Kab. Demak 2 595 787 246
22. Kab. Semarang 2 528 720 542
23. Kab. Temanggung 1 953 561 394
24. Kab. Kendal 2 556 727 107
25. Kab. Batang 2 349 558 991
26. Kab. Pekalongan 2 053 659 972
27. Kab. Pemalang 3 468 1 052 230
28. Kab. Tegal 2 678 1 142 163
29. Kab. Brebes 4 616 1 403 827
30. Kota Magelang 372 93 640
32. Kota Salatiga 517 122 779
33. Kota Semarang 4 072 1 087 463
34. Kota Pekalongan 525 206 318
35. Kota Tegal 621 198 812
2009 88 876 26 190 629
2004 85 775 22 791 184
1999 47 362 18 720 597
Sumber : Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Tengah
Source : General Election Comittee Of Jawa Tengah Province
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Electors
Banyaknya
TPS
Number of
"TPS"
Kabupaten/Kota
Regency/City
Banyaknya Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan Pemilih
Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Bulan April 2009
Number of "TPS" and Electors by Regency/City
in Jawa Tengah on April 2009
Banyaknya
Pemilih
Number of
35
Tabel : 2.3.2
Table
01. Kab. Cilacap 837 466 837 760 785 230
02. Kab. Banyumas 777 368 761 564 664 142
03. Kab. Purbalingga 384 491 372 538 296 425
05. Kab. Kebumen 554 057 550 596 496 826
06. Kab. Purworejo 366 492 362 301 334 897
07. Kab. Wonosobo 361 652 361 731 306 386
08. Kab. Magelang 621 286 615 348 527 299
09. Kab. Boyolali 461 640 461 969 377 089
10. Kab. Klaten 592 183 593 710 508 412
11. Kab. Sukoharjo 382 470 370 750 331 591
12. Kab. Wonogiri 523 966 532 029 478 817
13. Kab. Karanganyar 400 563 397 344 344 220
14. Kab. Sragen 378 325 393 122 337 033
15. Kab. Grobogan 597 120 599 112 507 721
16. Kab. Blora 396 525 404 464 340 871
17. Kab. Rembang 248 485 255 057 178 682
18. Kab. Pati 539 266 531 510 408 447
19. Kab. Kudus 342 252 306 868 227 555
20. Kab. Jepara 477 788 465 716 402 093
21. Kab. Demak 428 563 410 461 319 187
22. Kab. Semarang 444 987 444 134 361 245
23. Kab. Temanggung 384 366 379 171 334 660
24. Kab. Kendal 410 178 412 160 335 310
25. Kab. Batang 312 582 320 443 245 149
26. Kab. Pekalongan 324 060 336 471 249 881
27. Kab. Pemalang 521 612 528 376 447 410
28. Kab. Tegal 565 554 548 280 460 862
29. Kab. Brebes 729 154 713 299 629 260
30. Kota Magelang 60 674 57 935 48 145
31. Kota Surakarta 253 419 244 005 210 866
32. Kota Salatiga 77 757 77 441 63 859
33. Kota Semarang 668 591 671 159 558 271
34. Kota Pekalongan 114 629 113 164 77 528
35. Kota Tegal 107 575 106 248 89 043
2009 15 072 888 14 962 060 12 679 901
2004 17 654 550 17 644 333
1999 17 231 911 17 189 225
Sumber : Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Tengah
Source : General Election Comittee Of Jawa Tengah Province
Banyaknya Perolehan Suara yang Sah Menurut
Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Bulan April 2009
Number of Voice Result by Regency/City
in Jawa Tengah on April 2009
DPR - RI
PROVINSI
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Kabupaten/Kota
Regency/City
(4)
DPD DPRD
36
Tabel : 2.4.1
Table
Perda
Provin- Ket.
cial DPRD Badan Badan Badan Pan. Note
Regula- A B C D E Ang Mus Sus RT
tion
(1) (2) (4) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15)
01. 2000 10 2000 21 25 45 83 44 60 61 2 10 1 2 Masa
02. 2001 15 2001
r
39 27 46 84 39 83 76 3 12 41 5 Bhakti
03. 2002 21 2002 67 51 97 62 42 83 77 3 16 14 8 Tahun
04. 2003 23 2003 80 50 52 41 62 68 65 10 16 38 4 2000 -
05. 2004 17 2004 50 33 44 51 33 57 38 6 9 23 3 2011
06. 2005 9 2005 9 23 43 46 63 70 41 2 11 2 -
07. 2006 10 2006 15 28 40 88 102 58 80 12 11 2 -
08. 2007 9 2007 27 22 55 78 80 81 59 12 9 4 -
09. 2008 14 2008 31 21 35 94 81 65 41 12 7 5 -
10. 2009 12 2009 50 11 7 64 54 47 35 6 3 2 -
11. 2010 11 2010 22 7 43 85 37 49 46 6 7 3 -
12. 2011 3 2 011 13 4 35 61 44 54 47 3 6 2 -
Sumber : Bagian Humas & Protokol DPRD Provinsi Jawa Tengah
Source : Public Relation & Protocol Regional Parliament Jawa Tengah
Keterangan/Note : Istilah Panitia diganti Badan, Panitia RT tidak ada
Produk DPRD Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2000 - 2011
Product of the Jawa Tengah Regional Parliament
2000 - 2011
Period
(3)
Pim.
DPRD
(5)
Laporan
Komisi
Tahun
Year
Surat Keputusan
(SK)
Masa
Sidang
Meeting
37
Tabel : 2.4.2
Table
01. PDI Perjuangan 15 8 23
02. Demokrat 13 3 16
03. GOLKAR 8 3 11
04. PKS 10 - 10
05. PAN 9 1 10
06. PKB 9 - 9
07. GERINDRA 8 1 9
08. PPP 7 - 7
09. HANURA 1 3 4
10. PKNU 1 - 1
81 19 100
Jumlah/Total
Jenis Kelamin
Age Group
Laki-laki Perempuan
Female Male
(3) (2) (1)
Fraksi
Fraction
(4)
Komposisi Anggota DPRD Provinsi Menurut Fraksi dan Jenis Kelamin
di Jawa Tengah Periode 2009 - 2014 (Jiwa)
Composition Member of Jawa Tengah Regional Parliament by Fraction and Sexs
2009 - 2014 (Person)
Jumlah
Total
38
Tabel : 2.4.3
Table
01. PDI Perjuangan 3 - 11 9 23
02. Demokrat 1 - 12 3 16
03. GOLKAR 1 - 9 1 11
04. PKS 2 - 5 3 10
05. PAN 2 - 7 1 10
06. PKB - - 8 1 9
07. GERINDRA 2 1 6 - 9
08. PPP - 1 3 3 7
09. HANURA - - 3 1 4
10. PKNU - - 1 - 1
11 2 65 22 100
Fraksi
Fraction
(7) (4) (5)
S 2
Jumlah/Total
Jumlah
Total S 1
(3) (6)
Komposisi Anggota DPRD Hasil Pemilu Menurut Pendidikan
Composition Of Representative Members by Level of Education
According to the Result of General Election in Jawa Tengah, 2009 - 2014 (Person)
(1)
SLTA Akademi
39
Tabel : 2.4.4
Table
Jumlah
Total
25-29 30-34 35-39 40-44 45-49 50-54 55-59 60-64 65-74
[2] [3] [4] [5] [6] [7] [8] [9] (10) (10)
01. PDI Perjuangan 3 1 7 4 4 2 2 - - 23
02. Demokrat - 2 2 2 5 1 2 1 1 16
03. GOLKAR - 1 - 2 1 4 1 1 1 11
04. PKS - - 1 5 4 - - - - 10
05. PAN - 1 2 2 1 4 - - - 10
06. PKB - 1 3 1 2 - 2 - - 9
07. GERINDRA 1 1 - 3 - 1 2 1 - 9
08. PPP - - 1 1 5 - - - - 7
09. HANURA 1 - 1 1 - - 1 - - 4
10. PKNU - - - - - 1 - - - 1
5 7 17 21 22 13 10 3 2 100
Fraction
Jumlah/Total
(1)
Kelompok Umur
Age Group
Komposisi Anggota DPRD Provinsi Menurut Kelompok Umur
Composition of Regional Representative Members by Ages Group
According to the Result of General Election in Jawa Tengah, 2009 - 2014
(Person )
Fraksi
40
Tabel : 2.4.5
Table
01. PDI Perjuangan 17 2 4 - 23
02. Demokrat 14 1 1 - 16
03. GOLKAR 10 - 1 - 11
04. PKS 10 - - - 10
05. PAN 10 - - - 10
06. PKB 9 - - - 9
07. GERINDRA 9 - - - 9
08. PPP 7 - - - 7
09. HANURA 2 1 1 - 4
10. PKNU 1 - - - 1
89 4 7 - 100
Jumlah/Total
(1)
Jumlah
Total
Agama
Religion
Islam Kristen Katholik Budha
(5)
Catholic Budhist
(3) (4)
Moslem Christian
(3) (2)
Komposisi Anggota DPRD Hasil Pemilu Menurut Agama
Composition of Representative Members by Religion
According to the Result of General Election in Jawa Tengah, 2009 - 2014 (Person)
Fraksi
Fraction
41
Tabel : 2.5.1
Table
01. Kab. Cilacap 119 092 42 262 23 4
02. Kab. Banyumas 42 383 91 322 27 33
03.
Kab. Purbalingga
1)
53 780 37 55 8 54
05. Kab. Kebumen 62 177 35 109 9 16
06. Kab. Purworejo 42 600 52 115 11 -
07. Kab. Wonosobo 67 550 37 35 5 4
08. Kab. Magelang 53 336 58 241 24 20
09. Kab. Boyolali 45 060 8 172 13 53
10. Kab. Klaten 48 439 69 560 30 -
11.
Kab. Sukoharjo
1)
27 083 74 224 25 4
12. Kab. Wonogiri 32 900 30 263 19 5
13. Kab. Karanganyar 28 531 19 274 26 -
14. Kab. Sragen 9 002 16 190 17 -
15. Kab. Grobogan 26 520 15 117 12 11
16. Kab. Blora 33 072 43 93 12 20
17. Kab. Rembang 17 210 52 46 3 2
18. Kab. Pati 10 762 4 297 14 043 469 16
19. Kab. Kudus 60 436 2 485 118 19 37
20. Kab. Jepara 56 900 20 297 31 13
21. Kab. Demak 105 198 21 31 6 10
22. Kab. Semarang 54 851 38 446 46 21
23. Kab. Temanggung 25 778 52 241 19 19
24. Kab. Kendal 28 652 15 107 2 20
25. Kab. Batang 39 423 12 30 3 5
26.
Kab. Pekalongan
1)
73 539 14 24 3 7
27. Kab. Pemalang 53 321 30 41 5 11
28. Kab. Tegal 50 850 31 42 2 -
29.
Kab. Brebes
1)
62 180 23 35 2 11
30. Kota Magelang 3 646 118 153 17 3
31. Kota Surakarta 17 225 424 1 137 107 59
32. Kota Salatiga 9 364 65 398 37 6
33. Kota Semarang 25 561 1 337 1 610 186 72
34. Kota Pekalongan 5 746 92 87 9 8
35. Kota Tegal 8 182 65 51 9 7
2010 1 436 815 9 845 22 021 1 243 555
2009 1 613 291 3 910 17 205 1 747 776
2008 1 200 707 2 430 9 000 646 734
2007 1 001 492 2 266 8 557 589 599
2006 819 553 3 574 9 047 608 765
Sumber : Kantor Catatan Sipil Kabupaten/Kota
Source : Civil Registration in Regency/City
Keterangan/Note : 1) Data tahun kemarin
Kabupaten/Kota
Regency/City
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Death
(4) (6) (5)
Banyaknya Pelayanan Akte Pada Kantor Catatan Sipil
Number of Certificate Services by Civil Registration
in Jawa Tengah 2010
Kelahiran
Birth
Kematian Perkawinan
Marriage
Perceraian
Divorce
Adoption
Pengakuan/
Pengesahan/
Pengangkatan Anak
Child
42
Tabel : 2.6.1
Table

01. Kab. Cilacap 3 508 304 272
02. Kab. Banyumas 4 746 244 197
05. Kab. Kebumen 1 069 133 221
06. Kab. Purworejo 1 765 103 337
07. Kab. Wonosobo 1 000 500 100
08. Kab. Magelang 2 116 - 1 554
09. Kab. Boyolali 7 300 1 800 2 000
10. Kab. Klaten 8 755 2 224 868
11. Kab. Sukoharjo 12 230 1 847 1 380
12. Kab. Wonogiri 4 817 759 815
14. Kab. Sragen 5 658 99 465
15. Kab. Grobogan 1 874 190 152
16. Kab. Blora 2 168 311 709
17. Kab. Rembang 1 339 140 91
18. Kab. Pati 3 012 441 363
19. Kab. Kudus 6 047 825 781
20. Kab. Jepara 904 143 100
21. Kab. Demak 1 422 131 99
22. Kab. Semarang 3 985 263 251
23. Kab. Temanggung 2 300 600 500
24. Kab. Kendal 3 000 800 600
25. Kab. Batang 2 073 242 226
26. Kab. Pekalongan 1 824 169 165
27. Kab. Pemalang 1 387 547 152
28. Kab. Tegal 6 800 1 100 1 400
29. Kab. Brebes 3 908 617 996
32. Kota Salatiga 1 982 129 101
33. Kota Semarang 16 405 804 449
34. Kota Pekalongan 1 500 100 300
35. Kota Tegal 2 100 1 400 1 600
2010 128 086 18 414 18 622
2009 89 468 13 348 8 795
2008 77 884 10 191 9 529
2007 103 263 9 267 7 666
2006 166 233 11 548 11 028
Sumber : Kanwil Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Jawa Tengah
Source : National Landagency Council of Jawa Tengah Province
(4)
Pemisahan
Kabupaten/Kota
Regency/City
Jual
Beli H i b a h
Jumlah/Total
Banyaknya Pembuatan Akta PPAT Menurut Kabupaten/
Pembagian
dan
(1) (2) (3)
Kota dan Jenis Data di Jawa Tengah 2010
Number of "PPAT" Documents by Regency/City and
Kind of Document in Jawa Tengah 2010
43
Table

01. Kab. Cilacap 3 914 - 7 998
02. Kab. Banyumas 7 352 3 12 542
03. Kab. Purbalingga 3 151 - 4 767
04. Kab. Banjarnegara 1 600 - 4 400
05. Kab. Kebumen 1 689 - 3 112
06. Kab. Purworejo 988 - 3 193
07. Kab. Wonosobo 1 800 - 3 400
08. Kab. Magelang 2 234 - 5 904
09. Kab. Boyolali 5 200 - 16 300
10. Kab. Klaten 4 165 17 16 029
11. Kab. Sukoharjo 6 988 10 084 32 529
12. Kab. Wonogiri 2 954 - 9 345
13. Kab. Karanganyar 3 768 - 10 396
14. Kab. Sragen 3 315 - 9 537
15. Kab. Grobogan 1 799 - 4 015
16. Kab. Blora 1 299 203 4 690
17. Kab. Rembang 1 619 - 3 189
18. Kab. Pati 1 234 16 5 066
19. Kab. Kudus 4 993 - 12 646
20. Kab. Jepara 1 604 - 2 751
21. Kab. Demak 1 040 - 2 692
22. Kab. Semarang 4 039 - 8 538
23. Kab. Temanggung 2 500 - 5 900
24. Kab. Kendal 2 700 - 7 100
25. Kab. Batang 2 525 381 5 447
26. Kab. Pekalongan 1 238 - 3 396
27. Kab. Pemalang 794 - 2 880
28. Kab. Tegal 3 500 - 12 800
29. Kab. Brebes 2 716 - 8 237
30. Kota Magelang 615 - 1 388
31. Kota Surakarta 11 096 - 13 198
32. Kota Salatiga 1 167 - 3 379
33. Kota Semarang 13 329 4 006 34 993
34. Kota Pekalongan 700 - 2 600
35. Kota Tegal 4 000 - 9 100
2010 113 625 14 710 293 457
2009 62 597 2 399 176 607
2008 50 927 64 028 212 559
2007 303 793 5 679 429 668
2006 41 514 37 639 267 962
Jumlah/Total
(1) (5) (6) (7)
Tanggungan
Kabupaten/Kota Pemberian Jumlah
Regency/City Hak Lain-lain Total
44
Tabel : 2.6.2
Table
Hak
Wakaf

01. Kab. Cilacap 2 835 - 283 23 - - - 1 3 142
02. Kab. Banyumas 6 937 - 658 122 - - - 34 7 751
03. Kab. Purbalingga 3 581 - 400 39 - - - 11 4 031
04. Kab. Banjarnegara 4 619 1 1 206 987 - - - - 6 813
05. Kab. Kebumen 3 432 - - 35 - - - 2 3 469
06. Kab. Purworejo 2 038 - 250 21 - - - 3 2 312
07. Kab. Wonosobo 3 556 1 76 3 - - - - 3 636
08. Kab. Magelang 5 796 - 7 - - - - - 5 803
09. Kab. Boyolali 10 761 - 9 42 - - - 71 10 883
10. Kab. Klaten 10 893 - 191 86 2 - - 70 11 242
11. Kab. Sukoharjo 11 990 - 1 809 232 - - - 37 14 068
12. Kab. Wonogiri 13 025 - 541 393 - - - 50 14 009
13. Kab. Karanganyar 11 499 - 315 69 - - - 98 11 981
14. Kab. Sragen 10 098 - - - - - - 24 10 122
15. Kab. Grobogan 3 959 - 17 79 - - - - 4 055
16. Kab. Blora 4 852 - 146 2 - - - 20 5 020
17. Kab. Rembang 2 156 - 162 14 - - - 25 2 357
18. Kab. Pati 8 289 - 1 192 2 - - - 75 9 558
19. Kab. Kudus 7 108 - 261 14 - - - 13 7 396
20. Kab. Jepara 3 402 - 34 21 - - - - 3 457
21. Kab. Demak 4 490 - 132 - - - - 4 4 626
22. Kab. Semarang 8 266 - 325 127 - - - 24 8 742
23. Kab. Temanggung 4 117 - 151 83 - - - 9 4 360
24. Kab. Kendal 7 622 14 448 - - - - - 8 084
25. Kab. Batang 2 308 - 241 17 - - - 20 2 586
26. Kab. Pekalongan 3 301 - 266 - - - - 12 3 579
27. Kab. Pemalang 4 359 - 36 - - - - 11 4 406
28. Kab. Tegal 14 928 160 3 398 208 - - - 7 18 701
29. Kab. Brebes 2 758 - 2 29 - - - 5 2 794
30. Kota Magelang 712 - 7 3 - - - 1 723
31. Kota Surakarta 783 - 18 43 - - - 4 848
32. Kota Salatiga 2 753 - 54 41 - - - 3 2 851
33. Kota Semarang 24 624 - 9 001 29 17 - - 5 33 676
34. Kota Pekalongan 2 448 - 599 22 - - - 29 3 098
35. Kota Tegal 2 709 - 185 29 - - - - 2 923
2010 217 004 176 22 420 2 815 19 - - 668 243 102
2009 312 883 23 19 019 2 068 - 5 - 870 334 868
2008 129 599 12 10 528 2 855 6 - - 799 143 799
2007 129 584 5 9 462 2 883 3 3 64 801 980 207 721
2006 149 800 1 7 621 1 605 6 - 50 331 1 082 209 364
Sumber : Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Jawa Tengah
Source : National Landagency Council of Jawa Tengah Province
Penerbitan Sertifikat Hak Atas Tanah Yang Diterbitkan Kantor Pertanahan
Jumlah/Total
(1) (2) (3) (4)
Bangunan
Kabupaten/Kota
Regency/City Hak
Guna Guna
Hak
Usaha
Hak
Milik
Number of Certificate by Regency/City
in Jawa Tengah 2010
J e n i s H a k
Jumlah
Total
Hak
Tang-
Satuan
Rumah
(7) (8) (10) (9)
gungan Susun
Hak
Penge-
lolaan
Hak
Pakai
(6) (5)
45
46
47

BAB. III

PENDUDUK DAN
KETENAGAKERJAAN
Population and Manpower
48

49
BAB III
CHAPTER III
PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN
POPULATION AND MANPOWER

1. Kependudukan
Berdasarkan Sensus Penduduk (SP)
tahun 2010, jumlah penduduk Jawa Tengah
tercatat sebesar 32,38 juta jiwa atau sekitar 14
persen dari jumlah penduduk Indonesia. Ini
menempatkan Jawa Tengah sebagai provinsi ketiga
di Indonesia dengan jumlah penduduk terbanyak
setelah Jawa Barat dan Jawa Timur. Jumlah
penduduk perempuan lebih besar dibandingkan
jumlah penduduk laki-laki. Ini ditunjukkan oleh
rasio jenis kelamin (rasio jumlah penduduk laki-laki
terhadap jumlah penduduk perempuan) sebesar
98,77
Penduduk Jawa Tengah belum menyebar
secara merata di seluruh wilayah Jawa Tengah.
Umumnya penduduk banyak menumpuk di daerah
kota dibandingkan kabupaten. Secara rata-rata
kepadatan penduduk Jawa Tengah tercatat sebesar
995 jiwa setiap kilometer persegi, dan wilayah
1. Population
Based on the Population Census (SP
2010) 2010, the total population in Jawa Tengah
was recorded at 32.38 million persons or around
14 percent of the national population. Jawa
Tengah becomes the third populous province in
Indonesia after Jawa Barat and Jawa Timur. The
number of females was higher than males. It was
shown by the sex ratio (the ratio of males to
females) at 98,77.

Population in Jawa Tengah was not
spread out evenly. Generally, the population
density in cities was higher than in regency. In
2010, the density was recorded at 995 persons
per square kilometer. Surakarta was recorded as
a city with the highest density that was twelve
50
terpadat adalah Kota Surakarta dengan tingkat
kepadatan sekitar 11 ribu orang setiap kilometer
persegi.
Jumlah rumahtangga sebesar 8,7 juta pada
tahun 2010 sedangkan rata-rata penduduk per
rumahtangga di Jawa Tengah tercatat sebesar 3,7
jiwa.

2. Keluarga Berencana
Peserta KB aktif di Jawa Tengah pada
tahun 2010 mencapai 5,16 juta. Pada tahun yang
sama, peserta KB baru tercatat sebesar 997 ribu
peserta.
Suntik merupakan metoda kontrasepsi yang
paling banyak diminati peserta KB aktif dan KB
Baru.

3. Ketenagakerjaan
Tenaga kerja yang terampil merupakan
potensi sumberdaya manusia yang sangat
dibutuhkan dalam proses pembangunan
menyongsong era globalisasi. Menurut Badan Pusat
Statistik (BPS) penduduk usia kerja didefinisikan
sebagai penduduk yang berumur 15 tahun ke atas,
dan dibedakan sebagai Angkatan Kerja dan bukan
thousand persons per square kilometers.

In 2010, the number of households was
recorded at 8.7 million. In average, there was
recorded at 3.7 persons per household.

2. Family Planning
The active acceptors (family planning
participants) reached 5,16 millions in 2010, In the
same year, the new acceptors reported
997 thousands.
Injection was the one of family planning
method that had most interest by active and new
family planning members.

3. Manpower
In commemorating the globalization
period, development process requires many skills
of labour as the potential of resources. According
to BPS-Statistics Indonesia, working age
population is population aged fifteen years and
over. Then, we divide it into labour force and not
in labour force. The annual population growth has
51
Angkatan Kerja. Pertumbuhan penduduk tiap tahun
akan berpengaruh terhadap pertumbuhan angkatan
kerja.
Berdasarkan hasil Sakernas, angkatan kerja
di Jawa Tengah tahun 2010 mencapai 16,86 juta
orang atau turun sebesar 1,35 persen dibanding
tahun sebelumnya. Tingkat partisipasi angkatan
kerja penduduk Jawa Tengah tercatat sebesar 70,60
persen. Sedangkan angka pengangguran terbuka di
Jawa Tengah relatif kecil, yaitu sebesar 6,21 persen.

Bila dibedakan menurut status pekerjaan
utamanya, buruh/karyawan sebesar 25,70 persen.
Status pekerjaan ini lebih besar dibanding status
pekerjaan lain. Sedangkan berusaha sendiri tanpa
dibantu orang lain, berusaha dengan dibantu buruh
tidak tetap, berusaha sendiri dibantu buruh tetap dan
pekerja lainnya masing-masing tercatat sebesar
18,19 persen, 21,89 persen, 2,76 persen dan 31,46
persen.
Sektor tersier dimasuki sekitar 39,18 persen
pekerja dan merupakan sektor terbanyak menyerap
pekerja. Hal ini dikarenakan sektor tersebut tidak
memerlukan pendidikan khusus. Sektor lainnya
yaitu sektor primer dan sektor sekunder, masing-
strong influence toward the growth of
labour force.

Based on the National Labour Force
Survey, the number of labour forces in Jawa
Tengah was recorded at 16.86 million people or
decreased 1.35 percent compared with the
previous year. The labour force participation rate,
which is proportion of labor force divided to the
total of working age population, was recorded at
70.60 percent. While the open unemployment at
6.21 percent.
Based on the main status, the paid
workers were recorded at 25.70 percent of
employees. It seems more dominance compared
with others. In addition, the percentage of self
employed, employees assisted by temporary
workers, assisted by permanent employed and
unpaid employee workers were respectively 18.19
percent, 21.89 percent, 2.76 percent and
31.46 percent.
It was around 39.18 percent employees
worked in tersier sectors, the highest than other
sectors. Probably, this is related to no specific
education to enter this sector. The primary and
secondary sector followed this sector, which were
52
masing menyerap tenaga kerja sebesar 36,39 persen
dan 24,43 persen.

4. Transmigrasi
Upaya memperluas kesempatan kerja antara
lain dilakukan melalui program transmigrasi. Di
Jawa Tengah tercatat sebanyak 593 kepala
keluarga transmigran pada tahun 2010 atau menurun
34,33 persen bila dibandingkan tahun sebelumnya.
Mereka berasal dari hampir semua daerah
kabupaten/kota dan yang terbanyak berasal dari
Kabupaten Grobogan (8,43 persen).
Kalimantan merupakan daerah tujuan yang
paling banyak diminati transmigran asal Jawa
Tengah. Jumlah keluarga yang berangkat ke daerah
tersebut sebanyak 349 keluarga (58,85 persen),
disusul Sulawesi 129 keluarga (21,75 persen)
selebihnya tersebar di Bengkulu dan Sumatera
Selatan.

entered of 36.39 percent and 24.43 percent of
workers respectively.

4. Transmigration
An effort in spreading out population
evenly and increasing job opportunities is
transmigration. In 2010, the number of
transmigrant leaves from Jawa Tengah to
destination area was amounted at 593 families or
decreased 34.33 percent compared with the
previous year. The major part of them was from
Grobogan Regency (8.43 percent).
Kalimantan was the destination island
with the largest transmigrants from Jawa Tengah
Province, which was 349 family (58.85 percent),
the next destination island was Sulawesi with
129 family (21.75 percent), while the other of
transmigrants was spread out to Bengkulu and
South Sumatera.

53
2000 1500 1000 500 0
0 500 1000 1500 2000

Gambar 3.
Piramida Penduduk Jawa Tengah Tahun 2010
Population of Jawa Tengah 2010
Ribu Orang
Thousand Person
Ribu Orang
Thousand Person
75+
70 - 74
65 - 69
60 - 64
55 - 59
50 - 54
45 - 49
40 - 44
35 - 39
30 - 34
25 -29
20 - 24
15 - 19
10 - 14
5 - 9
0 - 4
Tabel : 3.1.1
Table
01. Kab. Cilacap
824 279 817 828
1 642 107 100,79
02. Kab. Banyumas
778 197 776 330
1 554 527 100,24
03. Kab. Purbalingga
420 258 428 694
848 952 98,03
04. Kab. Banjarnegara
436 152 432 761
868 913 100,78
05. Kab. Kebumen
578 724 581 202
1 159 926 99,57
06. Kab. Purworejo
343 644 351 783
695 427 97,69
07. Kab. Wonosobo
383 401 371 482
754 883 103,21
08. Kab. Magelang
594 117 587 606
1 181 723 101,11
09. Kab. Boyolali
459 044 471 487
930 531 97,36
10. Kab. Klaten
555 700 574 347
1 130 047 96,75
11. Kab. Sukoharjo
409 174 415 064
824 238 98,58
12. Kab. Wonogiri
452 386 476 518
928 904 94,94
13. Kab. Karanganyar
402 964 410 232
813 196 98,23
14. Kab. Sragen
421 363 436 903
858 266 96,44
15. Kab. Grobogan
648 598 660 098
1 308 696 98,26
16. Kab. Blora
409 170 420 558
829 728 97,29
17. Kab. Rembang
295 266 296 093
591 359 99,72
18. Kab. Pati
578 127 612 866
1 190 993 94,33
19. Kab. Kudus
383 508 393 929
777 437 97,35
20. Kab. Jepara
548 140 549 140
1 097 280 99,82
21. Kab. Demak
523 984 531 595
1 055 579 98,57
22. Kab. Semarang
458 203 472 524
930 727 96,97
23. Kab. Temanggung
355 819 352 727
708 546 100,88
24. Kab. Kendal
457 263 443 050
900 313 103,21
25. Kab. Batang
353 603 353 161
706 764 100,13
26. Kab. Pekalongan
417 406 421 215
838 621 99,10
27. Kab. Pemalang
625 565 635 788
1 261 353 98,39
28. Kab. Tegal
694 695 700 144
1 394 839 99,22
29. Kab. Brebes
872 934 860 935
1 733 869 101,39
30. Kota Magelang
58 311 59 916
118 227 97,32
31. Kota Surakarta
243 296 256 041
499 337 95,02
32. Kota Salatiga
83 479 86 853
170 332 96,12
33. Kota Semarang
764 487 791 497
1 555 984 96,59
34. Kota Pekalongan
140 983 140 451
281 434 100,38
35. Kota Tegal
118 872 120 727
239 599 98,46
2010 16 091 112 16 291 545 32 382 657 98,77
2009
1)
16 123 190 16 741 373 32 864 563 96,31
2008
1)
16 192 295 16 434 095 32 626 390 98,53
2007
1)
16 064 122 16 316 157 32 380 279 98,46
2006
2)
16 054 473 16 123 257 32 177 730 99,57
Sumber : Sensus Penduduk 2010 (SP 2010), BPS Provinsi Jawa Tengah
Source : Population Census 2010, BPS-Statistics of Jawa Tengah Province
Keterangan/Note : 1) Proyeksi Supas 2005
2) Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas)
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Perempuan
Female
Penduduk Jawa Tengah
Menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Kelamin Tahun 2010
Population of Jawa Tengah by Regency/City
and Sex 2010
Kabupaten/Kota
Regency/City Male
Laki-laki
(4) (5)
Sex Ratio
Kelamin
Rasio Jenis Jumlah
Total
54
Tabel : 3.1.2
Table
01. Kab. Cilacap 464 859 1 060 759 116 489 1 642 107
02. Kab. Banyumas 413 837 1 020 066 120 624 1 554 527
03. Kab. Purbalingga 237 402 547 270 64 280 848 952
05. Kab. Kebumen 326 732 729 490 103 704 1 159 926
06. Kab. Purworejo 177 021 444 605 73 801 695 427
07. Kab. Wonosobo 211 733 489 422 53 728 754 883
08. Kab. Magelang 307 308 781 961 92 454 1 181 723
09. Kab. Boyolali 238 529 606 834 85 168 930 531
10. Kab. Klaten 269 472 751 227 109 348 1 130 047
11. Kab. Sukoharjo 200 077 563 298 60 863 824 238
12. Kab. Wonogiri 208 611 606 057 114 236 928 904
13. Kab. Karanganyar 205 019 545 409 62 768 813 196
14. Kab. Sragen 212 444 568 489 77 333 858 266
15. Kab. Grobogan 346 954 867 344 94 398 1 308 696
16. Kab. Blora 204 106 557 247 68 375 829 728
17. Kab. Rembang 143 914 408 685 38 760 591 359
18. Kab. Pati 291 505 805 651 93 837 1 190 993
19. Kab. Kudus 195 991 542 051 39 395 777 437
20. Kab. Jepara 300 245 733 234 63 801 1 097 280
21. Kab. Demak 293 857 708 408 53 314 1 055 579
22. Kab. Semarang 232 084 630 873 67 770 930 727
23. Kab. Temanggung 180 224 475 711 52 611 708 546
24. Kab. Kendal 234 940 608 225 57 148 900 313
25. Kab. Batang 186 938 478 014 41 812 706 764
26. Kab. Pekalongan 243 055 549 104 46 462 838 621
27. Kab. Pemalang 367 993 815 451 77 909 1 261 353
28. Kab. Tegal 407 460 905 584 81 795 1 394 839
29. Kab. Brebes 492 103 1 137 982 103 784 1 733 869
30. Kota Magelang 27 246 82 370 8 611 118 227
31. Kota Surakarta 111 979 357 220 30 138 499 337
32. Kota Salatiga 39 853 119 651 10 828 170 332
33. Kota Semarang 367 398 1 117 088 71 498 1 555 984
34. Kota Pekalongan 75 578 193 651 12 205 281 434
35. Kota Tegal 63 116 164 463 12 020 239 599
2010 8 515 686 21 543 429 2 323 542 32 382 657
2009
1)
8 784 425 21 598 118 2 482 020 32 864 563
2008
1)
8 669 153 21 423 535 2 533 702 32 626 390
2007
1)
8 269 595 21 830 787 2 279 897 32 380 279
2006
2)
8 361 499 21 535 031 2 281 200 32 177 730
Penduduk Jawa Tengah Menurut
Kabupaten/Kota dan Kelompok Umur Tahun 2010
Population of Jawa Tengah by Regency/City
and Age Group 2010
Kabupaten/Kota
Regency/City
(5)
Jumlah
Total
Age Group (Year)
0-14 15-64
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Kelompok Umur (Tahun)
65 +
(4)
55
Tabel : 3.1.3
Table
0 - 4 1 395 222 1 316 049 2 711 271
5 - 9 1 451 901 1 377 463 2 829 364
10 - 14 1 529 409 1 445 723 2 975 132
15 - 19 1 396 945 1 315 854 2 712 799
20 - 24 1 153 174 1 192 603 2 345 777
25 - 29 1 269 389 1 318 987 2 588 376
30 - 34 1 249 893 1 279 398 2 529 291
35 - 39 1 193 061 1 229 691 2 422 752
40 - 44 1 181 798 1 237 565 2 419 363
45 - 49 1 075 720 1 122 667 2 198 387
50 - 54 936 893 937 424 1 874 317
55 - 59 739 978 687 457 1 427 435
60 - 64 485 944 538 874 1 024 818
65 - 69 401 455 467 238 868 693
70 - 74 299 511 386 369 685 880
75 + 330 802 438 166 768 968
TT 17 17 34
2010 16 091 112 16 291 545 32 382 657
2009
1)
16 123 190 16 741 373 32 864 563
2008
1)
16 192 300 16 434 100 32 626 400
2007
1)
16 064 122 16 316 157 32 380 279
2006
2)
16 054 473 16 123 257 32 177 730
Perempuan
Female Total
Jumlah
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Penduduk Jawa Tengah Menurut
Kelompok Umur dan Jenis Kelamin Tahun 2010
Population of Jawa Tengah by Age Group
and Sex 2010
(4)
Kelompok Umur
Age Group
Laki-laki
Male
56
Tabel : 3.1.4
Table
01. Kab. Cilacap 2 138,51 1 642 107 768
02. Kab. Banyumas 1 327,59 1 554 527 1 171
03. Kab. Purbalingga 777,65 848 952 1 092
04. Kab. Banjarnegara 1 069,74 868 913 812
05. Kab. Kebumen 1 282,74 1 159 926 904
06. Kab. Purworejo 1 034,82 695 427 672
07. Kab. Wonosobo 984,68 754 883 767
08. Kab. Magelang 1 085,73 1 181 723 1 088
09. Kab. Boyolali 1 015,07 930 531 917
10. Kab. Klaten 655,56 1 130 047 1 724
11. Kab. Sukoharjo 466,66 824 238 1 766
12. Kab. Wonogiri 1 822,37 928 904 510
13. Kab. Karanganyar 772,20 813 196 1 053
14. Kab. Sragen 946,49 858 266 907
15. Kab. Grobogan 1 975,85 1 308 696 662
16. Kab. Blora 1 794,40 829 728 462
17. Kab. Rembang 1 014,10 591 359 583
18. Kab. Pati 1 491,20 1 190 993 799
19. Kab. Kudus 425,17 777 437 1 829
20. Kab. Jepara 1 004,16 1 097 280 1 093
21. Kab. Demak 897,43 1 055 579 1 176
22. Kab. Semarang 946,86 930 727 983
23. Kab. Temanggung 870,23 708 546 814
24. Kab. Kendal 1 002,27 900 313 898
25. Kab. Batang 788,95 706 764 896
26. Kab. Pekalongan 836,13 838 621 1 003
27. Kab. Pemalang 1 011,90 1 261 353 1 247
28. Kab. Tegal 879,70 1 394 839 1 586
29. Kab. Brebes 1 657,73 1 733 869 1 046
30. Kota Magelang 18,12 118 227 6 525
31. Kota Surakarta 44,03 499 337 11 341
32. Kota Salatiga 52,96 170 332 3 216
33. Kota Semarang 373,67 1 555 984 4 164
34. Kota Pekalongan 44,96 281 434 6 260
35. Kota Tegal 34,49 239 599 6 947
2010 32 544,12 32 382 657 995
2009
1)
32 544,12 32 864 563 1 010
2008
1)
32 544,12 32 626 390 1 003
2007
1)
32 544,12 32 380 279 995
2006
2)
32 544,12 32 177 730 989
Jumlah/Total
(1) (2) (3) (4)
Kabupaten/Kota
Regency/City
Luas Daerah
(km
2
)
Area
(km
2
)
Jumlah
Penduduk
Kepadatan Penduduk Jawa Tengah
Menurut Kabupaten/Kota Tahun 2010
Population Density of Jawa Tengah
by Regency/City 2010
Number of
Population
Kepadatan
Penduduk per km
2
Population Density
by km
2
57
Tabel : 3.1.5
Table
01. Kab. Cilacap 1 642 107 443 794 3,7
02. Kab. Banyumas 1 554 527 420 273 3,7
03. Kab. Purbalingga 848 952 211 343 4,0
04. Kab. Banjarnegara 868 913 226 974 3,8
05. Kab. Kebumen 1 159 926 311 705 3,7
06. Kab. Purworejo 695 427 202 134 3,4
07. Kab. Wonosobo 754 883 205 919 3,7
08. Kab. Magelang 1 181 723 319 043 3,7
09. Kab. Boyolali 930 531 261 051 3,6
10. Kab. Klaten 1 130 047 326 196 3,5
11. Kab. Sukoharjo 824 238 226 859 3,6
12. Kab. Wonogiri 928 904 256 329 3,6
13. Kab. Karanganyar 813 196 215 054 3,8
14. Kab. Sragen 858 266 247 807 3,5
15. Kab. Grobogan 1 308 696 379 268 3,5
16. Kab. Blora 829 728 237 746 3,5
17. Kab. Rembang 591 359 162 602 3,6
18. Kab. Pati 1 190 993 347 983 3,4
19. Kab. Kudus 777 437 193 893 4,0
20. Kab. Jepara 1 097 280 288 626 3,8
21. Kab. Demak 1 055 579 280 629 3,8
22. Kab. Semarang 930 727 250 922 3,7
23. Kab. Temanggung 708 546 184 927 3,8
24. Kab. Kendal 900 313 245 112 3,7
25. Kab. Batang 706 764 179 190 3,9
26. Kab. Pekalongan 838 621 195 561 4,3
27. Kab. Pemalang 1 261 353 311 927 4,0
28. Kab. Tegal 1 394 839 355 107 3,9
29. Kab. Brebes 1 733 869 452 637 3,8
30. Kota Magelang 118 227 31 168 3,8
31. Kota Surakarta 499 337 141 289 3,5
32. Kota Salatiga 170 332 46 994 3,6
33. Kota Semarang 1 555 984 410 850 3,8
34. Kota Pekalongan 281 434 69 872 4,0
35. Kota Tegal 239 599 63 698 3,8
2010 32 382 657 8 704 482 3,7
2009
1)
32 864 563 8 478 561 3,9
2008
1)
32 626 390 8 451 150 3,9
2007
1)
32 380 279 8 475 696 3,8
2006
2)
32 177 730 8 434 705 3,8
Banyaknya Rumahtangga dan Rata-rata Anggota Rumahtangga
Number of Households and Average of Household Member
by Regency/City in Jawa Tengah 2010
Population
Rata-rata
Rumahtangga
Household
Anggota
Rumahtangga
Average of
Kabupaten/Kota
Regency/City
Banyaknya
Member of
Penduduk
Household Member
Jumlah/Total
(1) (2) (3) (4)
58
Tabel : 3.1.6
Table
01. Amerika Serikat 1 2 2 2 1 1 1 1 1
USA
02. Belanda 5 5 5 5 5 7 7 7 7
Netherlands
03. Belgia 2 2 2 2 2 2 2 2 -
Belgia
04. Cina/ RRC 13 13 13 13 13 13 13 13 14
China
05. Filipina - - - - 2 2 2 2 2
Philipina
06. India 4 4 4 4 4 4 4 4 4
India
07. Inggris - - - - 2 2 2 2 2
England
08. Jepang 2 2 2 2 2 2 2 2 2
Japan
09. Jerman - - - 1 - - - - -
Germany
10. Kanada - - - - - - - - -
Canada
11. Korea Selatan 1 1 1 2 1 1 1 1 1
South Korea
12. Malaysia 2 2 2 2 2 2 2 2 2
Malaysia
13. Perancis 2 2 2 2 2 2 2 2 -
France
14. Singapura - - - - 1 1 1 1 1
Singapore
15. Taiwan 2 2 2 2 2 2 2 2 2
Taiwan
34 35 35 37 39 41 41 41 38
Sumber : Kantor Imigrasi Semarang
Source : Semarang Imigration Office
Banyaknya Warga Negara Asing Pemegang Izin Tinggal Tetap (Itap) di Wilayah Kerja
Kantor Imigrasi Semarang Menurut Kebangsaan Periode Desember 2010 - Agustus 2011
Number of Fixed Foreign Citizen in Semarang Imigration Office
Jumlah/Total
(1) (2) (4) (3)
Nationality December
(5)
Kebangsaan
January
Pebruari
February
Maret
March
Desember Januari
(6) (7) (8) (9) (10)
April Mei Juni
April May
December 2010 - August 2011
June
Juli Agustus
July August
Tahun 2011 Tahun 2010
59
Tabel : 3.1.7
Table
01. Amerika Serikat 75 81 95 99 3 27 37 1 6
USA
02. Argentina 1 1 1 1 2 - - - -
Argentina
03. Australia 10 11 13 14 3 4 1 1 1
Australia
04. Austria 3 3 5 5 - 1 - - -
Austria
05. Banglades 2 2 2 2 - 2 - - -
Bangladesh
06. Belanda 58 59 60 60 11 2 6 2 9
Netherlands
07. Belanda 58 59 60 60 11 2 6 2 9
Netherlands
08. Belgia 4 6 6 7 - - 1 1 1
Belgium
09. Brasil - - - - - - 2 2 2
Brazil
10. Cina/ RRC 52 59 68 81 17 10 4 3 16
China
11. Denmark 3 3 4 6 - 1 4 - 2
Denmark
12. Finlandia - - - - 1 - - - -
Finland
13. India 181 185 192 186 15 13 16 3 31
India
14. Inggris 24 26 27 30 - 1 2 2 2
England
15. B N O 1 1 1 1 - - 2 2 2
British National Overseas
16. Italia 12 12 12 12 2 1 1 1 1
Italy
17. Jepang 51 53 54 54 4 11 11 11 11
Japan
18. Jerman 15 14 14 16 2 2 2 2 2
Germany
19. Kanada 3 3 3 3 - 2 2 2 2
Canada
Sumbe
: 3.1.7 Lanjutan/Continued
Source : Semarang Imigration Office
(1) (2) (3) (5) (4)
Kebangsaan
Nationality
Tahun 2010
Desember
December
Januari
January
Tahun 2011
Pebruari
February
Maret
March
April Mei Juni
April May June
Juli Agustus
July August
(9) (10)
Banyaknya Warga Negara Pemegang Izin Tinggal Terbatas (Itas) di Wilayah Kerja
Kantor Imigrasi Semarang Menurut Kebangsaan Periode Desember 2010 - Agustus 2011
Number of Temporary Foreign Citizen in Semarang Imigration Office
December 2010 - August 2011
(6) (7) (8)
60
Tabel
Table
Agustus
August
(10)
20. Korea Selatan 142 146 153 164 17 29 14 18 10
South Korea
21. Libanon 4 4 6 11 - - - - -
Lebanon
22. Lybia - - - - 2 2 2 11 11
Lybia
23. Malaysia 28 28 23 30 5 6 - - 2
Malaysia
24. Mesir 2 2 2 3 - - - - -
Egypt
25. Pakistan 1 1 1 3 1 - - - -
Pakistan
26. Perancis 14 15 15 16 1 - 4 4 6
France
27. Philipina 31 39 52 57 - 1 2 2 2
Philipines
28. Polandia 1 1 1 1 - - - - -
Poland
29. Singapura 10 10 10 13 1 3 1 1 2
Singapore
30. Sri Langka 2 1 3 1 - - - - -
Sri Lanka
31. Swedia 2 2 2 2 - - - - -
Sweden
33. Swiss 3 4 4 4 - - - - -
Switzerland
35. Taiwan 18 21 21 21 1 4 1 2 1
Taiwan
36. Thailand - - - - 1 - - - 2
Thailand
37. Timor Leste 49 51 53 54 3 4 3 3 2
Timor Leste
38. Turki 22 24 26 26 1 2 1 1 1
Turkish
39. Yaman 1 1 1 1 - - - - -
Yemen
883 928 990 1 044 104 130 125 77 136
Tahun 2010
Desember Januari Kebangsaan
(1)
Jumlah/Total
(4) (5)
Nationality
(2) (3)
Maret
December January February March
Juni
Tahun 2011
Pebruari
April May June
(6) (7) (8)
July
(9)
Juli April Mei
61
Tabel : 3.1.8
Table
01. Amerika - 1 - 1 - 1 - 1
American
02. Australia 1 4 1 4 1 4 1 4
Australia
03. Inggris - - - - - - - -
British
04. RR Cina 4 - 4 - 4 - 4 -
China
05. India 2 2 2 2 2 2 2 2
India
06. Jepang 1 - 1 - 1 - 1 -
Japan
07. Jerman 2 4 2 4 2 4 2 4
Germany
08. Philipina - 1 - 1 - 1 - 1
Philipines
09. Selandia Baru - 1 - 1 - 1 - 1
New Zealand
10. Singapura - 1 - 1 - 1 - 1
Singapore
11 Perancis - 1 - 1 - 1 - 1
France
12 Belanda 5 2 5 2 5 2 5 2
Netherlands
13 Korea 1 - 1 - 1 - 1 -
Korean
16 17 16 17 16 17 16 17
Sumber : Kantor Imigrasi Surakarta
Source : Surakarta Imigration Office
Number of Fixed Foreign Citizen in Surakarta Imigration Office
December 2010 - March 2011
Kebangsaan
Nationality
Tahun 2010
Desember
December
Tahun 2011
March
Maret Januari
Laki- Perem-
January
Laki- Perem- Laki-
Pebruari
February
laki
Male
laki puan
Female
(9) (1) (2) (3) (5) (4) (6) (7)
puan
Female Male
laki
Laki-
Male
laki
Jumlah/Total
Female
puan
Perem-
Male
(8)
Female
puan
Perem-
62
Tabel : 3.1.9
Table
01. Amerika Serikat
43 14 44 14 45 15 44 15
USA
02. Australia 49 17 49 17 51 17 50 17
Australia
03. Armenia 1 1 1 1 1 1 1 1
Armenia
04. Austria 2 5 2 5 2 5 2 5
Austria
05. Belanda 47 5 47 5 47 5 47 4
Netherlands
06. Belgia 8 1 8 1 8 1 8 1
Belgium
07. Inggris 30 26 30 26 30 26 30 26
British
08. Inggris BNO 6 7 6 7 6 7 6 7
British National Overseas
09. Irak 5 1 5 1 5 1 5 1
Iraq
10. Kanada 1 3 1 3 1 3 1 3
Canada
11. Denmark 6 4 6 4 6 4 6 4
Denmark
12. Brasil - - - - - - - -
Brazillia
13. Banglades 9 - 9 - 9 - 9 -
Bangladesh
14. Hongkong SAR 23 5 23 5 23 5 23 5
Hongkong SAR
15. Sudan 2 5 2 5 2 5 2 5
Sudan
16. India 117 65 118 65 119 65 115 65
India
17. Italia 2 1 2 1 2 - 2 -
Italy
18. Jepang 41 36 41 36 40 36 42 36
Japan
19. Jerman 32 4 32 5 32 5 33 5
Germany
20. Korea 36 18 38 18 38 18 39 17
Korean
21. Malaysia 81 53 83 53 82 53 83 53
Malaysian
22. Papua Nugini - 2 - 2 - 2 - 2
Papua New Guenia
23. Norwegia 2 2 2 2 2 2 2 2
Norway
24. Cina 128 29 128 29 127 29 127 29
China
25. Libanon - 1 - 1 - 1 - 1
Lebanon
26. Timor Leste 26 20 26 21 28 21 28 21
Timor Leste
27. Perancis 10 6 10 6 10 6 11 7
France
28. Philipina 40 55 40 55 41 56 41 56
Philippines
Sumber : Kantor Imigrasi Surakarta
Source : Surakarta Imigration Office
Female
puan
Perem-
Male
laki
Laki- Perem-
puan
Female Male
laki
Laki-
(9) (1) (2) (3) (5) (4) (6) (7) (8)
puan
Perem-
Female Male
laki
Laki-
Female
puan
Perem- Laki-
laki
Male
January
Tahun 2011
Pebruari
February March
Maret
Banyaknya Warga Negara Asing Pemegang Izin Tinggal Terbatas (Itas) di Wilayah Kerja
Number of Temporary Foreign Citizen in Surakarta Imigration Office
Kebangsaan
Nationality
Tahun 2010
Desember
December
Januari
63
Tabel
Table
29. Polandia
- 3 - 3 - 3 - 3
Poland
30.
Pakistan 4 - 4 - 4 - 4 -
Pakistan
31. Rumania
1 1 1 1 1 1 1 1
Romania
32. Arab Saudi
1 - 1 - 1 - 1 -
Saudi Arabia
33. Selandia Baru
- 1 - 1 - 1 - 1
New Zealand
34. Singapura
33 17 33 17 33 17 33 17
Singapore
35. Swiss
4 7 4 7 4 7 4 7
Switzerland
36. Taiwan
38 2 38 2 38 2 38 2
Taiwan
37. Thailand
34 7 34 7 35 11 35 11
Thailand
38. Yaman
3 2 3 2 3 2 3 2
Yaman
39. Venezulela
- 3 - 3 - 3 - 3
Venezulela
40. Equador
1 - 1 - 1 - 1 -
Equador
41. Afrika Selatan
1 - 1 - 1 - 1 -
South Africa
42.
Suriname
- 1 - 1 - 1 - 1
Suriname
43. Nikaragua
1 1 1 1 1 1 1 1
Nicaragua
44. Hongaria
- 5 - 4 - 4 - 4
Hungary
45. Irlandia
1 - 1 - 1 - 1 -
Ireland
46.
Cekoslovakia 1 1 2 1 2 1 2 1
Czechoslovakia
47.
Republik Czechnya 1 - 1 - 1 - 1 -
Czechnya
48.
Sri Lanka
2 - 2 - 2 - 2 -
Srilanka
49. Yunani 2 2 2 2 2 2 2 2
Yunani
50. Kamboja 5 4 5 4 5 4 5 4
Cambodia
51. Vietnam 5 2 6 2 6 2 6 2
Vietnam
52.
Turki 9 3 9 3 9 3 9 3
Turkey
53.
Turmenistan 21 11 21 11 21 11 21 11
Turmenistan
54. Mexico
- - - - - - - -
Mexico
55. Mesir
1 - 1 - 3 - 3 -
Egypt
56. Nigeria
- - - - - - - -
Nigeria
57. Laos
6 1 9 1 9 1 9 1
Laos
58. Madagaskar
1 - 1 - 1 - 1 -
Madagascar
923 460 934 461 941 466 941 465 Jumlah/Total
(9) (5) (6) (7) (8) (1) (2) (3) (4)
puan
Male Female Male Female Male Female Male Female
Perem- Laki- Perem-
laki puan laki puan laki puan laki
Nationality December January February March
Laki- Perem- Laki- Perem- Laki-
Tahun 2010 Tahun 2011
Kebangsaan Desember Januari Pebruari Maret
64
Tabel : 3.1.10
Table
01. Belanda - - - -
02. Belgia - - - -
03. Cina 7 7 7 7
04. Jepang 1 1 1 1
05. Korea Selatan 7 7 9 9
06. Kroasia - - - -
07. Philipina - - - -
08. Malaysia 1 1 1 1
09. Thailand - - - -
10. Srilanka 1 1 1 1
11. Inggris - - - -
12. Singapura 1 1 1 1
13. Bosnia 1 1 1 1
19 19 21 21
Sumber : Kantor Imigrasi Cilacap
Source : Cilacap Imigration Office
(1) (2) (3) (5) (4)
Jumlah/Total
Kebangsaan
Nationality
2010
Desember
December
Januari
March
2011
Kantor Imigrasi Cilacap Menurut Kebangsaaan Periode Desember 2010 - Maret 2011
Number of Fixed Foreign Citizen in Cilacap Imigration Office
January
Pebruari
February
Maret
65
Tabel : 3.1.11
Table
01. Belanda - - - -
02. Belgia - - - -
03. Cina 2 1 3 13
04. Jepang - - - -
05. Korea Selatan 85 88 86 87
06. Kroasia 2 2 2 2
07. Philipina 6 6 6 6
08. Malaysia 20 20 20 20
09. Thailand 11 10 11 11
10. Srilanka - - - -
11. Inggris - - - -
12. Singapura 2 2 2 3
13. Bosnia - - - -
14. Jerman 1 1 1 -
129 130 131 142
Sumber : Kantor Imigrasi Cilacap
Source : Cilacap Imigration Office
March
2011
Banyaknya Warga Negara Asing Pemegang Izin Tinggal Terbatas (Itas) di Wilayah Kerja
Kantor Imigrasi Cilacap Menurut Kebangsaaan Periode Desember 2010 - Maret 2011
Number of Temporary Foreign Citizen in Cilacap Imigration Office
January
Pebruari
February
Maret Kebangsaan
Nationality
2010
Desember
December
Januari
(1) (2) (3) (5) (4)
Jumlah/Total
66
Tabel : 3.2.1
Table
01. Kab. Cilacap 43 2 - 7 52
02. Kab. Banyumas 51 2 - 25 78
03. Kab. Purbalingga 40 3 - 4 47
05. Kab. Kebumen 39 - - 13 52
06. Kab. Purworejo 30 3 - 12 45
07. Kab. Wonosobo 24 - - 12 36
08. Kab. Magelang 32 1 - 5 38
09. Kab. Boyolali 34 - - 8 42
10. Kab. Klaten 38 2 - 18 58
11. Kab. Sukoharjo 33 1 - 19 53
12. Kab. Wonogiri 38 - - 7 45
13. Kab. Karanganyar 43 1 - 3 47
14. Kab. Sragen 30 2 1 11 44
15. Kab. Grobogan 34 2 - 21 57
16. Kab. Blora 62 2 - 5 69
17. Kab. Rembang 20 2 - 5 27
18. Kab. Pati 33 1 - 5 39
19. Kab. Kudus 22 2 - 14 38
20. Kab. Jepara 27 - 1 8 36
21. Kab. Demak 28 1 - 2 31
22. Kab. Semarang 32 - - 3 35
23. Kab. Temanggung 221 - - 8 229
24. Kab. Kendal 35 1 3 6 45
25. Kab. Batang 25 1 - 1 27
26. Kab. Pekalongan 34 - - 5 39
27. Kab. Pemalang 23 1 - 8 32
28. Kab. Tegal 35 1 2 17 55
29. Kab. Brebes 51 1 4 5 61
30. Kota Magelang 17 2 1 4 24
31. Kota Surakarta 48 2 - 19 69
32. Kota Salatiga 9 - - 1 10
33. Kota Semarang 71 12 2 40 125
34. Kota Pekalongan 16 1 - 20 37
35. Kota Tegal 33 1 - 1 35
2010 1 393 51 14 348 1 806
2009 1 163 52 11 268 1 494
2008 1 115 48 28 291 1 482
2007 1 091 56 119 295 1 561
2006 1 082 51 14 348 1 495
Sumber : BKKBN Provinsi Jawa Tengah
Source : National Family Planning Population Board of Jawa Tengah Province
Klinik Keluarga Berencana Menurut Kabupaten/Kota
dan Pengelolaan di Jawa Tengah Tahun 2010
Family Planning Clinic by Regency/City and Management
in Jawa Tengah 2010
(6)
Jumlah
Kesehatan Polri Pemerintah
Swasta
Private
(4) (5)
Instansi
Government
Regency/City Departemen
of Health
Department Army Forces
Pemerintah
Government
Total
TNI
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Kabupaten/Kota
67
Tabel : 3.2.2
Table
01. Kab. Cilacap 2 618 59 766 2 981
02. Kab. Banyumas 4 990 820 335 5 366
03. Kab. Purbalingga 1 412 735 1 448 3 076
05. Kab. Kebumen 1 920 10 302 5 713
06. Kab. Purworejo 2 166 37 347 4 291
07. Kab. Wonosobo 1 455 118 581 3 444
08. Kab. Magelang 3 708 61 526 2 135
09. Kab. Boyolali 2 126 88 787 3 551
10. Kab. Klaten 1 016 63 688 3 940
11. Kab. Sukoharjo 1 645 8 396 1 225
12. Kab. Wonogiri 2 735 26 385 1 095
13. Kab. Karanganyar 2 427 56 321 1 670
14. Kab. Sragen 2 913 10 464 2 463
15. Kab. Grobogan 549 5 761 2 476
16. Kab. Blora 1 600 107 616 3 543
17. Kab. Rembang 558 39 28 1 725
18. Kab. Pati 931 19 587 1 640
19. Kab. Kudus 739 22 469 563
20. Kab. Jepara 1 091 290 367 2 916
21. Kab. Demak 712 4 373 2 634
22. Kab. Semarang 2 262 104 306 4 452
23. Kab. Temanggung 2 506 70 419 5 144
24. Kab. Kendal 1 071 6 154 1 980
25. Kab. Batang 731 143 510 2 110
26. Kab. Pekalongan 619 18 465 1 757
27. Kab. Pemalang 1 039 136 738 1 651
28. Kab. Tegal 932 96 629 3 888
29. Kab. Brebes 3 237 119 791 5 113
30. Kota Magelang 717 9 213 823
31. Kota Surakarta 986 - 425 420
32. Kota Salatiga 473 4 138 598
33. Kota Semarang 3 255 111 1 711 1 734
35. Kota Tegal 696 3 462 394
2010 59 702 3 925 18 290 89 436
2009 32 420 1 968 17 318 92 179
2008 25 671 1 540 17 595 84 956
2007 20 435 2 745 16 684 50 584
2006 21 535 1 715 15 681 41 984
Jumlah/Total
(1) (2) (3) (4) (5)
New Family Planning Acceptors by Regency/City
dan Metode Kontrasepsi di Jawa Tengah Tahun 2010
IUD Male Operation Female Operation
Regency/City Medis Operasi
Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP)
Peserta KB Baru Menurut Kabupaten/Kota
and Contraception Method in Jawa Tengah 2010
Alat Kontrasepsi
Dalam Rahim Wanita (MOW) Implant
Kabupaten/Kota Long Time Contraception Method (LTCM)
Susuk Medis Operasi
Pria (MOP)
68
Table
Jumlah
Total
(10)
01. Kab. Cilacap 33 632 24 286 4 005 - 68 347
02. Kab. Banyumas 28 655 12 385 5 870 - 58 421
03. Kab. Purbalingga 13 281 3 811 2 220 - 25 983
04. Kab. Banjarnegara 12 862 5 310 3 333 - 28 775
05. kab.Kebumen 15 623 3 245 646 - 27 459
06. Kab. Purworejo 7 565 1 322 672 - 16 400
07. Kab. Wonosobo 14 530 4 970 985 - 26 083
08. Kab. Magelang 10 228 2 003 656 - 19 317
09. Kab. Boyolali 12 266 1 233 560 - 20 611
10. Kab. Klaten 15 460 5 290 2 204 - 28 661
11. Kab. Sukoharjo 15 536 5 337 660 - 24 807
12. Kab. Wonogiri 15 083 4 785 1 332 - 25 441
13. Kab. Karanganyar 14 569 3 261 1 303 - 23 607
14. Kab. Sragen 19 394 7 526 2 480 - 35 250
15. Kab. Grobogan 33 427 1 405 1 462 - 40 085
16. Kab. Blora 16 183 9 561 1 418 - 33 028
17. Kab. Rembang 7 000 5 542 786 - 15 678
18. Kab. Pati 24 254 7 984 1 727 - 37 142
19. Kab. Kudus 16 933 6 265 983 - 25 974
20. Kab. Jepara 20 497 10 610 2 231 - 38 002
21. Kab. Demak 29 625 6 090 655 - 40 093
22. Kab. Semarang 17 151 2 178 376 - 26 829
23. Kab. Temanggung 9 960 1 460 540 - 20 099
24. Kab. Kendal 18 083 1 677 117 - 23 088
25. Kab. Batang 13 368 5 545 2 505 - 24 912
26. Kab. Pekalongan 12 486 3 556 524 - 19 425
27. Kab. Pemalang 27 273 8 330 3 526 - 42 693
28. Kab.Tegal 27 984 2 467 570 - 36 566
29. Kab. Brebes 34 349 21 719 2 563 - 67 891
30. Kota Magelang 1 421 918 545 - 4 646
31. Kota Surakarta 6 334 1 749 655 - 10 569
32. Kota Salatiga 2 343 390 102 - 4 048
33. Kota Semarang 21 270 8 651 2 648 - 39 380
34. Kota Pekalongan 5 659 2 516 1 105 - 10 113
35. Kota Tegal 5 477 706 264 - 8 002
2010 579 761 194 083 52 228 - 997 425
2009 529 335 150 416 45 430 - 869 066
2008 531 739 142 434 28 187 - 832 122
2007 504 481 133 052 18 720 - 746 701
2006 484 615 122 512 21 208 - 709 250
Suntik Pil Kondom
(6) (7) (8)
Obat
Vaginal
Vaginal Tablet
(9)
Injection Pil
Jumlah/Total
(1)
Condom
Kabupaten/Kota
Non Metode Kontrasepsi Jangka Panjang ( Non MKJP)
Short Time Contraception Method (STCM)
Regency/City
69
Tabel : 3.2.3
Table
01. Kab. Cilacap 18 317 2 539 6 770 22 239
02. Kab. Banyumas 23 763 1 525 7 213 20 901
03. Kab. Purbalingga 12 145 1 750 9 960 14 823
05. Kab. Kebumen 9 066 1 190 6 036 31 022
06. Kab. Purworejo 10 823 1 078 5 136 18 506
07. Kab. Wonosobo 13 448 1 929 11 744 24 390
08. Kab. Magelang 29 702 1 248 9 841 15 566
09. Kab. Boyolali 27 422 3 188 10 019 17 749
10. Kab. Klaten 10 949 1 266 14 291 18 524
11. Kab. Sukoharjo 19 216 618 10 304 8 831
12. Kab. Wonogiri 34 926 207 11 135 8 038
13. Kab. Karanganyar 16 371 803 14 715 8 255
14. Kab. Sragen 11 158 608 21 076 20 641
15. Kab. Grobogan 10 074 354 10 922 13 987
16. Kab. Blora 14 363 3 075 7 768 16 328
17. Kab. Rembang 1 937 479 2 326 8 319
18. Kab. Pati 9 794 3 045 17 011 14 172
19. Kab. Kudus 6 876 1 291 2 328 8 260
20. Kab. Jepara 6 898 3 316 6 291 16 542
21. Kab. Demak 7 871 1 125 6 433 16 313
22. Kab. Semarang 19 120 2 128 8 252 24 530
23. Kab. Temanggung 16 637 1 273 7 824 24 220
24. Kab. Kendal 6 162 1 129 5 620 10 638
25. Kab. Batang 4 444 4 618 5 039 9 384
26. Kab. Pekalongan 2 653 1 443 3 160 9 207
27. Kab. Pemalang 13 908 8 761 9 391 10 147
28. Kab. Tegal 10 079 2 569 12 907 19 697
29. Kab. Brebes 12 957 3 145 11 764 21 540
30. Kota Magelang 2 095 124 1 094 1 441
31. Kota Surakarta 11 361 188 1 991 1 842
32. Kota Salatiga 2 566 208 1 158 2 613
33. Kota Semarang 14 461 2 118 13 956 10 903
34. Kota Pekalongan 1 691 106 1 081 513
35. Kota Tegal 3 118 52 2 885 2 892
2010 427 226 60 062 287 570 487 002
2009 445 718 63 367 293 264 488 018
2008 470 508 65 604 295 582 474 178
2007 480 359 67 572 292 739 446 687
2006 498 366 68 473 291 035 442 778
Jumlah/Total
(1) (2) (3) (4) (5)
Active Family Planning Acceptor by Regency/City
dan Metode Kontrasepsi di Jawa Tengah Tahun 2010
(AKDR)
IUD
Male Operation Female Operation
Regency/City Medis Operasi
Peserta KB Aktif Menurut Kabupaten/Kota
and Contraception Method in Jawa Tengah 2010
Alat Kontrasepsi
Dalam Rahim Wanita (MOW) Implant
Kabupaten/Kota
Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP)
Long Time Contraception Method (LTCM)
Susuk Medis Operasi
Pria (MOP)
70
Table
Jumlah
Total
(9) (10)
01. Kab. Cilacap 119 082 77 673 8 002 - 254 622
02. Kab. Banyumas 140 314 31 032 5 728 - 230 476
03. Kab. Purbalingga 77 385 28 935 2 917 - 147 915
04. Kab. Banjarnegara 88 994 29 180 2 861 - 157 614
05. Kab. Kebumen 82 862 28 755 2 430 - 161 361
06. Kab. Purworejo 43 955 15 637 2 759 - 97 894
07. Kab. Wonosobo 64 896 15 535 996 - 132 938
08. Kab. Magelang 85 299 24 752 2 689 - 169 097
09. Kab.Boyolali 85 225 3 198 1 272 - 148 073
10. Kab. Klaten 98 178 14 665 4 285 - 162 158
11. Kab. Sukoharjo 64 218 15 458 1 016 - 119 661
12. Kab. Wonogiri 95 360 26 600 4 131 - 180 397
13. Kab. Karanganyar 80 957 7 325 2 537 - 130 963
14. Kab. Sragen 74 345 17 158 1 708 - 146 694
15. Kab. Grobogan 144 360 38 224 1 852 - 219 773
16. Kab. Blora 68 502 37 375 2 676 - 150 087
17. Kab. Rembang 71 244 24 287 737 - 109 329
18. Kab. Pati 129 236 39 710 2 914 - 215 882
19. Kab. Kudus 66 240 22 342 1 291 - 108 628
20. Kab. Jepara 100 370 38 400 4 706 - 176 523
21. Kab. Demak 133 532 20 542 2 069 - 187 885
22. Kab. Semarang 87 371 16 067 997 - 158 465
23. Kab. Temanggung 58 874 9 334 2 102 - 120 264
24. Kab. Kendal 82 132 34 982 517 - 141 180
25. Kab. Batang 71 206 24 944 2 870 - 122 505
26. Kab. Pekalongan 92 698 24 784 1 083 - 135 028
27. Kab. Pemalang 129 401 38 392 3 132 - 213 132
28. Kab. Tegal 149 392 23 058 1 144 - 218 846
29. Kab. Brebes 148 342 81 275 2 532 - 281 555
30. Kota Magelang 6 233 2 152 894 - 14 033
31. Kota Surakarta 27 006 9 367 4 669 - 56 424
32. Kota Salatiga 9 980 2 830 957 - 20 312
33. Kota Semarang 112 513 29 057 12 546 - 195 554
34. Kota Pekalongan 23 903 6 053 1 844 - 35 191
35. Kota Tegal 22 035 3 479 841 - 35 302
2010 2 935 640 862 557 95 704 - 5 155 761
2009 2 834 891 868 239 87 083 - 5 080 580
2008 2 722 766 865 518 70 423 - 4 964 579
2007 2 651 901 860 759 61 204 - 4 861 221
2006 2 560 039 862 307 55 610 - 4 778 608
Kabupaten/Kota
Injection Pil
Non Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (Non MKJP)
Short Time Contraception Method (STCM)
Regency/City Suntik Pil Kondom
(6) (7) (8)
Obat
Vaginal
Vaginal
Tablet
Jumlah/Total
(1)
Condom
71
Tabel : 3.3.1
Table
10 - 14 1 529,4 1 445,7 2 975,1
15 - 19 1 396,9 1 315,9 2 712,8
20 - 24 1 153,2 1 192,6 2 345,8
25 - 29 1 269,4 1 319,0 2 588,4
30 - 34 1 249,9 1 279,4 2 529,3
35 - 39 1 193,1 1 229,7 2 422,8
40 - 44 1 181,8 1 237,6 2 419,4
45 - 49 1 075,7 1 122,7 2 198,4
50 - 54 936,9 937,4 1 874,3
55 - 59 740,0 687,5 1 427,4
60 - 64 485,9 538,9 1 024,8
65 - 69 401,5 467,2 868,7
70 - 74 299,5 386,4 685,9
75 + 330,8 438,2 769,0
2010 13 244,0 13 598,0 26 842,0
2009
1)
13 216,7 14 063,4 27 280,1
2008
1)
13 367,0 13 734,5 27 101,5
2007
1)
13 268,7 13 648,8 26 917,5
2006
2)
13 426,2 13 614,9 27 041,1
Female
Perempuan Jumlah
Total
Penduduk Jawa Tengah Berumur 10 Tahun ke Atas
Menurut Golongan Umur dan Jenis Kelamin Tahun 2010 (Ribu Orang)
Population Aged 10 Years and Over by Age Group
and Sex in Jawa Tengah 2010 (Thousand People)
Jumlah/Total
(1) (2) (3) (4)
Kelompok Umur
Age Group
Laki-laki
Male
72
Tabel : 3.3.2
Table
01. Kab. Cilacap 688 049 74 298 762 347
02. Kab. Banyumas 733 609 58 403 792 012
03. Kab. Purbalingga 418 945 16 653 435 598
05. Kab. Kebumen 537 808 46 876 584 684
06. Kab. Purworejo 341 033 11 994 353 027
07. Kab. Wonosobo 381 326 16 066 397 392
08. Kab. Magelang 629 239 19 245 648 484
09. Kab. Boyolali 506 987 20 594 527 581
10. Kab. Klaten 548 672 25 877 574 549
11. Kab. Sukoharjo 400 526 32 000 432 526
12. Kab. Wonogiri 495 295 24 407 519 702
13. Kab. Karanganyar 427 435 30 321 457 756
14. Kab. Sragen 463 749 19 777 483 526
15. Kab. Grobogan 688 296 33 179 721 475
16. Kab. Blora 441 334 25 643 466 977
17. Kab. Rembang 304 638 15 653 320 291
18. Kab. Pati 581 998 38 604 620 602
19. Kab. Kudus 394 361 26 152 420 513
20. Kab. Jepara 536 754 25 648 562 402
21. Kab. Demak 492 570 29 696 522 266
22. Kab. Semarang 502 705 33 499 536 204
23. Kab. Temanggung 396 063 14 797 410 860
24. Kab. Kendal 447 120 26 395 473 515
25. Kab. Batang 353 214 24 486 377 700
26. Kab. Pekalongan 401 931 16 912 418 843
27. Kab. Pemalang 515 127 66 630 581 757
28. Kab. Tegal 585 618 47 313 632 931
29. Kab. Brebes 812 098 72 659 884 757
30. Kota Magelang 53 719 8 226 61 945
31. Kota Surakarta 235 998 22 575 258 573
32. Kota Salatiga 73 329 8 345 81 674
33. Kota Semarang 724 687 71 499 796 186
34. Kota Pekalongan 134 984 10 165 145 149
35. Kota Tegal 107 613 17 839
125 452
2010 15 809 447 1 046 883 16 856 330
2009 15 835 382 1 252 267 17 087 649
2008 15 463 658 1 227 308 16 690 966
2007 16 304 058 1 360 219 17 664 277
2006 15 210 931 1 197 244 16 408 175
Sumber : Survei Angkatan Kerja Nasional (SAKERNAS), BPS
Source : National Labour Force Survey, BPS-Statistics Indonesia
Seeking
(4)
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Work
Working
Mencari
Pekerjaan Sub Total
Angkatan Kerja
Kabupaten/Kota
Regency/City Sub Jumlah Bekerja
Penduduk Berumur 15 Tahun ke Atas Menurut Kabupaten/Kota
dan Kegiatan Selama Seminggu yang Lalu di Jawa Tengah Tahun 2010
during The Previous Week and Sex in Jawa Tengah 2010
Population Aged 15 Years and Over by Regency/City and Type of Activity
Labour Force
73
Tabel : 3.3.2
Lanjutan/Continued
Table
Jumlah
Total
(8) (9)
01. Kab. Cilacap 66 094 269 709 78 434 414 237 1 176 584
02. Kab. Banyumas 69 858 213 623 63 254 346 735 1 138 747
03. Kab. Purbalingga 29 764 108 302 37 880 175 946 611 544
04. Kab. Banjarnegara 32 549 98 873 35 304 166 726 633 800
05. Kab. Kebumen 60 583 137 655 49 823 248 061 832 745
06. Kab. Purworejo 40 564 84 460 40 024 165 048 518 075
07. Kab. Wonosobo 14 654 101 062 30 616 146 332 543 724
08. Kab. Magelang 57 007 128 751 41 176 226 934 875 418
09. Kab. Boyolali 46 133 86 018 34 083 166 234 693 815
10. Kab. Klaten 72 284 152 072 62 421 286 777 861 326
11. Kab. Sukoharjo 62 078 94 369 36 691 193 138 625 664
12. Kab. Wonogiri 38 460 112 838 50 861 202 159 721 861
13. Kab. Karanganyar 41 861 88 679 21 788 152 328 610 084
14. Kab. Sragen 52 288 72 231 37 633 162 152 645 678
15. Kab. Grobogan 55 499 150 776 35 322 241 597 963 072
16. Kab. Blora 34 571 93 709 31 087 159 367 626 344
17. Kab. Rembang 28 367 80 002 20 089 128 458 448 749
18. Kab. Pati 52 197 177 416 50 766 280 379 900 981
19. Kab. Kudus 44 499 85 983 32 770 163 252 583 765
20. Kab. Jepara 50 057 138 561 50 459 239 077 801 479
21. Kab. Demak 57 472 134 220 51 812 243 504 765 770
22. Kab. Semarang 53 885 84 682 26 340 164 907 701 111
23. Kab. Temanggung 29 692 67 449 21 689 118 830 529 690
24. Kab. Kendal 46 981 115 184 30 963 193 128 666 643
25. Kab. Batang 28 730 89 920 23 498 142 148 519 848
26. Kab. Pekalongan 44 897 101 112 29 958 175 967 594 810
27. Kab. Pemalang 66 342 174 448 71 100 311 890 893 647
28. Kab. Tegal 66 066 200 390 82 997 349 453 982 384
29. Kab. Brebes 66 679 214 048 75 979 356 706 1 241 463
30. Kota Magelang 8 649 13 903 5 992 28 544 90 489
31. Kota Surakarta 53 280 52 967 22 230 128 477 387 050
32. Kota Salatiga 15 212 17 646 6 217 39 075 120 749
33. Kota Semarang 155 061 181 922 55 199 392 182 1 188 368
34. Kota Pekalongan 13 627 30 469 11 527 55 623 200 772
35. Kota Tegal 13 736 31 701 7 447 52 884
178 336
2010 1 669 676 3 985 150 1 363 429 7 018 255 23 874 585
2009 1 879 303 4 271 035 1 431 538 7 581 876 24 669 525
2008 1 867 882 4 328 235 1 524 518 7 720 635 24 411 601
2007
1)
1 899 719 4 156 073 1 458 103 7 513 895 25 178 172
2006 4 481 229 4 233 527 1 918 152 10 632 908 27 041 083
(1)
Sub Jumlah
Sub Total Others
School Housekeeping
Attending Rumahtangga
Mengurus Lainnya
(5) (6) (7)
Regency/City Sekolah
Jumlah/Total
Bukan Angkatan Kerja
Not in Labour Force Kabupaten/Kota
74
Tabel : 3.3.3
Table
01. Kab. Cilacap 430 470 118 291 139 288 688 049
02. Kab. Banyumas 437 259 131 344 165 006 733 609
03. Kab. Purbalingga 272 205 88 728 58 012 418 945
05. Kab. Kebumen 361 602 98 450 77 756 537 808
06. Kab. Purworejo 179 117 75 626 86 290 341 033
07. Kab. Wonosobo 276 036 57 004 48 286 381 326
08. Kab. Magelang 370 804 135 523 122 912 629 239
09. Kab. Boyolali 275 162 110 123 121 702 506 987
10. Kab. Klaten 216 328 113 489 218 855 548 672
11. Kab. Sukoharjo 164 358 79 319 156 849 400 526
12. Kab. Wonogiri 342 286 77 092 75 917 495 295
13. Kab. Karanganyar 206 953 86 782 133 700 427 435
14. Kab. Sragen 269 942 81 145 112 662 463 749
15. Kab. Grobogan 494 992 104 340 88 964 688 296
16. Kab. Blora 285 242 75 351 80 741 441 334
17. Kab. Rembang 195 096 68 466 41 076 304 638
18. Kab. Pati 351 345 120 501 110 152 581 998
19. Kab. Kudus 195 695 91 925 106 741 394 361
20. Kab. Jepara 301 292 133 073 102 389 536 754
21. Kab. Demak 276 147 106 625 109 798 492 570
22. Kab. Semarang 250 575 113 100 139 030 502 705
23. Kab. Temanggung 245 719 67 363 82 981 396 063
24. Kab. Kendal 276 128 76 128 94 864 447 120
25. Kab. Batang 240 541 69 260 43 413 353 214
26. Kab. Pekalongan 245 848 76 764 79 319 401 931
27. Kab. Pemalang 342 466 74 500 98 161 515 127
28. Kab. Tegal 402 060 92 816 90 742 585 618
29. Kab. Brebes 582 146 127 553 102 399 812 098
30. Kota Magelang 12 345 10 365 31 009 53 719
31. Kota Surakarta 49 886 48 717 137 395 235 998
32. Kota Salatiga 17 653 15 229 40 447 73 329
33. Kota Semarang 169 527 146 374 408 786 724 687
34. Kota Pekalongan 63 372 30 107 41 505 134 984
35. Kota Tegal 50 264 18 280 39 069 107 613
2010 9 173 558 2 993 593 3 642 296 15 809 447
2009 9 457 640 2 893 843 3 483 899 15 835 382
2008 9 367 374 2 798 160 3 298 124 15 463 658
2007 10 345 544 2 909 518 3 048 996 16 304 058
2006
1)
9 520 504 3 052 058 2 994 773 15 567 335
Jumlah
SLTA +
2)
Total
SD
1)
Primary School
SLTP
Yunior
Kabupaten/Kota
Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan
Educational Attainment
Jumlah/Total
(1) (2) (3) (4) (5)
Penduduk Berumur 15 Tahun ke Atas Yang Bekerja Menurut Kabupaten/Kota
by Education Attainment in Jawa Tengah 2010
Population Aged 15 Years and Over by Regency/City
dan Pendidikan Tertinggi di Jawa Tengah Tahun 2010
High School High School
+ Senior
Regency/City
75
Tabel : 3.3.4
Table
01. Kab. Cilacap 259 805 428 244 688 049
02. Kab. Banyumas 185 087 548 522 733 609
03. Kab. Purbalingga 128 421 290 524 418 945
05. Kab. Kebumen 196 087 341 721 537 808
06. Kab. Purworejo 119 045 221 988 341 033
07. Kab. Wonosobo 152 402 228 924 381 326
08. Kab. Magelang 207 617 421 622 629 239
09. Kab. Boyolali 170 038 336 949 506 987
10. Kab. Klaten 134 444 414 228 548 672
11. Kab. Sukoharjo 105 861 294 665 400 526
12. Kab. Wonogiri 252 342 242 953 495 295
13. Kab. Karanganyar 122 050 305 385 427 435
14. Kab. Sragen 197 026 266 723 463 749
15. Kab. Grobogan 344 051 344 245 688 296
16. Kab. Blora 205 971 235 363 441 334
17. Kab. Rembang 130 320 174 318 304 638
18. Kab. Pati 203 792 378 206 581 998
19. Kab. Kudus 91 333 303 028 394 361
20. Kab. Jepara 164 141 372 613 536 754
21. Kab. Demak 145 528 347 042 492 570
22. Kab. Semarang 127 591 375 114 502 705
23. Kab. Temanggung 106 049 290 014 396 063
24. Kab. Kendal 155 774 291 346 447 120
25. Kab. Batang 97 641 255 573 353 214
26. Kab. Pekalongan 101 319 300 612 401 931
27. Kab. Pemalang 145 869 369 258 515 127
28. Kab. Tegal 196 827 388 791 585 618
29. Kab. Brebes 388 406 423 692 812 098
30. Kota Magelang 9 540 44 179 53 719
31. Kota Surakarta 26 856 209 142 235 998
32. Kota Salatiga 12 934 60 395 73 329
33. Kota Semarang 76 657 648 030 724 687
34. Kota Pekalongan 13 948 121 036 134 984
35. Kota Tegal 19 095 88 518 107 613
2010 5 164 465 10 644 982 15 809 447
2009 5 204 437 10 630 945 15 835 382
2008 4 985 375 10 478 283 15 463 658
2007 5 470 280 10 833 778 16 304 058
2006
1)
5 062 062 10 148 869 15 210 931
Keterangan/Note : 1) Susenas 2006
< 35 Hours
Penduduk Berumur 15 Tahun ke Atas yang Bekerja Selama Seminggu
Menurut Kabupaten/Kota dan Jumlah Jam Kerja Seminggu di Jawa Tengah 2010
Population Aged 15 Years and Over who Worked during a Week
by Regency/City and Time of Work in Jawa Tengah 2010
35 + Jam
Jumlah
Jumlah Jam Kerja Seminggu
Time of Work for a Week
Regency/City
35 + Hours
(3) (4)
Kabupaten/Kota
Jumlah/Total
(1) (2)
Total < 35 Jam
76
Tabel : 3.3.5
Table
Employee
01. Kab. Cilacap 85 613 175 443 20 680 129 839
02. Kab. Banyumas 126 760 176 697 17 942 168 172
03. Kab. Purbalingga 92 103 83 607 4 261 104 391
05. Kab. Kebumen 129 954 151 377 5 640 71 815
06. Kab. Purworejo 55 820 92 695 4 975 70 459
07. Kab. Wonosobo 61 067 99 727 11 122 54 586
08. Kab. Magelang 100 898 149 703 20 926 124 662
09. Kab. Boyolali 95 661 120 286 11 753 123 830
10. Kab. Klaten 138 835 94 887 21 304 167 334
11. Kab. Sukoharjo 68 244 79 885 13 175 148 190
12. Kab. Wonogiri 61 929 165 715 6 537 70 472
13. Kab. Karanganyar 81 072 81 485 11 817 135 452
14. Kab. Sragen 82 460 133 543 12 306 110 024
15. Kab. Grobogan 82 831 239 544 5 501 92 508
16. Kab. Blora 45 515 144 544 9 710 77 278
17. Kab. Rembang 76 066 75 846 6 736 53 778
18. Kab. Pati 77 459 142 275 19 032 125 536
19. Kab. Kudus 68 616 51 765 12 410 179 344
20. Kab. Jepara 117 270 100 825 7 307 202 952
21. Kab. Demak 79 849 102 115 8 192 118 934
22. Kab. Semarang 92 623 98 119 14 235 163 590
23. Kab. Temanggung 42 799 103 728 10 391 82 388
24. Kab. Kendal 60 529 100 038 17 549 108 761
25. Kab. Batang 88 328 59 668 8 639 75 921
26. Kab. Pekalongan 81 314 65 059 17 954 154 451
27. Kab. Pemalang 128 797 49 978 16 700 123 348
28. Kab. Tegal 132 291 106 115 20 826 129 689
29. Kab. Brebes 162 895 177 636 24 873 108 757
30. Kota Magelang 12 009 5 124 3 957 25 053
31. Kota Surakarta 55 611 25 465 16 180 112 848
32. Kota Salatiga 17 932 4 570 4 084 38 612
33. Kota Semarang 137 216 52 418 31 949 435 759
34. Kota Pekalongan 32 918 13 523 3 700 72 641
35. Kota Tegal 28 959 12 282 4 550 46 322
2010 2 875 721 3 461 016 436 354 4 062 402
2009 2 942 281 3 650 147 405 682 3 745 340
2008 2 958 783 3 496 142 380 621 3 778 192
2007 2 984 783 3 871 357 425 021 4 000 894
2006
1)
3 179 633 2 911 064 481 634 4 214 199
Keterangan/Note : 1) Susenas 2006
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Employee
Temporary
Penduduk Berumur 15 Tahun ke Atas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu
Menurut Kabupaten/Kota dan Status Pekerjaan Utama di Jawa Tengah Tahun 2010
Population Aged 15 Years and Over who Worked during for The Previous Week
by Regency/City and Employment Status in Jawa Tengah 2010
Sendiri
Self
Dibantu Buruh
Berusaha
Berusaha
Employed
Kabupaten/Kota
Regency/City
Dibantu Buruh
Tetap
Assisted by
Permanent
Paid
Pegawai
Karyawan/
Tidak Tetap
Assisted
(4) (5)
Employee
Berusaha Buruh/
77
Tabel : 3.3.5
Table
01. Kab. Cilacap 87 693 67 402 121 379 688 049
02. Kab. Banyumas 42 290 80 683 121 065 733 609
03. Kab. Purbalingga 33 175 43 135 58 273 418 945
05. Kab. Kebumen 23 348 56 018 99 656 537 808
06. Kab. Purworejo 33 066 24 995 59 023 341 033
07. Kab. Wonosobo 35 600 24 621 94 603 381 326
08. Kab. Magelang 52 477 44 681 135 892 629 239
09. Kab. Boyolali 11 228 34 141 110 088 506 987
10. Kab. Klaten 19 917 36 875 69 520 548 672
11. Kab. Sukoharjo 16 971 34 786 39 275 400 526
12. Kab. Wonogiri 10 474 24 341 155 827 495 295
13. Kab. Karanganyar 14 563 34 770 68 276 427 435
14. Kab. Sragen 30 640 21 658 73 118 463 749
15. Kab. Grobogan 13 209 60 803 193 900 688 296
16. Kab. Blora 17 771 17 776 128 740 441 334
17. Kab. Rembang 12 103 13 203 66 906 304 638
18. Kab. Pati 44 671 64 905 108 120 581 998
19. Kab. Kudus 18 779 43 788 19 659 394 361
20. Kab. Jepara 21 129 23 498 63 773 536 754
21. Kab. Demak 48 906 71 831 62 743 492 570
22. Kab. Semarang 12 874 33 668 87 596 502 705
23. Kab. Temanggung 24 216 25 424 107 117 396 063
24. Kab. Kendal 55 856 29 317 75 070 447 120
25. Kab. Batang 44 434 33 297 42 927 353 214
26. Kab. Pekalongan 27 154 17 596 38 403 401 931
27. Kab. Pemalang 84 815 64 963 46 526 515 127
28. Kab. Tegal 73 013 47 863 75 821 585 618
29. Kab. Brebes 122 873 60 542 154 522 812 098
30. Kota Magelang 70 2 856 4 650 53 719
31. Kota Surakarta 0 5 641 20 253 235 998
32. Kota Salatiga 152 4 154 3 825 73 329
33. Kota Semarang 2 653 29 995 34 697 724 687
34. Kota Pekalongan 1 312 4 754 6 136 134 984
35. Kota Tegal 1 815 5 720 7 965 107 613
2010 1 066 842 1 215 204 2 691 908 15 809 447
2009 1 045 307 1 304 151 2 742 474 15 835 382
2008 1 128 268 1 185 594 2 536 058 15 463 658
2007 1 091 136 1 161 764 2 769 103 16 304 058
2006
1)
1 095 313 1 077 548 2 251 540 15 210 931
Unpaid
di Non Pertanian
Free Lance
Employee
(9)
Kabupaten/Kota di Pertanian
Free Lance Dibayar
Pekerja Bebas Pekerja Pekerja Bebas
Employee
Employee
Jumlah
Total
at Agriculture at Non Agriculture
Regency/City
Jumlah/Total
(1) (6) (7) (8)
Tidak
78
Tabel : 3.3.6
Table
01. Kab. Cilacap 258 682 17 770 92 218 50 378
02. Kab. Banyumas 172 666 8 262 151 234 58 829
03. Kab. Purbalingga 138 936 2 947 102 565 37 768
05. Kab. Kebumen 203 214 9 079 118 494 34 669
06. Kab. Purworejo 142 908 639 44 718 19 238
07. Kab. Wonosobo 206 983 3 016 35 955 21 061
08. Kab. Magelang 271 549 15 719 99 502 39 129
09. Kab. Boyolali 200 180 4 527 78 863 42 112
10. Kab. Klaten 104 627 5 083 127 913 40 241
11. Kab. Sukoharjo 75 912 1 417 108 310 30 825
12. Kab. Wonogiri 310 895 8 011 32 913 28 863
13. Kab. Karanganyar 118 959 5 440 77 896 33 383
14. Kab. Sragen 185 015 4 129 65 804 20 359
15. Kab. Grobogan 391 712 3 341 35 713 54 217
16. Kab. Blora 256 970 6 669 20 240 21 998
17. Kab. Rembang 171 748 822 29 639 11 274
18. Kab. Pati 252 812 9 138 93 075 32 211
19. Kab. Kudus 49 643 1 383 156 381 40 343
20. Kab. Jepara 100 258 3 155 251 474 29 976
21. Kab. Demak 181 971 3 108 75 821 55 379
22. Kab. Semarang 171 931 1 282 128 091 37 827
23. Kab. Temanggung 182 385 1 706 61 783 18 193
24. Kab. Kendal 209 909 1 956 53 249 25 255
25. Kab. Batang 129 258 1 858 77 261 25 564
26. Kab. Pekalongan 91 145 2 177 142 369 14 948
27. Kab. Pemalang 164 936 3 605 66 922 36 786
28. Kab. Tegal 185 337 1 350 97 409 30 385
29. Kab. Brebes 416 322 1 321 25 851 53 355
30. Kota Magelang 493 225 8 050 1 744
31. Kota Surakarta 1 366 315 46 189 10 251
32. Kota Salatiga 2 688 720 12 388 4 275
33. Kota Semarang 12 697 1 733 156 423 54 745
34. Kota Pekalongan 4 998 282 53 099 7 511
35. Kota Tegal 12 114 270 16 447 5 489
2010 5 616 529 136 625 2 815 292 1 046 741
2009 5 864 827 147 997 2 656 673 1 028 429
2008 5 697 121 155 082 2 703 427 1 006 994
2007 6 147 989 163 756 2 765 644 1 123 838
2006 5 562 775 148 975 2 725 533 1 071 087
Pertanian
Agriculture
Konstruksi
Construction
(3) (4) (5)
Penduduk Berumur 15 Tahun ke Atas yang Bekerja
Menurut Kabupaten/Kota dan Lapangan Pekerjaan Utama di Jawa Tengah Tahun 2010
Population Aged 15 Years and Over who Worked
by Regency/City and Main Industry in Jawa Tengah 2010
Jumlah/Total
(1) (2)
Kabupaten/Kota
Regency/City
Industri
Manufacture
Pertambangan dan Galian,
Listrik, Gas dan Air Bersih
Mining and Quarrying,
Electricity, Gas and Water
79
Tabel : 3.3.6
Table
01. Kab. Cilacap 139 702 32 646 9 590 87 063 688 049
02. Kab. Banyumas 198 272 42 765 7 139 94 442 733 609
03. Kab. Purbalingga 77 927 19 852 1 674 37 276 418 945
05. Kab. Kebumen 102 262 18 668 1 872 49 550 537 808
06. Kab. Purworejo 73 266 11 953 3 982 44 329 341 033
07. Kab. Wonosobo 62 822 13 717 3 093 34 679 381 326
08. Kab. Magelang 112 222 22 366 824 67 928 629 239
09. Kab. Boyolali 105 239 13 158 3 848 59 060 506 987
10. Kab. Klaten 157 265 18 844 6 349 88 350 548 672
11. Kab. Sukoharjo 101 472 17 576 8 396 56 618 400 526
12. Kab. Wonogiri 60 046 12 202 2 367 39 998 495 295
13. Kab. Karanganyar 98 290 15 059 7 352 71 056 427 435
14. Kab. Sragen 105 961 13 277 3 920 65 284 463 749
15. Kab. Grobogan 111 642 18 232 3 966 69 473 688 296
16. Kab. Blora 67 156 8 174 5 706 54 421 441 334
17. Kab. Rembang 46 341 12 920 761 31 133 304 638
18. Kab. Pati 113 078 22 243 7 599 51 842 581 998
19. Kab. Kudus 82 240 17 374 6 003 40 994 394 361
20. Kab. Jepara 73 536 19 301 4 976 54 078 536 754
21. Kab. Demak 97 889 20 455 2 479 55 468 492 570
22. Kab. Semarang 90 332 15 737 7 729 49 776 502 705
23. Kab. Temanggung 60 194 15 972 2 700 53 130 396 063
24. Kab. Kendal 80 074 17 007 2 955 56 715 447 120
25. Kab. Batang 69 027 12 769 2 531 34 946 353 214
26. Kab. Pekalongan 79 854 13 632 2 348 55 458 401 931
27. Kab. Pemalang 125 954 31 914 5 993 79 017 515 127
28. Kab. Tegal 153 758 48 731 6 561 62 087 585 618
29. Kab. Brebes 206 502 38 015 4 117 66 615 812 098
30. Kota Magelang 20 033 4 490 2 365 16 319 53 719
31. Kota Surakarta 99 300 15 570 9 091 53 916 235 998
32. Kota Salatiga 22 005 4 284 4 352 22 617 73 329
33. Kota Semarang 244 718 41 945 32 664 179 762 724 687
34. Kota Pekalongan 37 787 7 662 973 22 672 134 984
35. Kota Tegal 42 993 9 131 1 147 20 022 107 613
2010 3 388 450 664 080 179 804 1 961 926 15 809 447
2009 3 462 071 683 675 154 739 1 836 971 15 835 382
2008 3 254 982 715 404 167 840 1 762 808 15 463 658
2007
1)
3 417 680 738 498 147 933 1 798 720 16 304 058
2006 3 124 282 645 886 157 543 1 774 850 15 210 931
Jumlah/Total
Trade
Jumlah
Total
nication
Keuangan
Financing
Jasa
Services
(10) (1) (6) (7) (8) (9)
Komu-
nikasi
Commu-
Kabupaten/Kota
Regency/City
Perda-
gangan
80
Tabel : 3.3.7
Table
01. Kab. Cilacap 40,99 37,33 39,67
02. Kab. Banyumas 46,87 39,21 43,93
03. Kab. Purbalingga 43,15 38,89 41,35
04. Kab. Banjarnegara 41,57 34,55 38,71
05. Kab. Kebumen 40,44 37,05 39,09
06. Kab. Purworejo 41,74 37,39 39,92
07. Kab. Wonosobo 41,75 37,08 39,89
08. Kab. Magelang 43,27 38,19 41,12
09. Kab. Boyolali 43,83 37,48 40,97
10. Kab. Klaten 44,49 41,47 43,18
11. Kab. Sukoharjo 41,72 40,19 41,05
12. Kab. Wonogiri 38,39 29,76 34,60
13. Kab. Karanganyar 44,81 38,92 42,30
14. Kab. Sragen 40,21 35,03 37,76
15. Kab. Grobogan 39,05 32,07 35,95
16. Kab. Blora 40,28 31,99 36,77
17. Kab. Rembang 41,22 33,09 37,98
18. Kab. Pati 41,20 35,79 38,94
19. Kab. Kudus 44,64 42,21 43,55
20. Kab. Jepara 42,41 38,18 40,71
21. Kab. Demak 44,91 41,18 43,39
22. Kab. Semarang 43,63 41,11 42,51
23. Kab. Temanggung 47,84 40,75 44,82
24. Kab. Kendal 42,85 39,86 41,64
25. Kab. Batang 44,15 41,02 42,89
26. Kab. Pekalongan 44,68 39,49 42,55
27. Kab. Pemalang 42,34 38,22 40,86
28. Kab. Tegal 44,15 38,38 42,04
29. Kab. Brebes 38,84 31,54 35,99
30. Kota Magelang 48,12 46,50 47,38
31. Kota Surakarta 49,23 47,80 48,61
32. Kota Salatiga 46,80 45,54 46,24
33. Kota Semarang 47,98 48,30 48,12
34. Kota Pekalongan 48,07 45,71 47,10
35. Kota Tegal 48,76 45,67 47,52
2010 42,97 38,17 40,99
2009 42,40 37,55 40,39
2008 42,68 38,32 40,87
2007 42,57 37,33 40,49
2006 41,67 36,83 39,80
Laki-laki + Perempuan Perempuan
Jenis Kelamin
Sex
Laki-laki
Regency/City
Jumlah/Total
(1) (2)
Male+ Female
(3) (4)
Male Female
Rata-rata Jam Kerja
Working Hours Rate
Kabupaten/Kota
Rata-rata Jam Kerja Seminggu Yang Lalu
Menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Kelamin di Jawa Tengah 2010
Working Hours Rate during the Previous Week
by Regency/City and by Sex in Jawa Tengah 2010
81
Tabel : 3.3.8
Table
2006 2007 2008 2009 2010
(5) (6)
01. Sekolah Dasar (SD) 18 970 26 468 360 546 301 367 298 437
Primary School
02. Sekolah Menengah Tingkat Pertama (SMTP) 48 669 54 710 310 853 319 560 256 912
Yunior High School
03. Sekolah Menengah Tingkat Atas (SMTA)
Senior High School
- SMA/U 165 013 165 192 253 147 285 150 196 356
- Kejuruan 147 511 153 277 197 517 208 487 164 736
03. Diploma 41 777 42 286 43 246 60 539 53 042
05. Sarjana 86 632 90 957 61 999 77 164 77 400
Scholar
508 572 532 890 1 227 308 1 252 267 1 046 883
Sumber : Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Kependudukan Provinsi Jawa Tengah
Source : Man Power and Transmigration Service of Jawa Tengah Province
(1)
Pendidikan
(2) (3)
Education
Jumlah/Total
Banyaknya Pencari Kerja Menurut Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan
Number of Registered Job Applicants
by Educational Attainment in Jawa Tengah 2006 - 2010
(4)
82
Tabel : 3.3.9
Table
2006 2007 2008
01. Perkebunan 2 402 3 791 2 439 5 108 1 318
Plantation
02. Kehutanan - - - - -
Forestry
03. Industri Kayu Lapis - - - - -
Teakwood Industry
04. Industri Tekstil - - - - 597
Textil Industry
05. Jasa Rumahtangga - - - - -
Household Service
06. Industri Pupuk - - - - -
Manure Industry
07. Bangunan - - - - -
Construction
08. Penangkapan dan - - - - -
Pengawetan Ikan
09. Industri Plywood - - - - -
Plywood Industry
10. Pengolahan Sagu - - - - -
Sago Manufactury
11. Pertambangan - - - - -
Mining
12. Industri Karet - - - - -
Rubber Industry
13. Perkayuan - - - - -
Wooden
14. Konfeksi - - - - -
Confection
15. Industri Sepatu Olah Raga - - - - -
Sport Shoes Industry
16. Industri Minyak Kelapa Sawit - - - - -
Oil Palm Industry
17. Bidang Elektronik 1 751 1 172 992 1 635 9 927
Electronic
18. Pengeboran Minyak - - - - -
Oil Drill
19. Pertanian - - - - -
Agriculture
4 153 4 963 3 431 6 743 11 842
Jumlah/Total
Penempatan Tenaga Kerja Melalui Mekanisme AKAD (Antar Kerja Antar Daerah)
Menurut Sub Sektor di Jawa Tengah Tahun Anggaran 2006 - 2010
Man Power Placements on AKAD System by Sub Sector
in Jawa Tengah Budget Year 2006 - 2010
Sub Sektor
Lapangan Usaha
Sub Sector
Main Industry
(6) (4) (5) (1) (2) (3)
2010 2009
83
Tabel : 3.3.10
Table
01. Tionghoa RRC 66 79 58 58 478
02. Tionghoa bukan RRT 43 52 21 24 79
03. India 145 120 42 43 164
India
04. Belanda 20 26 13 16 28
Netherland
05. Bangsa Asia lainnya 218 205 - - -
Rest of Asia
06. Bangsa Eropa Lainnya 57 65 - - -
Rest of Europe
07. Amerika/Kanada 51 37 32 34 38
U S A / Canada
08. Australia / Selandia Baru 32 29 10 14 30
Australia / New Zealand
09. Hongkong - - 7 6 22
Hongkong
10. Inggris - - 16 17 43
England
11. Jepang - - 30 38 97
Japan
12. Jerman - - 7 11 19
German
13. Korea Selatan - - 71 75 92
South Korea
14. Malaysia - - 20 23 64
Malaysia
15. Perancis - - 6 6 25
France
16. Philipina - - 13 14 73
Philipina
17. Singapura - - 5 5 26
Singapore
18. Thailand - - - 1 19
Thailand
19. Lain-lain 70 57 42 48 83
Others
702 670 393 433 1 380
(1) (2) (3)
2009 2010 2006 2007 2008
Jumlah/Total
Kebangsaan
Nationality
(6) (4)
Pemegang Izin Bekerja Bagi Tenaga Asing yang Bebas Usaha Menurut
Kebangsaannya di Jawa Tengah Tahun Anggaran 2006 - 2010
Job Application Permit for Foreigner by Nationality in Jawa Tengah
Budget Year 2006 - 2010
(5)
84
Tabel : 3.3.11
Table
01. Abu Dhabi - 39 39
02. Macao - 33 33
03. Hongkong - 5 147 5 147
04. Yordania - - -
05. Malaysia 3 086 5 206 8 292
06. Saudi Arabia - - -
07. Singapura - 9 645 9 645
08. Taiwan 7 2 488 2 495
09. Qatar - - -
10. Kuwait - - -
11. Brunei 38 183 221
2010 3 131 22 741 25 872
2009 1 790 23 749 25 539
2008 1 658 24 268 25 926
2007 6 120 24 203 30 323
2006 3 385 17 416 20 801
Jumlah/Total
Banyaknya TKI AKAN (Tenaga Kerja Indonesia Antar Kerja Antar Negara)
Menurut Negara Tujuan dan Jenis Kelamin di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Indonesia Man Power by Destination Country and Sex in Jawa Tengah
in Jawa Tengah 2010
Negara Tujuan Jumlah
(4)
Destination Country
(1)
Perempuan Laki-Laki
(2)
Total Male
(3)
Female
85
Tabel : 3.3.12
Table
2006 2007
2008
1)
01. Kab. Cilacap 5 347 1 554 - 708 4 432
02. Kab. Banyumas 1 153 344 - 1 961 1 435
03. Kab. Purbalingga - - - 39 8
05. Kab. Kebumen 1 699 589 - 940 746
06. Kab. Purworejo 1 127 - - 310 396
07. Kab. Wonosobo 375 314 - 935 1 866
08. Kab. Magelang - 45 - 250 350
09. Kab. Boyolali 100 563 - - 120
10. Kab. Klaten 1 180 111 - 326 133
11. Kab. Sukoharjo - 77 - - 40
12. Kab. Wonogiri 10 - - 9 4
13. Kab. Karanganyar 170 163 - 335 381
14. Kab. Sragen 285 1 951 - 645 682
15. Kab. Grobogan 368 897 - 2 393 1 617
16. Kab. Blora 70 - - 14 60
17. Kab. Rembang - - - 22 162
18. Kab. Pati 3 042 2 748 - 1 349 1 212
19. Kab. Kudus 261 30 - 14 -
20. Kab. Jepara - 185 - 778 424
21. Kab. Demak - 302 - - 98
22. Kab. Semarang - 1 137 - 1 034 741
23. Kab. Temanggung - 61 - - 90
24. Kab. Kendal - 1 614 - 7 384 4 801
25. Kab. Batang - 368 - 203 159
26. Kab. Pekalongan - 183 - 372 344
27. Kab. Pemalang 40 - - 116 143
28. Kab. Tegal - 1 387 - 142 300
29. Kab. Brebes - 493 - 2 988 1 346
30. Kota Magelang 560 60 - 4 44
31. Kota Surakarta 417 25 - 20 63
32. Kota Salatiga 915 78 - 15 16
33. Kota Semarang 2 469 1 523 - 150 127
34. Kota Pekalongan 727 122 - 318 214
35. Kota Tegal
875 - - - -
22 187 17 239 - 25 926 23 093
Keterangan/Note : 1) Mulai Tahun 2008 tidak dirinci per Kabupaten/Kota
Banyaknya TKI AKAN (Tenaga Kerja Indonesia Antar Kerja Antar Negara)
Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun Anggaran 2006 - 2010
Number of Indonesia Man Power by Regency/City in Jawa Tengah
(5) (1) (2) (3)
2009 2010
Jumlah/Total
Kabupaten/Kota
Regency/City
(6) (4)
86
Tabel : 3.3.13
Table
KHL UMK KHL UMK KHL UMK
(2) (3) (4) (5) (6) (7)
01. Kab. Cilacap 712 546,00 587 500,00 775 251,67 664 333,33 812 478,00 698 333,00
02. Kab. Banyumas 612 222,62 550 000,00 682 686,00 612 500,00 677 485,00 670 000,00
03. Kab. Purbalingga 686 995,92 560 000,00 719 476,00 618 750,00 803 022,00 695 000,00
04. Kab. Banjarnegara 649 044,27 551 000,00 740 344,60 637 000,00 794 548,00 662 000,00
05. Kab. Kebumen 626 939,95 550 000,00 733 974,48 641 500,00 786 360,00 700 000,00
06. Kab. Purworejo 623 319,36 555 000,00 710 834,51 643 000,00 795 453,00 719 000,00
07. Kab. Wonosobo 666 927,75 565 000,00 785 127,45 667 000,00 814 375,00 715 000,00
08. Kab. Magelang 662 400,00 610 000,00 789 500,00 702 000,00 835 867,00 752 000,00
09. Kab. Boyolali 642 387,00 622 000,00 729 400,00 718 500,00 752 737,00 748 000,00
10. Kab. Klaten 658 596,20 607 000,00 714 943,00 685 000,00 742 974,00 735 000,00
11. Kab. Sukoharjo 659 715,20 642 500,00 710 323,74 710 000,00 769 500,00 769 500,00
12. Kab. Wonogiri 618 020,00 585 000,00 683 311,06 650 000,00 739 374,00 695 000,00
13. Kab. Karanganyar 668 810,00 650 000,00 751 000,00 719 000,00 780 000,00 761 000,00
14. Kab. Sragen 640 286,58 607 500,00 721 603,00 687 000,00 728 663,00 724 000,00
15. Kab. Grobogan 627 717,17 555 000,00 729 138,69 640 000,00 809 474,00 687 500,00
16. Kab. Blora 675 000,00 624 000,00 710 546,00 675 000,00 760 890,00 742 000,00
17. Kab. Rembang 640 286,58 560 000,00 735 445,36 647 000,00 755 051,00 702 000,00
18. Kab. Pati 667817.-5 600 000,00 726 132,59 670 000,00 779 590,00 733 000,00
19. Kab. Kudus 684 679,06 672 500,00 764 064,69 750 694,00 786 910,00 775 000,00
20. Kab. Jepara 668 278,62 585 000,00 730 837,75 650 000,00 772 711,00 702 000,00
21. Kab. Demak 683 444,55 647 500,00 812 908,00 772 262,00 847 282,00 813 400,00
22. Kab. Semarang 737 376,92 672 000,00 862 290,27 759 360,00 894 968,00 824 000,00
23. Kab. Temanggung 614 158,47 547 000,00 769 808,99 645 000,00 800 875,00 709 500,00
24. Kab. Kendal 702 900,00 662 500,00 768 421,00 730 000,00 817 610,00 780 000,00
25. Kab. Batang 666 256,25 615 000,00 792 244,95 700 000,00 845 436,00 745 000,00
26. Kab. Pekalongan 682 266,77 615 000,00 762 886,00 700 000,00 836 511,00 760 000,00
27. Kab. Pemalang 668 996,38 575 000,00 731 225,79 630 000,00 765 622,00 675 000,00
28. Kab. Tegal 681 832,27 560 000,00 749 000,00 611 000,00 794 066,00 687 000,00
29. Kab. Brebes 737 498,31 547 000,00 793 693,96 575 000,00 857 290,00 681 000,00
30. Kota Magelang 661 120,54 570 000,00 751 166,88 665 000,00 826 643,00 745 000,00
31. Kota Surakarta 674 315,00 674 300,00 723 000,00 723 000,00 855 592,00 785 000,00
32. Kota Salatiga 711 034,15 662 500,00 780 766,84 750 000,00 803 185,00 803 185,00
33. Kota Semarang 715 679,65 715 700,00 838 508,86 838 500,00 939 756,00 939 756,00
34. Kota Pekalongan 660 642,00 615 000,00 806 723,00 710 000,00
839 516,00 760 000,00
35. Kota Tegal 648 150,12 560 000,00 701 336,00 600 000,00 798 000,00 700 000,00
Kebutuhan Hidup Layak dan Upah Minimum Kabupaten/Kota
Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2008-2010 (Rupiah)
Value of Worker Proper Life Requirement and Regency/City Minimum Wage by Regency/City
(1)
in Jawa Tengah 2008-2010 (Rupiahs)
Kabupaten/Kota
Regency/City
2008 2009 2010
87
Tabel : 3.4.1
Table
01. Kab. Cilacap 25 25 87 - 100,00
02. Kab. Banyumas 30 20 81 10 66,67
03. Kab. Purbalingga 20 20 76 - 100,00
05. Kab. Kebumen 10 5 20 5 50,00
06. Kab. Purworejo 25 10 40 15 40,00
07. Kab. Wonosobo 35 25 86 10 71,43
08. Kab. Magelang 20 20 76 - 100,00
09. Kab. Boyolali 45 45 138 - 100,00
10. Kab. Klaten 10 10 35 - 100,00
11. Kab. Sukoharjo 10 - 29 10 -
12. Kab. Wonogiri 20 20 67 - 100,00
13. Kab. Karanganyar 30 30 93 - 100,00
14. Kab. Sragen 20 20 66 - 100,00
15. Kab. Grobogan 65 50 187 15 76,92
16. Kab. Blora 20 20 66 - 100,00
17. Kab. Rembang 5 8 29 - 160,00
18. Kab. Pati 30 25 77 5 83,33
19. Kab. Kudus 10 10 42 - 100,00
20. Kab. Jepara 15 15 54 - 100,00
21. Kab. Demak 15 20 78 - 133,33
22. Kab. Semarang 45 43 149 2 95,56
23. Kab. Temanggung 20 17 54 3 85,00
24. Kab. Kendal 20 20 79 - 100,00
25. Kab. Batang 10 10 33 - 100,00
26. Kab. Pekalongan 20 - - 20 -
27. Kab. Pemalang 35 30 76 5 85,71
28. Kab. Tegal 10 10 47 - 100,00
29. Kab. Brebes 10 10 43 - 100,00
30. Kota Magelang 10 5 20 5 50,00
31. Kota Surakarta 10 10 35 - 100,00
32. Kota Salatiga 10 10 36 - 100,00
33. Kota Semarang 10 10 40 - 100,00
34. Kota Pekalongan 10 10 34 - 100,00
35. Kota Tegal 5 5 18 - 100,00
36. Cadangan Provinsi 30 - - 30 -
2010 740 593 2 108 155 80,14
2009 1 010 903 3 209 107 89,41
2008 1 146 869 3 085 277 75,83
2007 856 581 2 158 275 67,87
2006 901 861 3 168 40
95,56
Banyaknya Transmigran dari Jawa Tengah
Number of Transmigrant from Jawa Tengah
by Regency/City 2010
Sisa
Remainder Target
Realisasi
Kabupaten/Kota
(6)
Persentase
Families Families Person
(4) (5)
KK
Families
Jiwa Regency/City KK
Realization
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Persentage KK
Target
88
Tabel : 3.4.2
Table
01. Jambi - - -
02. Sumatera Utara - - -
03. Sumatera Selatan 5 5 100,00
04. Bengkulu 150 110 73,33
05. Bangka Belitung - - -
06. Kalimantan Barat 200 200 100,00
07. Kalimantan Tengah 75 50 66,67
08. Kalimantan Selatan 25 25 100,00
09. Kalimantan Timur 105 74 70,48
10. Gorontalo - - -
11. Sulawesi Tengah 130 79 60,77
12. Sulawesi Selatan 50 50 100,00
13. Sulawesi Barat - - -
14. Sulawesi Tenggara - - -
15. Maluku Utara - - -
2010 740 593 80,14
2009 1 000 913 91,30
2008 1 146 900 78,53
2007 631 951 150,71
2006 901 861 95,56
(1) (2)
Target
KK
Families Families
Jumlah/Total
Target
Realization
Target Destination Province KK
Persentage Provinsi Tujuan
(3) (4)
Banyaknya Transmigran dari Jawa Tengah
Menurut Provinsi Tujuan Tahun 2010
Number of Transmigrants from Jawa Tengah
by Destination Province 2010
Realisasi Persentase Target
89
90
91

BAB. IV

SOSIAL
Social
92

93

BAB IV
CHAPTER IV
S O S I A L
SOCIAL

1. Pendidikan dan Kebudayaan
Penduduk yang bersekolah selama periode
tahun pelajaran 2009/2010 - 2010/2011 mengalami
penurunan. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya
murid tercatat pada Dinas Pendidikan Nasional
Provinsi Jawa Tengah. Penurunan murid ini terjadi
pada jenjang pendidikan SD sebesar 1,86 persen dan
SLTP sebesar 1,09 persen. Sedangkan tingkat SLTA
mengalami peningkatan sebesar 3,17 persen.
Penyediaan sarana fisik dan tenaga guru
yang memadai sangat diperlukan dalam menunjang
pendidikan. Tahun 2010/2011 jumlah guru SD turun
sebesar 5,84 persen, SLTP menurun 0,56 persen, dan
guru SLTA menurun 0,44 persen.
Banyaknya universitas/akademi pada tahun
akademik 2010/2011 tercatat sebanyak 244, terdiri
dari 5 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan 239
Perguruan Tinggi Swasta (PTS). Banyaknya
mahasiswa PTN periode lima tahun terakhir polanya
berfluktuasi. Pada tahun 2010/2011, jumlah
mahasiswa pada PTN naik sebesar 13,53 persen
menjadi 137 ribu mahasiswa.

1. Education and Culture
According to the Education Service and
Culture of Jawa Tengah Province, the number of
populations enrolled at schools was decreased
during the period 2009/2010 to 2010/2011.
Elementary school was decreased to 1.86 percent .
Junior high school was decreased to 1.09 percent
and the senior high school increased 3.17 percent.

Education needs most sufficient facilities
and teachers. The teachers period 2010/2011 the
elementary was decreased to 5.84 percent, the
junior high school decreased 0.56 percent and the
senior high school dereased to 0.44 percent.
The number of universities /academies in
academic year 2010/2011 was recorded at 244
units that consist of five government universities
and 239 non-government universities. The number
of students of Government Universities the last
five years period the pattern fluctuates. In the year
2010/2011, the number of students at Government
University increased 13,53 percent to 137
thousand students.
94

2. Kesehatan
Peningkatan status kesehatan dan gizi
dalam suatu masyarakat sangat penting dalam upaya
peningkatan kualitas manusia dalam aspek lainnya,
seperti pendidikan dan produktivitas tenaga kerja.
Tercapainya kualitas kesehatan dan gizi yang baik
tidak hanya penting untuk generasi sekarang tetapi
juga bagi generasi berikutnya.
Tersedianya fasilitas kesehatan yang
memadai sangat diperlukan dalam upaya
peningkatan status kesehatan dan gizi masyarakat.
Hal ini akan terwujud bila adanya dukungan
pemerintah dan swasta sekaligus.
Pada tahun 2010 untuk jumlah rumah sakit
pemerintah sebanyak 60 buah, sementara rumah
sakit khusus dan rumah sakit umum swasta tahun
2010 tercatat 179 buah. Didukung pula oleh
tersedianya Pusat Kesehatan Masyarakat
(Puskesmas) yang terdapat hampir di seluruh
wilayah kecamatan. Pada tahun 2010 terdapat
sebanyak 864 buah Puskesmas di Jawa Tengah.
Fasilitas kesehatan lainnya adalah apotik,
toko obat, distributor obat tradisional yang tersebar
di seluruh kabupaten/kota, merupakan sarana
penyedia obat yang mudah dijangkau oleh
masyarakat. Pada tahun 2010 di Jawa Tengah
2. Health
Improvement in health and nutritional
status of a society is important for promoting
human capabilities in other areas such as
education and employment productivity.
Improvements in health and nutritional status are
not only important for the current generation but
also for the coming generation.
Health facilities are required in
improving health and nutritional status. Beside the
share of government, privates subsidies have also
supported health facilities.

In 2010 the number of hospitals
supported by government and privates were
recorded at 60 units and 179 units respectively in
2010. Public Health Center (PHC) also supported
these facilities that are available in kecamatan
area level. In 2010 it was amounted around to
864 units PHC in Jawa Tengah.

The other health facilities are dispensary,
drugstore, and distributor of traditional medicine
that extended around of Regency/City. In 2010,
Jawa Tengah had 2,206 dispensaries, 297
drugstores and 322 pharmaceutical whole-
95

terdapat 2.206 apotik, 297 toko obat dan
322 pedagang besar farmasi.
Menurut Dinas Kesehatan, diare merupakan
penyakit tertentu yang banyak diderita penduduk
Jawa Tengah, tahun 2010 yakni sekitar 609,34
ribu kasus diare, disusul penyakit Demam Berdarah
20,08 ribu, malaria 3,3 ribu dan HIV/Aids 846 jiwa.

3. Agama
Kehidupan beragama yang harmonis sangat
didambakan masyarakat. Hal ini terlihat dari tempat-
tempat peribadatan yang ada di sekitar warga,
seperti masjid, gereja, dan pesantren-pesantren.
Banyaknya tempat peribadatan di Jawa
Tengah pada tahun 2010, mencapai 125 ribu buah,
yang terdiri dari sebanyak 97,29 persen Masjid dan
Langgar, 2,25 persen Gereja Kristen dan Katholik,
dan sisanya berupa Pura dan Vihara.
Banyaknya Pondok Pesantren tahun 2010
tercatat sebanyak 4,47 ribu unit dengan 35,77 ribu
kiai/ustadz dan 451,5 ribu santri. Sementara itu
jama'ah haji yang diberangkatkan pemerintah pada
tahun 2011 mencapai lebih dari 29,67 ribu jamaah.

sellers.

According to the Public Health Service in
2010, diarrhea was disease that had most cases in
Jawa Tengah. It was around to 609.34 thousand
persons suffered from this disease. Dengue
hemorrhaged 20.08 thousand persons, malaria 3.3
thousand and HIV/Aids 846 persons.

3. Religion
People crave religious harmonic life. It
seems from worship facilities built around people
such as mosque, church, and courses.
In 2010, it was recorded around to 125
thousand worship facilities in Jawa Tengah. There
were around 97.29 percent mosques and
2.25 percent Christians and Catholic churches,
while the others were Hindu's and Buddha's
Viharas.
The Islamic Courses in Jawa Tengah it
was recorded around to 4,47 thousand , 35.77
thousand teachers and 451.5 thousand students.
The number of pilgrims that departed to Macca in
2011 was more than 29.67 thousand persons.

96

4. Perumahan
Pembangunan sarana perumahan, bertujuan
untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan tempat
tinggal, baik dalam kuantitas maupun kualitas dan
dapat dijangkau masyarakat yang berpenghasilan
rendah. Pemerintah menunjuk Perum Perumnas
untuk pembangunan rumah sederhana dan
menetapkan BTN sebagai lembaga penyalur Kredit
Pemilikan Rumah (KPR). Selain itu peran swasta
untuk membangun perumahan sederhana, juga
ditingkatkan.
Menurut tipenya terdapat 8,74 juta rumah di
Jawa Tengah dengan tipe A (39,64) persen, tipe B
(34,82) persen serta tipe C (25,54) persen. Dengan
alokasi dana bantuan APBD Provinsi Jawa Tengah
sebesar 3,39 miliar rupiah serta dukungan swadaya
masyarakat sebesar 1,03 miliar rupiah, telah berhasil
dipugar 625 rumah di lingkungan perdesaan pada
tahun 2010.

5. Air Bersih
Pada tahun 2010, air minum yang
disalurkan dari 35 PDAM kota/kabupaten di Jawa
Tengah tercatat sebanyak 228,33 juta meter kubik.
Air minum tersebut digunakan oleh rumah
tangga sebesar 86,41 persen, disusul oleh usaha
4. Housing
Development of house facilities is aimed
to fulfill people's need to their lives, both from
quantity and quality, especially for the people who
have low salary. Government appoints the Perum
Perumnas to build simple houses and decides the
National Saving Bank to handle credits for
housing named Kredit Perumahan Rakyat (KPR).
Privates role was needed to enhance for simple
house development.

In Jawa Tengah, it was 8.74 million
houses by types: Type-A (39.64 percent), type-B
(34.82 percent), and type-C (25.54 percent). With
the Province Expenditure Government Budget at
3.39 billion rupiahs and people's support at
1.03 billion rupiahs, it was around 625 houses
had been renovated in villages.

5. Water Supply
In 2010, the water supply distributed by
35 PDAM city/regency in Jawa Tengah was
228.33 million cubic meters.
It was distributed for households need at
86.41 percent; business at 6.46 percent, social at
97

sebesar 6,46 persen, sosial sebesar 4,62 persen, dan
industri sebesar 2,51 persen.

6. Persampahan
Peningkatan produksi sampah dari tahun ke
tahun akan menimbulkan berbagai masalah.
Produksi sampah pada tahun 2010 di Jawa Tengah
rata-rata setiap harinya mencapai 2 juta meter
kubik. Sekitar 34,85 persen sampah tersebut,
berhasil diangkut oleh 610 buah truk sampah/truk
container dan sarana pengumpulan lain ke sebanyak
65 TPA (Tempat Pembuangan Akhir).
Komposisi sampah yang ada terdiri dari
sampah organik sekitar 61,64 persen, disusul
sampah plastik (15,94 persen), sampah kertas
(9,42 persen), selebihnya berupa sampah kayu, kain,
logam dan sebagainya.

7. Kemiskinan
Krisis ekonomi yang melanda Indonesia
pada tahun 1998 menyebabkan bertambahnya
penduduk yang hidup dibawah garis kemiskinan.
Pada tahun 1996 garis kemiskinan di
Jawa Tengah mencapai 32.424 rupiah per kapita per
bulan. Jumlah penduduk miskin pada tahun yang
sama mencapai 6,4 juta jiwa atau sekitar 21,61
4.62 percent, and industry at 2.51 percents.

6. Garbage Management
The raising number of garbage produced
by society year by year can lead several problem.
In 2010, the daily average garbage produced was
2 million thousands cubic meters. In about 34.85
percents of those, had been healed properly by
610 units of garbage trucks and containers as well
as other vehicles, to 65 end garbage disposal.

Percentage of garbage composition
contained organic garbage at 61.64 percent,
plastic at 15.94 percent, paper at 9.42 percent and
the other garbage such as wood, cloth, metal, etc.

7. Poverty
Economic crisis, which began in 1998,
has increased the number of people who life below
the poverty line.
In 1996 the poverty line of Jawa Tengah
was 32,424 rupiahs (capita/month). The number
of poor in 1996 was 6.4 millions people or
21.61 percent of total population in Jawa Tengah.
98

persen dari seluruh penduduk Jawa Tengah.
Pada tahun 1999 jumlah penduduk miskin
bertambah menjadi 8,8 juta atau sekitar 28,46 persen
dari total penduduk Jawa Tengah. Garis kemiskinan
pada tahun tersebut mencapai 76 579 rupiah per
kapita. Jumlah penduduk miskin tahun 2002
menurun menjadi 7,3 juta (23,06 persen) dengan
batas miskin sebesar 106.438 rupiah per kapita per
bulan.
Jumlah penduduk miskin tahun 2008
menurun lagi menjadi 6,12 juta (18,99 persen)
dengan batas miskin sebesar 181.877 rupiah per
kapita per bulan.
Pada tahun 2009 penduduk miskin
menurun menjadi 5,66 juta (17,48 persen) dengan
batas miskin 201.651 rupiah per kapita per bulan.
Pada tahun 2010 penduduk miskin mengalami
penurunan menjadi 5,37 juta (16,56 persen) dengan
batas miskin sebesar 192.435 rupiah perkapita per
bulan.
Pada tahun 2010, jumlah keluarga pra
sejahtera di Jawa Tengah mencapai hampir 3 juta
atau 30,14 persen dari total keluarga. Sementara itu,
untuk jumlah keluarga sejahtera I, II, III serta III
plus masing - masing tercatat 1,86 juta, 2,19 juta,
2,32 juta hampir serta 382 ribu keluarga, atau dalam

In 1999, the number of poor people was
8.8 millions people or around 28.46 percent of
the total populations. In the same year, poverty
line was recorded at 76,579 rupiahs.The number
of poor people in 2002 was reached 7.3 millions
(23.06 percent) the poverty line of Jawa Tengah
was 106,438 rupiahs (capita/ month).

The number of pour people in 2008 was
reached 6.12 millions (18.99 percent). The poverty
line of Jawa Tengah was 181,877 rupiahs
(capita/month).
In 2009 the number of poor people
decreased was 5.66 million or 17.48 percent with
the provety line 201.651 rupiah/ capita/ month. In
2010 the number of poor people decreased was
5.37 million or 16.56 percent with the provety
line 192,435 rupiah/ capita/ month.

In 2010, " Pra sejahtera" families in
Jawa Tengah were almost 3 million families
(30.15 percent from total families). Meanwhile,
the total percentage of "Keluarga sejahtera I"
was recorded 1.86 million families (19.23
percent), keluarga sejahtera II at 2.19 millions
99

presentase berturut turut sebesar 19,23 persen,
22,65 persen, 24,03 persen dan 3,95 persen.

8. Sosial Lainnya
Pelayanan sosial memerlukan
pengembangan melalui keterpaduan upaya antara
lain bimbingan, santunan, dan rehabilitasi sosial bagi
penyandang cacat. Peran swasta nampak cukup
besar dalam mengatasi masalah kesejahteraan
sosial. Terbukti bahwa dari jumlah panti asuhan
yang ada sekitar 92,74 persen merupakan panti
asuhan swasta.
Bidang kegiatan sosial lainnya adalah
jaminan kesehatan pegawai yang dikelola oleh PT
Askes. Sampai pada Agustus 2011, PT. Askes telah
menghimpun sebanyak 2,06 juta jiwa peserta. Bila
dibandingkan dengan tahun sebelumnya angka ini
mengalami penurunan sebesar 13,14 persen.
Kebakaran merupakan masalah sosial
lainnya yang harus selalu diwaspadai. Pada tahun
2010 banyaknya peristiwa kebakaran penurunan
sekitar 25,27 persen dari tahun sebelumnya, menelan
kerugian sekitar 343.4 milyar rupiah, terdiri dari 458
rumah dan 331 bangunan lainnya.

(22.65 percent), keluarga sejahtera III at 2.32
millions (24.03 percent), and keluarga sejahtera
III plus almost at 382 thousand ( 3.95 percent).

8. Other Social
The social services needs development of
integrated efforts such as guidance, subsidy/social
assurance, and social rehabilitation for disabled
person. The role of privatesectors is profound in
this case, which can be proved that 92.74 percents
of the orphanages are operated by the private
organization. .

Another social activity is related to health
insurance for the civil servants run by PT Askes.
Until August on 2011 PT. Askes has 2.06 million
members. Compare to the previous year, there is
an decrease of 13.14 percents.

The number of fire accidents as one
social problem showed decreased to 25.27
percent compared with the previous year.
However, it caused of losses at 343.4 billion
rupiahs, with the object of fire was about 458
houses and 331 others buildings.

100

Jumlah kejahatan yang dilaporkan di
Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah pada
tahun 2010 naik sebesar 13 persen dari tahun
sebelumnya.
Menurut sumber yang sama pada
tahun 2010 telah terjadi 8.160 kecelakaan, dengan
korban meninggal dunia sebanyak 1.079 orang,
mengalami luka (berat/ringan) 11.857 orang dan
kerugian material ditaksir sebesar 9,39 milyar
rupiah.
According to the Region Police
Department, the number of crimes decreased
about 13 percent compared with the previous
year.
In 2010 it was recorded at
8,160 accidents, consisting of 1,079 victims of
death, 11,857 victims of heavy wound and
9,39 billion rupiahs of losses.

101

Gambar 4.
Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid SD, SLTP, SLTA
di Jawa Tengah Tahun Pelajaran 2010/2011
Number of School, Teachers and Pupils in Jawa Tengah,
2010/2011
Sekolah/School (x100)
Guru/Teacher (x1000)
Murid/Pupil (x10000)
0
50
100
150
200
250
300
350
SD
SLTP
SLTA
R
i
b
u
(
T
h
o
u
s
a
n
d
)
Tabel : 4.1.1
Table
13-15 Tahun 16-18 Tahun 19-24 Tahun
01. Kab. Cilacap 206 841 102 588 75 960 114 382 499 771
02. Kab. Banyumas 179 925 79 118 73 844 116 050 448 937
03. Kab. Purbalingga 96 825 47 946 38 879 67 421 251 071
05. Kab. Kebumen 142 121 84 250 53 067 72 240 351 678
06. Kab. Purworejo 74 320 34 640 28 582 41 798 179 340
07. Kab. Wonosobo 90 989 39 467 29 249 46 333 206 038
08. Kab. Magelang 141 010 61 100 51 191 78 749 332 050
09. Kab. Boyolali 90 586 52 013 44 402 55 741 242 742
10. Kab. Klaten 114 219 61 608 51 495 85 365 312 687
11. Kab. Sukoharjo 78 021 42 669 47 278 66 986 234 954
12. Kab. Wonogiri 83 983 44 929 36 812 51 191 216 915
13. Kab. Karanganyar 92 205 39 633 38 603 58 915 229 356
14. Kab. Sragen 97 838 36 907 34 771 56 214 225 730
15. Kab. Grobogan 164 643 74 650 56 454 83 935 379 682
16. Kab. Blora 90 866 41 953 36 448 47 278 216 545
17. Kab. Rembang 56 377 32 907 28 338 49 910 167 532
18. Kab. Pati 130 473 44 060 47 322 81 472 303 327
19. Kab. Kudus 90 376 41 831 43 937 68 759 244 903
20. Kab. Jepara 127 297 54 826 51 114 87 623 320 860
21. Kab. Demak 120 613 62 031 67 047 105 138 354 829
22. Kab. Semarang 90 015 41 163 47 342 88 364 266 884
23. Kab. Temanggung 76 355 34 752 31 288 56 420 198 815
24. Kab. Kendal 90 208 47 458 42 246 68 481 248 393
25. Kab. Batang 81 763 43 450 34 221 59 490 218 924
26. Kab. Pekalongan 95 247 50 636 43 739 73 999 263 621
27. Kab. Pemalang 146 512 79 932 69 860 114 247 410 551
28. Kab. Tegal 180 492 82 625 76 429 93 822 433 368
29. Kab. Brebes 234 307 104 084 76 911 128 602 543 904
30. Kota Magelang 11 876 6 914 6 579 8 085 33 454
31. Kota Surakarta 44 887 19 436 26 608 55 530 146 461
32. Kota Salatiga 15 542 7 561 10 249 19 910 53 262
33. Kota Semarang 139 939 71 278 76 127 175 730 463 074
34. Kota Pekalongan 33 630 16 534 19 155 29 872 99 191
35. Kota Tegal 23 007 13 940 13 374 22 667 72 988
2010 3 637 446 1 741 098 1 547 110 2 494 104 9 419 758
2009 3 710 248 1 873 746 1 623 463 2 649 684 9 857 141
2008 3 753 089 1 912 941 1 647 632 2 559 641 9 873 303
2007 3 745 578 1 873 949 1 736 871 2 646 393 10 002 791
2006 3 705 802 1 908 718 1 793 302 3 066 982 10 474 804
Sumber : Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas), BPS
Source : Social Ekonomi National Survey, BPS-Statistics Indonesia
(5)
7-12 Years 13-15 Years
7-12 Tahun
16-18 Years
Jumlah/Total
(1) (2) (3) (4) (6)
Jumlah
Total 19-24 Years
Penduduk Usia Sekolah Menurut Kabupaten/Kota dan
Kelompok Umur di Jawa Tengah Tahun 2010
School Age Population by Regency/City and Age Group
in Jawa Tengah 2010
Kabupaten/Kota
Regency/City
102
Tabel : 4.1.2
Table
01. Kab. Cilacap 8 322 330 350 16 008 16 358 49 1 445 1 494
02. Kab. Banyumas 2 592 594 156 22 050 22 206 30 1 998 2 028
03. Kab. Purbalingga 8 230 238 465 7 133 7 598 53 636 689
04. Kab. Banjarnegara 3 275 278 171 8 002 8 173 21 735 756
05. Kab. Kebumen 2 619 621 195 17 785 17 980 11 2 196 2 207
06. Kab. Purworejo 3 399 402 191 11 690 11 881 19 1 188 1 207
07. Kab. Wonosobo 3 324 327 233 14 485 14 718 19 821 840
08. Kab. Magelang 1 392 393 84 16 280 16 364 9 1 112 1 121
09. Kab. Boyolali 3 530 533 285 17 247 17 532 21 1 482 1 503
10. Kab. Klaten 3 910 913 215 29 504 29 719 21 2 580 2 601
11. Kab. Sukoharjo 3 339 342 217 12 574 12 791 28 1 277 1 305
12. Kab. Wonogiri 19 458 477 726 9 958 10 684 83 1 188 1 271
13. Kab. Karanganyar 3 508 511 260 17 534 17 794 20 1 638 1 658
14. Kab. Sragen 4 543 547 213 15 849 16 062 37 1 763 1 800
15. Kab. Grobogan 3 720 723 167 25 378 25 545 15 1 571 1 586
16. Kab. Blora 1 523 524 114 15 437 15 551 11 1 118 1 129
17. Kab. Rembang 4 344 348 403 14 197 14 600 29 1 034 1 063
18. Kab. Pati 3 460 463 346 18 663 19 009 20 1 661 1 681
19. Kab. Kudus 3 209 212 477 16 283 16 760 19 948 967
20. Kab. Jepara 3 441 444 195 20 908 21 103 23 1 961 1 984
21. Kab. Demak 2 396 398 240 19 058 19 298 26 1 285 1 311
22. Kab. Semarang 1 350 351 150 16 517 16 667 9 1 141 1 150
23. Kab. Temanggung 3 301 304 223 12 504 12 727 20 831 851
24. Kab. Kendal 4 271 275 190 11 249 11 439 26 879 905
25. Kab. Batang 3 218 221 297 9 472 9 769 30 811 841
26. Kab. Pekalongan 4 294 298 199 13 475 13 674 24 1 090 1 114
27. Kab. Pemalang 8 312 320 716 15 175 15 891 48 1 260 1 308
28. Kab. Tegal 1 208 209 172 6 666 6 838 6 472 478
29. Kab. Brebes 3 323 326 177 12 130 12 307 22 1 081 1 103
30. Kota Magelang 1 67 68 99 3 809 3 908 6 171 177
31. Kota Surakarta 2 128 130 242 14 836 15 078 19 1 500 1 519
32. Kota Salatiga 2 86 88 111 5 069 5 180 10 408 418
33. Kota Semarang 3 626 629 484 35 894 36 378 41 2 941 2 982
34. Kota Pekalongan 3 67 70 280 4 019 4 299 28 405 433
35. Kota Tegal
3 64 67
210
3 321 3 531 21 297 318
2010/2011 125 12 849 12 974 9 253 510 159 519 412 874 42 924 43 798
2009/2010 94 12 644 12 738 8 157 486 259 494 416 840 39 841 40 681
2008/2009 84 12 229 12 313 6 841 468 258 475 099 551 38 190 38 741
2007/2008 49 12 035 12 084 4 428 476 084 480 512 3 361 26 077 29 438
2006/2007 46 11 517 11 563 3 630 414 644 418 274 2 992 22 236 25 228
Sumber : Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Jawa Tengah
Source : National Education Service of Jawa Tengah Province
Kabupaten/Kota
Regency/City
(6)
ment
Swasta
Private

School Pupil
Jumlah
Total
Jumlah
Govern- Total Private
ment
Swasta
Private

Govern-
(7)
Murid
Negeri Jumlah
Total
Negeri
Sekolah
Teacher
(10)
Jumlah/Total
(1) (2) (3) (4) (5) (9) (8)

Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru Taman Kanak-Kanak Menurut
Kabupaten/Kota dan Statusnya di Jawa Tengah Tahun Pelajaran 2010/2011
Number of Schools, Pupils and Teachers of Kindergarten by Regency/City and
Status in Jawa Tengah 2010/2011
ment
Swasta
Guru
Negeri
Govern-
103
Tabel : 4.1.3
Table
Lulusan
1)
Graduates
01. Kab. Cilacap 983 175 833 5 332 3 502 8 834 27 345
02. Kab. Banyumas 825 152 753 5 253 2 709 7 962 22 642
03. Kab. Purbalingga 469 84 160 3 762 1 168 4 930 12 372
05. Kab. Kebumen 802 130 878 5 557 2 107 7 664 21 410
06. Kab. Purworejo 575 76 818 3 861 1 490 5 351 12 131
07. Kab. Wonosobo 492 80 885 3 012 1 420 4 432 11 926
08. Kab. Magelang 603 98 352 4 563 1 710 6 273 14 335
09. Kab. Boyolali 605 78 619 3 880 1 387 5 267 12 267
10. Kab. Klaten 801 108 591 5 260 2 778 8 038 16 264
11. Kab. Sukoharjo 482 65 908 3 197 1 835 5 032 9 934
12. Kab. Wonogiri 802 87 407 4 382 3 055 7 437 13 944
13. Kab. Karanganyar 492 75 369 3 564 1 355 4 919 11 556
14. Kab. Sragen 575 83 804 3 774 2 154 5 928 13 145
15. Kab. Grobogan 849 146 883 3 976 2 668 6 644 23 135
16. Kab. Blora 598 83 242 3 612 1 568 5 180 55 545
17. Kab. Rembang 372 55 779 2 611 1 166 3 777 8 544
18. Kab. Pati 707 100 329 4 408 1 834 6 242 15 580
19. Kab. Kudus 467 65 666 3 317 1 346 4 663 9 995
20. Kab. Jepara 596 97 236 3 507 2 373 5 880 14 230
21. Kab. Demak 575 103 516 3 159 2 364 5 523 16 605
22. Kab. Semarang 533 82 108 3 676 1 409 5 085 12 168
23. Kab. Temanggung 442 62 984 2 872 1 227 4 099 9 138
24. Kab. Kendal 572 90 818 3 283 1 759 5 042 14 116
25. Kab. Batang 466 67 382 2 743 1 366 4 109 10 506
26. Kab. Pekalongan 548 84 524 3 377 1 793 5 170 13 255
27. Kab. Pemalang 774 157 922 4 090 3 031 7 121 23 520
28. Kab. Tegal 808 154 119 4 676 1 349 6 025 23 894
29. Kab. Brebes 888 182 435 5 295 2 887 8 182 27 659
30. Kota Magelang 76 13 820 637 322 959 2 247
31. Kota Surakarta 271 66 216 2 011 1 866 3 877 9 853
32. Kota Salatiga 94 15 933 785 318 1 103 2 297
33. Kota Semarang 630 142 960 3 824 3 668 7 492 21 400
34. Kota Pekalongan 122 24 600 1 496 464 1 960 3 598
35. Kota Tegal 260 52 991 2 038 890 2 928 7 684
2010/2011 19 808 3 241 370 124 401 64 485 188 886 XXX
2009/2010 19 432 3 302 478 139 362 61 229 200 591 537 218
2008/2009 20 046 3 464 161 147 134 56 019 203 153 509 394
2007/2008 20 038 3 468 887 131 629 64 078 195 707 539 359
2006/2007 20 017 3 383 028 117 553 41 321 158 874 487 486
Keterangan/Note : 1) Lulusan Tahun 2009/2010
XXX) Tidak dijumlah karena tahun pelajaran 2010/2011 belum meluluskan
G u r u
Teacher
(4) (5)
Non
Government
Sekolah
School Pupil
Murid
(6)
Jumlah
Total
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Regency/City
Govern-
ment
(7)
Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru Sekolah Dasar (SD) Tahun Pelajaran 2010/2011
Number of Schools, Pupils and Teachers of Elementary School 2010/2011
and Number of Pupils Graduates in Jawa Tengah 2009/2010
Pegawai
Negeri
Bukan Peg.
Negeri
Kabupaten/Kota
104
Tabel : 4.1.4
Table
Lulusan
1)
Graduates
01. Kab. Cilacap 937 167 892 5 293 3 023 8 316 26 201
02. Kab. Banyumas 804 148 236 5 246 2 394 7 640 22 118
03. Kab. Purbalingga 465 83 528 3 761 1 117 4 878 12 333
05. Kab. Kebumen 784 127 614 5 555 1 890 7 445 21 055
06. Kab. Purworejo 530 71 428 3 777 1 141 4 918 11 448
07. Kab. Wonosobo 479 78 372 2 988 1 293 4 281 11 690
08. Kab. Magelang 564 91 193 4 502 1 268 5 770 13 524
09. Kab. Boyolali 582 75 369 3 874 1 151 5 025 12 069
10. Kab. Klaten 758 101 644 5 222 2 308 7 530 15 450
11. Kab. Sukoharjo 459 59 959 3 180 1 444 4 624 9 318
12. Kab. Wonogiri 781 84 805 4 367 2 859 7 226 13 767
13. Kab. Karanganyar 476 72 743 3 552 1 175 4 727 11 366
14. Kab. Sragen 557 80 394 3 751 1 898 5 649 12 886
15. Kab. Grobogan 837 145 572 3 972 2 556 6 528 23 031
16. Kab. Blora 588 81 496 3 600 1 469 5 069 55 329
17. Kab. Rembang 366 54 803 2 597 1 108 3 705 8 453
18. Kab. Pati 687 97 662 4 395 1 649 6 044 15 218
19. Kab. Kudus 451 61 239 3 312 1 130 4 442 9 420
20. Kab. Jepara 582 94 973 3 504 2 217 5 721 14 032
21. Kab. Demak 559 100 767 3 156 2 161 5 317 16 424
22. Kab. Semarang 499 74 439 3 652 1 013 4 665 11 211
23. Kab. Temanggung 422 58 869 2 867 1 007 3 874 8 608
24. Kab. Kendal 556 88 181 3 282 1 573 4 855 13 902
25. Kab. Batang 465 67 279 2 742 1 360 4 102 10 490
26. Kab. Pekalongan 517 79 499 3 359 1 523 4 882 12 564
27. Kab. Pemalang 750 154 040 4 052 2 833 6 885 22992
28. Kab. Tegal 797 152 114 4 631 1 282 5 913 23601
29. Kab. Brebes 875 180 450 5 291 2 754 8 045 27 469
30. Kota Magelang 61 12 027 615 114 729 1 772
31. Kota Surakarta 193 43 308 1 821 638 2 459 6 645
32. Kota Salatiga 82 13 899 756 185 941 2 075
33. Kota Semarang 456 105 490 3 779 1289 5 068 15 985
34. Kota Pekalongan 97 18 963 748 232 980 2 741
35. Kota Tegal 138 28 111 1 025 550 1 575 4 044
2010/2011 18 795 3 044 455 121 805 53 644 175 449 XXX
2009/2010 18 166 3 030 090 136 295 49 446 185 741 511 971
2008/2009 18 888 3 196 193 142 639 47 472 190 111 465 253
2007/2008 19 252 3 320 412 130 806 56 677 187 483 503 694
2006/2007 19 252 3 240 788 116 797 34 862 151 659 471 694
G u r u
Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SD Negeri Tahun Pelajaran 2010/2011
Number of Schools, Pupils and Teachers of Government Elementary School
2010/2011 and Number of Graduates in Jawa Tengah 2009/2010
Pegawai Bukan Peg.
(7)
Teacher
Negeri
Kabupaten/Kota
Regency/City
Govern-
(6)
Jumlah
Total
(4) (5)
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Non
Government
Negeri
ment
Sekolah
School Pupil
Murid
105
Tabel : 4.1.5
Table
Lulusan
1)
Graduates
01. Kab. Cilacap 46 7 941 39 479 518 1 144
02. Kab. Banyumas 21 4 517 7 315 322 524
03. Kab. Purbalingga 4 632 1 51 52 39
05. Kab. Kebumen 18 3 264 2 217 219 355
06. Kab. Purworejo 45 5 390 84 349 433 683
07. Kab. Wonosobo 13 2 513 24 127 151 236
08. Kab. Magelang 39 7 159 61 442 503 811
09. Kab. Boyolali 23 3 250 6 236 242 198
10. Kab. Klaten 43 6 947 38 470 508 814
11. Kab. Sukoharjo 23 5 949 17 391 408 616
12. Kab. Wonogiri 21 2 602 15 196 211 177
13. Kab. Karanganyar 16 2 626 12 180 192 190
14. Kab. Sragen 18 3 410 23 256 279 259
15. Kab. Grobogan 12 1 311 4 112 116 104
16. Kab. Blora 10 1 746 12 99 111 216
17. Kab. Rembang 6 976 14 58 72 91
18. Kab. Pati 20 2 667 13 185 198 362
19. Kab. Kudus 16 4427 5 216 221 575
20. Kab. Jepara 14 2263 3 156 159 198
21. Kab. Demak 16 2749 3 203 206 181
22. Kab. Semarang 34 7669 24 396 420 957
23. Kab. Temanggung 20 4 115 5 220 225 530
24. Kab. Kendal 16 2 637 1 186 187 214
25. Kab. Batang 1 103 1 6 7 16
26. Kab. Pekalongan 31 5 025 18 270 288 691
27. Kab. Pemalang 24 3 882 38 198 236 528
28. Kab. Tegal 11 2 005 45 67 112 293
29. Kab. Brebes 13 1 985 4 133 137 190
30. Kota Magelang 15 1 793 22 208 230 475
31. Kota Surakarta 78 22 908 190 1 228 1 418 3 208
32. Kota Salatiga 12 2 034 29 133 162 222
33. Kota Semarang 174 37 470 45 2 379 2 424 5 415
34. Kota Pekalongan 25 5 637 748 232 980 857
35. Kota Tegal 122 24 880 1 013 340 1 353 3 640
2010/2011 1 013 196 915 2 596 10 841 13 437 XXX
2009/2010 925 168 254 1 505 10 595 12 100 25 247
2008/2009 851 165 176 2 852 8 087 10 939 25 442
2007/2008 786 148 475 823 7 235 8 058 22 195
2006/2007 765 142 240 756 6 459 7 215 15 792
(7)
Teacher
G u r u
Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SD Swasta Tahun Pelajaran 2010/2011
Number of Schools, Pupils and Teachers of Non Government Elementary School
Pegawai
Negeri
Bukan Peg.
Sekolah
School Pupil
Murid
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Kabupaten/Kota
Regency/City
(6)
Jumlah
Total
(4) (5)
Non
Government
Negeri
Govern-
ment
106
Tabel : 4.1.6
Table
01. Kab. Cilacap 6 169 175 1 443 22 628 24 071 89 1 573 1 662
02. Kab. Banyumas 3 168 171 630 22 388 23 018 56 1 638 1 694
03. Kab. Purbalingga 3 176 179 686 21 062 21 748 545 980 1 525
04. Kab. Banjarnegara 4 194 198 717 16 464 17 181 57 1 624 1 681
05. Kab. Kebumen 4 99 103 1 309 12 228 13 537 248 738 986
06. Kab. Purworejo 3 39 42 422 3 227 3 649 147 274 421
07. Kab. Wonosobo 1 94 95 105 91 196 9 972 981
08. Kab. Magelang 7 303 310 1 328 30 834 32 162 113 2 455 2 568
09. Kab. Boyolali 12 192 204 4 287 13 212 17 499 228 1 317 1 545
10. Kab. Klaten 3 72 75 652 6 750 7 402 47 571 618
11. Kab. Sukoharjo 6 68 74 2 526 7 292 9 818 378 656 1 545
12. Kab. Wonogiri 2 41 43 448 3 083 3 531 109 327 436
13. Kab. Karanganyar 3 58 61 1 026 5 314 6 340 115 153 268
14. Kab. Sragen 9 60 69 2 535 4 761 7 296 295 579 874
15. Kab. Grobogan 3 74 77 994 7 765 8 759 284 414 698
16. Kab. Blora 1 64 65 200 7 301 7 501 113 514 627
17. Kab. Rembang 2 39 41 551 5 269 5 820 65 402 467
18. Kab. Pati 2 195 197 418 25 451 25 869 95 2 496 2 591
19. Kab. Kudus 1 135 136 362 21 298 21 660 157 858 1 015
20. Kab. Jepara 2 172 174 1 158 29 514 30 672 62 2 333 2 395
21. Kab. Demak 7 109 116 2 068 20 011 22 079 404 850 1 254
22. Kab. Semarang 6 157 163 1 077 17 409 18 486 170 1 125 1 295
23. Kab. Temanggung 2 135 137 577 13 771 14 348 38 1 298 1 336
24. Kab. Kendal 3 90 93 750 12 276 13 026 69 740 809
25. Kab. Batang 2 114 116 609 13 697 14 306 460 675 1 135
26. Kab. Pekalongan 1 101 102 420 19 693 20 113 289 553 842
27. Kab. Pemalang 3 70 73 1 042 1 228 2 270 79 689 768
28. Kab. Tegal 3 159 162 942 26 151 27 093 215 1 367 1 582
29. Kab. Brebes 7 194 201 2 258 38 420 40 678 134 1 853 1 987
30. Kota Magelang - 2 2 - 209 209 - 29 29
31. Kota Surakarta 1 3 4 315 483 798 64 27 91
32. Kota Salatiga 1 11 12 152 969 1 121 17 143 160
33. Kota Semarang 1 79 80 180 12 684 12 864 160 720 880
34. Kota Pekalongan - 46 46 - 9 532 9 532 140 357 497
35. Kota Tegal - 16 16 - 3 210 3 210 - 163 163
2010/2011 114 3 698 3 812 32 187 455 675 487 862 5 451 31 463 37 425
2009/2010 114 3 669 3 783 52 969 492 612 545 581 8 625 26 368 35 610
2008/2009 114 3 627 3 741 28 132 476 394 491 919 1 722 33 354 35 076
2007/2008 110 3 627 3 737 27 608 476 394 504 002 1 692 33 354 35 046
2006/2007 110 3 652 3 762 26 702 480 547 507 249 1 635 33 069 34 704
Sumber : Kanwil. Departemen Agama Provinsi Jawa Tengah
Source : Religion Department of Jawa Tengah Province
Guru
Negeri
Govern-
Teacher
Private

Total
Jumlah
Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru Setingkat SD Non Depdiknas (Madrasah Ibtidaiyah)
Menurut Kabupaten/Kota dan Statusnya di Jawa Tengah Tahun Pelajaran 2010/2011
Number of Schools, Pupils and Teachers of Non Government Elementary School
by Regency/City and Status in Jawa Tengah 2010/2011
(10)
Jumlah/Total
(1) (2) (3) (4) (5) (9) (8) (7)
Total
Negeri
Govern- Total
ment
Swasta
Sekolah Murid
Negeri Jumlah
ment
Swasta
Private

Govern-
Kabupaten/Kota
Regency/City
(6)
ment
Swasta
Private

School Pupil
Jumlah
107
Tabel : 4.1.7
Table
Lulusan
1)
01. Kab. Cilacap 178 67 517 3 957 16 786
02. Kab. Banyumas 145 60 943 3 419 18 963
03. Kab. Purbalingga 75 33 867 1 831 8 842
05. Kab. Kebumen 120 49 455 2 954 14 998
06. Kab. Purworejo 108 36 451 2 815 10 223
07. Kab. Wonosobo 95 51 743 3 337 11 836
08. Kab. Magelang 122 36 608 2 722 10 188
09. Kab. Boyolali 91 34 179 2 577 11 348
10. Kab. Klaten 107 45 467 3 737 14 466
11. Kab. Sukoharjo 62 29 175 2 202 8 427
12. Kab. Wonogiri 115 39 960 3 319 11 070
13. Kab. Karanganyar 76 31 144 2 473 9 799
14. Kab. Sragen 86 35 907 2 660 11 946
15. Kab. Grobogan 124 48 004 2 787 10 956
16. Kab. Blora 82 30 022 1 923 9 561
17. Kab. Rembang 53 19 202 1 240 6 133
18. Kab. Pati 74 34 157 2 377 10 524
19. Kab. Kudus 51 21 743 1 434 6 743
20. Kab. Jepara 79 27 766 1 960 7 474
21. Kab. Demak 71 23 079 1 775 7 122
22. Kab. Semarang 93 32 580 2 085 10 170
23. Kab. Temanggung 69 24 721 1 378 6 952
24. Kab. Kendal 90 35 715 2 173 11 657
25. Kab. Batang 58 23 626 1 316 6 858
26. Kab. Pekalongan 81 29 811 1 836 9 020
27. Kab. Pemalang 113 55 114 3 171 13 538
28. Kab. Tegal 86 44 988 2 533 12 873
29. Kab. Brebes 120 53 202 3 041 14 404
30. Kota Magelang 21 9 188 735 2 684
31. Kota Surakarta 70 30 213 2 377 9 148
32. Kota Salatiga 22 9 533 736 2 965
33. Kota Semarang 173 63 617 4 622 19 807
34. Kota Pekalongan 26 12 007 750 4 127
35. Kota Tegal 29 13 485 848 3 121
2010/2011 3 058 1 225 410 81 116 XXX
2009/2010 3 013 1 238 918 81 576 354 516
2008/2009 2 933 1 215 165 76 758 342 424
2007/2008 2 777 1 181 281 70 338 334 658
2006/2007 2 659 1 148 174 65 312 346 396
(5)
Regency/City
Sekolah
School Pupil
Murid Kabupaten/Kota G u r u
Teacher
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Graduates
Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SLTP Tahun Pelajaran 2010/2011
Number of Schools, Pupils and Teachers of Junior High School 2010/2011
and Number of Graduates in Jawa Tengah 2009/2010
(4)
108
Tabel : 4.1.8
Table
01. Kab. Cilacap 80 43 103 2 235 10 913
02. Kab. Banyumas 71 42 619 2 241 13 837
03. Kab. Purbalingga 60 31 514 1 634 8 145
05. Kab. Kebumen 66 36 848 2 045 11 138
06. Kab. Purworejo 46 24 232 1 610 7 239
07. Kab. Wonosobo 70 23 348 1 465 5 257
08. Kab. Magelang 59 25 346 1 718 6 934
09. Kab. Boyolali 52 27 794 1 878 9 292
10. Kab. Klaten 65 39 151 3 014 12 092
11. Kab. Sukoharjo 41 26 686 1 859 7 705
12. Kab. Wonogiri 77 33 675 2 620 9 243
13. Kab. Karanganyar 50 27 052 2 033 8 636
14. Kab. Sragen 48 28 049 1 915 9 272
15. Kab. Grobogan 66 37 771 2 020 8 189
16. Kab. Blora 54 26 024 1 530 8 490
17. Kab. Rembang 40 18 092 1 089 5 854
18. Kab. Pati 49 30 295 1 962 9 399
19. Kab. Kudus 30 18 133 1 053 5 624
20. Kab. Jepara 39 20 799 1 171 5 879
21. Kab. Demak 35 19 071 1 179 5 941
22. Kab. Semarang 51 25 611 1 477 7 807
23. Kab. Temanggung 41 19 264 1 118 5 675
24. Kab. Kendal 49 25 286 1 470 8 394
25. Kab. Batang 47 22 294 1 152 6 395
26. Kab. Pekalongan 63 24 830 1 468 7 629
27. Kab. Pemalang 72 45 166 2 470 11 184
28. Kab. Tegal 44 35 884 1 839 10 244
29. Kab. Brebes 73 41 675 2 176 11 515
30. Kota Magelang 14 7 575 599 2 284
31. Kota Surakarta 27 16 900 1 236 5 643
32. Kota Salatiga 11 7 380 545 2 205
33. Kota Semarang 43 30 472 1 962 10 954
34. Kota Pekalongan 17 9 328 521 3 190
35. Kota Tegal
18 11 240 643 2 592
2010/2011 1 743 930 949 56 703 XXX
2009/2010 1 677 940 437 59 499 273 818
2008/2009 1 641 922 422 53 230 264 814
2007/2008 1 523 881 147 48 325 257 177
2006/2007 1 464 860 611 45 176 263 670
Teacher
Jumlah/Total
(1) (2) (3) (4)
Pupil
(5)
Graduates
Lulusan
1)
Banyaknya Sekolah, Murid Dan Guru SLTP Negeri Tahun Pelajaran 2010/2011
Number of Schools, Pupils and Teachers of Government Junior High School 2010/2011
Regency/City
Sekolah
School
109
Tabel : 4.1.9
Table
G u r u
Teacher
01. Kab. Cilacap 98 24 414 1 722 5 873
02. Kab. Banyumas 74 18 324 1 178 5 126
03. Kab. Purbalingga 15 2 353 197 697
04. Kab. Banjarnegara 18 2 779 260 759
05. Kab. Kebumen 54 12 607 909 3 860
06. Kab. Purworejo 62 12 219 1 205 2 984
07. Kab. Wonosobo 25 28 395 1 872 6 579
08. Kab. Magelang 63 11 262 1 004 3 254
09. Kab. Boyolali 39 6 385 699 2 056
10. Kab. Klaten 42 6 316 723 2 374
11. Kab. Sukoharjo 21 2 489 343 722
12. Kab. Wonogiri 38 6 285 699 1 827
13. Kab. Karanganyar 26 4 092 440 1 163
14. Kab. Sragen 38 7 858 745 2 674
15. Kab. Grobogan 58 10 233 767 2 767
16. Kab. Blora 28 3 998 393 1 071
17. Kab. Rembang 13 1 110 151 279
18. Kab. Pati 25 3 862 415 1 125
19. Kab. Kudus 21 3 610 381 1 119
20. Kab. Jepara 40 6 967 789 1 595
21. Kab. Demak 36 4 008 596 1 181
22. Kab. Semarang 42 6 969 608 2 363
23. Kab. Temanggung 28 5 457 260 1 277
24. Kab. Kendal 41 10 429 703 3 263
25. Kab. Batang 11 1 332 164 463
26. Kab. Pekalongan 18 4 981 368 1 391
27. Kab. Pemalang 41 9 948 701 2 354
28. Kab. Tegal 42 9 104 694 2 629
29. Kab. Brebes 47 11 527 865 2 889
30. Kota Magelang 7 1 613 136 400
31. Kota Surakarta 43 13 313 1 141 3 505
32. Kota Salatiga 11 2 153 191 760
33. Kota Semarang 130 33 145 2 660 8 853
34. Kota Pekalongan 9 2 679 229 937
35. Kota Tegal 11 2 245 205 529
2010/2011 1 315 294 461 24 413 XXX
2009/2010 1 288 280 415 21 658 80 698
2008/2009 1 261 277 347 23 350 72 996
2007/2008 1 254 300 134 22 013 74 452
2006/2007 1 195 287 563 20 136 82 726
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SLTP Swasta Tahun Pelajaran
2010/2011 dan yang Lulus Ebtanas di Jawa Tengah Tahun Pelajaran 2009/2010
Number of Schools, Pupils and Teachers of Non Government Junior High School
(4) (5)
Graduates
Lulusan
1)
Regency/City
Sekolah
School Pupil
Murid Kabupaten/Kota
110
Tabel : 4.1.10
Table

01. Kab. Cilacap 5 52 57 3 289 12 071 15 360 203 943 1 146
02. Kab. Banyumas 3 40 43 1 614 10 154 11 768 180 736 916
03. Kab. Purbalingga 2 34 36 1 158 7 190 8 348 225 353 578
04. Kab. Banjarnegara 4 33 37 1 874 6 090 7 964 113 539 652
05. Kab. Kebumen 8 72 80 6 704 12 700 19 404 409 1 231 1 640
06. Kab. Purworejo 3 14 17 2 091 3 471 5 562 157 288 445
07. Kab. Wonosobo 2 26 28 1 370 5 060 6 430 70 412 482
08. Kab. Magelang 5 64 69 3 218 9 368 12 586 220 1 053 1 273
09. Kab. Boyolali 14 27 41 6 526 4 710 11 236 475 507 982
10. Kab. Klaten 8 9 17 5 322 701 6 023 486 151 637
11. Kab. Sukoharjo 3 11 14 1 424 3 306 4 730 160 395 555
12. Kab. Wonogiri 5 17 22 1 604 1 766 3 370 145 360 505
13. Kab. Karanganyar 5 18 23 2 697 1 648 4 345 184 200 384
14. Kab. Sragen 8 18 26 4 605 2 129 6 734 383 454 837
15. Kab. Grobogan 3 84 87 1 685 17 431 19 116 178 1 168 1 346
16. Kab. Blora 1 48 49 508 8 848 9 356 69 493 562
17. Kab. Rembang 5 33 38 2 902 6 621 9 523 165 584 749
18. Kab. Pati 3 127 130 1 512 22 136 23 648 170 2 066 2 236
19. Kab. Kudus 2 59 61 1 981 16 972 18 953 192 1 455 1 647
20. Kab. Jepara 2 92 94 1 594 22 931 24 525 97 2 210 2 307
21. Kab. Demak 5 112 117 3 806 28 109 31 915 602 2 182 2 784
22. Kab. Semarang 1 5 6 748 6 574 7 322 49 494 543
23. Kab. Temanggung 2 30 32 1 600 4 562 6 162 88 494 582
24. Kab. Kendal 2 40 42 1 796 9 794 11 590 94 686 780
25. Kab. Batang 1 28 29 473 7 346 7 819 137 414 551
26. Kab. Pekalongan 2 28 30 1 211 8 858 10 069 100 553 653
27. Kab. Pemalang 2 38 40 2 325 8 942 11 267 152 714 866
28. Kab. Tegal 4 64 68 3 249 17 065 20 314 217 1 272 1 489
29. Kab. Brebes 4 87 91 3 232 24 493 27 725 220 1 806 2 026
30. Kota Magelang 1 1 2 960 331 1 291 81 31 112
31. Kota Surakarta 2 6 8 2 813 722 3 535 125 124 249
32. Kota Salatiga 1 3 4 782 339 1 121 44 50 94
33. Kota Semarang 2 32 34 1 539 5 989 7 528 126 576 702
34. Kota Pekalongan - 7 7 - 2 700 2 700 38 112 150
35. Kota Tegal 1 3 4 1 039 831 1 870 56 71 127
2010/2011 121 1 362 1 483 79 251 301 958 381 209 6 410 25 177 31 587
2009/2010 121 1 362 1 483 96 736 313 869 410 605 5 216 22 089 27 305
2008/2009 120 1 302 1 422 74 215 300 757 374 972 4 637 24 436 29 073
2007/2008 116 1 302 1 418 73 615 300 757 374 372 4 593 24 436 29 029
2006/2007 116 1 254 1 370 73 345 287 828 361 173 4 449 24 207 28 656
(10)
Guru
Negeri
Govern-
Teacher
(9)
ment
Swasta
Private

Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru Setingkat SLTP Non Depdiknas (Madrasah Tsanawiyah)
Menurut Kabupaten/Kota dan Statusnya di Jawa Tengah Tahun Pelajaran 2006/2007-2010/2011
Number of Schools, Pupils and Teachers of Non Government Junior High School
by Regency/City and Status in Jawa Tengah 2006/2007-2010/2011
Total
Jumlah
Sekolah Murid
Negeri Swasta
(8)

ment
Private

Jumlah
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Total
(7)
Govern-
Pupil
(4) (5)
Govern-
Jumlah Swasta
Kabupaten/Kota
Regency/City
(6)
ment
Total
Negeri

School
Private
111
Tabel : 4.1.11
Table
01. Kab. Cilacap 98 38 921 2 608 8 524
02. Kab. Banyumas 83 45 184 3 546 14 380
03. Kab. Purbalingga 54 26 241 2 213 7 199
05. Kab. Kebumen 80 40 834 3 785 12 208
06. Kab. Purworejo 55 23 373 2 685 6 306
07. Kab. Wonosobo 35 13 969 1 468 3 932
08. Kab. Magelang 68 22 627 2 221 6 284
09. Kab. Boyolali 71 26 671 2 350 6 868
10. Kab. Klaten 83 39 918 5 035 13 374
11. Kab. Sukoharjo 48 26 176 2 452 7 740
12. Kab. Wonogiri 60 27 005 2 420 7 694
13. Kab. Karanganyar 46 20 354 2 417 5 966
14. Kab. Sragen 69 31 764 2 698 9 522
15. Kab. Grobogan 59 26 543 2 758 7 876
16. Kab. Blora 53 21 700 1 988 6 200
17. Kab. Rembang 32 12 809 1 296 3 272
18. Kab. Pati 53 26 354 3 044 7 460
19. Kab. Kudus 42 21 397 2 476 5 838
20. Kab. Jepara 55 21 716 2 026 4 654
21. Kab. Demak 45 18 394 2 377 5 450
22. Kab. Semarang 54 20 438 2 121 5 428
23. Kab. Temanggung 32 14 061 1 550 4 198
24. Kab. Kendal 60 28 857 2 762 8 188
25. Kab. Batang 26 11 720 1 140 2 886
26. Kab. Pekalongan 44 17 805 1 612 4 304
27. Kab. Pemalang 49 27 716 2 094 8 044
28. Kab. Tegal 49 22 936 1 472 7 269
29. Kab. Brebes 88 42 619 3 952 10 060
30. Kota Magelang 32 13 852 2 036 4 137
31. Kota Surakarta 87 38 876 5 326 11 912
32. Kota Salatiga 26 13 072 1 354 4 032
33. Kota Semarang 164 68 080 8 120 19 750
34. Kota Pekalongan 21 10 547 1 128 2 822
35. Kota Tegal 31 15 202 1 541 4 216
2010/2011 1 982 896 686 89 545 XXX
2009/2010 1 916 869 120 89 941 253 269
2008/2009 1 839 822 139 59 656 232 530
2007/2008 870 308 029 29 872 226 480
2006/2007 1 702 781 469 75 912 103 119
(5)
Graduates
Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SLTA Tahun Pelajaran 2010/2011
Number of Schools, Pupils and Teachers of Senior High School 2010/2011
Lulusan
1)
Regency/City
Sekolah
School
Teacher
Jumlah/Total
(1) (2) (3) (4)
Pupil
112
Tabel : 4.1.12
Table
01. Kab. Cilacap 24 14 191 980 2 169
02. Kab. Banyumas 23 17 654 1 773 5 690
03. Kab. Purbalingga 21 11 088 1 001 2 871
05. Kab. Kebumen 21 15 135 1 549 4 604
06. Kab. Purworejo 18 10 161 917 2 540
07. Kab. Wonosobo 15 7 909 784 2 466
08. Kab. Magelang 13 7 876 789 2 342
09. Kab. Boyolali 26 15 080 1 175 3 434
10. Kab. Klaten 27 20 957 2 371 6 687
11. Kab. Sukoharjo 13 11 900 1 226 3 870
12. Kab. Wonogiri 18 11 479 1 210 3 347
13. Kab. Karanganyar 17 11 314 1 053 2 983
14. Kab. Sragen 22 15 628 1 349 4 261
15. Kab. Grobogan 16 11 426 963 3 541
16. Kab. Blora 11 10 132 994 3 100
17. Kab. Rembang 13 8 553 748 2 136
18. Kab. Pati 11 10 339 1 272 2 730
19. Kab. Kudus 10 8 956 1 008 2 419
20. Kab. Jepara 19 11 326 1 013 2 692
21. Kab. Demak 14 9 587 793 3 075
22. Kab. Semarang 18 11 146 1 021 2 714
23. Kab. Temanggung 12 7 984 725 2 599
24. Kab. Kendal 20 13 802 1 131 4 094
25. Kab. Batang 9 6 068 537 1 443
26. Kab. Pekalongan 15 8 941 756 2 152
27. Kab. Pemalang 14 12 529 1 047 4 022
28. Kab. Tegal 15 11 283 666 3 434
29. Kab. Brebes 21 15 129 1 720 5 030
30. Kota Magelang 8 6 759 1 059 1 746
31. Kota Surakarta 17 18 335 2 390 5 956
32. Kota Salatiga 6 6 236 777 1 766
33. Kota Semarang 31 30 728 3 560 9 375
34. Kota Pekalongan 7 5 351 514 1 411
35. Kota Tegal 9 8 119 826 2 399
2010/2011 566 411 882 40 434 XXX
2009/2010 549 395 901 37 290 117 736
2008/2009 525 370 470 26 027 104 010
2007/2008 154 23 726 8 101 103 018
2006/2007 505 355 008 24 430 23 563
Sekolah
(4) (5)
G u r u
Teacher School Pupil
Murid
Graduates
Lulusan
1)
Kabupaten/Kota
Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SLTA Negeri Tahun Pelajaran 2010/2011
Number of Schools, Pupils and Teachers of Government Senior High School
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Regency/City
113
Tabel : 4.1.13
Table
20 Kab. Cilacap 74 24 730 1 628 6 355
44 Kab. Banyumas 60 27 530 1 773 8 690
25 Kab. Purbalingga 33 15 153 1 212 4 328
30 Kab. Banjarnegara 18 10 174 737 2 638
23 Kab. Kebumen 59 25 699 2 236 7 604
28 Kab. Purworejo 37 13 212 1 768 3 766
11 Kab. Wonosobo 20 6 060 684 1 466
18 Kab. Magelang 55 14 751 1 432 3 942
9 Kab. Boyolali 45 11 591 1 175 3 434
14 Kab. Klaten 56 18 961 2 664 6 687
11 Kab. Sukoharjo 35 14 276 1 226 3 870
4 Kab. Wonogiri 42 15 526 1 210 4 347
13. Kab. Karanganyar 29 9 040 1 364 2 983
14. Kab. Sragen 47 16 136 1 349 5 261
15. Kab. Grobogan 43 15 117 1 795 4 335
7 Kab. Blora 42 11 568 994 3 100
22 Kab. Rembang 19 4 256 548 1 136
10 Kab. Pati 42 16 015 1 772 4 730
9 Kab. Kudus 32 12 441 1 468 3 419
8 Kab. Jepara 36 10 390 1 013 1 962
21. Kab. Demak 31 8 807 1 584 2 375
22. Kab. Semarang 36 9 292 1 100 2 714
23. Kab. Temanggung 20 6 077 825 1 599
24. Kab. Kendal 40 15 055 1 631 4 094
25. Kab. Batang 17 5 652 603 1 443
26. Kab. Pekalongan 29 8 864 856 2 152
27. Kab. Pemalang 35 15 187 1 047 4 022
28. Kab. Tegal 34 11 653 806 3 835
29. Kab. Brebes 67 27 490 2 232 5 030
30. Kota Magelang 24 7 093 977 2 391
31. Kota Surakarta 70 20 541 2 936 5 956
32. Kota Salatiga 20 6 836 577 2 266
33. Kota Semarang 133 37 352 4 560 10 375
34. Kota Pekalongan 14 5 196 614 1 411
35. Kota Tegal 22 7 083 715 1 817
2010/2011 1 416 484 804 49 111 XXX
2009/2010 1 367 473 218 51 651 135 533
2008/2009 1 314 451 669 33 629 128 520
2007/2008 1 197 426 461 51 482 123 462
2006/2007 1 197 426 461 51 482 117 707
Teacher School Pupil
Murid
Jumlah/Total
(1) (2) (3) (4)
G u r u
(5)
Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SLTA Swasta Tahun Pelajaran 2010/2011
Number of Schools, Pupils and Teachers of Non Government Senior High School
Regency/City
Sekolah Kabupaten/Kota
Lulusan
1)
Graduates
114
Tabel : 4.1.14
Table

01. Kab. Cilacap 3 13 16 2 039 1 671 3 710 151 229 380
02. Kab. Banyumas 3 10 13 2 087 1 568 3 655 148 191 339
03. Kab. Purbalingga 1 5 6 677 425 1 102 53 57 110
05. Kab. Kebumen 4 18 22 2 817 1 304 4 121 185 283 468
06. Kab. Purworejo 1 6 7 812 765 1 577 66 127 193
07. Kab. Wonosobo 2 2 4 1 280 187 1 467 94 21 115
08. Kab. Magelang 2 14 16 1 206 1 420 2 626 120 266 386
09. Kab. Boyolali 4 6 10 1 258 676 1 934 133 125 258
10. Kab. Klaten 3 3 6 936 281 1 217 138 67 205
11. Kab. Sukoharjo 1 4 5 462 739 1 201 41 168 209
12. Kab. Wonogiri 1 4 5 263 237 500 40 3 43
13. Kab. Karanganyar 2 2 4 1 241 148 1 389 104 64 168
14. Kab. Sragen 3 4 7 1 063 361 1 424 113 91 204
15. Kab. Grobogan 2 27 29 1 407 2 864 4 271 96 355 451
16. Kab. Blora 1 9 10 607 1 364 1 971 48 174 222
17. Kab. Rembang 2 14 16 1 546 3 035 4 581 102 248 350
18. Kab. Pati 2 54 56 1 293 12 051 13 344 107 787 894
19. Kab. Kudus 2 27 29 2 133 8 278 10 411 168 707 875
20. Kab. Jepara 2 52 54 1 117 8 587 9 704 72 1 182 1 254
21. Kab. Demak 1 59 60 1 072 11 199 12 271 161 1 171 1 332
22. Kab. Semarang 2 5 7 570 748 1 318 66 80 146
23. Kab. Temanggung 1 12 13 947 853 1 800 70 134 204
24. Kab. Kendal 1 11 12 1 120 1 988 3 108 75 189 264
25. Kab. Batang 1 10 11 452 1 813 2 265 59 187 246
26. Kab. Pekalongan 1 7 8 753 1 764 2 517 52 126 178
27. Kab. Pemalang 1 10 11 1 075 1 039 2 114 65 148 213
28. Kab. Tegal 2 11 13 1 395 1 130 2 525 85 229 314
29. Kab. Brebes 2 23 25 1 272 3 519 4 791 128 478 606
30. Kota Magelang 1 1 2 637 113 750 72 22 94
31. Kota Surakarta 2 4 6 1 454 497 1 951 165 99 264
32. Kota Salatiga 1 2 3 730 33 763 70 11 81
33. Kota Semarang 2 22 24 1 687 2 986 4 673 122 401 523
34. Kota Pekalongan 2 4 6 1 829 2 537 4 366 120 71 191
35. Kota Tegal 1 1 1 047 1 047 63 63
2010/2011 64 467 531 41 430 77 203 118 633 3 434 8 677 12 111
2009/2010 64 478 542 41 201 75 622 116 823 2 620 8 529 11 149
2008/2009 63 407 470 42 832 69 772 112 604 2 994 8 523 11 517
2007/2008 63 407 470 42 832 69 772 112 604 2 994 8 523 11 517
2006/2007 63 384 447 43 172 68 561 111 733 2 874 8 117 10 991
(10)
Guru
Negeri
Govern-
Teacher
(9)
ment
Swasta
Private

Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru Setingkat SLTA Non Depdiknas (Madrasah Aliyah)
Menurut Kabupaten/Kota dan Statusnya di Jawa Tengah Tahun Pelajaran 2006/2007-2010/2011
Number of Schools, Pupils and Teachers of Non Government Senior High School
by Regency/City and Status in Jawa Tengah 2006/2007-2010/2011
Total
Jumlah
Sekolah Murid
Negeri Swasta
(8)

ment
Private

Jumlah
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Total
(7)
Govern-
Pupil
(4) (5)
Govern-
Jumlah Swasta
Kabupaten/Kota
Regency/City
(6)
ment
Total
Negeri

School
Private
115
Tabel : 4.1.15
Table
(8)
01. Universitas Diponegoro 42 410 1 720 632 - - 1 658 - 4 945 1 283 101 114 382
(Undip)
Diponegoro University
02. Universitas Sebelas 35 390 1 582 407 - - 1 554 199 5 519 1 290 11 41 34
Maret (UNS)
Sebelas Maret
University
03. Universitas Jenderal 21 568 1 029 516 - - 889 - 2 952 344 - - 189
Soedirman (Unsoed)
Jendral Sudirman
University
04. Universitas Negeri 28 756 1 008 53 - - 277 - 4 544 502 41 - 7
Semarang (UNNES)
05. IAIN Walisongo 9 189 343 56 - - 27 - 1 077 173 2 - -
2010/2011 137 313 5 682 1 664 - - 4 405 199 19 037 3 592 155 155 612
2009/2010 120 947 5 610 2 311 - 502 4 827 139 15 599 2 837 31 126 577
2008/2009 125 237 5 410 1 441 - 1 737 4 060 58 11 855 1 887 62 159 364
2007/2008 122 836 5 106 2 266 - 4 547 3 980 3 335 28 811 2 201 41 147 445
2006/2007 115 887 5 215 2 883 - 2 380 4 669 86 12 572 1 625 16 16 109
Sumber : Perguruan Tinggi Negeri di Jawa Tengah
Source : Government Universities in Jawa Tengah
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Universities
Mahasiswa Negeri (PTN)
Government
D o s e n
Banyaknya Mahasiswa, Dosen dan Mahasiswa yang Lulus Ujian Pada Perguruan
Tinggi Negara (PTN) Menurut PTN di Jawa Tengah Tahun Akademik 2010/2011
Number of Students, Lectures and Graduates of Students of Government Universities
by Government Universities in Jawa Tengah 2010/2011
Perguruan Tinggi
(4)
Student S 1
(11) (9) (10) (6) (5)
Tidak Tetap D1 Profesi D2
Lecture
Tetap
Fixed Non Fixed
(13)
D3
(7)
D4
(12)
L u l u s a n
Graduates
S 2 S 3 SP1
116
Tabel : 4.1.16
Table
1 Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga 11 739 697
2 Universitas Islam Sultan Agung Semarang 7 094 390
3 Universitas 17 Agustus 1945 Semarang 3 806 242
4 Universitas Muhammadiyah Magelang 75 104
5 Universitas Tidar Magelang 1 585 73
6 Universitas Slamet Riyadi Surakarta 1 486 143
7 Universitas Wijayakusuma Purwokerto 2 399 123
8 Universitas Muhammadiyah Surakarta 30 827 626
9 Universitas Muria Kudus 6 728 156
10 Universitas Tunas Pembangunan Surakarta 5 556 147
11 Universitas Pekalongan 4 261 102
12 Universitas Katolik Soegijapranata 5 925 202
13 Universitas Pancasakti Tegal 7 303 157
14 Universitas Darul Ulum Islamic Centre Sudirman 641 44
15 Universitas Islam Batik Surakarta 2 353 48
16 Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo 6 917 123
17 Universitas Semarang 6 867 199
18 Universitas Widya Dharma Klaten 3 974 145
19 Universitas Muhammadiyah Purwokerto 6 308 204
20 Universitas Kristen Surakarta 189 25
21 Universitas Pandanaran Semarang 676 66
22 Universitas Setia Budi Surakarta 1 555 92
23 Universitas Surakarta 4 232 132
Banyaknya Mahasiswa dan Dosen Pada Perguruan Tinggi
Swasta (PTS) Menurut PTS di Jawa Tengah Tahun Akademik 2010/2011
Number of Students and Lectures
from Non Government Universities in Jawa Tengah 2010/2011
Mahasiswa
Student
Dosen
Lecture
Perguruan Tinggi Swasta
(P T S)
(1) (3) (4)
Non Government
Universities
117
Tabel : 4.1.16 Lanjutan / Continued
Table
24 Universitas Muhammadiyah Purworejo 5 448 100
25 Universitas Muhammadiyah Semarang 2 546 156
26 Universitas Wahid Hasyim Semarang 1 326 87
27 Universitas Nahdlatul Ulama (Unu) Surakarta 337 50
28 Universitas Stikubank Semarang 4 201 188
29 Universitas Sains Alqur'an Wonosobo 3 262 124
30 Universitas Dian Nuswantoro Semarang 9 504 283
31 Universitas Sultan Fatah Demak 269 66
32 Universitas Sahid Surakarta 1 330 84
33 Universitas AKI Semarang 583 78
34 Universitas Boyolali 492 70
35 IKIP Veteran Jawa Tengah Semarang 7 485 132
36 IKIP PGRI Semarang 10 542 330
37 Sekolah Tinggi llmu Komunikasi Semarang 330 12
38 Sekolah Tinggi llmu Ekonomi Anindyaguna Semarang 651 16
39 Sekolah Tinggi llmu Ekonomi Surakarta 404 22
40 Sekolah Tinggi llmu Ekonomi Satria Purwokerto 430 25
41 Sekolah Tinggi llmu Ekonomi Atma Bhakti Surakarta 1 011 20
42 Sekolah Tinggi llmu Ekonomi Widya Manggala Semarang 456 29
43 Sekolah Tinggi llmu Ekonomi Dharma Putra Semarang 880 41
44 Sekolah Tinggi llmu Pertanian Farming Semarang 369 16
45 Sekolah Tinggi llmu Ekonomi Pariwisata Semarang 324 23
46 Stie Cendekia Karya Utama Semarang 258 16
47 Stie Pignatelli Surakarta 163 12
48 Sekolah Tinggi llmu Ekonomi BPD Jawa Tengah Semarang 1 365 37
(P T S)
Universities
Non Government Student Lecture
Mahasiswa Dosen
(1) (3) (4)
118
Table
49 Sekolah Tinggi llmu Ekonomi Widya Manggalia Brebes 327 8
50 Sekolah Tinggi llmu Ekonomi Nahdlatul Ulama Jepara 668 27
51 Sekolah Tinggi llmu Ekonomi Trianandra Kartasura 547 14
52 Sekolah Tinggi Bahasa Asing Satya Wacana Salatiga 170 18
53 Sekolah Tinggi llmu Ekonomi Swasta Mandiri Surakarta 146 16
54 STMIK Widya Utama Purwokerto 333 23
55 STMIK Bina Patria Magelang 668 34
56 Sekolah Tinggi llmu Ekonomi Ama Salatiga 281 25
57 Sekolah Tinggi llmu Ekonomi Adi Unggul Bhirawa Surakarta 1 396 67
58 Sekolah Tinggi llmu Ekonomi Semarang 492 26
59 Sekolah Tinggi llmu Ekonomi Totalwin Semarang 557 25
60 Sekolah Tinggi llmu Ekonomi Wijaya Mulya Surakarta 568 18
61 STIE PELITA Nusantara Semarang 559 15
62 Sekolah Tinggi llmu Ekonomi Assholeh Pemalang 123 12
63 Sekolah Tinggi llmu Ekonomi Yppi Rembang 545 23
64 Sekolah Tinggi llmu Farmasi "Yayasan Pharmasi" Semarang 1 087 57
65 STIKES Ngudi Waluyo Semarang 1 003 74
66 STIE Putra Bangsa Kebumen 788 17
67 Sekolah Tinggi llmu Perikanan Kalinyamat Jepara 5 7
68 Sekolah Tinggi llmu Ekonomi Rajawali Purworejo 17 12
69 STMIK Sinar Nusantara Surakarta 1 276 44
70 STMIK AUB Surakarta 588 24
71 STMIK Widya Pratama Pekalongan 1 591 37
72 Sekolah Tinggi Teknik Wiworotomo Purwokerto 492 32
73 Sekolah Tinggi llmu Administrasi Madani Klaten 190 10
Non Government
(1)
Student Lecture
(P T S) Mahasiswa Dosen
(3) (4)
Universities
119
Table
74 STIKES Harapan Bangsa Purwokerto 1 262 40
75 STMIK Himsya Semarang 190 14
76 Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Kebumen 8 22
77 Sekolah Tinggi Elektronika Dan Komputer Pat Semarang 2 485 79
78 Sekolah llmu Kesehatan Muhammadiyah Gombong 1 450 65
79 Sekolah Tinggi Teknologi Ronggolawe Cepu 485 36
80 Sekolah Tinggi llmu Kesehatan Hakli Semarang 481 39
81 STMIK AKI Pati 473 40
82 Sekolah Tinggi llmu Kesehatan Al Irsyad Al Islamiyah Cilacap 870 44
83 Sekolah Tinggi llmu Ekonomi Tamansiswa Banjarnegara 300 18
84 Sekolah Tinggi llmu Kesehatan Cendekia Utama Kudus 1 121 16
85 STMIK Provisi Semarang 305 18
86 Stmik Duta Bangsa Surakarta 1 314 50
87 Sekolah Tinggi llmu Kesehatan Kendal 584 23
88 STMIK YMITegal 470 18
89 Sekolah Tinggi llmu Ekonomi Muhammadiyah Pekalongan 843 14
90 Sekolah Tinggi Teknologi Dan Desain Nahdlatul Ulama Jepara 94 27
91 Sekolah Tinggi llmu Ekonomi Muhammadiyah Cilacap 272 19
92 Sekolah Tinggi llmu Komputer Amikom Purwokerto 1 839 34
93 Sekolah Tinggi llmu Kesehatan Aisyiah Surakarta 953 35
94 Stmik Tunas Bangsa Banjarnegara 140 18
95 Stikes Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan 1 130 49
96 Stikes Bina Cipta Husada Purwokerto 761 20
97 STIKES Duta Gama Klaten 221 15
98 STIKES Bhakti Mandala Husada Slawi 856 37
Universities
Student Lecture
Non Government
(3) (4) (1)
120
Table
99 STIKES Muhammadiyah Klaten 962 40
100 Sekolah Tinggi llmu Komputer Yos Sudarso Sokaraja 91 13
101 STIKES Karya Husada Semarang 1 056 29
102 Sekolah Tinggi Pariwisata Sahid Surakarta 157 14
103 STIKES An-Nur Purwodadi 543 27
104 Sekolah Tinggi llmu Kesehatan Widya Husada Semarang 818 45
105 STIKES Telogorejo Semarang 959 36
106 Sekolah Tinggi Manajemen Transport AMNI 1 302 25
107 STIKES Elizabeth Semarang 321 14
108 Sekolah Tinggi llmu Administrasi Asuh Solo 435 30
109 Sekolah Tinggi llmu Pendidikan Bumi Ayu 148 19
110 Sekolah Tinggi llmu Ekonomi AKA Semarang 238 18
111 STIKES Muhammadiyah Kudus 675 32
112 STIKES Kusuma Husada Surakarta 812 33
113 Akademi Bahasa 17 Agustus 1945 Semarang 90 21
114 Akademi Teknik Mesin Industri Surakarta 1 018 52
115 Akademi Pelayaran Niaga Indonesia Semarang 600 26
116 Akademi Teknologi Semarang 28 18
117 Akademi Sekretari Marsudirini St.Maria Semarang 90 8
118 Akademi Kesejahteraan Sosial Ibu Kartini Semarang 121 18
119 Akademi Pertanian HKTI Banyumas 110 8
120 Akademi Peternakan Karanganyar 105 10
121 Akademi Bahasa Asing St. Pignatelli Surakarta 85 6
122 Akademi Kimia Industri Santo Paulus Semarang 90 11
123 Akademi Maritim Nusantara Cilacap 400 25
(3) (4)
Universities
(1)
121
Table
124 AMIK Veteran Purwokerto 161 6
125 AMIK Harapan Bangsa Surakarta 240 7
126 Akademi Statistika Muhammadiyah Semarang 210 10
127 Akademi Teknologi Warga Surakarta 667 18
128 Akademi Pariwisata Widya Nusantara Surakarta 30 12
129 Akademi Manajemen Informatika Dan Komputer Ymi Tegal 65 7
130 Akademi Pertanian PGRI Wonosobo 170 8
131 AMIK PGRI Kebumen 261 8
132 Akademi Teknik Perkapalan Veteran Semarang 82 18
133 Akademi Pariwisata Mandala Bhakti Sukoharjo 150 18
134 Akademi Pariwisata Eka Sakti Purwokerto 39 14
135 Akademi Akuntansi Muhammadiyah Klaten 71 10
136 AMIK Cipta Dharma Surakarta 631 17
137 Akademi Teknik Wacana Manunggal Semarang 72 12
138 Akademi Manajemen Indonesia Semarang 88 13
139 Akademi Akuntansi Efendi Harahap Semarang 40 7
140 Akademi Seni Dan Desain Indonesia Surakarta 50 13
141 Akademi Sekretari Dan Manajemen Santa Anna Boyolali 10 9
142 Akademi Teknik Tirta Wiyata Magelang 79 6
143 Akademi Analis Kesehatan Pekalongan 249 7
144 Akademi Bahasa Asing Harapan Bangsa Surakarta 261 8
145 Akademi Perikanan Baruna Slawi 159 16
146 Akademi Kebidanan Mamba'ul Ulum Surakarta 335 21
147 AMIK Jakarta Teknologi Cipta Semarang 503 17
(1)
Universities
Student Lecture
Non Government
(3) (4)
122
Table
148 Akademi Kebidanan Estu Utomo Boyolali 440 26
149 Akademi Kebidanan Ngudi Waluyo Ungaran 379 15
150 Akademi Bahasa Asing Prawira Martha Sukoharjo 140 6
151 Akademi Kebidanan An Nur Purwodadi 364 14
152 Akademi Kebidanan Giri Satria Wonogiri 271 13
153 Akademi Teknologi AUB Surakarta 110 13
154 Akademi Bahasa Asing IEC Putra Bangsa Slawi 73 7
155 Akademi Teknik Telekomunikasi Purwokerto 450 15
156 Akademi Kebidanan YLPP Purwokerto 451 17
157 Akademi Bahasa Asing RA Kartini Surakarta 16 28
158 Akademi Kebidanan Paguwarmas Maos 291 18
159 Akademi Perekam Medik Dan Informatika Kesehatan Citra Medika Surakarta 27 14
160 Akademi Kebidanan Karsa Mulia Semarang 41 10
161 Akademi Keperawatan Yappi Sragen 330 6
162 Akademi Kebidanan Abdi Husada Semarang 417 18
163 Akademi Keuangan Dan Perbankan Widya Buana Semarang 43 12
164 Akademi Manajemen Rumah Sakit Kusuma Husada Purwokerto 7 6
165 Akademi Perekam Medik Dan Informatika Kesehatan Mitra Husada Karanganyar 140 11
166 Akademi Kebidanan Mitra Husada Karanganyar 346 17
167 Akademi Keperawatan Al Hikmah Brebes 50 9
168 Akademi Pelayaran Nasional Surakarta 60 9
169 Akademi Farmasi Nasional Surakarta 123 7
170 Akademi Keperawatan Panti Kosala Surakarta 405 22
171 Akademi Kebidanan Mardi Rahayu Kudus 120 14
Universities
(1)
(P T S)
Non Government
Mahasiswa Dosen
(3) (4)
Student Lecture
123
Table
172 Akademi Keperawatan Pemerintah Kabupaten Purworejo 118 8
173 Akademi Kebidanan Bhakti Utama Pati 478 21
174 Akademi Kebidanan Islam Al - Hikmah Jepara 244 18
175 Akademi Kebidanan Duta Dharma Pati 233 12
176 Akademi Keperawatan Yapermas Banyumas 405 16
177 Akademi Keperawatan Mamba'ul Ulum Surakarta 315 15
178 Akademi Farmasi Kusuma Husada Purwokerto 87 8
179 Akademi Seni Mangkunegaran Surakarta 111 26
180 Akademi Keperawatan Ngesti Waluyo Parakan Temanggung 240 8
181 Akademi Keperawatan PPNI Surakarta 200 14
182 Akademi Keperawatan Karya Bhakti Nusantara Magelang 250 10
183 Akademi Keperawatan Al Kautsar Temanggung 118 11
184 Akademi Kebidanan Uniska Kendal 237 13
185 Akademi Kebidanan Yappi Sragen 184 10
186 Akademi Keperawatan Muhammadiyah Kendal 300 0
187 Akademi Keperawatan Asih Husada Semarang 317 10
188 Akademi Keperawatan Serulingmas Cilacap 352 13
189 Akademi Kebidanan Pantiwilasa 300 17
190 AMIKBSI Purwokerto 1 040 38
191 Akademi Kebidanan Dulang Mas 70 6
192 Akademi Keperawatan Krida Husada 204 8
193 Akademi Keperawatan Giri Satria Husada 301 18
194 Akademi Kebidanan Siti Fatimah 240 7
195 Akademi Farmasi Theresiana Semarang 146 15
Universities
(1)
(P T S)
(3) (4)
Mahasiswa Dosen
124
Table
196 Akademi Kebidanan Perwira Husada Purwokerto 277 8
197 Akademi Kebidanan Bhakti Pertiwi Pemalang 150 15
198 Akademi Kebidanan Ar- Rum Salatiga 40 10
199 Akademi Kebidanan Citra Medika Surakarta 170 12
200 Akademi Kebidanan Bhakti Nusantara Salatiga 100 7
201 Akademi Akuntansi Surakarta 14 12
202 Akademi Analis Kesehatan 17 Agustus 1945 Semarang 216 6
203 Akademi Kebidanan Harapan Ibu Pekalongan 231 13
204 Akademi Kebidanan YPBHK Brebes 404 25
205 Akademi Keperawatam Patria Husada Surakarta 160 8
206 Akademi Kebidanan Bhakti Putra Bangsa Purworejo 80 14
207 Akademi Kebidanan KH Putra Brebes 0 0
208 Akademi Kebidanan Muhammadiyah Surakarta 55 11
209 Akademi Kebidanan Muslimat Nahdlatul Ulama Kudus 50 6
210 Akademi Analis Kesehatan Nasional Surakarta 170 18
211 Akademi Kebidanan Soko Tunggal 20 10
212 Akademi Keperawatan Muhammadiyah Surakarta 225 20
213 Akademi Keperawatan Ngudi Waluyo Ungaran 280 14
214 Akademi Keperawatan 17 Karanganyar 140 9
215 Akademi Interpreneurship Terang Bangsa Semarang 0 7
216 Akademi Keperawatan Kesdam IV/Diponegoro 0 1
217 Akademi Kebidanan Graha Mandiri Cilacap 0 14
218 Akademi Farmasi Nusaputra Semarang 0 0
219 Politeknik Jawa Dwipa Semarang 52 20
(1)
Non Government
Universities
(P T S)
Student Lecture
(3) (4)
Mahasiswa Dosen
125
Table
220 Politeknik Pratama Mulia Surakarta 723 54
221 Politeknik Muhammadiyah Magelang 69 18
222 Politeknik Surakarta 150 22
223 Politeknik Pratama Purwokerto 140 18
224 Politeknik Ma'arif Purwokerto 17 12
225 Politeknik Sawunggalih Aji Kutoarjo 343 18
226 Politeknik Dharma Patria Kebumen 100 29
227 Politeknik Harapan Bersama Tegal 2 261 44
228 Politeknik Indonusa Surakarta 160 19
229 Politeknik Pusmanu Pekalongan 399 18
230 Politeknik Purbaya Tegal 8 16
231 Politeknik Unggulan Sragen 335 19
232 Politeknik Manufaktur Ceper Klaten 63 7
233 Politeknik Stibisnis Semarang 54 16
234 Politeknik Muhammadiyah Pekalongan 168 22
235 Politeknik Cilacap 374 27
236 Politeknik Banjarnegara 333 21
237 Politeknik Muhammadiyah Tegal 0 13
238 Politeknik Kesehatan Bhakti Mulia Sukoharjo 560 41
239 STIKES Al Irsyad Al Islamiyyah Cilacap 0 1
2010/2011 246 338 9 916
2009/2010 186 649 9 189
2008/2009 221 744 6 982
2007/2008 168 566 8 672
2006/2007 152 664 8 550
Sumber : Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta Wilayah VI, Semarang
Source : "Kopertis" VI Region, Semarang
Universities
(1)
Jumlah/Total
(P T S)
Non Government
(3) (4)
Student Lecture
Mahasiswa Dosen
126
Tabel : 4.1.17
Table
Status
Status
(2)
01. FAI Unissula Semarang
- Pendidikan Agama Islam Terakreditasi A 437 9 2 11
- Ahwal Syakhsiyah Terakreditasi B 217 8 2 10
- Sejarah Peradaban Islam Ijin Operasional 29 3 1 4
02. FAI UMS Surakarta
- Pendidikan Agama Islam Terakreditasi A 549 30 8 38
- Muamalat Terakreditasi A 112 12 10 22
- Perbandingan agama Terakreditasi B 32 4 2 6
03. FAI UMM Magelang
- Pendidikan Agama Islam Terakreditasi B 314 10 5 15
- PGMI Terakreditasi C 159 5 10 15
- Muamalat Terakreditasi B 37 5 3 8
04. IAIIG Cilacap
- Pendidikan Agama Islam Terakreditasi C 1 020 14 61 75
- Kom. & Penyiaran Islam Terakreditasi B 93 6 5 11
- PGMI (S1) Terakreditasi C 204 14 61 75
05. STAINU Kebumen
- PGMI (S1) Terakreditasi C 204 8 6 14
06. STAIMUS Surakarta
- Pendidikan Agama Islam Terakreditasi B 1 434 12 60 72
- Kom. & Penyiaran Islam Ijin Operasional 18 4 9 13
07. SETIA WS Semarang
- Ahwal Syakhsiyah Terakreditasi C 57 5 - 5
- Kom. & Penyiaran Islam Terakreditasi B 34 4 - 4
08. UNU Surakarta
- Ahwal Syakhsiyah Ijin Operasional 75 6 3 9
- S.2 Ijin Operasional 170 7 6 13
09. FAI Undaris Ungaran
10. UMP Purwokerto
11. STAIM Klaten
- Ushuludin Ijin Operasional - - - -
12. STAINU Temanggung
- Pendidikan Agama Islam Terakreditasi C 432 16 1 17
13. FAI UNSIQ Wonosobo
- Ahwal Syakhsiyah Terakreditasi C 159 5 21 26
- Kom. & Penyiaran Islam Terakreditasi B - - - -
- Ulumul Quran & Tafsir Ijin Operasional 8 4 9 13
- Muamalah Terakreditasi B 100 8 24 32
14. STAINU Purworejo
15. STAI Pati
- Pendidikan Agama Islam Terakreditasi C 1 265 9 35 44
Tetap Tidak Tetap
(6)
Total Non Fixed Fixed
(1)
Islamic Universities
Dosen
Lecture
Jumlah
Mahasiswa
Student
(3) (4) (5)
Non Government
Banyaknya Mahasiswa dan Dosen Pada Perguruan Tinggi Agama Islam Swasta
Number of Students and Lectures of Non Government Islamic Universities
in Jawa Tengah 2011/2012
Perguruan Tinggi
Agama Islam Swasta
127
Tabel
: 4.1.17 Lanjutan /Continued
Table
Status
Status
(2)
16. STAIBN Tegal
- Ahwal Syakhsiyah Terakreditasi C 22 9 1 10
17. STAIM Blora
- Kom. & Penyiaran Islam Ijin Operasional - - - -
18. STAIM Kendal
19. INISNU Jepara
- KPI Ijin Operasional 75 4 3 7
20. STAI Al - Muhammad Cepu
21. FAI UWH Semarang
- Muamalat Terakreditasi B 109 3 1 4
22. STAI Pemalang
23. STAI An Nawawi Purworejo
- Muamalat Terakreditasi C 276 16 11 27
- AF Ijin Operasional - - - -
24. STAI Al Husain Magelang
- Ushuluddin (TH) Terakreditasi C 115 4 8 12
25. STI Kendal
26. STIT Brebes
27. FAI Unisfat Demak
- Pendidikan Agama Islam Terakreditasi 350 13 15 28
28. STIU Ch. Ulum Blora
- Ushuluddin (TH) Ijin Operasional 108 11 22 33
29. STIS Kebumen
- Ekonomi Syari'ah Ijin Operasional 60 6 4 10
30. STAI Al Kamal Sarang
Rembang
- Syari'ah Ijin Operasional 55 10 3 13
31. STAI Mathali'ul Falah Pati
- Pendididikan Bahasa Arab Ijin Operasional 106 12 10 22
- Perbankan Syari'ah Ijin Operasional 104 8 13 21
- Pengembangan Masy Islam Ijin Operasional 45 12 12 24
32. STAI Sufyan Tsauri Majenang
- Ekonomi Syari'ah Ijin Operasional 50 4 4 8
33. STIKAP Pekalongan
- Manajemen Pend Islam Ijin Operasional 122 6 4 10
- Ekonomi Syariah Ijin Operasional 25 5 3 8
34. STAI Grobogan
- Manajemen Pend Islam Ijin Operasional 60 6 3 9
- Ekonomi Syariah Ijin Operasional 30 6 3 9
2011/2012 22 653 742 855 1 597
2010/2011 23 215 595 775 1 370
2009/2010 26 377 615 698 1 313
2008/2009 21 811 546 706 1 252
2007/2008 21 543 560 670 1 230
Sumber : Koordinatorat Perguruan Tinggi Agama Islam Swasta (Kopertais) Wilayah X, Jawa Tengah
Source : "Kopertais" X District, Jawa Tengah
(6)
Jumlah/Total
(1) (3) (4) (5)
Islamic Universities Fixed Non Fixed Total
Mahasiswa Lecture
Non Government Student Tetap Tidak Tetap Jumlah
Perguruan Tinggi Dosen
Agama Islam Swasta
128
Tabel : 4.1.18
Table
01. Menembak 6 11 2
02. Renang/Loncat Indah 6 10 7
03. Atletik 5 8 6
04. Paralayang 5 2 1
05. Taekwondo 3 3 4
06. Panjat Tebing 3 2 2
07. Sepak Takraw 3 2 -
08. Sepatu Roda 2 6 6
09. Pencak Silat 2 2 4
10. Billiard 2 2 4
11. Gulat 2 1 2
12. Anggar 2 - -
13. Wushu 1 4 4
14. Panahan 1 4 -
15. Angkat Besi/Berat 1 3 1
16. Kempo 1 3 1
17. Bulutangkis 1 2 4
18. Judo 1 1 3
19. Karate 1 - 5
20. Balap Motor 1 1 -
21. Balap Sepeda 1 1 -
22. Terbang Layang 1 - 4
23. Gantole 1 - -
24. Selam 1 - -
25. Tarung Drajat - 3 3
26. Tenis Lapangan - 2 3
27. Bridge - 2 3
28. Tenis Meja - 1 2
29. Aero Modelling - 1 -
30. Bola Basket - 1 -
31. Berkuda - 1 -
32. Dayung - 1 -
33. Senam - 1 -
34. Tinju - - 4
35. Dansa - - 3
36. Ski Air - - 1
37. Terjun Payung -
- 1
2008 53 81 80
2004 56 59 64
2000 42 62 65
1996 32 43 73
1993 50 60 57
Sumber : KONI Jawa Tengah
Source : "KONI" Jawa Tengah
Perolehan Medali Kontingen Jawa Tengah Dalam Pon XVII
di Kalimantan Timur Menurut Cabang Olahraga Tahun 2008
Number of Medals Achieved by Jawa Tengah Team in "PON XVII"
Kalimantan Timur by Branch of Sport 2008
Jumlah/Total
(1) (2) (3) (4)
Cabang Olahraga
Branch of Sport
Emas
Gold
Perak
Silver
Perunggu
Bronze
129
Tabel : 4.2.1
Table
01. Kab. Cilacap - - - - 2 465 - -
02. Kab. Banyumas - - 1 805 2 411 1 120
03. Kab. Purbalingga - - - - 1 215 - -
04. Kab. Banjarnegara - - - - 1 160 - -
05. Kab. Kebumen - - - - 1 200 - -
06. Kab. Purworejo - - - - 1 208 - -
07. Kab. Wonosobo - - - - 1 253 - -
08. Kab. Magelang - - - - 1 154 - -
09. Kab. Boyolali - - - - 3 425 - -
10. Kab. Klaten 1 307 - - - - - -
11. Kab. Sukoharjo - - - - 1 161 - -
12. Kab. Wonogiri - - - - 1 218 - -
13. Kab. Karanganyar - - - - 1 177 1 35
14. Kab. Sragen - - - - 1 254 - -
15. Kab. Grobogan - - - - 1 212 - -
16. Kab. Blora - - - - 2 225 1 35
17. Kab. Rembang - - - - 1 150 - -
18. Kab. Pati - - - - 2 393 - -
19. Kab. Kudus - - - - 1 271 1 70
20. Kab. Jepara - - 1 60 1 283 - -
21. Kab. Demak - - - - 1 160 - -
22. Kab. Semarang - - - - 2 386 - -
23. Kab. Temanggung - - - - 1 179 - -
24. Kab. Kendal - - - - 1 202 - -
25. Kab. Batang - - - - 1 205 - -
26. Kab. Pekalongan - - - - 2 347 - -
27. Kab. Pemalang - - - - 1 257 - -
28. Kab. Tegal - - - - 1 338 1 35
29. Kab. Brebes - - - - 1 220 - -
30. Kota Magelang - - - - 1 228 1 182
31. Kota Surakarta - - 1 704 1 25 1 54
32. Kota Salatiga - - - - 1 212 1 114
33. Kota Semarang 1 912 1 254 1 239 3 254
34. Kota Pekalongan - - - - 1 156 - -
35. Kota Tegal - - - - 1 289 - -
2010 2 1 219 4 1 823 42 8 278 11 899
2009 2 1 226 4 1 816 42 8 054 11 958
2008 2 1 047 4 1 733 40 6 647 10 760
2007 2 1 047 4 1 733 39 6 647 10 760
2006 2 1 093 4 1 126 41 6 062 10 708
Sumber : Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah
Source : Public Health Service of Jawa Tengah Province
Keterangan/Note : t.t = Tempat tidur
(3) (5)
Regency/City
(6)
t.t
(8)
Dep. Kesehatan
t.t Jumlah t.t Jumlah
Provinsi
t.t
(4) (2)
Jumlah Jumlah
Kabupaten/Kota
(9)
A B R I
Jumlah/Total
(7) (1)
Milik Pemerintah
Government
Banyaknya Rumah Sakit Umum dan Tempat Tidur
Menurut Kabupaten/Kota dan Pengelolaan di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of General Hospital and Beds by Regency/City and Management
in Jawa Tengah 2010
Kabupaten/Kota
130
Table
01. Kab. Cilacap 1 50 3 515 2 154 5 669
02. Kab. Banyumas - - 4 1 336 7 360 11 1 696
03. Kab. Purbalingga - - 1 215 2 127 3 342
04. Kab. Banjarnegara - - 1 160 3 265 4 425
05. Kab. Kebumen - - 1 200 7 523 8 723
06. Kab. Purworejo - - 1 208 3 221 4 429
07. Kab. Wonosobo - - 1 253 1 132 2 385
08. Kab. Magelang - - 1 154 2 75 3 229
09. Kab. Boyolali - - 3 425 6 325 9 750
10. Kab. Klaten - - 1 307 3 320 4 627
11. Kab. Sukoharjo - - 1 161 3 505 4 666
12. Kab. Wonogiri - - 1 218 5 275 6 493
13. Kab. Karanganyar - - 2 212 3 190 5 402
14. Kab. Sragen - - 1 254 4 268 5 522
15. Kab. Grobogan - - 1 212 6 541 7 753
16. Kab. Blora - - 3 260 3 165 6 425
17. Kab. Rembang - - 1 150 1 25 2 175
18. Kab. Pati - - 2 393 4 383 6 776
19. Kab. Kudus - - 2 341 3 658 5 999
20. Kab. Jepara - - 2 343 2 153 4 496
21. Kab. Demak - - 1 160 2 145 3 305
22. Kab. Semarang - - 2 386 1 50 3 436
23. Kab. Temanggung - - 1 179 3 358 4 537
24. Kab. Kendal - - 1 202 1 77 2 279
25. Kab. Batang - - 1 205 - - 1 205
26. Kab. Pekalongan - - 2 347 1 145 3 492
27. Kab. Pemalang - - 1 257 3 203 4 460
28. Kab. Tegal - - 2 373 2 199 4 572
29. Kab. Brebes - - 1 220 4 292 5 512
30. Kota Magelang - - 2 410 3 189 5 599
31. Kota Surakarta - - 3 783 7 1 064 10 1 847
32. Kota Salatiga - - 2 326 3 170 5 496
33. Kota Semarang - - 6 1 659 10 1 898 16 3 557
34. Kota Pekalongan - - 1 156 5 400 6 556
35. Kota Tegal - - 1 289 2 301 3 590
2010 1 50 60 12 269 117 11 156 177 23 425
2009 1 50 60 12 104 113 10 481 173 22 585
2008 2 125 58 9 865 104 9 274 162 19 139
2007 2 125 57 9 865 99 9 274 156 19 139
2006 2 116 59 9 105 98 8 265 159 16 974
Kabupaten/Kota
Regency/City
(15) (16) (17)
Jumlah/Total
(11) (12) (13) (14) (1) (10)
Dep. Lain
Jumlah t.t
Private
Milik Pemerintah
Government
Jumlah t.t
Sub Jumlah
Jumlah t.t
Jumlah
Total
Jumlah t.t
Swasta
131
Tabel : 4.2.2
Table
01. Kab. Cilacap - - - - - - 4 91 4 91
02. Kab. Banyumas - - - - - - 11 286 11 286
03. Kab. Purbalingga - - - - - - 2 52 2 52
04. Kab. Banjarnegara - - - - - - - - - -
05. Kab. Kebumen - - - - - - 2 50 2 50
06. Kab. Purworejo - - - - - - 4 138 4 138
07. Kab. Wonosobo - - - - - - 1 25 1 25
08. Kab. Magelang - - - - - - 1 70 1 70
09. Kab. Boyolali - - - - - - 1 21 1 21
10. Kab. Klaten - - 1 120 1 120 3 123 4 243
11. Kab. Sukoharjo 1 127 - - 1 127 3 91 4 218
12. Kab. Wonogiri - - - - - - 2 50 2 50
13. Kab. Karanganyar - - - - - - 1 50 1 50
14. Kab. Sragen - - - - - - 4 170 4 170
15. Kab. Grobogan - - - - - - - - - -
16. Kab. Blora - - - - - - - - - -
17. Kab. Rembang - - - - - - - - - -
18. Kab. Pati - - - - - - 1 27 1 27
19. Kab. Kudus - - - - - - 2 83 2 83
20. Kab. Jepara - - - - - - 2 51 2 51
21. Kab. Demak - - - - - - - - - -
22. Kab. Semarang - - - - - - - - - -
23. Kab. Temanggung - - - - - - - - - -
24. Kab. Kendal - - - - - - 1 40 1 40
25. Kab. Batang - - - - - - - - - -
26. Kab. Pekalongan - - - - - - - - - -
27. Kab. Pemalang - - - - - - - - - -
28. Kab. Tegal - - - - - - 1 25 1 25
29. Kab. Brebes - - - - - - 1 50 1 50
30. Kota Magelang 1 800 - - 1 800 3 100 4 900
31. Kota Surakarta - - 1 293 1 293 1 33 2 326
32. Kota Salatiga 1 124 - - 1 124 1 25 2 149
33. Kota Semarang - - 1 285 1 285 7 178 8 463
34. Kota Pekalongan - - - - - - 2 58 2 58
35. Kota Tegal - - - - - - 1 25 1 25
2010 3 1 051 3 698 6 1 749 62 1 912 68 3 661
2009 3 1 142 3 772 6 1 914 60 1 725 66 3 639
2008 3 937 3 762 6 1 699 66 1 710 72 3 409
2007 3 937 3 762 6 1 699 65 1 710 71 3 409
2006 3 862 3 587 6 1 449 61 1 266 67 2 715
Keterangan/Note : 1) RS Khusus terdiri dari RS Bersalin, RS Paru-paru, RS Jiwa, RS Orthopedi, RS THT, RSIA, RS Khusus Bedah
t.t = Tempat tidur/ Beds
Kabupaten/Kota
Banyaknya Rumah Sakit Khusus dan Tempat Tidur
Menurut Kabupaten/Kota dan Pengelolaan di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Special Hospital and Beds by Regency/City and Management
Milik Pemerintah
Government
(10) (11)
Jumlah/Total
(7) (9) (1) (2) (3) (4) (5)
Dep. Kesehatan
Jumlah t.t Jumlah
Provinsi
t.t t.t
(8)
Government
t.t Jumlah
Sub Jumlah Regency/City
(6)
in Jawa Tengah 2010
Jumlah
Swasta
Non
Jumlah
Total
Jumlah t.t
132
Tabel : 4.2.3
Table
01. Kab. Cilacap 36 15 76 36
02. Kab. Banyumas 39 14 39 39
05. Kab. Kebumen 35 6 74 40
06. Kab. Purworejo 27 9 64 27
07. Kab. Wonosobo 22 6 48 30
08. Kab. Magelang 29 4 62 32
09. Kab. Boyolali 29 13 43 46
10. Kab. Klaten 34 16 86 34
11. Kab. Sukoharjo 12 10 48 79
12. Kab. Wonogiri 34 5 141 39
14. Kab. Sragen 26 12 63 63
15. Kab. Grobogan 30 9 69 52
16. Kab. Blora 26 7 42 20
17. Kab. Rembang 16 10 71 28
18. Kab. Pati 29 7 50 29
19. Kab. Kudus 19 5 41 19
20. Kab. Jepara 21 11 45 25
21. Kab. Demak 26 7 53 26
22. Kab. Semarang 26 10 68 37
23. Kab. Temanggung 24 3 42 23
24. Kab. Kendal 30 11 52 30
25. Kab. Batang 21 7 44 21
26. Kab. Pekalongan 26 6 50 26
27. Kab. Pemalang 22 4 64 26
28. Kab. Tegal 29 5 62 29
29. Kab. Brebes 38 15 62 46
30. Kota Magelang 5 0 12 34
32. Kota Salatiga 6 1 21 41
33. Kota Semarang 37 13 33 37
35. Kota Tegal 4 1 25 8
2010 864 281 1 850 1 130
2009 853 303 1 850 1 130
2008 861 267 1 846 1 020
2007 851 256 1 843 963
2006 847 245 1 844 899
Care PHC
Keliling
Mobile PHC
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Puskesmas
(4) (5)
Puskesmas
Pembantu
Sub PHC
Kabupaten/Kota
Regency/City
Puskesmas
PHC
Banyaknya Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas)
Number of Public Health Center (PHC) by Regency/City
in Jawa Tengah 2010
Puskesmas
Rawat Inap
133
Tabel : 4.2.4
Table
01. Kab. Cilacap 67 36 1,86
02. Kab. Banyumas 91 39 2,33
03. Kab. Purbalingga 42 22 1,91
04. Kab. Banjarnegara 76 35 2,17
05. Kab. Kebumen 82 35 2,34
06. Kab. Purworejo 76 27 2,81
07. Kab. Wonosobo 46 22 2,09
08. Kab. Magelang 117 29 4,03
09. Kab. Boyolali 71 29 2,45
10. Kab. Klaten 91 34 2,68
11. Kab. Sukoharjo 103 12 8,58
12. Kab. Wonogiri 68 34 2,00
13. Kab. Karanganyar 85 21 4,05
14. Kab. Sragen 108 26 4,15
15. Kab. Grobogan 83 30 2,77
16. Kab. Blora 37 26 1,42
17. Kab. Rembang 48 16 3,00
18. Kab. Pati 79 29 2,72
19. Kab. Kudus 0 19 0,00
20. Kab. Jepara 70 21 3,33
21. Kab. Demak 0 26 0,00
22. Kab. Semarang 106 26 4,08
23. Kab. Temanggung 72 24 3,00
24. Kab. Kendal 101 30 3,37
25. Kab. Batang 48 21 2,29
26. Kab. Pekalongan 0 26 0,00
27. Kab. Pemalang 62 22 2,82
28. Kab. Tegal 0 29 0,00
29. Kab. Brebes 84 38 2,21
30. Kota Magelang 32 5 6,40
31. Kota Surakarta 69 17 4,06
32. Kota Salatiga 45 6 7,50
33. Kota Semarang 130 37 3,51
34. Kota Pekalongan 44 11 4,00
35. Kota Tegal 27 4 6,75
2010 2 260 864 2,62
2009 1 713 853 2,01
2008 1 578 861 1,83
2007 1 676 851 1,97
2006 1 742 847 2,06
Jumlah/Total
(1) (2) (3) (4)
(PHC)
Average Medical Doctor
per PHC
Puskesmas
Public Health Kabupaten/Kota
Regency/City Center
Dokter
Medical Doctor
Banyaknya Dokter, Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas)
dan Rata-Rata Dokter per Puskesmas di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Medical Doctors, Public Health Centers (PHC) and
Average Medical Doctor by PHC in Jawa Tengah 2010
Rata-rata Dokter
per Puskesmas
134
Tabel : 4.2.5
Table
01. Kab. Cilacap 5 170 254 66 118 53
02. Kab. Banyumas 31 120 696 556 - 8
03. Kab. Purbalingga 13 304 480 871 - 2
04. Kab. Banjarnegara 6 549 445 797 - 3
05. Kab. Kebumen 25 651 132 185 3 13
06. Kab. Purworejo 5 941 325 309 6 9
07. Kab. Wonosobo 12 995 54 131 11 7
08. Kab. Magelang 31 387 246 153 2 1
09. Kab. Boyolali 6 120 403 - 5 5
10. Kab. Klaten 24 722 601 - 1 9
11. Kab. Sukoharjo 21 055 437 - 5 8
12. Kab. Wonogiri 16 314 354 - 3 5
13. Kab. Karanganyar 14 153 498 8 4 16
14. Kab. Sragen 19 771 612 - 5 14
15. Kab. Grobogan 12 097 720 104 20 31
16. Kab. Blora 9 350 496 - - -
17. Kab. Rembang 14 988 254 7 6 17
18. Kab. Pati 20 067 1 069 - 26 19
19. Kab. Kudus 16 681 1 188 - - 18
20. Kab. Jepara 22 621 1 894 64 6 23
21. Kab. Demak 30 055 637 26 1 9
22. Kab. Semarang 17 402 525 - 6 7
23. Kab. Temanggung 15 816 237 - 4 28
24. Kab. Kendal 26 615 - 9 13 22
25. Kab. Batang 13 109 - - 20 6
26. Kab. Pekalongan 30 465 223 14 - -
27. Kab. Pemalang 14 094 156 - - 4
28. Kab. Tegal 29 893 - - 11 20
29. Kab. Brebes 18 586 292 - 6 14
30. Kota Magelang 4 252 274 - 2 2
31. Kota Surakarta 14 251 533 - 43 46
32. Kota Salatiga 5 370 155 - 3 6
33. Kota Semarang 34 620 5 719 - 20 46
34. Kota Pekalongan 11 323 63 - 4 2
35. Kota Tegal 13 428 110 - 7 12
2010 609 335 20 082 3 300 361 485
2009 639 555 18 880 1 529 138 421
2008 607 644 19 307 1 602 258 168
2007 625 022 20 565 1 799 286 138
2006 488 785 10 949 2 042 287 135
(5) (6)
Diare Kabupaten/Kota Dengue (DBD)
Hemorrhagic
Malaria
Malaria Regency/City Dhiarhea
(4)
Fever (DHF)
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
H I V Aids
Banyaknya Penderita Penyakit Tertentu Menurut
Kabupaten/Kota dan Jenis Penyakit di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Sufferers Classified by Regency/City and Kind of Diseases
in Jawa Tengah 2010
Demam Berdarah
Dengue
135
Tabel : 4.2.6
Table
01. Kab. Cilacap 60 42 5 107 2 41 64 88 022
02. Kab. Banyumas 40 19 86 145 - 48 97 92 794
03. Kab. Purbalingga 8 39 7 54 - 36 18 56 680
04. Kab. Banjarnegara 36 57 - 93 1 53 39 51 655
05. Kab. Kebumen 76 143 31 250 7 166 77 68 973
06. Kab. Purworejo 62 14 13 89 - 51 38 38 802
07. Kab. Wonosobo - - - - - - - 35 299
08. Kab. Magelang 16 1 - 17 - 1 16 76 524
09. Kab. Boyolali - - - - - - - 60 861
10. Kab. Klaten - 1 1 2 - 4 -2 72 585
11. Kab. Sukoharjo 8 5 6 19 - 6 13 55 476
12. Kab. Wonogiri - - - - - - - 55 592
13. Kab. Karanganyar - - - - - - - 52 441
14. Kab. Sragen - - - - - - - 61 027
15. Kab. Grobogan - - - - - - - 72 640
16. Kab. Blora 87 92 - 179 3 100 76 52 023
17. Kab. Rembang 39 45 20 104 2 64 38 34 174
18. Kab. Pati 35 58 67 160 6 137 17 71 819
19. Kab. Kudus - 12 - 12 - 7 5 55 486
20. Kab. Jepara 63 57 28 148 6 90 52 70 902
21. Kab. Demak 31 20 8 59 - 35 24 74 405
22. Kab. Semarang 49 4 36 89 - 50 39 60 712
23. Kab. Temanggung - - 2 2 1 7 -6 48 566
24. Kab. Kendal - 32 - 32 - 22 10 55 711
25. Kab. Batang 37 23 17 77 - 54 23 40 356
26. Kab. Pekalongan 69 65 - 134 - 62 72 54 450
27. Kab. Pemalang - - - - - - - 76 155
28. Kab. Tegal 51 14 2 67 - 36 31 83 048
29. Kab. Brebes 60 78 94 232 2 150 80 111 954
30. Kota Magelang 3 - - 3 - 2 1 6 286
31. Kota Surakarta - - - - - - - 27 895
32. Kota Salatiga - - - - - - - 9 289
33. Kota Semarang 5 38 16 59 1 29 29 84 653
34. Kota Pekalongan 5 11 7 23 - 11 12 18 651
35. Kota Tegal 15 28 5 48 - 33 15 10 603
855 898 451 2 204 31 1 295 878 1 986 509
Perkembangan Kasus Gizi Buruk
in Jawa Tengah 2011
Malnutrition Case by Regency/City
Rest of 2009 New
Dead Cured Rest Relapse
(7) (8) (9)
Mati Sembuh Sisa Balita
ditimbang
Weighed
Jumlah/Total
Regency/City Total
(6) (1) (2) (3) (5)
Sisa Kabupaten/Kota Baru
(4)
Kambuhan Sub
2009 Murni
136
Tabel : 4.2.7
Table
01. Kab. Cilacap 98 29 923 29 561 29 330 28 841 95
02. Kab. Banyumas 106 28 255 27 868 27 853 27 559 99
03. Kab. Purbalingga 114 15 889 15 943 15 558 14 940 108
05. Kab. Kebumen 110 21 505 21 254 20 822 19 910 100
06. Kab. Purworejo 98 10 721 10 661 10 590 10 430 79
07. Kab. Wonosobo 102 13 710 13 578 13 326 12 956 84
08. Kab. Magelang 106 21 372 20 934 20 834 20 191 101
09. Kab. Boyolali 98 16 747 16 674 16 823 16 588 95
10. Kab. Klaten 100 19 832 19 908 19 941 18 853 96
11. Kab. Sukoharjo 104 13 752 13 743 13 673 13 708 101
12. Kab. Wonogiri 99 14 831 14 559 14 471 13 883 92
13. Kab. Karanganyar 98 12 647 12 582 12 566 12 363 97
14. Kab. Sragen 109 15 928 16 236 16 248 16 497 112
15. Kab. Grobogan 94 24 114 23 987 23 796 20 872 89
16. Kab. Blora 101 14 126 14 178 14 144 13 909 96
17. Kab. Rembang 109 8 821 8 601 8 294 8 452 99
18. Kab. Pati 98 19 768 19 465 19 694 19 106 91
19. Kab. Kudus 106 15 937 15 601 15 442 15 283 108
20. Kab. Jepara 98 21 819 21 316 21 055 21 057 96
21. Kab. Demak 101 21 380 21 045 20 853 20 580 99
22. Kab. Semarang 101 12 626 12 852 12 647 12 727 96
23. Kab. Temanggung 101 12 227 12 208 11 963 11 632 96
24. Kab. Kendal 97 16 247 16 405 16 255 14 529 92
25. Kab. Batang 93 12 221 12 159 11 921 11 946 80
26. Kab. Pekalongan 108 16 284 15 967 16 062 15 678 101
27. Kab. Pemalang 93 23 770 23 459 22 771 22 747 79
28. Kab. Tegal 97 28 275 27 888 27 778 27 060 92
29. Kab. Brebes 82 31 689 30 702 30 335 28 911 77
30. Kota Magelang 124 2 515 2 472 2 496 2 539 83
31. Kota Surakarta 97 10 540 10 507 10 477 10 379 97
32. Kota Salatiga 106 3 350 3 223 3 314 3 138 99
33. Kota Semarang 114 27 116 26 235 26 439 26 914 111
34. Kota Pekalongan 100 6 248 6 142 6 116 6 161 101
35. Kota Tegal 79 4 644 4 455 4 706 4 688 73
2010 3 544 582 908 576 129 572 186 558 514 3 302
2009 589 565 582 908 576 129 572 186 558 513 514 963
2008 602 423 594 719 582 351 579 676 569 398 508 134
2007 588 753 589 086 574 140 573 914 563 746 588 542
2006 593 927 586 148 567 416 563 211 556 316
Keterangan/Note : BCG = Bacillus Calmette Guerin
DPT = Difteri, Pertusis, Tetanus
TT = Tetanus Toxoid
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Hasil Imunisasi Menurut
Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010
Imunisation Coverage by Regency/City
in Jawa Tengah 2010
(5)
BCG
(4) (6)
2 1 3
DPT - HB
Campak
Regency/City
Kabupaten/Kota
(7)
HB 0
137
Table
01. Kab. Cilacap 30 348 30 059 29 558 29 306
02. Kab. Banyumas 29 007 28 244 27 757 27 983
03. Kab. Purbalingga 17 533 15 943 15 810 15 640
05. Kab. Kebumen 22 675 21 495 21 202 20 809
06. Kab. Purworejo 11 233 10 742 10 636 10 483
07. Kab. Wonosobo 14 049 13 797 13 449 13 514
08. Kab. Magelang 21 336 20 769 20 700 20 734
09. Kab. Boyolali 16 725 16 789 17 312 16 893
10. Kab. Klaten 19 552 20 031 35 532 19 999
11. Kab. Sukoharjo 14 285 13 723 13 776 13 706
12. Kab. Wonogiri 15 027 14 855 14 530 14 644
13. Kab. Karanganyar 12 929 12 690 12 546 12 495
14. Kab. Sragen 16 019 15 971 16 383 16 421
15. Kab. Grobogan 24 276 24 015 23 989 23 913
16. Kab. Blora 14 217 14 296 14 089 14 188
17. Kab. Rembang 8 346 8 708 8 752 8 638
18. Kab. Pati 19 852 19 892 19 397 19 422
19. Kab. Kudus 16 933 15 790 15 451 15 468
20. Kab. Jepara 21 920 21 526 21 128 21 102
21. Kab. Demak 21 537 21 247 21 037 21 039
22. Kab. Semarang 12 559 12 589 12 574 12 573
23. Kab. Temanggung 12 384 12 214 12 162 12 102
24. Kab. Kendal 16 373 16 299 16 469 16 401
25. Kab. Batang 12 268 12 084 12 178 12 079
26. Kab. Pekalongan 16 371 16 224 15 965 16 230
27. Kab. Pemalang 24 075 23 752 23 253 22 921
28. Kab. Tegal 28 556 28 419 27 981 28 123
29. Kab. Brebes 32 004 31 281 30 329 29 551
30. Kota Magelang 2 786 2 483 2 455 2 476
31. Kota Surakarta 10 374 10 529 10 510 10 503
32. Kota Salatiga 3 377 3 200 3 169 3 218
33. Kota Semarang 29 709 26 609 25 917 26 302
34. Kota Pekalongan 6 479 6 251 6 143 6 112
35. Kota Tegal 5 092 4 601 4 502 4 588
2010 594 134 580 859 589 982 572 754
2009 594 134 580 859 589 982 572 754
2008 612 825 588 794 582 375 576 876
2007 594 106 575 864 563 326 568 277
2006 587 792 567 378 551 801 547 392
3 4
Jumlah/Total
Regency/City
(10) (1) (11)
Kabupaten/Kota
1 2
(8) (9)
POLIO
138
Table
01. Kab. Cilacap 31 420 19 985 12 165 8 976 7 180
02. Kab. Banyumas 741 538 8 805 11 400 8 775
03. Kab. Purbalingga 9 279 5 903 2 554 1 348 968
05. Kab. Kebumen 11 704 11 824 19 433 23 466 32 577
06. Kab. Purworejo 4 147 4 061 601 206 177
07. Kab. Wonosobo 1 065 3 486 2 787 1 643 1 363
08. Kab. Magelang 3 404 923 73 29 12
09. Kab. Boyolali 16 123 11 921 3 879 2 489 1 679
10. Kab. Klaten 7 435 9 323 6 753 4 571 2 433
11. Kab. Sukoharjo 58 283 57 544 52 405 42 810 41 412
12. Kab. Wonogiri 2 647 1 447 2 690 1 796 1 678
13. Kab. Karanganyar 7 978 6 010 4 275 2 065 1 103
14. Kab. Sragen 18 787 17 259 6 327 5 590 2 103
15. Kab. Grobogan 45 52 - - 12 163
16. Kab. Blora 2 256 1 038 556 345 234
17. Kab. Rembang 5 546 3 906 3 267 1 479
18. Kab. Pati 27 841 28 305 6 271 4 697 3 577
19. Kab. Kudus 2 387 1 596 2 659 1 521 367
20. Kab. Jepara 1 595 1 525 987 682 469
21. Kab. Demak 41 404 5 869 7 181 10 204
22. Kab. Semarang 15 908 13 936 1 341 512 106
23. Kab. Temanggung 62 146 3 838 12 555 121 344
24. Kab. Kendal 15 905 12 126 7 088 3 268 1 716
25. Kab. Batang 10 034 9 291 1 529 828 414
26. Kab. Pekalongan 6 830 6 478 3 845 2 590 1 801
27. Kab. Pemalang 8 157 4 142 395 271 168
28. Kab. Tegal 1 144 1 059 - - 5 134
29. Kab. Brebes 74 446 56 748 45 722 14 499 7 166
30. Kota Magelang 2 405 2 250 - - -
31. Kota Surakarta 43 570 42 731 41 570 40 371 38 429
32. Kota Salatiga 2 799 2 647 - - -
33. Kota Semarang 22 381 18 945 2 850 1 485 951
34. Kota Pekalongan 1 873 1 760 1 568 1 102 867
35. Kota Tegal 2 363 2 226 392 1 469 1 343
2010 418 541 362 866 255 920 207 592 314 620
2009 940 717 689 226 583 284 593 168 957 660
2008 328 274 267 332 248 079 242 488 392 986
2007 297 419 215 788 155 383 172 723 111 360
2006 404 552 330 447 701 784 202 111 223 523
3
TT WUS (Wanita Usia Subur)/Fertile Woman
4
Kabupaten/Kota
(15)
5
(16)
1
(12)
2
(13) (14)
Jumlah/Total
(1)
Regency/City
139
Tabel : 4.2.8
Table
01. Kab. Cilacap - - 101 1 - -
02. Kab. Banyumas - - 14 2 - 1
03. Kab. Purbalingga - - 1 - - -
04. Kab. Banjarnegara - - - - - -
05. Kab. Kebumen - - 1 - - 3
06. Kab. Purworejo - - 3 - - -
07. Kab. Wonosobo - - 2 - - -
08. Kab. Magelang - 1 3 - - 3
09. Kab. Boyolali - - 3 1 - -
10. Kab. Klaten - - 3 4 - 1
11. Kab. Sukoharjo 1 1 29 5 - -
12. Kab. Wonogiri - 1 2 2 - -
13. Kab. Karanganyar 4 2 7 1 - -
14. Kab. Sragen - - - - - 2
15. Kab. Grobogan - - - - - -
16. Kab. Blora - - - - - -
17. Kab. Rembang - - 2 - - -
18. Kab. Pati - 1 2 1 - -
19. Kab. Kudus - - 11 3 - -
20. Kab. Jepara - - 1 1 - -
21. Kab. Demak 1 - - 2 - 1
22. Kab. Semarang 1 1 8 2 - -
23. Kab. Temanggung - - 4 - - -
24. Kab. Kendal - - 1 1 - -
25. Kab. Batang - - - - - -
26. Kab. Pekalongan - - 3 1 2 -
27. Kab. Pemalang - - 1 - - -
28. Kab. Tegal - 1 3 - - 1
29. Kab. Brebes 1 - 1 - - -
30. Kota Magelang - - - - - 2
31. Kota Surakarta - - 22 8 1 2
32. Kota Salatiga - - - 1 1 1
33. Kota Semarang 13 7 39 24 4 13
34. Kota Pekalongan - - 5 1 6 1
35. Kota Tegal - - 4 1 - 3
2010 21 15 276 62 14 34
2009 24 10 207 40 14 34
2008 25 15 362 55 14 34
2007 23 14 226 55 14 34
2006 23 14 228 51 12 29
Sumber/Source : Balai Pemeriksaan Obat dan Makanan (POM) Semarang
Keterangan/ IOT = Industri Obat Tradisional/Traditional Medicine Industry
Note : IKOT = Industri Kecil Obat Tradisional/Traditional Medicine Small Industry
Alkes = Alat kesehatan/ Health Kits
PKRT = Perbekalan Kesehatan Rumah tangga/Household Health Logistics
Kompl = Komplemen/Complement
IRTP = Industri Pangan Produksi Rumah Tangga/Foods Home Industry
Jumlah/Total
Obat IOT IKOT
(3) 5 (6) (4) (1) (2)
Produksi
Kosmetik Alkes PKRT
(7)
Jumlah dan Jenis Sarana Produksi Sediaan Farmasi dan Makanan
Yang Diawasi Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah 2010
Number and Kinds of Under License Pharmaceutical
and Food Manufactures by Regency/City in Jawa Tengah 2010
Kabupaten/Kota
Regency/City
140
Table
01. Kab. Cilacap - 4 346 - 452
02. Kab. Banyumas - 4 673 - 694
03. Kab. Purbalingga - 2 221 - 224
04. Kab. Banjarnegara - - 514 - 514
05. Kab. Kebumen - - 178 - 182
06. Kab. Purworejo - 2 298 - 303
07. Kab. Wonosobo - 6 220 - 228
08. Kab. Magelang - 2 165 - 174
09. Kab. Boyolali - 3 310 - 317
10. Kab. Klaten - 2 134 - 144
11. Kab. Sukoharjo 1 3 232 - 272
12. Kab. Wonogiri 1 - 230 - 236
13. Kab. Karanganyar - 7 86 - 107
14. Kab. Sragen - 1 1 141 - 1 144
15. Kab. Grobogan - - 442 - 442
16. Kab. Blora - - 24 - 24
17. Kab. Rembang - 1 188 - 191
18. Kab. Pati - 9 87 - 100
19. Kab. Kudus - 5 314 - 333
20. Kab. Jepara - 2 156 - 160
21. Kab. Demak 1 1 51 - 57
22. Kab. Semarang 1 18 471 1 503
23. Kab. Temanggung - 1 164 - 169
24. Kab. Kendal - 2 216 - 220
25. Kab. Batang - 2 307 - 309
26. Kab. Pekalongan - 3 57 - 66
27. Kab. Pemalang - 3 167 - 171
28. Kab. Tegal - 10 209 - 224
29. Kab. Brebes - 2 419 - 423
30. Kota Magelang - - 107 - 109
31. Kota Surakarta - 25 466 - 524
32. Kota Salatiga - 3 63 - 69
33. Kota Semarang 3 79 75 3 260
34. Kota Pekalongan - 10 76 - 99
35. Kota Tegal - - 135 - 143
2010 7 212 8 942 4 9 587
2009 7 206 8 089 7 8 638
2008 7 206 8 089 7 8 814
2007 7 206 7 841 5 8 425
2006 6 194 22 956 5 23 518
Jumlah/Total
(1)
Produksi Kabupaten/Kota
Regency/City
Jumlah
Komplemen Pangan
(8) (9) (12)
IRTP Miras Total
(10) (11)
141
Tabel : 4.2.9
Table
01. Kab. Cilacap 1 1 74 8 2 3
02. Kab. Banyumas 16 1 104 17 4 18
03. Kab. Purbalingga 2 1 55 5 1 4
04. Kab. Banjarnegara - 1 37 7 1 3
05. Kab. Kebumen 1 1 38 3 1 13
06. Kab. Purworejo - 1 43 12 1 8
07. Kab. Wonosobo - 1 30 3 1 2
08. Kab. Magelang 1 1 28 1 1 3
09. Kab. Boyolali - 1 70 5 3 7
10. Kab. Klaten 3 1 79 - 2 5
11. Kab. Sukoharjo 17 1 139 6 1 5
12. Kab. Wonogiri 1 1 65 5 1 7
13. Kab. Karanganyar 6 1 52 3 2 4
14. Kab. Sragen - 1 25 5 1 8
15. Kab. Grobogan - 1 63 1 1 6
16. Kab. Blora 1 1 24 3 3 2
17. Kab. Rembang - 1 25 5 1 1
18. Kab. Pati - 1 65 17 2 5
19. Kab. Kudus 3 1 61 12 2 5
20. Kab. Jepara 1 1 74 - 2 4
21. Kab. Demak - 1 46 4 1 2
22. Kab. Semarang 2 1 57 3 2 1
23. Kab. Temanggung - 1 19 9 1 3
24. Kab. Kendal - 1 60 4 2 1
25. Kab. Batang - 1 37 4 1 1
26. Kab. Pekalongan - 1 34 7 2 1
27. Kab. Pemalang - 1 32 21 1 3
28. Kab. Tegal 2 1 94 10 3 4
29. Kab. Brebes - 1 79 5 1 5
30. Kota Magelang 3 1 32 3 6 7
31. Kota Surakarta 49 1 145 22 3 10
32. Kota Salatiga 1 1 26 - 3 3
33. Kota Semarang 186 1 356 30 7 18
35. Kota Tegal 8 1 61 27 1 3
2010 308 35 2 279 283 68 181
2009 217 35 1 862 316 59 160
2008 256 35 1 862 316 59 151
2007 244 35 1 420 316 58 142
2006 254 31 1 089 286 50 105
Sumber/Source : Balai Pemeriksaan Obat dan Makanan (POM) Semarang
Keterangan/ PBF = Pedagang Besar Farmasi/Pharmacy Whole-seller
Note : GFK = Gudang Farmasi Kab/Kota/Regency/City Pharmacy Warehouse
RB = Rumah Bersalin/Delivery House
Pustu = Puskesmas pembantu/Auxiliary Public Health Center
BP = Balai Pengobatan/Polyclinic
Jumlah/Total
PBF GFK Apotik
(3) (5) (6) (4)
Kabupaten/Kota
Regency/City
(1) (2)
Distibusi
Jumlah dan Jenis Sarana Distribusi Obat dan Makanan
Yang Diawasi Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah 2010
Number and Kinds of Under License Medicine
and Food Distribution by Regency/City in Jawa Tengah 2010
Pelayanan
Tk. Obat RS Pmrth RS Swasta
(7)
142
Table
01. Kab. Cilacap 7 38 79 58 - 271
02. Kab. Banyumas 42 39 39 85 - 365
03. Kab. Purbalingga 22 22 49 19 - 180
04. Kab. Banjarnegara 1 35 42 33 - 160
05. Kab. Kebumen 27 35 60 34 - 213
06. Kab. Purworejo 2 27 64 7 - 165
07. Kab. Wonosobo 7 22 48 7 - 121
08. Kab. Magelang 9 29 62 4 - 139
09. Kab. Boyolali 9 29 43 31 - 198
10. Kab. Klaten 25 34 86 35 - 270
11. Kab. Sukoharjo 33 20 48 36 - 306
12. Kab. Wonogiri 35 34 141 53 - 343
13. Kab. Karanganyar 21 21 57 12 - 179
14. Kab. Sragen 12 26 63 20 - 161
15. Kab. Grobogan 20 30 69 49 - 240
16. Kab. Blora 9 26 42 9 - 120
17. Kab. Rembang 2 16 71 3 - 125
18. Kab. Pati 14 29 50 26 - 209
19. Kab. Kudus 13 19 41 22 - 179
20. Kab. Jepara 2 21 45 18 - 168
21. Kab. Demak 15 26 53 50 - 198
22. Kab. Semarang 9 26 68 48 - 217
23. Kab. Temanggung 5 23 42 5 - 108
24. Kab. Kendal 10 30 52 7 - 167
25. Kab. Batang 3 21 44 8 - 120
26. Kab. Pekalongan 40 26 50 9 - 170
27. Kab. Pemalang 13 22 64 18 - 175
28. Kab. Tegal 5 29 62 9 - 219
29. Kab. Brebes 6 28 62 12 - 199
30. Kota Magelang 5 5 12 4 - 78
31. Kota Surakarta 16 17 25 67 - 355
32. Kota Salatiga 2 5 23 10 - 74
33. Kota Semarang 62 37 33 79 - 809
34. Kota Pekalongan 4 11 27 18 - 138
35. Kota Tegal 6 4 25 45 - 181
2010 513 862 1 841 950 - 7 320
2009 533 854 1 716 883 41 6 676
2008 526 854 1 716 883 41 6 699
2007 467 854 1 716 883 41 6 176
2006 325 733 1 638 924 - 5 435
e
Jumlah/Total
(1)
Kabupaten/Kota
Regency/City
Jumlah
RB Puskesmas
Pelayanan
(13)
Pustu BP Total
(10) (11)
DBB
(12) (8) (9)
143
Tabel : 4.3.1
Table
01. Kab. Cilacap 799 568 5 749 6 533 264 1 448 1 070 814 632
02. Kab. Banyumas 718 834 5 639 6 104 322 1 061 266 732 226
03. Kab. Purbalingga 388 040 1 375 1 870 53 56 98 391 492
05. Kab. Kebumen 576 621 2 763 2 982 95 1 326 289 584 076
06. Kab. Purworejo 342 158 4 003 3 461 60 567 211 350 460
07. Kab. Wonosobo 368 592 2 049 2 394 50 431 89 373 605
08. Kab. Magelang 534 777 11 703 4 202 127 173 384 551 366
09. Kab. Boyolali 434 680 2 621 4 477 1 461 1 316 127 444 682
10. Kab. Klaten 510 777 18 400 13 370 4 016 194 107 546 864
11. Kab. Sukoharjo 364 491 6 353 11 009 264 316 187 382 620
12. Kab. Wonogiri 464 960 5 921 5 261 185 1 443 56 477 826
13. Kab. Karanganyar 359 928 6 229 8 031 1 855 246 84 376 373
14. Kab. Sragen 409 456 3 194 4 455 780 162 57 418 104
15. Kab. Grobogan 624 040 2 232 4 697 181 819 69 632 038
16. Kab. Blora 398 428 2 023 3 848 76 200 65 404 640
17. Kab. Rembang 275 602 1 474 1 329 75 488 57 279 025
18. Kab. Pati 548 074 2 725 11 911 108 2 177 329 565 324
19. Kab. Kudus 339 516 2 582 4 254 43 652 33 347 080
20. Kab. Jepara 472 583 1 336 9 214 248 2 193 29 485 603
21. Kab. Demak 481 596 1 400 2 540 75 80 22 485 713
22. Kab. Semarang 383 997 11 060 13 537 284 3 077 370 412 325
23. Kab. Temanggung 317 347 3 659 6 338 200 4 459 187 332 190
24. Kab. Kendal 425 354 2 153 2 023 324 165 48 430 067
25. Kab. Batang 327 425 975 699 45 90 40 329 274
26. Kab. Pekalongan 397 017 616 906 287 73 23 398 922
27. Kab. Pemalang 625 847 1 047 1 799 87 199 168 629 147
28. Kab. Tegal 689 655 1 292 1 577 279 312 86 693 201
29. Kab. Brebes 846 877 1 026 1 310 70 182 62 849 527
30. Kota Magelang 47 770 3 479 5 777 128 274 94 57 522
31. Kota Surakarta 186 563 18 007 32 116 309 836 327 238 158
32. Kota Salatiga 56 700 4 107 12 968 74 526 40 74 415
33. Kota Semarang 569 791 39 431 44 295 1 217 6 523 797 662 054
34. Kota Pekalongan 124 292 2 053 2 523 116 1 041 91 130 116
35. Kota Tegal 112 900 1 869 2 170 75 796 144 117 954
14 942 383 181 340 241 423 13 986 34 182 6 351 15 419 665
Sumber : Sensus Penduduk 2000 (SP 2000), BPS
Source : The 2000 Population Census, BPS - Statistic Indonesia
(8)
Jumlah/Total
(5) (6) (4) (1) (2) (3)
Penduduk Menurut Agama, Jenis Kelamin dan Kabupaten/Kota
Hasil Sensus Penduduk Tahun 2000
Kabupaten/Kota
Population by Religion, Sex and Regency/City
Results of The 2000 Population Census
Regency/City Total
Laki-laki
Male
Hindu Buddhist
Lainnya
Other
Jumlah
Budha Islam
Moslem
Katolik
Catholic
Protestan
Protestant
Hindu
(7)
144
Table
01. Kab. Cilacap 778 927 5 675 6 563 231 1 334 1 086 793 816
02. Kab. Banyumas 705 770 5 930 6 350 291 977 254 719 572
03. Kab. Purbalingga 389 077 1 432 2 009 42 45 88 392 693
05. Kab. Kebumen 572 941 2 947 3 255 100 1 323 298 580 864
06. Kab. Purworejo 345 524 4 316 3 574 65 534 223 354 236
07. Kab. Wonosobo 357 186 2 083 2 479 37 370 71 362 226
08. Kab. Magelang 531 822 12 000 4 426 118 163 370 548 899
09. Kab. Boyolali 441 543 2 750 4 802 1 450 1 288 123 451 956
10. Kab. Klaten 526 059 19 034 13 746 4 095 163 127 563 224
11. Kab. Sukoharjo 373 528 6 703 11 701 203 292 163 392 590
12. Kab. Wonogiri 478 043 6 137 5 622 187 1 504 69 491 562
13. Kab. Karanganyar 365 114 6 506 8 550 1 865 209 101 382 345
14. Kab. Sragen 417 844 3 422 4 881 744 138 58 427 087
15. Kab. Grobogan 627 703 2 345 5 052 164 840 92 636 196
16. Kab. Blora 401 415 2 145 4 179 63 198 77 408 077
17. Kab. Rembang 274 990 1 616 1 516 57 499 78 278 756
18. Kab. Pati 564 944 3 005 12 701 103 2 183 283 583 219
19. Kab. Kudus 348 570 2 625 4 716 41 650 39 356 641
20. Kab. Jepara 469 993 1 346 9 580 249 2 159 33 483 360
21. Kab. Demak 483 548 1 505 2 723 84 83 18 487 961
22. Kab. Semarang 391 091 11 617 14 554 256 2 997 341 420 856
23. Kab. Temanggung 313 714 3 856 6 789 184 4 515 181 329 239
24. Kab. Kendal 414 809 2 185 2 187 296 136 49 419 662
25. Kab. Batang 329 854 1 089 734 34 79 40 331 830
26. Kab. Pekalongan 397 439 614 896 231 62 22 399 264
27. Kab. Pemalang 628 814 1 163 1 931 75 175 149 632 307
28. Kab. Tegal 685 457 1 391 1 750 266 295 75 689 234
29. Kab. Brebes 844 402 1 128 1 410 62 182 73 847 257
30. Kota Magelang 49 494 3 745 6 300 101 264 105 60 009
31. Kota Surakarta 194 734 19 935 35 996 272 823 296 252 056
32. Kota Salatiga 58 141 4 392 13 900 61 489 40 77 023
33. Kota Semarang 588 299 42 415 47 639 974 6 596 826 686 749
34. Kota Pekalongan 125 753 2 370 2 779 102 1 054 98 132 156
35. Kota Tegal 113 518 2 031 2 346 63 816 172 118 946
14 999 683 192 261 259 221 13 311 33 685 6 338 15 504 499
(6) (7) (8) (2) (1)
Buddhist Other
(3) (4) (5)
Hindu
Moslem Catholic Protestant Hindu
Katolik
Perempuan
Female
Lainnya
Kabupaten/Kota
Regency/City
Jumlah
Islam Protestan Total Budha
Jumlah/Total
145
Table
01. Kab. Cilacap 1 578 495 11 424 13 096 495 2 782 2 156 1 608 448
02. Kab. Banyumas 1 424 604 11 569 12 454 613 2 038 520 1 451 798
03. Kab. Purbalingga 777 117 2 807 3 879 95 101 186 784 185
05. Kab. Kebumen 1 149 562 5 710 6 237 195 2 649 587 1 164 940
06. Kab. Purworejo 687 682 8 319 7 035 125 1 101 434 704 696
07. Kab. Wonosobo 725 778 4 132 4 873 87 801 160 735 831
08. Kab. Magelang 1 066 599 23 703 8 628 245 336 754 1 100 265
09. Kab. Boyolali 876 223 5 371 9 279 2 911 2 604 250 896 638
10. Kab. Klaten 1 036 836 37 434 27 116 8 111 357 234 1 110 088
11. Kab. Sukoharjo 738 019 13 056 22 710 467 608 350 775 210
12. Kab. Wonogiri 943 003 12 058 10 883 372 2 947 125 969 388
13. Kab. Karanganyar 725 042 12 735 16 581 3 720 455 185 758 718
14. Kab. Sragen 827 300 6 616 9 336 1 524 300 115 845 191
15. Kab. Grobogan 1 251 743 4 577 9 749 345 1 659 161 1 268 234
16. Kab. Blora 799 843 4 168 8 027 139 398 142 812 717
17. Kab. Rembang 550 592 3 090 2 845 132 987 135 557 781
18. Kab. Pati 1 113 018 5 730 24 612 211 4 360 612 1 148 543
19. Kab. Kudus 688 086 5 207 8 970 84 1 302 72 703 721
20. Kab. Jepara 942 576 2 682 18 794 497 4 352 62 968 963
21. Kab. Demak 965 144 2 905 5 263 159 163 40 973 674
22. Kab. Semarang 775 088 22 677 28 091 540 6 074 711 833 181
23. Kab. Temanggung 631 061 7 515 13 127 384 8 974 368 661 429
24. Kab. Kendal 840 163 4 338 4 210 620 301 97 849 729
25. Kab. Batang 657 279 2 064 1 433 79 169 80 661 104
26. Kab. Pekalongan 794 456 1 230 1 802 518 135 45 798 186
27. Kab. Pemalang 1 254 661 2 210 3 730 162 374 317 1 261 454
28. Kab. Tegal 1 375 112 2 683 3 327 545 607 161 1 382 435
29. Kab. Brebes 1 691 279 2 154 2 720 132 364 135 1 696 784
30. Kota Magelang 97 264 7 224 12 077 229 538 199 117 531
31. Kota Surakarta 381 297 37 942 68 112 581 1 659 623 490 214
32. Kota Salatiga 114 841 8 499 26 868 135 1 015 80 151 438
33. Kota Semarang 1 158 090 81 846 91 934 2 191 13 119 1 623 1 348 803
34. Kota Pekalongan 250 045 4 423 5 302 218 2 095 189 262 272
35. Kota Tegal 226 418 3 900 4 516 138 1 612 316 236 900
29 942 066 373 601 500 644 27 297 67 867 12 689 30 924 164 Jumlah/Total
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Hindu Budha Lainnya Total
Hindu Buddhist Other
Protestan
Moslem Catholic Protestant
Regency/City Islam Katolik
Laki-laki+Perempuan
Kabupaten/Kota Male+Female Jumlah
146
Tabel : 4.3.2
Table
Katholik
01. Kab. Cilacap 133 5 644 127 33 2 1 - 5 940
02. Kab. Banyumas 1 747 4 891 84 14 1 11 3 6 751
03. Kab. Purbalingga 1 125 2 269 18 10 - - 1 3 423
05. Kab. Kebumen 1 324 3 718 62 2 - 8 2 5 116
06. Kab. Purworejo 1 101 2 758 63 25 2 9 1 3 959
07. Kab. Wonosobo 1 392 2 029 24 1 - 5 1 3 452
08. Kab. Magelang 2 627 3 308 34 40 1 9 1 6 020
09. Kab. Boyolali 2 155 464 62 2 22 24 - 2 729
10. Kab. Klaten 2 598 1 915 68 98 42 2 - 4 723
11. Kab. Sukoharjo 1 748 948 92 12 8 5 - 2 813
12. Kab. Wonogiri 2 995 383 110 44 1 22 - 3 555
13. Kab. Karanganyar 2 104 738 108 23 17 4 - 2 994
14. Kab. Sragen 1 741 2 541 61 15 12 1 - 4 371
15. Kab. Grobogan 1 333 5 370 75 28 4 9 1 6 820
16. Kab. Blora 905 445 52 17 - 2 1 1 422
17. Kab. Rembang 524 2 804 28 10 - - 6 3 372
18. Kab. Pati 934 3 886 118 6 3 27 6 4 980
19. Kab. Kudus 659 1 769 21 7 - 10 3 2 469
20. Kab. Jepara 964 3 507 88 16 25 - 3 4 603
21. Kab. Demak 713 3 843 24 1 - - 1 4 582
22. Kab. Semarang 1 562 1 397 214 29 3 55 - 3 260
23. Kab. Temanggung 1 278 1 548 77 4 - 71 1 2 979
24. Kab. Kendal 838 2 999 41 31 6 1 2 3 918
25. Kab. Batang 707 2 396 4 17 1 - - 3 125
26. Kab. Pekalongan 716 2 347 12 1 3 - - 3 079
27. Kab. Pemalang 906 3 460 27 3 - 1 2 4 399
28. Kab. Tegal 784 2 135 9 4 3 2 2 2 939
29. Kab. Brebes 1 131 4 125 16 7 - - 2 5 281
30. Kota Magelang 153 263 21 2 1 1 1 442
31. Kota Surakarta 502 307 173 5 4 4 2 997
32. Kota Salatiga 193 293 72 1 1 5 1 566
33. Kota Semarang 1 075 1 710 224 35 5 42 3 3 094
34. Kota Pekalongan 108 614 15 2 1 5 1 746
35. Kota Tegal 180 367 12 - - 2 1 562
2010/2011 40 467 80 745 2 254 553 171 345 49 124 584
2009/2010 30 382 73 124 1 937 478 68 310 - 106 299
2008/2009 46 706 94 305 7 157 540 216 368 38 149 330
2007/2008 39 478 86 604 2 463 104 281 151 607 129 688
2006/2007 42 747 94 305 2 738 179 340 151 607 141 067
Hindu
Jumlah/Total
(9) (1) (2) (3) (4)
Regency/City
Jumlah
(8)
Gereja
Budha
Vihara Klentheng
(5) (7) (6)
Banyaknya Tempat Peribadatan Menurut
Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2006/2007-2010/2011
Number of Worship Facilities by Regency/City in Jawa Tengah 2006/2007-2010/2011
Mushola Kabupaten/Kota
Hindu
Monastery
Masjid
Islam
Gereja
Kristen
Christian Mosque
Pura
Budhist
Church House
Total
Church
Prayer Catholic
Shrine
147
Tabel : 4.3.3
Table
01. Kab. Cilacap 192 958 13 951
02. Kab. Banyumas 146 1 011 16 173
05. Kab. Kebumen 160 1 206 17 760
06. Kab. Purworejo 98 1 515 10 925
07. Kab. Wonosobo 145 143 1 561
08. Kab. Magelang 238 2 697 30 359
09. Kab. Boyolali 118 708 10 063
10. Kab. Klaten 51 435 2 249
11. Kab. Sukoharjo 40 924 6 918
12. Kab. Wonogiri 36 309 2 619
14. Kab. Sragen 128 771 8 311
15. Kab. Grobogan 337 1 286 24 748
16. Kab. Blora 99 842 12 119
17. Kab. Rembang 121 1 102 16 598
18. Kab. Pati 223 1 948 23 330
19. Kab. Kudus 121 1 333 11 551
20. Kab. Jepara 319 2 244 21 013
21. Kab. Demak 222 1 383 32 784
22. Kab. Semarang 152 1 857 14 683
23. Kab. Temanggung 157 1 470 13 653
24. Kab. Kendal 226 2 654 24 617
25. Kab. Batang 101 1 228 2 545
26. Kab. Pekalongan 96 201 12 594
27. Kab. Pemalang 136 1 490 22 466
28. Kab. Tegal 92 981 5 825
29. Kab. Brebes 182 1 584 25 767
33. Kota Semarang 171 350 19 042
35. Kota Tegal 9 45 372
2010 4 473 35 769 451 501
2009 3 984 37 238 422 069
2008 3 576 33 426 500 888
2007 3 576 33 426 500 888
2006 2 514 26 501 467 404
(4)
Pupil
(3)
Islamic
Course
Santri
Banyaknya Pondok Pesantren, Kyai Ustadz dan Santri
Number of Islamic Courses, Leaders, Teachers and Pupils
Kyai / Ustadz
Jumlah/Total
Pondok
Pesantren
(1) (2)
Leader Islamic Regency/City
Islamic Kabupaten/Kota
148
Tabel : 4.3.4
Table
01. Kab. Cilacap 1 094 1 112 1 183 1 181 1 083
02. Kab. Banyumas 1 016 1 015 1 233 1 133 1 062
03. Kab. Purbalingga 388 471 546 538 476
05. Kab. Kebumen 920 884 1 161 1 094 1 124
06. Kab. Purworejo 672 715 659 659 712
07. Kab. Wonosobo 591 599 640 742 742
08. Kab. Magelang 1 055 1 259 1 114 1 024 1 301
09. Kab. Boyolali 709 708 - 701 739
10. Kab. Klaten 1 078 1 402 1 140 1 124 1 088
11. Kab. Sukoharjo 587 713 633 642 733
12. Kab. Wonogiri 240 336 322 324 410
13. Kab. Karanganyar 266 376 490 460 487
14. Kab. Sragen 534 718 710 733 854
15. Kab. Grobogan 787 750 850 879 1 033
16. Kab. Blora 668 671 724 711 711
17. Kab. Rembang 691 632 789 820 702
18. Kab. Pati 1 248 1 188 1 421 1 413 1 165
19. Kab. Kudus 1 706 1 545 1 283 1 277 1 241
20. Kab. Jepara 1 874 1 595 1 307 1 279 1 279
21. Kab. Demak 1 285 1 589 1 484 1 893 1 465
22. Kab. Semarang 682 614 724 696 594
23. Kab. Temanggung 417 526 802 794 478
24. Kab. Kendal 991 1 046 1 064 1 125 1 125
25. Kab. Batang 581 581 664 656 549
26. Kab. Pekalongan 808 688 612 690 690
27. Kab. Pemalang 632 654 653 605 548
28. Kab. Tegal 1 038 1 042 1 056 1 020 1 074
29. Kab. Brebes 1 088 974 1 077 1 083 1 055
30. Kota Magelang 182 237 238 204 212
31. Kota Surakarta 961 1 021 3 184 669 863
32. Kota Salatiga 330 290 298 296 270
33. Kota Semarang 2 583 2220 2 167 2 165 2 320
34. Kota Pekalongan 551 388 477 419 419
35. Kota Tegal 396 344 350 323 317
29 185 29 435 31 731 30 056 29 669
(3) (5) (4)
Jumlah/Total
Regency/City
2007 2008 2009
(6)
Banyaknya Jema'ah Haji yang Diberangkatkan ke Tanah Suci (Mekkah)
Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2007- 2011 (Orang)
Number of Pilgrims Departing to Mecca by Regency/City
in Jawa Tengah 2007- 2011 (People)
2010 2011 Kabupaten/Kota
(1) (2)
149
Tabel : 4.3.5
Table
01. Kab. Cilacap 538 545 1 083
02. Kab. Banyumas 491 571 1 062
03. Kab. Purbalingga 230 246 476
04. Kab. Banjarnegara 372 376 748
05. Kab. Kebumen 588 536 1 124
06. Kab. Purworejo 381 331 712
07. Kab. Wonosobo 410 332 742
08. Kab. Magelang 646 655 1 301
09. Kab. Boyolali 370 369 739
10. Kab. Klaten 532 556 1 088
11. Kab. Sukoharjo 348 385 733
12. Kab. Wonogiri 198 212 410
13. Kab. Karanganyar 231 256 487
14. Kab. Sragen 405 449 854
15. Kab. Grobogan 520 513 1 033
16. Kab. Blora 350 361 711
17. Kab. Rembang 330 372 702
18. Kab. Pati 514 651 1 165
19. Kab. Kudus 558 683 1 241
20. Kab. Jepara 591 688 1 279
21. Kab. Demak 698 767 1 465
22. Kab. Semarang 276 318 594
23. Kab. Temanggung 255 223 478
24. Kab. Kendal 541 584 1 125
25. Kab. Batang 260 289 549
26. Kab. Pekalongan 313 377 690
27. Kab. Pemalang 239 309 548
28. Kab. Tegal 486 588 1 074
29. Kab. Brebes 491 564 1 055
31. Kota Surakarta 386 477 863
33. Kota Semarang 1 127 1 193 2 320
35. Kota Tegal 137 180 317
2011 14 228 15 441 29 669
2010 15 276 16 455 31 731
2009 13 950 15 505 29 455
2008 13 996 15 439 29 435
2007 15 442 14 034 29 476
Female Male
Sex
(4)
Jenis Kelamin
Laki-laki Wanita Total
Jumlah
Menurut Jenis Kelamin di Jawa Tengah Tahun 2011
Number of Pilgrims Departing to Mecca by Sex
in Jawa Tengah 2011
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Kabupaten/Kota
Regency/City
150
Tabel : 4.3.6
Table
POLRI
01. Kab. Cilacap 253 - 104 317 180 177 4 48 - 1 083
02. Kab. Banyumas 236 7 147 107 152 213 5 39 156 1 062
03. Kab. Purbalingga 89 1 67 62 54 34 1 3 165 476
05. Kab. Kebumen 205 3 130 328 181 140 - 13 124 1 124
06. Kab. Purworejo 162 7 57 147 112 63 1 6 157 712
07. Kab. Wonosobo 82 2 200 301 30 111 5 11 - 742
08. Kab. Magelang 260 27 86 250 253 186 7 15 217 1 301
09. Kab. Boyolali 191 5 79 101 136 119 3 8 97 739
10. Kab. Klaten 345 12 151 75 167 156 5 25 152 1 088
11. Kab. Sukoharjo 215 5 75 57 230 59 6 15 71 733
12. Kab. Wonogiri 129 2 48 27 86 46 3 6 63 410
13. Kab. Karanganyar 143 5 175 104 25 30 5 - - 487
14. Kab. Sragen 217 5 57 138 246 88 5 19 79 854
15. Kab. Grobogan 150 22 97 486 166 105 - 2 5 1 033
16. Kab. Blora 141 4 42 213 196 97 3 15 - 711
17. Kab. Rembang 110 5 35 193 174 - 12 2 171 702
18. Kab. Pati 237 9 138 333 257 170 9 12 - 1 165
19. Kab. Kudus 206 9 138 127 443 252 11 12 43 1 241
20. Kab. Jepara 142 8 328 177 378 194 7 6 39 1 279
21. Kab. Demak 144 2 127 625 388 134 4 4 37 1 465
22. Kab. Semarang 105 6 74 92 143 93 8 8 65 594
23. Kab. Temanggung 158 10 38 130 99 36 - 7 - 478
24. Kab. Kendal 147 12 113 246 270 258 27 9 43 1 125
25. Kab. Batang 117 3 110 120 96 69 4 2 28 549
26. Kab. Pekalongan 25 4 215 95 175 158 8 10 - 690
27. Kab. Pemalang 126 2 85 71 106 119 2 5 32 548
28. Kab. Tegal 170 5 231 235 273 98 4 8 50 1 074
29. Kab. Brebes 191 2 238 206 236 108 1 14 59 1 055
30. Kota Magelang 56 7 6 1 47 45 - 11 39 212
31. Kota Surakarta 214 12 29 11 300 183 9 27 78 863
32. Kota Salatiga 47 1 16 34 71 48 3 4 46 270
33. Kota Semarang 534 47 133 124 627 552 32 119 152 2 320
34. Kota Pekalongan 80 2 84 4 107 113 1 10 18 419
35. Kota Tegal 66 2 58 8 69 83 4 5 22 317
2011 5 838 259 3 810 5 745 6 536 4 452 201 506 2 322 29 669
2010 5 858 280 3 905 6 523 6 905 4 450 364 580 2 866 32 310
2009 5 165 194 3 866 5 775 6 422 4 839 174 566 2 454 29 455
2008 5 070 199 4 029 5 673 6 602 4 470 153 662 2 577 29 435
2007 5 184 210 3 870 5 454 6 945 4 689 198 726 2 202 29 478
(8) (9) (10) (11) (4) (5) (6) (7)
Pedagang
Kabupaten/Kota
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
BUMN Lain-lain
kind of Work
Regency/City
Jenis Pekerjaan
PNS TNI/
Menurut Jenis Pekerjaan di Jawa Tengah Tahun 2011
Number of Pilgrims Departing to Mecca by Work
in Jawa Tengah 2011
/Pelajar
Jumlah
Petani Swasta Ind. RT Mahasiswa
151
Tabel : 4.3.7
Table
01. Kab. Cilacap 410 142 278 87 166 - - - 1 083
02. Kab. Banyumas 282 158 252 136 195 37 2 - 1 062
03. Kab. Purbalingga 129 135 91 51 64 5 1 - 476
04. Kab. Banjarnegara 309 96 134 118 81 10 - - 748
05. Kab. Kebumen 499 133 237 113 133 9 - - 1 124
06. Kab. Purworejo 269 67 152 - 136 11 - 77 712
07. Kab. Wonosobo 402 85 103 53 88 11 - - 742
08. Kab. Magelang 393 163 326 179 208 31 1 - 1 301
09. Kab. Boyolali 217 82 169 93 154 23 1 - 739
10. Kab. Klaten 159 99 289 176 318 41 6 - 1 088
11. Kab. Sukoharjo 158 58 193 79 206 39 - - 733
12. Kab. Wonogiri 78 42 114 36 117 23 - - 410
13. Kab. Karanganyar 201 45 98 30 103 10 - - 487
14. Kab. Sragen 272 108 191 - 154 22 - 107 854
15. Kab. Grobogan 587 132 170 33 96 15 - - 1 033
16. Kab. Blora 299 91 155 54 102 10 - - 711
17. Kab. Rembang 359 88 124 33 90 8 - - 702
18. Kab. Pati 540 169 217 71 150 18 - - 1 165
19. Kab. Kudus 418 166 329 89 215 23 1 - 1 241
20. Kab. Jepara 542 231 300 74 114 18 - - 1 279
21. Kab. Demak 943 133 198 61 114 16 - - 1 465
22. Kab. Semarang 233 68 140 54 88 10 1 - 594
23. Kab. Temanggung 196 54 115 33 71 7 2 - 478
24. Kab. Kendal 556 132 235 76 111 15 - - 1 125
25. Kab. Batang 248 57 115 49 71 9 - - 549
26. Kab. Pekalongan 299 215 95 45 36 - - - 690
27. Kab. Pemalang 219 58 117 51 89 10 - 4 548
28. Kab. Tegal 559 117 168 67 144 15 - 4 1 074
29. Kab. Brebes 468 126 206 110 131 12 1 1 1 055
30. Kota Magelang 24 21 62 22 71 12 - - 212
31. Kota Surakarta 131 76 261 96 249 48 2 - 863
32. Kota Salatiga 84 28 93 2 52 10 1 - 270
33. Kota Semarang 325 262 642 219 620 181 16 55 2 320
34. Kota Pekalongan 108 50 131 21 99 10 - - 419
35. Kota Tegal 109 33 82 36 51 6 - - 317
2011 11 025 3 720 6 582 2 447 4 887 725 35 248 29 669
2010 10 532 4 112 7 536 3 572 5 151 754 74 - 31 731
2009 11 454 3 749 6 801 2 556 4 168 685 42 - 29 455
2008 10 692 4 090 7 071 2 668 4 739 170 5 - 29 435
2007 11 144 3 704 7 164 2 455 3 895 618 35 - 29 015
Pendidikan
SD SMP SMA D3 S1 S2
Regency/City
Jumlah/Total
(1) (2) (3) (8) (9) (10) (4) (5) (6) (7)
S3 Lainnya
Jumlah
Menurut Pendidikan di Jawa Tengah Tahun 2011
Number of Pilgrims Departing to Mecca by Education
in Jawa Tengah 2011
Kabupaten/Kota
Education
152
Tabel : 4.3.8
Table
Permit
01. Cilacap - 18 - - 1 - 1 459 2 650 9
02. Banyumas - 4 - - - - 586 962 4
03. Purwokerto - 14 - - - - 787 1 498 4
04. Purbalingga - 8 - 1 - - 547 1 428 -
05. Banjarnegara - 13 - - 2 - 700 1 456 -
06. Kebumen - 12 - - - - 743 1 438 -
07. Purworejo - 10 1 - 1 - 439 809 -
08. Wonosobo - 11 - - - - 855 1 351 2
09. Mungkid - 22 - - 1 - 738 1 333 3
10. Boyolali - 8 - - 1 - 444 860 1
11. Klaten - 11 - - - - 492 911 5
12. Sukoharjo - 12 - - 1 - 375 701 2
13. Wonogiri - 7 - - 1 - 380 938 2
14. Karanganyar - 9 - - 4 - 494 896 3
15. Sragen - 9 - - - - 593 1 301 1
16. Purwodadi - 8 - - 1 - 1 131 1 701 -
17. Blora - 3 - - - - 548 983 1
18. Rembang - 3 - - 1 - 406 642 1
19. P a t i - 3 - - 2 - 830 1 363 3
20. Kudus - 17 - - - - 296 621 3
21. Jepara - 8 - - - - 486 1 198 7
22. Demak - 4 1 - - - 569 905 3
23. Ungaran/Ambarawa - 3 - - 1 - 357 628 2
24. Temanggung - 6 - - - - 441 856 -
25. Kendal - 11 - - 1 - 782 1 382 -
26. Batang - 5 - - 1 - 520 1 184 -
27. Kajen - 6 - - - - 394 987 1
28. Pemalang - 3 - - - - 815 2 081 -
29. Slawi - 9 - - 2 1 609 1 921 1
30. Brebes - 3 - - 1 - 895 2 700 2
31. Magelang - 2 - - - - 81 146 1
32. Surakarta - 6 - - 5 - 229 504 3
33. Salatiga - 7 - - - - 350 645 -
34. Semarang - 20 - - 1 - 808 1 553 12
35. Pekalongan - 3 - - - - 118 289 2
36. Tegal - 9 - - - - 229 527 2
2010 - 307 2 1 28 1 20 526 41 348 80
2009 2 964 222 - - 25 1 16 478 33 744 30
2008 2 363 226 1 4 29 - 14 395 29 153 31
2007 2 095 198 2 6 35 3 12 893 24 411 36
2006 595 203 1 3 25 - 12 503 23 493 25
Sumber : Pengadilan Tinggi Agama Provinsi Jawa Tengah
Source : Religion High Court of Jawa Tengah Province
Poly-
gamic
Preven-
tion Refusement
oleh PPN
Negligent
by PPN Husband/Wife
Cancel-
lation Divorce-
accused
Talak
Cerai
Gugat
(10) (8) (9)
Divorce-
Talak
Kelalaian
atas kewajiban Bersama
Joint suami/istri
Harta
Dicabut Ijin
Peno-
lakan
Pemba-
talan
Pence- With-
drawn
(6) (7)
Pengadilan
Cerai
Asset
Tinggi Agama
Religion High
Court
Poli-
Jumlah/Total
(1) (2) (3) (4) (5)
Banyaknya Perkara yang Diputus Pengadilan Agama di Wilayah Pengadilan
Tinggi Agama (PTA) Provinsi Jawa Tengah Menurut Jenis Perkara Tahun 2010
Number of Cases Decided by Religion High Court of Jawa Tengah Province
by Kind of Cases 2010
gami gahan
Perkawinan
Marriage
153
Table
01. Cilacap 1 - - - - - - - -
02. Banyumas 1 - - - - - - 1 -
03. Purwokerto 13 - - - - - - 4 -
04. Purbalingga 1 - - - - - - - -
05. Banjarnegara - - - - - 2 - - -
06. Kebumen - - - - - - - - -
07. Purworejo 2 - - 7 - 1 - - -
08. Wonosobo - - - - - 2 - - -
09. Mungkid 1 - - 2 - - - - -
10. Boyolali 1 - - - - 3 - - -
11. Klaten - - - - - 23 - - -
12. Sukoharjo 2 - - - - 1 1 - -
13. Wonogiri - - - - - - - - -
14. Karanganyar - - - - - 1 - - -
15. Sragen - - - 1 - - - - -
16. Purwodadi - - - - - 1 - - -
17. Blora - - - 7 - - - - -
18. Rembang - - - 3 - - - - -
19. P a t i - - - - - 4 - - -
20. Kudus 3 - - - - 3 - - -
21. Jepara - - - - - 1 - - -
22. Demak - - - - - - - - -
23. Ungaran/Ambarawa - - - - - 1 - - -
24. Temanggung - - - - - 1 - - -
25. Kendal - - - - - - - - -
26. Batang - - - - - - - - -
27. Kajen - - - 7 1 - - 1 -
28. Pemalang - - - - - - - - -
29. Slawi - - - - - - - 1 -
30. Brebes - - - 1 - 1 - - -
31. Magelang - - - - - - - - -
32. Surakarta 2 - - - - 2 - - -
33. Salatiga 1 - - - - 2 - - -
34. Semarang 8 - - - - 2 - - -
35. Pekalongan - - - - - 2 - - -
36. Tegal - - - - - - - - -
2010 36 - - 28 1 53 1 7 -
2009 31 - 2 22 1 22 1 6 1
2008 14 2 - 17 1 21 1 5 -
2007 15 - 1 10 - 15 - 8 -
2006 4 - - 2 - 12 - 12 -
bekas istri/ Pengu- anak oleh
saan ayah tidak
mampu
Hak-hak Nafkah
an
an orang rugi Per-
wali- ter-
wali oleh hadap
kekua-
butan
Penca-
lain sbg
Perkawinan
Penunjuk- Ganti Penca-
Marriage
pengadilan wali
(18) (19) (16) (17)
orang tua wali
(15) (11) (12) (13) (14)
kewajiban
bekas
suami
asaan
anak
ibu karena
Penge-
sahan
anak
butan
kekua-
saan
Jumlah/Total
(1)
Pengadilan
Tinggi Agama
Religion High
Court
154
Table
01. Cilacap - - 6 1 20 9 7 - -
02. Banyumas - - 1 - 28 - - - -
03. Purwokerto - - 9 - 57 4 6 - -
04. Purbalingga - - 2 - 12 4 4 - -
05. Banjarnegara - - 8 1 107 6 1 - -
06. Kebumen 2 - 1 - 9 3 1 - -
07. Purworejo - - 10 - 95 5 3 - -
08. Wonosobo - - 1 - 80 4 1 - -
09. Mungkid - - 8 - 76 6 2 - -
10. Boyolali - - 24 - 22 2 - - -
11. Klaten - - 6 - 39 12 - - -
12. Sukoharjo 4 - 5 - 21 5 - - 2
13. Wonogiri - - 35 - 55 2 1 - -
14. Karanganyar - 18 - 15 6 - - -
15. Sragen - - 5 2 33 7 1 - -
16. Purwodadi - - 5 - 92 17 2 - 1
17. Blora - - 4 - 56 11 - - -
18. Rembang - - 1 - 42 8 - - 2
19. P a t i - - 8 - 120 17 6 - 3
20. Kudus 2 - 22 - 56 5 3 - -
21. Jepara - - 6 - 29 7 1 - -
22. Demak - - 1 - 26 9 4 - -
23. Ungaran/Ambarawa - - 3 - 41 3 2 - -
24. Temanggung - - 1 - 115 4 1 - -
25. Kendal 9 - 15 1 61 6 2 - -
26. Batang 3 - 1 - 48 2 2 - -
27. Kajen - 17 - 15 1 3 - -
28. Pemalang - - 19 - 7 3 1 - -
29. Slawi - - 10 - 36 5 9 - -
30. Brebes - - 5 - 3 8 3 - -
31. Magelang - - 1 - 17 - 1 - -
32. Surakarta - - 5 - 20 3 1 - -
33. Salatiga 2 - 2 - 27 3 - - -
34. Semarang 31 - 15 - 54 15 11 - -
35. Pekalongan 1 - - - 3 3 4 - -
36. Tegal - - 1 - 11 3 1 - -
2010 54 - 281 5 1 548 208 84 - 8
2009 35 - 164 18 881 130 32 1 2
2008 19 1 141 9 633 131 43 1 3
2007 7 1 138 4 382 132 68 1 3
2006 2 - 118 8 296 116 40 - 2
risan
Hibah
Wali
Wasiat Pengadilan Kewa-
Peno-
Perkawinan
Marriage
Tinggi Agama
(27) (28) (25)
Court
campur kawin
Adhol kawin nikah kawin sasi
(1) (23)
usul
(20 (21) (22)
Jumlah/Total
(26)
lakan Isbat Ijin Dispen-
(24)
Religion High Asal
anak
155
Table
P3HP/
Peneta
01. Cilacap - 9 - - - - 12 - - 4 202
02. Banyumas - 1 - - - - 28 - - 1 616
03. Purwokerto - - - - - - 91 - - 2 487
04. Purbalingga - - - - - - 13 - - 2 020
05. Banjarnegara - - - - - - 1 - - 2 297
06. Kebumen - - - - - - - - - 2 209
07. Purworejo - 4 - - - - 1 - - 1 388
08. Wonosobo - - - - - - - - - 2 307
09. Mungkid - - - - - - 8 - - 2 200
10. Boyolali - 2 - - - - - - - 1 368
11. Klaten - 1 - - - - 4 - - 1 504
12. Sukoharjo - 4 - - - - 2 - - 1 138
13. Wonogiri - - - - - - 7 - - 1 428
14. Karanganyar - 5 - - - - 34 - - 1 485
15. Sragen - - - - - - 38 - - 1 991
16. Purwodadi - 1 - - - - 16 - - 2 976
17. Blora - - - - - - 2 - - 1 615
18. Rembang - 2 - - - - - - - 1 111
19. P a t i - 1 - - - - 35 - - 2 395
20. Kudus - 9 - - - - 102 - - 1 142
21. Jepara - - - - - - 4 - - 1 747
22. Demak - - - - - - 3 - - 1 525
23. Ungaran/Ambarawa - - - - - - 5 - - 1 046
24. Temanggung - 2 - - - - - - - 1 427
25. Kendal - 1 - - - - 2 - - 2 273
26. Batang - 2 - - - - - - - 1 768
27. Kajen - - - - - - - - - 1 433
28. Pemalang - 4 - - - - 1 - - 2 934
29. Slawi - 1 - - - - 17 - - 2 622
30. Brebes - 5 - - - - 1 - - 3 628
31. Magelang - 3 - - - - - - - 252
32. Surakarta - 11 - - - - - - - 791
33. Salatiga - 3 - - - - 9 - - 1 051
34. Semarang - 11 - - - - 15 - - 2 556
35. Pekalongan - - - - - - 1 - - 426
36. Tegal - 7 - - - - 6 - - 796
2010 - 89 - - - - 458 - - 65 154
2009 2 52 460 481 847 506 229 - - 57 525
2008 - 59 431 386 815 541 130 - - 49 606
2007 2 - 400 - 761 - 748 - - 42 375
2006 2 - 573 - 943 - 213 - - 40 670
kan
(36) (33) (34) (35) (32)
register Court
Jumlah/Total
(37) (38)
Dikabul- Banding Jumlah
Total dari
(29 (30)
gurkan Religion High
rima
(31) (1)
Lain
Pengadilan
Wakaf Ditolak Dicoret Lain-
dite-
Tinggi Agama Tidak Digu-
Waris
-pan
Ahli
156
Tabel : 4.4.1
Table
01. Cilacap 10 9 2
02. Banyumas 7 10 3
03. Purwokerto 9 15 3
04. Purbalingga 7 8 3
05. Banjarnegara 8 10 3
06. Kebumen 7 14 3
07. Purworejo 7 12 3
08. Wonosobo 9 11 3
09. Mungkid 7 14 3
10. Boyolali 7 12 1
11. Klaten 9 18 7
12. Sukoharjo 8 11 3
13. Wonogiri 7 11 3
14. Karanganyar 9 12 3
15. Sragen 8 18 4
16. Purwodadi 8 9 2
17. Blora 6 14 2
18. Rembang 7 11 2
19. P a t i 8 19 1
20. Kudus 8 17 4
21. Jepara 8 10 4
22. Demak 8 16 3
23. Ungaran 5 17 4
24. Temanggung 6 8 2
25. Kendal 7 14 4
26. Batang 8 8 2
27. Pemalang 8 10 5
28. Slawi 7 8 3
29. Brebes 6 10 3
30. Magelang 6 10 3
31. Surakarta 11 19 5
32. Salatiga 6 12 2
33. Semarang 37 43 4
34. Pekalongan 7 12 3
35. Tegal 7 12 3
2010 293 464 108
2009 285 468 107
2008 287 500 105
2007 263 686 100
2006 259 553 116
Sumber : Pengadilan Tinggi Provinsi Jawa Tengah
Source : High Court of Jawa Tengah Province
Pengadilan Negeri
Usher Pengganti
Juru Sita Hakim Panitera
Government Court Judge
(4)
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Lawyer
Banyaknya Hakim, Panitera/Panitera Pengganti dan Juru Sita
Menurut Pengadilan Negeri di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Judge, Clerk and Usher by Government Court
in Jawa Tengah 2010
Panitera/
157
Tabel : 4.4.2
Table

Final Withdraw
01. Januari 81 43 45 - - 79
02. Pebruari 79 33 69 - - 43
03. Maret 43 52 40 - - 55
04. April 55 37 49 - - 43
05. Mei 43 52 40 - - 55
06. Juni 55 68 47 - - 76
07. Juli 76 41 43 - - 74
08. Agustus 74 44 43 - - 75
09. September 75 19 45 - - 49
10. Oktober 49 33 35 - - 47
11. Nopember 47 50 28 - - 69
12. Desember 69 23 45 - - 47
2010 XXX 495 529 - - XXX
2009 XXX 645 615 - - XXX
2008 XXX 465 473 - - XXX
2007 XXX 365 348 - - XXX
2006 XXX 314 344 - - XXX
Keterangan/Note : XXX = Tidak dijumlahkan/Not sum up
Banyaknya Perkara Pidana yang Masuk, Diputus dan Sisa
di Pengadilan Tinggi Provinsi Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Criminal Cases which Reported, Finished and Rest
in High Court of Jawa Tengah Province 2010
Sisa Awal
Bulan
Sisa Akhir
Bulan
(6) (7)
Intermittent
(4)
Akhir
(5)
Cabut Sela Ending
Month
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Bulan
Month
Month
Beginning
Masuk
Received Rest of Rest of
Diputus
Decided
158
Tabel : 4.4.3
Table

Final Withdraw
01. Januari 46 51 48 - - 49
02. Pebruari 49 45 37 - - 57
03. Maret 57 33 40 - - 50
04. April 50 50 47 - - 53
05. Mei 53 56 24 - - 85
06. Juni 85 38 29 - - 94
07. Juli 94 45 32 - - 107
08. Agustus 107 35 49 - - 93
09. September 93 44 40 - - 97
10. Oktober 97 47 35 - - 109
11. Nopember 109 28 45 - - 92
12. Desember 92 24 40 - - 76
2010 XXX 496 466 - - XXX
2009 XXX 390 380 - - XXX
2008 XXX 321 360 - - XXX
2007 XXX 297 308 - - XXX
2006 XXX 298 286 - 2 XXX
Banyaknya Perkara Perdata yang Masuk, Diputus dan
Sisa di Pengadilan Tinggi Provinsi Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Civil Cases which Reported, Finished and Rest
in High Court of Jawa Tengah Province 2010
Sisa Awal
Bulan
Sisa Akhir
Bulan
(6) (7)
Intermittent
(4)
Akhir
(5
Cabut Sela Ending
Month
Rest of Rest of
Diputus
Decided
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Bulan
Month
Month
Beginning
Masuk
Received
159
Tabel : 4.4.4
Table
01. Cilacap 91 438 474 55
02. Banyumas 19 100 106 13
03. Purwokerto 36 254 259 31
04. Purbalingga 25 179 169 35
05. Banjarnegara 35 213 221 27
06. Kebumen 84 392 405 71
07. Purworejo 56 393 405 44
08. Wonosobo 44 316 322 38
09. Mungkid 53 384 385 52
10. Boyolali 36 232 245 23
11. Klaten 49 256 281 24
12. Sukoharjo 39 254 266 27
13. Wonogiri 33 136 145 24
14. Karanganyar 31 162 180 13
15. Sragen 45 301 300 46
16. Purwodadi 23 249 252 20
17. Blora 31 247 255 23
18. Rembang 28 171 176 23
19. P a t i 53 347 343 57
20. Kudus 33 242 201 74
21. Jepara 38 349 356 31
22. Demak 37 295 287 45
23. Ungaran 48 316 309 55
24. Temanggung 21 192 172 41
25. Kendal 48 317 328 37
26. Batang 37 205 207 35
27. Pemalang 54 226 250 30
28. Slawi 23 223 226 20
29. Brebes 26 328 192 162
30. Magelang 29 112 86 55
31. Surakarta 86 366 355 97
32. Salatiga 37 219 186 70
33. Semarang 223 996 1 060 159
34. Pekalongan 35 430 417 48
35. Tegal 17 203 198 22
2010 XXX 10 043 10 019 XXX
2009 XXX 11 487 10 577 XXX
2008 XXX 10 806 10 712 XXX
2007 XXX 9 860 9 661 XXX
2006 XXX 7 937 7 212 XXX
(5)
Banyaknya Perkara Pidana yang Masuk, Diputus dan Sisa
Number of Criminal Cases which Reported, Finished and Rest
by Government Court in Jawa Tengah 2010
Rest of
Ending
Year
Diputus
Decided
Pengadilan Negeri
Pidana Biasa
Sisa Akhir
Tahun
Year
Received
Sisa Awal
Tahun Masuk
Government Court
(4)
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Rest of
Beginning
160
Tabel
Table
01. Cilacap - 6 6 -
02. Banyumas - - - -
03. Purwokerto - 53 53 -
04. Purbalingga - - - -
05. Banjarnegara - - - -
06. Kebumen - - - -
07. Purworejo - - - -
08. Wonosobo - - - -
09. Mungkid - - - -
10. Boyolali - - - -
11. Klaten - - - -
12. Sukoharjo - 3 3 -
13. Wonogiri - - - -
14. Karanganyar - 7 7 -
15. Sragen - 2 2 -
16. Purwodadi - - - -
17. Blora - - - -
18. Rembang - 7 7 -
19. P a t i - 1 1 -
20. Kudus - - - -
21. Jepara - - - -
22. Demak - - - -
23. Ungaran - 2 2 -
24. Temanggung - 1 1 -
25. Kendal - - - -
26. Batang - - - -
27. Pemalang - - - -
28. Slawi - - - -
29. Brebes - - - -
30. Magelang - - - -
31. Surakarta - - - -
32. Salatiga - 40 39 1
33. Semarang - - - -
34. Pekalongan - 3 3 -
35. Tegal - 37 37 -
2010 XXX 162 161 XXX
2009 XXX 102 103 XXX
2008 XXX 84 82 XXX
2007 XXX 57 57 XXX
2006 XXX 186 181 XXX
(9)
Jumlah/Total
(1) (6) (7) (8)
Rest of
Beginning Ending
Year Year
Government Court Rest of Received Decided
Pidana Singkat
Sisa Awal Sisa Akhir
Pengadilan Negeri Tahun Masuk Diputus Tahun
161
Tabel
Table
01. Cilacap - 15 264 15 264 -
02. Banyumas - 7 799 7 799 -
03. Purwokerto - 13 316 13 316 -
04. Purbalingga - 2 460 2 460 -
05. Banjarnegara - 8 473 8 473 -
06. Kebumen - 6 050 6 050 -
07. Purworejo - 16 872 16 872 -
08. Wonosobo - 6 278 6 278 -
09. Mungkid - 23 946 23 946 -
10. Boyolali - 10 983 10 983 -
11. Klaten - 10 965 10 965 -
12. Sukoharjo - 16 997 16 997 -
13. Wonogiri - 5 202 5 202 -
14. Karanganyar - 12 337 12 337 -
15. Sragen - 7 769 7 769 -
16. Purwodadi - 11 076 11 076 -
17. Blora - 5 833 5 833 -
18. Rembang - 58 017 58 017 -
19. P a t i - 14 553 14 553 -
20. Kudus - 12 227 12 227 -
21. Jepara - 15 658 15 658 -
22. Demak - 12 979 12 979 -
23. Ungaran - 7 228 7 228 -
24. Temanggung - 10 739 10 739 -
25. Kendal - 13 964 13 964 -
26. Batang - 10 316 10 316 -
27. Pemalang - 9 605 9 605 -
28. Slawi - 12 817 12 817 -
29. Brebes - 24 086 24 086 -
30. Magelang - 5 998 5 998 -
31. Surakarta - 10 845 10 845 -
32. Salatiga - 4 386 4 386 -
33. Semarang - 37 024 37 024 -
34. Pekalongan - 11 873 11 873 -
35. Tegal - 7 917 7 917 -
2010 XXX 461 852 461 852 XXX
2009 XXX 641 484 641 485 XXX
2008 XXX 547 837 547 837 XXX
2007 XXX 324 121 324 121 XXX
2006 XXX 184 533 184 533 XXX
(13)
Jumlah/Total
(1) (10) (11) (12)
Rest of
Beginning Ending
Year Year
Government Court Rest of Received Decided
Pidana Cepat (Ringan/Lalu Lintas)
162
Tabel : 4.4.5
Table
01. Cilacap 7 55 46 16
02. Banyumas 8 13 18 3
03. Purwokerto 16 68 57 27
04. Purbalingga 3 16 14 5
05. Banjarnegara 10 15 22 3
06. Kebumen - 20 20 -
07. Purworejo 12 25 1 36
08. Wonosobo 3 20 18 5
09. Mungkid 19 45 44 20
10. Boyolali 11 30 37 4
11. Klaten 29 111 103 37
12. Sukoharjo 16 77 65 28
13. Wonogiri 7 31 30 8
14. Karanganyar 11 59 56 14
15. Sragen 31 521 528 24
16. Purwodadi 11 43 29 25
17. Blora 8 34 33 9
18. Rembang 1 14 12 3
19. P a t i 14 67 56 25
20. Kudus 19 48 25 42
21. Jepara 19 96 77 38
22. Demak 15 33 31 17
23. Ungaran 20 71 67 24
24. Temanggung 11 38 35 14
25. Kendal 11 20 23 8
26. Batang 7 13 12 8
27. Pemalang 17 22 30 9
28. Slawi 15 17 27 5
29. Brebes 15 30 32 13
30. Magelang 16 26 22 20
31. Surakarta 77 161 201 37
32. Salatiga 12 61 49 24
33. Semarang 136 345 372 109
34. Pekalongan 20 66 56 30
35. Tegal 12 26 19 19
2010 XXX 2 337 2 267 XXX
2009 XXX 2 151 1 995 XXX
2008 XXX 2 101 1 821 XXX
2007 XXX 1 651 1 368 XXX
2006 XXX 1 541 1 382 XXX
Banyaknya Perkara Perdata yang Masuk, Diputus dan Sisa
Number of Civil Cases which Reported, Finished and Rest
by Government Court in Jawa Tengah 2010
Pengadilan Negeri
Government Court
(4)
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Rest of
Beginning
Perdata Gugatan
Sisa Akhir
Tahun
Year
Received
Sisa Awal
Tahun Masuk
(5)
Rest of
Ending
Year
Diputus
Decided
163
Tabel
Table
01. Cilacap - 104 103 1
02. Banyumas 2 35 37 -
03. Purwokerto - 74 74 -
04. Purbalingga 1 29 29 1
05. Banjarnegara - 25 25 -
06. Kebumen 8 24 29 3
07. Purworejo 12 183 171 24
08. Wonosobo - 83 72 11
09. Mungkid 9 70 79 -
10. Boyolali - 31 30 1
11. Klaten 2 119 105 16
12. Sukoharjo 4 97 98 3
13. Wonogiri 170 630 792 8
14. Karanganyar 2 119 86 35
15. Sragen 3 98 99 2
16. Purwodadi 35 2 745 2 714 66
17. Blora 2 54 56 -
18. Rembang - 20 20 -
19. P a t i 2 73 74 1
20. Kudus 54 437 434 57
21. Jepara 2 17 19 -
22. Demak - 175 175 -
23. Ungaran 1 59 56 4
24. Temanggung 1 341 287 55
25. Kendal - 17 17 -
26. Batang - 26 26 -
27. Pemalang 21 281 287 15
28. Slawi 39 19 57 1
29. Brebes - 11 11 -
30. Magelang - 121 110 11
31. Surakarta 3 122 120 5
32. Salatiga - 31 27 4
33. Semarang 15 3 421 3 417 19
34. Pekalongan 21 537 534 24
35. Tegal 1 19 20 -
2010 XXX 10 247 10 290 XXX
2009 XXX 13 797 13 445 XXX
2008 XXX 2 040 2 016 XXX
2007 XXX 1 537 1 394 XXX
2006 XXX 1 498 1 498 XXX
Rest of Received Decided
Perdata Permohonan
(1) (6) (7) (8)
Rest of
Beginning Ending
Year Year
Government Court
(9)
Jumlah/Total
164
Tabel : 4.4.6
Table
1. Psikotropika/Narkotika - 617 617 - 617 -
2. Uang Palsu - 45 45 - 45 -
3. Korupsi - 9 9 1 8 -
4. Ekonomi - - - - - -
2010 XXX 671 671 1 670 XXX
2009 XXX 692 676 - 676 XXX
2008 XXX 397 - - 331 XXX
2007 XXX 454 454 - 409 XXX
2006 XXX 97 504 22 953 - 132 502 XXX
Sumber : Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah
Source : Apublic Procecutor of Jawa Tengah Province
Keterangan/Note : 1) XXX = Tidak dijumlahkan
2) Mulai tahun 2007 sebagian perkara pidana ditangani Kejaksaan Negeri
(5)
Sisa
tahun
Laporan
Rest of
this
Diselesaikan
Dilim-
(6) (7)
Finished
pingkan PN Rest of Criminal Cases
tahun
laporan Diputus
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Perkara Pidana
(4)
pahkan
year
Masuk
Affairs
in this
year
Sisa
tahun
lalu
last Decided
year
Banyaknya Perkara Pidana yang Masuk
di Kejaksaan Tinggi Provinsi Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Criminal Cases which Reported by Public Procetutor of
Jawa Tengah Province 2010
Trans-
fered
Dikesam-
Moved
165
Tabel : 4.4.7
Table
1 Lapas Semarang 617 461 301 762 617 597 363 960
2 Lapas Batu 223 281 - 281 223 295 - 295
3 Lp Kembangkuning 379 217 - 217 379 200 - 200
4 Lapas Permisan 221 201 - 201 221 189 - 189
5 Lapas Pekalongan 935 269 - 269 935 308 - 308
6 Lapas Magelang 235 288 124 412 235 326 163 489
7 Lapas Wanita Smg 219 117 19 136 219 126 26 152
8 Lapas Besi 215 231 - 231 215 196 - 196
9 Lapas Sragen 281 260 118 378 281 318 88 406
10 Lapas Pati 114 212 122 334 114 228 101 329
11 Lapas Purwokerto 111 264 116 380 111 307 80 387
12 Lapas Kendal 122 165 87 252 122 180 105 285
13 Lapas Ambarawa 202 133 135 268 202 172 109 281
14 Lapas P Platungan 38 4 - 4 38 4 - 4
15 Lp Anak Kutoarjo 61 86 2 88 61 107 6 113
16 Lapas Klaten 163 243 46 289 163 285 111 396
17 Lapas Cilacap 140 231 137 368 140 175 205 380
18 Lapas Tegal 164 101 90 191 164 105 62 167
19 Lapas Brebes 108 134 123 257 108 120 111 231
20 Lp Terbuka Bleder 100 4 - 4 100 4 - 4
21 Lapas Terbuka NK 30 31 - 31 30 2 - 2
22 Lapas Pasir Putih 204 229 - 229 204 230 - 230
23 Lapas Slawi 88 120 85 205 88 151 81 232
24 Lapas Narkotika NK 600 286 - 286 600 284 - 284
25 Rutan Surakarta 202 171 393 564 202 194 369 563
26 Rutan Pekalongan 249 91 137 228 249 114 177 291
27 Rutan Rembang 120 82 67 149 120 90 35 125
28 Rutan Jepara 90 98 84 182 90 117 101 218
29 Rutan Wonogiri 135 62 60 122 135 81 59 140
30 Rutan Salatiga 53 62 112 174 53 82 67 149
31 Rutan Banyumas 114 79 49 128 114 88 52 140
32 Rutan Kebumen 90 68 134 202 90 82 107 189
33 Rutan Purbalingga 72 61 83 144 72 74 83 157
34 Rutan Purworejo 69 82 104 186 69 100 133 233
35 Rutan Kudus 76 79 126 205 76 69 79 148
36 Rutan Pemalang 143 66 74 140 143 89 133 222
37 Rutan Purwodadi 148 74 94 168 148 105 113 218
38 Rutan Wonosobo 41 41 96 137 41 52 70 122
39 Rutan Temanggung 110 51 64 115 110 60 53 113
40 Rutan Banjarnegara 55 51 74 125 55 72 47 119
41 Rutan Demak 39 45 80 125 39 73 52 125
42 Rutan Boyolali 27 51 75 126 27 31 65 96
43 Rutan Blora 92 93 74 167 92 93 77 170
44 Rutan Batang 224 97 133 230 224 115 179 294
7 719 6 072 3 618 9 690 7 719 6 690 3 662 10 352
Sumber : Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia R.I
Source : Law Department and Human Right
Jumlah/Total
(4)
Napi
(5)
U P T
(3)
Kapasitas
(8)
Tahanan Kapasitas
(9)
Jumlah Jumlah Napi Tahanan
Banyaknya Narapidana dan Tahanan
di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) / Rumah Tahanan Negara (Rutan)
di Jawa Tengah Tahun 2010 - Juli 2011
Number of Prisoner in Jails Jawa Tengah 2010 - July 2011
(6) (7)
Juli 2011
(1) (2)
2010
166
Tabel : 4.4.8
Table

01. Januari 30 4 16 1 17
02. Pebruari 17 3 5 - 15
03. Maret 15 11 3 2 21
04. April 21 5 6 - 20
05. Mei 20 6 3 - 23
06. Juni 23 3 3 2 21
07. Juli 21 3 8 - 16
08. Agustus 16 5 4 3 14
09. September 14 4 4 - 14
10. Oktober 14 4 2 3 13
11. Nopember 13 10 2 1 20
12. Desember 20 7 6 1 20
2010 XXX 65 62 13 XXX
2009 XXX 94 83 12 XXX
2008 XXX 67 43 8 XXX
2007 XXX 62 67 4 XXX
2006 XXX 93 77 7 XXX
Sumber : Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Semarang
Source : "PTUN" Semarang
Sela
Rest of
Month
Beginning
Banyaknya Perkara Sengketa Tata Usaha Negara yang Masuk dan
Diselesaikan di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Semarang Tahun 2010
Number of Criminal Reported by "PTUN" Office
in Jawa Tengah 2010
Bulan
Rest of
Last
Month
(5) (6)
Finished
(4)
Diselesaikan
Cabut
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Masuk
Received
Bulan
Month
Bulan
167
Tabel : 4.4.9
Table
01. PN. Cilacap 390 29 - 419
02. PN. Banyumas 139 8 - 147
03. PN. Purwokerto 104 15 2 121
04. PN. Purbalingga 159 12 - 171
05. PN. Banjarnegara 294 7 - 301
06. PN. Kebumen 418 3 - 421
07. PN. Purworejo 448 13 1 462
08. PN. Wonosobo 222 7 - 229
09. PN. Mungkid 370 13 - 383
10. PN. Boyolali 289 5 - 294
11. PN. Klaten 252 9 1 262
12. PN. Sukoharjo 247 11 1 259
13. PN. Wonogiri 128 1 - 129
14. PN. Karanganyar 317 10 - 327
15. PN. Sragen 167 5 - 172
16. PN. Purwodadi 199 6 - 205
17. PN. Blora 248 5 - 253
18. PN. Rembang 170 5 - 175
19. PN. P a t i 308 30 - 338
20. PN. Kudus 132 2 - 134
21. PN. Jepara 330 26 - 356
22. PN. Demak 294 19 1 314
23. PN. Ungaran 375 2 - 377
24. PN. Temanggung 15 15 - 30
25. PN. Kendal 320 7 - 327
26. PN. Batang 200 5 - 205
27. PN. Pemalang 155 1 3 159
28. PN. Slawi 216 21 - 237
29. PN. Brebes 4 4 - 8
30. PN. Magelang 3 2 - 5
31. PN. Surakarta 434 36 - 470
32. PN. Salatiga 207 2 - 209
33. PN. Semarang 560 20 - 580
34. PN. Pekalongan 521 12 - 533
35. PN. Tegal 176 5 - 181
2010 8 811 373 9 9 193
2009 12 322 492 - 12 814
2008 12 302 480 - 12 782
2007 11 125 410 - 11 535
2006 5 902 231 1 6 134
Banyaknya Terdakwa/Tertuduh yang Diselesaikan
Pengadilan Negeri/Tinggi Menurut Unit Pelaksana Teknis dan Sikap
Terhadap Keputusan Pengadilan Negeri di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Accused which Finish of Government Court by Government Court
Government Court Grasi
Jumlah/Total
(1) (2) (3) (5)
and Attitude to Decision in Jawa Tengah 2010
Menerima Banding
Teknis Attitude to Decision
(4)
Total
Unit Pelaksana Sikap Terhadap Keputusan Jumlah
168
Tabel : 4.5.1
Table
01. Kab. Cilacap 23 930,00 11 725,00 3 166,00
02. Kab. Banyumas - - - - - -
03. Kab. Purbalingga 4 280,00 7 289,00 19 1 353,00
05. Kab. Kebumen - - - - - -
06. Kab. Purworejo - - - - - -
07. Kab. Wonosobo - - - - - -
08. Kab. Magelang - - - - - -
09. Kab. Boyolali 32 1 511,00 35 1 662,00
10. Kab. Klaten - - - - - -
11. Kab. Sukoharjo - - - - - -
12. Kab. Wonogiri - - - - - -
13. Kab. Karanganyar 97 4 166,00 53 2 168,00 60 2 386,00
14. Kab. Sragen - - - - - -
15. Kab. Grobogan - - - - - -
16. Kab. Blora - - - - - -
17. Kab. Rembang - - - - - -
18. Kab. Pati 37 1 716,50
19. Kab. Kudus - - - - - -
20. Kab. Jepara - - - - - -
21. Kab. Demak 56 1 855,05 82 2 840,18
22. Kab. Semarang 16 698,00
23. Kab. Temanggung - - - - - -
24. Kab. Kendal - - - - - -
25. Kab. Batang - - - - - -
26. Kab. Pekalongan - - - - - -
27. Kab. Pemalang - - - - - -
28. Kab. Tegal 10 404,30 - - - -
29. Kab. Brebes 9 340,00 - - - -
30. Kota Magelang - - - - - -
31. Kota Surakarta - - - - - -
32. Kota Salatiga - - - - - -
33. Kota Semarang 87 3 770,00 5 311,00
34. Kota Pekalongan - - - - - -
35. Kota Tegal 43 1 533,00 23 975,00 - -
345 13 976,35 126 5 668,00 241 10 434,68
Sumber : BTN Cabang Semarang, Cab. Pekalongan, Cab. Solo, Cab. Purwokerto, Cab. Yogyakarta
Source : BTN Sub Semarang, Sub. Pekalongan, Sub. Solo, Sub. Purwokerto, Sub. Yogyakarta
Maximum
Loans
Unit Unit Unit
Maximum
Rupiah)
Maximum
Loans
2010 2011
Unit Maksimum Unit Maksimum Kabupaten/Kota
Regency/City
(7)
Kredit
(Juta
Rupiah)
Kredit
(Juta
Rupiah)
Loans
(1) (2) (3) (5) (6) (4)
Banyaknya Fasilitas Kredit Pemilikan Rumah Melalui Perum Perumnas
Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2009 - 2011
Number of Home Ownership Credit Facilities by Perum Perumnas
by Regency/City in Jawa Tengah 2009 - 2011
Jumlah/Total
2009
Unit Maksimum
Kredit
(Juta
169
Tabel : 4.5.2
Table
01. Kab. Cilacap 183 8 034,00 51 3 348,00 30 2 974,00
02. Kab. Banyumas 315 23 689,00 519 38 918,00 257 21 503,70
03. Kab. Purbalingga 91 4 643,00 202 10 161,00 61 3 765,50
04. Kab. Banjarnegara 127 5 724,00 120 7 710,00 71 4 447,00
05. Kab. Kebumen 39 1 567,00 16 793,00 94 5 088,00
06. Kab. Purworejo 1 44,00 114 3 283,80 38 1 132,80
07. Kab. Wonosobo 84 4 089,00 24 1 152,00 3 140,00
08. Kab. Magelang 22 1 095,00 3 150,00 88 2 389,95
09. Kab. Boyolali 327 15 393,00 211 10 423,00 242 11 988,00
10. Kab. Klaten 48 2 006,00 48 2 852,00 55 3 279,00
11. Kab. Sukoharjo 341 18 821,00 456 25 609,00 523 29 450,00
12. Kab. Wonogiri 143 4 884,00 330 977,00 476 1 123,00
13. Kab. Karanganyar 269 14 329,00 387 21 404,00 445 21 615,00
14. Kab. Sragen 38 1 377,00 55 3 121,00 63 3 589,00
15. Kab. Grobogan 6 282,00 55 40 1 914,00
16. Kab. Blora 7 343,50 34 1 576,34
17. Kab. Rembang 126 5 958,80 88 3 763,57
18. Kab. Pati 238 11 224,80 357 18 412,45
19. Kab. Kudus 112 6 899,80 141 9 878,60
20. Kab. Jepara 39 1 793,38 100 6 055,69
21. Kab. Demak 298 13 713,35 323 17 965,45
22. Kab. Semarang 184 11 495,19 309 22 333,83
23. Kab. Temanggung 12 627,20 53 2 735,80 36 2 530,40
24. Kab. Kendal 34 1 579,00 77 3 435,00 75 4 754,00
25. Kab. Batang 175 7 231,00 137 6 323,00 59 4 037,00
26. Kab. Pekalongan 192 8 268,00 329 16 081,00 166 9 565,00
27. Kab. Pemalang 127 3 824,00 133 6 941,00 75 4 947,00
28. Kab. Tegal 121 7 264,00 157 8 839,00 166 10 278,00
29. Kab. Brebes 124 5 981,00 88 3 908,00 65 2 958,00
30. Kota Magelang 227 11 525,00 25 1 224,00
32. Kota Salatiga 178 10 314,05 219 13 060,24
33. Kota Semarang 1 321 68 220,16 1 526 114 844,50
34. Kota Pekalongan 161 7 480,00 153 9 144,00 71 4 139,00
35. Kota Tegal 269 14 999,00 276 16 565,00 171 13 188,00
5 979 304 718,23 4 019 205 097,60 6 467 378 686,02
Sumber : BTN Cabang Semarang, Cab. Pekalongan, Cab. Solo, Cab. Purwokerto, Cab. Yogyakarta
Source : BTN Sub Semarang, Sub. Pekalongan, Sub. Solo, Sub. Purwokerto, Sub. Yogyakarta
Banyaknya Fasilitas Kredit Pemilikan Rumah Melalui Non Perumnas
Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2009 - 2011
Number of Home Ownership Credit Facilities by Non Perumnas
by Regency/City in Jawa Tengah 2009 - 2011
Kabupaten/Kota
Regency/City
Jumlah/Total
2009
Unit Maksimum
Kredit
(Juta
Rupiah)
(1) (2) (3) (5) (6) (4) (7)
Kredit
(Juta
Rupiah)
Kredit
(Juta
Rupiah)
Maximum
Loans
2011
Unit Maksimum Unit Maksimum
Unit
Loans
Maximum
Loans
2010
Unit Unit
Maximum
170
Tabel : 4.5.3
Table
01. Kab. Cilacap - - 30 - 74
02. Kab. Banyumas 4 - - 115 -
03. Kab. Purbalingga - 49 112 - 149
04. Kab. Banjarnegara - - - - -
05. Kab. Kebumen - - - - -
06. Kab. Purworejo - - - - -
07. Kab. Wonosobo - - - - -
08. Kab. Magelang - - - - -
09. Kab. Boyolali - 6 - - -
10. Kab. Klaten - - - - -
11. Kab. Sukoharjo - - - - -
12. Kab. Wonogiri - - - - -
13. Kab. Karanganyar 375 34 280 - 71
14. Kab. Sragen - - - - -
15. Kab. Grobogan - - - - -
16. Kab. Blora - - - - -
17. Kab. Rembang - - - - -
18. Kab. Pati - - 105 - 56
19. Kab. Kudus - - - - -
20. Kab. Jepara - - - - -
21. Kab. Demak 87 102 156 294 779
22. Kab. Semarang - - - - -
23. Kab. Temanggung - - - - -
24. Kab. Kendal - - - - -
25. Kab. Batang - - - - -
26. Kab. Pekalongan - - - - -
27. Kab. Pemalang - - - - -
28. Kab. Tegal - 20 23 - -
29. Kab. Brebes - 7 - - -
30. Kota Magelang - - - - -
31. Kota Surakarta - 111 - 54 -
32. Kota Salatiga - - - - -
33. Kota Semarang 311 273 277 212 219
34. Kota Pekalongan 7 - - 23 -
35. Kota Tegal - - - - -
784 602 983 698 1 348
Sumber : Perum Perumnas Kantor Regional V Semarang
Source : National Urban Development Corporation Semarang
2009
Regency/City
Kabupaten/Kota 2007
(6) (4)
2010 2011
(5)
Realisasi Pembangunan Perumahan Melalui Perum Perumnas Menurut
Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2007 - 2011 (Unit)
Realization of Housing Development by Perum Perumnas by Regency/City
in Jawa Tengah 2007 - 2011 (Units)
Jumlah/Total
(2) (3) (1)
2008
171
Tabel : 4.5.4
Table
01. Kab. Cilacap - - 29 45 - 74
02. Kab. Banyumas - - - - - -
03. Kab. Purbalingga - - 48 101 - 149
05. Kab. Kebumen - - - - - -
07. Kab. Wonosobo - - - - - -
08. Kab. Magelang - - - - - -
09. Kab. Boyolali - - - - - -
10. Kab. Klaten - - - - - -
12. Kab. Wonogiri - - - - - -
13. Kab. Karanganyar - - 71 - - 71
14. Kab. Sragen - - - - - -
15. Kab. Grobogan - - - - - -
16. Kab. Blora - - - - - -
17. Kab. Rembang - - - - - -
18. Kab. Pati - - 46 10 - 56
19. Kab. Kudus - - - - - -
20. Kab. Jepara - - - - - -
21. Kab. Demak - 24 733 22 - 779
22. Kab. Semarang - - - - - -
24. Kab. Kendal - - - - - -
25. Kab. Batang - - - - - -
27. Kab. Pemalang - - - - - -
28. Kab. Tegal - - - - - -
29. Kab. Brebes - - - - - -
33. Kota Semarang - - 151 43 25 219
35. Kota Tegal - - - - - -
2011 - 24 1 078 221 25 1 348
2010 - - 598 100 - 698
2009 - - 803 180 - 983
2008 - - 529 73 - 602
2007 - - 761 23 - 784
Sumber : Perum Perumnas Kantor Regional V Semarang
Source : National Urban Development Corporation Semarang
Jumlah/Total
Realisasi Pembangunan Perumahan Melalui Perum Perumnas Menurut
Kabupaten/Kota dan Type Rumah di Jawa Tengah 2011
Realization of Housing Development by Perum Perumnas, Classified
by Regency/City and Housing Type, in Jawa Tengah 2011
(3) (7) (5)
Tipe Rumah (Unit)
Housing Type (Unit) Kabupaten/Kota
Regency/City
(R.I)
Sehat Huni
(R.S.H)
Rumah Sederhana
Sehat
(R.S.S)
Ruko
(6)
Jumlah
Total
(1) (2)
Rumah
Sederhana
(R.S)
Rumah Rumah
Inti
(4)
172
Tabel : 4.5.5
Table
01. Kab. Cilacap 142 468 153 478 130 547 426 493
02. Kab. Banyumas 79 215 187 114 110 708 377 037
03. Kab. Purbalingga 106 945 58 368 45 464 210 777
05. Kab. Kebumen 54 503 164 852 73 665 293 020
06. Kab. Purworejo 49 416 70 663 62 154 182 233
07. Kab. Wonosobo 69 402 53 693 60 637 183 732
08. Kab. Magelang 55 694 138 270 59 856 253 820
09. Kab. Boyolali 72 436 71 635 82 608 226 679
10. Kab. Klaten 272 036 4 818 24 488 301 342
11. Kab. Sukoharjo 89 362 63 715 38 986 192 063
12. Kab. Wonogiri 52 692 126 069 77 592 256 353
13. Kab. Karanganyar 85 724 84 082 41 147 210 953
14. Kab. Sragen 71 681 106 334 65 914 243 929
15. Kab. Grobogan 35 632 115 050 233 289 383 971
16. Kab. Blora 66 920 132 016 37 241 236 177
17. Kab. Rembang 59 859 28 652 97 352 185 863
18. Kab. Pati 187 296 232 084 188 513 607 893
19. Kab. Kudus 61 344 94 110 26 078 181 532
20. Kab. Jepara 59 361 78 619 63 864 201 844
21. Kab. Demak 81 845 88 623 12 452 182 920
22. Kab. Semarang 792 103 114 750 76 190 983 043
23. Kab. Temanggung 52 858 71 133 50 916 174 907
24. Kab. Kendal 47 970 65 628 78 938 192 536
25. Kab. Batang 39 927 38 711 62 021 140 659
26. Kab. Pekalongan 66 911 66 737 50 519 184 167
27. Kab. Pemalang 114 291 94 954 93 381 302 626
28. Kab. Tegal 124 308 127110 48 722 300 140
29. Kab. Brebes 214 631 104 516 125 419 444 566
30. Kota Magelang 12 719 8 180 2 038 22 937
31. Kota Surakarta 27 832 69 534 6 612 103 978
32. Kota Salatiga 32 571 3 138 2 425 38 134
33. Kota Semarang 53 984 51 979 30 991 136 954
34. Kota Pekalongan 29 235 25 611 4 255 59 101
35. Kota Tegal 29 358 23 869 1 388 54 615
2010 3 465 921 3 044 437 2 233 232 8 743 590
2009 2 514 362 2 911 342 2 331 321 7 757 025
2008 2 339 491 3 073 154 2 090 007 7 502 652
2007 2 317 263 2 883 329 2 126 574 7 327 166
2006 2 297 135 2 791 109 2 172 602 7 260 846
Sumber/Source : Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Jawa Tengah
Tipe C
C Type
Jumlah
Total
Jumlah/Total
(3) (5) (4) (1) (2)
Kabupaten/Kota
Regency/City
Banyaknya Rumah Menurut Kabupaten/Kota
dan Tipe Rumah di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of House by Regency/City and House Type
in Jawa Tengah 2010
Tipe A
A Type
Tipe B
B Type
173
Tabel : 4.5.6
Table
01. Kab. Cilacap 2 10 50 000 10 000
02. Kab. Banyumas 7 37 248 000 79 205
03. Kab. Purbalingga 3 15 75 000 17 200
05. Kab. Kebumen 5 28 182 000 109 268
06. Kab. Purworejo 2 10 50 000 17 300
07. Kab. Wonosobo 4 20 100 000 8 750
08. Kab. Magelang 2 10 50 000 10 000
09. Kab. Boyolali 3 31 155 000 28 000
10. Kab. Klaten 2 10 50 000 24 000
11. Kab. Sukoharjo 4 20 100 000 22 500
12. Kab. Wonogiri 4 24 120 000 22 060
13. Kab. Karanganyar 2 10 50 000 23 625
14. Kab. Sragen 3 15 75 000 50 375
15. Kab. Grobogan 3 20 100 000 10 750
16. Kab. Blora 5 25 125 000 24 500
17. Kab. Rembang 3 15 75 000 7 500
18. Kab. Pati 4 20 100 000 25 750
19. Kab. Kudus 2 10 50 000 15 000
20. Kab. Jepara 3 15 75 000 12 450
21. Kab. Demak 3 20 152 500 23 750
22. Kab. Semarang 5 30 150 000 42 500
23. Kab. Temanggung 3 15 75 000 20 750
24. Kab. Kendal 4 25 125 000 45 000
25. Kab. Batang 3 15 75 000 12 500
26. Kab. Pekalongan 2 10 50 000 119 473
27. Kab. Pemalang 4 20 100 000 22 500
28. Kab. Tegal 4 20 100 000 34 809
29. Kab. Brebes 4 20 100 000 64 740
30. Kota Magelang 2 10 50 000 10 000
31. Kota Surakarta 2 10 50 000 10 000
32. Kota Salatiga 2 10 50 000 20 900
33. Kota Semarang 4 35 280 000 35 350
34. Kota Pekalongan 2 10 50 000 5 000
35. Kota Tegal 2 10 50 000 20 000
2010 113 625 3 387 500 1 027 505
2009 263 1 315 3 387 500 1 880 267
2008 40 400 800 000 290 060
2007 48 480 960 000 634 400
2006 56 560 1 120 000 584 042
Sumber/Source : Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Jawa Tengah
Area by Regency/City in Jawa Tengah with The Aid from Province APBD
(Jawa Tengah Development Budget) 2010
Biaya (Ribu Rupiah)
Banyaknya Lokasi Rumah dan Biaya Pemugaran Perumahan dan
Lingkungan Desa (P2LD) Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah
Dengan Bantuan APBD Provinsi Tahun 2010
Number of Location, House and Renovation's Cost Unity for House and
Jumlah Rumah
(5) (4) (1) (2)
Kabupaten/Kota
Regency/City Number of
Jumlah/Total
yang Terpugar
Number of House
which Renovation
Jumlah
Lokasi
(3)
Value (Thousand Rupiahs)
Bantuan Swadaya
Aid Selfhelp Location
174
Tabel : 4.6.1
Table
01. Kab. Cilacap 1 - 16 485 120
02. Kab. Banyumas 1 - 26 562 816
03. Kab. Purbalingga 1 - 24 603 264
04. Kab. Banjarnegara 1 - 5 692 032
05. Kab. Kebumen 1 - 9 331 200
06. Kab. Purworejo 1 - 8 895 744
07. Kab. Wonosobo 1 - 33 810 048
08. Kab. Magelang 1 - 15 396 480
09. Kab. Boyolali 1 - 19 284 480
10. Kab. Klaten 1 - 13 747 968
11. Kab. Sukoharjo 1 - 9 206 784
12. Kab. Wonogiri 1 - 14 090 112
14. Kab. Sragen 1 - 17 915 904
15. Kab. Grobogan 1 - 8 242 560
16. Kab. Blora 1 - 6 283 008
17. Kab. Rembang 1 - 7 962 624
18. Kab. Pati 1 - 10 917 504
19. Kab. Kudus 1 - 373 248
20. Kab. Jepara 1 - 12 317 184
21. Kab. Demak 1 - 13 685 760
22. Kab. Semarang 1 - 13 716 864
23. Kab. Temanggung 1 - 11 135 232
24. Kab. Kendal 1 - 24 758 784
25. Kab. Batang 1 - 12 814 848
26. Kab. Pekalongan 1 - 3 576 960
27. Kab. Pemalang 1 4 8 864 640
28. Kab. Tegal 1 1 14 774 400
29. Kab. Brebes 1 - 11 912 832
30. Kota Magelang 1 - 19 751 040
31. Kota Surakarta 1 - 26 438 400
32. Kota Salatiga 1 - 9 642 240
33. Kota Semarang 1 - 117 977 472
34. Kota Pekalongan 1 - 13 530 240
35. Kota Tegal 1 - 5 847 552
2010 35 6 593 433 216
2009 35 6 690 745 190
2008 35 7 243 337 281
2007 35 8 442 371 794
2006
Sumber : Hasil Pengolahan Rutin PDAM/BPAM, BPS Provinsi Jawa Tengah
Regency/City
Capacity
Maksimum
Production
BPAM
Maxsimum
PDAM
(m
3
)
PDAM Number
Jumlah/Total
(3) (4) (1) (2)
BPAM Number
Banyaknya PDAM/BPAM dan Kapasitas Produksi Maksimum
Number of "PDAM/BPAM" and Maximum Production Capacity
Banyaknya Banyaknya
Kapasitas
Produksi Kabupaten/Kota
175
Tabel : 4.6.2
Table
01. Kab. Cilacap 7 588 524 561 659 449 208 1 402 564
02. Kab. Banyumas 10 136 589 1 371 540 692 606 8 410
03. Kab. Purbalingga 10 136 589 1 371 540 692 606 8 410
04. Kab. Banjarnegara 1 422 345 - 119 547 43 581
05. Kab. Kebumen 3 542 944 272 652 242 921 140 639
06. Kab. Purworejo 2 966 997 313 677 66 394 110 896
07. Kab. Wonosobo 10 474 858 1 018 664 18 960 1 374 258
08. Kab. Magelang 7 958 271 340 784 1 026 537 52 934
09. Kab. Boyolali 3 991 990 221 950 182 008 122 652
10. Kab. Klaten 5 437 319 509 339 146 917 185 897
11. Kab. Sukoharjo 2 905 165 122 848 87 178 -
12. Kab. Wonogiri 4 230 589 148 177 104 950 21 743
13. Kab. Karanganyar 6 826 006 454 338 259 458 191 699
14. Kab. Sragen 7 099 049 147 013 253 262 -
15. Kab. Grobogan 3 000 639 242 134 119 367 205 269
16. Kab. Blora 130 822 5 350 10 358 5 666
17. Kab. Rembang 229 489 21 626 12 848 15 980
18. Kab. Pati 4 391 947 11 077 267 026 8 483
19. Kab. Kudus 4 025 110 8 052 209 628 13 464
20. Kab. Jepara 4 817 667 148 826 315 817 -
21. Kab. Demak 5 633 755 70 511 77 170 225 462
22. Kab. Semarang 4 960 359 808 230 322 792 11 538
23. Kab. Temanggung 6 142 371 644 365 354 468 1 052
24. Kab. Kendal 6 798 699 110 064 319 460 -
25. Kab. Batang 4 100 094 59 794 247 371 361 022
26. Kab. Pekalongan 1 247 294 131 787 23 127 97 011
27. Kab. Pemalang 3 424 352 133 369 170 212 28 480
28. Kab. Tegal 2 105 230 50 703 282 667 110 911
29. Kab. Brebes 2 849 532 350 922 156 086 24 953
30. Kota Magelang 5 563 670 659 724 567 783 13 800
31. Kota Surakarta 11 966 535 1 313 707 686 203 453 139
32. Kota Salatiga 4 732 391 376 917 371 658 124 628
33. Kota Semarang 30 954 346 2 225 527 1 384 596 306 701
34. Kota Pekalongan 3 432 590 197 906 170 259 6 699
35. Kota Tegal
2 086 856 336 249 127 532 43 581
2010 197 310 983 14 761 021 10 538 980 5 721 522
2009 188 277 145 13 463 038 11 681 252 21 390 874
2008 118 093 975 9 955 459 8 913 488 2 212 014
2007 112 372 633 7 740 885 8 555 397 1 872 852
2006
Sumber : Hasil Pengolahan Rutin PDAM/BPAM, BPS Provinsi Jawa Tengah
(5)
Tempat
Tinggal
Usaha
Business
Industri
Household
Industry
Besarnya Air Minum yang Disalurkan Menurut
Kabupaten/Kota dan Pelanggan di Jawa Tengah Tahun 2010 (m
3
)
Distribution Water by Regency/City and Consumer
in Jawa Tengah 2010 (m
3
)
Regency/City
Jumlah/Total
(3) (4) (1) (2)
Kabupaten/Kota Sosial
Social
176
Tabel : 4.7.1
Table
01. Kab. Cilacap 19 7 41 83 49 4 2 - 1
02. Kab. Banyumas 18 2 19 108 63 4 1 7 1
1)
6 2 10 11 680 1 - 1 -
05. Kab. Kebumen 11 7 37 48 181 2 - 4 -
06. Kab. Purworejo 7 3 17 29 26 2 1 2 1
07. Kab. Wonosobo 6 2 18 15 62 1 1 1 1
08. Kab. Magelang 4 4 21 24 21 2 - - -
09. Kab. Boyolali 4 3 28 45 66 1 - 2 -
10. Kab. Klaten 15 2 25 45 172 2 2 1 1
11. Kab. Sukoharjo
1)
14 2 21 82 71 1 - 2 -
12. Kab. Wonogiri 13 1 1 43 61 5 - 1 -
13. Kab. Karanganyar 7 3 30 22 38 1 1 - -
14. Kab. Sragen 12 - - 12 43 1 1 1 1
15. Kab. Grobogan 4 3 20 67 16 4 1 1 1
16. Kab. Blora 3 4 43 18 8 2 1 5 1
17. Kab. Rembang 5 5 55 91 31 1 - - -
18. Kab. Pati 6 8 32 4 2 3 1 30 -
19. Kab. Kudus 22 6 26 172 23 1 2 6 1
20. Kab. Jepara 4 8 88 55 14 4 1 - 1
21. Kab. Demak 6 9 26 80 6 2 2 5 1
22. Kab. Semarang 10 4 12 50 85 1 - - -
23. Kab. Temanggung 13 - - 101 53 1 - 5 -
24. Kab. Kendal 6 5 21 45 210 3 - 3 -
25. Kab. Batang 9 2 8 105 80 3 1 2 1
26. Kab. Pekalongan 5 8 63 423 - 1 1 2 -
27. Kab. Pemalang 11 6 18 20 64 1 2 7 1
28. Kab. Tegal 12 4 20 90 44 1 2 1 1
29. Kab. Brebes
1)
9 2 6 210 28 2 - 1 -
30. Kota Magelang 2 4 28 8 1 2 9 1 12
31. Kota Surakarta 24 8 64 510 40 1 - 18 -
32. Kota Salatiga 5 - 39 76 23 1 1 3 -
33. Kota Semarang 21 85 361 - 85 1 2 - 4
34. Kota Pekalongan 17 5 28 133 7 1 2 7 -
35. Kota Tegal 10 50 4 540 85
1 1 4 1
2010 344 266 1 240 3 425 2 554 65 39 127 32
2009 320 249 1 609 3 204 2 235 65 28 150 164
2008 357 243 1 630 3 898 2 343 149 30 111 175
2007 331 234 1 622 3 521 2 222 85 34 116 17
2006 306 254 1 396 3 089 1 794 72 37 110 19
Sumber : Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten/Kota
Source : Public Work Service in Regency/City
Keterangan/Note : 1) Data tahun 2010
TPS = Tempat Pembuangan Sementara TPA = Tempat Pembuangan Akhir
Kabupaten/Kota
Regency/City
(6)
Garbage
Place
(4) (5)
Garbage Container
Truck
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Con-
tainer
Garbage
Chart
(8)
Garbage
Place
Excsment
Truck
(7)
Banyaknya Sarana Pengumpulan Sampah/Tinja
Number of Garbage Facility by Regency/City
in Jawa Tengah 2010
Tinja
Limbah
TPS TPA Truk
Truck
(10) (9)
Depo
Transfer
Truk
Sampah
Truk Con-
Pengolah
Gerobak Transfer Instalasi
Container tainer Sampah Transit End Tinja Depo
177
Tabel : 4.7.2
Table
01. Kab. Cilacap 3 855,00 402,00 10,43
02. Kab. Banyumas 1 411,22 153,15 10,85
03.
Kab. Purbalingga
1)
170,00 147,00 86,47
05. Kab. Kebumen 623,45 249,00 39,94
06. Kab. Purworejo 238,00 219,00 92,02
07. Kab. Wonosobo 71 175,00 71 175,00 100,00
08. Kab. Magelang 350,00 250,00 71,43
09. Kab. Boyolali 82,00 66,90 81,59
10. Kab. Klaten 3 553,00 140,00 3,94
11.
Kab. Sukoharjo
1)
180,00 175,00 97,22
12. Kab. Wonogiri 283,00 189,00 66,78
13. Kab. Karanganyar 425 000,00 315 000,00 74,12
14. Kab. Sragen 210,00 180,00 85,71
15. Kab. Grobogan 44 654,10 40 193,24 90,01
16. Kab. Blora 317,00 312,00 98,42
17. Kab. Rembang 1 434,30 612,30 42,69
18. Kab. Pati 250,00 240,00 96,00
19. Kab. Kudus 636,30 501,20 78,77
20. Kab. Jepara 605,02 528,06 87,28
21. Kab. Demak 419,00 318,00 75,89
22. Kab. Semarang 112,80 112,80 100,00
23. Kab. Temanggung 1 489,00 128,72 8,64
24. Kab. Kendal 93 450,00 79 430,00 85,00
25. Kab. Batang 243,29 141,99 58,36
26. Kab. Pekalongan 282,00 234,00 82,98
27. Kab. Pemalang 398,00 398,00 100,00
28. Kab. Tegal 700,00 425,00 60,71
29.
Kab. Brebes
1)
406,50 284,55 70,00
30. Kota Magelang 420,00 168,00 40,00
31. Kota Surakarta 78 286,33 78 286,33 100,00
32. Kota Salatiga 380,00 350,00 92,11
33. Kota Semarang 4 110,37 3 082,72 75,00
34. Kota Pekalongan 614,00 614,00 100,00
35. Kota Tegal 700,00 400,00 57,14
2010 737 168,68 595 171,96 80,74
2009 117 918,21 90 906,92 77,09
2008 114 949,69 88 985,45 77,41
2007 18 976,23 11 112,14 58,56
2006 24 542,92 15 877,41 64,69
Keterangan/Note :
1) Data tahun 2009
Volume Sampah Rata-Rata Per Hari Menurut
Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010 (m
3
)
Average Garbage Volume Daily by Regency/City
in Jawa Tengah 2010 (m
3
)
Kabupaten/Kota
Percentage
Volume
Volume
Terangkut
(4)
Transported
Persentase
Regency/City
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
To be
178
Tabel : 4.7.3
Table

01. Kab. Cilacap 13,80 0,21 0,15 0,05 12,77 0,19 0,17 71,30 1,36
02. Kab. Banyumas 12,00 2,00 1,00 2,00 15,00 1,00 2,00 64,00 1,00
03.
Kab. Purbalingga
1)
5,15 1,05 0,60 0,25 16,30 0,90 0,85 74,00 0,90
04. Kab. Banjarnegara 0,79 0,13 0,25 0,40 7,20 1,80 0,09 88,60 0,74
05.
Kab. Kebumen
1)
21,00 1,80 0,70 1,23 21,80 0,75 2,55 47,40 2,77
06. Kab. Purworejo 26,00 0,40 0,40 0,33 30,22 0,45 0,60 41,40 0,20
07. Kab. Wonosobo 5,95 0,08 0,21 0,00 9,13 0,24 1,10 82,60 0,70
08. Kab. Magelang 13,18 2,81 0,45 0,15 12,53 0,90 1,40 66,83 1,75
09. Kab. Boyolali 1,00 4,00 0,50 1,00 13,00 0,50 1,00 75,50 3,50
10. Kab. Klaten 15,78 12,83 11,20 10,38 18,68 2,67 2,36 22,16 3,94
11.
Kab. Sukoharjo
1)
4,00 1,10 0,90 0,90 70,00 0,90 1,00 1,90 19,30
12. Kab. Wonogiri 18,00 5,00 7,00 - 19,00 5,00 5,00 36,00 5,00
13. Kab. Karanganyar 10,00 3,00 1,00 1,00 20,00 2,00 7,00 55,00 1,00
14. Kab. Sragen 6,70 3,50 2,00 0,80 0,70 0,95 2,60 75,00 7,75
15. Kab. Grobogan 12,95 - - - 15,40 - - 56,32 15,33
16. Kab. Blora 4,80 0,55 0,25 0,15 12,45 0,45 0,55 80,45 0,35
17. Kab. Rembang 12,60 11,20 0,90 1,40 8,90 1,35 0,55 52,30 10,80
18.
Kab. Pati
1)
7,30 1,50 1,10 1,30 11,00 0,70 1,15 65,75 10,20
19. Kab. Kudus 4,41 1,58 1,94 1,47 8,64 2,81 1,28 75,37 2,50
20. Kab. Jepara 10,07 5,46 0,26 0,58 16,87 1,74 1,60 59,50 3,92
21. Kab. Demak 3,97 1,64 0,54 0,92 6,90 0,91 0,89 82,73 1,50
22. Kab. Semarang 7,75 7,50 4,42 7,17 6,00 3,25 4,33 57,58 2,00
23. Kab. Temanggung 0,45 0,50 0,25 0,13 3,95 0,10 0,20 94,40 0,03
24. Kab. Kendal 5,10 12,30 2,30 2,60 9,40 4,20 2,10 60,80 1,20
25. Kab. Batang 6,85 1,06 0,69 0,44 16,64 0,64 0,74 70,45 2,49
26. Kab. Pekalongan 7,50 1,56 3,00 0,23 4,38 0,36 0,10 80,45 2,42
27. Kab. Pemalang 8,00 5,00 3,00 5,00 20,00 5,00 5,00 40,00 9,00
28. Kab. Tegal 17,00 2,01 2,50 11,00 22,05 1,40 1,05 42,14 0,85
29.
Kab. Brebes
1)
21,50 0,75 1,75 1,25 27,15 1,05 1,50 43,55 1,50
30. Kota Magelang 5,00 1,95 1,40 1,60 9,50 2,70 2,60 75,00 0,25
31. Kota Surakarta 9,65 3,13 1,59 0,63 12,12 0,65 0,97 69,52 1,74
32. Kota Salatiga 7,28 0,04 0,13 0,20 19,65 0,43 0,83 70,70 0,74
33. Kota Semarang 12,26 - 1,55 0,50 13,39 1,80 1,72 61,95 6,83
34. Kota Pekalongan 6,20 1,60 1,70 1,00 8,00 1,00 1,50 77,00 2,00
35. Kota Tegal 5,60 3,38 1,05 3,00 39,10 0,17 3,00 39,75 4,95
2010 9,42 2,87 1,62 1,69 15,94 1,40 1,70 61,64 3,73
2009 8,79 2,45 1,81 2,61 17,45 1,32 1,53 59,75 4,28
2008 9,49 2,44 1,11 2,59 16,27 1,17 1,75 62,04 3,14
2007 9,07 2,48 1,30 2,91 15,52 1,59 1,72 61,82 3,57
2006 8,79 2,60 1,18 2,84 15,59 1,55 1,89 62,92 2,84
Keterangan/Note :
1) Data tahun 2010
Karet &
Artificial
Gelas
and
Kaca Logam
dan
Plastic
Persentase Komposisi Jenis Sampah
Percentage of Garbage Composition by Regency/City
in Jawa Tengah 2010
Kabupaten/Kota
Regency/City Metal Glass Other
Kulit
(4) (5)
Paper Wood Cloth Rubber &
Kertas Lain
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
leather
(8)
Mirror
(7)
Lain-
Kayu Kain Tiruan Plastik
(10) (9)
Organic
Organik
(6)
179
Tabel : 4.8.1
Table

01. Kab. Cilacap 479 607 138 690 28,92
02. Kab. Banyumas 464 892 116 778 25,12
03. Kab. Purbalingga 269 879 76 915 28,50
05. Kab. Kebumen 344 181 91 839 26,68
06. Kab. Purworejo 215 194 58 660 27,26
07. Kab. Wonosobo 232 126 65 680 28,29
08. Kab. Magelang 341 470 100 490 29,43
09. Kab. Boyolali 290 080 107 325 37,00
10. Kab. Klaten 345 229 73 040 21,16
11. Kab. Sukoharjo 228 976 51 180 22,35
12. Kab. Wonogiri 327 181 66 396 20,29
13. Kab. Karanganyar 245 396 33 882 13,81
14. Kab. Sragen 271 006 106 431 39,27
15. Kab. Grobogan 421 082 272 201 64,64
16. Kab. Blora 261 774 125 094 47,79
17. Kab. Rembang 185 863 97 352 52,38
18. Kab. Pati 396 183 154 910 39,10
19. Kab. Kudus 203 334 25 934 12,75
20. Kab. Jepara 313 177 83 766 26,75
21. Kab. Demak 319 269 133 028 41,67
22. Kab. Semarang 273 638 76 190 27,84
23. Kab. Temanggung 214 285 53 744 25,08
24. Kab. Kendal 272 106 106 796 39,25
25. Kab. Batang 211 860 81 241 38,35
26. Kab. Pekalongan 235 806 58 256 24,71
27. Kab. Pemalang 369 507 127 859 34,60
28. Kab. Tegal 408 629 91 413 22,37
29. Kab. Brebes 515 061 158 100 30,70
30. Kota Magelang 33 215 4 445 13,38
31. Kota Surakarta 120 307 11 744 9,76
32. Kota Salatiga 45 577 6 996 15,35
33. Kota Semarang 383 795 43 512 11,34
34. Kota Pekalongan 71 421 15 560 21,79
35. Kota Tegal 67 785 9 263 13,67
2010 9 650 555 2 908 390 30,14
2009 9 489 024 2 997 410 31,59
2008 9 288 433 3 095 490 33,33
2007 9 109 422 3 138 808 34,46
2006 8 935 754 3 198 596 35,80
Jumlah
Persentase
Percentage
Jumlah/Total
(1) (2)
Kabupaten/Kota
Regency/City
(4)
(KK)
Kepala Jumlah
(3)
Keluarga
Keluarga Pra Sejahtera
Pentahapan Keluarga Sejahtera
"Sejahtera" Family by Regency/City
in Jawa Tengah 2010
180
Table
01. Kab. Cilacap 112 289 23,41 119 188 24,85
02. Kab. Banyumas 87 691 18,86 128 797 27,70
03. Kab. Purbalingga 51 453 19,07 67 737 25,10
04. Kab. Banjarnegara 62 284 22,93 57 811 21,28
05. Kab. Kebumen 76 447 22,21 83 865 24,37
06. Kab. Purworejo 39 376 18,30 48 840 22,70
07. Kab. Wonosobo 44 774 19,29 50 932 21,94
08. Kab. Magelang 57 265 16,77 69 935 20,48
09. Kab. Boyolali 56 446 19,46 52 709 18,17
10. Kab. Klaten 75 429 21,85 109 684 31,77
11. Kab. Sukoharjo 45 598 19,91 60 064 26,23
12. Kab. Wonogiri 64 592 19,74 89 632 27,40
13. Kab. Karanganyar 22 892 9,33 46 754 19,05
14. Kab. Sragen 48 469 17,88 76 764 28,33
15. Kab. Grobogan 49 044 11,65 45 990 10,92
16. Kab. Blora 61726 23,58 42981 16,42
17. Kab. Rembang 12 965 6,98 15 687 8,44
18. Kab. Pati 72 903 18,40 71 902 18,15
19. Kab. Kudus 39 644 19,50 70 616 34,73
20. Kab. Jepara 64 686 20,65 60 894 19,44
21. Kab. Demak 71 610 22,43 63 767 19,97
22. Kab. Semarang 44 961 16,43 69 789 25,50
23. Kab. Temanggung 20 919 9,76 46 259 21,59
24. Kab. Kendal 39 732 14,60 42 830 15,74
25. Kab. Batang 45 003 21,24 50 354 23,77
26. Kab. Pekalongan 54 254 23,01 48 006 20,36
27. Kab. Pemalang 81 010 21,92 78 284 21,19
28. Kab. Tegal 87 232 21,35 121 400 29,71
29. Kab. Brebes 121 676 23,62 134 016 26,02
30. Kota Magelang 6 375 19,19 5 487 16,52
31. Kota Surakarta 25 354 21,07 29 747 24,73
32. Kota Salatiga 7 822 17,16 10 630 23,32
33. Kota Semarang 69 739 18,17 78 690 20,50
34. Kota Pekalongan 15 686 21,96 14 775 20,69
35. Kota Tegal 18 303 27,00 21 432 31,62
2010 1 855 649 19,23 2 186 248 22,65
2009 1 813 895 19,12 2 104 910 22,18
2008 1 745 308 18,79 2 009 116 21,63
2007 1 709 963 18,77 1 944 991 21,35
2006 1 768 473 19,79 1 857 339 20,79
(6) (5)
Jumlah Persentase
Percentage
Jumlah Persentase
Jumlah/Total
Keluarga Sejahtera II
(7) (8)
Total Percentage
Keluarga Sejahtera I
Kabupaten/Kota
Regency/City
(1)
181
Table
01. Kab. Cilacap 87 751 18,30 21 689 4,52
02. Kab. Banyumas 99 362 21,37 32 264 6,94
03. Kab. Purbalingga 70 556 26,14 3 218 1,19
04. Kab. Banjarnegara 58 328 21,47 9 561 3,52
05. Kab. Kebumen 87 214 25,34 4 816 1,40
06. Kab. Purworejo 61 652 28,65 6 666 3,10
07. Kab. Wonosobo 61 208 26,37 9 532 4,11
08. Kab. Magelang 96 000 28,11 17 780 5,21
09. Kab. Boyolali 62 505 21,55 11 095 3,82
10. Kab. Klaten 74 674 21,63 12 402 3,59
11. Kab. Sukoharjo 54 778 23,92 17 356 7,58
12. Kab. Wonogiri 103 092 31,51 3 469 1,06
13. Kab. Karanganyar 129 676 52,84 12 192 4,97
14. Kab. Sragen 36 529 13,48 2 813 1,04
15. Kab. Grobogan 48 361 11,48 5 486 1,30
16. Kab. Blora 25362 9,69 6611 2,53
17. Kab. Rembang 56 069 30,17 3 790 2,04
18. Kab. Pati 83 924 21,18 12 544 3,17
19. Kab. Kudus 57 001 28,03 10 139 4,99
20. Kab. Jepara 76 044 24,28 27 787 8,87
21. Kab. Demak 42 321 13,26 8 543 2,68
22. Kab. Semarang 78 822 28,81 3 876 1,42
23. Kab. Temanggung 90 470 42,22 2 893 1,35
24. Kab. Kendal 75 231 27,65 7 517 2,76
25. Kab. Batang 32 909 15,53 2 353 1,11
26. Kab. Pekalongan 63 910 27,10 11 380 4,83
27. Kab. Pemalang 67 959 18,39 14 395 3,90
28. Kab. Tegal 103 975 25,44 4 609 1,13
29. Kab. Brebes 82 715 16,06 18 554 3,60
30. Kota Magelang 13 533 40,74 3 375 10,16
31. Kota Surakarta 35 116 29,19 18 346 15,25
32. Kota Salatiga 14 235 31,23 5 894 12,93
33. Kota Semarang 153 031 39,87 38 823 10,12
34. Kota Pekalongan 18 438 25,82 6 962 9,75
35. Kota Tegal 15 931 23,50 2 856 4,21
2010 2 318 682 24,03 381 586 3,95
2009 2 199 382 23,18 373 427 3,94
2008 2 088 894 22,49 349 625 3,76
2007 1 972 391 21,65 343 269 3,77
2006 1 786 631 19,99 324 715 3,63
Jumlah Persentase Kabupaten/Kota
(12) (9)
Keluarga Sejahtera III Keluarga Sejahtera III Plus
Percentage Total Percentage
Jumlah Persentase
Total
(10) (11) (1)
Regency/City
Jumlah/Total
182
Tabel : 4.9.1
Table
2008 2008 2008
01. Kab. Cilacap 161 646 191 167 206 714 343,9 318,8 297,2 21,40 19,88 18,11
02. Kab. Banyumas 189 735 208 583 225 546 340,7 319,8 314,1 22,93 21,52 20,20
03. Kab. Purbalingga 164 046 194 529 210 349 221,9 205,0 208,9 27,12 24,97 24,58
04. Kab. Banjarnegara 158 702 160 345 173 385 200,6 184,0 166,7 23,34 21,36 19,17
05. Kab. Kebumen 188 042 195 589 211 495 334,9 309,6 263,0 27,87 25,73 22,71
06. Kab. Purworejo 156 632 194 292 211 400 130,0 121,4 115,3 18,22 17,02 16,61
07. Kab. Wonosobo 147 687 187 932 203 216 207,5 194,0 174,7 27,72 25,91 23,16
08. Kab. Magelang 146 910 169 158 184 053 190,8 176,5 167,2 16,49 15,19 14,14
09. Kab. Boyolali 161 660 195 538 209 495 158,4 148,2 127,8 17,08 15,96 13,72
10. Kab. Klaten 240 551 241 608 258 854 243,1 220,2 197,4 21,72 19,68 17,47
11. Kab. Sukoharjo 182 624 211 928 227 055 99,1 94,4 90,2 12,13 11,51 10,94
12. Kab. Wonogiri 155 000 182 083 195 080 201,1 184,9 145,5 20,71 19,08 15,68
13. Kab. Karanganyar 173 222 202 500 216 954 125,9 118,8 113,8 15,68 14,73 13,98
14. Kab. Sragen 166 014 192 530 206 273 177,1 167,3 149,7 20,83 19,70 17,49
15. Kab. Grobogan 165 302 205 468 223 560 262,0 247,5 233,7 19,84 18,68 17,86
16. Kab. Blora 144 710 174 951 190 356 155,1 146,0 134,9 18,79 17,70 16,27
17. Kab. Rembang 172 010 200 216 217 846 154,7 147,2 138,5 27,21 25,86 23,41
18. Kab. Pati 220 352 224 390 244 149 207,2 184,1 172,4 17,90 15,92 14,48
19. Kab. Kudus 217 005 218 411 237 643 97,8 84,9 70,2 12,58 10,80 9,02
20. Kab. Jepara 201 625 206 549 224 737 119,2 104,7 111,8 11,05 9,60 10,18
21. Kab. Demak 173 075 210 260 228 774 217,2 202,2 198,8 21,24 19,70 18,76
22. Kab. Semarang 164 333 189 612 206 308 102,5 96,7 97,9 11,37 10,66 10,50
23. Kab. Temanggung 146 268 164 343 178 814 114,7 105,8 95,3 16,39 15,05 13,46
24. Kab. Kendal 182 113 199 020 216 545 168,2 152,4 130,4 17,87 16,02 14,47
25. Kab. Batang 151 411 155 558 169 256 122,0 112,2 103,6 18,08 16,61 14,67
26. Kab. Pekalongan 205 028 210 168 228 674 164,3 151,6 136,6 19,52 17,93 16,29
27. Kab. Pemalang 185 526 198 295 216 365 325,2 303,7 251,8 23,92 22,17 19,96
28. Kab. Tegal 180 878 187 048 204 093 220,7 195,5 182,5 15,78 13,98 13,11
29. Kab. Brebes 192 162 219 119 239 086 459,3 432,4 398,7 25,98 24,39 23,01
30. Kota Magelang 228 385 237 967 258 921 14,9 13,7 12,4 11,16 10,11 10,51
31. Kota Surakarta 236 751 286 158 306 584 83,4 78,0 69,8 16,13 14,99 13,96
32. Kota Salatiga 211 260 221 701 241 223 14,9 14,1 14,2 8,47 7,82 8,28
33. Kota Semarang 221 357 226 271 246 195 89,6 73,1 79,7 6,00 4,84 5,12
34. Kota Pekalongan 223 167 231 562 251 952 28,0 23,3 26,4 10,29 8,56 9,37
35. Kota Tegal 244 380 248 173 270 788 26,8 23,4 25,7 11,28 9,88 10,62
Jawa Tengah 181 877 201 651 217 327 6 122,6 5 655,4 5 217,2 18,99 17,48 16,11
Source : BPS-Statistics Indonesia of Jawa Tengah Province
(1)
Penduduk Miskin Menurut Kabupaten/Kota
di Jawa Tengah Tahun 2008, 2009 dan 2010
Population Below The Poverty Line by Regency/City
in Jawa Tengah 2008, 2009 and 2010
(4) (7) (6) (5)
Kabupaten/Kota
Batas Kemiskinan (Rp/Kap/bl) Persentase Pddk Miskin
Regency/City
(10)
Below of Poverty Line
2010 2009
Below of Poverty Line (Thousand)
2009
Jumlah Pddk Miskin (000 org)
Number of Population
(9) (8)
2010
(2) (3)
Percentage of Population Poverty Line
(Rp/Cap/Month)
2009 2010
183
Tabel : 4.9.2
Table
01. Kab. Cilacap 70,51 90,28 6,72 633,50 71,39
02. Kab. Banyumas 69,67 93,98 7,72 630,75 72,27
03. Kab. Purbalingga 69,94 93,02 6,81 630,44 71,51
04. Kab. Banjarnegara 68,88 88,43 6,20 632,76 69,63
05. Kab. Kebumen 69,26 90,40 6,84 632,43 70,73
06. Kab. Purworejo 70,27 89,78 7,70 633,61 71,88
07. Kab. Wonosobo 69,74 89,27 6,27 629,26 70,08
08. Kab. Magelang 70,07 91,35 7,26 633,26 71,76
09. Kab. Boyolali 70,30 85,97 7,29 629,49 70,44
10. Kab. Klaten 71,33 89,70 7,93 643,92 73,41
11. Kab. Sukoharjo 70,17 90,38 8,36 644,60 73,29
12. Kab. Wonogiri 72,21 82,14 6,29 644,24 71,04
13. Kab. Karanganyar 72,13 84,96 7,17 647,87 72,55
14. Kab. Sragen 72,37 82,26 6,88 627,15 70,27
15. Kab. Grobogan 69,57 90,36 6,76 629,42 70,60
16. Kab. Blora 71,20 83,19 6,25 637,29 70,14
17. Kab. Rembang 70,02 89,43 6,85 640,28 71,55
18. Kab. Pati 72,77 86,38 6,95 643,48 72,72
19. Kab. Kudus 69,57 92,48 8,11 635,90 72,57
20. Kab. Jepara 70,71 93,09 7,40 631,04 72,45
21. Kab. Demak 71,04 90,95 7,26 631,72 72,10
22. Kab. Semarang 72,40 93,62 7,40 633,14 73,66
23. Kab. Temanggung 72,43 95,94 6,86 633,87 73,85
24. Kab. Kendal 68,10 88,96 6,90 635,70 70,07
25. Kab. Batang 69,88 87,74 6,34 628,82 69,84
26. Kab. Pekalongan 68,73 90,60 6,66 638,79 70,83
27. Kab. Pemalang 67,46 87,75 6,49 634,26 69,02
28. Kab. Tegal 68,49 89,21 6,42 637,09 70,08
29. Kab. Brebes 67,37 85,21 5,62 633,23 67,69
30. Kota Magelang 70,17 97,25 10,10 648,06 76,37
31. Kota Surakarta 72,07 96,67 10,32 648,23 77,49
32. Kota Salatiga 70,92 96,50 9,75 644,65 76,11
33. Kota Semarang 72,07 96,44 9,98 644,63 76,90
34. Kota Pekalongan 70,16 95,48 8,66 636,28 74,01
35. Kota Tegal 68,56 94,88 8,25 648,66 73,63
71,25 89,46 7,07 636,39 72,10
Source : BPS-Statistics Indonesia of Jawa Tengah Province
(4) (5)
Indeks Pembangunan Manusia Menurut Kabupaten/Kota
Human Development Index by Regency/City
in Jawa Tengah 2009
IPM
(3)
Huruf disesuaikan
(6)
Jawa Tengah
(1) (2)
Rata-rata
Lama
Angka
Hidup
(tahun) (tahun)
Sekolah
Harapan Kabupaten/Kota
Regency/City
(%)
Pengeluaran
riil per kapita
Angka
Melek
(Ribu Rp.)
184
Tabel : 4.10.1
Table
01. Kab. Cilacap - 5 5 - 114 114
02. Kab. Banyumas 2 8 10 150 373 523
03. Kab. Purbalingga - 5 5 - 218 218
04. Kab. Banjarnegara - 9 9 - 407 407
05. Kab. Kebumen - 10 10 - 297 297
06. Kab. Purworejo 2 2 4 167 57 224
07. Kab. Wonosobo 1 10 11 70 339 409
08. Kab. Magelang 1 15 16 100 442 542
09. Kab. Boyolali 1 9 10 60 371 431
10. Kab. Klaten - 7 7 - 207 207
11. Kab. Sukoharjo 1 7 8 90 306 396
12. Kab. Wonogiri 1 2 3 50 50 100
13. Kab. Karanganyar 1 2 3 75 96 171
14. Kab. Sragen 1 4 5 65 118 183
15. Kab. Grobogan - 22 22 - 620 620
16. Kab. Blora - 12 12 - 562 562
17. Kab. Rembang 1 3 4 70 117 187
18. Kab. Pati 1 7 8 100 362 462
19. Kab. Kudus - 7 7 - 273 273
20. Kab. Jepara 1 26 27 80 893 973
21. Kab. Demak 3 32 35 140 1 144 1 284
22. Kab. Semarang 1 19 20 103 725 828
23. Kab. Temanggung - 6 6 - 324 324
24. Kab. Kendal 1 12 13 50 403 453
25. Kab. Batang - 5 5 - 172 172
26. Kab. Pekalongan - 4 4 - 128 128
27. Kab. Pemalang 1 3 4 50 81 131
28. Kab. Tegal 1 13 14 55 348 403
29. Kab. Brebes - 10 10 - 356 356
30. Kota Magelang 1 - 1 140 - 140
31. Kota Surakarta 1 7 8 - 227 227
32. Kota Salatiga 3 7 10 180 245 425
33. Kota Semarang - 47 47 - 2 057 2 057
34. Kota Pekalongan - 6 6 - 238 238
35. Kota Tegal 1 2 3 60 66 126
2010 27 345 372 1 855 12 736 14 591
2009 27 341 368 1 855 12 645 14 500
2008 28 433 461 2 197 15 283 17 480
2007 28 433 461 2 097 15 280 17 377
2006 28 412 440 1 849 15 999 17 848
Sumber : Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah
Source : Social Welfare Service of Jawa Tengah Province
Banyaknya Panti Asuhan dan Pengelola
Number of Orphanages and Manager by Regency/City
in Jawa Tengah 2010
Jumlah
Jumlah Panti Asuhan
Number of Orphanages/Fostor Homes
Jumlah Anak yang Diasuh
Number of Children in Care
Peme- Jumlah Swasta Kabupaten/Kota
Regency/City
(6)
rintah
(4) (5)
Peme- Swasta
Private Total
Govern-
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
ment
(7)
ment
rintah Private Total
Govern-
185
Tabel : 4.10.2
Table
01. Kab. Cilacap 1 2 3 90 40 130
02. Kab. Banyumas - - - - - -
03. Kab. Purbalingga - - - - - -
05. Kab. Kebumen - - - - - -
06. Kab. Purworejo 1 - 1 65 10 75
07. Kab. Wonosobo - - - - 30 30
08. Kab. Magelang - - - - 46 46
09. Kab. Boyolali - 1 1 - 42 42
10. Kab. Klaten - 1 1 - - -
11. Kab. Sukoharjo - 2 2 - - -
12. Kab. Wonogiri - 1 1 - - -
13. Kab. Karanganyar - - - - - -
14. Kab. Sragen - - - - - -
15. Kab. Grobogan - - - - - -
16. Kab. Blora - - - - - -
17. Kab. Rembang 1 - 1 80 - 80
18. Kab. Pati - - - - - -
19. Kab. Kudus - - - - - -
20. Kab. Jepara - 1 1 - 50 50
21. Kab. Demak 1 1 2 26 3 29
22. Kab. Semarang 1 1 2 100 8 108
24. Kab. Kendal - - - - - -
25. Kab. Batang - - - - - -
27. Kab. Pemalang 1 - 1 75 - 75
28. Kab. Tegal - - - - - -
29. Kab. Brebes 1 - 1 90 - 90
30. Kota Magelang - 2 2 - 39 39
31. Kota Surakarta 1 2 3 50 56 106
32. Kota Salatiga - 1 1 - 73 73
33. Kota Semarang 1 3 4 115 190 305
35. Kota Tegal - - - - - -
2010 9 18 27 691 587 1 278
2009 9 16 25 691 547 1 238
2008 9 27 36 691 1 044 1 735
2007 9 27 36 691 1 044 1 735
2006 9 17 26 680 625 1 305
Banyaknya Panti Wreda dan Pengelola
Number of Eldery Nursing Home and Manager by Regency/City
in Jawa Tengah 2010
rintah
Govern-
Kabupaten/Kota
Regency/City
Peme- Swasta
(4)
Private Total
Jumlah Penghuni
Number of Inhabitants
Jumlah
Jumlah Panti Wreda
Number of Asylum
(6)
Govern-
ment
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Peme-
(5)
rintah
ment
(7)
Jumlah
Total
Swasta
Private
186
Tabel : 4.10.3
Table
01. Kab. Cilacap 1 - 1 60 - 60
02. Kab. Banyumas - - - - - -
04. Kab. Banjarnegara 1 - 1 65 - 65
05. Kab. Kebumen 1 - 1 50 - 50
07. Kab. Wonosobo - - - - - -
08. Kab. Magelang - - - - - -
09. Kab. Boyolali - - - - - -
10. Kab. Klaten 1 - 1 50 - 50
12. Kab. Wonogiri - - - - - -
14. Kab. Sragen - - - - - -
15. Kab. Grobogan 1 - 1 50 - 50
16. Kab. Blora 1 - 1 50 - 50
17. Kab. Rembang - - - - - -
18. Kab. Pati - - - - - -
19. Kab. Kudus 1 - 1 60 - 60
20. Kab. Jepara 1 - 1 40 - 40
21. Kab. Demak - - - - - -
22. Kab. Semarang - - - - - -
24. Kab. Kendal 1 - 1 50 - 50
25. Kab. Batang - - - - - -
27. Kab. Pemalang 1 - 1 90 - 90
28. Kab. Tegal - - - - - -
29. Kab. Brebes - - - - - -
32. Kota Salatiga - 1 1 - 70 70
33. Kota Semarang 2 1 3 220 55 275
35. Kota Tegal - - - - - -
2010 12 2 14 785 125 910
2009 12 2 14 785 102 887
2008 12 2 14 785 102 887
2007 12 2 14 785 102 887
2006 12 2 14 785 95 880
(7)
Govern-
ment
Private Total
Govern-
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
ment
Jumlah Swasta Kabupaten/Kota
Regency/City
(6)
rintah
(4) (5)
Peme- Swasta
Banyaknya Panti Karya dan Pengelola
Number of Work Asylum and Manager by Regency/City
in Jawa Tengah 2010
Jumlah
Jumlah Panti Karya
Number of Work Asylum
Jumlah Penghuni
Peme-
187
Tabel : 4.10.4
Table
01. Kab. Cilacap - - - - - -
02. Kab. Banyumas - - - - - -
03. Kab. Purbalingga - 1 1 - 30 30
05. Kab. Kebumen - 1 1 - 20 20
06. Kab. Purworejo 1 1 2 75 25 100
07. Kab. Wonosobo - 2 2 - 40 40
08. Kab. Magelang - 1 1 - 20 20
09. Kab. Boyolali - - - - - -
10. Kab. Klaten - 1 1 - 15 15
11. Kab. Sukoharjo - 1 1 - 70 70
12. Kab. Wonogiri - 1 1 - 35 35
14. Kab. Sragen 1 - 1 125 - 125
15. Kab. Grobogan - 1 1 - 25 25
16. Kab. Blora - 1 1 - 20 20
17. Kab. Rembang 1 - 1 110 - 110
18. Kab. Pati - - - - - -
19. Kab. Kudus 1 3 4 75 45 120
20. Kab. Jepara - 1 1 - 70 70
21. Kab. Demak - 2 2 - 121 121
22. Kab. Semarang - - - - - -
23. Kab. Temanggung 2 - 2 300 - 300
24. Kab. Kendal 1 - 1 220 - 220
25. Kab. Batang - - - - - -
27. Kab. Pemalang 1 - 1 100 - 100
28. Kab. Tegal - - - - - -
29. Kab. Brebes - - - - - -
30. Kota Magelang - 2 2 - 40 40
31. Kota Surakarta 2 8 10 285 200 485
32. Kota Salatiga - 1 1 - 25 25
33. Kota Semarang 1 3 4 100 70 170
35. Kota Tegal - - - - - -
2010 11 31 42 1 390 871 2 261
2009 11 30 41 1 390 821 2 211
2008
2007 11 30 41 1 390 821 2 211
2006 11 28 39 1 400 662 2 062
(7)
Govern-
ment
Private Total
Govern-
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
ment
Jumlah Swasta Kabupaten/Kota
Regency/City
(6)
rintah
(4) (5)
Peme- Swasta
Banyaknya Panti Khusus dan Pengelola
Number of Special Asylum and Manager by Regency/City
in Jawa Tengah 2010
Jumlah
Jumlah Panti Khusus
Number of Special Asylum
Jumlah Penghuni
Peme-
188
Tabel : 4.10.5
Table
01. Kab. Cilacap 118 148 18 - 284
02. Kab. Banyumas 252 54 8 2 316
03. Kab. Purbalingga 240 32 4 - 276
05. Kab. Kebumen 122 12 2 1 137
06. Kab. Purworejo 427 53 11 3 494
07. Kab. Wonosobo 172 31 3 - 206
08. Kab. Magelang 288 77 7 - 372
09. Kab. Boyolali 155 94 18 - 267
10. Kab. Klaten 285 97 19 - 401
11. Kab. Sukoharjo 43 - 7 - 50
12. Kab. Wonogiri 154 116 20 3 293
13. Kab. Karanganyar 121 40 - - 161
14. Kab. Sragen - 111 97 - 208
15. Kab. Grobogan 162 91 8 - 261
16. Kab. Blora 72 130 71 - 273
17. Kab. Rembang 76 118 31 1 226
18. Kab. Pati 78 15 2 1 96
19. Kab. Kudus 60 54 1 - 115
20. Kab. Jepara 191 2 - 1 194
21. Kab. Demak 118 113 18 - 249
22. Kab. Semarang 45 180 10 - 235
23. Kab. Temanggung 202 62 13 9 286
24. Kab. Kendal 204 65 16 1 286
25. Kab. Batang 41 159 43 - 243
26. Kab. Pekalongan 84 42 10 4 140
27. Kab. Pemalang 65 37 2 2 106
28. Kab. Tegal 45 5 2 - 52
29. Kab. Brebes 54 29 1 - 84
30. Kota Magelang 4 9 3 - 16
31. Kota Surakarta 35 12 3 1 51
32. Kota Salatiga 4 10 11 - 25
33. Kota Semarang 33 7 - - 40
35. Kota Tegal 10 15 2 - 27
2010 4 166 2 105 481 32 6 784
2009 4 689 2 630 570 35 7 924
2008 4 388 3 230 649 21 8 575
2007 4 908 2 603 617 34 8 162
2006 4 154 2 335 817 59 7 365
Kabupaten/Kota Tumbuh/ Berkem-
Banyaknya Karang Taruna Menurut
Number of "Karang Taruna" by Regency/City
in Jawa Tengah 2010
Rekreatif tohan/Aktif Total
Rekreatif Mandiri
Maju/Aktif Percon- Jumlah
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Regency/City
(6)
Pasif
(4) (5)
bang/Aktif
189
Tabel : 4.10.6
Table
01. Kab. Cilacap - 1 16 15 - 32
02. Kab. Banyumas - 2 19 17 - 38
03. Kab. Purbalingga - - 11 20 - 31
04. Kab. Banjarnegara - 1 13 10 - 24
05. Kab. Kebumen 2 2 11 19 - 34
06. Kab. Purworejo - 1 6 85 - 92
07. Kab. Wonosobo 1 1 9 18 - 29
08. Kab. Magelang - 2 17 17 - 36
09. Kab. Boyolali - 3 17 8 - 28
10. Kab. Klaten 2 6 17 13 - 38
11. Kab. Sukoharjo - 5 8 11 - 24
12. Kab. Wonogiri - - 8 6 - 14
13. Kab. Karanganyar - 3 13 14 - 30
14. Kab. Sragen - 1 12 19 - 32
15. Kab. Grobogan - 5 11 52 - 68
16. Kab. Blora - 5 13 15 - 33
17. Kab. Rembang - 1 3 14 - 18
18. Kab. Pati - - 5 40 - 45
19. Kab. Kudus - 5 11 12 - 28
20. Kab. Jepara - 4 21 31 - 56
21. Kab. Demak - 5 19 21 - 45
22. Kab. Semarang - 5 26 15 - 46
23. Kab. Temanggung - 3 5 23 - 31
24. Kab. Kendal 1 5 16 21 - 43
25. Kab. Batang - 1 10 7 - 18
26. Kab. Pekalongan - 1 10 11 - 22
27. Kab. Pemalang - 1 6 9 - 16
28. Kab. Tegal 1 7 13 13 - 34
29. Kab. Brebes - 3 16 11 - 30
30. Kota Magelang - 2 11 2 - 15
31. Kota Surakarta 3 7 20 15 - 45
32. Kota Salatiga 2 4 12 11 - 29
33. Kota Semarang 4 15 54 44 - 117
34. Kota Pekalongan - 3 14 50 - 67
35. Kota Tegal - 3 6 5 - 14
2010 16 113 479 694 - 1 302
2009 16 120 469 473 157 1 235
2008 17 114 395 380 176 1 082
2007 18 118 480 421 173 1 225
2006 17 122 431 394 176 1 140
Jumlah Embrio
Tipe
Banyaknya Organisasi Sosial/Lembaga Sosial Masyarakat
Number of Social Organization by Regency/City
in Jawa Tengah 2010
Kabupaten/Kota
(6)
Type A
(4) (5)
Tipe A Tipe B
Type B Type C
Tipe C Tipe D
(7)
Type D Embrio Total
Type
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Regency/City
190
Tabel : 4.10.7
Table
01. Kab. Cilacap 35 498 43 748 79 246 658 520 658 520
02. Kab. Banyumas 50 622 58 804 109 426 658 945 658 945
03. Kab. Purbalingga 24 253 28 890 53 143 420 972 420 972
05. Kab. Kebumen 35 394 40 454 75 848 530 764 530 764
06. Kab. Purworejo 29 604 30 624 60 228 238 603 238 603
07. Kab. Wonosobo 16 730 20 843 37 573 321 935 321 935
08. Kab. Magelang 37 305 38 956 76 261 447 458 447 458
09. Kab. Boyolali 30 785 36 750 67 535 328 890 328 890
10. Kab. Klaten 49 400 59 269 108 669 396 488 396 488
11. Kab. Sukoharjo 26 655 35 098 61 753 275 262 275 262
12. Kab. Wonogiri 27 800 32 749 60 549 331 140 331 140
13. Kab. Karanganyar 27 935 35 960 63 895 258 672 258 672
14. Kab. Sragen 29 784 36 270 66 054 296 167 172 489
15. Kab. Grobogan 24 875 29 583 54 458 547 709 547 709
16. Kab. Blora 23 003 25 925 48 928 296 916 296 916
17. Kab. Rembang 16 061 20 444 36 505 247 814 247 814
18. Kab. Pati 22 094 30 293 52 387 394 137 394 137
19. Kab. Kudus 19 864 26 420 46 284 127 653 127 653
20. Kab. Jepara 19 847 26 909 46 756 265 002 265 002
21. Kab. Demak 18 073 26 010 44 083 393 527 393 527
22. Kab. Semarang 25 791 29 921 55 712 266 589 266 589
23. Kab. Temanggung 18 367 22 024 40 391 230 521 230 521
24. Kab. Kendal 21 023 27 060 48 083 246 666 246 666
25. Kab. Batang 16 237 21 599 37 836 313 834 313 834
26. Kab. Pekalongan 16 166 24 037 40 203 396 067 396 067
27. Kab. Pemalang 24 431 33 623 58 054 509 097 509 097
28. Kab. Tegal 27 683 34 749 62 432 374 562 374 562
29. Kab. Brebes 26 388 34 300 60 688 867 761 867 761
30. Kota Magelang 14 697 13 498 28 195 26 031 26 031
31. Kota Surakarta 33 549 35 468 69 017 100 019 100 019
32. Kota Salatiga 13 229 13 671 26 900 34 617 34 617
33. Kota Semarang 81 526 94 870 176 396 306 700 306 700
34. Kota Pekalongan 10 677 13 791 24 468 100 073 100 073
35. Kota Tegal 12 426 15 764 28 190 62 769 62 769
Agustus 2011 931 723 1 126 972 2 058 695 11 715 881 11 591 719
Sept 2010 1 073 345 1 296 809 2 370 154 11 715 881 11 601 234
Juni 2009 944 095 1 163 661 2 107 756 11 715 881 11 715 881
Juni 2008 933 646 1 112 548 2 046 194 11 715 881 11 575 164
2007 858 681 1 076 039 1 934 720
Sumber : PT. Askes (Persero), Jawa Tengah
Source : PT. Askes (Persero), Jawa Tengah
Keterangan / Note : Jamkesmas = Jaminan kesehatan masyarakat miskin
(1) (2) (3)
Jumlah
Total
(5)
SK Menkes
(Kuota)
Jumlah/Total
Kabupaten/Kota
Regency/City
(6)
Peserta
Participant
Keluarga
Family
SK Bupati/
(4)
Walikota
Askes Sosial Jamkesmas
Banyaknya Peserta PT. Askes (Persero)
Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Agustus 2011
Number of Health Insurance Participant
by Regency/City in Jawa Tengah August 2011
191
Tabel : 4.10.8
Table
01. Kab. Cilacap 4 5 2 2 3 - 3 5 3 2 2 3 34
02. Kab. Banyumas 2 2 5 5 2 1 4 7 7 2 4 1 42
03.
Kab. Purbalingga
1)
1 1 4 5 - 1 3 3 1 4 5 3 31
04. Kab. Banjarnegara 2 - - 1 - 1 1 2 - - - - 7
05. Kab. Kebumen - 2 - 1 2 - - - 2 - - 2 9
06. Kab. Purworejo 1 1 1 2 1 1 2 3 - 1 2 - 15
07. Kab. Wonosobo 1 - - - 2 1 1 3 - 2 1 - 11
08. Kab. Magelang 1 - 3 1 2 4 1 2 4 2 1 - 21
09. Kab. Boyolali 3 1 2 2 - - 1 1 3 3 - 1 17
10. Kab. Klaten 7 5 2 5 1 2 4 9 5 9 1 1 51
11. Kab. Sukoharjo 3 3 5 8 5 4 4 9 4 2 6 3 56
12. Kab. Wonogiri 1 1 1 1 - 3 - - 1 2 - - 10
13. Kab. Karanganyar 2 1 2 3 1 - 2 2 3 4 2 1 23
14. Kab. Sragen 2 - 2 2 2 4 4 8 4 - - - 28
15. Kab. Grobogan - - - - - 1 4 - - - - - 5
16. Kab. Blora 1 - 2 - - - 3 2 - - - 3 11
17. Kab. Rembang - - - - - - - - - 3 - - 3
18. Kab. Pati 1 2 3 2 1 2 2 3 4 3 3 1 27
19. Kab. Kudus - - 1 1 2 - 4 2 1 1 - - 12
20. Kab. Jepara 2 3 2 - 4 4 1 1 2 1 1 5 26
21. Kab. Demak - - - 2 - 1 1 3 - 3 1 - 11
22. Kab. Semarang 2 2 - 1 5 - 2 3 4 3 1 1 24
23. Kab. Temanggung 2 - - 1 2 - - 1 - 2 - 1 9
24. Kab. Kendal 4 2 5 3 6 1 10 1 5 1 3 4 45
25.
Kab. Batang
1)
2 1 2 3 - 3 - 1 - 1 1 - 14
26. Kab. Pekalongan - - - 4 1 - 2 1 - 1 4 - 13
27. Kab. Pemalang - 1 - 1 - - - 1 1 - 1 - 5
28. Kab. Tegal - 2 - 1 - 2 - 3 2 - 4 1 15
29.
Kab. Brebes
1)
3 - 6 - 2 4 - 2 4 4 2 2 29
30. Kota Magelang - - - 1 - 1 - - - 1 1 1 5
31. Kota Surakarta 4 1 2 - 4 2 1 1 7 - 3 5 30
32. Kota Salatiga - - - - - - - 1 - - - - 1
33. Kota Semarang 8 3 9 8 10 8 13 12 8 14 10 3 106
34. Kota Pekalongan - - - 2 1 - 1 1 - - - 2 7
35. Kota Tegal 1 - - 1 - - 1 - - 1 1 - 5
2010 60 39 61 69 59 51 75 93 75 72 60 44 758
2009 56 35 72 69 49 61 122 136 149 122 76 77 1 029
2008 50 55 60 63 79 88 133 117 157 112 51 77 1 099
2007 80 42 57 59 71 80 102 120 198 155 81 49 1 094
2006 39 30 41 46 54 78 125 175 200 170 96 57 1 111
Keterangan/Note :
1) Data tahun 2010
Apr. Mei
Banyaknya Peristiwa Kebakaran
Number of Outbrake of Fire by Regency/City
in Jawa Tengah 2010
Okt. Nop. Des. Juni
(10) (11) (12) (13) (8)
Juli Ags. Sep.
(14)
Bulan
Month Total
Jumlah
Jan.
(9) (5) (6) (7)
Jumlah/Total
Kabupaten/Kota
(4)
Regency/City
(1) (2) (3)
Peb. Mar.
192
Tabel : 4.10.9
Table
01. Kab. Cilacap 34 24 10 12 3
02. Kab. Banyumas 42 17 25 10 29
03.
Kab Purbalingga
1)
31 21 10 - -
04. Kab. Banjarnegara 7 5 2 5 -
05. Kab. Kebumen 9 7 2 2 -
06. Kab. Purworejo 15 12 3 - -
07. Kab. Wonosobo 11 10 1 - -
08. Kab. Magelang 21 10 13 10 -
09. Kab. Boyolali 21 8 13 8 32
10. Kab. Klaten 51 13 38 1 4
11. Kab. Sukoharjo 56 15 41 2 -
12. Kab. Wonogiri 10 8 2 - -
13. Kab. Karanganyar 23 5 19 - -
14. Kab. Sragen 28 17 11 1 4
15. Kab. Grobogan 10 10 - - -
16. Kab. Blora 11 7 4 9 31
17. Kab. Rembang 3 5 - 5 -
18. Kab. Pati 27 29 16 22 78
19. Kab. Kudus 12 4 8 4 1
20. Kab. Jepara 26 3 23 - -
21. Kab. Demak 11 9 2 - -
22. Kab. Semarang 24 23 1 - -
23. Kab. Temanggung 9 4 5 4 16
24. Kab. Kendal 45 22 23 22 66
25. Kab. Batang 16 21 - 21 -
26. Kab. Pekalongan 13 7 6 12 -
27. Kab. Pemalang 5 1 4 - -
28. Kab. Tegal 15 15 - 15 -
29.
Kab Brebes
1)
29 30 8 30 -
30. Kota Magelang 5 2 3 - -
31. Kota Surakarta 30 11 1 - -
32. Kota Salatiga 1 2 - 2 5
33. Kota Semarang 106 74 32 70 277
34. Kota Pekalongan 7 4 3 - -
35. Kota Tegal 5 3 2 3 -
2010 769 458 331 270 546
2009 1 029 632 490 369 677
2008 1 318 521 813 287 628
2007 1 094 648 517 449 989
2006 1 111 580 566 345 640
Lainnya
Other
Keluarga
Household
J i w a
Person
Banyaknya Bencana Kebakaran, yang Terbakar, yang Kehilangan
Tempat Tinggal Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Outbreaks of Fire, Place Objects on Fire, Lost of House
Bencana
Banyaknya Banyaknya
yang Terbakar
Yang Kehilangan
Tempat Tinggal
(4) (6) (5)
Kabupaten/Kota
Regency/City
Number of
Kebakaran Object of Fire Lost of House
(1) (2) (3)
Jumlah/Total
Outbreaks of Fire
Rumah
House
193
Tabel : 4.10.10
Table
01. Kab. Cilacap 34 3 10 2 300,25
02. Kab. Banyumas 42 2 - 5 477,00
03.
Kab Purbalingga
1)
31 - - 1 571,25
04. Kab. Banjarnegara 7 - - 225,00
05. Kab. Kebumen 9 - - 180,00
06. Kab. Purworejo 15 - - 245 000,00
07. Kab. Wonosobo 11 - - 322,00
08. Kab. Magelang 21 - 2 5 000,00
09. Kab. Boyolali 21 - - 513,90
10. Kab. Klaten 51 - - 2 406,95
11. Kab. Sukoharjo 56 - - 6 503,50
12. Kab. Wonogiri 10 - - 590,00
13. Kab. Karanganyar 23 - - 7 730,00
14. Kab. Sragen 28 - - 4 000,00
15. Kab. Grobogan 10 - - 650,00
16. Kab. Blora 11 - - 1 700,00
17. Kab. Rembang 3 - - 16,50
18. Kab. Pati 27 - 6 4 840,00
19. Kab. Kudus 12 1 1 1 752,00
20. Kab. Jepara 26 - - 3 250,00
21. Kab. Demak 11 - 1 2 484,00
22. Kab. Semarang 24 - 1 4 082,13
23. Kab. Temanggung 9 2 - 565,00
24. Kab. Kendal 45 - 2 3 082,50
25. Kab. Batang 16 - - 414,25
26. Kab. Pekalongan 13 - - 3 100,00
27. Kab. Pemalang 5 - - 670,00
28. Kab. Tegal 15 - - 2 835,00
29.
Kab Brebes
1)
29 4 2 1 079,00
30. Kota Magelang 5 - 2 17 500,00
31. Kota Surakarta 30
32. Kota Salatiga 1 - - 196,60
33. Kota Semarang 106 1 3 12 550,90
34. Kota Pekalongan 7 - - 215,00
35. Kota Tegal 5 - - 585,00
2010 769 13 30 343 387,73
2009 1 029 29 90 143 704,29
2008 1 318 20 102 288 981,44
2007 1 094 12 81 393 737,64
2006 1 111 74 221 126 421,91
Injured
Taksiran Kerugian
(Jutaan Rupiah) Number of Casualties
Number of
Kebakaran
Bencana
Banyaknya
Meninggal Luka-Luka
Jumlah/Total
Banyaknya Korban dan Taksiran Kerugian Akibat Kebakaran
Number of Casualties and Losses Estimate of Fire Accidents
Banyaknya Korban
Losses Estimate
(Million Rupiahs)
Fire Accidents
(4) (5) (2) (3)
Kabupaten/Kota
Regency/City
(1)
Dead
194
Tabel : 4.10.11
Table
I. Sumber Tetap 338 106,14 3 314 617,69 1 576 398,75 353 430,49 69 773,55 1 908 280,41
(bahan bakar)
01. Pembangkit tenaga 14 382,55 329 057,88 67 526,80 6 748,80 3 672,81 189,47
02. Tungku industri 323 106,50 2 969 579,81 1 505 749,01 62 785,23 6 406,56 1 897 941,68
03. Tungku domestik 577,62 15 918,03 2 697,75 155 106,28 44 194,52 5 157,67
04. Kilang Minyak 39,47 61,97 425,18 128 790,18 15 499,66 4 991,59
II. Sumber Bergerak 326 872,78 460 422,85 1 353 902,36 2 527 649,93 185 027 211,10 14 262,63
(bahan bakar)
01. Kendaraan darat 323 985,92 448 998,56 1 326 417,56 2 234 382,78 55 463 200,69 3 682,50
02. Kapal 1 982,71 3 112,58 23 272,60 110 308,11 129 514 032,47 4 757,40
03. Turbin gas tetap 576,42 5 304,11 2 681,91 101 310,98 38 140,55 2 511,52
04. Kereta Api 327,72 3 007,61 1 530,29 81 648,06 11 837,39 3 311,21
III. Pembuang Limbah Padat 1 016,49 46 656,79 475,09 272,63 3 486,02 835,90
2010 665 995,40 3 821 697,33 2 930 776,20 2 881 353,05 185 100 470,67 1 923 378,94
2009 635 177,13 3 660 251,05 2 984 366,56 2 514 901,93 105 238 789,19 -
2008 632 916,13 3 649 242,65 2 983 225,30 2 514 771,52 105 231 310,44 -
2007 627 186,28 3 617 190,45 2 959 531,18 2 494 802,63 104 395 919,64 -
2006 622 209,61 3 591 451,59 2 936 042,84 2 495 002,61 103 567 380,79 -
Sumber : Badan Lingkungan Hidup (BLH) Provinsi Jawa Tengah
Source : Environmental Agency of Jawa Tengah Province
Proyeksi Beban Pencemaran Udara Menurut Sumber
di Jawa Tengah Tahun 2010 (Ton/Tahun)
Air Contamination by Source in Jawa Tengah
2010 (Ton/Year)
(5) (1) (2) (3)
HC
(Hidro
Jumlah/Total
(6)
S u m b e r
S o u r c e
D e b u S O
2
(4)
dioksida)
C O
2
(Carbon
dioksida) dioksida) Karbon)
(Sulfur
(7)
C O
(Carbon
monoksida)
N O
2
(Nitrogen
195
Tabel : 4.10.12
Table
01. Industri Makanan 31 928,118 292 709,328 149 478,871 9 864,161 1 155,982 323 195,690
02. Industri Minuman 12,644 19,853 131,778 390,100 47,312 15 345,650
03. Industri tekstil 119 374,069 1 097 085,464 556 274,326 22 853,910 1 950,638 697 501,020
04. Industri Kayu 723,835 6 353,522 3 600,231 1 378,049 230,822 51 767,990
05. Olahan Kayu 88,412 713,217 508,886 638,935 324,509 19 518,880
06. Industri Kertas 8 795,109 80 869,069 40 956,382 1 594,383 268,355 45 612,550
07. Industri Kimia Dasar 45 366,416 417 182,601 211 212,485 7 739,084 789,359 225 741,080
08. Industri Non Logam 58 097,388 534 397,760 270 375,714 9 278,909 810,790 265 725,660
09. Industri Semen 53 072,324 488 398,954 246 810,721 7 470,549 496,664 205 703,360
10. Kapur dan Gips 298,687 2 745,441 1 394,829 71,727 5,369 2 069,410
11. Industri Logam Dasar 4 877,747 44 799,180 22 756,603 1 083,528 117,590 33 683,370
12. Hasil-hasil Olahan Logam 316,917 2 889,845 1 518,652 343,823 186,052 8 931,260
13. Industri Rumah Sakit 0,072 0,113 0,967 7,601 10,455 136,330
14. Perhotelan 154,767 1 415,461 728,568 70,476 12,663 3 009,440
2010 323 106,505 2 969 579,808 1 505 749,013 62 785,235 6 406,560 1 897 941,690
2009 270 158,774 2 921 404,863 1 159 566,613 62 642,601 6 358,595 9 992,063
2008 269 831,974 2 918 777,963 1 158 523,945 62 605,035 6 352,243 9 982,096
2007 269 606,281 2 916 414,807 1 157 597,865 62 555,024 6 347,165 9 970,416
2006 267 460,442 2 837 011,444 1 125 640,575 62 058,032 6 174,304 9 698,846
Sumber : Badan Lingkungan Hidup (BLH) Provinsi Jawa Tengah
Source : Environmental Agency of Jawa Tengah Province
C O
2
(Carbon
dioksida)
(7)
C O
(Carbon
monoksida)
Proyeksi Beban Pencemaran Udara Menurut Industri
di Jawa Tengah Tahun 2010 (Ton/Tahun)
Air Contamination by Industry in Jawa Tengah
2010 (Ton/Year)
Jumlah/Total
(6)
Industri
Industry
D e b u S O
2
(4) (5) (1) (2) (3)
(Sulfur
HC
(Hidro
N O
2
(Nitrogen
dioksida) dioksida) Karbon)
196
Tabel : 4.10.13
Table
01. Januari 110 73 186 97 208 138
02. Pebruari 141 108 174 115 251 181
03. Maret 174 102 250 208 220 132
04. April 166 116 257 131 245 123
05. Mei 149 117 198 129 276 203
06. Juni 150 112 173 84 211 171
07. Juli 149 117 223 129 244 138
08. Agustus 171 111 181 122 301 253
09. September 123 101 173 127 284 217
10. Oktober 84 64 182 130 338 244
11. Nopember 102 91 272 226 395 307
12. Desember 106 78 265 187 319 213
2010 1 625 1 190 2 534 1 685 3 292 2 320
2009 1 718 1 330 1 799 1 480 2 933 2 435
2008 1 451 1 413 1 675 1 437 2 978 2 333
2007 1 434 1 212 1 651 1 432 3 567 2 714
2006 1 156 947 2 586 2 346 3 429 2 690
Sumber/Source : Bidang TI Subbid Tek Info Polda Jawa Tengah
(7)
Polwil
Pati
Lapor
(6)
Reported Finished
(4) (5)
Polwil
Pekalongan
Lapor Selesai
Reported Finished
Selesai
Reported
B u l a n
Month
Finished
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Polwil
Banyumas
Banyaknya Kejahatan di Jawa Tengah
Menurut Daerah Polwil dan Poltabes Tahun 2010
Crime Total in Jawa Tengah by Region of
Police Department 2010
Lapor Selesai
197
Table
(12) (13) (14) (15) (16) (17)
01. Januari 287 210 218 123 333 227 86 64 1 428 932
02. Pebruari 229 157 189 101 360 210 91 51 1 435 923
03. Maret 254 178 173 126 399 222 104 77 1 574 1 045
04. April 258 194 189 117 390 254 118 75 1 623 1 010
05. Mei 194 166 237 147 426 226 135 87 1 615 1 075
06. Juni 235 162 236 156 437 252 186 91 1 628 1 028
07. Juli 268 167 221 121 434 216 158 89 1 697 977
08. Agustus 260 189 160 108 449 139 146 72 1 668 994
09. September 203 190 135 107 581 276 127 67 1 626 1 085
10. Oktober 203 157 161 120 572 250 133 96 1 673 1 061
11. Nopember 247 206 190 141 549 297 131 89 1 886 1 357
12. Desember 229 169 152 111 558 351 163 113 1 792 1 222
2010 2 867 2 145 2 261 1 478 5 488 2 920 1 578 971 19 645 12 709
2009 2 782 2 298 2 254 1 682 4 764 2 904 1 141 721 17 391 12 850
2008 2 722 2 247 2 297 1 628 6 291 3 392 1 070 661 18 484 13 111
2007 2 349 1 946 1 745 1 332 6 704 4 395 1 035 650 18 485 13 681
2006 2 413 1 898 1 610 1 209 6 337 3 718 1 065 658 18 596 13 466
Lapor Selesai
Reported Reported Reported
Selesai
B u l a n
Selesai Lapor Selesai Lapor Month
(1) (8) (9) (10) (11)
Reported
Jumlah/Total
Polwil
Surakarta
Polwil
K e d u
Finished
Lapor Selesai Lapor
Finished Reported Finished
Polwiltabes
Semarang
Jumlah
Total
Polltabes
Surakarta
Finished Finished
198
Tabel : 4.10.14
Table
01. Januari 65 48 70 34 82 33
02. Pebruari 62 41 75 38 61 36
03. Maret 60 27 77 39 70 25
04. April 60 20 80 39 75 41
05. Mei 58 21 67 23 78 29
06. Juni 50 49 61 28 68 40
07. Juli 71 52 72 49 52 34
08. Agustus 63 38 73 42 89 62
09. September 71 53 98 70 79 49
10. Oktober 43 38 71 51 100 40
11. Nopember 64 54 61 41 95 46
12. Desember 51 44 78 51 85 52
2010 718 485 883 505 934 487
2009 770 554 896 648 850 548
2008 825 655 810 625 922 560
2007 821 592 881 701 1 007 560
2006 703 522 685 571 978 485
Polwil
Pekalongan
Selesai
Reported Finished
B u l a n
Month
Polwil
Banyumas
Indeks Kejahatan di Jawa Tengah
Menurut Daerah Polwil dan Poltabes Tahun 2010
Crime Index in Jawa Tengah by Region of
Police Department 2010
Polwil
Pati
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Lapor Selesai
Reported Finished
Lapor Selesai
Reported Finished
(6) (4) (5)
Lapor
(7)
199
Table
01. Januari 82 63 80 28 143 562 39 18 561 786
02. Pebruari 57 41 78 53 95 52 46 18 474 279
03. Maret 109 29 80 45 157 76 37 21 590 262
04. April 69 36 87 39 141 56 49 16 561 247
05. Mei 74 42 81 49 184 63 46 15 588 242
06. Juni 65 53 75 51 158 101 32 17 509 339
07. Juli 71 70 68 45 188 60 40 27 562 337
08. Agustus 90 52 59 39 181 117 44 29 599 379
09. September 85 65 61 43 196 129 31 27 621 436
10. Oktober 69 40 59 33 259 164 46 20 647 386
11. Nopember 103 67 59 39 235 148 47 25 664 420
12. Desember 77 73 63 88 79 46 21 16 454 370
2010 951 631 850 552 2 016 1 574 478 249 6 830 4 483
2009 983 775 920 608 1 717 888 419 264 6 555 4 285
2008 861 701 984 657 1 716 927 299 197 6 417 4 322
2007 908 749 773 578 1 741 857 249 182 6 380 4 219
2006 841 548 619 427 1 439 726 221 163 5 486 3 442
Polwiltabes
Semarang
Jumlah
Total
Poltabes
Surakarta
Jumlah/Total
Polwil
Surakarta
Polwil
K e d u
Finished Finished
(1) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (18) (19)
Lapor Month
Reported Finished Reported
Lapor Selesai Lapor
Reported Finished
Selesai
B u l a n
Selesai Lapor Selesai Selesai
Reported Finished
(16) (17)
Reported
Lapor
200
Tabel : 4.10.15
Table
01. Polwil Banyumas 406 160 110 550 1 491 802
02. Polwil Pekalongan 1 219 210 257 1 236 1 986 825
03. Polwil P a t i 906 120 304 1 084 884 217
04. Polwil Surakarta 1 660 101 255 2 592 1 540 055
05. Polwil K e d u 1 565 226 323 2 210 1 994 340
06. Polwiltabes Semarang 1 708 249 313 1 827 1 208 150
07. Polwiltabes Surakarta 696 13 14 782 286 750
2010 8 160 1 079 1 576 10 281 9 392 139
2009
2008
2007 11 370 2 015 2 349 15 324 13 777 719
2006 8 865 1 427 1 677 11 392 13 813 075
Wound Wound
Jumlah/Total
(6) (4) (5) (1) (2) (3)
Luka Ringan
Kerugian Material
(Ribu Rupiah)
Loss
(Thousand
Rupiahs)
Easy
Region Number of
Accident
Meninggal
Death
Luka Berat
Heavy
Banyaknya Kecelakaan Lalu Lintas, Korban dan Nilai
Kerugiannya di Wilayah Polda Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Traffic Accidents, Victims and Its Loss
in Region of Police of Jawa Tengah 2010
Wilayah
Jumlah
Kecelakaan
Korban
Victim
201
Tabel : 4.10.16
Table
01. Ex Wil Banyumas
Res Banyumas 331 2 384 2 025 4 740
Res Cilacap 284 2 399 3 478 6 161
Res Purbalingga 229 1 399 1 012 2 640
Res Banjarnegara 278 800 262 1 340
02. Ex Wil Pekalongan
Resta Pekalongan 71 184 330 585
Res Pekalongan 257 519 971 1 747
Res Batang 248 309 590 1 147
Res Pemalang 222 222 1 572 2 016
Resta Tegal 27 62 98 187
Res Tegal 287 676 670 1 633
Res Brebes 297 790 952 2 039
03. Ex Wiltabes Semarang
Res Semarang 217 728 582 1 527
Restabes Semarang 177 2 032 1 372 3 581
Res Salatiga 22 269 153 444
Res Kendal 286 2 267 20 2 573
Res Demak 249 1 104 569 1 922
04. Ex Wil P a t i
Res Pati 404 1 195 2 431 4 030
Res Kudus 137 482 658 1 277
Res Jepara 194 1 250 287 1 731
Res Rembang 294 379 1 069 1 742
Res Blora 295 816 872 1 983
Res Grobogan 296 911 1 879 3 086
05. Ex Wil Surakarta
Res Sukoharjo 167 1 039 1 877 3 083
Res Klaten 401 855 563 1 819
Res Boyolali 267 237 189 693
Res Sragen 208 2 000 2 508 4 716
Res Karanganyar 168 2 515 1 129 3 812
Res Wonogiri 294 3 088 43 3 425
06. Ex Wil Kedu
Resta Magelang 17 78 112 207
Res Magelang 234 1 146 1 689 3 069
Res Purworejo 494 1 569 689 2 752
Res Kebumen 460 1 284 1 768 3 512
Res Temanggung 289 289 967 1 545
Res Wonosobo 265 547 709 1 521
07. Tabes Surakarta 51 655 108 814
2010 8 417 36 479 34 203 79 099
2009
2008 14 510 28 016 32 399 74 160
2007 20 655 27 681 28 465 78 888
2006 20 655 27 681 28 465 76 801
Total
Jumlah
Banyaknya Pos Keamanan Lingkungan (Poskamling)
di Wilayah Polda Jawa Tengah Tahun 2010
Number of "Poskamling" in Region of Police
of Jawa Tengah 2010
Wilayah
Region
Kelurahan/Desa Poskamling
Poskamling Village
Jumlah/Total
(4) (5) (1) (2) (3)
Kel/Desa Aktif Pasif
202
203

BAB. V

PERTANIAN
Agriculture
204
205

BAB V
CHAPTER V
PERTANIAN
AGRICULTURE

1. Pertanian Tanaman Pangan
Provinsi Jawa Tengah merupakan salah satu
provinsi penyangga pangan nasional, oleh karena itu
produktivitas padi lebih diutamakan untuk terus
dipacu. Pada tahun 2010, produktivitas padi sekitar
56,13 kuintal per hektar, meningkat 0,85 persen
dibanding produktivitas tahun sebelumnya. Begitu
pula dengan luas panen padi dan jumlah produksi
padi yang juga mengalami peningkatan masing-
masing sebesar 4,43 persen dan 5,32 persen.
Sebagian besar produksi padi merupakan padi
sawah, yaitu sekitar 96,29 persen. Produktivitas padi
di Kabupaten Temanggung adalah tertinggi di antara
produktivitas padi di kabupaten/kota lain, yakni
sebesar 62,45 kuintal per hektar. Sedangkan
produktivitas terendah tercatat di Kota Semarang
yaitu sebesar 44,95 kuintal per hektar.
Secara umum, luas panen, produktivitas per
hektar dan produksi tanaman palawija di Jawa
Tengah tahun 2010 hampir semua mengalami
kenaikkan dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Luas panen ubi kayu, ubi jalar, jagung, kacang tanah
dan kacang hijau mengalami penurunan sebesar 1,45
persen, 9,15 persen, 4,52 persen, 3,71 persen dan
1. Farm Food Crops
Jawa Tengah is one of the main food
producers for national stock lead to promote
paddy productivity. In 2010, the level of paddy
productivity is about 56.13 quintal per hectar, that
is increasing 0.85 percent from its previous year.
The harvested area and production of paddy also
increases about 4.43 percent and 5.32 percent.
Almost all of the paddy production is wetland
paddy, there is about 96.29 percent of the total of
paddy production. The level of productivity of
paddy in Temanggung is the highest among other
regency/city, that is 62.45 quintal per hectar. And
the lowest productivity of paddy recorded in
Semarang City, that is 44.95 quintal per hectar.

Generally, the harvested area and the
number of palawija production of Jawa Tengah in
2010 is upper than its previous year. The
harvested area of cassava, sweet potatoes,
peanuts and small green pea decrease
1.45 percent, 9.15 percent, 4.52 percent, 3.71
percent and 29.51 percent. As for paddy and
206
29.51 persen. Sedangkan untuk padi dan kedelai
masing - masing mengalami peningkatan sebesar
4,43 dan, 3,64 persen.
Produktivitas hampir semua tanaman
palawija tahun 2010 mengalami peningkatan
dibandingkan dengan produktivitas tahun 2009.
Untuk padi meningkat sebesar 0,85 persen, jagung
3,95 persen, ubi kayu 6,98 persen, ubi jalar 2,67
persen , kacang tanah 3,09 persen, kacang kedele
4,33 persen dan kacang hijau 5,77 persen.
Secara umum, produksi beberapa jenis
sayuran (bawang merah, bawang putih, kentang,
kubis, cabe, tomat, wortel, kacang panjang, buncis,
ketimun, dll) selama tahun 2006-2010 mengalami
fluktuasi. Hampir semua produksi jenis sayuran
mengalami peningkatan produksi, kecuali bawang
putih, wortel, kacang panjang, kacang merah,
kangkung, lobak dan jamur.
Produksi beberapa jenis buah-buahan seperti
mangga, rambutan, duku, klengkeng, blimbing,
durian, pisang, salak, jeruk, nanas dan pepaya dalam
periode tahun 20052010 juga fuktuatif. Pada tahun
2010, di antara buah-buahan yang mengalami
peningkatan produksi dibanding tahun 2009 adalah
nanas, anggur, dan jambu air. Sedangkan produksi
buah lainnya mengalami penurunan dibanding tahun
sebelumnya.

soyabeans respectively an increase of 4.43 percent
and 3.64 percent.

Productivity of almost all crops in 2010
have increased compared with productivity in
2009. As paddy increased 0.85 percent, maize
3.95 percent, cassava 6.98 percent, Sweet
potatoes 2.67 percent , peanuts 3.09 percent,
soyabeans 4.33 percent and small green pea 5.77
percent.
In general, the production of some types
of vegetables such as onions, garlics, potatoes,
cabbage, chilli, tomatoes, carrots, yardlong
beans, green beans, cucumbers, etc. in Jawa
Tengah have been fluctuative since 2006. Almost
all production of vegetables have increased,
except the garlic, carrots, yardlong beans, red
beans, kangkung, lobak and mushrooms.
The number of production of some fruits
such as mango, rambutan, duku, klengkeng, star
fruit, durian, banana, salak, orange, pineapple
and papayas have been also fluctuative. In 2010,
the level of productivity was increased compared
to that previous year of pineapple, grapes and
guava.Meanwhile, there are decreasing
production of another fruits.

207
2. Perkebunan
Produksi tanaman perkebunan merupakan
salah satu sumber devisa sektor pertanian.
Perkebunan terdiri dari perkebunan besar dan
perkebunan rakyat.
Luas dan produksi tanaman perkebunan
rakyat selama 2006 sampai dengan 2010 di Jawa
Tengah mengalami fluktuasi. Dilihat dari sisi luas,
tanaman perkebunan rakyat yang mempunyai area
yang cukup luas pada tahun 2010 adalah tanaman
kelapa, tebu, kapok, kopi, cengkeh, tembakau dan
jambu mete. Sedangkan dilihat dari sisi produksi,
tanaman kelapa, tebu, kapok, tembakau, kopi dan
nilam mempunyai produksi yang cukup besar.

3. Peternakan
Jenis ternak yang diusahakan di Jawa
Tengah, adalah ternak besar, yaitu sapi
(potong/perah), kerbau dan kuda, sedangkan
ternak kecil terdiri dari kambing, domba dan babi.
Disamping itu juga diusahakan aneka ternak,
termasuk unggas (ayam, itik dan burung puyuh) dan
kelinci.
Populasi ternak besar pada tahun 2010
untuk sapi, kerbau dan kuda masing-masing tercatat
sebanyak 1.676,95 ribu ekor, 111,09 ribu ekor dan
15,15 ribu ekor. Kabupaten Blora merupakan
kabupaten dengan jumlah ternak besar terbanyak di
Jawa Tengah.
2. Plantation
Plantation products is one of main
export commodities of agriculture sector. There
are two kinds of plantation activities, those are
estate and smallholder plantation.
During the period 2006 - 2010, there are
fluctuative trend of area and production of
smallhoder plantation. In the side of planting
area, there are some commodities which have a
big area as coconut, sugar cane, capoc, coffee,
clove, tobacco and cashwe. While, in the side of
production, coconut, sugar cane, capoc, tobbaco,
coffee and nilam have a high production.

3. Livestock
There are two kinds of cattle endeavored
in Jawa Tengah, those are big and small cattle.
The big cattle consist of cow, buffalo and horse,
while, the small cattle includes goat, sheep and
pig. Beside cattle, thera are poultry (such as hen,
duck and quail and rabbit also endeavored.

In 2010, the population of cows,
buffaloes and horses are recorded 1,676.95
thousand, 111.09 thousand and 15.15 thousand.
Blora is a regency with the highest populated of
big cattle in Jawa Tengah.

208
Pada tahun 2010, populasi kambing, domba
dan babi yang merupakan ternak kecil tercatat
sebanyak 3.691,09 ribu ekor, 2.146,76 ribu ekor
dan 150,82 ribu ekor. Dibandingkan tahun
sebelumnya, populasi ternak kecil dan unggas
mengalami peningkatan,
Banyaknya ternak besar yang dipotong pada
tahun 2010, untuk sapi tercatat sebesar 272 ribu ekor,
kerbau 12,99 ribu ekor dan kuda 19 ekor. Bila
dibandingkan tahun sebelumnya, pemotongan ternak
besar mengalami peningkatan, yaitu pemotongan
kuda naik sebesar 39.13 persen, sapi naik 6,38
persen dan kerbau turun 1,20 persen. Untuk ternak
kecil yang paling banyak dipotong adalah kambing
dan domba, yaitu sebanyak 762,47 ribu ekor dan
365,12 ribu ekor.
Produksi telur (ayam ras, ayam kampung,
itik dan burung puyuh) tahun 2009 tercatat sebesar
249,8 ribu ton. Tahun 2010 menjadi 250,23 ribu ton
atau naik sebesar 30,89 persen. Untuk produksi susu
meningkat sebesar 9,14 persen dan produksi kulit
mengalami kenaikan sebesar 3,84 persen.

4. Perikanan
Sub sektor perikanan, meliputi kegiatan
usaha perikanan laut dan perikanan darat. Perikanan
darat terdiri dari usaha budidaya (tambak, sawah,
kolam, karamba) dan perairan umum (waduk,
sungai, telaga dan rawa).
The population of goats, sheeps and pigs
in 2010 are recorded amount 3,691.09 thousand,
2,146.76 thousand heads and 150.82 thousand.
Comparing to its previous year, the population of
small cattle and poultry are higher.

In 2010, the number of big cattle
slaughtered is amount 272 thousand cows,
16,06 thousand buffaloes and 14 horses. When
compared to the previous year, a large poultry
slaughtering decline, namely the cutting horse
increased by 39.13 percent, increased 6.38
percent of cows and buffaloes decreased 1.20
percent. For small animals the most cut is goat
and sheep, which is as many as 762.47 thousand
and 365.12 thousand.
Production of eggs (improved chiken,
native chiken, duck and quail) in 2009 was
recorded at 249.8 thousand tons. The next year
production grows to 250.23 thousand tons or
increased is 30,89 percent. While, the production
of milks increased 9.14 percent and leather
increase about 3.84 percent .

4. Fishery
There are two kind of activities on fishery
sector, those are marine and inland fishery. Inland
fishery consist of fish breeding (pond fishery, rice
fishery, fresh water pond fishery, cage fishery)
and open water fishery.
209
Produksi yang dihasilkan dari kegiatan
perikanan tersebut pada tahun 2010 di Jawa Tengah
mencapai 421 ribu ton dengan nilai 3.566,9 milyar
rupiah. Dibandingkan dengan tahun sebelumnya,
produksi ikan meningkat 17,51 persen dan nilai
produksinya meningkat 23,13 persen. Produksi
perikanan didominasi oleh perikanan laut sebesar
212,64 ribu ton (sekitar 50 persen dari total produksi
perikanan) dengan nilai sebesar 1.204,14 milyar
rupiah.

Pada tahun 2010, produksi usaha budidaya
perikanan dan perikanan di perairan umum
mengalami peningkatan. Produksi usaha budidaya
perikanan dan perikanan di perairan umum tercatat
masing-masing sebesar 189,95 ribu ton dan 18,48
ribu ton dengan nilai produksi mencapai
2.188,5 milyar dan 174,22 milyar rupiah.

5. Kehutanan
Luas hutan yang tercatat pada PT. Perhutani
(Persero) Unit I Jawa Tengah hamper 636 ribu hektar
atau 19,55 persen dari total luas Jawa Tengah.
Menurut fungsinya, hutan tersebut terbagi dalam
hutan lindung (13,29 persen) dan hutan produksi
(86,71 persen).

In 2010, the production of fishery
amounted around 421 thousand tons or equivalent
to 3,566.9 billion rupiahs. Comparing to its
previous year, quantity production increase
17.51 percent and value of production increase
23.13 percent. Mostly fishery production
dominated by marine fishery. The quantity
production of marine fishery it is 212.64 thousand
tons (about 50 percent of total quantity
production) or equivalent to 1,204.14 billion
rupiahs.
In 2010, there are increasing of
production of the fish breeding and open water
fishery on its previous year. The number of
production of fish breeding and open water
fishery are 189.95 thousand tons and
18.48 thousand tons or their value of production
are 2.188,5 billion rupiahs and 174.22 billion
rupiahs.

5. Forestry
The forest wich recorded by PT.
Perhutani (Persero) Unit I Jawa Tengah is almost
636 thousand hectares or equivalent to
19.55 percent of the Jawa Tengah area.
According to its function, forest is classified into
protected forest (13.29 percent), production forest
(86.71 percent).

210
Pada tahun 2010, produksi kayu jati
(pertukangan) tercatat sebanyak 193 ribu meter
kubik, naik sebesar 12.46 persen dibanding tahun
2009. Demikian pula dengan produksi kayu rimba
yang mengalami kenaikan sebesar 25,38 persen,
yaitu dari 77 ribu kubik di tahun 2009 menjadi 97
ribu kubik di tahun 2010.
In the year 2010, the production of teak
wood (carpentry) recorded at 193 thousand cubic
meters, 12.46 percent less than in 2009. Similarly,
the non teak production increased 25.38 percent
from 77 thousand cubic in year 2009 as 97
thousand cubic in year 2010.

211

Gambar 5.
Populasi Ternak Menurut Jenis Ternak
Livestock Population by Kind of Livestock in Jawa Tengah 2010
0
5000
10000
15000
20000
25000
30000
35000
40000
Kuda
Sapi (x100)
Kerbau (x10)
Kambing (x100)
Domba (x100)
Babi (x10)
E
k
o
r
(
H
e
a
d
)
Jenis Ternak
Livestock
Tabel : 5.1.1
Table
(ha) (ton)
01. Kab. Cilacap 132 751 57,73 766 326 2 482 39,64 9 838
02. Kab. Banyumas 67 018 55,28 370 474 2 710 39,44 10 687
03. Kab. Purbalingga 37 116 55,15 204 685 868 31,65 2 747
04. Kab. Banjarnegara 25 028 59,33 148 482 2 283 40,94 9 346
05. Kab. Kebumen 71 258 59,66 425 119 5 409 39,69 21 466
06. Kab. Purworejo 54 250 58,24 315 926 143 39,47 564
07. Kab. Wonosobo 32 304 52,74 170 383 418 33,55 1 402
08. Kab. Magelang 54 737 59,85 327 618 122 34,37 419
09. Kab. Boyolali 41 175 53,80 221 507 3 874 37,91 14 685
10. Kab. Klaten 54 597 55,48 302 893 204 34,22 698
11. Kab. Sukoharjo 45 083 57,97 261 358 - - -
12. Kab. Wonogiri 49 661 60,11 298 535 13 263 37,46 49 685
13. Kab. Karanganyar 48 783 60,17 293 527 549 38,38 2 107
14. Kab. Sragen 91 625 57,50 526 809 4 251 36,44 15 490
15. Kab. Grobogan 104 526 63,50 663 776 5 578 39,85 22 227
16. Kab. Blora 78 128 53,75 419 907 1 982 40,32 7 992
17. Kab. Rembang 35 874 53,60 192 268 4 154 36,40 15 121
18. Kab. Pati 105 449 55,85 588 951 5 387 38,16 20 555
19. Kab. Kudus 28 241 53,73 151 732 479 33,68 1 613
20. Kab. Jepara 30 530 54,50 166 382 1 182 35,35 4 179
21. Kab. Demak 98 017 59,81 586 287 4 846 35,91 17 402
22. Kab. Semarang 36 384 53,84 195 909 13 34,69 45
23. Kab. Temanggung 28 175 62,63 176 448 188 36,50 686
24. Kab. Kendal 42 765 53,68 229 552 1 267 33,71 4 272
25. Kab. Batang 45 435 49,47 224 786 126 33,16 418
26. Kab. Pekalongan 51 825 52,51 272 145 358 38,04 1 362
27. Kab. Pemalang 76 099 50,18 381 856 2 234 34,01 7 599
28. Kab. Tegal 63 476 55,33 351 226 299 35,88 1 073
29. Kab. Brebes 91 877 61,22 562 430 1 690 34,88 5 895
30. Kota Magelang 494 57,30 2 830 - - -
31. Kota Surakarta 275 49,81 1 370 8 31,80 25
32. Kota Salatiga 1 428 54,30 7 754 - - -
33. Kota Semarang 6 546 45,63 29 868 383 33,32 1 276
34. Kota Pekalongan 2 372 54,72 12 980 - - -
35. Kota Tegal 1 345 58,44 7 860 - - -
2010 1 734 647 56,84 9 859 956 66 750 37,58 250 875
2009 1 663 024 56,41 9 380 495 62 010 35,47 219 920
2008 1 605 624 55,72 8 946 784 53 690 35,32 189 621
2007 1 561 530 54,07 8 443 250 52 568 33,02 173 605
2006 1 616 952 52,88 8 551 231 55 363 32,16 178 058
Produksi
Production
Jumlah/Total
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Padi Sawah
Wet Land Paddy
Padi Ladang
Dry Land Paddy
Area Yield Rate Area Yield Rate
Produksi
Rata-rata Kabupaten/Kota
Regency/City
Luas Panen
Harvested
Rata-rata
Produksi
Produksi
Production
(ku/ha)
Luas Panen, Rata-Rata Produksi dan Produksi Padi Sawah dan
Padi Ladang Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010
Harvested Area, Yield Rate and Production of Wet Land Paddy
and Dry Land Paddy by Regency/City in Jawa Tengah 2010
Luas Panen
Harvested
(ku/ha) (ton) (ha)
212
Tabel : 5.1.2
Table
(ha) (ton)
01. Kab. Cilacap 135 233 57,39 776 165 5 158 49,88 25 727
02. Kab. Banyumas 69 728 54,66 381 161 3 045 50,72 15 445
03. Kab. Purbalingga 37 984 54,61 207 431 8 443 43,31 36 569
05. Kab. Kebumen 76 667 58,25 446 585 4 898 50,58 24 774
06. Kab. Purworejo 54 393 58,19 316 490 4 148 34,73 14 407
07. Kab. Wonosobo 32 722 52,50 171 785 14 267 45,11 64 364
08. Kab. Magelang 54 859 59,80 328 037 13 728 54,69 75 084
09. Kab. Boyolali 45 049 52,43 236 192 32 300 50,63 163 543
10. Kab. Klaten 54 801 55,40 303 591 11 226 52,77 59 242
11. Kab. Sukoharjo 45 083 57,97 261 358 3 386 65,04 22 021
12. Kab. Wonogiri 62 924 55,34 348 220 63 728 58,96 375 762
13. Kab. Karanganyar 49 332 59,93 295 634 9 036 52,92 47 817
14. Kab. Sragen 95 876 56,56 542 299 13 763 47,94 65 974
15. Kab. Grobogan 110 104 62,31 686 003 131 103 50,63 663 795
16. Kab. Blora 80 110 53,41 427 899 59 250 46,11 273 231
17. Kab. Rembang 40 028 51,81 207 389 36 387 37,86 137 760
18. Kab. Pati 110 836 54,99 609 506 22 995 54,35 124 969
19. Kab. Kudus 28 720 53,39 153 345 3 148 44,66 14 060
20. Kab. Jepara 31 712 53,78 170 561 3 502 47,20 16 531
21. Kab. Demak 102 863 58,69 603 689 15 898 50,71 80 613
22. Kab. Semarang 36 397 53,84 195 954 13 994 38,18 53 434
23. Kab. Temanggung 28 363 62,45 177 134 30 519 46,96 143 325
24. Kab. Kendal 44 032 53,10 233 823 33 487 44,04 147 484
25. Kab. Batang 45 561 49,43 225 204 7 403 40,91 30 289
26. Kab. Pekalongan 52 183 52,41 273 506 4 588 43,69 20 044
27. Kab. Pemalang 78 333 49,72 389 455 10 917 48,86 53 342
28. Kab. Tegal 63 775 55,24 352 299 20 548 50,02 102 774
29. Kab. Brebes 93 567 60,74 568 324 25 066 39,66 99 400
30. Kota Magelang 494 57,30 2 830 2 38,17 8
31. Kota Surakarta 283 49,30 1 395 10 38,00 38
32. Kota Salatiga 1 428 54,30 7 754 511 37,02 1 892
33. Kota Semarang 6 929 44,95 31 144 1 057 30,30 3 203
34. Kota Pekalongan 2 372 54,72 12 980 - - -
35. Kota Tegal 1 345 58,44 7 860 - - -
2010 1 801 397 56,13 10 110 830 631 816 48,41 3 058 710
2009 1 725 034 55,65 9 600 415 661 706 46,21 3 057 845
2008 1 659 314 55,06 9 136 405 639 354 41,92 2 679 914
2007 1 614 098 53,38 8 616 855 571 013 39,12 2 233 992
2006 1 672 315 52,20 8 729 290 497 928 37,27 1 856 022
(ku/ha)
Luas Panen, Rata-Rata Produksi dan Produksi Padi Sawah/
Padi Ladang dan Jagung Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010
Harvested Area, Yield Rate and Production of Wet Land Paddy/Dry Land Paddy
and Maize by Regency/City in Jawa Tengah 2010
Luas Panen
Harvested
(ku/ha) (ton) (ha)
Regency/City
Luas Panen
Harvested
Rata-rata
Produksi
Produksi
Production
Yield Rate Area Yield Rate
Padi Sawah / Padi Ladang
Wet Land Paddy / Dry Land Paddy
Jagung
Maize
Produksi
Produksi Production
Jumlah/Total
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Area
213
Tabel : 5.1.3
Table
(ha) (ton)
01. Kab. Cilacap 7 079 172,17 121 878 414 182,58 7 559
02. Kab. Banyumas 6 643 156,55 103 994 147 166,05 2 441
03. Kab. Purbalingga 5 100 280,82 143 217 318 133,41 4 242
04. Kab. Banjarnegara 11 879 223,64 265 662 191 128,37 2 452
05. Kab. Kebumen 5 754 283,06 162 872 115 120,70 1 388
06. Kab. Purworejo 4 592 186,72 85 740 55 205,11 1 128
07. Kab. Wonosobo 3 903 187,92 73 346 610 208,49 12 718
08. Kab. Magelang 2 885 176,03 50 785 1 255 195,74 24 565
09. Kab. Boyolali 7 818 195,01 152 462 98 191,55 1 877
10. Kab. Klaten 1 391 291,44 40 540 121 124,90 1 511
11. Kab. Sukoharjo 2 675 157,64 42 169 2 124,48 25
12. Kab. Wonogiri 59 629 216,49 1 290 918 144 106,63 1 535
13. Kab. Karanganyar 6 191 161,17 99 780 553 164,34 9 088
14. Kab. Sragen 3 135 160,36 50 273 50 40,58 203
15. Kab. Grobogan 1 541 147,00 22 652 133 121,34 1 614
16. Kab. Blora 1 884 140,71 26 509 262 185,23 4 853
17. Kab. Rembang 4 990 106,75 53 267 197 218,67 4 308
18. Kab. Pati 21 989 292,67 643 558 167 147,46 2 463
19. Kab. Kudus 1 760 171,57 30 197 31 170,83 530
20. Kab. Jepara 10 571 141,79 149 883 133 98,32 1 308
21. Kab. Demak 420 177,19 7 442 197 76,89 1 515
22. Kab. Semarang 1 566 149,75 23 451 452 228,85 10 344
23. Kab. Temanggung 3 247 144,90 47 051 362 170,21 6 161
24. Kab. Kendal 1 724 200,08 34 493 410 172,24 7 062
25. Kab. Batang 1 704 188,65 32 147 562 202,26 11 367
26. Kab. Pekalongan 989 170,60 16 872 170 173,15 2 944
27. Kab. Pemalang 2 693 157,56 42 431 334 139,04 4 644
28. Kab. Tegal 745 141,71 10 558 239 148,57 3 551
29. Kab. Brebes 2 495 142,70 35 604 230 179,42 4 127
30. Kota Magelang 10 88,23 88 - - -
31. Kota Surakarta 12 135,00 162 - - -
32. Kota Salatiga 386 186,07 7 182 7 135,69 95
33. Kota Semarang 680 133,21 9 058 6 180,05 108
35. Kota Tegal - - - - - -
2010 188 080 206,10 3 876 242 7 965 172,91 137 724
2009 190 851 192,65 3 676 809 8 767 167,77 147 083
2008 191 053 164,32 3 139 357 8 467 133,10 112 698
2007 198 714
171,63
3 410 469 10 592
135,35
143 364
2006 211 917
167,70
3 553 820 9 384
131,59
123 486
(ku/ha)
Luas Panen, Rata-Rata Produksi dan Produksi Ubi Kayu
dan Ubi Jalar Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah 2010
Harvested Area, Yield Rate and Production of Cassava and
Sweet Potatoes by Regency/City in Jawa Tengah 2010
Luas Panen
Harvested
(ku/ha) (ton) (ha)
Regency/City
Luas Panen
Harvested
Rata-rata
Produksi
Produksi
Production
Ubi Kayu
Cassava
Ubi Jalar
Sweet potatoes
Produksi
Produksi
Production
Jumlah/Total
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
214
Tabel : 5.1.4
Table
(ha) (ton)
01. Kab. Cilacap 2 692 10,64 2 864 2 930 11,54 3 382
02. Kab. Banyumas 3 455 8,59 2 967 2 374 8,85 2 100
03. Kab. Purbalingga 1 463 15,05 2 202 298 12,41 370
04. Kab. Banjarnegara 1 738 11,60 2 015 501 15,55 779
05. Kab. Kebumen 6 060 13,41 8 128 1 832 8,35 1 530
06. Kab. Purworejo 1 569 10,76 1 687 456 7,83 357
07. Kab. Wonosobo 212 12,93 274 6 7,56 5
08. Kab. Magelang 1 083 12,06 1 307 - - -
09. Kab. Boyolali 4 015 12,86 5 164 3 999 16,43 6 570
10. Kab. Klaten 2 313 13,11 3 031 3 870 19,58 7 576
11. Kab. Sukoharjo 8 270 16,58 13 711 3 642 14,50 5 280
12. Kab. Wonogiri 41 678 14,21 59 215 25 948 15,25 39 570
13. Kab. Karanganyar 8 123 12,90 10 479 288 12,52 360
14. Kab. Sragen 7 547 13,99 10 556 3 091 16,15 4 991
15. Kab. Grobogan 1 177 12,83 1 511 31 891 20,02 63 854
16. Kab. Blora 3 316 9,66 3 204 4 270 23,72 10 131
17. Kab. Rembang 4 507 11,47 5 170 6 672 10,24 6 833
18. Kab. Pati 3 293 13,29 4 377 2 670 10,20 2 723
19. Kab. Kudus 570 13,57 774 125 11,74 147
20. Kab. Jepara 8 864 14,66 12 995 31 11,77 36
21. Kab. Demak 219 16,54 362 7 021 17,58 12 342
22. Kab. Semarang 1 019 10,76 1 096 1 142 11,54 1 317
23. Kab. Temanggung 850 15,37 1 307 32 13,76 44
24. Kab. Kendal 2 678 14,31 3 832 4 445 8,68 3 858
25. Kab. Batang 605 11,91 720 7 15,17 11
26. Kab. Pekalongan 354 12,80 453 131 12,75 167
27. Kab. Pemalang 331 8,24 273 15 10,00 15
28. Kab. Tegal 320 10,36 332 143 10,23 146
29. Kab. Brebes 731 8,13 594 6 238 21,63 13 495
31. Kota Surakarta 16 11,00 18 2 15,33 3
33. Kota Semarang 496 12,15 603 - - -
35. Kota Tegal 1 13,03 1 - - -
2010 119 565 13,48 161 222 114 070 16,48 187 992
2009 124 178 13,08 162 430 110 061 15,91 175 156
2008 135 270 12,36 167 199 111 653 14,96 167 081
2007 139 250 12,53 174 438 84 098 14,65 123 209
2006 147 677 12,13 179 067 56 115 23,57 132 261
(ku/ha)
Luas Panen, Rata-Rata Produksi dan Produksi Kacang Tanah
dan Kacang Kedele Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah 2010
Harvested Area, Yield Rate and Production of Peanuts and Soyabeans
Luas Panen
Harvested
(ku/ha) (ton) (ha)
Regency/City
Luas Panen
Harvested
Rata-rata
Produksi
Produksi
Production
Yield Rate Area Yield Rate
Kacang Tanah
Peanuts
Kacang Kedele
Soyabeans
Produksi
Produksi Production
Jumlah/Total
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Area
215
Tabel : 5.1.5
Table
01. Kab. Cilacap 248 10,63 264
02. Kab. Banyumas 831 12,03 1 000
03. Kab. Purbalingga 37 12,16 45
04. Kab. Banjarnegara 24 9,94 24
05. Kab. Kebumen 346 11,36 393
06. Kab. Purworejo 65 9,06 59
07. Kab. Wonosobo 12 11,28 14
08. Kab. Magelang - - -
09. Kab. Boyolali 12 11,50 14
10. Kab. Klaten 110 10,94 120
11. Kab. Sukoharjo 75 11,70 88
12. Kab. Wonogiri 187 11,02 206
13. Kab. Karanganyar 5 11,00 6
14. Kab. Sragen 667 11,34 756
15. Kab. Grobogan 21 486 10,91 23 444
16. Kab. Blora 3 390 10,03 3 399
17. Kab. Rembang 5 211 11,15 5 810
18. Kab. Pati 11 365 13,36 15 181
19. Kab. Kudus 2 255 10,30 2 323
20. Kab. Jepara 64 10,86 70
21. Kab. Demak 13 043 13,24 17 275
22. Kab. Semarang 40 10,93 44
23. Kab. Temanggung - - -
24. Kab. Kendal 1 545 12,22 1 888
25. Kab. Batang - - -
26. Kab. Pekalongan 398 9,41 374
27. Kab. Pemalang 151 12,14 183
28. Kab. Tegal 90 11,92 107
29. Kab. Brebes 4 067 11,09 4 509
30. Kota Magelang - - -
31. Kota Surakarta - - -
32. Kota Salatiga - - -
33. Kota Semarang 177 11,73 208
34. Kota Pekalongan - - -
35. Kota Tegal - - -
2010 65 901 11,81 77 803
2009 93 486 11,16 104 352
2008 81 397 11,12 90 480
2007 89 921 10,53 94 672
2006 89 897 10,72 96 347
(ha)
(4)
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
(ku/ha) (ton)
Yield Rate
Kabupaten/Kota
Regency/City
Luas Panen
Harvested Production
Rata-rata
Produksi
Produksi
Area
Luas Panen, Rata-Rata Produksi dan Produksi
Kacang Hijau Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah 2010
Harvested Area, Yield Rate and Production of Green Gram
Kacang Hijau
Small Green Pea
216
Tabel : 5.1.6
Table
01. Kab. Cilacap 1 2,00 2 - - -
02. Kab. Banyumas 2 19,50 39 - - -
05. Kab. Kebumen - - - - - -
06. Kab. Purworejo 6 ` 70 - - -
07. Kab. Wonosobo 2 18,50 37 69 53,06 3 661
08. Kab. Magelang 22 111,91 2 462 102 46,53 4 746
09. Kab. Boyolali 445 129,73 57 731 - - -
10. Kab. Klaten - - - - - -
12. Kab. Wonogiri 34 45,32 1 541 7 26,29 184
13. Kab. Karanganyar 127 64,57 8 201 42 80,90 3 398
14. Kab. Sragen 72 38,39 2 764 - - -
15. Kab. Grobogan 310 87,15 27 017 - - -
16. Kab. Blora 184 68,90 12 677 - - -
17. Kab. Rembang 80 67,04 5 363 - - -
18. Kab. Pati 1 721 69,83 120 177 - - -
19. Kab. Kudus - - - - - -
20. Kab. Jepara 1 120,00 120 - - -
21. Kab. Demak 3 724 76,44 284 674 - - -
22. Kab. Semarang 17 74,29 1 263 - - -
23. Kab. Temanggung 801 73,71 59 045 161 50,16 8 075
24. Kab. Kendal 2 611 80,08 209 081 8 41,00 328
25. Kab. Batang 29 95,72 2 776 19 76,89 1 461
26. Kab. Pekalongan 5 102,00 510 - - -
27. Kab. Pemalang 407 83,33 33 915 - - -
28. Kab. Tegal 1 789 105,70 189 095 20 47,60 952
29. Kab. Brebes 32 690 122,51 4 005 010 15 72,20 1 083
33. Kota Semarang - - - - - -
35. Kota Tegal 458 87,34 40 004 - - -
2010 45 538 111,19 5 063 574 443 53,92 23 888
2009 38 280 106,25 4 067 252 619 49,19 30 449
2008 35 736 106,31 3 799 033 572 55,09 31 512
2007 31 787 84,60 2 689 145 840 51,17 42 986
2006 27 428 92,39 2 534 110 992 36,72 36 431
Sumber : Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Tengah
Source : Agriculture Service of Jawa Tengah Province
(ha) (ha)
Production
Area
Yield Rate
Bawang Merah Bawang Putih
Garlic Onions
Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Sayur-Sayuran
Harvested Area, Productivity and Production of Vegetable
(ku)
(ku/ha)
(ku)
Area (ku/ha)
Regency/City
Luas
Panen
Rata-rata
Produksi
Kabupaten/Kota Produksi Luas
Harvested Yield Rate
Produksi Production Panen
Jumlah/Total
(1) (2) (3) (4) (5)
Harvested
(6) (7)
Produksi Rata-rata
217
Tabel : 5.1.6 Lanjutan/Contuinued
Table
01. Kab. Cilacap - - - - - -
02. Kab. Banyumas - - - - - -
03. Kab. Purbalingga 202 187,68 37 911 243 190,63 46 324
04. Kab. Banjarnegara 7 339 127,12 932 940 6 344 174,87 1 109 377
05. Kab. Kebumen - - - - - -
07. Kab. Wonosobo 3 156 152,68 481 860 3 444 174,09 599 570
08. Kab. Magelang 457 167,07 76 351 3 866 180,01 695 908
09. Kab. Boyolali 18 173,33 3 120 1 311 113,26 148 480
10. Kab. Klaten - - - 5 5,20 26
12. Kab. Wonogiri 17 13,24 225 28 91,96 2 575
13. Kab. Karanganyar 15 105,00 1 575 163 140,94 22 974
14. Kab. Sragen - - - - - -
15. Kab. Grobogan - - - - - -
16. Kab. Blora - - - - - -
17. Kab. Rembang - - - - - -
18. Kab. Pati - - - - - -
19. Kab. Kudus - - - - - -
20. Kab. Jepara - - - - - -
21. Kab. Demak - - - 3 98,33 295
22. Kab. Semarang 121 235,17 28 456 636 273,37 173 866
23. Kab. Temanggung 233 183,50 42 755 786 278,90 219 214
24. Kab. Kendal - 55 288,91 15 890
25. Kab. Batang 1 274 172,79 220 129 182 185,57 33 774
26. Kab. Pekalongan 170 246,22 41 858 12 171,92 2 063
27. Kab. Pemalang 745 233,49 173 952 1 000 212,58 212 581
28. Kab. Tegal 570 50,53 28 802 955 118,16 112 844
29. Kab. Brebes 3 182 182,68 581 294 1 810 243,70 441 102
35. Kota Tegal - - - - - -
2010 17 499 151,51 2 651 228 20 843 184,08 3 836 863
2009 18 655 154,73 2 886 541 18 843 185,01 3 486 157
2008 15 850 166,02 2 631 473 17 397 212,82 3 702 458
2007 15 651 163,24 2 554 810 16 093 190,39 3 063 941
2006 13 866 167,44 2 321 680 14 335 202,68 2 905 426
(ku) (ku)
(ha) (ha)
Area
Area (ku/ha)
(ku/ha)
Regency/City Production
(11) (12) (13)
Jumlah/Total
(1) (8) (9) (10)
Panen Produksi Production Panen Produksi
Kentang
Potato
Kubis
Cabbage
Kabupaten/Kota Luas Rata-rata Produksi Luas Rata-rata Produksi
218
Table
01. Kab. Cilacap 377 12,52 4 719 38 11,00 418
02. Kab. Banyumas 287 63,06 18 099 24 115,92 2 782
03. Kab. Purbalingga 328 138,27 45 351 51 194,59 9 924
05. Kab. Kebumen 724 27,64 20 014 82 51,54 4 226
06. Kab. Purworejo 459 33,46 15 359 70 30,33 2 123
07. Kab. Wonosobo 2 933 46,22 135 561 651 154,08 100 307
08. Kab. Magelang 3 922 71,24 279 402 848 157,17 133 278
09. Kab. Boyolali 2 539 26,69 67 772 154 120,11 18 497
10. Kab. Klaten 1 242 18,39 22 838 100 93,61 9 361
11. Kab. Sukoharjo 35 67,14 2 350 6 88,33 530
12. Kab. Wonogiri 759 22,29 16 919 41 25,93 1 063
13. Kab. Karanganyar 364 38,96 14 183 93 96,37 8 962
14. Kab. Sragen 323 69,24 22 366 28 15,04 421
15. Kab. Grobogan 816 21,42 17 482 73 34,26 2 501
16. Kab. Blora 1 891 32,46 61 378 82 171,55 14 067
17. Kab. Rembang 2 732 34,96 95 500 56 149,29 8 360
18. Kab. Pati 360 46,59 16 771 78 163,77 12 774
19. Kab. Kudus 95 107,13 10 177 - - -
20. Kab. Jepara 24 70,54 1 693 6 193,67 1 162
21. Kab. Demak 1 486 31,82 47 278 47 33,34 1 567
22. Kab. Semarang 1 154 75,40 87 013 408 188,37 76 853
23. Kab. Temanggung 3 860 55,90 215 760 197 201,02 39 600
24. Kab. Kendal 343 58,27 19 985 19 54,16 1 029
25. Kab. Batang 283 44,28 12 531 20 106,05 2 121
26. Kab. Pekalongan 48 56,77 2 725 25 110,04 2 751
27. Kab. Pemalang 985 191,15 188 278 1 066 240,22 256 072
28. Kab. Tegal 695 46,95 32 631 398 104,85 41 731
29. Kab. Brebes 6 258 70,76 442 826 60 69,18 4 151
32. Kota Salatiga 145 28,63 4 151 - - -
33. Kota Semarang 17 10,82 184 - - -
35. Kota Tegal 5 106,00 530 - - -
2010 36 917 52,81 1 949 708 4 857 157,43 764 622
2009 40 729 54,24 2 209 290 4 236 144,72 613 025
2008 32 248 46,75 1 507 454 3 594 154,35 554 751
2007 31 055 45,07 1 399 606 3 412 119,56 407 943
2006 32 227 51,92 1 673 246 3 569 98,56 351 764
(ku) (ku)
(ha) (ha)
Jumlah/Total
(ku/ha)
(1) (14) (15) (16) (17) (18) (19)
Area (ku/ha) Area
Panen Produksi Production
Harvested Yield Rate Harvested Yield Rate
Panen Produksi Production Regency/City
Lombok/Cabe Tomat
Chili Tomato
219
Table
01. Kab. Cilacap - - - 432 16,43 7 098
02. Kab. Banyumas - - - 351 41,26 14 481
03. Kab. Purbalingga 184 184,48 33 944 268 65,51 17 556
05. Kab. Kebumen - - - 385 20,64 7 946
06. Kab. Purworejo - - - 137 11,54 1 581
07. Kab. Wonosobo 354 147,86 52 344 107 40,49 4 332
08. Kab. Magelang 1 123 100,90 113 314 1 074 79,18 85 037
09. Kab. Boyolali 1 572 105,14 165 273 119 24,76 2 947
10. Kab. Klaten - - - 226 40,07 9 056
11. Kab. Sukoharjo - - - 71 71,51 5 077
12. Kab. Wonogiri 29 88,76 2 574 390 38,87 15 159
13. Kab. Karanganyar 732 184,29 134 898 149 49,31 7 347
14. Kab. Sragen - - - 103 14,57 1 501
15. Kab. Grobogan - - - 285 19,46 5 546
16. Kab. Blora - - - 243 65,42 15 897
17. Kab. Rembang - - - 167 51,46 8 593
18. Kab. Pati - - - 249 81,67 20 335
19. Kab. Kudus - - - 16 35,63 570
20. Kab. Jepara - - - 160 52,56 8 410
21. Kab. Demak - - - 459 58,15 26 691
22. Kab. Semarang 505 245,92 124 188 218 49,78 10 851
23. Kab. Temanggung 29 125,17 3 630 256 76,39 19 556
24. Kab. Kendal 26 167,73 4 361 675 34,57 23 333
25. Kab. Batang 81 194,44 15 750 106 48,16 5 105
26. Kab. Pekalongan 11 148,36 1 632 164 46,10 7 561
27. Kab. Pemalang 508 224,64 114 115 226 65,26 14 749
28. Kab. Tegal 601 93,78 56 360 98 64,77 6 347
29. Kab. Brebes 783 165,61 129 670 21 37,90 796
32. Kota Salatiga - - - 5 23,80 119
33. Kota Semarang - - - 26 20,88 543
35. Kota Tegal - - - 1 140,00 140
2010 7 656 139,70 1 069 507 7 277 49,04 356 839
2009 5 234 134,73 705 196 7 712 48,19 371 643
2008 5 321 140,93 749 889 7 162 47,00 336 648
2007 5 483 139,53 765 060 7 679 44,31 340 271
2006 4 106 126,52 519 477 7 808 44,60 348 244
(ku)
(ha) (ha)
Jumlah/Total
Harvested Yield Rate (ku)
(ku/ha)
(1) (20) (21) (22) (23) (24)
Produksi
(25)
Area (ku/ha) Area
Regency/City Panen Produksi Production
Wortel Kacang Panjang
Carrot Yardlong Bean
Kabupaten/Kota Luas Rata-rata Produksi Luas Rata-rata
220
Table
01. Kab. Cilacap 15 8,93 134 129 16,49 2 127
02. Kab. Banyumas 44 42,36 1 864 102 93,87 9 575
03. Kab. Purbalingga 33 163,39 5 392 111 123,64 13 724
04. Kab. Banjarnegara 718 52,46 37 663 18 43,56 784
05. Kab. Kebumen 6 1,00 6 100 47,11 4 711
06. Kab. Purworejo - - - 3 23,33 70
07. Kab. Wonosobo 650 100,67 65 437 49 114,86 5 628
08. Kab. Magelang 892 60,39 53 866 546 138,83 75 802
09. Kab. Boyolali 176 65,66 11 557 109 79,95 8 715
10. Kab. Klaten - - - 175 55,91 9 784
11. Kab. Sukoharjo - - - 22 155,05 3 411
12. Kab. Wonogiri 153 91,60 14 015 53 24,15 1 280
13. Kab. Karanganyar 220 54,17 11 918 62 93,73 5 811
14. Kab. Sragen - - - 58 9,41 546
15. Kab. Grobogan - - - 59 38,46 2 269
16. Kab. Blora 1 30,00 30 47 64,66 3 039
17. Kab. Rembang - - - 86 212,92 18 311
18. Kab. Pati - - - 106 149,76 15 875
19. Kab. Kudus 9 41,33 372 3 4,00 12
20. Kab. Jepara - - - 46 194,04 8 926
21. Kab. Demak - - - 77 37,73 2 905
22. Kab. Semarang 384 116,32 44 668 144 182,72 26 311
23. Kab. Temanggung 58 247,28 14 342 39 228,72 8 920
24. Kab. Kendal 21 37,19 781 94 59,53 5 596
25. Kab. Batang - - - 25 122,48 3 062
26. Kab. Pekalongan 19 76,84 1 460 39 126,79 4 945
27. Kab. Pemalang 180 203,24 36 584 107 63,14 6 756
28. Kab. Tegal 292 48,61 14 194 51 68,90 3 514
29. Kab. Brebes 166 91,66 15 216 27 82,33 2 223
33. Kota Semarang - - - 2 1,00 2
35. Kota Tegal - - - - - -
2010 4 037 81,62 329 499 2 489 102,30 254 634
2009 3 693 82,84 305 943 18 655 154,73 2 886 541
2008 3 438 78,32 269 269 2 587 100,81 260 805
2007 3 365 70,97 238 829 2 477 83,03 205 654
2006 5 356 46,75 250 369 2 458 87,81 215 841
(ku)
(ha) (ha)
Jumlah/Total
(ku/ha)
(1) (26) (27) (28) (29) (30) (31)
Area (ku/ha) Area
Luas Rata-rata
(ku)
Produksi
Regency/City Panen Produksi Production Panen Produksi Production
Buncis Ketimun
Beans Cucumber
Kabupaten/Kota Luas Rata-rata Produksi
221
Table
01. Kab. Cilacap 37 11,89 440 14 40,57 568
02. Kab. Banyumas - - - 5 40,00 200
03. Kab. Purbalingga 181 120,69 21 845 106 113,89 12 072
05. Kab. Kebumen - - - 26 60,35 1 569
07. Kab. Wonosobo 2 487 115,91 288 258 814 100,46 81 777
08. Kab. Magelang 1 430 94,38 134 963 1 062 130,95 139 068
09. Kab. Boyolali 685 95,39 65 342 718 82,62 59 320
10. Kab. Klaten - - - 139 32,72 4 548
12. Kab. Wonogiri 45 37,16 1 672 36 52,19 1 879
13. Kab. Karanganyar 442 61,68 27 261 653 48,74 31 828
14. Kab. Sragen - - - -
15. Kab. Grobogan - - - 96 73,89 7 093
16. Kab. Blora - - - 29 8,76 254
17. Kab. Rembang - - - 34 91,44 3 109
18. Kab. Pati - - - 140 89,75 12 565
19. Kab. Kudus - - - - - -
20. Kab. Jepara - - - - - -
21. Kab. Demak - - - 105 124,75 13 099
22. Kab. Semarang 1 067 103,48 110 410 1 027 166,62 171 122
23. Kab. Temanggung 180 77,61 13 970 114 106,02 12 086
24. Kab. Kendal 92 99,91 9 192 82 144,00 11 808
25. Kab. Batang 531 88,99 47 254 220 110,16 24 236
26. Kab. Pekalongan 433 123,20 53 345 30 91,57 2 747
27. Kab. Pemalang 1 253 121,96 152 810 297 147,56 43 824
28. Kab. Tegal 771 80,60 62 140 73 88,29 6 445
29. Kab. Brebes 1 030 91,83 94 587 15 147,67 2 215
35. Kota Tegal - - - - - -
2010 12 403 94,09 1 166 961 6 611 108,12 714 767
2009 10 794 89,32 964 166 6 294 101,60 639 476
2008 9 295 91,38 849 407 5 961 102,92 613 493
2007 8 918 91,84 818 992 5 588 95,39 533 046
2006 10 817 81,03 876 455 5 348 93,87 502 041
(ku)
(ha) (ha)
Jumlah/Total
Bawang daun
(ku/ha)
Yield Rate
Rata-rata Produksi
Produksi Production
(1) (32) (33) (34) (35) (36) (37)
Area (ku/ha) Area
Harvested Yield Rate Harvested
Luas
Panen
(ku)
Petsai/Sawi
222
Table
01. Kab. Cilacap - - - 190 10,98 2 086
02. Kab. Banyumas 2 22,50 45 53 174,36 9 241
03. Kab. Purbalingga - - - 68 145,97 9 926
04. Kab. Banjarnegara 285 11,76 3 352 14 19,00 266
05. Kab. Kebumen - - - 130 52,56 6 833
06. Kab. Purworejo - - - 89 58,58 5 214
07. Kab. Wonosobo 834 38,54 32 144 227 100,29 22 766
08. Kab. Magelang - - - 417 150,39 62 713
09. Kab. Boyolali - - - 73 52,45 3 829
10. Kab. Klaten - - - 119 41,85 4 980
12. Kab. Wonogiri 50 4,98 249 52 28,10 1 461
13. Kab. Karanganyar 2 2,00 4 62 80,35 4 982
14. Kab. Sragen - - - 39 35,46 1 383
15. Kab. Grobogan - - - 141 22,01 3 104
16. Kab. Blora 86 4,00 344 37 90,68 3 355
17. Kab. Rembang - - - 122 150,95 18 416
18. Kab. Pati - - - 76 123,57 9 391
19. Kab. Kudus - - - 3 24,00 72
20. Kab. Jepara - - - 14 139,79 1 957
21. Kab. Demak 8 3,25 26 271 51,99 14 090
22. Kab. Semarang - - - 93 162,20 15 085
23. Kab. Temanggung 832 35,31 29 375 155 152,65 23 660
24. Kab. Kendal - - - 70 65,06 4 554
25. Kab. Batang 6 25,83 155 10 111,20 1 112
26. Kab. Pekalongan 5 13,00 65 17 121,65 2 068
27. Kab. Pemalang 2 6,50 13 76 115,51 8 779
28. Kab. Tegal 8 22,50 180 126 77,90 9 815
29. Kab. Brebes - - - 145 81,79 11 859
33. Kota Semarang - - - 4 40,75 163
35. Kota Tegal - - - 8 63,13 505
2010 2 120 31,11 65 952 2 901 90,89 263 665
2009 2 195 26,87 58 981 3 073 107,90 331 575
2008 3 435 24,66 84 700 2 756 103,20 284 418
2007 4 995 23,92 119 461 2 543 98,01 249 250
2006 4 371 20,98 91 682 2 570 80,51 206 913
(ku) (ku) Harvested
(ha) (ha)
(43)
Luas
Produksi
Jumlah/Total
(ku/ha)
(1) (38) (39) (40) (41) (42)
Yield Rate
Area (ku/ha)
Yield Rate
Area
Panen
Kacang Merah Terong
Production
Harvested
Kabupaten/Kota Luas Rata-rata Produksi Rata-rata Produksi
223
Table
01. Kab. Cilacap 17 3,18 54 270 25,96 7 009
02. Kab. Banyumas 6 87,33 524 99 193,96 19 202
03. Kab. Purbalingga - - - 93 61,44 5 714
04. Kab. Banjarnegara - - - 32 59,00 1 888
05. Kab. Kebumen - - - 204 167,42 34 154
06. Kab. Purworejo 1 2,00 2 10 24,30 243
07. Kab. Wonosobo 383 1 577,50 604 184 6 104,00 624
08. Kab. Magelang 62 504,87 31 302 3 45,33 136
09. Kab. Boyolali 51 1 448,33 73 865 199 126,74 25 222
10. Kab. Klaten - - - 7 10,43 73
11. Kab. Sukoharjo - - - 6 150,00 900
12. Kab. Wonogiri 6 18,17 109 50 35,02 1 751
13. Kab. Karanganyar 80 52,04 4 163 8 41,25 330
14. Kab. Sragen - - - 52 21,81 1 134
15. Kab. Grobogan 43 31,37 1 349 142 82,32 11 690
16. Kab. Blora - - - 81 115,93 9 390
17. Kab. Rembang - - - 43 516,05 22 190
18. Kab. Pati - - - 99 292,93 29 000
19. Kab. Kudus 16 73,06 1 169 1 44,00 44
20. Kab. Jepara 5 232,00 1 160,00 113 232,77 26 303
21. Kab. Demak - - - 514 68,25 35 083
22. Kab. Semarang 36 667,31 24 023 119 101,49 12 077
23. Kab. Temanggung 8 1 057,50 8 460 3 95,00 285
24. Kab. Kendal 6 44,83 269 33 55,61 1 835
25. Kab. Batang - - - 9 66,67 600
26. Kab. Pekalongan 7 150,14 1 051 28 383,93 10 750
27. Kab. Pemalang 121 546,71 66 152 45 87,36 3 931
28. Kab. Tegal 45 566,89 25 510 102 37,90 3 866
29. Kab. Brebes 60 201,65 12 099 17 180,47 3 068
33. Kota Semarang - - - 6 37,83 227
34. Kota Pekalongan - - - 8 75,88 607
35. Kota Tegal - - - 6 753,83 4 523
2010 953 897,63 855 445 2 408 113,72 273 849
2009 641 676,28 433 498 2 172 126,91 275 653
2008 727 349,22 253 881 2 232 115,81 258 478
2007 413 395,91 163 511 2 187 134,76 294 710
2006 486 298,62 145 131 2 225 122,61 272 816
(ku)
(ha) (ha)
Labu Siam Kangkung
Kabupaten/Kota Luas Produksi
Harvested Yield Rate Harvested
(ku/ha)
Yield Rate
Luas Rata-rata
Panen Produksi
Rata-rata
(44) (45) (46) (47) (48)
(ku/ha) Area Area
Jumlah/Total
(1) (49)
Produksi
Production
(ku)
224
Table
01. Kab. Cilacap 167 5,48 915 - - -
02. Kab. Banyumas 25 51,84 1 296 - - -
03. Kab. Purbalingga 17 165,53 2 814 - - -
04. Kab. Banjarnegara 13 7,62 99 - - -
05. Kab. Kebumen 27 11,59 313 6 17,50 105
06. Kab. Purworejo 25 3,96 99 - - -
07. Kab. Wonosobo 7 35,00 245 - - -
08. Kab. Magelang 18 30,00 540 - - -
09. Kab. Boyolali 294 28,29 8 317 - - -
10. Kab. Klaten 21 5,57 117 - - -
11. Kab. Sukoharjo - - - 4 38,00 152,00
12. Kab. Wonogiri 125 33,43 4 179 - - -
13. Kab. Karanganyar 37 27,62 1 022 1 2,00 2
14. Kab. Sragen 36 1,19 43 - - -
15. Kab. Grobogan 112 29,28 3 279 12 130,00 1 560
16. Kab. Blora 223 17,05 3 802 20 85,40 1 708
17. Kab. Rembang 34 16,79 571 2 26,00 52
18. Kab. Pati 184 41,95 7 719 517 3,46 1 789
19. Kab. Kudus - - - - - -
20. Kab. Jepara 24 47,58 1 142 5 23,60 118
21. Kab. Demak 501 38,45 19 263 117 37,12 4 343
22. Kab. Semarang 131 36,40 4 768 - - -
23. Kab. Temanggung 3 28,33 85 - - -
24. Kab. Kendal 9 18,00 162 - - -
25. Kab. Batang 14 49,43 692 - - -
26. Kab. Pekalongan 13 28,54 371 4 226,50 906
27. Kab. Pemalang 31 22,84 708 - - -
28. Kab. Tegal - - - 25 4,80 120
29. Kab. Brebes 1 19,00 19 - - -
33. Kota Semarang 7 6,29 44 - - -
34. Kota Pekalongan 4 23,50 94 - - -
35. Kota Tegal 14 31,50 441 - - -
2010 2 117 29,83 63 159 713 15,22 10 855
2009 2 108 30,91 65 168 997 130,14 129 748
2008 2 286 29,48 67 395 782 121,70 95 170
2007 2 102 29,33 61 656 592 111,17 65 813
2006 1 957 26,99 52 822 322 27,10 8 726
(ku)
(ha) (ha)
Bayam Blewah
Kabupaten/Kota Luas Produksi
Yield Rate
Luas Rata-rata
Harvested (ku)
Produksi
Rata-rata
(ku/ha) Area
Yield Rate Harvested
(kg/pohon)
(1) (50) (51) (52) (53) (54) (55)
Area
Jumlah/Total
225
Table
01. Kab. Cilacap - - - 4 10,75 43
02. Kab. Banyumas - - - - - -
03. Kab. Purbalingga 152 541,36 82 287 - - -
05. Kab. Kebumen - - - 456 77,05 35 137
06. Kab. Purworejo - - - 69 56,19 3 877
07. Kab. Wonosobo 246 2,38 586 3 144,67 434
08. Kab. Magelang 11 84,27 927 12 197,83 2 374
09. Kab. Boyolali - - - 4 45,00 180
10. Kab. Klaten - - - 71 31,63 2 246
11. Kab. Sukoharjo - - - 75 161,93 12 145
12. Kab. Wonogiri - - - 7 86,00 602
13. Kab. Karanganyar 5 313,00 1 565 2 23,00 46
14. Kab. Sragen - - - 177 8,59 1 521
15. Kab. Grobogan - - - 881 74,65 65 771
16. Kab. Blora - - - 255 194,63 49 630
17. Kab. Rembang - - - 32 122,78 3 929
18. Kab. Pati - - - 343 136,54 46 832
19. Kab. Kudus - - - 536 129,38 69 350
20. Kab. Jepara - - - 122 211,46 25 798
21. Kab. Demak - - - 493 170,38 83 997
22. Kab. Semarang 2 17,00 34 2 327,50 655
23. Kab. Temanggung - - - 2 180,00 360
24. Kab. Kendal - - - 78 102,00 7 956
25. Kab. Batang - - - 98 87,14 8 540
26. Kab. Pekalongan - - - 16 174,81 2 797
27. Kab. Pemalang 1 71,00 71 34 44,15 1 501
28. Kab. Tegal 14 98,71 1 382 47 118,11 5 551
29. Kab. Brebes - - - 362 104,17 37 708
35. Kota Tegal - - - - - -
2010 431 201,51 86 852 4 181 112,17 468 980
2009 175 112,90 19 758 6 248 138,81 867 274
2008 143 153 21 934 4 287 135,63 581 430
2007 - - - 4 874 148,12 721 931
2006 - - - 5 354 181,38 971 111
(ku) (ku)
(ha)
Stroberi Semangka
Regency/City Panen Produksi Production Panen Produksi Production
Area (kg/pohon) Area
Jumlah/Total
(kg/pohon)
(1) (56) (57) (58) (59) (60)
(ha)
(61)
226
Table
Lobak
Chineseradish
Produksi
Production
(ku)
(67)
01. Kab. Cilacap - - - - - -
02. Kab. Banyumas - - - - - -
05. Kab. Kebumen - - - - - -
07. Kab. Wonosobo 145 137,68 19 963 2 45,00 90
08. Kab. Magelang 840 90,78 76 259 - - -
09. Kab. Boyolali 287 63,69 18 279 - - -
10. Kab. Klaten - - - - - -
12. Kab. Wonogiri 6 41,33 248 - - -
13. Kab. Karanganyar 139 65,76 9 141 - - -
14. Kab. Sragen - - - - - -
15. Kab. Grobogan - - - - - -
16. Kab. Blora - - - - - -
17. Kab. Rembang - - - - - -
18. Kab. Pati - - - - - -
19. Kab. Kudus - - - - - -
20. Kab. Jepara - - - - - -
21. Kab. Demak - - - - - -
22. Kab. Semarang 203 111,10 22 553 - - -
23. Kab. Temanggung 377 58,44 22 030 - - -
24. Kab. Kendal - - - - - -
25. Kab. Batang 19 131,00 2 489 - - -
26. Kab. Pekalongan - - - 1 120,00 120
27. Kab. Pemalang - - - - - -
28. Kab. Tegal 12 47,50 570 - - -
29. Kab. Brebes - - - - - -
35. Kota Tegal - - - - - -
2010 2 028 84,58 171 532 3 70,00 210
2009 2 120 104,61 221 772 5 107,00 535
2008 2 470 88,54 218 694 24 44,17 1 060
2007 1 976 87,48 172 858 42 45,24 1 900
2006 2 139 86,46 184 928 242 10,24 2 479
(ku)
(ha) (ha)
Jumlah/Total
(kg/pohon)
(1) (62) (63) (64) (65) (66)
Area (kg/pohon) Area
Luas Rata-rata
Regency/City Panen Produksi Production Panen Produksi
Kembang Kol
Cauliflower
227
Table
01. Kab. Cilacap 56 7,00 392 21 1,67 35 - - -
02. Kab. Banyumas 63 003 5,49 345 721 - - - - - -
03. Kab. Purbalingga 210 31,05 6 520 - - - - - -
04. Kab. Banjarnegara 17 604 13,13 231 152 - - - - - -
05. Kab. Kebumen 261 3,83 1 000 85 54,39 4 623 - - -
06. Kab. Purworejo - - - 44 151,91 6 684 - - -
07. Kab. Wonosobo 408 14,90 6 080 - - - - - -
08. Kab. Magelang - - - 14 216,36 3 029 - - -
09. Kab. Boyolali 6 169 3,00 18 505 48 157,13 7 542 - - -
10. Kab. Klaten 116 8,47 983 72 121,39 8 740 - - -
11. Kab. Sukoharjo - - - 98 167,06 16 372 - - -
12. Kab. Wonogiri 1 168 15,15 17 696 32 127,91 4 093 - - -
13. Kab. Karanganyar 3 050 15,90 48 510 64 119,97 7 678 - - -
14. Kab. Sragen - - - 123 123,46 15 185 - - -
15. Kab. Grobogan 24 3,00 72 385 103,74 39 941 - - -
16. Kab. Blora 500 2,00 1 000 38 199,32 7 574 - - -
17. Kab. Rembang 6 000 4,18 25 050 304 132,47 40 271 - - -
18. Kab. Pati 1 322 5,29 6 999 125 199,36 24 920 - - -
19. Kab. Kudus 4 150 15,48 64 260 134 110,76 14 842 - - -
20. Kab. Jepara 1 667 27,22 45 372 24 221,33 5 312 - - -
21. Kab. Demak - - - 47 144,43 6 788 - - -
22. Kab. Semarang 13 971 10,56 147 569 3 179,67 539 - - -
23. Kab. Temanggung 20 195 8,51 171 797 - - - - - -
24. Kab. Kendal 514 4,87 2 502 - - - - - -
25. Kab. Batang 8 133 4,11 33 466 3 152,00 456 - - -
26. Kab. Pekalongan 40 19,50 780 1 165,00 165 - - -
27. Kab. Pemalang 11 30,00 330 1 2,00 2 3 176,67 530
28. Kab. Tegal 90 12,33 1 110 4 90,50 362 - - -
29. Kab. Brebes 3 292 3,53 11 612 20 248,15 4 963 - - -
30. Kota Magelang - - - - - - - - -
31. Kota Surakarta - - - - - - - - -
32. Kota Salatiga - - - - - - - - -
33. Kota Semarang 190 4,78 908 - - - - - -
34. Kota Pekalongan - - - - - - - - -
35. Kota Tegal - - - - - - - - -
2010 152 144 7,82 1 189 386 1 690 130,25 220 116 3 176,67 530
2009 152 296 12,07 1 838 932 1 639 186,28 305 306
2008 89 908 16,07 1 444 947 768 179,16 137 594
2007 62 593 0,52 32 415 921 150,96 139 030
2006 160 497 0,69 110 253 761 223,45 170 042
duksi
Production
(ku)
Production
(ku) (ha) (ha)
Jumlah/Total
ted Area (kg/m2) (ku)
(1) (68) (69) (70)
Produksi
Harves- Yield Rate
Jamur
Mushroom
Kabupaten/Kota Luas Rata-rata Pro
Regency/City Panen
Melon
Luas Rata-rata Pro
Panen Produksi duksi
Harves- Yield Rate
ted Area (kg/m2) (ku)
(71) (72) (73)
Paprika
Luas Rata-rata Pro
Panen Produksi duksi
Harves- Yield Rate
ted Area (kg/m2) tion
(71) (72) (73)
(ha)
Produc
228
Tabel : 5.1.7
Table
01. Kab. Cilacap 10 917 129,76 14 166 135 108 17,56 23 725
02. Kab. Banyumas 4 173 86,27 3 600 42 769 37,89 16 206
03. Kab. Purbalingga 491 765,38 3 758 40 656 38,05 15 469
04. Kab. Banjarnegara 403 186,35 751 25 273 32,18 8 132
05. Kab. Kebumen 51 470 60,26 31 014 16 109 43,01 6 928
06. Kab. Purworejo 1 225 400,82 4 910 198 998 65,70 130 734
07. Kab. Wonosobo 3 844 208,27 8 006 23 755 160,87 38 215
08. Kab. Magelang 117 3 316,24 3 880 123 119 75,57 93 041
09. Kab. Boyolali 82 400 38,61 31 811 53 857 29,64 15 962
10. Kab. Klaten 25 725 103,54 26 636 37 762 52,82 19 945
11. Kab. Sukoharjo 59 376 70,69 41 972 6 708 19,57 1 313
12. Kab. Wonogiri 57 123 79,58 45 459 58 537 32,03 18 752
13. Kab. Karanganyar 219 746 80,96 177 900 87 049 28,12 24 477
14. Kab. Sragen 244 627 58,89 144 058 43 699 28,89 12 623
15. Kab. Grobogan 245 646 70,03 172 014 540 209,44 1 131
16. Kab. Blora 587 131 36,03 211 544 4 663 52,16 2 432
17. Kab. Rembang 118 928 288,81 343 476 3 294 126,90 4 180
18. Kab. Pati 56 877 48,39 27 523 59 736 31,08 18 564
19. Kab. Kudus 6 712 1 738,33 116 677 12 744 577,51 73 598
20. Kab. Jepara 35 025 247,92 86 833 19 248 98,04 18 871
21. Kab. Demak 72 216 139,39 100 663 40 25,00 10
22. Kab. Semarang 48 713 33,59 16 364 95 402 49,38 47 109
23. Kab. Temanggung 2 505 134,25 3 363 9 898 81,65 8 082
24. Kab. Kendal 85 408 83,08 70 954 29 316 33,97 9 958
25. Kab. Batang 12 499 62,08 7 759 25 937 73,64 19 100
26. Kab. Pekalongan 27 819 197,43 54 923 27 058 63,54 17 192
27. Kab. Pemalang 22 466 352,83 79 267 6 423 36,40 2 338
28. Kab. Tegal 33 005 143,75 47 446 21 232 48,34 10 263
29. Kab. Brebes 155 047 66,84 103 635 11 227 38,42 4 313
30. Kota Magelang 769 24,06 185 3 987 39,00 1 555
31. Kota Surakarta 5 466 44,68 2 442 495 90,10 446
32. Kota Salatiga - - - 8 846 34,86 3 084
33. Kota Semarang 27 502 50,04 13 762 69 195 8,66 5 992
34. Kota Pekalongan 6 089 42,26 2 573 - - -
35. Kota Tegal 14 724 270,30 39 799 - - -
2010 2 326 184 87,66 2 039 123 1 302 680 51,72 673 740
2009 4 522 497 93,70 4 237 522 1 777 693 64,84 1 152 683
2008 4 021 835 86,73 3 488 078 1 634 410 73,89 1 207 735
2007 3 881 425 67,89 2 635 067 868 661 65,30 567 260
2006 3 184 612 64,90 2 066 719 2 411 261 42,36 1 021 398
Sumber : Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Tengah
Source : Agriculture Service of Jawa Tengah Province
Production
Jumlah/Total
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Area
Produksi Rata-rata Kabupaten/Kota Produksi Luas Panen
Yield Rate
Produksi Production Harvested Regency/City
Luas Panen
Harvested
Rata-rata
Banyaknya Pohon Panen, Produktivitas dan Produksi
Buah-Buahan Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah 2010
Number of Tree, Productivity and Production of Fruit
Rambutan
Rambutan Mango
(pohon)
Mangga
(ku) (kg/phn) (ku) (pohon) (kg/phn)
Yield Rate
Produksi
Area
229
Table
01. Kab. Cilacap 6 895 94,50 6 516 - - -
02. Kab. Banyumas 11 421 39,19 4 476 - - -
03. Kab. Purbalingga 39 864 52,27 20 837 - - -
04. Kab. Banjarnegara 32 598 33,08 10 785 - - -
05. Kab. Kebumen 1 158 22,88 265 - - -
06. Kab. Purworejo 16 844 34,80 5 862 - - -
07. Kab. Wonosobo 35 966 179,28 64 479 - - -
08. Kab. Magelang 8 878 136,43 12 112 - - -
09. Kab. Boyolali 530 82,26 436 - - -
10. Kab. Klaten 520 129,81 675 - - -
11. Kab. Sukoharjo 24 29,17 7 - - -
12. Kab. Wonogiri 1 000 101,30 1 013 - - -
13. Kab. Karanganyar 18 363 75,84 13 926 - - -
14. Kab. Sragen 85 14,12 12 200 10,00 20
15. Kab. Grobogan 649 100,46 652 - - -
16. Kab. Blora - - - - - -
17. Kab. Rembang 755 39,74 300 - - -
18. Kab. Pati 7 678 22,92 1 760 - - -
19. Kab. Kudus 956 236,61 2 262 - - -
20. Kab. Jepara 10 650,00 65 - - -
21. Kab. Demak - - - - - -
22. Kab. Semarang 5 352 88,53 4 738 - - -
23. Kab. Temanggung 440 217,50 957 - - -
24. Kab. Kendal 2 067 20,56 425 310 32,26 100
25. Kab. Batang 440 144,32 635 - - -
26. Kab. Pekalongan 2 001 32,68 654 - - -
27. Kab. Pemalang 1 027 74,49 765 - - -
28. Kab. Tegal 4 002 63,14 2 527 - - -
29. Kab. Brebes 1 906 41,45 790 - - -
32. Kota Salatiga 5 325 63,91 3 403 - - -
33. Kota Semarang 29 51,72 15 - - -
35. Kota Tegal - - - - - -
2010 206 783 78,03 161 349 510 23,53 120
2009 169 065 112,52 190 228 35 015 58,88 20 617
2008 140 055 82,65 115 750 43 000 103,73 44 603
2007 139 584 100,68 140 530 - #VALUE! -
2006 96 568 39,45 38 098 - #VALUE! -
Kabupaten/Kota Luas Panen Rata-rata Produksi Rata-rata Produksi
Regency/City Harvested Produksi Production Production
Jumlah/Total
(1) (8) (9) (10)
(ku)
(11) (12) (13)
Produksi
Yield Rate
(ku) (kg/phn) (pohon)
Duku
Lanson Domesticum
Klengkeng
Klengkeng
(kg/phn)
Yield Rate
Harvested
Area
(pohon)
Luas Panen
Area
230
Table
01. Kab. Cilacap 1 020 89,31 911 5 738 68,72 3 943
02. Kab. Banyumas 928 81,68 758 12 111 26,74 3 239
03. Kab. Purbalingga 1 888 81,94 1 547 37 752 76,03 28 701
05. Kab. Kebumen 740 100,14 741 2 649 54,59 1 446
06. Kab. Purworejo 554 60,11 333 49 943 99,65 49 769
07. Kab. Wonosobo 579 59,07 342 199 084 53,62 106 758
08. Kab. Magelang 29 389,66 113 18 317 83,05 15 213
09. Kab. Boyolali 804 86,32 694 20 555 78,97 16 233
10. Kab. Klaten 1 286 101,32 1 303 12 380 156,49 19 374
11. Kab. Sukoharjo 1 366 67,06 916 378 36,24 137
12. Kab. Wonogiri 1 968 82,47 1 623 15 682 113,81 17 847
13. Kab. Karanganyar 1 602 62,05 994 34 117 55,03 18 773
14. Kab. Sragen 8 656 62,95 5 449 1 245 43,78 545
15. Kab. Grobogan 11 270 59,49 6 705 1 034 32,98 341
16. Kab. Blora 2 554 127,09 3 246 3 640 71,10 2 588
17. Kab. Rembang 1 641 126,81 2 081 3 254 73,05 2 377
18. Kab. Pati 2 637 59,31 1 564 8 854 43,56 3 857
19. Kab. Kudus 8 923 65,03 5 803 10 465 34,19 3 578
20. Kab. Jepara 21 128 92,25 19 491 6 526 163,56 10 674
21. Kab. Demak 26 696 68,60 18 313 - - -
22. Kab. Semarang 919 51,80 476 51 771 68,89 35 664
23. Kab. Temanggung 4 237 36,89 1 563 11 968 34,40 4 117
24. Kab. Kendal 1 591 64,68 1 029 23 932 28,65 6 857
25. Kab. Batang 4 422 45,97 2 033 16 004 74,64 11 945
26. Kab. Pekalongan 1 867 124,26 2 320 12 305 101,73 12 518
27. Kab. Pemalang 1 688 101,24 1 709 10 137 61,23 6 207
28. Kab. Tegal 2 499 82,07 2 051 7 069 75,99 5 372
29. Kab. Brebes 10 431 62,51 6 520 12 762 69,97 8 930
30. Kota Magelang 105 28,57 30 142 68,31 97
31. Kota Surakarta 2 415 65,09 1 572 - - -
32. Kota Salatiga - - - 3 234 87,07 2 816
33. Kota Semarang 831 54,51 453 9 307 16,14 1 502
34. Kota Pekalongan 133 83,46 111 - - -
35. Kota Tegal 1 130 197,88 2 236 - - -
2010 129 488 73,79 95 546 658 629 63,41 417 648
2009 134 742 81,29 109 530 836 182 88,94 743 679
2008 167 868 74,75 125 477 664 050 97,91 650 190
2007 170 645 71,94 122 758 518 347 86,71 449 477
2006 199 267 87,64 174 641 508 750 123,11 626 318
Kabupaten/Kota Luas Panen Rata-rata Produksi
Belimbing Durian
Star Fruit Durian
Luas Panen Rata-rata Produksi
Produksi Production
Regency/City Harvested
(ku) (pohon)
Harvested Production
(kg/phn)
Produksi
(ku)
(1) (14) (15) (16) (17) (18) (19)
(pohon) (kg/phn)
Jumlah/Total
231
Table
01. Kab. Cilacap 579 007 27,83 161 148 18 939 4,98 944
02. Kab. Banyumas 196 396 43,65 85 718 76 657 7,08 5 424
03. Kab. Purbalingga 203 198 80,45 163 470 68 591 11,99 8 224
04. Kab. Banjarnegara 115 843 54,08 62 649 12 173 329 5,81 706 809
05. Kab. Kebumen 329 982 39,48 130 282 15 915 9,94 1 582
06. Kab. Purworejo 417 366 28,81 120 237 58 313 30,63 17 861
07. Kab. Wonosobo 359 866 128,01 460 649 1 408 530 28,86 406 442
08. Kab. Magelang 165 207 57,00 94 174 2 075 873 7,35 152 505
09. Kab. Boyolali 187 917 82,99 155 958 8 698 15,38 1 338
10. Kab. Klaten 71 385 100,91 72 038 3 324 10,50 349
11. Kab. Sukoharjo 35 545 52,53 18 673 - - -
12. Kab. Wonogiri 327 716 63,26 207 300 1 662 21,78 362
13. Kab. Karanganyar 65 055 86,05 55 979 8 306 28,71 2 385
14. Kab. Sragen 145 732 68,28 99 510 1 480 14,66 217
15. Kab. Grobogan 601 854 42,06 253 151 20 10,00 2
16. Kab. Blora 717 407 65,10 467 002 143 35,66 51
17. Kab. Rembang 350 494 75,58 264 907 414 96,86 401
18. Kab. Pati 574 237 39,27 225 512 623 12,84 80
19. Kab. Kudus 303 789 61,87 187 967 - - -
20. Kab. Jepara 190 019 74,72 141 973 2 500 7,84 196
21. Kab. Demak 215 345 73,04 157 295 - - -
22. Kab. Semarang 167 320 66,27 110 882 60 689 17,35 10 531
23. Kab. Temanggung 127 969 110,09 140 876 36 904 46,45 17 143
24. Kab. Kendal 424 853 62,08 263 748 15 083 11,62 1 753
25. Kab. Batang 93 369 72,41 67 610 6 336 62,66 3 970
26. Kab. Pekalongan 190 091 72,23 137 303 22 337 23,77 5 309
27. Kab. Pemalang 205 813 34,72 71 450 4 236 15,93 675
28. Kab. Tegal 492 010 44,14 217 196 1 273 55,15 702
29. Kab. Brebes 8 790 256 43,51 3 824 620 5 626 5,44 306
30. Kota Magelang 1 856 49,95 927 1 164 13,75 160
31. Kota Surakarta 3 025 40,99 1 240 - - -
32. Kota Salatiga 31 058 23,98 7 448 44 231 19,63 8 683
33. Kota Semarang 428 426 25,98 111 285 8 926 1,90 170
34. Kota Pekalongan 5 800 24,09 1 397 - - -
35. Kota Tegal 3 191 70,79 2 259 - - -
2010 17 118 397 49,91 8 543 833 16 130 122 8,40 1 354 574
2009 17 624 574 54,78 9 653 892 16 190 538 10,78 1 745 183
2008 16 361 613 50,80 8 311 582 16 293 370 15,42 2 511 730
2007 15 556 871 41,60 6 472 050 15 298 640 11,19 1 712 168
2006 12 591 979 39,65 4 992 173 10 671 714 18,97 2 024 319
Pisang Salak
Banana Salak
Regency/City Harvested Produksi Production
Yield Rate
Luas Panen Rata-rata
Area
Produksi
Harvested Produksi Production
(kg/rpn) (ku) (rumpun)
Yield Rate Area
(kg/rpn) (ku)
(1) (20) (21) (22) (23) (24) (25)
(rumpun)
Jumlah/Total
232
Table
01. Kab. Cilacap 81 323 23,84 19 391 10 806 4,99 539
02. Kab. Banyumas 5 252 143,22 7 522 18 213 6,86 1 250
03. Kab. Purbalingga 1 286 351,17 4 516 20 988 10,49 2 201
04. Kab. Banjarnegara 51 137 13,84 7 078 16 364 4,69 768
05. Kab. Kebumen 5 858 22,67 1 328 8 892 4,24 377
06. Kab. Purworejo 40 895 52,76 21 578 15 523 5,09 790
07. Kab. Wonosobo 14 259 194,66 27 756 523 867 5,65 29 588
08. Kab. Magelang 3 493 426,54 14 899 2 045 6,60 135
09. Kab. Boyolali 706 12,89 91 660 15,15 100
10. Kab. Klaten 1 300 38,62 502 500 8,80 44
11. Kab. Sukoharjo 159 18,24 29 304 8,88 27
12. Kab. Wonogiri 1 244 81,27 1 011 6 710 8,64 580
13. Kab. Karanganyar 17 153 31,32 5 372 926 6,48 60
14. Kab. Sragen 3 168 48,20 1 527 916 12,45 114
15. Kab. Grobogan 677 152,58 1 033 - - -
16. Kab. Blora 7 966 115,25 9 181 942 22,93 216
17. Kab. Rembang 3 990 200,00 7 980 5 092 10,13 516
18. Kab. Pati 5 890 122,80 7 233 1 265 3,08 39
19. Kab. Kudus 3 534 47,74 1 687 932 3,33 31
20. Kab. Jepara 856 44,16 378 1 350 18,15 245
21. Kab. Demak 110 64,55 71 392 8,42 33
22. Kab. Semarang 12 790 53,97 6 903 980 6,12 60
23. Kab. Temanggung 10 376 125,03 12 973 1 117 7,97 89
24. Kab. Kendal 172 90,70 156 1 690 10,71 181
25. Kab. Batang 8 727 155,20 13 544 5 183 5,60 290
26. Kab. Pekalongan 776 87,11 676 2 379 9,84 234
27. Kab. Pemalang 2 911 119,37 3 475 7 689 672 7,05 542 312
28. Kab. Tegal 10 457 72,59 7 591 6 100 7,36 449
29. Kab. Brebes 259 86,87 225 2 430 7,61 185
30. Kota Magelang - - - 69 5,80 4
31. Kota Surakarta 25 12,00 3 - - -
33. Kota Semarang 400 12,00 48 40 427,50 171
35. Kota Tegal 263 304,94 802 - - -
2010 297 412 62,73 186 559 8 346 347 6,97 581 628
2009 588 578 38,59 227 109 6 683 741 3,20 213 634
2008 709 333 40,84 289 712 6 959 115 4,51 313 620
2007 515 625 88,83 458 022 9 317 528 3,67 342 383
2006 412 674 56,88 234 749 18 534 755 1,87 347 341
Jeruk Siam Nanas
Orange Pineapple
Kabupaten/Kota Luas Panen Rata-rata Produksi Luas Panen Rata-rata Produksi
Regency/City Harvested Produksi Production Harvested Produksi Production
(pohon) (kg/phn) (ku) (rumpun)
Jumlah/Total
(kg/rpn) (ku)
(1) (26) (27) (28) (29) (30) (31)
233
Table
01. Kab. Cilacap 36 870 40,49 14 929 17 23,53 4
02. Kab. Banyumas 30 903 38,10 11 773 - - -
03. Kab. Purbalingga 9 650 91,30 8 810 10 90,00 9
04. Kab. Banjarnegara 15 657 36,81 5 763 - - -
05. Kab. Kebumen 25 861 54,54 14 104 - - -
06. Kab. Purworejo 14 047 71,77 10 082 170 9,41 16
07. Kab. Wonosobo 66 794 126,36 84 403 - - -
08. Kab. Magelang 57 090 55,91 31 919 - - -
09. Kab. Boyolali 27 178 65,48 17 795 - - -
10. Kab. Klaten 14 590 50,34 7 345 12 58,33 7
11. Kab. Sukoharjo 29 379 21,91 6 437 151 18,54 28
12. Kab. Wonogiri 35 574 60,49 21 517 476 56,93 271
13. Kab. Karanganyar 27 211 70,74 19 250 - - -
14. Kab. Sragen 34 451 44,86 15 453 138 34,06 47
15. Kab. Grobogan 12 354 66,63 8 231 - - -
16. Kab. Blora 11 253 138,63 15 600 - - -
17. Kab. Rembang 38 128 33,77 12 877 150 58,00 87
18. Kab. Pati 11 933 95,92 11 446 398 43,22 172
19. Kab. Kudus 19 376 77,87 15 089 - - -
20. Kab. Jepara 3 528 105,41 3 719 82 30,49 25
21. Kab. Demak 4 181 79,91 3 341 - - -
22. Kab. Semarang 9 117 25,52 2 327 - - -
23. Kab. Temanggung 13 641 259,45 35 392 - - -
24. Kab. Kendal 6 733 36,15 2 434 100 10,00 10
25. Kab. Batang 2 208 72,87 1 609 - - -
26. Kab. Pekalongan 6 584 82,05 5 402 - - -
27. Kab. Pemalang 11 482 137,92 15 836 - - -
28. Kab. Tegal 14 909 94,83 14 138 25 92,00 23
29. Kab. Brebes 18 612 37,76 7 028 8 50,00 4
30. Kota Magelang 684 38,60 264 - - -
31. Kota Surakarta 1 884 42,94 809 20 20,00 4
32. Kota Salatiga 4 658 39,85 1 856 - - -
33. Kota Semarang 1 024 132,52 1 357 - - -
34. Kota Pekalongan 87 40,23 35 - - -
35. Kota Tegal 827 205,08 1 696 - - -
2010 618 458 69,54 430 066 1 757 40,24 707
2009 856 298 65,35 559 566 1 843 30,28 558
2008 1 036 883 56,95 590 500 660 18,18 120
2007 1 041 152 53,12 553 027 -
2006 961 370 64,95 624 382 -
Pepaya Anggur
Papayas
Kabupaten/Kota Luas Panen Rata-rata Produksi Produksi
Regency/City Harvested Produksi Production
Yield Rate
Luas Panen Rata-rata
Harvested Produksi Production
(kg/phn) (ku) (ha)
Area Yield Rate Area
(ku/ha) (ku)
(1) (32) (33) (34) (35) (36) 0
(pohon)
Jumlah/Total
234
Table
01. Kab. Cilacap 20 517 22,94 4 706 479 87,89 421
02. Kab. Banyumas 2 884 43,03 1 241 4 686 39,03 1 829
03. Kab. Purbalingga 10 327 103,06 10 643 1 270 148,74 1 889
04. Kab. Banjarnegara 4 525 11,62 526 1 087 43,42 472
05. Kab. Kebumen 143 10,49 15 330 52,73 174
06. Kab. Purworejo 275 31,27 86 506 30,83 156
07. Kab. Wonosobo 2 150 97,81 2 103 2 108 138,57 2 921
08. Kab. Magelang - - - 219 189,50 415
09. Kab. Boyolali - - - 65 182 46,98 30 624
10. Kab. Klaten - - - 420 828,57 3 480
11. Kab. Sukoharjo - - - 8 25,00 2
12. Kab. Wonogiri 4 1 025,00 41 3 729 176,54 6 583
13. Kab. Karanganyar 4 525 54,98 2 488 7 375 85,60 6 313
14. Kab. Sragen - - - 46 213,04 98
15. Kab. Grobogan - - - - - -
16. Kab. Blora - - - 15 153,33 23
17. Kab. Rembang 8 62,50 5 26 100,00 26
18. Kab. Pati 2 404 105,91 2 546 2 959 77,97 2 307
19. Kab. Kudus - - - 3 680 31,74 1 168
20. Kab. Jepara 17 914 30,79 5 516 134 26,12 35
21. Kab. Demak - - - - - -
22. Kab. Semarang 106 144,34 153 23 296 158,49 36 921
23. Kab. Temanggung 984 126,42 1 244 3 994 57,81 2 309
24. Kab. Kendal 513 85,38 438 4 118 113,60 4 678
25. Kab. Batang 993 394,16 3 914 983 73,55 723
26. Kab. Pekalongan 3 586 93,14 3 340 4 735 139,85 6 622
27. Kab. Pemalang 12 972 50,85 6 596 3 917 265,66 10 406
28. Kab. Tegal 1 591 52,61 837 9 804 240,59 23 587
29. Kab. Brebes 64 218,75 140 3 298 63,04 2 079
30. Kota Magelang - - - 44 40,91 18
31. Kota Surakarta - - - 5 100,00 5
32. Kota Salatiga - - - 5 929 157,18 9 319
33. Kota Semarang 155 45,16 70 27 55,56 15
35. Kota Tegal - - - - - -
2010 86 640 53,84 46 648 154 409 100,78 155 618
2009 108 760 68,38 74 366 146 065 130,28 190 300
2008 152 649 74,87 114 290 238 711 96,42 230 157
2007 - 147 370 40,89 60 257
2006 - 85 284 177,11 151 047
Jengkol Alpokat
Kabupaten/Kota Luas Panen Rata-rata Produksi Luas Panen
Yield Rate
Rata-rata Produksi
(ku/ha) (ku) (pohon)
(kg/phn) (ku)
(1) (38) (39) (40) (41) (42) (43)
(ha)
Jumlah/Total
235
Table
01. Kab. Cilacap 20 992 36,58 7 678 1 831 81,65 1 495
02. Kab. Banyumas 8 722 39,58 3 452 1 289 99,61 1 284
03. Kab. Purbalingga 16 060 41,44 6 656 3 891 35,98 1 400
05. Kab. Kebumen 9 897 37,82 3 743 2 716 61,56 1 672
06. Kab. Purworejo 13 737 36,25 4 980 2 338 110,27 2 578
07. Kab. Wonosobo 25 403 44,02 11 183 1 662 61,91 1 029
08. Kab. Magelang 5 019 49,73 2 496 723 79,81 577
09. Kab. Boyolali 5 733 38,41 2 202 581 119,79 696
10. Kab. Klaten 10 613 91,06 9 664 315 255,56 805
11. Kab. Sukoharjo 9 281 55,10 5 114 3 012 17,13 516
12. Kab. Wonogiri 10 366 45,31 4 697 4 107 59,02 2 424
13. Kab. Karanganyar 3 533 66,18 2 338 935 76,15 712
14. Kab. Sragen 25 911 46,14 11 955 3 396 61,93 2 103
15. Kab. Grobogan 32 191 33,28 10 712 14 719 41,16 6 059
16. Kab. Blora 10 283 81,12 8 342 2 526 142,44 3 598
17. Kab. Rembang 44 602 135,36 60 372 14 978 177,05 26 519
18. Kab. Pati 7 368 53,56 3 946 5 573 89,36 4 980
19. Kab. Kudus 18 454 47,49 8 764 12 488 82,94 10 357
20. Kab. Jepara 6 716 58,34 3 918 7 255 118,83 8 621
21. Kab. Demak 5 710 67,83 3 873 59 001 95,59 56 402
22. Kab. Semarang 6 516 37,78 2 462 501 25,15 126
23. Kab. Temanggung 13 776 126,36 17 408 855 65,03 556
24. Kab. Kendal 28 522 105,90 30 205 2 109 63,73 1 344
25. Kab. Batang 2 947 50,19 1 479 4 340 32,21 1 398
26. Kab. Pekalongan 13 674 72,31 9 888 5 364 54,33 2 914
27. Kab. Pemalang 3 284 100,55 3 302 1 452 49,24 715
28. Kab. Tegal 31 065 47,19 14 660 4 183 41,84 1 750
29. Kab. Brebes 15 711 33,05 5 193 10 246 36,98 3 789
30. Kota Magelang 665 34,89 232 257 45,91 118
31. Kota Surakarta 1 528 35,54 543 239 76,57 183
32. Kota Salatiga 1 000 25,80 258 - - -
33. Kota Semarang 1 268 36,36 461 1 453 90,16 1 310
34. Kota Pekalongan 972 41,46 403 793 35,81 284
35. Kota Tegal 925 107,35 993 273 190,84 521
2010 417 699 63,82 266 594 176 728 85,18 150 529
2009 423 755 60,45 256 169 183 804 77,66 142 738
2008 480 950 48,68 234 126 202 978 79,76 161 890
2007 395 928 41,80 165 484 199 114 67,22 133 850
2006 383 945 51,30 196 970 174 733 99,13 173 211
Jambu biji Jambu Air
Yield Rate
Rata-rata Produksi
(kg/phn) (ku) (pohon)
(kg/phn) (ku)
(1) (44) (45) (46) (47) (48) (49)
(pohon)
Jumlah/Total
236
Table
01. Kab. Cilacap 1 271 19,20 244 14 770 74,44 10 995
02. Kab. Banyumas 560 26,96 151 11 610 83,09 9 647
03. Kab. Purbalingga 6 636 54,22 3 598 14 310 134,56 19 256
05. Kab. Kebumen 385 19,22 74 26 804 68,84 18 452
06. Kab. Purworejo 8 885 86,10 7 650 10 503 310,05 32 565
07. Kab. Wonosobo 7 924 103,45 8 197 19 352 246,72 47 746
08. Kab. Magelang 672 75,30 506 14 587 138,84 20 252
09. Kab. Boyolali 118 14,41 17 23 047 97,10 22 379
10. Kab. Klaten 823 10,09 83 13 064 171,43 22 396
11. Kab. Sukoharjo - - - 8 805 106,73 9 398
12. Kab. Wonogiri 1 050 68,48 719 22 839 76,93 17 570
13. Kab. Karanganyar 1 972 99,29 1 958 87 194 47,49 41 412
14. Kab. Sragen 7 71,43 5 42 392 105,34 44 654
15. Kab. Grobogan 100 8,00 8 26 989 129,15 34 855
16. Kab. Blora - - - 45 212 142,72 64 526
17. Kab. Rembang - - - 21 833 157,04 34 287
18. Kab. Pati 12 342 17,80 2 197 15 753 86,73 13 663
19. Kab. Kudus 172 63,95 110 82 256 39,11 32 168
20. Kab. Jepara 221 92,31 204 30 403 197,34 59 997
21. Kab. Demak - - - 2 840 84,40 2 397
22. Kab. Semarang 810 30,99 251 15 129 122,14 18 478
23. Kab. Temanggung 209 23,44 49 6 722 139,54 9 380
24. Kab. Kendal 371 24,26 90 30 047 123,34 37 059
25. Kab. Batang 668 95,96 641 50 962 61,94 31 566
26. Kab. Pekalongan 5 680 59,23 3 364 21 214 123,97 26 300
27. Kab. Pemalang 573 118,15 677 20 652 172,07 35 536
28. Kab. Tegal 952 32,88 313 17 313 120,22 20 814
29. Kab. Brebes 192 152,60 293 11 304 79,30 8 964
30. Kota Magelang - - - 174 35,06 61
31. Kota Surakarta - - - 309 160,19 495
32. Kota Salatiga 46 50,00 23 1 236 40,21 497
33. Kota Semarang 223 8,07 18 3 042 100,23 3 049
34. Kota Pekalongan - - - 4 1 925,00 77
35. Kota Tegal - - - 202 254,95 515
2010 57 930 56,27 32 598 716 662 105,26 754 375
2009 60 511 70,60 42 719 834 468 103,49 863 574
2008 41 923 46,83 19 632 878 045 140,05 1 229 731
2007 119 770 24,62 29 486 757 216 100,99 764 678
2006 50 871 45,14 22 961 531 455 171,15 909 591
Manggis Nangka/cempedak
Yield Rate
Rata-rata Produksi
(kg/phn) (ku) (pohon)
(kg/phn) (ku)
(1) (50) (51) (52) (53) (54) (55)
(pohon)
Jumlah/Total
237
Table
01. Kab. Cilacap 9 109 68,19 6 211 2 072 28,23 585
02. Kab. Banyumas 1 277 125,76 1 606 3 508 24,69 866
03. Kab. Purbalingga 888 117,79 1 046 539 36,36 196
04. Kab. Banjarnegara 990 90,20 893 574 31,71 182
05. Kab. Kebumen 1 679 78,50 1 318 2 539 61,36 1 558
06. Kab. Purworejo 4 242 67,02 2 843 2 692 19,99 538
07. Kab. Wonosobo 149 176,51 263 2 815 46,75 1 316
08. Kab. Magelang 215 737,21 1 585 1 387 100,14 1 389
09. Kab. Boyolali 4 060 73,89 3 000 4 565 21,75 993
10. Kab. Klaten 2 275 93,19 2 120 710 15,35 109
11. Kab. Sukoharjo 1 210 91,65 1 109 748 29,55 221
12. Kab. Wonogiri 7 981 82,91 6 617 16 343 54,02 8 829
13. Kab. Karanganyar 1 568 107,91 1 692 557 62,30 347
14. Kab. Sragen 6 881 122,87 8 455 1 465 52,15 764
15. Kab. Grobogan 781 211,52 1 652 3 187 51,33 1 636
16. Kab. Blora 2 152 199,26 4 288 2 270 83,39 1 893
17. Kab. Rembang 6 430 110,26 7 090 9 595 71,49 6 859
18. Kab. Pati 4 717 87,70 4 137 4 134 17,05 705
19. Kab. Kudus 1 256 110,75 1 391 12 341 22,41 2 766
20. Kab. Jepara 639 98,75 631 1 319 80,89 1 067
21. Kab. Demak 667 77,81 519 730 38,77 283
22. Kab. Semarang 1 309 106,57 1 395 3 398 40,91 1 390
23. Kab. Temanggung 271 65,31 177 548 69,34 380
24. Kab. Kendal 5 820 118,06 6 871 2 339 34,25 801
25. Kab. Batang 511 377,10 1 927 821 58,83 483
26. Kab. Pekalongan 459 204,79 940 1 845 51,65 953
27. Kab. Pemalang 1 505 268,57 4 042 9 621 34,11 3 282
28. Kab. Tegal 2 672 151,16 4 039 3 652 31,93 1 166
29. Kab. Brebes 9 746 134,15 13 074 1 603 40,80 654
30. Kota Magelang 51 33,33 17 32 18,75 6
31. Kota Surakarta 244 81,15 198 276 79,71 220
32. Kota Salatiga - 737 6,38 47
33. Kota Semarang 345 42,90 148 350 10,00 35
34. Kota Pekalongan 5 80,00 4 -
35. Kota Tegal 20 500,00 100 -
2010 82 124 111,29 91 398 99 312 42,81 42 519
2009 100 756 94,66 95 375 93 590 47,80 44 736
2008 88 691 99,63 88 361 113 980 34,04 38 800
2007 70 684 97,44 68 878 77 283 40,00 30 913
2006 68 443 150,57 103 053 72 083 62,98 45 397
Sawo Sirsak
Kabupaten/Kota Luas Panen Rata-rata Produksi Luas Panen Rata-rata Produksi
(pohon) (kg/phn) (ku) (pohon)
Jumlah/Total
(kg/phn) (ku)
(1) (56) (57) (58) (59) (60) (61)
238
Table
01. Kab. Cilacap 201 70,15 141 4 50,00 2 15 026 62,07 9 326
02. Kab. Banyumas 98 94,90 93 - - - 33 582 61,10 20 518
03. Kab. Purbalingga 17 105,88 18 7 28,57 2 14 176 54,46 7 720
04. Kab. Banjarnegara 266 185,34 493 - - - 9 873 37,95 3 747
05. Kab. Kebumen 121 61,98 75 196 16,84 33 84 085 49,70 41 794
06. Kab. Purworejo 10 60,00 6 29 44,83 13 22 187 42,19 9 361
07. Kab. Wonosobo 43 400,00 172 - - - 5 098 118,20 6 026
08. Kab. Magelang 25 36,00 9 - - - 21 427 17,65 3 781
09. Kab. Boyolali 3 233,33 7 - - - 4 555 85,80 3 908
10. Kab. Klaten 20 90,00 18 15 33,33 5 37 236 71,03 26 449
11. Kab. Sukoharjo 9 44,44 4 46 13,04 6 7 519 78,85 5 929
12. Kab. Wonogiri 1 247 236,09 2 944 49 42,86 21 101 261 43,17 43 717
13. Kab. Karanganyar 20 1 215,00 243 - - - 42 303 42,38 17 927
14. Kab. Sragen 12 963 243,09 31 512 - - - 65 952 45,80 30 206
15. Kab. Grobogan 375 95,73 359 - - - 5 114 45,05 2 304
16. Kab. Blora 2 467 47,83 1 180 - - - 3 216 80,91 2 602
17. Kab. Rembang 3 133,33 4 56 35,71 20 918 85,73 787
18. Kab. Pati 14 101 111,98 15 790 - - - 33 752 57,50 19 406
19. Kab. Kudus 18 003 90,07 16 215 - - - 241 67,63 163
20. Kab. Jepara 232 149,14 346 - - - 541 121,44 657
21. Kab. Demak 16 125,00 20 - - - 60 91,67 55
22. Kab. Semarang - - - - - - 33 983 13,94 4 736
23. Kab. Temanggung 53 141,51 75 - - - 6 333 77,51 4 909
24. Kab. Kendal 14 114,29 16 6 33,33 2 60 755 50,70 30 805
25. Kab. Batang 180 86,67 156 - - - 29 675 81,94 24 316
26. Kab. Pekalongan 135 237,04 320 92 10,87 10 39 906 57,25 22 845
27. Kab. Pemalang 363 153,72 558 - - - 32 580 44,49 14 495
28. Kab. Tegal 161 86,34 139 - - - 40 157 54,75 21 984
29. Kab. Brebes 366 71,31 261 3 33,33 1 25 601 68,34 17 496
30. Kota Magelang - - - - - - - - -
31. Kota Surakarta - - - - - - 5 477 42,82 2 345
32. Kota Salatiga - - - - - - 21 395,24 83
33. Kota Semarang 10 60,00 6 - - - 904 34,40 311
34. Kota Pekalongan - - - - - - - - -
35. Kota Tegal - - - - - - - - -
2010 51 522 138,15 71 180 503 22,86 115 783 514 51,14 400 708
2009 47 030 162,25 76 304 887 41,71 370 1 042 354 48,86 509 318
2008 53 638 88,66 47 555 1 758 47,78 840 1 006 768 49,51 498 420
2007 12 252 75,73 9 279 19 393 11,73 2 275 937 604 41,01 384 478
2006 12 547 95,31 11 959 5 950 31,28 1 861 1 005 337 36,03 362 194
(62) (63) (64)
(pohon) (kg/phn) (ku)
Rata-rata Produksi
Melinjo
Area Yield Rate
Harvested Produksi Produc
Jumlah/Total
(kg/phn) (ku)
(1) (56) (57) (58) (59) (60) (61)
(pohon) (kg/phn) (ku) Area
Area Yield Rate Harvested tion
Regency/City Harvested Produksi Produc Panen Produksi
Jeruk Besar Markisa
Grape Fruit Passion Fruit
Luas Rata-rata
(pohon)
tion tion
Produc
Yield Rate
Produksi Luas Panen
239
Table
01. Kab. Cilacap 24 827 60,24 14 955 26 617 33,38 8 884
02. Kab. Banyumas 12 183 54,87 6 685 70 435 48,72 34 317
03. Kab. Purbalingga 2 820 58,94 1 662 19 633 33,80 6 636
05. Kab. Kebumen 4 806 59,88 2 878 4 645 39,53 1 836
06. Kab. Purworejo 17 641 83,88 14 797 22 816 29,80 6 799
07. Kab. Wonosobo 9 723 126,22 12 272 67 376 67,13 45 232
08. Kab. Magelang 988 278,95 2 756 11 573 25,91 2 998
09. Kab. Boyolali 4 059 47,30 1 920 35 607 24,89 8 864
10. Kab. Klaten 7 251 263,05 19 074 5 485 171,83 9 425
11. Kab. Sukoharjo 5 438 36,91 2 007 5 582 15,93 889
12. Kab. Wonogiri 5 152 126,28 6 506 37 329 42,31 15 794
13. Kab. Karanganyar 1 428 131,58 1 879 83 126 53,06 44 106
14. Kab. Sragen 22 807 71,64 16 340 6 917 58,85 4 071
15. Kab. Grobogan 9 253 123,18 11 398 565 70,62 399
16. Kab. Blora 4 480 126,50 5 667 2 877 48,56 1 397
17. Kab. Rembang 8 853 185,93 16 460 1 938 105,83 2 051
18. Kab. Pati 20 378 48,60 9 904 53 088 50,01 26 548
19. Kab. Kudus 1 141 59,86 683 3 793 39,94 1 515
20. Kab. Jepara 2 147 160,69 3 450 11 924 47,27 5 636
21. Kab. Demak 1 704 234,10 3 989 - - -
22. Kab. Semarang 1 637 58,28 954 7 622 126,20 9 619
23. Kab. Temanggung 4 359 61,62 2 686 22 319 113,29 25 286
24. Kab. Kendal 2 008 418,03 8 394 17 396 70,26 12 223
25. Kab. Batang 2 946 66,70 1 965 10 588 104,23 11 036
26. Kab. Pekalongan 1 527 316,83 4 838 15 181 51,68 7 846
27. Kab. Pemalang 3 869 144,25 5 581 25 411 125,83 31 975
28. Kab. Tegal 1 805 256,07 4 622 9 720 72,84 7 080
29. Kab. Brebes 6 489 58,25 3 780 9 326 88,79 8 281
30. Kota Magelang 57 82,46 47 - - -
31. Kota Surakarta 19 52,63 10 - - -
32. Kota Salatiga - - - 1 320 61,74 815
33. Kota Semarang 1 190 98,40 1 171 11 104 19,82 2 201
35. Kota Tegal - - - - - -
2010 193 298 97,99 189 422 613 654 56,40 346 092
2009 239 170 86,74 207 445 822 966 50,87 418 661
2008 209 713 94,40 197 970 767 654 59,39 455 890
2007 184 095 72,98 134 354 583 506 61,24 357 318
2006 188 954 101,37 191 547 635 699 48,44 307 922
Sukun Petai
Luas Panen Rata-rata Produksi Luas Panen Rata-rata Produksi
Harvested Produksi Production Harvested Produksi Production
(pohon) (kg/phn) (ku) (pohon) (kg/phn)
Jumlah/Total
(ku)
(65) (66) (67) (68) (69) (70)
Kabupaten/Kota
Regency/City
(1)
240
Tabel : 5.2.1
Table

I. Karet 7 051 16 834 2 984 26 211
01. Warnasari, Kab. Cilacap 411 1 755 247 2 480
02. Kawung, Kab. Banyumas 610 1 137 320 1 709
03. Krumput K. Kangkung, Kab. Banyumas 421 1 371 100 1 761
04. Blimbing Buwaran, Kab. Batang 686 1 351 217 1 742
05. Siluwok/Subah, Kab. Kendal 626 1 934 709 2 813
06. Sukamangli, Kab. Kendal 513 823 111 1 440
07. Merbuh, Kab. Kendal 801 1 485 191 2 128
08. Ngobo Jatirunggo, Kab. Semarang 526 642 151 1 132
09. Getas/Asinan, Kab. Semarang 502 893 170 1 567
10. Batujamus/Kerjoarum, Kab. Karanganyar 563 2 721 176 4 870
11. Balong Kalitelo, Kab. Jepara 1 079 2 722 339 4 569
12 Jolotigo (Pekalongan) 313 - 253 -
II. Kopi 54 1 075 225 844
01. Blimbing/Jolotigo, Kab. Batang - - - -
02. Sukamangli, Kab. Kendal - 242 64 104
03. Merbuh, Kab. Kendal - - - -
04. Ngobo Jatirunggo, Kab. Semarang - 179 42 77
05. Getas/Asinan, Kab. Semarang - 377 19 539
06. Batujamus/Kerjoarum, Kab. Karanganyar - - - -
07. Jolong/Kalitelo, Kab. Pati 54 277 100 124
III. Kapok - - - -
Siluwok - - - -
IV. Teh 119 1 100 144 1 925
01. Kaligua, Kab. Pemalang 35 447 43 686
02. Semugih Pesantren 29 345 37 661
03. Blimbing/Jolotigo, Kab. Batang 55 308 64 578
V. Pala - - - -
01. Sukamangli, Kab. Kendal - - - -
02. Ngobo Jatirunggo, Kab. Semarang - - - -
VI. Kakao - - - -
01. Warnasari - - - -
02. Semugih Pesantren, Kab. Pemalang - - - -
03. Ngobo Jatirunggo, Kab. Semarang - - - -
04. Balong/Beji, Kab. Jepara - - - -
VII. Kelapa (butir) - - - -
01. Semugih - - - -
02. Balong - - - -
Sumber : Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Tengah
Source : Estate Service of Jawa Tengah Province
Luas dan Produksi Tanaman Perkebunan PTPN IX
Area and Production of Government Large Estate by Kind of Crops
and Estate in Jawa Tengah 2010
Produksi
( Ton )
Kind of Crops/Estate T B M
(4) (5)
Menghasilkan)
Jenis Tanaman/Kebun
(1) (2)
( Tanaman belum
Production
Menghasilkan)
(Tanaman
(3)
( Ton )
Area
Luas (ha)
T M Persiapan
241
Tabel : 5.2.2
Table
I. Karet 2 729,96 3 631,40 5 233,38
01. Kalimas, Kota Semarang 0,00 82,58 65,11
02. Jatikalangan, Kota Semarang 72,00 20,00 19,00
03. Sidorejo, Kab. Semarang 35,46 68,86 97,14
04. Tlogo, Kab. Semarang 85,20 136,99 170,82
05. Sringin, Kab. Kendal 165,55 60,22 61,56
06. Biting, Kab. Kendal 69,50 287,01 532,96
07. Sumurpitu, Kab. Kendal 61,00 137,55 127,58
08. Kebonroto, Kab. Kendal 4,76 56,67 73,93
09. Cluwak, Kab. Pati 0,00 168,68 248,22
10. Ciseru Cipari, Kab. Cilacap 112,06 2 117,11 3 133,66
11. Kaliminggir, Kab. Cilacap 1 609,00 205,00 270,00
12. Gunung Karet, Kab. Cilacap 73,43 290,73 433,40
13. Salib Putih, Kota Salatiga 9,00 - -
14. Panca Arga 2,00 - -
15. Damarkradenan 16,00 - -
16. Samodra 415,00 - -
II. Kopi 140,52 534,97 -
01. Tlogo, Kab. Semarang 0,00 94,29 -
02. Salib Putih, Kota Salatiga 7,98 19,02 -
03. Lerep, Kab. Semarang 9,69 43,31 -
04. Selokaton, Kab. Kendal 0,00 10,40 -
05. Sringin, Kab. Kendal 0,00 69,68 -
06. Srendeng, Kab. Kendal 1,35 3,00 -
07. Sumurpitu, Kab. Kendal 38,00 44,76 -
08. Kesongo, Kota Salatiga 7,80 9,70 -
09. Rowoseneng, Kab. Temanggung 21,85 106,40 -
10. Took Bandung, Kab. Temanggung 38,62 66,41 -
11. Simbangjati, Kab. Batang 0,00 50,00 -
12. Pakisaji, Kab. Banjarnegara 0,00 12,00 -
13. Sumber Arto I, Kab. Jepara 0,00 6,00 -
14. Pagilaran 15,23 0,00 -
III. Kapok 143,93 379,58 -
02. Petir Penundan, Kab. Batang 0,00 50,89 -
03. Segayung Selatan, Kab. Batang 0,00 89,60 -
05. Sumber Harto II, Kab. Jepara 0,00 4,80 -
06. Sumber Harto III, Kab. Jepara 15,73 16,59 -
07. P a k i s, Kab. Jepara 0,00 10,00 -
08. Sumur Pitu, Kab. Kendal 88,50 93,50 -
09. Salib Putih 13,00 0,00 -
Blm. Menghasilkan)
Jenis Tanaman/Kebun
(1)
T M
(Tanaman (Ton)
Produksi
(Ton)
Production
Menghasilkan)
( Tanaman
Kind of Crops/Estate
Area
Luas dan Produksi Tanaman Perkebunan Besar Swasta (PBS)
Area and Production of Non Government Large Estate
by Kind of Crops and Estate in Jawa Tengah 2010
T B M
Luas (ha)
(4) (2) (3)
242
Table
Luas (ha) Produksi
Area (Ton)
Production
(Ton)
IV. Teh 740,88 1 710,13 -
01. Kaligintung, Kab. Temanggung 11,68 23,00 -
02. Medini, Kab. Kendal 0,00 286,98 -
03. T a m b i, Kab. Wonosobo 34,09 230,58 -
04. Tanjungsari, Kab. Wonosobo 18,42 178,58 -
05. Pagilaran, Kab. Batang 635,12 317,00 -
06. Kemuning, Kab. Karanganyar 0,00 383,70 -
07. Bedakah, Kab. Wonosobo 41,57 290,29 -
V. Cengkeh 106,25 1 015,56 -
01. Sidorejo, Kab. Semarang 0,00 19,39 -
02. Kalisidi, Kab. Semarang 0,00 209,00 -
03. Tlogo, Kab. Semarang 0,00 63,87 -
04. Salib Putih, Kota Salatiga 0,00 23,30 -
05. Lerep, Kab. Semarang 0,00 15,20 -
06. Selokaton, Kab. Kendal 48,25 275,75 -
07. Curug, Kab. Kendal 0,00 257,70 -
08. Srendeng, Kab. Kendal 0,00 2,75 -
09. Susukan 0,00 15,00 -
10. Pesantren, Kab. Batang 0,00 17,00 -
11. Simadu, Kab. Pemalang 0,00 60,30 -
12. Sikasur, Kab. Pemalang 0,00 12,50 -
13. Puspita Nicky, Kab. Batang 0,00 30,00 -
14. Took Bandung, Kab. Temanggung 0,00 7,00 -
15. Tratak, Kab. Batang 0,00 6,80 -
16. Pagilaran 58,00 0,00 -
VI. Kelapa (butir) 0,00 302,02 -
01. Segayung Utara, Kab. Batang 0,00 143,33 -
02. Segayung Selatan, Kab. Batang 0,00 4,21 -
04. Mackenzie, Kab. Pemalang 0,00 60,00 -
07. P a k i s, Kab. Jepara 0,00 10,00 -
08. Panca Arga, Kab. Pemalang 0,00 6,00 -
09. Sikasur, Kab. Pemalang 0,00 29,93 -
VII. Kakao 34,56 1 207,51 -
01. Caruirejodadi, Kab. Cilacap 0,00 882,79 -
02. Segayung Utara, Kab. Batang 0,00 47,00 -
03. Wijaya Arga, Kab. Cilacap 13,50 0,00 -
04. Panca Arga, Kab. Pemalang 4,00 0,00 -
05. Darmakradenan, Kab. Banyumas 0,00 95,46 -
06. Samodra, Kab. Banyumas 0,00 40,00 -
07. Jatipablengan, Kab. Kendal 0,00 116,73 -
08. P a k i s, Kab. Jepara 0,00 14,00 -
10. Sumber Harto III, Kab. Jepara 16,06 0,00 -
(1) (2) (3) (4)
Jenis Tanaman/Kebun
( Tanaman (Tanaman
Blm. Menghasilkan) Menghasilkan)
Kind of Crops/Estate T B M T M
243
Tabel : 5.2.3
Table
Tanaman Tahunan
01. Aren 2 784,56 2 749,59 2 611,12 2 600,00 2 687,45
02. Asem Jawa 87,99 87,99 87,99 86,55 94,95
03. Asem Manis 7,12 7,06 7,06 5,06 3,44
04. Cabe Jamu 356,30 364,10 364,85 370,95 373,74
05. Casiavera 1 055,30 1 010,76 995,82 939,44 897,84
06. Cengkeh 38 363,35 36 973,41 34 642,60 36 366,37 37 849,53
07. Glagah Arjuna 1 406,15 1 415,15 1 412,75 1 347,75 1 423,70
08. Jambu mete 27 881,18 26 511,70 26 364,85 26 308,70 26 191,20
09. Jenitri 22,00 35,00 46,00 70,00 106,00
10. Kakao 4 100,34 4 611,00 4 739,78 4 890,40 5 212,33
11. Kantil 7,65 7,65 - - -
12. Kapok 44 965,62 44 303,96 43 469,83 42 601,43 42 295,57
13. Kapulogo 3 076,82 3 197,22 - - -
14. Karet 1 524,35 1 630,76 2 597,46 3 440,98 5 711,65
15. Kelapa Dalam 231 846,44 230 910,37 230 426,83 231 241,25 233 319,25
16. Kelapa Deres 21 499,03 22 184,01 21 918,25 22 763,74 23 148,32
17. Kelapa Hibrida 816,50 871,98 923,08 958,93 946,68
18. Kelapa Kopyor 672,20 672,20 858,35 858,35 958,44
19. Kemiri 182,01 177,16 202,80 246,66 202,22
20. Kemukus 373,12 363,62 357,00 348,37 346,40
21. Kenanga 192,80 187,88 244,14 241,88 238,63
22. Kina 46,82 26,25 24,55 21,12 22,52
23. Kopi Arabika 5 278,15 4 779,51 4 359,80 4 525,46 4 594,62
24. Kopi Robusta 30 245,26 30 651,76 30 644,87 30 834,00 31 017,01
25. Lada 1 659,80 1 682,90 1 577,78 1 577,21 1 571,62
26. Mahkota Dewa 331,08 303,18 280,77 280,77 -
27. Melati Gambir 869,69 867,59 - - -
28. Melati Putih 627,96 535,96 - - -
29. Melinjo 6 562,43 6 044,55 - - -
30. Mendong 25,50 25,50 - 5,95 5,95
31. Mengkudu 20,61 33,89 - - -
32. Nipah 241,00 241,00 107,00 105,00 110,00
33. Pala 470,78 469,14 545,17 540,13 642,03
34. Pandan 173,82 177,82 175,82 172,82 168,67
35. Panili 540,43 545,04 484,65 458,32 438,79
36. Pinang 189,02
186,44 183,84 180,84 179,98
37. Sereh Wangi 915,05
857,95 468,65 470,15 434,06
38. Sirih 6,37
6,87 - - -
39. Siwalan 545,17
545,17 545,17 540,87 540,94
40. T e h 5 211,67
5 209,08 5 156,43 5 095,03 5 162,05
41. Jarak Pagar 801,68
1 528,78 4 593,25 4 359,20 3 326,71
2009 2010
(5)
Luas Tanaman Perkebunan Rakyat Menurut
Jenis Tanaman di Jawa Tengah Tahun 2006 - 2010 (ha)
Area of Small Estate Plants by Kind of Crops
in Jawa Tengah 2006 - 2010 (ha)
(1)
2006 2007 2008
(6)
Kind of Crops
Jenis Tanaman
(2) (3) (4)
244
Table
Tanaman Semusim
41. Adas
37,15 73,14 71,30 79,25 92,50
42. Akar Wangi
35,50 35,00 35,50 15,50 15,50
43. Jahe
2 130,64 2 006,58 - - -
44. Janggelan
1 419,00 1 386,00 1 348,00 1 348,00 1 348,00
45. Jarak
430,44 121,92 163,52 - -
46. Kapas
749,31 1 286,78 1 078,11 1 560,90 1 130,25
47. Kencur
1 897,64 1 405,72 - - -
48. Klembak
236,00 201,00 24,00 82,00 19,00
49. Kunyit
2 098,13 1 724,46 - - -
50. Laos/Lengkuas
707,03 690,76 - - -
51. Lempuyang
51,76 46,18 - - -
52. Nilam
4 330,51 4 697,16 3 785,03 3 633,69 4 060,05
53. Purwoceng
0,50 0,65 - - -
54. Rami/Serat Karung
2,50 - - - -
55. Sereh (Bumbu)
13,00 10,85 - - -
56. Tebu
53 515,12 57 367,99 60 615,98 54 682,10 60 705,26
57. Tebu (Gula Tumbu)
3 815,50 2 574,20 2 635,00 5 862,72 6 666,00
58. Temb. Asepan
685,83 1 267,52 2 025,41 2 592,00 3 470,53
59. Temb. Rakyat
28 649,34 39 407,58 34 410,90 39 127,60 44 258,86
60. Temb. Virginia
23,00 12,50 9,00 49,00 42,50
61. Temb. Vorstenland
580,00 500,00 333,00 389,70 389,73
62. Temu Ireng
48,83 46,23 - - -
63. Temulawak
951,60 1 118,11 - - -
64. Wijen
1 105,21 752,17 208,60 535,50 472,75
65. Jarak Kepyar
- - - 69,60 11,00
(1) (2)
2006 2008 2009 2010
Jenis Tanaman
Kind of Crops
(3)
2007
(4) (5) (6)
245
Tabel : 5.2.4
Table
Tanaman Tahunan
01. Aren 4 017,36 3 510,36 3 487,00 3 764,80 4 516,28
02. Asem Jawa 38,84 38,99 39,13 39,40 41,14
03. Asem Manis 2,61 2,45 2,40 2,24 0,77
04. Cabe Jamu 500,47 630,30 625,07 586,67 457,92
05. Casiavera 817,65 545,03 494,88 492,53 413,53
06. Cengkeh 4 032,60 6 295,95 5 869,27 6 108,26 6 558,44
07. Glagah Arjuna 1 587,74 1 745,63 1 765,15 1 778,35 2 267,37
08. Jambu mete 8 706,37 8 313,79 8 537,49 8 804,00 8 599,28
09. Jenitri 12,25 33,62 36,63 85,85 135,76
10. Kakao 1 157,79 1 113,47 1 083,99 1 231,28 1 376,62
11. Kantil 2,27 1,87 - - -
12. Kapok 39 130,54 39 403,77 39 570,08 38 585,33 32 614,72
13. Kapulogo 973,21 1 252,74 - - -
14. Karet 544,24 550,55 732,35 795,23 1 187,36
15. Kelapa Dalam 173 855,79 178 295,44 174 962,26 177 713,58 179 490,91
16. Kelapa Deres 195 560,61 219 669,27 220 343,80 216 886,59 216 649,91
17. Kelapa Hibrida 437,83 482,58 486,58 472,88 467,96
18. Kelapa Kopyor (Butir) 856 090 747 703 944 974 654,00 846 647
19. Kemiri 8,86 0,61 0,72 8,26 11,00
20. Kemukus 168,61 141,40 139,34 149,98 173,05
21. Kenanga 89,91 98,72 97,42 99,59 92,15
22. Kina 18,97 2,36 2,31 3,15 4,08
23. Kopi Arabika 972,69 1 319,41 1 320,19 1 394,28 1 485,02
24. Kopi Robusta 11 424,48 12 340,75 12 972,12 13 615,84 14 739,61
25. Lada 955,76 956,11 923,60 966,39 954,14
26. Mahkota Dewa 461,27 376,65 229,62 114,00 -
27. Melati Gambir 4 210,47 4 267,93 - - -
28. Melati Putih 12 344,49 1 192,59 - - -
29. Melinjo 5 427,24 4 994,25 - - -
30. Mendong 38,75 43,55 - - 5,19
31. Mengkudu 6,99 9,04 - - -
32. Nipah 2,70 4,66 3,72 3,49 6,70
33. Pala 23,95 35,99 35,15 43,23 48,17
34. Pandan 1 615,65 1 558,57 1 628,81 1 667,61 1 617,59
35. Panili 73,47 57,99 69,78 89,09 71,82
36. Pinang 170,63 168,45 161,50 158,20 157,63
37. Sereh Wangi 124,02 76,76 104,44 58,99 88,81
38. Sirih 19,16 19,26 - - -
39. Siwalan 3 536,45 4 280,00 3 863,46 3 708,65 3 625,85
40. T e h 4 400,14 5 009,89 5 579,95 5 512,07 6 131,58
41. Jarak Pagar - 35,81 90,36 145,29 177,33
(2) (3) (4) (5) (6)
2008 2009 2010
Kind of Crops
Jenis Tanaman
Produksi Komoditi Perkebunan Rakyat Menurut
Jenis Tanaman di Jawa Tengah Tahun 2006 - 2010 (Ton)
Production of Small Estate Plants by Kind of Crops
in Jawa Tengah 2006 - 2010 (Ton)
(1)
2006 2007
246
Table
Tanaman Semusim
42. Adas
5,68 2,39 5,73 4,68 6,91
43. Akar Wangi
20,00 20,00 20,00 12,40 12,40
44. Jahe
13 401,84 12 010,24 - - -
45. Janggelan
8 390,96 4 872,00 5 175,30 5 399,00 4 696,00
46. Jarak Kepyar
83,54 20,55 28,14 7,79 0,16
47. Kapas
179,98 219,14 89,46 295,37 129,42
48. Kencur
10 438,51 8 310,45 - - -
49. Klembak
113,50 323,00 12,00 395,00 54,72
50. Kunyit
13 468,68 9 627,53 923,60 - -
51. Laos/Lengkuas
4 046,64 4 208,56 - - -
52. Lempuyang
254,15 130,68 - - -
53. Nilam
12 451,62 14 998,36 12 464,29 15 810,80 17 489,19
54. Purwoceng
0,31 1,56 - - -
55. Sereh (Bumbu)
55,50 34,30 - - -
56. Tebu
223 516,57 243 632,99 272 007,97 227 214,43 242 666,15
57. Tebu (Gula Tumbu)
22 659,60 16 039,46 15 025,45 30 787,42 35 034,00
58. Temb. Asepan
909,50 2 198,49 3 311,42 4 542,57 3 799,70
59. Temb. Rakyat
17 109,79 26 832,69 21 598,20 26 110,17 21 808,66
60. Temb. Virginia
40,25 22,50 15,30 73,90 54,74
61. Temb. Vorstenland
682,00 625,00 406,28 484,33 471,61
62. Temu Ireng
78,65 171,80 - - -
63. Temulawak
3 023,63 2 260,98 - - -
64. Wijen
374,80 224,43 88,40 259,04 115,46
65. Rami
3,25 - - - -
(4) (5) (6) (3)
2007
(1) (2)
2006 2008 2009 2010
Jenis Tanaman
Kind of Crops
247
Tabel : 5.2.5
Table
01. Kab. Cilacap - - 285,00 - -
02. Kab. Banyumas - - 11,49 - -
03. Kab. Purbalingga - - - - -
04. Kab. Banjarnegara - - 253,94 - -
05. Kab. Kebumen - - - - -
06. Kab. Purworejo - - 319,91 - -
07. Kab. Wonosobo - - 57,76 - -
08. Kab./Kota Magelang - - 11,50 - -
09. Kab. Boyolali 92,50 - - - 3,44
10. Kab. Klaten - - - - -
13. Kab. Karanganyar - - - - -
14. Kab. Sragen - - - - -
16. Kab. Blora - - - - -
17. Kab. Rembang - - - - -
18. Kab. P a t i - - - - -
19. Kab. Kudus - - - 7,90 -
20. Kab. Jepara - - 11,14 - -
21. Kab. Demak - - - - -
22. Kab.Semarang - - 510,13 87,05 -
24. Kab. Temanggung - - 483,70 - -
25. Kab. Kendal - - 268,60 - -
26. Kab. Batang - - 38,85 - -
27. Kab./Kota Pekalongan - 15,50 300,09 - -
28. Kab. Pemalang - - 27,30 - -
29. Kab./Kota Tegal - - 10,04 - -
30. Kab. Brebes - - 98,00 - -
31. Kota Surakarta - - - - -
32. Kota Semarang - - - - -
2010 92,50 15,50 2 687,45 94,95 3,44
2009 79,25 15,50 2 600,00 86,55 5,06
2008 71,30 35,50 2 611,12 87,99 7,06
2007 73,14 35,00 2 749,59 87,99 7,06
2006 37,15 35,50 2 753,31 87,99 7,12
Asem
Jawa
Asem
Manis
Jumlah/Total
Luas Areal Perkebunan Rakyat Menurut
Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010 (ha)
Area of Small Estate by Regency/City
(6)
Regency/City
(5) (3) (4)
Kabupaten/Kota
(1) (2)
Adas Akar Wangi Aren
248
Table
01. Kab. Cilacap - 36,50 - 2 079,00 -
02. Kab. Banyumas - 15,25 - 1 855,26 -
03. Kab. Purbalingga - 394,28 - 1 430,45 -
04. Kab. Banjarnegara - 40,53 - 526,78 -
05. Kab. Kebumen - - - 2 444,00 -
06. Kab. Purworejo - - - 2 047,41 -
07. Kab. Wonosobo - 2,78 - 208,50 -
08. Kab./Kota Magelang - 97,00 - 995,00 -
09. Kab. Boyolali - 16,50 - 1 093,14 -
10. Kab. Klaten - - 5,95 423,15 -
11. Kab. Sukoharjo - - - 13,60 -
12. Kab. Wonogiri - - 361,40 4 648,20 -
13. Kab. Karanganyar - - - 1 604,08 -
14. Kab. Sragen - - - 325,90 -
16. Kab. Blora - - - - -
17. Kab. Rembang - - - 398,00 -
18. Kab. P a t i - - - 1 314,85 -
19. Kab. Kudus - - - 114,00 -
20. Kab. Jepara - - - 373,18 -
21. Kab. Demak - - - - -
22. Kab. Semarang - 193,64 3,60 3 096,08 -
23. Kota Salatiga - - - 86,81 -
24. Kab. Temanggung - 44,03 - 1 308,06 -
25. Kab. Kendal - - - 1 188,05 -
26. Kab. Batang - 3,30 - 2 639,45 -
27. Kab./Kota Pekalongan - - - 1 304,55 -
28. Kab. Pemalang - 52,03 - 3 496,29 -
29. Kab./Kota Tegal - - 2,79 1 139,40 -
30. Kab. Brebes - 2,00 - 1 575,00 -
32. Kota Semarang - - - 121,34 -
2010 - 897,84 373,74 37 849,53 -
2009 - 939,44 370,95 36 366,37 -
2008 - 995,82 364,85 34 642,60 -
2007 - 1 010,76 364,10 36 973,41 -
2006 - 1 055,30 356,30 38 363,35 -
Cengkeh
(7)
Bengle Casiavera Cabe jamu
Kabupaten/Kota
Regency/City
(1) (8)
Jumlah/Total
(9) (10)
Dlingo
(11)
249
Table
01. Kab. Cilacap - - 351,40 49,00 -
02. Kab. Banyumas - - 77,95 4,00 -
03. Kab. Purbalingga 954,35 - 27,56 - -
04. Kab. Banjarnegara 99,70 - - - -
05. Kab. Kebumen - - 436,00 288,00 -
06. Kab. Purworejo - - 54,20 11,85 -
07. Kab. Wonosobo - - - - -
08. Kab./Kota Magelang - - - - -
09. Kab. Boyolali - - 140,10 186,84 -
10. Kab. Klaten - - 698,05 - -
11. Kab. Sukoharjo - - - 502,51 -
12. Kab. Wonogiri - - 494,14 20 505,00 1 348,00
13. Kab. Karanganyar - - 8,80 282,36 -
14. Kab. Sragen - - - 1 088,50 -
15. Kab. Grobogan - - 665,71 278,57 -
16. Kab. Blora - - 264,40 1 023,07 -
17. Kab. Rembang - - - 522,00 -
18. Kab. P a t i - - - - -
19. Kab. Kudus - - 3,25 8,15 -
20. Kab. Jepara - - - 740,57 -
21. Kab. Demak - - - - -
22. Kab. Semarang - - 50,65 36,43 -
24. Kab. Temanggung - - - - -
25. Kab. Kendal - - - 1,23 -
26. Kab. Batang - - - 57,83 -
27. Kab./Kota Pekalongan 100,00 - 3,50 63,65 -
28. Kab. Pemalang 269,65 - 14,00 393,20 -
29. Kab./Kota Tegal - - - 1,52 -
30. Kab. Brebes - - 37,00 66,00 -
31. Kota Surakarta - - - 0,29 -
32. Kota Semarang - - - 80,63 -
2010 1 423,70 - 3 326,71 26 191,20 1 348,00
2009 1 347,75 - 4 359,20 26 308,70 1 348,00
2008 1 412,75 - 4 593,25 26 364,85 1 348,00
2007 1 415,15 2 006,58 1 528,78 26 511,70 1 386,00
2006 1 406,05 2 130,64 430,44 27 881,18 1 419,00
Jahe Jarak Pagar Janggelan
Mete
Jambu
(14)
Kabupaten/Kota Glagah
(1) (12)
Arjuna Regency/City
(13)
Jumlah/Total
(15) (16)
250
Table

01. Kab. Cilacap - 95,80 41,50 - -
02. Kab. Banyumas - 41,35 18,41 - -
03. Kab. Purbalingga - 97,81 4,76 - -
04. Kab. Banjarnegara - 260,33 41,20 - -
05. Kab. Kebumen 106,00 360,00 222,00 - -
06. Kab. Purworejo - 179,14 9,29 - -
07. Kab. Wonosobo - 491,93 10,15 - -
08. Kab./Kota Magelang - 154,50 9,00 - -
09. Kab. Boyolali - 51,00 130,23 - -
10. Kab. Klaten - - 417,06 - -
11. Kab. Sukoharjo - - 509,74 - -
12. Kab. Wonogiri - 1 054,00 1 177,29 - 300,00
13. Kab. Karanganyar - 3,00 16,25 - -
14. Kab. Sragen - - 1 460,50 - -
15. Kab. Grobogan - - 809,36 - 400,47
16. Kab. Blora - - 690,55 - 140,76
17. Kab. Rembang - - 1 509,00 - -
18. Kab. P a t i - - 16 284,00 - 25,70
19. Kab. Kudus - 10,55 1 272,50 - 59,66
20. Kab. Jepara - 59,94 13 131,76 - -
21. Kab. Demak - - 257,78 - -
22. Kab. Semarang - 247,56 626,90 - -
24. Kab. Temanggung - 530,74 18,35 - -
25. Kab. Kendal - 150,66 1 376,26 - -
26. Kab. Batang - 970,91 817,60 - -
27. Kab./Kota Pekalongan - 59,50 122,85 - -
28. Kab. Pemalang - 261,66 43,44 - 103,61
29. Kab./Kota Tegal - 126,95 1 096,19 - -
30. Kab. Brebes - 5,00 97,00 - 100,00
31. Kota Surakarta - - 0,07 - -
32. Kota Semarang - - 74,58 - -
2010 106,00 5 212,33 42 295,57 - 1 130,20
2009 70,00 4 890,40 42 601,43 - 1 560,90
2008 35,00 4 739,78 43 469,83 - 1 078,11
2007 35,00 4 611,00 44 303,96 3 197,22 1 286,78
2006 22,00 4 100,34 44 965,62 3 076,57 749,31
Jenitri
Kabupaten/Kota
Kapas Kakao Kapok Kapulogo
Regency/City
(19) (17) (18)
Jumlah/Total
(1) (20) (21)
251
Table
01. Kab. Cilacap 2 836,23 23 822,50 5 336,50 31,30 -
02. Kab. Banyumas 740,75 12 785,24 5 143,46 - -
03. Kab. Purbalingga 1 298,20 13 739,18 5 413,82 - -
04. Kab. Banjarnegara - 12 074,51 1 472,43 29,14 -
05. Kab. Kebumen 154,00 32 470,00 1 780,00 - -
06. Kab. Purworejo 320,53 22 845,16 2 094,27 - -
07. Kab. Wonosobo 10,00 4 904,69 329,72 - -
08. Kab./Kota Magelang - 6 174,00 271,00 - -
09. Kab. Boyolali - 4 478,45 66,00 - -
10. Kab. Klaten - 7 346,83 43,50 49,95 -
11. Kab. Sukoharjo - 1 263,57 - - -
12. Kab. Wonogiri 40,00 15 673,75 154,17 - -
13. Kab. Karanganyar - 2 639,89 - - -
14. Kab. Sragen - 7 598,60 - - -
15. Kab. Grobogan - 3 536,25 11,00 3,40 -
16. Kab. Blora - 3 134,80 - - -
17. Kab. Rembang - 7 255,00 - - -
18. Kab. P a t i - 6 365,70 - - 924,05
19. Kab. Kudus - 830,03 - - 24,39
20. Kab. Jepara - 12 759,30 - - -
21. Kab. Demak - 1 019,93 - 180,98 -
22. Kab. Semarang 18,84 6 438,11 923,55 106,87 -
23. Kota Salatiga - 226,31 - - -
24. Kab. Temanggung - 1 960,62 - - -
25. Kab. Kendal 160,40 1 586,07 4,50 0,30 -
26. Kab. Batang 115,00 2 190,68 - 451,78 -
27. Kab./Kota Pekalongan 8,70 3 716,96 - 87,43 -
28. Kab. Pemalang - 4 334,85 60,40 - -
29. Kab./Kota Tegal - 4 785,50 - 5,53 -
30. Kab. Brebes 9,00 4 131,00 44,00 - 10,00
31. Kota Surakarta - 101,48 - - -
32. Kota Semarang - 1 130,29 - - -
2010 5 711,65 233 319,25 23 148,32 946,68 958,44
2009 3 440,98 231 241,26 22 763,74 958,93 858,35
2008 2 597,46 230 426,83 21 918,25 923,08 858,35
2007 1 630,76 230 910,37 22 184,01 871,98 672,20
2006 1 524,35 231 846,44 21 499,03 816,50 672,20
Kelapa
Kopyor Regency/City
Karet
Kabupaten/Kota
(25)
Dalam
Kelapa
Deres
Kelapa
Hibrida
Kelapa
(1) (22) (23)
Jumlah/Total
(24) (26)
252
Table
01. Kab. Cilacap - - - - - -
02. Kab. Banyumas - - - - - -
04. Kab. Banjarnegara - - - 38,26 - -
05. Kab. Kebumen - - - - - -
06. Kab. Purworejo - - - 114,53 30,00 -
07. Kab. Wonosobo - - 0,42 40,84 - -
08. Kab./Kota Magelang - - - 18,00 67,00 -
09. Kab. Boyolali - - 40,00 - 94,00 -
10. Kab. Klaten - - - - - -
11. Kab. Sukoharjo - - 7,75 - - -
12. Kab. Wonogiri - - - - - -
14. Kab. Sragen - - - - - -
15. Kab. Grobogan - - - - 45,35 -
16. Kab. Blora - - - - - 11,00
17. Kab. Rembang - - - - - -
18. Kab. P a t i - - - - - -
19. Kab. Kudus - - 8,05 - - -
20. Kab. Jepara - - - - - -
21. Kab. Demak - - - - - -
22. Kab. Semarang - - - 5,60 2,28 -
24. Kab. Temanggung - - - 106,17 - -
25. Kab. Kendal - - 17,00 23,00 - -
26. Kab. Batang - - - - - -
27. Kab./Kota Pekalongan - - - - - -
28. Kab. Pemalang - - 3,20 - - -
29. Kab./Kota Tegal - - 125,80 - - -
30. Kab. Brebes - - - - - -
2010 - - 202,22 346,40 238,63 11,00
2009 - - 246,66 348,37 241,88 69,60
2008 - - 202,80 357,00 244,14 163,52
2007 7,65 - 177,16 363,62 187,88 121,92
2006 7,65 - 182,01 373,12 192,80 -
(30) (32)
Kemukus Jarak Kepyar Kenanga
(31)
Jumlah/Total
Keji
Beling Regency/City
(1)
Kantil
Kabupaten/Kota
(27)
Kemiri
(28) (29)
253
Table
(33) (34) (35)
01. Kab. Cilacap - - - 364,75 -
02. Kab. Banyumas - - 16,31 493,06 -
03. Kab. Purbalingga - - 85,57 1 593,04 -
04. Kab. Banjarnegara - 11,27 445,99 1 817,48 -
05. Kab. Kebumen - - - 344,00 -
06. Kab. Purworejo - - - 542,41 -
07. Kab. Wonosobo - 2,75 670,48 1 698,14 -
08. Kab./Kota Magelang - - 146,00 1 278,00 -
09. Kab. Boyolali - 8,50 147,31 211,12 -
10. Kab. Klaten - - 225,00 9,74 -
12. Kab. Wonogiri - - 120,00 145,50 -
13. Kab. Karanganyar - - 27,50 34,95 -
14. Kab. Sragen - - - 18,50 -
15. Kab. Grobogan - - - 17,36 -
16. Kab. Blora - - - - -
17. Kab. Rembang - - - 102,00 -
18. Kab. P a t i - - - 1 689,85 -
19. Kab. Kudus - - 15,45 485,34 -
20. Kab. Jepara - - - 2 301,45 -
21. Kab. Demak - - - - -
22. Kab. Semarang - - 283,55 3 344,96 -
23. Kota Salatiga - - - 27,55 -
24. Kab. Temanggung - - 1 160,57 9 268,42 -
25. Kab. Kendal - - 163,65 2 895,05 -
26. Kab. Batang - - 281,34 971,39 -
27. Kab./Kota Pekalongan - - 206,77 500,24 -
28. Kab. Pemalang - - 401,60 626,79 -
29. Kab./Kota Tegal - - 91,53 63,01 -
30. Kab. Brebes - - 106,00 91,00 -
32. Kota Semarang - - - 81,91 -
2010 - 22,52 4 594,62 31 017,01 -
2009 - 21,12 4 525,46 30 834,00 -
2008 - 24,55 4 359,80 30 644,87 -
2007 1 405,72 26,25 4 779,51 30 651,76 1 724,46
2006 1 897,64 46,82 5 265,21 30 245,26 2 098,13
Kopi
Arabika
Kopi
Robusta
(36) (37)
Jumlah/Total
(1)
Regency/City
Kabupaten/Kota
Kencur Kina Kunyit
254
Table

(38) (39) (40)
01. Kab. Cilacap - 120,45 - - -
02. Kab. Banyumas - 100,73 - - -
03. Kab. Purbalingga - 599,82 - - -
04. Kab. Banjarnegara - 275,24 - - -
05. Kab. Kebumen - 18,50 - - -
06. Kab. Purworejo - 22,54 - - -
07. Kab. Wonosobo - 48,94 - - -
08. Kab./Kota Magelang 19,00 32,00 - - -
09. Kab. Boyolali - 26,47 - - -
10. Kab. Klaten - 20,64 - - -
11. Kab. Sukoharjo - 2,69 - - -
12. Kab. Wonogiri - 84,00 - - -
13. Kab. Karanganyar - 10,63 - - -
14. Kab. Sragen - - - - -
16. Kab. Blora - - - - -
17. Kab. Rembang - - - - -
18. Kab. P a t i - - - - -
19. Kab. Kudus - 2,15 - - -
20. Kab. Jepara - 42,50 - - -
21. Kab. Demak - - - - -
22. Kab. Semarang - 23,35 - - -
24. Kab. Temanggung - 17,02 - - -
25. Kab. Kendal - 27,74 - - -
26. Kab. Batang - 3,90 - - -
27. Kab./Kota Pekalongan - 31,01 - - -
28. Kab. Pemalang - 27,08 - - -
29. Kab./Kota Tegal - 29,99 - - -
30. Kab. Brebes - 4,00 - - -
31. Kota Surakarta - 0,23 - - -
2010 19,00 1 571,62 - - -
2009 82,00 1 577,21 - - -
2008 24,00 1 577,78 - - -
2007 201,00 1 682,90 46,18 690,76 867,59
2006 236,00 1 659,80 51,76 707,03 869,69
Gambir
Lada Lempuyang Lengkuas Mlati
(42)
Jumlah/Total
Klembak
(41)
Kabupaten/Kota
Regency/City
(1)
255
Table

(43) (44) (45) (46)
01. Kab. Cilacap - - - - - 110,00
02. Kab. Banyumas - - - - - -
05. Kab. Kebumen - - - - - -
07. Kab. Wonosobo - 5,95 - - - -
08. Kab./Kota Magelang - - - - - -
09. Kab. Boyolali - - - - - -
10. Kab. Klaten - - - - - -
12. Kab. Wonogiri - - - - - -
14. Kab. Sragen - - - - - -
15. Kab. Grobogan - - - - - -
16. Kab. Blora - - - - - -
17. Kab. Rembang - - - - - -
18. Kab. P a t i - - - - - -
19. Kab. Kudus - - - - - -
20. Kab. Jepara - - - - - -
21. Kab. Demak - - - - - -
22. Kab. Semarang - - - - - -
25. Kab. Kendal - - - - - -
26. Kab. Batang - - - - - -
28. Kab. Pemalang - - - - - -
29. Kab./Kota Tegal - - - - - -
30. Kab. Brebes - - - - - -
2010 - 5,95 - - - 110,00
2009 - 5,95 - - 280,77 105,00
2008 - - - - 280,77 107,00
2007 535,96 25,50 6 044,55 33,89 303,18 241,00
2006 627,96 25,50 6 562,43 20,61 331,08 241,00
(48)
Jumlah/Total
(1) (47)
Nipah Mlati Putih Mendong Mengkudu Mahkota
Dewa
Mlinjo
Regency/City
Kabupaten/Kota
256
Table

(49) (50) (51) (52)
01. Kab. Cilacap 502,05 255,15 30,80 - 51,00 -
02. Kab. Banyumas 194,58 117,50 10,19 - 9,55 -
03. Kab. Purbalingga 817,51 - 20,75 56,67 119,43 -
04. Kab. Banjarnegara 597,05 12,18 30,25 - - -
05. Kab. Kebumen 159,00 109,00 22,50 85,00 - -
06. Kab. Purworejo 256,50 63,00 31,82 - - -
07. Kab. Wonosobo 15,00 28,00 28,83 - - -
08. Kab./Kota Magelang 7,00 - 16,00 27,00 - -
09. Kab. Boyolali 21,50 38,25 3,05 - - -
10. Kab. Klaten 8,46 - 9,19 - - -
12. Kab. Wonogiri 43,00 - 14,00 - - -
13. Kab. Karanganyar - - 0,74 - - -
14. Kab. Sragen - - - - - -
15. Kab. Grobogan - - - - - -
16. Kab. Blora - - - - - -
17. Kab. Rembang - - - - - -
18. Kab. P a t i - - - - - -
19. Kab. Kudus - - 14,30 - - -
20. Kab. Jepara 38,00 - 3,70 - - -
21. Kab. Demak - - - - - -
22. Kab. Semarang - - 46,73 - - -
24. Kab. Temanggung - - 78,93 - - -
25. Kab. Kendal 10,50 - 14,08 - - -
26. Kab. Batang 81,00 - 6,25 - - -
27. Kab./Kota Pekalongan 264,00 16,20 38,63 - - -
28. Kab. Pemalang 736,90 2,75 5,50 - - -
29. Kab./Kota Tegal - - 1,55 - - -
30. Kab. Brebes 308,00 - 11,00 - - -
2010 4 060,05 642,03 438,79 168,67 179,98 -
2009 3 633,69 540,13 458,32 172,82 180,84 -
2008 3 785,03 545,17 484,65 175,82 183,84 -
2007 4 697,16 469,14 545,04 177,82 186,44 0,65
2006 4 330,51 470,78 540,43 173,82 189,02 0,50
Jumlah/Total
Pandan
(1) (53) (54)
Kabupaten/Kota Pinang Pala Panili Nilam Purwoceng
Regency/City
257
Table

(55) (56) (57) (58)
01. Kab. Cilacap - 350,00 - - - -
02. Kab. Banyumas - - - - - -
03. Kab. Purbalingga - 66,06 - - - -
05. Kab. Kebumen - - - - - -
07. Kab. Wonosobo - - - - - -
08. Kab./Kota Magelang - - - - - -
09. Kab. Boyolali - - - - - -
10. Kab. Klaten - - - - - -
12. Kab. Wonogiri - - - - - -
14. Kab. Sragen - - - - - -
15. Kab. Grobogan - - - - - -
16. Kab. Blora - - - - - -
17. Kab. Rembang - - - - - 512,00
18. Kab. P a t i - - - - - -
19. Kab. Kudus - - - - - -
20. Kab. Jepara - - - - - -
21. Kab. Demak - - - - - 14,10
22. Kab. Semarang - - - - - -
25. Kab. Kendal - - - - - -
26. Kab. Batang - - - - - -
28. Kab. Pemalang - 18,00 - - - -
29. Kab./Kota Tegal - - - - - -
30. Kab. Brebes - - - - - -
32. Kota Semarang - - - - - 14,84
2010 - 434,06 - - - 540,94
2009 - 470,15 - - - 540,87
2008 - 468,65 - - - 545,17
2007 - 857,95 10,85 - 6,87 545,17
2006 - 915,05 13,00 2,50 6,37 545,17
Serat
Kering
(60) (59)
Sambiloto Sereh
Wangi Bumbu
(1)
Siwalan
Regency/City
Kabupaten/Kota Sereh Sirih
Jumlah/Total
258
Table

(61) (62 ) (63)
01. Kab. Cilacap - - - - 51,92
02. Kab. Banyumas 46,04 34,71 - - 6,00
03. Kab. Purbalingga 176,53 929,00 - - -
04. Kab. Banjarnegara 1 917,90 - - - -
05. Kab. Kebumen - 144,00 - - 339,00
06. Kab. Purworejo - 608,00 - - 242,50
07. Kab. Wonosobo 89,98 - - - 2 983,67
08. Kab./Kota Magelang 3,50 558,81 - - 6 302,00
09. Kab. Boyolali 23,30 479,60 - 752,00 4 438,00
10. Kab. Klaten - 1 193,55 - 1 090,77 1 815,56
11. Kab. Sukoharjo - 984,23 - 261,76 -
12. Kab. Wonogiri - 938,00 - - 465,00
13. Kab. Karanganyar - 2 360,00 - 123,00 -
14. Kab. Sragen - 6 554,02 - - -
15. Kab. Grobogan - 418,42 - - 1 557,46
16. Kab. Blora - 1 434,99 89,00 1 243,00 18,20
17. Kab. Rembang - 5 265,00 2 543,00 - 130,00
18. Kab. P a t i - 16 529,80 - - -
19. Kab. Kudus - 2 875,00 3 844,00 - -
20. Kab. Jepara - 3 090,91 190,06 - -
21. Kab. Demak - 30,00 - - 3 041,00
22. Kab. Semarang - 319,00 - - 894,00
23. Kota salatiga - - - - -
24. Kab. Temanggung 7,00 211,40 - - 14 582,15
25. Kab. Kendal 177,10 642,35 - - 7 159,00
26. Kab. Batang 1 205,57 1 534,28 - - -
27. Kab./Kota Pekalongan 623,68 2 540,00 - - -
28. Kab. Pemalang 639,64 3 165,43 - - 220,40
29. Kab./Kota Tegal 136,82 5 082,30 - - 13,00
30. Kab. Brebes 115,00 2 782,46 - - -
2010 5 162,06 60 705,26 6 666,06 3 470,53 44 258,86
2009 5 095,03 54 682,10 5 862,72 2 592,00 39 127,60
2008 5 156,43 60 615,98 2 635,00 2 025,41 34 410,90
2007 5 209,08 57 387,99 2 574,20 1 267,52 39 407,58
2006 5 211,67 53 216,51 3 815,50 685,83 26 076,34
Rajang
(64) (65)
Gula Merah
Tembakau Teh Tebu Gula Tumbu/
Jumlah/Total
(1)
Tembakau
Asepan Regency/City
Kabupaten/Kota
259
Table

(66) (67) (68) (69)
01. Kab. Cilacap - - - - - -
02. Kab. Banyumas - - - - - -
05. Kab. Kebumen - - - - - -
07. Kab. Wonosobo - - - - - -
08. Kab./Kota Magelang 18,00 - - - - -
09. Kab. Boyolali - - - - - 11,25
10. Kab. Klaten 24,50 389,73 - - - -
11. Kab. Sukoharjo - - - - - 25,00
12. Kab. Wonogiri - - - - - 23,00
14. Kab. Sragen - - - - - 60,00
15. Kab. Grobogan - - - - - -
16. Kab. Blora - - - - - 4,00
17. Kab. Rembang - - - - - 277,50
18. Kab. P a t i - - - - - -
19. Kab. Kudus - - - - - -
20. Kab. Jepara - - - - - -
21. Kab. Demak - - - - - -
22. Kab. Semarang - - - - - 72,00
25. Kab. Kendal - - - - - -
26. Kab. Batang - - - - - -
28. Kab. Pemalang - - - - - -
29. Kab./Kota Tegal - - - - - -
30. Kab. Brebes - - - - - -
2010 42,50 389,73 - - - 472,75
2009 49,00 389,70 - - - 535,50
2008 9,00 333,00 - - - 208,60
2007 12,50 500,00 1 118,11 46,23 - 752,17
2006 23,00 580,00 951,60 48,83 - 1 105,21
Temu
Virgina
Tembakau Temulawak
Jumlah/Total
(1)
Temu Wijen
Regency/City
Kabupaten/Kota
Ireng
(70) (71)
Tembakau
Kunci Vorstenland
260
Tabel : 5.2.6
Table
01. Kab. Cilacap
- - 354,25 - -
02. Kab. Banyumas
- - 2,04 - -
- - - - -
- - 485,66 - -
05. Kab. Kebumen
- - - - -
06. Kab. Purworejo
- - 955,48 - -
07. Kab. Wonosobo
- - 51,50 - -
08. Kab./Kota Magelang
- - 31,00 - -
09. Kab. Boyolali
6,91 - - - 0,77
10. Kab. Klaten
- - - - -
11. Kab. Sukoharjo
- - - - -
12. Kab. Wonogiri
- - - - -
- - - - -
14. Kab. Sragen
- - - - -
15. Kab. Grobogan
- - - - -
16. Kab. Blora
- - - - -
17. Kab. Rembang
- - - - -
18. Kab. P a t i
- - - - -
19. Kab. Kudus
- - - 1,90 -
20. Kab. Jepara
- - 2,70 - -
21. Kab. Demak
- - - 39,24 -
22. Kab. Semarang
- - 816,57 - -
23. Kota Salatiga
- - - - -
24. Kab. Temanggung
- - 1 044,04 - -
25. Kab. Kendal
- - 594,85 - -
26. Kab. Batang
- - 6,57 - -
27. Kab./Kota Pekalongan
- 12,40 80,75 - -
28. Kab. Pemalang
- - 31,33 - -
29. Kab./Kota Tegal
- - 16,74 - -
30. Kab. Brebes
- - 42,80 - -
31. Kota Surakarta
- - - - -
2010 6,91 12,40 4 516,28 41,14 0,77
2009 4,68 12,40 3 764,80 39,40 2,24
2008 5,73 20,00 3 487,00 39,13 2,40
2007 2,39 20,00 3 510,36 38,99 2,45
2006 5,68 20,00 4 017,36 38,84 2,61
Akar Wangi Aren Asem
Jawa
Asem
Manis Regency/City
(2) (4)
Adas
(5) (3)
Kabupaten/Kota
(1)
Produksi Perkebunan Rakyat Menurut
Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010 (Ton)
Production of Small Estate by Regency/City
in Jawa Tengah 2010 (Ton)
Jumlah/Total
(6)
261
Table
01. Kab. Cilacap
- 1,20 - 343,12 -
02. Kab. Banyumas
- 1,95 - 112,23 -
- 201,39 - 44,89 -
- 8,20 - 46,44 -
05. Kab. Kebumen
- - - 322,48 -
06. Kab. Purworejo
- - - 120,10 -
07. Kab. Wonosobo
- 4,90 - 42,00 -
- 40,00 - 264,00 -
09. Kab. Boyolali
- 5,10 - 204,46 -
10. Kab. Klaten
- - 1,83 34,92 -
11. Kab. Sukoharjo
- - - 0,64 -
12. Kab. Wonogiri
- - 455,30 967,00 -
- - - 277,70 -
14. Kab. Sragen
- - - 66,80 -
15. Kab. Grobogan
- - - - -
16. Kab. Blora
- - - - -
17. Kab. Rembang
- - - 36,50 -
18. Kab. P a t i
- - - 168,02 -
19. Kab. Kudus
- - - 23,61 -
20. Kab. Jepara
- - - 86,25 -
21. Kab. Demak
- - - - -
22. Kab. Semarang
- 108,47 0,36 279,97 -
23. Kota Salatiga
- - - 8,32 -
24. Kab. Temanggung
-
28,39
- 163,11 -
25. Kab. Kendal
- 4,13 - 387,33 -
26. Kab. Batang
- - - 669,87 -
- - - 141,42 -
28. Kab. Pemalang
- 9,80 - 1 225,12 -
29. Kab./Kota Tegal
- - 0,43 264,75 -
30. Kab. Brebes
- - - 239,30 -
31. Kota Surakarta
- - - - -
32. Kota Semarang - - - 18,09 -
2010 - 413,53 457,92 6 558,44 -
2009 - 492,53 586,67 6 108,26 -
2008 - 494,88 625,07 5 869,27 -
2007 - 545,03 630,30 6 295,95 -
2006 - 817,65 500,47 4 032,60 -
(10) (11) (9)
Cabe jamu Cengkeh Dlingo Bengle Casiavera
(7) (8)
Kabupaten/Kota
Regency/City
(1)
Jumlah/Total
262
Table
01. Kab. Cilacap
- - 43,28
-
- -
02. Kab. Banyumas
- - 1,79 - - -
1 397,10 - 3,29 - - -
53,99 - - - - -
05. Kab. Kebumen
- - - 29,26 - -
06. Kab. Purworejo
- - 6,71 1,52 - -
07. Kab. Wonosobo
- - - - - -
- - - - - -
09. Kab. Boyolali
- - 3,31 42,63 - -
10. Kab. Klaten
- - 36,52 - - -
11. Kab. Sukoharjo
- - - 52,45 - -
12. Kab. Wonogiri
- - 24,54 7 145,00 - -
- - - 156,96 - -
14. Kab. Sragen
- - - 297,40 - -
15. Kab. Grobogan
- - 49,95 67,00 - -
16. Kab. Blora
- - 3,39 290,28 - 0,16
17. Kab. Rembang
- - - 116,96 - -
18. Kab. P a t i
- - - - - -
19. Kab. Kudus
- - 0,90 0,69 - -
20. Kab. Jepara
- - - 233,85 - -
21. Kab. Demak
- - - - - -
22. Kab. Semarang
- - 3,65 3,58 - -
23. Kota Salatiga
- - - - - -
24. Kab. Temanggung
- - - - - -
25. Kab. Kendal
- - - - - -
26. Kab. Batang
- - - 21,56 - -
25,00 - - 19,35 - -
28. Kab. Pemalang
791,28 - - 96,38 - -
29. Kab./Kota Tegal
- - - 0,42 - -
30. Kab. Brebes
- - - 7,79 - -
31. Kota Surakarta
- - - - - -
32. Kota Semarang - - - 16,20 - -
2010 2 267,37 - 177,33 8 804,02 - 0,16
2009 1 778,35 - 145,29 8 804,02 114,00 7,79
2008 1 765,15 - - 8 537,49 229,62 28,14
2007 1 745,63 12 010,24 35,81 8 313,79 376,65 20,55
2006 1 587,74 13 401,84 - 8 706,37 461,27 -
Jambu
(15) (17)
Mete Kepyar
(16)
Jarak Mahkota
Dewa
Jumlah/Total
Kabupaten/Kota Glagah Jahe
(1) (12) (13)
Jarak
Pagar Arjuna
(14)
Regency/City
263
Table
(18) (19) (20)
01. Kab. Cilacap
- - 40,07 3,00 -
02. Kab. Banyumas
- - 1,96 2,85 -
- - 3,09 - -
- - 137,00 2,26 -
05. Kab. Kebumen
- 135,76 31,30 23,52 -
06. Kab. Purworejo
- - 30,20 0,23 -
07. Kab. Wonosobo
- - 121,55 5,00 -
- - 41,50 2,10 -
09. Kab. Boyolali
- - 0,30 114,75 -
10. Kab. Klaten
- - - 38,88 -
11. Kab. Sukoharjo
- - - 58,03 -
12. Kab. Wonogiri
4 696,00 - 352,00 56,00 -
- - 0,30 4,47 -
14. Kab. Sragen
- - - 364,50 -
15. Kab. Grobogan
- - - 24,40 -
16. Kab. Blora
- - - 129,00 -
17. Kab. Rembang
- - - 357,00 -
18. Kab. P a t i
- - - 7 236,98 -
19. Kab. Kudus
- - 1,15 239,35 -
20. Kab. Jepara
- - 3,80 22 975,67 -
21. Kab. Demak
- - - 40,71 -
22. Kab. Semarang
- - 6,87 95,15 -
23. Kota Salatiga
- - - - -
24. Kab. Temanggung
- - 61,44 3,60 -
25. Kab. Kendal
- - 34,30 380,73 -
26. Kab. Batang
- - 451,00 159,72 -
- - 11,57 33,51 -
28. Kab. Pemalang
- - 45,67 10,98 -
29. Kab./Kota Tegal
- - 0,63 215,71 -
30. Kab. Brebes
- - 0,92 19,76 -
31. Kota Surakarta
- - - - -
32. Kota Semarang - - - 16,87 -
2010 4 696,00 135,76 1 376,62 32 614,73 -
2009 5 399,00 85,85 1 231,28 38 585,33 -
2008 5 175,30 36,63 1 083,99 39 570,08 -
2007 4 872,00 33,62 1 113,47 39 403,77 1 252,74
2006 8 390,96 12,25 1 157,79 38 854,68 973,21
(22)
Jumlah/Total
Janggelan Jenitri Kakao Kapok Kapulogo
(1)
Kabupaten/Kota
Regency/City
(21)
264
Table

(23) (24) (25)
01. Kab. Cilacap
- 1 130,60 14 001,36 49 941,06 26,56
02. Kab. Banyumas
- 15,99 12 367,76 51 663,40 -
- 17,65 12 929,27 55 492,12 -
- - 9 347,51 12 414,87 26,22
05. Kab. Kebumen
- - 31 402,66 22 825,12 -
06. Kab. Purworejo
- 2,95 23 992,79 15 666,45 -
07. Kab. Wonosobo
- - 2 980,00 1 249,20 -
- - 4 713,00 1 122,00 -
09. Kab. Boyolali
- - 3 276,93 233,36 -
10. Kab. Klaten
- - 5 402,33 137,57 46,45
11. Kab. Sukoharjo
- - 567,33 - -
12. Kab. Wonogiri
60,00 - 7 797,00 325,00 -
- - 2 538,44 - -
14. Kab. Sragen
- - 5 173,10 - -
15. Kab. Grobogan
37,40 - 1 080,82 4,30 1,77
16. Kab. Blora
10,11 - 385,60 - -
17. Kab. Rembang
- - 4 811,80 - -
18. Kab. P a t i
0,43 - 4 672,05 - -
19. Kab. Kudus
1,01 - 413,70 - -
20. Kab. Jepara
- - 11 863,44 - -
21. Kab. Demak
- - 543,67 - 27,09
22. Kab. Semarang
- - 4 256,49 5 400,57 104,25
23. Kota Salatiga
- - 99,23 - -
24. Kab. Temanggung
- - 1 006,02 - -
25. Kab. Kendal
- 20,17 1 293,19 2,02 0,14
26. Kab. Batang
- - 999,00 - 195,90
- - 2 290,00 - 32,80
28. Kab. Pemalang
16,26 - 4 500,74 81,78 -
29. Kab./Kota Tegal
- - 1 464,30 - 6,82
30. Kab. Brebes
4,21 - 2 683,28 91,09 -
31. Kota Surakarta
- - 18,62 - -
32. Kota Semarang - - 619,48 - -
2010 129,42 1 187,36 179 490,91 216 649,91 468,00
2009 295,37 795,23 177 713,58 216 886,59 472,88
2008 89,46 732,35 174 962,26 220 343,80 486,58
2007 219,14 550,55 178 295,44 219 669,27 482,58
2006 179,98 544,47 173 855,79 195 560,61 437,83
(26) (27)
Kelapa
Deres
Kelapa
Hibrida
Jumlah/Total
Kapas Karet Kelapa
Dalam
(1)
Regency/City
Kabupaten/Kota
265
Table
(28) (29) (30) (31)
01. Kab. Cilacap
- - - - - -
02. Kab. Banyumas
- - - - - -
- - - - - -
- - - - 5,86 -
05. Kab. Kebumen
- - - - - -
06. Kab. Purworejo
- - - - 41,28 -
07. Kab. Wonosobo
- - - 1,00 52,50 -
- - - - 11,00 24,00
09. Kab. Boyolali
- - - - - 55,52
10. Kab. Klaten
- - - - - -
11. Kab. Sukoharjo
- - - 0,04 - -
12. Kab. Wonogiri
- - - - - -
- - - - - -
14. Kab. Sragen
- - - - - -
15. Kab. Grobogan
- - - - - 12,10
16. Kab. Blora
- - - - - -
17. Kab. Rembang
- - - - - -
18. Kab. P a t i
846 647 - - - - -
19. Kab. Kudus
- - - 0,42 - -
20. Kab. Jepara
- - - - - -
21. Kab. Demak
- - - - - -
22. Kab. Semarang
- - - - 1,80 0,53
23. Kota Salatiga
- - - - - -
24. Kab. Temanggung
- - - 7,84 50,56 -
25. Kab. Kendal
- - - - 10,05 -
26. Kab. Batang
- - - - - -
- - - - - -
28. Kab. Pemalang
- - - - - -
29. Kab./Kota Tegal
- - - 1,70 - -
30. Kab. Brebes
- - - - - -
31. Kota Surakarta
- - - - - -
2010 846 647 - - 11,00 173,05 92,15
2009 974 654 - - 8,26 149,98 99,59
2008 943,599 - - 0,72 139,34 97,42
2007 747,703 1,87 - 0,61 142,35 98,72
2006 856,090 2,27 - 8,86 168,61 28,22
(32) (33)
Jumlah/Total
Kelapa
Kopyor (butir)
Keji
Beling Regency/City
(1)
Kantil Kemiri Kemukus Kenanga Kabupaten/Kota
266
Table
(34) (35) (36)
01. Kab. Cilacap
- - - 175,01 -
02. Kab. Banyumas
- - 5,38 78,24 -
- - 19,02 629,52 -
- 1,08 102,70 666,70 -
05. Kab. Kebumen
- - - 155,23 -
06. Kab. Purworejo
- - - 164,31 -
07. Kab. Wonosobo
- 1,00 173,00 522,00 -
- - 3,40 491,00 -
09. Kab. Boyolali
- 2,00 60,64 66,78 -
10. Kab. Klaten
- - 72,00 2,50 -
11. Kab. Sukoharjo
- - - - -
12. Kab. Wonogiri
- - 35,00 22,50 -
- - 3,71 11,67 -
14. Kab. Sragen
- - - 3,70 -
15. Kab. Grobogan
- - - 3,43 -
16. Kab. Blora
- - - - -
17. Kab. Rembang
- - - 15,43 -
18. Kab. P a t i
- - - 810,48 -
19. Kab. Kudus
- - 3,26 165,94 -
20. Kab. Jepara
- - - 803,97 -
21. Kab. Demak
- - - - -
22. Kab. Semarang
- - 58,75 1 367,88 -
23. Kota Salatiga
- - - 21,00 -
24. Kab. Temanggung
- - 626,82 6 044,00 -
25. Kab. Kendal
- - 60,52 1 088,77 -
26. Kab. Batang
- - 93,64 629,55 -
- - 71,23 436,07 -
28. Kab. Pemalang
- - 67,74 282,43 -
29. Kab./Kota Tegal
- - 6,56 7,52 -
30. Kab. Brebes
- - 21,83 49,46 -
31. Kota Surakarta
- - - - -
32. Kota Semarang - - - 24,52 -
2010 - 4,08 1 485,20 14 739,61 -
2009 - 3,15 1 394,28 13 615,84 -
2008 - 2,31 1 320,19 12 972,12 -
2007 8 310,45 2,36 1 319,41 12 340,75 9 627,53
2006 10 438,51 18,97 972,69 11 424,48 13 468,68
Kencur Kina Kopi
Arabika
Kopi
Robusta
Kunyit
(37) (38)
Jumlah/Total
(1)
Regency/City
Kabupaten/Kota
267
Table
(39) (40) (41)
01. Kab. Cilacap
- 45,00 - - -
02. Kab. Banyumas
- 29,10 - - -
- 615,49 - - -
- 69,08 - - -
05. Kab. Kebumen
- 4,40 - - -
06. Kab. Purworejo
- 6,52 - - -
07. Kab. Wonosobo
- 48,10 - - -
54,72 10,70 - - -
09. Kab. Boyolali
- 18,04 - - -
10. Kab. Klaten
- 14,16 - - -
11. Kab. Sukoharjo
- 0,05 - - -
12. Kab. Wonogiri
- 29,60 - - -
- 0,53 - - -
14. Kab. Sragen
- - - - -
15. Kab. Grobogan
- - - - -
16. Kab. Blora
- - - - -
17. Kab. Rembang
- 21,27 - - -
18. Kab. P a t i
- - - - -
19. Kab. Kudus
- - - - -
20. Kab. Jepara
- - - - -
21. Kab. Demak
- - - - -
22. Kab. Semarang
- 0,72 - - -
23. Kota Salatiga
- - - - -
24. Kab. Temanggung
- 7,87 - - -
25. Kab. Kendal
- 5,39 - - -
26. Kab. Batang
- 0,19 - - -
- 5,23 - - -
28. Kab. Pemalang
- 16,26 - - -
29. Kab./Kota Tegal
- 6,38 - - -
30. Kab. Brebes
- 0,06 - - -
31. Kota Surakarta
- - - - -
2010 54,72 954,14 - - -
2009 395,00 966,40 - - -
2008 12,00 923,60 - - -
2007 323,00 956,11 130,68 4 208,56 4 267,93
2006 113,50 955,76 254,15 4 046,64 4 210,47
Klembak
Gambir
Lada Lempuyang Lengkuas Mlati
(42) (43)
Jumlah/Total
Kabupaten/Kota
Regency/City
(1)
268
Table
(44) (45) (46) (47)
01. Kab. Cilacap
- - - - 6,70 2 056,73
02. Kab. Banyumas
- - - - - 791,00
- - - - - 5 617,49
- - - - - 1 920,25
05. Kab. Kebumen
- - - - - 690,93
06. Kab. Purworejo
- - - - - 976,02
07. Kab. Wonosobo
- 5,19 - - - 40,00
- - - - - -
09. Kab. Boyolali
- - - - - 34,35
10. Kab. Klaten
- - - - - 33,03
11. Kab. Sukoharjo
- - - - - -
12. Kab. Wonogiri
- - - - - 99,00
- - - - - -
14. Kab. Sragen
- - - - - -
15. Kab. Grobogan
- - - - - -
16. Kab. Blora
- - - - - -
17. Kab. Rembang
- - - - - -
18. Kab. P a t i
- - - - - -
19. Kab. Kudus
- - - - - -
20. Kab. Jepara
- - - - - 102,00
21. Kab. Demak
- - - - - -
22. Kab. Semarang
- - - - - -
23. Kota Salatiga
- - - - - -
24. Kab. Temanggung
- - - - - -
25. Kab. Kendal
- - - - - 40,90
26. Kab. Batang
- - - - - 581,60
- - - - - 440,09
28. Kab. Pemalang
- - - - - 3 801,52
29. Kab./Kota Tegal
- - - - - -
30. Kab. Brebes
- - - - - 264,28
31. Kota Surakarta
- - - - - -
2010 - 5,19 - - 6,70 17 489,19
2009 - - - - 3,49 15 810,80
2008 - - - - 3,72 12 464,29
2007 1 192,59 43,55 4 994,25 9,04 4,66 14 998,36
2006 12 344,49 38,75 5 427,24 6,99 2,70 12 417,04
(49)
Jumlah/Total
(48) (1)
Regency/City
Mlati Putih Mendong Nilam Mlinjo Mengkudu Nipah Kabupaten/Kota
269
Table
(50) (51) (52)
01. Kab. Cilacap
9,73 4,84 - - -
02. Kab. Banyumas
- 1,26 - 3,60 -
- 4,66 331,79 154,03 -
5,15 0,56 - - -
05. Kab. Kebumen
14,80 4,17 1 271,90 - -
06. Kab. Purworejo
0,38 8,70 - - -
07. Kab. Wonosobo
1,50 6,90 - - -
- 0,82 13,90 - -
09. Kab. Boyolali
10,30 0,52 - - -
10. Kab. Klaten
- 1,89 - - -
11. Kab. Sukoharjo
- - - - -
12. Kab. Wonogiri
- - - - -
- 0,15 - - -
14. Kab. Sragen
- - - - -
15. Kab. Grobogan
- - - - -
16. Kab. Blora
- - - - -
17. Kab. Rembang
- - - - -
18. Kab. P a t i
- - - - -
19. Kab. Kudus
- 1,40 - - -
20. Kab. Jepara
- 2,18 - - -
21. Kab. Demak
- - - - -
22. Kab. Semarang
- 1,52 - - -
23. Kota Salatiga
- - - - -
24. Kab. Temanggung
- 28,28 - - -
25. Kab. Kendal
- 0,72 - - -
26. Kab. Batang
- - - - -
0,52 2,37 - - -
28. Kab. Pemalang
5,79 - - - -
29. Kab./Kota Tegal
- 0,10 - - -
30. Kab. Brebes
- 0,78 - - -
31. Kota Surakarta
- - - - -
2010 48,17 71,82 1 617,59 157,63 -
2009 43,23 89,09 1 667,61 158,20 -
2008 35,15 69,79 1 628,81 161,50 -
2007 35,99 57,99 1 558,57 168,45 1,56
2006 23,95 73,47 1 615,65 170,63 0,31
Purwoceng
Regency/City
(53)
Panili Pandan
(1)
Kabupaten/Kota Pinang
Jumlah/Total
(54)
Pala
270
Table
(55) (56) (57) (58)
01. Kab. Cilacap
- 86,61 - - - -
02. Kab. Banyumas
- - - - - -
- 2,08 - - - -
- - - - - -
05. Kab. Kebumen
- - - - - -
06. Kab. Purworejo
- - - - - -
07. Kab. Wonosobo
- - - - - -
- - - - - -
09. Kab. Boyolali
- - - - - -
10. Kab. Klaten
- - - - - -
11. Kab. Sukoharjo
- - - - - -
12. Kab. Wonogiri
- - - - - -
- - - - - -
14. Kab. Sragen
- - - - - -
15. Kab. Grobogan
- - - - - -
16. Kab. Blora
- - - - - -
17. Kab. Rembang
- - - - - 3 611,52
18. Kab. P a t i
- - - - - -
19. Kab. Kudus
- - - - - -
20. Kab. Jepara
- - - - - -
21. Kab. Demak
- - - - - 5,41
22. Kab. Semarang
- - - - - -
23. Kota Salatiga
- - - - - -
24. Kab. Temanggung
- - - - - -
25. Kab. Kendal
- - - - - -
26. Kab. Batang
- - - - - -
- - - - - -
28. Kab. Pemalang
- 0,12 - - - -
29. Kab./Kota Tegal
- - - - - -
30. Kab. Brebes
- - - - - -
31. Kota Surakarta
- - - - - -
32. Kota Semarang - - - - - 8,92
2010 - 88,81 - - - 3 625,85
2009 - 58,99 - - - 3 708,65
2008 - 104,44 - - - 3 863,46
2007 - 76,76 34,30 - 19,26 4 280,00
2006 - 124,02 55,50 3,25 19,16 3 536,45
Sirih
(59)
Serat
Kering
Jumlah/Total
Sambiloto Sereh
Wangi
(1) (60)
Siwalan
Regency/City
Kabupaten/Kota Sereh
Bumbu
271
Table
(61) (62) (63)
01. Kab. Cilacap
- - - - 9,96
02. Kab. Banyumas
66,00 135,72 - - 1,48
115,39 3 036,18 - - -
2 243,27 - - - -
05. Kab. Kebumen
- 435,60 - - 113,99
06. Kab. Purworejo
- 2 147,19 - - 196,29
07. Kab. Wonosobo
154,93 - - - 756,00
2,00 2 260,95 - - 2 345,00
09. Kab. Boyolali
18,21 1 774,52 - 955,20 3 025,02
10. Kab. Klaten
- 3 734,80 - 1 228,63 514,40
11. Kab. Sukoharjo
- 3 834,56 - 305,00 -
12. Kab. Wonogiri
- 3 482,87 - - 218,00
- 8 717,84 - 166,87 -
14. Kab. Sragen
- 26 727,29 - - -
15. Kab. Grobogan
- 1 105,77 - - 810,00
16. Kab. Blora
- 3 643,02 355,00 1 144,00 12,00
17. Kab. Rembang
- 19 991,21 14 512,90 - 91,00
18. Kab. P a t i
- 69 193,74 - - -
19. Kab. Kudus
- 10 867,50 19 316,10 - -
20. Kab. Jepara
- 10 926,37 850,00 - -
21. Kab. Demak
- 84,36 - - 1 700,07
22. Kab. Semarang
- 773,89 - - 467,55
23. Kota Salatiga
- - - - -
24. Kab. Temanggung
7,33 590,65 - - 6 373,99
25. Kab. Kendal
93,40 2 697,87 - - 5 053,36
26. Kab. Batang
1 437,00 7 556,33 - - -
877,11 12 192,00 - - -
28. Kab. Pemalang
927,52 14 301,41 - - 116,15
29. Kab./Kota Tegal
134,00 20 601,23 - - 4,40
30. Kab. Brebes
55,42 11 853,28 - - -
31. Kota Surakarta
- - - - -
2010 6 131,58 242 666,15 35 034,00 3 799,70 21 808,66
2009 5 512,06 227 214,43 30 787,42 4 542,57 26 110,17
2008 5 579,95 272 007,97 15 025,45 3 311,42 21 598,20
2007 5 009,89 243 632,99 16 039,46 2 198,49 26 832,69
2006 4 400,14 218 382,58 22 659,60 909,50 17 109,79
(64) (1) (65)
Tembakau
Asepan
Tembakau
Rajang
Jumlah/Total
Teh Tebu Gula Tumbu/
Gula Merah Regency/City
Kabupaten/Kota
272
Table
(66) (67) (68) (69)
01. Kab. Cilacap
- - - - - -
02. Kab. Banyumas
- - - - - -
- - - - - -
- - - - - -
05. Kab. Kebumen
- - - - - -
06. Kab. Purworejo
- - - - - -
07. Kab. Wonosobo
- - - - - -
27,00 - - - - -
09. Kab. Boyolali
- - - - - 4,78
10. Kab. Klaten
27,74 471,61 - - - -
11. Kab. Sukoharjo
- - - - - 2,70
12. Kab. Wonogiri
- - - - - 9,00
- - - - - -
14. Kab. Sragen
- - - - - 21,00
15. Kab. Grobogan
- - - - - -
16. Kab. Blora
- - - - - 1,00
17. Kab. Rembang
- - - - - 34,68
18. Kab. P a t i
- - - - - -
19. Kab. Kudus
- - - - - -
20. Kab. Jepara
- - - - - -
21. Kab. Demak
- - - - - -
22. Kab. Semarang
- - - - - 42,30
23. Kota Salatiga
- - - - - -
24. Kab. Temanggung
- - - - - -
25. Kab. Kendal
- - - - - -
26. Kab. Batang
- - - - - -
- - - - - -
28. Kab. Pemalang
- - - - - -
29. Kab./Kota Tegal
- - - - - -
30. Kab. Brebes
- - - - - -
31. Kota Surakarta
- - - - - -
2010 54,74 471,61 - - - 115,46
2009 73,90 484,33 - - - 259,04
2008 15,30 406,28 - - - 88,40
2007 22,50 625,00 2 260,98 171,50 - 224,43
2006 37,80 682,00 3 023,63 78,65 - 374,80
(71) (70)
Wijen
Regency/City
Tembakau Tembakau Temu
Virgina Kunci Ireng
Jumlah/Total
(1)
Temulawak Kabupaten/Kota
Vorstenland
Temu
273
Tabel : 5.2.7
Table
1. Karet 9 337 608 16 068 613 25 406 221 272 490 731 444 329 195 716 819 926
- Karet Konvensional 9 337 608 14 760 347 24 097 955 272 490 731 407 656 085 680 146 816
- Lateks Pekat - 1 120 179 1 120 179 - 35 368 735 35 368 735
- Busa Skim - 188 087 188 087 - 1 304 375 1 304 375
- Karet Gelang - - - - -
2. Teh 1 157 340 825 997 1 983 337 20 692 043 11 960 621 32 652 664
- Teh Celup - 2 306 2 306 - 173 639 173 639
- Teh Seduh - 5 075 5 075 - 187 178 187 178
- Lainnya 1 157 340 818 616 1 975 956 20 692 043 11 599 804 32 291 847
3. Kopi 120 000 695 072 815 072 2 223 536 11 881 461 14 104 997
- Robusta 120 000 668 852 788 852 2 223 536 11 024 173 13 247 709
- Arabika - 8 304 8 304 - 183 880 183 880
- Bubuk - 17 916 17 916 - 673 408 673 408
4. Kakao 25 000 75 751 100 751 778 470 1 463 900 2 242 370
5. Gula - 120 548 218 120 548 218 - 933 486 460 933 486 460
6. Gula Kemasan - 1 097 807 1 097 807 - 9 275 787 9 275 787
7. Tetes - 54 295 542 54 295 542 - 71 817 663 71 817 663
8. Kakoba dan Agrowisata - - - - 17 973 962 17 973 962
9. Sampingan (sirup pala) - 3 600 3 600 - 44 891 44 891
2010 10 639 948 193 610 600 204 250 548 296 184 780 1 502 233 940 1 798 418 720
2009 16 520 898 184 506 105 201 027 003 289 133 597 883 529 392 1 172 662 989
2008 14 182 084 171 766 766 185 948 850 355 754 590 727 028 026 1 082 782 616
2007 16 611 497 233 741 628 250 353 125 309 361 701 935 473 017 1 244 834 718
2006 16 717 092 196 643 452 213 360 544 296 271 034 796 356 621 1 092 627 655
Sumber/Source : PT. Perkebunan Nusantara IX (Persero)
Jumlah/Total
Volume Penjualan dan Nilai Penjualan Menurut Jenis Komoditi
di PTP Nusantara IX (Persero) Tahun 2010
Volume of Selling and Value of Selling by Kind of Commodity
in "PTP Nusantara IX (Persero)" 2010
Eksport Local Total
(5) (7) (1) (2) (3) (4) (6)
Komoditi
Comodity
Volume Penjualan (Kg)
Volume of Selling
Ekspor Lokal Jumlah
Value of Selling (000 Rp.)
Nilai Penjualan (000 Rp.)
Jumlah
Total
Ekspor
Eksport
Lokal
Local
274
Tabel : 5.3.1
Table
(6)
01. Kab. Cilacap 261 12 596 15 2 238 111 439 17 554 729
02. Kab. Banyumas 159 17 655 1 124 3 267 197 715 21 269 8 132
03. Kab. Purbalingga 108 22 150 197 6 213 292 725 42 719 16 896
05. Kab. Kebumen 597 45 969 33 1 368 291 811 126 511 1 210
06. Kab. Purworejo 231 18 083 47 1 641 171 262 39 990 74
07. Kab. Wonosobo 480 30 703 359 4 093 135 505 89 167 1 128
08. Kab. Magelang 703 70 867 606 7 927 71 143 82 624 1 613
09. Kab. Boyolali 608 87 997 62 480 2 253 111 087 52 837 6 338
10. Kab. Klaten 467 87 267 5 477 2 193 88 385 52 233 11 858
11. Kab. Sukoharjo 434 27 605 658 2 518 40 642 37 885 9 472
12. Kab. Wonogiri - 157 056 - 1 376 494 250 118 834 8 462
13. Kab. Karanganyar 271 49 930 320 507 22 213 115 542 38 222
14. Kab. Sragen 16 78 504 65 210 71 656 71 921 3 680
15. Kab. Grobogan 494 137 843 335 2 545 104 702 14 936 215
16. Kab. Blora 129 219 740 28 3 203 98 395 16 552 8
17. Kab. Rembang 3 837 120 060 7 410 126 375 97 313 43
18. Kab. Pati 279 70 723 331 3 875 110 988 29 886 589
19. Kab. Kudus 127 7 052 235 2 176 26 540 9 214 -
20. Kab. Jepara 254 30 670 10 4 791 69 749 22 754 77
21. Kab. Demak 651 3 638 61 3 213 41 497 73 196 -
22. Kab. Semarang 1 822 74 678 37 999 6 041 196 685 199 797 31 878
23. Kab. Temanggung 439 35 944 200 2 343 55 910 251 320 231
24. Kab. Kendal 968 28 080 216 7 876 62 047 59 131 135
25. Kab. Batang 62 17 992 50 2 288 64 858 21 102 5 500
26. Kab. Pekalongan 436 12 564 110 10 884 51 578 43 874 -
27. Kab. Pemalang 201 9 268 20 6 774 137 142 33 654 3 524
28. Kab. Tegal 258 7 661 357 3 948 65 040 170 857 -
29. Kab. Brebes 378 22 568 34 11 582 169 394 117 303 -
30. Kota Magelang 4 225 39 68 63 416 344
31. Kota Surakarta 43 1 679 163 50 3 034 450 -
32. Kota Salatiga 144 1 786 8 668 190 5 076 1 121 -
33. Kota Semarang 87 3 524 1 738 982 12 853 2 886 -
34. Kota Pekalongan 5 399 418 219 2 402 1 072 -
35. Kota Tegal 3 140 47 22 2 088 2 522 -
2010 15 152 1 554 458 122 489 111 097 3 691 096 2 146 760 150 821
2009 14 264 1 525 250 120 677 105 506 3 499 848 2 148 752 144 027
2008 14 639 1 442 033 118 424 102 591 3 356 801 2 083 431 145 814
2007 14 617 1 416 464 116 259 109 004 3 126 250 2 023 448 139 745
2006 14 527 1 392 590 115 158 112 963 3 165 040 2 017 656 153 742
Sumber : Dinas Peternakan Provinsi Jawa Tengah
Source : Livestock Service of Jawa Tengah Province
Babi
Pig Horse
Kerbau
(8) (1) (2) (3) (4) (7)
Potong Perah
Kambing
Goat
Sapi
Populasi Ternak Menurut
Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010 (ekor)
Livestock Population by Regency/City
in Jawa Tengah 2010 (head)
Regency/City
Domba
Sheep
Jumlah/Total
Kabupaten/Kota
(5)
Cow Milk Cow
Buffalo
Cattle Kuda
275
Tabel : 5.3.2
Table
01. Kab. Cilacap 1 321 205 645 708 79 647 239 444 4 640 5 032
02. Kab. Banyumas 1 110 743 5 695 722 1 363 826 143 827 195 130 13 549
03. Kab. Purbalingga 1 679 905 4 789 600 820 600 128 005 104 040 3 519
05. Kab. Kebumen 2 992 086 527 603 13 851 145 870 27 771 4 579
06. Kab. Purworejo 654 854 622 600 18 340 116 300 36 900 3 022
07. Kab. Wonosobo 663 338 212 080 19 514 57 136 182 579 21 697
08. Kab. Magelang 914 667 929 200 1 349 604 179 543 218 971 33 508
09. Kab. Boyolali 1 008 934 847 025 793 413 128 636 1 217 843 4 885
10. Kab. Klaten 1 465 324 1 143 777 936 742 468 584 473 277 13 954
11. Kab. Sukoharjo 701 735 4 397 284 706 654 199 053 57 632 934
12. Kab. Wonogiri 2 201 200 220 500 11 150 46 759 9 350 7 651
13. Kab. Karanganyar 847 834 2 574 500 1 853 142 105 906 485 700 11 695
14. Kab. Sragen 732 118 3 163 934 398 047 39 182 46 103 1 113
15. Kab. Grobogan 1 146 639 278 600 52 800 92 650 55 483 15 170
16. Kab. Blora 1 867 738 1 499 351 175 020 72 328 6 600 -
17. Kab. Rembang 605 500 367 200 5 000 93 029 49 499 56 918
18. Kab. Pati 877 795 528 121 13 358 260 056 88 078 15 627
19. Kab. Kudus 290 442 3 256 400 279 000 23 442 47 075 1 286
20. Kab. Jepara 711 470 489 388 69 000 55 806 9 422 1 460
21. Kab. Demak 537 090 3 422 000 40 000 259 287 184 487 3 300
22. Kab. Semarang 1 479 170 12 725 506 2 063 161 303 677 291 279 27 658
23. Kab. Temanggung 1 640 715 575 000 665 215 101 067 50 975 9 085
24. Kab. Kendal 960 045 6 758 497 2 804 053 197 671 - -
25. Kab. Batang 503 404 2 227 500 201 678 87 720 68 250 13 950
26. Kab. Pekalongan 997 455 223 000 84 335 152 830 9 700 3 876
27. Kab. Pemalang 2 278 335 492 419 151 500 235 331 78 511 4 336
28. Kab. Tegal 2 448 752 3 060 079 251 000 95 979 20 850 9 628
29. Kab. Brebes 2 742 518 1 178 422 1 619 336 560 883 33 800 8 192
30. Kota Magelang 20 466 24 650 500 3 608 1 097 1 192
31. Kota Surakarta 10 584 12 000 - 643 21 500 214
32. Kota Salatiga 95 826 25 000 177 000 6 495 6 000 1 889
33. Kota Semarang 112 791 625 466 576 015 22 900 - -
34. Kota Pekalongan 183 145 50 020 3 225 31 707 1 250 115
35. Kota Tegal 53 200 92 547 - 285 210 - 39
2010 36 908 672 64 332 799 17 712 776 5 006 163 4 130 035 330 574
2009 35 636 726 58 350 965 16 519 794 4 848 263 4 113 926 306 232
2008 35 824 735 54 643 212 15 569 127 4 530 868 4 067 217 -
2007 32 730 955 64 552 869 14 920 824 4 541 807 4 166 213 495 314
2006 33 158 074 61 258 115 13 160 587 4 614 468 4 086 169 300 815
Puyuh
Quail
Ayam
Petelur Itik
Duck
Jumlah/Total
(5)
Ayam
Chicken
Kabupaten/Kota
Regency/City Broiler Layer
Kampung
Native
Chicken Chicken
Populasi Unggas dan Kelinci Menurut
Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010 (ekor)
Poultry Population by Regency/City
Kelinci
Rabbit
Ayam
Pedaging
(7) (1) (2) (3) (4) (6)
276
Tabel : 5.3.3
Table
01. Kab. Cilacap - 4 221 - 7 098 346 332
02. Kab. Banyumas - 19 220 29 59 685 7 229 1 476
03. Kab. Purbalingga - 5 859 15 23 720 4 132 60
04. Kab. Banjarnegara - 7 101 - 5 213 3 187 -
05. Kab. Kebumen - 5 550 11 11 892 709 252
06. Kab. Purworejo - 2 564 201 31 479 7 947 -
07. Kab. Wonosobo 3 7 057 17 10 576 20 020 89
08. Kab. Magelang - 4 163 6 27 132 38 868 -
09. Kab. Boyolali - 42 923 - 22 964 1 194 4 390
10. Kab. Klaten - 10 217 - 20 183 8 359 98
11. Kab. Sukoharjo - 7 753 - 26 274 6 953 838
12. Kab. Wonogiri - 40 362 27 89 102 28 217 448
13. Kab. Karanganyar - 8 658 - 12 205 22 888 -
14. Kab. Sragen - 3 938 - 26 101 33 900 -
15. Kab. Grobogan 7 6 427 464 35 033 1 903 84
16. Kab. Blora - 5 831 188 16 416 3 957 78
17. Kab. Rembang - 4 566 - 7 145 3 454 144
18. Kab. Pati - 7 139 811 32 251 6 268 -
19. Kab. Kudus - 514 2 882 17 453 4 088 184
20. Kab. Jepara - 5 089 1 439 8 782 2 034 -
21. Kab. Demak - 554 2 867 14 056 9 868 -
22. Kab. Semarang - 13 914 3 20 559 11 534 -
23. Kab. Temanggung - 3 450 - 630 20 764 -
24. Kab. Kendal - 1 727 - 6 603 3 298 -
25. Kab. Batang - 4 169 51 6 753 1 407 -
26. Kab. Pekalongan - 1 340 27 666 608 -
27. Kab. Pemalang - 3 985 2 462 25 767 11 390 -
28. Kab. Tegal 9 5 264 916 22 641 30 039 -
29. Kab. Brebes - 2 736 467 7 675 27 761 -
30. Kota Magelang - 3 693 - - 3 613 596
31. Kota Surakarta - 3 600 - 33 454 19 004 18 553
32. Kota Salatiga - 5 802 - 5 039 2 160 910
33. Kota Semarang - 15 444 - 104 556 2 105 22 368
34. Kota Pekalongan - 6 798 105 9 868 1 978 991
35. Kota Tegal - 210 - 13 502 13 938 614
2010 19 271 838 12 988 762 473 365 120 52 505
2009 14 255 524 16 060 694 735 393 828 21 471
2008 16 202 998 14 529 542 596 312 180 19 056
2007 32 244 082 14 883 568 597 308 610 26 127
2006 98 235 668 15 528 776 607 340 910 26 822
Kambing
Goat
(5) (7) (1) (2) (3) (4) (6)
Pemotongan Ternak
Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010 (ekor)
The Number of Slaughtered Animals
by Regency/City in Jawa Tengah 2010 (head)
Pig
Kabupaten/Kota
Regency/City
Babi Domba
Sheep
Jumlah/Total
Kuda
Horse Buffalo
Sapi
Cattle
Kerbau
277
Tabel : 5.3.4
Table
01. Kab. Cilacap 558 520 48 000 6 840
02. Kab. Banyumas 7 907 367 69 756 153 247
03. Kab. Purbalingga 5 932 267 10 021 10 263
05. Kab. Kebumen 9 872 071 23 927 24 847
06. Kab. Purworejo 3 461 420 227 937 7 786
07. Kab. Wonosobo 2 099 267 30 729 105 557
08. Kab. Magelang 9 005 612 78 999 -
09. Kab. Boyolali 5 115 624 111 440 -
10. Kab. Klaten 2 495 679 113 587 -
11. Kab. Sukoharjo 2 849 529 391 229 14 327
12. Kab. Wonogiri 3 834 440 - 16 158
13. Kab. Karanganyar 2 515 755 16 941 -
14. Kab. Sragen 3 639 761 93 622 -
15. Kab. Grobogan 2 498 624 64 354 51 630
16. Kab. Blora 1 614 259 11 011 1 841
17. Kab. Rembang 986 590 26 859 -
18. Kab. Pati 1 575 635 94 515 65 804
19. Kab. Kudus 5 346 869 19 344 55 681
20. Kab. Jepara 1 387 132 30 916 3 659
21. Kab. Demak 4 148 227 124 949 -
22. Kab. Semarang 7 414 648 16 761 34 365
23. Kab. Temanggung 6 335 376 10 514 -
24. Kab. Kendal 12 320 297 338 296 -
25. Kab. Batang 6 142 739 35 088 -
26. Kab. Pekalongan 514 417 18 273 106 780
27. Kab. Pemalang 4 144 303 246 566 30 708
28. Kab. Tegal 5 094 602 18 000 3 589
29. Kab. Brebes 7 700 070 180 141 -
30. Kota Magelang 1 011 184 11 648 4 426
31. Kota Surakarta 580 196 - -
32. Kota Salatiga 5 468 149 130 000 -
33. Kota Semarang 9 598 728 422 007 -
34. Kota Pekalongan 2 107 295 34 404 -
35. Kota Tegal 1 505 737 29 978 2 974
2010 148 480 321 3 082 751 709 423
2009 122 686 389 2 916 394 1 088 475
2008 110 752 966 2 700 936 690 532
2007 112 278 180 2 505 374 2 008 278
2006 120 914 644 2 450 248 1 436 322
Jumlah/Total
Kabupaten/Kota
Regency/City
Pemotongan Ternak Unggas di Jawa Tengah
Menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Ternak Tahun 2010 (ekor)
The Number of Slaughtered Poultry by Regency/City and Kind of Poultry
(1) (2) (3) (4)
Chicken
Ternak Lain
Other Poultry
Itik
Duck
Ayam
278
Tabel : 5.3.5
Table
01. Kab. Cilacap - 128 - -
02. Kab. Banyumas - 1 792 - 16
03. Kab. Purbalingga - 5 728 - -
04. Kab. Banjarnegara - 7 597 - -
05. Kab. Kebumen 2 1 369 - -
06. Kab. Purworejo - - - -
07. Kab. Wonosobo - 989 - -
08. Kab. Magelang 221 2 990 65 -
09. Kab. Boyolali - 7 859 5 952 -
10. Kab. Klaten - - - -
11. Kab. Sukoharjo - 1 455 - -
12. Kab. Wonogiri - 19 446 - -
13. Kab. Karanganyar - - - -
14. Kab. Sragen - 2 270 - -
15. Kab. Grobogan - 6 699 - -
16. Kab. Blora - 4 778 - -
17. Kab. Rembang - 2 631 - -
18. Kab. Pati - 30 522 - -
19. Kab. Kudus - 228 - -
20. Kab. Jepara - 152 - 20
21. Kab. Demak - 17 - -
22. Kab. Semarang - 80 - -
23. Kab. Temanggung - 668 - -
24. Kab. Kendal - 13 770 - -
25. Kab. Batang - - - -
26. Kab. Pekalongan - 54 - 30
27. Kab. Pemalang - - - -
28. Kab. Tegal - 455 - -
29. Kab. Brebes - 179 - -
30. Kota Magelang - - - -
31. Kota Surakarta - - - -
32. Kota Salatiga - - - -
33. Kota Semarang - - - -
34. Kota Pekalongan - - - -
35. Kota Tegal - - - -
2010 223 111 856 6 017 66
2009 38 102 449 6 245 446
2008 - 105 012 - 377
2007 - 145 746 583 4 114
2006 - 163 603 1 729 2 370
Beef Cattle
Perah
Cow
(4)
Kuda Kerbau
Pengeluaran Ternak Potong dari Jawa Tengah
Volume Exported of Liveststock to Jawa Tengah by Regency/City
and Kind of Cuttle 2010 (head)
Sapi
Cattle
Jumlah/Total
Kabupaten/Kota
Regency/City
(5) (1) (2) (3)
Buffalo Horse Potong
279
Table
01. Kab. Cilacap - - - 45 000
02. Kab. Banyumas 690 - - 6 454
03. Kab. Purbalingga 8 856 - - 859 775
04. Kab. Banjarnegara - - - -
05. Kab. Kebumen 4 295 - 128 60 000
06. Kab. Purworejo 1 806 - - -
07. Kab. Wonosobo 14 600 430 - -
08. Kab. Magelang 1 525 1 830 - -
09. Kab. Boyolali 14 860 8 346 16 040 -
10. Kab. Klaten - - - -
11. Kab. Sukoharjo 336 325 1 270 3 587 000
12. Kab. Wonogiri 43 715 9 951 1 375 1 983 427
13. Kab. Karanganyar - - 5 050 -
14. Kab. Sragen - - - -
15. Kab. Grobogan 100 - - 20 670
16. Kab. Blora - - - -
17. Kab. Rembang 2 483 2 488 - -
18. Kab. Pati - - - -
19. Kab. Kudus - - - -
20. Kab. Jepara - - - -
21. Kab. Demak 1 118 - - 10
22. Kab. Semarang - - - -
23. Kab. Temanggung 6 441 15 2 008 015
24. Kab. Kendal 39 920 43 278 - -
25. Kab. Batang - - - -
26. Kab. Pekalongan 61 23 - -
27. Kab. Pemalang - - - -
28. Kab. Tegal - - - 21 750
29. Kab. Brebes 38 1 234 - 50 000
35. Kota Tegal - - - 52 082
2010 134 409 68 346 23 878 8 694 183
2009 129 317 52 303 25 892 3 416 922
2008 56 852 70 055 6 217 7 671 098
2007 157 919 67 826 22 225 6 172 452
2006 178 305 97 679 34 163 5 346 871
(8) (9)
Ayam
Chicken
Domba
Sheep
Jumlah/Total
(1)
Babi
Pig
Kambing
Goat Regency/City
Kabupaten/Kota
(6) (7)
280
Tabel : 5.3.6
Table
01. Kab. Cilacap - - - -
02. Kab. Banyumas - - - -
03. Kab. Purbalingga - 142 24 -
04. Kab. Banjarnegara - 7 692 - -
05. Kab. Kebumen - 3 047 - -
07. Kab. Wonosobo - 1 630 - -
08. Kab. Magelang - 1 910 - -
09. Kab. Boyolali - 10 360 2 166 -
10. Kab. Klaten - - - -
11. Kab. Sukoharjo - 720 - -
12. Kab. Wonogiri - 74 147 - -
13. Kab. Karanganyar - - - 361
14. Kab. Sragen - 2 826 - -
15. Kab. Grobogan - 112 - -
16. Kab. Blora - 3 234 - -
17. Kab. Rembang - - - -
18. Kab. Pati - - - -
19. Kab. Kudus - - - -
20. Kab. Jepara - 248 - -
21. Kab. Demak - - - -
23. Kab. Temanggung - - - -
24. Kab. Kendal - - - -
25. Kab. Batang - - - -
26. Kab. Pekalongan - - - -
27. Kab. Pemalang - 390 - -
28. Kab. Tegal - 754 - -
29. Kab. Brebes - 226 - -
31. Kota Surakarta - 9 752 15 -
2010 - 117 190 2 205 361
2009 21 141 199 816 1 280
2008 - 65 985 1 -
2007 - 74 948 - 1 358
2006 181 59 240 594 3 250
(1)
Jumlah/Total
Kabupaten/Kota
Regency/City
(5)
Potong
Beef Cattle Cow
Perah
(4)
Banyaknya Pemasukan Ternak ke Jawa Tengah
Volume Imported of Liveststock to Jawa Tengah by Regency/City
and Kind of Cuttle 2010 (head)
Kuda Kerbau
Sapi
(2) (3)
Buffalo Horse
Cattle
281
Tabel : 5.3.6
Lanjutan/Continued
Table
01. Kab. Cilacap - - - 702 000
03. Kab. Purbalingga - - - 4 220 500
05. Kab. Kebumen - - - 4 439 000
07. Kab. Wonosobo - - - 1 402 619
08. Kab. Magelang - - - -
09. Kab. Boyolali - - - -
10. Kab. Klaten 246 - - 551 000
11. Kab. Sukoharjo 113 125 - 3 164 251
12. Kab. Wonogiri 17 516 6 360 - 3 007 915
14. Kab. Sragen - - - -
15. Kab. Grobogan 4 925 125 - 558 634
16. Kab. Blora 1 931 1 083 10 1 298 025
18. Kab. Pati - - - -
19. Kab. Kudus - - - -
20. Kab. Jepara - - - 88 200
21. Kab. Demak - - - -
23. Kab. Temanggung - - - 3 316 000
24. Kab. Kendal 16 697 - - -
25. Kab. Batang - - - -
26. Kab. Pekalongan - - - 250 000
27. Kab. Pemalang - - - 1 293 607
28. Kab. Tegal - - - -
29. Kab. Brebes - - - 50 000
2010 41 428 7 693 10 24 341 751
2009 59 625 40 983 19 020 12 629 776
2008 15 679 13 765 3 237 11 508 876
2007 45 780 20 467 241 4 165 605
2006 45 128 23 255 11 379 8 739 178
Chicken
(9)
Jumlah/Total
(1)
Babi
Pig
(6) (7) (8)
Ayam Kabupaten/Kota Domba
Sheep
Kambing
Goat Regency/City
282
Tabel : 5.3.7
Table
(4)
01. Kab. Cilacap 860 187 648 827 1 722 217 6 821
02. Kab. Banyumas 13 242 448 797 069 1 312 434 317 653
03. Kab. Purbalingga 12 533 300 3 959 633 965 398 565 344
05. Kab. Kebumen 140 952 2 603 114 1 021 090 53 260
06. Kab. Purworejo 125 479 943 089 448 067 58 813
07. Kab. Wonosobo 166 174 885 866 963 885 516 084
08. Kab. Magelang 11 459 757 799 053 1 244 233 369 833
09. Kab. Boyolali 11 667 647 712 995 907 553 929 770
10. Kab. Klaten 8 258 274 1 679 702 2 620 770 424 519
11. Kab. Sukoharjo 6 036 070 1 083 241 1 114 398 516 279
12. Kab. Wonogiri 120 252 1 823 387 139 796 16 158
13. Kab. Karanganyar 16 055 664 352 614 605 789 663 137
14. Kab. Sragen 3 007 677 662 179 193 115 60 965
15. Kab. Grobogan 468 132 714 739 505 802 69 173
16. Kab. Blora 1 425 600 1 436 982 439 845 93
17. Kab. Rembang 42 658 559 924 696 468 77 126
18. Kab. Pati 186 763 1 010 799 1 069 857 247 775
19. Kab. Kudus 3 937 248 188 061 230 223 82 381
20. Kab. Jepara 380 643 272 027 333 957 9 388
21. Kab. Demak 586 380 1 003 250 2 005 749 478 195
22. Kab. Semarang 19 103 761 2 386 485 1 540 736 425 766
23. Kab. Temanggung 4 065 882 1 080 784 721 906 82 852
24. Kab. Kendal 30 280 000 674 551 745 016 29 933
25. Kab. Batang 2 860 818 390 031 731 585 100 327
26. Kab. Pekalongan 848 950 507 578 470 287 24 363
27. Kab. Pemalang 1 309 987 2 516 052 1 560 181 107 538
28. Kab. Tegal 2 099 728 1 649 093 519 972 652
29. Kab. Brebes 14 824 354 2 753 605 5 066 080 29 946
30. Kota Magelang 7 997 323 313 33 046 -
31. Kota Surakarta 904 2 708 189 303
32. Kota Salatiga 1 462 866 42 914 41 606 15 894
33. Kota Semarang 6 271 449 146 817 165 564 -
34. Kota Pekalongan 73 054 156 064 302 294 12 425
35. Kota Tegal - 47 424 2 499 745 -
2010 174 883 787 35 625 581 33 349 398 6 368 045
2009 169 146 421 34 436 067 40 474 365 5 747 575
2008 127 560 512 29 575 196 25 050 605 9 169 290
2007 129 862 284 33 757 098 29 600 540 7 534 490
2006 125 221 390 28 558 983 30 657 636 7 198 850
Jumlah/Total
Kabupaten/Kota
Regency/City
(5) (1) (2) (3)
Egg (kg)
Telur (kg)
Ayam Ras Itik Ayam
Produksi Telur, Susu dan Kulit Menurut
Production of Eggs, Milk and Animal Leather
Duck
Burung
Puyuh
Quail
Improved
Chicken
Kampung
Native Chicken
283
Tabel : 5.3.7
Lanjutan/Continued
Table
01. Kab. Cilacap 29 600 4 221 7 444
02. Kab. Banyumas 2 067 392 19 249 66 914
03. Kab. Purbalingga 298 615 5 874 27 852
05. Kab. Kebumen 42 120 5 561 12 601
06. Kab. Purworejo 69 667 2 765 39 426
07. Kab. Wonosobo 556 316 7 074 30 596
08. Kab. Magelang 381 780 4 169 66 000
09. Kab. Boyolali 42 522 500 42 923 24 158
10. Kab. Klaten 3 726 275 10 217 28 542
11. Kab. Sukoharjo 799 562 7 753 33 227
12. Kab. Wonogiri - 40 389 117 319
13. Kab. Karanganyar 302 904 8 658 35 093
14. Kab. Sragen 42 533 3 938 60 001
15. Kab. Grobogan 669 199 6 892 36 936
16. Kab. Blora 35 181 6 019 20 373
17. Kab. Rembang 4 920 4 566 10 599
18. Kab. Pati 315 235 7 950 38 519
19. Kab. Kudus 776 225 3 396 21 541
20. Kab. Jepara 15 879 6 528 10 816
21. Kab. Demak 19 740 3 421 23 924
22. Kab. Semarang 34 568 345 13 917 32 093
23. Kab. Temanggung 273 318 3 450 21 394
24. Kab. Kendal 100 100 1 727 9 901
25. Kab. Batang 112 000 4 220 8 160
26. Kab. Pekalongan 277 200 1 367 1 274
27. Kab. Pemalang 35 456 6 447 37 157
28. Kab. Tegal 670 950 6 180 52 680
29. Kab. Brebes 12 284 3 203 35 436
30. Kota Magelang 1 140 3 693 3 613
31. Kota Surakarta 78 867 3 600 52 458
32. Kota Salatiga 7 226 757 5 802 7 199
33. Kota Semarang 3 111 990 15 444 106 661
34. Kota Pekalongan 771 296 6 903 11 846
35. Kota Tegal 118 976 210 27 440
2010 100 149 736 284 827 1 127 593
2009 91 762 220 271 584 1 088 562
2008 89 916 259 255 872 1 128 589
2007 70 524 344 266 299 874 023
2006 71 375 710 251 196 1 117 517
(7) (8)
Sapi/
Kerbau
Cow/Buffalo Goat/Sheep
Domba
Kambing/
Jumlah/Total
(1)
Susu
Sapi/Kambing
(liter)
(litre)
Milk
Regency/City
Kabupaten/Kota
Kulit (lembar)
Leather (sheet)
(6)
284
Tabel : 5.3.8
Table
(4)
01. Kab. Cilacap 785 106 - - 19 920 106 470
02. Kab. Banyumas 3 603 750 5 614 - 97 416 1 119 094
03. Kab. Purbalingga 943 218 2 531 - 3 050 184 147
04. Kab. Banjarnegara 1 320 786 - - - 78 194
05. Kab. Kebumen 1 104 100 2 200 - 14 364 190 270
06. Kab. Purworejo 438 376 41 208 - - 503 664
07. Kab. Wonosobo 1 205 496 2 550 450 5 808 132 670
08. Kab. Magelang 1 016 292 1 650 - - 513 127
09. Kab. Boyolali 8 584 600 - - 219 500 344 460
10. Kab. Klaten 3 013 886 - - 3 430 524 758
11. Kab. Sukoharjo 1 550 600 - - 50 280 420 384
12. Kab. Wonogiri 6 296 300 2 970 - 5 775 1 528 034
13. Kab. Karanganyar 1 558 440 - - - 165 988
14. Kab. Sragen 752 675 - - - 323 904
15. Kab. Grobogan 1 285 440 99 833 1 332 5 550 560 528
16. Kab. Blora 915 526 32 912 - 2 925 301 200
17. Kab. Rembang 958 860 - - 10 080 105 032
18. Kab. Pati 1 731 609 230 694 - - 558 496
19. Kab. Kudus 82 240 446 710 - 10 120 148 353
20. Kab. Jepara 955 272 991 654 - - 153 355
21. Kab. Demak 109 692 573 400 - - 182 728
22. Kab. Semarang 1 719 670 900 - - 314 258
23. Kab. Temanggung 548 550 - - - 8 320
24. Kab. Kendal 321 222 - - - 99 045
25. Kab. Batang 917 180 9 945 - - 101 295
26. Kab. Pekalongan 262 640 5 400 - - 8 326
27. Kab. Pemalang 621 660 393 920 - - 397 365
28. Kab. Tegal 900 144 186 864 1 539 - 192 591
29. Kab. Brebes 467 856 95 268 - - 122 800
30. Kota Magelang 631 503 - - 33 972 -
31. Kota Surakarta 703 800 - - 526 955 418 175
32. Kota Salatiga 1 156 400 - - 45 350 43 640
33. Kota Semarang 2 872 467 - - 1 342 080 1 568 325
34. Kota Pekalongan 1 630 108 28 490 - 63 877 199 395
35. Kota Tegal 35 910 - - 34 998 211 075
2010 51 001 374 3 154 713 3 321 2 495 450 11 829 465
2009 48 340 155 3 063 732 2 052 2 005 109 10 655 282
2008 45 735 802 2 701 664 2 304 2 090 373 9 654 753
2007 46 855 213 3 228 482 6 177 1 705 108 8 304 187
2006 50 326 159 3 499 062 14 274 1 755 978 13 510 636
Kuda
Horse
Jumlah/Total
Babi
Pig
(1) (2) (3)
Kabupaten/Kota
Regency/City
(5)
Sapi
(6)
Produksi Daging Menurut Kabupaten/Kota
di Jawa Tengah Tahun 2010 (Kg)
Production of Meat by Regency/City
in Jawa Tengah, 2010 (kg)
Kerbau Kambing
Goat Cattle Buffalo
285
Table
(9)
01. Kab. Cilacap 5 190 261 697 202 437 48 000
02. Kab. Banyumas 135 544 1 666 115 6 241 252 83 707
03. Kab. Purbalingga 31 448 4 588 965 5 709 981 11 438
05. Kab. Kebumen 10 990 3 773 739 6 098 332 23 927
06. Kab. Purworejo 119 205 1 296 920 2 164 500 227 937
07. Kab. Wonosobo 277 635 401 170 2 221 817 33 802
08. Kab. Magelang 873 198 1 056 440 7 949 172 78 999
09. Kab. Boyolali 17 910 4 178 948 936 676 111 440
10. Kab. Klaten 240 670 863 256 1 632 423 154 653
11. Kab. Sukoharjo 104 295 276 715 2 572 814 391 229
12. Kab. Wonogiri 441 390 1 471 051 2 471 165 5 360
13. Kab. Karanganyar 331 876 997 892 2 276 795 25 412
14. Kab. Sragen 423 675 189 313 3 450 448 77 238
15. Kab. Grobogan 33 303 905 216 1 846 550 90 096
16. Kab. Blora 71 300 1 143 817 680 296 9 910
17. Kab. Rembang 50 744 518 043 468 547 26 859
18. Kab. Pati 106 051 662 265 913 370 94 515
19. Kab. Kudus 32 701 1 528 032 4 124 195 20 688
20. Kab. Jepara 52 347 787 682 514 503 34 308
21. Kab. Demak 128 284 726 227 3 422 000 124 949
22. Kab. Semarang 119 385 887 144 5 668 391 20 113
23. Kab. Temanggung 269 940 83 339 6 252 037 10 514
24. Kab. Kendal 49 470 4 204 285 4 419 923 338 296
25. Kab. Batang 16 884 588 982 6 767 202 38 597
26. Kab. Pekalongan 7 601 379 736 273 264 18 000
27. Kab. Pemalang 180 210 1 127 513 2 948 000 271 223
28. Kab. Tegal 231 227 602 487 6 666 319 23 400
29. Kab. Brebes 416 415 1 550 179 6 149 891 180 141
30. Kota Magelang 54 195 32 616 978 568 11 648
31. Kota Surakarta 237 875 108 561 471 635 -
32. Kota Salatiga 25 420 6 887 4 641 040 130 000
33. Kota Semarang 30 750 1 234 171 5 803 644 293 657
34. Kota Pekalongan 37 206 866 765 1 240 530 37 844
35. Kota Tegal 199 620 71 342 1 434 395 29 978
2010 5 411 765 40 120 205 110 227 347 3 080 817
2009 7 130 865 33 947 044 94 520 496 3 179 591
2008 6 066 603 36 067 550 77 868 000 3 029 238
2007 4 313 149 38 492 219 71 459 661 3 095 528
2006 6 135 544 41 108 150 90 264 713 5 023 977
Jumlah/Total
Domba
Sheep
Ayam Buras
Native Chicken
(1) (7) (8) (10)
Itik
Regency/City Improved Duck
Ayam Ras Kabupaten/Kota
Chicken
286
Tabel : 5.3.9
Table
Jumlah
Total
(5)
01. Kab. Cilacap 15 692 37 487 2 825 56 004
02. Kab. Banyumas 30 818 3 806 139 714 174 338
03. Kab. Purbalingga 203 840 1 064 3 756 208 660
05. Kab. Kebumen 37 982 43 687 56 922 138 591
06. Kab. Purworejo 26 778 2 856 3 319 32 952
07. Kab. Wonosobo 119 058 5 055 1 949 126 062
08. Kab. Magelang 62 143 30 644 79 748 172 536
09. Kab. Boyolali 53 703 41 630 113 836 209 170
10. Kab. Klaten 26 162 549 3 239 29 950
11. Kab. Sukoharjo 81 178 16 1 263 82 457
12. Kab. Wonogiri 188 767 6 698 18 814 214 278
13. Kab. Karanganyar 36 803 302 262 25 142 364 207
14. Kab. Sragen 54 896 22 157 324 77 376
15. Kab. Grobogan 321 397 233 842 322 472
16. Kab. Blora 158 449 185 781 159 415
17. Kab. Rembang 86 411 3 223 1 182 90 816
18. Kab. Pati 50 681 1 946 2 271 54 898
19. Kab. Kudus 16 948 1 574 1 060 19 582
20. Kab. Jepara 52 538 862 550 53 950
21. Kab. Demak 59 316 4 721 107 64 144
22. Kab. Semarang 47 489 493 457 965 796 1 506 742
23. Kab. Temanggung 70 228 9 016 44 941 124 186
24. Kab. Kendal 398 483 21 904 4 305 424 692
25. Kab. Batang 27 359 5 564 21 856 54 779
26. Kab. Pekalongan 24 156 1 029 5 112 30 296
27. Kab. Pemalang 276 226 41 012 11 124 328 362
28. Kab. Tegal 64 896 4 613 926 70 435
29. Kab. Brebes 82 242 636 1 166 84 044
30. Kota Magelang 306 - 221 527
31. Kota Surakarta 176 - - 176
32. Kota Salatiga 1 452 4 021 6 945 12 419
33. Kota Semarang 5 530 1 1 476 7 008
35. Kota Tegal 90 1 1 92
2010 2 687 257 1 092 711 1 671 961 5 451 928
2009 2 183 976 1 186 844 1 597 355 4 968 175
2008 2 857 128 619 666 1 270 699 4 747 494
2007 1 310 853 242 320 1 523 124 3 076 297
2006 1 851 432 366 525 1 803 953 4 021 910
Keterangan/Note : Au = Animal Unit
Ketersediaan Hijauan Pakan Ternak
Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010 (Au)
Carrying Capacity by Regency/City
in Jawa Tengah 2010 (Au)
Jumlah/Total
Rumput
Unggul
Kabupaten/Kota
Regency/City
Farm Garbage
(4)
Rumput
Lapangan
(1) (2) (3)
Filed Grass Prima Grass
Limbah
Pertanian
287
Tabel : 5.3.10
Table
01. Kab. Cilacap 3 3 2 3 3
02. Kab. Banyumas 10 10 10 10 10
03. Kab. Purbalingga 1 2 2 2 2
05. Kab. Kebumen 2 3 3 3 3
06. Kab. Purworejo 4 4 4 4 4
07. Kab. Wonosobo 3 3 3 3 3
08. Kab. Magelang 2 2 2 2 2
09. Kab. Boyolali 3 3 2 2 3
10. Kab. Klaten 4 2 2 4 4
11. Kab. Sukoharjo 5 5 5 5 5
14. Kab. Sragen 1 1 1 1 1
15. Kab. Grobogan 6 6 1 6 7
16. Kab. Blora 2 2 2 2 2
17. Kab. Rembang 2 2 2 2 2
18. Kab. Pati 4 3 3 3 3
19. Kab. Kudus 3 3 2 3 3
20. Kab. Jepara 3 3 3 3 3
21. Kab. Demak 1 1 1 1 1
22. Kab. Semarang 5 5 5 6 6
24. Kab. Kendal 4 4 4 4 4
25. Kab. Batang 4 4 3 4 4
26. Kab. Pekalongan 6 6 6 6 6
27. Kab. Pemalang 6 6 5 6 6
28. Kab. Tegal 4 4 4 5 4
29. Kab. Brebes 7 7 7 7 7
32. Kota Salatiga 1 1 1 1 1
33. Kota Semarang 1 1 1 1 1
35. Kota Tegal 1 2 2 2 2
113 114 102 118 119
Sumber : BPS
Jumlah/Total
2008 2009
Banyaknya Rumah Potong Hewan (RPH) Menurut
Number of House Cuttle Slaughtered by Regency/City
in Jawa Tengah 2006 - 2010
Kabupaten/Kota
Regency/City
2010 2006 2007
(5) (6) (1) (2) (3) (4)
288
Tabel : 5.4.1
Table
01. Perikanan Laut 212 635,1 1 204 138 791,0
Marine Fishery
a. Budidaya 0,0 0,0
Marine Culture
b. Penangkapan 212 635,1 1 204 138 791,0
Marine Cacth
02. Perikanan Darat 208 433,0 2 362 741 439,9
Inland Fishery
a. Budidaya 189 949,5 2 188 519 516,9
Fish Breeding
(i). Tambak 84 807,4 965 563 973,0
Brackish Water Pond
(ii). Kolam 66 963,8 820 321 668,9
Fresh Water Fishery
(iii). Karamba 29 247,9 363 783 320,0
Cage Fishery
(iv). Sawah 1 797,5 30 880 055,0
Rice Fishery
(v). Laut 7 132,9 7 970 500,0
Marine Culture
b. Perairan Umum 18 483,5 174 221 923,0
Open Water Fishery
2010 421 068,1 3 566 880 230,9
2009 358 311,6 2 896 740 099,0
2008 320 830,9 2 335 531 302,3
2007 283 698,4 2 191 146 769,6
2006 295 589,8 2 056 239 666,3
Sumber : Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Jawa Tengah
Source : Fishery and Maritime Service of Jawa Tengah Province
(2) (3)
Jumlah/Total
(1)
Produksi dan Nilai Ikan Menurut
Jenis Perikanan di Jawa Tengah Tahun 2010
Production and Value of Fish by Kind of The Fishery
in Jawa Tengah 2010
(Ribu Rupiah)
Jenis Perikanan
Kind of
The Fishery
Produksi
Production
(ton)
Nilai
Value
289
Tabel : 5.4.2
Table
01. Kab. Cilacap 4 832,7 89 474 305
02. Kab. Kebumen 600,9 8 640 585
03. Kab. Purworejo 77,1 1 910 500
04. Kab. Wonogiri 24,7 250 006
05. Kab. Rembang 40 566,6 222 555 879
06. Kab. Pati 38 717,4 161 896 729
07. Kab. Jepara 6 906,4 34 072 920
08. Kab. Demak 1 758,3 8 072 990
09. Kab. Kendal 1 550,5 8 130 479
10. Kab. Batang 29 931,6 132 471 063
11. Kab. Pekalongan 1 974,0 11 619 308
12. Kab. Pemalang 14 064,6 70 717 645
13. Kab. Tegal 415,1 2 970 950
14. Kab. Brebes 5 974,5 31 637 395
15. Kota Semarang 335,7 1 575 540
16. Kota Pekalongan 35 678,6 240 427 385
17. Kota Tegal 29 226,4 177 715 114
2010 212 635,1 1 204 138 793
2009 195 635,7 1 103 715 214
2008 174 587,9 884 111 955
2007 153 698,6 764 646 109
2006 181 533,2 774 094 647
(000 Rupiah)
(2) (3)
Jumlah/Total
(1)
(ton)
Kabupaten/Kota
Regency/City
Produksi dan Nilai Perikanan Laut
Production and value of Marine Fisheries by Regency/City
in Jawa Tengah 2010
Produksi
Production
Nilai
Value
290
Tabel : 5.4.3
Table
01. Kab. Cilacap 879,1 21 030 719
02. Kab. Banyumas - -
03. Kab. Purbalingga - -
04. Kab. Banjarnegara - -
05. Kab. Kebumen 5,4 101 055
06. Kab. Purworejo 281,5 2 959 086
07. Kab. Wonosobo - -
08. Kab. Magelang - -
09. Kab. Boyolali - -
10. Kab. Klaten - -
11. Kab. Sukoharjo - -
12. Kab. Wonogiri - -
13. Kab. Karanganyar - -
14. Kab. Sragen - -
15. Kab. Grobogan - -
16. Kab. Blora - -
17. Kab. Rembang 862,7 15 381 641
18. Kab. Pati 23 997,9 268 461 448
19. Kab. Kudus 20,0 200 000
20. Kab. Jepara 2 490,7 18 584 500
21. Kab. Demak 8 343,1 111 454 964
22. Kab. Semarang - -
23. Kab. Temanggung - -
24. Kab. Kendal 6 452,0 99 584 856
25. Kab. Batang 1 102,5 17 980 112
26. Kab. Pekalongan 2 896,9 23 763 916
27. Kab. Pemalang 3 654,8 37 661 317
28. Kab. Tegal 234,2 2 377 477
29. Kab. Brebes 32 430,5 334 708 668
30. Kota Magelang - -
31. Kota Surakarta - -
32. Kota Salatiga - -
33. Kota Semarang 393,0 5 331 784
34. Kota Pekalongan 555,4 3 384 000
35. Kota Tegal 207,7 2 598 430
2010 84 807,4 965 563 973
2009 73 033,0 873 901 887
2008 68 395,8 718 417 682
2007 67 819,2 884 643 608
2006 58 935,4 836 362 435
Kabupaten/Kota
Regency/City
Produksi dan Nilai Ikan Tambak
Production and Value of Brackfish Water Pond by Regency/City
in Jawa Tengah 2010
Produksi
Production
Nilai
Value
(000 Rupiah)
(2) (3)
Jumlah/Total
(1)
(ton)
291
Tabel : 5.4.4
Table
01. Kab. Cilacap - -
02. Kab. Banyumas 156,1 3 175 694
03. Kab. Purbalingga 72,5 1 743 170
04. Kab. Banjarnegara - -
05. Kab. Kebumen - -
06. Kab. Purworejo - -
07. Kab. Wonosobo 45,4 599 280
08. Kab. Magelang 624,2 7 821 300
09. Kab. Boyolali - -
10. Kab. Klaten - -
11. Kab. Sukoharjo - -
12. Kab. Wonogiri - -
13. Kab. Karanganyar - -
14. Kab. Sragen - -
15. Kab. Grobogan - -
16. Kab. Blora - -
17. Kab. Rembang - -
18. Kab. Pati 21,9 254 680
19. Kab. Kudus 1,0 8 000
20. Kab. Jepara - -
21. Kab. Demak - -
22. Kab. Semarang - -
23. Kab. Temanggung 876,5 17 277 931
24. Kab. Kendal - -
25. Kab. Batang - -
26. Kab. Pekalongan - -
27. Kab. Pemalang - -
28. Kab. Tegal - -
29. Kab. Brebes - -
33. Kota Semarang - -
34. Kota Pekalongan - -
35. Kota Tegal - -
2010 1 797,6 30 880 055
2009 1 495,9 18 478 003
2008 2 279,6 20 947 993
2007 2 051,0 19 557 977
2006 3 930,9 26 143 482
(000 Rupiah)
(2) (3)
Jumlah/Total
(1)
(ton)
Kabupaten/Kota
Regency/City
Produksi dan Nilai Perikanan Sawah
Production and Value of Rice Fishery by Regency/City
in Jawa Tengah 2010
Produksi
Production
Nilai
Value
292
Tabel : 5.4.5
Table
01. Kab. Cilacap 3 462,6 57 601 005
02. Kab. Banyumas 5 066,1 75 681 573
03. Kab. Purbalingga 9 363,3 130 919 521
05. Kab. Kebumen 317,6 5 033 027
06. Kab. Purworejo 539,0 5 910 763
07. Kab. Wonosobo 1 669,6 22 262 472
08. Kab. Magelang 3 047,8 36 573 500
09. Kab. Boyolali 6 352,0 63 700 000
10. Kab. Klaten 5 970,6 75 424 450
11. Kab. Sukoharjo 2 057,9 15 638 478
12. Kab. Wonogiri 192,9 1 722 853
13. Kab. Karanganyar 1 053,5 11 463 100
14. Kab. Sragen 606,4 8 203 515
15. Kab. Grobogan 334,9 4 088 048
16. Kab. Blora 48,1 513 300
17. Kab. Rembang 166,0 1 711 392
18. Kab. Pati 2 613,0 26 338 070
19. Kab. Kudus 631,8 7 810 600
20. Kab. Jepara 136,2 1 364 700
21. Kab. Demak 13 146,3 135 082 581
22. Kab. Semarang 1 200,4 13 143 982
23. Kab. Temanggung 1 090,8 18 644 316
24. Kab. Kendal 627,6 7 009 463
25. Kab. Batang 578,2 6 680 550
26. Kab. Pekalongan 476,7 6 000 788
27. Kab. Pemalang 104,0 1 024 016
28. Kab. Tegal 211,4 2 175 482
29. Kab. Brebes 783,1 7 305 916
30. Kota Magelang 64,4 886 262
31. Kota Surakarta 13,7 139 647
32. Kota Salatiga 327,4 3 210 052
33. Kota Semarang 276,8 2 838 832
34. Kota Pekalongan 40,4 493 100
35. Kota Tegal 19,0 189 141
2010 66 964,2 820 321 670
2009 55 060,2 611 755 370
2008 45 301,7 471 069 710
2007 34 620,0 330 042 674
2006 28 236,0 260 627 296
Kabupaten/Kota
Regency/City
Produksi dan Nilai Perikanan Kolam
Production and Value of Fresh Water Pond by Regency/City
in Jawa Tengah 2010
Produksi
Production
Nilai
Value
(000 Rupiah)
(2) (3)
Jumlah/Total
(1)
(ton)
293
Tabel : 5.4.6
Table
01. Kab. Cilacap 227,1 2 837 245
02. Kab. Banyumas - -
03. Kab. Purbalingga - -
05. Kab. Kebumen 20,0 314 250
06. Kab. Purworejo - -
07. Kab. Wonosobo 6 763,7 84 690 443
08. Kab. Magelang - -
09. Kab. Boyolali 3 431,0 45 969 000
10. Kab. Klaten 2 005,8 25 447 537
11. Kab. Sukoharjo 744,6 7 488 131
12. Kab. Wonogiri 7 381,1 81 845 795
13. Kab. Karanganyar 75,1 1 189 500
14. Kab. Sragen 6 498,4 86 050 764
15. Kab. Grobogan 41,3 520 045
16. Kab. Blora - -
17. Kab. Rembang - -
18. Kab. Pati - -
19. Kab. Kudus 593,5 8 078 600
20. Kab. Jepara - -
21. Kab. Demak - -
22. Kab. Semarang 439,6 5 642 239
23. Kab. Temanggung - -
24. Kab. Kendal - -
25. Kab. Batang 8,1 92 555
26. Kab. Pekalongan - -
27. Kab. Pemalang - -
28. Kab. Tegal - -
29. Kab. Brebes - -
35. Kota Tegal - -
2010 29 247,9 363 783 320
2009 12 492,3 126 000 798
2008 10 480,1 114 196 944
2007 7 663,8 69 752 434
2006 7 446,8 65 989 648
Kabupaten/Kota
Regency/City
Produksi dan Nilai Perikanan Karamba
Production and Value of Cage Fishery by Regency/City
in Jawa Tengah 2010
Produksi
Production
Nilai
Value
(000 Rupiah)
(2) (3)
Jumlah/Total
(1)
(ton)
294
Tabel : 5.4.7
Table
01. Kab. Cilacap - - 303,4 3 915 187,0
02. Kab. Banyumas - - 706,4 6 245 690,0
03. Kab. Purbalingga - - 261,5 2 924 787,0
04. Kab. Banjarnegara 566,8 4 948 900,0 565,3 5 366 050,0
05. Kab. Kebumen 54,7 650 280,0 804,5 7 980 646,0
06. Kab. Purworejo - - 44,6 570 150,0
07. Kab. Wonosobo 977,0 9 629 830,0 32,5 422 677,0
08. Kab. Magelang - - 190,6 2 093 555,0
09. Kab. Boyolali 1 305,1 12 338 509,0 9,8 91 621,0
10. Kab. Klaten 32,7 381 650,0 173,9 2 270 800,0
11. Kab. Sukoharjo 97,8 834 639,0 201,3 1 579 142,0
12. Kab. Wonogiri 1 482,9 13 379 790,0 33 189 118
13. Kab. Karanganyar 17,6 136 025,0 25,5 218 575,0
14. Kab. Sragen 1 645,0 18 640 308,0 388,3 4 420 579,0
15. Kab. Grobogan 389,7 3 776 741,0 138,1 1 458 769,0
16. Kab. Blora 13,4 110 996,0 132,5 1 219 453,0
17. Kab. Rembang 6 26 771 9,6 45 195,0
18. Kab. Pati 19,0 168 270,0 91,4 731 807,0
19. Kab. Kudus - - 48,0 428 171,0
20. Kab. Jepara - - 1 665,1 10 370 350,0
21. Kab. Demak - - 1 709,7 14 506 468,0
22. Kab. Semarang 1 110 11 555 200 73 656 285
23. Kab. Temanggung 108,4 1 099 878,0 46,9 804 448,0
24. Kab. Kendal - - 190,0 2 220 471,0
25. Kab. Batang - - 136,9 1 424 270,0
26. Kab. Pekalongan - - 170,2 2 055 201,0
27. Kab. Pemalang - - 340,0 1 715 379,0
28. Kab. Tegal 53,8 348 450,0 18,1 111 200,0
29. Kab. Brebes 992,3 7 946 669,0 - -
30. Kota Magelang - - 6,1 86 998,0
31. Kota Surakarta - - 15,0 121 124,0
33. Kota Semarang - - 3,7 45 753,0
34. Kota Pekalongan - - 16,0 156 825,0
35. Kota Tegal - - 3,1 19 896,0
2010 8 872,1 85 972 906,0 8 553,1 76 466 640,0
2009 6 238,8 56 794 005,0 9 694,7 89 011 662,0
2008 4 773,2 48 861 153,7 10 514,4 67 634 161,6
2007 4 863,6 43 760 097,9 8 427,2 59 618 687,2
2006 4 175,9 30 359 802,0 6 799,7 48 307 321,8
(1)
Kabupaten/Kota
Regency/City
Jumlah/Total
Produksi dan Nilai Ikan Perairan Umum Menurut
Kabupaten/Kota dan Jenis Perairan di Jawa Tengah Tahun 2010
Production and Value of Open Water Fish by Regency/City
and Kind of The Water in Jawa Tengah 2010
Waduk
Reservoir
Sungai
River
Produksi
(2) (3) (4) (5)
Production
(ton)
Nilai
Value
(000 Rupiah)
Produksi
Production
(ton)
Nilai
Value
(000 Rupiah)
295
Tabel : 5.4.7
Lanjutan/Continued
Table
01. Kab. Cilacap - - 123 1 356 967
03. Kab. Purbalingga - - - -
05. Kab. Kebumen - - 42,44 489 728
07. Kab. Wonosobo - - 6,74 70 958
09. Kab. Boyolali - - - -
10. Kab. Klaten - - 52,80 591650
11. Kab. Sukoharjo - - - -
12. Kab. Wonogiri - - 16,78 88 011
14. Kab. Sragen - - - -
15. Kab. Grobogan - - 218,44 3 078 950,0
16. Kab. Blora - - - -
18. Kab. Pati - - - -
19. Kab. Kudus - - - -
20. Kab. Jepara - - - -
21. Kab. Demak - - - -
23. Kab. Temanggung - - 3 42 285
24. Kab. Kendal - - - -
25. Kab. Batang - - - -
26. Kab. Pekalongan - - - -
27. Kab. Pemalang - - 60 314 471
28. Kab. Tegal - - - -
29. Kab. Brebes - - - -
2010 - - 523,4 6 033 020,0
2009 - - 1 676,0 14 344 288,0
2008 8,3 51 867,0 2 241,0 8 968 311,0
2007 10,3 102 930,8 2 691,1 17 787 691,7
2006 4,7 48 800,0 1 995,6 13 040 360,0
Danau
Kabupaten/Kota Lake
Regency/City
(1) (6) (7)
Jumlah/Total
Swamp
(8) (9)
(ton) (000 Rupiah) (ton)
Produksi
Production
Produksi
Production
Nilai
Value
Rawa
Nilai
Value
(000 Rupiah)
296
Tabel : 5.4.7
Lanjutan/Continued
Table
01. Kab. Cilacap 146 1 638 465 572,6 6 910 619,0
02. Kab. Banyumas - - 706,4 6 245 690,0
03. Kab. Purbalingga - - 261,5 2 924 787,0
04. Kab. Banjarnegara - - 1 132,1 10 314 950,0
05. Kab. Kebumen 379 3 966 562 1 280,3 13 087 216,0
06. Kab. Purworejo - - 44,6 570 150,0
07. Kab. Wonosobo - - 1 016,2 10 123 465,0
08. Kab. Magelang - - 190,6 2 093 555,0
09. Kab. Boyolali - - 1 314,9 12 430 130,0
10. Kab. Klaten - - 259,4 3 244 100,0
11. Kab. Sukoharjo - - 299,1 2 413 781,0
12. Kab. Wonogiri - - 1 532,4 13 656 919,0
13. Kab. Karanganyar - - 43,1 354 600,0
14. Kab. Sragen - - 2 033,3 23 060 887,0
15. Kab. Grobogan - - 746,2 8 314 460,0
16. Kab. Blora - - 145,9 1 330 449,0
17. Kab. Rembang - - 15,9 71 966,0
18. Kab. Pati - - 110,4 900 077,0
19. Kab. Kudus - - 48,0 428 171,0
20. Kab. Jepara - - 1 665,1 10 370 350,0
21. Kab. Demak - - 1 709,7 14 506 468,0
22. Kab. Semarang 10,3 144 330,0 1 192,8 12 355 815,0
23. Kab. Temanggung - - 158,2 1 946 611,0
24. Kab. Kendal - - 190,0 2 220 471,0
25. Kab. Batang - - 136,9 1 424 270,0
26. Kab. Pekalongan - - 170,2 2 055 201,0
27. Kab. Pemalang - - 400,1 2 029 850,0
28. Kab. Tegal - - 71,9 459 650,0
29. Kab. Brebes - - 992,3 7 946 669,0
30. Kota Magelang - - 6,1 86 998,0
31. Kota Surakarta - - 15,0 121 124,0
33. Kota Semarang - - 3,7 45 753,0
34. Kota Pekalongan - - 16,0 156 825,0
35. Kota Tegal - - 3,1 19 896,0
2010 534,9 5 749 357,0 18 483,5 174 221 923,0
2009 51,2 531 872,0 17 660,7 160 681 827,0
2008 - - 17 536,9 125 515 493,3
2007 - - 15 992,2 121 269 407,6
2006 - - 12 975,9 91 756 283,8
Lainnya
Other
Produksi Nilai
Production Value
(12) (13) (10) (11)
Jumlah/Total
Produksi
(ton)
Nilai
Value
(000 Rupiah) (ton) (000 Rupiah)
Kabupaten/Kota
Regency/City
(1)
Jumlah
Total
Production
297
Tabel : 5.4.8
Table
01. Kab. Cilacap 432 46 657
02. Kab. Banyumas 4 279 168 193
05. Kab. Kebumen 252 5 315
07. Kab. Wonosobo 128 43 633
08. Kab. Magelang 10 022 444 888
09. Kab. Boyolali 1 278 30 400
10. Kab. Klaten 278 55 000
11. Kab. Sukoharjo - 12 556
12. Kab. Wonogiri 3 022 2 793
14. Kab. Sragen 6 684 16 689
15. Kab. Grobogan 1 089 14 638
16. Kab. Blora 29 706
17. Kab. Rembang 166 184 128
18. Kab. Pati 3 550 159 800
19. Kab. Kudus 14 200 921 600
20. Kab. Jepara 2 949 45 000
21. Kab. Demak 4 290 9 175
22. Kab. Semarang 1 303 36 813
24. Kab. Kendal 259 13 942
25. Kab. Batang 263 7 097
27. Kab. Pemalang 716 171
28. Kab. Tegal 2 043 10 325
29. Kab. Brebes 323 19 351
31. Kota Surakarta 149 746
33. Kota Semarang 370 56 837
35. Kota Tegal - 6 588
2010 72 429 2 945 134
2009 90 855 3 638 587
2008 151 517 1 732 809
2007 229 894 1 003 126
Jumlah/Total
(2) (3)
Balai Benih Ikan
Hatchery
Rakyat
Ordinary fish Pond
Produksi Benih Ikan Menurut Kabupaten/Kota dan Sumber Pembenihan
Fish Seeds Production by Resource of Breeding and Regency/City
in Jawa Tengah 2010
(1)
Kabupaten/Kota
Regency/City
298
Tabel : 5.4.9
Table
01. Kab. Cilacap 995 3 612 162
02. Kab. Kebumen - 2 172 -
03. Kab. Purworejo - 89 -
04. Kab. Wonogiri - 3 -
05. Kab. Rembang 74 1 365 -
06. Kab. Pati 343 1 317 -
07. Kab. Jepara 699 2 768 45
08. Kab. Demak - 1 269 -
09. Kab. Kendal 26 1 404 -
10. Kab. Batang 201 509 -
11. Kab. Pekalongan 11 416 -
12. Kab. Pemalang 342 1 098 -
13. Kab. Tegal - 393 -
14. Kab. Brebes - 1 974 -
15. Kota Semarang - 466 -
16. Kota Pekalongan 625 154 -
17. Kota Tegal 618 322 -
2010 3 934 19 331 207
2009 403 17 354 45
2008 788 15 532 5 776
2007 3 880 15 337 104
Perahu
Tanpa Motor Motor
(1) (2)
Kapal
Banyaknya Perahu Menurut Kabupaten/Kota
dan Kategori Perahu di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Fishing Boats by Regency/City
and Size of Boats in Jawa Tengah 2010
Kabupaten/Kota
Regency/City Non Powered In-board
(4)
Boat
Jumlah/Total
Motor
Tempel
Out Board
Motor
(3)
Motor
299
Tabel : 5.4.10
Table
01. Kab. Cilacap 12 11 11 12 6
02. Kab. Kebumen 3 5 5 5 6
03. Kab. Rembang 13 12 12 13 12
04. Kab. P a t i 7 8 6 5 7
05. Kab. Jepara 12 11 11 11 12
06. Kab. Demak 2 2 2 2 4
07. Kab. Kendal 4 5 5 5 5
08. Kab. Batang 4 4 4 4 5
11. Kab. Tegal 3 3 3 3 4
12. Kab. Brebes 8 8 8 8 8
15. Kota Tegal 3 3 3 3 3
80 81 79 80 83
2009
(4)
Jumlah/Total
Kabupaten/Kota
Regency/City
(1) (2) (3)
Banyaknya Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Menurut
Number of Fish Auction Places by Regency/City
(5)
2010
(6)
2006 2007 2008
300
Tabel : 5.5.1
Table

01. Balapulang 27 341,63 2 448,50 - 29 790,13
02. B l o r a 15 104,99 - - 15 104,99
03. Banyumas Barat 55 432,10 114,10 - 55 546,20
04. Banyumas Timur 26 168,73 20 283,23 - 46 451,96
05. C e p u 33 017,30 - - 33 017,30
06. Gundih 30 049,42 - - 30 049,42
07. Kebonharjo 15 288,14 2 450,96 - 17 739,10
08. Kedu Selatan 40 493,02 4 166,63 - 44 659,65
09. Kendal 20 300,58 - - 20 300,58
10. Kedu Utara 24 271,90 12 071,49 - 36 343,39
11. Mantingan 16 746,12 - - 16 746,12
12. P a t i 32 242,40 6 790,80 - 39 033,20
13. Pekalongan Barat 30 496,25 10 247,51 - 40 743,76
14. Pekalongan Timur 46 111,82 6 679,58 - 52 791,40
15. Pemalang 24 392,67 - - 24 392,67
16. Purwodadi 19 636,50 - - 19 636,50
17. Randublatung 32 438,72 - - 32 438,72
18. Semarang 29 119,40 - - 29 119,40
19. Surakarta 13 938,78 19 211,22 - 33 150,00
20. Telawa 18 667,30 - - 18 667,30
2010 551 257,77 84 464,02 - 635 721,79
2009 551 243,60 84 463,97 - 635 707,57
2008 551 245,37 77 724,94 7 382,56 636 352,87
2007 543 183,43 92 622,07 796,03 636 601,53
2006 565 214,88 81 537,73 844,10 647 596,71
Sumber : Perum Perhutani Jawa Tengah
Source : Forestry Corporation of Jawa Tengah
Hutan
Lindung
Production
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Kesatuan
Pemangkuan
Hutan
( K P H )
Location
The Timber
(4) (5)
Luas Areal Hutan Menurut Fungsinya dan Kesatuan
Pemangkuan Hutan (KPH) di Jawa Tengah Tahun 2010 (ha)
Forest Area by Its Function and Location The Timber
Forest
Jumlah
Total Park and
Reserve
Forest
Hutan
Produksi
Suaka Alam
Hutan
Wisata
Protection
Forest
301
Tabel : 5.5.2
Table

Parquet
01. Balapulang 3 851 5 631 6 349 - - 22 220 3 201
02. B l o r a 886 959 3 696 56 - 5 597 1 865
03. Banyumas Barat 1 593 2 004 1 289 20 1 4 907 8
04. Banyumas Timur 3 2 1 - - 6 -
05. C e p u 7 555 9 449 31 354 478 - 48 836 7 281
06. Gundih 3 886 2 721 1 821 - 1 8 429 866
07. Kebonharjo 2 637 2 761 8 059 298 - 13 755 3 719
08. Kedu Selatan 2 5 12 - - 19 1
09. Kendal 4 686 5 038 14 346 4 8 24 082 1 405
10. Kedu Utara 122 202 412 14 - 750 -
11. Mantingan 409 374 2 981 - - 3 764 1 205
12. P a t i 2 046 1 721 2 921 - - 6 688 -
13. Pekalongan Barat - - - - - - 529
14. Pekalongan Timur - - - - - - -
15. Pemalang 3 447 3 490 4 096 178 - 11 211 3 756
16. Purwodadi 1 571 785 2 876 139 1 5 372 1 256
17. Randublatung 7 470 5 382 23 441 921 - 37 214 6 695
18. Semarang 582 574 444 - - 1 600 429
19. Surakarta 325 189 109 - 623 2 500
20. Telawa 2 003 794 1 192 - 3 989 938
43 074 42 081 105 399 2 108 11 199 062 35 654
2009 44 232 37 225 81 707 1 771 6 171 329
2008 55 721 65 356 113 116 2 005 21 236 219
2007 40 268 37 997 105 637 2 304 7 186 213
2006 50 774 41 353 90 668 1 708 18 184 521
Teakwood Product by Location The Timber
(2)
Produksi Kayu Jati Menurut Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH)
di Jawa Tengah Keadaan Februari Tahun 2011 (m
3
)
Tahun 2010
A I
Kayu
Bundar
Kecil
A II
Bundar
Besar
Jumlah/Total 2010
Kesatuan
Pemangkuan
Hutan
( K P H )
Location
The Timber
(1)
Parket
Kayu
Persegi
Square
Teak-
Kayu
Bundar
Sedang
A III
Kayu
in Jawa Tengah February 2011 (m
3
)
(7) (8) (3) (4) (5)
K B P
Kayu
Bahan
Chip
(6)
wood
Jumlah
Total
Februari
2011
Jumlah
Total
302
Tabel : 5.5.3
Table
(3) (4) (5) (6) (7)
01. Balapulang 15 831 436 16 267 3 201 - 3 201
02. B l o r a 5 598 451 6 049 1 865 11 1 876
03. Banyumas Barat 4 907 8 637 13 544 8 289 297
04. Banyumas Timur 6 6 812 6 818 - 39 39
05. C e p u 48 846 238 49 084 7 281 - 7 281
06. Gundih 8 429 19 720 28 149 866 1 835 2 701
07. Kebonharjo 13 754 205 13 959 3 719 1 3 720
08. Kedu Selatan 19 10 179 10 198 1 341 342
09. Kendal 24 082 2 053 26 135 1 405 66 1 471
10. Kedu Utara 750 12 566 13 316 - 546 546
11. Mantingan 3 764 773 4 537 1 205 - 1 205
12. P a t i 6 689 4 335 11 024 - - -
13. Pekalongan Barat - 18 390 18 390 529 1 851 2 380
14. Pekalongan Timur - 2 136 2 136 - 124 124
15. Pemalang 11 211 4 475 15 686 3 756 647 4 403
16. Purwodadi 5 372 280 5 652 1 256 197 1 453
17. Randublatung 37 214 669 37 883 6 695 - 6 695
18. Semarang 1 601 187 1 788 429 32 461
19. Surakarta 623 2 091 2 714 2 500 7 2 507
20. Telawa 3 989 1 992 5 981 938 45 983
192 685 96 625 289 310 35 654 6 031 41 685
2009 171 331 77 066 248 397
2008 163 341 72 906 236 247
2007 186 613 155 698 342 311
2006 182 795 133 169 315 964
Rimba
Kesatuan
Pemangkuan Hutan
(1)
Teak
(2)
Jati
Tahun 2010
Rimba
Non
Jumlah
Total Teakwood
Jumlah/Total 2010
The Timber
Location
( K P H ) Non Teak
Produksi Kayu Pertukangan dalam Bentuk Kayu Bulat (Log) Menurut
Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) di Jawa Tengah Keadaan Februari 2011 (m
3
)
Timber Product by Location The Timber
in Jawa Tengah February 2011 (m
3
)
Februari 2011
Jati
Teakwood
Jumlah
Total
303
Tabel : 5.5.4
Table
Satuan 2006 2007 2008
Unit
01. Kayu Pertukangan
m
3
184 521 186 613 163 311 171 329 192 685 35 654
Jati
m
3
133 632 155 698 72 906 74 829 96 622 6 032
Rimba
r)
03. Kayu Bakar Sm 3 147 3 035 3 583 3 127 4 943 321
04. Getah Pinus ton 51 714 46 944 46 363 46 053 42 349 6 746
05. Gondorukem ton 2 081 33 062 31 589 32 310 28 999 4 901
06. Kopal ton 153 164 166 175 180 29
07. Terpentin ton 7 200 6 462 6 214 6 302 5 384 879
08. Daun Kayu Putih ton 8 820 8 490 8 231 9 325 10 346 7 114
09. Minyak Kayu kg 71 002 62 236 54 642 68 985 56 755 4 537
Putih
10. Bambu Batang - - - - - -
11. Rotan Batang - 24 300 - 142 818 22 533 -
Jenis Produksi
Product Kind
(1) (3) (4) (8) (7)
2009
(5)
in Jawa Tengah 2006 - Februari 2011
(2) (6)
Produksi Hasil Hutan Menurut Jenis Produksi
di Jawa Tengah Tahun 2006 - Februari 2011
Production of Forestry Product by Product Kind
2010 Februari
2011
304
Tabel : 5.5.5
Table
Satuan 2006 2007 2008
Unit
Rp/m
3
2 360 332 2 549 516 3 360 483 3 539 776 3 332 015 3 154 088
Jati
Rp/m
3
560 664 511 725 592 452 558 527 651 624 622 044
Rimba
03. Kayu Bakar Jati Rp/Sm 115 705 117 026 135 910 179 032 216 478 168 756
04. Kayu Bakar Rimba Rp/Sm 48 622 87 913 69 462 54 383 70 346 90 963
05. Gondorukem Rp/ton 8 496 606 6 877 000 7 895 920 8 262 000 12 834 000 30 770 000
06. Kopal Rp/ton 4 080 000 6 633 000 6 495 430 8 722 000 9 096 000 -
07. Terpentin Rp/ton 8 406 929 7 275 000 9 479 930 13 355 000 20 548 000 125 385 000
08. Minyak Kayu Rp/kg 98 723 90 492 99 270 126 144 119 008 -
Putih
09. Parquet Mozaic
Rp/m
3
77 679 15 986 - 16 603 15 668 30 748
10. Parquet Block
Rp/m
3
41 437 108 635 703 073 158 215 42 387 8 999
11. Vinir
Rp/m
3
11 343 15 420 18 433 21 089 22 924 -
12. Lamp Parquet/
Rp/m
3
17 675 - 2 628 44 954 15 973 16 473
Listoni
13. P i n t u Jati Rp/bh 2 082 403 - - - - -
Februari
(8)
2011
Jenis Produksi
Product Kind
(1) (3) (4) (5)
Forestry Corporation 2006 - Februari 2011
(2)
Harga Rata-Rata Penjualan Hasil Hutan Dalam Negeri
Perum Perhutani Unit I Jawa Tengah Tahun 2006 - Februari 2011
Average Price Domestic Foresty Product Sold by Jawa Tengah
2010
(6) (7)
2009
305
Tabel : 5.5.6
Table
2006 2007 2008
Unit
(3) (4) (5) (6)
01. Kayu Pertukangan 123 514 166 068 109 766 120 111 147 563 12 448
Jati
02. Kayu Pertukangan 130 509 157 493 70 279 76 171 87 337 7 437
Rimba
03. Kayu Bakar Jati 1 206 1 896 2 544 18 945 1 911 206
04. Kayu Bakar Rimba 1 563 1 209 1 890 2 100 2 425 23
05. Gondorukem 5 249 5 096 3 565 5 673 5 150 76
06. K o p a l 7 8 239 80 70 -
07. Terpentin 1 715 1 024 1 724 1 910 1 613 5
08. Minyak Kayu 71 276 65 921 65 595 59 883 55 067 -
Putih
09. Benang Sutera 2 763 849 652 2 033 3 489 -
10. V i n i r 52 569 78 832 146 508 103 002 37 998 -
11. Parquet Mozaic 1 907 213 - 527 360 -
kg
m
3
m
3
ton
ton
ton
kg
m
3
m
3
Sm
Sm
Volume Penjualan Dalam Negeri Beberapa Macam
Produksi Hasil Hutan di Jawa Tengah Tahun 2006 - Februari 2011
Domestic Sales Volume of Several Kind Wood Product
Februari Jenis Produksi Satuan
in Jawa Tengah 2006 - Februari 2011
(2)
2011
(8) (7)
Product Kind
2009 2010
(1)
306
Tabel : 5.5.7
Table
2006 2007 2008
(3) (4) (5)
01. Hasil Produksi IPKJ
- Parquet Blok - 53 396 345 914 155 399 869 254 -
- Lamp Parquet - 119 473 681 349 - 249 306 -
- Plinth/Skirting - - 90 691 - - -
- Finish Flooring - 379 148 6 235 741 - 3 363 862 51 931
- Parquet Mozaic - 12 100 68 983 - 7 938 -
- Garden Furniture 1 044 600 7 402 555 9 587 781 101 034 860 11 234 866 1 712 182
Jati
02. Hasil Hutan
Lainnya
- Gondorukem 19 556 861 25 431 050 18 046 602 24 119 162 34 919 198 -
- K o p a l 125 400 42 000 9 600 48 000 70 722 -
- Terpentin 4 260 148 4 803 983 3 822 828 5 777 225 8 280 842 -
- Lain-lain 25 103 - 34 718 2 145 302 - -
2006 - February 2011 (US $)
Nilai Ekspor Hasil Hutan
di Jawa Tengah Tahun 2006 - Februari 2011 (US $)
Export Revenue of Wood Product in Jawa Tengah
Jenis Produksi
Product Kind
(1) (8)
Februari
2011
(6) (6)
2010 2009
307
Tabel : 5.5.8
Table
01. Kab. Cilacap
213 851
50 587
02. Kab. Banyumas
132 759
28 662
77 765
14 592
106 974
18 470
05. Kab. Kebumen
128 274
17 836
06. Kab. Purworejo
103 482
7 604
07. Kab. Wonosobo
98 468
19 695
08. Kab. Magelang
108 573
10 120
09. Kab. Boyolali
101 507
17 493
10. Kab. Klaten
65 556
1 536
11. Kab. Sukoharjo
46 666
374
12. Kab. Wonogiri
182 237
20 045
77 220
7 635
14. Kab. Sragen
94 649
5 245
15. Kab. Grobogan
197 585
70 153
16. Kab. Blora
179 440
90 615
17. Kab. Rembang
101 410
23 970
18. Kab. Pati
149 120
22 703
19. Kab. Kudus
42 517
3 698
20. Kab. Jepara
100 416
16 848
21. Kab. Demak
89 743
3 422
22. Kab. Semarang
94 686
12 177
23. Kab. Temanggung
87 023
13 578
24. Kab. Kendal
100 227
18 144
25. Kab. Batang
78 895
18 096
26. Kab. Pekalongan
83 613
28 494
27. Kab. Pemalang
101 190
32 683
28. Kab. Tegal
87 970
23 740
29. Kab. Brebes
165 773
50 171
30. Kota Magelang
1 812
0
31. Kota Surakarta
4 403
0
32. Kota Salatiga
5 296
0
33. Kota Semarang
37 367
2 062
34. Kota Pekalongan
4 496
0
35. Kota Tegal
3 449
0
2010 3 254 412 650 447
2009 3 254 412 649 328
2008 3 254 412 636 041
2007 3 254 412 627 327
2006 3 200 412 761 433
Sumber : Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Tengah
Keterangan/Note : 1. Luas hutan tidak termasuk kawasan perairan Taman Nasional Karimunjawa seluas 111.625 Ha
2. Hutan Negara berdasarkan SK Penunjukan Menhut No. 359/Menhut-II/2004 Tahun 2004
3. SK Kepala Perum Perhutani Unit I Jateng No. 2524/Kpts/I/2009 tgl 31 Des 2009
Jumlah/Total
Regency/City
Luas Penggunaan Lahan dan Luas Kawasan Hutan
Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010 (ha)
The Area of Region and Forest Area by Regency/City
(3) (1)
Kabupaten/Kota
(2)
Luas Lahan
The Area of
Region
Luas Kawasan Hutan
Forest
Area
308
Tabel : 5.5.9
Table
Pengunjung Pendapatan Pengunjung Pendapatan
(Orang) (Ribu Rupiah) (Orang) (Ribu Rupiah)
Guest Revenue Guest Revenue
(Person) (Thousand (Person) (Thousand
Rupiahs) Rupiahs)
(3) (4) (5)
Hutan Wisata
01. Banyumas Timur - - - -
02. Kebonharjo - - - -
03. Kedu Utara - - - -
- - - -
Wana Wisata
01. Balapulang - - - -
02. B l o r a - - - -
03. Banyumas Barat 118 118 - -
04. Banyumas Timur - - - -
05. C e p u - - - -
06. G u n d i h - - - -
07. Kebonharjo - - - -
08. Kedu Selatan - - - -
09. K e n d a l - - - -
10. Kedu Utara - - - -
11. Mantingan - - - -
12. P a t i - - - -
13. Pekalongan Barat - - - -
14. Pekalongan Timur - - - -
15. P e m a l a n g - - - -
16. Purwodadi - - - -
17. Randublatung - - - -
18. Semarang - - - -
19. Surakarta - - - -
20. T e l a w a - - - -
21. Kantor Unit I - - - -
22. KBM WBU 539 465 600 998 - -
539 583 601 116 - -
539 583 601 116 - -
2009 589 277 2 893 176
2008 12 094 288 3 656 047
2007 12 231 176 2 984 023
2006 10 727 333 3 010 522
Sub Jumlah / Sub Total
Hutan Wisata/
Wana Wisata
Banyaknya Pengunjung dan Pendapatan
Hutan Wisata/Wana Wisata di Jawa Tengah Tahun 2010 - Februari 2011
Number of Guest and Receipt of "Hutan Wisata/Wana Wisata"
Februari 2011 Tahun 2010
Jumlah/Total 2010
(2) (1)
in Jawa Tengah 2010 - February 2011
Sub Jumlah / Sub Total
309
Tabel : 5.5.10
Table
Sangat Agak Potensi Tidak
Kritis Kritis Kritis Kritis Kritis
Most Perilous Perilous Perilous Not
Perilous Rath Potention Perilous
01. Kab. Cilacap -
02. Kab. Banyumas -
03. Kab. Purbalingga 437,88 1 586,83 9 999,73 26 695,88 21 311,80 60 032,12
04. Kab. Banjarnegara 546,69 10 667,02 26 686,88 35 063,02 12 332,29 85 295,90
05. Kab. Kebumen 955,91 5 496,20 18 903,48 47 438,97 39 765,25 112 559,81
06. Kab. Purworejo 243,08 8 682,67 27 904,77 29 571,10 31 641,53 98 043,15
07. Kab. Wonosobo 122,51 11 781,08 14 987,43 34 162,71 13 324,61 74 378,34
08. Kab. Magelang - 7 372,58 24 211,25 41 820,93 29 630,16 103 034,92
09. Kab. Boyolali 13,91 1 566,19 28 083,36 45 594,99 73 171,90 148 430,35
10. Kab. Klaten - 36,11 19 307,76 35 155,77 10 045,38 64 545,02
11. Kab. Sukoharjo - 989,47 15 892,08 13 910,95 18 189,38 48 981,88
12. Kab. Wonogiri - 19 992,77 78 194,10 36 159,81 23 210,84 157 557,52
13. Kab. Karanganyar - - 3 563,71 26 108,95 41 943,82 71 616,48
14. Kab. Sragen - 815,36 7 221,24 16 891,87 57 240,05 82 168,52
15. Kab. Grobogan 75,14 1 069,54 5 605,29 11 670,01 115 493,33 133 913,31
16. Kab. Blora 3,22 928,64 8 915,49 18 444,42 110 218,09 138 509,86
17. Kab. Rembang 326,86 1 885,88 7 747,19 5 841,67 69 225,74 85 027,34
18. Kab. Pati 1 911,22 4 843,49 7 742,20 26 336,92 94 668,27 135 502,10
19. Kab. Kudus - 698,35 4 619,62 4 039,78 32 046,77 41 404,52
20. Kab. Jepara 8,37 1 074,49 6 149,48 21 737,69 58 104,72 87 074,75
21. Kab. Demak - - 152,73 945,05 95 357,12 96 454,90
22. Kab. Semarang 30,82 8 593,02 16 132,77 19 882,70 49 229,53 93 868,84
23. Kab. Temanggung - 2 853,56 20 308,11 13 931,52 19 300,79 56 393,98
24. Kab. Kendal 59,75 1 890,69 3 472,10 17 129,89 60 708,90 83 261,33
25. Kab. Batang 123,50 160,44 3 105,77 9 375,36 54 433,72 67 198,79
26. Kab. Pekalongan 733,02 2 317,67 4 184,89 8 329,19 45 691,23 61 256,00
27. Kab. Pemalang - 1 851,65 8 642,67 16 100,68 54 896,41 81 491,41
28. Kab. Tegal - 270,15 2 229,20 8 300,87 62 794,96 73 595,18
29. Kab. Brebes 103,04 597,38 5 905,84 14 331,34 107 920,00 128 857,60
30. Kota Magelang - - - 1 327,70 282,86 1 610,56
31. Kota Surakarta - - 47,81 141,98 4 522,32 4 712,11
32. Kota Salatiga - 26,95 252,22 456,05 4 570,85 5 306,07
33. Kota Semarang - 197,45 613,29 8 890,44 27 225,94 36 927,12
34. Kota Pekalongan - - 14,17 31,75 4 632,41 4 678,33
35. Kota Tegal - - 5,44 36,78 3 693,10 3 735,32
2010 5 694,92 98 245,63 380 802,07 595 856,74 1 446 824,07 2 527 423,43
2009 6 419,05 75 130,74 252 403,19 489 215,49 1 311 727,01 2 134 895,48
2008 18 462,19 140 103,91 418 982,97 579 044,81 1 519 166,87 2 675 760,75
2007 14 641,37 115 564,07 442 225,93 697 036,53 589 762,73 1 859 230,63
Sumber : Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Pemali Jratun Semarang, Balai Pengelolaan Daerah Aliran
Sungai Srayu Opak Progo Yogyakarta dan Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Solo
Source : "BPDAS Pemali Jratun Semarang, BPDAS Serayu Opak Progo Yogyakarta, BPDAS Solo
Luas Lahan Kritis di Luar Kawasan Hutan Menurut Kabupaten/Kota
di Provinsi Jawa Tengah Tahun 2010 (ha)
Situation of Perilous Area by Regency/City
Total
Kabupaten/Kota
Regency/City
Jumlah
Jumlah/Total
(5) (7) (1) (2) (3) (4) (6)
310
J JA AW WA A T TE EN NG GA AH H D DA AL LA AM M A AN NG GK KA A 2 20 01 11 1
3 31 11 1

BAB. VI

PERINDUSTRIAN, PERTAMBANGAN,
ENERGI DAN KONSTRUKSI
Manufacturing, Mining,
Energy and Construction
3 31 12 2

3 31 13 3

BAB VI
CHAPTER VI
PERINDUSTRIAN, PERTAMBANGAN, ENERGI DAN KONSTRUKSI
MANUFACTURING, MINING, ENERGY AND CONSTRUCTION

1. Perindustrian
Pembangunan di sektor industri merupakan
prioritas utama pembangunan ekonomi tanpa
mengabaikan pembangunan di sektor lain. Sektor
industri dibedakan menjadi industri besar dan
sedang serta industri kecil dan rumahtangga.
Definisi yang digunakan BPS, industri besar adalah
perusahaan yang mempunyai tenaga kerja 100 orang
atau lebih, industri sedang adalah perusahaan dengan
tenaga kerja 20 orang sampai dengan 99 orang,
industri kecil dan rumahtangga, adalah perusahaan
dengan tenaga kerja 5 orang sampai dengan
19 orang, dan industri rumahtangga adalah
perusahaan dengan tenaga kerja 1 orang sampai
dengan 4 orang.
Perusahaan industri besar dan sedang di
Jawa Tengah pada tahun 2009 tercatat sebesar 4.213
unit perusahaan dengan 674,07 ribu orang tenaga
kerja. Berarti, dari tahun sebelumnya jumlah
perusahaan industri besar dan sedang turun 9,94
persen dan jumlah tenaga kerja turun 2,89 persen.
1. Manufacturing
Industrial sector development is the main
priority of economic development without
neglecting the other sectors development.
Industrial sector is broken down into large,
medium, small scale and home indusrty.
According to BPS-Statistics Indonesia definition,
a large scale industry is a manufacturing which
employed at least 100 workers; a medium scale
industry is a manufacturing which employed 20 up
to 99 workers; a small scale industry is a
manufacturing which employed 5 up to
19 workers; and a home industry is a
manufacturing which employed less than
5 workers.
There are about 4,213 large and medium
scale industries that employed about
674.07 thousand workers in 2009. It means that
the number of large and medium scale indutries
increased 9.94 percent and the number of
employment increased 2.89 percent.
3 31 14 4
Pada tahun yang sama, nilai output industri
besar dan sedang mencapai 141.798,58 milyar
rupiah, lebih tinggi 2,79 persen dari nilai output
tahun 2008. Nilai tambah bruto (NTB) atas dasar
harga pasar naik, dari 42,6 triliun rupiah pada
tahun 2008 menjadi 47,4 triliun rupiah pada
tahun 2009. Nilai tambah bruto terbesar dihasilkan
oleh industri pengolahan tembakau (16) yaitu senilai
11.486,59 milyar rupiah dan mempekerjakan sekitar
121 ribu orang. Nilai tambah terbesar kedua
dihasilkan oleh industri pengolahan tekstil (17)
dengan NTB sebesar 9.191,44 milyar rupiah dan
menyerap tenaga kerja sebanyak 145 ribu orang.
Industri Mesin dan Peralatan Kantor (30) merupakan
sub sektor industri dengan NTB terkecil, yakni 314
juta rupiah.
Menurut Dinas Perindustrian dan
Perdagangan Provinsi Jawa Tengah, terdapat 644,1
ribu perusahaan industri kecil dan menengah pada
tahun 2010 atau naik relatif kecil (0,07 persen)
dibandingkan jumlah perusahaan tahun sebelumnya.
Jumlah tenaga kerja yang diserap sebanyak 2,67 juta
orang. Nilai produksi industri kecil dan menengah
pada tahun yang sama mencapai 5.420,24 milyar
rupiah atau menurun 0,79 persen dari tahun
sebelumnya.
In the same year, the output value of
large and medium scale industries reach
141,798.58 billion rupiahs, increased 2.79 percent
than previous year. The gross value added at
market price increased from 42.6 trillion rupiahs
in 2008 become 47.4 trillion rupiahs in 2009. The
largest value added at market price is produced
by tobacco processing industrt (16) around
11,486.59 billion rupiahs and which employed
121 thousand workers. The second largest value
added is produced by textile product (17) with
9,191.44 billion rupiahs and which employed
145 thousand workers. The Industrial Machinery
and Equipment Office (30) is manufacturing
industry which produce the smallest gross value
added, that is 314 million rupiahs.
According to Industry and Trade Service
of Jawa Tengah Province, there are
644.1 thousand of small and medium scale
industries in 2010 which increase small relative
than its previous year(0.07 percent). There are
2.67 million of man power employed in those
establishment. The same condition, output came
from small and medium scale industries reached
5,420.24 billion rupiahs or decreased 0.79 percent
before year.
3 31 15 5
Total nilai investasi industri kecil dan
menengah yang ditanamkan di Jawa Tengah tahun
2010 sebesar 1.427 milyar rupiah atau turun sekitar
6 persen dibandingkan dengan tahun 2009.

2. Pertambangan
Sektor pertambangan dengan kandungan
sumber tambang yang cukup melimpah belum
seluruhnya dapat digali maupun ditambangkan.
Barang tambang seperti emas, tembaga, andesit,
pasir besi dan barang tambang lainnya baru sedikit
yang diusahakan. Dinas Energi dan Sumber Daya
Mineral Provinsi Jawa Tengah, terus berupaya
mengadakan eksplorasi dan eksploitasi, utamanya
bahan galian batuan (pasir dan krikil, pasir urug,
batu kapur, tanah liat, tanah urug, andesit dan
lainnya). Produksi bahan galian Mineral Logam,
Non Logam dan Batuan tahun 2010 sementara
mencapai 9.157,98 ribu meter kubik dengan tenaga
kerja 708 orang.

3. Energi
Kebutuhan energi listrik akan terus
meningkat sejalan dengan roda perekonomian
daerah. Sebagai upaya untuk meningkatkan taraf
hidup masyarakat di perdesaan, pemerintah telah
The investment value of small and
medium industry on Jawa Tengah were reached
1,427 billion rupiahs in 2010 or decreased 6
percent with compared than previous year.

2.Mining
Content of the mining sector with
adequate resources abundant mines have not fully
be explored and mined. Minerals such as gold,
copper, andesite, iron sand and other minerals
had little cultivated. Energy and Mineral
Resources Service of Jawa Tengah Province,
endeavored to conduct exploration and
exploitation, especially the mineral at category of
stone (sand, limestone, clay, andesite and others).
Production of minerals Minerals Metals, Non
Metals and Rocks in 2010 amounted to 9,157.98
thousand meter cubic with arround 708 workers.

3.Energy
In compliance with the trend of regional
economy, the needs of electricity has been
increased annually. To raise the public living was
performed by government trough the program of
3 31 16 6
mengupayakan program listrik masuk desa, sehingga
sampai tahun 2010 terdapat 7.811 desa sudah
beraliran listrik dari PT. PLN (Persero) sebagai
sumber energinya, dengan jumlah pelanggan
3,66 juta pelanggan.
Jumlah energi listrik yang terjual selama
tahun 2010 sebesar 14,39 milyar kwh atau
meningkat 8,49 persen dibandingkan dari tahun
sebelumnya. Energi listrik tersebut sebagian besar
dimanfaatkan oleh rumahtangga (93,79 persen),
berikutnya untuk usaha (3,01 persen), selebihnya
untuk industri, kantor pemerintah, penerangan jalan
dan sosial.
electricity on village. They were showed in 2010
at 7,811 villages had the portion of electricity that
supplied by the "PT. Perusahaan Listrik Negara/
PLN" (Persero), with the number of customer in
2010 at 3.66 million customers.
The electricity that has been sold
14.39 billion kwh in 2010 or increased 8.49
percent with compared than previous year. It is
supplied most of electricity demand either for
households (93.79 percent), companies (3.01
percent) and industry, offices, road lamps and
social are left.

3 31 17 7

Gambar 6.
Nilai Output Industri Besar dan Sedang
di Jawa Tengah Tahun 2003-2009 (Trilyun Rupiah)
Value Output Large and Medium Enterprise in Jawa Tengah 2003-2009
(trillion rupiahs)
0
20
40
60
80
100
120
140
160
2003
2004
2005
2006
2007
2008
2009
Tabel : 6.1.1
Table
01. Kab. Cilacap
36 9 423 160 312 341
02. Kab. Banyumas
74 4 739 35 975 427
90 32 398 328 263 284
25 3 088 21 031 619
05. Kab. Kebumen
133 7 687 26 750 364
06. Kab. Purworejo
14 2 238 21 653 057
07. Kab. Wonosobo
66 5 313 21 349 270
08. Kab. Magelang
84 12 304 123 140 012
09. Kab. Boyolali
110 14 564 163 876 025
10. Kab. Klaten
354 19 859 225 458 433
11. Kab. Sukoharjo
145 47 053 624 237 801
12. Kab. Wonogiri
16 1 271 15 069 115
155 45 128 577 117 525
14. Kab. Sragen
57 14 521 195 136 066
15. Kab. Grobogan
20 2 657 30 003 588
16. Kab. Blora
23 2 197 17 606 118
17. Kab. Rembang
120 7 471 33 465 738
18. Kab. Pati
206 17 235 158 596 518
19. Kab. Kudus
179 96 556 886 960 750
20. Kab. Jepara
386 28 797 285 123 058
21. Kab. Demak
59 12 893 171 944 351
22. Kab. Semarang
131 67 418 924 406 957
23. Kab. Temanggung
22 8 645 82 462 911
24. Kab. Kendal
46 17 798 350 133 553
25. Kab. Batang
59 13 667 138 838 938
26. Kab. Pekalongan
373 27 245 244 389 510
27. Kab. Pemalang
179 7 414 58 945 339
28. Kab. Tegal
110 12 229 135 664 280
29. Kab. Brebes
41 3 854 42 687 622
30. Kota Magelang
26 2 066 15 893 721
31. Kota Surakarta
184 14 776 182 092 617
32. Kota Salatiga
23 7 643 105 525 947
33. Kota Semarang
341 85 454 1 370 628 061
34. Kota Pekalongan
222 11 754 91 495 127
35. Kota Tegal
104 6 717 68 950 469
2009 4 213 674 072 7 935 185 512
2008 4 678 694 145 7 460 794 240
2007 5 168 713 777 7 199 290 123
2006 5 537 707 537 6 997 446 477
2005 3 544 620 849 4 639 544 704
Thousand Rp )
Enterprise
Tenaga Kerja
Workers
(Orang/Man )
Banyaknya Perusahaan Industri Besar dan Sedang Tenaga Kerja,
Upah Tenaga Kerja, Biaya Input, Nilai Output, Nilai Tambah
Number of Large and Medium Enterprise, Person Engaged,
Employments Cost, Value of Output,
Regency/City
Kabupaten/Kota
Banyaknya Upah
Perusahaan
Number of
Payment
(000 Rp/
Jumlah/Total
(1) (4) (2) (3)
318
Table
01. Kab. Cilacap
2 654 282 235 5 918 892 217
3 264 609 982
02. Kab. Banyumas
271 389 288 401 814 537
130 425 249
797 824 920 1 756 803 194
958 978 274
132 352 401 195 779 354
63 426 953
05. Kab. Kebumen
126 299 369 177 325 147
51 025 778
06. Kab. Purworejo
179 830 516 217 445 086
37 614 570
07. Kab. Wonosobo
203 687 466 331 294 597
127 607 131
08. Kab. Magelang
752 014 068 1 282 428 747
530 414 679
09. Kab. Boyolali
1 522 141 547 2 272 783 140
750 641 593
10. Kab. Klaten
1 721 073 410 2 264 716 673
543 643 263
11. Kab. Sukoharjo
7 473 403 995 11 551 599 943
4 078 195 948
12. Kab. Wonogiri
170 894 059 284 791 535
113 897 476
6 530 692 948 9 004 794 427
2 474 101 479
14. Kab. Sragen
5 667 196 565 7 166 846 258
1 499 649 693
15. Kab. Grobogan
210 579 061 258 675 181
48 096 120
16. Kab. Blora
114 953 245 423 515 394
308 562 149
17. Kab. Rembang
441 853 063 872 697 284
430 844 221
18. Kab. Pati
1 928 230 423 4 115 878 429
2 187 648 006
19. Kab. Kudus
31 736 125 720 41 989 833 901
10 253 708 181
20. Kab. Jepara
1 094 674 949 2 236 346 419
1 141 671 470
21. Kab. Demak
1 335 063 073 2 565 994 577
1 230 931 504
22. Kab. Semarang
5 413 587 328 9 123 608 637
3 710 021 309
23. Kab. Temanggung
553 073 485 1 019 921 649
466 848 164
24. Kab. Kendal
3 303 359 870 5 686 917 614
2 383 557 744
25. Kab. Batang
1 095 908 992 1 852 699 525
756 790 533
26. Kab. Pekalongan
1 510 783 282 2 182 744 123
671 960 841
27. Kab. Pemalang
341 323 795 521 660 248
180 336 453
28. Kab. Tegal
1 010 022 395 2 045 893 433
1 035 871 038
29. Kab. Brebes
301 365 549 442 228 935
140 863 386
30. Kota Magelang
165 412 018 217 646 718
52 234 700
31. Kota Surakarta
861 019 075 1 501 285 171
640 266 096
32. Kota Salatiga
540 838 588 1 131 442 356
590 603 768
33. Kota Semarang
13 554 324 410 19 611 798 993
6 057 474 583
34. Kota Pekalongan
310 074 460 584 380 727
274 306 267
35. Kota Tegal
344 776 871 586 090 963
241 314 092
2009 94 370 432 439 141 798 575 132 47 428 142 693
2008 95 347 297 739 137 950 574 988 42 603 277 249
2007 81 400 396 666 121 379 774 045 39 979 377 379
2006 54 128 137 548 83 449 184 100 29 321 046 552
2005 43 637 262 460 65 350 215 333 21 712 952 873
Input
Input
(000 Rp/
Thousand Rp )
Jumlah/Total
Kabupaten/Kota
Regency/City
(1)
Output
(000 Rp/
Thousand Rp )
Value Added
(000 Rp/
Thousand Rp )
Output Nilai Tambah
(5) (7) (6)
319
Tabel : 6.1.2
Table
Kode
Industri
Industrial
Code
(2)
01 15
869 62 981 16 768
79 749
968 202 615
02 16
404 115 244 5 677
120 921
978 206 226
03 17
645 130 890 13 717
144 607
1 796 141 117
04 18
608 73 426 5 178
78 604
847 406 550
05 19
24 3 827 420
4 247
54 204 013
06 20
174 37 341 6 519
43 860
521 058 060
07 21
48 5 458 1 102
6 560
118 705 520
08 22
113 10 166 2 741
12 907
244 463 458
09 23
3 146 67
213
767 000
10 24
115 16 730 5 842
22 572
446 446 484
11 25
156 34 925 6 369
41 294
494 927 252
12 26
179 9 304 1 646
10 950
165 101 449
13 27
23 5 472 831
6 303
112 974 186
14 28
86 3 458 637
4 095
53 240 191
15 29
35 3 298 789
4 087
77 830 462
16 30
1 25 8
33
315 434
17 31
6 263 86
349
3 881 700
18 32
10 3 020 283
3 303
38 390 628
19 33
9 1 799 756
2 555
42 592 543
20 34
18 3 972 1 185
5 157
46 858 867
21 35
18 2 772 1 302
4 074
122 554 792
22 36
660 70 380 6 804
77 184
797 343 165
23 37 9 409 39 448 3 573 800
2009 4 213 595 306 78 766 674 072 7 935 185 512
2008 4 678 613 501 80 644 694 145 7 460 794 240
2007 5 168 297 952 415 825 713 777 7 199 290 123
2006 5 537 619 980 81 144 701 124 6 997 446 477
2005 3 544 545 146 75 703 620 849 4 639 544 704
Banyaknya Perusahaan Industri Besar dan Sedang, Tenaga Kerja Serta
Pengeluaran untuk Tenaga Per Kode Industri di Jawa Tengah Tahun 2009
Number of Enterprise, Number of Person Engaged and
Employment Costs by Industrial Code Jawa Tengah 2009
Nomor Banyaknya
Pengeluaran
Untuk Workers
Tenaga Kerja
Jumlah/Total
Kerja
(1)
Production
Urut
Number
Perusahaan
Produksi
Serie
(3)
Tenaga Kerja
(000 Rupiah)
Employment Enterprise
Number of
Total
Tenaga
Kerja
Tenaga
Jumlah
(6) (7)
Workers
Others
Lainnya
Cost
(Thousand Rp.)
(5) (4)
320
Tabel : 6.1.3
Table
Bahan Bahan Bakar Barang Lainnya Listrik Beli Sewa Gedung
Baku Fuel (di luar Bahan Electricity Mesin dan Alat Jumlah
Raw Baku/Penolong) Rent of Building Total
Materials Others Machinery dan
Materials Equipment
01 15 16 414 057 571 476 544 543 1 388 175 975 315 922 282 55 906 258 18 650 606 629
02 16 27 645 794 799 346 926 788 3 846 029 590 30 399 116 1 274 693 31 870 424 986
03 17 16 823 504 797 422 787 782 1 434 993 864 1 120 210 442 31 273 245 19 832 770 130
04 18 2 502 775 366 58 444 879 372 172 933 79 619 322 15 417 807 3 028 430 307
05 19 150 442 003 3 905 369 12 145 413 6 751 361 327 790 173 571 936
06 20 2 933 776 007 48 026 670 159 382 901 105 048 786 5 899 660 3 252 134 024
07 21 1 220 068 436 35 498 708 33 201 022 56 585 473 133 795 1 345 487 434
08 22 1 306 383 939 24 467 828 268 275 331 44 863 949 983 319 1 644 974 366
09 23 17 220 575 3 159 439 39 900 61 020 4 500 20 485 434
10 24 2 103 645 800 86 216 518 408 811 405 75 551 489 9 737 960 2 683 963 172
11 25 3 489 409 767 71 363 537 140 452 505 232 082 148 2 298 730 3 935 606 687
12 26 757 639 311 302 585 923 33 876 357 112 679 267 2 991 074 1 209 771 932
13 27 1 489 580 139 140 251 683 59 674 851 257 775 415 1 612 253 1 948 894 341
14 28 271 603 892 12 133 582 13 092 516 15 450 628 10 451 643 322 732 261
15 29 453 394 602 9 137 243 55 710 836 13 633 448 1 502 315 533 378 444
16 30 203 222 35 235 7 970 19 510 0 265 937
17 31 63 329 380 131 576 217 304 1 163 754 240 000 65 082 014
18 32 224 339 970 826 030 711 496 938 568 50 000 226 866 064
19 33 151 942 371 449 519 10 386 207 8 654 981 1 490 663 172 923 741
20 34 75 606 190 2 344 752 6 416 177 6 336 435 306 860 91 010 414
21 35 859 105 215 10 701 382 187 242 748 5 976 199 6 416 817 1 069 442 361
22 36 2 058 357 550 37 133 214 118 146 086 53 378 563 10 465 314 2 277 480 727
23 37 12 447 500 472 362 92 425 1 116 811 0 14 129 098
2009 81 024 628 402 2 093 544 562 8 549 255 812 2 544 218 967 158 784 696 94 370 432 439
2008 82 379 603 297 3 456 272 396 6 758 634 071 2 523 983 982 228 803 993 95 347 297 739
2007 68 176 761 523 3 214 678 746 3 183 660 041 2 604 958 393 206 565 412 77 386 624 115
2006 44 421 108 674 2 167 117 667 5 599 213 730 1 838 834 921 101 862 557 54 128 137 549
2005 37 178 145 614 1 562 005 857 2 959 625 409 1 797 711 172 139 774 408 43 637 262 460
(8) (4) (5) (7) (6) (2) (3)
Nomor
Jumlah/Total
Urut
Serie
Number
(1)
Biaya Input Industri Besar dan Sedang
Per Kode Industri di Jawa Tengah Tahun 2009 (Ribu Rupiah)
Input Costs by Industrial Code in Jawa Tengah 2009
(Thousand Rupiahs)
Industrial
Code
Kode
Industri
Biaya Input
Input Cost
321
Tabel : 6.1.4
Table
01 15 25 157 017 147 - 347 965 237 355 554 263 100 858 915 25 961 395 562
02 16 42 054 339 176 623 1 731 926 483 48 765 082 2 240 442 43 837 271 806
03 17 28 340 256 730 - 494 629 267 -3 605 554 263 517 076 29 094 797 519
04 18 5 008 641 866 6 179 814 838 217 236 510 277 32 160 662 6 092 157 201
05 19 494 205 175 - 18 235 926 -24 883 145 649 614 488 207 570
06 20 4 822 183 029 - 101 949 802 39 279 352 33 121 038 4 996 533 221
07 21 2 028 706 946 - 2 969 215 -223 690 12 530 226 2 043 982 697
08 22 2 403 373 168 - 614 869 422 49 183 723 66 685 186 3 134 111 499
09 23 32 054 000 - - -4 783 982 - 27 270 018
10 24 5 837 925 891 - 697 138 519 32 757 200 38 294 991 6 606 116 601
11 25 5 535 969 978 - 50 955 622 -60 517 240 49 115 744 5 575 524 104
12 26 2 839 111 008 - 3 231 222 6 117 849 3 271 471 2 851 731 550
13 27 2 633 660 810 - 25 188 127 1 967 344 8 965 260 2 669 781 541
14 28 512 490 790 - 11 691 008 4 590 957 5 305 081 534 077 836
15 29 760 828 022 - 45 603 779 20 207 095 7 513 599 834 152 495
16 30 0 - 581 492 0 0 581 492
17 31 91 886 430 0 12 000 375 394 12 826 350 105 100 174
18 32 361 238 649 - 277 310 854 858 219 246 362 590 063
19 33 199 967 096 - 71 840 365 12 674 790 1 008 882 285 491 133
20 34 189 580 368 - 283 682 635 4 357 979 887 030 478 508 012
21 35 1 067 688 085 0 667 338 320 308 279 4 383 169 1 739 717 853
22 36 3 863 887 388 1 255 261 101 628 -81 909 758 16 688 608 4 059 769 121
23 37 19 653 717 - 0 34 347 18 000 19 706 064
2009 134 254 665 469 8 057 6 246 025 596 637 615 420 660 260 590 141 798 575 132
2008 126 866 273 916 27 517 479 233 158 1 022 366 522 9 582 673 875 137 950 574 988
2007 112 620 883 487 24 218 5 215 781 902 2 181 727 966 1 361 356 472 121 379 774 045
2006 75 847 028 493 25 672 3 438 781 520 762 260 035 3 401 088 380 83 449 184 100
2005 61 232 884 554 171 293 2 537 590 617 836 182 429 743 386 440 65 350 215 333
(3) (4) (5) (6) (8) (7)
Value of Gross Output
Goods
Produced
Tenaga Listrik
yang Dijual
Value of
Electricity
yang
Dihasilkan
Value of
Industrial
Code
Jumlah/Total
Urut
Serie
Number
(1) (2)
Nomor
Nilai Output Industri Besar dan Sedang
Per Kode Industri di Jawa Tengah Tahun 2009 (Ribu Rupiah)
Value of Gross Output by Industry Code in Jawa Tengah 2009
(Thousand Rupiahs)
Barang Penerimaan Lain
Kode
Industri
Nilai Output
Sold
Jasa Industri
yang Diterima
Dari
Pihak Lain
Value of
Jumlah
Total
Industrial
Services
Rendered
Selisih Nilai
in Stock
of Semi
Finished
Product
from Non
Industrial
Services
Rendered
Increase
dari Jasa Non
Industri
Receipt
Stok Barang
Setengah Jadi
322
Tabel : 6.1.5
Table

01 15 25 961 395 562 18 650 606 629 7 310 788 933 387 659 039 6 923 129 894
02 16 43 837 271 806 31 870 424 986 11 966 846 820 480 258 934 11 486 587 886
03 17 29 094 797 519 19 832 770 130 9 262 027 389 70 585 898 9 191 441 491
04 18 6 092 157 201 3 028 430 307 3 063 726 894 21 541 073 3 042 185 821
05 19 488 207 570 173 571 936 314 635 634 418 705 314 216 929
06 20 4 996 533 221 3 252 134 024 1 744 399 197 33 880 471 1 710 518 726
07 21 2 043 982 697 1 345 487 434 698 495 263 18 523 868 679 971 395
08 22 3 134 111 499 1 644 974 366 1 489 137 133 15 836 812 1 473 300 321
09 23 27 270 018 20 485 434 6 784 584 25 650 6 758 934
10 24 6 606 116 601 2 683 963 172 3 922 153 429 107 790 839 3 814 362 590
11 25 5 575 524 104 3 935 606 687 1 639 917 417 41 409 824 1 598 507 593
12 26 2 851 731 550 1 209 771 932 1 641 959 618 18 674 793 1 623 284 825
13 27 2 669 781 541 1 948 894 341 720 887 200 2 982 364 717 904 836
14 28 534 077 836 322 732 261 211 345 575 5 233 192 206 112 383
15 29 834 152 495 533 378 444 300 774 051 16 697 116 284 076 935
16 30 581 492 265 937 315 555 1 693 313 862
17 31 105 100 174 65 082 014 40 018 160 55 400 39 962 760
18 32 362 590 063 226 866 064 135 723 999 266 983 135 457 016
19 33 285 491 133 172 923 741 112 567 392 1 879 390 110 688 002
20 34 478 508 012 91 010 414 387 497 598 2 679 134 384 818 464
21 35 1 739 717 853 1 069 442 361 670 275 492 24 660 998 645 614 494
22 36 4 059 769 121 2 277 480 727 1 782 288 394 22 609 232 1 759 679 162
23 37 19 706 064 14 129 098 5 576 966 16 400 5 560 566
2009 141 798 575 132 94 370 432 439 47 428 142 693 1 273 687 808 46 154 454 885
2008 137 950 574 988 95 347 297 739 42 603 277 249 1 362 106 556 41 241 170 693
2007 121 379 774 045 81 400 396 666 39 979 377 379 1 516 633 645 38 462 743 734
2006 83 449 184 100 54 128 137 548 29 321 046 552 1 219 612 561 28 101 433 991
2005 65 350 215 333 43 637 262 460 21 712 952 873 952 637 728 20 760 315 145
Input
Nilai Tambah
(Harga Pasar)
Input
Cost
Output
(At Market
Prices)
Nomor Kode
Nilai Tambah Industri Besar dan Sedang
Menurut Kode Industri di Jawa Tengah Tahun 2009 (Ribu Rupiah)
Value Added by Industrial Code in Jawa Tengah 2009
(Thousand Rupiahs)
Biaya
Langsung
Nilai
Output
Industri
(3) (4) (5)
Industrial
Code
(2) (7)
Jumlah/Total
Urut
Serie
Number
(1)
Value Added Value of
Gross
(6)
(At Factor Cost)
Nilai Tambah
(Biaya faktor
Produksi)
Value Added
Pajak Tak
Taxes
Indirect
323
Tabel : 6.1.6
Table
01 15 108 524 235 356 699 126 315 922 282 - -
02 16 1 738 984 34 105 670 30 399 116 356 623
03 17 17 514 274 1 452 387 783 1 120 210 442 - -
04 18 2 209 602 80 679 297 79 619 322 3 339 6 179
05 19 0 6 835 356 6 751 361 - -
06 20 2 519 163 140 571 705 105 048 786 - -
07 21 2 100 72 840 883 56 585 473 - -
08 22 704 301 41 276 542 44 863 949 - -
09 23 - 104 707 61 020 - -
10 24 21 250 338 85 894 254 75 551 489 - -
11 25 41 443 504 286 532 820 232 082 148 - -
12 26 68 616 486 94 614 975 112 679 267 - -
13 27 128 000 189 975 961 257 775 415 - -
14 28 410 198 23 471 589 15 450 628 - -
15 29 1 381 500 14 796 105 13 633 448 - -
16 30 0 39 020 19 510 - -
17 31 0 1 827 328 1 163 754 - 0
18 32 129 120 1 250 697 938 568 - -
19 33 500 13 931 653 8 654 981 - -
20 34 42 520 10 910 287 6 336 435 - -
21 35 302 355 5 118 923 5 976 199 0 0
22 36 2 984 984 69 245 668 53 378 563 55 1 255
23 37 0 4 003 591 1 116 811 - -
2009 269 902 164 2 987 113 940 2 544 218 967 3 750 8 057
2008 946 941 732 2 875 803 693 2 530 547 852 14 875 27 517
2007 759 405 252 2 723 763 516 2 604 958 393 13 838 24 218
2006 250 419 177 1 988 148 854 1 838 834 921 21 954 25 672
2005 589 341 820 3 282 664 040 1 797 711 172 148 916 171 293
Nilai Nilai
Value
(000 Rupiah)
Value
(000 Rupiah)
Banyaknya
(3) (4) (5) (6)
Produksi
Sendiri
Own
Production
(kwh)
(kwh)
Jumlah/Total
Urut
Serie
Number
(1)
Industri
Code
(2)
Industrial
Nomor Kode
Tenaga Listrik yang Dibangkitkan Sendiri, Yang Dibeli dan Yang Dijual
Industri Besar dan Sedang Menurut Kode Industri di Jawa Tengah Tahun 2009
Electricity Produced, Purchased and Sold by Industrial Code
in Jawa Tengah 2009
Tenaga Listrik
(7)
Electricity Power
Yang Dijual
Sold
Yang Dibeli
Purchased
Banyaknya
Quantity Quantity
(kwh)
324
Tabel : 6.1.7
Table
01 15 2 653 290 44 497 626 3 749 736 46 998 338 8 367 1 833 547 1 863 751
02 16 19 190 751 52 105 002 31 236 - 926 40 997 241 892
03 17 924 689 12 028 822 888 051 229 381 352 3 198 3 930 049 658 074
04 18 1 063 218 4 304 149 659 563 10 780 326 20 342 167 596 170 149
05 19 171 623 381 823 68 445 542 505 - 14 493 18 128
06 20 431 756 6 990 572 41 435 1 641 428 2 381 16 472 479 202
07 21 91 820 857 460 5 823 774 20 012 267 - 477 36 758
08 22 1 189 956 611 468 79 982 - - 1 858 70 897
09 23 600 290 000 22 000 1 902 396 - 953 42 700
10 24 686 225 7 886 949 183 740 32 482 664 5 053 106 343 93 652
11 25 921 234 7 782 162 809 627 13 036 598 2 906 2 732 557 922
12 26 327 458 10 069 956 94 668 54 823 414 - 46 000 250 003
13 27 153 664 15 869 425 180 738 12 752 791 1 714 161 650 232 562
14 28 101 733 1 124 960 470 476 7 228 285 780 101 623 47 308
15 29 35 437 829 645 19 004 4 295 879 103 877 33 310 17 800
16 30 6 750 - - - - - 180
17 31 60 7 466 76 - - 90 100
18 32 52 530 102 774 30 - 1 170 4 314 2 315
19 33 25 698 12 697 19 800 - - 800 244
20 34 64 778 225 070 6 009 - 200 2 933 1 415
21 35 374 817 725 987 8 536 - 67 619 244 597 183 255
22 36 2 220 838 3 620 294 340 213 87 656 1 183 382 870 112 566
23 37 2 160 86 834 - - - - 1 077
2009 30 691 085 170 411 141 13 497 139 435 965 899 219 716 7 093 704 5 081 950
2008 39 323 872 361 476 141 19 653 401 431 301 046 1 172 199 9 020 405 13 621 807
2007 50 902 600 293 791 381 17 910 369 292 269 783 3 000 084 6 944 230 60 228 816
2006 19 073 433 139 629 899 21 763 524 325 836 314 - - 6 432 195
2005 32 381 986 355 460 536 16 747 453 564 348 588 - - 9 880 265
Myk. Tanah
Kerosene
Batu Bara
Coal
Nomor
Urut
Serie Industrial
Kode
Industri
Minyak (liter)
Oil (litre)
Banyaknya Pemakaian Bahan Bakar dan Pelumas
Industri Sedang dan Besar Menurut Kode Industri di Jawa Tengah Tahun 2009
Quantity of Fuel and a Lubricants Used by Industrial Code
in Jawa Tengah 2009
Bensin
(liter)
Pelumas
(liter)
(9)
Jumlah/Total
Number
(1) (3) (4) (7) (8) (5) (6)
Gasoline
(litre)
Solar
Diesel Fuel Code
(2)
Lubricant
(litre)
PGN
Public Gas
LPG
LPG
325
Tabel : 6.1.8
Table

01 15 13 779 475 229 532 289 19 480 826 21 871 673 76 929
02 16 87 225 418 235 152 044 155 349 - 9 270
03 17 4 963 048 62 505 117 5 491 234 89 307 253 50 142
04 18 5 507 288 23 504 792 3 912 958 4 473 744 123 138
05 19 962 030 1 960 782 353 716 217 001 -
06 20 2 060 756 35 691 068 256 793 588 000 8 992
07 21 424 655 4 029 807 5 846 815 7 258 167 -
08 22 6 862 410 3 414 539 276 194 - -
09 23 3 000 2 005 000 127 000 570 719 -
10 24 3 767 679 40 692 558 1 134 734 14 098 616 28 288
11 25 4 461 030 42 431 497 4 903 887 4 729 032 10 896
12 26 1 566 793 53 165 167 378 148 107 237 997 -
13 27 1 182 206 88 094 255 707 272 11 787 308 57 489
14 28 514 244 5 360 730 1 919 635 2 391 021 11 700
15 29 191 103 4 045 029 87 893 1 553 058 959 592
16 30 30 375 - - - -
17 31 270 37 500 456 - -
18 32 236 387 462 803 135 - 37 227
19 33 117 754 57 167 79 200 - -
20 34 292 768 1 296 818 32 846 - 2 705
21 35 2 291 992 2 463 531 54 781 - 268 190
22 36 12 067 946 18 248 250 1 716 849 35 236 5 946
23 37 10 800 436 576 - - -
2009 148 519 427 854 587 319 46 916 721 266 118 825 1 650 504
2008 217 835 662 1 853 927 761 69 294 253 561 029 703 3 364 317
2007 263 625 554 1 500 143 399 78 433 500 317 191 897 8 627 011
2006 94 573 214 677 674 545 73 289 448 509 634 886 -
2005 75 853 079 759 796 578 30 415 426 223 792 833 -
(7)
Kerosene Coal
Nomor
Urut
Serie
Kode
Industri
Industrial
Public Gas
Bensin
Nilai Pemakaian Bahan Bakar dan Pelumas Industri Besar dan Sedang
Menurut Kode Industri di Jawa Tengah Tahun 2009 (Ribu Rupiah)
Value of Fuel and a Lubricants Used by Industrial Code
in Jawa Tengah 2009 (Thousand Rupiahs)
Oil
(5) (6)
Benzine Solar
Fuel
(3) (4) (2)
Code
Jumlah/Total
Number
(1)
Minyak
PGN Myk. Tanah Batu Bara
326
Table
Minyak
Oil

01 15 16 947 578 147 020 076 27 835 697 476 544 543
02 16 256 952 17 540 934 6 586 821 346 926 788
03 17 38 005 806 211 292 758 11 172 424 422 787 782
04 18 920 763 17 749 336 2 252 860 58 444 879
05 19 144 936 24 955 241 949 3 905 369
06 20 159 897 1 765 671 7 495 493 48 026 670
07 21 4 438 17 052 659 882 167 35 498 708
08 22 15 711 12 687 887 1 211 087 24 467 828
09 23 5 720 - 448 000 3 159 439
10 24 787 572 24 387 942 1 319 129 86 216 518
11 25 31 863 7 129 478 7 665 854 71 363 537
12 26 681 850 135 940 133 3 615 835 302 585 923
13 27 3 438 710 32 130 976 2 853 467 140 251 683
14 28 1 162 059 170 026 604 167 12 133 582
15 29 301 930 1 754 150 244 488 9 137 243
16 30 - - 4 860 35 235
17 31 1 350 90 000 2 000 131 576
18 32 33 900 7 240 48 338 826 030
19 33 5 000 184 314 6 084 449 519
20 34 29 810 655 200 34 605 2 344 752
21 35 1 922 612 1 202 516 2 497 760 10 701 382
22 36 2 500 363 575 122 1 983 502 37 133 214
23 37 - - 24 986 472 362
2009 67 358 820 629 361 373 79 031 573 2 093 544 562
2008 36 097 555 507 012 061 207 711 084 3 456 272 396
2007 31 362 436 721 584 492 293 710 457 3 214 678 746
2006 - 235 511 087 77 567 662 2 167 117 667
2005 - 353 495 194 118 652 747 1 561 239 904
Code
(2)
LPG
LPG
Jumlah/Total
Nomor
Urut
Kode
Industri
Industrial Serie
Other Fuel Number
(11) (10) (9)
Oil
(8) (1)
Jumlah
Total
Bahan
Bakar
Lainnya
Pelumas
Lubricant
327
Tabel : 6.1.9
Table
01. Agro Industri 324 836 323 941 323 618 323 198 324 684
- Besar 268 277 283 288 269
- Kecil dan Menengah 324 568 323 664 323 335 322 910 324 415
02. Industri 319 948 320 906 321 088 321 271 320 181
- Besar 496 495 498 501 495
- Besar 764 772 781 789 764
- Total 644 784 644 847 644 706 644 469 644 864
Sumber : Dinas Perindustrian Provinsi Jawa Tengah
Source : Industry Service of Jawa Tengah Province
(6) (5) (1)
Banyaknya Perusahaan / Unit Usaha Menurut
Jenis Industri di Jawa Tengah Tahun 2006 - 2010
Number of Establishment by Kind of Industry
2010
Kind of Industry
Jenis Industri
Jumlah
2008 2006 2007 2009
(2) (3) (4)
328
Tabel : 6.1.10
Table
2006 2007 2008
01. Agro Industri 1 460 217 1 471 355 1 489 348 1 505 393 1 458 551
- Besar/Large 449 039 449 039 454 530 459 427 447 511
- Kecil dan Menengah 1 011 178 1 022 316 1 034 818
02. Industri/Industry 1 797 810 1 816 113 1 838 321 1 858 125 1 797 120
- Besar/Large 136 175 136 175 137 840 139 325 135 712
- Kecil dan Menengah 1 661 635 1 679 938 1 700 481
- Besar 585 214 585 214 592 370 598 752 583 222
- Kecil dan Menengah 2 672 813 2 702 254 2 735 299 2 764 766 2 672 448
- Total 3 258 027 3 287 468 3 327 669 3 363 518 3 255 670
Jumlah
2009
Kind of Industry
Jenis Industri
(2)
1 718 800
Small and Medium
2010
(6)
Banyaknya Tenaga Kerja Menurut Jenis Industri
di Jawa Tengah Tahun 2006 - 2010 (Orang)
Number of Man Power by Kind of Industry
in Jawa Tengah 2006 - 2010 (Man)
1 661 408
1 045 966 1 011 040
Small and Medium
(3) (4) (5) (1)
329
Tabel : 6.1.11
Table
2006 2007 2008
01. Agro Industri 3 946 441 3 976 804 4 024 339 4 061 861 3 943 292
- Besar 3 400 800 3 400 800 3 441 450 3 473 537 3 390 318
02. Industri 9 980 614 10 028 610 5 148 485 5 258 602 9 992 216
- Besar 9 118 102 9 118 102 4 227 093 4 328 669 9 118 102
- Besar 12 518 902 12 518 902 7 668 543 7 802 206 12 508 420
- Total 13 927 055 14 005 414 9 172 824 9 320 463 13 935 509
Nilai Investasi Menurut Jenis Industri
di Jawa Tengah Tahun 2006 - 2010 (Juta Rp.)
Investment Value by Kind of Industry
in Jawa Tengah 2006 - 2010 (Million Rupiahs)
2010
(6) (1)
Jumlah
2009
Kind of Industry
Jenis Industri
(2) (3) (4) (5)
330
Tabel : 6.1.12
Table
2006 2007 2008
01. Agro Industri 9 209 298 9 229 804 9 307 196 9 364 558 9 196 238
- Besar 6 763 299 6 763 299 6 820 009 6 862 042 6 749 221
02. Industri 12 997 252 13 022 167 13 131 357 13 212 287 12 977 622
- Besar 10 025 267 10 025 267 10 109 328 10 171 633 10 004 400
- Besar 16 656 789 16 657 973 16 788 566 16 788 566 16 753 621
- Total 21 930 306 22 008 140 22 206 550 22 251 971 22 173 860
(1)
Jumlah
Kind of Industry
Jenis Industri
(2) (3)
Nilai Produksi Menurut Jenis Industri
di Jawa Tengah Tahun 2006 - 2010 (Juta Rp.)
Production Value by Kind of Industry
(4) (5)
2009 2010
(6)
331
Tabel : 6.2.1
Table
(4)
01. Kab. Cilacap Batu Kapur 1 1 000,00 8 014 210,98 191
Tanah liat 1 250,00 809 377,37 88
Pasir Besi - - - -
Emas - - - -
Lain-lain - - - -
02. Kab. Banyumas Andesit - - - -
Pasir - - - -
Fosfat - - - -
Pengolahan batu - - - -
Batu Gunung - - - -
Batu kapur - - - -
Batu klai - - - -
Sirtu - - - -
03. Kab. Purbalingga Pasir Batu - - - -
Tanah Liat - - - -
04. Kab. Banjarnegara Sirtu - - - -
Andesit - - - -
Batu lempeng - - - -
Marmer - - - -
Felspar 6 12,88 86
Serpentin Talk 2 6,82 18
05. Kab. Kebumen Phospat - - - -
Breksi - - - -
Andesit - - - -
Pasir - - - -
06. Kab. Purworejo Sirtu - - - -
Tanah Urug - - - -
07. Kab. Wonosobo Pasir Batu - - - -
Pasir - - - -
Sumber : Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Propinsi Jawa Tengah
Source : Energy and Mineral Resources Service of Jawa Tengah Province
Number of
"IUP"
Jenis Bahan
Galian
Mineral
Categore
Production
(m3)
Luas
Areal
(ha)
Area
Jumlah
IUP
(Person)
(5)
Banyaknya IUP, Luas Areal, Produksi dan Tenaga Kerja Menurut Kabupaten/Kota
dan Jenis Bahan Galian Mineral Logam, Non Logam dan Batuan di Jawa Tengah 2010
Number of IUP, Area, Production and Man Power by Regency/City
and Mineral Category in Jawa Tengah 2010
Kabupaten/Kota
Regency/City
(ha)
(m3)
(1) (2) (3)
Produksi Tenaga Kerja
(Orang)
(6)
Man Power
332
Tabel : 6.2.1
Table
Jenis Bahan
Galian
Mineral
Categore
(4)
08. Kab. Magelang Pasir Batu - - - -
Marmer 1 18,00 - 23
09. Kab. Boyolali Tanah Urug - - - -
Pasir - - - -
Pasir Batu 2 5,48 - 18
Andesit 2 9,25 - 25
10. Kab. Klaten Pasir Batu 14 68,35 289 012,00 45
11. Kab. Sukoharjo Tanah urug 3 8,11 - -
Sirtu - - - -
12 Kab. Wonogiri Tanah Liat - - - -
Andesit - - - -
Batu Gamping - - - -
13 Kab. Karanganyar Tanah Urug - - - -
14 Kab.Sragen Tanah Urug - - - -
15 Kab. Grobogan Pasir Kwarsa 1 5,00 24 000,00 30
Tanah liat 1 2 854,00 - 15
16 Kab.Blora Marmer 1 15,00 - -
Batu kapur 1 9,68 - -
17 Kab. Rembang Batu Gamping - - - -
Andesit - - - -
Pasir Kwarsa 3 111,07 - -
Batu kapur 5 82,00 - -
Trass - - - -
18 Kab. Pati Gamping 1,00 8,07 - -
19 Kab. Kudus Tanah Urug 2 7,27 - -
20 Kab. Jepara Feldspar - - - -
21 Kab. Demak - - - - -
22 Kab. Semarang Batu Andesit 1 18,50 348,00 35
23 Kab. Temanggung Sirtu - - - -
24 Kab. Kendal Sirtu 7 31,65 - -
Tanah urug 3 12,80 - 26
25 Kab. Batang Peng. Murni/Pemecahan - - - -
Tanah Urug 1 9,30 - -
Batu Kali - - - -
Batu Gunung - - - -
Tenaga Kerja
Lanjutan/Continued
Kabupaten/Kota IUP Areal (m3)
Jumlah Luas Produksi
"IUP" Area (m3) (Person)
(Orang)
Regency/City Number of (ha) Production Man Power
(5) (6)
(ha)
(1) (2) (3)
333
Tabel : 6.2.1
Table
Jenis Bahan
Galian
Mineral
Categore
(4)
26 Kab. Pekalongan Batu sirtu 1 7,00 18 000,00 -
Andsit 1 1,90 - -
Tanah urug 4 27,60 - -
27 Kab. Pemalang Batu Andesit - - - -
Pasir - - - -
Pemurnian - - - -
Pasir Batu 1 5,40 - -
Tanah Urug 7 43,67 - -
Diorit 1 25,00 - -
28 Kab. Tegal Pasir Batu 1 7,10 - 11
Tanah Urug 5 34,50 - 50
Batu kapur
2 38,50 - -
Andesit 1 2,00 - -
29 Kab. Brebes Pasir Urug - - - -
Tanah Urug 1 49,24 3 000,00 35
Pasir - - - -
Pasir Batu 1 9,00 30,00 12
Pasir Batu Kerikil - - - -
Batu Kali - - - -
30 Kota Magelang - - - - -
31 Kota Surakarta - - - - -
32 Kota Salatiga - - - - -
33 Kota Semarang Tanah Urug 3 99,00 - -
Sirtu 1 8,00 - -
34 Kota Pekalongan - - - - -
35 Kota Tegal - - - - -
89 4 901,14 9 157 978,35 708 Jumlah/Total
Tenaga Kerja
Kabupaten/Kota IUP Areal (m3)
Jumlah Luas Produksi
"IUP" Area (m3) (Person)
(Orang)
Regency/City Number of (ha) Production Man Power
(5) (6)
(ha)
(1) (2) (3)
334
Tabel : 6.2.2
Table
01. Kab. Cilacap - - -
02. Kab. Banyumas - - -
03. Kab. Purbalingga - - -
04. Kab. Banjarnegara - - -
05. Kab. Kebumen 307 600 252 397 82,05
06. Kab. Purworejo 78 999 73 310 92,80
07. Kab. Wonosobo 356 754 356 754 100,00
08. Kab. Magelang - - -
09. Kab. Boyolali - - -
10. Kab. Klaten 319 448 310 894 97,32
11. Kab. Sukoharjo - - -
12. Kab. Wonogiri - - -
13. Kab. Karanganyar 462 695 428 942 92,71
14. Kab. Sragen - - -
15. Kab. Grobogan - - -
16. Kab. Blora - - -
17. Kab. Rembang - - -
18. Kab. Pati 176 496,00 166 146,40 94,14
19. Kab. Kudus - - -
20. Kab. Jepara 113 130 105 319 93,10
21. Kab. Demak - - -
22. Kab. Semarang - - -
23. Kab. Temanggung 113 666 105 433 92,76
24. Kab. Kendal - - -
25. Kab. Batang - - -
26. Kab. Pekalongan - - -
27. Kab. Pemalang 130 000 114 297 87,92
28. Kab. Tegal - - -
29. Kab. Brebes - - -
33. Kota Semarang - - -
2 058 788 1 913 493 92,94
2009 2 137 435 2 033 566 95,14
2008 2 448 986 2 669 757 109,01
2007 2 337 639 2 377 935 101,72
2006 2 246 855 2 140 557 95,27
Sumber : Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten/Kota
Source : Regency Receipt Service in Regency/City
Target dan Realisasi Penerimaan Retribusi Pembuatan
Sumur Air Bawah Tanah (ABT)Menurut Kabupaten/Kota
Target and Realization of "ABT" Retribution by Regency/City
di Jawa Tengah Tahun 2010 (Ribu Rupiah)
(4)
Persentase
Percentage Regency/City
Realisasi
Realization
(3)
Jumlah/Total 2010
Target
Target
(2) (1)
Kabupaten/Kota
335
Tabel : 6.2.3
Table
01. Kab. Cilacap 11 000 000 11 725 841 106,60
02. Kab. Banyumas 175 000 256 530 146,59
03.
Kab. Purbalingga
1)
1 200 000 1 011 143 84,26
05. Kab. Kebumen 1 400 000 1 055 381 75,38
06. Kab. Purworejo 85 000 52 284 61,51
07. Kab. Wonosobo 520 000 296 325 56,99
08. Kab. Magelang 3 420 745 2 789 238 81,54
09. Kab. Boyolali 69 500 169 430 243,78
10. Kab. Klaten 2 000 000 1 693 780 84,69
11.
Kab. Sukoharjo
1)
11 880 17 850 150,25
12. Kab. Wonogiri 250 000 382 621 153,05
13. Kab. Karanganyar 183 147 216 193 118,04
14. Kab. Sragen 35 999 14 038 39,00
15. Kab. Grobogan 129 500 123 728 95,54
16. Kab. Blora 252 000 172 812 68,58
17. Kab. Rembang 6 325 000 6 327 757 100,04
18. Kab. Pati 200 000 46 061 23,03
19. Kab. Kudus 38 760 79 868 206,06
20. Kab. Jepara 312 000 248 245 79,57
21. Kab. Demak 115 000 138 230 120,20
22. Kab. Semarang 114 284 261 187 228,54
23. Kab. Temanggung 6 000 3 204 53,39
24. Kab. Kendal 123 000 256 152 208,25
25. Kab. Batang 6 000 4 650 77,50
26. Kab. Pekalongan 85 050 115 161 135,40
27. Kab. Pemalang 50 000 67 745 135,49
28. Kab. Tegal 500 000 387 180 77,44
29.
Kab. Brebes
1)
200 000 202 079 101,04
33. Kota Semarang - - -
2010 29 507 865 29 056 318 98,47
2009 22 053 317 23 819 472 108,01
2008 18 157 812 20 973 365 115,51
2007 9 596 029 11 261 778 117,36
2006 13 678 301 15 807 848 115,57
Sumber : Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten/Kota
Source : Regency Receipt Service in Regency/City
(4)
Jumlah/Total
Regency/City
Kabupaten/Kota
(3) (1) (2)
Target Realisasi Persentase
Target Realization Percentage
Target dan Realisasi Penerimaan Retribusi Bahan Galian Golongan C
by Regency/City in Jawa Tengah 2010 (Thousand Rupiahs)
Target and Realization of Mineral at Classification of C Retribution
336
Tabel : 6.2.4
Table
01. Kab. Cilacap 21 - 20 8 1 50
02. Kab. Banyumas 30 - 29 16 - 75
03. Kab. Purbalingga 10 - 10 3 - 23
04. Kab. Banjarnegara 8 - 8 3 - 19
05. Kab. Kebumen 11 - 9 5 - 25
06. Kab. Purworejo 13 - 13 4 - 30
07. Kab. Wonosobo 8 - 8 3 - 19
08. Kab. Magelang 24 - 24 12 - 60
09. Kab. Boyolali 13 - 12 2 - 27
10. Kab. Klaten 24 - 23 9 - 56
11. Kab. Sukoharjo 22 - 20 8 - 50
12. Kab. Wonogiri 11 - 11 1 - 23
13. Kab. Karanganyar 18 - 18 6 - 42
14. Kab. Sragen 23 - 23 6 - 52
15. Kab. Grobogan 18 - 18 2 - 38
16. Kab. Blora 11 - 11 1 - 23
17. Kab. Rembang 15 5 15 1 - 36
18. Kab. Pati 20 - 20 - - 40
19. Kab. Kudus 15 - 15 6 - 36
20. Kab. Jepara 18 - 18 6 - 42
21. Kab. Demak 17 - 17 6 - 40
22. Kab. Semarang 25 - 25 5 - 55
23. Kab. Temanggung 12 - 12 4 - 28
24. Kab. Kendal 22 - 22 2 - 46
25. Kab. Batang 13 - 13 2 - 28
26. Kab. Pekalongan 9 - 9 1 - 19
27. Kab. Pemalang 11 - 11 2 - 24
28. Kab. Tegal 21 - 20 2 - 43
29. Kab. Brebes 23 - 21 3 - 47
30. Kota Magelang 5 - 5 2 - 12
31. Kota Surakarta 20 - 18 10 1 49
32. Kota Salatiga 8 - 8 6 - 22
33. Kota Semarang 63 - 63 40 1 167
34. Kota Pekalongan 7 - 7 2 - 16
35. Kota Tegal 5 - 5 2 - 12
594 5 581 191 3 1 374
2009 593 276 577 149 3 1 598
2008 580 238 556 143 3 1 520
2007 540 280 540 136 3 1 499
2006
r)
450 281 446 114 3 1 294
Sumber/Source : Pertamina Unit Pemasaran IV Semarang
Banyaknya Penyalur Bahan Bakar Minyak Menurut
in Jawa Tengah 2010
Number of Fuel Distributor by Regency/City
(7)
Premium Minyak
Tanah
Kerosene
(3) (4) (5) (6)
Solar
Kabupaten/Kota
Regency/City Avtur
Jumlah/Total 2010
Pertamax
(1) (2)
Jumlah
Total
Minyak
Solar
Avgas/
337
Tabel : 6.2.5
Table
01. Kab. Cilacap 94 144 - 47 512 1 344 1 143 001
02. Kab. Banyumas 120 544 - 63 056 3 192 - 186 792
03. Kab. Purbalingga 49 496 - 13 512 600 - 63 608
04. Kab. Banjarnegara 43 568 - 21 064 568 - 65 200
05. Kab. Kebumen 54 087 20 23 792 896 - 78 795
06. Kab. Purworejo 47 368 - 21 088 568 - 69 024
07. Kab. Wonosobo 37 184 - 17 728 576 - 55 488
08. Kab. Magelang 106 416 - 43 824 1 552 - 151 792
09. Kab. Boyolali 48 234 - 23 888 432 - 72 554
10. Kab. Klaten 103 864 - 37 920 1 192 - 142 976
11. Kab. Sukoharjo 96 408 - 52 240 1 248 - 149 896
12. Kab. Wonogiri 62 704 - 25 984 224 - 88 912
13. Kab. Karanganyar 71 232 - 43 256 856 - 115 344
14. Kab. Sragen 94 264 - 47 832 456 - 142 552
15. Kab. Grobogan 67 496 - 38 720 304 - 106 520
16. Kab. Blora 46 175 - 25 305 16 - 71 496
17. Kab. Rembang 34 168 450 55 856 256 - 90 730
18. Kab. Pati 87 488 - 61 400 - - 148 888
19. Kab. Kudus 77 696 - 51 464 696 - 129 856
20. Kab. Jepara 86 344 - 39 536 624 - 126 504
21. Kab. Demak 57 576 - 68 624 568 - 126 768
22. Kab. Semarang 81 464 - 53 424 808 - 135 696
23. Kab. Temanggung 58 008 - 18 648 512 - 77 168
24. Kab. Kendal 66 728 - 59 264 392 - 126 384
25. Kab. Batang 47 856 - 42 376 432 - 90 664
26. Kab. Pekalongan 44 832 - 16 272 128 - 61 232
27. Kab. Pemalang 54 160 - 34 288 120 - 88 568
28. Kab. Tegal 75 320 - 64 000 768 - 140 088
29. Kab. Brebes 71 088 - 77 176 368 - 148 632
30. Kota Magelang 12 808 - 3 800 344 - 16 952
31. Kota Surakarta 89 184 10 29 480 2 680 14 875 136 229
32. Kota Salatiga 30 640 - 12 232 928 - 43 800
33. Kota Semarang 302 928 - 155 432 11 232 62 338 531 930
34. Kota Pekalongan 34 320 - 13 640 1 008 48 968
35. Kota Tegal
20 520 - 16 208 960
- 37 688
2 476 312 480 1 419 841 36 848 77 214 4 010 695
2009 2 268 280 480 265 1 337 973 27 096 34 766 4 148 380
2008 2 045 584 994 380 1 149 098 13 504 1 787 4 204 353
2007 1 932 784 1 173 725 1 125 343 21 944 123 928 4 377 724
2006 1 806 568 1 168 191 1 169 420 17 864 40 204 4 202 246
Solar
Kerosene Solar
(2) (3) (4)
Regency/City
Pertamax
Kebutuhan Bahan Bakar Minyak yang Disalurkan Menurut Kabupaten/Kota
dan Jenis Bahan Bakar di Jawa Tengah Tahun 2010 (kilo liter)
2010 (kilo litre)
The Need of Fuel by Regency/City by Kind of Fuel in Jawa Tengah
Premium Minyak Minyak
Tanah
Jumlah/Total 2010
(1)
Jumlah
Total
Avgas/
Avtur
(7) (5) (6)
Kabupaten/Kota
338
Tabel : 6.2.6
Table
01. Otomotive 20 682
02. Industri 11 319
2010 32 001
2009 31 525
2008 35 500
2007 34 335
2006 33 862
2010 (kilo litre)
Jumlah/Total
Banyaknya
Utilization (Kiloliter)
Jenis Penggunaan
Kebutuhan Pelumas Menurut
Jenis Penggunaan di Jawa Tengah Tahun 2010 (kilo liter)
The Need of Lubricating Oil by Utilization in Jawa Tengah
(1) (2)
339
Tabel : 6.2.7
Table
01. Kab. Cilacap 3 14 3 421 19 581
02. Kab. Banyumas 2 13 3 895 23 966
03. Kab. Purbalingga 1 5 2 854 8 840
05. Kab. Kebumen 2 9 5 169 14 319
06. Kab. Purworejo 3 4 2 400 7 842
07. Kab. Wonosobo 1 4 1 548 7 986
08. Kab. Magelang 1 9 1 475 12 881
09. Kab. Boyolali - 13 - 15 700
10. Kab. Klaten 3 10 2 325 14 359
11. Kab. Sukoharjo 3 12 3 184 12 456
12. Kab. Wonogiri 1 6 712 7 837
13. Kab. Karanganyar 1 11 1 222 13 914
14. Kab. Sragen - 8 - 8 641
15. Kab. Grobogan 1 13 2 288 13 644
16. Kab. Blora 2 6 1 061 7 390
17. Kab. Rembang - 5 - 4 911
18. Kab. Pati 1 8 2 027 14 643
19. Kab. Kudus 4 7 4 133 12 126
20. Kab. Jepara 1 11 544 11 503
21. Kab. Demak 1 10 173 15 764
22. Kab. Semarang 3 12 4 627 21 259
23. Kab. Temanggung 1 4 540 7 187
24. Kab. Kendal 2 9 1 960 14 375
25. Kab. Batang - 9 - 6 402
26. Kab. Pekalongan 1 10 1 791 11 021
27. Kab. Pemalang 1 14 1 552 18 673
28. Kab. Tegal - 14 - 20 370
29. Kab. Brebes 2 15 540 20 751
30. Kota Magelang 4 2 2 788 3 497
31. Kota Surakarta 6 11 10 907 13 519
32. Kota Salatiga 2 4 3 634 3 473
33. Kota Semarang 14 38 19 922 40 557
35. Kota Tegal 2 4 2 158 11 299
2010 73 333 94 767 455 883
2009 75 310 119 235 230 264
2008 60 193 107 625 37 864
2007 69 46 124 690 611
2006 68 - 114 628 -
Banyaknya Perusahaan Penyalur dan Jumlah Pemakaian Gas LPG
Number of Distributor Enterprise and Number of Use Gas
Bulk-Tabung
Tabung 3 Kg
Banyaknya Perusahaan Penyalur
(4) (5)
6, 12, 50 Kg
Tabung 3 Kg
Bulk-Tabung
Jumlah Pemakaian (MTon)
Number of Use (MTon) Number of Enterprise
Jumlah/Total
(1) (2) (3)
Kabupaten/Kota
Regency/City
6, 12, 50 Kg
340
Tabel : 6.3.1
Table
01. Kab. Cilacap 284 136 167
02. Kab. Banyumas 301 111 370
05. Kab. Kebumen 449 157 275
07. Kab. Wonosobo 236 83 585
08. Kab. Magelang 367 100 166
09. Kab. Boyolali 263 74 241
10. Kab. Klaten 391 152 423
12. Kab. Wonogiri 251 164 397
14. Kab. Sragen 196 205 413
15. Kab. Grobogan 273 181 049
16. Kab. Blora 271 120 844
17. Kab. Rembang 287 73 435
18. Kab. Pati 401 191 744
19. Kab. Kudus 123 137 252
20. Kab. Jepara 180 133 917
21. Kab. Demak 243 95 354
22. Kab. Semarang 208 101 716
24. Kab. Kendal 265 150 062
25. Kab. Batang 239 77 494
27. Kab. Pemalang 211 131 103
28. Kab. Tegal 281 116 423
29. Kab. Brebes 292 169 925
35. Kota Tegal - -
2010 7 811 3 656 594
2009 7 793 3 644 206
2008 7 746 3 631 584
2007 7 746 3 618 874
2006 7 945 3 605 303
Sumber : PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Tengah
Source : PT. PLN (Persero) Distribution Jawa Tengah
Banyaknya Desa yang Berlistrik PLN dan Pelanggan
di PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Tengah Desember 2010
Number of Village with Electricity and Customers Recorder
by PLN Jawa Tengah December 2010
Jumlah/Total
Regency/City
(1)
Number of Village with
PLN Electricity Facility
(2) (3)
Kabupaten/Kota
Number of
Customers
Jumlah Jumlah Desa yang
Berlistrik dari PLN Pelanggan
341
Tabel : 6.3.2
Table
01. Kab. Cilacap 416 882 376 138 439 785 001 173
02. Kab. Banyumas 451 070 388 056 727 629 651 531
03. Kab. Purbalingga 131 711 97 968 564 156 380 349
05. Kab. Kebumen 190 143 126 855 527 202 462 111
06. Kab. Purworejo 141 899 98 941 204 176 034 369
07. Kab. Wonosobo 59 996 49 250 689 81 425 687
08. Kab. Magelang 166 280 126 724 150 247 648 184
09. Kab. Boyolali 64 821 46 326 340 65 062 286
10. Kab. Klaten 350 932 316 481 639 685 567 618
11. Kab. Sukoharjo 146 779 193 623 769 519 452 323
12. Kab. Wonogiri 214 622 143 106 848 210 007 845
13. Kab. Karanganyar 152 642 250 265 537 590 759 324
14. Kab. Sragen 267 517 234 927 627 588 083 862
15. Kab. Grobogan 177 644 140 179 888 245 947 782
16. Kab. Blora 175 029 114 684 762 181 715 336
17. Kab. Rembang 107 340 78 798 675 140 191 211
18. Kab. Pati 266 846 192 249 372 388 539 144
19. Kab. Kudus 218 821 243 610 670 566 490 045
20. Kab. Jepara 187 511 168 211 766 330 815 290
21. Kab. Demak 234 817 158 100 214 236 863 635
22. Kab. Semarang 141 310 242 703 685 647 867 375
23. Kab. Temanggung 147 890 110 184 436 201 389 572
24. Kab. Kendal 286 094 357 328 492 873 597 385
25. Kab. Batang 54 646 56 650 556 129 044 616
26. Kab. Pekalongan 206 142 201 085 759 400 454 026
27. Kab. Pemalang 230 051 170 426 034 324 536 965
28. Kab. Tegal 212 870 152 259 652 256 063 368
29. Kab. Brebes 234 045 176 834 270 299 277 510
30. Kota Magelang 121 158 126 724 150 247 648 184
31. Kota Surakarta 214 316 384 662 778 1 062 435 552
32. Kota Salatiga 129 566 145 023 073 307 537 418
33. Kota Semarang 379 980 1 006 276 161 2 065 460 725
34. Kota Pekalongan 65 486 99 967 078 208 656 699
35. Kota Tegal 141 304 150 350 013 277 527 732
2010 6 747 754 6 964 132 451 14 393 915 333
2009 6 285 903 6 384 040 343 13 267 641 834
2008 6 170 648 6 162 465 287 12 023 488 795
2007 5 955 388 5 805 398 445 12 023 488 795
2006 5 641 939 5 454 870 535 11 064 470 516
Source : PT. PLN (Persero), Jawa Tengah
Kabupaten/Kota
Jumlah/Total
(1)
Penjualan Tenaga Listrik (Desa dan Kelurahan)
Selling of Electricity Power by Regency/City
in Jawa Tengah 2010
Regency/City
Pelanggan
Customer
(2) (3) (4)
Daya
Tersambung
(V A)
Energi
Jual
(K W H)
342
Tabel : 6.3.3
Table
Government
01. Cabang Semarang 992 853 1 205 50 679 25 569 2 145 5 078 1 006 1 078 535
02. Cabang Surakarta 934 235 985 34 606 21 206 2 185 1 813 846 995 876
03. Cabang Purwokerto 660 574 210 17 397 18 421 1 565 3 614 590 702 371
04. Cabang Tegal 777 995 253 17 067 19 521 1 380 1 367 687 818 270
05. Cabang Magelang 542 202 271 13 912 17 370 1 426 1 557 489 577 227
06. Cabang Kudus 898 550 578 27 303 22 474 1 892 4 000 750 955 547
07. Cabang Salatiga 251 423 233 9 723 7 604 745 814 334 270 876
08. Cabang Klaten 391 452 600 10 413 10 355 866 1 730 337 415 753
09. Cabang Pekalongan 302 012 248 11 951 10 622 730 394 317 326 274
10. Cabang Cilacap 577 650 94 10 376 15 461 1 001 1 963 480 607 025
6 328 946 4 677 203 427 168 603 13 935 22 330 5 836 6 747 754
2009 6 002 195 4 482 196 806 160 166 13 612 21 301 0 6 398 562
2008 5 791 744 4 395 188 052 153 372 13 190 19 895 0 6 170 648
2007 5 597 242 4 302 174 740 147 268 12 703 19 133 0 5 955 388
2006 5 309 803 4 222 158 670 139 482 12 278 17 484 0 5 641 939
(8)
Peme-
Banyaknya Pelanggan PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Tengah
Menurut Unit PLN dan Kelompok Pelanggan di Jawa Tengah Tahun 2010
by PLN Unit and Comsumers in Jawa Tengah 2010
Number of Consumers PT. PLN (Persero) Jawa Tengah
hold
Industri
Industry
Usaha
Business
Jumlah
(3) (4) (5) (6) (7) (9)
Social
Lighting
Multifunction
Jumlah/Total 2010
(1) (2)
Unit PLN
PLN Unit
Rumah
Tangga
House-
Pene-
Sosial
Kantor
Total rintah
Office
rangan
Jalan
Road
Multiguna
343
Tabel : 6.3.4
Table
Government
(6) (7)
01. Cabang Semarang 785 012 448 306 292 352 79 139 17 991 25 453 17 469 1 665 722
02. Cabang Surakarta 641 957 316 725 152 790 52 161 12 293 21 186 12 260 1 209 372
03. Cabang Purwokerto 438 814 32 861 54 892 26 452 5 782 9 654 7 302 575 757
04. Cabang Tegal 513 499 31 400 57 381 23 513 5 416 11 564 8 596 651 369
05. Cabang Magelang 317 906 49 989 38 471 20 258 6 659 8 208 6 072 447 563
06. Cabang Kudus 538 630 110 019 87 931 28 919 8 048 16 969 8 881 799 397
07. Cabang Salatiga 171 219 156 209 30 907 15 270 3 351 7 566 4 100 388 622
08. Cabang Klaten 237 134 72 180 28 987 12 824 2 566 6 132 3 824 363 647
09. Cabang Pekalongan 223 278 58 013 46 003 14 674 3 626 9 142 3 793 358 529
10. Cabang Cilacap 352 215 85 868 33 179 17 404 4 563 5 159 5 769 504 157
4 219 664 1 361 570 822 893 290 614 70 295 121 033 78 066 6 964 135
2009 3 913 643 1 269 063 822 727 259 553 86 203 115 346 0 6 466 535
2008 3 713 052 1 255 280 763 236 237 965 79 896 113 036 0 6 162 465
2007 3 542 647 1 173 106 688 372 218 550 74 327 108 396 0 5 805 398
2006 3 336 028 1 131 700 610 790 200 405 68 968 106 980 0 5 454 871
Source : PT. PLN (Persero) Distribution Jawa Tengah
Jumlah
Total
(8) (9)
Unit PLN
PLN Unit
Rumah
Tangga
House-
(3) (4) (5)
Business Social
Pene-
Sosial
Kantor
Peme-
Lighting
Jumlah/Total 2010
(1) (2)
Besarnya Daya Tersambung yang digunakan oleh Pelanggan
dan Kelompok Pelanggan di Jawa Tengah Tahun 2010 (KVA)
by PLN Unit and Consumers in Jawa Tengah 2010 (KVA)
Number of Electricity Power by Consumers PT. PLN (Persero) Jawa Tengah
Industri
Industry
Usaha Multifunction
PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Tengah Menurut Unit PLN
rintah
Office
rangan
Jalan
Road hold
Multiguna
344
Tabel : 6.3.5
Table
Multiguna Lain-lain
Multifunction Others
(6) (7) (8) (9) (10)
01. Cabang Semarang 1 306 131 1 290 351 551 150 126 643 64 405 79 778 14 724 5 985 3 439 167
02. Cabang Surakarta 1 002 699 1 497 004 283 342 74 853 18 784 89 425 10 706 8 944 2 985 757
03. Cabang Purwokerto 681 083 65 365 100 864 37 070 8 651 34 683 5 833 2 939 936 488
04. Cabang Tegal 870 662 77 186 107 013 33 780 8 772 52 072 5 549 8 222 1 163 256
05. Cabang Magelang 482 721 176 657 70 561 26 696 8 974 32 313 4 712 1 736 804 370
06. Cabang Kudus 958 625 373 964 154 753 46 228 12 205 55 428 11 490 3 186 1 615 879
07. Cabang Salatiga 261 782 585 723 53 483 20 073 6 780 27 473 3 362 1 559 960 235
08. Cabang Klaten 371 745 286 449 49 925 16 262 3 939 21 687 2 918 1 500 754 425
09. Cabang Pekalongan 351 731 242 851 79 876 19 870 5 919 36 693 3 373 1 573 741 886
10. Cabang Cilacap 560 360 295 225 63 178 25 696 7 333 21 093 17 385 2 184 992 454
6 847 539 4 890 775 1 514 145 427 171 145 762 450 645 80 052 37 828 14 393 917
2009 6 424 320 4 527 129 1 509 312 383 143 128 691 422 740 0 0 13 395 335
2008 5 948 492 4 466 481 1 342 836 343 894 115 086 437 245 0 0 12 654 034
2007 5 727 676 4 255 784 1 164 515 327 555 111 105 436 853 0 0 12 023 488
2006 5 346 001 3 879 976 1 013 314 294 200 96 703 434 276 0 0 11 064 470
Jumlah/Total 2010
(1) (2)
hold
Unit PLN
PLN Unit
Rumah
Tangga
House- Industry
Usaha
rintah
Jumlah
(3) (4) (5)
Business Social Total
Peme-
Office
rangan
Jalan
Besarnya Tenaga Listrik yang Terjual pada Pelanggan
dan Kelompok Pelanggan di Jawa Tengah Tahun 2010 (MWh)
by PLN Unit and Consumers in Jawa Tengah 2010 (MWh)
Selling of Electricity Power by Consumers PT. PLN (Persero) Jawa Tengah
Industri
Road
Pene-
Sosial
Kantor
Government
Lighting
345
Tabel : 6.3.6
Table
01. Cabang Semarang 781 281 440 856 247 055 527 668 528 80 099 969
02. Cabang Surakarta 554 327 516 980 127 408 276 805 697 49 286 528
03. Cabang Purwokerto 355 906 412 55 463 930 97 529 114 20 682 687
04. Cabang Tegal 448 301 723 55 120 770 106 116 310 19 520 092
05. Cabang Magelang 261 167 162 111 819 383 70 879 622 15 492 286
06. Cabang Kudus 492 869 570 252 118 688 147 990 808 26 082 585
07. Cabang Salatiga 144 538 725 402 519 346 52 353 422 12 413 621
08. Cabang Klaten 191 108 488 199 975 316 46 991 053 9 367 304
09. Cabang Pekalongan 198 863 788 163 979 274 76 017 197 11 522 318
10. Cabang Cilacap 294 708 626 178 194 164 62 845 870 13 586 724
3 723 073 450 3 255 565 334 1 465 197 621 258 054 114
2009 3 427 672 320 2 935 171 670 1 403 602 132 214 763 600
2008 3 123 714 149 2 876 209 742 1 187 632 692 190 060 181
2007 2 947 804 016 2 663 661 469 915 693 574 177 280 389
2006 2 704 778 687 2 403 822 514 781 364 954 158 927 231
Unit PLN
PLN Unit
Rumah
Tangga
House-
(3) (4) (5)
Business Social
Sosial
hold
Jumlah/Total 2010
(1) (2)
Industri
Industry
Usaha
Nilai Tenaga Listrik yang Terjual oleh Pelanggan
dan Kelompok Pelanggan di Jawa Tengah Tahun 2010 (Ribu Rupiah)
Selling of Electricity Power by Consumers PT. PLN (Persero) Jawa Tengah
by PLN Unit and Consumers in Jawa Tengah 2010 (Thousand Rupiahs)
346
Tabel : 6.3.6 Lanjutan/Contunued
Table
Multiguna Lain-lain
Multifunction Others
Government
(6) (7)
01. Cabang Semarang 62 252 543 55 174 065 16 356 013 5 623 306 2 384 702 919
02. Cabang Surakarta 19 839 202 56 308 368 12 025 884 6 536 856 1 955 257 459
03. Cabang Purwokerto 8 928 179 24 175 610 6 159 968 2 490 088 571 335 988
04. Cabang Tegal 9 338 935 35 088 350 6 184 696 6 802 940 686 473 816
05. Cabang Magelang 8 911 472 23 716 180 5 910 967 1 619 924 499 516 996
06. Cabang Kudus 12 799 991 38 737 257 13 972 370 3 159 099 987 730 368
07. Cabang Salatiga 4 764 604 19 255 297 3 951 354 1 400 224 641 196 593
08. Cabang Klaten 4 093 687 14 152 737 3 302 163 1 282 314 470 273 062
09. Cabang Pekalongan 6 334 784 25 177 183 3 935 827 1 415 697 487 246 068
10. Cabang Cilacap 7 870 909 14 799 274 19 451 497 1 931 726 593 388 790
145 134 306 306 584 321 91 250 739 32 262 174 9 277 122 059
2009 118 981 217 268 754 338 0 0 8 368 945 277
2008 100 357 588 277 730 330 0 0 7 755 704 682
2007 84 014 522 277 851 727 0 0 7 066 305 697
2006 75 105 530 274 674 340 0 0 6 398 673 256
Pene-
Lighting
Road
Total
rangan
Jalan
Jumlah/Total 2010
Peme-
Kantor
Office
rintah
Unit PLN
PLN Unit
(1) (8) (9) (10)
Jumlah
347
Tabel : 6.3.7
Table
2007 2008
Produksi Pembangkit : 8 087 120,52 7 797 064,64 7 919 574,29 8 409 986,22 6 537 271,74
- P L T A (Tersebar) 738 360,09 796 520,63 863 109,47 1 232 744,74 653 893,21
- P L T U Semarang 1 159 139,27 1 311 669,03 873 178,65 1 295 432,27 841 783,55
- P L T G U Semarang 3 042 462,89 3 172 199,82 2 588 394,96 2 039 077,18 1 852 809,15
- P L T G Cilacap 5 934,95 6 784,47 6 003,00 1 235,30 5 022,57
- P L T P Dieng 163 776,69 235 125,43 92 531,99 174 538,17 116 756,66
- PLTU Cilacap 2 977 446,63 2 274 765,26 3 496 356,21 3 640 256,37 2 362 844,95
- PLTU Rembang - - - 26 702,19 704 161,64
Terima dari : 6 960 462,72 7 898 781,73 8 818 386,96 9 261 164,96 5 641 595,16
- REGION JABAR 316 479,00 178 420,04 74 151,78 188 887,00 102 322,31
- REGION JATIM & BALI 26 781,92 59 161,69 61 297,78 170 415,40 81 525,23
- IBT I-II UNGARAN 3 329 505,00 3 838 319,60 4 524 162,20 4 747 401,10 2 783 298,93
- IBT I-II PEDAN 3 287 696,80 3 822 880,40 4 156 775,20 4 154 461,46 2 605 024,46
- IBT I-II TANJUNGJATI - - - - 69 424,24
Total Produksi 15 047 583,25 15 686 676,14 16 735 961,25 17 671 151,18 12 178 866,90
Pemakaian Sendiri (PS) : 10 773,27 9 170,23 9 278,79 9 585,33 6 190,38
- PS Gardu Induk 10 773,27 9 170,23 9 278,79 9 585,33 6 190,38
Energi Disalurkan : 15 036 809,98 15 686 676,14 16 726 682,46 17 661 565,83 12 172 676,52
Kirim ke : 14 818 216,40 15 489 338,20 16 501 155,07 17 411 441,76 11 996 373,15
- DISTIBUSI JATENG & DIY 14 548 464,10 15 222 764,26 16 238 246,33 17 311 836,30 11 941 946,10
- REGION II 36 552,10 1 288,48 181 445,67 54 509,25 16 899,00
- REGION IV 221 332,48 261 967,33 76 137,65 20 974,63 7 662,83
- IBT I-II UNGARAN 10 978,50 3 272,00 1 333,40 - 4,19
- IBT I-II PEDAN - - - - -
- PLTP DIENG 889,21 46,13 - - -
- PLTU CILACAP 0,01 - - - -
- PLTU Tanjung Jati
1)
618 931,50 307,40 274,02 151,28 89,32
- PLTU REMBANG - - 3 718,00 23 970,30 29 771,71
Region/Unit Lain 269 752,30 266 881,34 258 916,62 99 605,45 54 427,05
Rugi Transmisi/Losses 218 593,58 197 030,53 225 527,00 250 124,07 176 303,37
Konsumsi Region 14 777 830,95 15 428 965,03 16 477 044,63 17 571 545,71 12 124 439,85
Sumber : PT PLN (Persero) P3B Region Jawa Tengah dan DIY
Source : PT PLN (Persero) P3B Region Jawa Tengah dan DIY
Keterangan/Note : 1) di luar transaksi energi PLN RJTD di tahun 2007
2010 Agustus 2011 2009
Description
Uraian
Energi Listrik yang Dikelola oleh PT PLN (Persero) P3B
by PT PLN(Persero) P3B Region Jawa Tengah & DIY 2007 - August 2011
(2) (3) (4) (6) (5)
Region Jawa Tengah dan DIY Tahun 2007 - Agustus 2011 (MWh)
(1)
Electricity Power (MWh) which Management
348
Tabel : 6.4.1
Table
01. Kab. Cilacap 5 52 667 724
02. Kab. Banyumas 5 32 346 383
05. Kab. Kebumen 4 27 279 310
07. Kab. Wonosobo 2 8 320 330
08. Kab. Magelang 1 6 216 223
09. Kab. Boyolali - 13 233 246
10. Kab. Klaten 3 26 375 404
11. Kab. Sukoharjo 3 16 294 313
12. Kab. Wonogiri - 3 304 307
13. Kab. Karanganyar - 18 262 280
14. Kab. Sragen - 23 307 330
15. Kab. Grobogan - 38 428 466
16. Kab. Blora - 14 410 424
17. Kab. Rembang 1 11 362 374
18. Kab. Pati 1 29 272 302
19. Kab. Kudus 3 20 273 296
20. Kab. Jepara 2 11 277 290
21. Kab. Demak 1 20 454 475
22. Kab. Semarang 2 18 253 273
24. Kab. Kendal 1 5 207 213
25. Kab. Batang - 4 143 147
26. Kab. Pekalongan - 3 252 255
27. Kab. Pemalang - 10 330 340
28. Kab. Tegal 3 22 387 412
29. Kab. Brebes 1 9 484 494
33. Kota Semarang 39 185 980 1 204
34. Kota Pekalongan - 3 118 121
35. Kota Tegal 1 10 253 264
2010 102 723 10 940 11 765
Desember 2009 117 654 10 133 10 904
Desember 2008 116 588 9 333 10 037
Desember 2007 26 508 7 625 8 159
Desember 2006 12 552 7 893 8 457
Sumber/Source : Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK), Provinsi Jawa Tengah
Keterangan/Note : B = Nilai Pekerjaan di atas Rp. 1 Milyar sampai tidak terbatas
M = Nilai Pekerjaan di atas Rp. 1 Milyar - Rp. 25 Milyar
K = Nilai Pekerjaan 0 sampai dengan Rp. 1 Milyar
Jumlah/Total Desember
B M
(4) (1)
Banyaknya Perusahaan Konstruksi Menurut
Kabupaten/Kota dan Kualifikasi di Jawa Tengah Keadaan Desember 2010
Number of Construction Enterprise by Regency/City
and Qualification in Jawa Tengah December 2010
Regency/City
(5)
Qualification
(2) (3)
Kualifikasi Kabupaten/Kota Perusahaan
Enterprise
K
349
Tabel : 6.4.2
Table
01. Kab. Cilacap - - 3 3
02. Kab. Banyumas - - 7 7
03. Kab. Purbalingga - - - -
04. Kab. Banjarnegara - - 1 1
05. Kab. Kebumen - - 8 8
06. Kab. Purworejo - - 3 3
07. Kab. Wonosobo - - 4 4
09. Kab. Boyolali - - 2 2
10. Kab. Klaten - - 9 9
11. Kab. Sukoharjo - - 5 5
12. Kab. Wonogiri - - 1 1
13. Kab. Karanganyar - - 1 1
14. Kab. Sragen - - 1 1
15. Kab. Grobogan - - 1 1
16. Kab. Blora - - 16 16
17. Kab. Rembang - - 4 4
18. Kab. Pati - - 5 5
19. Kab. Kudus - - 8 8
20. Kab. Jepara - - 2 2
21. Kab. Demak - - 2 2
22. Kab. Semarang - - 3 3
23. Kab. Temanggung - - 7 7
24. Kab. Kendal - - 4 4
25. Kab. Batang - - 9 9
27. Kab. Pemalang - - 8 8
28. Kab. Tegal - - -
29. Kab. Brebes - - 14 14
30. Kota Magelang - 1 14 15
31. Kota Surakarta - 2 12 14
33. Kota Semarang 14 17 112 143
34. Kota Pekalongan - - 6 6
35. Kota Tegal - - 11 11
2010 14 20 283 317
Desember 2009 14 20 278 312
Desember 2008 262 31 12 305
Desember 2007 203 25 3 231
Desember 2006 8 28 241 277
Sumber/Source : Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK), Provinsi Jawa Tengah
Keterangan/Note : B = Nilai Pekerjaan lebih besar dari Rp. 1 Milyar
M = Nilai Pekerjaan lebih besar dari Rp. 400 juta sampai 1 Milyar
K = Nilai Pekerjaan 0 sampai Rp. 400 Juta
Jumlah
Regency/City
Jumlah/Total Desember
Kabupaten/Kota
(1)
B
(4) (5) (2)
Banyaknya Perusahaan Konsultan Menurut
Kabupaten/Kota dan Kualifikasi di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Consultation Enterprise by Regency/City
and Qualification in Jawa Tengah 2010
(3)
M K Perusahaan
Enterprise
Kualifikasi Usaha/Qualification
350
351

BAB. VII

PERDAGANGAN
Trade

352

353

BAB VII
CHAPTER VII
PERDAGANGAN
TRADE

1. Pasar
Pasar berfungsi sebagai tempat yang
penting dalam penyaluran barang. Sesuai dengan
perkembangan pembangunan, saat ini banyak hadir
pusat perbelanjaan modern, di mana konsumen bisa
berbelanja lebih efisien. Di Jawa Tengah tahun
2010 tercatat sebanyak 1.443.unit pasar tradisional,
departemen store 41 unit, pasar swalayan 509 unit
dan 31 pusat perbelanjaan.

2. Perusahaan
Pada tahun 2010 menurut Dinas
Perdagangan, jumlah Surat Ijin Usaha Perdagangan
(SIUP) menurut skala usaha tercatat
329.213 perusahaan. Pada keadaan yang sama,
jumlah perusahaan yang mendapat Tanda Daftar
Perusahaan (TDP) menaik 57,55 persen dari
15.711 perusahaan pada tahun 2009 menjadi
24.752 perusahaan pada tahun 2010.
Berikutnya untuk jumlah anggota Kadinda
tahun 2010 (Kualifikasi B, M, K1, K2, GEL)
sebanyak 220 perusahaan. Dari jumlah tersebut
1. Market
Market has important role for goods
distribution. Inherent with the development
process, there are many new supermarkets built
as modern shopping centers, where the consumers
are able to shop efficiently. The number of market
in Jawa Tengah Province in 2010 was 1,443 units
traditional market, department store 41 unit,
swalayan 509 unit and 31 unit modern market.

2. Establishment
In 2010, The Industry and Trade Service
issued 329,213 Trading Permission Letters based
on the scale of establishments. The number of
establishments which had got TDP were 24,752
units, increased by 57.55 percent from those in
15 711.

More over, number of sub chamber of
commerce and industry (qualification of B, M, K1,
K2, GEL) were recorded in 2010 were
354
terbagi ke dalam perusahaan kualifikasi B (nilai
pekerjaan di atas 1 milyar rupiah) sebanyak
53 perusahaan, kualifikasi M (nilai pekerjaan di atas
500 juta sampai 1 milyar rupiah) sebanyak
52 perusahaan, dan K2 (nilai pekerjaan di atas 15
juta sampai 200 juta rupiah) sebanyak
115 perusahaan.

3. Perdagangan
Pelaksanaan operasi pasar komoditi beras
yang dilakukan oleh Dolog, bertujuan untuk
memberikan jaminan harga yang layak kepada
petani produsen, sehingga dapat meningkatkan
produksi pangan dan pendapatan petani. Penyaluran
beras pada tahun 2010 mencapai 550 ribu ton atau
menurun 10,79 persen dari tahun anggaran
sebelumnya (617 ribu ton).
Sementara itu, untuk realisasi pengadaan
beras melalui Dolog Jawa Tengah pada tahun 2010
mencapai 305 ribu ton, lebih sedikit dari yang
direncanakan semula (500 ribu ton).

4. Ekspor
Perolehan devisa sektor minyak dan gas
(migas) yang cenderung menurun, telah memacu
sektor non migas untuk berkembang. Hal tersebut
220 establishment. They were divided into
qualification B (value of construction 1 billion
rupiahs up) at 53 establishment, qualification of
M (value of construction between 500 million - 1
billion rupiahs) at 52 establishment, and
qualification of K2 (value of construkcion between
15-200 million rupiahs) at 115 establishment.

3. Trade
The rice market operation by Dolog Jawa
Tengah was aimed to fix the proper price of rice
for the farmers, such that the food production and
farmers income can be raised. Distribution of
rice in 2010 was 550 thousand tons or increased
to 10.79 percent than the previous budget year
(617 thousand tons).

Realization stock of rice by Dolog Jawa
Tengah in 2010 was 305 thousand tons, lower
than that was planned before (500 thousands
tons).

4.Export
The decreasing of total income from oil
and gas sector was spured the increasing of non-
oil and gas sector. It was showed by the amount of
355

ditunjukkan oleh besarnya nilai ekspor Jawa Tengah
pada tahun 2010 yang mencapai 3,87 milyar dolar
Amerika, terdiri dari ekspor migas sebesar
195 juta dolar Amerika (5,03 persen) dan ekspor non
migas sebesar 3.674,04 juta dolar Amerika
(94,97 persen). Jika dibandingkan tahun sebelumnya
nilai ekspor Jawa Tengah mengalami kenaikan
sebesar 26,16 persen.

5. Impor
Realisasi nilai impor Jawa Tengah tahun
2010 mencapai 9.645,1 milyar dolar Amerika. Nilai
impor tersebut mengalami kenaikan sebesar 52,35
persen dari tahun 2009 (Januari-Desember). Dari
data yang ada, nampak bahwa nilai impor selama
lima tahun (2006 - 2010) masih cenderung lebih
tinggi dibanding nilai ekspor, padahal yang
diharapkan akan berlaku sebaliknya sehingga akan
memperbesar penerimaan devisa.

6. Koperasi
Koperasi sebagai 'soko guru' perekonomian
Indonesia, fungsinya semakin diperhatikan dalam
berperan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Usaha-usaha yang dilakukan oleh Pemerintah
Daerah Jawa Tengah antara lain, melakukan
export value of Jawa Tengah was 3.87 billion
United States dollar in 2010, that consist of
195 million United States dollar of oil and gas
export (5.03 percent) and 3,674.04 million United
States dollar of non-oil and gas export
(94.97 percent). If prepared previous year, export
value in Jawa Tengah was increased
26.16 percent.

5.Import
Realization of import value Jawa Tengah
Province in 2010 was 9,645.1 billion United
States dollar. If compared previous year (January-
Desember 2009), the value of import was
increased 52.35 percent. Base on the data, the
import value during five previous years (2006-
2010) were higher than export value, whereas
extanding of income as the different condition
expectantly.

6. Cooperative
The function of cooperative , as the pillar
of Indonesian economic had to be expanded for
the purpose to increase welfare society. The fund
aid by Regional Development of Jawa Tengah to
cooperative and small establishment consist of
356
pemberian bantuan modal kepada koperasi dan
pengusaha kecil dalam bentuk pinjaman, pembinaan
koperasi di daerah perdesaan/perkotaan,
pembentukan Forum Koordinasi Pembinaan
Koperasi dan Pengusaha Kecil (FKPPK).
Sampai dengan tahun 2010 terdapat
25.426 unit koperasi di Jawa Tengah dengan jumlah
anggota seluruhnya sekitar 4,53 juta orang. Secara
umum volume usaha mengalami kenaikan
sedangkan sisa hasil usaha mengalami penurunan.
loan, cooperative creation of village/castle and
the formation of "Forum Koordinasi Pembinaan
Koperasi dan Pengusaha Kecil" are policies
imposed to achieve that purpose.

Until 2010, number of cooperative in
Jawa Tengah Province was 25,426 units, with the
total members of about 4.53 million persons.
Generally, output has increased while the
remaining provit of cooperative was decreased.

357

Gambar 7.
Rencana dan Realisasi Pengadaan Beras
di Jawa Tengah Tahun 2006-2010 (Ribu Ton)
Planning and Realization Volume of Rice in Jawa Tengah 2006-2010
(Thousand Ton)
0
100
200
300
400
500
600
700
2006
2007
2008
2009
2010
Target Realisasi/Realization
Tabel : 7.1.1
Table
01. Kab. Cilacap 2 82 - 30 2
02. Kab. Banyumas 3 89 - 25 4
03.
Kab. Purbalingga
1)
- 3 - 34 2
04. Kab. Banjarnegara - 10 - 20 2
05. Kab. Kebumen 4 33 - 32 2
06. Kab. Purworejo - 28 - 26 2
07. Kab. Wonosobo - 3 1 9 4
08. Kab. Magelang - 3 - 17 2
09. Kab. Boyolali - 41 8 47 6
10. Kab. Klaten 1 5 1 55 12
11.
Kab. Sukoharjo
1)
2 5 3 25 7
12. Kab. Wonogiri - 5 - 26 9
13. Kab. Karanganyar - 6 - 52 4
14. Kab. Sragen 2 - - 45 6
15. Kab. Grobogan - 5 - 12 3
16. Kab. Blora - - - 11 11
17. Kab. Rembang - - - 12 4
18. Kab. Pati 1 - 4 83 4
19. Kab. Kudus 3 21 - 23 2
20. Kab. Jepara - 1 2 21 3
21. Kab. Demak - - - 17 2
22. Kab. Semarang - 4 - 33 1
23. Kab. Temanggung - - - 29 11
24. Kab. Kendal - 21 - 11 4
25. Kab. Batang - - - 8 2
26. Kab. Pekalongan - 20 2 10 6
27. Kab. Pemalang - 13 1 15 1
28. Kab. Tegal - 15 1 25 1
29.
Kab. Brebes
1)
- 8 - 28 3
30.
Kota Magelang
1)
7 6 6 6 -
31.
Kota Surakarta
1)
- - - 25 2
32. Kota Salatiga 1 13 - 8 2
34. Kota Pekalongan - 3 - 9 -
35. Kota Tegal 5 14 - 12 1
2010 41 509 31 888 128
2009 37 386 31 884 128
2008 31 336 32 929 121
2007 45 372 36 984 188
2006 23 226 32 981 123
Sumber : Dinas Pendapatan Daerah (Dipenda) Kabupaten/Kota
Source : Regional Receipt Service in Regency/City
Keterangan/Note : 1) Data Tahun 2009
Umum
General
Hewan
Cuttle
Regency/City
Kabupaten/Kota Traditional Market Department
Store
Pasar
Pasar Tradisional
Swalayan
Jumlah/Total
lanjaan
(2) (3)
Banyaknya Pasar Menurut Kabupaten/Kota
dan Jenis Pasar di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Market by Regency/City and
(1)
Market Kind in Jawa Tengah 2010
Pusat
Perbe-
(4) (5) (6)
358
Table
01. Kab. Cilacap - - 1 82 199
02. Kab. Banyumas - - - - 121
03.
Kab. Purbalingga
1)
- 1 1 - 41
04. Kab. Banjarnegara 1 - 1 - 34
05. Kab. Kebumen - 1 - - 72
06. Kab. Purworejo - - - - 56
07. Kab. Wonosobo 1 - 2 41 61
08. Kab. Magelang - - 2 33 57
09. Kab. Boyolali - 3 - 1 106
10. Kab. Klaten 1 7 - 12 94
11.
Kab. Sukoharjo
1)
- 3 1 14 60
12. Kab. Wonogiri - - - - 40
13. Kab. Karanganyar - 4 - - 66
14. Kab. Sragen 1 1 - - 55
15. Kab. Grobogan - - - 81 101
16. Kab. Blora 2 - - - 24
17. Kab. Rembang 1 4 10 - 31
18. Kab. Pati 1 1 1 - 95
19. Kab. Kudus - - - - 49
20. Kab. Jepara 3 1 - - 31
21. Kab. Demak - - - - 19
22. Kab. Semarang - - - 1 39
23. Kab. Temanggung 1 - 3 - 44
24. Kab. Kendal - 3 - 24 63
25. Kab. Batang - - - 6 16
27. Kab. Pemalang 11 4 7 - 52
28. Kab. Tegal - - - - 42
29.
Kab. Brebes
1)
1 - - - 40
30.
Kota Magelang
1)
- - 1 2 28
31.
Kota Surakarta
1)
1 - - 13 41
32. Kota Salatiga 2 1 - - 27
34. Kota Pekalongan - - - 3 15
35. Kota Tegal - - 2 1 35
2010 29 36 37 325 2 024
2009 28 40 39 343 1 916
2008 26 35 47 285 1 842
2007 25 39 27 296 2 012
2006 15 36 21 254 1 711
Lain-Lain
Other Bicycle
Ikan
Fish
Sepeda
Kabupaten/Kota
Regency/City
(7)
Jumlah/Total
Pasar Tradisional
Traditional Market
Jumlah
Total
Buah
Fruit
(9) (11) (10) (8) (1)
359
Tabel : 7.2.1
Table

SIUP Menurut Skala Usahanya 236 993 258 815 279 121 304 771 329 213
01. Perusahaan Besar 3 707 4 321 4 969 6 174 7 151
02. Perusahaan Menengah 28 293 29 876 31 368 33 842 37 107
03. Perusahaan Kecil 204 993 224 618 242 784 264 755 284 955
TDP Menurut Bentuk 21 853 309 859 15 861 15 711 24 752
Perusahaan
01. PT 1 300 14 452 1 099 892 1 625
02. Koperasi 401 7 669 185 198 395
03. CV 3 098 36 147 3 052 2 663 4 280
04. Firma 9 175 3 5 54
05. PO 16 986 249 334 11 507 11 898 18 272
06. Bentuk Perusahaan Lain 59 2 082 15 55 126
API Berdasarkan Jenisnya 79 102 114 77 477
01. Umum 38 56 64 47 265
02. Produsen 41 46 50 30 212
API Berdasarkan 79 92 114 77 477
Bentuk Badan Usaha
01. PT 35 43 67 38 303
02. CV 34 45 42 35 157
03. Koperasi - - 1 - -
04. Lainnya 10 4 4 4 17
Sumber : Dinas Perdagangan Propinsi Jawa Tengah
Source : Trade Office of Jawa Tengah Province
Keterangan/Note : SIUP = Surat Ijin Usaha Perdagangan/Trading Permission Letter
TDP = Tanda Daftar Perusahaan/Company Registration Identity
API = Angka Pengenal Importir/Importer's Identity Number
Perkembangan Penerbitan
SIUP, TDP dan API di Jawa Tengah Tahun 2006 - 2010
Amount of SIUP, TDP and API
(4) (6)
2008 2009 2010
(5)
Description
2006 2007
(1) (2) (3)
U r a i a n
360
Tabel : 7.2.2
Table
01. Kab. Cilacap - 1 - 2 - 3
02. Kab. Banyumas 1 3 - 12 - 16
03. Kab. Purbalingga - - - 1 - 1
04. Kab. Banjarnegara - - - 4 - 4
05. Kab. Kebumen - - - 1 - 1
07. Kab. Wonosobo - - - 1 - 1
08. Kab. Magelang 1 1 - 2 - 4
09. Kab. Boyolali 1 - - 1 - 2
10. Kab. Klaten 5 3 - 6 - 14
11. Kab. Sukoharjo - - - 2 - 2
12. Kab. Wonogiri - - - - - -
14. Kab. Sragen - - - 1 - 1
15. Kab. Grobogan - - - - - -
16. Kab. Blora - - - - - -
17. Kab. Rembang - - - - - -
18. Kab. Pati - - - - - -
19. Kab. Kudus 3 - - - - 3
20. Kab. Jepara 1 1 - - - 2
21. Kab. Demak - - - 1 - 1
22. Kab. Semarang 3 1 - - - 4
24. Kab. Kendal 1 - - - - 1
25. Kab. Batang - - - 1 - 1
26. Kab. Pekalongan - - - 1 - 1
27. Kab. Pemalang - - - - - -
28. Kab. Tegal - 1 - 2 - 3
29. Kab. Brebes - - - 2 - 2
30. Kota Magelang - - - 1 - 1
31. Kota Surakarta 12 16 - 19 - 47
33. Kota Semarang 25 23 - 54 - 102
34. Kota Pekalongan - 1 - - - 1
35. Kota Tegal - 1 - 1 - 2
2010 53 52 - 115 - 220
2009 49 47 - 92 - 188
2008 35 32 2 247 - 316
2007 47 86 - 742 - 875
2006 21 24 21 566 - 632
Sumber : Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Propinsi Jawa Tengah
Source : Jawa Tengah Chamber of Commerce and Industry
Keterangan/Note :
B = Nilai Pekjn di atas Rp. 1 Milyar
M = Nilai Pekjn di atas Rp. 500 Jt sampai Rp. 1 M
K1 = Nilai Pekjn di atas Rp. 200 Jt sampai Rp. 500 Jt
K2 = Nilai Pekjn di atas Rp. 15 Jt sampai Rp. 200 Jt
GEL = Golongan Ekonomi Lemah
Jumlah
(4)
K 2
(5)
K 1
Banyaknya Anggota Kadinda
Number of Sub Chamber of Commerce and Industry
GEL
Kualifikasi
Qualification
Jumlah/Total
Regency/City
Kabupaten/Kota
(1) (6)
B
(2)
M
(3)
Total
(7)
361
Tabel : 7.3.1
Table
01. TNI 9,13 - - - 6,07 5,50
02. POLRI - - - - - -
03. DINSOS 302,50 102,00 89,40 57,00 325,00 -
04. CBP 8 034,48 900,88 499,13 756,13 1 546,97 509,16
05. DEPKUMHAM 1 169,70 1 352,42 1 644,30 1 755,89 1 789,22 564,30
06. OPK - 24 282,76 488,56 - - -
07. OPM - 30 559,65 - - - -
08. RASKIN 283 824,00 288 141,50 554 932,14 540 732,24 491 021,37 202 378,35
09. EKSPOR - - - - - -
10. KARYAWAN 675,17 651,35 625,78 636,87 599,42 193,06
11. GASMAN/GASPIR - - 23,90 28,38 41,60 5,36
12. MOVE NAS 30 500,00 16 000,00 36 863,15 72 500,00 54 900,00 -
13. LAIN-LAIN - - 1 075,00 322,39 26,49 -
324 514,98 361 990,56 596 241,36 616 788,90 550 256,14 203 655,73
Sumber : Perusahaan Umum Bulog Divre Jawa Tengah
Source : Jawa Tengah Government Corporate of Logistic
Keterangan/Note : 1) Move Nas = Pemindahan stok antar Provinsi + ekspor ke LN
2) CBP = Cadangan Beras Pemerintah untuk keperluan bencana alam, dll
2010 April 2011
Jumlah/Total
Group
Golongan
(1)
2008 2009
(4) (5) (6) (7)
Penyaluran Beras Perum Bulog Jawa Tengah
Tahun Anggaran 2006 - April 2011 (ton)
Distribution of Rice by Bulog Divre Jawa Tengah
Budget Year 2006 - April 2011 (ton)
(2) (3)
2006 2007
362
Tabel : 7.3.2
Table
2006
1)
2007
2)
2008
3)
2009
4)
01. Semarang - 5 215,32 - - - -
02. P a t i - 2 686,70 488,56 - - -
03. Surakarta - 7 279,07 - - - -
04. Banyumas - 6 048,50 - - -
05. K e d u - 3 927,11 - - - -
06. Pekalongan - 5 402,96 - - - -
- 30 559,66 488,56 - - -
Keterangan/Note : 1) Tahun 2006 : Tidak ada Operasi Pasar Murni (OPM)
2) Tahun 2007 : Operasi Pasar Murni / OPM (bukan OPK/Raskin)
3) Tahun 2008 : Operasi Pasar Khusus
4) Tahun 2009 : Tidak ada Operasi Pasar
5) Tahun 2010 : Tidak ada Operasi Pasar
6) Tahun 2011 s.d bulan April: Tidak ada Operasi Pasar
Sub Divre
Sub Divre
(1)
Operasi Pasar Beras Menurut Sub Divre
Tahun Anggaran 2006 - April 2011 (ton)
Market Operation (MO) of Rice by Sub Divre Logistic Office in Jawa Tengah
Budget Year 2006 - April 2011 (ton)
2010
4)
April 2011
(5) (6) (7)
Jumlah/Total
(2) (3) (4)
363
Tabel : 7.3.3
Table
01.
2005
r)
257 000,00 257 801,00 100,31
02.
2006
r)
280 000,00 279 843,00 99,94
03. 2007 355 000,00 358 616,00 101,02
04. 2008 510 000,00 531 644,00 104,24
05. 2009 650 000,00 649 532,00 99,93
06. 2010 500 000,00 305 384,00 61,08
07. April 2011 570 000,00 206 766,00 36,27
(4) (1) (2)
Realisasi
Realization
(3)
Year
Tahun Rencana
Planning
Persentase
Percentage
Rencana dan Realisasi Pengadaan Beras
di Jawa Tengah Tahun 2005 - April 2011 (ton)
Planning and Realization Volume of Rice
in Jawa Tengah 2005 - April 2011 (ton)
364
Tabel : 7.4.1
Table
01. 2006 100 798,6 3 114,7 3,09
02. 2007 114 100,9 3 469,7 3,04
03. 2008 137 020,4 3 272,2 2,39
04. 2009 116 510,0 3 066,5 2,63
05. 2010 157 779,1 3 868,6 2,45
Sumber : BPS
Keterangan/Note : 1) Nilai F.O.B = Free On Board
(3) (2)
Tahun
Year Indonesia
Indonesian
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Nilai Ekspor
Export Value
Persentase
Percentage
(1)
Persentase Nilai Ekspor Jawa Tengah Terhadap
Total Ekspor Indonesia Tahun 2006 - 2010 (Juta US $)
1)
Percentage of Export Value of Jawa Tengah to The Indonesian's Export
2006 - 2010 (Million US $)
(4)
365
Tabel : 7.4.2
Table
01. 2006 2 899 272 529 215 474 601 3 114 747 130
02. 2007 3 122 461 807 347 187 824 3 469 649 631
03. 2008 3 160 330 900 111 872 600 3 272 203 500
04. 2009 2 885 296 714 181 162 818 3 066 459 532
05. 2010 3 674 042 428 194 549 112 3 868 591 540
Sumber : BPS
Keterangan/Note : 1) Nilai F.O.B = Free On Board
(1)
Jumlah
Nilai Ekspor Jawa Tengah Menurut Komoditi
Tahun 2006 - 2010 (US $)
1)
Export Value of Jawa Tengah by Commodity
2006 - 2010 (US $)
(4) (3) (2)
Oil and Gas Total
Tahun
Year Non Oil and Gas
Non Minyak dan Gas Minyak dan Gas
366
Tabel : 7.5.1
Table
01. 2006 61 065,5 6 266,5 10,26
02. 2007 74 473,4 7 006,8 9,41
03. 2008 129 197,0 9 292,1 7,19
04. 2009 96 829,2 6 331,0 6,54
05. 2010 135 663,3 9 645,1 7,11
Sumber : BPS
Keterangan/Note : 1) Nilai C.I.F = Cost Insurance Freigh
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Persentase
Percentage
Tahun
Year Indonesia
Indonesian
(1)
Persentase Nilai Impor Jawa Tengah Terhadap
Total Impor Indonesia Tahun 2006 - 2010 (Juta US $)
1)
Percentage of Import Value of Jawa Tengah to The Indonesian's Export
2006 - 2010 (Million US $)
(4) (3) (2)
Nilai Impor
Import Value
367
Tabel : 7.5.2
Table

01. Tanjung Priok 24 267,4 30 899,0 54 388,6 40 917,0 60 071,5
02. Merak 2 970,3 3 015,7 5 017,2 3 719,7 5 096,1
03. Tanjung Emas 992,8 1 521,8 2 758,2 2 704,6 4 385,7
04. Tanjung Perak 6 089,4 7 995,4 12 676,3 9 309,3 12 475,2
05. Lainnya 12 518,2 16 770,9 25 453,2 16 820,1 23 647,5
46 838,1 60 202,8 100 293,4 73 470,7 105 676,0
Sumber : Buletin Ringkas BPS
Keterangan/Note : 1) Nilai C.I.F = Cost Insurance and Freigh
(1)
in Jawa Madura Island 2006 - 2010 (Million US $)
Jumlah/Total
Impor Port
Pelabuhan Impor
(2) (3) (4) (5) (6)
Nilai Impor Jawa Madura Menurut Pelabuhan Impor
di Pulau Jawa Madura Tahun 2006 - 2010 (Juta US $)
1)
Import Value of Jawa Madura by Import Port
2006 2007 2008 2009 2010
368
Tabel : 7.6.1
Table
Satuan

(2)
01. Koperasi Unit 16 536 17 090 17 617 25 077 25 426 25 759
02. Anggota Orang 4 065 598 4 387 110 4 197 865 4 702 225 4 531 319 4 587 173
03. Tenaga Kerja Orang 36 657 41 234 48 481 56 987 70 315 77 842
04. Asset Rp. Trilyun 5,13 6,10 8,32 10,32 11,78 15,57
05. Volume Usaha Rp. Trilyun 8,68 10,75 11,18 11,84 16,16 14,87
06. Sisa Hasil Usaha Rp. Milyar 123 154 162 708,09 278,835 241,127
Sumber : Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Prov. Jateng
Source : Cooperative, Small and Medium Enterprise Service of Jawa Tengah Province
(7) (1)
Description
Uraian
(3) (4) (5) (6)
Juni 2011
1)
(8)
Perkembangan Koperasi di Jawa Tengah
Tahun 2006 - Juni 2011
Trend of Cooperative in Jawa Tengah 2006 - June 2011
2006 2007 2008 2009 2010
369
Tabel : 7.6.2
Table
Satuan
Units
(2)
01.
- Jumlah Koperasi Unit 7 134 7 405 14 574 16 870 19 129 19 493
- Jumlah Anggota Orang 3 032 183 3 176 745 4 337 216 4 013 992 4 174 259 4 194 328
- Asset Juta Rp. 3 070,00 3 440,00 5 687,18 9 941,22 10 075 13 890,81
- Modal Sendiri Juta Rp. 914,07 1 020,00 1 031,62 3 540,71 4 253 4 508,99
- Pinjaman Juta Rp. 5 572,00 6 330,00 8 318,21 6 400,51 5 823 9 381,82
02. Pengadaan Pangan
- Jumlah Koperasi Unit 115 27 25 26 35 21
- Realisasi Juta Rp. 17 699,00 82 91,50 147,03 58,90 31,84
03. Produksi Susu
- Jumlah Koperasi Unit 21 21 21 21 21 21
- Populasi ternak Ekor 78 869 87 563 79 462 79 500 79 462 79 462
- Produksi susu Ton liter 38 915 22 332 40 320 50 190 167 300 139 500
04. Perikanan
- Jumlah koperasi Unit 23 23 23 23 23 23
- Produksi Ton 151 756 147 150 135 571 159 635 26 122 -
- Nilai Juta Rp. 620,26 329,69 752,14 806,13 165,90 -
05. Waserda
- Jumlah Waserda Unit 1 733 1 733 1 733 1 723 1 723 1 723
- Permodalan Juta Rp. 10 475,37 11 828,50 12 065,00 12 065,00 12 065,00 12 066,00
- Omzet/hari Juta Rp. 42,74 160,91 162,00 173,30 174,00 174,10
- Volume usaha Juta Rp. 12 625,61 57 455,80 58 604,00 60 308,40 60 552,00 33 664,00
- Tenaga kerja Orang 5 374 5 497 5 497 5 497 5 497 5 496
06. Sentral Kulakan Koperasi
- Jumlah Sensuko Unit 57 67 67 67 67 67
- Permodalan Juta Rp. 19 788 385 21 984 135 22 424 000 22 485 22 484 22 484
- Omzet/hari Juta Rp. 180 139 187 072 188 000 192 195,5 4
- Volume usaha Juta Rp. 53 228 55 285,46 56 391,00 57 528,00 58 650,00 28 319,00
- Tenaga kerja Orang 2 746 2 746 2 746 2 746 2 744 2 744
Sumber : Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Prov. Jateng
Source : Cooperative, Small and Medium Enterprise Service of Jawa Tengah Province
(4) (1) (8)
2008
Perkembangan Jenis Usaha Koperasi
di Jawa Tengah Tahun 2006 - Juni 2011
Trend of Cooperative Bussines
in Jawa Tengah 2006 - June 2011
(7) (5)
2010 2007 Juni 2006
2011
2009
Koperasi Simpan Pinjam
Bussines Kind
Jenis Usaha
(3) (6)
370
371

BAB. VIII

TRANSPORTASI DAN
KOMUNIKASI
Transportation
and Communication

372
373

BAB VIII
CHAPTER VIII
TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI
TRANSPORTATION AND COMMUNICATION

1. Jalan Raya
Jalan merupakan prasarana pengangkutan
darat yang penting untuk memperlancar kegiatan
perekonomian. Dengan makin meningkatnya usaha
pembangunan maka akan menuntut peningkatan
pembangunan jalan untuk memudahkan mobilitas
penduduk dan memperlancar lalu lintas barang dari
satu daerah ke daerah lain.

Panjang jalan di seluruh wilayah Jawa
Tengah pada tahun 2010 menurut Dinas Bina Marga
Provinsi Jawa Tengah mencapai 26,41 ribu
kilometer. Panjang jalan tersebut terbagi menjadi
jalan nasional sepanjang 1,39 ribu kilometer, jalan
Provinsi 2,57 ribu kilometer dan jalan
kabupaten/kota 22,46 ribu kilometer.

Jembatan sebagai sarana penunjang
transportasi yang lain, pada tahun 2010 tercatat
sebanyak 3.318 buah dengan panjang 44.176
kilometer. Dengan rincian, 1.250 buah jembatan
milik negara dan 2.068 buah jembatan milik
provinsi.

2. Angkutan Darat
Banyaknya kereta api penumpang di Jawa
Tengah tercatat sebanyak 154 buah pada tahun 2010,
berarti jumlahnya tetap dibandingkan tahun
sebelumnya. Banyaknya penumpang kereta api
1. Highway
One of the important infrastructures
supporting economic activities is the availability
of roads. Improvement in all aspects of economic
development requires more improvement in
transportation, especially in road development.
This development is intended to facilitate
population mobility and distributive trde from one
region to another region.
According to The Public Work Service of
Jawa Tengah Province, the total road length of
Jawa Tengah in 2010, was reached 26.41
thousand kilometres. Of the total road length
consider 1.39 thousand kilometres was national
road, 2.57 thousand kilometres was province road
and regency/city road was 22.46 thousand
kilometres.
The bridges as another supporting
transportation facilities, for the year 2010 were
3,318 units with the total length of
44,176 kilometres, comprised of 1,250 units of
state bridges and 2,068 units of provincial
bridges.

2. Land Transportation
While, number of coaches in Jawa
Tengah were recorded at 154 units in 2010 be the
same as last year. Number of passenger trains to
December 2010 reached 4.5 million passengers.
374
sampai dengan Desember 2010 mencapai 4,5 juta
penumpang. Penerimaan dari penumpang kereta api
pada periode yang sama mencapai nilai
198,78 milyar rupiah.

3. Angkutan Udara
Pada tahun 2010, pesawat udara yang
datang melalui Bandar Udara (Bandara) Utama
Achmad Yani Semarang dan Bandara Adi Sumarmo
Surakarta tercatat masing-masing sebanyak 8,53
ribu penerbangan dan 3,8 ribu penerbangan.
Sedangkan yang berangkat pada keadaan yang sama
juga tercatat sebanyak 8,53 ribu dan 3,7 ribu
penerbangan. Untuk pesawat yang datang, bila
dibandingkan tahun sebelumnya untuk Bandara
Ahmad Yani naik 10,96 persen, sedangkan Bandara
Adi Sumarmo Surakarta turun 75,74 persen.
Sementara pesawat yang berangkat dari Bandara
Ahmad Yani Semarang meningkat 10,93 persen dan
yang berangkat dari Bandara Adi Sumarmo turun
menjadi 78,47 persen.
Penumpang yang datang dan berangkat
melalui kedua Bandara Utama (Ahmad Yani dan
Adi Sumarmo) pada tahun 2010 mengalami
peningkatan, masing-masing 24,26 persen dan 27,12
persen dari tahun sebelumnya. Untuk barang bagasi
yang dimuat di kedua bandara, naik 24,92 persen
sedangkan barang bagasi yang dibongkar naik 10,32
persen dari tahun sebelumnya. Sementara itu, barang
muatan yang dimuat tahun 2010 lewat kedua bandar
udara tersebut turun 6,29 persen, dan barang muatan
yang dibongkar meningkat 34,25 persen dari tahun
2009.

Income from passenger trains in the same period
reached the value of 198.78 billion rupiah.

3. Air Transportation
In 2010, number of the arrive aircraft
traffics through Achmad Yani Airport Semarang
and Adi Sumarmo Airport Surakarta were
recorded at 8.53 thousand lines and 3.8 thousand
lines. Whereas number of departure were
recorded at 8.53 thousand lines and 3.7 thousand
lines. Then, number of the arrive aircraft were
increased at 10.96 percent in Ahmad Yani Airport
Semarang and Adi Sumarmo Airport Solo were
decreased 75.74 percent respectively from the
previous year. The number of departure aircraft
traffics were increased 10.93 percent in Ahmad
Yani Port Semarang and in Adi Sumarmo Port
Solo were decreased 78.47 percent.

The arrival and departure passengers
through both main airports, Achmad Yani and Adi
Sumarmo, increased by 24.26 percents and
27.12 percents, compared to the previous year.
Then, number of bagage loaded were increased to
24.92 percent and of unloaded was increased to
10.32 percent from the previous year. While the
number of goods loaded at airport from 2009 to
2010 were decreased to 6.29 percent and goods
unloaded increased to 34.25 percent.

375
4. Angkutan Laut
Jumlah kunjungan kapal melalui pelabuhan
yang diusahakan (Tanjung Mas Semarang, Tanjung
Intan Cilacap dan Tegal) mengalami penurunan
2,59 persen, dari 5,26 ribu kapal pada tahun 2009
menjadi 5,13 ribu kapal pada tahun 2010.
Kunjungan kapal tersebut sekitar 47,2 persen
melalui Pelabuhan Tanjung Mas Semarang, sisanya
melalui Pelabuhan Tanjung Intan Cilacap dan
Pelabuhan Tegal. Kunjungan kapal yang melalui
Pelabuhan Tanjung Mas tahun 2010 tercatat sebesar
2,42 ribu kapal, menurun sekitar 2,22 persen
dibanding tahun 2009.
Sementara itu, banyaknya barang yang
dibongkar dan dimuat melalui ketiga pelabuhan
utama di Jawa Tengah pada tahun 2010, masing-
masing sebesar 13 juta ton dan 3,46 juta ton. Jika
dibandingkan dengan tahun 2009, barang yang
dibongkar meningkat sebesar 1,86 persen dan barang
yang dimuat naik sebesar 24,03 persen. Pada tahun
2010 barang yang dibongkar di Pelabuhan Tanjung
Mas Semarang meningkat 7,6 persen, demikian juga
dengan barang yang dimuat mengalami peningkatan
9,69 persen. Di tahun yang sama barang yang
dibongkar di Pelabuhan Tanjung Intan Cilacap
menunjukkan penurunan 5,98 persen dan barang
yang dimuat meningkat 70,12 persen.

5. Pos dan Telekomunikasi
PT. Pos Indonesia keberadaannya semakin
diperlukan dalam era informasi sebagai sarana
perhubungan dan komunikasi. Pada tahun 2010 di
Jawa Tengah sudah terdapat sebanyak 544 buah
kantor pos yang terdiri dari 29 buah kantor
4. Sea Transportation
Amount of ships visited through the port
such as Tanjung Mas Port Semarang, Tanjung
Intan Port Cilacap and Tegal Port, were
decreased to 2.59 percent, from 5.26
thousand ships in 2009 to 5.13 thousand ships in
2010. It was more than 47.2 percent at Tanjung
Mas Port Semarang, while the other at Tanjung
Intan Port Cilacap and Tegal Port. In 2010,
number of ships visited at Tanjung Mas Port
Semarang were enrolled at 2.42 thousand ships. It
was decreased around 2.22 percent from a
previous year.
Number of unloaded and loaded of goods
at the three main port in 2010 at 13 million tons
and 3.46 million tons. When compared with the
year 2009, which unloaded goods increased by
1.86 percent and the loaded goods rose by 24.03
percent. Number of unloaded at Tanjung Mas
Port Semarang was increased about 7.6 percent,
whereas of loaded show decreased too about -
9.69 percent. In the same time, number of
unloded at Tanjung Intan Port Cilacap was
decreased at 5.98 percent and the loaded show
increased at 70.12 percent.

5. Post and Telecommunication
In the information era, PT. Pos Indonesia was
needed as transportation and communication
facilities. In the year 2010 in Jawa Tengah, there
are already as many as 544 post offices which
consists of 29 inspection offices and 515 sub
376
pemeriksa dan 515 buah kantor cabang. Dimana dari
jumlah tersebut, sebanyak 544 buah kantor
merupakan kantor pos yang sudah online. Jika
dibandingkan dengan tahun sebelumnya, terdapat
penambahan jumlah kantor pos sebanyak 0,74
persen dan untuk kantor pos yang sudah online
terjadi peningkatan sebesar 10,12 persen. Hal ini
membuktikan bahwa PT. Pos Indonesia senantiasa
memperbaiki diri dengan memperluas wilayah
layanan dan juga meningkatkan pemakaian
tekhnologi.
offices, while 544 offices is already online. When
compared with previous years, there is the
addition of the post office as much as 0.74 percent
and for post offices that are already online there
was an increase of 10.12 percent. This proves that
PT. Pos Indonesia continually improve themselves
by expanding the service area and also increase
the use of technology.

377

Gambar 8.
Penumpang dan Pendapatan Penumpang
Melalui PT. Kereta Api DAOP IV Semarang
di Kota Semarang Januari Desember 2010
Passangers and Total Income of Passangers by Railway Traffics of
Semarang IV Operation Area in Semarang City January December 2010
0
2
4
6
8
10
12
14
16
18
20
Penumpang/Passangers (100 Ribu Orang)
Pendapatan/Income (x Milyar Rp.)
Tabel : 8.1.1
Table
01. Kab. Cilacap 1 181,17 - - - 1 181,17
02. Kab. Banyumas 804,78 - - - 804,78
03.
Kab. Purbalingga
1)
676,72 27,38 6,10 - 710,20
04. Kab. Banjarnegara 725,88 133,52 29,01 - 888,41
05. Kab. Kebumen 603,20 6,00 6,00 - 615,20
06. Kab. Purworejo 680,79 51,80 10,00 8,80 751,39
07. Kab. Wonosobo 628,65 171,86 9,60 - 810,10
08. Kab. Magelang 636,11 3,50 1,50 - 641,11
09. Kab. Boyolali 529,79 - - 0,95 530,74
10. Kab. Klaten 755,42 1,63 19,95 - 777,00
11. Kab. Sukoharjo 585,76 15,56 3,80 - 605,12
12. Kab. Wonogiri 829,09 141,38 6,00 53,15 1 029,62
13. Kab. Karanganyar 441,51 411,21 18,60 - 871,32
14. Kab. Sragen 915,53 76,78 - 107,59 1 099,90
15. Kab. Grobogan 272,33 - - 610,77 883,10
16. Kab. Blora 501,86 14,45 - - 516,31
17. Kab. Rembang 601,25 34,20 7,30 - 642,75
18. Kab. Pati 888,74 33,95 31,43 - 954,12
19. Kab. Kudus 54 939,00 - - - 54 939,00
20. Kab. Jepara 789,70 - - - 789,70
21. Kab. Demak 310,04 97,42 19,05 - 426,51
22. Kab. Semarang 728,80 4,00 15,50 748,30
23. Kab. Temanggung 499,97 101,56 4,11 - 605,64
24. Kab. Kendal 684,57 66,00 26,42 - 776,99
25. Kab. Batang 579,53 - - - 579,53
26. Kab. Pekalongan 292,00 139,00 54,20 - 485,20
27. Kab. Pemalang 597,54 12,52 14,61 27,30 651,97
28. Kab. Tegal 697,35 21,00 55,28 - 773,63
29.
Kab. Brebes
1)
903,52 - - - 903,52
30. Kota Magelang 71 700,00 724,00 - 5 540,00 77 964,00
31. Kota Surakarta 469,73 97,55 1,07 108,21 676,56
32. Kota Salatiga 502,51 90,64 31,14 29,92 654,21
33. Kota Semarang 335,88 125,00 218,12 2 012,00 2 691,00
34. Kota Pekalongan 136,73 4,78 4,76 - 146,27
35. Kota Tegal 210 646,00 2 887,00 1 140,00 - 214 673,00
2010 357 071,46 5 493,69 1 733,55 8 498,68 372 797,38
2009 21 551,43 1 222,46 800,14 2 195,88 25 769,91
2008 21 234,81 2 018,20 751,03 1 642,32 25 646,36
2007 19 906,64 1 930,00 881,56 1 903,06 24 621,25
2006 21 349,96 2 406,81 885,03 1 715,95 26 357,75
Sumber : BPS Kabupaten/Kota
Source : BPS-Statistics of Regency/City
Kabupaten/Kota
Asphalted Total
Jenis Permukaan
Surface Type
Aspal Kerikil
Jumlah/Total
(5) (6)
Tanah Jumlah
Gravel Land
Tidak Dirinci
Unspecified
Panjang Jalan Kabupaten/Kota Menurut
Jenis Permukaan di Jawa Tengah Tahun 2010 (km)
Length of Roads Under Regency/City by Surface Type
(3) (4) (1) (2)
Regency/City
in Jawa Tengah 2010 (km)
378
Tabel : 8.1.2
Table
01. Kab. Cilacap 508,51 182,84 215,40 274,41 1 181,17
02. Kab. Banyumas 443,89 252,12 93,57 15,20 804,78
03.
Kab. Purbalingga
1)
486,31 132,57 91,32 - 710,20
04. Kab. Banjarnegara 452,60 150,83 116,77 168,21 888,41
05. Kab. Kebumen 399,83 103,08 76,86 35,44 615,21
06. Kab. Purworejo 320,25 170,82 126,23 133,99 751,29
07. Kab. Wonosobo 408,47 190,39 158,88 52,37 810,10
08. Kab. Magelang 410,50 181,51 20,20 28,90 641,11
09. Kab. Boyolali 306,58 65,13 41,68 117,35 530,74
10. Kab. Klaten 482,95 65,91 174,57 53,57 777,00
11. Kab. Sukoharjo 131,78 160,90 170,63 141,81 605,12
12. Kab. Wonogiri 626,52 323,88 65,92 13,30 1 029,62
13. Kab. Karanganyar 270,17 254,53 262,87 83,75 871,32
14. Kab. Sragen 866,83 175,07 17,20 40,80 1 099,90
15. Kab. Grobogan 280,94 292,00 179,89 130,27 883,10
16. Kab. Blora 175,45 301,73 25,62 13,51 516,31
17. Kab. Rembang 255,62 115,58 154,46 117,09 642,75
18. Kab. Pati 359,43 342,41 186,91 65,38 954,13
19. Kab. Kudus 23 709,00 25 680,00 1 300,00 4 250,00 54 939,00
20. Kab. Jepara 50,22 309,55 311,33 118,60 789,70
21. Kab. Demak 210,95 99,09 97,42 19,05 426,51
22. Kab. Semarang 255,00 298,60 112,20 82,50 748,30
23. Kab. Temanggung 399,39 83,21 122,45 - 605,05
24. Kab. Kendal 350,71 101,47 222,33 102,49 776,99
25. Kab. Batang 171,88 213,00 64,90 129,75 579,53
26. Kab. Pekalongan 160,45 175,35 149,40 - 485,20
27. Kab. Pemalang 284,23 110,65 138,79 118,30 651,97
28. Kab. Tegal 304,13 223,91 153,05 92,54 773,63
29.
Kab. Brebes
1)
732,92 103,72 46,63 20,25 903,52
30. Kota Magelang 61 356,00 12 859,00 3 044,00 705,00 77 964,00
31. Kota Surakarta 402,34 232,54 37,56 4,12 676,56
32. Kota Salatiga 343,78 165,08 89,16 56,20 654,21
33. Kota Semarang 1 154,88 907,00 629,12 - 2 691,00
34. Kota Pekalongan 71,45 41,92 22,31 10,59 146,27
35. Kota Tegal 182 378,00 19 180,00 13 115,00 - 214 673,00
2010 279 521,96 64 245,40 21 834,62 7 194,73 372 796,71
2009 12 740,81 6 563,56 4 211,82 2 253,71 25 769,90
2008 12 398,01 6 821,71 4 145,40 2 281,25 25 646,37
2007 12 069,64 6 342,08 3 375,00 2 834,52 24 621,25
2006 12 691,15 6 685,46 4 533,51 2 452,06 26 362,18
Sumber : BPS Kabupaten/Kota
Source : BPS-Statistics of Regency/City
Panjang Jalan Kabupaten/Kota
Menurut Kondisi Jalan di Jawa Tengah Tahun 2010
Length Roads Under Regency/City by Road Condition
(3) (4) (1) (2)
Rusak Berat
Heavy Damaged
Regency/City
Jumlah/Total
in Jawa Tengah 2010
Kabupaten/Kota
Total
(6) (5)
Kondisi Jalan
Road Condition
Jumlah Baik
Good
Rusak
Damaged
Sedang
Sufficient
379
Tabel : 8.1.3
Table
01. Kab. Cilacap 145,46 123,32 1 010,12
02. Kab. Banyumas 131,72 33,10 1 302,48
03. Kab. Purbalingga 0,00 43,22 687,36
05. Kab. Kebumen 51,35 30,09 598,94
06. Kab. Purworejo 40,67 83,09 1 040,42
07. Kab. Wonosobo 30,88 114,80 809,19
08. Kab. Magelang 28,27 125,46 657,66
09. Kab. Boyolali 28,01 52,34 551,83
10. Kab. Klaten 68,95 37,47 790,38
11. Kab. Sukoharjo 14,59 45,24 1 219,52
12. Kab. Wonogiri 35,50 186,05 1 020,10
13. Kab. Karanganyar 11,12 95,06 763,33
14. Kab. Sragen 30,45 66,69 956,26
15. Kab. Grobogan 0,00 212,34 896,17
16. Kab. Blora 0,00 142,83 539,88
17. Kab. Rembang 63,53 57,45 558,09
18. Kab. Pati 32,98 114,83 542,90
19. Kab. Kudus 19,98 42,25 482,38
20. Kab. Jepara 0,00 70,37 740,38
21. Kab. Demak 37,80 43,11 426,51
22. Kab. Semarang 132,35 79,26 730,67
23. Kab. Temanggung 48,75 59,53 605,04
24. Kab. Kendal 47,53 71,40 776,12
25. Kab. Batang 28,97 73,31 365,64
26. Kab. Pekalongan 5,80 92,70 505,66
27. Kab. Pemalang 47,53 93,32 633,40
28. Kab. Tegal 72,29 62,41 589,38
29. Kab. Brebes 60,83 167,52 657,84
30. Kota Magelang 13,46 7,98 83,08
31. Kota Surakarta 21,99 16,20 236,37
32. Kota Salatiga 6,18 5,21 133,40
33. Kota Semarang 59,76 28,89 638,52
34. Kota Pekalongan 9,03 4,29 114,57
35. Kota Tegal 8,49 0,00 153,84
2011 1 390,57 2 565,62 22 458,95
2010 1 390,57 2 539,70 22 458,95
2009 1 297,63 2 539,70 22 458,95
2008 1 297,63 2 539,70 22 449,95
2007 1 297,43 2 589,61 22 419,55
Sumber : Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Tengah
Source : Public Work Service of Jawa Tengah Province
Panjang Jalan Nasional, Provinsi dan Kabupaten/Kota
Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2011 (km)
Length of Roads Under National, Province and Regency/City
(3) (1) (2) (4)
by Regency/City in Jawa Tengah 2011 (km)
Jalan
Jumlah/Total
Jalan
Kabupaten/Kota Nasional
National Regency/City
Road
Provinsi
Province
Road
Jalan
Kabupaten/Kota
Regency/City
Road
380
Tabel : 8.1.4
Table
Panjang
(m)
Length
(2) (3) (4) (5) (6) (7)
01. Semarang 278 3 615 264 3 285 542 6 900
02. Pati 119 1 655 324 4 589 443 6 244
03. Purwodadi 55 987 301 3 033 356 4 020
04. Surakarta 105 1 127 285 3 620 390 4 747
05. Magelang 157 2 765 196 2 507 353 5 272
06. Wonosobo 88 1 173 164 2 127 252 3 300
07. Cilacap 210 2 898 190 2 570 400 5 468
08. Pekalongan 91 1 364 157 2 137 248 3 501
09. Tegal 147 2 506 187 2 218 334 4 724
2011 1 250 18 090 2 068 26 086 3 318 44 176
2010 1 250 18 090 2 068 26 086 3 318 44 176
2009 1 250 18 090 2 068 26 086 3 318 44 176
2008 1 249 18 055 2 028 25 335 3 277 43 390
2007 1 249 18 060 2 028 25 335 3 277 43 395
Sumber : Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Tengah
Source : Public Work Service of Jawa Tengah Province
Keterangan/Note : 1) Bentang Jembatan 2 m ke atas
(m)
Length
Number of
Banyak dan Panjang Jembatan Menurut Status
Kewenangan Pengelolaan di Jawa Tengah Tahun 2011
1)
Number and Length of Bridges by Management Status
in Jawa Tengah 2011
Banyaknya
Number of
Jumlah
Jumlah/Total
(1)
Banyaknya
Number of
Length
(m)
Panjang Panjang Banyaknya
Total Wilayah
Region
Nasional Provinsi
State Provincial
381
Tabel : 8.2.1
Table
Bus Rit
Bus Frequencies Bus Frequencies
01. Kab. Cilacap 64 252 1 008 2 8
02. Kab. Banyumas 249 675 2 700 - -
03. Kab. Purbalingga 86 141 564 - -
04. Kab. Banjarnegara 47 112 448 - -
05. Kab. Kebumen 107 237 948 12 48
06. Kab. Purworejo 82 169 676 3 12
07. Kab. Wonosobo 151 383 1 532 - -
08. Kab. Magelang 51 288 1 152 - -
09. Kab. Boyolali 19 163 652 - -
10. Kab. Klaten 14 65 260 - -
11. Kab. Sukoharjo 13 156 624 - -
12. Kab. Wonogiri 58 313 1 252 18 72
13. Kab. Karanganyar 29 154 616 - -
14. Kab. Sragen 13 98 392 - -
15. Kab. Grobogan 37 148 592 - -
16. Kab. Blora 18 68 272 - -
17. Kab. Rembang 35 117 468 - -
18. Kab. Pati 9 25 100 - -
19. Kab. Kudus 36 239 956 14 56
20. Kab. Jepara 62 336 1 344 - -
21. Kab. Demak 54 263 1 052 - -
22. Kab. Semarang 56 224 896 - -
23. Kab. Temanggung 68 292 1 168 - -
24. Kab. Kendal 10 121 484 - -
25. Kab. Batang 3 29 116 - -
26. Kab. Pekalongan 22 34 136 - -
27. Kab. Pemalang 31 80 320 - -
28. Kab. Tegal 21 47 188 - -
29. Kab. Brebes 39 47 188 - -
30. Kota Magelang 31 168 672 - -
31. Kota Surakarta 23 203 812 20 80
32. Kota Salatiga 24 96 384 1 4
33. Kota Semarang 42 189 756 8 32
34. Kota Pekalongan 60 195 780 38 152
35. Kota Tegal 20 101 404 1 4
2010 1 684 6 228 24 912 117 468
2009 1 684 6 228 24 912 117 468
2008 1 684 6 228 24 912 117 468
2007 1 680 6 228 24 912 117 468
2006 2 452 7 767 31 068 125 500
Sumber/Source : Dinas LLAJR Provinsi Jawa Tengah
Bus
Bus Dalam Provinsi/Within Province Operation
Cepat/Rapid Lambat/Slow
(2) (3)
Perusahaan
Otobis
(4) (5) (6)
Rit
Banyaknya Perusahaan Otobis (PO) Antar Kabupaten/Kota dan
Jumlah Kendaraannya Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Bus Enterprise and Their Vehicles by Regency/City
in Jawa Tengah 2010
(1)
Jumlah/Total
Kabupaten/Kota
Regency/City Bus
Enterprises
382
Table
Dalam Luar
Bus Rit Provinsi Provinsi
Bus Frequencies Bus Frequencies Within Among
01. Kab. Cilacap 78 156 10 20 7 8
02. Kab. Banyumas 93 186 17 34 17 6
03. Kab. Purbalingga - - - - 1 -
05. Kab. Kebumen 50 100 18 30 6 5
06. Kab. Purworejo 47 94 135 258 15 20
07. Kab. Wonosobo 19 38 2 4 3 2
08. Kab. Magelang 64 128 80 160 16 5
09. Kab. Boyolali - - - - 11 4
10. Kab. Klaten 26 52 8 16 6 2
11. Kab. Sukoharjo - - 6 12 11 -
12. Kab. Wonogiri 223 446 380 760 25 53
13. Kab. Karanganyar 68 136 65 130 16 14
14. Kab. Sragen 52 104 6 12 9 5
15. Kab. Grobogan - - - - 4 -
16. Kab. Blora 10 20 - - 6 -
17. Kab. Rembang 13 26 27 54 4 1
18. Kab. Pati 19 38 54 108 6 7
19. Kab. Kudus 14 28 108 216 17 15
20. Kab. Jepara 6 12 52 101 6 -
21. Kab. Demak 4 8 4 8 5 1
22. Kab. Semarang 5 10 9 18 12 4
23. Kab. Temanggung 13 26 62 124 1 -
24. Kab. Kendal - - - - 3 -
25. Kab. Batang - - - - 2 -
27. Kab. Pemalang - - - - - -
28. Kab. Tegal - - - - - -
29. Kab. Brebes 271 542 16 32 - 27
30. Kota Magelang 170 340 86 172 13 28
31. Kota Surakarta 109 218 276 536 22 34
32. Kota Salatiga 11 22 3 6 6 2
33. Kota Semarang 82 164 85 148 12 20
34. Kota Pekalongan 18 36 76 152 26 8
35. Kota Tegal 213 426 32 64 9 25
2010 1 678 3 356 1 617 3 175 297 296
2009 1 678 3 356 1 558 3 116 297 296
2008 1 678 3 356 1 558 3 116 297 296
2007 1 678 3 356 1 592 3 184 297 296
2006 476 1 428 2 629 5 258 296 243
Sumber/Source : Dinas LLAJR Provinsi Jawa Tengah
Bus Rit
(8) (5) (6)
Jumlah/Total
(1) (3) (7) (4)
Regency/City
Bus Cadangan/Reserve
Kabupaten/Kota
Ekonomi/Economy Non Ekonomi/Executive
Bus Antar Provinsi/Among Province Operation
383
Tabel : 8.2.2
Table
RANSUS
01. DITLANTAS 106 191 6 131 66 995 907 373 200 1 086 890
Res Semarang 15 222 1 493 9 383 216 916 89 243 103
Res Salatiga 12 654 1 250 7 703 150 013 39 171 659
Res Kendal 25 083 4 078 138 299 272 191 833 440 484
Res Demak 6 632 942 6 004 221 897 210 235 685
02. POLWILTABES Semarang 59 591 7 763 161 389 861 017 1 171 1 090 931
Res Banyumas 26 342 1 737 14 500 331 263 129 373 971
Res Cilacap 17 295 2 252 9 581 346 260 201 375 589
Res Purbalingga 7 407 351 5 571 150 498 61 163 888
Res Banjarnegara 5 467 1 440 6 316 130 583 86 143 892
03. POLWIL Banyumas 56 511 5 780 35 968 958 604 477 1 057 340
RESTA Pekalongan 7 658 636 5 467 109 165 51 122 977
RES Pekalongan 8 773 329 6 084 188 367 96 203 649
RES Batang 5 429 448 21 198 129 707 56 156 838
RES Pemalang 11 519 3 728 11 453 241 179 80 267 959
RESTA Tegal 10 002 899 7 545 122 013 31 140 490
RES Tegal 16 257 845 4 863 358 026 227 380 218
RES Brebes 20 266 14 718 6 719 230 320 53 272 076
04. POLWIL Pekalongan 79 904 21 603 63 329 1 378 777 594 1 544 207
RES Pati 14 698 2 217 12 425 317 420 111 346 871
RES Kudus 16 076 1 503 10 352 246 878 146 274 955
RES Jepara 12 157 1 034 6 274 288 353 46 307 864
RES Rembang 2 510 389 3 690 118 249 45 124 883
RES Blora 6 569 575 6 459 199 415 51 213 069
RES Grobogan 5 207 4 488 7 479 250 480 56 267 710
05. POLWIL Pati 57 217 10 206 46 679 1 420 795 455 1 535 352
06. TBS Surakarta 51 973 1 475 16 822 380 124 30 450 424
RES Sukoharjo 45 148 1 128 7 648 264 900 3 318 827
RES Klaten 9 918 1 179 13 086 334 435 62 358 680
RES Boyolali 14 562 825 8 017 212 766 66 236 236
RES Sragen 12 382 562 8 842 257 530 29 279 345
RES Karanganyar 10 301 7 110 7 249 237 120 60 261 840
RES Wonogiri 12 283 2 765 57 682 257 936 108 330 774
07. POLWIL Surakarta 104 594 13 569 102 524 1 564 687 328 1 785 702
RESTA Magelang 8 985 1 164 5 535 56 996 59 72 739
RES Magelang 16 235 805 9 669 216 935 70 243 714
RES Purworejo 7 395 309 4 161 127 509 60 139 434
RES Kebumen 10 304 1 905 8 233 210 341 168 230 951
RES Temanggung 9 320 1 155 9 067 102 907 67 122 516
RES Wonosobo 8 153 641 7 108 104 624 65 120 591
08. POLWIL Kedu 60 392 5 979 43 773 819 312 489 929 945
576 373 72 506 537 479 8 290 689 3 744 9 480 791
Sumber/Source : DITLANTAS POLDA Jawa Tengah
M.BRG M. PNP
Banyaknya Kendaraan Bermotor yang Terdaftar pada Kepolisian Daerah
Jawa Tengah Menurut Jenis Kendaraan di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Vehicles Registered at Regional Police Office
by Type of Vehicle in Jawa Tengah 2010
Territorial Units
Jenis Kendaraan Bermotor
Type
SPM
Jumlah SATWIL
Jumlah/Total
Total
(2) (3) (4) (5) (7)
M.BUS
(6) (1)
384
Tabel : 8.2.3
Table
2006 2007 2008 2009 2010
(2) (3) (4) (5) (6)
Kereta Penumpang
- Kelas Spesial (S) - - - - -
- Kelas I (K1) 39 40 40 40 40
- Kelas II (K2) 22 24 24 24 24
- Kelas III (K3) 44 39 39 39 39
(KP3) 1 2 2 2 2
(KMP3) 4 5 5 5 5
Kereta Penumpang (Km3) 2 1 1 1 1
dan Restorasi (Km2/KMP2) 3 3 3 3 3
(Km1) 2 2 2 2 2
(M1) 4 4 4 4 4
MP1 - - - - -
Kereta Penumpang
dan Bagasi (BP) 7 7 7 7 7
(B) - - - - -
Lain-lain/Lokal (K3B) - - - - -
(Kd3/d2) 13 27 27 27 27
Cl - - - - -
Cr - - - - -
MR - - - - -
DL - - - - -
DR - - - - -
141 154 154 154 154
Sumber : PT. Kereta Api Daerah Operasi IV Semarang
Source : Railway Traffics of Semarang IV Operation Area
Banyaknya Kereta Penumpang Menurut Jenis Kereta Api PT Kereta Api
Number of Coaches by Type of Train by Railway Traffics
of Semarang IV Operation Area in Semarang City 2006-2010
Jenis Kereta Api
Type of Train
Jumlah/Total
(1)
Daerah Operasi IV Semarang di Kota Semarang Tahun 2006-2010
385
Tabel : 8.2.4
Table
Tahun/Bulan
Year/Month
Januari 354 958 69 592 661,00
Pebruari 332 964 7 - 7,00
Maret 354 185 7 - 7,00
April 353 562 71 5 377 5 448,00
Mei 386 066 31 12 700 12 731,00
Juni 420 141 39 20 557 20 596,00
Juli 420 683 39 9 811 9 850,00
Agustus 296 797 29 5 694 5 723,00
September 468 408 15 96 111,00
Oktober 340 033 29 70 99,00
Nopember 363 962 20 120 140,00
Desember 404 981 261 - 261,00
Jumlah/Total 4 496 740 617 55 017 55 634
Penumpang
(orang)
Number of Passangers and Goods by Railway Traffics of
Banyaknya Penumpang dan Kiriman Barang Melalui PT. Kereta Api
Daerah Operasi IV Semarang Tahun 2010
Semarang IV Operation Area in Semarang City 2010
(Ton)
Goods
Barang
(4) (3)
Passangers
(Person)
Kiriman
Hantaran
dan Bagasi
Kiriman
(1) (2)
Jumlah
Total
Door to door
and Baggage
Biasa
Ordinary
Dispatch
(5)
386
Tabel : 8.2.5
Table
Bulan
Month
Januari - - 10 582 69 661
Pebruari - - - - 7 7
Maret - - - - 7 7
April - - - - 5 448 5 448
Mei - - 4 - 12 727 12 731
Juni - - - - 20 596 20 596
Juli - - - 480 9 370 9 850
Agustus - - - 120 5 603 5 723
September - - - - 111 111
Oktober - - - - 99 99
Nopember - - - - 140 140
Desember - - - - 261 261
Jumlah/Total - - 14 1 182 54 438 55 634
(4)
Jumlah
(7)
Total
(5) (6)
Others
Lain- Pasir
(1)
BBM
Fuel
Pupuk
Fertilizer
Sand
Peti
(2)
Kemas
(3)
Contai
ner
Kind of Commodities
Number of Goods by Railway Traffics of Semarang IV Operation Area
Angkutan Barang Melalui PT. Kereta Api Daerah Operasi IV Semarang
Menurut Bulan dan Jenis Komoditi di Kota Semarang Tahun 2010 (ton)
by Month and Kind Commodities in Semarang City 2010 (ton)
J e n i s K o m o d i t i
Lain Kwarsa
387
Tabel : 8.2.6
Table
Bulan
Month
Januari 14 109 639 30 924 40 082 71 006
Pebruari 13 744 194 6 403 0 6 403
Maret 15 119 870 22 372 0 22 372
April 14 712 327 105 790 63 211 169 001
Mei 16 860 676 39 975 104 890 144 865
Juni 19 646 048 44 262 394 005 438 267
Juli 18 890 686 44 429 264 996 309 425
Agustus 16 533 202 71 519 69 604 141 123
September 18 281 709 9 953 554 10 507
Oktober 15 135 246 42 440 1 109 43 549
Nopember 15 911 034 37 945 693 38 638
Desember 19 836 666 139 096 0 139 096
Jumlah/Total 198 781 297 595 108 939 144 1 534 252
(1)
Goods
Door to door
and Baggage
Kiriman
Hantaran
dan Bagasi
Penumpang
Passangers
Dispatch
Kiriman
Jumlah
Total
Barang
Total Income of Passangers and Goods by Railway Traffics of
Pendapatan Penumpang dan Kiriman Barang Melalui PT. Kereta Api Daerah
Operasi IV Semarang Menurut Bulan di Kota Semarang Tahun 2010 (Ribu Rupiah)
Semarang IV Operation Area by Month in Semarang City 2010
(Thousand Rupiahs)
(2) (3) (4) (5)
Ordinary
Biasa
388
Tabel : 8.3.1
Table
Bulan
Month
01. Januari 659 659 71 333 70 237 -
02. Pebruari 612 611 68 397 66 993 -
03. Maret 735 735 80 566 76 401 -
04. April 713 713 80 086 77 815 -
05. Mei 744 744 84 236 82 172 -
06. Juni 710 710 83 629 81 976 -
07. Juli 704 705 90 869 88 332 -
08. Agustus 626 626 77 872 72 983 -
09. September 736 736 91 130 85 806 -
10. Oktober 753 753 91 378 93 753 -
11. Nopember 840 840 109 081 106 297 -
12. Desember 695 695 93 542 93 068 -
Jumlah/Total 2010 8 527 8 527 1 022 119 995 833 -
2009 7 685 7 687 839 356 811 719 -
2008 7 274 7 268 718 904 690 912 -
2007 7 325 7 326 742 481 718 506 -
2006 7 608 7 606 718 757 699 125 95
Sumber : PT (Persero) Angkasa Pura I Bandar Udara Achmad Yani Semarang
Source : Achmad Yani Airport Semarang
Number of Airlines Traffics and Passangers at Achmad Yani Airport
Banyaknya Lalu Lintas Pesawat Udara dan Penumpang Melalui
Bandar Udara Achmad Yani Semarang Menurut Bulan Tahun 2010
Semarang by Month, 2010
(1)
Penumpang
(Orang)
(Person)
Passangers
Lalu Lintas Pesawat Udara
(Penerbangan)
Airlines Traffics
(lines)
Datang
(2) (3) (4)
Arrival
Datang
Arrival
Berangkat
Departure
(5) (6)
Departure
Berangkat Transit
Transit
389
Tabel : 8.3.2
Table
Bulan
Month Bongkar Muat Bongkar Muat Bongkar Muat
Unloaded Loaded Unloaded Loaded Unloaded Loaded
(2) (3) (4) (5) (6) (7)
01. Januari 436 800 307 546 555 538 508 735 27 181 9 676
02. Pebruari 381 979 277 799 494 813 467 537 24 569 8 768
03. Maret 436 891 354 481 599 012 519 027 6 639 8 834
04. April 476 550 326 345 579 027 529 093 4 493 5 469
05. Mei 459 925 335 619 604 298 573 685 3 547 2 289
06. Juni 503 694 327 962 621 496 563 315 4 169 2 459
07. Juli 493 884 334 000 708 755 654 173 5 041 2 179
08. Agustus 544 484 311 396 588 376 490 297 6 945 2 359
09. September 423 187 262 409 768 369 677 034 6 680 2 462
10. Oktober 536 737 321 658 605 940 646 827 5 666 2 891
11. Nopember 576 818 405 289 731 384 706 378 3 367 3 209
12. Desember 543 768 330 251 653 205 636 368 5 349 2 223
Jumlah/Total 2010 5 814 717 3 894 755 7 510 213 6 972 469 103 646 52 818
2009 4 132 768 3 955 735 6 207 000 5 863 265 283 135 114 541
2008 4 304 079 4 118 630 5 607 342 5 242 701 329 101 104 098
2007 4 568 085 4 101 228 5 921 734 5 389 043 326 792 86 695
2006 4 067 240 4 547 931 5 617 912 5 039 228 395 058 121 971
Sumber : PT (Persero) Angkasa Pura I Bandar Udara Achmad Yani Semarang
Source : Achmad Yani Airport Semarang
(1)
Barang Muatan
Goods Bagage
Barang Bagasi Pos Paket
Airmail Parcels
Total of Goods, Bagage and Airmail Parcels at Achmad Yani Airport Semarang
Banyaknya Barang Muatan, Barang Bagasi dan Pos Paket Melalui
Bandar Udara Achmad Yani Semarang Menurut Bulan Tahun 2010 (kg)
by Month, 2010 (kg)
390
Tabel : 8.3.3
Table
Tahun
Year Datang Berangkat Datang Berangkat
Arrival Departure Arrival Departure
(2) (3) (4) (5)
2000 3 328 3 340 267 267
2001 2 942 2 942 332 332
2002 2 469 2 442 364 364
2003 3 024 3 031 310 312
2004
1)
3 377 3 386 299 302
2005 2 663 2 649 342 346
2006 3 377 3 394 801 799
2007 6 678 6 674 803 807
2008 6 945 6 945 897 898
2009 5 883 5 883 753 747
2010 3 108 3 101 668 614
Sumber : Bandar Udara Adi Sumarmo Surakarta
Source : Adi Sumarmo Airport Surakarta
Keterangan/Note : 1) Tidak termasuk penerbangan non komersial
Number of Airlines Traffics at Adi Sumarmo Airport Surakarta
Banyaknya Lalu Lintas Pesawat Udara Melalui Bandar Udara
Adi Sumarmo Surakarta Tahun 2000 - 2010 (Penerbangan)
2000 - 2010 (lines)
International
(1)
Domestic
Domestik Internasional
391
Tabel : 8.3.4
Table
Tahun
Year
2000 63 950 59 831 3 162 31 399 30 614 -
2001 77 975 75 073 1 218 39 976 35 986 -
2002 75 830 71 114 - 37 962 36 495 -
2003 125 737 116 643 - 31 189 32 488 2 316
2004 168 842 159 393 - 33 801 55 276 -
2005 189 837 179 708 - 33 934 45 983 -
2006 270 858 258 696 - 83 627 83 942 -
2007 251 047 244 248 - 114 662 104 247 -
2008 263 858 257 016 - 121 515 96 666 -
2009 292 701 289 226 - 108 027 83 786 -
2010 396 162 397 759 - 89 697 74 438 -
(6) (7)
International
Internasional
Berangkat
Departure
Transit
Transite
Datang
Arrival
(2) (3) (4) (5) (1)
Domestik
Domestic
Datang
Arrival
Berangkat
Departure
Transit
Transite
Number of Passangers at Adi Sumarmo Airport Surakarta
Banyaknya Penumpang Melalui Bandar Udara
Adi Sumarmo Surakarta Tahun 2000 - 2010 (Orang)
2000 - 2010 (lines)
392
Tabel : 8.3.5
Table
Tahun
Year Bongkar Muat Bongkar Muat
Unloaded Loaded Unloaded Loaded
(2) (3) (4) (5)
2000 459 758 854 385 31 633 233 805
2001 526 993 592 133 37 640 386 611
2002 634 821 613 943 21 362 378 054
2003 911 120 816 308 48 164 190 438
2004 1 197 588 722 146 51 032 202 410
2005 1 435 749 993 508 57 874 224 118
2006 1 636 209 695 528 1 358 026 303 076
2007 1 599 481 463 328 18 391 398 509
2008 1 544 673 760 878 11 834 304 659
2009 1 422 569 575 144 15 363 233 423
2010 1 651 235 500 077 12 510 69 810
Banyaknya Barang Muatan Melalui Bandar Udara
Adi Sumarmo Surakarta Tahun 2000 - 2010 (kg)
2000 - 2010 (kilogram)
International
(1)
Domestic
Total of Goods at Adi Sumarmo Airport Surakarta
393
Tabel : 8.3.6
Table
Tahun
Year Bongkar Muat Bongkar Muat
Unloaded Loaded Unloaded Loaded
(2) (3) (4) (5)
2000 488 103 475 518 787 149 513 917
2001 590 053 578 618 895 195 656 621
2002 618 256 586 433 910 428 708 947
2003 1 198 361 1 133 642 818 897 726 520
2004 1 218 898 1 135 782 892 244 1 203 008
2005 1 339 563 1 264 373 837 186 962 635
2006 1 830 155 1 853 123 1 576 210 1 314 755
2007 1 757 510 1 909 267 2 267 467 1 500 051
2008 1 813 542 1 919 506 2 531 643 1 379 494
2009 1 873 906 2 119 585 2 257 608 1 212 590
2010 2 666 458 2 956 424 1 228 710 1 557 807
Total of Bagage at Adi Sumarmo Airport Surakarta
Banyaknya Bagasi Melalui Bandar Udara
2000 - 2010 (kilogram)
International
(1)
Domestic
394
Tabel : 8.3.7
Table
Tahun
Year Bongkar Muat
Unloaded Loaded
(2) (3)
2000 83 546 116 868
2001 88 452 37 325
2002 95 961 36 683
2003 88 552 26 014
2004 133 664 3 907
2005 140 305 5 236
2006 134 619 8 908
2007 87 193 23 533
2008 155 153 39 511
2009 147 662 28 384
2010 40 772 36 315
Banyaknya Pos Paket Melalui Bandar Udara
2000 - 2010 (lines)
(1)
Domestic
Domestik
Number of Airmail Parcels at Adi Sumarmo Airport Surakarta
395
Tabel : 8.3.8
Table
Bulan
Month
01. Januari 17 17 87 37
02. Pebruari 22 22 117 71
03. Maret 30 30 120 56
04. April 44 44 211 128
05. Mei 41 41 186 101
06. Juni 34 34 178 123
07. Juli 35 35 206 190
08. Agustus 40 40 269 220
09. September 42 42 301 199
10. Oktober 32 32 247 153
11. Nopember 13 13 108 83
12. Desember 35 35 278 216
Jumlah/Total 2010 385 385 2 308 1 577
2009 138 138 361 349
2008 53 53 125 113
2007 60 60 554 426
2006 376 377 7 082 6 311
Sumber : Bandar Udara Tunggul Wulung Cilacap
Source : Tunggul Wulung Airport Cilacap
Number of Airlines Traffics and Passangers at Tunggul Wulung Airport
Banyaknya Lalu Lintas Pesawat Udara dan Penumpang Melalui
Bandar Udara Tunggul Wulung Cilacap Menurut Bulan Tahun 2010
Cilacap by Month, 2010
(1)
Penumpang
(Orang)
(Person)
Passangers
Lalu Lintas Pesawat Udara
Berangkat
Departure
(5)
Arrival
Berangkat
Departure
(3) (2)
(lines)
(4)
Arrival
Datang
(Penerbangan)
Airlines Traffics
Datang
396
Tabel : 8.4.1
Table
Tahun
Year

2006 798 9 479 658 1 517 4 118 086 - -
2007 770 10 233 479 827 1 611 813 - -
2008 705 9 392 707 779 1 185 630 - -
2009 728 9 896 506 830 1 304 470 - -
2010 764 10 532 814 796 1 313 213 - -
Sumber : Administrator Pelabuhan Semarang
Source : Semarang Port Administration
(7) (3) (4) (5) (6)
(GT) (GT)
Kapal Tonage
(1)
Samudra Nusantara
Unit
Kapal
(2)
Gross
(GT)
Unit
Kapal
Amount of Ships Visiting Tanjung Mas Semarang Port
Banyaknya Kunjungan Kapal Melalui Pelabuhan Tanjung Mas
Semarang Menurut Jenis Pelayaran Tahun 2006 - 2010
by Ship Sector 2006 - 2010
Unit Gross
Jenis Pelayaran
Ship Sector
Gross
L o k a l
Tonage Tonage
397
Table

2006 655 117 312 122 637 968 113 2 164 258 3 205 16 517 282
2007 686 107 995 116 572 262 131 2 537 569 2 530 15 063 118
2008 618 108 395 135 732 885 159 2 713 199 2 396 14 132 816
2009 633 117 717 145 841 082 138 2 386 812 2 474 14 546 587
2010 552 105 431 109 638 599 198 3 641 411 2 419 16 231 468
(10) (9) (8) (1)
Jumlah
Total
(14) (13) (12) (11)
Tonage
Gross
(15)
(GT)
Unit
Kapal
(GT)
Unit
Kapal
Unit
Kapal
(GT)
Tonage
(GT)
Tahun
Unit
Kapal
Year
Jenis Pelayaran
Ship Sector
Tanker Non Pelayaran
Tonage
R a k y a t
Gross
Tonage
Gross Gross
398
Tabel : 8.4.2
Table
Tahun
Year
2006 1 665 394 1 846 667 1 819 510 160 977 - -
2007 2 069 062 1 915 868 2 069 467 152 360 - -
2008 2 122 405 1 998 053 1 989 778 159 815 - -
2009 2 278 083 1 733 543 2 089 782 204 422 - -
2010 2 760 699 1 975 441 2 050 414 184 861 - -
Keterangan/Note : 1). Mulai tahun 2001 ukuran kapal menggunakan satuan GT
2). Mulai tahun 2002 Pelayaran Nusantara sudah termasuk Pelayaran Lokal
Unloaded and Loaded at Tanjung Mas Port
Bongkar dan Muat Barang Melalui Pelabuhan Tanjung Mas Semarang
Menurut Jenis Pelayaran Tahun 2006 - 2010 (ton)
by Ship Sector 2006 - 2010 (ton)
(1)
Unloaded
Bongkar Bongkar
Unloaded
Muat
Unloaded
Jenis Pelayaran
Ship Sector
Samudra Nusantara L o k a l
(2) (3) (4)
Muat
Loaded Loaded
(5) (6) (7)
Loaded
Bongkar Muat
399
Table
(8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15)
2006 156 085 133 517 700 425 - 2 306 175 - 6 647 589 2 141 161
2007 138 102 122 735 645 180 - 2 196 300 - 7 118 111 2 190 963
2008 89 257 172 508 772 390 10 135 2 440 284 - 7 414 114 2 340 511
2009 94 165 152 918 922 909 11 448 1 922 887 - 7 307 826 2 102 331
2010 42 778 145 764 703 893 - 2 305 326 - 7 863 110 2 306 066

Loaded
Muat Bongkar
Loaded
Jenis Pelayaran
Ship Sector
R a k y a t Tahun Tanker
Muat
(1)
Unloaded Loaded
Muat Year
Unloaded
Jumlah
Unloaded
Non Pelayaran
Bongkar Bongkar
Loaded
Total
Bongkar
Unloaded
Muat
400
Tabel : 8.4.3
Table
2006 2007 2008
01. Alat-alat proyek 233 2 820 293 968 75
02. Ampas Tebu - - - - -
03. Aspal - - 1 002 2 096 3 202
04. Besi 19 329 - - - -
05. Bahan Bakar Minyak 2 306 175 2 196 300 2 367 007 1 859 797 2 336 390
06. Bahan Obat Nyamuk - 746 242 481 180
07. Barang lain/GC 48 751 591 9 589 6 926 1 224
08. Batang Kelapa - 745 1 476 988 185
09. Batu Asah - - - - -
10. Batu Bara 405 790 713 051 579 822 589 236 515 854
11. Batu Split/B. Banguna 350 - - - -
12. Beras - - - - -
13. Besi Tua - 20 - - -
14. Buah Sawit 295 - - - -
15. Bungkil 2 852 4 628 3 714 7 659 9 738
16. Cengkeh 851 266 695 646 1 431
17. Coil - - - - -
18. Costic Soda 13 506 10 511 9 004 7 548 5 993
19. Garam - - - - -
20. Gula Pasir - - - - -
21. Jagung - 400 - - -
22. Kaolin - - 2 722 - -
23. Kayu Gergajian 130 762 105 035 49 107 52 573 42 405
24. Kayu Log's 230 904 296 475 362 689 479 562 531 757
25. Kertas - - 45 - 1 446
26. Kopi - - - - -
27. Kopra 3 858 6 460 6 135 1 099 -
28. Kulit kayu - 440 17 - -
29. Lada/Merica - - - - -
30. Limbah sawit - 70 4 171 5 081 4 386
31. Makanan Ternak - - - 1 878 -
32. Methanol 11 298 10 547 7 418 3 689 4 150
33. Minyak Goreng 406 836 430 863 478 717 401 854 410 970
34. Particle Board - 6 649 19 743 4 380 2 747
35. Pasir Kwarsa 91 531 104 355 128 762 150 220 182 991
36. Plastik - - - - -
37. Plywood 32 165 5 108 4 396 - -
38. Pupuk 569 875 523 498 559 648 710 229 536 468
39. Rotan - 1 011 1 038 806 698
40. Sagu - 103 724 229 60
41. Semen 341 574 217 830 278 555 337 322 286 560
42. Tanah Liat - - - - -
43. Tapioka 26 413 44 339 34 790 52 790 14 691
44. Tempurung Kelapa - - - 1 000 400
45. Terigu - 14 286 - - -
46. Tetes - - - - -
47.
Hewan (ekor)
1)
- - - - -
4 643 348 4 697 147 4 911 521 4 679 057 4 894 001
Keterangan/Note : 1) Tidak ikut dijumlahkan karena berbeda satuannya
(3) (4) (5) (2) (6)
Jumlah/Total
Arus Barang Antar Pulau Masuk (Bongkar) Melalui Pelabuhan Tanjung Mas
Semarang Menurut Jenis Komoditi Tahun 2006 - 2010 (ton/m3)
Inter Island Cargo Unloading at Tanjung Mas Semarang Port
by Kind of Commodity 2006 - 2010 (ton/m3)
(1)
Jenis Komoditi
Kind of Commodity
2010 2009
401
Tabel : 8.4.4
Table
2006 2007 2008
01. Air Mineral 151 81 1 516 2 324 2 470
02. Alat Proyek 1 159 3 195 1 705 8 742 28 990
03. Alat Rumah Tangga 326 764 1 801 1 849 1 946
04. Asam - - - - -
05. Asbes 52 281 778 1 132 803
06. Aspal - 849 855 70 399
07. Bahan Bakar Minyak 1 000 4 757 2 855 3 597 2 254
08. Bahan bangunan - 198 436 1 419 309
09. Batu kali - 5 731 615 356 1 625
10. Batu Bara - - - - -
11. Bawang - 438 203 386 -
12. Beras 25 180 72 395 105 546 203 310 152 493
13. Besi 120 539 2 489 1 692 789
14. Beton Blok - - - - -
15. Cabe kering - - - - -
16. Elpiji 331 448 841 734 712
17. Garam 499 565 558 581 151
18. General Cargo 107 739 29 469 51 471 26 028 34 548
19. Genteng 1 495 8 831 9 574 7 921 3 507
20. Gula Pasir - 1 460 12 095 10 615 1 258
21. Gula Tumbu 310 391 625 607 714
22. Jagung 6 810 15 046 23 237 36 830 22 354
23. Kaca 12 676 13 717 15 717 22 045 22 709
24. Kacang 358 3 205 5 432 3 829 508
25. Kapok 887 616 736 678 603
26. Kapur 10 - - - -
27. Karet - - 22 49 89
28. Kayu Logs - - 572 - -
29. Kedele - 441 425 228 65
30. Kentang - 88 22 7 7
31. Konstruksi Bangunan - - - - -
32. Kopi - - 7 11 23
33. Makanan Ternak 2 500 7 066 14 417 9 634 6 178
34. Mesin 800 - 2 16 19
35. Minyak Goreng 6 380 12 498 12 302 33 4 365
36. Olie 1 252 136 144 60
37. Paving Blok - - - - -
38. Pipa - - - 30 -
39. Plastik - - - - -
40. Pupuk 7 231 9 339 31 065 20 448 39 457
41. Sarden 2 172 - - - -
42. Sawn Timber/Kayu Gergajian 61 032 49 487 16 456 7 665 -
43. Semen - 664 247 541 67
44. Stearin 28 706 17 917 13 793 - -
45. Tanaman 500 - - - -
46. Tapioka - 20 30 32 22
47. Tembakau - 210 518 491 342
48. Tepung Industri - - - - 26
49. Terigu - 488 569 458 448
50. Tetes - 12 075 - - -
51. Tiang listrik - 143 232 281 315
52.
Hewan (ekor)
1)
1 001 - - - -
268 425 273 664 329 900 374 813 330 625
Keterangan/Note : 1) Tidak ikut dijumlahkan karena berbeda satuannya
Arus Barang Antar Pulau Keluar (Muat) Melalui Pelabuhan Tanjung Mas
Inter Island Cargo Loading at Tanjung Mas Semarang Port
(1)
Jenis Komoditi
Kind of Commodity
Jumlah/Total
2010
(2) (3) (4) (5) (6)
2009
402
Tabel : 8.4.5
Table
Call Turun Naik
(5) (6)
700 171 362 194 074 - - - - - - 7 1 821
547 151 711 206 237 - - - - - - 9 5 899
620 185 094 238 708 8 91 78 - - - 7 3 532
542 167 652 213 044 67 1 500 1 176 - - - 15 9 126
638 203 447 231 051 48 1 139 1 106 - - - 1 8 045
Keterangan/Note : 1) Mulai tahun 2002 Penumpang umum dan perintis digabung
2) Turis asing dan domestik digabung
2010
Call Orang
Amount of Passangers Tanjung Mas
Naik
(4)
Tahun
Year Call Turun
Arus Penumpang Melalui Pelabuhan
Tanjung Mas Semarang Tahun 2006- 2010
Semarang Port 2006 - 2010
Turis
2)
Transmigrasi Perintis
Penumpang
1)
(12)
2008
2009
2006
2007
(1) (2) (3) (11)
Jiwa Call
(10) (7) (8) (9)
KK
403
Tabel : 8.4.6
Table
2006 2007 2008
01. Alat Proyek - - - - -
02. Beras 7 850 5 072 - - -
03. Biji Gandum 325 632 327 253 294 919 286 835 379 095
04. Chemical 108 703 114 451 105 353 94 856 105 840
05. Coil/Steel Sheet 52 437 81 297 106 484 94 875 95 753
06. Equipment 4 661 7 589 89 24 024 41 063
07. Garam - - - - 23 088
08. Garment 74 482 103 675 102 471 79 415 90 010
09. Hard Ware 61 243 85 485 81 061 65 572 73 340
10. House Ware - - - - -
11. Kayu Log's - - - - -
12. Kedelai 23 000 102 576 135 256 71 894 110 612
13. Mesin dan spare part 140 755 160 277 122 954 126 002 137 497
14. Makanan Ternak 34 670 6 200 3 659 8 609 17 954
15. Tetes/Molasses 2 100 - - - -
16. Polypropylene/Bj Plastik 115 130 101 421 120 327 100 020 109 224
17. Polyster Fibre 84 627 87 625 128 776 87 164 97 048
18. Pupuk 10 600 19 921 - - 8 141
19. Raw Cotton 187 722 127 576 161 464 146 622 155 846
20. Raw Material - - - - -
21. Sawn Timber 55 168 84 360 95 211 66 683 75 355
22. Soda Ash 27 077 36 597 39 395 38 162 35 307
23. Tapioka 3 012 9 687 845 212 2 418
24. Truck/Trailer/Mobil 250 unit 196 unit - - -
25. Gula Pasir/White sugar 10 000 39 993 29 165 - 56 680
26. General Cargo 336 525 731 268 532 722 987 138 1 146 428
1 665 394 2 232 323 2 060 151 2 278 083 2 760 699
Jumlah/Total
Arus Barang Impor Melalui Pelabuhan Tanjung Mas
Volume of Imports at Tanjung Mas Port Semarang
(1)
Jenis Komoditi
Kind of Commodity
(2) (3) (4) (5) (6)
2010 2009
404
Tabel : 8.4.7
Table
2006 2007 2008
01. Albazia falkata 134 907 108 163 120 378 127 490 172 667
02. Ethanol 2 000 3 200 - - -
03. Furniture 845 439 875 221 769 779 733 943 791 171
04. Gaplek/Tapioka Chips - 6 000 - - -
05. Garment 118 125 105 719 104 978 99 532 98 007
06. Glassware - - - - -
07. Gum Rosin/Terpentin - - - - -
08. K a c a - - - - -
09. Laminated Board - - - - -
10. Makanan & Minuman 35 181 - - - -
11. Molasses 85 132 103 790 186 468 89 191 77 699
12. Mushroom 7 699 - - - -
13. Pakan Ternak - - - - -
14. Plywood/Particle Board 149 561 93 007 44 169 54 816 75 472
15. Plastik Ware/Polypropylene 38 553 - - - -
16. Teakwood Mozaik - - - - -
17. Tekstil 279 796 70 677 95 686 60 308 52 974
18. Benang/Yarn 98 943 79 351 172 776 95 622 122 608
19. General Cargo 51 331 470 560 733 710 472 641 584 843
1 846 667 1 915 688 2 227 944 1 733 543 1 975 441
Jenis Komoditi
Kind of Commodity
2010
(2)
2009
(3) (4) (5) (6)
Jumlah/Total
Arus Barang Ekspor Melalui Pelabuhan Tanjung Mas
Semarang Menurut Jenis Komoditi Tahun 2006 - 2010 (ton)
Volume of Exports at Tanjung Mas Port Semarang
by Kind of Commodity 2006 - 2010 (ton)
(1)
405
Tabel : 8.4.8
Table
99 1 015 690 391 204 743 106 594 193 840 17 427 317 1 436 19 241 943
107 882 511 417 403 630 109 622 288 1 000 17 679 655 1 633 19 588 084
87 578 906 184 652 701 433 594 519 1 019 18 302 387 1 723 20 128 513
84 688 908 196 517 395 543 670 820 900 16 209 757 1 723 18 086 880
83 969 739 110 287 388 756 1 407 000 1 191 18 488 412 2 140 21 152 539
84 1 004 337 45 574 461 820 1 251 492 999 20 028 091 1 948 22 858 381
75 1 139 667 42 245 798 458 759 316 663 12 141 835 1 238 14 286 616
Source : PT (Persero) Pelabuhan Indonesia III Sub Tanjung Intan, Cilacap
Number of Ship Visiting Tanjung Intan Cilacap Port
Banyaknya Kunjungan Kapal Melalui Pelabuhan Tanjung Intan
Cilacap Menurut Jenis Pelayaran Tahun 2005 - Agustus 2011
by Ship Sector 2005 - August 2011
J u m l a h
T o t a l Khusus Tanker
Ship Sector
Nusantara Khusus Industri Samudra Tahun
Year
Ton (GRT)
(2) (3) (1)
Kapal
J e n i s P e l a y a r a n
Kapal
Gross
Register
Unit
Kapal
Gross
Register
Unit
(9) (7) (8)
Unit
Kapal
Gross
Register
Ton (GRT) Ton (GRT)
Unit Gross
Register
(11)
Ton (GRT)
Gross
Register
Ton (GRT)
(10)
Unit
Kapal
(4) (5)
Agustus 2011
(6)
2009
2005
2006
2007
2008
2010
406
Tabel : 8.4.9
Table
517 283 750 979 812 797 142 505 3 253 281 - 4 583 361 893 484
312 772 673 532 1 858 887 89 016 3 110 018 - 5 281 677 762 548
257 440 55 220 2 200 905 94 561 2 977 242 - 5 435 587 149 781
208 233 732 823 2 021 593 59 909 3 578 485 - 5 808 311 792 732
376 360 873 570 2 836 170 100 970 3 434 562 - 5 435 587 649 781
376 914 1 032 252 2 861 690 73 161 1 872 051 - 5 110 655 1 105 413
216 386 1 426 915 1 806 617 166 036 2 200 049 - 4 223 052 1 592 951
Sumber : PT (Persero) Pelabuhan Indonesia III Cabang Tanjung Intan, Cilacap
Keterangan/Note : 1) Terdiri dari Jenis Pelayaran Khusus Industri dan Tanker
Unloaded
Muat
Loaded
Bongkar
Unloaded
Nusantara Lainnya
1)
Bongkar Muat
Loaded
(1)
Unloaded and Loaded in Tanjung Intan Cilacap Port
Tahun
Year
Bongkar
Unloaded
Muat
Loaded
Total Samudra
Bongkar dan Muat Barang Melalui Pelabuhan Tanjung Intan Cilacap
Menurut Jenis Pelayaran Tahun 2005 - Agustus 2011 (ton)
by Ship Sector 2005 - August 2011 (ton)
Jumlah
J e n i s P e l a y a r a n
Ship Sector
Agustus 2011
2005
2006
2007
2009
2008
2010
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
Bongkar
Unloaded Loaded
Muat
407
Tabel : 8.4.10
Table
2006 2007 2008
01. Alat Proyek 4 515 - - - - -
02. Batubara 1 436 913 1 954 873 1 782 096 2 488 608 2 566 121 1 627 218
03. Kelapa Sawit 6 500 8 740 4 500 - - 2 000
04. Pupuk Curah 394 830 236 525 235 537 338 011 229 156 157 859
05. Beras - 10 026 15 983 - - -
06. Batu Kapur/Limestone 3 110 018 2 977 242 3 578 485 3 434 562 1 872 051 2 200 049
07. General Cargo - 798 - - - -
08. Silica Sand - - - 9 551 66 413 -
09. Semen curah - - - - - 19 540
10.
Total BBM
1)
4 248 720 4 660 567 6 149 144 6 577 732 5 209 687 5 209 687
4 952 776 5 188 204 5 616 601 6 270 732 4 733 741 4 006 666
Keterangan/Note : 1) tidak ikut dijumlahkan karena satuannya berbeda
(4) (5) (6)
2009
(1)
Agustus 2011
(7)
Jumlah/Total
Jenis Komoditi
Kind of Commodity
Arus Barang Antar Pulau Masuk (Bongkar) Melalui Pelabuhan Tanjung Intan
Cilacap Menurut Jenis Komoditi Tahun 2006 - Agustus 2011 (ton)
Inter Island Cargo Unloading at Tanjung Intan Cilacap Port
by Kind of Commodity 2006 - August 2011 (ton)
2010
(2) (3)
408
Tabel : 8.4.11
Table
2006 2007 2008
01. Material Proyek 1 388 - - - - -
02. Pasir Besi 76 049 84 504 19 997 90 971 53 328 23 425
03. Semen 11 579 - - 4 999 5 052 28 967
04. Clinker - - 10 003 - 14 781 113 644
05. Beras - - - 5 000 - -
06.
Total BBM
1)
7 408 036 6 988 760 6 673 766 6 532 321 7 717 922 5 613 815
89 016 84 504 30 000 100 970 73 161 166 036
Keterangan/Note : 1) Tidak dijumlahkan karena satuannya berbeda
Arus Barang Antar Pulau Keluar (Muat) Melalui Pelabuhan Tanjung Intan
Cilacap Menurut Jenis Komoditi Tahun 2006 - Agustus 2011 (ton)
Inter Island Cargo Loading at Tanjung Intan Cilacap Port
(1)
Jumlah/Total
Jenis Komoditi
Kind of Commodity
2010
(2) (3) (4) (5) (6)
2009 Agustus 2011
(7)
409
Tabel : 8.4.12
Table
2006 2007 2008
01. Additive - - - - -
02. Alat Proyek 4 515 - - - 1 442 1 694
03. Beras - 30 025 - - -
04. Biji Gandum 241 456 105 415 64 717 246 535 171 215 111 134
05. Clinker - - - - - -
06. Raw Sugar 17 400 6 000 82 310 106 125 158 100 56 702
07. Gypsum 49 401 116 000 61 206 23 700 46 157 46 856
08. Hewan (Sapi) 22 429 27 310 30 667 36 460 26 098 10 248
09.
Total BBM
1)
9 432 560 9 667 161 7 616 687 5 148 461 7 317 926 5 141 615
335 201 284 750 238 900 412 820 403 012 226 634
Jumlah/Total
Jenis Komoditi
Kind of Commodity
2010
(2) (3) (4) (5) (6)
2009
(1)
Agustus 2011
(7)
Arus Barang Impor Melalui Pelabuhan Tanjung Intan Cilacap
Menurut Jenis Komoditi Tahun 2006 - Agustus 2011 (ton)
Volume of Import at Tanjung Intan Cilacap Port
410
Tabel : 8.4.13
Table
2006 2007 2008
01. Alat-alat Proyek 1 052 - - - - -
02. Clinker 672 480 511 590 535 466 692 445 736 737 208 361
03. Pasir Besi - 21 628 24 906 - 295 515 1 246 026
04. Semen - 22 002 172 451 181 125 -
05. Tapioka Chips - - - - - 4 067
06. Biji Besi - - - - - 4 461
07.
Total BBM
1)
423 619 713 434 765 879 837 987 894 958 695015
673 532 555 220 732 823 873 570 1 032 252 1 462 915
(6)
2009
Arus Barang Ekspor Melalui Pelabuhan Tanjung Intan Cilacap
Menurut Jenis Komoditi Tahun 2006 - Agustus 2011 (ton)
Volume of Eksport at Tanjung Intan Cilacap Port
(1)
Jumlah/Total
Jenis Komoditi
Kind of Commodity
2010
(2)
Agustus 2011
(7) (3) (4) (5)
411
Tabel : 8.4.14
Table
Tahun
Year

(3)
2005 - - - - 136 35 903
2006 - - - - 96 30 141
2007 - - - - 119 38 975
2008 - - - - 170 117 729
2009 - - - - 207 174 075
2010 - - - - 259 238 614
Sumber : PT. (Persero) Pelabuhan Indonesia III Cabang Tegal
Source : PT. (Persero) Pelabuhan Indonesia III Sub Tegal
(4) (5) (6) (7)
Ton (GRT) Ton (GRT)
(1)
Amount of Ships Visiting Tegal Port
Samudra Nusantara
Unit
Kapal
Gross
Register
Ton (GRT)
(2)
Banyaknya Kunjungan Kapal Melalui Pelabuhan Tegal
Menurut Jenis Pelayaran Tahun 2005 - 2010
L o k a l
Gross
Register
Unit
Kapal
Jenis Pelayaran
Ship Sector
Gross
Register
Unit
Kapal
412
Table
Tahun
Year

2005 621 75 359 838 35 320 1 595 146 582
2006 53 5 618 553 23 008 702 58 767
2007 45 5 438 487 20 382 651 64 795
2008 44 5 667 411 17 357 625 140 753
2009 42 4 653 398 20 036 647 198 764
2010 66 8 521 433 19 968 758 267 103
Gross Unit
Kapal
Death
Weight
(13)
Ton (GRT)
Register
Ton (DWT)
Unit
Kapal
Gross
Register
Ton (GRT)
Jenis Pelayaran
Ship Sector
Nelayan
(1)
Jumlah
Total R a k y a t
Unit
Kapal
(8) (9) (10) (11) (12)
413
Tabel : 8.4.15
Table
Tahun
Year
2005 - - - - 390 -
2006 - - - - 4 880 -
2007 - - - - 3 848 -
2008 - - - - - -
2009 - - - - 12 -
2010 - - - - 196 -
(1)
Samudra Nusantara
Unloaded and Loaded at Tegal Port
Bongkar
Unloaded
Muat
Loaded
Bongkar
Unloaded
Bongkar dan Muat Barang Melalui Pelabuhan Tegal
L o k a l
Jenis Pelayaran
Ship Sector
Unloaded
Bongkar Muat
(2) (3) (4) (5)
Muat
Loaded Loaded
(6) (7)
414
Table
Tahun
Year
2005 80 236 11 561 35 902 33 334 116 528 44 895
2006 4 760 2 050 21 257 33 078 30 897 35 128
2007 - 6 290 21 070 34 312 24 918 40 602
2008 1 267 11 157 15 484 35 949 16 751 47 106
2009 2 761 6 029 18 829 35 580 21 602 41 609
2010 4 345 4 348 24 349 49 122 28 890 53 470
(13)
Jenis Pelayaran
Ship Sector
Nelayan R a k y a t
(9) (10) (11) (12) (1) (8)
Unloaded
Muat
Loaded
Muat
Jumlah
Total
Bongkar Muat Bongkar
Unloaded Loaded Loaded Unloaded
Bongkar
415
Tabel : 8.4.16
Table
2006 2007 2008
01. Ikan/Fish 21 257 21 070 15 484 18 829 24 349
02. Besi Tua/Scrapped Iron - 3 331 - 12 196
03. Kayu Gergajian/Sawn Wood 4 760 - 1 267 2 761 4 345
04. Rotan/Rattan - - - - -
05. Spiritus 120 - - - -
06. Pasir Kwarsa/Quartz Sand - - - - -
07. Batu Beton/Split Stone - - - - -
08. Ampas Tebu/Sugar Cane Residual - - - - -
09. Sludge Oil - 517 - - -
26 137 24 918 16 751 21 602 28 890
Jumlah/Total
Jenis Komoditi
Kind of Commodity
(2) (3) (4)
Arus Barang Antar Pulau Masuk (Bongkar) Melalui Pelabuhan Tegal
Inter Island Cargo Unloading at Tegal Port
2009
(6)
2010
(1) (5)
416
Tabel : 8.4.17
Table
2006 2007 2008
01. Barang Kelontong/Miscellaneous Goods 2 025 - - 1 243 1 081
02. Garam/Salt - - - - -
03. Beras/Rice 1 778 1 050 999 644 405
04. Drum Kosong/Empty Drum - - - - -
05. Es Batu/Ice 33 078 34 312 35 949 35 580 49 122
06. General Cargo 3 819 - 8 837 795 725
07. Gula Pasir/Sugar - - - - -
08. Terasi/Fish Paste - - - - -
09. Kayu Albasia/Albasia Wood - - - - -
10. Rotan/Rattan - - - - -
11. Semen/Cement 327 257 1 321 465 126
12. Terigu/Wheat - 1 607 - 1 882 534
13. Lain-lain - - - - 1 477
41 027 37 226 47 106 40 609 53 470
Jumlah/Total
Jenis Komoditi
Kind of Commodity
(2)
2010
(6)
Arus Barang Antar Pulau Keluar (Muat) Melalui Pelabuhan Tegal
Inter Island Cargo Loaded at Tegal Port
(1) (3) (4) (5)
2009
417
Tabel : 8.4.18
Table

2005 291 2 016 203 99 581 494 101 597
2006 146 1 598 361 961 779 507 963 377
2007 170 3 795 444 2 372 681 614 2 376 476
2008 247 5 002 372 2 188 982 619 2 193 984
2009 550 9 664 660 2 466 910 1 210 2 476 574
2010 602 9 294 696 3 400 940 1 298,00 3 410 234
Sumber : Pelabuhan Jepara
Source : Jepara Port
Ton (GRT) Ton (GRT)
(2) (3) (4) (5) (6) (7)
Register Kapal
Unit Gross
Register
Ton (GRT)
T o t a l
Jumlah Ship Sector
Unit Gross
Kapal
Gross
Register
Unit
Kapal
Banyaknya Kunjungan Kapal Melalui Pelabuhan Jepara
(1)
Amount of Ships Visiting Jepara Port
Tahun
Year
Jenis Pelayaran
Rakyat Non Rakyat
418
Tabel : 8.4.19
Table
2005 911 445 47 151 2 094 48 062 2 539
2006 726 488 2 562 873 1 966 2 563 599 2 454
2007 3 334 10 510 185 509 30 780 188 843 41 290
2008 1 625 874 4 060 511 2 613 4 062 136 3 487
2009 1 482 1 446 8 158 139 14 836 8 159 621 16 282
2010 1 779 1 841 4 042 949 2 621 4 044 728 4 462
(1)
Unloaded Loaded Unloaded
(6) (7) (2) (3) (4) (5)
Non Rakyat/Non Citizenry T o t a l
Muat
Jumlah
Bongkar
Unloaded
Muat
Loaded
Bongkar Muat
Loaded
Bongkar dan Muat Barang Melalui Pelabuhan Jepara
Menurut Jenis Pelayaran Tahun 2005 - 2010 (ton)
by Ship Sector 2005 - 2010 (ton)
Unloaded and Loaded at Jepara Port
Tahun
Year
Jenis Pelayaran
Ship Sector
Rakyat/Citizenry
Bongkar
419
Tabel : 8.4.20
Table
2006 2007 2008
01. Besi - - - - -
02. General Cargo 2 348 3 340 425 4 053 358 6 511 205 3 914 746
03. Ikan 34 26 69 36 177
04. Kayu 631 847 758 1 285 1 561
05. Kelapa - 33 60 44 148
06. Kopra - - - - -
07. Ukir - - - - -
08. Mobil 577 602 1 621 452 3 826
3 590 3 341 933 4 055 866 6 513 022 3 920 458
(3) (4) (5) (6)
2009
Arus Barang Antar Pulau Masuk (Bongkar) Melalui Pelabuhan Jepara
Inter Island Cargo Unloading at Jepara Port
(1)
Jumlah/Total
Jenis Komoditi
Kind of Commodity
2010
(2)
420
Tabel : 8.4.21
Table
2006 2007 2008
01. Batako - 2 78 - -
02. Batu - - - - -
03. Beras - - - 3 3
04. Garam 89 129 336 - 671
05. General Cargo 2 184 - 7 179 - 872
06. Genting - 10 6 36 13
07. Kapur - - - - -
08. Kayu - - - - 21
09. Mobil 603 413 1 738 539 3 296
10. Pasir - 16 890 2 600 - -
11. Semen - - - 18 9
12. Solar 75 190 - 13 1 758 685
78 066 17 444 11 950 2 354 5 570
(3) (4) (5) (6)
2009
Arus Barang Antar Pulau Keluar (Muat) Melalui Pelabuhan Jepara
Inter Island Cargo Loading at Jepara Port
(1)
Jumlah/Total
Jenis Komoditi
Kind of Commodity
2010
(2)
421
Tabel : 8.4.22
Table
2005 - - 12 247 15 209 12 247 15 209
2006 - - 9 124 9 695 9 124 9 695
2007 - - 13 538 12 975 13 538 12 975
2008 - - 12 946 11 085 12 946 11 085
2009 - - 13 021 12 353 13 021 12 353
2010 - - 20 347 18 717 20 347 18 717
Departure
(1)
Arrival Departure Arrival
(3) (2) (6) (7) (5) (4)
Departure Arrival
Berangkat
Non Rakyat
Datang Berangkat Datang Year Datang Berangkat
Arus Penumpang Melalui Melalui Pelabuhan Jepara
Amount of Passengers Jepara Port
Tahun
Jenis Pelayaran
Ship Sector Jumlah
T o t a l Rakyat
422
Tabel : 8.4.23
Table

2006 155 10 952 1 802 73 987 1 957 84 939
2007 170 11 283 2 010 83 819 2 180 95 102
2008 133 7 928 2 549 114 889 2 682 122 817
2009 118 7 113 3 556 142 391 3 674 149 504
2010 82 3 835 3 744 139 409 3 826 143 244
Juni 2011 49 2 160 1 813 65 702 1 862 67 862
Sumber : Pelabuhan Juwana
Source : Juwana Port
Banyaknya Kunjungan Kapal Melalui Pelabuhan Juwana
Menurut Jenis Pelayaran Tahun 2006 - Juni 2011
by Ship Sector 2006 - June 2011
Nelayan T o t a l
Jumlah
(1)
Amount of Ships Visiting Juwana Port
Tahun
Year
Jenis Pelayaran
Ship Sector
Rakyat
Unit
Kapal Register
Gross
Ton (GRT)
Unit Gross Unit
Kapal
Gross
Register
Ton (GRT)
Kapal Register
Ton (GRT)
(6) (7) (2) (3) (4) (5)
423
Tabel : 8.4.24
Table
2006 28 552 1 762 14 991 - 43 543 1 762
2007 15 920 4 055 22 403 - 38 323 4 055
2008 9 102 2 656 24 482 - 33 584 2 656
2009 10 246 1 981 27 676 - 38 328 1 981
2010 864 3 313 22 605 - 23 469 3 313
Juni 2011 325 1 856 8 076 - 8 401 1 856
(1)
Unloaded and Loaded at Juwana Port
Tahun
Year Bongkar Muat
Loaded
Ship Sector
Bongkar dan Muat Barang Melalui Pelabuhan Juwana
Menurut Jenis Pelayaran Tahun 2006 - Juni 2011 (ton)
by Ship Sector 2006 - June 2011 (ton)
Unloaded Loaded
Bongkar Muat Bongkar
Loaded Unloaded
Jenis Pelayaran
(4) (3)
Muat
(5)
Unloaded
Nelayan Rakyat
Jumlah
(6) (7) (2)
T o t a l
424
Tabel : 8.4.25
Table
2007 2008
01. Barang Rosok - - - - -
02. Besi Rosok - 18 2 - 35
03. General Cargo - - - - -
04. Ikan 22 408 24 482 27 676 22 604 8 079
05. Ikan Asin - - - - -
06. Kayu Gergajian 14 815 7 239 10 496 496 285
07. Kelapa - 99 1 261 - 5
08. Rotan - - - 5 -
09. Lainnya - - - - -
37 223 31 838 39 435 23 105 8 404
Arus Barang Antar Pulau Masuk (Bongkar) Melalui Pelabuhan Juwana
Menurut Jenis Komoditi Tahun 2007 - Juni 2011 (ton)
Inter Island Cargo Unloading at Juwana Port
by Kind of Commodity 2007 - June 2011 (ton)
(1)
Jumlah/Total
Jenis Komoditi
Kind of Commodity
Juni
(6)
2011
(2) (3) (4) (5)
2010 2009
425
Tabel : 8.4.26
Table
2007 2008
01. Batu 2 875 2 065 1 385 5 16
02. Beras 168 25 351 735 246
03. Garam 165 168 - - 165
04. Gencar - - - - -
05. Genting 40 - - - -
06. Gula Pasir - - - - -
07. Kapuk - - - - 21
08. Kelontong 45 5 11 5 4
09. Pupuk - 80 20 15 -
10. Mesin - - - - -
11. Rotan - - - 5 -
12. Gas Elpiji - - - 2 17
13. Sayuran - - 2 - -
14. Sembako 55 213 151 126 94
15. Semen - 30 - - -
16. Bawang Merah - - - - 3
17. Sapi - - - - -
18. Lainnya - - 184 - -
19. Solar - - - - -
20. Drum' - - - - -
3 348 2 586 2 104 893 566
(1)
Jumlah/Total
Jenis Komoditi
Kind of Commodity
Arus Barang Antar Pulau Keluar (Muat) Melalui Pelabuhan Juwana
Menurut Jenis Komoditi Tahun 2007 - September 2011 (ton)
Inter Island Cargo Loading at April Port
by Kind of Commodity 2007 - September 2011 (ton)
(6)
September
2011
(2) (3) (4) (5)
2010 2009
426
Tabel : 8.5.1
Table
01. Kab. Cilacap 1 23 24 24
02. Kab. Banyumas 1 26 27 27
05. Kab. Kebumen 1 21 22 22
07. Kab. Wonosobo 1 14 15 15
08. Kab/Kota Magelang 1 19 20 20
09. Kab. Boyolali 1 16 17 17
10. Kab. Klaten 1 23 24 24
12. Kab. Wonogiri 1 21 22 22
14. Kab. Sragen 1 20 21 21
15. Kab. Grobogan 1 12 13 13
16. Kab. Blora 1 14 15 15
17. Kab. Rembang + Kab.Pati 1 29 30 30
18 Kab. Kudus 1 8 9 9
19 Kab. Jepara 1 12 13 13
20 Kab. Demak + Kota Semarang 1 43 44 44
21 Kab. Semarang 1 10 11 11
22 Kab. Temanggung 1 9 10 10
23 Kab. Kendal 1 14 15 15
24 Kab. Batang + Kab/Kota Pekalongan 1 28 29 29
25 Kab. Pemalang 1 11 12 12
26 Kab. Tegal + Kota Tegal 1 21 22 22
27 Kab. Brebes 1 16 17 17
28 Kota Surakarta 1 22 23 23
29 Kota Salatiga
1 11
12 12
2010 29 515 544 544
2009 29 511 540 494
2008 29 472 501 485
2007 29 473 502 202
2006 29 473 502 135
Sumber/Source : PT. Pos Indonesia, Semarang / PT. Pos Indonesia
Keterangan/Note :
1) Kantor Pos Cab. di Kab. Batang & Pekalongan di bawah pengawasan Kantor Pos Pemeriksa di Kota Pekalongan
2) Kantor Pos Cab. di Kab. Magelang di bawah pengawasan Kantor Pos Pemeriksa di Kota Magelang
3) Kantor Pos Cab. di Kab. Tegal di bawah pengawasan Kantor Pos Pemeriksa di Kota Tegal
4) Kantor Pos Cab. di Kab. Rembang di bawah pengawasan Kantor Pos Pemeriksa di Kab. Pati
5) Kantor Pos Cab. di Kab. Demak di bawah pengawasan Kantor Pos Pemeriksa di Kota Semarang
Kantor
Pemeriksa
Jumlah/Total
Kabupaten/Kota
Regency/City
(3) (1) (2) (4)
Total Inspection
Office Office
Sub
Kantor Yang
Sudah Online
(5)
Banyaknya Kantor Pos Menurut Kabupaten/Kota
dan Jenisnya di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Post Office by Regency/City and
Its Kind in Jawa Tengah 2010
Cabang
Kantor
Jumlah
427
Tabel : 8.5.2
Table
Pekalongan Purwokerto Surakarta Semarang Jumlah
Total
1 Sambungan Telpon 10 467 12 002 22 513 29 891 74 873
Connected Lines
2 Sambungan Dalam Layanan 10 467 12 002 22 513 29 891 74 873
Lines in Service
3 Kapasitas 16 538 17 903 34 369 46 856 115 666
Capacity
4 RTBU 4 936 4 819 11 064 11 465 32 284
Ready to be Use
1 Sambungan Telpon 83 179 85 250 194 840 267 248 630 517
Connected Lines
2 Sambungan Dalam Layanan 82 603 84 707 193 647 264 389 625 346
Lines in Service
3 RTBU 33 893 27 286 60 263 69 235 190 677
Ready to be Use
4 RFS 27 853 19 748 45 220 56 807 149 628
Ready for Sell
Sumber : PT. Telkom Divre IV, Semarang
Source : PT. Telkom Divre IV, Semarang
Keterangan/Note : SST : Satuan Sambungan Telepon
TUC : Telepon Umum Pelanggan
TUK-M : Telepon Umum Kartu Magnetik
TUT : Telepon Umum Tunggu
TUK-S : Telepon Umum Kartu Smart (Chip)
Alat Produksi, Pelanggan dan Fasilitas Umum PT. Telkom Divre IV
4 Kota di Jawa Tengah Tahun 2009
(3) (1) (2) (4)
P O T S Divisi Regional IV
Production Tools, Customer and Public Facility of PT. Telkom Divre IV
4 Cities in Jawa Tengah 2009
U r a i a n
(5) (6)
Description
Speedy Divisi Regional IV
428
Table
Pekalongan Purwokerto Surakarta Semarang Jumlah
Total
1 ABRI 78 113 272 342 805
Army
2 Bisnis 11 075 10 933 27 604 45 294 94 906
Business
3 Departemen 305 341 1 662 1 307 3 615
Departement
4 Dinas 27 32 75 180 314
Service
5 HOT Net Sekolah 518 414 526 522 1 980
School
6 Non Departemen 66 36 74 73 249
Non Departement
7 OT- Daerah 683 589 1 948 1 225 4 445
Region
8 POLRI 145 140 357 324 966
Police
9 Residensial 67 945 70 939 156 042 209 282 504 208
Residential
10 Sosial 1 - - 8 9
Social
1 T U C
33
36 527 536 1 132
2 T U P
17
19 1 56 93
3 T U K-M
1
- 26 8 35
4 T U K-S
3
- 8 12 23
5 WARTEL 1 704 1 114 4 392 5 192 12 402
J u m l a h S S T
Customer
Pelanggan (SST) Kota / City
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
429
Tabel : 8.5.3
Table
01. Kab. Cilacap - 2 11 13
02. Kab. Banyumas 2 8 11 21
03. Kab. Purbalingga - - 3 3
04. Kab. Banjarnegara - 2 3 5
05. Kab. Kebumen 1 2 11 14
06. Kab. Purworejo - 2 6 8
07. Kab. Wonosobo - - 6 6
08. Kab. Magelang - - 6 6
09. Kab. Boyolali - - 4 4
10. Kab. Klaten - 6 16 22
11. Kab. Sukoharjo - 2 12 14
12. Kab. Wonogiri - 2 1 3
14. Kab. Sragen - 3 4 7
15. Kab. Grobogan - - 3 3
16. Kab. Blora - 1 4 5
17. Kab. Rembang - - 4 4
18. Kab. Pati - - 16 16
19. Kab. Kudus 2 3 20 25
20. Kab. Jepara - 1 5 6
21. Kab. Demak - - 3 3
22. Kab. Semarang - 1 12 13
23. Kab. Temanggung - 2 7 9
24. Kab. Kendal - - 2 2
25. Kab. Batang - - 1 1
26. Kab. Pekalongan - - 1 1
27. Kab. Pemalang - 1 4 5
28. Kab. Tegal - - 2 2
29. Kab. Brebes - - 4 4
32. Kota Salatiga - 2 7 9
33. Kota Semarang 15 42 78 135
34. Kota Pekalongan - 7 22 29
35. Kota Tegal - 10 18 28
29 128 380 537
Sumber : Dinas Perhubungan, Telekomunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Tengah
Source : Comunication, Telecomunication and Informatic Service of Jawa Tengah Province
(1) (2) (5)
Pusat Cabang Agen
(4)
Agent Regency/City
Kabupaten/Kota
Jumlah/Total
Branch
Jumlah
Total
(3)
Perusahaan Jasa Titipan
Courier Service by Regency/City
Central
in Jawa Tengah 2010
430
Tabel : 8.5.4
Table
01. Januari 4 566 745
02. Februari 5 998 007
03. Maret 6 345 342
04. April 5 467 835
05. Mei 6 983 001
06. Juni 5 766 751
07. Juli 6 689 980
08. Agustus 7 435 894
09. September 4 232 345
10. Oktober 3 348 795
11. November 4 769 807
12. Desember 5 478 653
Jumlah 67 083 155
Sumber : Dinas Perhubungan, Telekomunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Tengah
Source : Comunication, Telecomunication and Informatic Service of Jawa Tengah Province
Produksi Perusahaan Jasa Titipan
Courier Service Production by Regency/City
(1)
in Jawa Tengah 2010
Produksi
Production Month
Bulan
431
432
433

BAB. IX

HOTEL DAN PARIWISATA
Hotel And Tourism

434
435

BAB IX
CHAPTER IX
HOTEL DAN PARIWISATA
HOTEL AND TOURISM

1. Hotel
Pengembangan kepariwisataan saat ini
makin penting, tidak saja dalam rangka
meningkatkan penerimaan devisa negara, akan tetapi
juga dalam rangka memperluas kesempatan kerja
dan pemerataan pendapatan.
Pada tahun 2010, banyaknya usaha
akomodasi di Jawa Tengah sebanyak 1.344 usaha
dengan jumlah kamar sebanyak 28.621 kamar. Di
antara usaha akomodasi tersebut, 119 usaha atau
8,85 persennya merupakan hotel-hotel yang
diklasifikasikan sebagai hotel berbintang dengan
jumlah kamar sebanyak 7.031 kamar. Sementara itu,
jumlah usaha akomodasi lainnya tercatat sebanyak
1.225 usaha dengan jumlah kamar sebanyak
21.590 kamar.
Banyaknya malam tempat tidur yang
tersedia untuk seluruh usaha akomodasi sekitar
22,27 juta malam tempat tidur, dengan rincian
sekitar 5,47 juta malam tempat tidur (24,57 persen)
tersedia pada hotel-hotel berbintang, sedangkan
1. Hotel
Tourism development recently become
important, not only as a source to enhance foreign
exchange earning but also to enlarge job
opportunity and income distribution.

In 2010, number of accomodation
establishment in Jawa Tengah was
1,344 accomodation establishment with 28,621
rooms. From that number in 2009,
119 accomodation establishment or 8.85 percent
were accomodation which have been classified as
star hotels with the number of rooms were
7,031 rooms. Meanwhile, the number of non star
hotels were recorded 1,225 establishment
with 21,590 rooms.
The number of bed nights available in
accomodation establishment was around 22.27
million beds, which consist of 5.47 million beds
(24.57 percent) for star hotels and 16.88 million
beds (75.79 percent) for other accomodation
436
sekitar 16,88 juta malam tempat tidur
(75,79 persen) tersedia pada usaha akomodasi
lainnya.
Banyaknya wisatawan yang menginap di
usaha akomodasi (hotel bintang dan hotel melati)
tahun 2010 sebesar 5,92 juta wisatawan, dengan
rincian 5,67 juta wisatawan nusantara dan 84,55 ribu
wisatawan mancanegara. Dibandingkan dengan
keadaan tahun 2009, wisatawan yang menginap pada
tahun 2010 meningkat sebesar 22,59 persen, dengan
peningkatan sebesar 19,19 persen untuk wisatawan
nusantara dan untuk wisatawan manca negara juga
mengalami penurunan sebesar 13,21 persen.

2. Pariwisata
Pada tahun 2010 banyaknya obyek
wisata/taman rekreasi di Jawa Tengah tercatat
sebanyak 266 obyek wisata / taman rekreasi,
mengalami peningkatan 3,5 persen bila
dibandingkan tahun sebelumnya. Pada keadaan yang
sama, jumlah wisatawan mancanegara yang
mengunjungi obyek wisata naik sebesar 4,71 persen,
sementara untuk jumlah wisatawan nusantara naik

establishment.

The number guest stay in accomodation
service (star hotels and non star hotels) was
recorded 5.92 million guest in 2010 which consist
of 5.67 million domestic guest and 84.55 thousand
foreign guest. Compared to those of in 2009, the
guest stayed in accomodation in 2010 there were
increased at 22.59 percent which increased of -
19.19 percent for domestic guest and for foreign
guest were decreased at 13.21 percent.

2. Tourism
In 2010 number of recreation park/object
for entertainment in Jawa Tengah was
266 recreation park/object for entertainment,
increased 3.5 percent, if it were compared with
the previous year. In the same condition, number
of foreign guest came the recreation park/object
for entertainment, increased 4.71 percent,
meanwhile number of domestic guest came the
recreation park/object for entertainment,
increased 3.53 percent.

437

Gambar 9.
Rata-Rata Lama Menginap Tamu Hotel di Jawa Tengah Tahun 2010
(Malam)
Average Length of Stay of Hotel Guest
in Jawa Tengah 2010 (Nights)
0,00
0,50
1,00
1,50
2,00
2,50
Wisatawan Mancanegara
Wisatawan Nusantara
Hotel Melati Hotel Bintang
Tabel : 9.1.1
Table
01. Kab. Cilacap 8 319 39 657
02. Kab. Banyumas 7 444 166 2 562
03. Kab. Purbalingga - - 10 225
04. Kab. Banjarnegara - - 12 235
05. Kab. Kebumen - - 26 613
07. Kab. Wonosobo 4 260 29 476
08. Kab. Magelang 3 81 28 473
09. Kab. Boyolali 1 42 11 243
10. Kab. Klaten - - 44 741
12. Kab. Wonogiri - - 18 325
13. Kab. Karanganyar 4 215 130 1 342
14. Kab. Sragen - - 7 212
15. Kab. Grobogan 2 116 9 252
16. Kab. Blora 2 129 28 545
17. Kab. Rembang - - 15 283
18. Kab. Pati 2 81 27 720
19. Kab. Kudus 5 200 17 321
20. Kab. Jepara 3 184 26 305
21. Kab. Demak - - 4 101
22. Kab. Semarang 4 171 220 3 631
24. Kab. Kendal - - 20 364
25. Kab. Batang 2 138 4 93
26. Kab. Pekalongan - - 7 97
27. Kab. Pemalang - - 17 263
28. Kab. Tegal 2 61 32 432
29. Kab. Brebes 1 30 7 141
31. Kota Surakarta 19 1 143 118 2 398
33. Kota Semarang 29 2 198 63 1 381
35. Kota Tegal 5 300 20 524
2010 119 7 031 1 225 21 590
2009 113 6 801 1 180 19 334
2008 106 6 607 1 090 21 840
2007 102 6 263 1 134 19 688
2006 102 6 263 1 030 17 812
Banyaknya Hotel dan Kamar Menurut
Number of Hotels and Rooms by Regency/City
Kamar
in Jawa Tengah 2010
Kabupaten/Kota
Kamar
Hotel Bintang
Star Hotel
Regency/City
Jumlah/Total
Unit
(3) (1) (2)
Room Unit
Hotel Melati
Non Star Hotel
Room
(5) (4)
Unit
Unit
438
Tabel : 9.1.2
Table
01. Kab. Cilacap 370 106 476
02. Kab. Banyumas 1 316 252 1 568
05. Kab. Kebumen 321 125 446
07. Kab. Wonosobo 194 64 258
08. Kab. Magelang 516 152 668
09. Kab. Boyolali 112 41 153
10. Kab. Klaten 229 114 343
12. Kab. Wonogiri 50 20 70
14. Kab. Sragen 37 14 51
15. Kab. Grobogan 106 43 149
16. Kab. Blora 187 80 267
17. Kab. Rembang 62 30 92
18. Kab. Pati 246 88 334
19. Kab. Kudus 223 82 305
20. Kab. Jepara 203 137 340
21. Kab. Demak 31 12 43
22. Kab. Semarang 987 369 1 356
24. Kab. Kendal 88 29 117
25. Kab. Batang 114 34 148
27. Kab. Pemalang 117 39 156
28. Kab. Tegal 192 75 267
29. Kab. Brebes 81 27 108
31. Kota Surakarta 1 704 462 2 166
33. Kota Semarang 2 322 752 3 074
35. Kota Tegal 409 96 505
2010 12 263 3 922 16 185
2009 11 303 3 516 14 819
2008 9 751 3 027 12 778
2007 9 596 3 065 12 661
2006 10 618 3 118 13 736
Jumlah/Total
Laki-laki
Male
Kabupaten/Kota Jumlah
Total Regency/City
(4) (3) (1) (2)
Perempuan
Female
in Jawa Tengah 2010
Banyaknya Tenaga Kerja Hotel Menurut Jenis Kelamin
dan Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010
Number of Workes of Hotel/Inn by Sex and Regency/City
439
Tabel : 9.1.3
Table
01. Kab. Cilacap 124 841 278 078 402 919
02. Kab. Banyumas 134 685 976 209 1 110 894
03. Kab. Purbalingga - 71 895 71 895
05. Kab. Kebumen - 187 245 187 245
06. Kab. Purworejo - 90 619 90 619
07. Kab. Wonosobo 106 600 182 978 289 578
08. Kab. Magelang 29 930 145 123 175 053
09. Kab. Boyolali 15 330 90 383 105 713
10. Kab. Klaten - 250 025 250 025
11. Kab. Sukoharjo 46 864 82 651 129 515
12. Kab. Wonogiri - 99 280 99 280
13. Kab. Karanganyar 92 202 493 988 586 190
14. Kab. Sragen - 57 305 57 305
15. Kab. Grobogan 42 464 100 161 142 625
16. Kab. Blora 47 085 210 904 257 989
17. Kab. Rembang - 93 440 93 440
18. Kab. Pati 29 565 242 500 272 065
19. Kab. Kudus 75 586 119 685 195 271
20. Kab. Jepara 53 647 122 161 175 808
21. Kab. Demak - 35 405 35 405
22. Kab. Semarang 63 055 1 302 797 1 365 852
23. Kab. Temanggung 18 250 46 524 64 774
24. Kab. Kendal - 111 690 111 690
25. Kab. Batang 50 432 51 133 101 565
26. Kab. Pekalongan - 33 945 33 945
27. Kab. Pemalang - 81 355 81 355
28. Kab. Tegal 23 268 150 046 173 314
29. Kab. Brebes 10 950 48 013 58 963
30. Kota Magelang 96 360 132 955 229 315
31. Kota Surakarta 543 093 939 735 1 482 828
32. Kota Salatiga 80 300 135 754 216 054
33. Kota Semarang 973 171 726 854 1 700 025
34. Kota Pekalongan 76 530 161 642 238 172
35. Kota Tegal
121 679 224 353
346 032
2010 2 861 797 8 156 401 11 018 198
2009 2 646 990 7 133 560 9 780 550
2008 2 416 294 7 993 440 10 409 734
2007 2 324 037 7 186 120 9 510 157
2006 2 176 853 6 440 385 8 617 238
Total
Jumlah/Total
Hotel Bintang Hotel Melati
Regency/City Star Hotel Non Star Hotel
Kabupaten/Kota
Banyaknya Malam Kamar Tersedia di Hotel Menurut
Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010 (Malam Kamar)
Number of Room Nights Available of Hotel by Regency/City
(3) (1) (2)
Jumlah
(4)
in Jawa Tengah 2010 (Room Night)
440
Tabel : 9.1.4
Table
01. Kab. Cilacap 241 367 544 117 785 484
02. Kab. Banyumas 266 450 1 983 884 2 250 334
03. Kab. Purbalingga - 169 142 169 142
05. Kab. Kebumen - 383 985 383 985
06. Kab. Purworejo - 188 399 188 399
07. Kab. Wonosobo 210 135 462 947 673 082
08. Kab. Magelang 55 905 304 947 360 852
09. Kab. Boyolali 30 660 180 766 211 426
10. Kab. Klaten - 515 922 515 922
11. Kab. Sukoharjo 93 728 165 302 259 030
12. Kab. Wonogiri - 201 513 201 513
13. Kab. Karanganyar 150 454 1 038 215 1 188 669
14. Kab. Sragen - 114 610 114 610
15. Kab. Grobogan 87 848 200 322 288 170
16. Kab. Blora 94 170 428 316 522 486
17. Kab. Rembang - 188 537 188 537
18. Kab. Pati 59 130 490 954 550 084
19. Kab. Kudus 148 615 244 054 392 669
20. Kab. Jepara 107 294 244 322 351 616
21. Kab. Demak - 70 810 70 810
22. Kab. Semarang 126 746 2 760 577 2 887 323
23. Kab. Temanggung 36 500 93 048 129 548
24. Kab. Kendal - 228 932 228 932
25. Kab. Batang 100 864 102 266 203 130
26. Kab. Pekalongan - 67 730 67 730
27. Kab. Pemalang - 162 710 162 710
28. Kab. Tegal 46 536 299 203 345 739
29. Kab. Brebes 21 900 96 547 118 447
30. Kota Magelang 189 435 272 918 462 353
31. Kota Surakarta 991 542 1 887 863 2 879 405
32. Kota Salatiga 160 600 285 046 445 646
33. Kota Semarang 1 847 846 1 468 389 3 316 235
34. Kota Pekalongan 147 950 336 849 484 799
35. Kota Tegal
243 358 449 622
692 980
2010 5 470 853 16 875 289 22 266 097
2009 5 122 327 14 589 188 19 711 515
2008 4 491 374 16 656 689 21 148 063
2007 4 326 917 14 877 554 19 204 471
2006 4 104 958 12 862 736 16 967 694
Banyaknya Malam Tempat Tidur Tersedia di Hotel Menurut
Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010 (Malam Tempat Tidur)
Number of Bed Nights Available of Hotel by Regency/City
(3) (1) (2)
Jumlah
(4)
in Jawa Tengah 2010 (Bed Night)
Total
Jumlah/Total
Kabupaten/Kota
441
Tabel : 9.1.5
Table
01. Kab. Cilacap 34 200 50 043 84 243
02. Kab. Banyumas 47 951 277 428 325 379
03. Kab. Purbalingga - 19 907 19 907
05. Kab. Kebumen - 51 080 51 080
06. Kab. Purworejo - 26 775 26 775
07. Kab. Wonosobo 20 919 45 490 66 409
08. Kab. Magelang 7 962 26 941 34 903
09. Kab. Boyolali 1 903 29 426 31 329
10. Kab. Klaten - 46 281 46 281
11. Kab. Sukoharjo 15 990 56 376 72 366
12. Kab. Wonogiri - 15 148 15 148
13. Kab. Karanganyar 36 313 169 845 206 158
14. Kab. Sragen - 15 795 15 795
15. Kab. Grobogan 5 942 36 227 42 169
16. Kab. Blora 4 932 32 632 37 564
17. Kab. Rembang - 21 705 21 705
18. Kab. Pati 9 147 67 429 76 576
19. Kab. Kudus 34 211 41 650 75 861
20. Kab. Jepara 29 558 61 982 91 540
21. Kab. Demak - 24 838 24 838
22. Kab. Semarang 9 200 402 541 411 741
23. Kab. Temanggung 10 384 24 344 34 728
24. Kab. Kendal - 45 615 45 615
25. Kab. Batang 9 768 14 780 24 548
26. Kab. Pekalongan - 9 450 9 450
27. Kab. Pemalang - 13 412 13 412
28. Kab. Tegal 9 703 45 782 55 485
29. Kab. Brebes 6 052 20 373 26 425
30. Kota Magelang 34 070 35 993 70 063
31. Kota Surakarta 268 363 353 737 622 100
32. Kota Salatiga 29 513 36 997 66 510
33. Kota Semarang 479 773 320 604 800 377
34. Kota Pekalongan 20 051 38 074 58 125
35. Kota Tegal
52 842 54 361
107 203
2010 1 179 902 2 478 860 3 737 802
2009 1 015 686 2 072 390 3 088 076
2008 930 531 2 134 430 3 064 961
2007 884 446 1 770 886 2 655 332
2006 837 346 1 564 157 2 401 503
Banyaknya Malam Kamar Terjual di Hotel Menurut
Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010 (Malam Kamar)
Number of Room Nights Occupancy of Hotel by Regency/City
(3) (1) (2)
Jumlah
(4)
in Jawa Tengah 2010 (Room Night)
Total
Jumlah/Total
Kabupaten/Kota
442
Tabel : 9.1.6
Table
01. Kab. Cilacap 20,91 19,80 1,85
02. Kab. Banyumas 29,29 28,86 2,00
03. Kab. Purbalingga 27,69 26,15 2,22
05. Kab. Kebumen 27,28 28,08 2,11
06. Kab. Purworejo 29,55 26,96 1,90
07. Kab. Wonosobo 22,93 19,67 1,99
08. Kab. Magelang 19,94 20,24 2,09
09. Kab. Boyolali 29,64 33,05 2,23
10. Kab. Klaten 18,51 18,05 2,01
11. Kab. Sukoharjo 55,87 45,96 1,64
12. Kab. Wonogiri 15,26 15,07 2,00
13. Kab. Karanganyar 35,17 35,38 2,04
14. Kab. Sragen 27,56 36,16 2,62
15. Kab. Grobogan 29,57 30,18 2,06
16. Kab. Blora 14,56 13,23 1,84
17. Kab. Rembang 23,23 21,89 1,90
18. Kab. Pati 28,15 28,22 2,03
19. Kab. Kudus 38,85 36,17 1,87
20. Kab. Jepara 52,07 43,80 1,68
21. Kab. Demak 70,15 70,75 2,02
22. Kab. Semarang 30,15 31,69 2,22
23. Kab. Temanggung 53,61 55,89 2,08
24. Kab. Kendal 40,84 38,94 1,95
25. Kab. Batang 24,17 24,25 2,01
26. Kab. Pekalongan 27,84 27,85 2,00
27. Kab. Pemalang 16,49 16,04 1,95
28. Kab. Tegal 32,01 29,02 1,81
29. Kab. Brebes 44,82 47,66 2,14
30. Kota Magelang 30,55 30,86 2,04
31. Kota Surakarta 41,95 40,57 1,88
32. Kota Salatiga 30,78 30,16 2,02
33. Kota Semarang 47,08 44,38 1,84
34. Kota Pekalongan 24,40 23,53 1,96
35. Kota Tegal 30,98 30,46 1,97
2010 33,92 32,81 1,95
2009 31,57 30,34 1,94
2008 29,44 27,94 1,93
2007 27,92 27,01 1,95
2006 28,41 27,47 1,94
Ganda Kamar
Jumlah/Total
Regency/City
Kabupaten/Kota Kamar (persen)
Room (percent) (persen)
Bed (percent)
(4)
Rata-Rata Tingkat Penghunian Kamar, Tempat Tidur dan
Room, Bed and Guest per Room Occupancy Rate
Ganda Kamar Hotel Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010
(3) (1) (2)
Tempat Tidur
Guest per Room
443
Tabel : 9.1.7
Table
8,5 Kab. Cilacap 27,39 24,07 1,70
02. Kab. Banyumas 35,60 39,02 2,17
05. Kab. Kebumen - - -
06. Kab. Purworejo - - -
07. Kab. Wonosobo 19,62 20,46 2,06
08. Kab. Magelang 26,60 35,19 2,47
09. Kab. Boyolali 12,41 12,26 1,97
10. Kab. Klaten - - -
11. Kab. Sukoharjo 34,12 35,04 2,05
13. Kab. Karanganyar 39,38 33,54 1,39
15. Kab. Grobogan 13,99 13,52 2,00
16. Kab. Blora 10,47 7,42 1,42
18. Kab. Pati 30,94 33,20 2,15
19. Kab. Kudus 45,26 43,56 1,89
20. Kab. Jepara 55,10 41,12 1,49
22. Kab. Semarang 14,59 15,92 2,19
23. Kab. Temanggung 56,90 54,99 1,93
25. Kab. Batang 19,37 19,51 2,02
27. Kab. Pemalang - - -
28. Kab. Tegal 41,70 47,36 2,27
29. Kab. Brebes 55,27 60,53 2,19
30. Kota Magelang 35,36 35,04 1,95
31. Kota Surakarta 49,41 50,35 1,86
32. Kota Salatiga 36,75 37,28 2,03
33. Kota Semarang 49,30 46,92 1,81
34. Kota Pekalongan 26,20 25,64 1,89
35. Kota Tegal 43,43 44,40 2,04
2010 41,23 40,11 1,86
2009 38,37 37,05 1,87
2008 38,51 37,27 1,80
2007 38,06 38,62 1,89
2006 38,47 38,80 1,90
Ganda Kamar
Guest per Room
(4)
Kamar (persen)
Room (percent)
Tempat Tidur
(persen)
Bed (percent)
Jumlah/Total
Regency/City
Kabupaten/Kota
Rata-Rata Tingkat Penghunian Kamar, Tempat Tidur dan Ganda Kamar
Room, Bed and Guest per Room Occupancy Rate of Star Hotel
di Hotel Bintang Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010
(3) (1) (2)
444
Tabel : 9.1.8
Table
01. Kab. Cilacap 18,00 17,91 1,95
02. Kab. Banyumas 28,42 27,49 1,97
03. Kab. Purbalingga 27,69 26,15 2,22
05. Kab. Kebumen 27,28 28,08 2,11
06. Kab. Purworejo 29,55 26,96 1,90
07. Kab. Wonosobo 24,86 19,32 1,97
08. Kab. Magelang 18,56 17,50 1,98
09. Kab. Boyolali 32,56 36,57 2,25
10. Kab. Klaten 18,51 18,05 2,01
11. Kab. Sukoharjo 68,21 52,15 1,53
12. Kab. Wonogiri 15,26 15,07 2,00
13. Kab. Karanganyar 34,38 35,64 2,18
14. Kab. Sragen 27,56 36,16 2,62
15. Kab. Grobogan 36,17 37,49 2,07
16. Kab. Blora 15,47 14,51 1,90
17. Kab. Rembang 23,23 21,89 1,90
18. Kab. Pati 27,81 27,62 2,01
19. Kab. Kudus 34,80 31,68 1,86
20. Kab. Jepara 50,74 44,97 1,77
21. Kab. Demak 70,15 70,75 2,02
22. Kab. Semarang 30,90 32,41 2,22
23. Kab. Temanggung 52,33 56,24 2,15
24. Kab. Kendal 40,84 38,94 1,95
25. Kab. Batang 28,91 28,91 2,00
26. Kab. Pekalongan 27,84 27,85 2,00
27. Kab. Pemalang 16,49 16,04 1,95
28. Kab. Tegal 30,51 26,17 1,71
29. Kab. Brebes 42,43 44,74 2,12
30. Kota Magelang 27,07 27,95 2,12
31. Kota Surakarta 37,64 35,43 1,89
32. Kota Salatiga 27,25 26,14 2,01
33. Kota Semarang 44,11 41,18 1,89
34. Kota Pekalongan 23,55 22,60 2,00
35. Kota Tegal 24,23 22,92 1,90
2010 30,39 29,37 2,00
2009 29,05 27,98 1,97
2008 26,70 25,43 1,98
2007 24,64 23,63 1,99
2006 24,93 23,85 1,96
Jumlah/Total
Regency/City
Kabupaten/Kota
(4)
Guest per Room
(3) (1) (2)
Kamar (persen)
Room (percent) (persen)
Bed (percent)
Rata-Rata Tingkat Penghunian Kamar, Tempat Tidur dan Ganda Kamar
Room, Bed and Guest per Room Occupancy Rate of Non Star Hotel
Tempat Tidur
di Hotel Melati Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010
Ganda Kamar
445
Tabel : 9.1.9
Table
01. Kab. Cilacap 1,97 1,21 1,22
02. Kab. Banyumas 1,71 1,16 1,16
03. Kab. Purbalingga 1,00 1,66 1,66
04. Kab. Banjarnegara - 1,39 1,39
05. Kab. Kebumen 1,05 1,14 1,14
06. Kab. Purworejo 1,27 1,06 1,06
07. Kab. Wonosobo 1,35 1,13 1,15
08. Kab. Magelang 1,26 1,08 1,16
09. Kab. Boyolali - 1,33 1,33
10. Kab. Klaten 1,00 1,05 1,05
11. Kab. Sukoharjo 1,65 1,44 1,44
12. Kab. Wonogiri 1,00 1,01 1,01
13. Kab. Karanganyar 1,63 1,41 1,41
14. Kab. Sragen - 1,00 1,00
15. Kab. Grobogan 1,00 1,05 1,05
16. Kab. Blora 5,13 1,21 1,23
17. Kab. Rembang 1,01 1,00 1,00
18. Kab. Pati 1,13 1,18 1,18
19. Kab. Kudus 1,48 1,15 1,15
20. Kab. Jepara 5,77 2,61 2,73
21. Kab. Demak - 1,36 1,36
22. Kab. Semarang 3,00 1,05 1,05
23. Kab. Temanggung - 1,13 1,13
24. Kab. Kendal - 1,00 1,00
25. Kab. Batang 1,00 1,09 1,09
26. Kab. Pekalongan - 1,00 1,00
27. Kab. Pemalang - 1,00 1,00
28. Kab. Tegal - 1,44 1,44
29. Kab. Brebes 1,87 1,18 1,18
30. Kota Magelang 8,37 1,46 1,49
31. Kota Surakarta 2,05 1,21 1,22
32. Kota Salatiga 2,89 1,79 1,80
33. Kota Semarang 1,95 1,35 1,36
34. Kota Pekalongan 3,09 1,04 1,04
35. Kota Tegal 2,08 1,17 1,17
2010 1,69 1,24 1,23
2009 1,63 1,23 1,24
2008 1,69 1,19 1,20
2007 1,73 1,17 1,18
2006 2,15 1,18 1,20
Wisatawan
Nusantara
Domestic
Guest
Jumlah
Total
Jumlah/Total
Wisatawan
Mancanegara
Foreign
Guest
(4)
and Guest Kind in Jawa Tengah 2010 (Nights)
Rata-Rata Lama Menginap Wisatawan di Hotel Menurut Kabupaten/
Average Length of Stay of Hotel Guest by Regency/City
Kota dan Jenis Wisatawan di Jawa Tengah Tahun 2010 (Malam)
(3) (1) (2)
Kabupaten/Kota
Regency/City
446
Tabel : 9.1.10
Table
01. Kab. Cilacap 2,09 1,30 1,32
02. Kab. Banyumas 1,74 1,60 1,60
07. Kab. Wonosobo 1,37 1,21 1,26
08. Kab. Magelang 1,88 2,18 1,94
09. Kab. Boyolali - 1,00 1,00
11. Kab. Sukoharjo 1,65 1,68 1,68
15. Kab. Grobogan 1,00 1,01 1,01
16. Kab. Blora 5,13 1,44 1,61
18. Kab. Pati - 1,13 1,13
19. Kab. Kudus 1,82 1,28 1,28
20. Kab. Jepara 5,50 1,94 2,25
22. Kab. Semarang 1,06 1,06 1,06
25. Kab. Batang 1,00 1,24 1,24
28. Kab. Tegal - 1,30 1,30
29. Kab. Brebes - 1,08 1,08
30. Kota Magelang 8,37 2,27 2,35
31. Kota Surakarta 2,05 1,48 1,49
32. Kota Salatiga 2,81 1,88 1,89
33. Kota Semarang 1,96 1,52 1,53
35. Kota Tegal 2,09 1,38 1,39
2010 2,01 1,47 1,49
2009 1,78 1,45 1,47
2008 1,80 1,44 1,46
2007 1,80 1,45 1,46
2006 2,22 1,44 1,49
Jumlah
Total
Wisatawan
Nusantara
Domestic
Guest
Jumlah/Total
Rata-Rata Lama Menginap Wisatawan di Hotel Bintang Menurut Kabupaten/
(4)
Average Length of Stay of Star Hotel Guest by Regency/City
(3)
Wisatawan
Mancanegara
(1) (2)
Kabupaten/Kota
Regency/City Foreign
Guest
447
Tabel : 9.1.11
Table
01. Kab. Cilacap 1,11 1,16 1,16
02. Kab. Banyumas 1,00 1,11 1,11
03. Kab. Purbalingga 1,00 1,66 1,66
05. Kab. Kebumen 1,05 1,14 1,14
06. Kab. Purworejo 1,27 1,06 1,06
07. Kab. Wonosobo 1,08 1,11 1,11
08. Kab. Magelang 1,01 1,01 1,01
09. Kab. Boyolali - 1,35 1,35
10. Kab. Klaten 1,00 1,05 1,05
11. Kab. Sukoharjo - 1,36 1,36
12. Kab. Wonogiri 1,00 1,01 1,01
14. Kab. Sragen - 1,00 1,00
15. Kab. Grobogan - 1,05 1,05
16. Kab. Blora - 1,19 1,19
17. Kab. Rembang 1,01 1,00 1,00
18. Kab. Pati 1,13 1,19 1,19
19. Kab. Kudus 1,00 1,06 1,06
20. Kab. Jepara 6,85 2,95 3,00
21. Kab. Demak - 1,36 1,36
22. Kab. Semarang 3,39 1,05 1,05
24. Kab. Kendal - 1,00 1,00
25. Kab. Batang - 1,01 1,01
26. Kab. Pekalongan - 1,00 1,00
27. Kab. Pemalang - 1,00 1,00
28. Kab. Tegal - 1,49 1,49
29. Kab. Brebes 1,87 1,22 1,22
30. Kota Magelang - 1,13 1,13
31. Kota Surakarta 2,06 1,07 1,07
32. Kota Salatiga 5,86 1,73 1,73
33. Kota Semarang 1,00 1,16 1,16
35. Kota Tegal 1,00 1,00 1,00
2010 1,00 1,16 1,15
2009 1,00 1,15 1,15
2008 1,39 1,12 1,12
2007 1,44 1,07 1,08
2006 1,61 1,08 1,08
Regency/City Foreign
Total Kabupaten/Kota
Average Length of Stay of Non Star Hotel Guest by Regency/City
Jumlah Wisatawan
(1) (2)
Guest Guest
Mancanegara
Wisatawan
Nusantara
Domestic
Jumlah/Total
Rata-Rata Lama Menginap Wisatawan di Hotel Melati Menurut Kabupaten/
(4)
(3)
448
Tabel : 9.1.12
Table
01. Kab. Cilacap 1 664 126 204 127 868
02. Kab. Banyumas 2 230 556 001 558 231
03. Kab. Purbalingga 3 26 605 26 608
04. Kab. Banjarnegara - 35 448 35 448
05. Kab. Kebumen 78 94 373 94 451
06. Kab. Purworejo 37 47 717 47 754
07. Kab. Wonosobo 10 409 104 441 114 850
08. Kab. Magelang 29 239 33 684 62 923
09. Kab. Boyolali - 52 685 52 685
10. Kab. Klaten 143 88 847 88 990
11. Kab. Sukoharjo 51 82 855 82 906
12. Kab. Wonogiri 6 30 204 30 210
13. Kab. Karanganyar 2 092 296 869 298 961
14. Kab. Sragen - 41 443 41 443
15. Kab. Grobogan 86 82 922 83 008
16. Kab. Blora 200 56 166 56 366
17. Kab. Rembang 85 41 146 41 231
18. Kab. Pati 31 130 972 131 003
19. Kab. Kudus 713 122 286 122 999
20. Kab. Jepara 2 144 54 174 56 318
21. Kab. Demak - 36 971 36 971
22. Kab. Semarang 216 867 077 867 293
23. Kab. Temanggung - 64 073 64 073
24. Kab. Kendal - 88 888 88 888
25. Kab. Batang 4 45 135 45 139
26. Kab. Pekalongan - 18 866 18 866
27. Kab. Pemalang - 26 091 26 091
28. Kab. Tegal - 69 465 69 465
29. Kab. Brebes 15 47 736 47 751
30. Kota Magelang 370 95 294 95 664
31. Kota Surakarta 9 127 948 334 957 461
32. Kota Salatiga 506 74 285 74 791
33. Kota Semarang 18 512 1 067 050 1 085 562
34. Kota Pekalongan 146 109 059 109 205
35. Kota Tegal 233 180 745 180 978
2010 84 548 5 669 190 5 922 451
2009 74 682 4 756 345 4 831 027
2008 75 222 4 850 579 4 925 801
2007 67 013 4 341 245 4 408 258
2006 76 516 3 794 213 3 870 729
Banyaknya Wisatawan Mancanegara dan Nusantara yang Menginap
(4)
di Hotel Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010 (Orang)
(3) (1)
Domestic
(2)
Regency/City
in Jawa Tengah 2010 (Person)
Jumlah
Total
Wisatawan
Nusantara
Number of Foreign and Domestic Guest of Hotel by Regency/City
Jumlah/Total
Guest
Foreign
Wisatawan
Kabupaten/Kota Mancanegara
Guest
449
Tabel : 9.1.13
Table
01. Kab. Cilacap 1 466 42 413 43 879
02. Kab. Banyumas 2 126 62 832 64 958
07. Kab. Wonosobo 9 755 24 446 34 201
08. Kab. Magelang 8 307 1 846 10 153
09. Kab. Boyolali - 3 758 3 758
11. Kab. Sukoharjo 51 19 538 19 589
13. Kab. Karanganyar 2 083 32 949 35 032
15. Kab. Grobogan 86 11 657 11 743
16. Kab. Blora 200 4 141 4 341
18. Kab. Pati - 17 315 17 315
19. Kab. Kudus 414 49 973 50 387
20. Kab. Jepara 1 709 17 929 19 638
22. Kab. Semarang 36 18 969 19 005
23. Kab. Temanggung - 18 841 18 841
25. Kab. Batang 4 15 920 15 924
28. Kab. Tegal - 16 999 16 999
29. Kab. Brebes - 12 282 12 282
30. Kota Magelang 370 27 843 28 213
31. Kota Surakarta 8 389 326 040 334 429
32. Kota Salatiga 492 31 146 31 638
33. Kota Semarang 18 239 547 754 565 993
34. Kota Pekalongan 142 33 267 33 409
35. Kota Tegal 231
77 775
78 006
2010 54 100 1 416 831 1 470 931
2009 54 064 1 241 064 1 295 128
2008 54 365 1 094 964 1 149 329
2007 53 890 1 087 315 1 141 205
2006 68 084 998 125 1 066 209
Jumlah Mancanegara
(4)
di Hotel Bintang Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010 (Orang)
(3) (1)
Domestic
(2)
Regency/City
Guest
Total
Wisatawan
Nusantara
Number of Foreign and Domestic Guest of Star Hotel by Regency/City
Jumlah/Total
Guest
Foreign
Wisatawan
Kabupaten/Kota
450
Tabel : 9.1.14
Table
01. Kab. Cilacap 198 83 791 83 989
02. Kab. Banyumas 104 493 169 493 273
03. Kab. Purbalingga 3 26 605 26 608
05. Kab. Kebumen 78 94 373 94 451
06. Kab. Purworejo 37 47 717 47 754
07. Kab. Wonosobo 654 79 995 80 649
08. Kab. Magelang 20 932 31 838 52 770
09. Kab. Boyolali - 48 927 48 927
10. Kab. Klaten 143 88 847 88 990
11. Kab. Sukoharjo - 63 317 63 317
12. Kab. Wonogiri 6 30 204 30 210
13. Kab. Karanganyar 9 263 920 263 929
14. Kab. Sragen - 41 443 41 443
15. Kab. Grobogan - 71 265 71 265
16. Kab. Blora - 52 025 52 025
17. Kab. Rembang 85 41 146 41 231
18. Kab. Pati 31 113 657 113 688
19. Kab. Kudus 299 72 313 72 612
20. Kab. Jepara 435 36 245 36 680
21. Kab. Demak - 36 971 36 971
22. Kab. Semarang 180 848 108 848 288
23. Kab. Temanggung - 45 232 45 232
24. Kab. Kendal - 88 888 88 888
25. Kab. Batang - 29 215 29 215
26. Kab. Pekalongan - 18 866 18 866
27. Kab. Pemalang - 26 091 26 091
28. Kab. Tegal - 52 466 52 466
29. Kab. Brebes 15 35 454 35 469
30. Kota Magelang - 67 451 67 451
31. Kota Surakarta 738 622 294 623 032
32. Kota Salatiga 14 43 139 43 153
33. Kota Semarang 273 519 296 519 569
35. Kota Tegal 2 102 970 102 972
2010 30 448 4 252 359 4 451 520
2009 20 618 3 515 281 3 535 899
2008 20 857 3 755 615 3 776 472
2007 13 123 3 253 930 3 267 053
2006 8 432 2 796 088 2 804 520
Foreign
Jumlah/Total
Kabupaten/Kota Mancanegara
Guest
(3) (4) (2)
Guest
Domestic
(1)
Jumlah
Total
Wisatawan
Nusantara
Wisatawan
Number of Foreign and Domestic Guest of Non Star Hotel by Regency/City
di Hotel Melati Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2010 (Orang)
Regency/City
451
Tabel : 9.2.1
Table
01. Kab. Cilacap 7 5 8 6 14
02. Kab. Banyumas 11 9 11 13 12
03. Kab. Purbalingga 10 10 11 10 10
05. Kab. Kebumen 8 8 8 9 9
06. Kab. Purworejo 7 6 7 5 7
07. Kab. Wonosobo 6 6 7 6 6
08. Kab. Magelang 8 8 8 8 8
09. Kab. Boyolali 8 8 8 12 12
10. Kab. Klaten 14 12 14 12 14
11. Kab. Sukoharjo 5 5 5 5 2
12. Kab. Wonogiri 6 6 6 7 7
14. Kab. Sragen 4 4 4 4 4
15. Kab. Grobogan 3 2 3 3 3
16. Kab. Blora 4 4 3 4 4
17. Kab. Rembang 7 6 7 8 6
18. Kab. Pati 5 5 5 4 4
19. Kab. Kudus 12 10 12 10 10
20. Kab. Jepara 10 10 10 10 10
21. Kab. Demak 2 2 2 5 6
22. Kab. Semarang 14 15 16 17 17
24. Kab. Kendal 8 8 8 3 4
25. Kab. Batang 6 5 6 6 6
28. Kab. Tegal 3 3 3 3 3
29. Kab. Brebes 5 5 6 5 5
32. Kota Salatiga 1 1 1 1 1
33. Kota Semarang 20 20 22 22 22
35. Kota Tegal 1 1 1 1 1
246 233 255 257 266
Sumber : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah
Source : Regional Culture and Tourism Service of Jawa Tengah Province
2006 2007
(6) (4)
2008 2009 2010
(3)
Jumlah/Total
Banyaknya Obyek Wisata/Taman Rekreasi Menurut
(1)
Number of Tourism Places by Regency/City
(5)
Kabupaten/Kota
Regency/City
(2)
452
Tabel : 9.2.2
Table
01. Kab. Cilacap 838 539 250 540 088
02. Kab. Banyumas 3 277 561 183 564 460
03. Kab. Purbalingga - 1 460 842 1 460 842
05. Kab. Kebumen - 560 511 560 511
06. Kab. Purworejo - 190 760 190 760
07. Kab. Wonosobo 17 555 255 059 272 614
08. Kab. Magelang 218 558 2 978 058 3 196 616
09. Kab. Boyolali 1 392 561 031 562 423
10. Kab. Klaten 503 308 784 309 287
11. Kab. Sukoharjo - 107 176 107 176
12. Kab. Wonogiri - 1 641 942 1 641 942
13. Kab. Karanganyar 7 704 1 218 763 1 226 467
14. Kab. Sragen 2 278 251 304 253 582
15. Kab. Grobogan - 80 453 80 453
16. Kab. Blora 56 203 065 203 121
17. Kab. Rembang 94 283 651 283 745
18. Kab. Pati - 422 053 422 053
19. Kab. Kudus 38 1 153 481 1 153 519
20. Kab. Jepara 5 033 694 844 699 877
21. Kab. Demak 1 137 1 216 103 1 217 240
22. Kab. Semarang 3 572 871 905 875 477
23. Kab. Temanggung 45 223 621 223 666
24. Kab. Kendal - 127 166 127 166
25. Kab. Batang - 436 605 436 605
26. Kab. Pekalongan - 82 723 82 723
27. Kab. Pemalang - 675 443 675 443
28. Kab. Tegal 52 532 120 532 172
29. Kab. Brebes - 211 096 211 096
30. Kota Magelang - 889 507 889 507
31. Kota Surakarta 24 989 791 557 816 546
32. Kota Salatiga - 35 801 35 801
33. Kota Semarang 8 676 1 701 648 1 710 324
34. Kota Pekalongan 65 226 466 226 531
35. Kota Tegal - 443 496 443 496
2010 317 805 22 275 146 22 592 951
2009 303 519 21 515 598 21 819 117
2008 302 977 16 253 107 16 556 084
2007 302 116 15 762 394 16 064 510
2006 290 217 15 023 901 15 314 118
Sumber : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah
Source : Regional Culture and Tourism Service of Jawa Tengah Province
Number of Tourism Places Guests by Regency/City
Mancanegara
Foreign
Regency/City
Kabupaten/Kota
Jumlah/Total
Banyaknya Pengunjung Obyek Wisata/Taman Rekreasi
in Jawa Tengah 2010
Jumlah
Total
Wisatawan
Nusantara
Pengunjung (Orang)
Guest (Person)
Domestic
(4) (3) (1) (2)
Guest
Wisatawan
Guest
453
454
455

BAB. X

KEUANGAN DAN HARGA-
HARGA
Finance And Prices

456
457

BAB X
CHAPTER X
KEUANGAN DAN HARGA-HARGA
FINANCE AND PRICES

1. Keuangan Daerah
Realisasi pendapatan asli daerah pada tahun
anggaran 2010 terhimpun sekitar 4.785,1 milyar
rupiah naik sekitar 19,61 persen dibandingkan tahun
anggaran 2009. Pajak daerah memberikan kontribusi
paling tinggi yaitu sebesar 3.893,7 milyar rupiah
atau sekitar 81,37 persen dari total pendapatan asli
daerah. Sejalan dengan realisasi pendapatan asli
daerah, realisasi dana perimbangan tahun anggaran
2010 yaitu sebesar 1.811,6 milyar rupiah atau naik
sekitar 6,86 persen. Sementara itu realisasi belanja
daerah untuk tahun anggaran 2010 sebesar 4.852,02
milyar rupiah atau turun sebesar 6,69 persen
dibanding realisasi belanja daerah
tahun anggaran 2009.

2. Investasi
Perkembangan perekonomian daerah, tidak
lepas dari peranan investasi yang ditanamkan di
1. Regional Finance Government
The realization of local government
original in budget year 2010 reaches 4,785.1
billion rupiahs, increased 19.61 percent compared
previous budget year. The highest realization of
local government original is contributed by local
taxes receipt around 3,893.7 billion rupiahs
(81.37 percent). According to realization of local
government original, balanced budget in budget
year 2010 receipt 1,811.6 billion rupiahs,
increased 6.86 percent. Meanwhile, realization of
regional expenditure in budget year 2010 was
about 4,852.02 billion rupiahs, decreased 6.69
percent compared previous budget year.

2. Investment
The Regional economic development can
not be taken apart from the investment in Jawa
458
Jawa Tengah, dimana realisasi investasi pada tahun
2010 penanaman modal daerah dalam negeri
(PMDN) sebanyak 40 proyek dengan total investasi
sebesar 5.678,58 milyar rupiah dengan perkiraan
tenaga kerja yang akan diserap sebanyak
14.490 orang. Untuk Penanaman Modal Asing
(PMA), sebanyak 85 proyek dan diperkirakan
mampu menyerap tenaga kerja sebanyak
14 ribu orang dengan nilai investasi sebesar 1.564,02
milyar rupiah.

3. Perbankan
Peranan perbankan sebagai institusi
menghimpun dan menyalurkan dana untuk kegiatan
perekonomian daerah peranannya sangat penting.
Dana yang dikumpulkan dari masyarakat dalam
bentuk Simpanan, Giro maupun Deposito dari tahun
ke tahun terus meningkat. Posisi simpanan dalam
bentuk deposito berjangka rupiah dan valuta asing di
Jawa Tengah pada tahun 2010 mencapai
42.098,9 milyar rupiah naik sekitar 15,7 persen dari
tahun sebelumnya.
Sementara untuk tabungan di Jawa Tengah
terhimpun sebesar 55.991,7 milyar rupiah, dari tahun
2009 mengalami peningkatan sebesar 18,92 persen.
(tahun 2009 = 47.085,3 milyar rupiah). Giro pada
Tengah. Number of Domestic Capital Invesment
Project which have obtain permanent aprooved in
2010 were 40 project with 5,678.58 billion
rupiahs of total investment with the prediction of
man power absorbted were 14,490 persons.
Meanwhile, number of Foreign Capital Investment
Project were 85 project and be able to absorb of
about 14 thousand persons, that value of
investment at 1,564.02 million rupiahs.

3. Banking
The role of banks as the collecting and
distributing fund institution is very important in
supporting regional economic activities. The funds
collected from the society in the form of saving,
demand deposit, and saving deposit are increasing
year by year. The amount of outstanding rupiah
and foreign exchange time savings in Jawa
Tengah were reached 42,098.9 billion rupiahs, its
mean that they were increased arround
15.7 percent from the previous year.
While the amount of saving deposit were
collected 55,991.7 billion rupiahs in Jawa Tengah
Province increased at 18.92 percent from previous
year (2009 = 47,085.3 billion rupiahs). The
459
bank umum mengalami peningkatan sebesar
9,75 persen, dari 12.741,6 milyar rupiah pada tahun
2009 menjadi 13.983,7 milyar rupiah pada tahun
2010.

4. Harga-harga
Informasi inflasi merupakan tolok ukur
kestabilan perekonomian daerah. Tingkat inflasi
Kota Semarang untuk tahun kalender 2010
(7,11 persen), lebih tinggi dibandingkan dengan
tingkat inflasi nasional (6,96 persen). Ini
menunjukkan bahwa tingkat perubahan harga yang
terjadi di Semarang lebih tinggi dibandingkan
perubahan harga secara nasional. Jika dibandingkan
dengan tahun sebelumnya angka inflasi Kota
Semarang lebih tinggi, dari 3,19 persen pada tahun
2009 menjadi 7,11 persen pada tahun 2010.
Besarnya angka inflasi dipengaruhi oleh
perubahan harga menurut kelompok barang. Secara
umum indeks harga masing-masing kelompok
barang pada tahun 2010 lebih tinggi bila
dibandingkan tahun sebelumnya. Angka inflasi pada
tahun ini terutama karena meningkatnya harga
kelompok bahan makanan sebesar 16,45 persen.
Sedangkan kenaikan indeks terendah tercatat pada
amount of outstanding demand deposit on
commercial banks have been increased at
9.75 percent, such as that in 2009 there were
12,741.6 billion rupiahs to 13,983.7 billion
rupiahs in 2010.

4. Prices
The inflation information is a measure of
the stability of regional economiy. In 2010,
inflation rate of Semarang City (7.11 percent) is
higher than national inflation rate (6.96 percent).
It is clearly shown that the change of price level at
this city is higher than national change of price
level. In the inflation rate of Semarang City is
higher than previous year. In 2009 the inflation
rate was 3.19 percent, than in 2010 was reached
7.11 percent.

The inflation rate was caused the trend of
price by commodity group. Generally, in 2010
indices of prices is higher than previous year.
Inflation this year is mainly caused by the
increase of foods group by 16.45 percent.
Whereas, the lowest increasing of index was
recorded in prepared healthy group by
1.48 percent.
460
kelompok kesehatan sebesar 1,48 persen.

Gambaran untuk melihat tingkat
kesejahteraan petani, ditunjukkan oleh Nilai Tukar
Petani (NTP) dalam persentase, yaitu rasio antara
indeks harga yang diterima petani dengan indeks
harga yang dibayar petani. NTP Jawa Tengah tahun
2010 menggunakan tahun dasar 2007. Angka di atas
100 berarti tingkat kesejahteraan petani mulai tahun
tersebut lebih baik dibandingkan tingkat
kesejahteraan petani pada tahun dasar 2007. Pada
tahun 2010 NTP Jawa Tengah Bulan Januari sampai
Desember mempunyai angka di bawah 100, berarti
bahwa tingkat kesejahteraan petani masih berada
dibawah tingkat kesejahteraan petani pada tahun
dasar 2007.

The level of farmer's welfare was
presented by Farmer's Terms of Trade that was
computed as the indices ratio of prices received
and paid by farmers, then it was explained in
percentage. In 2010, the figures of Farmer's
Terms of Trade on Jawa Tengah at constant price
2007. Value has been more than 100, it means that
the farmer's welfare stage was better than the
figures at constant price 2007. The value farmers
term of trade in Jawa Tengah on January until
December on 2010 has been lower than 100, it
means that the farmers welfare stage was lower
than the figures at constant price.

461

Gambar 10.
Laju Inflasi di Kota Semarang Tahun 2006 2010
Inflation Rate in Semarang 2006- 2010
0
2
4
6
8
10
12
2006
2007
2008
2009
2010
6,08
6,75
10,34
3,19
7,11
Tabel : 10.1.1
Table
01. Pendapatan 5 696 660 052 6 596 791 174
Receipt
A. Pendapatan Asli Daerah 4 000 735 711 4 785 133 225
Local Government Original Receipt
1. Pajak Daerah 3 236 777 063 3 893 699 996
Local Taxes Receipt
2. Retribusi Daerah 127 405 511 127 651 268
Retributions Receipt
3. Bagian Laba Usaha Daerah 153 848 190 195 631 744
Local Government Corporate Profit
4. Lain-lain PAD 482 704 947 568 150 217
Other
B. Dana Perimbangan 1 695 290 930 1 811 657 949
Balance Funds
1. Bagi Hasil Pajak & Bukan Pajak 557 673 479 614 565 942
Tax and Non Tax Share
2. Dana Alokasi Umum 1 130 742 601 1 168 787 757
3, Dana Alokasi Khusus 3 437 000 28 304 250
4. Tranfer Lainnya 3 437 850 -
Other Transfer
C. Pendapatan lainnya 633 411 -
Other Receipt
02. Belanja Daerah 5 200 113 113 4 852 025 591
Regional Expenditure
A. Belanja Operasi 2 851 747 518 3 234 605 580
Operational Expenditure
1. Belanja Pegawai 1 155 404 085 1 279 353 080
Personnel Expenditure
2. Belanja Barang dan Jasa 1 227 133 927 1 542 074 983
Goods and Services Expenditure
3. Belanja Bunga - -
Interest Expenditure
4. Belanja Hibah 67 953 604 68 261 172
Grants Expenditure
5. Belanja Sosial 401 255 901 344 916 345
Social Expenditure
6. Belanja Bantuan Keuangan - -
Financial Aids Expenditure
B. Belanja Modal 547 058 588 419 476 324
Capital Expenditure
C. Belanja Tak Terduga 5 158 758 15 065 275
Unpredicted Expenditure
D. Transfer/Bagi Hasil Kab/Kota 1 796 148 249 1 182 878 412
Profit Sharing
Sumber : Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Provinsi Jawa Tengah Tahun 2010
BAPPEDA Provinsi Jawa Tengah
(1)
S e c t o r
(3) (2)
2010 2009
Ringkasan Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2009-2010 (Ribu Rupiah)
Summary of Actual Receipts and Expenditures
of Jawa Tengah Province Budget Year 2009 -2010 (Thousand Rupiahs)
S e k t o r
462
Tabel : 10.1.2
Table
2008 2009 2010
01. Aktiva Lancar 704 448 664 990 933 050 1 360 666 980
Currents Assets
02. Investasi Jangka Panjang 1 439 356 417 1 520 760 489 2 347 070 995
Long Term Invest
03. Aktiva Tetap 11 248 356 195 13 009 217 544 13 521 970 564
Fixed Assets
04. Dana Cadangan - - 151 593 517
Reserve Funds
05. Aktiva Lain-lain - 89 775 569 1 570 569
Other Assets
13 392 161 276 15 610 686 652 17 382 872 625
01. Utang Jangka Pendek 161 780 579 168 143 002 437 655 060
Short Term Payables
02. Utang Jangka Panjang - - -
Long Term Payables
03. Jumlah Ekuitas Dana 13 231 380 698 15 442 543 651 16 945 217 567
Total Equity
13 393 161 277 15 610 686 653 17 382 872 627
Sumber : Nota Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Provinsi Jawa Tengah Tahun 2008 - 2010
BAPPEDA Provinsi Jawa Tengah
(3)
Description
Jumlah/Total
Neraca Daerah di Provinsi Jawa Tengah
Regional Account in Jawa Tengah Provinces
Budget Year 2008 - 2010 (Thousand Rupiahs)
Uraian
(4) (2) (1)
Jumlah/Total
463
Tabel : 10.1.3
Table
01. Kab. Cilacap 1 163 540 429 1 200 047 963 1 334 844 614
02. Kab. Banyumas 928 013 856 1 014 142 227 1 221 869 030
03. Kab. Purbalingga 683 442 606 732 350 396 849 712 580
05. Kab. Kebumen 856 576 267 880 518 532 978 097 201
06. Kab. Purworejo 709 357 095 751 262 475 791 939 418
07. Kab. Wonosobo 607 408 041 672 541 035 707 921 059
08. Kab. Magelang 835 772 044 872 875 233 954 179 665
09. Kab. Boyolali 782 528 354 840 149 866 917 898 637
10. Kab. Klaten 976 687 587 984 534 437 1 060 169 605
11. Kab. Sukoharjo 687 729 032 732 951 736 798 432 615
12. Kab. Wonogiri 841 402 410 823 688 993 981 560 955
13. Kab. Karanganyar 771 365 017 770 365 627 874 553 917
14. Kab. Sragen 804 134 190 797 639 563 883 148 530
15. Kab. Grobogan 799 189 645 779 646 490 943 965 603
16. Kab. Blora 710 452 515 722 238 086 809 212 673
17. Kab. Rembang 574 641 200 579 272 808 681 400 890
18. Kab. Pati 886 445 867 929 172 521 1 001 675 113
19. Kab. Kudus 724 226 836 842 986 770 837 477 147
20. Kab. Jepara 754 683 277 721 568 932 754 988 143
21. Kab. Demak 682 566 355 739 925 740 650 278 218
22. Kab. Semarang 748 129 661 766 493 951
23. Kab. Temanggung 576 464 288 623 096 243 675 731 009
24. Kab. Kendal 717 458 504 790 488 557 901 333 718
25. Kab. Batang 483 271 432 616 827 818 644 772 561
26. Kab. Pekalongan 673 072 590 673 743 831 749 729 369
27. Kab. Pemalang 756 920 319 829 074 219 933 713 817
28. Kab. Tegal 860 862 334 946 105 335
29. Kab. Brebes 924 633 898 945 919 571
30. Kota Magelang 360 937 195 401 911 337
31. Kota Surakarta 751 267 162 728 938 188 828 634 956
32. Kota Salatiga 390 721 284 386 108 169 412 249 543
33. Kota Semarang 1 337 697 047 1 538 490 538 1 623 567 255
34. Kota Pekalongan 387 668 407 398 167 332 417 191 612
35. Kota Tegal 386 753 821 425 054 835 460 931 045
25 063 910 922 26 642 506 740 28 013 754 330
Sumber : Pemerintah Kabupaten/Kota
Source : Government of Regency/City
2008
(2)
Realisasi Penerimaan Daerah Kabupaten/Kota
Actual Receipts of Regency/Municipality Government
in Jawa Tengah 2008-2010 (Thousand Rupiahs)
2009
Jumlah/Total
Se Jawa Tengah Tahun 2008-2010 (Ribu Rupiah)
(3) (4)
2010
(1)
Kabupaten/Kota
Regency/City
464
Tabel : 10.1.4
Table
01. Kab. Cilacap 911 885 091 316 029 473 1 227 914 564
02. Kab. Banyumas 734 588 762 273 430 550 1 008 019 312
03. Kab. Purbalingga ... ... ...
05. Kab. Kebumen 782 232 483 226 819 486 1 009 051 970
06. Kab. Purworejo 672 464 749 206 907 570 879 372 318
07. Kab. Wonosobo 499 151 182 175 142 876 674 294 058
08. Kab. Magelang 742 000 084 229 948 170 971 948 255
09. Kab. Boyolali ... ... 912 584 586
10. Kab. Klaten 902 080 818 142 212 338 1 044 293 156
11. Kab. Sukoharjo ... ... 782 102 666
12. Kab. Wonogiri ... ... 983 214 082
13. Kab. Karanganyar 670 779 616 207 503 201 878 282 817
14. Kab. Sragen 678 769 140 224 947 404 903 716 544
15. Kab. Grobogan 642 416 059 259 811 657 902 227 716
16. Kab. Blora ... ... 797 077 476
17. Kab. Rembang ... ... 682 413 463
18. Kab. Pati ... ... 990 687 848
19. Kab. Kudus ... ... 905 610 149
20. Kab. Jepara 577 894 573 306 562 145 884 456 717
21. Kab. Demak ... ... 696 993 642
22. Kab. Semarang ... ... ...
23. Kab. Temanggung 523 985 577 138 266 688 662 252 266
24. Kab. Kendal ... ... 907 949 596
25. Kab. Batang ... ... 614 511 597
26. Kab. Pekalongan ... ... 725 167 637
27. Kab. Pemalang 684 233 134 244 480 694 928 713 828
28. Kab. Tegal ... ... 959 709 277
29. Kab. Brebes ... ... ...
30. Kota Magelang ... ... 272 424 108
31. Kota Surakarta 561 160 223 277 092 888 838 253 111
32. Kota Salatiga 241 302 105 177 313 810 418 615 916
33. Kota Semarang 1 014 661 220 718 000 932 ...
34. Kota Pekalongan ... ... 420 711 865
35. Kota Tegal ... ... 474 360 687
11 429 269 022 4 398 868 112 25 220 993 661
Keterangan/Note : 1) Tidak dirinci
Belanja
(2)
Regency/City Indirect
Tidak Langsung
Expenditure Expenditure
Belanja
Total
Expenditure
Jumlah/Total
(1)
Kabupaten/Kota
Realisasi Belanja Daerah Menurut Kabupaten/Kota
Se Jawa Tengah Tahun 2010 (Ribu Rupiah)
Actual Expenditures of Regency/City Government
(3) (4)
Jumlah Belanja
Langsung
Direct
465
Tabel : 10.1.5
Table
01. Kab. Cilacap 991 640 1 126 103 1 280 513
02. Kab. Banyumas 1 893 270 2 439 586 3 545 085
03. Kab. Purbalingga 229 149 284 170
05. Kab. Kebumen 282 495 313 237 421 906
06. Kab. Purworejo 244 844 243 555 310 714
07. Kab. Wonosobo 194 675 133 378 149 002
08. Kab. Magelang 6 719 438 6 479 235 6 341 405
09. Kab. Boyolali 155 509 174 444 241 037
10. Kab. Klaten 300 000 300 000 492 426
11. Kab. Sukoharjo 102 365 372 710
12. Kab. Wonogiri 146 702 55 032 91 075
13. Kab. Karanganyar 975 000 1 000 000 1 036 500
14. Kab. Sragen 135 766 137 529 273 561
15. Kab. Grobogan 174 805 184 195 228 851
16. Kab. Blora 265 733 284 435 306 940
17. Kab. Rembang 181 809 203 320 235 004
18. Kab. Pati 483 942 553 761
19. Kab. Kudus 704 013 823 185 1 199 368
20. Kab. Jepara 474 709 660 938 806 828
21. Kab. Demak 74 715 62 062 85 526
22. Kab. Semarang 1 305 460 1 589 152 2 116 137
23. Kab. Temanggung 143 866 159 516 174 108
24. Kab. Kendal 433 734 379 790 398 127
25. Kab. Batang 571 205 607 245
26. Kab. Pekalongan 76 057 53 263 71 403
27. Kab. Pemalang 250 000 330 538 318 929
28. Kab. Tegal 135 496
29. Kab. Brebes 124 075 125 678
31. Kota Surakarta 12 860 400 16 295 920 16 625 000
32. Kota Salatiga
33. Kota Semarang 47 812 014 56 621 032
34. Kota Pekalongan 413 428 1 251 523 1 462 213
35. Kota Tegal 2 012 513 2 315 225
31 925 442 84 495 482 100 054 033,12
2009
(1)
Kabupaten/Kota
Regency/City
2008
(2)
in Jawa Tengah Budget Year 2008 - 2010 (Thousand Rupiahs)
Jumlah/Total
Realisasi Penerimaan Pajak Hotel dan Restoran
Kabupaten/Kota Se Jawa Tengah Tahun Anggaran 2008 - 2010 (Ribu Rupiah)
(3) (4)
2010
Realization of Hotel and Restoran Tax Income by Regency/City
466
Tabel : 10.1.6
Table
01. Kab. Cilacap 102 780 341 120 746 425 149 933 366
02. Kab. Banyumas 95 370 046 70 912 562 166 297 528
03. Kab. Purbalingga 63 795 294 81 617 693 62 486 768
05. Kab. Kebumen 58 599 425 63 016 363 58 742 306
06. Kab. Purworejo 51 174 860 60 814 317 66 325 413
07. Kab. Wonosobo 48 158 244 46 324 944 51 484 507
08. Kab. Magelang 78 119 511 75 398 029 75 962 298
09. Kab. Boyolali 63 733 408 73 985 149 86 485 635
10. Kab. Klaten 49 772 711 46 603 877 54 878 562
11. Kab. Sukoharjo 41 898 320 48 845 048 65 267 064
12. Kab. Wonogiri 54 129 295 57 092 965 64 968 769
13. Kab. Karanganyar 64 470 676 66 971 683 79 510 217
14. Kab. Sragen 65 561 026 72 681 309 79 627 348
15. Kab. Grobogan 66 232 767 46 890 617 78 364 888
16. Kab. Blora 48 954 141 49 696 651 47 071 084
17. Kab. Rembang 51 150 558 51 125 559 65 699 259
18. Kab. Pati 80 677 766 90 396 848 112 526 537
19. Kab. Kudus 56 440 909 73 709 952 94 032 693
20. Kab. Jepara 70 427 233 71 948 111 84 713 358
21. Kab. Demak 43 817 076 50 235 870 39 619 757
22. Kab. Semarang 82 942 881 90 389 871
23. Kab. Temanggung 37 773 970 47 300 791 55 206 018
24. Kab. Kendal 71 685 167 76 805 714 86 235 294
25. Kab. Batang 41 192 715 44 643 602 45 421 962
26. Kab. Pekalongan 50 136 941 58 468 320 67 780 239
27. Kab. Pemalang 66 747 479 81 819 334 76 441 045
28. Kab. Tegal 70 551 139 73 061 018
29. Kab. Brebes 71 896 767 80 275 021
30. Kota Magelang 40 549 584 47 704 619 59 548 102
31. Kota Surakarta 102 989 919 101 972 318 120 183 277
32. Kota Salatiga 45 149 902 52 911 035 52 294 851
33. Kota Semarang 267 914 250 306 112 423 327 992 259
34. Kota Pekalongan 25 587 659 32 238 176 47 495 707
35. Kota Tegal 69 567 244 90 840 877 101 321 867
2 275 919 483 2 561 684 027 2 757 257 742,09
Jumlah/Total
Pendapatan Asli Daerah Menurut Kabupaten/Kota
Se Jawa Tengah Tahun Anggaran 2008-2010 (Ribu Rupiah)
Local Government Original Receipt by Regency/City
in Jawa Tengah Budget Year 2008-2010 (Thousand Rupiahs)
(3) (4)
2010 2009
(1)
Kabupaten/Kota
Regency/City
2008
(2)
467
Tabel : 10.1.7
Table
1 Badan Pemeriksa Keuangan 21 364,61 21 069,66 98,62
2 Mahkamah Agung 221 146,27 216 535,92 97,92
3 Kejaksaan Agung 156 340,99 140 694,29 89,99
4 Kementerian Dalam Negeri 996 154,34 973 595,31 97,74
5 Kementerian Pertahanan 1 722 230,98 1 766 920,88 102,59
6 Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI 294 024,64 272 559,15 92,70
7 Kementerian Keuangan 446 275,22 418 321,30 93,74
8 Kementerian Pertanian 305 535,69 288 733,46 94,50
9 Kementerian Perindustrian 20 719,13 19 511,30 94,17
10 Kementerian Energi dan Sumber Daya 405 995,34 159 969,12 39,40
11 Kementerian Perhubungan 1 023 495,31 950 621,80 92,88
12 Kementerian Pendidikan Nasional 5 760 345,18 5 510 179,85 95,66
13 Kementerian Kesehatan 1 097 571,87 964 865,80 87,91
14 Kementerian A g a m a 3 087 338,22 2 962 374,30 95,95
15 Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi 95 351,86 74 645,29 78,28
16 Kementerian Sosial 69 125,62 65 892,30 95,32
17 Kementerian Kehutanan 120 878,99 106 082,03 87,76
18 Kementerian Kelautan dan Perikanan 111 361,18 106 798,93 95,90
19 Kementerian Pekerjaan Umum 2 432 367,35 2 117 901,38 87,07
20 Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata 61 035,03 57 016,78 93,42
21 Kementerian Negara Lingkungan Hidup 500,00 472,76 94,55
22 Kementerian Negara Koperasi & UKM 8 341,59 8 038,96 96,37
23 Kementerian Negara Pemberdayaan Perempuan - - -
24 Badan Pusat Statistik 448 677,06 436 687,60 97,33
25 Badan Pertanahan Nasional 284 914,48 224 756,75 78,89
26 Perpustakaan Nasional RI 6 879,28 6 098,26 88,65
27 Kementerian Komunikasi dan Informatika 15 528,58 12 558,90 80,88
28 Kepolisian Negara RI 2 074 380,30 2 156 652,65 103,97
29 Badan Pengawas Obat dan Makanan 15 450,79 14 517,97 93,96
30 Badan Koordinasi Penanaman Modal 150,00 148,07 98,71
31 Kementerian Neg. Pembangunan Daerah Tertinggal 1 810,00 1 720,63 95,06
32 BKKBN 58 508,55 55 694,11 95,19
33 Badan Meteorologi dan Geofisika 12 779,95 10 910,08 85,37
34 KPU 58 811,41 45 409,59 77,21
35 LIPI 2 498,17 2 518,74 100,82
36 Arsip Nasional RI 168,88 168,80 99,95
37 BPKP 23 351,01 22 986,75 98,44
38 Kementerian Perdagangan 9 611,58 9 149,64 95,19
39 Kementerian Negara Perumahan 2 625,67 2 056,23 78,31
40 Kementerian Negara Pemuda dan OR 9 240,59 9 042,14 97,85
41 Badan Nasional Penempatan & Perlindungan TKI 8 466,31 8 056,63 95,16
42 Badan SAR Nasional 8 690,47 8 412,33 96,80
43 Bendahara Umum Negara 88 273,41 81 719,05 92,57
2010 21 588 315,90 20 312 065,49 94,09
2009 22 656 235,33 21 192 761,96 93,54
2008 16 410 716,47 15 299 593,28 93,23
2007 34 266 996,00 33 986 137,00 99,18
2006 29 127 667,00 29 465 007,00 101,16
Sumber/Source : Kanwil XIII Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPBN) Semarang
(2)
Persentase
Percentage
Kementerian/Lembaga
Department Planning
P a g u DIPA
Jumlah/Total
Realisasi APBN (DIPA Tahun 2010) Menurut Kementerian/
Lembaga di Jawa Tengah Tahun 2010 (Juta Rupiah)
Realization of State Budget by Department in Jawa Tengah 2010
(Million Rupiahs)
(3) (4)
Realisasi
Realization
(1)
468
Tabel : 10.1.8
Table
01. Kab. Cilacap 284 1 670 28 252 433 16 918
02. Kab. Banyumas 331 1 665 23 608 511 14 179
03. Kab. Purbalingga 239 1 635 18 898 813 11 559
05. Kab. Kebumen 460 1 672 27 063 620 16 186
06. Kab. Purworejo 494 1 560 24 959 069 15 999
07. Kab. Wonosobo 265 1 690 15 181 150 8 983
08. Kab. Magelang 372 1 705 23 739 335 13 923
09. Kab. Boyolali 267 1 645 12 079 838 7 343
10. Kab. Klaten 401 1 792 22 948 285 12 806
11. Kab. Sukoharjo 167 1 810 25 255 907 13 954
12. Kab. Wonogiri 294 1 501 20 930 661 13 944
13. Kab. Karanganyar 177 1 707 23 089 583 13 526
14. Kab. Sragen 208 1 825 18 077 616 9 906
15. Kab. Grobogan 280 1 792 11 720 280 6 540
16. Kab. Blora 295 1 287 11 391 380 8 851
17. Kab. Rembang 294 1 710 14 371 840 8 405
18. Kab. Pati 406 1 612 14 768 050 9 161
19. Kab. Kudus 132 1 809 22 110 052 12 222
20. Kab. Jepara 194 1 613 22 620 990 14 024
21. Kab. Demak 249 1 711 19 466 425 11 377
22. Kab. Semarang 235 1 625 20 963 568 12 901
23. Kab. Temanggung 289 1 799 23 222 890 12 909
24. Kab. Kendal 285 1 697 17 834 242 10 509
25. Kab. Batang 248 1 934 20 164 282 10 426
26. Kab. Pekalongan 283 1 826 27 663 037 15 150
27. Kab. Pemalang 222 1 812 21 593 068 11 917
28. Kab. Tegal 287 1 835 21 182 773 11 544
29. Kab. Brebes 297 1 871 22 673 179 12 118
30. Kota Magelang 17 1 010 24 786 821 24 541
31. Kota Surakarta 51 1 652 24 114 960 14 597
32. Kota Salatiga 22 857 17 690 395 20 642
33. Kota Semarang 177 1 354 29 417 506 21 726
34. Kota Pekalongan 47 1 015 21 659 738 21 340
35. Kota Tegal 27 1 052 17 276 502 16 423
2010 8 574 56 416 728 090 845 466 942
2009 - - - -
2008 - - - -
2007 8 574 54 624 467 702 999 2 601 579
2006 - 54 609 399 459 953 -
Sumber : Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Jawa Tengah
(2)
Rata-rata
(Ribu Rupiah)
(5)
Jumlah/Total
Kabupaten/Kota
(Thousand Rupiahs)
V a l u e
(4) (1)
Regency/City
(3)
P r o j e c t
Desa/Kelurahan
Number of Project whose Cost were Paid by The Pure Village's Development
Banyaknya Proyek dan Biaya Pembangunan Desa Swadaya Murni
B i a y a
(Ribu Rupiah) P r o y e k
469
Tabel : 10.1.9
Table
Pendapatan Asli Daerah (PAD) 2 970 030 968,74 4 057 776 195,98 3 716 052 663,29 4 417 869 229,53
I. Pajak Daerah 2 426 080 092,19 3 068 130 112,01 3 236 779 048,38 3 893 699 996,50
Local Tax
01. PKB (Pajak Kendaraan 1 021 411 306,79 1 194 793 800,92 1 333 386 394,49 1 544 313 644,03
Bermotor)
Tax on Motorized
Vehicles
02. BBN KB (Bea Balik 786 258 864,45 1 100 697 149,79 1 136 036 735,72 1 525 124 469,22
Nama Kendaraan
Bermotor)
Motor Car Transfer
Duty
03. Pajak Bahan Bakar 599 956 377,73 756 889 740,74 750 478 468,44 806 492 336,43
Kendaraan Bermotor)
"BBM" Tax
04. Pajak Pengambilan ABT 9 819 243,13 10 035 337,75 10 346 535,05 10 759 407,66
05. Pajak PPAP 8 634 300,09 5 714 082,81 6 530 914,67 7 010 139,16
II. Retribusi Daerah 305 144 596,08 345 898 074,11 130 604 918,88 127 685 944,78
Retribution Receipt
III. Bagian Laba Milik Daerah 96 500 158,96 142 091 087,63 153 889 361,35 195 688 500,54
Receipt from Local
Government Corperation
IV. Lain-lain PAD yang sah 142 306 121,51 501 656 922,23 194 779 334,69 200 794 787,71
Others Receipts
Bagi Hasil 368 610 557,33 450 776 720,47 558 987 668,22 614 565 942,15
I. Bagi Hasil Pajak 361 564 930,02 427 453 394,55 454 579 808,28 523 347 365,08
Tax Shares
II. Bagi Hasil Bukan Pajak 7 045 627,32 23 323 325,92 104 407 859,94 91 218 577,07
Non Tax Shares
3 338 641 526,07 4 508 552 916,45 4 275 040 331,52 5 032 435 171,68
Sumber : Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Asset Daerah (DPPAD) Provinsi Jawa Tengah
Source : Regional Revenues Service of Jawa Tengah Province
Jumlah/Total
Jenis Pendapatan
(5) (2) (3) (1) (4)
Receipt Kind
2007 2008
Realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Bagi Hasil Provinsi Jawa Tengah
Menurut Jenis Pendapatan Tahun Anggaran 2007 - 2010 (Ribu Rupiah)
Actual of Local Government Original Receipt of Jawa Tengah Province
by Receipt Kind Budget Year 2007 - 2010 (Thousand Rupiahs)
2009 2010
470
Tabel : 10.1.10
Table
01. Kab. Cilacap 41 103 678 44 266 569 46 309 940
02. Kab. Banyumas 17 223 262
03. Kab. Purbalingga 9 574 697 10 934 150
05. Kab. Kebumen 10 983 958 10 964 524 12 765 969
06. Kab. Purworejo 6 402 461 6 818 626 7 972 000
07. Kab. Wonosobo 5 886 089 5 685 183 6 736 137
08. Kab. Magelang 25 207 019 21 981 355 22 350 589
09. Kab. Boyolali 11 155 036 12 896 541 14 094 132
10. Kab. Klaten 18 026 871 18 921 063 19 549 880
11. Kab. Sukoharjo 15 421 729 18 003 313 21 688 464
12. Kab. Wonogiri 8 055 006 8 669 389 9 599 208
13. Kab. Karanganyar 21 874 872 21 644 561 23 588 207
14. Kab. Sragen 11 958 348 16 248 229 17 659 090
15. Kab. Grobogan 9 951 658 8 905 600 15 104 906
16. Kab. Blora 7 008 512 8 116 957 9 427 005
17. Kab. Rembang 7 622 039 7 622 039 13 358 018
18. Kab. Pati 12 569 741 14 590 186 17 694 377
19. Kab. Kudus 14 475 853 17 896 612 21 681 680
20. Kab. Jepara 13 941 163 16 024 843 18 702 756
21. Kab. Demak 9 959 588 13 058 548 12 816 222
22. Kab. Semarang 17 943 901 20 439 129
23. Kab. Temanggung 5 819 500 6 194 994 7 389 440
24. Kab. Kendal 19 835 902 19 575 799 23 671 771
25. Kab. Batang 9 112 037 9 102 024 10 055 788
26. Kab. Pekalongan 9 522 187 10 193 310 10 686 457
27. Kab. Pemalang 10 324 671 11 782 513 12 969 956
28. Kab. Tegal 14 045 893 14 444 547
29. Kab. Brebes 14 630 524 15 405 413
30. Kota Magelang 5 423 120 5 969 582 6 717 893
31. Kota Surakarta 46 855 622 52 163 819 53 512 500
32. Kota Salatiga 7 995 573 8 243 033 9 206 460
33. Kota Semarang 143 460 195 177 680 373
34. Kota Pekalongan 10 175 695 11 070 205 12 349 970
35. Kota Tegal 10 694 367 11 910 295 13 100 646
597 509 644 487 505 767 672 149 572
(4)
Kabupaten/Kota
(2)
Regency/City
2008
(3)
Jumlah/Total
(1)
Realisasi Pajak Daerah Menurut Kabupaten/
Kota di Jawa Tengah Tahun 2008 - 2010 (Ribu Rupiah)
Realization of Local Tax by Regency/City in Jawa Tengah 2008 - 2010
(Thousand Rupiahs)
2009 2010
471
Tabel : 10.1.11
Table
01. Kab. Cilacap 40 019 749 51 795 024 40 806 764
02. Kab. Banyumas 55 837 905
03. Kab. Purbalingga 37 427 113 53 214 418
05. Kab. Kebumen 26 653 036 32 552 500 35 326 711
06. Kab. Purworejo 34 466 896 9 491 484 13 075 869
07. Kab. Wonosobo 14 198 227 29 401 617 36 326 173
08. Kab. Magelang 30 456 478 33 411 799 36 812 005
09. Kab. Boyolali 38 959 750 47 897 949 25 382 929
10. Kab. Klaten 10 463 290 11 034 756 14 764 927
11. Kab. Sukoharjo 13 704 969 20 143 186 31 339 133
12. Kab. Wonogiri 18 624 878 19 703 982 27 915 960
13. Kab. Karanganyar 19 198 334 11 672 721 13 223 637
14. Kab. Sragen 37 083 969 13 971 700 16 695 489
15. Kab. Grobogan 34 401 449 30 411 724 48 731 301
16. Kab. Blora 21 593 369 23 542 075 23 935 158
17. Kab. Rembang 33 259 697 33 259 697 19 172 685
18. Kab. Pati 50 983 553 54 966 012 17 156 557
19. Kab. Kudus 37 325 963 43 363 903 55 623 646
20. Kab. Jepara 44 636 562 9 296 168 10 572 453
21. Kab. Demak 19 901 736 25 779 326 24 172 347
22. Kab. Semarang 42 499 509 52 201 870
23. Kab. Temanggung 20 004 663 25 992 103 33 314 599
24. Kab. Kendal 30 012 847 38 433 219 16 015 368
25. Kab. Batang 20 811 792 22 764 686 24 687 956
26. Kab. Pekalongan 31 949 797 40 969 784 48 127 352
27. Kab. Pemalang 35 497 457 39 554 383 44 575 329
28. Kab. Tegal 10 166 069 10 301 166
29. Kab. Brebes 26 719 502 39 384 120
30. Kota Magelang 24 786 008 4 489 924 4 618 858
31. Kota Surakarta 39 447 440 37 783 489 46 903 995
32. Kota Salatiga 22 321 902 23 500 000 7 283 076
33. Kota Semarang 84 757 259 80 559 887
34. Kota Pekalongan 7 638 402 8 373 086 13 647 054
35. Kota Tegal 40 043 851 9 419 115 9 577 858
1 072 917 031 947 046 820 870 407 190
Jumlah/Total
(1) (2)
Regency/City
Realisasi Retribusi Daerah Menurut Kabupaten/
Realization of Retribution by Regency/City
in Jawa Tengah 2008 - 2010 (Thousand Rupiahs)
Kabupaten/Kota
(3)
2009 2010
(4)
2008
472
Tabel : 10.1.12
Table
01. Kab. Cilacap 4 219 993 4 835 068 5 167 437
02. Kab. Banyumas 5 351 669
03. Kab. Purbalingga 6 096 250 7 504 958
05. Kab. Kebumen 1 397 317 1 682 743 1 957 480
06. Kab. Purworejo 1 455 325 1 516 373 2 289 097
07. Kab. Wonosobo 1 762 065 3 095 897 3 680 086
08. Kab. Magelang 7 580 155 8 406 251 6 721 130
09. Kab. Boyolali 2 752 500 3 334 579 4 513 283
10. Kab. Klaten 3 324 072 4 101 047 3 995 348
11. Kab. Sukoharjo 2 828 118 3 734 267 4 378 390
12. Kab. Wonogiri 4 617 426 4 665 029 5 101 488
13. Kab. Karanganyar 4 598 114 6 264 943 8 116 611
14. Kab. Sragen 4 504 711 4 662 634 5 277 163
15. Kab. Grobogan 2 464 585 2 779 586 2 942 439
16. Kab. Blora 1 929 149 2 291 249 3 222 014
17. Kab. Rembang 4 467 268 4 467 268 4 123 503
18. Kab. Pati 2 856 446 5 188 881 4 233 018
19. Kab. Kudus 1 830 588 2 439 052 3 879 533
20. Kab. Jepara 2 331 859 2 525 771 3 128 401
21. Kab. Demak 2 177 084 3 111 019 1 262 088
22. Kab. Semarang 2 908 978 4 018 879
23. Kab. Temanggung 3 082 406 3 878 615 5 402 385
24. Kab. Kendal 2 876 311 3 596 623 4 482 257
25. Kab. Batang 1 156 423 1 409 926 1 460 792
26. Kab. Pekalongan 1 773 502 2 273 442 2 201 202
27. Kab. Pemalang 3 668 629 5 780 560 5 305 678
28. Kab. Tegal 4 190 246 4 167 076
29. Kab. Brebes 2 497 472 2 358 965
30. Kota Magelang 2 905 602 2 984 761 3 143 873
31. Kota Surakarta 4 067 243 3 457 905 3 298 557
32. Kota Salatiga 1 451 641 1 637 844 2 469 461
33. Kota Semarang 5 405 368 6 210 427
34. Kota Pekalongan 1 039 220 1 542 836 1 441 403
35. Kota Tegal 720 649 710 734 675 280
102 098 135 118 067 796 117 595 625
Jumlah/Total
(1)
Kabupaten/Kota
(2)
Regency/City
2008
(4)
Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2008 - 2010 (Ribu Rupiah)
Realisasi Bagian Laba Badan Usaha Milik Daerah Menurut
Realization of Share Profit from the Local Government Enterprises
by Regency/City in Jawa Tengah 2008 - 2010 (Thousand Rupiahs)
2010 2009
(3)
473
Tabel : 10.1.13
Table
01. Kab. Cilacap 17 436 921 19 849 765 57 649 225
02. Kab. Banyumas 10 673 438
03. Kab. Purbalingga 10 697 233 9 964 167
05. Kab. Kebumen 19 565 114 17 816 596 8 692 145
06. Kab. Purworejo 8 850 178 42 987 834 42 988 447
07. Kab. Wonosobo 16 311 913 8 142 247 4 742 112
08. Kab. Magelang 14 875 859 11 598 623 10 078 574
09. Kab. Boyolali 10 866 123 9 856 081 42 495 291
10. Kab. Klaten 17 958 478 12 547 011 16 568 407
11. Kab. Sukoharjo 9 943 503 6 964 283 7 861 078
12. Kab. Wonogiri 22 831 984 24 054 564 22 352 113
13. Kab. Karanganyar 18 799 356 27 389 458 34 581 762
14. Kab. Sragen 12 013 998 37 798 745 39 995 606
15. Kab. Grobogan 19 415 075 4 793 697 11 586 242
16. Kab. Blora 18 423 110 15 746 370 10 486 907
17. Kab. Rembang 5 801 968 5 776 555 29 045 053
18. Kab. Pati 14 268 027 15 651 769 73 442 584
19. Kab. Kudus 2 808 505 10 010 385 12 847 834
20. Kab. Jepara 9 517 650 44 101 329 52 309 749
21. Kab. Demak 11 778 669 8 286 977 1 369 100
22. Kab. Semarang 19 590 493 13 729 893
23. Kab. Temanggung 8 867 401 11 235 080 9 099 594
24. Kab. Kendal 18 960 107 15 200 073 42 065 898
25. Kab. Batang 10 112 464 11 366 966 9 217 426
26. Kab. Pekalongan 6 891 455 5 031 784 6 765 228
27. Kab. Pemalang 17 256 723 24 701 878 13 590 082
28. Kab. Tegal 42 148 932 44 148 228
29. Kab. Brebes 28 049 270 23 126 524
30. Kota Magelang 7 434 855 34 260 352 45 067 478
31. Kota Surakarta 12 619 615 8 667 105 16 468 225
32. Kota Salatiga 13 380 787 19 530 158 33 335 854
33. Kota Semarang 34 291 429 10 747 861 63 541 572
34. Kota Pekalongan 6 734 343 11 252 049 20 057 281
35. Kota Tegal 18 101 377 68 800 733 77 986 083
487 104 366 642 886 410 870 547 081
(4)
2009 2010
Realisasi PAD yang Sah Lainnya Menurut Kabupaten/
Realization of Other Official Regional Revenues by Regency/City
Regency/City
in Jawa Tengah 2008 - 2010 (Thousand Rupiahs)
Jumlah/Total
(1)
2008 Kabupaten/Kota
(2) (3)
474
Tabel : 10.1.14
Table
Realization Land And Building Tax by Regency/City in Jawa Tengah Budget Year
2006 2007 2008
(5) (6)
01. Kab. Grobogan 44 939 545 55 284 406 61 690 662 55 957 992 60 859 903
02. Kab. Blora 71 050 270 89 019 137 97 937 602 86 323 199 87 165 254
03. Kab. Rembang 27 293 935 33 127 184 36 825 321 34 114 081 37 349 170
04. Kab. Pati 35 042 226 39 689 471 49 913 270 53 214 136 48 932 262
05. Kab. Kudus 38 362 776 49 215 743 57 087 490 57 243 322 54 695 758
06. Kab. Jepara 33 392 367 41 082 886 52 196 883 49 710 004 47 753 805
07. Kab. Demak 28 650 260 32 029 428 39 538 077 38 482 350 38 244 478
08. Kab. Semarang 26 921 014 30 634 098 46 886 471 42 724 784 36 660 736
09. Kab. Kendal 27 626 042 31 112 915 41 007 949 40 554 514 44 141 457
10. Kab. Batang 21 378 196 25 972 284 31 179 791 32 075 693 34 459 759
11. Kab. Pekalongan 23 237 078 26 720 664 39 042 095 28 715 837 32 455 335
12. Kab. Pemalang 31 699 791 38 143 164 42 599 824 40 632 136 39 571 509
13. Kab. Tegal 32 751 677 38 128 259 45 995 145 45 690 708 44 837 576
14. Kab. Brebes 42 705 517 49 328 238 54 965 088 54 654 946 60 463 690
15. Kota Salatiga 8 480 410 9 756 028 15 926 911 15 994 223 11 638 599
16. Kota Semarang 95 293 932 111 773 206 251 872 967 274 563 241 161 153 237
17. Kota Pekalongan 12 948 424 14 797 963 19 476 167 18 598 646 14 847 382
18. Kota Tegal 12 027 500 12 747 996 18 508 190 18 598 765 15 655 189
613 800 960 728 563 070 1 002 649 903 987 848 577 870 885 099
Sumber/Source : Kanwil Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jawa Bagian Tengah I
2010 2009
Jumlah/Total
(1) (2) (3) (4)
Realisasi Penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan Menurut Kabupaten/
Kota di Jawa Tengah Tahun Anggaran 2006 - 2010 (Ribu Rupiah)
2006 - 2010 (Thousand Rupiahs)
Kabupaten/Kota
Regency/City
475
Tabel : 10.1.15
Table
2006 2007 2008
A. PPh 1 934 878,00 2 195 625,00 3 095 901,00 3 558 524,62 4 173 491,62
1. PPh Non Migas 1 934 674,00 2 192 805,00 3 095 901,00 3 557 694,71 4 172 616,20
1.1. PPh Pasal 21 703 069,00 896 650,00 1 237 991,00 1 468 396,12 1 649 199,63
1.2. PPh Pasal 22 119 235,00 137 242,00 159 321,00 108 368,38 109 536,95
1.3. PPh Pasal 22 Impor 87 170,00 140 427,00 164 568,00 166 972,80 230 117,31
1.4. PPh Pasal 23 188 107,00 190 042,00 218 743,00 188 538,32 193 620,33
1.5. PPh Pasal 25/29 44 378,00 55 656,00 250 027,00 182 774,32 126 762,72
Orng. Pribadi
1.6. PPh Pasal 25/29 Badan 280 928,00 301 368,00 460 615,00 587 168,03 890 807,81
1.7. PPh Pasal 26 12 329,00 17 751,00 46 752,00 28 128,79 31 936,00
1.8. PPh Final dan FLN 499 455,00 453 613,00 557 807,00 824 718,68 940 615,82
1.9. PPh Non Migas Lainnya 3,00 56,00 77,00 2 629,27 19,63
2. PPh Migas 204,00 2 820,00 0,00 829,91 875,42
2.1. PPh Minyak Bumi 202,00 307,00 0,00 645,47 101,33
2.2. PPh Gas Alam 2,00 470,00 0,00 161,33 745,55
2.3. PPh Lain Minyak Bumi 0,00 136,00 0,00 23,11 0,00
2.4. PPh Lainnya Gas Alam 0,00 1 907,00 0,00 0,00 28,54
B. PPN dan PPn BM 1 421 204,00 1 662 044,00 2 190 441,00 2 768 081,36 3 274 267,59
1. PPN Dalam Negeri 1 099 379,00 1 158 489,00 1 640 024,00 2 119 592,29 2 427 199,05
2. PPN Impor 304 842,00 494 164,00 540 953,00 636 458,14 825 306,62
3. PPn BM Dalam Negeri 13 812,00 3 297,00 3 025,00 3 516,34 10 800,82
4. PPn BM Impor 214,00 3 456,00 5 308,00 7 614,98 9 405,50
5. PPN / PPn BM Lainnya 2 957,00 2 638,00 1 131,00 899,61 1 555,60
C. PBB dan BPHTB 987 848,58 1 138 672,79
1. Pendapatan PBB 793 264,00 796 728,80 870 885,10
2. Pendapatan BPHTB 209 386,00 191 119,78 267 787,69
D. Pajak Lainnya 99 097,00 125 277,00 123 265,00 131 632,38 148 977,97
1. Bea/Benda Materai 99 317,00 111 055,00 122 532,00 10 268,54 147 828,98
2. PTLL -46,00 13 634,00 115,00 120 612,51 1,76
3. Bunga Penagihan PPh 201,00 592,00 337,00 24,39 605,67
4. Bunga Penagihan 74,00 292,00 281,00 272,98 541,56
PPN dan PTLL
5. BPP 0,00 0,00 0,00 453,43 0,00
6. PIB -449,00 -296,00 0,00 0,53 0,00
3 455 179,00 3 982 946,00 5 409 607,00 7 446 086,94 8 735 409,97
Sumber/Source : Kanwil Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jawa Bagian Tengah I
Realisasi Penerimaan Pajak Kanwil Direktorat Jenderal Pajak (DJP)
Jawa Tengah I Menurut Jenis Pajak Tahun Anggaran 2006 - 2010
(Juta Rupiah)
Tax Income Realization of Kanwil DJP Jawa Tengah I
2010 2009
Jumlah/Total
by Tax Kind Budget Year 2006 - 2010 (Million Rupiahs)
Jenis Pendapatan
(5) (2) (3) (1) (4)
Receipt Kind
(6)
476
Tabel : 10.1.16
Table
Bea Cukai Sub Jumlah
Masuk Sub Total PPN PPN BM PPh
Ps 22
(6) (7)
01. Januari 40 834 313 1 451 597 711 1 492 432 024 355 860 154 1 790 673 161 979 448
02. Februari 31 495 304 2 301 685 217 2 333 180 521 294 179 849 1 241 416 122 513 422
03. Maret 43 694 958 753 571 618 797 266 576 315 670 898 1 688 357 171 510 979
04. April 66 702 769 1 424 849 378 1 491 552 147 428 228 798 2 256 340 221 896 374
05. Mei 48 955 705 1 584 858 631 1 633 814 336 310 822 007 1 680 506 173 079 480
06. Juni 76 913 066 1 672 313 870 1 749 226 936 331 065 670 3 384 331 191 574 870
07. Juli 74 109 567 1 748 220 342 1 822 329 909 400 481 676 3 189 777 180 879 074
08. Agustus 70 822 406 1 716 294 937 1 787 117 343 331 828 656 2 782 305 133 838 509
09. September 31 730 920 1 766 451 966 1 798 182 886 216 540 255 1 527 013 137 271 110
10. Oktober 56 254 318 1 769 817 531 1 826 071 849 282 433 164 2 195 728 167 464 682
11. November 58 392 995 1 347 290 821 1 405 683 816 245 132 023 2 291 651 105 772 013
12. Desember 69 036 382 2 248 974 818 2 318 011 200 266 517 040 2 290 780 58 138 664
2010 668 942 703 19 785 926 840 20 454 869 543 3 778 760 190 26 318 877 1 825 918 625
2009 670 922 976 17 545 193 128 18 216 116 104 2 359 029 585 11 762 867 1 522 987 015
2008 621 768 887 15 540 002 264 16 161 771 151 1 858 182 846 5 762 202 2 154 489 106
2007 653 788 951 12 235 765 886 12 889 554 837 1 347 683 362 5 796 185 1 539 503 360
2006 393 400 207 9 699 641 651 10 093 041 858 1 052 656 748 3 164 879 1 538 009 954
Sumber/Source : Kantor Wilayah VI Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Jawa Tengah dan D.I Yogyakarta
(5)
Month
Bulan
Pendapatan Kantor Wilayah VI Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Jawa Tengah
dan D.I Yogyakarta Menurut Bulan Tahun Anggaran 2010 (Ribu Rupiah)
Revenue of the Regional Office VI Directorat General of Customs and Tariffs in Jawa Tengah and
D.I Yogyakarta by Month Budget Year 2010 (Thousand Rupiahs)
Pajak Impor
Jumlah/Total
(2) (3) (4) (1)
477
Table
01. Januari 298 109 895 817 740 170 2 310 172 194
02. Februari 474 157 681 892 092 368 3 225 272 889
03. Maret 128 297 948 617 168 182 1 414 434 758
04. April 259 427 966 911 809 478 2 403 361 625
05. Mei 298 043 518 783 625 511 2 417 439 847
06. Juni 306 113 899 832 138 770 2 581 365 706
07. Juli 304 444 056 888 994 583 2 711 324 492
08. Agustus 294 648 349 763 097 819 2 550 215 162
09. September 311 846 838 667 185 216 2 465 368 102
10. Oktober 338 638 126 790 731 700 2 616 803 549
11. November 218 926 654 572 122 341 1 977 806 157
12. Desember 406 230 341 733 176 825 3 051 188 025
2010 3 638 885 271 9 269 882 963 29 724 752 506
2009 3 781 116 715 7 674 896 182 25 891 012 286
2008 3 599 706 970 7 618 141 124 23 779 912 275
2007 3 033 642 601 5 926 625 508 18 816 180 345
2006 2 347 032 721 4 940 864 302 15 033 906 160
Jumlah
(8)
Total
PPN
Hasil
Tembakau
Sub Total
Sub Jumlah
(9)
Bulan
Month
(10)
Jumlah/Total
(1)
478
Tabel : 10.1.17
Table
(6)
01. Semarang 1 524 630 953 2 289 890 000 2 873 577 805 3 601 894 417 5 290 899 711
02. Pekalongan 281 144 506 340 346 712 348 632 972 317 890 379 350 785 873
03. Kudus 10 705 955 984 13 159 057 675 16 541 437 343 18 373 282 987 20 022 605 545
04. Cilacap 1 690 796 204 1 741 358 719 2 371 407 196 1 725 263 624 2 324 011 225
05. Purwokerto 0 71 020 122 569 889 160 647 056 181 727 275
06. Surakarta 428 321 823 622 869 758 701 302 037 810 961 228 789 360 228
07.
Yogyakarta
1)
325 094 909 470 484 916 614 798 753 697 732 963 597 360 162
08. Tegal 77 961 779 192 172 565 206 186 280 204 613 708 168 002 487
15 033 906 158 18 816 251 365 23 779 912 275 25 892 286 362 29 724 752 506
Sumber/Source : Kantor Wilayah VI Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Jawa Tengah dan D.I Yogyakarta
Keterangan/Note : 1) Kantor Pelayanan Bea dan Cukai Magelang digabung dengan Yogyakarta
(1)
2006 2008 2009
Pendapatan Kantor Wilayah VI Direktorat Jenderal
Bea dan Cukai Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta Menurut Wilayah
di Jawa Tengah Tahun Anggaran 2006 - 2010 (Ribu Rupiah)
Revenue of Vareas Costum House Directorat General in Jawa Tengah and D.I.Y
Jumlah/Total
Kantor Pelayanan
Public Service Office
by Region in Central Java Budget Year 2006 - 2010 (Thousand Rupiahs)
(5) (2) (3) (4)
2010 2007
479
Tabel : 10.1.18
Table
01. 2005 152 152 100,00
02. 2006 105 105 100,00
03. 2007 86 86 100,00
04. 2008 90 90 100,00
05. 2009 97 97 100,00
06. 2010 180 180 100,00
07. Juni 2011 138 102 73,91
Sumber/Source : Badan Pengawas (BAWAS) Provinsi Jawa Tengah
T a r g e t
(1)
Budget Year
(2)
Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2005 - Juni 2011
Target dan Realisasi Hasil Pemeriksaan Badan Pengawas
Target and Realization of Inspection by Inspektorat
in Jawa Tengah Budget Year 2005 - June 2011
Tahun Anggaran T a r g e t
(4) (3)
Realisasi
Realization
Persentase
Percentage
480
Tabel : 10.1.19
Table
2007 2008 Provinsi Kab./Kota Provinsi Kab./Kota Provinsi Kab./Kota
Province Regency/City Province Regency/City Province Regency/City
Goverment Goverment Goverment Goverment Goverment Goverment
(4) (5) (6) (7) (8) (9)
01. Pemberhentian 4 24 6 6 - 17 6 2
02. Scorsing - - - - - - - -
03. Tindakan Administrasi 92 45 4 48 2 51 1 11
04. Pidana - 2 3 2 - - - 1
05. Pembebasan Jabatan 22 20 - - - - 2 3
06. Lain - lain - 12 - - - - - 2
07. Dalam Proses Penertiban - - - - - - 1 1
118 103 13 56 2 68 10 20
2011
Number of Inspection at Region Government in Jawa Tengah
by Inspection Kind Budget Year 2007 - 2011
Banyaknya Penertiban di Dalam Lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota
di Jawa Tengah Menurut Jenis Penertiban Tahun Anggaran 2007 - 2011
2009 2010
(2) (3)
Jumlah/Total
Inspection Kind
Jenis Penertiban
(1)
481
Tabel : 10.1.20
Table
2007 2008 Provinsi Kab./Kota Provinsi Kab./Kota Provinsi Kab./Kota
Province Regency/City Province Regency/City Province Regency/City
Goverment Goverment Goverment Goverment Goverment Goverment
(4) (5) (6) (7) (8) (9)
01. Pungli 35 15 4 3 - 1 - -
02. Indisipliner 174 163 4 28 4 79 3 7
03. Penyalahgunaan 231 224 12 8 2 2 - -
Wewenang
04. Asusila 52 62 9 8 1 12 - 2
05. Pidana 35 35 9 1 4 8 2 5
06. Korupsi 50 105 22 16 4 2 4 4
07. Lain - lain 70 92 50 28 - - - 2
647 696 110 92 15 104 9 20
Jumlah/Total
2011
Inspection Kind
Jenis Penertiban
(1) (2) (3)
Number of Case at Region Government in Jawa Tengah by Case Kind
2010
Banyaknya Penyimpangan yang Terjadi di Lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota
di Jawa Tengah Menurut Jenis Penyimpangan Tahun Anggaran 2007 - 2011
2009
482
Tabel : 10.1.21
Table
01. Bidang Pengawasan 227 186 227 186 100,00 100,00
Instansi Pemerintah
Pusat
02. Bidang Akuntabulitas 333 373 333 373 100,00 100,00
Pemerintah Daerah
03. Bidang Akuntan 139 101 139 101 100,00 100,00
Negara
04. Bidang Investigasi 156 127 154 125 98,72 98,43
05. Sub. Bagian - - - - - -
Program dan Pelaporan
2010 855 787 853 785 99,77 99,75
2009 699 685 765 822 109,44 120,00
2008 479 517 389 461 81,21 89,17
2007 553 642 476 495 86,08 77,10
2006 541 423 636 743 117,56 175,65
Sumber/Source : Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP)
Perwakilan Provinsi Jawa Tengah
Keterangan/Note : S P = Surat Tugas yang telah diterbitkan
L K = Laporan hasil pemeriksaan yang dikirimkan
(6) (7)
PKPT Realisasi
(4) (5)
Description
Uraian
Persentase
Percentage
SP LK SP LK SP LK
Jumlah/Total
Perbandingan Realisasi Pemeriksaan Dengan Program Kerja Pengawasan
Tahunan (PKPT) di Jawa Tengah s/d Triwulan IV Tahun 2010
Comparing Between realization of Annually Working Program Supervision
in Jawa Tengah of The Fourth Quarterly 2010
(1) (2)
Realization
(3)
483
Tabel : 10.1.22
Table
01. Atas Permintaan 222 97 64 6 39
dari BPKP Pusat/
Crash Program
02. Atas Pengaduan 148 175 344 404 505
Pihak Ketiga/Permintaan
Pihak Ketiga
03. Atas Operasi Tindak - - - - -
Lanjut dan Lain-lain
04. Atas Pengganti PKPT - 9 19 - -
370 281 427 410 544
Sumber/Source : Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP)
Perwakilan Provinsi Jawa Tengah
2009 2010
(1) (4)
Description
2006 2007 2008
Pemeriksaan di Luar Program Kerja Pengawasan Tahunan
(PKPT) di Jawa Tengah Tahun Anggaran 2006 - 2010
Budget Controlling Out of Annually Working Program Supervision
in Jawa Tengah Budget Year 2006 - 2010
Jumlah/Total
(6)
U r a i a n
(5) (2) (3)
484
Tabel : 10.2.1
Table
1. Industri Karet & Plastik 3 64 180,00 195
2. Industri Kayu 1 3 292,00 308
3. Industri Kertas & Percetakan 1 29 500,00 150
4. Industri Kimia & Farmasi 2 47 500,00 50
5. Industri Lainnya 2 38 613,00 2 048
6. Industri Logam, Mesin & Elektronik 2 106 000,00 240
7. Industri Makanan 10 3 210 905,08 4 890
8. Industri Mineral Non Logam 1 64 500,00 70
9. Industri Tekstil 13 1 776 901,76 6 518
10. Perdagangan & Reparasi 1 10 390,00 -
11. Pertambangan 2 32 000,00 21
12. Peternakan 1 44 300,00 -
13. Transportasi, Gudang & Komunikasi 1 250 500,00 -
40 5 678 581,84 14 490
Sumber : Badan Penanaman Modal Daerah (BPMD) Provinsi Jawa Tengah
Source : Jawa Tengah Investment Board
(2)
Lapangan Usaha
Dalam Negeri (PMDN) Menurut Lapangan Usaha di Jawa Tengah Tahun 2010
Industrial Origin
Jumlah/Total
Project
Nilai Investasi
(Juta Rupiah)
Investment Value
(Million Rupiahs)
(1) (3) (4)
Proyek
Tenaga Kerja
Rencana Proyek, Nilai Investasi dan Tenaga Kerja Penanaman Modal
Planning of Domestic Capital Invesment Project, Investment
and Man Power by Industrial Origin in Jawa Tengah 2010
(Orang)
Man Power
(Person)
485
Tabel : 10.2.2
Table
1. Hotel & Restoran 5 130 356,80 100
2. Industri Barang dari Kulit & Alas Kaki 1 4 500,00 -
3. Industri Karet & Plastik 4 119 250,00 313
4. Industri Kayu 11 98 518,36 1 329
5. Industri Kertas & Percetakan 1 140 725,00 646
6. Industri Lainnya 11 50 265,00 2 210
7. Industri Makanan 6 222 696,37 44
8. Industri Mineral Non Logam 1 260 000,00 90
9. Industri Tekstil 17 229 905,00 8 695
10. Jasa Lainnya 4 11 250,00 35
11. Konstruksi 1 34 000,00 36
12. Listrik, Gas & Air 2 44 000,00 -
13. Perdagangan & Reparasi 14 107 899,50 330
14. Perikanan 1 3 600,00 30
15. Pertambangan 4 55 000,00 50
16. Perumahan, Kwsn Industri & Perkantoran 1 38 550,00 -
17. Tanaman Pangan & Perkebunan 1 13 500,00 -
85 1 564 016,03 13 908
Rencana Proyek, Nilai Investasi dan Tenaga Kerja Penanaman
Nilai Investasi
(Juta Rp)
Investment Value
(Million Rp)
Tenaga Kerja
(Orang)
Jumlah/Total
Modal Asing (PMA) Menurut Lapangan Usaha di Jawa Tengah Tahun 2010
(2)
Man Power
(Person)
(3) (4) (1)
Project
Lapangan Usaha
Industrial Origin
Planning of Foreign Capital Invesment Project, Investment
and Man Power by Industrial Origin in Jawa Tengah 2010
Proyek
486
Tabel : 10.2.3
Table
1. Hotel dan Restoran - - 1 64 836,80
2. Industri Kayu - - 10 63 094,80
3. Industri Kimia dan Farmasi - - 2 87 401,35
4. Industri Lainnya - - 2 18 150,00
5. Industri Logam, Mesin & Elektonik 1 6 860,26 2 339 419,29
6. Industri Makanan 3 2 455 199,85 2 66 388,21
7. Industri Tekstil 5 283 526,17 4 77 227,05
8. Industri Brg dr Kulit & Alas Kaki 1 12 522,19 - -
9. Industri Karet & Plastik 1 30 661,20 - -
10. Jasa Lainnya - - 1 1 800,00
11. Konstruksi 1 3 550,00 1 10 800,00
12. Perdagangan dan Reparasi - - 6 38 241,18
11. Pertambangan - - 1 18 000,00
12. Perumahan, Kawasan Industri & Perkantoran - - 1 8 488,00
13 Transportasi, Gudang & Komunikasi 1 33 075,50 - -
13 2 825 395,17 33 793 846,68
(5) (4) (3)
Proyek
(Unit)
Project Invesment
(Million Rupiahs) (Unit) (Unit)
Investasi
(Juta Rupiah)
Proyek
Invesment
(Million Rupiahs)
Realisasi Proyek dan Investasi Penanaman Modal
Realization of Project and Capital Investment
(1) (2)
Lapangan Usaha
Industrial Origin
(Unit)
Project
Jumlah/Total
by Industrial Origin in Jawa Tengah 2010
Penanaman Modal
Asing (PMA)
Foreign Capital Invesment
Penanaman Modal
Dalam Negeri (PMDN)
Domestic Capital Invesment
Investasi
(Juta Rupiah)
487
Tabel : 10.3.1 Posisi Simpanan Berjangka Rupiah dan Valuta Asing Pada Bank Umum dan BPR
Table
2008
01. Kab. Cilacap 437 716 524 333 697 386
676 846 993 160
02. Kab. Banyumas 797 005 774 870 858 396
824 085 1 303 859
03. Kab. Purbalingga 212 643 227 671 266 730
253 005 305 022
298 419 363 893
05. Kab. Kebumen 273 824 260 231 387 173
341 305 442 054
06. Kab. Purworejo 184 147 202 776 315 392
351 877 478 023
07. Kab. Wonosobo 138 941 153 783 178 084
161 922 172 738
08. Kab. Magelang 132 893 160 281 203 750
466 729 479 333
09. Kab. Boyolali 196 773 220 427 287 125
321 788 390 283
10. Kab. Klaten 258 447 287 555 387 836
411 762 591 676
11. Kab. Sukoharjo 199 843 183 956 298 955
388 377 487 392
12. Kab. Wonogiri 143 292 202 477 237 834
229 948 255 899
13. Kab. Karanganyar 235 339 337 208 456 957
350 708 486 836
14. Kab. Sragen 136 766 191 855 267 762
239 934 261 384
15. Kab. Grobogan 160 086 158 029 229 807
253 847 303 639
16. Kab. Blora 213 252 230 822 297 006
322 256 356 463
17. Kab. Rembang 99 051 117 180 163 015
205 183 262 355
18. Kab. Pati 594 499 628 671 735 251
792 962 460 653
19. Kab. Kudus 1 951 776 2 102 210 2 674 372
2 440 700 2 564 069
20. Kab. Jepara 154 380 162 230 249 876
239 855 296 111
21. Kab. Demak 133 514 138 730 123 125
135 872 211 035
22. Kab. Semarang 984 266 1 040 949 1 107 148
1 245 977 2 005 716
23. Kab. Temanggung 281 653 285 574 397 358
478 464 522 299
24. Kab. Kendal 174 648 179 864 237 155
331 996 322 544
25. Kab. Batang 100 296 64 246 85 046
125 651 156 487
26. Kab. Pekalongan 74 593 74 115 126 620
199 993 346 514
27. Kab. Pemalang 164 008 181 223 208 065
273 930 238 291
28. Kab. Tegal 374 098 344 511 253 305
355 444 440 247
29. Kab. Brebes 127 460 160 165 172 664
246 838 267 422
30. Kota Magelang 670 649 697 514 1 047 072
808 396 1 172 688
31. Kota Surakarta 3 837 370 3 736 995 4 615 411
5 033 753 6 222 050
32. Kota Salatiga 403 322 378 330 586 400
514 362 659 506
33. Kota Semarang 10 637 658 11 237 452 12 872 375
14 590 258 16 673 972
34. Kota Pekalongan 552 832 450 464 827 517
767 313 734 733
35. Kota Tegal 519 256 500 579 948 583
866 542 870 566
36. Kotif Purwokerto 392 192 366 484 476 615
538 661 0
37. Kotif Klaten 68 110 76 582 136 685
139 930 0
38. Kotif Cilacap 164 747 156 804 165 968
161 832 0
26 350 473 27 395 296 33 802 394 36 386 719 42 098 912
Sumber : Statistik Ekonomi - Keuangan Daerah, Provinsi Jawa Tengah, Bank Indonesia Semarang
Source : Bank Indonesia Semarang
Keterangan/Note : 1) Terdiri dari Deposito berjangka, Sertifikat Deposito dan Deposito on call
2006
r)
2007
Kabupaten/Kota
Jumlah/Total
(3) (4) (1)
1)
Outstanding Banks' Time Deposits in Rupiah and Foreign Exchange
by Regency/City in Jawa Tengah (Million Rupiahs)
2010
(6) (5)
Regency/City
(2)
2009
488
Tabel : 10.3.2
Table
(5) (6)
01. Kab. Cilacap 1 038 143 1 232 422 1 524 997 1 658 704 2 335 387
02. Kab. Banyumas 996 695 1 285 940 1 377 659 1 627 590 2 538 950
03. Kab. Purbalingga 434 508 541 491 611 503 603 775 731 005
05. Kab. Kebumen 565 564 683 368 855 378 936 424 1 231 183
06. Kab. Purworejo 533 407 635 567 761 602 837 677 975 423
07. Kab. Wonosobo 346 883 438 476 538 818 597 588 638 706
08. Kab. Magelang 365 525 445 280 475 009 0 581 684
09. Kab. Boyolali 372 265 481 078 543 772 636 951 853 619
10. Kab. Klaten 877 371 809 543 663 439 694 337 1 581 689
11. Kab. Sukoharjo 522 521 662 850 767 290 887 061 1 012 707
12. Kab. Wonogiri 495 679 614 569 754 695 839 321 880 755
13. Kab. Karanganyar 470 664 581 698 689 661 810 840 914 552
14. Kab. Sragen 492 484 636 480 791 641 897 229 1 104 561
15. Kab. Grobogan 432 229 540 559 707 585 806 007 943 818
16. Kab. Blora 472 801 576 276 724 733 802 640 923 903
17. Kab. Rembang 230 172 298 541 380 917 433 000 513 051
18. Kab. Pati 818 606 1 032 887 1 318 752 1 479 845 1 742 292
19. Kab. Kudus 1 041 457 1 297 047 1 366 741 1 754 074 2 020 987
20. Kab. Jepara 514 215 684 713 803 495 858 800 1 127 713
21. Kab. Demak 290 850 365 459 433 392 500 925 594 795
22. Kab. Semarang 521 478 702 661 985 156 1 110 555 2 596 147
23. Kab. Temanggung 458 267 619 656 709 905 862 780 979 071
24. Kab. Kendal 457 613 605 235 783 785 812 802 936 021
25. Kab. Batang 247 419 291 903 362 392 405 458 498 289
26. Kab. Pekalongan 343 810 419 146 560 818 685 671 1 028 427
27. Kab. Pemalang 452 162 580 694 726 123 753 123 882 499
28. Kab. Tegal 472 597 562 988 756 066 908 128 572 302
29. Kab. Brebes 480 020 639 416 813 451 854 670 1 016 654
30. Kota Magelang 716 250 903 108 1 036 728 1 234 461 1 441 338
31. Kota Surakarta 3 003 865 3 868 479 4 163 647 5 209 355 5 814 725
32. Kota Salatiga 427 300 540 404 667 949 846 588 1 387 191
33. Kota Semarang 6 340 512 8 041 710 8 411 878 10 998 696 11 641 765
34. Kota Pekalongan 788 060 929 950 1 065 209 1 256 875 1 361 146
35. Kota Tegal 587 819 801 080 845 005 955 108 1 727 344
36. Kotif Purwokerto 417 611 548 745 566 258 745 052 0
37. Kotif Klaten 248 674 459 318 645 704 755 059 0
38. Kotif Cilacap 184 575
261 513 252 111
268 113 0
27 779 172 35 011 124 39 993 947 47 085 278 55 991 746
Jumlah/Total
Posisi Tabungan Menurut Kabupaten/Kota
di Provinsi Jawa Tengah (Juta Rupiah)
Savings Deposits by Regency/City
in Jawa Tengah (Million Rupiahs)
(3) (4) (1)
Kabupaten/Kota
Regency/City
2009 2010
2006
r)
(2)
2007 2008
489
Tabel : 10.3.3
Table
(5) (6)
01. Kab. Cilacap 162 579 171 683 187 750 282 355 368 163
02. Kab. Banyumas 141 461 180 942 189 542 266 580 468 063
03. Kab. Purbalingga 57 275 73 958 74 714 69 320 67 743
05. Kab. Kebumen 120 185 129 892 94 246 99 301 123 246
06. Kab. Purworejo 72 957 121 881 132 674 103 874 106 142
07. Kab. Wonosobo 36 238 52 434 43 419 43 787 42 028
08. Kab. Magelang 28 003 36 562 49 821 0 65 510
09. Kab. Boyolali 113 536 104 712 59 534 70 061 83 710
10. Kab. Klaten 132 109 187 494 123 600 172 989 229 495
11. Kab. Sukoharjo 183 241 158 167 101 504 145 261 203 266
12. Kab. Wonogiri 54 920 95 634 97 836 92 318 91 791
13. Kab. Karanganyar 104 494 133 124 154 104 151 347 125 019
14. Kab. Sragen 50 087 86 772 87 168 112 296 91 565
15. Kab. Grobogan 57 299 85 441 70 845 75 869 99 607
16. Kab. Blora 168 394 302 857 252 062 148 660 155 708
17. Kab. Rembang 73 137 45 147 56 772 52 766 48 712
18. Kab. Pati 127 018 141 905 134 230 194 249 297 834
19. Kab. Kudus 256 275 371 199 476 026 371 874 375 724
20. Kab. Jepara 105 345 137 067 217 286 237 291 233 611
21. Kab. Demak 29 035 55 831 75 614 81 110 88 817
22. Kab. Semarang 252 098 392 470 362 568 269 463 507 096
23. Kab. Temanggung 109 878 164 621 98 145 100 673 113 320
24. Kab. Kendal 75 076 122 991 78 569 103 445 125 631
25. Kab. Batang 55 492 98 935 112 241 114 470 136 406
26. Kab. Pekalongan 27 086 29 639 27 882 63 151 103 032
27. Kab. Pemalang 71 002 63 581 87 600 63 473 73 721
28. Kab. Tegal 77 805 118 267 82 458 143 600 220 355
29. Kab. Brebes 163 208 114 292 97 277 86 423 100 117
30. Kota Magelang 333 137 348 797 354 889 383 233 410 440
31. Kota Surakarta 1 336 543 1 552 820 1 610 556 1 961 400 2 052 248
32. Kota Salatiga 100 163 175 503 151 349 193 039 175 326
33. Kota Semarang 4 455 742 4 923 960 4 789 082 5 625 758 5 965 432
34. Kota Pekalongan 199 521 241 548 268 715 237 673 248 785
35. Kota Tegal 249 977 302 024 328 452 322 701 299 288
37. Kotif Klaten 32 397 21 066 29 093 30 993 0
38. Kotif Cilacap 94 756 115 656 54 947 50 155 0
9 836 977 11 628 645 11 423 963 12 741 634 13 983 747
2010 2009
Jumlah/Total
Posisi Giro Pada Bank Umum dan BPR Menurut Kabupaten/Kota
di Provinsi Jawa Tengah (Juta Rupiah)
Outstanding Demand Deposits of Commercial Bank by Regency/City
(3) (4) (1)
2008 2007
(2)
Kabupaten/Kota
Regency/City
2006
r)
490
Tabel : 10.3.4
Table
(5)
01. Kab. Cilacap 1 638 439 1 928 439 2 410 133 2 617 905 3 696 710
02. Kab. Banyumas 1 935 161 2 241 752 2 425 598 2 718 256 4 310 871
03. Kab. Purbalingga 704 426 843 119 952 946 926 100 1 103 770
05. Kab. Kebumen 959 573 1 073 490 1 336 797 1 377 030 1 796 484
06. Kab. Purworejo 790 511 960 224 1 209 668 1 293 429 1 559 588
07. Kab. Wonosobo 522 062 644 694 760 321 803 297 853 473
08. Kab. Magelang 526 421 642 123 728 580 0 1 126 527
09. Kab. Boyolali 682 574 806 217 890 431 1 028 799 1 327 612
10. Kab. Klaten 1 267 927 1 284 592 1 174 875 1 279 088 2 402 860
11. Kab. Sukoharjo 905 606 1 004 973 1 167 749 1 420 699 1 703 365
12. Kab. Wonogiri 693 891 912 680 1 090 365 1 161 587 1 228 445
13. Kab. Karanganyar 810 497 1 052 030 1 300 722 1 312 895 1 526 406
14. Kab. Sragen 679 338 915 107 1 146 571 1 249 459 1 457 510
15. Kab. Grobogan 649 613 784 029 1 008 237 1 135 723 1 347 064
16. Kab. Blora 854 446 1 109 954 1 273 802 1 273 556 1 436 074
17. Kab. Rembang 402 360 460 868 600 705 690 948 824 119
18. Kab. Pati 1 540 123 1 803 463 2 188 233 2 467 055 2 500 779
19. Kab. Kudus 3 249 508 3 770 456 4 517 139 4 566 649 4 960 780
20. Kab. Jepara 773 940 984 010 1 270 656 1 335 946 1 657 435
21. Kab. Demak 453 399 560 020 632 130 717 907 894 646
22. Kab. Semarang 1 757 842 2 136 080 2 454 873 2 625 995 5 108 959
23. Kab. Temanggung 849 798 1 069 851 1 205 407 1 441 917 1 614 690
24. Kab. Kendal 707 337 908 091 1 099 509 1 248 243 1 384 196
25. Kab. Batang 403 207 455 084 559 678 645 579 791 182
26. Kab. Pekalongan 445 488 522 900 715 319 948 815 1 477 973
27. Kab. Pemalang 687 172 825 498 1 021 788 1 090 526 1 194 511
28. Kab. Tegal 924 499 1 025 766 1 091 828 1 407 172 1 232 905
29. Kab. Brebes 770 688 913 873 1 083 393 1 187 931 1 384 192
30. Kota Magelang 1 720 036 1 949 420 2 438 688 2 426 090 3 024 466
31. Kota Surakarta 8 177 778 9 158 293 10 389 614 12 204 508 14 089 024
32. Kota Salatiga 930 784 1 094 238 1 405 698 1 553 989 2 222 023
33. Kota Semarang 21 433 912 24 203 122 26 073 335 31 681 441 34 281 169
34. Kota Pekalongan 1 540 413 1 621 961 2 161 442 2 261 862 2 344 664
35. Kota Tegal 1 357 052 1 603 683 2 122 041 2 144 351 2 897 198
36. Kotif Purwokerto 878 927 994 775 1 146 291 1 383 868 0
37. Kotif Klaten 349 181 556 966 811 482 925 982 0
38. Kotif Cilacap 444 078 533 973 473 026 480 100 0
63 966 622 74 035 065 85 220 304 96 213 631 112 074 404
Keterangan/Note : 1) Dana terdiri dari Giro, Simpanan berjangka dan tabungan
2007
(6)
Kabupaten/Kota
(2)
2008
(1)
Jumlah/Total
(3) (4)
Posisi Penghimpunan Dana Rupiah dan Valuta Asing Pada Bank Umum dan BPR
Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah (Juta Rupiah)
1)
Outstanding Bank Funds Rupiah and Foreign Exchange
by Regency/City in Jawa Tengah (Million Rupiahs)
Regency/City
2006
r)
2009 2010
491
Tabel : 10.3.5
Table
01. Kab. Cilacap 1 619 098 1 806 373 2 255 133 2 594 030 2 998 405
02. Kab. Banyumas 1 657 229 2 379 963 2 944 066 3 547 313 4 620 173
03. Kab. Purbalingga 761 155 951 400 1 152 729 1 329 025 1 420 161
05. Kab. Kebumen 701 231 942 480 1 170 669 1 365 168 1 516 110
06. Kab. Purworejo 672 736 837 781 1 050 421 1 168 560 1 178 222
07. Kab. Wonosobo 452 538 599 927 844 393 1 015 171 1 111 041
08. Kab. Magelang 1 470 171 1 906 113 2 431 899 0 2 337 734
09. Kab. Boyolali 942 301 1 049 980 1 311 134 1 578 848 1 733 683
10. Kab. Klaten 1 302 044 1 727 456 2 078 111 2 332 571 2 634 038
11. Kab. Sukoharjo 2 206 981 2 982 735 3 846 531 4 163 727 4 262 184
12. Kab. Wonogiri 749 973 983 322 1 478 000 1 628 922 1 692 588
13. Kab. Karanganyar 2 409 360 3 124 710 3 748 510 4 220 472 4 828 051
14. Kab. Sragen 1 231 087 1 684 745 3 495 538 3 176 096 3 066 354
15. Kab. Grobogan 1 023 572 1 172 599 1 493 497 1 711 470 1 712 564
16. Kab. Blora 707 329 848 624 1 079 997 1 275 336 1 172 186
17. Kab. Rembang 596 835 713 405 1 734 182 2 589 892 2 721 480
18. Kab. Pati 1 940 023 1 721 303 2 349 868 2 902 190 2 854 690
19. Kab. Kudus 4 829 766 4 274 590 7 454 620 8 919 046 8 473 264
20. Kab. Jepara 1 068 013 1 195 682 1 437 556 1 634 237 1 766 518
21. Kab. Demak 945 521 1 161 700 1 413 060 1 519 621 1 904 245
22. Kab. Semarang 3 023 952 4 164 260 4 736 368 5 085 371 5 956 649
23. Kab. Temanggung 706 690 858 008 1 036 007 1 089 742 1 279 432
24. Kab. Kendal 1 146 088 1 878 066 2 243 684 2 435 056 2 510 827
25. Kab. Batang 525 317 666 357 861 890 1 103 271 1 102 840
26. Kab. Pekalongan 700 734 887 158 1 148 391 1 243 591 1 453 779
27. Kab. Pemalang 659 578 855 673 1 234 504 1 473 845 1 561 321
28. Kab. Tegal 1 177 061 1 490 268 1 947 014 2 145 955 2 381 821
29. Kab. Brebes 1 158 296 1 405 350 1 800 231 2 058 061 1 979 419
30. Kota Magelang 616 573 896 778 990 669 1 104 584 1 361 302
31. Kota Surakarta 3 783 480 4 641 804 5 421 869 6 020 519 6 957 105
32. Kota Salatiga 624 977 663 732 1 014 506 1 629 064 1 822 936
33. Kota Semarang 13 094 666 15 189 351 18 912 396 22 740 290 23 598 335
34. Kota Pekalongan 816 341 1 000 041 1 208 043 1 241 399 1 553 367
35. Kota Tegal 910 593 997 598 1 313 172 1 441 214 1 656 585
37. Kotif Klaten 171 533 174 349 247 750 273 709 0
38. Kotif Cilacap 22 605 80 897 87 035 84 552 0
57 639 447 69 247 107 90 729 984 101 817 511 110 624 324
(6) (2)
2010
Jumlah/Total
(3) (4) (1)
Kabupaten/Kota
(5)
2008 2009
Posisi Kredit Rupiah dan Valuta Asing Bank Umum dan BPR
Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah (Juta Rupiah) Berdasarkan Lokasi Proyek
Commercial Bank Outstanding Credits in Rupiah and Foreign Exchange by Regions
in Jawa Tengah Based On Projects Location (Million Rupiahs)
Regency/City
2006
r)
2007
492
Tabel : 10.3.6
Table
(5) (6)
01. Kab. Cilacap 2 333 485 2 748 574 3 061 987 3 383 501 3 832 710
02. Kab. Banyumas 3 759 548 4 537 419 5 508 683 6 474 616 7 661 041
03. Kab. Purbalingga 649 395 821 676 725 778 884 250 1 105 506
04. Kab. Banjarnegara 773 399 1 030 523 1 188 688 1 321 327 1 615 679
05. Kab. Kebumen 1 009 531 1 095 299 1 312 370 1 445 916 1 735 331
06. Kab. Purworejo 722 881 932 090 895 782 1 052 611 1 206 866
07. Kab. Wonosobo 500 527 643 666 637 624 734 203 915 628
08. Kab. Magelang 689 049 614 530 851 849 820 967 950 844
09. Kab. Boyolali 759 179 835 404 983 408 1 104 307 1 343 095
10. Kab. Klaten 1 424 241 1 520 947 1 354 695 1 468 615 1 716 420
11. Kab. Sukoharjo 812 239 861 017 924 854 1 202 991 1 442 765
12. Kab. Wonogiri 809 145 1 008 323 936 275 1 053 600 1 217 349
13. Kab. Karanganyar 809 955 986 993 1 183 939 1 292 444 1 475 733
14. Kab. Sragen 815 736 1 020 788 1 208 099 1 439 290 1 799 435
15. Kab. Grobogan 1 063 758 1 257 697 1 418 288 1 611 481 1 925 546
16. Kab. Blora 888 067 1 104 296 1 177 754 1 334 164 1 546 651
17. Kab. Rembang 552 729 631 327 756 112 851 098 996 279
18. Kab. Pati 1 252 348 1 417 505 1 612 790 1 900 771 2 328 619
19. Kab. Kudus 5 446 600 4 949 126 7 368 388 7 836 020 8 589 391
20. Kab. Jepara 747 456 894 044 1 003 309 1 110 833 1 316 982
21. Kab. Demak 509 725 587 631 723 386 840 620 1 015 816
22. Kab. Semarang 705 834 805 063 926 105 1 214 935 1 500 290
23. Kab. Temanggung 627 209 782 954 754 323 919 271 1 018 028
24. Kab. Kendal 747 742 963 297 1 110 247 1 162 666 1 344 519
25. Kab. Batang 411 249 498 544 608 545 769 460 913 037
26. Kab. Pekalongan 0 63 752 78 312 99 314 137 688
27. Kab. Pemalang 539 732 662 661 817 084 944 772 1 100 100
28. Kab. Tegal 358 888 374 221 472 210 477 882 586 734
29. Kab. Brebes 865 312 908 777 1 116 648 1 328 572 1 496 233
30. Kota Magelang 3 080 587 3 702 011 4 202 117 4 766 318 5 383 924
31. Kota Surakarta 11 169 794 13 566 828 16 208 293 18 598 456 21 987 170
32. Kota Salatiga 853 229 1 019 151 1 109 608 1 113 338 1 345 782
33. Kota Semarang 32 268 142 35 008 983 42 259 546 47 044 188 57 425 324
34. Kota Pekalongan 2 518 688 2 677 562 3 239 059 3 611 397 4 292 914
35. Kota Tegal 2 850 411 3 350 260 3 975 899 4 383 339 5 257 484
83 325 810 93 882 941 111 712 054 125 597 533 149 526 913
2009
Jumlah/Total
Jumlah Aktiva Rupiah Dan Valuta Asing Pada Bank Umum Dan BPR
Total Assets and Foreign Exchange of Bank by Regency/City
(3) (4)
2010
Regency/City
(2)
2006
r)
2008
(1)
Kabupaten/Kota
2007
493
Tabel : 10.3.7
Table
Dolar Dolar Dolar Dolar Dolar Franc.
Amerika Australia Hongkong Kanada Singapura Perancis
United States Australian Hongkong Canadian Singapore French
Dollar Dollar Dollar Dollar Dollar Franc
(USD) (AUD) (HKD) (CAD) (SGD) (FRF)
(4) (5) (6) (7)
01. 2005 9 830,00 7 207,00 1 268,00 8 448,00 5 907,00 0,00
02. 2006 9 020,00 7 133,00 1 160,00 7 774,00 5 879,00 0,00
03. 2007 9 419,00 8 228,99 1 207,96 9 595,72 6 502,45 0,00
04. 2008 10 950,00 7 556,00 1 413,00 8 978,00 7 607,00 0,00
05. 2009 9 400,00 8 431,81 1 212,85 8 935,80 6 698,52 0,00
06. 2010 8 991,00 9 143,00 1 155,00 8 987,00 6 981,00 0,00
Periode
(1) (2) (3)
Akhir
Periode
Last
Kurs Tengah Beberapa Mata
Uang Asing Terhadap Rupiah di Bank Indonesia, Tahun 2005 - 2010
Selected Foreign Exchange Middle Kurs Against Rupiahs
of Bank Indonesia, 2005 - 2010
494
Tabel : 10.3.7 Lanjutan /Continued
Table
Lira. 100 Mark EURO Pound.Stg Ringgit Yen. 100
Italia Jerman Eropa Inggris Malaysia Jepang
Italian Deutsche EURO Great Britain Malaysian Japanese
Lira. 100 Mark Europe Pound. Stg Ringgit Yen. 100
(LIT) (DEM) (EUR) (GBP) (MYR) (JPY)
(10) (11) (12) (13)
01. 2005 0,00 0,00 11 660,00 16 947,00 2 601,00 8 342,00
02. 2006 0,00 0,00 11 858,00 17 697,00 2 554,00 7 580,00
03. 2007 0,00 0,00 13 759,82 18 804,00 2 828,00 8 306,27
04. 2008 0,00 0,00 15 432,00 15 803,00 3 153,00 12 123,00
05. 2009 0,00 0,00 13 509,69 15 114,27 2 747,14 10 170,43
06. 2010 0,00 0,00 11 956,00 13 894,00 2 916,00 11 029,00
(9)
Akhir
Periode
Last
Periode
(1) (8)
495
Tabel : 10.3.8
Table
01. 2006 43 384 3 11
02. 2007 45 326 3 13
03. 2008 45 326 3 16
04. 2009 48 283 4 18
05. 2010 49 264 6 19
(4) (5)
BPR
Bank Syariah
Syariah Banks
Banks
Bank Umum
Commercial
Banks Banks
(1) (2) (3)
Bank Konvensional
Conventional Banks
Bank Umum
Commercial
Banks
BPR
Rural Credit
Tahun
Year
Jumlah Bank Menurut Kegiatan Usaha di Jawa Tengah
Tahun 2006 - 2010
Number of Banks by Activity
Rural Credit
496
Tabel : 10.3.9
Table
Barang Uang Barang Uang Sewa Modal Barang Uang Sewa Modal
Jaminan Pinjaman Jaminan Pinjaman Pelunasan Jaminan Pinjaman Pelelangan
(Ribu (Juta (Ribu (Juta (Juta (Ribu (Juta (Juta
unit) Rupiah) unit) Rupiah) Rupiah) unit) Rupiah) Rupiah)
(5) (6) (7) (8) (9)
333 423 384 306 384 496 29 678 5 4 223 431
318 398 888 297 366 201 27 542 5 4 042 395
359 459 009 344 431 427 33 545 6 4 863 499
350 448 857 333 421 998 33 587 6 4 847 496
344 447 310 334 428 716 34 218 8 8 019 818
350 466 207 341 441 202 34 614 8 7 578 778
354 474 871 344 442 824 34 509 6 4 977 509
355 492 447 351 458 960 36 056 7 6 085 623
320 446 935 356 473 334 36 178 7 6 158 634
360 519 819 330 460 054 36 057 7 6 395 656
356 507 353 330 458 507 35 258 6 5 601 578
374 540 316 352 491 602 38 427 6 5 387 557
353 506 120 344 484 944 37 621 5 4 928 508
340 495 011 325 458 399 36 494 5 5 109 523
375 557 318 362 519 503 40 648 6 6 189 637
360 536 270 346 500 321 39 726 6 6 332 670
Sumber : Perum Pegadaian Kantor Wilayah Jawa Tengah
Source : Government Pawnshop of Jawa Tengah District
Maret
April
Juni
Juli
Agustus
Pebruari
Nopember
Desember
2011
Januari
Oktober
September
Januari
Pebruari
2010
Maret
April
Mei
(2)
Tahun/Bulan
(1) (3) (4)
Year/Month
Pelunasan Lelang
2010 - April 2011
Pelunasan Kredit
Usaha Perum Pegadaian Kantor Wilayah Jawa Tengah
Tahun 2010 - April 2011
Pawnshop District of Jawa Tengah
Pemberian Kredit
497
Tabel : 10.4.1
Table
Makanan Jadi, Pendidikan Transport
Bahan Minum, Rokok, Peru- Kese- Rekreasi dan dan
Makanan dan Tembakau mahan Sandang hatan Olah Raga Komunikasi Umum
Food Prepared Food, Housing Clothing Health Education, Trans- General
Soft Drink, Recreation portation
Cigarette and Sports and
and Tobacco Communi-
cation
(5) (6) (7) (8) (9)
108,71 111,84 125,65 107,49 104,39 130,02 110,72 115,47
134,34 138,53 152,58 125,73 110,71 159,41 157,01 144,17
148,23 150,22 161,42 133,47 112,60 176,40 157,84 152,36
137,46 133,86 135,58 125,11 111,22 139,80 128,83 135,21
120,48 119,03 116,76 117,96 110,02 110,17 99,93 114,30
131,52 127,74 120,45 124,52 111,98 112,26 102,91 120,26
124,70 124,17 118,50 122,03 111,36 111,40 101,01 117,12
125,73 125,27 118,78 121,94 111,43 111,34 101,36 117,67
123,68 125,69 119,11 122,12 111,65 111,44 101,38 117,43
125,14 126,34 119,17 122,09 111,53 111,40 101,41 117,86
124,71 126,39 119,28 123,15 111,92 111,43 101,43 117,88
128,98 126,33 119,50 124,10 111,77 111,44 101,40 118,87
135,48 127,08 119,57 124,23 111,83 111,82 104,28 120,93
135,66 128,59 120,79 124,52 112,00 111,74 104,26 121,57
137,12 129,81 122,12 125,61 112,05 113,83 105,17 122,83
137,23 130,18 122,14 126,84 112,48 113,84 104,33 122,86
137,82 131,37 123,46 128,43 112,82 113,80 104,37 123,64
142,03 131,64 122,97 129,22 112,95 113,67 104,52 124,51
144,34 132,31 123,36 129,72 113,08 113,67 104,58 125,26
142,65 132,42 123,76 129,84 113,49 113,67 104,93 125,11
139,96 133,82 124,77 130,32 113,72 113,66 105,24 124,97
136,14 132,90 125,10 131,10 113,99 113,64 105,19 124,29
135,66 133,07 125,66 131,74 114,16 113,65 105,42 124,45
Keterangan/Note : 1) Mulai Juni 2007(2007=100)
Maret
April
Indeks Harga Konsumen (IHK)
di Kota Semarang Tahun 2005 - Mei 2011
Consumer Price Index in Semarang 2005 - May 2011
Tahun/Bulan
(3) (4)
Year/Month
(1996 = 100)
(2)
2005
2006
2007
1)
(1)
2008
2009
Januari
Pebruari
Oktober
Maret
April
Mei
Juni
Pebruari
Mei
2010
Nopember
Desember
2011
Januari
Juli
Agustus
September
498
Tabel : 10.4.2
Table
cation
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
115,30 111,29 125,40 106,91 104,70 118,49 134,55 118,57
134,40 116,35 138,55 109,79 107,61 125,29 165,61 132,36
147,95 118,36 142,48 111,94 110,02 128,63 168,19 137,89
134,31 111,04 125,44 108,79 108,32 114,23 134,41 124,71
118,89 107,04 115,29 104,73 108,93 103,92 99,83 110,03
130,98 111,80 117,13 106,15 109,90 105,31 101,32 114,43
122,69 110,95 116,12 105,60 109,86 104,89 99,84 111,99
123,58 111,12 116,34 105,58 110,04 104,87 100,14 112,32
121,35 111,26 117,03 105,59 109,87 104,87 100,31 112,05
125,14 111,53 117,05 105,60 110,06 104,87 100,31 112,26
124,71 111,43 117,03 105,61 110,15 104,87 100,31 112,44
128,98 110,62 116,92 106,03 109,86 104,86 100,31 113,82
135,48 110,97 116,91 106,13 109,86 104,86 102,43 115,35
135,66 111,86 117,56 106,23 109,75 105,93 102,43 115,53
137,12 112,39 117,59 106,29 109,62 105,93 102,45 115,99
137,23 113,03 117,60 106,89 109,84 105,94 102,42 116,11
137,82 113,14 117,69 107,06 109,85 105,94 102,44 116,65
142,03 113,28 117,71 107,24 110,06 105,94 102,46 118,69
144,34 114,75 118,23 107,39 110,29 107,72 102,14 119,44
144,65 114,72 118,84 107,34 110,71 107,73 102,16 118,65
139,96 114,75 118,92 107,58 110,66 107,76 102,17 117,70
136,14 115,13 119,46 107,76 111,79 107,78 102,34 117,35
135,66 115,08 119,57 107,86 112,43 107,78 102,40 117,00
Keterangan/Note : 1) Mulai Juni 2007 (2007=100)
September
Pebruari
Mei
Nopember
Desember
2011
Januari
Maret
April
Januari
Pebruari
2010
Oktober
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
2007
1)
(1)
2008
2009
2005
2006
Year/Month
(1996 = 100)
di Kota Surakarta Tahun 2005 - Mei 2011
Consumer Price Index in Surakarta 2005 - May 2011
Tahun/Bulan
499
Tabel : 10.4.3
Table
cation
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
122,39 121,14 129,92 105,59 105,97 111,76 122,06 121,16
141,74 120,37 134,38 110,20 113,06 125,15 155,88 133,11
160,94 147,35 151,21 116,32 113,01 152,28 143,40 147,17
145,46 128,72 129,49 109,56 111,36 126,41 124,54 129,97
121,56 117,23 116,00 106,93 120,89 111,02 101,76 114,93
130,83 123,13 120,37 110,79 126,38 114,80 103,46 120,38
126,75 120,05 119,00 109,02 124,11 113,64 101,82 117,92
126,91 121,11 119,01 108,72 124,20 113,66 102,16 118,45
124,89 121,69 119,53 109,31 124,25 113,67 102,34 118,05
124,51 121,83 119,73 109,33 124,42 113,98 102,59 118,11
125,11 121,48 120,10 110,19 125,17 114,18 102,91 118,41
129,11 121,66 120,36 110,50 125,86 114,21 102,90 119,50
132,81 123,41 120,40 110,29 125,82 114,25 104,42 120,94
134,18 124,03 120,92 110,57 127,14 115,73 104,22 121,67
134,70 124,53 121,09 111,65 128,67 115,84 104,63 122,13
134,88 125,68 121,25 112,80 128,69 116,05 104,25 122,47
137,00 125,91 121,44 113,26 129,14 116,20 104,57 123,16
139,07 126,18 121,63 113,83 129,13 116,23 104,68 123,80
142,82 126,36 122,54 113,82 129,18 116,23 104,88 124,98
142,07 126,56 123,61 113,62 129,44 116,50 105,40 125,20
139,14 126,59 123,82 114,34 129,66 116,56 105,64 124,66
136,40 128,34 123,83 115,15 129,87 116,54 105,73 124,43
136,96 128,13 124,56 115,22 129,88 116,53 105,94 124,74
Keterangan/Note : 1) Mulai Januari 2004 (2002 = 100)
Year/Month
(1996 = 100)
di Kota Purwokerto Tahun 2005 - Mei 2011
Consumer Price Index in Purwokerto 2005 - May 2011
Tahun/Bulan
2007
(1)
2008
2009
2005
2006
Januari
Pebruari
2010
Oktober
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Pebruari
Mei
Nopember
Desember
2011
Januari
Maret
April
500
Tabel : 10.4.4
Table
cation
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
112,20 118,63 134,48 115,20 114,22 120,16 134,79 122,19
121,06 133,99 152,03 124,57 118,80 126,93 164,33 141,92
148,41 148,50 161,19 127,90 120,98 137,14 175,47 151,04
138,72 137,78 133,71 119,09 112,84 124,23 135,09 132,65
120,95 127,20 112,57 110,59 107,12 113,69 100,79 115,62
132,66 140,16 115,36 114,12 108,19 120,00 101,09 122,34
127,53 137,64 113,03 112,15 107,81 116,87 100,75 119,77
127,65 138,01 113,59 111,71 107,87 116,94 100,77 119,99
125,75 138,09 113,67 111,78 107,59 117,42 100,81 119,68
125,52 138,29 114,03 111,79 107,70 117,44 100,84 119,79
125,02 138,66 113,99 113,00 107,78 117,40 100,86 119,86
130,93 138,39 115,38 114,22 107,89 118,23 100,80 121,45
134,92 139,26 115,54 113,48 107,90 119,32 100,74 122,47
134,80 139,80 116,71 113,67 108,20 123,28 100,70 123,11
138,85 141,70 116,88 115,01 108,49 123,28 101,89 124,67
136,93 143,07 117,06 116,33 108,94 123,28 101,59 124,74
138,99 144,31 117,28 117,45 108,94 123,28 101,66 125,58
144,99 144,71 117,18 118,88 109,15 123,28 101,71 126,95
145,04 145,25 118,06 119,03 109,28 123,60 101,82 127,36
144,31 145,12 118,12 118,59 109,51 123,60 101,92 127,19
140,79 145,02 118,38 130,02 109,66 123,60 102,01 127,45
137,02 144,84 118,45 130,93 109,84 123,93 102,03 126,79
137,53 144,44 118,47 131,74 110,03 124,43 102,06 126,91
Keterangan/Note : 1) Mulai Januari 2004 (2002 = 100)
(1996 = 100)
2006
di Kota Tegal Tahun 2005 - Mei 2011
Consumer Price Index in Tegal 2005 - May 2011
Tahun/Bulan
(1)
2005
Year/Month
Januari
Pebruari
Maret
April
2007
Maret
April
Mei
Juni
Pebruari
2008
2009
Mei
2010
Nopember
Desember
2011
Januari
Juli
Agustus
September
Oktober
501
Tabel : 10.4.5
Table
Minum, Rokok, Rekreasi dan dan
dan Tembakau Olah Raga Komunikasi
Bahan Prepared Food, Peru- Sandang Kese- Education, Trans- Umum
Makanan Soft Drink, mahan Clothing hatan Recreation portation General
Food Cigarette Housing Health and Sports and
and Communi-
Tobacco cation
(5) (6) (7) (8) (9)
11,58 15,74 14,71 8,77 3,60 10,95 39,29 16,46
11,67 7,95 3,02 7,85 1,11 12,36 0,50 6,08
10,91 8,21 5,61 9,01 3,15 8,04 0,67 6,75
12,93 13,23 12,00 7,79 8,44 5,38 4,88 10,34
2,86 6,83 4,37 7,67 2,34 1,87 -3,06 3,19
16,45 7,30 3,63 6,29 1,48 2,14 3,62 7,11
2,24 1,21 -0,13 0,38 0,05 0,10 0,14 0,75
0,83 0,89 0,24 -0,07 0,06 -0,05 0,35 0,47
-1,63 0,34 0,28 0,15 0,20 0,09 0,02 -0,20
1,18 0,52 0,05 -0,02 -0,11 -0,04 0,03 0,37
-0,34 0,04 0,09 0,87 0,35 0,03 0,02 0,02
3,42 -0,05 0,18 0,77 -0,13 0,01 -0,03 0,84
5,04 0,59 0,06 0,10 0,05 0,34 2,84 1,73
0,13 1,19 1,02 0,23 0,15 -0,07 -0,02 0,53
1,08 0,95 1,10 0,88 0,04 1,87 0,87 1,04
0,08 0,29 0,02 0,98 0,38 0,01 -0,80 0,02
0,43 0,91 1,08 1,25 0,30 -0,04 0,04 0,63
3,05 0,21 -0,40 0,62 0,12 -0,11 0,14 0,70
1,63 0,51 0,32 0,39 0,12 0,00 0,06 0,60
-1,17 0,08 0,32 0,09 0,36 0,00 0,33 -0,12
-1,89 0,30 0,82 0,37 0,20 -0,01 0,30 -0,11
-2,73 0,06 0,26 0,60 0,24 -0,02 -0,05 -0,54
-0,35 0,13 0,45 0,49 0,15 0,01 0,22 0,13
(1) (3) (4)
Year/Month
(2)
Laju Inflasi
di Kota Semarang Tahun 2005 - Mei 2011
Inflation Rate in Semarang 2005 - May 2011
Tahun/Bulan
2008
2009
Januari
Pebruari
2005
2006
2007
Agustus
September
Oktober
Maret
April
Mei
Juni
Maret
April
Pebruari
Mei
2010
Nopember
Desember
2011
Januari
Juli
502
Tabel : 10.4.6
Table
and Communi-
Tobacco cation
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
12,35 5,82 12,05 2,69 1,92 8,24 44,33 13,88
18,13 2,12 3,65 1,44 2,88 2,72 0,56 6,18
6,01 1,15 2,87 3,82 2,58 2,23 2,09 3,28
10,44 10,40 9,82 6,28 6,12 3,64 4,12 8,52
6,25 5,65 2,28 0,72 2,21 1,79 -4,30 2,63
21,62 3,21 1,56 2,02 0,46 1,00 2,62 6,65
1,46 1,08 0,19 0,46 0,15 0,00 0,00 0,63
0,73 0,15 0,19 -0,02 0,16 -0,02 0,30 0,29
-1,80 0,13 0,59 0,01 -0,15 0,00 0,17 -0,24
0,56 0,24 0,02 0,01 0,17 0,00 0,00 0,19
0,73 -0,09 -0,02 0,01 0,08 0,00 0,00 0,16
5,91 -0,73 -0,09 0,40 -0,26 -0,01 0,00 1,23
3,95 0,32 -0,01 0,09 -0,10 0,00 2,11 1,34
-0,80 0,80 0,56 0,09 -0,12 1,02 0,00 0,16
1,13 0,47 0,03 0,06 0,20 0,00 0,02 0,40
-0,09 0,57 0,01 0,56 0,01 0,01 -0,03 0,10
1,62 0,10 0,08 0,16 0,19 0,00 0,02 0,47
6,70 0,12 0,02 0,17 0,13 0,00 0,02 1,75
0,73 1,30 0,44 0,14 0,08 1,68 -0,31 0,63
-3,00 -0,03 0,52 -0,05 0,38 0,01 0,02 -0,66
-3,22 0,03 0,07 0,22 -0,05 0,03 0,01 -0,80
-2,11 0,33 0,45 0,17 1,02 0,02 0,17 -0,30
-1,43 -0,04 0,09 0,09 0,57 0,00 0,06 -0,30
Maret
April
Year/Month
Laju Inflasi
di Kota Surakarta Tahun 2005 - Mei 2011
Inflation Rate in Surakarta 2005 - May 2011
Tahun/Bulan
2005
2006
2007
(1)
2008
2009
Januari
Pebruari
Oktober
Maret
April
Mei
Juni
Pebruari
Mei
2010
Nopember
Desember
2011
Januari
Juli
Agustus
September
503
Tabel : 10.4.7
Table
and Communi-
Tobacco cation
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
16,54 14,51 12,24 4,02 2,82 8,36 26,01 14,54
14,99 6,31 6,48 4,56 2,04 25,55 1,35 8,45
9,11 10,82 2,66 0,77 6,60 8,90 2,51 6,15
9,62 3,73 11,89 2,98 6,65 1,82 4,14 6,96
1,27 5,34 2,81 6,82 15,74 3,88 -4,24 2,83
13,40 5,55 2,41 4,31 4,22 2,44 3,04 6,04
3,35 0,42 0,19 -0,10 0,17 0,16 0,23 1,00
0,92 0,88 0,01 -0,28 0,07 0,02 0,33 0,45
-2,36 0,48 0,44 0,54 0,04 0,01 0,18 -0,34
-0,30 0,12 0,17 0,02 0,14 0,27 0,24 0,05
0,48 -0,29 0,31 0,79 0,60 0,18 0,31 0,25
3,20 0,15 0,22 0,28 0,55 0,03 -0,01 0,92
2,87 1,44 0,03 -0,19 -0,03 0,04 1,48 1,21
1,03 0,50 0,43 0,25 1,05 1,30 -0,19 0,60
0,39 0,40 0,14 0,98 1,20 0,10 0,39 0,38
0,13 0,92 0,13 1,03 0,02 0,18 -0,36 0,28
1,57 0,18 0,16 0,41 0,35 0,13 0,31 0,56
1,51 0,21 0,16 0,50 -0,01 0,03 0,11 0,52
2,70 0,14 0,75 -0,01 0,04 0,00 0,19 0,95
-0,53 0,16 0,87 -0,18 0,20 0,23 0,50 0,18
-2,06 0,02 0,17 0,63 0,17 0,05 0,23 -0,43
-1,97 1,38 0,01 0,71 0,16 -0,02 0,09 -0,18
0,41 -0,16 0,59 0,06 0,01 -0,01 0,20 0,25
Pebruari
Mei
Nopember
Desember
2011
Januari
Maret
April
Pebruari
2010
Oktober
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
2006
2007
(1)
2008
2009
Januari
Laju Inflasi
di Kota Purwokerto Tahun 2005 - Mei 2011
Inflation Rate in Purwokerto 2005 - May 2011
Tahun/Bulan
Year/Month
2005
504
Tabel : 10.4.8
Table
and Communi-
Tobacco cation
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
16,04 14,93 21,71 6,10 4,22 8,44 41,31 18,39
17,26 6,97 3,67 4,01 2,32 4,48 6,41 7,73
12,55 15,05 4,89 7,16 2,71 11,49 0,62 8,89
18,12 12,58 14,76 3,12 3,61 4,42 6,37 12,06
5,75 16,44 1,47 3,19 2,48 5,89 -2,85 5,83
16,36 6,28 3,63 5,01 1,20 5,48 0,97 6,73
2,34 1,09 -0,04 -0,94 -0,05 0,00 0,02 0,70
0,09 0,27 0,50 -0,39 0,06 0,06 0,02 0,18
-1,49 0,06 0,07 0,06 -0,26 0,41 0,04 -0,26
-0,18 0,14 0,32 0,01 0,1 0,02 0,03 0,09
-0,40 0,27 -0,04 1,08 0,07 -0,03 0,02 0,06
4,73 -0,19 1,22 1,08 0,10 0,71 -0,06 1,33
3,05 0,63 0,14 -0,65 0,01 0,92 -0,06 0,84
-0,09 0,39 1,01 0,17 0,28 3,32 -0,04 0,52
3,00 1,36 0,15 1,18 0,27 0,00 1,18 1,27
-1,38 0,97 0,15 1,15 0,41 0,00 -0,29 0,06
1,50 0,87 0,19 0,96 0,00 0,00 0,07 0,67
4,32 0,28 -0,09 1,22 0,19 0,00 0,05 1,09
0,03 0,37 0,75 0,13 0,12 0,26 0,11 0,32
-0,50 -0,09 0,05 -0,37 0,21 0,00 0,10 -0,13
-2,44 -0,07 0,22 9,64 0,14 0,00 0,09 0,20
-2,68 -0,12 0,06 0,70 0,16 0,27 0,02 -0,52
0,37 -0,28 0,02 0,62 0,17 0,40 0,03 0,09
Year/Month
Laju Inflasi
di Kota Tegal Tahun 2005 - Mei 2011
Inflation Rate in Tegal 2005 - May 2011
Tahun/Bulan
2005
2006
2007
(1)
2008
2009
Januari
Agustus
September
Pebruari
Oktober
Maret
April
Mei
Juni
Maret
April
Pebruari
Mei
2010
Nopember
Desember
2011
Januari
Juli
505
Tabel : 10.4.9
Table
Jakarta Bandung Semarang Yogyakarta Surabaya Denpasar Serang Nasional
(5) (6) (7) (8) (9)
112,81 112,37 112,56 113,42 111,12 111,23 117,26 113,78
112,56 112,24 112,71 113,78 112,19 112,32 117,94 114,02
112,93 112,82 113,47 113,99 112,50 113,84 117,71 114,27
112,76 112,78 113,28 113,60 112,01 113,15 118,27 113,92
112,95 112,56 113,38 113,91 111,79 112,96 119,11 113,97
113,10 112,66 113,54 114,12 112,04 113,15 119,25 114,10
113,51 112,99 114,06 114,49 112,32 113,58 119,97 114,61
114,02 113,56 114,43 115,37 112,90 114,15 120,81 115,25
115,06 114,51 115,77 116,29 114,25 115,15 122,37 116,46
115,20 114,85 116,25 116,26 114,43 115,55 122,54 116,68
115,14 114,83 115,94 116,36 114,49 115,67 122,44 116,65
115,73 115,08 116,25 116,64 115,09 116,33 122,29 117,03
116,56 115,71 117,12 117,30 115,67 117,43 123,35 118,01
116,72 116,01 117,67 117,66 115,96 118,08 123,43 118,36
116,80 116,05 117,43 117,81 115,82 117,98 122,67 118,19
117,06 116,21 117,86 118,10 115,99 117,76 122,71 118,37
117,38 116,31 117,88 118,26 116,43 118,59 123,17 118,71
118,21 116,60 118,87 119,75 117,31 119,47 124,97 119,86
119,53 118,07 120,93 121,43 119,64 122,25 125,99 121,74
120,71 118,67 121,57 121,95 121,11 123,70 126,50 122,67
121,32 119,18 122,83 123,24 121,92 123,97 126,89 123,21
121,59 119,07 122,86 123,58 121,95 123,87 127,06 123,29
121,99 119,71 123,64 124,35 122,49 124,58 128,32 124,03
122,92 120,29 124,51 125,25 123,53 125,75 129,85 125,17
123,50 120,67 125,26 126,30 124,49 127,04 130,84 126,29
123,76 120,61 125,11 126,42 124,86 127,03 130,34 126,46
123,75 120,60 124,97 126,68 125,07 127,33 129,33 126,05
123,84 120,58 124,29 126,32 124,79 127,28 128,73 125,66
124,02 120,73 124,45 126,48 124,88 127,30 129,11 125,81
Sumber : BPS
Mei
2010
Nopember
Desember
2011
Januari
Juli
April
Oktober
Pebruari
2009
Mei
Januari
Pebruari
Maret
April
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
Maret
Bulan
Month
Januari
Pebruari
September
Juni
Oktober
Nopember
(1)
Maret
(2002 = 100)
September
Agustus
Desember
Indeks Umum Harga Konsumen
Nasional dan Beberapa Ibukota Provinsi di Jawa Bali Tahun 2009 - Maret 2011
Consume Price Index of National and Some Capital of Province 2009 - March 2011
(3) (4) (2)
506
Tabel : 10.4.10
Table
1 Banda Aceh 11,00 10,27 3,50 0,49 4,64 -0,39
2 Lhokseumawe 4,18 13,78 3,96 1,66 7,19 -1,13
3 Sibolga 7,13 12,36 1,59 5,26 11,83 -0,56
4 Pematang Siantar 8,37 10,16 2,72 4,65 9,68 0,31
5 M e d a n 6,42 10,63 2,69 5,16 7,65 -0,30
6 Padang Sidempuan 5,87 12,34 1,87 3,71 7,42 -0,06
7 Padang 6,90 12,68 2,05 4,83 7,84 0,08
8 Pekanbaru 7,53 9,02 1,94 4,72 7,00 0,14
9 Dumai 0,00 14,30 0,80 3,94 9,05 0,08
10 J a m b i 7,42 11,57 2,49 7,91 10,52 0,47
11 Palembang 8,21 11,15 1,85 4,57 6,02 0,79
12 Bengkulu 5,00 13,44 2,88 7,03 9,08 0,20
13 Bandar Lampung 6,58 14,82 4,18 6,92 9,95 -0,03
14 Pangkal Pinang 2,64 18,40 2,17 7,67 9,36 0,28
15 B a t a m 4,84 8,39 1,88 5,15 7,40 0,36
16 Tanjung Pinang 0,00 11,90 1,43 5,22 6,17 0,33
17 Jakarta 6,04 11,11 2,34 5,44 6,21 0,15
18 Bogor 0,00 14,20 2,16 5,28 6,57 0,14
19 Sukabumi 0,00 11,39 3,49 4,83 5,43 0,26
20 Bandung 5,25 10,23 2,11 4,08 4,53 0,12
21 Cirebon 7,87 14,14 4,11 5,84 6,70 0,26
22 Bekasi 0,00 10,10 1,93 6,76 7,88 0,08
23 Depok 0,00 11,70 1,30 5,56 7,97 0,10
24 Tasikmalaya 7,72 12,07 4,17 5,21 5,56 -0,06
25 Purwokerto 6,15 12,06 2,83 5,38 6,04 0,25
26 Surakarta 3,28 6,96 2,63 4,37 6,65 -0,30
27 Semarang 6,75 10,34 3,19 6,10 7,11 0,13
28 Tegal 8,89 8,52 5,83 5,31 6,73 0,09
29 Yogyakarta 7,99 9,88 2,93 5,98 7,38 0,13
30 Jember 7,25 10,63 3,66 5,78 7,09 -0,63
31 Sumenep 0,00 10,20 2,73 6,17 6,75 0,41
32 Kediri 6,85 9,52 3,60 5,51 6,80 0,02
33 Malang 5,93 10,49 3,39 5,43 6,70 0,10
34 Probolinggo 0,00 10,89 3,55 7,17 6,68 0,29
35 Madiun 0,00 13,27 3,40 5,29 6,54 0,05
36 Surabaya 6,27 8,73 3,39 6,71 7,33 0,07
37 Serang 0,00 13,91 4,57 3,69 6,18 0,30
38 Tangerang 0,00 10,75 2,49 4,79 6,08 0,06
39 Cilegon 0,00 12,96 3,11 4,43 6,12 0,09
40 Denpasar 5,91 9,25 4,37 7,66 8,10 0,02
41 Mataram 8,76 13,01 3,14 7,89 11,07 0,02
42 Bima 0,00 14,36 4,09 5,72 6,35 -0,07
43 Maumere 0,00 16,17 5,22 8,05 8,48 1,04
44 Kupang 8,44 10,90 6,49 11,42 9,97 0,07
45 Pontianak 8,56 11,19 4,91 6,46 8,52 -0,58
46 Singkawang 0,00 12,66 1,15 7,65 7,10 -0,39
47 Sampit 7,57 8,89 2,85 7,59 9,53 0,03
48 Palangka Raya 7,96 11,65 1,39 9,11 9,49 0,48
49 Banjarmasin 7,78 11,62 3,86 8,92 9,06 0,51
50 Balikpapan 7,27 11,30 3,60 8,35 7,38 0,30
51 Samarinda 9,18 12,69 4,06 6,51 7,00 -0,28
52 Tarakan 0,00 19,85 7,21 8,12 7,92 -1,14
53 Manado 10,13 9,71 2,31 7,38 6,28 -0,07
54 Palu 8,13 10,40 5,73 6,92 6,40 0,58
55 Watampone 0,00 14,22 6,84 7,70 6,74 0,74
56 Makassar 5,71 11,79 3,24 6,85 6,82 0,07
57 Parepare 0,00 13,34 1,40 4,12 5,79 0,08
58 Palopo 0,00 17,58 4,18 4,99 3,99 0,75
59 Kendari 7,53 15,28 4,60 3,99 3,87 1,08
60 Gorontalo 7,02 9,20 4,35 7,60 7,43 0,92
61 Mamuju 0,00 11,66 1,78 3,69 5,12 0,67
62 Ambon 5,85 9,34 6,48 13,15 8,78 1,66
63 Ternate 10,43 11,25 3,88 4,69 5,32 0,27
64 Manokwari 0,00 20,51 7,52 4,15 4,68 0,33
65 Sorong 0,00 19,56 2,61 9,83 8,13 0,10
66 Jayapura 10,35 12,55 1,92 4,56 4,48 0,50
7,36 11,06 4,28 5,80 6,96 0,12
Sumber : Buletin Ringkas BPS
Keterangan/Note : 1) Sebelum tahun 2008 merupakan laju inflasi 45 kota (2002=100)
2) Laju inflasi bulan September 2009 berdasar perubahan IHK September 2010 thd IHK September 2009
Laju Inflasi 66 Kota
di Indonesia Tahun 2007 - Mei 2011
1)
Inflation Rate of 66 Cities in Indonesia
2007 - May 2011 (2007 = 100)
Mei 2011 2008
National
Nasional
(1) (3) (4)
2010
City
Kota 2009
(6) (8)
2009
2)
(5) (7)
2007
507
Tabel : 10.4.11
Table
Padi Horti Perkebunan
& Palawija kultura Rakyat Peternakan Perikanan Indeks
Paddy Holti Commercial Livestock Fishery Index
& Second culture Crops
Crops
(4) (5) (6) (7)
96,77 100,81 118,24 112,75 110,05 101,62
95,92 97,87 119,94 112,79 108,18 100,62
95,29 97,87 118,59 112,57 109,52 100,23
95,03 98,55 118,30 113,32 108,75 100,22
95,19 98,71 118,28 112,42 109,19 100,25
95,42 99,45 118,65 112,41 109,36 100,55
96,36 100,12 117,86 111,77 109,50 101,09
96,99 105,44 115,87 112,09 109,59 102,29
Agustus 97,90 103,83 115,36 112,95 110,47 102,65
September 97,67 102,74 115,88 113,83 112,75 102,60
Oktober 97,97 100,96 119,10 113,62 112,23 102,62
November 98,66 102,14 119,89 113,65 110,18 103,16
Desember 98,80 102,06 121,18 111,58 110,90 103,12
Indeks yang diterima Petani
Index of Prices Received by Farmers
Year / Month
Juni
Juli
Pebruari
Maret
April
Mei
2010
Januari
(1) (2) (3)
Indeks yang Diterima Petani (IT), Indeks Yang Dibayar Petani (IB)
dan Nilai Tukar Petani (NTP) di Jawa Tengah
January - December 2010 (2007 = 100)
Januari - Desember Tahun 2010 (2007 = 100)
Index of Received by Farmers (IT), Indices of Paid by Farmers (IB)
and Farmers' Terms of Trade (NTP) in Jawa Tengah
Tahun / Bulan
508
Table
Bahan Makanan Peru Sandang Kesehatan Pendidikan, Transportasi Indeks
Makanan Jadi mahan Clothing Healthy Rekreasi & Komuni Index
Food Food Housing & Olahraga kasi
stuff Education, Transpor
Recreation tation
& Sport & Commu
nication
(10) (11) (12) (13) (14) (15)
127,10 126,23 130,19 118,85 117,49 120,62 111,77 125,15
122,04 124,34 127,07 117,18 115,22 119,84 111,08 121,74
123,25 124,83 127,78 116,80 115,45 119,74 111,07 122,47
122,17 125,18 128,63 117,04 115,81 119,67 111,20 122,18
121,98 124,75 128,88 117,18 116,69 119,23 111,42 122,09
121,79 124,42 129,09 117,47 117,04 119,34 111,66 122,03
124,26 124,26 129,35 117,84 117,15 119,69 111,67 123,22
129,07 125,75 130,47 118,32 117,83 120,44 111,75 125,99
Agustus 129,82 126,50 131,16 119,31 118,44 121,55 111,68 126,70
September 131,04 127,33 131,48 120,89 118,55 121,72 112,37 127,63
Oktober 130,93 128,50 132,47 120,48 118,72 121,85 112,35 127,91
November 133,29 129,17 132,75 121,53 119,26 122,07 112,36 129,28
Desember 135,53 129,74 133,09 122,19 119,75 122,34 112,64 130,57
Indeks yang dibayar Petani
Indices of Prices Paid by Farmers
Konsumsi Rumah Tangga
Household Consumption
Juli
Tahun / Bulan
Year / Month
Maret
April
Mei
Juni
(9)
2010
Januari
Pebruari
(1) (8)
509
Table
Nilai
Tukar
Bibit Obat Sewa Transpor Penam Upah Indeks Indeks Petani
Seed -obatan lahan, tasi bahan Buruh Index Index Farmers
& Pupuk Pajak Transpor Barang Tani Terms
Medical & Lainnya tation Modal Wages of Trade
& Ferti Land rent, Capital
lizer Tax Formation
& Others
(18) (19) (20) (21) (22) (23) (24)
124,96 118,81 133,59 122,49 126,86 117,42 120,35 123,26 96,77
121,65 114,32 127,21 121,92 122,66 114,37 116,72 120,65 95,92
121,99 114,07 129,61 121,93 123,26 115,02 117,19 121,32 95,29
122,40 114,27 129,93 122,29 123,65 115,51 117,57 116,32 95,03
123,76 116,82 133,42 122,28 124,27 116,48 119,04 116,11 95,19
124,11 118,15 133,57 122,28 126,01 116,35 119,51 121,48 95,42
124,40 118,80 133,84 122,29 126,83 116,99 120,10 122,54 96,36
125,30 120,27 134,72 122,29 127,42 117,31 120,80 124,86 96,99
Agustus 125,51 120,69 135,44 122,51 128,38 118,22 121,50 125,57 97,90
September 126,60 121,24 135,48 122,61 129,34 119,12 122,25 126,47 97,67
Oktober 126,94 121,98 136,27 122,78 129,71 119,69 122,82 126,81 97,97
November 128,04 122,35 136,72 123,34 129,95 119,89 123,17 127,95 98,66
Desember 128,76 122,76 136,88 123,38 130,81 120,13 123,54 129,04 98,80
Juli
Juni
Indeks yang dibayar Petani
Maret
April
Mei
(17)
2010
Januari
Pebruari
Index of Prices Paid by Farmers
Biaya Produksi dan Penambahan Brg Modal
Cost of Production and Capital Formation
Tahun / Bulan
Year / Month
(1) (16)
510
511

BAB. XI

PENDAPATAN REGIONAL
Regional Income

512
513

BAB XI
CHAPTER XI
PENDAPATAN REGIONAL
REGIONAL INCOME

1. PDRB Jawa Tengah menurut Sektor
Pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah tahun
2010 yang ditunjukkan oleh laju pertumbuhan
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar
harga konstan 2000, lebih tinggi dari tahun
sebelumnya, yaitu 5,84 persen (2009 = 5,14 persen).
Hal tersebut cukup beralasan mengingat kondisi
perekonomian relatif terus membaik sejak terjadinya
krisis global tahun 2008.
Pertumbuhan riil sektoral tahun 2010
mengalami fluktuasi dari tahun sebelumnya.
Pertumbuhan tertinggi dicapai oleh sektor listrik, gas
dan air bersih sebesar 8,41 persen, namun
peranannya terhadap PDRB hanya sekitar
1,05 persen. Sektor pertanian ternyata mengalami
pertumbuhan yang paling rendah pada tahun 2010,
yaitu sebesar 2,51 persen.
Sektor industri pengolahan masih
memberikan sumbangan tertinggi terhadap ekonomi
1. Gross Regional Domestic Product
The economic growth on Jawa Tengah
Province in 2010 that was presented by growth
rate of GRDP at constant price 2000 showed a
better perfomance than the previous year. It was
5,84 percent in 2010, whereas in 2009 at 5.14
percent. It is quite was reasonable because the
economic conditions continued to improve since
the global crisis in 2008.
In 2010, the real growth rate by
sectoral showed variation, in spite of it was
fluktuative from the previous year. The sector of
electricity, gas and water supply was the largest of
growth which amounted 8.41 percent, however
the contribution of GRDP only around 1.05
percent. Agriculture sector was showed the lowest
growth in 2010, its recorded 2.51 percent.
The largest part of contribution on Jawa
Tengah economy came from manufacturing
514
Jawa Tengah yaitu sebesar 32,89 persen, dengan laju
pertumbuhan sebesar 6,87 persen. Sektor
perdagangan, hotel dan restoran yang juga
merupakan sektor dominan memberikan sumbangan
bagi perekonomian Jawa Tengah sebesar 19,58
persen dengan pertumbuhan riil sebesar 6,06 persen.
Sektor pertanian mengalami pertumbuhan sebesar
2,51 persen, masih mempunyai peranan yang cukup
besar terhadap pertumbuhan ekonomi, karena
mampu memberi andil sebesar 19,44 persen.
Dari angka-angka indeks implisit PDRB
dapat diketahui kenaikan harga dari waktu ke waktu
baik secara agregat maupun secara sektoral. Secara
agregat indeks implisit di Jawa Tengah tahun 2010
sebesar 237,65. Sedangkan secara sektoral,
pertumbuhan indeks implisit yang paling cepat atau
di atas angka rata-rata indeks implisit Jawa Tengah
pada tahun 2010 terjadi pada sektor listrik dan air
bersih sebesar 287,67 persen. Sektor lain yang
perkembangan indeks implisitnya paling lamban
adalah sektor pertambangan dan penggalian yaitu
Pada tahun 2010, Produk Domestik
Regional Bruto (PDRB) per kapita atas dasar harga
industry were 32.89 percent, with the 6.87
percent of growth rate. In addition, the sector of
trade, hotel and restaurant as the main sector of
economy, contributed of 19.58 percent with the
real growth of 6.06 percent for Jawa Tengah
economies. Agriculture sector with 2.51 percent of
growth rate still gave higher contribution towards
to the economic growth at 19.44 percent.

The increasing of prices from one year to
another year both agregatly or sectorally was
presented from the implisit index of Gross
Regional Domestic Product. In 2010, the implisit
index in Jawa Tengah according to agregat was
237.65. While according to sectoral, electricity
and water supply as the fastest growth of sector
that upper than average of implisit index on Jawa
Tengah which amounted around to 287.67
percent. The sector of mining and quarring were
the other sector had the slowly growth of implisit
index which just to reached for 205.74 percent.
In 2010, the per Capita Gross Regional
Domestic Product (GRDP) on the basis of current
515
berlaku mencapai 13,7 juta rupiah, naik 11,36 persen
dari tahun sebelumnya. Sementara untuk PDRB per
kapita atas dasar harga konstan 2000 mencapai 5,8
juta rupiah atau meningkat 5,54 persen.

2. PDRB Jawa Tengah menurut Komponen
Penggunaan
PDRB menurut komponen penggunaan
terdiri dari konsumsi rumahtangga, konsumsi
pemerintah, pembentukan modal serta ekspor dan
impor barang dan jasa. PDRB dari sudut
penggunaan yang terbesar adalah untuk pengeluaran
konsumsi rumahtangga.
Menurut harga berlaku tahun 2010,
konsumsi rumahtangga mempunyai konstribusi
64,24 persen dari total PDRB Provinsi Jawa Tengah
atau senilai 285.498,0 milyar rupiah. Dibandingkan
tahun sebelumnya nilai tersebut naik 11,34 persen.
Jika didasarkan harga konstan tahun 2000 nilainya
mencapai 120.240,9 milyar rupiah, naik sebesar
6,19 persen dari tahun 2009.

Konsumsi pemerintah yang dipakai untuk
penyelenggaraan pemerintah pusat dan daerah serta
prices to reach 13.7 million dollars, up 11.36
percent from the previous year. As for GRDP per
capita based on 2000 constant prices reached 5.8
million rupiah, or 5.54 percent increase.

2. GRDP by Utilization

Gross Regional Domestic Product by
utilization consist of household consumption,
government consumption, gross fixed capital and
export import of goods and services. The
expenditure of household consumption was the
largest expenditures of GRDP.
Based on current price 2010, the
expenditure of household consumption were 64.24
percent from the total of GRDP Jawa Tengah
Province, or valueing about 285,498.0 billion
rupiahs. Compared to the previous year, it was
increased to 11.34 percent. In addition, based on
constant price 2000, the expenditure of household
consumption were reached at 120,240.9 billion
rupiahs, increased 6.19 percent from 2009.
The government consumption for
arrangement of national and regional government
516
pertahanan dan keamanan, tahun 2009 atas dasar
harga berlaku sebesar 48.170,3 milyar rupiah, naik
menjadi 50.690,6 milyar rupiah pada tahun 2010
atau meningkat 5,23 persen. Jika diukur berdasarkan
harga konstan 2000, konsumsi pemerintah tahun
2010 naik 3,08 persen dari tahun 2009.
Penggunaan lain yang cukup besar dari
Produk Domestik Regional Bruto adalah untuk
pembentukan modal tetap bruto (PMTB). Menurut
harga berlaku, tahun 2010 mencapai 85.331,5 milyar
rupiah, dan sebesar 34.411,7 milyar rupiah atas
dasar harga konstan 2000. PMTB atas dasar harga
berlaku meningkat sebesar 10,24 persen, sementara
atas dasar harga konstan tahun 2000 naik 7,99
persen.
Investasi yang ditanamkan di berbagai
sektor ekonomi berhasil meningkatkan produksi.
Meningkatnya produksi akan lebih mendorong
ekspor. Nilai ekspor yang dicapai Jawa Tengah pada
tahun 2009 mencapai 177.696,0 milyar rupiah,
meningkat menjadi 200.745,5 milyar rupiah pada
tahun 2010. Kegiatan ekspor ke luar negeri sebesar
18,46 persen dari total nilai ekspor. Sedangkan nilai
ekspor atas dasar konstan 2000 sebesar
with defence and safety at current price 2009 were
amounted around to 48,170.3 million rupiahs up
to 50,690.6 billion rupiahs in 2010 or an increase
of about 5.23 percent, whereas based on constant
price 2000 was increased around 3.08 percent
from 2009.
The other large expenditure of GRDP is
Gross Fixed Capital. According to current price
in 2010 it was reached 85,331.5 billion rupiahs
and 34,411.7 billion rupiahs at constant price
2000. Gross Fixed Capital at current price were
added to 10.24 percent, meanwhile at constant
price increased around 7.99 percent.

The total investment extended at all sort
of economic sector, caused the output had grew
up. Additional of output can force the
improvement of export. In 2009 the value of export
on Jawa Tengah Province amounted around to
177,696.0 billion rupiahs increased to 200,745.5
billion rupiahs in 2010. The export activity to
overseas at 18.46 percent from the total export
value. Based on constant just reached for
517
92.821,8 milyar rupiah.
Nilai impor barang dan jasa masih di bawah
kegiatan ekspor. Pada tahun 2010, nilai impor atas
dasar harga berlaku mencapai 181.129,8 milyar
rupiah, naik 7,84 persen dari tahun sebelumnya.
Sedangkan untuk nilai impor atas dasar harga
konstan 2000 mengalami peningkatan sebesar
3,99 persen atau tercatat sebesar 85.036,7 milyar
rupiah.

92,821.8 billion rupiahs.
While import value of goods and
services still lower than export. In 2010, the
import value at current price amounted around to
181,129.8 billion rupiahs, had increased at 7.84
percent from the previous year, while import value
at constant price 2000 increased 3.99 percent or
it's reached 85,036.7 billion rupiahs.

518

Gambar 11.
Distribusi Persentase PDRB Jawa Tengah
Menurut Lapangan Usaha Tahun 2010
Percentage Ditribution at GRDP Jawa Tengah
by Industrial Origin 2010
Sektor 2
1%
Sektor 3
40%
Sektor 4
1%
Sektor 5
7%
Sektor 6
26%
Sektor 7
7%
Sektor 8
5%
Sektor 9
13%
Atas Dasar Harga Konstan
at Constant 2000 Market Price
Sektor 2
1%
Sektor 3
41%
Sektor 4
1%
Sektor 5
8%
Sektor 6
24%
Sektor 7
7%
Sektor 8
5%
Sektor 9
13%
Atas Dasar Harga Berlaku
at Current Market Price
Tabel : 11.1.1
Table
2008
r)
2009
*)
2010
**)
01. Pertanian 72 862 985,73 79 342 553,91 86 372 005,95
Agriculture
01.1. Tanaman Bahan 51 138 586,79 55 406 934,16 60 929 993,94
Makanan
Farm Food Crops
01.2. Tanaman Perkebunan 5 976 560,00 6 705 610,00 6 703 813,07
Non Food Crops
01.3. Peternakan 10 271 126,14 11 514 690,28 12 887 604,22
Livestock
01.4. Kehutanan 1 903 219,50 2 032 962,45 2 354 617,63
Forestry
01.5. Perikanan 3 573 493,29 3 682 357,02 3 495 977,08
Fishery
02. Pertambangan dan Galian 3 514 457,82 3 852 796,77 4 302 563,07
Mining and Quarring
03. Industri Pengolahan 125 006 771,42 130 352 154,42 146 155 156,78
Manufacturing Industry
04. Listrik, Gas dan Air Bersih 3 749 439,12 4 114 517,64 4 645 499,82
Electricity, Gas and
Water Supply
05. Bangunan 21 196 201,77 24 448 721,40 27 124 582,63
Construction
06. Perdagangan, Hotel dan 71 617 054,69 78 262 543,48 86 998 316,32
Restoran
Trade, Hotel and Restaurant
07. Pengangkutan dan 21 091 610,95 23 836 789,16 26 298 747,14
Komunikasi
Transport and Communication
08. Keuangan, Persewaan 12 617 097,04 14 447 437,07 15 899 731,16
dan Jasa Perusahaan
Financial, Ownership
and Busines Services
09. Jasa - Jasa 35 480 336,36 39 246 429,89 46 599 865,32
Services
367 135 954,90 397 903 943,75 444 396 468,19
Produk Domestik Regional Bruto Menurut Lapangan Usaha
Atas Dasar Harga Berlaku di Jawa Tengah Tahun 2008 - 2010 (Juta Rupiah)
Gross Regional Domestic Product by Industrial Origin at Current Market Price
(2)
Produk Domestik Regional Bruto
Gross Regional Domestic Product
(4)
Lapangan Usaha
(3) (1)
Industrial Origin
519
Tabel : 11.1.2
Table
2008
r)
2009
*)
2010
**)
01. Pertanian 32 880 707,85 34 101 148,13 34 955 957,64
Agriculture
01.1. Tanaman Bahan 23 150 206,55 23 912 094,91 24 587 023,76
Makanan
Farm Food Crops
01.2. Tanaman Perkebunan 3 061 080,00 3 251 610,00 3 147 265,36
Non Food Crops
01.3. Peternakan 4 155 830,07 4 408 535,28 4 665 006,67
Livestock
01.4. Kehutanan 555 656,45 579 230,53 630 780,66
Forestry
01.5. Perikanan 1 957 934,78 1 949 677,41 1 925 881,19
Fishery
02. Pertambangan dan Galian 1 851 189,43 1 952 866,70 2 091 257,42
Mining and Quarring
03. Industri Pengolahan 55 348 962,88 57 444 185,45 61 390 101,24
04. Listrik, Gas dan Air Bersih 1 408 666,12 1 489 552,65 1 614 857,68
Water Supply
05. Bangunan 9 647 593,00 10 300 647,63 11 014 598,60
Construction
06. Perdagangan, Hotel dan 35 226 196,01 37 766 356,61 40 055 356,39
Restoran
07. Pengangkutan dan 8 581 544,49 9 192 949,90 9 805 500,11
Komunikasi
08. Keuangan, Persewaan 6 218 053,97 6 701 533,13 7 038 128,91
dan Jasa Perusahaan
09. Jasa - Jasa 16 871 569,54 17 724 216,37 19 029 722,65
Services
168 034 483,29 176 673 456,57 186 995 480,65
(4)
Lapangan Usaha
(3) (2) (1)
Industrial Origin
Produk Domestik Regional Bruto Menurut Lapangan Usaha Atas Dasar
Harga Konstan Tahun 2000 di Jawa Tengah Tahun 2008 - 2010 (Juta Rupiah)
Gross Regional Domestic Product by Industrial Origin at Constant 2000 Market Price
520
Tabel : 11.1.3
Table
2008
r)
2009
*)
2010
**)
01. Pertanian 19,85 19,94 19,44
Agriculture
01.1. Tanaman Bahan 13,93 13,92 13,71
Makanan
Farm Food Crops
01.2. Tanaman Perkebunan 1,63 1,69 1,51
Non Food Crops
01.3. Peternakan 2,80 2,89 2,90
Livestock
01.4. Kehutanan 0,52 0,51 0,53
Forestry
01.5. Perikanan 0,97 0,93 0,79
Fishery
02. Pertambangan dan Galian 0,96 0,97 0,97
Mining and Quarring
03. Industri Pengolahan 34,05 32,76 32,89
04. Listrik, Gas dan Air Bersih 1,02 1,03 1,05
Water Supply
05. Bangunan 5,77 6,14 6,10
Construction
06. Perdagangan, Hotel dan 19,51 19,67 19,58
Restoran
07. Pengangkutan dan 5,74 5,99 5,92
Komunikasi
08. Keuangan, Persewaan 3,44 3,63 3,58
dan Jasa Perusahaan
09. Jasa - Jasa 9,66 9,86 10,49
Services
100,00 100,00 100,00
Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto
Atas Dasar Harga Berlaku di Jawa Tengah Tahun 2006 - 2010
Origin at Current Market Price in Jawa Tengah 2006 - 2010
(4)
Lapangan Usaha
(3) (2) (1)
Industrial Origin
521
Tabel : 11.1.4
Table
2008
r)
2009
*)
2010
**)
(4)
01. Pertanian 19,57 19,30 18,69
Agriculture
01.1. Tanaman Bahan 13,78 13,53 13,15
Makanan
Farm Food Crops
Non Food Crops
01.3. Peternakan 2,47 2,50 2,49
Livestock
01.4. Kehutanan 0,33 0,33 0,34
Forestry
01.5. Perikanan 1,17 1,10 1,03
Fishery
Mining and Quarring
Water Supply
05. Bangunan 5,74 5,83 5,89
Construction
Restoran
Komunikasi
dan Jasa Perusahaan
09. Jasa - Jasa 10,04 10,03 10,18
Services
100,00 100,00 100,00
Lapangan Usaha
(3) (1) (2)
Industrial Origin
Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto Atas
Dasar Harga Konstan 2000 di Jawa Tengah Tahun 2008 - 2010
Origin at Constant 2000 Market Price in Jawa Tengah 2008 - 2010
522
Tabel : 11.1.5
Table
2008
r)
2009
*)
2010
**)
(4)
01. Pertanian 278,91 303,71 330,62
Agriculture
01.1. Tanaman Bahan 276,56 299,64 329,51
Makanan
Farm Food Crops
Non Food Crops
01.3. Peternakan 351,82 394,41 441,44
Livestock
01.4. Kehutanan 326,70 348,97 404,18
Forestry
01.5. Perikanan 225,55 232,42 220,66
Fishery
Mining and Quarring
Water Supply
05. Bangunan 402,78 464,58 515,43
Construction
Restoran
Komunikasi
dan Jasa Perusahaan
09. Jasa - Jasa 368,57 407,69 484,08
Services
320,08 346,90 387,44
Industrial Origin
Indeks Perkembangan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar
Harga Berlaku di Jawa Tengah Tahun 2008 - 2010 (Tahun 2000=100)
Index Number of Gross Regional Domestic Product by Industrial Origin
at Current Market Price in Jawa Tengah 2008 - 2010
Lapangan Usaha
(3) (1) (2)
523
Tabel : 11.1.6
Table
2008
r)
2009
*)
2010
**)
(4)
01. Pertanian 125,86 130,53 133,81
Agriculture
01.1. Tanaman Bahan 125,20 129,32 132,97
Makanan
Farm Food Crops
Non Food Crops
01.3. Peternakan 142,35 151,00 159,79
Livestock
01.4. Kehutanan 95,38 99,43 108,28
Forestry
01.5. Perikanan 123,58 123,06 121,56
Fishery
Mining and Quarring
Water Supply
05. Bangunan 183,33 195,74 209,30
Construction
Restoran
Komunikasi
dan Jasa Perusahaan
09. Jasa - Jasa 175,26 184,12 197,68
Services
146,50 154,03 163,03
Industrial Origin
Indeks Perkembangan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar
Harga Konstan 2000 di Jawa Tengah Tahun 2008 - 2010 (Tahun 2000 = 100)
Index Number of Gross Regional Domestic Product by Industrial Origin
at Constant 2000 Market Price in Jawa Tengah 2008 - 2010 (2000 = 100)
Lapangan Usaha
(3) (1) (2)
524
Tabel : 11.1.7
Table
2008
r)
2009
*)
2010
**)
(4)
01. Pertanian 14,15 8,89 8,86
Agriculture
01.1. Tanaman Bahan 13,41 8,35 9,97
Makanan
Farm Food Crops
01.2. Tanaman Perkebunan 9,41 12,20 -0,03
Non Food Crops
01.3. Peternakan 15,72 12,11 11,92
Livestock
01.4. Kehutanan 32,78 6,82 15,82
Forestry
01.5. Perikanan 20,44 3,05 -5,06
Fishery
Mining and Quarring
Water Supply
05. Bangunan 17,02 15,34 10,94
Construction
Restoran
Komunikasi
dan Jasa Perusahaan
09. Jasa - Jasa 15,65 10,61 18,74
Services
17,51 8,38 11,68
Lapangan Usaha
(3) (1) (2)
Industrial Origin
Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku
Growth Rate at Gross Regional Domestic Product by Industrial Origin
at Constant 2000 Market Price in Jawa Tengah 2008 - 2010 (Percent)
525
Tabel : 11.1.8
Table
2008
r)
2009
*)
2010
**)
(4)
01. Pertanian 3,19 3,71 2,51
Agriculture
01.1. Tanaman Bahan 3,65 3,29 2,82
Makanan
Farm Food Crops
01.2. Tanaman Perkebunan 0,64 6,22 -3,21
Non Food Crops
01.3. Peternakan 3,02 6,08 5,82
Livestock
01.4. Kehutanan -4,57 4,24 8,90
Forestry
01.5. Perikanan 4,74 -0,42 -1,22
Fishery
Mining and Quarring
Water Supply
05. Bangunan 6,54 6,77 6,93
Construction
Restoran
Komunikasi
dan Jasa Perusahaan
09. Jasa - Jasa 7,35 5,05 7,37
Services
5,61 5,14 5,84
Lapangan Usaha
(3) (1) (2)
Industrial Origin
Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan
2000 Menurut Lapangan Usaha di Jawa Tengah Tahun 2008 - 2010 (Persen)
Growth Rate at Gross Regional Domestic Product by Industrial Origin
at Constant 2000 Market Price in Jawa Tengah 2008 - 2010 (Percent)
526
Tabel : 11.1.9
Table
2008
r)
2009
*)
2010
**)
(4)
01. Pertanian 221,60 232,67 247,09
Agriculture
01.1. Tanaman Bahan 220,90 231,71 247,81
Makanan
Farm Food Crops
Non Food Crops
01.3. Peternakan 247,15 261,19 276,26
Livestock
01.4. Kehutanan 342,52 350,98 373,29
Forestry
01.5. Perikanan 182,51 188,87 181,53
Fishery
Mining and Quarring
Water Supply
05. Bangunan 219,70 237,35 246,26
Construction
Restoran
Komunikasi
dan Jasa Perusahaan
09. Jasa - Jasa 210,30 221,43 244,88
Services
218,49 225,22 237,65
Indeks Implisit Produk Domestik Regional Bruto Menurut
Lapangan Usaha di Jawa Tengah Tahun 2008 - 2010 (Tahun 2000 = 100,00)
Implisit Index of Gross Regional Domestic Product by Industrial
Origin in Jawa Tengah 2008 - 2010 (2000 = 100,00 )
Lapangan Usaha
(3) (1) (2)
Industrial Origin
527
Tabel : 11.1.10
Table
2008
r)
2009
*)
2010
**)
(4)
01. Produk Domestik Regional Bruto 367 135 954,90 397 903 943,75 444 396 468,19
Atas Dasar Harga Pasar
(Juta Rupiah)
Gross Regional Domestic
Product Market Price
(Million Rupiahs)
02. Penyusutan (Juta Rupiah) 30 570 846,47 32 877 466,46 36 644 460,79
Depreciation (Million Rupiahs)
03. Produk Domestik Regional Neto 336 565 108,43 365 026 477,29 407 752 007,40
(Juta Rupiah)
Net Regional Domestic
(Million Rupiahs)
04. Pajak Tak Langsung 21 988 037,76 25 275 237,21 28 552 887,25
(Juta Rupiah)
Indirect Taxes
(Million Rupiahs)
Atas Dasar Harga Faktor
Pendapatan Regional
(Juta Rupiah)
Product at Factor Cost
(Million Rupiahs)
06. Jumlah Penduduk Pertengahan 32 186 117 32 289 825 32 382 657
Tahun (Ribu Orang)
Mid Year Population (Thousand)
07. Pendapatan Regional Per Kapita 9 773 688,16 10 521 928,81 11 709 944,62
(Rupiah)
Per Capita Regional Income
(Rupiahs)
Per Kapita (Rupiah)
Per Capita Gross Regional
(Rupiahs)
(1) (2)
Description
Pendapatan Regional dan Angka-Angka per Kapita
Atas Dasar Harga Berlaku di Jawa Tengah Tahun 2008 - 2010
Regional Income and per Capita Income at Current Market Price
Uraian
(3)
528
Tabel : 11.1.11
Table
2008
r)
2009
*)
2010
**)
(4)
(Juta Rupiah)
Gross Regional Domestic
(Million Rupiahs)
02. Penyusutan (Juta Rupiah) 13 165 312,88 13 813 457,02 14 706 463,65
Depreciation (Million Rupiahs)
(Juta Rupiah)
(Million Rupiahs)
04. Pajak Tak Langsung 10 897 609,66 11 959 933,47 12 444 862,96
(Juta Rupiah)
Indirect Taxes
(Million Rupiahs)
Atas Dasar Harga Faktor
Pendapatan Regional
(Juta Rupiah)
Product at Factor Cost
(Million Rupiahs)
06. Jumlah Penduduk Pertengahan 32 186 117 32 289 825 32 382 657
Tahun (Ribu Orang)
Mid Year Population (Thousand)
07. Pendapatan Regional Per Kapita 4 473 095,05 4 673 300,83 4 936 103,73
(Rupiah)
Per Capita Regional Income
(Rupiahs)
Per Kapita (Rupiah)
Per Capita Gross Regional
(Rupiahs)
Uraian
Pendapatan Regional dan Angka-Angka Per Kapita Atas Dasar
Harga Konstan 2000 di Jawa Tengah Tahun 2008 - 2010
Regional Income and per Capita Income Constant 2000 Market Price
(3) (1) (2)
Description
529
Tabel : 11.2.1
Table
2008
r)
2009
*)
2010
**)
(4)
1. Konsumsi Rumahtangga/ 231 938 662,99 256 411 756,84 285 498 002,51
a. Makanan / Food 138 510 713,15 149 940 432,44 163 955 928,31
b. Non Makanan / Non Food 93 427 949,85 106 471 324,40 121 542 074,21
2. Konsumsi Lembaga Swasta 5 321 506,89 6 046 906,93 6 351 006,47
Nirlaba/ Private Non Profit
Institute Consumption
3. Konsumsi Pemerintah/ 42 004 768,69 48 170 288,56 50 690 617,00
Government Consumption
4. Pembentukan Modal Tetap Bruto/ 68 286 651,89 77 408 666,28 85 331 511,95
Gross Fixed Capital Formation
5. Perubahan Stok/ 20 644 021,20 135 064,82 -3 090 462,98
Change in stock
6. Ekspor Barang dan Jasa/ 182 147 491,35 177 695 969,86 200 745 545,89
Export of Goods and Services
a. Ekspor Luar Negeri/ 34 345 178,61 34 372 067,20 37 067 356,64
Overseas Export
b. Ekspor Antar Provinsi/ 147 802 312,74 143 323 902,66 163 678 189,25
Export between Province
7. Impor Barang dan Jasa/ 183 207 148,09 167 964 709,52 181 129 752,65
Import of Goods & Services
a. Impor Luar Negeri/ 111 861 706,38 82 047 863,97 106 139 264,15
Overseas Import
b. Impor Antar Provinsi/ 71 345 441,71 85 916 845,55 74 990 488,50
Import between Province
367 135 954,92 397 903 943,76 444 396 468,19
Jenis Pengeluaran
(3) (1) (2)
Type of Expenditure
Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku Menurut
Komponen Penggunaan di Jawa Tengah Tahun 2008 - 2010 (Juta Rupiah)
Gross Regional Domestic Product at Current Market Price by Utilization
530
Tabel : 11.2.2
Table
2008
r)
2009
*)
2010
**)
(4)
1. Konsumsi Rumahtangga/ 107 408 919,20 113 231 168,43 120 240 863,37
a. Makanan / Food 61 291 803,79 62 586 311,25 63 749 023,45
b. Non Makanan / Non Food 46 117 115,41 50 644 857,18 56 491 839,92
2. Konsumsi Lembaga Swasta 2 412 375,88 2 591 352,69 2 588 890,53
3. Konsumsi Pemerintah/ 20 591 411,13 22 126 685,32 22 808 503,35
4. Pembentukan Modal Tetap Bruto/ 30 169 301,77 31 865 319,89 34 411 737,34
5. Perubahan Stok/ 9 376 129,41 5 192 342,54 -839 562,74
Change in stock
6. Ekspor Barang dan Jasa/ 87 343 789,19 83 443 695,15 92 821 759,84
a. Ekspor Luar Negeri/ 16 418 727,90 18291678,61 19389144,31
Overseas Export
b. Ekspor Antar Provinsi/ 70 925 061,29 65 152 016,54 73 432 615,53
7. Impor Barang dan Jasa/ 89 267 443,28 81 777 107,45 85 036 711,03
a. Impor Luar Negeri/ 50 561 776,05 40 187 868,02 51 087 670,11
Overseas Import
b. Impor Antar Provinsi/ 38 705 667,23 41 589 239,43 33 949 040,92
168 034 483,29 176 673 456,56 186 995 480,65
Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2000 Menurut
Komponen Penggunaan di Jawa Tengah Tahun 2008 - 2010 (Juta Rupiah)
Gross Regional Domestic Product at Constant 2000 Market Price
by Utilization in Jawa Tengah 2008 - 2010 (Million Rupiahs)
Jenis Pengeluaran
(3) (1) (2)
Type of Expenditure
531
Tabel : 11.2.3
Table
2008
r)
2009
*)
2010
**)
1. Konsumsi Rumahtangga/ 63,18 64,44 64,24
a. Makanan / Food 37,73 37,68 36,89
b. Non Makanan / Non Food 25,45 26,76 27,35
2. Konsumsi Lembaga Swasta 1,45 1,52 1,43
3. Konsumsi Pemerintah/ 11,44 12,11 11,41
4. Pembentukan Modal Tetap Bruto/ 18,60 19,45 19,20
5. Perubahan Stok/ 5,62 0,03 -0,70
Change in stock
6. Ekspor Barang dan Jasa/ 49,61 44,66 45,17
a. Ekspor Luar Negeri/ 9,35 8,64 8,34
Overseas Export
b. Ekspor Antar Provinsi/ 40,26 36,02 36,83
7. Impor Barang dan Jasa/ 49,90 42,21 40,76
a. Impor Luar Negeri/ 30,47 20,62 23,88
Overseas Import
b. Impor Antar Provinsi/ 19,43 21,59 16,87
100,00 100,00 100,00
(2)
Type of Expenditure
Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku
Percentage Distribution at Gross Regional Domestic Product at Current Market
Price by Utilization in Jawa Tengah 2008 - 2010 (Million Rupiahs)
(6)
Jenis Pengeluaran
(3) (1)
532
Tabel : 11.2.4
Table
2008
r)
2009
*)
2010
**)
(4)
1. Konsumsi Rumahtangga/ 63,92 64,09 64,30
a. Makanan / Food 36,48 35,42 34,09
b. Non Makanan / Non Food 27,45 28,67 30,21
2. Konsumsi Lembaga Swasta 1,44 1,47 1,38
3. Konsumsi Pemerintah/ 12,25 12,52 12,20
4. Pembentukan Modal Tetap Bruto/ 17,95 18,04 18,40
5. Perubahan Stok/ 5,58 2,94 -0,45
Change in stock
6. Ekspor Barang dan Jasa/ 51,98 47,23 49,64
a. Ekspor Luar Negeri/ 9,77 10,35 10,37
Overseas Export
b. Ekspor Antar Provinsi/ 42,21 36,88 39,27
7. Impor Barang dan Jasa/ 53,12 46,29 45,48
a. Impor Luar Negeri/ 30,09 22,75 27,32
Overseas Import
b. Impor Antar Provinsi/ 23,03 23,54 18,16
100,00 100,00 100,00
Type of Expenditure
Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2000
Percentage Distribution at Gross Regional Domestic Product at Constant 2000
Market Price by Utilization in Jawa Tengah 2008 - 2010 (Million Rupiahs)
Jenis Pengeluaran
(3) (1) (2)
533
Tabel : 11.3.1
Table
2008
r)
2009
*)
2010
**)
(4)
01. Kab. Cilacap 30 338 836,31 34 630 882,44 39 460 153,36
02. Kab. Banyumas 8 347 681,70 9 189 718,17 10 335 939,04
03. Kab. Purbalingga 4 444 058,18 5 161 810,20 5 770 135,41
05. Kab. Kebumen 5 305 934,01 5 855 355,62 6 484 032,52
06. Kab. Purworejo 5 328 179,09 5 849 537,33 6 466 891,29
07. Kab. Wonosobo 3 332 061,77 3 584 212,92 3 927 280,90
08. Kab. Magelang 6 587 626,47 7 151 057,51 8 022 322,50
09. Kab. Boyolali 6 446 546,37 7 142 868,31 8 101 684,49
10. Kab. Klaten 9 491 601,49 10 358 526,02 11 272 386,97
11. Kab. Sukoharjo 8 041 264,68 8 920 761,89 9 911 509,17
12. Kab. Wonogiri 5 268 669,50 5 734 448,11 6 444 585,26
13. Kab. Karanganyar 7 679 675,36 8 378 315,88 9 224 224,85
14. Kab. Sragen 5 170 914,12 5 871 144,81 6 746 778,80
15. Kab. Grobogan 5 185 205,33 5 764 639,16 6 499 594,27
16. Kab. Blora 3 485 816,42 3 833 453,72 4 285 966,96
17. Kab. Rembang 4 064 237,92 4 454 481,36 4 968 635,30
18. Kab. Pati 7 705 219,45 8 386 572,24 9 385 510,68
19. Kab. Kudus 27 245 392,30 28 946 886,48 31 463 806,80
20. Kab. Jepara 7 455 878,01 8 206 221,97 9 118 487,15
21. Kab. Demak 4 931 378,19 5 334 222,61 5 932 795,43
22. Kab. Semarang 9 284 507,64 10 069 045,33 11 071 609,32
23. Kab. Temanggung 4 125 938,98 4 502 652,25 5 069 020,30
24. Kab. Kendal 8 673 622,69 9 555 940,73 10 776 650,88
25. Kab. Batang 4 356 752,72 4 685 020,77 5 268 572,82
26. Kab. Pekalongan 5 864 346,61 6 436 183,01 7 230 832,36
27. Kab. Pemalang 6 575 979,10 7 170 678,83 8 062 292,27
28. Kab. Tegal 6 406 970,01 7 129 479,47 7 936 028,74
29. Kab. Brebes 11 134 037,66 12 532 516,70 14 629 929,68
30. Kota Magelang 1 679 040,98 1 862 811,29 2 105 226,13
31. Kota Surakarta 7 901 886,06 8 880 691,19 9 941 136,57
32. Kota Salatiga 1 541 682,44 1 660 786,91 1 849 275,56
33. Kota Semarang 34 541 218,97 38 465 017,28 43 398 190,77
34. Kota Pekalongan 3 224 619,35 3 476 699,38 3 804 009,63
35. Kota Tegal 2 139 214,57 2 387 809,68 2 635 244,11
Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku Menurut
Gross Regional Domestic Product at Current Market Price by Regency/
Kabupaten/Kota
Regency/City
Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2008 - 2010, Tanpa Migas (Juta Rupiah)
(3)
City in Jawa Tengah 2008 - 2010, Non Oil-Gas (Million Rupiahs)
(1) (2)
534
Tabel : 11.3.2
Table
2008
r)
2009
*)
2010
**)
(4)
01. Kab. Cilacap 11 689 092,90 12 302 859,95 12 998 128,80
02. Kab. Banyumas 4 171 468,95 4 400 542,23 4 654 634,02
03. Kab. Purbalingga 2 257 392,77 2 390 244,57 2 525 872,73
05. Kab. Kebumen 2 721 254,09 2 828 395,07 2 945 829,46
06. Kab. Purworejo 2 737 087,13 2 872 723,79 3 016 597,82
07. Kab. Wonosobo 1 741 148,31 1 811 092,67 1 888 808,28
08. Kab. Magelang 3 761 388,59 3 938 764,68 4 116 390,07
09. Kab. Boyolali 3 899 372,86 4 100 520,26 4 248 048,24
10. Kab. Klaten 4 567 200,96 4 761 018,67 4 843 247,28
11. Kab. Sukoharjo 4 540 751,53 4 756 902,50 4 978 263,31
12. Kab. Wonogiri 2 770 435,78 2 901 577,44 2 992 794,29
13. Kab. Karanganyar 4 900 690,40 5 172 268,33 5 452 435,49
14. Kab. Sragen 2 729 450,32 2 893 427,19 3 068 863,66
15. Kab. Grobogan 2 948 793,80 3 097 093,25 3 253 398,56
16. Kab. Blora 1 913 763,35 2 010 908,67 2 115 369,93
17. Kab. Rembang 2 093 412,59 2 186 736,49 2 283 965,70
18. Kab. Pati 4 162 082,37 4 357 144,03 4 579 852,54
19. Kab. Kudus 11 683 819,73 12 144 952,38 12 650 309,16
20. Kab. Jepara 3 889 988,85 4 085 438,36 4 270 256,90
21. Kab. Demak 2 787 524,02 2 901 151,51 3 020 821,04
22. Kab. Semarang 5 079 003,74 5 300 723,41 5 560 551,90
23. Kab. Temanggung 2 219 155,63 2 309 841,53 2 409 386,40
24. Kab. Kendal 4 821 181,52 5 090 286,60 5 392 965,71
25. Kab. Batang 2 169 854,55 2 250 616,82 2 362 482,41
26. Kab. Pekalongan 2 970 214,98 3 098 071,49 3 230 351,23
27. Kab. Pemalang 3 142 808,70 3 293 056,25 3 455 713,42
28. Kab. Tegal 3 286 263,44 3 460 131,60 3 627 198,20
29. Kab. Brebes 4 998 528,19 5 247 897,41 5 507 402,71
30. Kota Magelang 993 835,20 1 044 650,24 1 108 603,69
31. Kota Surakarta 4 549 342,95 4 817 877,63 5 103 886,25
32. Kota Salatiga 832 154,88 869 452,99 913 020,04
33. Kota Semarang 19 156 814,29 20 180 577,95 21 365 817,80
34. Kota Pekalongan 1 887 853,70 1 978 082,25 2 087 114,17
35. Kota Tegal 1 166 587,87 1 225 102,11 1 281 528,20
(3) (2) (1)
Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2000 Menurut
Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2008 - 2010, Tanpa Migas (Juta Rupiah)
Gross Regional Domestic Product at Constant 2000 Market Price
by Regency/City in Jawa Tengah 2008 - 2010, Non Oil-Gas (Million Rupiahs)
Kabupaten/Kota
Regency/City
535
536
537

BAB. XII

KONSUMSI PENGELUARAN
PER KAPITA
Per Capita
Expenditure Consumtion

538
539

BAB XII
CHAPTER XII
PENGELUARAN KONSUMSI PER KAPITA
PER CAPITA CONSUMPTION EXPENDITURE

Besarnya pendapatan yang diterima rumah
tangga dapat menggambarkan kesejahteraan suatu
masyarakat. Namun data pendapatan yang akurat
sulit diperoleh, sehingga dalam kegiatan Susenas
data ini didekati melalui data pengeluaran rumah
tangga.
Pengeluaran rumah tangga yang terdiri
dari pengeluaran makanan dan bukan makanan dapat
menggambarkan bagaimana penduduk
mengalokasikan kebutuhan rumah tangganya.
Walaupun harga antar daerah berbeda, namun nilai
pengeluaran rumah tangga masih dapat
menunjukkan perbedaan tingkat kesejahteraan
penduduk antar provinsi khususnya dilihat dari segi
ekonomi.
Pengeluaran rata-rata per kapita sebulan
penduduk Jawa Tengah tahun 2008 tercatat sebesar
409,33 ribu rupiah. Rata-rata pengeluaran di daerah
perkotaan lebih tinggi dibandingkan di perdesaan,
yakni 480,79 ribu rupiah berbanding 341,76
The income of household structure can
show the public welfare. As the accurate data of
income is got difficulty, in the National Socio
Economic Survey (Susenas) we approach it
through the household expenditure.

The household expenditure, which we
classify into food and non-food consumption
expenditure, suggests how people to allocate their
household needs. Although the interregional
prices are different based on an economic side,
the household expenditures can depict welfare
stages between regions.

In 2008, the average of monthly per
capita expenditure in Jawa Tengah was recorded
at 409.33 thousand rupiahs per capita per month.
The average in urban areas was higher then in
rural areas that was 480.79 thousand rupiahs
540
ribu rupiah. Dengan kata lain, rata-rata pengeluaran
per kapita per bulan di perdesaan hanya 71,08 persen
dari pengeluaran di daerah perkotaan.

Distribusi pengeluaran untuk konsumsi
makanan dan bukan makanan berkaitan erat dengan
tingkat kesejahteraan masyarakat. Di negara
berkembang dengan tingkat gizi yang masih rendah,
pemenuhan kebutuhan makanan sebagai kebutuhan
dasar untuk hidup masih merupakan prioritas utama.
Hal yang sama terjadi di Jawa Tengah, baik di
daerah perkotaan maupun pedesaan.
Tahun 2008, sebesar 52,16 persen
pengeluaran per kapita di perkotaan digunakan
untuk kebutuhan makanan, sedangkan di perdesaan
tercatat sebesar 59,72 persen. Dibandingkan
tahun 2005, terlihat adanya peningkatan persentase
pengeluaran untuk konsumsi makanan, baik di
perkotaan maupun di perdesaan. Pada tahun
tersebut, persentase pengeluaran untuk konsumsi
makanan di perkotaan dan perdesaan masing-masing
hanya 48,91 dan 57,36 persen.
compared with 341.76 thousand rupiahs. In the
other words, the total expenditure in rural areas
was just around 71.08 percent of the total
expenditure in urban areas.
Expenditures classified into food and
non-food consumption are often related to social
welfare. In developing countries, which have low
nutrient fulfillment, consumption for food as a
necessity for living is getting main priority. A
similar situation was occurring in Jawa Tengah.

In 2008, it was 52.16 percent of the total
expenditure used for food consumption in urban
areas, while in rural areas it was 59.72 percent. It
shown an decrease of those expenditures
compared with the values in 2005, where the
expenditure for food in urban and rural areas
were 48.91 percent and 57.36 percent
respectively. Vice versa for non-food consumption.

541

Gambar 12.
Pengeluaran Rata-Rata Perkapita Sebulan Menurut Status Daerah
di Jawa Tengah Tahun 1996, 1999, 2002, 2005 dan 2008
(Ribu Rupiah)
Average per Capita Monthly Expenditure in Jawa Tengah 1996, 1999,
2002, 2005 and 2008
(Thousand Rupiahs)
0
50
100
150
200
250
300
350
400
450
500
1996
1999
2002
2005
2008
Perdesaan Perkotaan
Tabel : 12.1.1
Table
1996 1999 2002
I. Makanan / Food 38 420 90 582 117 770 140 057 250 791
01. Padi-padian / Cereals 7 813 18 475 21 376 18 867 30 483
02. Umbi-umbian / Tubers 215 595 761 879 2 790
03. Ikan / Fish 1 701 3 709 5 629 7 095 11 869
04. Daging / Meat 2 487 3 670 6 312 6 605 14 646
05. Telur dan susu / Eggs and milk 2 605 4 758 7 444 9 803 16 241
06. Sayur-sayuran / Vegetables 3 264 9 156 9 017 10 222 16 055
07. Kacang-kacangan / Legumes 2 006 5 128 5 468 6 453 9 852
08. Buah-buahan / Fruits 2 432 3 734 6 924 7 185 12 055
09. Minyak dan lemak / Oil and fat 1 552 4 038 4 152 4 964 10 131
10. Bahan minuman / Beverage stuffs 1 899 4 322 5 137 6 733 8 220
11. Bumbu-bumbuan / Spices 967 2 305 3 055 3 577 5 076
12. Konsumsi lainnya / 1 078 2 404 3 263 4 165 6 960
Miscellaneous food item
13. Makanan dan minuman jadi / 7 827 22 039 27 785 38 938 74 488
Prepared food and beverages
14. Minuman yang mengandung alkohol / 23 30 109 0 0
Alcoholic beverages
15. Tembakau, sirih / Tobacco, betel 2 551 6 219 11 338 14 572 31 924
II. Bukan makanan / Non food 35 022 61 935 94 264 146 274 229 997
01. Perumahan dan fasilitas rumahtangga / 14 502 26 346 33 985 63 330 89 406
Housing, and household facility
02. Barang dan jasa / 10 479 20 430 31 190 49 675 80 505
Goods and services
03. Pakaian, alas kaki dan tutup kepala / 3 690 7 781 11 163 11 322 13 839
Clothing, footwear and headwear
04. Barang-barang yang tahan lama / 3 861 4 134 12 148 15 120 28 092
Durable goods
05. Pajak dan asuransi / 1 385 1 575 2 195 4 552 6 415
Taxes and Insurance
06. Keperluan pesta dan upacara / 1 105 1 669 3 583 2 275 11 740
Parties and ceremonies
Jumlah / Total I + II
73 442 152 517 212 034 286 331 480 788
Pengeluaran Rata-Rata per Kapita Tiap Bulan
Commodity Group
(5) (2)
untuk Makanan dan Bukan Makanan Daerah Perkotaan
di Jawa Tengah Tahun 1996, 1999, 2002, 2005 dan 2008 (Rupiah)
Average of Monthly Expenditure per Capita on Food and Non Food of Urban Area
in Jawa Tengah 1996, 1999, 2002, 2005 and 2008 (Rupiahs)
2008
(6)
Average per Capita Monthly Expenditure Kelompok Barang
(3) (1) (4)
2005
542
Tabel : 12.1.2
Table
1996 1999 2002
I. Makanan / Food 29 004 70 983 91 056 107 389 204 109
02. Umbi-umbian / Tubers 341 743 1 001 939 2 806
03. Ikan / Fish 1 121 2 909 3 622 4 672 8 453
04. Daging / Meat 1 140 1 802 2 889 3 474 14 020
12. Konsumsi lainnya / 596 1 308 2 129 2 983 6 320
Alcoholic beverages
02. Barang dan jasa / 3 896 9 217 14 871 25 948 44 913
Goods and services
Durable goods
05. Pajak dan asuransi / 439 650 930 1 924 3 358
Taxes and Insurance
06. Keperluan pesta dan upacara / 798 1 386 1 882 1 955 8 508
Jumlah / Total I + II 46 406 105 615 143 572 187 214 341 759
2008
(6)
Average per Capita Monthly Expenditure Kelompok Barang
(3) (1) (4)
2005
Commodity Group
(5) (2)
untuk Makanan dan Bukan Makanan Daerah Perdesaan
Average of Monthly Expenditure per Capita on Food and Non Food of Rural Area
in Jawa Tengah 1996, 1999, 2002, 2005 and 2008 (Rupiahs)
543
Tabel : 12.1.3
Table
1996 1999 2002
I. Makanan / Food 32 028 77 930 102 416 121 068 226 926
02. Umbi-umbian / Tubers 300 690 899 914 2 799
03. Ikan / Fish 1 307 3 193 4 476 5 687 10 096
04. Daging / Meat 1 573 2 464 4 345 4 785 14 401
12. Konsumsi lainnya / 751 1 697 2 611 3 478 6 638
Alcoholic beverages
02. Barang dan jasa / 6 012 13 192 21 811 35 883 62 211
Goods and services
Durable goods
05. Pajak dan asuransi / 743 978 1 468 3 025 4 840
Taxes and Insurance
06. Keperluan pesta dan upacara / 897 1 486 2 605 2 089 9 912
Jumlah / Total I + II 55 093 122 242 172 685 228 716 409 328
2008
(5)
untuk Makanan dan Bukan Makanan Daerah Perkotaan dan Perdesaan
of Urban and Rural Area in Jawa Tengah 1996, 1999, 2002, 2005 and 2008 (Rupiahs)
Average of Monthly Expenditure per Capita on Food and Non Food
2005
Kelompok Barang
(1) (4)
Commodity Group
(2) (3)
Average per Capita Monthly Expenditure
(6)
544
Tabel : 12.1.4
Table
1996 1999 2002
I. Makanan / Food 52,31 59,39 55,54 48,91 52,16
01. Padi-padian / Cereals 10,64 12,11 10,08 6,59 6,34
02. Umbi-umbian / Tubers 0,29 0,39 0,36 0,31 0,58
03. Ikan / Fish 2,32 2,43 2,65 2,48 2,47
04. Daging / Meat 3,39 2,41 2,98 2,31 3,05
05. Telur dan susu / Eggs and milk 3,55 3,12 3,51 3,42 3,38
06. Sayur-sayuran / Vegetables 4,44 6,00 4,25 3,57 3,34
07. Kacang-kacangan / Legumes 2,73 3,36 2,58 2,25 2,05
08. Buah-buahan / Fruits 3,31 2,45 3,26 2,50 2,51
09. Minyak dan lemak / Oil and fat 2,11 2,65 1,96 1,73 2,11
10. Bahan minuman / Beverage stuffs 2,59 2,83 2,42 2,35 1,71
11. Bumbu-bumbuan / Spices 1,32 1,51 1,44 1,25 1,06
12. Konsumsi lainnya / 1,47 1,58 1,54 1,46 1,45
13. Makanan dan minuman jadi / 10,66 14,45 13,10 13,60 15,49
14. Minuman yang mengandung alkohol / 0,03 0,02 0,05 0,00 0,00
Alcoholic beverages
15. Tembakau, sirih / Tobacco, betel 3,47 4,08 5,35 5,09 6,64
II. Bukan makanan / Non food 47,69 40,61 44,46 51,09 47,84
01. Perumahan dan fasilitas rumahtangga / 19,75 17,27 16,03 22,12 18,60
02. Barang dan jasa / 14,27 13,40 14,71 17,35 16,74
Goods and services
03. Pakaian, alas kaki dan tutup kepala / 5,02 5,10 5,26 3,95 2,88
04. Barang-barang yang tahan lama / 5,26 2,71 5,73 5,28 5,84
Durable goods
05. Pajak dan asuransi / 1,89 1,03 1,04 1,59 1,33
Taxes and Insurance
06. Keperluan pesta dan upacara / 1,50 1,09 1,69 0,80 2,44
Jumlah / Total I + II 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
Percentage per Capita Monthly Expenditure
(2) (3)
Kelompok Barang
Percentage of Monthly Expenditure per Capita on Food and Non Food
2005
(5)
Persentase Pengeluaran Rata-Rata per Kapita Tiap Bulan
untuk Makanan dan Bukan Makanan Daerah Perkotaan
of Urban Area in Jawa Tengah 1996, 1999, 2002, 2005 and 2008 (Rupiahs)
(1) (4)
Commodity Group
(6)
2008
545
Tabel : 12.1.5
Table
1996 1999 2002
I. Makanan / Food 62,50 67,21 63,42 57,36 59,72
03. Ikan / Fish 2,42 2,75 2,52 2,50 2,47
04. Daging / Meat 2,46 1,71 2,01 1,86 4,10
Alcoholic beverages
02. Barang dan jasa / 8,40 8,73 10,36 13,86 13,14
Goods and services
Durable goods
Taxes and Insurance
Jumlah / Total I + II 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
(6)
2005
(1) (4)
Commodity Group
(2) (3) (5)
untuk Makanan dan Bukan Makanan Daerah Perdesaan
of Rural Area in Jawa Tengah 1996, 1999, 2002, 2005 and 2008 (Rupiahs)
2008
Percentage per Capita Monthly Expenditure Kelompok Barang
546
Tabel : 12.1.6
Table
1996 1999 2002
I. Makanan / Food 58,13 63,75 59,30 52,94 55,44
03. Ikan / Fish 2,37 2,61 2,59 2,50 2,47
04. Daging / Meat 2,86 2,02 2,52 2,09 3,52
Alcoholic beverages
02. Barang dan jasa / 10,91 10,79 12,63 15,69 15,20
Goods and services
Durable goods
Taxes and Insurance
Jumlah / Total I + II 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
(4)
2008
(3) (5) (1)
Commodity Group
(2) (6)
Kelompok Barang
untuk Makanan dan Bukan Makanan Daerah Perkotaan dan Perdesaan
of Urban and Rural Area in Jawa Tengah 1996, 1999, 2002, 2005 and 2008 (Rupiahs)
2005
Percentage per Capita Monthly Expenditure
547
548
Daftar Alamat Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi di Indonesia
List Address of BPS-Statistics of Province in Indonesia

Nomor
Number
Nama Kantor
Office
Alamat/Telepon
Address/Telephone
(1) (2) (3)
01.
02.
03.
04.
05.
06.
07.
08.

09.
10.

11.
12.

13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
32.
33.
34.
BPS Pusat Jakarta
BPS Daerah Istimewa Aceh
BPS Prov. Sumatera Utara
BPS Prov. Sumatera Barat
BPS Provinsi Riau
BPS Provinsi Jambi
BPS Prov. Bengkulu
BPS Prov. Sumatera Selatan

BPS Provinsi Lampung
BPS Prov. Bangka Belitung

BPS Prov. Kepulauan Riau
BPS DKI Jakarta

BPS Provinsi Jawa Barat
BPS Provinsi Jawa Tengah
BPS DI Yogyakarta
BPS Provinsi Jawa Timur
BPS Provinsi Banten
BPS Provinsi Bali
BPS Prov. Nusa Tenggara Barat
BPS Prov. Nusa Tenggara Timur
BPS Prov. Kalimantan Barat
BPS Prov. Kalimantan Tengah
BPS Prov. Kalimantan Selatan
BPS Prov. Kalimantan Timur
BPS Provinsi Sulawesi Utara
BPS Provinsi Sulawesi Tengah
BPS Provinsi Sulawesi Selatan
BPS Provinsi Sulawesi Barat
BPS Prov. Sulawesi Tenggara
BPS Provinsi Gorontalo
BPS Provinsi Maluku
BPS Provinsi Maluku Utara
BPS Provinsi Papua
BPS Provinsi Papua Barat
Jl. Dr. Sutomo No. 6 8, Jakarta 10710 Telp. (021) 3810291, 3842508, 3841195
Jl. Tgk. HM. Daud Beureueh No. 50, Banda Aceh 23243 Telp. (0651) 23005, 22862
Jl. Asrama No. 179, Medan 20123 Telp. (061) 8452343
Jl. Khatib Sulaiman No. 48, Padang 25136 Telp. (0751) 442158-59 Fax. (0751) 442161
Jl. Pattimura No.12, Pakanbaru 28131 Telp. (076) 23042
Jl. A. Yani No. 4, Telanaipura, Jambi 36122 Telp. (0828) 7407782
Jl. Adam Malik Km 8 Kec. Gading Cempaka, Bengkulu 38225 Telp. (0736) 349117-118
Jl. Kapten Anwar Sastro No.1694/1131 Kel. Sungai Pangeran Palembang 30129
Telp. (0711) 318456
Jl. Basuki Rahmat No. 54 T Betung Bandar Lampung 35215 Telp. (0721) 482909
Jl. P. Bangka Komp Perkantoran Pem Kep Babel Air Itam Pangkal Pinang Telp. (0717)
439421
Jl. Ir. Sutami No. 34 Tanjungpinang 29100 Telp. (0771) 312718
Jl. Medan Merdeka Slt No. 8 9 (Blok D Lt. 3) Telp. (021) 3822290, Jkt 10110
Fax. (021) - 3840084
Jl. Purwakarta No. 173 Antapani Bandung 40291 Telp. (022) 87242047
Jl. Menoreh Tengah X No. 4 Semarang 50236 Telp. 86451840-842
Jl. Ring Road Selatan, Taman Tirto, Kasihan, Bantul 55183 Telp. (0274) 4342234
Jl. Raya Kendangsari Industri No. 43 44, Surabaya 60292 Telp. (031) 8438873
Jl. Syech Nawawi, Kav. H1-2, KP3B, Serang, 42171 Telp. (0254) 7011561
Jl. Raya Puputan No. 1 Renon, Denpasar 80226 Telp. (0361) 238159
Jl. Gunung Rinjani No. 2, Mataram 83125 Telp. (0370) 638621-621385
Jl. R. Suprapto No. 5, Kupang 85111 Telp. (0380) 826289, 821755
Jl. Sutan Syahrir No. 24/42, Pontianak 78116 Telp. (0561) 735345
Jl. Kapten P. Tendean No. 6, Palangkaraya 73112 Telp. (0536) 3238105
Jl. K.S. Tubun No. 117, Banjarmasin 70242 Telp. (0511) 3262314
Jl. Kusuma Bangsa No. 2, Samarinda 75117 Telp. (0541) 743372
Jl. 17 Agustus, Menado 95119 Telp. (0431) 847044
Jl. Prof. Moh. Yamin No. 48 Palu 94114 Telp. (0451) 483610
Jl. Haji Bau No. 6, Makassar 90125 Telp. (0411) 854838
Jl. RE Martadinata No. 10 Mamuju 91511 Telp. (0426) 21265
Jl. Made Sabara No. 3, Kendari 93111 Telp. (0401) 3121751
Jl. Taman Pendidikan No. 117 Telp. (0435) 834596
Jl. Haruhun Karang Panjang (Komp. Puleh), Ambon 97121 Telp. (0911) 353306
Jl. Stadion No. 65 Ternate Tengah 97712 Telp. (0921) 327878
Jl. Dr. Sam Ratulangi Dok II Jayapura 99112 Telp. (0967) 534519
Jl. Sowi IV No. 99 Manokwari Papua Barat 89315 Telp. (0986) 2702414

549
Daftar Alamat Badan Pusat Statistik (BPS)
Kabupaten/Kota di Jawa Tengah
List Address of BPS-Statistics of Regency/City in Jawa Tengah

Nomor
Number
Nama Kantor
Office
Alamat/Telepon
Address/Telephone
(1) (2) (3)
01.

02.

03.
04.
05.
06.
07.

08.

09.
10.

11.
12.
13.

14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.

21.
22.
23.
24.

25.
26.
27.
28.
29.
30.

31.

32.
33.

34.
35.
BPS Kab. Cilacap

BPS Kab. Banyumas

BPS Kab. Purbalingga
BPS Kab. Banjarnegara
BPS Kab. Kebumen
BPS Kab. Purworejo
BPS Kab. Wonosobo

BPS Kab. Magelang

BPS Kab. Boyolali
BPS Kab. Klaten

BPS Kab. Sukoharjo
BPS Kab. Wonogiri
BPS Kab. Karanganyar

BPS Kab. Sragen
BPS Kab. Grobogan
BPS Kab. Blora
BPS Kab. Rembang
BPS Kab. Pati
BPS Kab. Kudus
BPS Kab. Jepara

BPS Kab. Demak
BPS Kab. Semarang
BPS Kab. Temanggung
BPS Kab. Kendal

BPS Kab. Batang
BPS Kab. Pekalongan
BPS Kab. Pemalang
BPS Kab. Tegal
BPS Kab. Brebes
BPS Kota Magelang

BPS Kota Surakarta

BPS Kota Salatiga
BPS Kota Semarang

BPS Kota Pekalongan
BPS Kota Tegal
Jl. Dr. Soetomo no 16A Cilacap
Fax. (0282) - 534328
Jl. Warga Bhakti No. 5, Purwokerto 53114 Telp. (0281) 635496
Fax. (0281) - 624865
Jl. Letjen S. Parman No. 48, Purbalingga 53317 Telp. (0281) 891179
Jl. Selamanik No. 33, Banjarnegara 53415 Telp. (0286) 591893
Jl. Arungbinang No. 17 A, Kebumen 54311 Telp. (0287) 381163
Jl Banyuurip , Purworejo
Jl. Bambang Sugeng Km 2,2 Wonosobo Telp. (0286) 324270
Fax. (0286) - 324270
Jl. Letnan Tukiyat No. 4, Kota Mungkid 56511 Telp. (0293) 788143
Fax. (0293) - 788032
Jl Raya Boyolali - Solo Km2
Jl. Merapi No. 6, Gayamprit, Klaten Selatan 57423 Telp. (0272) 321689
Fax (0272) - 321689
Jl. Slamet Riyadi No. 49, Sukoharjo 57513 Telp. (0271) 593057
Jl. Ki Mangun Sarkoro , Kaloran, Giripurwo Wonogiri
Jl. Majapahit No. 11 B Perkantoran Cangakan 57712 Telp (0271) 495047
Fax. (0271) - 494047
Jl Cimandiri no 3 Sragen
Jl. Jend. Sudirman No. 6, Purwodadi 58111 Telp. (0292) 421167
Jl. Rajawali No. 12, Blora 58211 Telp. (0296) 531191 Fax. (024) - 531191
Jl. Blora Km. 1, Rembang 59217 Telp. (0295) 691040
Jl Raya Pati - Kudus Km 3
Jl. Mejobo Komplek Perkantoran, Kudus 59319 Telp. (0291) 433382
Jl. Ratu Kalinyamat Komplek Perkantoran, Jepara Telp. (0291) 591119
Fax. (0291) - 591119
Jl. Sultan Hadi Wijaya No. 23, Demak 59515 Telp. (0291) 685445
Jl. Garuda No. 7, Ungaran 50511 Telp. (024) 6921029
Jl Suwandi Suwardi
Jl. Pramuka Komplek Perkantoran , Kendal 51351 Telp. (0294) 381461
Fax. (0294) - 383461
Jl. Pemuda No. 90, Batang 51215 Telp. (0285) 391004
Jl. Wirata No. 17, Wiradesa, Pekalongan Telp. (0285) 4416613
Jl. Tentara Pelajar No. 16, Pemalang 52312 Telp. (0284) 321169
Jl. Ade Irma Suryani No. 1, Slawi 52418 Telp. (0283) 491253
Jl. Letjend MT Haryono No. 74, Brebes 52212 Telp. (0283) 6711168
Jl. Gatot Subroto No. 54 D, Magelang 56123 Telp. (0293) 362645
Fax. (0293) - 362645
Jl. Dr. P. Lumban Tobing No. 6 ,Surakarta 57133 Telp. (0271) 635428
Fax. (0271) - 635428
Jl. Menur Komplek Perkantoran,Salatiga 50742 Telp. (0298) 326319
Jl. Pemuda No. 148, Semarang 50132 Telp. (024) 3546413
Fax. (024) - 3546413
Jl. Pembangunan No. 4, Pekalongan 51117 Telp. (0285) 423504
Jl. Nakulo No. 36 A,Tegal 52124 Telp. (0283) 351593
Fax. (0283) - 351593

550
Daftar Alamat Kantor BAPPEDA
Kabupaten/Kota di Jawa Tengah
List Address of Regional Development Planning Board in Jawa Tengah

Nomor
Number
Nama Kantor
Office
Alamat/Telepon
Address/Telephone
(1) (2) (3)
01.
02.
03.
04.
05.
06.
07.
08.
09.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
32.
33.
34.
35.
Kab. Cilacap
Kab. Banyumas
Kab. Purbalingga
Kab. Banjarnegara
Kab. Kebumen
Kab. Purworejo
Kab. Wonosobo
Kab. Magelang
Kab. Boyolali
Kab. Klaten
Kab. Sukoharjo
Kab. Wonogiri
Kab. Karanganyar
Kab. Sragen
Kab. Grobogan
Kab. Blora
Kab. Rembang
Kab. Pati
Kab. Kudus
Kab. Jepara
Kab. Demak
Kab. Semarang
Kab. Temanggung
Kab. Kendal
Kab. Batang
Kab. Pekalongan
Kab. Pemalang
Kab. Tegal
Kab. Brebes
Kota Magelang
Kota Surakarta
Kota Salatiga
Kota Semarang
Kota Pekalongan
Kota Tegal
Jl. Jend. A. Yani No. 6, Cilacap Telp. (0282) 22945
Jl. Prof. Dr. Suharso No. 45, Purwokerto Telp. (0281) 32548
Jl. Alun-alun Utara No. 1, Purbalingga Telp. (0281) 91450
Jl. Dipayuda No. 17, Banjarnegara Telp. (0286) 91142
Jl. Veteran No. 2, Kebumen Telp. (0287) 81570
Jl. Letjen Sutoyo No. 103, Purworejo Telp. (0275) 21629
Jl. Merdeka No. 1, Wonosobo Telp. (0286) 21050
Jl. Letnan Tukiyat, Kota Mungkid Telp. (0293) 8182
Jl. Merbabu No. 48, Boyolali Telp. (0276) 21161
Jl. Pemuda Tengah No. 56, Klaten Telp. (0272) 22889
Jl. Jend. Sudirman No. 199, Sukoharjo Telp. (0271) 93182
Jl. Pemuda I/8, Wonogiri Telp. (0273) 22102
Jl. KH. Wahid Hasyim, Karanganyar Telp. (0271) 95179
Jl. Raya Sukowati, Sragen Telp. (0271) 91025, 91173
Jl. Gatot Subroto No. 8, Purwodadi Telp. (0292) 2099
Jl. Pemuda No.12 Blora Telp. (0296) 31411
Jl. Diponegoro No. 85, Rembang Telp. (0295) 91326
Jl. Raya Pati/Kudus Km 4, Pati Telp. (0295) 81351
Jl. Sunan Muria No. 3, Kudus Telp. (0291) 21555 - 21556
Jl. Brigjen Katamso No. 2,Jepara Telp. (0291) 91492, 91493, 91058
Jl. Kyai Mugni No. 10162, Demak Telp. (0291) 85542,85663
Jl. Pemuda No. 7, Ungaran Telp. (024) 921128
Jl. Jend. A. Yani No. 32,Temanggung Telp. (0293) 92154
Jl. Raya No. 193, Kendal Telp. (0294) 81225
Jl. R.A. Kartini No. 1, Batang Telp. (0285) 9131
Jl. Nusantara No. 1, Pekalongan Telp. (0285) 23927,61927
Jl. Kabupaten No. 1, Pemalang Telp. (0284) 21364
Jl. KH. Wahid Hasyim No. 2, Slawi Telp. (0283) 91694
Jl. Jend. Sudirman No. 30, Brebes Telp. (0283) 71821
Jl. Panca Arga No. 2, Magelang Telp. (0293) 3695, 3699, 3650
Jl. Jend. Sudirman No. 2, Surakarta Telp. (0271) 33268,42022
Jl. Letjen Sukowati No. 51, Salatiga Telp. (0298) 81132
Jl. Pemuda No. 146, Semarang Telp. (024) 515871,541095
Jl. Mataram No.1, Pekalongan Telp. (0285) 23223
Jl. Ki Gede Sebayu No. 12, Tegal Telp. (0283) 51542

551
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 16 TAHUN 1997
TENTANG
STATISTIK

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

Menimbang : a. bahwa statistik penting artinya bagi perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, dan evaluasi
penyelenggaraan berbagai kegiatan di segenap aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
dan bernegara dalam pembangunan nasional sebagai pengamalan Pancasila, untuk
memajukan kesejahteraan rakyat dalam rangka mencapai cita-cita bangsa sebagaimana
tercantum dalam Pembukaan Undang-undang Dasar 1945;
b. bahwa dengan memperhatikan pentingnya peranan statistik tersebut, diperlukan langkah-
langkah untuk mengatur penyelenggaraan statistik nasional terpadu dalam rangka
mewujudkan Sistem Statistik Nasional yang andal, efektif, dan efisien;
c. bahwa Undang-undang Nomor 6 Tahun 1960 tentang Sensus dan Undang-undang Nomor 7
Tahun 1960 tentang Statistik pada saat ini tidak sesuai lagi dengan perkembangan keadaan,
tuntutan masyarakat, dan kebutuhan pembangunan nasional;
d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a,b dan c di atas,
dipandang perlu membentuk Undang-undang tentang Statistik yang baru;
Mengingat : Pasal ayat (1) dan Pasal 20 (1) Undang-undang Dasar 1945

Dengan persetujuan
DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA

M E M U T U S K A N

Menetapkan : UNDANG-UNDANG TENTANG STATISTIK

552

BAB I
KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Undang-undang ini yang dimaksud dengan :

1. Statistik adalah data yang diperoleh dengan cara pengumpulan, pengolahan, penyajian, dan analisis serta
sebagai sistem yang mengatur keterkaitan antar unsur dalam penyelenggaraan statistik.
2. Data adalah informasi yang berupa angka tentang karakteristik (ciri-ciri khusus) suatu populasi.
3. Sistem Statistik Nasional adalah suatu tatanan yang terdiri atas unsur-unsur yang secara teratur saling
berkaitan, sehingga membentuk totalitas dalam penyelenggaraan statistik.
4. Kegiatan statistik adalah tindakan yang meliputi upaya penyediaan dan penyebarluasan data, upaya
pengembangan ilmu statistik, dan upaya yang mengarah pada berkembangnya Sistem Statistik Nasional.
5. Statistik Dasar adalah tindakan yang pemanfaatannya ditujukan untuk keperluan yang bersifat luas, baik
bagi pemerintah maupun masyarakat, yang memiliki ciri-ciri lintas sektoral, berskala nasional, makro, dan
yang penyelenggaraannya menjadi tanggung jawab Badan.
6. Statistik sektoral adalah statistik yang pemanfaatannya ditujukan untuk memenuhi kebutuhan instansi
tertentu dalam rangka penyelenggraan tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan yang merupakan tugas
pokok instansi yang bersangkutan.
7. Statistik khusus adalah statistik yang pemanfaatannya ditujukan untuk memenuhi kebutuhan spesifik dunia
usaha, pendidikan, sosial budaya, dan kepentingan lain dalam kehidupan masyarakat, yang
penyelenggaraannya dilakukan oleh lembaga, organisasi, perorangan, dan atau unsur masyarakat lainnya.
8. Sensus adalah cara pengumpulan data yang dilakukan melalui pencacahan semua unit populasi di seluruh
wilayah Republik Indonesia untuk memperoleh karakteristik suatu populasi pada saat tertentu
9. Survei adalah cara pengumpulan data yang dilakukan melalui pencacahan sampel untuk memperkirakan
karakterisitik suatu populasi pada saat tertentu.
10. Kompilasi produk administrasi adalah cara pengumpulan. Pengolahan, penyajaian, dan analisis data yang
didasarkan pada catatan administrasi yang ada pada pemerintah dan atau masyarakat.
11. Badan adalah Badan Pusat Statistik.
12. Populasi adalah keseluruhan unit yang menjadi obyek kegiatan statistik baik yang berupa instansi
pemerintah, lembaga, organisasi, orang, benda maupun obyek lainnya.
13. Sampel adalah sebagian unit populasi yang menjadi obyek penelitian untuk memperkirakan karakteristik
suatu populasi.
14. Sinopsis adalah suatu ikhtisar penyelenggaraan statistik.
15. Penyelenggara kegiatan statistik adalah instansi pemerintah, lembaga, organisasi, perorangan, dan atau
unsur masyarakat lainnya.
16. Petugas statistik adalah orang yang diberi tugas oleh penyelenggara kegiatan statistik untuk melaksanakan
pengumpulan data, baik melalui wawancara, pengukuran, maupun cara lain terhadap obyek kegiatan
statistik.
17. Responden adalah instansi pemerintah, lembaga, organisasi, orang, dan atau unsur masyarakat lainnya yang
ditentukan sebagai obyek kegiatan statistik.
553

BAB II
ASAS, ARAH, DAN TUJUAN

Pasal 2

Selain berlandaskan asas-asas pembangunan nasional, Undang-undang ini juga berasaskan :
a) Keterpaduan;
b) Keakuratan; dan
c) Kemutakhiran

Pasal 3

Kegiatan statistik diarahkan untuk :
a) Mendukung pembangunan nasional;
b) Mengembangkan Sistem Statistik Nasional yang andal, efektif, dan efisien;
c) Meningkatkan kesadaran masyarakat akan arti dan kegunaan statistik; dan
d) Mendukung pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi

Pasal 4

Kegiatan statistik bertujuan untuk menyediakan data statistik yang lengkap, akurat, dan mutakhir dalam rangka
mewujudkan Sistem Statistik Nasional yang andal, efektif, dan efisien guna mendukung pembangunan nasional.

BAB III
JENIS STATISTIK DAN CARA PENGUMPULAN DATA

Bagian Pertama
Jenis Statistik

Pasal 5

Berdasarkan tujuan pemanfaatannya, jenis statistik terdiri atas :

a) Statistik dasar;
b) Statistik sektoral; dan
c) Statistik khusus.

554

Pasal 6

a) Statistik dasar dan statistik sektoral terbuka pemanfaatannya untuk umum, kecuali ditentukan lain oleh
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
b) Setiap orang memiliki kesempatan yang sama untuk mengetahui dan memanfaatkan statistik khusus dengan
tetap memperhatikan hak seseorang atau lembaga yang dilindungi undang-undang.

Bagian Kedua
Cara Pengumpulan Data

Pasal 7

Statistik diselenggarakan melalui pengumpulan data yang dilakukan dengan cara :

a. Sensus
b. Survai
c. Kompilasi produk administrasi; dan
d. Cara lain sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi

Pasal 8

(1). Sensus sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 huruf a diselenggarakan sekurang-kurangnya sekali dalam
10 (sepuluh) tahun oleh Badan, yang meliputi :

a. Sensus penduduk;
b. Sensus pertanian; dan
c. Sensus ekonomi

(2). Penetapan tahun penyelenggaraan dan perubahan jenis sensus sebagaimana dimaksud dalam ayat (1)
diatur lebih lanjut dengan Peraturan Pemerintah.

Pasal 9

1) Survai sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 huruf b diselenggarakan secara berkala dan sewaktu-waktu
untuk memperoleh data yang rinci.
2) Survai antar sensus dilakukan pada pertengahan 2 (dua) sensus sejenis untuk menjembatani 2 (dua)
sensus tersebut.

Pasal 10

1) Kompilasi produk administrasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 huruf c dilaksanakan dengan
memanfaatkan berbagai dokumen produk administrasi.
555
2) Hasil kompilasi produk administrasi milik instansi pemerintah terbuka pemanfaatannya untuk umum,
kecuali ditentukan lain oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku.
3) Setiap orang mempunyai kesempatan yang sama untuk mengetahui dan memanfaatkan hasil kompilasi
produk administrasi milik lembaga, organisasi, perorangan, dan atau unsur masyarakat lainnya dengan tetap
memperhatikan hak seseorang atau lembaga yang dilindungi undang-undang.

BAB IV
PENYELENGGARAAN STATISTIK
Bagian pertama
Statistik Dasar

Pasal 11

1) Statistik dasar diselenggarakan oleh Badan
2) Dalam menyelenggarakan statistik dasar sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), Badan memperoleh data
dengan cara :

a. Sensus
b. Survai
c. Kompilasi Produk administrasi; dan
d. Cara lain sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Bagian Kedua
Statistik Sektoral

Pasal 12

1) Statistik sektoral diselenggarakan oleh instansi pemerintah sesuai lingkup tugas dan fungsinya, secara
mandiri atau bersama dengan Badan
2) Dalam menyelenggarakan statistik sektoral, instansi pemerintah memperoleh data dengan cara :

a. Survai
b. Kompilasi produk administrasi; dan
c. Cara lain sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi

3) Statistik sektoral harus diselenggarakan bersama dengan Badan apabila statistik tersebut hanya dapat
diperoleh dengan cara sensus dan dengan jangkauan populasi berskala nasional
4) Hasil statistik sektoral yang diselenggarakan sendiri oleh instansi pemerintah wajib diserahkan kepada
Badan

556
Bagian Ketiga
Statistik Khusus
Pasal 13

1) Statistik khusus diselenggarakan oleh masyarakat baik lembaga, organisasi, perorangan maupun unsur
masyarakat lainnya secara mandiri atau bersama dengan Badan.
2) Dalam menyelenggarakan statistik khusus sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), masyarakat memperoleh
data dengan cara :
a. Survai
b. Kompilasi produk administrasi; dan
c. Cara lain sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Pasal 14

1) Dalam rangka pengembangan Sistem Statistik Nasional, masyarakat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 13
ayat (1) wajib memberitahukan sinopsis kegiatan statistik yang telah selesai diselenggarakannya kepada
Badan.

2) Sinopsis sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) memuat :

a. Judul
b. Wilayah kegiatan statistik
c. Obyek populasi
d. Jumlah Reponden
e. Waktu pelaksanaan
f. Metode statistik
g. Nama dan alamat penyelenggara; dan
h. Abstrak

3) Penyampaian pemberitahuan sinopsis dapat dilakukan melalui pos, jaringan komunikasi data, atau cara
penyampaian lainnya yang dianggap mudah bagi penyelenggara kegiatan statistik.
4) Kewajiban memberitahukan sinopsis sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), tidak berlaku bagi statistik
yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan intern.

BAB V
PENGUMUMAN DAN PENYEBARLUASAN
Pasal 15

1) Badan berwenang mengumumkan hasil statistik yang diselenggarakannya.
2) Pengumuman hasil statistik dimuat dalam Berita Resmi Statistik.

557
Pasal 16

Badan menyebarluaskan hasil statistik yang diselenggarakannya

BAB VI
KOORDINASI DAN KERJASAMA
Pasal 17

1) Koordinasi dan kerjasama penyelenggaraan statistik dilakukan oleh Badan dengan instansi pemerintah dan
masyarakat, di tingkat pusat dan daerah.
2) Dalam rangka mewujudkan dan mengembangkan Sistem Statistik Nasional, Badan bekerja sama dengan
instansi pemerintah dan masyarakat untuk membangun pembakuan konsep, definisi, klasifikasi, dan ukuran
ukuran.
3) Koordinasi dan kerjasama sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dilaksanakan atas dasar kemitraan dan
dengan tetap mengantisipasi serta menerapkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
4) Ketentuan mengenai tata cara dan lingkup koordinasi dan kerja sama penyelenggara statistik antara Badan,
instansi pemerintah, dan masyarakat diatur lebih lanjut dengan Keputusan Presiden.

Pasal 18

1) Kerjasama penyelenggaraan statistik dapat juga dilakukan oleh Badan, instansi pemerintah dan atau
masyarakat dengan lembaga internasional, negara asing, atau lembaga swasta asing sesuai dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
2) Kerjasama penyelenggaraan statistik sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) didasarkan pada prinsip bahwa
penyelenggara utama adalah Badan, instansi pemerintah, atau masyarakat Indonesia.

BAB VII
HAK DAN KEWAJIBAN

Bagian Pertama
Penyelenggara Kegiatan Statistik

Pasal 19

Penyelenggara kegiatan statistik berhak memperoleh keterangan dari responden mengenai karakteristik setiap
unit populasi yang menjadi objek.

Pasal 20

Penyelenggara kegiatan statistik wajib memberikan kesempatan yang sama kepada masyarakat untuk
mengetahui dan memperoleh manfaat dari statistik yang tersedia, sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan yang berlaku.
558
Pasal 21

Penyelenggara kegiatan statistik wajib menjamin kerahasiaan keterangan yang diperoleh dari responden.

Bagian Kedua
Petugas Statistik

Pasal 22

Setiap petugas statistik Badan berhak memasuki wilayah kerja yang telah ditentukan untuk memperoleh
keterangan yang diperlukan.

Pasal 23

Setiap petugas statistik wajib menyampaikan hasil pelaksanaan statistik sebagaimana adanya.

Pasal 24

Ketentuan mengenai jaminan kerahasiaan keterangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 21 berlaku juga bagi
petugas statistik.

Pasal 25

Setiap petugas statistik harus memperlihatkan surat tugas dan atau tanda pengenal, serta wajib memperhatikan
nilai-nilai agama, adat istiadat setempat, tata krama, dan ketertiban umum.

Bagian Ketiga
Responden
Pasal 26

1) Setiap orang berhak menolak untuk dijadikan responden, kecuali dalam penyelenggaraan statistik dasar oleh
Badan.
2) Setiap responden berhak menolak petugas statistik yang tidak dapat memenuhi ketentuan sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 25.

Pasal 27

Setiap responden wajib memberikan keterangan yang diperlukan dalam penyelenggaraan statistik dasar oleh
Badan

559
BAB VIII
KELEMBAGAAN

Pasal 28

1) Pemerintah membentuk Badan yang berada di bawah dan bertanggungjawab langsung kepada Presiden.
2) Badan mempunyai perwakilan wilayah di Daerah yang merupakan instansi vertikal.
3) Ketentuan mengenai tugas, fungsi, susunan organisasi, dan tata kerja Badan, sebagaimana dimaksud dalam
ayat (1) dan ayat (2), diatur lebih lanjut dengan Keputusan Presiden.

Pasal 29

1) Pemerintah membentuk Forum Masyarakat Statistik yang bertugas memberikan saran dan pertimbangan di
bidang statistik kepada Badan
2) Forum sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) bersifat non struktural dan independen, yang anggotanya
terdiri atas unsur pemerintah, pakart, praktisi, dan tokoh masyarakat.

Pasal 30

1) Instansi pemerintah dapat membentuk satuan organisasi di lingkungannya untuk melaksanakan statistik
sektoral.
2) Ketentuan mengenai tugas, fungsi, susunan organisasi, dan tata kerja satuan organisasi sebagaimana
dimaksud dalam ayat (1) diatur oleh instansi yang bersangkutan berdasarkan peraturan perundang-undangan
yang berlaku.
3) Dalam menyelenggarakan statistik sektoral, satuan organisasi sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) harus
mengadakan koordinasi dengan Badan untuk menerapkan penggunaan konsep, definisi, klasifikasi, dan
ukuran-ukuran yang telah dibakukan dalam rangka pengembangan Sistem Statistik Nasional.

BAB IX
PEMBINAAN

Pasal 31

Badan bekerjasama dengan instansi pemerintah dan unsur masyarakat melakukan pembinaan terhadap
penyelenggara kegiatan statistik dan masyarakat, agar lebih meningkatkan kontribusi dan apresiasi masyarakat
terhadap statistik, mengembangkan Sistem Statistik Nasional, dan mendukung pembangunan nasional.

Pasal 32

Dalam rangka pembinaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 31, Badan melakukan upaya-upaya sebagai
berikut :
a. Meningkatkan kemampuan sumber daya manusia dalam penyelenggaraan statistik;
b. Mengembangkan statistik sebagai ilmu;
560
c. Meningkatkan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi yang dapat mendukung penyelenggaraan
statistik;
d. Mewujudkan kondisi yang mendukung terbentuknya pembakuan dan pengembangan konsep, definisi,
klasifikasi, dan ukuran-ukuran dalam kerangka semangat kerjasama dengan para penyelenggara kegiatan
statistik lainnya;
e. Mengembangkan sistem informasi statistik;
f. Meningkatkan penyebarluasan informasi statistik;
g. Meningkatkan kemampuan penggunaan dan pemanfaatan hasil statistik untuk mendukung pembangunan
nasional; dan
h. Meningkatkan kesadaran masyarakat akan arti dan kegunaan statistik.

Pasal 33

Pelaksanaan pembinaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 31 diatur lebih lanjut dengan Peraturan Pemerintah.

BAB X
KETENTUAN PIDANA

Pasal 34

Setiap orang yang tanpa hak menyelenggarakan sensus sebagaimana dimaksud dalam Pasal 11 ayat (2) huruf a,
dipidana dengan pidana penjara paling lama 2 (dua) tahun dan denda paling banyak Rp 50.000.000,00 (lima
puluh juta rupiah).

Pasal 35

Setiap orang yang dengan sengaja melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 14 ayat (1) dipidana
dengan pidana kurungan paling lama (1) tahun atau denda paling banyak Rp 25.000.000,00 (dua puluh lima juta
rupiah).

Pasal 36

1) Penyelenggara kegiatan statistik yang dengan sengaja dan tanpa alasan yang sah tidak memenuhi kewajiban
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 20, dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1 (satu) tahun atau
denda paling banyak Rp 25.000.000,00 (dua puluh lima juta rupiah).
2) Penyelenggara kegiatan statistik yang dengan sengaja melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 21, dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan denda paling banyak Rp
100.000.000.00 (seratus juta rupiah).

561
Pasal 37

Petugas statistik yang dengan sengaja melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 24, dipidana
dengan pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun 6 (enam) bulan dan denda paling banyak Rp 15.000.000,00
(lima belas juta rupiah)

Pasal 38

Responden yang dengan sengaja melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27, dipidana dengan
pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun 6 (enam) bulan dan denda paling banyak Rp 25.000.000,00 (dua puluh
lima juta rupiah).

Pasal 39

Setiap orang yang dengan sengaja dan tanpa alasan yang sah mencegah, menghalang-halangi, atau
menggagalkan jalannya penyelenggaraan statistik yang dilakukan oleh penyelenggara kegiatan statistik dasar
dan atau sektoral, dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan denda paling banyak Rp
100.000.000,00 (seratus juta rupiah).

Pasal 40

1) Tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam Pasal 34, Pasal 36 ayat (2), Pasal 37, Pasal 38, dan Pasal 39
adalah kejahatan.
2) Tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam Pasal 35 dan Pasal 36 ayat (1) adalah pelanggaran.

BAB XI
KETENTUAN PERALIHAN

Pasal 41

Semua peraturan pelaksanaan Undang-undang Nomor 6 Tahun 1960 tentang Sensus dan Undang-undang Nomor
7 tentang Statistik dinyatakan tetap berlaku sepanjang tidak bertentangan atau belum diganti dengan yang baru
berdasarkan Undang-undang ini.

BAB XII
KETENTUAN PENUTUP

Pasal 42

Pada saat mulai berlakunya Undang-undang ini, maka Undang-undang Nomor 6 Tahun 1960 tentang Sensus
dan Undang-undang Nomor 7 Tahun 1960 tentang Statistik dinyatakan tidak berlaku

562
Pasal 43

Undang-undang ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.
Agar setiap orang dapat mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Undang-undang ini dengan
penempatannya dalam Lembaran Negara Republik Indonesia.

Disahkan di Jakarta
Pada tanggal 19 Mei 1997
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

Ttd

SOEHARTO

Diundangkan di Jakarta
Pada tanggal 19 Mei 1997
MENTERI NEGARA SEKRETARIS NEGARA
REPUBLIK INDONESIA

Ttd

MOERDIONO

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1997 NOMOR 39

Salinan sesuai dengan aslinya Salinan sesuai dengan salinan aslinya
SEKRETARIAT KEBINET RI BIRO PUSAT STATISTIK
Kepala Biro Hukum Kepala Biro Kepegawaian
dan Perundang-undangan dan Organisasi

ttd ttd

Lambock V.Nahattands Pietojo, MSA

Salinan sesuai salinan aslinya
KEPALA KANTOR STATISTIK PROVINSI JAWA TENGAH

M A H M U D I, MSc

563
PENJELASAN
ATAS
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 16 TAHUN 1997
TENTANG

STATISTIK

UMUM

Undang-undang Nomor 6 Tahun 1960 tentang Sensus dan Undang-undang Nomor 7 Tahun 1960 tentang
Statistik sudah tidak sesuai lagi dan tidak dapat menampung berbagai perkembangan keadaan, tuntutan
masyarakat, dan kebutuhan pembangunan nasional. Kondisi kehidupan bangsa dan tingkat perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi, saat kedua Undang-undang tersebut diundangkan sangat jauh berbeda dengan
keadaan sekarang.

Selama lebih dari tiga puluh tahun ini telah terjadi perubahan mendasar yang mempengaruhi penyelenggaraan
statistik. Pertama, meningkatnya kesejahteraan masyarakat sebagai hasil dari pembangunan nasional
menyebabkan data statistik yang dibutuhkan masyarakat semakin beragam. Kedua, ragam data yang pada awal
tahun enam puluhan cukup dikumpulkan oleh Biro Pusat Statistik (BPS), sekarang memerlukan keterlibatan
penyelenggara kegiatan statistik lainnya di luar Badan. Ketiga, kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang
berdampak terhadap perkembangan kegiatan statistik. Keempat, adanya perubahan lingkungan strategis, seperti
era globalisasi yang antara lain ditandai oleh keterbukaan, meningkatnya persaingan, pesatnya arus informasi
statistik, dan semakin besarnya peranan informasi statistik baik bagi pemerintah maupun masyarakat. Keempat
perubahan tersebut mengakibatkan penyelenggaraan statistik memerlukan pengaturan yang lebih memadai untuk
dapat menjamin terhindarnya duplikasi, kemudahan akses oleh pengguna data, kepastian hukum bagi
penyelenggara kegiatan statistik, dan perlindungan kepada responden.

Prinsip pokok yang harus diterapkan dan dipegang teguh dalam penyelenggaraan statistik adalah asas-asas
pembangunan nasional yang meliputi asas keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, asas
manfaat, asas Demokrasi Pancasila, asas adil dan merata, asas keseimbangan, keserasian, dan keselarasan dalam
perikehidupan, asas hukum, asas kemandirian, asas kejuangan , serta asas ilmu pengetahuan dan teknologi.
Dalam pelaksanaannya, Undang-undang ini juga berasaskan keterpaduan, keakuratan, dan kemutakhiran agar
dapat menyediakan data statistik yang andal dan terpercaya.

Pengertian statistik dalam Undang-undang ini adalah luas, baik statistik sebagai data atau informasi, maupun
sebagai ilmu yang mempelajari cara pengumpulan, pengolahan, penyajian, dan analisis data. Ketiga pengertian
tentang statistik tersebut menjadi landasan penyelenggaraan statistik dalam mendukung pembangunan nasional.

564
Undang-undang ini menetapkan jenis statistik berdasarkan tujuan pemanfaatannya serta mengatur lingkup tugas
dan fungsi para penyelenggara kegiatan statistik. Berdasarkan tujuan pemanfaatannya, jenis statistik terdiri atas
statistik dasar, statistik sektoral, dan statistik khusus. Pengaturan lingkup tugas dan fungsi para penyelenggara
kegiatan statistik bertujuan untuk : pertama, menjamin kepastian hukum bagi para penyelenggara kegiatan
statistik baik pemerintah maupun masyarakat; kedua, menjamin kepentingan masyarakat pengguna statistik atas
nilai informasi yang diperolehnya; ketiga, mengupayakan koordinasi dan kerjasama agar kegiatan statistik yang
dilakukan oleh berbagai pihak berjalan secara efektif dan efisien, tidak terjadi duplikasi, serta saling mengisi dan
saling memperkuat; dan keempat, mengantisipasi perkembangan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi
yang berdampak pada penyelenggaraan statistik.

Badan sebagai instansi pemerintah yang mandiri berwenang mengumumkan hasil statistik yang
diselenggarakannya secara teratur dan transparan melalui Berita Resmi Statistik. Kesahihan seluruh hasil
statistik yang diumumkan tersebut sepenuhnya menjadi tanggungm jawab Badan.

Koordinasi dan kerjasama yang diatur dalam Undang-undang ini menjadi sangat penting untuk dapat
dikembangkan antara Badan dengan instansi pemerintah, lembaga, organisasi, perorangan, dan atau unsur
masyarakat lainnya, serta kerjasama dengan lembaga asing yang bergerak dalam kegiatan statistik. Makin
beranekaragamnya informasi statistik yang berkambang seiring dengan kebutuhan dan kemajuan kehidupan
bangsa serta ilmu pengetahuan dan teknologi, maka pembakuan konsep, definisi, klasifikasi, dan ukuran-ukuran
perlu memperoleh perhatian secara seksama.

Hak dan kewajiban penyelenggara kegiatan statistik, petugas statistik, responden, dan pengguna data statistik
diatur secara seimbang. Sejalan dengan hal tersebut, sanksi terhadap pelanggaran norma dalam penyelenggaraan
statistik ditetapkan dengan maksud memberikan perlindungan bagi pihak yang dirugikan.

Badan mempunyai perwakilan wilayah di Daerah yang merupakan instansi vertikal. Satuan organisasi di
lingkungan instansi pemerintah yang melaksanakan statistik sektoral harus mengadakan koordinasi dengan
Badan dalam menerapkan keseragaman konsep, definisi, klasifikasi, dan ukuran-ukuran yang telah dibakukan.
Untuk mengoptimalkan penyelenggaraan statistik, Badan memperoleh saran dan pertimbangan dari Forum
Statistik yang keanggotaannya terdiri atas unsur pemerintah, pakar, praktisi, dan tokoh masyarakat.

Badan melakukan pembinaan terhadap penyelenggara kegiatan statistik dan masyarakat pada umumnya untuk
meningkatkan kontribusi dalam mendukung pembangunan nasional, mengembangkan Sistem Statistik Nasional,
dan meningkatkan kesadaran masyarakat baik sebagai responden maupun pengguna data statistik akan arti dan
kegunaan statistik. Dalam pelaksanaannya, badan bekerjasama dengan instansi pemerintah dan unsur
masyarakat.

565
Materi yang merupakan muatan baru dalam Undang-undang tentang Statistik ini, antara lain :

1. Jenis statistik berdasarkan tujuan pemanfaatannya terdiri atas statistik dasar, yang sepenuhnya
diselenggarakan oleh Badan, statistik sektoral yang dilaksanakan oleh instansi pemerintah secara mandiri
atau bersama dengan Badan, serta statistik khusus yang diselenggarakan oleh lembaga, organisasi,
perorangan, dan atau unsur masyarakat lainnya secara mandiri atau bersama dengan Badan.
2. Hasil statistik yang diselenggarakan oleh Badan diumumkan dalam Berita Resmi Statistik secara teratur dan
transparan agar masyarakat dengan mudah mengetahui dan atau mendapatkan data yang diperlukan.
3. Sistem Statistik Nasional yang andal, efektif dan efisien.
4. Dibentuknya Forum Masyarakat Statistik sebagai wadah untuk menampung aspirasi masyarakat statistik,
yang bertugas memberikan saran dan pertimbangan kepada Badan.

Ketentuan-ketentuan yang diatur dalam Undang-undang ini perlu dimasyarakatkan secara intensif.

Undang-undang ini hanya mengatur hal-hal yang pokok, oleh karena itu ketentuan lebih lanjut akan diatur dalam
peraturan pelaksanaannya.

PASAL DEMI PASAL

566
DATA
MENCERDASKAN BANGSA

Publikasi Jawa Tengah Dalam Angka 2011 menyajikan
gambaran umum tentang perkembangan pembangunan
Jawa Tengah

Cakupan publikasi tersebut meliputi :
- Keadaan Geografi
- Pemerintahan
- Penduduk dan Ketenagakerjaan
- Sosial
- Pertanian
- Industri, Pertambangan dan Energi
- Perdagangan
- Transportasi dan Komunikasi
- Hotel dan Pariwisata
- Keuangan dan harga-harga
- Pendapatan Regional
- Konsumsi dan Pengeluaran per Kapita
-
Jawa Tengah Dalam Angka 2011 disisapkan oleh
Bidang Neraca Wilayah dan Analisis BPS Provinsi
Jawa Tengah
Badan Pusat Statistik
Jl. Pahlawan No. 6 Semarang 50241 Telp. (024) 8412802, 8412804
Fax. (024) 8311195, email : cawilis3300@gmail.com

Jateng Dda2010

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Jateng Dda2010

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

JAWA TENGAH DALAM ANGKA 2011

Anda mungkin juga menyukai