Anda di halaman 1dari 6

Gambaran Klinik

Gambaran klinik kehamilan tuba yang belum terganggu tidak khas dan penderita maupun dokter biasanya tidak mengetahui adanya kelainan dalam kehamilan, sampai terjadinya abortus tuba atau ruptur tuba.5 1. Kehamilan ektopik belum terganggu Kehamilan ektopik yang belum terganggu atau belum mengalami ruptur sulit untuk diketahui, karena penderita tidak menyampaikan keluhan yang khas. Amenorea atau gangguan haid dilaporkan oleh 75-95% penderita. Lamanya amenore tergantung pada kehidupan janin, sehingga dapat ber ariasi. !ebagian penderita tidak mengalami amenore karena kematian janin terjadi sebelum haid berikutnya. "anda-tanda kehamilan muda seperti nausea dilaporkan oleh #$-%5% kasus.5 &i samping gangguan haid, keluhan yang paling sering disampaikan ialah nyeri di perut ba'ah yang tidak khas, 'alaupun kehamilan ektopik belum mengalami ruptur. Kadang-kadang teraba tumor di samping uterus dengan batas yang sukar ditentukan. Keadaan ini juga masih harus dipastikan dengan alat bantu diagnostik yang lain seperti ultrasonogra(i )*!G+ dan laparoskopi.5 ,engingat bah'a setiap kehamilan ektopik akan berakhir dengan abortus atau ruptur yang disertai perdarahan dalam rongga perut, maka pada setiap 'anita dengan gangguan haid dan setelah diperiksa di-urigai adanya kehamilan ektopik harus ditangani dengan sungguh-sungguh menggunakan alat diagnostik yang ada sampai diperoleh kepastian diagnostik kehamilan ektopik karena jika terlambat diatasi dapat membahayakan ji'a penderita.. 2. Kehamilan Ektopik Terganggu Gejala dan tanda kehamilan tuba tergangu sangat berbeda-beda dari perdarahan banyak yang tiba-tiba dalam rongga perut sampai terdapatnya gejala yang tidak jelas. Gejala dan tanda bergantung pada lamanya kehamilan ektopik terganggu, abortus atau ruptur tuba, tuanya kehamilan, derajat perdarahan yang terjadi dan keadaan umum

penderita sebelum hamil.# &iagnosis kehamilan ektopik terganggu pada jenis yang mendadak atau akut biasanya tidak sulit. /yeri merupakan keluhan utama pada kehamilan ektopik terganggu )K0"+. 1ada ruptur tuba, nyeri perut bagian ba'ah terjadi se-ara tiba-tiba dan intensitasnya disertai dengan perdarahan yang menyebabkan penderita pingsan, tekanan darah dapat menurun dan nadi meningkat serta perdarahan yang lebih banyak dapat menimbulkan syok, ujung ekstremitas pu-at, basah dan dingin. 2asa nyeri mula-mula terdapat dalam satu sisi, tetapi setelah darah masuk ke dalam rongga perut, rasa nyeri menjalar ke bagian tengah atau keseluruh perut ba'ah dan bila membentuk hematokel retrouterina menyebabkan de(ekasi nyeri.# 1erdarahan per aginam merupakan tanda penting kedua pada kehamilan ektopik terganggu. 3al ini menunjukkan kematian janin dan berasal dari ka um uteri karena pelepasan desidua. 1erdarahan dari uterus biasanya tidak banyak dan ber'arna -oklat tua. 4rekuensi perdarahan ditemukan dari 5#-95%. 1erdarahan berarti gangguan pembentukan 3-g )human chorionic gonadotropin+.7

6ang

menonjol

ialah

penderita

tampak

kesakitan,

pu-at

dan

pada 1ada

pemeriksaan ditemukan tanda-tanda syok serta perdarahan rongga perut.

pemeriksaan ginekologik ditemukan ser iks yang nyeri bila digerakkan dan ka um &ouglas yang menonjol dan nyeri raba.5 1ada abortus tuba biasanya teraba dengan jelas suatu tumor di samping uterus dalam berbagai ukuran dengan konsistensi agak lunak. 3ematokel retouterina dapat diraba sebagai tumor di ka um &ouglas.# Kesulitan diagnosis biasanya terjadi pada kehamilan ektopik

terganggu jenis atipik atau menahun. Kelambatan haid tidak jelas, tanda dan gejala kehamilan muda tidak jelas, demikian pula nyeri perut tidak nyata dan sering penderita tampak tidak terlalu pu-at. 3al ini dapat pada kehamilan ektopik terjadi apabila perdarahan yang terganggu berlangsung lambat. &alam keadaan

yang demikian, alat bantu diagnostik sangat diperlukan untuk memastikan diagnosis.5

Diagnosis Kerja
Kesukaran membuat diagnosis yang pasti pada kehamilan ektopik belum terganggu demikian besarnya sehingga sebagian besar penderita mengalami abortus tuba atau ruptur ruba sebelum keadaan menjadi jelas. Alat bantu diagnostik yang dapat digunakan ialah ultrasonogra(i )*!G+, laparoskopi atau kuldoskopi.# Anamnesis 7 Nyeri perut, merupakan keluhan utama pada kehamilan ektopik terganggu 1ada kehamilan ektopik yang terganggu rasa nyeri perut ba'ah bertambah sering dan keras. 2asa nyeri mungkin unilateral atau bilateral pada abdomen bagian ba'ah atau pada seluruh abdomen, atau malahan di abdomen bagian atas. &engan adanya hemiperitoneum , rasa nyeri akibat iritasi dia(ragma bisa dialami pasien. &iperkirakan bah'a serangan nyeri hebat pada ruptura kehamilan ektopik, ini disebabkan oleh darah yang mengalir ke ka um peritonei. Perdarahan. Gangguan kehamilan sedikit saja sudah dapat menimbulkan perdarahan yang berasal dari uterus. 1erdarahan dapat berlangsung kontinyu dan biasanya ber'arna hitam. !elama (ungsi endokrin plasenta masih bertahan, perdarahan uterus biasanya tidak ditemukan, tetapi bila dukungan endokrin dari endometrium sudah tidak memadai lagi, mukosa uterus akan mengalami perdarahan. 1erdarahan tersebut biasanya sedikit-sedikit, ber'arna -oklat gelap dan dapat terputus-putus atau terus menerus. ,eskipun perdarahan aginal yang masi( lebih menunjukkan kemungkinan abortus inkompletus intrauteri daripada kehamilan ektopik, tetapi perdarahan sema-am ini bisa terjadi pada kehamilan tuba. danya menorea, amenorea sering ditemukan 'alau hanya pendek sebelum diikuti perdarahan, malah kadang-kadang tidak amenorea. "idak ada ri'ayat haid yang terlambat bukan berarti kemungkinan kehamilan tuba dapat disingkirkan. !alah satu sebabnya adalah karena pasien menganggap perdarahan per aginam sebagai periode menstruasi yang normal, dengan demikian memberikan tanggal haid yang keliru.8 Pemeriksaan umum 7 penderita tampak kesakitan dan pu-at. 1ada perdarahan dalam rongga perut tanda-tanda syok dapat ditemukan. 1ada jenis tidak mendadak perut bagian ba'ah hanya sedikit menggembung dan nyeri tekan. # Kehamilan ektopik yang belum terganggu tidak dapat didiagnosis se-ara tepat semata-mata atas adanya gejala-gejala klinis dan pemeriksaan (isik.8

Pemeriksaan ginekologi 7 tanda-tanda kehamilan muda mungkin ditemukan. 1ergerakan ser iks menyebabkan rasa nyeri. 9ila uterus dapat diraba, maka akan teraba sedikit membesar dan kadang-kadang teraba tumor di samping uterus dengan batas yang sukar ditentukan. Ka um &ouglas yang menonjol dan nyeri-raba menunjukkan adanya hematokel retrouterina. !uhu kadang-kadang naik sehingga menyukarkan perbedaan dengan in(eksi pel ik.8 3ampir semua kehamilan ektopik didiagnosis antara kehamilan 5 dan #% minggu. :denti(ikasi dari tempat implantasi embrio lebih a'al dari pada kehamilan 5 minggu melampaui kemampuan teknik-teknik diagnostik yang ada. 1ada usia kehamilan #% minggu, kehamilan ektopik telah memperlihatkan gejala-gejala sekunder terhadap terjadinya ruptur atau uterus pada 'anita dengan kehamilan intrauteri yang normal telah mengalami pembesaran yang berbeda dengan bentuk dari kehamilan ektopik.% Pemeriksaan laboratorium 7 pemeriksaan hemoglobin dan jumlah sel darah merah berguna dalam menegakkan diagnosis kehamilan ektopik terganggu, terutama bila ada tanda-tanda perdarahan dalam rongga perut. 1ada kasus tidak mendadak biasanya ditemukan anemia, tetapi harus diingat bah'a penurunan hemoglobin baru terlihat setelah %; jam.# 1erhitungan leukosit se-ara berturut menunjukkan adanya perdarahan bila leukosit meningkat )leukositosis+. *ntuk membedakan kehamilan ektopik dari in(eksi pel ik dapat diperhaikan jumlah leukosit. <umlah leukosit yang lebih dari %$.$$$ biasanya menunjukkan in(eksi pel ik.# 1enting untuk mendiagnosis ada tidaknya kehamilan. =ara yang paling mudah ialah dengan melakukan pemeriksaan konsentrasi hormon > human -horionigonadotropin )>-h=G+ dalam urin atau serum. 3ormon ini dapat dideteksi paling a'al pada satu minggu sebelum tanggal menstruasi berikutnya. Konsentrasi serum yang sudah dapat dideteksi ialah 5 :*?L, sedangkan pada urin ialah %$@5$ :*?L. . "es kehamilan negati( tidak menyingkirkan kemungkinan kehamilan ektopik terganggu karena kematian hasil konsepsi dan degenerasi tro(oblas menyebabkan human chorionic gonadotropin menurun dan menyebabkan tes negati(.# "es kehamilan positi( juga tidak dapat mengidenti(ikasi lokasi kantung gestasional. ,eskipun demikian, 'anita dengan kehamilan ektopik -enderung memiliki le el >-h=G yang

rendah dibandingkan kehamilan intrauterin.. Kuldosentesis 7 ialah suatu -ara pemeriksaan untuk mengetahui apakah terdapat darah dalam ka um &ouglas. =ara ini sangat berguna untuk membuat diagnosis kehamilan ektopik terganggu. "eknik kuldosentesis yaitu 7 #. 1enderita dibaringkan dalam posisi litotomi. %. Aul a dan agina dibersihkan dengan antiseptik 5. !pekulum dipasang dan bibir belakang porsio dijepit dengan tenakulum, kemudian dilakukan traksi ke depan sehingga (orniks posterior ditampakkan ;. <arum spinal no. #8 ditusukkan ke dalam ka um douglas dan dengan semprit #$ ml dilakukan pengisapan. 3asil positi( bila dikeluarkan darah ber'arna -oklat sampai hitam yang tidak membeku atau berupa bekuan-bekuan ke-il. 3asil negati( bila -airan yang dihisap berupa 7 =airan jernih yang mungkin berasal dari -airan peritoneum normal atau kista o arium yang pe-ah. /anah yang mungkin berasal dari penyakit radang pel is atau radang appendiks yang pe-ah )nanah harus dikultur+. &arah segar ber'arna merah yang dalam beberapa menit akan membeku, darah ini berasal dari arteri atau ena yang tertusuk. 5,.

Ultrasonografi 7 =ara yang paling e(isien untuk mengeluarkan adanya kehamilan ektopik adalah mendiagnosis suatu kehamilan intrauteri. =ara yang terbaik untuk mengkon(irmasi satu kehamilan intrauteri adalah dengan menggunakan ultrasonogra(i. !ensiti itas dan spesi(isitas dari diagnosis kehamilan intrauteri dengan menggunakan modalitas ini men-apai #$$% pada kehamilan diatas 5,5 minggu. !ebaliknya identi(ikasi kehamilan ektopik dengan ultrasonogra(i lebih sulit )kurang sensiti(+ dan kurang spesi(ik.% Laparoskopi 7 hanya digunakan sebagai alat bantu diagnostik terakhir untuk

kehamilan ektopik apabila hasil penilaian prosedur diagnostik yang lain meragukan. ,elalui prosedur laparoskopik, alat kandungan bagian dalam dapat dinilai. !e-ara sistematis dinilai keadaan uterus, o arium, tuba, ka um &ouglas dan ligamentum latum. Adanya darah dalam rongga pel is mempersulit isualisasi alat kandungan tetapi hal ini menjadi indikasi untuk dilakukan laparotomi.7

Anda mungkin juga menyukai