Anda di halaman 1dari 15

Tugas Penelitian Geografi Di Kota Mojokerto,Kecamatan Trowulan

Nama Anggota: 1.Aryaputra Wahyu P (04) 2.Danny Habibie (06) 3.Penny Eka 4.Rizka Maulia 5.Rizky Ardiansyah 6.Saraswati

Pendahuluan
Situs Trowulan adalah satu kawasan di Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Provinsi Jawa Timur, tempat ditemukannya banyak peninggalan kuna. Diduga kuat, situs ini adalah salah satu bekas ibukota kerajaan Majapahit. Kitab Negarakertagama menyebutkan deskripsi puitis mengenai keraton Majapahit dan lingkungan sekitarnya, tetapi penjelasannya hanya terbatas pada perihal upacara kerajaan dan keagamaan. Detil keterangannya tidak jelas, beberapa ahli arkeologi yang berusaha memetakan ibu kota kerajaan ini muncul dengan hasil yang berbeda-beda. Penelitian dan penggalian di Trowulan pada masa lampau dipusatkan pada peninggalan monumental berupa candi, makam, dan petirtaan (pemandian). Belakangan ini penggalian arkeologi telah menemukan beberapa peninggalan aktivitas industri, perdagangan, dan keagamaan, serta kawasan permukiman dan sistem pasokan air bersih. Semuanya ini merupakan bukti bahwa daerah ini merupakan kawasan permukiman padat pada abad ke-14 dan ke-15. Trowulan telah dicalonkan untuk menjadi Situs Warisan Dunia UNESCOsejak tahun 2009.

Beberapa situs yang ditemukan di Trowulan antara lain: 1.Candi Tikus 2.Gapura Weringin Lawang 3.Gapura Bajang Ratu 4.Makam PutriCampa 5.Kolam Segaran 6.Candi Minak jingga 7.Situs Watu Umpak 8.Candi Kedaton 9.Makam Troloyo 10.Situs Balong Bunder 11.Candi Jedong 12.Candi Sitinggil 13.Makam Panjang

Latar Belakang
Berdasarkan Penilitian yang kami lakukan (Kelas X-IS SMA NEGERI 1 SURABAYA) Di Kecamatan Trowulan Kota Mojokerto pada tanggal 2 November 2013. Kami telah memilih KOLAM SEGARAN,MAKAM RATU CAMPA, dan MAKAM PANJANG sebagai objek Penelitian Geografi kami karena situs-situs ini terdapat di satu kawasan.

1.Kolam Segaran adalah kolam besar berbentuk persegi panjang dengan ukuran 800 x 500 meter persegi. Nama 'Segaran' berasal dari bahasa Jawa segara yang berarti 'laut', mungkin masyarakat setempat mengibaratkan kolam besar ini sebagai miniatur laut. Tembok dan tanggul bata merah mengelilingi kolam yang sekaligus memberi bentuk pada kolam tersebut. Dan ini adalah gambar dari Kolam Segaran itu sendiri

2.Makam Putri Campa Merupakan komplek pemakaman Islam kuno yang keberadaannya berdekatan dengan candi Menak Jinggo dengan fokus berupa makam putri Campa, yang konon adalah salah satu selir atau istri dari raja Majapahit periode akhir. Dari bentuk makam bisa diperkirakan Putri Campa wafat pada sekitar tahun 1448 M serta dilihat dari bentuk makam pula, bahwa Putri Campa penganut agama Islam, yang konon Sang Putri juga berhasil mengajak raja Majapahit terakhir untuk memeluk agama Islam. Di sebelah makam Putri Campa adalah makam dari Raja Brawijaya V, makam ini terletak di tempat yg paling tinggi di antara makam-makam yang lain yang memiliki arti bahwa kedua makam terdebut dahukunya adalah orang yang memiliki derajat yang paling tinggi di antara makam-makam yang lain Pengunjung yang datang di Makam Putri Campa bisa diperkirakan sekitar 50 orang lebih pada hari biasa dan bisa mencapai 100 orang pada saat hari libur, para pengunjung biasanya datang ada yang sekedar berekrasi,berdoa, atau bahkan melakukan Penelitian seperti yang kami lakukan.

Gambar Makam Putri Campa

3.Makam Panjang

Peninggalan bersejarah ini berupa makam yang letaknya tidak jauh dari Makam Putri Campa, sekitar 100 meter ke arah timur. Tepatnya di Dusun Unggah-unggahan, Desa Trowulan, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto. Makam ini bahan bangunannya terbuat dari batu gilang dengan berukuran panjang 50 cm, sedangkan lebarnya 35 cm, serta ketebalannya 10 cm. Situs tersebut berangka tahun 1230 Saka atau 1281 Masehi. Pertama kali ditemukan pada tahun 1900 M. Pada batu tersebut terdapat tulisan berhuruf jawa kuno berikut angka tahun yang berbunyi: Pangadegning Bodii 1203, yang artinya pada tahun 1203 Saka (sebelum Majapahit) terdapat peristiwa penanaman pohon Bodhii atau beringin.
Di makam panjang terdapat sebuah ruangan yang biasanya digunakan oleh para pengunjung untuk meramalkan nasib/masa depan, mungkin kita bisa percaya atau tidak tetapi itu semua tidak lain adalah peninggalan sistem kepercayaan yang masih dipercaya hingga sekrang

Gambar Makam Panjang

ISI
Obyek Formal: *Lokasi Makam Panjang: Kecamatan Trowulan, Kab. Mojokerto. Letaknya kurang lebih 300 m dari sudut timur laut Kolam Segaran *Lokasi Kolam Segaran: Letak Kolam Segaran sekitar 500 meter arah selatan jalan rayaMojokerto Jombang. Kecamatan Trowulan, Kab. Mojokerto

*Lokasi Makam Putri Campa: Situs ini terletak di sudut Timur Laut Kolam Segaran. Kecamatan Trowulan, Kab.Mojokerto

Obyek Material Litosfer: Dataran rendah Hidrosfer: -Kolam Cempaka (kolam yang berada di belakang makam panjang -Mata air (mata air di dekat situs) -Kolam Segaran

Biosfer: -Bambu -Padi -Cempaka Mulya (tanaman yg hanya ada di makam Putri Campa)
Antroposfer: -Penduduk yang bekerja sebagai petani -Penduduk yang bekerja sebagai pengrajin patung

Pendekatan-Pendekatan GEOGRAFI

Pendekatan Keruangan: -Desa Pertanian -Penyebaran pengrajin Patung -Penyebaran para pedagang di situs-situs pariwisata Pendekatan Kelingkungan:
Kabupaten Mojokerto memiliki obyek wisata yang sangat banyak diantaranya obyek wisata alam,budaya,kepurbakalaan,wisata buatan dan pendukung wisata kerajinan/cinderamata serta makanan khas dan juga produk unggulan. Khususnya di situs-situs yang kami jadikan obyek penelitian GEOGRAFI memiliki lingkungan alam yang bisa dibilang cukup rindang yang di dominasi dengan tumbuhan pohon bambu, dan pohon kamboja. Mungkin ini dikarenakan situs yang kami amati sebagian besar adalah sebuah pemakaman

Prinsip-Prinsip GEOGRAFI

Prinsip-prinsip yang kami pakai dalam penelitian Geografi kali adalah PRINSIP PENYEBARAN Dan PRINSIP INTERELASI
Prinsip Penyebaran: Disini kami melihat berbagai penyebaran yang terjadi di situs-situs yang kami amatin antara lain: -Penyebaran para pengrajin patung -Penyebaran para pedagang di sekitar situs-situs -Penyebaran para oenduduk yang berprofesi sebagai petani Prinsip Interelasi: Mengapa banyak sekali penyebaran-penyebaran di atas??? Itu semua terjadi dikarenakan situs-situs yang kami amati adalah merupakan situs peninggalan sejarah yang sering kali dikunjungi oleh masyarakat dari dalam maupun luar Negeri entah itu untuk melakukan penelitian,atau bahkan untuk sekedar berdoa. Itulah yang membuat masyarakat di sekitar berpikir untuk mengambil suatu keuntungan dari lingkungan sekitar mereka yg merupakan obyek pariwisata

Penutup
Sekian hasil Penelitian Geografi kami yang kami buat berdasarkan hasil pengamatan kami ke situs-situs tersebut yang terletak di Kecamatan Trowulan, Kab. Mojokerto. Mungkin hasil penelitian kami ini memiliki banyak sekali kekurangan,atas kekurangan itu kami memohon maaf yang sebesar-besarnya SEKIAN DAN TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai