MENCEGAH DAN MENGATASI KUTU AIR

Penyakit kutu air atau sering disebut penyakit kaki atlet atau dalam istilah medis disebut tinea pedis merupakan salah satu bentuk infeksi jamur pada kulit yang menyebabkan munculnya sisik halus dan tipis dan menyebabkan rasa gatal. Penyebab dari kutu air ini bukan karena kutu yang ada di air lho ya, melainkan karena jamur jenis atau

trichophyton, microsporum.

epidermophyton,

Penyakit ini dapat menyerang siapa saja, namun pada umunya terjadi pada orang dewasa yang menggunakan sepatu tertutup dalam waktu lama. Awalnya penyakit ini ditularkan melalui kontak langsung jamur dengan kaki telanjang. Karena jamur senang dengan tempat yang lembab maka tempat utama penularannya adalah lantai kamar mandi atau tempat permandian yang lembab, serta sepatu tertutup yang jarang dibersihkan. Gejala yang muncul pada walnya berupa sisik yang halus dan tipis pada sela-sela kaki. Umumnya terjadi di antara jari kaki 4 dan 5 disertai dengan rasa gatal. Sisik yang mengelupas kemudian menampakkan kulit baru yang juga telah terinfeksi dibawahnya. Kulit baru ini sangat rentan terhadap kerusakan. Inilah yang membuat terjadinya pembengkakan, nyeri dan infeksi. Ada beberapa cara untuk mengatasi dan mencegah kutu air yang bisa dilakukan seperti:

Biasakan untuk menggunakan sepatu yang bersih dan kering. Biasakan untuk mengganti kaus kaki satu kali sehari. Cuci dan bersihkan sepatu atau sandal yang biasa anda pakai secara rutin, atau bisa juga dilakukan dengan menjemur dibawah matahari.

Biasakan meletakkan sepatu dan sandal ditempat yang bersih dan tidak pada tempat yang memiliki udara yang lembab.

Bersihkanlah kaki dengan cara mencuci menggunakan air yang bersih baik setelah pulang dari bekerja atau setelah keluar rumah.

Jaga kebersihan kaku dengan menyikan sela-sela kaki saat mandi. Potong kuku kaki yang sudah mulai memanjang secara teratur.

Jika kutu air sudah membandel sebaiknya anda konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan obat oles anti jamur berbentuk cream atau gel. Jika sudah cukup parah biasanya dokter akan memberikan tambahan obat minum. Yang perlu diiingat adalah pengobatan kutu air ini membutuhkan waktu sekitar 1 bulan, sehingga jika dalam beberapa hari kutu air sudah hilang, pengobatan harus tetap dilanjutkan agar jamur benar-benar mati sampai akarnya. Semoga informasi tentang tips cara mencegah dan mengatasi kutu air di kaki tersebut dapat bermanfaat untuk para pembaca sekalian