Fayza Yulia 1206217231 Kelompok 10

Jenis-Jenis Unsur Paduan dan Fungsinya pada Baju Perkakas 1. Pendahuluan Jenis baja yang digunakan untuk membentuk material dan permesinan sehingga didesain untuk memiliki nilai kekerasan yang tinggi dan nilai keausan yang tinggi disebut dengan baja perkakas. Pada umumnya, semua baja dapat digunakan sebagai baja perkakas. Namun, hanya dibatasi dengan baja berkualitas tinggilah yang dapat digunakan sebagai baja perkakas. Selain itu, sifat stabilitas dimensi yang tinggi dan tidak mudah cracking harus dimiliki oleh baja perkakas. Chromium, Molybdenum, Tungsten, Mangan, dan Vanaadium adalah unsure paduan dari baja perkakas. Mikrostruktur yang dihasilkan pada umumnya adalah matriks martensit dengan adanya partikel-partikel karbida, grafit,serta presipitat. 2. Klasifikasi Baja Perkakas Baja perkakas berdasarkan aplikasinya terbagi menjadi 4 kelompok, diantaranya adalah baja perkakas dingin (cold work tool steel), baja perkakas pengerjaan panas (hot-work tool steel), high speed tool steel, dan special purpose tool steel.Sedangkan, berdasarkan AISI (American Iron and Steel Institute) dibagi dalam 7 kelompok utama, diantaranya adalah water-hardening, shock-hardening, cold-work, hot-work, mold dan special purpose. 3. Pengaruh Unsur Paduan pada Baja Perkakas Atom larut sebagai larutan padat dalam kisi selalu menghasilkan paduan yang lebih kuat dari pada logam murni. Penambahan unsure paduan dalam baja perkakas bertujuan untuk mendapatkan beberapa sifat mekanis yang optimal. Sifat mekanis yang diinginkan ialah kekerasan serta ketangguhan yang tinggi. Komposisi dari baja perkakas adalah elemen paduan seperti chromium, tungsten, molybdenum, vanadium, mangan, silikon dan kobalt.

Fayza Yulia 1206217231 Kelompok 10

Tabel 1 pengaruh unsur paduan baja perkakas

Unsur paduan dalam baja dapat larut dalam ferit atau dapat juga membentuk karbida. Pengaruh unsure paduan meliputi : 1. Pengaruh terhadap titik eutectoid 2. Pengaruh terhadap pertumbuhan butir , dan 3. Unsur pembentuk karbida 4. Kesimpulan Semua baja dapat digunakan sebagai baja perkakas, namun hanya baja dengan kualitas tinggi yang mampu digunakan sebagai perkakas. Tingginya kualitas baja perkakas diperoleh dari penambahan paduan-paduan Cr, W, Mo, V, Mn dan Si, yang memiliki fungsi-fungsi yang telah diterangkan diatas dan ditambah perlakuan khususnya. Mikrostruktur yang dihasilkan pada umumnya adalah matriks martensit dengan adanya partikel-partikel karbida, grafit, serta presipitat.

Referensi : Callister, William D. Materials Science and Engineering. 1996. JohnWiley & Sons, Inc. J Hamrock , Bernard Fundamental of Machine Elements. 1999. McGraw-Hill Companies,Inc.

Fayza Yulia 1206217231 Kelompok 10