NAMA : FENNY YUSMARLIA NIM SEMESTER : 6 MATA KULIAH : SAINS : 817398137

Kura-kura

Kura-kura dan penyu adalah hewan bersisik berkaki empat yang termasuk golongan reptil. Bangsa hewan yang disebut (ordo) Te !u"#na!a (atau Chelonians) ini khas dan mudah dikenali dengan adanya rumah atau batok (bony shell) yang keras dan kaku. Batok kura-kura ini terdiri dari dua bagian. Bagian atas yang menutupi punggung disebut karapas (carapace) dan bagian bawah (ventral, perut) disebut plastron. Kemudian setiap bagiannya ini terdiri dari dua lapis. Lapis luar umumnya berupa sisik-sisik besar dan keras, dan tersusun seperti genting sementara lapis bagian dalam berupa lempeng-lempeng tulang yang tersusun rapat seperti tempurung. !erke"ualian terdapat pada kelompok labi-labi (#riony"hoidea) dan $enis penyu belimbing, yang lapis luarnya tiada bersisik dan digantikan lapisan kulit di bagian luar tempurung tulangnya. %alam bahasa &ndonesia, kita mengenal tiga kelompok hewan yang termasuk bangsa ini, yalah penyu (bahasa &nggris' sea turtles), labi-labi atau bulus (freshwater turtles), dan kura-kura (tortoises). %alam bahasa &nggris, dibedakan lagi antara kura-kura darat (land tortoises) dan kurakura air tawar (freshwater tortoises atau terrapins).

E$%&u #
Bagaimana batok kura-kura itu terbentuk dan berkembang dalam proses evolusinya, belum diperoleh keterangan yang $elas. (osil kura-kura tertua kedua yang berasal dari )asa #rias (sekitar *+, $uta tahun silam), Proganochelys, telah berbentuk mirip dengan kura-kura masa kini. !erbedaannya, tulang belulang di bagian punggung belum begitu melebar dan belum semuanya menyatu membentuk tempurung yang sempurna. Kura-kura purba hidup dan berkembang kurang lebih se$aman dengan dinosaurus. Archelon, misalnya, merupakan kura-kura raksasa yang diameter tubuhnya dapat men"apai lebih dari - m. (osil kura-kura tertua yang ditemukan saat ini adalah Odontochelys yang ebrasal dari sekitar **, $uta tahun silam. Banyak $enis kura-kura yang hidup sekarang mampu menyembunyikan kepala, kaki dan ekornya ke dalam tempurungnya, sehingga dapat menyelamatkan diri. .amun beberapa kura-kura primiti/, seperti "ontohnya penyu, tak dapat menarik masuk anggota badannya itu.

Ke'#a aan H#"up

Kura-kura hidup di berbagai tempat, mulai daerah gurun, padang rumput, hutan, rawa, sungai dan laut. 0ebagian $enisnya hidup sepenuhnya akuatik, baik di air tawar maupun di lautan. Kura-kura ada yang bersi/at pemakan tumbuhan (herbivora), pemakan daging (karnivora) atau "ampuran (omnivora). Kura-kura tidak memiliki gigi. 1kan tetapi perkerasan tulang di mon"ong kura-kura sanggup memotong apa sa$a yang men$adi makanannya. 2kuran tubuh kura-kura berma"am-ma"am, ada yang ke"il ada yang besar. Biasanya ditun$ukkan dengan pan$ang karapasnya (3L, carapace length). Kura-kura terbesar adalah penyu belimbing, yang karapasnya dapat men"apai pan$ang 4,, "m. Labi-labi terbesar adalah labi-labi irian, dengan pan$ang karapas sekitar 5+ in"i. 0ementara kura-kura raksasa dari

Kep. 6alapagos dan Kep. 0ey"helles pan$angnya dapat melebihi 5, in"i. 0edangkan yang terke"il adalah kura-kura mini dari 1/rika 0elatan, yang pan$ang karapasnya tidak melebihi 7 "m. Kura-kura berbiak dengan bertelur (ovipar). 0e$umlah beberapa butir (pada kura-kura darat) hingga lebih dari seratus butir telur (pada beberapa $enis penyu) diletakkan setiap kali bertelur, biasanya pada lubang pasir di tepi sungai atau laut, untuk kemudian ditimbun dan dibiarkan menetas dengan bantuan panas matahari. #elur penyu menetas kurang lebih setelah dua bulan (5,-8, hari) tersimpan di pasir. 9enis kelamin anak kura-kura yang bakal lahir salah satunya ditentukan oleh suhu pasir tempat telur-telur itu tersimpan. !ada kebanyakan $enis kura-kura, suhu di atas rata-rata kebiasaan akan menghasilkan hewan betina. %an sebaliknya, suhu di bawah rata-rata "enderung menghasilkan banyak hewan $antan. Kura-kura termasuk salah satu $enis hewan yang berumur pan$ang. :eptil ini dapat hidup puluhan tahun, bahkan seekor kura-kura darat dari Kep. 0ey"helles ter"atat hidup selama +5* tahun (+8;; < +=+7).

Kura-kura "an Manu #a

!ada sisi yang lain, daging kura-kura dan penyu telah se$ak lama dikenal sebagai makanan yang le>at. Beribu-ribu ekor labi-labi, kura-kura dan penyu, terutama penyu hi$au, berakhir hidupnya setiap tahun di dapur restoran. %emikian pula nasib telur-telurnya, banyak yang akhirnya men$adi santapan manusia. 0e$enis penyu, yakni penyu sisik (Eretmochelys imbricata), diburu orang untuk diambil sisiknya yang indah sebagai bahan perhiasan. Bersama penyu sisik, beberapa $enis penyu yang lain $uga kerap dibunuh dan dikeringkan (diopset) untuk di$adikan hiasan dinding.

%i samping itu banyak $enis kura-kura yang ditangkapi untuk diperdagangkan sebagai hewan timangan (pet). Baik karena keindahan warnanya, keunikannya, atau <ironisnya- kelangkaannya. Beberapa $enisnya dapat men"apai harga yang sangat mahal. #ekanan yang tinggi dan terus-menerus ini, telah menurunkan banyak populasi kura-kura ke tingkat yang sangat mengkhawatirkan. 1palagi kebanyakan habitat alaminya di sungai-sungai, rawa dan hutan $uga telah turut rusak akibat aktivitas manusia. !ada pihak lain, perkembangan populasi kura-kura amat lambat dan kebanyakan malah belum diketahui si/at-si/at dan kebiasaannya. ?leh sebab itu tindakan konservasi bagi hewan ini amat diperlukan. %ari semua bangsa kura-kura, hanya penyu yang telah dilindungi dengan "ukup baik di &ndonesia. @ampir semua $enisnya telah dilindungi oleh undang-undang. Banyak pantai peneluran penyu yang telah dimasukkan ke dalam kawasan yang dilindungi, seperti misalnya !antai 0ukamade di 9awa #imur dan !antai 9amursba-)edi di !apua. )eski demikian, penangkapan penyu dan pengambilan telurnya masih $uga berlangsung se"ara ilegal dan sulit dihentikan.

Keanekara(a)an *en# "an +enye'aran

A3heloniaA dari karya Brnst @ae"kel Artforms of Nature, +=,-

0eluruhnya, diperkirakan terdapat sekitar *;, spesies kura-kura dari +*+- suku (/amilia) yang masih hidup di pelbagai bagian dunia. %i &ndonesia sendiri terdapat sekitar -5 $enis dari sekitar 8 suku kura-kura dan penyu.

0uku-suku tersebut dan beberapa "ontohnya'

Anak 'an( a ,Su' -r"%. +&eur%"#ra

/0e&#"ae1 kura-kura &e0er u&ar 0uku ini dinamai demikian karena kebanyakan anggotanya memiliki leher yang pan$ang. Karena tak dapat ditarik masuk, kepala kura-kura ini hanya dilipat menyamping di sisi tubuhnya di bawah lindungan pinggiran tempurung badannya. 0uku kura-kura leher ular menyebar terutama di !apua dan 1ustralia serta pulau-pulau di sekitarnya, dan di 1merika 0elatan. %i luar tempat-tempat tersebut ditemukan pula di !ulau :ote, .usa #enggara. @abitat kura-kura ini adalah perairan tawar. Beberapa $enisnya yang ada di &ndonesia, di antaranya'

Kura-kura rote (Chelodina mccordi) Kura-kura papua (Chelodina novaeguineae) Kura-kura perut putih (Elseya branderhosti)

Pelomedusidae 0eperti kerabat terdekatnya, 3helidae, anggota suku ini merupakan kurakura air tawar. Kura-kura ini hidup di 1merika 0elatan, 1/rika dan )adagaskar dan tidak didapati di &ndonesia.

Anak 'an( a /ryp!%"#ra

Cheloniidae, penyu !enyu hidup sepenuhnya akuatik di lautan. Ke"uali yang betina ketika bertelur, penyu boleh dikatakan tidak pernah lagi mengin$ak daratan setelah dia mengenal laut semen$ak menetas dahulu. Kepala, kaki dan ekor penyu tak dapat ditarik masuk ke tempurungnya. Kaki-kaki penyu yang berbentuk dayung, dan lubang hidungnya yang berada di sisi atas mon"ongnya, merupakan bentuk adaptasi yang sempurna untuk kehidupan laut. !enyu tersebar luas di samudera-samudera di seluruh dunia. %ari tu$uh spesies anggota suku ini, enam di antaranya ditemukan di &ndonesia. Beberapa "ontohnya adalah'

!enyu hi$au (Chelonia mydas) !enyu sisik (Eretmochelys imbricata)

Dermochelyidae, penyu belimbing 0uku penyu ini hanya memiliki satu anggota sa$a, yakni penyu belimbing (Dermochelys coriacea). @idup di lautan-lautan besar hingga ke daerah dingin, penyu ini merupakan kura-kura terbesar yang masih hidup. !an$ang tubuhnya (pan$ang karapas) dapat men"apai 4 m, meski umumnya hanya sekitar +.5 m atau kurang, dan beratnya mendekati + ton. Chelydridae 0uku ini terdiri dari kura-kura air tawar berekor pan$ang dan berkepala besar, yang menyebar di 1merika. %engan perke"ualian satu marga anggotanya (Platysternon) yang menyebar di #iongkok dan &ndo"hina. Beberapa ahli memasukkan Platysternon ke dalam suku tersendiri, !latysternidae. #idak ada di &ndonesia.

Kinosternidae Cakni suku kura-kura air tawar ke"il dari 1merika bagian tengah. @ewan yang mampu mengeluarkan bau tak enak ini tidak terdapat di &ndonesia.3atatan penting, $enis ini memiliki kelamin yang persis sama dengan milik pria dewasa. Ketika ereksi, sang betina sanggup ber$am $am men$ilati kelamin kekasihnya. 2niknya, selama hidupnya sang betina boleh berganti pasangan namun hanya mau oral dengan satu kura kura sa$a. Dermatemyidae 9uga menyebar terbatas di 1merika #engah. Dermatemys berukuran relati/ besar dan hidup di sungai-sungai. Carettochelyidae, labi-labi moncong babi 0uku ini hanya memiliki satu anggota yang hidup, yakni labi-labi mon"ong babi (Carettochelys insculpta). Lainnya telah punah dan hanya ditemukan dalam bentuk /osil. Labi-labi ini menyebar terbatas di !apua bagian selatan dan di 1ustralia bagian utara. Trionychidae, labi-labi )enyebar luas di 1merika utara, (Bropa D), 1/rika dan 1sia, ini adalah suku labi-labi yang paling banyak $enisnya. %i 1ustralia, suku ini hanya tinggal berupa /osil. Beberapa "ontohnya dari &ndonesia adalah'

Bulus (Amyda cartilaginea) )anlai alias labi-labi bintang (Chitra chitra) Labi-labi hutan (Dogania subplana) Labi-labi irian (Pelochelys bibroni) 1ntipa, labi-labi raksasa (Pelochelys cantori)

Emydidae &ni adalah suku kura-kura akuatik dan semi akuatik yang hidup di air tawar di Bropa, 1sia dan terutama di 1merika. Bmydidae merupakan salah satu suku kura-kura terbesar dari segi $umlah anggotanya. #idak ada spesiesnya di &ndonesia ke"uali dalam bentuk hewan introduksi sebagai hewan peliharaan. 0alah satu "ontohnya yang banyak dipelihara di &ndonesia adalah kura-kura telinga merah (Trachemys scripta). Geoemydidae )erupakan suku kura-kura yang terbanyak anggotanya, 6eoemydidae (dahulu disebut Bataguridae) terutama menyebar di 1sia #enggara. %i luar itu, anggota suku ini $uga ditemukan di 1/rika bagian utara, Brasia dan 1merika tropis. &ni adalah suku kura-kura air tawar yang terutama hidup di sungai-sungai, meskipun sering pula ditemui di daratan. %i &ndonesia terdapat sekitar ++ $enisnya. %i antaranya'

Biuku (Batagur bas a) Beluku atau tuntong (Callagur borneoensis) Kuya batok (Cuora amboinensis)

Testudinidae, kura-kura darat sejati 1dalah suku kura-kura darat dengan banyak anggota yang tersebar luas di seluruh dunia. Kura-kura raksasa dari Kepulauan 6alapagos dan kurakura darat berumur pan$ang dari Kep. 0ey"helles di atas termasuk ke dalam suku ini. %ua anggotanya terdapat di &ndonesia'

Baning sulawesi (!ndotestudo forsteni) Baning "okelat ("anouria emys)

Anak 'an( a +ara2ryp!%"#ra

#elah punah.

Le)'a(a E"uka # Rep!#&1 AS+ERA 1spera merupakan lembaga edukasi dan perlindungan reptil. Lembaga ini didirikan atas kepedulian terhadap pelestarian reptil dan stigma negati/ masyarakat terhadap keberadaan reptil pada tanggal - 9uli *,++. Lembaga ini kerap diundang ke berbagai a"ara guna menyosialisasikan hewan reptil. 3a&er# Kura-kura Kepulauan 6alapagos (3helonoidis nigra)

Kura-Kura 6alEpagos tortoise - 3helonoidis nigra - Kepulauan 6alapagos

Apa +er'e"aan An!ara Kura-kura1 +enyu1 "an 4u&u 5

Kita tentu sudah tidak asing lagi kan dengan hewan bertempurung bernama kura-kuraD 0etiap melihat hewan bertempurung, pasti ingatnya kura-kura. !adahal belum tentu hewan itu merupakan seekor kura-kura. Berdasarkan keterangan diatas, kita dapat membedakan kura-kura, penyu dan bulus. Kura-kura, penyu, dan bulus adalah tiga nama hewan yang "ukup sering membuat kita keliru atau bahkan bingung karena kemiripannya. %alam bahasa &nggris pun, ketiganya bisa disebut dengan turtle. %ibilang sama, tetapi ada yang berbedaF 3ara membedakan mereka'

!ersamaan yang $elas di antara ketiganya ialah mereka memiliki rumah atau karapas yang selalu dibawa ke mana-mana. #etapi kalau kita perhatikan lagi, tempurung ketiganya berbeda. #empurung kura-kura terdiri dari dua lapis, lapisan luar terdiri dari sisik-sisik yang keras dan lapisan dalam yang berupa lempenglempeng tulang yang tersusun rapat. 0ementara penyu tidak memiliki sisik pada tempurungnya, melainkan berupa kulit yang

melapisi tulang tempurungnya. Kalau bulus memiliki tempurung lunak yang terdiri dari tulang rawan.

)enurut habitatnya, mereka memiliki tempat hidup yang berbeda. Kura-kura adalah hewan amphibi (bisa hidup di darat dan air) yang lebih banyak berada di darat. 0edangkan penyu lebih banyak menghabiskan waktu hidupnya di dalam air laut, ke"uali penyu betina yang mun"ul ke daratan ketika akan bertelur.

Berdasarkan habitatnya bentuk kaki kura-kura dan penyu berbeda. Kalau kura-kura memiliki kuku yang ta$am pada empat kakinya untuk membantunya ber$alan di darat, sementara bentuk kaki penyu berupa empat sirip yang dapat membantunya untuk berenang. Cang terakhir, bulus, lebih banyak tinggal di air tawar. Bentuk kakinya pun hampir menyerupai penyu.

Kalau yang kamu ketahui bahwa kura-kura dapat memasukkan kepalanya ke dalam tempurung ketika kondisi teran"am, penyu dan bulus tidak dapat melakukannya. Kalau bentuk kepala kura-kura dan penyu sama, bentuk kepala bulus lebih run"ing pada bagian mulutnya.

Kura-kura adalah pemakan tumbuh-tumbuhan, sementara penyu dan bulus adalah pemakan hewan-hewan ke"il di air.

2kuran di antara ketiganya $uga berbeda. Kura-kura raksasa hanya berdiameter +4, "m dengan berat 4,, kg, sementara penyu ukuran tubuhnya bisa men"apai dua meter dengan berat =,, kg. Bulus biasanya memiliki ukuran yang lebih ke"il dibandingkan dua hewan sebangsanya.