Anda di halaman 1dari 15

BAB I PENDAHULUAN 1.

1 Latar Belakang Komunikasi sangatlah penting dalam mengutarakan apa yang ada dalam benak pikiran seseorang melalui karyanya baik secara lisan maupun tertulis. Dari komunikasi seseorang bisa menggapai cita-citanya, mendapatkan pekerjaan, dan mendapatkan ketenaran. Namun sebaliknya komunikasi seringkali bisa membuat kegagalan bagi dirinya maupun penerimanya. Sering kali seseorang mengalami kegagalan dalam bertindak baik di dunian kerja atau dunia bisnis lainnya akibat dari pesan yang disampaikan atau didengarkannya mengalami kegagalan. Apa lagi dengan adanya perbedaan dari beragamnya budaya serta bahasa yang ditemui, sehingga menambah kepatalan diatas dapat terjadi setiap saat. Seorang dalam dunia bisnis pun sering bertemu dengan orang-orang yang berbeda budaya serta bahasa. Maka dari itu, komunikasi sangatlah penting bagi setiap tindakan yang ditimbulkannya, untuk mengurangi kegagalan pesan tersebut dibutuhkan bagaimana mengorganisasikan pesan dengan baik artinya dari gagasan pokok, pengelompokan gagasan, dan pendekatan (langsung dan tidak langsung yang diambil dapat teoganisasikan dengan baik. Serta bagaimana pesan dapat disusun dengan sedemikian rupa agar pesan yang disampaikan dapat diterima secara cepat, maksimal dan tidak bertele-tele.

Mengorganisasikan dan menyusun pesan bisnis !

1.2 Rumusan Masalah a "agaimana mencapai pengorganisasian pesan yang baik# b "agaimana menyusus pesan bisnis Anda# 1.3 Tujuan Masalah a $ntuk bisa mencapai pengorganisasian pesan yang baik. b $ntuk bisa menyusun pesan bisnis Anda.

Mengorganisasikan dan menyusun pesan bisnis %

BAB II TIN AUAN PU!A"A 2.1 De#$n$s$ "%mun$kas$ &an "%mun$kas$ '$sn$s Komunikasi adalah proses penyampaian pesan oleh komunikator kepada komunikan melalui media yang menimbulkan e&ek tertentu'. Komunikasi "isnis adalah komunikasi yang digunakan dalam dunia bisnis yang mencakup berbagai macam jenis dan bentuk komunikasi untuk mencapai tujuan bisnis'. Komunikasi dalam organisasi adalah ( Komunikasi di suatu organisasi yang dilakukan pimpinan, baik dengan para karya)an maupun dengan khalayak yang ada kaitannya dengan organisasi, dalam rangka pembinaan kerja sama yang serasi untuk mencapai tujuan dan sasaran organisasi (*&&endy,!+,+( %!- '. "erko ( komunikasi adalah proses mengirim, menerima, memahami gagasan dan perasaan dalam bentuk pesan .erbal/non-.erbal secara sengaja/tidak. $nsur/komponen komunikasi '( ! komunikator % gagasan/pesan 0 perasaan - komunikan 1 reaksi/umpan balik. Steade ( bisnis adalah pelaksanaan tanggung ja)ab sosial dalam penyediaan kebutuhan barang/jasa untuk meningkatkan/menjaga tara& hidup'. 2osenblatt ( komunikasi bisnis bertujuan untuk pertukaran gagasan, opini, in&o, dengan saluran personal/ impersonal, dengan simbol (positi&/abstrak , atau sinyal (.erbal/non-.erbal untuk mencapai tujuan organisasi'. Murphy 3ildebrandt ( prinsip 45 dalam komunikasi bisnis '( !.completeness, lengkap %.concisness, jelas, singkat 0.concretness, non-abstrak -.consideration, mempertimbangkan situasi 1.clarity, kalimat mudah Mengorganisasikan dan menyusun pesan bisnis 0

6.courtessy, sopan, tata krama 4.correctness, cermat tata bahasa. 2osenblatt ( .ariabel komunikasi bisnis '( !. .ariabel sumber ()ho , dipengaruhi kredibility ( (a e7pert atau kompeten, (b dapat dipercaya (c dinamis/simpatik/tegas/dll %. pesan (say )hat 0. penerima (to )hom -. konteks (in )hat conte7t 1. saluran ()hat channel 6. e&ek ()ith )hat e&ect . *lemen komunikasi bisnis ( sumber, media, komunikan, tujuan, komunikator, dan gangguan. Komunikator 1 adalah pihak yang pertama kali menciptakan dan mengirimkan pesan. Namun ada satu hal yang harus diperhatikan di sini yaitu bah)a pada saat komunikator ! mengirimkan pesan, pada saat yang sama ia juga menerima pesan. 3al ini berlaku bagi setiap manusia. 5ontoh( pada saat Anda berbicara kepada seorang ka)an (mengirimkan pesan , Anda memperhatikan ekspresi )ajah ka)an Anda tersebut (menerima pesan . Kedua hal itu (berbicara 8 memperhatikan terjadi pada saat yang bersamaan'. Pesan' adalah segala sesuatu yang dipertukarkan dalam sebuah proses komunikasi. 9esan tersebut bisa berupa niat, keinginan, ide, pemikiran, pendapat dan sebagainya'. Kalimat adalah satuan bahasa terkecil yang mengungkapkan pikiran yang utuh, baik dengan cara lisan maupun tulisan. 9aragra& adalah suatu jenis tulisan yang memiliki tujuan atau ide. Sebuah paragra& biasanya terdiri dari pikiran, gagasan, atau ide pokok yang dibantu dengan kalimat pendukung. 5atatan( (' saya ambil dari resume Ne.o, komuikasi bisnis, tanggal :4/:4/!:.

Mengorganisasikan dan menyusun pesan bisnis -

BAB III PEMBAHA!AN 3.1 Meng%rgan$sas$kan Pesan $mumnya komunikator bisnis terhambat dalam menyampaikan jaringan gagasan yang rumit dengan cara yang dapat dipahaminya. ;rang sering kali tidak mengingat &akta dan angka yang tidak saling berkaitan, <adi komunikator yang berhasil mengandalkan pada pengorganisasian untuk membuat pesan mereka mempunyai arti. Akan tetapi dalam mencapai pengorganisasian yang baik pikirkan mengenai apa artinya dan mengapa itu penting. a Apa arti organisasi yang baik De&inisi pengorganisasian pesan yang baik ber.ariasi dari negara ke negara. =etapi dari Amerika Serikat dan Kanada, biasanya itu berarti pesan linier yang disampaikan butir demi butir. "ila anda pernah menerima pesan yang tidak terorganisasi, anda pasti terbiasa dengan rasa &rustasi karena mencoba memilah-milah gagasan. Dengan melihat apa yang salah, anda dapat mengidenti&ikasi empat kesalahan umum yang bertanggung ja)ab untuk masalah pengorganisasian seperti itu. Pertama terlalu lama untuk sampai kepada maksud utama, seperti diparagra& ketiga baru menyebutkan topik, kemudian menunggu sampai paragra& terakhir untuk menyatakan tujuannya serta penyelesain dalam memperjelas subjek dan tujuan. Kedua memasukkan materi yang tidak rele.an, seperti menyebutkan in&ormasi yang tidak ada kaitannya dengan tujuan atau topik. Ketiga mencampuradukan gagasan, seperti idenya berada ditempat yang salah yang semestinya ide tersebut dapat digabung dengan gagasan umum. Keempat meninggalkan in&ormasi yang penting, seperti dalam membeli sepatu apakah menginginkan model yang beda namun dengan merek yang sama. b Mengapa organisasi yang baik penting Anda mungkin bertanya pada diri sendiri apakah ada man&aatnya bila pesan diorganisasikan dengan baik. Mengapa tidak membiarkan gagasan Mengorganisasikan dan menyusun pesan bisnis 1

mengalir secara alami dan percaya bah)a penerima akan memahami artinya# Akan tetapi, bila anda mempertimbangkan biaya karna salah mengartikan pesan, anda mulai menyadari nilai dari menulis dengan jelas dan mengorganisasikan dengan baik. Mengorganisasikan dengan baik membantu anda menyusun pesan dengan lebih cepat dan e&isien. Dalam bisnis, sasarannya adalah pekerjaan diselesaikan, bukan menghasilkan pesan. Seperti mengenai keterampilan menulis surat bisnis mereka sendiri, lebih sering mereka mengatakan kecepatan menyusun disbanding &aktor yang lain. Anda dapat menggunakan rencana untuk membagi > bagi tugas menulis diantara rekan sekerja untuk menyelesaikan tugas secepat mungkin. Disamping menghemat )aktu pihak anda, pengorganisasian yang baik juga menghemat )aktu pihak penerima serta membatu penerima memahami pesan. c "agaimana mencapai pengorganisasian yang baik Memahami kebutuhan untuk mengorganisasikan dengan baik sudah merupakan separuh dari pekerjaan. Mengetahui bagaimana mengorganisasikan pesan anda dengan baik merupakan separuh yang lain. Menurut <ulian Santoyo dari 5ommunity 3ealth ?roup dapat mengorganisasikan dengan baik melalui proses tiga tahapan ( tak langsung. a. Menetapkan gagasan pokok topik merupakan subyek luas dari pesan, sedangkan gagasan utama membuat pernyataan mengenai topik klub kesehatan perusahan, dengan tujuan membujuk manajemen membangun &asilitas di kantor. ?agasan utama anda mungkin adalah tentang biaya menyediakan klub kesehatan perusahaan lebih dari sekedar perimbangan terhadap peningkatan produkti&itas dan berkurangnya biaya asuransi. Ketika anda menyiapkan surat pendek, memo, atau agenda rapat gagasan utamanya mungkin sudah jelas, terutama jika anda menangani &akta sederhana yang tidak berisi atau hanya mengandung sedikit pesan emosional bagi penerima. Dalam hal seperti itu, gagasan utama mungkin tidak lebih dari @ini lah yang anda inginkanA. Apabila anda ingin menanggapi suatu permintaan Mengorganisasikan dan menyusun pesan bisnis 6 ! menetapkan gagasan, % mengelompokkan gagasan, 0 menetapkan urutannya dengan memilih pendekatan langsung atau

in&ormasi mengenai harga dan ketersediaan produk perusahaan, gagasan utama anda bisa seperti @kami menjual barang ini dengan harga bersaingA. b. Kelompokkan gagasan anda meskipun akan membantu menghasilkan gagasan utama, teknik prapenulisan tidak akan mengajarkan kepada anda cara mengembangkannya atau cara menyatukan rincican > rincian pendukung dalam susunan yang paling logis dan e&ekti&. $ntuk memutuskan struktur akhir dari pesan, anda perlu membayangkan bagaimana semua butir itu menjadi satu kesatuan. Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan menyususn garis besar. Apakah anda menggunakan &asilitas menyusun garis besar yang disediakan oleh program pengolahan kata atau hanya dengan mencoret-coret tiga atau empat butir di balik sebuah amplop, membuat rencana dan tetap berpegang pada rencana itu akan membantu anda mencangkup rincian yang penting. Apabila anda menyiapkan pesan yang panjang dan kompleks, garis besar tak dapat ditinggalkan karena garis besar membantu anda membayangkan hubungan antar berbagai bagian. =anpa garis besar, anda cendrung melantur. Ketika menguraikan satu gagasan, gagasan yang lain mungkin muncul dalam benak anda, sehingga anda menjelaskan gagasan yang muncul tersebut. Satu pembelokan menyebabkan pembelokan yang lain dan sebelum menyadarinya, anda sudah melupakan butir semula. Akan tetapi, dengan garis besar sebagai pedoman anda dapat berkomunikasi dengan penekanan yang lebih tepat. Mengikuti garis besar juga membantu anda menyisipkan transisi di antara gagasan sehingga pesan anda menyatu dan penerima memahami hubungan antara gagasan anda. Mengorganisasikan pesan ( pertama, mulailah dengan gagasan utama karena dapat membantu anda menetapkan sasaran dan strategi umum dari pesan. Kedua, tuliskan butir-butir utama karena butir-butir ini merupakan gagasan @)akil direkturA yang menjelaskan pesan dengan cara menyatakan dengan istilah yang lebih konkret. Ketiga, kembangkanlah urutan alasan yang membutikan pesan sentral dan memoti.asi penerima untuk bertindak bila mana jika tujuan anda membujuk atau untuk bekerja sama. Keempat, gambarkan dengan bukti. c. 9ilihlah antara pendekatan langsung dan tak langsung Mengorganisasikan dan menyusun pesan bisnis 4

setelah menetapkan dan mengelompokkan gagasan, anda siap untuk memutuskan urutannya. Apabila berbicara didepan penerima dengan sedikit perbedaan budaya, anda mempunyai dua pilihan dasar( pendekatan langsung (dedukti& , letakkan gagasan utama di depan, diikuti dengan bukti. ?unakan pendekatan ini jika diperkirakan pihak penerima akan merasa netral mengenai pesan anda atau akan senang mendengar dari anda. Apabila pesan yang disampaikan merupakan pesan rutin, berita baik, dan niat baik. 9endekatan tak langsung (Bndukti& , letakkan bukti didepan dan gagasan utama kemudian. ?unakan pendekatan ini jika diperkirakan pihak penerima kurang suka pada apa yang harus anda katakan. Apabila pesan yang disampaikan merupakan pesan berita buruk dan pesan persuati&/ ajakan. Dua pendekatan dasar ini dapat dipakai untuk pesan pendek (memo atau surat atau yang panjang (laporan, proposal, dan presentasi . 3.2 Men(usun Pesan B$sn$s An&a Setelah menyelesaikan proses perencanaan dan pengaturan pesan, anda siap untuk memulai untuk menyusun naskah pertama. <ika )aktu anda memungkinkan, sisihkan garis besar atau bagan organisasi untuk sehari atau dua hari, kemudian kaji ulang dengan mata segar untuk mencari pelunag dalam memperbaiki alur gagasan. Apabila merasa nyakin bah)a struktur anda akan mencapai tujuan dengan penerima yang di tuju, anda dapat mulai menulis. Namun perlu diketahui sebelum memulai penulisan ada - (empat tahapan yang dapat dipertimbangkan( A. Mengendalikan gaya dan nada anda ?aya adalah cara anda menggunakan kata-kata untuk mencapai nada tertentu atau kesan keseluruhan. Anda dapat mengubah-ubah gaya anda, struktur kalimat dan kosakata, supaya kedengarannya memaksa atau positi&, personal atau impersonal, )arna-)arni atau tanpa )arna. 9ilihan yang tepat tergantung pada si&at pesan dan hubungan anda dengan pembaca. Calaupun gaya dapat diperhalus pada &ase re.isi, anda akan dapat menghemat banyak )aktu dan tugas penulisan ulang jika anda dapat mencapai nada yang diinginkan sejak a)al. 9enggunaan bahasa adalah salah satu pertanda mutu anda, semacam tanda pengenal yang menyatakan bah)a anda termasuk kelompok tertentu. Mengorganisasikan dan menyusun pesan bisnis ,

5obalah untuk membuat gaya anda jelas, ringkas, dan benar secara tata bahasa, serta cobalah untuk membuatnya sesuai dengan norma kelompok anda. Setiap organisasi mempunyai gaya kon.ensional sendiri dan banyak kelompok pekerja mempunyai kosakata tertentu yang sama. Dilihat dari sekitar tingkat &ormalitas percakapan, a usahakan hidari bahasa yang ketinggalan Daman dan berlebihan artinya bahasa yang dahulu dipakai dalam bisnis jauh lebih &ormal dibandingkan sekarang dan beberapa ungkapan yang sudah ketinggalan Daman tetap ada. Kemudian b gunakan nada percakapan artinya meskipun berbagai situasi memerlukan nada yang berbeda, de)asa ini komunikator bisnis pada umumnya menggunakan nada percakapan yang terdengar praktis tanpa terlalu &ormal dan membosankan. Disamping itu menghindari intimasi, humor, dan berkhotbah atau sombong. Serta biasakan c gunakan bahasa yang sederhana artinya bahasa yang sederhana cara penulisan dan pengaturan materi teknis sehingga pihak penerima dapat memahami maksud anda. ". Memilih kata-kata terbaik Sebagai seorang komunikator bisnis, anda memperhatikan ketepatan dan e&ekti.itas ketika memilih kata. *ditor dan ahli tata bahasa mempunyai pertanyaan bahkan berselisih pendapat mengenai penggunaan yang tepat. Maka dari itu untuk menghidari persoalan tersebut( a gunakan kata &ungsional dan kata yang mengandung arti yaitu kata &ungsional menyatakan hubungan dan hanya mempunyai satu arti yang tak berubah dalam konteks tertentu. Kelompok ini termasuk kata sambung, kata depan, kata sedang, dan kata ganti. Kata utama mempunyai multidimensi oleh karena itu dapat diartikan bermacam-macam. Kelompok ini termasuk kata benda, kata kerja, kata si&at, dan kata keterangan. b hindari ungkapan yang using dan klise yaitu )alaupun kata-kata yang dikenal biasanya merupakan pilihan yang terbaik, )aspadai istilah dan ungkapan yang sangat umum sehingga praktis tidak ada artinya lagi. Kebanyakan orang menggunakan &rasa ini bukan karena berpendapat hal ini membuat pembicara dan tulisannya menjadi lebih jelas dan menarik tetapi karena mereka tidak tahu bagaimana menyatakan mereka dengan cara lain. 5. Menyusun kalimat yang e&ekti& Mengorganisasikan dan menyusun pesan bisnis +

Dalam penyusunan kalimat yang e&ekti& ada % hal yang perlu anda ketahui( a <enis kalimat pertama kalimat sederhana yaitu mempunyai satu objek dan satu predikat, )alaupun mungkin diperluas dengan kata benda dan kata ganti yang ber&ungsi sebagai obyek dari satu tindakan dan dengan mengubah ungkapan. Kedua kalimat majemuk yaitu mengutarakan dua atau lebih pemikiran independen tetapi berkaitan dengan tingkat kepentingan sama yang digunakan dengan kata dan, tetapi, atau atau. Sebenernya, kalimat majemuk merupakan gabungan dari dua atau lebih kalimat sederhana yang berkaitan dengan gagasan dasar yang sama. Dan ketiga kalimat kompleks yaitu mengekpresikan satu pemikiran utama dan satu atau lebih pemikiran pendukung yang berhubungan dengan pemikiran utama, penulisannya sering dipisahkan dengan tanda koma. b ?aya kalimat tentu saja, gaya kalimat dari budaya yang satu berbeda dari budaya lain. =erdapat empat point yang perlu disimak dalam gaya kalimat yang dimaksud( pertama andalkan kalimat akti&, kalimat akti& membuat tulisan anda lebih mantap dan ringkasan serta secara umum lebih mudah dipahami. Anda menggunakan kalimat akti& jika subyek berada didepan kata kerja obyek dari kalimat berada di belakang kata kerja. Anda menggunakan kalimat pasi& jika subyek mengikuti kata kerja dan obyek mendahuluinya. Kedua menekankan pemikiran kunci yaitu dalam setiap pesan, gagasan lebih penting dibandingkan yang lain. Anda dapat menekankan gagasan kunci ini le)at gaya kalimat. Ketiga mengubah panjang kalimat, .ersi adalah kunci untuk membuat pesan anda menarik. Ketika menulis, anda menciptakan ritme dengan kata-kata dan struktur kalimat yang menekankan hal-hal penting, menyeramkan gaya penulis, dan membuat in&ormasi menarik bagi pembaca. Calaupun penulis bisnis yang baik pada umumnya menggunakan kalimat yang pendek, terlalu banyak kalimat yang pendek dalam satu barisan dapat membuat tulisan anda terkesan dipotong-potong. Sebaiknya, semua kalimat mengalir dengan gaya Mengorganisasikan dan menyusun pesan bisnis !:

terlatih dan bila perlu agar menarik, gunakan .ariasi kalimat panjang dan pendek. Keempat gunakan bullet dan da&tar, dimana suatu alternati.e dalam menggunakan kalimat langsung adalah memisahkan gagasan penting dalam sebuah da&tar, deretan kata, nama, atau bagian. Da&tar dapat menunjukkan gagasan atau meningkatkan dampaknya. Disamping itu, da&tar dapat mempermudah proses membaca cepat bagi pembaca yang sibuk, menyederhanakan subyek yang kompleks, menonjolkan butir utama, memisahkan halaman secara .isual, dan memberikan )aktu jeda kepada pembaca. D. Mengembangkan paragra& yang logis 9aragra& merupakan keperluan dari kalimat yang berhubungan dengan satu topik umum. 9aragra& adalah satu unit pemikiran. Sederetan paragra& menyusun seluruh komposisi. Setiap paragra& merupakan bagaian penting dari keseluruhan, suatu hubungan kunci dalam rangkaian pemikiran. Ketika berbicara bertatap muka dengan seseorang, anda mengembangkan paragra& secara &ormal, menggunakan nada suara dan gerak tubuh untuk memberi tanda hubungan diantara gagasan. Anda berhenti sejenak untuk menunjukkan bah)a anda sudah selesai dengan suatu topik dan siap untuk memulai yang lain, suatu paragra& baru. Adapun beberapa yang perlu diperhatikan dalam pengembangan pragra& secara logis( a $nsur-unsur 9aragra& 9aragra& amat ber.ariasi panjang dan bentuknya. Anda dapat berkomunikasi secara e&ekti& dalam suatu paragra& sepanjang beberapa halaman, bergantung pada tujuan, pembaca, dan pesan anda. 9aragra& biasanya terdiri dari tiga unsure dasar ( kalimat topik, kalimat terkait yang mengembangkan topic, dan kata-kata atau ungkapan. Kalimat topic merupakan setiap paragra& yang disusun secara memadai dipersatukan (paragra& itu berkenan dengan topic tunggal . Kalimat yang memperkenalkan topic itu disebut kalimat topic, dimana dalam penulisan in&ormal dan kreati& kalimat topic mungkin lebih bersi&at tidak tersurat. Dalam tulisan bisnis, kalimat topic pada umumnya sering eksplisit dan sering kali merupakan kalimat pertama dalam paragra&. Kalimat topic Mengorganisasikan dan menyusun pesan bisnis !!

memberikan ringkasan gagasan umum yang akan dicakup dalam paragra& bersangkutan kepada pembaca. Kalimat terkait merupakan kalimat-kalimat yang menjelaskan kalimat topic di dalam paragra& bersangkutan. Semua kalimat terkait ini harus mempunyai subyek umum dan harus memberikan rincian spesi&ik yang cukup agar topic menjadi jelas. $nsur-unsur peralihan, selain dipersatukan dan diperkembangkan dengan baik, paragra& yang e&ekti& saling terpadu artinya paragra& diatur dalam urutan logis sehingga penerima dapat memahami rangkaian pemikiran. b Eima cara untuk mengembangkan paragra& 9aragra& dapat dikembangkan dengan banyak cara, lima teknik yang paling umum digunakan adalah ilustrasi, perbandingan atau kontras, sebab dan akibat, klasi&ikasi, serta masalah dan penyelesaian. 9ilihan teknik bergantung pada subyek, penerima yang dimaksuk, dan tujuan anda. Dalam praktiknya, anda sering menggabungkan dua metode pengembangan atau lebih dalam satu paragra&. $ntuk menambah daya tarik, anda dapat memulai dengan menggunakan ilustrasi, beralih keperbandingan atau kontras, dan kemudian pindah ke masalah dan penyelesaian. Blustrasi, ketika mengembangkan suatu paragra& dengan ilustrasi, anda memberikan contoh-contoh yang menunjukkan gagasan umum( "eberapa dari produk kami yang paling popular tersedia le)at distributor lokal. Misalnya, *.erett 8 Eemmings menjual sup dan makanan beku. =he <. ". ?reen 5ompany menjuan semua jenis bumbu, disamping sup beku. Cilmont Fods, juga distributor utama, sekarang menjual jenis baru yaitu jenis pencuci mulut beku. 9erbandingan atau kontras, persamaan atau perbedaan diantara pemikiran sering memberikan dasar yang kuat untuk mengembangkan paragra&. Sebab dan akibat, jika mengembangkan suatu paragra& dengan menggunakan teknik sebab dan akibat, anda mem&okuskan pada alasan mengenai sesuatu.

Mengorganisasikan dan menyusun pesan bisnis !%

Masalah dan penyelesaian, cara lain untuk mengembangkan sebuah paragra& adalah menyajikan suatu permasalahan dan kemudian membahas penyelesaian.

c 9anjang paragra& dan judul-judul "eberapa gagasan memang terlalu besar utnuk diuraiakan dengan mudah dalam suatu paragra&. Kecuali anda memecah-mecah pemikiran itu, paragra& yang anda tulis mungkin panjangnya mencapai tiga halaman, yang pasti membuat pembaca paling rajin pun merasa gentar. Merupakan kenyataan bah)a paragra& pendek (terdiri dari !:: kata atau kurang lebih mudah dibaca dibandingkan yang panjang dan paragra& membuat tulisan anda menjadi menarik. <udul merupakan alat e&ekti& lain untuk mengorganisasikan materi anda menjadi bagian-bagian yang pendek. <udul ber&ungsi sebagai label untuk mengelompokkan paragra& yang berkaitan menjadi satu. <udul itu tidak hanya membantu pembaca memahami anda tetapi dapat juga ber&ungsi sebagai jalan pintas, menonjolkan materi yang mungkin ingin dibaca atau dile)ati oleh pembaca. <udul yang e&ekti&, menarik perhatian pembaca dan membuat bagian itu mudah dibaca. <udul harus in&ormati.e, mengundang, dan dalam beberapa kasus mempesona.

Mengorganisasikan dan menyusun pesan bisnis !0

BAB I) PENUTUP *.1 "es$m+ulan Dalam pencapaian pengorganisaian pesan bisnis yang baik, dibutuhkan pesan cepat serta tepat dalam penyampaiannya dan rele.an terhadap materi yang diba)akan. Dengan harapan dapat mempermudah membantu penerima memahami pesan dan dapat menghemat )aktu pihak penerima. Dalam penyusunan pesan bisnis hal yang mesti diperhatikan gaya dan nada anda, dapat memilih kata-kata yang terbaik, dan dapat menyusun kalimat yang e&ekti& serta dapat mengembangkan kalimat yang logis. *.2 !aran $ntuk mensinergikan kedua sub diatas (keterampilan pengorganisaian dan penyusunan pesan bisnis haruslah diperlukan latihan secara bertahap dan secara terus menerus, sehingga nantinya dapat menghasilkan pencapaian pesan secara maksimal bagi se pemberi pesan serta si penerima pesan.

Mengorganisasikan dan menyusun pesan bisnis !-

DA,TAR PU!TA"A Sunarto., Komunikasi "isnis , AM$S, Gogyakarta, %::0 http(//id.)ikipedia.org/)iki/9aragra& http(//id.)ikibooks.4.al.com/)iki/"ahasaHBndonesia/Kalimat

Mengorganisasikan dan menyusun pesan bisnis !1

Anda mungkin juga menyukai