Anda di halaman 1dari 2

Jurnal Praktikum Kimia : PEMBUATAN SABUN

I. Judul Percobaan II. : Pembuatan Sabun : Membuat sabun dengan beberapa bahan lemak dan

Tujuan Percobaan

minyak III. Pendahuluan Sabun adalah garam logam alkali (biasanya garam natrium) dari asam-asam lemak. Sabun mengandung terutama garam C16 dan C18, namun dapat juga mengandung beberapa karboksilat dengan bobot atom lebih rendah. Kemungkinan sabun ditemukan oleh orang Mesir kuno beberapa ribu tahun yang lalu. Pembuatan sabun oleh suku bangsa-suku bangsa Jerman dilaporkan oleh Julius Caesar. Teknik pembuatan sabun dilupakan orang Zaman Kegelapan (Dark Ages), namun ditemukan kembali selama Renaissance. Penggunaan sabun mulai meluas pada abad ke-18. Dewasa ini sabun dibuat praktis sama dengan teknik yang digunakan pada zaman dulu. Lelehan lemak sapi atau lemak lain dipanaskan dengan lindi (natrium hidroksida) dan karenanya terhidrolisis menjadi gliserol dan garam natrium dari asam lemak. Dulu digunakan abu kayu (yang mengandung basa seperti kalium karbonat) sebagai ganti lindi (lye = larutan alkali). Pada peercobaan ini Anda akan membuat sabun sendiri dengan menggunakan beberapa jenis lemak dan minyak. Hasil sabun yang Anda peroleh dari berbagai jenis minyak dan lemak tersebut dapat Anda bandingkan sendiri.

Catatan : Pada percoban kali ini, satu kelompok menguji salah satu bahan saja. Masing-masing kelompok mendapat bahan yang berbeda. Pada percobaan ini, ada beberapa alat dan bahan yang harus Anda siapkan sendiri, alat dan bahan tersebut tercantum pada bagian V. ALAT DAN BAHAN yang diberi tanda *

IV.
No 1 2 3

Alat dan Bahan


Alat Gelas kimia 100 mL Batang pengaduk kaca Kaki tiga dan kassa asbes

:
Jumlah 1 buah 1 buah 1 set No 1 2* 3* Bahan Padatan natrium hidroksida Minyak kelapa kemasan 25 mL Minyak kelapa curah 25 mL

4 5* 6* 7*

Pembakar spirtus Kain lap bersih Korek api Gelas plastik

1 set

1 buah

4* 5* 6* 8* 9* 10*

Mentega 25 gram Ayam (bagian lemaknya) 25 gr Sapi (bagian lemaknya) 25 gr 3 butir Telur (bagian merahnya) Garam dapur Spirtus 100 mL Air

V.
NO

Cara Kerja dan Hasil Pengamatan :


CARA KERJA Ambil 1 sendok makan penuh padatan natrium hidroksida, simpan dalam gelas kimia 100 mL. Tambahkan air hingga volumenya 80 mL, kemudian tambahkan 25 mL minyak kelapa (volume tidak harus tepat 25 mL, ukur dengan gelas kimia). Jika menggunakan bahan : Mentega, lemak ayam lemak sapi, maka cairkan dulu bahan tersebut dengan memanaskannya. Panaskan campuran itu sambil diaduk perlahan-lahan. (PERHATIAN : usahakan batang pengaduk tidak bersentuhan keras dengan gelas kimia agar tidak pecah) Setelah dipanaskan 45 60 menit, tambahkan pada campuran tersebut makan garam dapur dan aduk sampai larut. Dinginkan campuran itu dengan cara meletakan gelas kimia tersebut pada ember berisi air. Pisahkan sabun yang terjadi dengan menyaringnya menggunakan kain. (lakukan di bak cuci dan hindarkan kontak langsung dengan tangan, tangan Anda dapat mengalami gatal-gatal. Bila terjadi gatal, cuci terus pada air kran yang mengalir) Cucilah sabun tersebut dengan air yang mengalir (gunakan kran air pada bak cuci). Pilinlah kain agar seluruh zat cair dapar dipisahkan dari sabun. (PERHATIAN : selalu usahakan kontak antara tangan dengan zat sesedikit mungkin) Kumpulkan sabun yang dihasilkan dan simpan pada gelas plastik yang Anda bawa, beri label bahan yang digunakan. Kumpulkan di atas meja guru untuk membandingkan dengan hasil kelompok lain yang menggunakan bahan berbeda. HASIL PENGAMATAN

VI. 1. 2. 3.

Pertanyaan

Sebutkan zat hasil samping pembuatan sabun itu ! Tuliskan persamaan reaksi pembuatan sabun ! Apakah fungsi garam dalam proses itu ?

Anda mungkin juga menyukai