Anda di halaman 1dari 4

Tanah adalah akumulasi tubuh alam yang menempati sebagian besar permukaan bumi.

Tanah mampu menumbuhkan tanaman dan mempunyai sifat sifat sebagai akibat dari pengaruh iklim. Jasad-jasad hidup yang mempengaruhi bahan induk tanah dalam keadaan dan waktu tertentu dapat berkembang biak di dalamnya. Tanah dipandang sebagai suatu benda alam yang terdiri dari bahan bahan anorganik yang disebut mineral dan didapat dari batuan yang telah mengalami pelapukan. Bahan bahan anorganik ini terdiri dari sisa sisa makhluk hidup yang telah lapuk. Berubahnya bahan bahan anorganik dan bahan organik menjadi butir butir tanah disebabkan oleh beberapa faktor, yakni : 1. 2. 3. 4. 5. Pemanasan matahari pada siang hari dan pendinginan pada malam Batuan yang sudah retak, pelapukan dipercepat oleh air; Akar tumbuh tumbuhan dapat memecah batu batuan sehingga Binatang binatang kecil seperti cacing tanah, rayap dan sebagainya Pemadatan dan tekanan pada sisa sisa zat organik akan

hari;

hancur; yang membuat lubang dan menghancurkan batuan; mempercepat terbentuknya tanah. Tanah di Indonesia dibedakan menjadi pasir, tanah humus, 8 jenis tanah, yaitu : tanah dan tanah laterit.

podzolit, tanah organosol, tanah aluvial, tanah kapur, tanah vulkanis, tanah

Untuk lebih jelasnya kita akan lihat pada tabel jenis tanah yang di dalamnya dibahas mengenai terjadinya, sifatnya dan persebarannya

Tanah sangat vital peranannya bagi semua kehidupan di bumi karena tanah mendukung kehidupan tumbuhan dengan menyediakan hara dan air sekaligus sebagai penopang akar. Struktur tanah yang beronggarongga juga menjadi tempat yang baik bagi akar untuk bernafas dan tumbuh. Tanah juga menjadi habitat hidup berbagai mikroorganisme. Bagi sebagian besar hewan darat, tanah menjadi lahan untuk hidup dan bergerak.

Dari segi klimatologi, tanah memegang peranan penting sebagai penyimpan air dan menekan erosi, meskipun tanah sendiri juga dapat tererosi. tanah berbeda-beda pada satu lokasi dengan lokasi yang lain karena komposisi yang berbeda. Komposisi Tanah 1. Air dan udara tanah (25% & 25% = 50%) dinamik Fungsi air tanah bagi proses pertumbuhan tanaman : a. Utk tegakkan tubuh tnm, pertahankan turgor dlm sel shg tak lemah lunglai b. Utk asimilasi zat asam arang (CO2) 6 CO2 + 6 H2O
kalori energy SM & Chlorophyl

Air & udara dalam tanah saling silih berganti keberadaannya shg bersifat

C6H12O6 + 6 O2 + 674 g

c. Melarutkan zat-zat makanan dalam tanah sehingga dapat diserap tanaman d. Mengangkut hasil asimilasi ke sel bagian tanaman e. Mendinginkan tubuh tanaman & tanah 2. Bahan organik tanah (5%) berasal dari jaringan tumbuhan (akar, batanh, ranting, daun, hewan, jasad renik, kotoran dsb) susunan jaringan tumbuhan: 50-75% air 10-30% C 10% O2 (zat asam) 2% H (zat air) 2% abu (P, K, Ca, Mg, Fe, Zn. Mn dsb)

Fungsi bahan organik:

a. Sumber hara yang sangat lengkap penting (kimiawi) b. Sbg humus yang adsorbsi unsure-unsur hara sehingga tak mudah terlindi, dan simpan air lebih besar c. Perbaiki struktur tanah & aerasi tanah (fisik) d.Perbaiki agregat tanah sehingga lebih mantap & tahan erosi e. Warna lebih kelam sehingga suhu naik f. Sebagai makanan mikroba tanah (biologi) 3. 4. Bahan padat anorganik tanah : batuan, mineral, kerakal & kerikil, pasir, debu lempung Bahan gas (udara) tanah, merup fase gas di pori makro.

Kelompok : Hengky Kurniawan (12) Jessica Megasari Rahayu Purnomo (13) Linda Evelina Larisa (17) Mario Andita (20)

Anda mungkin juga menyukai