Anda di halaman 1dari 8

Pancasila Sebagai Ideologi Nasional Pengertian: 1.

Ideologi berasal dari bahasa Yunani, yaitu dari kata ideos, idea, yg dpt diartikan sbg gagasan, konsep. Dan logos yang berarti ilmu. 2. Secara umum ideologi merupakan kumpulan gagasan, ide-ide, keyakinan-keyakinan, kepercayaan yg menyeluruh dan sistematis yang dirumuskan dari suatu pandangan hidup tertentu baik dari agama, dapat pula dari filsafat hidup yg menyangkut bidang politik (hankam), sosial, kebudayaan, agama. Dalam arti luas ideology adalah pedoman normative yang dipakai oleh seluruh kelompok sebagai dasar cita-cita, nilai dasar, dan keyakinan yang di un ung tinggi. 3. Ideology merupakan cita-cita yg bersifat tetap dan akan dicapai dalam kehidupan nyata, dan cita-cita itu merupakan dasar pandangan, paham yang diyakini kebenarannya. 4. Ideologi dpt pula diartikan sebagai suatu doktrin tata pendapat atau tata pikiran dari seseorang atau kelompok. Ideologi merupakan suatu cita-cita yg teratur dan sistematis. 5. !lfian (anggota "# $ #usat) berpendapat bah%a ideologi adalah suatu pandangan hidup atau sistem nilai yg menyeluruh dan mendlm yg dipunyai dan dipegang teguh oleh suatu masyarakat ttg bagaimana cara-cara yg sebaiknya, yi secara moral dianggap benar dan adil, mengatur tingkah laku bersama dlm berbagai kehidupan dunia%i. 6. Ideologi selalu bertolak dari suatu keyakinan filsafat tertentu disertai unsur-unsur pendukungnya bagi eksistensi ideologi itu sendiri. Komponen atau unsur ideologi& 'oento (ibisono mengemukakan bah%a ada tiga unsur esensial yang termuat di dalamnya yaitu& 'eyakinan, dalam arti bah%a setiap ideology selalu menun uk adanya gagasan-gagasan vital yang sudah diyakini kebenarannya untuk di adikan dasar dan arah strategic bagi tercapainya tu uan yang telah ditentukan. )itos, dalam arti bah%a setiap konsep ideology selalu memitoskan suatu a aran yang secara otomatik pasti akan men amin tercapainya tu uan melalui cara-cara yang telah ditentukan. *oyalitas, dlm arti bah%a setiap ideology selalu menuntut keterlibatan optimal atas dasar loyalitas dari para sub ek pendukungnya. #endapat lain mengatakan bah%a unsur ideology meliputi& a. keyakinan hidup, yaitu konsepsi yang menyeluruh tentang alam semesta (kosmos). Dalam konsep ini tergambar secara elas keyakinan hidupnya behadapan dengan alam semesta, yang di dalamnya tercermin tiga keyakinan dasar yaitu hal ih%al yg berasal dari persoalan hakekat yg menyatakan diri pribadi, hubungannya dg sesama, dan hubungannya dg +uhan (pand yg komprehensif ttg manusia, dunia, dan alam semesta). b. tu uan yg diidam-idamkan (rencana penataan sos-pol berdasarkan paham tsb). c. ,ara-cara yg dipilih untuk mencapai tu uan. #S sbg ideologi negara bertolak dari keyakinan, tu uan, dan cara-cara yg ditempuh #S secara eksplisit memenuhi ketiga faktor di atas, yi& -nsur keyakinan hidup tergambar dlm sila ., /, 0 bh% bs Indonesia meyakini dirinya sbg makluk +uhan, makluk sosial, dan makluk individu. "erpi ak pada keyakinan itu bs Ind. bercita-cita ter%u udnya tata kehidupan masy yg berkeadilan sosial bagi seluruh bs Ind. ,ara yg ditempuh sesuai dg keyakinan di atas tercermin dlm sila 1 yg demokrasi. Dg cara itu tu uan hidup berbangsa dan bernegara akan tercapai. Ciri-ciri Ideologi: Ideologi negara, dlm arti cita-cita neg. pd hakekatnya merupakan asas kerohanian yg memiliki ciri-ciri& a. asas kerohanian yg mempunyai dra at tinggi sbg nilai kehidupan kebangsaan dan kenegaraan. b. -ntuk me%u udkan asas kerohanian (pand. 2idup, pegangan hidup, pedoman hidup) yg dipelihara, dikembangkan, dilestarikan kpd generasi berikutnya, diper uangkan dan dipertahankan dg kesediaan berkorban. #ancasila sebagai ideology bangsa adalah pancasila sebagai cita-cita negara atau cita-cita yang men adi basis bagi suatu teori atau system kenegaraan untuk seluruh rakyat dan bangsa Indonesia, serta men di tu uan hidup bersama.

+!# )#3 4o 56III7)#37.889 menegaskan #ancasila adalah dasar 4'3I yang harus dilaksanakan secara konsisten dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, maka ideology terbuka sebagai suatu pemikiran terbuka. Ciri Ideologi terbuka: 1. )erupakan cita-cita yang sudah hidup dalam masyarakat 2. "erupa nilai-nilai dan cita-cita yang berasal dari dalam masyarakat sendiri 3. 2asil musya%arah dan consensus bersama 4. "ersifat dinamis dan reformis 5. ,ita-cita bersama tidak dipaksakan 6. +erbuka pada perubahan yang datangdari luar, tetapi memiliki kebebasan dan integritas untuk menentukan manakah nilai-nilai dari luar yang mempengaruhi dan mengubah nilainilai dasar yang selama ini sudah ada dan manakah yang tidak boleh diubah. )enurut 'aelan, nilai-nilai yang terkandung dalam ideology #ancasila sebagai ideology terbuka adalah sebagai berikut& 1. 4ilai dasar, yaitu hakekat kelima sila #ancasila 2. 4ilai instrumental, yaitu merupakan arahan, kebi akan strategi, sasaran serta lembaga pelaksanaannya 3. 4ilai praksis, merupakan realisasi nilai-nilai instrumental dalam suatu realisasi pengalaman yang bersifat nyata, dalam kehidupan sehari-hari dalam masyarakat, berbangsa, dan bernegara. Ps. sbg ideologi neg. dg tujuan bhw segala sesuatu dalam bid pemerintahan, atau semua g berhub dg hidup kenegaraan hrs dilandasi dlm titik tolakn a, dibatasi dlm gerak pelaksanaann a, dan diarahkan dlm mencapai tujuann a, i Ps. Ideologi negara adalah ideologi g dikaitkan dg pengaturan pen elenggaraan pemerintahan negara. Ideologi nasional mencakup yang berhubungan dg pandangan hidup bangsa. Ideologi nas bs Ind tercermin dlm pembukaan --D .81: adalah ideologi per uangan, yi sarat dg i%a dan semangat per uangan bs Ind utk me%u udkan neg merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur. !linea I terkandung motivasi dan pembenaran per uangan. !linea II tercermin cita-cita bs Ind (merdeka, bersatu, adil, dan makmur). !linea III merupakan petun uk pelaksanaannya (menyatakan kemerdekaan atas rahmat !llah). !linea I6 memuat tugas negara dan tu uan nasional, penyusunan --D .81:, btk susunan negara yg berkedaulatan rakyat dan dasar negara #ancasila. Ideologi berperan sbg landasan dlm penyusunan politik yg akan di alankan oleh neg dg segala dimensinya. 'esimpulannya, bh% #S hrs di adikan dasar, sumber, dan pedoman bg pembuatan seluruh kebi aksanaan politik neg 3I. #ancasila hrs di adikan satu-satunya sumber legitimasi politik dlm mengatur seluruh kehidupan berbangsa dan bernegara. !ungsi Ideologi menurut Soer anto #oespo%ardo o. )elengkapi struktur kognitif manusia, yaitu keseluruhan pengetahuan yang dapat merupakan landasan untuk memahami ke adian dalam keadaan alam sekitarnya. ;rientasi kognitif dr suatu ideologi dpt membantu menghindarkan diri dr sikap ambiguitas, memberi kepastian dan rasa aman dlm mengarungi kehidupan. ;rg dpt berlindung kpd ideologi dr kekuasaan yg sulit diprediksikan. Ideologi mampu memprediksikan masa depan bangsa. ;rientasi dasar, dengan membuka %a%asan yang memberikan makna serta menun ukkan tu uan dalam kehidupan masyarakat. 4orma-norma yang men adi pedoman dan pegangan bagi seseorang. Ideologi mencanangkan seperangkat patokan ttg bgmn mns hrs bertingkah laku, disamping tu uan dan cara mencapai tu uan. Ideologi mengevaluasi tingkah laku para anggotanya, dan memberi kerangka landasan bg legitimasi politik (kekuasaan). "ekal dan alan bagi seseorang untuk menentukan identitasnya< sbg cermin dan endela diri. Sbg salah satu alat seseorg atau bs mengenal dan melihat dirinya dan org lain utk dpt melihat dan menginterpretasikan yg didasarkan atas ideologinya. Ideologi dpt memberikan gambaran ttg mns dan masy yg diharapkan. #endidikan bagi seseorang atau masyarakat utuk memahami, menghayati, serta mempolakan tingkah lakunya sesuai dengan orientasi dan norma-norma yang terkandung di dalamnya. Sbg kekuatan pengendali konflik, sekaligus fungsi integratif. Ideologi dpt mengikat kebersamaan dg cara mengintegrasikan berbagai aspek kehidupan individu. Dg kata lain

ideologi berfungsi mempersatukan masy (dr berbagai agama, suku, ras). Dlm )asy, ideologi dpt berfungsi untuk membatasi konflik. )elalui ideologi masya mengetahui ide, cita-cita, tu uan, atau harapan masy. )emberi parameter dlm mengendalikan konflik dngan membangun masy sesuai dg keinginan para anggotanya. Dg kata lain ideologi mengatasi berbagai konflik atau ketegangan sosial =kesatuan dlm perbedaan, perbedaan dlm kesatuan>. "acam-macam Ideologi 'onservatisme, liberalism, mrr?isme, komunisme, feminism, sosialisme, kapitalisme, demokrasi, neoliberalisme, fasisme 1. #gama dpt di adikan ideologi, namun yg penting adalah memikirkan agar penerapannya dpt diterima oleh semua masy bs, lebih-lebih bila dikaitkan dg kenyataan bh% tdk ada msu yg homogin. 2. Konser$atisme& kolot, sikap yg hendak mempertahankan kebiasaan, tradisi lama. Inti pemikiran: memelihara kondisi yang ada, mempertahankan kestabilan. +idak arang pula bah%a pola pemikiran ini dilandasi kenangan manis mengenai kondisi kini dan masa lampau. !ilsa%atn a adalah perubahan tidak selalu berarti kema uan. ;leh sebab itu sebaiknya perubahan berlangsung tahap demi tahap tanpa menggoncang struktur social politik dalam negara atau masyarakat yang bersangkutan. &andasan pemikirann a adalah bah%a pada dasarnya manusia lemah dan terdapat evil instinct and desires dalam dirinya. ;leh karena perlu pola-pola pengendalian peraturan yang ketat. S stem pemerintahan boleh demokrasi, otoriter. a. )erupakan paham yg berusaha mempertahankan Status Quo, dan menghindari perubahan-perubahan prinsip dlm tatanan (orde) masy yg sdh ada. b. )enerima perubahan-perubahan kecil yg dilakukan secara damai dan evolusioner, ttp lebih menyukai kebiasaan-kebiasaan dlm masy yg dianggap sdh mapan. c. Di neg yg menganut konservatisme, agama dpt dipandang sbg kekuatan utama, di samping memelihara tradisi dan kebiasaan dlm tata kehidupan masy. d. Sangat anti sekularisme, mental kritis, dan skeptis. Se alan dg uraian ini ia menyukai masy agraris. e. Selalu berusaha menanamkan kesadaran mns utk tdk melupakan se arah. Ia mempertahankan dr kekuatan-kekuatan yg ingin melemahkan tradisi, norma, hukum yg sudah mapan. ,iri 'onservatif& a. +dk menghendaki perubahan, sesuai dg a aran agama bh% segala yg ter adi di dunia sudah ditentukan +uhan. b. Dogmatis, bh% agama dan ra a 7penguasa merup hukum. !gama tdk blh didiskusikan kebenarannya, ra a hrs berbuat sesuai dg a aran agamanya. c. 'urang mengakui kebebasan dan hak-hak %arga negara. 'rn semua kebi aksanaan kehidupan ditentukan atas dasar prinsip-prinsip a aran agama. 3. &iberalisme, merup aliran pamah ketatanegaraan dan ekonomi yang bercita-cita demokrasi dan ekonomi yg mengan urkan kebebasan berusaha dan berniaga. Inti pemikiran : kebebasan individu Perkembangan: berkembang sebagai respons terhadap pola kekuasaan negara yang absolut, negara yang otoriter yang disertai pembatasan ketat melalui berbagai undangundang dan peraturan terhadap %arga negara. &andasan pemikiran: bah%a pada hakekatnya manusia adalah baik dan berbudi-pekerti tanpa harus diadakan pola-pola pengaturan yang ketat dan bersifat memaksakan terhadapnya. S stem pemerintahan: harus demokrasi. a. *iberalisme berkembang dr akar rasionalisme, yi paham yg meletakkan rasio sbg sumber kebenaran tertinggi< materialisme yg meletakkan materi sbg nilai tertinggi< empirisme yg

b.

c. d. e. f.

meletakkan atas kebenaran< fakta empiris (yg dpt ditangkap indera), serta individualisme yg meletakkan nilai dan kebebasan individu sbg nilai tertinggi dlm kehidupan masy dan neg.. *iberalisme berpangkal dr dasar ontologis bh% manusia pd hakekatnya adalah sebg makluk individu yg bebas. )anusia adalah pribadi yg utuh, terlepas dr pribadi yg lain. Sbg individu manusia memiliki potensi dan ber uang utk diri sendiri. 2al ini akan menimbulkan konflik krn mns yg satu akan men adi ancaman bagi mns lainnya. 'ebersamaan individu sbg basis demokrasi, bahkan merupakan unsur yg fundamental. 3akyat adalah ikatan individu yg bebas. *iberalisme melihat mns sbg makluk bebas. 'ebebasan mns merup milik yg sangat tinggi dg memba%a unsur-unsur esensial, yi rasionalisme, materialisme, empieisme, dan individualisme. 2ak asasi memiliki nilai-nilai dasar, yi kebebasan dan kepentingan pribadi yg menuntut kebebasan individu secara mutlak, yi kebebasan menge ar kebahagiaan di tengah-tengah kekayaan materi yg melimpah yg dicapai dg bebas. #ancasila memandang mns sbg makluk +uhan yg mengemban tugas sbg makluk pribadi sekaligus makluk sosial.

4. !eminisme& Inti Pemikiran & emansipasi %anita &andasan pemikiran& %anita tidak hanya berkutat pada urusan %anita sa a, melainkan uga melakukan seperti apa yang dilakukan pria. (anita dapat melakukan apa sa a. S stem pemerintahab & demokrasi 5. !asisme Sembo an fasisme adalah yakinlah, tunduklah, ber uanglah. "erkembang di Italia antara .81/-.810. Setelah "enito )usolini terbunuh fasisme di Italia berakhir. Inti pemikiran& negara diperlukan untuk mengatur masyarakat. !ilsa%atn a & rakyat diperintah dengan cara-cara yang membuat mereka takut agar patuh kepada pemerintah. #emerintah yang mengatur segalanya mengenai apa yang diperlukan dan apa yang tidak diperlukan oleh rakyat. &andasan pemikiran & pemerintahan harus kuat dan ber%iba%a sepenuhnya atas berbagai kepentingan rakyat dan dalam hubungannya dengan bangsa lain. ;leh karena itu kekuasaan negara perlu dipegang koaaaaaaaaalisi sipil dan militer yaitu partai yang berkuasa (fasis di Itali, 4a@i di Aerman, #eronista di !rgentina) bersama-sama pihak angkatan darat. S stem pemerintahan & otoriter. 6. Kapitalisme adalah bentuk perekonomian. Inti pemikiran& perekonomian individu !ilsa%atn a& negara tidak boleh mencampuri kegiatan-kegiatan perekonomian, khususnya menyangkut perekonomian perorangan. &andasan pemikiran& kebebasan ekonomi yang bersifat perorangan pada instansi terakhir akan mampu mengangkat kema uan perekonomian seluruh masyarakat. S stem pemerintahan & demokrasi 7. 'omunisme "erkembangnya paham individualisme, liberalisme berakibat munculnya masyarakat kapitalis. )enurut kaum komunis hal ini mengakibatkan penderitaan rakyat. 'omunisme muncul sbg reaksi thd penindasan rakyat oleh kaum kapitalis. 'arl )ar? (penggagas komunisme) memandang bh% hakekat kebebasan dan hak individu itu tdk ada. 'omunisme mendasarkan pd satu keyakinan bh% mns pd hakekatnya hanya makluk sosial. +dk ada hal pribadi, yg ada hak sosial. 'aum kapitalis hrs dilenyapkan melalui revolusi. 'omunisme melakukan perubahan thd struktur sosial. Btika ideologi komunis mendasarkan pd suatu kebaikan hanya pd kepentingan, demi keuntungan kelas masyarakat secara totalitas. !tas dasar inilah komunisme mendasarkan moralnya pd kebaikan yg relativ demi keuntungan kelasnya, oleh krn itu segala cara dpt dihalalkan. 2ak asasi dlm neg hanya berpusat pd hak kolektif, shg hak individual pd hakekatnya tdk ada. Dg begitu komunuisme anti demokrasi dan hak asasi mns. "gm hubungannya dg agamaC

2akekat kenyataan tertinggi menurut komunisme adalah materi. !gama menurutnya dianggap sbg relasi fanatis mns, agama merup kelakuan makluk tertindas. !gama dianggap sbg candu masy. 4eg berpaham komunis umumnya bersifat ateis, melarang dan menekan agama. Dungsi idiologi& 1. )emberikan legitimasi dan rasiomalisasi thd perilaku dan hubungan/ sosial dlm masyarakat. 2. Sbg dasar atau acuan pokok bagi solidaritas social dlm kehidupan kelompok atau masyarakat. 3. )embrikan motifasi bg para individu mengenai pola-pola tindakan yg pasti dan hrs dilakukan. #erbandingan ideology #S dg ideology lain Ideology !spek #olitik 2ukum *iberalism 'omunisme Demokra si rakyat "erkuas a mutlak satu parpol 2k. -tk melanggengk an komunis #eran 4egara dominan Demi kolektivitas demi 4egara )onopoli negara Sosialisme #ancasila

Demok rasi liberal 2k utk melindungi individu Dlm pol mementingk an individu Bkonomi #eran 4egara kecil S%asta mendominas i )onop olisme 'apitali sme #ersain gan bebas !gama -rusan pribadi "ebas beragama "ebas memilih "ebas tdk beragama #and. +hd individu individu E lebih penting masy masyar akat diabdikan bagi individu

Demokrasi Demokrasi #S kolektif 2k men un ung Diutamaka tinggi keadilan dan n kebersamaan keberadaan individu )asyaraka serta masyarakat t sama dg negara #eran #eran 4egara utk utk tdk pemerataan. monopoli 'eadilan merugikan distribusi yg masyarakat. diutamakan 4egara ter adi yg

!gama candu masyarakat !gama hrs di auhkan dr masyarakat ateis individu tdk penting masy tdk penting kolektifit as yg di btk neg lebih penting

agama hrs bebas memilih mendorong salah satu agama berkembangnya hrs men i%ai kebersamaan dlm kehidupan.

,iri khas

#engha rgaan atas 2!) s

!teisme Dogmati

masy lebih individu dan penting drpd masyarakat diakui individu keberadaannya hub individu dg masy dilandasi selaras, serasi, seimbang. )asy ada krn ada individu Individu akan berarti bila ada di tengah masy. 'ebersam 'eselarasan, aan keseimbangan, dan !komodatif keserasian dlm setiap

Demok ras%i 4egara hokum )enola k dogmatis 3eaksi thd absolutisme

;toriter Ingkar 2!) 3eaksi thd liberalism dan kapitalisme

Aalan tengah

aspek kehidupan.

Soal - ian +engah Semester )ata 'uliah & #endidikan #ancasila

Aa%aban dalam bentuk uraian +ulisan elas, mudah dibaca 1. !pa yang dimaksud dengan #ancasila sebagai sistem filsafat. 2. -raikan bagaimanakah kesatuan sila-sila dalam #ancasila. 3. !pa makna sila I6 4. Siapakah yang merumuskan #ancasila dan --D .81: 5. "agaimanakah urutan sla-sila #ancasila berdasarkan --D .81: 6. )engapa #ancasila disebut sebagai ideologi. +un ukkan unsur-unsurnya. 7. !pa artinya #ancasila sebagai ideologi negara.

Anda mungkin juga menyukai