Anda di halaman 1dari 1

Aplikasi Value Engineering dalam konstruksi Bored Tunnels in Competent Rock (VALUE WORLD JOURNAL, FALL 2011)

Di masa sekarang, mined tunnels telah dikembangkan kea rah pembangunan infrastruktur untuk kehidupan manusia. Tunnels/terowongan ini berperan dalam banyak hal, terutama tentang trasnsportasi, pipeline, dan cable line. Kemajuan teknologi dalam hal terowongan bawah tanah sudah sangat pesat, salah satu contohnya adalah tentang TBM (Tunnel Boring Machines) yang berperan sebagai mechanical excavator. Mengapa terowongan bawah tanah adalah konsep yang cukup baik? Antara lain faktorfaktornya adalah sebagai berikut: 1. 2. 3. 4. Meningkatkan network reliability Masa operasional yang lebih panjang Biaya operasional dan maintenance yang lebih kecil dibanding terowongan biasa And many more.

Penggunaan terbesar dari terowongan bawah tanah adalah untuk transportasi seperti kereta bawah tanah, system tata air, jalan raya, dan kebutuhan energy (pipeline,cable,electric system). Salah satu contoh terbaik dalam terowongan bawah tanah adalah CERN Accelerator (at Swiss), yaitu mesin bertenaga tinggi yang dimiliki oleh CERN yang berguna untuk penelitian partikel. Permasalahan terbesar dalam konstruksi mined tunnel adalah banyaknya constraint, yang mengakibatkan cost meningkat. Jadi diperlukan adannya suatu kajian cost reduction. Antara lain dengan meningkatkan efisiensi dari TBM itu sendiri. Paper ini berisikan tentang bagaimana kita menggunakan value engineering untuk proses TBM Construction, dengan referensi dari proyek semi-generic accelerator. Tujuan utamannya adalah untuk mengidentifikasi jangka pendek dari proyek ini, sehingga bisa dilakukan perencanaan untuk penghematan biaya dengan cara meningkatkan performa dari system-TBM and mengurangi biaya buruh dan peralatan pendukung. Kesimpulan yang dapat diambil dari paper ini adalah teknologi TMB tunneling terus berkembang, dan membuat terowongan/tunnel semakin kompetitif dengan berbagai pilihan metode konstruksi. Studi industry dilakukan untuk mensupport value engineering terdahulu yang sudah dilakukan, dan mengembangkan jangkauan dari resiko kecil untuk meningkatkan performa dari TBN. Beberapa pengembangan sudah dilakukan, dimana updgrading tersebut berpotensi untuk menghasilkan return yang jauh lebih besar dengan resiko yang lebih kecil. Untuk menentukan pengaruh biaya dari pengembangan individu, estimator dan equipment engineer wajib untuk mengevaluasi kondisi bebatuan, konstrain dari konstruksi, serta detail kontrak dari proyek ini.

Anda mungkin juga menyukai