Anda di halaman 1dari 8

BAKTI SOSIAL LINGKUNGAN AIR DAN KEHIDUPAN MENDATANG FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MULAWARMAN

Jln. Sambaliung No. 9 Kampus Gunung Kelua Samarinda 75119

BAB I PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang Menurut catatan WHO, hampir 2,6 milyar orang di dunia tidak memiliki akses terhadap sanitasi dasar dan 1,1 milyar orang kekurangan air bersih. Padahal buruknya kualitas sanitasi dapat mengakibatkan tingginya penyakit bawaan air dan sanitasi seperti diare dan disentri. Data Badan Pusat Statistik menyatakan bahwa proporsi rumah tangga di perkotaan yang menggunakan septic tank dan cubluk adalah 80,45% dan pedesaan sebesar 57,26% (tidak mempertimbangkan kualitas sarana) dengan tingkat kepemilikan jamban keluarga di perkotaan sebesar 73,13 % dan di pedesaan 53,1%. Sedang Kementerian lingkungan hidup menyatakan bahwa hanya 11 kota yang memiliki system sanitasi perpipaan terpusat dan hanya 13,9% penduduk yang mendapatkan aksas terhadap system sewerage (pengolah air limbah). Kondisi sanitasi di Indonesia termasuk daerah Samarinda saat ini masih kurang memadai, hal ini dapat diindikasikan dengan masih banyaknya kejadian wabah penyakit yang terkait dengan kualitas sanitasi yang buruk serta pencemaran air sungai dan air tanah oleh bakteri E. coli. Kondisi ini diperkuat dengan survey tentang kualitas bakteriologis air yang dilakukan oleh WHO di 343 kabupaten di Indonesia, ada 42,5% aur minum yang dikonsumsi penduduk tidak memenuhi syarat kesehatan.

BAKTI SOSIAL LINGKUNGAN AIR DAN KEHIDUPAN MENDATANG FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MULAWARMAN
Jln. Sambaliung No. 9 Kampus Gunung Kelua Samarinda 75119

1.2

Landasan Kegiatan Di Samarinda, terutama di bantaran DAS karang mumus masih banyak penduduk yang kekurangan air bersih karena air sungai telah tercemar oleh ulah mereka sendiri. Di daereah aliran sungai ini bermukim sekitar 241.000 jiwa (42,5%) dari total penduduk Samarinda yang sekitar 590.000 jiwa. Sebagian warga di daerah aliran sungai ini mengkonsumsi air ledeng (PDAM) dengan membeli air bersih seharga Rp 3.000 per drum (200 liter) untuk kebutuhan sehari-hari. Berdasarkan penelitian para ahli, sungai tersebut sudah tidak mengalir lagi dan warnanya hitam pekat, tetapi masi ada saja yang menggunakannya untuk buang air. Hal tersebut malah semakin memperburuk keadaan.

1.3

Maksud dan Tujuan 1. Untuk menyadarkan masyarakat sekitar daerah aliran sungai karang mumus agar dapat hidup bersih dan sehat serta dapat memenuhi kebutuhan air bersih untuk kehidupan mereka mendatang. 2. Untuk membuat sepanjang aliran sungai bersih.

1.4

Sasaran Sasaran utama dalam kegiatan kali ini masih tertuju pada ruang lingkup masyarakat daerah sungai karang mumus saja. Kedepannya dapat menjangkau masyarakat yang lain.

BAKTI SOSIAL LINGKUNGAN AIR DAN KEHIDUPAN MENDATANG FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MULAWARMAN
Jln. Sambaliung No. 9 Kampus Gunung Kelua Samarinda 75119

1.5 Bentuk Kegiatan 1. Memberikan sosialisasi kepada masyarakat sekitar tentang perlunya kebersihan lingkungan seputar daerah aliran sungai. 2. Memberikan sosialisasi tentang sampah dan akibatnya pada ekosistem sungai. 3. Melaksanakan pembersihan lingkungan sekitar daerah aliran sungai yang meliputi pembersihan sampah, dan bahan pencemar lain. 4. Memberikan pengarahan untuk pembuatan MCK umum.

1.6 Tema Kegiatan Mewujudkan Kalimantan Timur yang Bersih dan Sehat

BAKTI SOSIAL LINGKUNGAN AIR DAN KEHIDUPAN MENDATANG FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MULAWARMAN
Jln. Sambaliung No. 9 Kampus Gunung Kelua Samarinda 75119

BAB II URAIAN KEGIATAN 2.1 Nama Kegiatan Bakti Sosial Lingkungan, Air dan Kehidupan Mendatang 2.2 Waktu dan Tempat Kegiatan Kegiatan Bakti Sosial Lingkungan, Air dan Kehidupan Mendatang ini akan diselenggarakan pada : hari tanggal tempat : Minggu : 5 Desember 2011 : Rumah Kepala Desa, dan bantaran Sungai Karang Mumus

2.3 Peserta Kegiatan Warga Desa sekitar Daerah Aliran Sungai Karang Mumus 2.4 Jenis Kegiatan

BAKTI SOSIAL LINGKUNGAN AIR DAN KEHIDUPAN MENDATANG FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MULAWARMAN
Jln. Sambaliung No. 9 Kampus Gunung Kelua Samarinda 75119

2.5 Susunan Kepanitiaan Penanggung Jawab : Presiden BEM Fakultas Teknik (Achmad Rivai) Ketua Panitia Sekretaris Bendahara Seksi - Seksi : Gede Wisnu : Nanda Aninda (TL 2010) : Annike (TL 2008) : Humas Acara : Fitri Wulandari (TL 2009) : 1. Jordy Okto (TL 2010) 2. Idun (TL 2008) 3. Uci Gusriani (TL 2011) 4. Harly Darussalam (TL 20O9) 5. Khairul Shalih (TL 2009) 6. M.Taufiq (TL 2010) Perlengkapan : 1. Reyhan (TL 20O9) 2. Andri (TL 2008) 3. Ndaru K. (TL 2011) 4. Ryan R. (TL 2011)

BAKTI SOSIAL LINGKUNGAN AIR DAN KEHIDUPAN MENDATANG FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MULAWARMAN
Jln. Sambaliung No. 9 Kampus Gunung Kelua Samarinda 75119

P3K

: 1. Ika (TL 2009) 2. Asep(TL 2010)

Dokumentasi

: 1. Sobirin (TL 2009) 2. Bejo(TL 2008) 3. Tejo(TL 2011) 4. Parmin(TL 2011)

Konsumsi

: 1. Dadang (TL 2008) 2. Somat (TL 2008) 3. Santi(TL 2010)

Keamanan

: 1. Juki (TL 2009) 2. Takdir(TL 2010)

2.6 Susunan Acara Waktu


08.00- 10.30 Kegiatan Pemberian sosialisasi tentang pentingnya lingkungan dan pengolahan sampah. Tempat Rumah Kepala Desa

BAKTI SOSIAL LINGKUNGAN AIR DAN KEHIDUPAN MENDATANG FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MULAWARMAN
Jln. Sambaliung No. 9 Kampus Gunung Kelua Samarinda 75119

10.30-12.30 12.30-13.50

Pembersihan Bantaran Sungai Isoma

Di bantaran Sungai Di Balai Desa

2.7 Estimasi Dana Kaos @Rp. 30.000,- 40psc Spanduk Perlengkapan Konsumsi Rp. 1.200.000,Rp. 50.000,Rp. 250.000,Rp. 500.000,Rp. 2.000.000,-

BAKTI SOSIAL LINGKUNGAN AIR DAN KEHIDUPAN MENDATANG FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MULAWARMAN
Jln. Sambaliung No. 9 Kampus Gunung Kelua Samarinda 75119

BAB III PENUTUP Demikian proposal ini kami buat, sebagai kerangka umum pelaksanaan agenda diatas. Kurang lebihnya kami mohon maaf. Teriring doa Jazakumulloh ahsanal jazaa, wa jazaakumulloh khoiron katsiro. Samarinda, 30 November 2011 Panitia Pelaksana
Ketua Panitia Sekertaris

Gede Wisnu NIM.1109045014

Nanda Aninda NIM.0899026366

Mengetahui Dekan Fakultas Teknik

Ir. Syaifullah ST, MT

Anda mungkin juga menyukai