Anda di halaman 1dari 5

PERMASALAHAN 1: MENERIMA PESANAN PELANGGAN No 1 STANDAR TEORI Perusahaan menerima pesanan pelanggan melalui telepon, faks, dan pertemuan

PRAKTEK DI PERUSAHAAN Pemilik menerima pesanan pelanggan melalui telepon, faks, sms, dan pertemuan BUKTI REKOMENDASI KESIMPULAN Prosedur yang diterapkan dalam penerimaan pesanan pelanggan sudah baik

Pemilik melakukan pencatatan secara fisik (tertulis) ke bagian gudang dalam melakukan pemesanan.

Pemilik menerima pesanan lalu memberikan informasi ke bagian gudang secara lisan (telepon)

Sebaiknya pemilik menyerahkan nota penjualan langsung kepada bagian gudang agar tidak terjadi kesalahan dalam menyiapkan pemesanan.

Perusahaan kurang memperhatika n cara penyampaian informasi mengenai pesanan pelanggan ke gudang

PERMASALAHAN 2: PENGIRIMAN PESANAN KE PELANGGAN No STANDAR TEORI PRAKTEK DI PERUSAHAAN Bagian gudang bisa merangkap sebagai bagian pengiriman BUKTI REKOMENDASI KESIMPULAN

Bagian gudang dan bagian pengiriman tidak dilakukan oleh satu orang saja

Sebaiknya bagian gudang dan bagian pengiriman dilakukan pemisahan tanggung jawab agar tidak adanya penyalahgunaan tanggung jawab yang dapat merugikan perusahaan

Prosedur pengendalian perusahaan kurang jelas dalam pembagian tugas dan tanggung jawab karyawannya

Bagian pengiriman mendapatkan kartu pengeluaran persediaan dari bagian gudang, dan membawa nota penjualan kepada pelanggan

Tidak adanya kartu pengeluaran persediaan

Seharusnya perusahaan memiliki kartu pengeluaran persediaan agar perusahaan dapat memiliki pengendalian atas barang yang keluar atau telah dikirim ke pelanggan

Kondisi perusahaan dalam menangani sistem barang yang keluar kurang baik

PERMASALAHAN 3: PESANAN SAMPAI KE PELANGGAN No 1 STANDAR TEORI Pelanggan menerima nota penjualan/sales order/packing slip dari bagian pengiriman, kemudian dicap dan ditandatangani oleh pelanggan PRAKTEK DI PERUSAHAAN Bagian pengiriman memberikan nota penjualan kepada pelanggan, lalu dicap dan ditandatangani, dan jika pelanggan belum dapat melunasi tagihan maka pelanggan hanya mendapatkan nota salinan (warna pink) dan bagian pengiriman membawa nota asli (warna putih) BUKTI REKOMENDASI KESIMPULAN Perusahaan sudah tepat dalam menyampaikan tagihan

PERMASALAHAN 4: PENAGIHAN PIUTANG PELANGGAN No 1 STANDAR TEORI Perusahaan mengingatkan ke pelanggan tentang periode pembayaran PRAKTEK DI PERUSAHAAN Perusahaan hanya mengingatkan pelanggan tiap kali pelanggan melakukan pesanan selanjutnya BUKTI REKOMENDASI Perusahaan seharusnya mengingatkan pelanggan mengenai jatuh tempo pembayaran Sebaiknya, perusahaan KESIMPULAN Perusahaan kurang memperhatikan periode penagihan piutang

Perusahaan menagih

Perusahaan tidak menetapkan tanggal jatuh

Perusahaan kurang tegas

piutang pelanggan maksimal pada tanggal jatuh tempo

tempo pelunasan piutang pelanggan

menetapkan tanggal jatuh tempo pelunasan piutang agar pelanggan dapat tertib dalam melakukan pelunasan sehingga pencatatan kas masuk dapat tersusun dengan rapi

dalam penagihan piutangnya

PERMASALAHAN 5: PELUNASAN PIUTANG PELANGGAN No 1 STANDAR TEORI Pelanggan dapat melakukan pembayaran melalui tunai, cek, giro, atau transfer Pelanggan mengirimkan bukti pembayaran ke perusahaan (melalui faks dll) PRAKTEK DI PERUSAHAAN Perusahaan menerima pelunasan piutang melalui tunai, cek, atau transfer BUKTI REKOMENDASI KESIMPULAN Perusahaan sesuai dengan standar perusahaan dalam penerimaan kas

Pelanggan menginformasikan ke perusahaan melalui telepon/sms mengenai pembayaran piutang, lalu perusahaan mengeceknya melalui m-banking untuk via transfer

Perusahaan sudah baik dalam melakukan pengendalian pelunasan piutang

PERMASALAHAN 6: PENCATATAN TRANSAKSI PENJUALAN DAN JUMLAH PENJUALAN No 1 STANDAR TEORI Petugas akuntansi mencatat transaksi PRAKTEK DI PERUSAHAAN Pemilik mencatat seluruh transaksi penjualan dan jumlah penjualan dalam BUKTI REKOMENDASI KESIMPULAN Perusahaan sebaiknya merekrut petugas Pemilik melakukan hampir semua tanggung jawab

penjualan dan jumlah penjualan dalam buku besar dan mengarsipkan dokumen tersebut sebagai bukti transaksi

buku besar

akuntansi untuk mencatat transaksi penjualan

besar dalam perusahaan. Hal ini dapat membuat pemilik tidak fokus dalam tugas utamanya

PERMASALAHAN 7: PENGECEKAN PERSEDIAAN No 1 STANDAR TEORI Pemilik melakukan pengecekan persediaan bahan baku setiap hari, karena produksi dilakukan setiap hari PRAKTEK DI PERUSAHAAN Pemilik setiap hari hanya mengecek persediaan bahan baku via telepon ke bagian gudang, dan seminggu sekali melakukan pengecekan langsung ke gudang BUKTI REKOMENDASI KESIMPULAN Pemilik sebaiknya setiap hari melakukan pengecekan langsung ke gudang agar bagian gudang tidak dapat melakukan kecurangan Perusahaan kurang ketat dalam melakukan pengecekan

ANALISIS SITUASI TUJUAN AUDIT Audit ini dilakukan untuk membuat perusahaan mengerti kekurangan yang dimiliki perusahaan dan mendapatkan saran yang baik agar perusahaan dapat menghindarkan dari sikap kecurangan yang terjadi di dalam internal perusahaan, terutama pada bagian pengiriman barang dan gudang harus memiliki pemisahan tanggung jawab, juga pada bagian penagihan piutang perusahaan

Anda mungkin juga menyukai