Anda di halaman 1dari 61

No. 1. 2. 3. #. $. '. (. +. .. 10. 11. 12. 13. 1#. 1$. 1'. 1(. 1+. 1.. 20. 21. 22.

23.

Bagian A B

, Bab 1

Bab 2

Bab 3 Bab #

Bab $ %

Komponen-Komponen Laporan Penelitian Indikator Komponen Buku Laporan Penelitian Perlu Ada Lengkap Perbaikan Judul Penelitian Komponen Pelengkap (1) !ingka"an atau Ab"trak Kata Pengantar %a&tar I"i %a&tar Tabel %a&tar )ambar * * Komponen -tama Penda/uluan Perumu"an 1a"ala/ Bata"an 1a"ala/ Ka2ian Pu"taka Komponen Penting penelitian an Penelitian Kontribu"i Penelitian 1etode Penelitian 3a"il dan Pemba/a"an 3a"il dan Pemba/a"an %i"ku"i dan 4impulan Penelitian Ke"impulan dan 4aran Komponen Pelengkap (2) Pu"taka A5uan Lampiran Lampiran

Tidak Ada

Komponen-Komponen Laporan Hasil Penelitian Lebih Rinci untuk Diperiksa Judul Penelitian Indikator Komponen 6ang diperik"a 7 apaka/ 2udul "uda/ Kelengkapan No. memuat8memiliki komponen berikut9 :a Tidak 1. Penting; original; unggul; tidak berke"an duplika"i 2. 1emberikan kontribu"i dalam bentuk produk 3. 1enggambarkan perma"ala/an 6ang akan diu2i; "ekaligu" men2adi gambaran /a"il 6ang akan di5apai #. 4e"uai dengan latar belakang pendidikan; pengeta/uan dan pengalaman penelitian $. Topik tela/ dika2i melalui "tudi pu"taka '. 4ingkat dan terara/ dan muda/ dipa/ami

Komponen-Komponen Laporan Hasil Penelitian Lebih Rinci untuk Diperiksa Abstrak Penelitian Indikator Komponen 6ang diperik"a 7 apaka/ topik "uda/ Kelengkapan No. memuat8memiliki komponen berikut9 :a Tidak 1. In&orma"i umum 2. Latar belakang ri"et 3. ,ara untuk meme5a/kan perma"ala/an #. !in5ian metodologi $. Tu2uan dan kontribu"i 6ang akan di5apai ("ingkat) Komponen-Komponen Laporan Hasil Penelitian Lebih Rinci untuk Diperiksa Bab I. Pendahuluan Perumusan Masalah Indikator Komponen 6ang diperik"a 7 apaka/ topik "uda/ Kelengkapan No. memuat8memiliki komponen berikut9 :a Tidak 1. 1en2ela"kan pentingn6a atau keutamaan penelitian 6ang akan dilakukan 2. 1en2ela"kan pro"e" identi&ika"i perma"ala/an 3. 1empun6ai latar belakang ma"ala/ 6ang menda"ari perlun6a penelitian dilakukan #. 1empun6ai tu2uan umum dan tu2uan k/u"u" $. 1empun6ai pendekatan 6ang dita<arkan 6ang akan digunakan men2a<ab ma"ala/ 6ang akan diteliti '. 1emuat alternati& 6ang digunakan dalam pengu2ian /ipote"i" 6ang dita<arkan dalam u"ulan penelitian (. !umu"an ma"ala/ 2ela" dan dapat diukur Komponen-Komponen Laporan Hasil Penelitian Lebih Rinci untuk Diperiksa Bab II. Ka ian Pustaka Indikator Komponen 6ang diperik"a 7 apaka/ tin2auan pu"taka Kelengkapan No. "uda/ memuat8memiliki komponen berikut9 :a Tidak 1. 1emuat uraian teoriti";temuan dan ba/an penelitian "e2eni" 6ang rele=an dengan 2udul 2. 4tudi pu"taka dilakukan 5ermat; terara/ dan lengkap 3. %itelu"uri dari 2urnal ilmia/ mutak/ir melalui 2urnal #. Penuli"an putaka mengikuti kaida/ ilmia/ "tandar 6ang ditetapkan Komponen-Komponen Laporan Hasil Penelitian Lebih Rinci untuk Diperiksa Man!aat dan Kontribusi Penelitian Indikator Komponen 6ang diperik"a 7 apaka/ man&aat penelitian Kelengkapan No. "uda/ memuat8memiliki komponen berikut9 :a Tidak 1. 1emberikan kontribu"i ter/adap pengembangan iptek;

2. 3. #. $. '.

pembangunan atau pengembangan lembaga Tu2uan menun2ukkan gambaran /a"il 6ang akan diperole/ dari penelitian 6ang diu"ulkan 1eru2uk tu2uan umum dan tu2uan k/u"u" Berupa penemuan baru atau pengembangan Ber"i&at aplika"i (terapan) atau penelitian da"ar 4angat penting dan mende"ak untuk dilakukan

Komponen-Komponen Laporan Hasil Penelitian Lebih Rinci untuk Diperiksa Bab III. Metodolo"i Penelitian Indikator Komponen 6ang diperik"a 7 apaka/ metode penelitian Kelengkapan No. "uda/ memuat8memiliki komponen berikut9 :a Tidak 1. Perumu"an dari bentuk data 6ang akan dikumpulkan 2ela" dan terukur (mempun6ai "atuan) 2. 1emiliki bagian bagian berupa 7 per"iapan; in"trumen penelitian; pro"edur; teknik anali"i" data; popula"i; "ampel; dengan perin5ian 6ang 2ela". 3. 1etodologi "e"uai dengan tu2uan penelitian #. 1etodologi dapat tela/ menggambarkan =i"ibilita" dan kela6akan penelitian Komponen-Komponen Laporan Hasil Penelitian Lebih Rinci untuk Diperiksa Bab I#. Hasil dan Pembahasan Indikator Komponen 6ang diperik"a 7 apaka/ /a"il dan pemba/a"an Kelengkapan No. "uda/ memuat8memiliki komponen berikut9 :a Tidak 1. Pen6a2ian data tabel dan keterangan "uda/ 2ela" 2. Pen6a2ian gambar dan keterangan "uda/ 2ela" dan in&ormati=e 3. 4uda/ ada pen2ela"an untuk "etiap gambar dan tabel 6ang ada #. 4uda/ ada 5ro" 5ek dan di"ku"i untuk "etiap data 6ang ditampilkan $. Ke"impulan dari /a"il dan pemba/a"an "uda/ "e"uai dengan target 6ang di5apai dalam u"u"lan penelitian 6ang dia2ukan '. 4uda/ ada ke"impulan untuk ma"ing ma"ing pemba/a"an Komponen-Komponen Laporan Hasil Penelitian Lebih Rinci untuk Diperiksa Bab #. Kesimpulan dan $aran Indikator Komponen 6ang diperik"a 7 apaka/ ke"impulan dan "aran Kelengkapan No. "uda/ memuat8memiliki komponen berikut9 :a Tidak 1. Ke"impulan "uda/ 2ela" dan terara/ 2. Ke"impulan tidak men6impang dari data dan /a"il 3. 4aran di"e"uaikan dengan /a"il

#.

Ada tindak lan2ut 6ang dapat dilakukan di ma"a 6ang akan datang

Komponen-Komponen Laporan Hasil Penelitian Lebih Rinci untuk Diperiksa da!tar Pustaka Indikator Komponen 6ang diperik"a 7 apaka/ da&tar pu"taka "uda/ Kelengkapan No. memuat8memiliki komponen berikut9 :a Tidak 1. ,ara penuli"an "uda/ "e"uai dengan pedoman penuli"an %a&tar Pu"taka 2. 4emua 6ang dikutip di dalam na"ka/ tela/ ter5antum pada %a&tar Pu"taka Komponen-Komponen Laporan Hasil Penelitian Lebih Rinci untuk Diperiksa Lampiran Indikator Komponen 6ang diperik"a 7 apaka/ lampiran "uda/ Kelengkapan No. memuat8memiliki komponen berikut9 :a Tidak 1. Ada 5aption82udul lampiran 6ang menggambarkan i"i lampiran 2. Ada penomoran lampiran 3. 1uda/ dimengerti

KA%A P&'(A'%AR
Pu2i dan "6ukur penuli" "ampaikan kepada Alla/ 4>T ; ata" "egala ra/mat dan karunia 6ang dilimpa/kan N6a "e/ingga propo"al ini dapat penuli" "ele"aikan dengan baik "e"uai dengan <aktu 6ang tela/ diren5anakan. 4krip"i ini ber2udul? perbedaan /a"il bela2ar "i"<a 6ang dia2ar dengan =irtual lab dan real lab berba"i" 5ooperati=e learning pada materi pokok "6"tem koloid dikela" @I 41A Negeri 11 1edan T.P 201182012? di"u"un untuk memperole/ gelar "ar2ana pendidikan kimia; &akulta" keguruan dan ilmu pendidikan -I4-. %alam pro"e" pen6u"unan "krip"i ini ban6ak pi/ak 6ang tela/ membantu baik bantuan moril maupun materil . -ntuk itu pada ke"empatan ini penuli" mengu5apkan terima ka"i/ 6ang "ebe"ar be"arn6a kepada "emua pi/ak 6ang tela/ membantu "a6a 7 1. A6a/anda dan Ibunda 6ang tela/ membia6ai penuli" dan memoti=a"i "elama perkulia/an 2. Bapak Pro&. %r". 1ulia 4embiring "elaku ketua program "tudi pendidikan kimia AKIP -I4- 1edan 3. Ibu %ra.32. )ulma/ 4ugiarti; 1.Pd "ebagai do"en pembimbing I #. Bapak %r".Agu" Kembaran; 1.4i "ebagai do"en pembimbing II $. Kepada kepala "ekola/ 4udirman 4.Pd 6ang tela/ memberkan iBin untuk melakukan penelitian di"ekola/ 41A N 11 1C%AN '. Kepada adik "a6a trie "eptian6 6ang "elalu membantu dan memoti=a"i "a6a (. Drang 6ang "a6a "an6angi Adi Putra 3a"ibuan 4C 6ang "elalu mendampingi "a6a; memberikan "upport dalam men6ele"aikan pendidikan +. Kepada teman "a6a "a6angi "iti marni; ani "ugira/ boang manalu dan teman teman "eangkatan 6ang "uda/ memberikan bantuan baik moril maupun material kepada "a6a .. 4amua pi/ak 6ang tela/ memberikan bantuan; ma"ukan dan "ebagain6a "e/ingga "krip"i ini dapat di"ele"aikan "ebagaimana me"tin6a Ak/irn6a penuli" ber/arap "emoga "krip"i ini dapat membantu penuli" untuk melan2utkann6a dalam penuli"an "krip"i dan 2uga dapat menamba/ ilmu pengeta/uan penuli" k/u"u"n6a dan pemba5a umumn6a.

Medan) *+ Mei *,-+ Penulis

'.#I /A'%H/

AB$%RAK
'o0i /anth1. 2-,2,3,,45. 6 Perbedaan Hasil Bela ar $is7a /an" Dia ar Den"an Men""unakan #irtual lab dan Real lab Berbasis 8ooperati! Learnin" Pada Materi Pokok $istem Koloid Di Kelas 9I $MA 'e"eri -- Medan %ahun Pembela aran *,-,:*,-- 6. Penelitian ini bertu2uan untuknmengeta/ui /a"il bela2ar "i"<a 6ang dia2ar dengan menggunakan =irtual lab. -ntuk mengeta/ui /a"il bela2ar "i"<a 6ang dia2ar dengan menggunakan real lab. -ntuk mengeta/ui perbedaan /a"il bela2ar "i"<a dengan menggunakan =irtual lab dan real lab. Popula"i penelitian ini adala/ "eluru/ "i"<a kela" @I 41A Negeri 11 1edan 6ang terdiri dari . kela" ta/un pela2aran 201082011 6ang ber2umla/ 3'0 orang. 4ample dalam penelitian ini adala/ terdiri dari 2 kela" 6ang ma"ing Ema"ing terdiri dari #0 "i"<a %imana kela" pertama dia2ar dengan pembela2aran =irtual lab dan kela" kedua dia2ar dengan pembela2aran real lab .data diambil berupa te" pili/an berganda 6ang ber2umla/ 30 "oal. 4eelum te" ini ditetapkan "ebagai alat pengukur /a"il bela2ar "i"<a terlebi/ da/ulu di=alidkan "e/ingga dapat digunakan "ebagai in"trument penelitian. 3a"il anali"i" data learning memperli/atkan ba/<a kedua data normalita" dan /omogen. Nilai rata rata prete"t kela" ek"perimen 1 adala/ 3;3' dan nilai rata rata prete"t kela" ek"perimen 2 adala/ 3;##. 4etela/ pelak"anaan penga2aran pada kelompok "i"<a 6aitu pada kela" ek"perimen 1 dia2arkan dengan =irtual lab maka nilai rata rata po"te"t adala/ (;''dan nilai rata rata po"te"t kela" ek"perimen 2 dia2arkan dengan real lab adala/ ';... %ata /a"il per/itungan "tati"ti5 6ang menggunakan u2i t dua pi/ak diperole/ t/itung F 3;.# G ttabel F 1...#./a"il 6ang diperole/ men6atakan ba/<a 3a diterima atau ada perbedaan /a"il bela2ar "i"<a 6ang dia2ar dengan mengggunakan =irtual lab dan 6ang di a2ar menggunakan real lab berba"i" 5ooperati=e learning.

DA;%AR I$I Halaman DA;%AR I$I ................................................................................................... i DA;%AR %AB&L........................................................................................... iii DA;%AR LAMPIRA'................................................................................... i0 BAB I P&'DAH<L<A'...................................................................... 1.1.1 Latar Belakang.................................................................... 1 1.1.2 !uang Lingkup 1a"ala/..................................................... # 1.1.3 Bata"an 1a"ala/................................................................. # 1.1.# !umu"an 1a"ala/............................................................... $ 1.1.$ Tu2uan Penelitian................................................................ $ 1.1.' 1an&aat Penelitian.............................................................. ' BAB II KAJIA' P<$%AKA.................................................................. 2 2.1 1edia Pembela2aran............................................................... ( 2.2 2.3 2.# 2.$ 2.' 2.+ BAB III Hirtual Lab.......................................................................... 12 !eal Lab.............................................................................. 20 ,ooperati=e Learning.......................................................... 22 3a"il Bela2ar........................................................................ 2' 4i"tem Koloid...................................................................... 2. 3ipote"i" Penelitian............................................................ 3(

M&%.D& P&'&LI%IA'.......................................................... +5 3.1 Loka"i dan >aktu Penelitian.............................................. 3+ 3.1.1. Loka"i Penelitian....................................................... 3+ 3.1.2. >aktu Penelitian....................................................... 3+ 3.2 Popula"i dan 4ampel........................................................... 3. 3.2.1. Popula"i..................................................................... 3. 3.2.2. 4ampel....................................................................... 3. 3.3 3.# Hariabel Penelitian.............................................................. 3. In"trumen Penelitian........................................................... #0 3.#.1. Alat Pengumpulan %ata............................................ #0 3.#.1.1. !en5ana Pelak"anaan Pembela2aran...................... #0 3.#.1.2. Te"t ........................................................................ #0

3.#.2. !an5angan Penelitian................................................ #$ 3.$. Pro"edur Penelitian............................................................. #' 3.'. Teknik Anali"a %ata........................................................... #( 3.(. -2i Per"6aratan %ata........................................................... #+ BAB I# HA$IL P&'&LI%IA' DA' P&MBAHA$A' #.1. 3a"il Penelitian .................................................................. $1 #.1.1. Anali"i" %ata In"trument Penelitian........................ $1 #.1.2. Anali"i" %ata 3a"il Penelitian................................ $2 #.2. Pemba/a"an......................................................................... $$ BAB # K&$IMP<LA' DA' $ARA' $.1. Ke"impulan......................................................................... $( $.2. 4aran................................................................................... $( DA;%AR P<$%AKA...................................................................................... 35 LAMPIRA'

DA;%AR %AB&L 1. Tabel 3.1 Perbandingan 4i"tem Koloid ............................................... 31 2. Tabel 3.2 Jad<al Penelitian.................................................................. 3+ 3. Tabel 3.3 Ki"i ki"i 4oal......................................................................... #1 #. Tabel 3.# !an5angan Penelitian............................................................ #' $. Tabel 3.$ Tabula"i %ata 4kor dan Nilai %ari 4etiap Kela"................... #( '. Tabel 3.' %i"tribu"i Arekuen"i Nilai 4i"<a.......................................... #( (. Tabel #. %ata Nilai Pre Te"t Kela" Ck"perimen 1 dan Ck"perimen 2. . $2 +. Tabel $. %ata Nilai Po"te" Kela" Ck"perimen 1 dan Ck"perimen 2...... $3 .. Tabel '. -2i Normalita" %ata %engan -2i Lilie&or".............................. $3 10. Tabel (. -2i 3omogenita" %ata dengan -2i A....................................... $# 11. Tabel +. -2i 3ipote"i" %ata .................................................................. $$ 12. Tabel .. -2i Halidita" 4oal.................................................................... 110 13. Tabel 10 Halidita"................................................................................. 111 1#. Tabel 11 Per/itungan Tingkat Ke"ukaran............................................. 11$ 1$. Tabel 12 Per/itungan %a6a Beda......................................................... 11' 1'. Tabel 13 -2i %a6a Beda dan Tingkat Ke"ukaran ................................ 11( 1(. Tabel 1# %ata 3a"il Bela2ar 4i"<a....................................................... 11+ 1+. Tabel 1$ %ata Prete" Hirtual Lab.......................................................... 12# 1.. Tabel 1' %ata Po"te" Hirtual Lab......................................................... 12# 20. Tabel 1( %ata Prete" !eal Lab.............................................................. 12$ 21. Tabel 1+ %ata Po"te" !eal Lab............................................................. 12$

DA;%AR (AMBAR 1. )ambar Lab 1a6a................................................................................ 21

BAB I P&'DAH<L<A' -.Latar belakan" masalah Ilmu kimia merupakan bagian dari ilmu ilmu kealaman (natural "5ien5e) 6ang mengambil benda "ebagai ob2ek. Ilmu kimia "ebagai ilmu 6ang mempela2ari "i&at; kompo"i"i; "ruktur dan peruba/an 6ang dialami Bat men2adi Bat lain. 1engingat pro"e" pada reak"i kimia terdapat pada "kala molekul atau "en6a<a; maka men2adi ab"trak dan pela2aran akan men2adi "ukar; "ulit dimengerti ole/ "i"<a. Dle/ "ebab itu; mata pela2aran kimia di 41A melibatkan keterampilan dan penalaran. Ilmu kimia merupakan produk (pengeta/uan kimia 6ang berupa &akta; teori; prin"ip; /ukum temuan "ainti" dan pro"e" ker2a ilmia/. Dle/ "ebab itu; dalam pembela2aran kimia /aru" memper/atikan karakteri"tik ilmu kimia "ebagai pro"e" dan produk. 1ateri koloid merupakan "ala/ "atu topik kimia 6ang memerlukan perbaikan pembela2aran karena materi koloid merupakan materi Kimia 6ang bia"an6a dia2arkan "e5ara teoriti" k/u"u"n6a di 41A Negeri 11 1edan; "edangkan ke"ulitan dalam mempela2ari "i"tem koloid ini adala/ materin6a ber"i&at ab"trak; "e/ingga perlu dia2arkan dengan menggunakan real lab. !eal lab (laboratorium n6ata) merupakan "ala/ "atu pembela2aran dimana guru ber"ama "i"<a men5oba menger2akan "e"uatu "erta mengamati pro"e" dan /a"il per5obaan tertentu terkait dengan pembela2aran k/u"u"n6a "i"tem koloid. !eal lab ini e&ekti& untuk mengembangkan kemampuan anali"i"; peme5a/an ma"ala/ dan 2uga petualangan untuk menemukan /al baru bagi "i"<a. 1enurut 3alima/ (200+) real lab mempun6ai beberapa kelebi/an diantaran6a men6akinkan pe"erta didik per5obaann6a; mengakti&kan pe"erta didik untuk memiliki kekurangan diantaran6a adala/ pe"erta pada terlibat kebenaran ke"impulan /a"il "e5ara lang"ung bagi guru dalam dan dalam

mengumpulkan &akta; in&orma"i atau data 6ang diperlukan dalam per5obaan; tetapi 2uga menimbulkan dalam ke"ulitan penelitian; didik apabila kurang berpengalaman lebi/ "e"uai untuk pembela2aran

bidang bidang "ain" dan tek/nologi; dapat meng/ambat la2u penelitian

6ang memerlukan <aktu 6ang lama dan memerlukan berbagai &a"ilita"

peralatan dan ba/an 6ang tidak "elalu muda/ diperole/ dan kadangkala ma/al. 3al inila/ 6ang men2adi kendala bagi guru untuk melak"anakan real lab; guru /aru" men6ampaikan materi pembela2aran "e"uai dengan aloka"i <aktu 6ang tela/ di

tetapkan. 4edangkan real lab /aru" menggunakan <aktu minimal 2 I #$ menit. Dle/ "ebab itu tidak "emua materi pela2aran dapat dilak"anakan dengan menggunakan lab dikarenakan terbata"n6a <aktu dalam real kegiatan pembela2aran. Kendala 6ang

kedua adala/ real lab ini memerlukan berbagai &a"ilita" peralatan dan ba/an 6ang tidak "elalu muda/ diperole/ dan kadangkala ma/al. Kendala 6ang ketiga adala/ ban6ak "ekola/ 6ang belum mempun6ai laboratorium "e/ingga guru tidak dapat melak"anakan real lab "e/ingga menga2arkan

materi pokok "i"tem koloid ini /an6a dengan metode 5erama/ "a2a. -ntuk mengata"i kendala ter"ebut maka =irtual lab merupakan "olu"in6a. Hirtual lab itu merupakan "uatu alat bantu media dalam penga2aran 6ang ada; pada da"arn6a untuk mengoptimalkan "i"<a bela2ar dan meningkatkan /a"il bela2ar. 4i"tem meningkatkan pembela2aran "e5ara =irtual "uda/ ban6ak digunakan untuk e&ekti=ita" pembela2aran di in"titu"i pendidikan. 4ala/ 4atu bentukn6a

adala/ laboratorium =irtual (=irtual laborator6). 3a"il penelitian menun2ukkan ba/<a per"ep"i ma/a"i"<a ter/adap man&aat laboratorium =irtual ri"et. Dpera"ional dipengaru/i "e5ara "igni&ikan ole/ &rekuen"i penggunaan Internet. 4emakin "ering ma/a"i"<a menggunakan internet; maka "emakin kuat per"ep"in6a ter/adap man&aat =irtual lab (:u"ri6a/; 200.). 1enurut Ku"uma/ (200.) dalam Aorum )roup %i"5u""ion (A)%) men6atakan ba/<a tern6ata untuk membuat laboratorium IPA 6ang ideal dibutu/kan bia6a "ekitar $00 2uta rupia/; dan ini bi"a di"ia"ati dengan adan6a laboratorium =irtual 6ang meman&aatkan I,T "ebagai multimedia pembela2arann6a. %alam penelitian ini peneliti mena<arkan "uatu ino=a"i dengan menggunakan =irtual lab 6ang diintegra"ikan dengan pendekatan pembela2aran Cooperative Learning, di/arapkan dapat mengata"i perma"ala/an diata". Cooperative Learning dianggap "e"uai dengan karakteri"tik materi "i"tem koloid ini dikarenakan "etela/ menggunakan =irtual lab ter"ebut "i"<a di/arapkan dapat "aling berinterak"i; "aling membantu; "emua "aling mengemukakan pendapat; berbagai pikiran; "aling bertan6a dan men2a<ab; a"6ik dengan apa 6ang diker2akan; menemukan "endiri dan /a"iln6a dapat didi"ku"ikan dan di"impulkan dengan benar penelitian dengan menggunakan "e5ara ber"ama "ama dan dapat mengaplika"ikann6a dalam ke/idupan 6ang n6ata. %ari "inila/ penuli" mera"a tertarik melakukan =irtual lab dalam pembela2aran 6ang ber2udul Jpengaru/ penerapan =irtual dan !eal lab Berba"i" Cooperative Learning? Ter/adap /a"il bela2ar 4i"<a pada materi pokok "i"tem koloid.

-.*

Ruan" Lin"kup Masalah %ari latar belakang 6ang tela/ dikemukakan maka dapat diidenti&ika"i beberapa

ma"ala/; "ebagai berikut7 1. 2. 3. #. Penggunaan =irtual lab dapat men2adi "olu"i bagi "ekola/ 6ang tidak mempun6ai laboratorium. Penggunaan =irtual lab dapat men2adi "olu"i bagi "ekola/ 6ang mempun6ai kekurangan alat dan ba/an laboratorium. Hirtual lab berba"i" 5ooperati=e learning dapat meningkatkan /a"il bela2ar "i"<a. Penggunaan =irtual lab berba"i" 5ooperati=e learning dan penggunaan lab membantu pro"e" pembela2aran kimia. -.+ Batasan Masalah 1engingat lua"n6a 5akupan ma"ala/ dalam identi&ika"i ma"ala/ diata"; maka /an6a dibata"i pada 7 a. b. 1ateri pokok "i"tem koloid /an6a dibata"i tentang &a"e terdi"per"i dan &a"e pendi"per"i 3a"il bela2ar "i"<a pada materi pokok "i"tem koloid dengan pembela2aran =irtual dan real lab berba"i" ,ooperati=e learning pada materi pokok "i"tem koloid. -.= Rumusan Masalah Adapun rumu"an ma"ala/ dalam penelitian ini adala/ meli/at 7 1. Bagaimanaka/ /a"il bela2ar "i"<a 6ang dia2arkan dengan menggunakan =irtual lab berba"i" kooperati& learning 2. Bagaimanaka/ /a"il bela2ar "i"<a 6ang dia2arkan dengan menggunakan real lab 6ang berba"i" kooperati& learning 3. Bagaimana perbedaan /a"il bela2ar "i"<a 6ang dia2ar dengan =irtual lab berba"i" kooperati& learning dibanding dengan "i"<a 6ang dia2ar menggunakan real lab berba"i" kooperati& learnig -.3 %u uan Penelitian Adapun tu2uan dari penelitian ini antara lain 7 real berba"i" 5ooperati=e learning pada materi pokok "i"tem koloid dapat

1. 3a"il bela2ar "i"<a 6ang dia2arkan dengan menggunakan kooperati& learning.

=irtual lab berba"i"

2. 3a"il bela2ar "i"<a 6ang dia2arkan dengan menggunakan real lab 6ang berba"i" kooperati& learning. 3. -ntuk mengeta/ui perbedaan /a"il bela2ar "i"<a 6ang dia2ar dengan menggunakan =irtual lab berba"i" ,ooperati=e Learning dengan /a"il bela2ar "i"<a 6ang dia2arkan menggunakan real lab berba"i" ,ooperati=e Learning pada pembela2aran "i"tem koloid. -.> Man!aat Penelitian Adapun man&aat penelitian adala/7 1. 2. 3. 4ebagai ba/an pertimbangan bagi guru dan 5alon guru untuk menggunakan model pembela2aran ,ooperati=e Learning dalam pro"e" bela2ar menga2ar. 4ebagai tamba/an <a<a"an dan pengalaman bagi ma/a"i"<a 5alon guru dalam pembela2aran kimia k/u"u"n6a pada pokok ba/a"an "i"tem koloid. 4ebagai ba/an in&orma"i bagi peneliti terutama guru kimia dalam rangka meningkatkan mutu pro"e" pembela2aran kimia.

BAB II KAJIA' P<$%AKA

*.- Media Pembela aran 1edia bera"al dari ba/a"a latin merupakan bentuk 2amak dari J1edium? 6ang "e5ara /ar&ia/ berarti JPerantara? atau JPengantar? 6aitu perantara atau pengantar "umber pe"an dengan penerima pe"an. Beberapa a/li memberikan de&ini"i tentang media pembela2aran. 45/ramm (1.(() mengemukakan ba/<a media pembela2aran adala/ teknologi pemba<a pe"an 6ang dapat diman&aatkan untuk keperluan pembela2aran. 4ementara itu; Brigg" (1.(() berpendapat ba/<a media pembela2aran adala/ "arana &i"ik untuk men6ampaikan i"i8materi pembela2aran "eperti 7 buku; &ilm; =ideo dan "ebagain6a. 4edangkan; National Education Associaton (1.'.) mengungkapkan ba/<a media pembela2aran adala/ "arana komunika"i dalam bentuk 5etak maupun pandang dengar; terma"uk teknologi perangkat kera". %ari ketiga pendapat di ata" di"impulkan ba/<a media pembela2aran adala/ "egala "e"uatu 6ang dapat men6alurkan pe"an; dapat merang"ang pikiran; pera"aan; dan kemauan pe"erta didik "e/ingga dapat mendorong ter5iptan6a pro"e" bela2ar pada diri pe"erta didik. Bro<n (1.(3) mengungkapkan ba/<a media pembela2aran 6ang digunakan dalam kegiatan pembela2aran dapat mempengaru/i ter/adap e&ekti=ita" pembela2aran. Pada mulan6a; media pembela2aran /an6a ber&ung"i "ebagai alat bantu guru untuk menga2ar 6ang digunakan adala/ alat bantu =i"ual. 4ekitar pertenga/an abad Ke E20 u"a/a peman&aatan =i"ual dilengkapi dengan digunakann6a alat audio; "e/ingga la/irla/ alat bantu audio =i"ual. 4e2alan dengan perkembangan ilmu pengeta/uan dan teknologi (IPTCK); k/u"u"n6a dalam

bidang pendidikan; "aat ini penggunaan alat bantu atau media pembela2aran men2adi "emakin lua" dan interakti&; "eperti adan6a komputer dan internet. 1edia memiliki beberapa &ung"i; diantaran6a 7 1. 1edia pembela2aran dapat mengata"i keterbata"an pengalaman 6ang dimiliki ole/ para pe"erta didik. Pengalaman tiap pe"erta didik berbeda beda; tergantung dari &aktor &aktor 6ang menentukan keka6aan pengalaman anak; "eperti keter"ediaan buku; ke"empatan melan5ong; dan "ebagain6a. 1edia pembela2aran dapat mengata"i perbedaan ter"ebut. Jika pe"erta didik tidak mungkin diba<a ke ob6ek lang"ung 6ang dipela2ari; maka ob6ekn6ala/ 6ang diba<a ke pe"erta didik. Db6ek dimak"ud bi"a dalam bentuk n6ata; miniatur; model; maupun bentuk gambar E gambar 6ang dapat di"a2ikan "e5ara audio =i"ual dan audial. 2. 1edia pembela2aran dapat melampaui bata"an ruang kela". Ban6ak /al 6ang tidak mungkin dialami "e5ara lang"ung di dalam kela" ole/ para pe"erta didik tentang "uatu ob6ek; 6ang di"ebabkan; karena 7 (a) ob6ek terlalu be"arK (b) ob6ek terlalu ke5ilK (5) ob6ek 6ang bergerak terlalu lambatK (d) ob6ek 6ang bergerak terlalu 5epatK (e) ob6ek 6ang terlalu komplek"K (&) ob6ek 6ang bun6in6a terlalu /alu"K (&) ob6ek mengandung berba/a6a dan re"iko tinggi. 1elalui penggunaan media 6ang tepat; maka "emua ob6ek itu dapat di"a2ikan kepada pe"erta didik. 3. 1edia pembela2aran memungkinkan adan6a interak"i lang"ung antara pe"erta didik dengan lingkungann6a. #. $. '. (. 1edia meng/a"ilkan ke"eragaman pengamatan. 1edia dapat menanamkan kon"ep da"ar 6ang benar; konkrit; dan reali"ti". 1edia membangkitkan keinginan dan minat baru. 1edia membangkitkan moti=a"i dan merang"ang anak untuk bela2ar.

+.

1edia memberikan pengalaman 6ang integral8men6eluru/ dari 6ang konkrit "ampai dengan ab"trak.

Terdapat berbagai 2eni" media bela2ar; diantaran6a7 1. 2. 3. #. Media Visual 7 gra&ik; diagram; 5/art; bagan; po"ter; kartun; komik 1edia Audial 7 radio; tape re5order; laboratorium ba/a"a; dan "e2eni"n6a Projected still media 7 slide; over head projektor ( !P", in #ocus dan "e2eni"n6a Projected motion media 7 &ilm; tele=i"i; =ideo (H,%; %H%; HT!); komputer dan "e2eni"n6a. 4e2alan dengan perkembangan IPTCK penggunaan media; baik 6ang ber"i&at =i"ual; audial; projected still media maupun projected motion media bi"a dilakukan "e5ara ber"ama dan "erempak melalui "atu alat "a2a 6ang di"ebut 1ulti 1edia. ,onto/ 7 de<a"a ini penggunaan komputer tidak /an6a ber"i&at projected motion media; namun dapat meramu "emua 2eni" media 6ang ber"i&at interakti&. Allen mengemukakan tentang /ubungan antara media dengan tu2uan pembela2aran; "ebagaimana terli/at dalam tabel di ba<a/ ini 7 Jenis Media )ambar %iam )ambar 3idup Tele=i"i Db6ek Tiga %imen"i !ekaman Audio Programmed In"tru5tion %emon"tra"i Buku tek" ter5etak Keterangan 7 ! F !enda/ 4 F 4edang TF Tinggi 1 F Bela2ar In&orma"i &aktual 2 F Bela2ar pengenalan =i"ual 4 4 4 ! 4 4 ! 4 * T T 4 T ! 4 4 ! + 4 T T ! ! 4 ! 4 = 4 T 4 ! 4 T T 4 3 ! 4 ! ! ! ! 4 ! > ! 4 4 ! 4 4 4 4

3 F Bela2ar prin"ip; kon"ep dan aturan # F Pro"edur bela2ar $F Pen6ampaian keterampilan per"ep"i motorik ' F 1engembangkan "ikap; opini dan moti=a"i Kriteria 6ang paling utama dalam pemili/an media ba/<a media /aru" di"e"uaikan dengan tu2uan pembela2aran atau kompeten"i 6ang ingin di5apai. ,onto/ 7 bila tu2uan atau kompeten"i pe"erta didik ber"i&at meng/a&alkan kata kata tentun6a media audio 6ang tepat untuk digunakan. Jika tu2uan atau kompeten"i 6ang di5apai ber"i&at mema/ami i"i ba5aan maka media 5etak 6ang lebi/ tepat digunakan. Kalau tu2uan pembela2aran ber"i&at motorik (gerak dan akti=ita"); maka media &ilm dan =ideo bi"a digunakan. %i "amping itu; terdapat kriteria lainn6a 6ang ber"i&at melengkapi (komplementer); "eperti7 bia6a; ketepatgunaanK keadaan pe"erta didikK keter"ediaanK dan mutu tekni". Macam-Macam Media Pembela aran %alam perkembangann6a; media penga2aran mengikuti perkembangan teknologi. Teknologi 6ang paling tua 6ang diman&aatkan dalam pro"e" bela2ar adala/ per5etakan 6ang beker2a ata" da"ar prin"ip mekani". Kemudian teknologi audio =i"ual 6ang menggabungkan penemuan mekanik dan elektronik untuk tu2uan penga2aran. Teknologi 6ang mun5ul terak/ir adala/ teknologi mikropro"e""or 6ang mela/irkan pemakaian komputer dan kegiatan interakti& (4eel" L !i5/e6 1..# dalam Ar"6ad 2002). Berda"arkan perkembangan teknologi ter"ebut; media penga2aran dikelompokkan ke dalam empat bagian; 6aitu7 1. 1edia 3a"il Teknologi ,etak Teknologi 5etak adala/ 5ara untuk meng/a"ilkan atau men6ampaikan materi; "eperti buku dan materi =i"ual "tati" terutama melalui pro"e" pen5etakan mekani" atau &otogra&i". Kelompok media /a"il teknologi 5etak meliputi tek"; gra&ik; &oto atau repre"enta"i &otogra&ik dan reproduk"i. 1ateri

5etak dan =i"ual merupakan da"ar pengembangan dan penggunaan materi dan penga2aran lainn6a. Teknologi ini meng/a"ilkan materi dalam bentuk "alinan ter5etak. 2. 1edia 3a"il Teknologi Audio Hi"ual Teknologi audio =i"ual adala/ 5ara meng/a"ilkan atau men6ampaikan materi dengan menggunakan me"in me"in mekani" dan elektronik untuk men6a2ikan pe"an pe"an audio dan =i"ual. Pen6a2ian melalui audio =i"ual ber5irikan pemakaian perangkat kera" "elama pro"e" bela2ar; "eperti me"in pro6ktor &ilm; tape re5order; dan pro6ektor =i"ual. 3. 1edia 3a"il Teknologi Berba"i" Komputer Teknologi berba"i" komputer merupakan 5ara meng/a"ilkan atau men6ampaikan materi dengan menggunakan "umber "umber 6ang berba"i" mikropro"e"or. Perbedaan antara media 6ang di/a"ilkan ole/ teknologi berba"i" koputer dengan dua teknologi lainn6a adala/ karena in&orma"i8materi di"impan dalam bentuk digital; bukan dalam bentuk 5etakan atau =i"ual. Berbagai 2eni" aplika"i teknologi berba"i" komputer dalam penga2aran

umumn6a dikenal "ebagai ,omputer A""i"ted In"tru5tion (penga2aran berbantuan komputer). Aplika"i ter"ebut meliputi drill" dan pra5ti5e (lati/an untuk membantu "i"<a mengua"ai materi 6ang tela/ dipela2ari "ebelumn6a); tutorial (pen6a2ian materi pela2aran "e5ara berta/ap); permainan dan "imula"i (lati/an mengaplika"ikan pengeta/uan dan keterampilan 6ang baru dipela2ari). #. 1edia 3a"il )abungan Teknologi ,etak dan Komputer

Teknologi /a"il gabungan adala/ 5ara untuk meng/a"ilkan dan men6ampaikan materi 6ang menggabungkan pemakaian beberapa bentuk media 6ang dikendalikan komputer. 1edia pembela2aran 6ang akan dibuat dalam tuli"an ini adala/ media pembela2aran berba"i" komputer. *.* #irtual Lab

%ari ke empat ma5am media pembela2aran diata" ba/<a media ke dua terma"uk media 6ang digunakan dalam =irtual lab; 6ang mana Laboratorium =irtual merupakan &a"ilita" untuk melakukan kegiatan ilmia/ berupa penelitian; ek"perimen; pengu2ian dan pengukuran 6ang terkontrol dalam kondi"i tidak n6ata atau tidak "ebenarn6a. -NC4,D memberikan de&eni"i 6ang lebi/ lua" 7 J Hi"ual labarotor6 i" an ele5troni5 <ork"pa5e &or di"tan5e 5ollaboration and eIperimentation in re"ear5/ or ot/er 5reati=e a5ti=it6; to generate and deli=er re"ult u"ing di"tribute in&ormation and 5ommuni5ation te5/nologie".? 4elan2utn6a di2ela"kan pula ba/<a laboratoriuum "e"unggu/n6a atau tradi"ional; melainkan merupakan perlua"an; dan karena itu di"ebut 2uga dengan 5ollaboratorie". Aung"i Hirtual lab Laboratorium =irtual "elain ber&ung"i untuk mengadakan per5obaan; penelitian; pengukuran dan pembuktian; mengandung &ung"i lain 6ang lebi/ utama; 6aitu mengkomunika"ikan /a"il kegiatan ilmia/ dan kolabora"i dalam melak"anakan berbagai kegiatan ilmia/. 1enurut 4unendar (200.); berda"arkan &enomena 6ang ditemukan dalam

Pembela2aran Kimia guru kurang meman&aatkan laboratorium "ebagai "arana pembela2aran; /al ini diakibatkan ole/ "arana 6ang kurang; kurang lengkapn6a alat dan ba/an di laboratorium diakibatkan ma/aln6a alat dan Bat Bat kimia "e/ingga membuat kreati&ita" guru renda/. -ntuk mengata"i /al ter"ebut maka dengan kema2uan ilmu pengeta/uan dan teknologi ban6ak di5iptakan aplika"i komputer 6ang bi"a digunakan untuk "arana praktikum. )uru tidak "empat melak"anakan praktikum karena menge2ar target men6ele"aikan materi pada )BPP 6ang "angat padat. )uru tidak mempun6ai 5ukup <aktu untuk menga2ak "i"<a melakukan ek"perimen di laboratorium "ekola/. Peralatan laboratorium di "ekola/ 2uga umumn6a "angat minim dan kualita"n6a renda/ "e/ingga kurang pre"i"i. Kalaupun

dipak"akan melakukan ek"perimen menggunakan peralatan ter"ebut "ering /a"iln6a tidak dapat digunakan untuk membangun kon"ep; prin"ip; /ukum dan teori 6ang "e"uai dengan "e/aru"n6a. 4ekola/ 2uga tidak dapat men6ediakan dana ba/an /abi" pakai untuk praktikum 6ang memadai guru 2uga /aru" memper"iapkan "egala "e"uatun6a "endiri karena laboratorium "ekola/ tidak memiliki tekni"i "endiri. Perma"ala/an 6ang diuraikan di ata" mungkin dapat diata"i dengan menggunakan Laboratorium Ai"ika Hirtual atau ma6a. Komputer dalam perkembangan ma"a kini dapat diman&aatkan dalam pendidikan dan pembela2aran. %engan meman&aatkan kelebi/an kelebi/an komputer; maka komputer dapat di2adikan "ebagai media dan "umber bela2ar dalam bidang "tudi tertentu di "amping media 6ang lain. Penggunaan komputer dalam pembela2aran di "ekola/ menurut ,oburn (1.+$) dapat dikla"i&ika"ikan ke dalam beberapa 2eni"; 6aitu 7 a. Program lati/an (drill and pra5ti5e); 6aitu program 6ang diran5ang untuk digunakan "i"<a dalam melakukan lati/an lati/an "oal. b. Program tutorial; 6aitu program 6ang diran5ang "upa6a komputer dapat digunakan "ebagai tutor dalam pro"e" pembela2aran. 5. Program demon"tra"i; 6aitu program 6ang digunakan untuk mem=i"uali"a"ikan kon"ep 6ang ab"trak. d. Program "imula"i; 6aitu program 6ang digunakan untuk mem=i"uali"a"ikan pro"e" 6ang dinamik. e. Program permainan in"truk"ional; 6aitu program 6ang digunakan untuk permainan dengan menggunakan in"truk"i in"truk"i komputer dengan tu2uan untuk

meningkatkan pema/aman materi 6ang dia2arkan. 1enurut %<6I (200.) berda"arkan beberapa de&eni"i dan &ung"i laboratorium =irtual; dapat dibedakan 2eni" laboratorium =irtual; "e"uai dengan &ung"i 6ang dikandungn6a; "ebagai berikut 7

1.

Kategori pertama 7 memberikan petun2uk untuk melakukan per5obaan ilmia/; 6ang dapat dilakukan di "ekola/ atau ba/kan di ruma/; baik dalam rangka /ome"5/ooling maupun untuk membantu men6ele"aikan tuga" ruma/. Terma"uk dalam kategori ini adala/ T/e ir:idium Pro2e5t 6ang dikembangkan ole/ ,arnegir 1elom %epartemen o& ,/emi"tr6 dan dibia6ai ole/ National 45ien5e Aoundation ,,LI program.

2.

Kategori kedua 7 Pre"enta"i atau demon"tra"i berbagai kegiatan ek"perimen 6ang terkontrol; 6ang dikema" dalam bentuk ,% interakti&.

3.

Kategori ketiga 7 pen6ediaan kegiatan ek"perimen interakti& 6ang dapat diundu/ dari internet ole/ anggota klub 6ang tela/ menda&tarkan diri dan memenu/i "6arat keanggotaan.

#.

Kategori keempat 7 penemuan prin"ip prin"ip ilmia/ dengan melak"anakan ek"perimen "imula"i laboratorium "e5ara interakti&; atau di"ebut 2uga online "imulated laborator6 ek"periment". Lati/an dalam program ini dibedakan men2adi dua; 6aitu ek"perimen dan model. Ck"perimen men6a2ikan kegiatan "eperti 6ang ter2adi pada laborator6 real; 6ang dapat dimanipula"ikan melalui ke6board dan mou"e. 1odel merupakan program untuk meme5a/kan ma"ala/ guna men5iptakan "imula"i "endiri.

$.

Kategori kelima 7 program penelitian dalam laboratorium 6ang diker2akan ber"ama melalui 2aringan =irtual. Program ini 6ang ole/ -NC4,D di"ebut "ebagai 5ollaboratorie"; dengan menggunakan ar"itektur dan "umber 6ang terbuka. ,onto/ program ini adala/ 1aI Plan5k In"titute &or t/e 3i"tor6 o& 45ien5e. %alam program 1aI Plan5k; laboratorium =irtual merupakan plat&orm dimana para "e2ara/<an menerbitkan dan mendi"ku"ikan penelitian dan ek"perimen mereka dalam bidang "ain"; "eni dan teknologi. 4edangkan NA4A melalui ker2a"ama dengan 10 lembaga penelitian dan perguruan tinggi mengembangkan dan men6ebarlua"kan ek"perimen dan penelitian baik untuk "ekola/; perguruan tinggi pro&e"ional; maupun untuk umum.

,oburn (1.+$) mengemukakan ba/<a komputer dapat merupakan media penga2aran 6ang dapat mem=i"uali"a"ikan berbagai &akta; keterampilan; kon"ep dan komputer 2uga menampilkan gambar gambar 6ang bergerak "e"uai dengan keperluann6a. Penggunaan komputer 6ang ber"i&at interakti& dengan pemakain6a dikemukakan ole/ 3induan (1.+.) ba/<a program komputer 6ang dapat menampilkan diagram atau gambar 6ang dapat diran5ang untuk men6e"uaikan dengan re"pon "i"<a. Polla (2000) men6atakan pembela2aran berbantuan komputer mampu men5iptakan "uatu pro"e" bela2ar menga2ar 6ang interakti&; "e/ingga dapat memberikan man&aat optimal bagi "i"<a dan guru dalam men5apai tu2uan pendidikan. %e&rianto (2001) men5oba menggunakan metode penga2aran &i"ika interakti& dan =i"uali"a"i komputer dan /a"iln6a memberikan kenaikan nilai rata rata 6ang "igni&ikan. Latu/eru (1.++) mengungkapkan kelebi/an komputer 6aitu 7 a. Beker2a dengan komputer "ebagai "e"uatu 6ang baru bagi "i"<a; menimbulkan moti=a"i bagi mereka untuk lebi/ menekuni materi 6ang di"a2ikan. b. %engan adan6a <arna; mu"ik; dan gra&ik 6ang dianima"i dapat menamba/kan reali"me; dan merang"ang untuk mengadakan lati/an lati/an ker2a; kegiatan laboratorium; "imula"i dan "ebagain6a. 5. Ke5epatann6a dalam /al menanggapi re"pon "i"<a; 2u"tru merupakan "e"uatu 6ang mengandung nilai nilai penguatan (rein&or5ement). d. Kemampuann6a untuk mengingat "e5ara 5epat dan tepat;

memungkinkan perlakuan 8 peker2aan "i"<a 6ang lalu dapat di5atat dengan baik; dan dapat digunakan untuk meren5anakan langka/ langka/ "elan2utn6a. e. Kemampuan komputer dalam /al men6impan dokumen "e5ara aman; memungkinkan penga2aran indi=idual dapat di2alankan dengan baik. Bagi guru;

per"iapan per"iapan dapat di2alankan dengan baik untuk "emua "i"<a (k/u"u"n6a bagi "i"<a "i"<a 6ang berbakat); dan kema2uan mereka dapat dimonitor. &. Jangkauan kontrol guru lebi/ lua"; dan ban6ak in&orma"i dapat diperole/ membantu guru mengadakan kontrol 6ang lebi/ ketat dan baik; tertu2u pada bagian bagian 6ang "e5ara lang"ung merupakan ke"ulitan bagi "i"<a. %i "amping beberapa keunggulan penggunaan komputer dalam pembela2aran; komputer 2uga mempun6ai kelema/an kelema/an dalam penggunaann6a; 6aitu 7 a. Komputer tidak dapat membuat "etiap /al 2ela"; "eperti apa 6ang dike/endaki guru. )aga"an guru 6ang tela/ ter"u"un dalam perangkat pembela2aran belum tentu dapat diterima 2ela" ole/ "emua "i"<a. Komputer membantu guru dalam men2ela"kan "ebagian dari peran guru. b. Komputer bukanla/ alat bantu 6ang /aru" digunakan "e5ara teru" meneru"; melainkan digunakan pada "aat "aat tertentu dimana diperlukan ole/ guru dan "i"<a. Penggunaan komputer dalam penga2aran dapat digunakan pada "aat "i"<a memerlukan bantuan untuk meningkatkan pre"ta"i bela2arn6a. 5. Komputer tidak dapat mengata"i perma"ala/an 6ang di/adapi "e5ara indi=idual dalam pro"e" pembela2aran. Dle/ karena itu peran guru "angat penting untuk mengata"i perma"ala/an ter"ebut; terutama "i"<a 6ang lambat da6a tangkapn6a ter/adap in&orma"i 6ang di"ampaikan. d. Komputer tidak dapat men2angkau a"pek a&ekti& 8 "ikap dari rana/ pembela2aran "e/ingga komputer belum dapat digunakan menguba/ tingka/ laku "i"<a ke ara/ 6ang lebi/ baik. e. Pro"e" pembela2aran dengan komputer relati& lebi/ ma/al dari media lain. Komputer memerlukan adan6a pemikiran 6ang matang "ebelum menggunakan

komputer dalam pembela2aran; ditin2au dari "egi bia6a "erta kegunaann6a. Pemeli/araann6a pun merupakan ma"ala/ 6ang perlu dipikirkan. 1eran5ang dan produk"i program untuk kepentingan pro"e" pembela2aran dengan komputer mempun6ai kon"ekuen"i bia6a; <aktu dan tenaga 6ang tidak "edikit. Kelema/an kelema/an penggunaan komputer dalam pembela2aran "ebenarn6a dapat diata"i <alaupun tidak "eluru/n6a; 2ika program pembela2aran menggunakan komputer dibuat interakti&. Penerapan teknologi komputer mendorong pro"e" pembela2aran ke ara/ Jindi=idual learning? dimana po"i"i guru berge"er dari in"truktur tradi"ional ke ara/ mentor. 4elain itu; pembela2aran indi=idu mendorong "i"<a ke ara/ bela2ar akti&; kreati& dan interakti&. Pada "aat ini komputer "uda/ mema"6arakat; dan /ampir "etiap "ekola/ tela/ memiliki laboratorium komputer. 4elama ini umumn6a laboratorium komputer di "ekola/ "ekola/ /an6a digunakan untuk pela2aran mengetik. %engan kata lain peman&aatan komputer di "ekola/ "ekola/ belum optimal "e"uai dengan kemampuann6a. Pada /al komputer dapat di2adikan "ebagai media pembela2aran &i"ika 6ang "angat menarik apabila ditun2ang ole/ keter"ediaan perangkat lunak pembela2aran &i"ika. %engan adan6a mata pela2aran baru pada Kurikulum 200# 6aitu Teknologi In&orma"i maka "ekola/ "ekola/ dituntut untuk memiliki Laboratorium Komputer. 4ekola/ 6ang tidak memiliki bia6a untuk men6ediakan Laboratorium Komputer dapat beker2a "ama dengan Pro=ider Komputer dengan "i"tem "e<a pakai. %engan "i"tem "e<a pakai; pemeli/araan komputer men2adi tanggung 2a<ab pro=ider. 1enurut tim Laboratorium %igital Ar"itektur (2010) keunggulan laboratorium ma6a (=irtual lab) ini antara lain 7 1engandalkan peralatan komputer 6ang ber"i&at "erba guna (dapat digunakan untuk menuli"; menggambar /ingga men"imula"ikan &enomena n6ata). 1empun6ai kemampuan /ampir tak terbata" dalam permodelan karena tidak tergantung ole/ kondi"i alam n6ata ("kala; gra&ita"i; keter"ediaan ba/an; dll).

!elati&

lebi/

mura/ pengadaan;

pera<atan;

dan

opera"ionaln6a

dibandingkan

laboratorium kon=en"ional. !elati& lebi/ aman (dari ba/a6a api; ga"; ba"a/; dll). Tidak membutu/kan tenaga ker2a 6ang ban6ak untuk pengopera"iann6a. 1emberikan /a"il per/itungan 6ang lebi/ akurat; pre"i"i "erta 5epat. Laboratorium ma6a dikembangkan dengan a"um"i a"um"i 6ang determini"tik; "elalu dalam keadaan ideal "e/ingga tidak memungkinkan adan6a data data 6ang anomali. Ini dapat dili/at le<at a5tion "5riptn6a dengan 5ara membongkarn6a dengan perangkat lunak "ema5am 4ot/ink n4>A %e5ompiler (/ttp788<<<."ot/ink.5om8produ5t8&la"de5ompiler8). %ata anomali tidak akan perna/ dapat ditemukan "e/ingga penemuan penemuan baru tidak akan perna/ ter2adi. 4eringn6a para "i"<a meli/at =i"uali"a"i 2uga akan men6ebabkan lema/n6a da6a ima2ina"i. Hi"uali"a"i di komputer di/a"ilkan dengan a"um"i a"um"i. Dle/ karena itu; "itua"i 6ang digambarkan dalam =i"uali"a"i tentu berbeda dari "itua"i real 6ang digambarkann6a.

Jela" "ekali; ini akan memberikan pengalaman 6ang berbeda ketika "i"<a bela2ar topik 6ang "ama melalui peralatan 6ang n6ata; dimana keadaan keadaan 6ang melingkupin6a tidak "elalu dalam keadaan ideal dan indetermini"tik. 1i"aln6a dalam materi "i"tem koloid "i"<a "ulit untuk mema/ami "i&at E "i&at 6ang dimiliki koloid antara lain e&ek T6ndall; gerak Bro<n; bermuatan; ab"orb"i dan koagula"i. )erak Bro<n; bermuatan; ad"orb"i; "erta koagula"i berkaitan dengan interak"i antara partikel terdi"per"i dan medium pendi"per"i. *.+ Real Lab

!eal lab mempun6ai pengertian 6ang "ama dengan laboratorium n6ata dan merupakan bagian dari metode ek"perimen. 4ala/ "atu komponen keterampilan dan kea/lian 6ang /aru" dikua"ai guru atau 5alon guru dalam kegiatan pembela2aran adala/ kemampuan guru men6ampaikan pe"an pe"an pembela2aran kepada "i"<a. Pe"an pe"an pembela2aran di"ampaikan guru melalui berbagai metode. Karena itu; ketepatan guru dalam memili/ dan menentukan metode dalam kegiatan pembela2aran "angat menentukan keber/a"ilan guru dalam men6ampaikan pe"an pe"an pembela2aran. 1enurut %2amara/ dan Main (2002); real lab (per5obaan) adala/ 5ara pen6a2ian pela2aran; dimana "i"<a melakukan per5obaan dengan mengalami dan membuktikan "endiri "e"uatu 6ang dipela2ari. %alam pro"e" bela2ar menga2ar dengan metode per5obaan ini "i"<a diberi ke"empatan untuk mengalami "endiri atau melakukan "endiri; mengikuti "uatu pro"e"; mengamati "uatu ob2ek; menganali"i"; membuktikan dan menarik ke"impulan "endiri mengenai "uatu ob2ek; keadaan; atau pro"e" "e"uatu; %engan demikian; "i"<a dituntut untuk mengalami "endiri; men5ari kebenaran atau men5oba men5ari "uatu /ukum atau dalil; dan menarik ke"impulan atau pro"e" 6ang dialamin6a itu. 4edangkan menurut 3alima/ (200+); ala"an digunakann6a real lab dalam kegiatan bela2ar menga2ar; antara lain 7 a. 1emberikan ke"empatan kepada pe"rta didik agar mereka mengeta/ui "e5ara lang"ung atau melakukan "endiri dalam mengikuti pro"e"; mengamati; menganali"a; membuktikan dan menarik ke"impulan "uatu ob2ek atau materi 6ang dia2arkan. b. 1elalui metode ek"perimen dapat mengembangkan 5ara berpikir ra"ional dan ilmia/ pe"erta didik. Kelebi/an dari pengunaan real lab dalam kegiatan bela2ar menga2ar; antara lain 7 a. 1en6akinkan pe"erta didik pada kebenaran ke"impulan /a"il per5obaann6a.

b.

1engakti&kan

pe"erta

didik

untuk

terlibat

"e5ara

lang"ung

dalam

mengumpulkan &akta; in&orma"i atau in&orma"i atau data 6ang diperlukan dalam per5obaan. 5. 1emungkinkan penggunaan dan pelak"anaan pro"edur metode ber&ikir "e5ara alamia/. d. 1emperka6a pengalaman pe"erta didik akan /al /al 6ang ber"i&at ob2ekti&; reali"ti" dan meng/ilangkan =erbali"me. e. Pemilikan /a"il bela2ar pe"rta didik 6ang berke"an; ta/an lama dan berke"inambungan. Kelema/an real lab antara lain 7 a. %apat meng/ambat la2u pembela2aran dalam penelitian 6ang memerlukan <aktu 6ang lama. b. 1enimbulkan ke"ulitan bagi guru dan pe"erta didik apabila kurang berpengalaman dalam penelitian. 5. Kegagalan dan ke"ala/an dalam berek"perimen akan berakibat pada ke"ala/an ke"impulan. *.= 8ooperati! Learnin" Pembela2aran ,ooperati& berbeda dengan "rategi pembela2aran 6ang lain. Perbedaan ter"ebut dapat dili/at dari pro"e" pembela2aran 6ang lebi/ menekankan kepada pro"e" ker2a "ama dalam kelompok. Tu2uan 6ang ingin di5apai tidak /an6a kemampuan akademik dalam pengertian pengua"an ba/an pela2aran; tapi 2uga adan6a ker2a"ama untuk pengua"aan materi ter"ebut. Adan6a ker2a "ama inila/ men2adi 5iri k/a" dari pembela2aran 5ooperati=e. %alam pembela2aran kelompok pengembangan kemampuan kogniti& /aru" diimbangi dengan perkembangan pribadi "e5ara utu/ melelui kemampuan /ubungan interper"onal. Teori medan; mi"aln6a 6ang ber"umber dari aliran p"ikiologi kogniti& atau p"ikologi ge"talt

men2ela"kan ba/<a ke"eluru/an lebi/ memberi makna dari pada bagian bagian bagian 6ang terpi"a/. 4etiap tingka/ laku; menurut teori medan ber"umber dari adan6a ketegangan (ten"ion) dan ketegangan itu mun5ul karena adan6a kebutu/an atau (need). 1anakala kebutu/an itu tidak dapat terpenu/i; maka "elaman6a indi=idu akan berada dalam "itua"i tegang. -ntuk itula/ "etiap indi=idu akan beru"a/a memenu/i "etiap kebutu/ann6a. Pemenu/an kebutu/an "etiap indi=idu akan membutu/kan interak"i dengan indi=idu lain. Inila/ 6ang men2adikan terbentukn6a kelompok. Per"erta adala/ "i"<a 6ang melakukan pro"e" pembela2aran dalam "etiap kelompok bela2ar. Pengelompokkan "i"<a bi"a ditetapkan berda"arkan beberapa pendekatan; diantaran6a pengelompokan 6ang dida"arkan ata" minat dan bakat "i"<a; pengelompokan 6ang dida"arkan ata" 5ampuran baik 5ampuran ditin2au dari minat maupun 5ampuran ditin2au dari kemampuan. Pendekatan apapun 6ang digunakan; tu2uan pembela2aran /aru"la/ men2adi pertimbangan utama. 4al=in; Abrani dan ,/amber" (1..') dikutip dalam buku 4u6anti (200+) berpendapat ba/<a bela2ar melalui kooperati& dapat di2ela"kan dari beberapa per"pekti&; 6aitu per"pekti& moti=a"i; per"pekti& "o"ial; per"pekti& perkembangan kogniti& dan prin"ip elabora"i kogniti&. Per"pekti& moti=a"i artin6a ba/<a peng/argaan 6ang diberikan kepada kelompok memungkinkan "etiap anggota kelompok akan "aling membantu; dengan demikian; keber/a"ilan "etiap indi=idu pada da"arn6a adala/ keber/a"ilan kelompok. 3al "ema5am ini akan mendorong "etiap anggota kelompok akan memper2uangkan keber/a"ilan kelompokn6a. Per"pekti& "o"ial artin6a ba/<a melalui kooperati& "etiap "i"<a akan "aling membantu dalam bela2ar karena mereka menginginkan "emua anggota kelompok memperole/ keber/a"ilan. Beker2a "e5ara tim dengan menge=alua"i keber/a"ilan "endiri ole/ kelompok; merupakan iklim 6ang bagu"; dimana "etiap anggota kelompok menginginkan "emuan6a memperole/ keber/a"ilan.

Per"pekti& perkembangan kogniti&; artin6a ba/<a dengan adan6a interak"i antara anggota kelompok dapat mengembangkan pre"ta"i "i"<a untuk ber&ikir mengola/ berbagai in&orma"i. Clabora"i kogniti&; artin6a ba/<a "etiap "i"<a akan beru"a/a untuk mema/ami dan menimba in&orma"i untuk menamba/ pengeta/uan kogniti&n6a. Karakterti"tik "trategi dalam pembela2aran kooperati& antara lain 7 (a) pembela2aran "e5ara tim; (b) dida"arkan pada mana2emen kooperati&; (5) kemampuan untuk beker2a "ama; (d) keterampilan beker2a"ama. 1enurut !oger dan da=id dikutip dalam buku "u6anti (200+) mengatakan ba/<a tidak "emua ker2a kelompok bi"a dianggap ,ooperati=e Learning. -ntuk men5apai /a"il 6ang mak"imal; liam un"ur8prin"ip model pembela2aran kooperati& /aru" diterapkan.(a) prin"ip ketergantungan po"iti& (po"iti=e interdependen5e); (b) tanggung 2a<ab per"eorangan (indi=idual A55ountabilit6); (5) interak"i tatap muka (&a5e to &a5e promotion intera5tion); (d) parti"ipa"i dan komunika"i antar anggota (parti5ipation ,ommuni5ation; (e) e=alua"i pro"e" kelompok. Pembela2aran kooperati& memiliki tiga tu2uan; 6akni pre"ta"i akademik; penerimaan keanekaragaman; dan pengembangan keterampilan "o"ial (arrend"; 1..(). %i/arapkan melalui kelompok 6ang koopearti&; rata rata pre"ta"i bela2ar "i"<a dapat terangkatK karena diantara "i"<a 6ang berpre"ta"i renda/ dan tinggi "e5ara ber"ama "ama menangani tuga" 6ang dibebankan melalui teman kelompokn6a. Pembela2aran kooperati& men6a2ikan peluang bagi "i"<a dari berbagai latar belakang dan kondi"i "aling ketergantungan 6ang po"iti& dalam menangani tuga" kelompok. %ari a"pek keterampilam "o"ial; pembela2aran kooperati& mampu membentuk "ikap dan berkolabora"i. -n"u un"ur dalam pembela2aran kooperati& adala/ "ebagai berikut 7 a) Para "i"<a /aru" memiliki per"ep"i mereka tenggelam atau berenang "ama.

b) Para "i"<a /aru" memiliki tanggung 2a<ab ter/adap "i"<a atau pe"erta didik lain dalam kelompokn6a; "elain tanggung 2a<ab ter/adap diri "endiri dalam mempela2ari materi 6ang di/adapi. 5) Para "i"<a /aru" berpandangan ba/<a mereka "emua memiliki tu2uan 6ang "ama. d) Para "i"<a dibagi tuga" dan berbagi tanggung 2a<ab diantara para anggota kelompok. e) Para "i"<a diberikan "atu e=alua"i atau peng/argaan 6ang ikut berpengariu/ ter/adap e=alua"i kelompok &) Para "i"<a berbagi kepemimpinan "ementara mereka memperole/ keterampilan beker2a"ama "elama bela2ar. g) "etiap "i"<a akan diminta mempertanggung2a<abkan "e5ara indi=idual materi 6ang ditangani dalam kelompok kooperati&. 1enurut Arend" (1..() terdapat ' langka/ utama dalam pembela2aran kooperati&. Berikut gari" be"ar pembela2aran kooperati& 7 1. Aa"e per"iapan 7 men6ampaikan tu2uan dan moti=a"i "i"<a. 2. Aa"e pen6a2ian materi 7 men6a2ikan materi atau in&orma"i kepada "i"<a dengan demon"tra"i. 3. Aa"e kegiatan kelompok 7 mengorgani"a"ikan "i"<a "i"<a ke dalam kelompok bela2ar. #. Aa"e penuga"an 7 memberikan bimbingan kepada kelompok bela2ar pada "aat "i"<a menger2akan tuga". $. Aa"e te" 7 pemberian te" dan kelompok men6a2ikan /a"il peker2aann6a. '. Aa"e peng/argaan 7 memberikan peng/argaan ata" upa6a maupun /a"il bela2ar kelompok. 1enurut 4u6anti (200+) mengatakan ba/<a pro"edur pembela2aran kooperati& pada prin"ipn6a terdiri ata" # ta/ap 6aitu (1) Pen2ela"an materi; (2) Bela2ar dalam kelompok; (3) Penilaian; dan (#) Peng/argaan. ,ooperati& berbeda dengan "rategi pembela2aran 6ang lain. Perbedaan ter"ebut dapat dili/at dari pro"e" pembela2aran 6ang lebi/ menekankan

kepada pro"e" ker2a "ama dalam kelompok. Tu2uan 6ang ingin di5apai tidak /an6a kemampuan akademik dalam pengertian pengua"an ba/an pela2aran; tapi 2uga adan6a ker2a"ama untuk pengua"aan materi ter"ebut. Adan6a ker2a "ama inila/ men2adi 5iri k/a" dari pembela2aran 5ooperati=e. %alam pembela2aran kelompok pengembangan kemampuan kogniti& /aru" diimbangi dengan perkembangan pribadi "e5ara utu/ melelui kemampuan /ubungan interper"onal. Teori medan; mi"aln6a 6ang ber"umber dari aliran p"ikiologi kogniti& atau p"ikologi ge"talt men2ela"kan ba/<a ke"eluru/an lebi/ memberi makna dari pada bagian bagian bagian 6ang terpi"a/. 4etiap tingka/ laku; menurut teori medan ber"umber dari adan6a ketegangan (ten"ion) dan ketegangan itu mun5ul karena adan6a kebutu/an atau (need). 1anakala kebutu/an itu tidak dapat terpenu/i; maka "elaman6a indi=idu akan berada dalam "itua"i tegang. -ntuk itula/ "etiap indi=idu akan beru"a/a memenu/i "etiap kebutu/ann6a. Pemenu/an kebutu/an "etiap indi=idu akan membutu/kan interak"i dengan indi=idu lain. Inila/ 6ang men2adikan terbentukn6a kelompok. Per"erta adala/ "i"<a 6ang melakukan pro"e" pembela2aran dalam "etiap kelompok bela2ar. Pengelompokkan "i"<a bi"a ditetapkan berda"arkan beberapa pendekatan; diantaran6a pengelompokan 6ang dida"arkan ata" minat dan bakat "i"<a; pengelompokan 6ang dida"arkan ata" 5ampuran baik 5ampuran ditin2au dari minat maupun 5ampuran ditin2au dari kemampuan. Pendekatan apapun 6ang digunakan; tu2uan pembela2aran /aru"la/ men2adi pertimbangan utama. 4al=in; Abrani dan ,/amber" (1..') dikutip dalam buku 4u6anti (200+) berpendapat ba/<a bela2ar melalui kooperati& dapat di2ela"kan dari beberapa per"pekti&; 6aitu per"pekti& moti=a"i; per"pekti& "o"ial; per"pekti& perkembangan kogniti& dan prin"ip elabora"i kogniti&. Per"pekti& moti=a"i artin6a ba/<a peng/argaan 6ang diberikan kepada kelompok memungkinkan "etiap anggota kelompok akan "aling membantu; dengan demikian; keber/a"ilan "etiap indi=idu pada da"arn6a adala/ keber/a"ilan kelompok. 3al "ema5am ini akan mendorong "etiap anggota kelompok akan memper2uangkan keber/a"ilan kelompokn6a. Per"pekti& "o"ial artin6a ba/<a melalui kooperati& "etiap "i"<a akan "aling membantu dalam bela2ar karena mereka menginginkan "emua anggota kelompok memperole/ keber/a"ilan. Beker2a "e5ara tim dengan menge=alua"i keber/a"ilan "endiri ole/ kelompok; merupakan iklim 6ang bagu"; dimana "etiap anggota kelompok menginginkan "emuan6a memperole/ keber/a"ilan. Per"pekti& perkembangan kogniti&; artin6a ba/<a dengan adan6a interak"i antara anggota kelompok dapat mengembangkan pre"ta"i "i"<a untuk ber&ikir mengola/ berbagai

in&orma"i. Clabora"i kogniti&; artin6a ba/<a "etiap "i"<a akan beru"a/a untuk mema/ami dan menimba in&orma"i untuk menamba/ pengeta/uan kogniti&n6a. Karakterti"tik "trategi dalam pembela2aran kooperati& antara lain 7 (a) pembela2aran "e5ara tim; (b) dida"arkan pada mana2emen kooperati&; (5) kemampuan untuk beker2a "ama; (d) keterampilan beker2a"ama. 1enurut !oger dan da=id dikutip dalam buku "u6anti (200+) mengatakan ba/<a tidak "emua ker2a kelompok bi"a dianggap ,ooperati=e Learning. -ntuk men5apai /a"il 6ang mak"imal; liam un"ur8prin"ip model pembela2aran kooperati& /aru" diterapkan.(a) prin"ip ketergantungan po"iti& (po"iti=e interdependen5e); (b) tanggung 2a<ab per"eorangan (indi=idual A55ountabilit6); (5) interak"i tatap muka (&a5e to &a5e promotion intera5tion); (d) parti"ipa"i dan komunika"i antar anggota (parti5ipation ,ommuni5ation; (e) e=alua"i pro"e" kelompok. Pembela2aran kooperati& memiliki tiga tu2uan; 6akni pre"ta"i akademik; penerimaan keanekaragaman; dan pengembangan keterampilan "o"ial (arrend"; 1..(). %i/arapkan melalui kelompok 6ang koopearti&; rata rata pre"ta"i bela2ar "i"<a dapat terangkatK karena diantara "i"<a 6ang berpre"ta"i renda/ dan tinggi "e5ara ber"ama "ama menangani tuga" 6ang dibebankan melalui teman kelompokn6a. Pembela2aran kooperati& men6a2ikan peluang bagi "i"<a dari berbagai latar belakang dan kondi"i "aling ketergantungan 6ang po"iti& dalam menangani tuga" kelompok. %ari a"pek keterampilam "o"ial; pembela2aran kooperati& mampu membentuk "ikap dan berkolabora"i. -n"u un"ur dalam pembela2aran kooperati& adala/ "ebagai berikut 7 /) Para "i"<a /aru" memiliki per"ep"i mereka tenggelam atau berenang "ama. i) Para "i"<a /aru" memiliki tanggung 2a<ab ter/adap "i"<a atau pe"erta didik lain dalam kelompokn6a; "elain tanggung 2a<ab ter/adap diri "endiri dalam mempela2ari materi 6ang di/adapi. 2) Para "i"<a /aru" berpandangan ba/<a mereka "emua memiliki tu2uan 6ang "ama. k) Para "i"<a dibagi tuga" dan berbagi tanggung 2a<ab diantara para anggota kelompok. l) Para "i"<a diberikan "atu e=alua"i atau peng/argaan 6ang ikut berpengariu/ ter/adap e=alua"i kelompok m) Para "i"<a berbagi kepemimpinan "ementara mereka memperole/ keterampilan beker2a"ama "elama bela2ar. n) "etiap "i"<a akan diminta mempertanggung2a<abkan "e5ara indi=idual materi 6ang ditangani dalam kelompok kooperati&. 1enurut Arend" (1..() terdapat ' langka/ utama dalam pembela2aran kooperati&. Berikut gari" be"ar pembela2aran kooperati& 7

(. Aa"e per"iapan 7 men6ampaikan tu2uan dan moti=a"i "i"<a. +. Aa"e pen6a2ian materi 7 men6a2ikan materi atau in&orma"i kepada "i"<a dengan demon"tra"i. .. Aa"e kegiatan kelompok 7 mengorgani"a"ikan "i"<a "i"<a ke dalam kelompok bela2ar. 10. Aa"e penuga"an 7 memberikan bimbingan kepada kelompok bela2ar pada "aat "i"<a menger2akan tuga". 11. Aa"e te" 7 pemberian te" dan kelompok men6a2ikan /a"il peker2aann6a. 12. Aa"e peng/argaan 7 memberikan peng/argaan ata" upa6a maupun /a"il bela2ar kelompok. 1enurut 4u6anti (200+) mengatakan ba/<a pro"edur pembela2aran kooperati& pada prin"ipn6a terdiri ata" # ta/ap 6aitu (1) Pen2ela"an materi; (2) Bela2ar dalam kelompok; (3) Penilaian; dan (#) Peng/argaan. *.3 Hasil Bela ar Beberapa orang beranggapan ba/<a bela2ar adala/ "emata mata meng/arapkan &akta &akta 6ang ter"a2i dalam bentuk materi pela2aran. Pada/al pengertian bela2ar tidak "e"empit itu. Berbagai pendapat 6ang mengemukakan tentang pengertian 6ang "ama; 6aitu pro"e" 6ang dilakukan "e"eorang 6ang mengakibatkan ter2adin6a peruba/an peruba/an pada dirin6a. 1enurut 4ardiman (200.) bela2ar adala/ beruba/. %alam /al ini 6ang dimak"udkan bela2ar berarti u"a/a menguba/ tingka/ laku. Jadi bela2ar akan memba<a "utau peruba/an pada indi=idu indi=idu 6ang bela2ar. Peruba/an tidak /an6a berkaitan dengan penamba/an ilmu pengeta/uan tetapi 2uga berbentuk ke5akapan; keterampilan; "ikap; pengertian; /arga diri; minat; <atak; pen6e"uaian diri. Jela"n6a men6angkut "egala a"pek organi"me dan tingka/ laku pribadi "e"eorang. %engan demikian; dapatla/ dikatakan ba/<a bela2ar itu "ebagai rangkaian kegiatan 2i<a raga; p"iko &i"ik untuk menu2u ke perkembangan pribadi manu"ia "eutu/n6a; 6ang berarti men6angkut un"ur 5ipta; ra"a; dan kar"a; rana/ kogniti&; a&ekti& dan p"ikomotorik. 1engenai peruba/an "tatu" abilita" itu; menurut Bloom meliputi tiga rana/8 matra; 6aitu 7 matra kogniti&; a&ekti&; dan p"ikomotorik. 1a"ing ma"ing matra atau domain ini dirin5i lagi men2adi beberapa 2angkuan kemampuan (level o# competence", rin5ian ini dapat di"ebutkan "ebagai berikut $ a% &ogniti# 'omain $ (" *" kno)ledge (pengetahuan, ingatan"% Comprehension (pemahaman, menjelaskan, meringkas, contoh"%

+" ." 0" 1" (" *" +" ." 0" (" *" +"

Anal,sis (menguraikan,menentukanhu-ungan"% /,nthesis (mengorganisasikan, merencanakan,mem-entuk -angunan -aru"% Evaluation (menilai"% Application (menerapkan"% 2eceving (sikap menerima"% 2esponding (mem-erikan respon"% Valuing (nilai"% rgani3ation (organisasi"% Characteri3ation (karakterisasi"% 4nitionar, level Pre5routine level 2ountini3ed level%

-% A##ective 'omain $

c% Ps,chomotor 'omain$

1enurut 4ardiman (200.) tu2uan bela2ar itu ada tiga 2eni" 7 1. -ntuk mendapatkan pengeta/uan 2. Penanaman kon"ep dan ketrampilan 3. Pembentukan "ikap !ele=an dengan tu2uan bela2ar ter"ebut; bela2ar itu meliputi 7 a. b. 5. 3al i/<al keilmuan dan pengeta/uan; kon"ep atau &akta (kogniti&). 3al i/<al per"onal; kepribadian atau "ikap (a&ekti&) 3al i/<al kelakua; keterampilan atau penampilan (p"ikomotorik).

Ketiga /a"il bela2ar diata" dalam penga2aran merupakan tiga /al 6ang "e5ara peren5anaan dan programatik terpi"a/; namun dalam ken6ataann6a pada diri "i"<a akan merupakan "atu ke"atuan 6ang utu/ dan bulat. Ketigan6a itu dalam kegiatan bela2ar menga2ar; ma"ing ma"ing diren5anakan "e"uai dengan butir butir ba/an pela2aran (5ontent). Karena "emua itu bermuara kepada anak didik;maka "etela/ ter2adi pro"e" internali"a"i;terbentukla/ "uatu kepribadian 6ang utu/ itu "emua; diperlukan "6"tem

lingkungan 6ang mendukung. Peruba/an dalam ke"eluru/an tingka/ laku dapat di5apai melalui bela2ar di"ekola/ maupun dilingkungan dengan melibatkan "umber bela2ar 6ang mendukung "eperti para guru; buku buku lingkungan dan "arana lainn6a 6ang mendukung pen5apaian /a"il bela2ar 6ang memua"kan.

-ntuk mengeta/ui "e2au/ mana pen5apaian tu2uan bela2ar perlu dilakukan pengukuran dan penilaian atau e=alua"i. 3a"il e=alua"i ini di"ebut pre"ta"i bela2ar. Pre"ta"i bela2ar di"ebut 2uga /a"il bela2ar; merupakan /a"il 6ang diperole/ "ub2ek didik "etela/ ia melalui pro"e" bela2ar. 3a"il 6ang diperole/ dapat berupa pengeta/uan; "ikap; dan keterampilan (kogniti&; e&ekti&; p"ikomotorik).

*.>

$istem Koloid 4i"tem koloid adala/ "uatu bentuk 5ampuran 6ang keadaann6a terletak antara larutan

dan "u"pen"i (5ampuran ka"ar). 4i"tem koloid ini mempun6ai "i&at "i&at k/a" 6ang berbeda dari "i&at larutan ataupun "u"pen"i. Keadaan koloid bukan 5iri dari Bat tertentu karena "emua Bat baik padat; 5air; maupun ga"; dapat dibuat dalam keadaan koloid. 4i"tem koloid perlu dipela2ari karena berkaitan erat dengan /idup dan ke/idupan "e/ari /ari. ,airan tubu/; "eperti dara/; adala/ "i"tem koloid; ba/an makanan; "eperti "u"u; ke2u; na"i; dan roti adala/ "i"tem koloid; 5at; berbagai 2eni" obat; ba/an ko"metik; tana/ pertanian 2uga merupakan "i"tem koloid. A. Komponen dan Pen"elompokan $istem Koloid 4i"tem koloid terdiri ata" dua &a"e; 6aitu terdi"per"i dan pendi"per"i. 4i"tem diper"i terbagi tiga bagian 6aitu 7 1. 4i"tem larutan "i&at "i&at larutan terdiri "atu &a"e; ber"i&at /omogen; lolo" "aringan dan membran; pen6ebaran permanen; "tabil; ukuran diameter pertikeln6a kurang dari 1 nm. 2. 4i"tem koloid; "i&at "i&at koloid terdiri dua &a"e; ber"i&at /omogen; lolo" "aringan dan tidak lolo" membran; ada ke5enderungan mengendap; "tabil; ukuran diameter pertikeln6a antara 1 nm "ampai 100 nm. 3. 4i"tem "u"pen"i; "i&at "i&at "u"pen terdiri dua &a"e; ber"i&at /eterogen; tidak lolo" "aringan maupun membran; mengendap dengan 5epat; tidak "tabil; ukuran diameter partikeln6a lebi/ be"ar dari 100 nm. %alam ke/idupan "e/ari /ari ban6ak ditemukan 5ampuran 6ang tergolong larutan; koloid; dan "u"pen"i 6aitu7 ,onto/ larutan 7 larutan gula; larutan garam; alko/ol (0 N; larutan 5uka;

air laut; udara 6ang ber"i/; ben"in. ,onto/ koloid ,onto/ "u"pen"i 7 "abun; "u"u; "antan; 2elli; "elai; mentega; dan ma6ona"e. 7 air "ungai 6ang keru/; 5ampuran air dengan pa"ir; 5ampuran kopi

dengan air; 5ampuran min6ak dengan air. B. Jenis-Jenis Koloid Berdasarkan ;ase %erdispersi dan Pendispersi 4i"tem koloid terdiri dari 2 &a"e 6aitu &a"e terdi"per"i dan pendi"per"i; 2ika dua Bat &a"en6a berbeda atau "ama membentuk koloid; maka diperole/ "uatu koloid 6ang mempun6ai &a"e 6ang "ama dengan &a"e "ala/ "atu Bat 6ang di5ampur. Berda"arkan &a"e Bat terdi"per"i maka "i"tem koloid terbagi 2adi 3 bagian be"ar; 6aitu koloid "ol; emul"i dan bui/. 4ol adala/ koloid Bat terdi"per"in6a &a"e padat; emul"i adala/ koloid dengan Bat terdi"pr"in6a &a"e 5air; dan bui/ adala/ koloid dengan Bat terdi"per"in6a &a"e ga". Berda"arkan &a"e mediumn6a; "ol; emul"i; dan bui/ ma"i/ terbagi ata" beberapa 2eni". %abel +.-. Perbandin"an $istem koloid )a" ,air Bui/ Bui/ "abun; "/ampoo; detergenN o *.1. 3. #. $. '. (. +. ;ase terdispersi ;ase pendispersi 'ama koloid 8ontoh

)a" ,air Padat ,air ,air Padat Padat

Padat )a" )a" ,air ,adat ,air Padat

Bu"a padat Aero"ol 5air Aero"ol padat Cmul"i 5air Cmul"i padat 4ol 5air 4ol padat

Karet bu"a; batu apung Kabut; /ai"pre6 A"ap 4u"u; 4antan 1entega; ke2u ,at; larutan kan2i Ka5a logam ber<arna; 5ampuran

Macam-macam koloid

%ari uraian di ata" tela/ di"ebutkan ada + 2eni" koloid berda"arkan pada <u2ud &a"e terdi"per"i dan medium di"per"in6a. Pada bagian ini akan diuraikan beberapa 2eni" koloid penting 6aitu aero"ol; "ol; emul"i; dan gel. 1. Aero"ol Aero"ol adala/ "item koloid dengan &a"e terdi"per"i padat atau 5air dalam medium di"per"i ga". Aero"ol 6ang "ering di2umpai mi"aln6a debu; a"ap; kabut; a<an. 4elain itu ada aero"ol 6ang "enga2a dibuat mi"aln6a obat n6amuk; in"ekti"ida 6ang di"emprot pada <aktu digunakan; par&um dan lain lain. 2. 4ol 4ol adala/ "i"tem koloid dengan &a"e terdi"per"i padat dalam medium dua ma5am 6aitu7 a. 4ol lio&il Lio&il artin6a J"uka? pada pelarutn6a (5airan). Jadi "ol lio&ol adala/ "ol dengan &a"e terdi"per"i "uka pada 5airann6a (medium di"per"i). 4ol lio&il atau koloid lio&il bia"an6a agak kental dibandingakan dengan medium di"per"in6a; "ebab &a"e terdi"per"i "uka pada mediumn6a. 4e/ingga partikel parikel medium 6ang di tarik ole/ partikel partikel &a"e terdi"per"i "angat ban6ak dan akan membentuk "uatu kumpulan rak"a"a. 4ol lio&il di"ebut 2uga dengan "ol /idro&il atau koloid /idro&il. Pada umumn6a koloid lio&il terdiri ata" Bat Bat organik; mi"aln6a lem karet; kan2i "abun agar agar dan protein. b. 4ol lio&ob Lio&ob artin6a anti (p/obi) pada 5airann6a (pelarut). Berbeda dengan "ol lio&il 6ang kental; "ol lio&ob mempun6ai kekentalan /ampir "ama dengan mediumn6a. 4ol lio&ob dengan medium air di"ebut "ol /idro&ob atau koloid /idro&ob. Koloid lio&ob bia"an6a terdiri ata" Bat anorganik "eperti "ol Ag,l; "ol ,a,D3; dan "ebagain6a. 3. Cmul"i Cmul"i adala/ "uatu "i"tem koloid dengan &a"e di"per"i dan medium di"per"i 5air; mi"aln6a air dengan min6ak. -mumn6a emul"i kurang mantap; kemantapan emul"i terli/at pada keadaann6a 6ang "elalu keru/ "eperti "u"u dan krim rambut. #. )el )el adala/ koloid lio&il (/idro&il) 6ang kaku. )el ter2adi 2ika &a"e terdi"pe"i men6erap ban6ak "ekali men6erap medium di"per"in6a "e/ingga men2adi "angat kental dan /ampir 5air. Berda"arkan "i&at ab"orp"i &a"e terdi"per"i ter/adap medium di"per"i; "ol dibagi men2adi

padat; mi"aln6a "elai; dodol dan "ebagain6a. )el dapat terbentuk dari "ol lio&il dengan 2alan menguapkan medium di"per"in6a. $i!at-si!at koloid C&ek t6ndall adala/ e&ek peng/amburan 5a/a6a ole/ partikel partikel debu 6ang terdapat dalam ruangan 2ika "eberka" 5a/a6a 6ang dile<atkan pada "uatu ruang 6ang gelap melalui "uatu 5ela/ atau larutan maka berka" 5a/a6a atau "orotan 5a/a6a akan tampak 2ela"; /al ini di"ebut dengan "i"tem koloid. %alam ke/idupan "e/ari /ari "ering ter2adi e&ek t6ndall antara lain7 a. 4orot lampu mobil pada malam 6ang berkabut b. 4orot lampu pro6ektor dalam gedung bio"kop; bio"kop 6ang bera"ap atau berdebu. 5. Berka" "inar mata/ari melalui 5ela/ daun po/on pada pagi /ari 6ang berkabut. 2. )erak bro<n )erak bro<n adala/ "uatu gerak 6ang tidak teratur atau "e5ara a5ak karena ter2adi "aling benturan molekul molekul Bat di"per"i pada partikel koloid. Partikel partikel ini dapat terli/at 2ela" kita mempergunakan mikro"kop ultra. )erak bro<n ini 2uga membuktikan adan6a teori kinetik molekul gerak ini "emakin /ebat 2ika terdapat muatan koloid 6ang bermuatan po"iti& dan koloid 6ang bermuatan negati&. 3. Ad"orp"i koloid Ad"orp"i koloid adala/ partikel koloid men6erap ion ion pada bidang permukaan; 6aitu men6ebabkan partikel koloid ter"ebut bermuatan li"trik po"iti& atau berrmuatan li"trik negati&. 4uatu "i"tem koloid mempun6ai kemampuan mengad"orp"i; "ebab partikel koloid memiliki permukaan 6ang "angat lua". 4i&at "i&at ad"orp"i dapat dili/at pada pro"e" berikut 6aitu7 a. Pemuti/an gula tebu )ula 6ang ma"i/ ber<arna dilarutkan kedalam air kemudian dialirkan b. Pembuatan obat norit Norit adala/ tablet 6ang dibuat dari karbon akti&; didalam u"u" norit membentuk "i"tem koloid 6ang dapat mengad"orp"i ga" atau Bat ra5un. 5. 1en2erni/kan air melalui tana/ diatome dan arang tulang. Mat Bat <arna dalam gula akan men2adi puti/ ber"i/.

1. C&ek T6ndall

-ntuk men2erni/kan air dapat dilakukan dengan menamba/ ta<a" didalam air ta<ar ter/idroli"i" membentuk Al(D3)3 6ang berupa koloid. #. Koagula"i Koagula"i adala/ pro"e" perkumpulan partikel partikel koloid. Pro"e" koagula"i ini ter2adi akibat tidak "tabiln6a "i"tem koloid. 4i"tem koloid "tabil bila koloid ter"ebut bermuatan po"iti& atau bermuatan negati&. $. Koloid pelindung Koloid pelindung adala/ 2eni" koloid 6ang mempun6ai "i&at dapat melindungi koloid lain dari pro"e" koagula"i. ,ara ker2a koloid pelindung adala/ dengan membentuk lapi"an di"ekeliling partikel koloid 6ang dilindungi. Koloid 2eni" ini ban6ak digunakan dalam pembuatan ba/an ba/an 6ang terma"uk koloid; "eperti 5at; tinta; krim rambut; "5ot emul"ion; e" krim; dan lain lain. Koloid pelindung pada emul"i di"ebut emulgator. '. Clektro&ore"i" Clektro&ore"i" adala/ peri"ti<a pemi"a/an partikel koloid 6ang bermuatan dengan menggunakan aru" li"trik. Pada partikel koloid 6ang bermuatan dengan bantuan aru" li"trik 6ang mengalir kema"ing ma"ing elektroda 6ang muatann6a berla<anan. Partilek partikel 6ang bemuatan po"iti& bergerak keelektroda negati&; "edangkan partikel 6ang bermuatan negati& bergerak keelektroda po"iti& maka "etela/ "ampai kema"ing ma"ing elektroda bia"an6a partikel koloid membentuk koagula"i. Pada kedua elektroda ini partikel koloid akan dinetralkan. (. %iali"i" %iali"i" adala/ pro"e" pemurnian partikel partikel koloid dengan pro"e" pen6aringan koloid; dengan 5ara kita menggunakan kerta" "aring. :ang diletakkan kedalam air 6ang "edang mengalir dimana partikel koloid dari muatan muatan ter"ebut menempel pada permukaan. Pembuatan Koloid -ntuk pembuatan "i"tem koloid dapat digunakan dengan dua 5ara; 6aitu 5ara konden"a"i dan 5ara di"per"i. 8ara kondensasi ,ara koden"a"i adala/ 5ara pembuatan koloid dengan mengguba/ partikel partikel larutan "e2ati men2adi partikel partikel koloid. Pada pro"e" konden"a"i; molekul molekul dari larutan direak"ikan "e/ingga meng/a"ilkan "uatu "en6a<a 6ang "ukar larut

dalam air dan membentuk partikel koloid. Pro"e" ini umumn6a melibatkan reak"i reak"i kimia 6ang meng/a"ilkan Bat men2adi partikel partikel terdi"per"i. 4eperti reak"i 7 1. !eak"i /idroli"i". 2. !eak"i redok". 3. Pertukaran ion 8ara Dispersis ,ara di"per"i" adala/ 5ara peme5a/an dan penggilingan koloid. ,ara ini dilakukan dengan menguba/ partikel ukuran be"ar men2adi partikel koloid. ,ara di"per"i dapat dilakukan dengan 5ara di"per"i lang"ung (mekanik) atau kimia. 4eperti 5ara bu"ur breeding dan pepti"a"i /omogen"a"i. *.2 Hipotesis Penelitian -ntuk pengu2ian /ipote"i" maka perlu dirumu"kan /ipote"i" "tati"tik "ebagai berikut 7 3o 7 Tidak terdapat perbedaan /a"il bela2ar "i"<a 6ang dia2ar menggunakan pembela2aran =irtual lab berba"i" kooperati& dengan /a"il bela2ar "i"<a 6ang dia2ar menggunakan pembela2aran real lab berba"i" kooperati&. 3a 7 Terdapat perbedaan /a"il bela2ar "i"<a 6ang dia2ar menggunakan pembela2aran =irtual lab berba"i" kooperati& dengan /a"il bela2ar "i"<a 6ang dia2ar menggunakan pembela2aran real lab berba"i" kooperati&.

BAB III M&%.D& P&'&LI%IA'

+.-

Lokasi dan ?aktu Penelitian Loka"i penelitian dilak"anakan di 41A Negeri 11 1edan.

+.-.-. Lokasi Penelitian +.-.*. ?aktu Penelitian Penelitian ini dilak"anakan pada bulan 1ei 2011. %AB&L +.* JAD?AL P&'&LI%IA' ?aktu Penelitian ' o Ke"iatan ;ebrua ri - * + = - * + = - * + = - * + = - * + = - * + = 1 Penga2uan Propo"al 2 Bimbingan Propo"al 3 # $ A55 Propo"al 4eminar Propo"al Perbaikan Propo"al Maret April Mei Juni Juli

'

Pemo/onan IBin !i"et

Pengumpulan %ata

+ .

Pengola/an %ata Penuli"an 3a"il Penelitian

10 Bimbingan 4krip"i 11 Perbaikan 4krip"i 12 A55 4krip"i 13 4idang 1e2a 3i2au

+.*

Populasi dan $ampel Popula"i dalan penelitian ini adala/ "eluru/ "i"<a kela" @I 41A Negeri 11 1edan

+.*.-. Populasi 6ang terdiri dari . kela" ta/un pela2aran 20182011 6ang ber2umla/ 3'0 orang. +.*.*. $ampel Te/nik pengambilan "ampel dilakukan "e5ara a5ak (!andom 4ampling). 4ampel dalam penelitian ini adala/ terdiri dari 2 Kela" 6ang ma"ing ma"ing terdiri dari 30 "i"<a. %imana kela" pertama dia2ar dengan pembela2aran =irtual lab berba"i" kooperati& dan kela" ke dua dia2ar dengan pembela2aran real lab berba"i" kooperati&. +.+. #ariabel Penelitian Hariabel adala/ "egala "e"uatu 6ang akan men2adi ob2ek penelitian. 4ering pula din6atakan =ariabel penelitian ini "ebagai &aktor &aktor 6ang berperan dalam peri"ti<a atau ge2ala 6ang akan diteliti. %alam penelitian ini 6ang men2adi =ariabel adala/ 7 1. Hariabel beba" 6aitu =aria"i pembela2aran 6akni; pembela2aran =irtual lab berba"i" kooperati&; pembela2aran real lab berba"i" kooperati&.

2. Hariabel terikat 6aitu /a"il bela2ar "i"<a 6ang diperole/ melalui po"te"t pada materi pokok "i"tem koloid.

+.=.

Instrumen Penelitian

+.=.-. Alat Pen"umpulan Data +.=.-.-.Rencana Pelaksanaan Pembela aran @RPPA !en5ana pelak"anaan pembela2aran (!PP) dibuat guru "ebelum kegiatan bela2ar menga2ar berlang"ung. 3al ini untuk memperkirakan mengenai tindakan apa 6ang akan dilakukan pada <aktu pelak"anaan penga2aran ("ilabu"). -n"ur un"ur 6ang terdapat dalam ren5ana pembela2aran adala/ 7 "tandar kompeten"i; kompeten"i da"ar; indikator; tu2uan in"truk"ional k/u"u" (TIK); kegiatan bela2ar menga2ar; metode alat bantu menga2ar; data "umber bela2ar. %alam penelitian ini ren5ana pembela2aran terdiri dari ren5ana pembela2aran kela" menggunakan =irtual lab dan real lab berba"i" kooperati& learning !PP terlampir dalam lampiran 2 dan lampiran 3. +.=.-.*.%est In"trument dalam penelitian ini menggunakan te"t pre"ta"i "i"<a 6ang diberikan pada "i"<a "ebelum berlang"ungn6a pro"e" pembela2aran 6ang di"u"un dalam bentuk te"t ob2ekti& dengan $ option "eban6ak 30 "oal tentang "i"tem koloid dan diren5anakan akan diambil 20 "oal kriteria penilaian adala/ memberi "kor 1 ("atu) untuk "etiap "oal 6ang di2a<ab benar dan "kor nol untuk "etiap "oal 6ang di2a<ab "ala/. -ntuk mempermuda/ dalam pembuatan te"t; maka terlebi/ da/ulu dibuat ki"i ki"i "oal "ebagai berikut 7 %abel +.+ Kisi-kisi $oal ,1 ,2 !ana/ Kogniti& ,3 ,# Jumla/ ,$ 4oal

Tu2uan Pembela2aran

1. 4i"<a dapat mengkla"i&ika"i "u"pen"i ka"ar berda"arkan data /a"il pengamatan 2. 4i"<a dapat mengkla"i&ika"i larutan "e2ati berda"arkan data /a"il pengamatan 3. 4i"<a dapat mengkla"i&ika"i koloid berda"arkan data /a"il pengamatan #. 4i"<a dapat men2ela"kan pengelompokan 2eni" koloid berda"arkan &a"e terdi"per"i $. 4i"<a dapat men2ela"kan pengelompokan 2eni" koloid berda"arkan &a"e pendi"per"i '. 4i"<a dapat men2ela"kan "i&at "i&at koloid e&ek t6ndall (. 4i"<a dapat men2ela"kan "i&at "i&at koloid gerak bro<n 3 10; 1.

11

#;

1( 2'

13

30

23

1$

+. 4i"<a dapat men2ela"kan "i&at "i&at koloid diali"i" .. 4i"<a dapat men2ela"kan "i&at "i&at koloid elekroli"i" 10. 4i"<a dapat men2ela"kan "i&at "i&at koloid emul"i 11. 4i"<a dapat men2ela"kan "i&at "i&at koloid koagula"i 12. 4i"<a dapat men2ela"kan koloid

1#

20

2#

'

12;1'

21; 22

1+

lio&ob dan lio&il 13. 4i"<a dapat $ men2ela"kan pro"e" pembuatan koloid 1#. 4i"<a dapat mnde"krip"ikan peranan koloid di indu"tri ko"metik; makanan dan Aarma"i

1; 2(

2+

2$

2.

4ebelum te"t ak/ir dilakukan; terlebi/ da/ulu dilakukan in"trument te"t. 3al ini dilakukan untuk mengeta/ui per"6aratan te"t 6aitu =alidita"; reliabilita"; beda "oal dan tara& ke"ukaran "oal. -. < i #aliditas %est Halidita" adala/ "uatu ukuran menun2ukkan tingkat keandalan atau ke"a/i/an "uatu alat ukur. !umu" 6ang digunakan adala/ korela"i produ5t moment ole/ pear"on. -ntuk mengu2i ke=alitan "uatu te"t maka digunakan rumu" koe&i"ien korela"i produ5t moment "ebagai berikut 7

rI6 F %imana 7 rI6 I 6 I6 N O@2 O:2 1. 2.

{( N 6 ) ( 6) }{N ,
2 2

N 6, ( 6 )( , )
2

( , )

(Arikunto 7200(7(2 )

F Koe&i"ien korela"i antara =ariabel I dan 6 F Jumla/ "kor di"tribu"i I F Jumla/ "kor 6 F Jumla/ perkalian "kor I dan 6 F Jumla/ "ampel F Jumla/ Kuadrat "kor di"tribu"i @ F Jumla/ Kuadrat total : 1embuat tabula"i "kor te"t dalam tabel 1eng/itung O@; O:; O@2; O:2; (O@)2; (O:)2; O@:. 1eng/itung dengan rumu" rI6 /a"il per/itungan dengan tara& "igni&ikan"i $ N (0;0$). Apabila r/itung G rtabel maka "oal din6atakan =alid.

Langka/ langka/ penggunaan rumu" diata" "ebagai berikut 7

*.

< i Reliabilitas %es !eliabilita" te"t ber/ubungan dengan ma"ala/ keper5a6aan. 4uatu "oal dikatakan

mempun6ai tara& keper5a6aan 6ang tinggi 2ika "oal ter"ebut dapat memberikan /a"il 6ang tepat. -2i reliabilita" te" dapat di/itung dengan rumu" K! 20. Koe&i"ien realibilita" te" ini dikemudian dikon"ulta"ikan dengan /arga r; dimana 2ika r/itung G rtabel maka ke"eluru/an item "oal ter"ebut din6atakan reliabel. !eliabilita" te" dapat di/itung dengan rumu" K! 20 7
2 2 n / P r11 = n 1 /2

(Arikunto 7200(7100)

%imana 7 42 F P

( 6)
N N

F1Ep

%imana 7 r11 F Koe&i"ien realibilita" te" P F Propor"i "ub6ek men2a<ab benar

P n I

F Propor"i "ub6ek 6ang men2a<ab "ala/ F Jumla/ "oal F 4kor rata rata F F F F F reliabilita" "angat tinggi reliabilita" tinggi reliabilita" "edang reliabilita" renda/ reliabilita" "angat renda/

42 F Harian "kor

Kriteria reliabilita" "ebagai berikut 7 0;+00 Q r11 R 1;00 0;'00 Q r11 R 0;+00 0;#00 Q r11 R 0;'00 0;200 Q r11 R 0;#00 0;00 Q r11 R 0;200 +.

%in"kat Kesukaran !umu" 6ang digunakan untuk menentukan indek" ke"ukaran adala/ (Arikunto 200(720+ ) PF
8 7

%imana 7 P B T F Indek" ke"ukaran item F Jumla/ pe"erta te" 6ang men2a<ab item dengan benar F Jumla/ pe"erta te"

-ntuk menginterpreta"ikan tingkat ke"ukaran butir "oal digunakan kriteria 7 Antara 0;00 E 0;2. dikategorikan "oal "ukar Antara 0;30 E 0;'. dikategorikan "oal "edang Antara 0;(0 E 1;00 dikategorikan "oal muda/ =. Da1a Pembeda -ntuk menentukan da6a pembeda tiap butir te" dengan rumu" "eli"i/ propor"i kelompok ata" dan kelompok ba<a/ % F
8A 88 9A 98

(Arikunto 200( 7213)

%imana 7 JA JB BA BB F Jumla/ pe"erta te" kelompok ata" F Jumla/ pe"erta te" kelompok ba<a/ F Jumla/ kelompok ata" 6ang men2a<ab benar F Jumla/ kelompok ba<a/ 6ang men2a<ab benar

-ntuk meli/at kriteria da6a pembeda "oal dapat dili/at "ebagai berikut 7

Antara 0;00 E 0;20 dikategorikan "oal buruk Antara 0;20 E 0;#0 dikategorikan "oal 5ukup Antara 0;#0 E 0;(0 dikategorikan "oal baik Antara 0;(0 E 1;10 dikategorikan "oal baik "ekali +.=.*. Rancan"an Penelitian Pada penelitian ini; kela" @I merupakan kela" 6ang diberi penga2aran dengan =irtual lab berba"i" kooperati& dan kela" @I merupakan 6ang diberi penga2aran dengan real lab berba"i" kooperati&. %alam /al ini kedua kela" dia2arkan dengan materi 6ang "ama 6akni "i"tem koloid. %abel +.=. Rancan"an Penelitian tersebut Dapat Di"ambarkan seba"ai Berikut B 'o Kelas &ksperimen Pre-test Perlakuan Post-test

Pembela2aran =irtual lab berba"i" kooperati& (@1) Pembela2aran real lab

T1

@1

T2

(praktikum) berba"i" kooperati& T1 (@2)

@2

T2

Keterangan 7 Ck"perimen 1 F kela" 6ang dia2ar dengan =irtual lab kooperati& learning Ck"perimen 2 F kela" 6ang dia2ar dengan real lab kooperati& learnig T1 F Pemberian Prete"t T2 F Pemberian Po"t te"t @1 F Pembela2aran =irtual lab berba"i" kooperati& @2 F Pembela2aran real lab berba"i" kooperati& +.3. Prosedur Penelitian Langka/ langka/ 6ang ditempu/ "e/ubungan dengan pelak"anaan penelitian ini adala/ "ebagai berikut 7 1 .4ebagai ta/ap a<al dari penelitian dilapangan peneliti melakukan ob"er=a"i dan kon"ulta"i dengan guru kimia 41A Negeri 11 1edan.

Peneliti akan melak"anakan pembela2aran dengan =irtual lab berba"i" kooperati& learning kepada kela" ek"perimen 1 (pertama) dan real lab berba"i" kooperati& learning pada kela" ek"perimen 2 (dua) .

1elakukan prete"t; "ebelum materi pela2aran diberikan kepada ke 2 (dua) kela"; terlebi/ da/ulu diberikan prete"t baik kepada kelompok ek"perimen 1 dan kelompok ek"perimen 2.

Pengelolaan /a"il prete"t untuk "etiap kelompok adala/ "ama. 4etela/ melak"anakan prete"t; maka dilan2utkan dengan penga2aran. 1etode 6ang digunakan adala/ pen6ampaian materi pela2aran di"e"uaikan dengan pembagian kelompok 6ang tela/ ditentukan terlebi/ da/ulu.

1elak"anakan po"te"; po"te" "etela/ penga2aran "ele"ai untuk ma"ing ma"ing kelompok; po"te" dilak"anakan "e5ara terpi"a/ antara kelompok ek"perimen 1 dan kelompok ek"perimen 2 6ang di"e"uaikan dengan <aktu dan 2ad<al ma"ing ma"ing.

+.>. %eknik Analisis Data Langka/ langka/ dalam pengola/an data 7 Tabula"i data "kor dari tiap kela" 6ang menggunakan penga2aran =irtual lab dan real lab berba"i" kooperati& learning. %abel +.3. %abulasi Data $kor dan 'ilai Dari $etiap Kelas. 'o. 'ama $is7a $kor 'ilai

1embuat &rekuen"i nilai dari "etiap kela" %abel +.>. Distribusi ;rekuensi 'ilai $is7a. 'o. 'ilai ;rekuensi Absolut Relati!

1eng/itung rata rata "etiap kela" dimana "kor rata rata.

6=

#i6i #i
n # i 6i ( # i 6i )
2 2

(4ud2ana; 2002 7'()

1eng/itung 42 ("tandart de=ia"i)

/ =

n( n 1)

(4ud2ana 2002 7.$)

< i Pers1aratan Data -. < i 'ormalitas -2i ini bertu2uan untuk meli/at apaka/ "ampel berdi"tribu"i normal atau tidak. Pengu2ian normalita" data menggunakan rumu" u2i lili&or" dengan langka/ langka/ "ebagai berikut 7 a. data I1; I2;.......In; di2adikan bilangan baku; B1........B2 dengan rumu"
;i = 6i : s

( : dan " adala/ rata rata "impangan baku "ampel) b. 5. 1eng/itung peluang A (M1) F P (M(Mi)) 1eng/itung propor"i B1; B2.............Bn 6ang lebi/ ke5il atau "ama dengan Mi; 2ika propor"i ini din6atakan ole/ 4 (Mi); maka 7
/ ( ;i ) = -an,akn,a;1 ; ; 2 ;.....; n ; ,ang ; 1 n

d. e.

1eng/itung "eli"i/ A(Mi) 6ang diambil /arga mutlakn6a 1engambil /arga mutlak 6ang paling be"ar dari "eli"i/ itu di"ebut Lo. Kriteria pengu2ian data di"tribu"i normal 2ika /arga L/it Q Ltab dengan tara& n6ata @ F 0;0$ maka popula"i bera"al dari popula"i 6ang berdi"tribu"i normal Nilai 6ang diperole/ dibandingkan dengan nilai lilie&or" tabel pada tara& n6ata @ F 0;0$ dan dera2at beba" (dk F k 1); k adala/ ban6akn6a kela"; 2ika @ /itung Q @tabel maka; 3o ditolak dan 3i diterima.

*. rumu" 7

< i Homo"enitas -ntuk mengeta/ui apaka/ popula"i /omogen atau tidak; dilakukan u2i A dengan
Varians7er-esar Varians7erkecil

< =

-2i A dilakukan pada tara& "igni&ikan $ N 2ika A/itung Q Atabel; 1aka 3o ditolak dan 3i diterima. +. Pen"u ian Hipotesis a. -2i ke"amaan dua rata rata ( u2i "atu pi/ak ) untuk e=alua"i a<al. b. 1enentukan tara& keper5a6aan pada tingkat S F $ N

t hitung = s
2

:1 :2 1 1 + n1 n2
2

(4ud2ana 2002 713#)

/ (n 1) + / 2 (n 2 1) / = 1 1 n1 + n 2 2
2

(4ud2ana 2002 720+)

Keterangan 7 n1 F Jumla/ data kela" ek"perimen I n2 F Jumla/ data kela" ek"perimen II


: 1 F !ata rata "kor kela" ek"perimen I
:2

F !ata rata "kor kela" ek"perimen II

4 F Harian" gabungan 412 F Harian" pada kela" ek"perimen I 422 F Harian" pada kela" ek"perimen II t F 3arga t /a"il per/itungan

Kriteria pengu2ian adala/ Jika t/itung Q ttabel maka 3o diterima dan 3a ditolak. Jika t/itung G ttabel maka 3o ditolak dan 3a diterima.

BAB I# HA$IL P&'&LI%IA' DA' P&MBAHA$A' =.- Hasil Penelitian =.-.Analisis Data Instrumen Penelitian 4ebelum te"t diberikan kepada "ampel penelitian dan pengumpulan data; te"t ter"ebut diu2i 5oba kepada "i"<a 6ang bukan "ampel untuk meli/at =alidita"; reliabilita"; beda "oal dan tara& ke"ukaran "oal. a. < i #aliditas %est Berda"arkan per/itungan dengan menggunakan korela"i produ5k momen untuk "oal no 1 pada lampiran + din6aatakan =alid; dengan 5ara 6ang "ama diperole/la/ dari 30 "oal 6ang diu2i 5oba tern6ata 2# "oal 6ang =alid 6aitu "oal no 1; 2; 3; #; $; (; +; .; 10; 11; 12; 1#; 1(; 1+; 1.; 20; 21; 22; 23; 2$; 2'; 2(; 2. dan 30. %an 6ang tidak =alid 6aitu no '; 13; 1$; 1'; 2# dan 2+ dapat dili/at pada lampiran 1'. %ari 2# "oal 6ang =alid diambil 20 "oal kemudian di2adikan "ebagai in"trument penelitian untuk memperole/ data /a"il bela2ar "i"<a pada materi pokok "i"tem koloid. b. < i Reliabilitas %est !eliabilita" "oal di/itung dengan menggunakan K ! 20 berda"arkan per/itungan diperole/ r11 F 0;+323 (lampiran 1() dan dikon"ulta"ikan dengan angka a5uan reliabel (lampiran 2'); maka diperole/ r/itung G rtabel. Jadi dapat di"impulkan ba/<a "oal 6ang digunakan adala/ reliable. c. %in"kat Kesukaran %ari 2# "oal 6ang din6atakan =alid; terdapat $ "oal 6ang terma"uk kedalam kategori muda/;1' "oal 6ang terma"uk kedalam kategori "edang; dan 3 "oal 6ang terma"uk kedalam kategori "ukar; (lampiran 1+). d. Da1a Pembeda %ari /a"il per/itungan da6a beda butir te"t pada 2# "oal 6ang =alid didapat # "oal 6ang din6atakan kedalam kategori 5ukup; 20 "oal 6ang terma"uk kedalam kategori baik "ekali; (lampiran 1.). =.-.* Analisis Data Hasil Penelitian 4ebelum diterapkan =irtual lab pada kela" ek"perimen 1 dan real lab pada kela" ek"perimen 2; terlebi/ da/ulu kedua kela" diberikan pre te"t. 3a"il pemberian pre te"t pada kela" ek"perimen 1 diperole/ nilai terenda/ 2; tertinggi #;$; nilai rata rata 3;3' dengan

"impangan baku 0;(.; "edangkan pada kela" ek"perimen 2 diperole/ nilai terenda/ 2; tertinggi #;$; nilai rata rata 3;## dengan "impangan baku 0;.#. %ata pre te"t kedua kela" pada (lampiran 23). %abel =. No 1 2 3 # $ ' ( Jumla/ #0 B Data 'ilai Pre-test Kelas &ksperimen - dan &ksperimen * 4 Kela" Ckperimen 2 6 Nilai Pre te"t Ai 2 2;$ 3 3;3' 0;(. 3;$ # #;$ $ Jumla/ $ $ + + $ # $ #0 3;## 0;.# 4 Kela" Ck"perimen 1 6 Nilai Pre te"t Ai 2 2;$ 3 3;$ # #;$ # ' + ( . '

4etela/ kela" ek"perimen 1 diterapkan =irtual lab dan kela" ek"perimen 2 diterapkan real lab; pada kedua kela" diberikan po"t te"t. 3a"il pemberian pre te"t pada kela" ek"perimen 1 diperole/ nilai terenda/ '; tertinggi .; nilai rata rata (;'' dengan "impangan baku 0;((; "edangkan pada kela" ek"perimen 2 diperole/ nilai terenda/ $; tertinggi +; nilai rata rata ';.. dengan "impangan baku 0;+2. %ata po"t te"t kedua kela" (lampiran 23). %abel 3. No 1 2 3 # $ ' ( B Data 'ilai Post-test Kelas &ksperimen - dan &ksperimen * 4 Kela" Ck"perimen 2 6 Nilai Po"t te"t Ai $ $;$ ' (;'' 0;(( ';$ ( (;$ + Jumla/ 1 3 # ' ( 12 ( #0 ';.. 0;+2 4 Kela" Ck"perimen 1 6 Nilai Po"t te"t Ai ' ';$ ( (;$ + +;$ . Jumla/ 2 3 ( + 10 + 2 #0

4ebelum dilakukan pengu2ian /ipote"i" maka data /a"il penelitian /aru" memenu/i per"6aratan pengu2ian. Ada dua "6arat 6ang /aru" dipenu/i "ebelum melakukan pengu2ian /ipote"i"; 6aitu u2i normalita" data dan u2i /omogenita" data.

-. < i 'ormalitas Data -2i normalita" data dilakukan dengan menggunakan u2i lilie&or"; dari /a"il per/itungan pada lampiran 22; maka diperole/ /arga L/itung untuk ma"ing ma"ing kelompok kemudian dikon"ulta"ikan dengan Ltabel pada lampiran 2( dimana L/itung Q Ltabel berarti "ampel kedua kelompok berdi"tribu"i normal. %abel >. No 1 2 3 # B < i normalitas data den"an u i lilie!ors %ata Pre te"t Pre te"t Po"t te"t Po"t te"t Kela" Ck"perimen 1 Ck"perimen 2 Ck"perimen 1 Ck"perimen 2 L/itung 0;12(2 0;130+ 0;10$1 0;10.3 Ltabel (S F 0;0$) 0;1#01 0;1#01 0;1#01 0;1#01 Ke"impulan Normal Normal Normal Normal

*. < i Homo"enitas -ntuk mengeta/ui apaka/ popula"i /omogen atau tidak dilakukan u2i A. %ari /a"il per/itungan u2i /omogenita" pada lampiran 2# kemudian dikon"ulta"ikan pada A tabel pada lampiran 2+ maka dapat di"impulkan ba/<a A/itung Q Atabel berarti popula"i /omogen. %abel 2. No 1 2 3 # B < i Homo"enitas Data den"an < i ; %ata Pre te"t Pre te"t Po"t te"t Po"t te"t Harian" 0;'2 0;++ 0;$. 0;'( A /itung 1;#2 1;1( A table (S F 0;0$) 1;(00 1;(00 Ke"impulan 3omogen 3omogen

+. Pen"u ian Hipotesis Berda"arkan data pada tabel ' dan ( di ata" maka di"impulkan ba/<a penelitian tela/ memenu/i per"6aratan untuk dilakukan pengu2ian /ipote"i". 3ipote"i" 6ang akan diu2i dalam penelitian ini adala/7 3o 7 Tidak ada perbedaan 6ang "igni&ikan antara /a"il bela2ar "i"<a 6ang dia2arkan dengan =irtual lab dan real lab pada materi pokok "item koloid di kela" @I 41A Negeri 11 1edan Ta/un Pembela2aran 201082011.

3a

7 Ada perbedaan 6ang "igni&ikan antara /a"il bela2ar "i"<a 6ang dia2arkan dengan =irtual lab dan real lab pada materi pokok "i"tem koloid di kela" @I 41A Negeri 11 1edan Ta/un Pembela2aran 201082011. Pengu2ian /ipote"i" dalam penelitian ini 6aitu nilai po"t te"t "i"<a kela" ek"perimen 1

dan kela" ek"perimen 2. 3a"il u2i /ipote"i" nilai po"t te"t kedua kela" 6aitu t /itung F 3;.# (lampiran 1+) kemudian dikon"ulta"ikan ke tabel di"tribu"i atau ttabel 1;.. (S F 0;0$) lampiran 30 "e/ingga di"impulkan t/itung G ttabel artin6a ada perbedaan 6ang "igni&ikan nilai po"t te"t kela" ek"primen 1 dan ek"perimen 2. %abel 5. No 1 2 %ata Po"t te"t Po"t te"t B < i Hipotesis Data Nilai rata rata (;'$ ';.' t /itung 3;.# t tabel (S F 0;0$) 1;..# Ke"impulan Ada perbedaan 6ang "igni&ikan

%ari /a"il pengu2ian /ipote"i" (per/itungan pada lampiran 20) diperole/ bukti empirik ba/<a /a"il bela2ar "i"<a 6ang menggunakan =irtual lab (kela" ek"perimen 1) lebi/ baik dibandingkan dengan menggunakan real lab (kela" ek"perimen 2). =.* Pembahasan Pada a<al penelitian diberikan pre te"t pada kela" ek"perimen 1 dan ek"perimen 2. %iperole/ nilai rata rata pre te"t kela" ek"perimen 1 adala/ 3;3' dan nilai rata rata pre te"t kela" ek"perimen 2 adala/ 3;##. kemudian kela" diberikan perlakuan 6ang berbeda kela" ek"perimen 1 menggunakan =irtual lab "edangkan kela" ek"perimen 2 menggunakan real lab maka pada kedua kela" "iberikan po" te"t. %iperole/ nilai rata rata untuk kela" ek"perimen 1 adala/ (;'' dan nilai rata rata untuk kela" ek"perimen 2 adala/ ';... Berda"arkan /a"il u2i /ipote"i" nilai po"t te"t "etela/ kedua kela" diberikan perlakuan 6aitu kela" ek"perimen 1 menggunakan =irtual lab dan kela" ek"perimen 2 menggunakan real lab diperole/ t/itung F 3;.# G ttabel 1;... "e/ingga dapat di"impulkan 3a diterima atau ada perbedaan /a"il bela2ar "i"<a dengan menggunakan =irtual lab dan real lab pada materi pokok koloid di kela" @I "eme"ter II 41A Negeri 11 1edan ta/un pembela2aran 201182012. Adan6a perbedaan /a"il bela2ar "i"<a 6ang dia2ar dengan =irtual lab (kela" ek"perimen 1) dan real lab (kela" ek"perimen 2) di"ebabkan bela2ar dengan menggunakan =irtual lab dapat membantu dan menggunakan ingatan dan tran"&er pada "itua"i pro"e" bela2ar 6ang baru; mendorong "i"<a untuk ber&ikir dalam beker2a ata" "emua ini"iati& "endiri; ber"ikap ob2ekti&; 2u2ur dan terbuka; mendorong "i"<a untuk ber&ikir dan merumu"kan

/ipote"an6a "endiri; memberi kepua"an 6ang ber"i&at intrin"ik. 4itua"i pro"e" bela2ar men2adi lebi/ merang"ang; dapat mengembangkan bakat atau ke5akapan indi=idu; 1emberi kebeba"an "i"<a untuk bela2ar "endiri. !eal lab kurang menarik karena metode ini dapat membuat "ua"ana kurang baik; membo"ankan "ebab penga2aran berpu"at pada guru; meng/alangi re"pon dari orang 6ang bela2ar; "ulit dipakai pada anak anak dan "i"<a 6ang kurang mampu; membata"i da6a ingat "i"<a; karena guru tidak "elalu dapat menilai reak"i orang 6ang bela2ar; men6ebabkan "i"<a bela2ar /an6a meng/apal. 4etela/ dilakukan pengu2ian /ipote"i" diperole/ ada perbedaan antara /a"il bela2ar "i"<a 6ang dia2arkan dengan =irtual lab dan /a"il bela2ar "i"<a 6ang dia2arkan dangan real lab pada materi "i"tem pokok koloid di kela" @I 41A Negeri 11 1edan T.P 201082011 artin6a bela2ar dengan =irtual lab lebi/ baik dari real lab.

BAB # K&$IMP<LA' DA' $ARA' 3.- Kesimpulan 4e"uai dengan anali"i" ter/adap data /a"il pengamatan 6ang tela/ diuraikan pada Bab IH; maka dapat diambil ke"impulan "ebagai berikut7

1. 3a"il bela2ar "i"<a 6ang dia2ar dengan menggunakan =irtual lab pada materi pokok koloid di kela" @I 41A Negeri 11 1edan T.P 201082011. memiliki nilai rata rata pre te"t adala/ 3;3'; dan nilai rata rata po"t te"t adala/ (;''. 2. 3a"il bela2ar "i"<a 6ang dia2ar dengan mengunakan real lab pada materi pokok koloid di kela" @I 41A Negeri 11 1edan T.P 201082011 memiliki nilai rata rata pre te"t adala/ 3;##; dan nilai rata rata po"t te"t adala/ ';... 3. Ada perbedaan 6ang "igni&ikan antara /a"il bela2ar "i"<a 6ang dia2arkan dengan =irtual lab dan /a"il bela2ar "i"<a 6ang dia2arkan dengan real lab pada materi pokok "i"tem koloid 41A Negeri 11 1edan T.P 201082011 artin6a bela2ar dengan =irtual lab lebi/ baik dari real lab. 3.* $aran 1. )uru 6ang menga2ar k/u"u"n6a mata pela2aran kimia /endakn6a menggunakan model pembela2aran 6ang ber=aria"i mi"aln6a; =irtual lab "ebab dengan metode ini di/arapkan "i"<a dapat bela2ar lebi/ e&ekti& dan kreati& dalam pro"e" bela2ar menga2ar 6ang nantin6a berpengaru/ ter/adap pen5apaian /a"il bela2ar. 2. Peneliti lain perlu meneliti lebi/ lan2ut media ini pada "ekola/ 6ang lain dengan materi pokok 6ang lain agar dapat di2adikan "tudi perbandingan guru.

DA;%AR P<$%AKA Arikunto; 4. (2000). Prosedur Penelitian. Jakarta7 Bina Ak"ara Arikunto; 4. (200(). Dasar-Dasar &0aluasi Pendidikan. Jakarta7 Bumi Ak"ara.

Bloom; B.4; at all. (1.$2). %aConomi o! &ducation .b ecti0es B the 8lassi!ication (oal . 3andbook I7 ,ogniti=e %omain. Ne< :ork 7 Logman. ,oburn; P. et al. (1.+$). Practical (uide to 8omputer in &ducation *nd. 8ali!orniaB Addi"on >e"le6 Publi5ation ,ompan6 In5 %e&rianto. (2001). DPerbaikan Proses Pembela aran Mata Kuliah Mekanika Klasik den"an Men""unakan Metode Bela ar Interakti! dan #isualisasi KomputerD) Pre"iding 4eminar dan lokakar6a Pembela2aran di perguruan Tinggi; -ni=er"ita" Lampung7 Bandar Lampung %epdikbud. (1..$). (aris-(aris Besar Pro"ram Pen"a aran $ekolah Menen"ah <mum. 1ata Pela2aran Kimia; Jakarta7 %ir2en %iKoa"men. %epdikna" (2003A. Kurikulum Mata Pela aran Kimia. Jakarta 7 %epdikna" %2amara/; B. 4. L Main A. (200').$trate"i Bela ar Men"a ar. Jakarta7 Penerbit PT. !ineka ,ipta. %<6I. (200.). Pen"ka ian Laboratorium #irtual. 41A 1u/ammadi6a/ 2. :og6akarta; (/ttp788"mu/a 6og."5/.id). 3amalik; D. ( 2001). Proses Bela ar Men"a ar. Jakarta7 Bumi Ak"ara. 3alima/; 4. (200+). $trate"i Pembela aran. Bandung7 ,itapu"taka 1edia perinti". 3induan; A. (1.+.). Pen"a aran Komputer <ntuk 8alon (uru Matematik dan Ilmu Pen"etahuan Alam Makalah Pada $eminar ;PMIPA Dal am Ran"ka Hari Jadi IKIP Bandun"7 Juru"an Pendidikan Ai"ika AP1IPA IKIP Bandung. Karim. (200.). Dunia (uru; ( 3ttp788<<<.dunia guru.te&n) Latu/eru; J. %. (1.++). Media Pembela aran Dalam Proses Bela ar Men"a ar Masa Kini.Jakarta 7 %epdikbud.

Na"ution; 4. (2000A. Didaktik Asas- Asas Men"a ar. Jakarta7 Bumi Ak"ara Polla; ). (2000). Buletin Pelan"i Pendidikan. -NJ. Jakarta Paramata; :. (1..'). ,omputer Putra; C. Aided In"tru5tion (,AI) %alam Pembela2aran IPA Ai"ika. 3. (2010). Akti=ita" Bela2ar;

Te"i" pada PP4 IKIP Bandung7 tidairdlterbitkan (HttpB::hrstrike.blo"spot.com::*,,4:,=:normal-,-!alse-!alse !alse.htmlA. !e"mi6anto; !. (200.). %elaah Laboratorium Ma1a Berdasarkan Model $ains Kuhnian dan Implikasin1a dalam Pembela aran ;isika. 4ud2ana. (1..1). Metode $tatistika.BandungTar"ito. 4unendar; T. (200.). Peman!aatan Laboratorium Kimia #irtual; (3ttp788<<<.engmeeringto<n.5om8/ome8tea5/er"8indek".p/p9 optionF5omT5ontenL=ie<Farti5leLidFpeman&aatan laboraturium kimia =irtualL5atidF3'7artikelLItemidF$#) 4u6anti; %. ! (200+). $trate"i Pembela aran kimia. 1edan. Program Pa"5a 4ar2ana. -NI1C%. 4u6atna; A. (200$A.Peman!aatan Laboratoriur !isika !irtual Lampun" . Program 4tudi Pendidikan Ai"ika. AKIP -nila. Tim LA%. (2010). L.A.D.%u uan dan $asaran; (3ttp788ar"itekua26.tripod.5om8lad8ladTmtro./tml). >inkel; >.4. (1..'). Psikolo"i Pen"a aran. Jakarta7 PT. )ramedia. :u"ri6a/; K.(200.). Persepsi Mahasis7a %erhadap Man!aat dan Kemudahan Pen""unaan Laboratorium #irtual Riset .perasional; /ttp788"mu/a 6og."5/.id

Anda mungkin juga menyukai