RINI YULIANINGSIH
Beberapa tipe
Boilers Gas Storage tanks Pipe lines Hoops
Tekanan Fluida
Tekanan Statis P = P1 + gh
+
r2 C r1 d
d
r0
Radius kurvatur dinotasikan dengan r1 ditentukan melalui 2 garis yang tegak lurus dinding (Titik B dan C) r2 merupakan radius dari permukaan dan tegak lurus sumbu meridian Pusat r2 selalu berada pada sumbu simetri, dan r1 tidak selalu r0 : jari-jari berdasarkan lingkaran paralel kurva Tekanan internal p bekerja pada arah normal pada permukaan dan memberikan tegangan meridian dan tegangan hoop
Penjelasan sampai didapatkan persamaan umum analisa tegangan pada bejana di papan tulis
Silinder Bertekanan
Dimensi Silinder
r = jari-jari t = ketebalan
r 10 t
Internal Pressure = p
Kesetimbangan Longitudinal
Luasan
Longitudinal Stress karena ini beraksi secara paralel terhadap sumbu silinder
Irisan
Tekanan Internal = p
Luasan
Perhitungan gaya
Hoop Stress
Bentuk lain yang umum untuk bejana adalah bentuk bola. Kontainer penyimpanan gas tekanan tinggi pada umumnya berbentuk bola .
10
11
Geometri
12
Tekanan Internal
Gaya vertikal disebabkan oleh stress Apa yang akan menetralkan gaya tekanan internal ? Komponen vertikal tegangan normal 1
13
14
15
Aplikasi kesetimbangan
16
Ringkasan
Contoh 1
Sebuah pipa dengan diameter dalam 12 in, akan digunakan untuk mengalirkan uap pada tekanan 1000 psi. Jika tegangan hoop dalam pipa dibatasi 10 ksi karena sambungan las longitudinal, tentukan ketebalan pipa.
Tegangan Hoop :
17
Contoh 2
Bejana silinder bertekanan memiliki diameter dalam 1.2 m dan ketebalan 12 mm. tentukan tekanan internal maksimum yang dapat di tanggung, sehingga baik tegangan longitudinal maupun tegangan hoop tidak melebihi 140 Mpa Dibawah kondisi yang sama, berapa tekanan internal maksimum yang dapat ditanggung oleh bejana bentuk bola dengan ukuran yang sama.
Bejana silinder
Tegangan Maksimum terjadi pada arah melingkar
18
Thank You
19