Anda di halaman 1dari 2

Belajar geometri 56: teratur dari tidak teratur

Om Tris

Ada es-em-es dari pembaca yang meminta disajikan contoh menghitung


luas linkaran dengan cara sederhana. Berikut disajikan salah satu cara yang
sangat sederhana.

Lingkaran dipotong-potong seperti yang tersaji pada Gambar 1.


Potongan-potongan itu kemudian direntangkan. Tampak, secara kasar bangun
yang dibentuk oleh rentangan tersebut berupa persegi panjang. Nah, luas
persegi panjang sudah kita ketahui, bukan? Panjang kali lebarnya, bukan?!.

Bayangkan, potongan-potongan itu dibuat semakin kecil, semakin halus.


Maka, persegi panjang yang terbentuk juga semakin baik. Dengan begitu,
maka kita semakin yakin bahwa luas lingkaran itu sama (baca: mendekati
sama) dengan luas persegi.

Berapa harga luas persepi panjang itu?. Luas persegi = panjang x lebar.
Panjang persegi panjang ini sama dengan setengah (mengapa?) panjang keliling
lingkaran (= 2πr ) dan lebarnya sama dengan panjang jari-jari lingkaran ( r ).
Jadi, luas persegi sama dengan setengah panjang keliling lingkaran dikalikan
dengan panjang jari-jarinya.

Luas = πr 2

Mungkin pembaca melanjutkan bertanya, bagaimana dapat ditunjukkan


bahwa keliling lingkaran = 2πr (juga dengan cara yang sederhana). Baik. Mari
kita coba.

Kalau disekitar sekolah terdapat sebuah sumur yang berdinding


gorong-gorong kita gunakan sumur itu. Sediakan sepotong tali yang cukup
untuk dilingkarkan mengelilingi diding sumur. Nah, dengan pertolongan
sepotong tali itu kita dapat mengetahui panjang keliling lingkaran. Kita catat
panjang keliling gorong-gorong dinding sumur (=K).

Dengan potongan tali itu juga kita gunakan untuk ’membelah’ mulut
sumur menjadi dua bagian yang sama besar. Dengan cara seperti ini kita
dapat menentukan garis tengah lingkaran mulut sumut. Selanjutnya, separoh
dari panjang garis tengah mulut sumur adalah jari-jarinya (r), bukan?
Berapa besar harga perbandingan antara panjang keliling (K) dan
panjang jari-jari (r) ini? Ya, bagilah! K/r = ? Perhitungan kasar kita akan
menemukan harga di sekitar 3. Dengan cara yang sama, kita dapat
menentukan perbandingan panjang keliling dan jari-jari ’mulut’ benda-benda
seperti gelas, piring, panci dsb. Perhitungak yang teliti dan seksama akan
mengasilkan bilangan 3,14.... harga 3,14 inilah yang kita kenal dengan nama
bilangan π (baca: pi). Jadi, panjang keliling lingkaran = 2πr , jika r adalah
panjang jari-jarinya.

Harga bilangan π juga membentang kurun waktu 2000 tahun yang lalu
hingga kini. Sekitar 250 tahun sebelum masehi, Archimedes, seorang
matematiakwan, telah mencoba menghitung harga bilangan ini dengan
pendekatan poligon beraturan segi 96 dalam dan luar sebuah lingkaran. Harga
yang diperolehnya berada di antara 3 1/7 – 3 10/71. Perhitungan ini dari
waktu kewaktu dicoba diulangi dengan bermacam cara. Pada tahun 1949,
misalnya seorang matematikawan AS (Reitwiesner) membuat meisin hitung
yang dapat bekerja selama 96 jam tinpa berhenti untuk menghitung harga
bilangan π hingga 808 desimal. Pada tahun 1961, Shanks dan Wrech, dengan
mesin IBM 7090 menghitung harga π selama 8,7 jam sehingga dihasilkan
harga π dengan 100265 desimal.

Tentu, di banyak buku disajikan dengan pendekatan yang ’agak canggih’,


yaitu dengan pendekatan poligon dalam dan poligon luar dari suatu lingkaran.
Belakangan juga dikembangkan cara-cara yang lebh modern. Namun pada
hakekatnya hanya memenuhi kepuasan batin para ilmuwan karena dapat
mengahsilkan perhitungan dengan presisi yang sangat tinggi. Bagian ini
dipersilahkan kepada para pembaca untuk menjelajahinya.

Gambar 1

Anda mungkin juga menyukai