.Pengertian
Ada tiga syarat suatu pembakaran dapat terjadi yakni ada bahan bakar,udara. Untuk memunculkan api ini maka perlu dibuat suatu sistem yang disebut sistem pengapian.Jadi sistem pengapian adalah suatu sistem yang terdiri dari berbagai komponen yang memilki fungsi yang berbeda yang dirangkai sedemikian rupa sehinga menjadi memiliki satu fungsi yakni memercikan bunga api.
Definisi
Sistem pengapian berfungsi untuk membakar campuran bahan bakar dan udara di dalam ruang bakar
Motor pembakaran dalam (iternal combustion engine) menghasilkan tenaga dengan jalan membakar campuran
udara dan bahan bakar di dalam selinder . Pada motor bensin, loncatan bunga api bunga api pada busi diperlukan untuk menyalakan campuran udara-bahan bakar yang telah dikompresikan oleh torak didalam selinder. Sedangkan pada motor diesel udara dikompresikan dengan tekanan yang tinggi sehingga menjadi sangat panas, dan bila bahan bakar disemprotkan ke dalam selinder akan terbakar.
H/P
10
11
12
13
14
15
Tipe Busi
BUSI PANAS
Ditandai dengan hidung insulator yang lebih panjang
16
BUSI DINGIN
Ditandai dengan hidung insulator yang lebih pendek
Teknologi dan Rekayasa
Endapan arang
Endapan arang Electroda masa (-) terlalu panas dan memukul/merusak piston
KONDISI BUSI
Bila terdapat endapan karbon atau oli pada permukaan isulator, warna busi hitam basah Ganti dengan busi type panas Bila terjadi panas berlebihan, warna busi putih dan kering Ganti dengan busi type dingin BUSI TYPE DINGIN
KONDISI MESIN
Bila terjadi kegagalan pembakaran atau pemakaian kendaraan Ganti dengan busi type panas
17
Kode Busi
B
DIAMETER ULIR KONSTRUKSI TYPE RESISTANCE TINGKAT PANAS DIAMETER ULIR A : 18 mm B : 14 mm C : 10 mm D : 12 mm E : 8 mm PANJANG ULIR STRUKTUR ELEKTRODA LEBAR GAP BUSI
- 10
KONSTRUKSI
TYPE RESISTANCE
18
Kode Busi
W
DIAMETER ULIR TINGKAT PANAS PANJANG ULIR KONSTRUKSI DIAMETER ULIR LEBAR GAP BUSI BENTUK ELEKTRODA
16
-U
11
M : 18 mm U : 12 mm W : 14 mm Y : 8 mm X : 12 mm 20, 22, 24, 27. dst E : 19 mm H : 12.7 mm Project / Non Project Celah U pada as elektroda 9 : 0.9 mm, 10 : 1mm, 11 : 1.1 mm
19
Pemeriksaan
Pemeriksaan
Pemeriksaan
Pemeriksaan
Pemeriksaan
Pemeriksaan
G/W
27