Anda di halaman 1dari 57

Nama Kelompok : Asri Aminah Tanjung Dewi Puspa Dewi Puspita Dewantari Dyah Sekar Nirwana Fadhilatul Naimah

aimah Fissilmi Dakhila Kiki Rizki Ananda Nurfitri Yani Yashinta Puspita Wiwin Pratiwi Kelas : 2J

Termasuk dalam sistem kardiovaskuler :


Jantung
Pembuluh Darah

darah

Pembuluh darah
Dua kelompok pembuluh darah utama yang mengalirkan darah dari dan ke jantung: Pembuluh Pulmonaris Pembuluh Sistemik

1.Pembuluh pulmonaris:
-arteri pulmonaris

mengangkut darah kotor dari ventrikel kanan ke paru-paru


-vena pulmonaris

mengangkut darah bersih dari paruparu ke atrium kiri

Paru-paru tempat pertukaran gas CO2 dan O2

2.Pembuluh sistemik: Vena sistemik: Membawa darah kotor kembali ke atrium kanan melalui vena kava superior dan vena kava inferior
vena yang bermuara ke v. kava superior: v. jugular : dari kepala v.subklavia dan inominatum: dari lengan dan dada vena yang bermuara ke v. kava inferior: v. iliofemoralis: dari tungkai dan panggul

Arteri, vena dan kapiler Tiga lapis dinding pembuluh darah: Tunika intima Tunika media Tunika adventisia

Kapiler Tabung/saluran Dinding tipis dilapisi 1-2 sel endotel melintang cincin tipis Fungsi: tempat pertukaran bahan makanan, air, gas-gas, garamgaram Sinusoid Lumen lebar, berlekuk-lekuk Dinding dilapisi oleh sel Endotel & sel Fagosit Fungsi: mempermudah pertukaran zat dari / kedalam jaringan Terdapat pada: hati, limpa, sumsum tulang, kel. endokrin

Struktur umum pembuluh darah Tiap pembuluh darah terdiri dari 3 lapisan: 1. Tunika Intima (Interna) 2. Tunika Media 3. Tunika Adventitia (Eksterna) 1. Tunika Intima *Terdiri dari Endotel *Subendotel td jaringan Fibroelastis Membrana Elastika Interna Tunika Media *Terdiri dari Otot polos (komponen utama) *Berselang-seling dengan Sabut Elastis

2.

3. Tunika Adventitia *Terdiri dari jaringan Fibroelastis padat Membrana Elasrika Externa

Vasa Vasorum Pembuluh darah kecil yang memberi makanan pada dinding pembuluh darah yang besar Pada Arteri V.V. tdp di T Adventitia Pada Vena V.V. tdp di T Adventitia & T Media Darah makanan
Sabut-Sabut Saraf Membentuk anyaman di T Adventitia & berakhir di T Media

Dinding Pembuluh Arteri & Vena

Dibagi 3 kelompok: A. Arteri kecil = Arteriol B. Arteri sedang = Muscular Artery C. Arteri besar = Elastic Artery A. Arteriol T Intima td Endotel T Media td Sabut otot polos 2-5 lapis T Adventitia td Lapisan Fibroelastis B. A rteri Sedang T Intima td -Endotel -Membrana Elastika Interna T Media td -Lapisan otot polos T Adventitia td Sabut Elastis Membrana Elastika Eskterna

C. Arteri Besar = Elastic Artery Td Aorta & Cabang-cabang nya T Intima td Endotel & Sabut Elastis T Media td Membran-membran elastis yg berlubang (Fenestrated Elastic Membrane) Tertebal T Adventitia mrp merupakan membran elastis biasa tak ada M Elastika Eksterna

Dibagi 3 kelompok: A. Venula B. Vena Sedang C. Vena besar


Venula T Intima td Endotel T Media td otot polos 1-3 lapis T Adventitia td sabut kollagen yg membujur
A.

Vena sedang Vena pada ekstremitas, kepala, badan T Intima td -Endotel -Sabut Elastis, tak ada M Elastika Interna T Media td otot polos sirkuler T Adventitia td otot polos membujur (lapisan tertebal)
B.

C.Vena Besar
Vena cava superior Vena cava inferior Vena porta T Intima td -Endotel -otot polos membujur -kadang ada M Elastika Interna T Media : lapisan ini sangat tipis T Adventitia : lapisan paling tebal td otot polos membujur tak ada M Elastika Eksterna

Perbandingan Arteri & Vena yang sama ukurannya - Lumen Arteri < Lumen Vena - Lumen Arteri tak ada darah, Vena ada - Dinding Arteri tebal dan kaku, sehingga Arteri tampak bulat - Dinding Vena tampak berlekuk-lekuk - Dinding Arteri banyak jaringan elastis & otot - M Elastika Interna Arteri tampak lebih jelas daripada Vena

Sistem arteri: pada saat keluar dari jantung, darah mempunyai tekanan yang tinggi arteri mempunyai dinding yang tebal, berotot dan agak elastis makin jauh dari jantung, arteri besar menjadi lebih berotot, dan jumlah jaringan elastis berkurang arteri akan bercabang-cabang menjadi lebih kecil dan lebih banyak, arteri yang terkecil disebut arteriol kapiler merupakan perpanjangan dari tunika intima arteriol, menghubungkan arteriol dan venul ---> menjembatani penyediaan darah ke jaringan dan pengembalian darah ke jantung Perfusi: proses penyediaan oksigen dan nutrisi ke sel-sel jaringan Tidak adanya perfusi pada suatu daerah ---> iskemia

Sistem vena: dibandingkan dengan arteri: diameter lebih besar, dinding lebih tipis, lebih lunak dan relatif tidak berotot tekanan aliran darah balik ke jantung lebih rendah vena yang terkecil disebut venul vena dan venul mempunyai katup-katup untuk mencegah aliran balik dari darah Vena: pembuluh darah yang membawa darah ke jantung Arteri: pembuluh darah yang membawa darah dari jantung Mikrosirkulasi: sirkulasi darah melalui pembuluh darah yang paling kecil ---> diperlukan untuk kehidupan jaringan

berfungsi untuk menyediakan O2 dan nutrisi untuk jaringan dan mengeluarkan CO2 dan zat-zat sisa terdiri dari arteriol, kapiler dan venul aliran darah melalui kapiler menyediakan pertukaran gas dan nutrisi antara darah dan jaringan ---> aliran nutrisi darah yang tidak melalui kapiler ---> aliran nonnutrisi atau shunt

tekanan satuan: mmHg sistolik: tekanan yang terjadi pada saat kontraksi puncak ventrikel = tekanan puncak yang terjadi pada arteri oleh darah yang dipompa jantung selama kontraksi ventrikel normal: + 120 mmHg tekanan diastolik: tekanan yang terjadi selama fase istirahat jantung antara 2 kontraksi ventrikel = tahanan pada arteri elastis dan arteriol = tahanan pembuluh normal: < 90 mmHg

Tekanan darah
Hukum Starling:
makin besar regangan diastolik pada otot jantung, makin

kuat kontraksinya Peningkatan EDV ---> peningkatan SV Tahanan perifer total: jumlah tahanan yang dihasilkan oleh seluruh arteri dan arteriol terhadap aliran darah diatur oleh tonus arterial dan arteriol

Faktor-faktor yang mempengaruhi tekanan darah (blood pressure = BP): perubahan curah jantung (cardiac output = CO) perubahan tahanan perifer total ( total peripheral resistance = TPR) dinyatakan dengan rumus; BP = CO X TPR Curah jantung volume darah yang dipompa oleh jantung dalam satu menit normal: 5-6 liter/menit rumus: CO = HR X SV

menggunakan: stetoskop spyganometer cuff dipompa sampai mencapai tekanan yang cukup

tinggi untuk menghentikan aliran darah, tidak ada bunyi udara dikeluarkan perlahan-lahan: suara yang pertama kali terdengar ---> tekanan sistolik suara mulai menghilang ---> tekanan diastolik

Sistem Sirkulasi Manusia


Sistem peredaran darah Sistem sirkulasi pada manusia adalah sistem peredaran darah tertutup dan sistem peredaran darah tunggal. Darah

Komponen darah: plasma darah dan sel-sel darah.

Darah
Sel-sel darah: platelet = trombosit: berperan dalam pembekuan darah turut serta mengontrol ukuran pembuluh darah melalui pelepasan prostaglandin dan prostasiklin eritrosit: bertugas membawa O2 dan CO2 yang terikat pada hemoglobin leukosit: granulosit, limfosit, monosit, eosinofil, basofil melawan infeksi dan berpartisipasi dalam respon imunologik

Sistem Peredaran Darah, fungsi:

Mensuplai O2 dan sari makanan dari sistem


pencernaan ke seluruh jaringan tubuh Membawa gas CO2 ke paru-paru

Mengembalikan sisa metabolisme ke ginjal untuk disekresikan


Menjaga suhu tubuh Mendistribusikan hormon-hormon untuk mengatur fungsi sel-sel tubuh

Sistem Sirkulasi Manusia

Sistem Limfatik, fungsi:

Mengalirkan cairan interstitial


Mentranspor lemak dari makanan Menfasilitasi reaksi imun

Sistem Sirkulasi
Terdiri dari Jantung Pembuluh darah Pembuluh limfe Sistem Kardiovaskuler

Sistem Kardiovaskuler pada Vertebrata sistem sirkulasi tertutup Jantung : Organ pemompa Arteri : Darah dari Jantung Kapiler Kapiler : Anyaman pembuluh darah paling kecil Vena : Darah dari Kapiler Jantung

Fungsi Sistem Sirkulasi: Transportasi makanan, oxygen, hormon-hormon seluruh tubuh Mengumpulkan sisa Metabolisme dari jaringan Ginjal

Sistem sirkulasi
Sirkulasi Paru
Darah kotor dengan kadar CO2 relatif tinggi dari vena kava

superior dan v. kava inferior masuk ke atrium kanan Darah dari atrium kanan melalui katup trikuspid masuk ke ventrikel kanan Ventrikel kanan memompa darah melalui katup semilunar pulmonaris masuk ke arteri pulmonaris Di dalam sirkulasi pulmonaris, darah masuk dalam pembuluh kapiler paru-paru, C02 dilepaskan dan O2 diangkut Darah yang banyak mengandung O2 kembali ke jantung melalui ke empat vena pulmonaris masuk ke atrium kiri

Sirkulasi sistemik

Darah dari atrium kiri melalui katup mitral masuk ke dalam ventrikel kiri. Ventrikel kiri memompa darah bersih melalui katup semilunar aortik masuk dalam aorta asending dan masuk ke sirkulasi sistemik Pada pembuluh kapiler, O2 berdifusi melalui cairan intersisial masuk ke dalam sel jaringan, pada saat yang bersamaan CO2, produk sisa metabolisme sel, berdifusi melalui cairan intersisial masuk kembali ke pembuluh kapiler, untuk kemudian ditukar dengan O2 di paru-paru

Sirkulasi darah janin


Peredaran darah terjadi pada janin dalam kandungan agak berlainan dengan perdaran darah orang yang telah dilahirkan atau orang dewasa. Keistimewaan perdaran darah janin dalam kandungan yaitu oksigen dan zat makanan yang diperlukan diambil dari darah ibu.

SISTEM K.V. FETUS

Jantung menerima O2 melalui arteri koronaria 2 cabang utama a. koronaria: a. koronaria kiri a. desending aterior a. sirkumfleksa a. koronaria kanan a. interventrikuler posterior a. desending posterior arteri untuk nodus sinoatrial dan nodus atrioventrikuler

Gangguan pada aliran darah ---> O2 untuk miokardium

kurang Pembentukan obstruksi lemak (plak ateromatous) sepanjang dinding pembuluh darah (aterosklerosis) --> aliran darah berkurang untuk periode waktu lama Konstriksi/spasme atau trombus ---> aliran darah dapat berkurang dengan cepat dan intermiten Gangguan aliran pembuluh darah yang berat ---> nyeri dada (angina pektoris) Vena koronaria membawa darah kotor dari otot jantung, bermuara ke atrium kanan

JANTUNG
Pompa sistem kardiovaskuler Letak : Rongga Perikardial Terdiri dari 4 ruangan: Atrium Kanan & Atrium Kiri Ventrikal Kanan & Ventrikal Kiri Dinding terdiri dari 3 lapisan: Endokardium Myokardium Epikardium

1. Endokardium
Terdiri dari : - Endotel = Endotel pembuluh darah - Sub Endotel *Sabut Kollagen *Sabut Elastis Lapisan Subendokardial Jaringan ikat Kendor Fungsi : Menghubungkan Endokard & Myokard Terdapat : Pembuluh darah Sabut-sabut saraf Cabang2 sistem penghantar rangsangan

2. Myokardium
Terdiri dari otot jantung : *Pada Ventrikel lebih tebal dari Atrium *Otot jantung tersusun dalam lapisan-lapisan diantaranya jaringan ikat (Endomysium) *Dalam Endomysium dijumpai pembuluh darah dan saraf

3. Epikardium (Viseral Perikardium)


Permukaannya dilapisi Mesotel Lapisan Subepikardial Jaringan ikat kendor Mengandung :Pembuluh darah Saraf Lemak Fungsi: Menghubungkan Epikard & Myokard

Terdiri dari 2 lapisan: Bag Viseral = Epikard

Bag Parietal = Membrana Serosa Terdiri dari Jaringan ikat, permukaanya dilapisi Mesotel Fungsi: Menahan menebalnya Epikard & membesarnya jantung

Eritrosit

Leukosit

Struktur eritrosit yang berbentuk bikonkaf.

Jenis-jenis leukosit: (a) granulosit dan (b) agranulosit.

Trombosit
Trombosit mengeluarkan Trombokinase

Protrombin

Vitamin K Ion Ca2+ menjadi

Trombin

Fibrinogen

Fibrin

Skema proses pembekuan darah.

Pembentukan benang-benang fibrin yang menyebabkan luka tertutup.

Alat-alat peredaran darah


Jantung

Bagian-bagian jantung manusia. Aliran darah dalam jantung saat diastol dan sistol.

Pembuluh darah
Arteri Vena Kapiler

Struktur arteri.

Struktur vena.

Peredaran darah

Peredaran darah manusia: (a) sistem peredaran darah pulmonalis dan (b) sistem peredaran darah sistemik.

Peredaran darah

Skema proses peredaran darah besar dan peredaran darah kecil.

Sistem Limfatik

Sistem peredaran limfe. Sistem limfatik manusia.

Kelainan dan Penyakit pada Sistem Peredaran Darah Manusia

Anemia Anemia sel bulan sabit Talasemia Polisitemia sekunder Hemofilia Trombositopenia Leukemia

Penyakit jantung koroner


Hipertensi

Sistem Sirkulasi Vertebrata


Sistem sirkulasi ikan Sistem sirkulasi pada ikan adalah sistem peredaran darah tertutup dan sistem peredaran darah tunggal.

Sistem sirkulasi katak


Sistem sirkulasi pada katak adalah sistem peredaran darah tertutup dan sistem peredaran darah ganda.

(b) (a) Jantung katak tampak dorsal dan (b) sistem peredaran darah katak.

Sistem sirkulasi reptil Sistem sirkulasi pada reptil adalah sistem peredaran darah tertutup dan sistem peredaran darah ganda.

Sistem peredaran darah reptil.

Sistem sirkulasi burung


Sistem sirkulasi pada burung adalah sistem peredaran darah tertutup dan sistem peredaran darah ganda.

Sistem peredaran darah burung: (a) peredaran darah kecil dan (b) peredaran darah besar.

Sistem Sirkulasi Invertebrata

Sistem sirkulasi pada Planaria adalah sistem gastrovaskuler.

Sistem sirkulasi pada cacing tanah adalah sistem peredaran darah.

Sistem sirkulasi cacing

Sistem sirkulasi serangga

Sistem sirkulasi pada serangga adalah sistem peredaran darah terbuka dengan jantung pembuluh.
Aorta Arteri Jantung pembuluh

Anda mungkin juga menyukai