Strategi Belajar Mengajar

Pengalaman Lapangan Pada Metode Sains Dasar

Kelompok 8: 1. Fakhrizal Machfudz 2. Samsul Arifin 3. Siti Zumaroh

Pengalaman Lapangan Pada Metode Sains Dasar

Manfaat Pengalaman Lapangan

Melibatkan tantangan dalam pengalaman lapangan metode sains

Refleksi Siswa pada Pengalaman Lapangan

Model Variasi dari Metode Sains Pengalaman Lapangan

Prinsip Desain untuk Metode Sains Pengalaman Lapangan.

IKIP PGRI SEMARANG

1. Manfaat Pengalaman Lapangan

Teori pembelajaran saat ini mengusulkan bahwa belajar terletak dalam konteks nyata yang memungkinkan peserta didik untuk berpartisipasi dalam komunitas praktek. Druckman dan Bjork ( 1994) yang ditandai dengan empat aspek umum dari pendekatan yang terletak pada:
a. Tindakan yang kita ambil didasarkan pada situasi konkret b. Tugas tidak tercapai hanya dengan penerapan aturan atau prinsip -prinsip c. Belajar terjadi melalui tindakan

d. Kinerja sosial

Lanjutan.....
Pengalaman-pengalaman adalah dasar untuk belajar didukung oleh pengumpulan informasi, refleksi, analisis, dan tindakan informasi. Penelitian tentang pengalaman lapangan mendukung beberapa kesimpulan penting:
a. Calon guru kadang-kadang menerima pesan yang bertentangan dari metode instruktur, guru mitra, dan pengawas lapangan. b. Ketika penempatan lapangan memperkuat ide dari metode kursus, calon guru mungkin menolak mengubah keyakinan atau praktek mereka. c. Calon guru merasa sulit untuk menerjemahkan ide-ide dari metode kursus ke dalam kelas

Pengalaman mengajarkan kita bahwa lapangan kesempatan-kesempatan bagi calon guru untuk :
Mengamati dan mendengarkan siswa dasar, memahami bagaimana alasan ilmiah mereka, dan bahkan membentuk kembali harapan mengenai dasar kemampuan sains siswa.

memberikan

Merevisi keyakinan tentang apa yang bekerja di kelas sains dasar.

Pendekatan berbasis penyelidikan dipelajari dalam metode sains mata pelajaran.

Memahami beragam peran dari guru sains.

Rutinitas praktek dalam pengajaran sains tertentu, strategi, dan pendekatan dan melihat bagaimana respon siswa.

Mencerminkan dan tindakan

Pengalaman lapangan juga dapat memiliki hasil yang tidak langsung bagi para pemangku kepentingan lainnya dengan menyediakan :

Peningkatan peluang bagi siswa dasar untuk belajar sains dengan pemahaman dan meningkatkan minat mereka di bidang sains.

Pengembangan profesional bagi guru yang sudah berpengalaman Hubungan positif masyarakat bagi perguruan tinggi pendidikan yang ingin mendemonstrasikan kontribusi mereka kepada masyarakat.

Memperkuat hubungan antara sekolah dan universitas.

2. Melibatkan Tantangan dalam Pengalaman Lapangan Metode Sains

Kualitas Penempatan Lapangan

Penjadwalan

Komunikasi

Penilaian

Belajar dari Pengalaman

A. Kualitas Penempatan Lapangan

Bagaimanapun juga jenis-jenis dari ruang kelas yang digunakan dalam magang itu terbatas. Calon guru diminta untuk mengamati, membuat, dan memberlakukan perbaikan praktek di kelas dasar yang nyata. Beberapa Solusi untuk kendala ini adalah : Video dan kasus yang ditulis guru teladan. Penempatan secara informal (misalnya, ilmu museum, setelah program sekolah). Kemitraan dengan guru dan sekolah.

B. Penjadwalan Kebanyakan Guru mengajarkan sains hanya sebagian kecil dari hari dan / atau hanya pada hari-hari tertentu dan pada waktu tertentu. Beberapa Solusi untuk kendala ini adalah : Gunakan kesempatan dan keadaan yang informal. Membuat perencanaan kunjungan ke beberapa lapangan di kalender semester. Membangun pengalaman lapangan ke jadwal universitas

C. Komunikasi

Banyak masalah yang terjadi dalam merancang dan menerapkan pengalaman lapangan timbul dari ketidaklengkapan komunikasi antara instruktur stakeholder-guru matapelajaran, pengawas universitas, guru mitra, dan calon guru.
Beberapa Solusi untuk kendala ini adalah : Website reguler dan komunikasi email Ditulis harapan untuk siswa, dibagikan dengan guru mitra. Pertemuan rutin antara fakultas pendidikan dasar.

D. Penilaian
Siswa memiliki banyak pertanyaan tentang pengalaman lapangan, sering dikaitkan dengan penilaian. Termasuk bagaimana mereka akan diawasi dan oleh siapa, apa jenis umpan balik yang akan mereka terima, dan bagaimana nilai-nilai mereka akan ditentukan dan oleh siapa. Beberapa Solusi untuk kendala ini adalah : Harapan yang jelas dikomunikasikan kepada siswa, mitra guru, dan pengawas. Alat penilaian tidak mengancam. Fokus pada belajar, bukan keahlian.

E. Belajar dari Pengalaman

Pengetahuan akan membantu memfasilitasi pembelajaran. Praktik dapat menyebabkan perbaikan. Namun, praktik tidak secara otomatis mengarah pada keahlian

Beberapa Solusi untuk kendala ini adalah : Kerja sama. Peluang tetap untuk tim dan refleksi individu (berpikir seperti guru). Umpan balik/ masukan dari guru mitra dan universitas pengawas.

3. Model Variasi dari Metode Sains Pengalaman Lapangan

Contoh 1: Pengalaman Lapangan yang Sesungguhnya Contoh 4: Tambahan (Add On) Pengalaman Lapangan

Contoh 2: Ekstrakurikuler Pengalaman Lapangan

Contoh 5: Model Mitra

Contoh 3: Lab Demonstrasi

Contoh 6: Blok Pengalaman Lapangan

Contoh 1: Pengalaman Lapangan yang Sesungguhnya

Microteaching adalah contoh yang paling khas. Keuntungan dari pendekatan ini adalah bahwa hal itu memungkinkan calon guru untuk secara bersamaan melihat pelajaran dari perspektif pelajar dan guru. Jenis lain dari pengalaman lapangan yang sesungguhnya telah dipercepat melalui berbagai macam teknologi jarak, misalnya, ruang kelas dihubungkan melalui video.

Contoh 2: Ekstrakurikuler Pengalaman Lapangan

Dalam model ini, guru pendidikan sains mengambil keuntungan dari, atau menciptakan, pengalaman sains untuk anak-anak di luar sekolah yang berfungsi sebagai pengaturan lapangan untuk calon guru.

Sebagai contoh, dalam pengaturan pendidikan sains informal seperti taman, kebun binatang, dan museum,

Contoh 3: Lab Demonstrasi

Cara lain untuk menciptakan pengalaman bagi calon guru melibatkan pembuatan sebuah lab demonstrasi di sekolah setempat.

Keuntungan dari demontrasi lab adalah bahwa (1) model dari praktek terbaik dapat dipilih untuk diamati, (2) kesempatan untuk refleksi berlimpah .

Contoh 4: Tambahan (Add On) Pengalaman Lapangan

Banyak pendidik guru IPA telah berusaha menambahkan pada pengalaman lapangan, baik sedikit demi sedikit atau sebagai bagian terpadu dari kursus/mata pelajaran.

Pertama : mewawancarai peserta didik sains tentang ide-ide sains mereka, yang dikoordinasi oleh siswa sendiri. Kedua :pengalaman mengajar selama tiga hari, dengan meminta para guru untuk menjadi sukarelawan untuk menerima tim mahasiswa ke dalam kelas mereka.

Contoh 5: Model Mitra

Pengalaman lapangan pengaya dapat diperkuat dengan mengembangkan hubungan jangka panjang dengan guru dan sekolah setempat.

Bekerja sama dengan sekolah dalam hal persiapan guru, pengembangan sikap profesional, dan penelitian. Hal ini memudahkan komunikasi yang konsisten mengenai harapan dan rencana pelajaran.

Contoh 6: Blok Pengalaman Lapangan

Motivasinya adalah baik logistik dan pedagogis. Logistik, dapat lebih efisien untuk menjadwalkan siswa dalam blok pengalaman lapangan yang terkait dengan satu sekolah mitra. Pedagogis, siswa bisa mendapatkan keuntungan dari mengamati siswa dasar dan guru mereka di lebih dari satu subjek pengaturan materi.

Tantangan dari model blok adalah untuk memastikan bahwa calon guru memiliki kesempatan untuk mengamati dan mengajarkan sains selama pengalaman lapangan blok mereka.

4. Refleksi Siswa pada Pengalaman Lapangan

Beberapa fokus untuk kegiatan observasi / refleksi informal peserta didik antara lain: Fokus pada pembelajar individu yang berhasil dalam sains. Fokus pada pembelajar individu yang berjuang dalam sains. Fokus pada sekelompok siswa yang bekerja sebagai tim. Fokus pada pembicaraan mahasiswa selama diskusi kelas. Fokus pada mana siswa berpartisipasi dalam kegiatan angkat tangan.

1. Bisa Mempertimbang kan Pengamatan sebagai Pendahuluan

Refleksi Siswa pada Pengalaman Lapangan

2. Bisa Mempertimbang kan Praktik

Untuk mendorong calon guru agar memperhatikan lebih dekat dengan apa yang mereka lakukan dan bagaimana siswa merespon, dikembangkan tugas refleksi tertulis yang disebut refleksi "Berpikir Seperti Guru "

Refleksi Siswa pada Pengalaman Lapangan

3. Belajar Mengajar Seseorang

Bentuk yang kuat dari refleksi yang terjadi ketika guru memiliki kesempatan untuk mempelajari ajaran mereka melalui penelitian tindakan.
Seperti mewawancarai siswa dasar tentang pemahaman konseptual mereka. Penelitian guru merupakan kendaraan utama untuk refleksi pada pengajaran.

5. Prinsip Desain untuk Metode Sains Pengalaman Lapangan.

1. Mulailah dengan tujuan pembelajaran 2. Cara desain untuk menilai belajar siswa 3. Menyediakan lingkungan yang kondusif untuk guru belajar 4. Jadilah kolaboratif dan komunikatif 5. Buatlah pengaturan pengalaman lapangan sosial

Kesimpulan......

Pengalaman lapangan, menjadi komponen nilai tambah dari metode kursus sains dasar. Penempatan yang dipilih secara hati-hati memungkinkan siswa mengajar untuk mengamati ilmu belajar dan mengajar dalam pengaturan yang aman di mana mereka dapat membuat beberapa keputusan pengajaran mereka sendiri. Tugas refleksi direncanakan dengan hati-hati akan membantu siswa belajar mengajar dari otoritas pengalaman mereka .

SEKIAN DAN TERIMA KASIH