Anda di halaman 1dari 16

REFERAT

Disusun oleh: Prizqy Rimadhyani 1102009223 Pembimbing : dr. Nandi Nurhandi, Sp.OG

Ginekologi
Ilmu yang mempelajari dan menangani kesehatan alat reproduksi wanita (uterus, vagina dan ovarium).

Anamnesis

Pem. Fisik

Pem. Penunjang

Riwayat penyakit umum


Keluhan sekarang

Riwayat obstetrik

Riwayat ginekologik

ANAMNESIS

Perdarahan Fluor Albus Rasa Nyeri Gangguan Miksi Gangguan Defekasi

Riwayat Haid

Pemeriksaan Fisik
Umum
Payudara Perut
Keadaan tubuh, rambut Tanda-tanda Vital
Bentuk, konsistensi Benjolan Bentuk Konsistensi

Pemeriksaan Ginekologi
Letak Penderita: A. Letak miring B. Letak sims D. Letak litotomi

Pemeriksaan Genitalia Eksterna

Vulva

Gland. Bartholini, abses, kista Tebal, tegang, elastisitas

Perineum

Pemeriksaan Genitalia Interna


Pemeriksaan dengan spekulum: 1. Dinding vagina (rugae vaginalis, sinoma, fluor albus) 2. Porsio vaginalis servisis uteri

Pemeriksaan Bimanual
Perabaan vagina dan dasar panggul
Perabaan serviks Perabaan korpus uteri

Perabaan parametrium

dan adneksum

Rektoabdominal

Rektovaginal

Rekto-vaginoabdominal

Pemeriksaan dalam narkosis


Pada anak kecil Pada biarawati Pada virgo dengan introitus vagina yang sempit atau

pada hymen rigidus Vaginismus Apabila pegangan perut oleh penderita tidak bisa dihilangkan Apabila pada pemeriksaan biasa tanpa narcosis tidak diperoleh keterangan yang cukup jelas (adipositas, tumor besar, cairan bebas, dan sebagainya).

Pemeriksaan khusus
Laboratorium: Darah Urin Pemeriksaan getah vulva dan vagina
Percobaan schiller Punch biopsy Biopsi endometrium

Pemeriksaan sitologi vagina


Diagnostic tumor ganas dari lab menurut Papanicolau: Kelas I berarti negative (tidak ditemukan sel-sel ganas) Kelas II berarti ada sel-sel atipik, akan tetapi tidak mencurigakan Kelas III berarti ada sel-sel atipik , dicurigai keganasan Kelas IV ada kemungkinan tumor ganas Kelas V berarti jelas tumor ganas

Kolposkopi
Dapat mempelajari porsio dan epitelnya lebih baik dan terperinci displasia dan karsinoma (insitu maupun invasive) dapat dikenal. Dapat pakai schiller dahulu tampak jelas batas antara epitel berlapis gepeng dari ektoserviks dan mukosa dari endoserviks, lesi tampak jelas

Pemeriksaan khusus lain


Pemeriksaan infertilitas dan endokrinologi: Fern test Rekbaarheid Sinar rontgen
Ultrasonografi Kuldosentesis

Sonografi Transvaginal
Menilai bentuk, ukuran, letak organ/massa
Memantau perkembangan folikel dan pengambilan

ovum pada pasien infertilitas

Histeroskopi
Untuk memeriksa rongga uterus, kanalis servikalis,

cavum uteri, ostium tuba uteri Melakukan biopsi intrauterin dan lesi endoserviks

Anda mungkin juga menyukai