LAPORAN KEIKUTSERTAAN

Seminar PENGENALAN SISTEM MANAJEMEN LINGKUNGAN ISO 14000 MENUJU KONSEP PERBAIKAN LINGKUNGAN YANG BERKESINAMBUNGAN Jakarta, 22 Oktober 2011

1. Nama Kegiatan : Seminar PENGENALAN SISTEM MANAJEMEN LINGKUNGAN ISO 14000 MENUJU KONSEP PERBAIKAN LINGKUNGAN YANG BERKESINAMBUNGAN 2. Penyelenggara : Himpunan Mahasiswa Teknik Lingkungan Universitas Satya Negara Indonesia 3. Kontribusi Sekolah Tinggi Teknologi Sapta Taruna : Tujuh (7) orang mahasiswa Jurusan Teknik Lingkungan STT-ST sebagai peserta 1. Widyasuri Mustikawati 2010 2. Sri Agung 2010 3. Angga Yulianto Subagio 201011078 4. Fadhil 2010 5. Parwoto 2011xxxxx 6. Muhammad Iqbal 201011094 7. Wahyu Budi Maulana 201011103 (Sertifikat Terlampir) 4. Undangan : Rekomendasi Jurusan Teknik Lingkungan Sekolah Tinggi Teknologi Sapta Taruna

5. Sumber Pendanaan : Biaya keikutsertaan ditanggung oleh panitia seminar.

6. Waktu pelaksanaan : Sabtu, 22 Oktober 2011, jam 07.30 16.00

7. Tempat Pelaksanaan Kampus Universitas Satya Negara Indonesia, Jln. Arteri Pondok Indah No.11 Jakarta Selatan 12240.

8. Peserta - Mahasiswa dan alumni Teknik Lingkungan USNI - Mahasiswa Jurusan Teknik Lingkungan FALTL Trisakti - Mahasiswa Jurusan Teknik Lingkungan Sekolah Tinggi Teknologi Sapta Taruna - Mahasiswa Jurusan Ilmu Lingkungan UI - Praktisi dan Pegiat Lingkungan 9. Pelaksanaan Kegiatan (Susunan Acara terlampir) a. Pengantar Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001 oleh Abdul Mujib, ST (Instruktur K3L) b. Sistem Manajemen Lingkungan dan Implementasi Sistem Manajemen Lingkungan oleh Nosa P Kurniawan (ICSM) c. Tanya jawab yang berkaitan dengan penyampaian materi.

10. Hasil Kegiatan a. Pengantar Sistem Manajeman Lingkungan ISO 14001 oleh Abdul Mujib, ST (Instruktur K3L) Sistem Manajemen Lingkungan merupakan bagian dari keseluruhan fungsi manajemen suatu organisasi yang mengembangkan, melaksanakan, mencapai, mengevaluasi, dan memelihara kebijakan lingkungan. Tujuan secara menyeluruh dari penerapan Sistem Manajemen Lingkungan (SML) ISO 14001 sebagai standar internasional yaitu untuk mendukung perlindungan lingkungan dan pencegahan pencemaran yang seimbang dengan kebutuhan sosial ekonomi. Manajemen lingkungan mencakup suatu rentang isu yang lengkap meliputi hal-hal yang berkaitan dengan strategi dan kompetisi. Peragaan dan penerapan yang berhasil dari ISO 14001 dapat digunakan perusahaan untuk menjamin pihak yang berkepentingan bahwa SML yang sesuai tersedia. Tujuan utama dari sertifikasi ISO 14001 : untuk menjaga kelangsungan hidup tumbuhan dan binatang dalam kondisi terbaik yang paling memungkinkan. Pengelolaan lingkungan dalam sertifikasi ISO mungkin hanya merupakan satu langkah kecil, namun demikian proses ini akan berkembang dan meningkat sejalan dengan bertambahnya pengalaman, penciptaan, pencatatan dan pemeliharaan dari sistem yang diperlukan untuk sertifikasi yang diharapkan dapat membantu kondisi lingkungan (Pramudya, 2011)

b. ISO 14001 Management System Certification

Environmental Management System System that helps organizations both to manage better the impact of their activities on the environment and to demonstrate sound environmental management. EMS is a management tool for continuous monitoring and improvement of performance in line with the environmental policy and objectives of the organization. The elements of ISO 14001: 1. General Requirements 2. Environmental Policy 3. Planning 3.1. Environmental aspects 3.2. Legal anda other requirements 3.3. Objectives, targets and programme(s) 4. Implementation and Operations 4.1. Resources, roles, responsibility and authority 4.2. Competence, training and awareness 4.3. Communication 4.4. Documentation 4.5. Control of documents 4.6. Operational control 4.7. Emergency preparedness and response 5. Checking 5.1. Monitoring and measurement 5.2. Evaluation of compliance 5.3. Nonconformity, corrective action and preventive action 5.4. Control of records 5.5. Internal audit 6. Management Review Benefit (increasing profitability through): Increased process efficiency (clean and green) Reduced waste generation and disposal costs Better resources utilization (energy, power, raw materials, labour) Lower water and effluent cost.

(Materi presentasi terlampir)

c. Tanya Jawab 1. Berlaku untuk berapa lama sertifikasi ISO 14001?

2.

3.

4.

5.

Jawab : Sertifikasi tidak langgeng, ada surveillance per tahun, per 6 bulan, per 3 bulan tergantung perusahaannya. Apakah ISO 14001 merupakan kewajiban bagi perusahaan? Bagaimana dampaknya? Jawab : Tidak ada punishment bagi perusahaan/badan/institusi yang tidak mengikuti aturan ISO 14001, sifatnya sukarela yang nantinya berefek kepada image perusahaan dimata customer / pelanggan dan tidak akan di korek-korek oleh NGO atau LSM Bagaimana bila perusahaan/badan/institusi hanya ingin mendapatkan sertifikat? Jawab : Ada mekanisme dalam sistem manajemen lingkungan yang mensyaratkan bahwa apabila perusahaan/badan/institusi yang menerapkan ISO 14001 akan dipublikasikan ke dunia internasional, konsekuensinya adalah perusahaan/badan/institusi tersebut harus melaksanakan audit lingkungan bisa per tahun, per enam bulan atau per tiga bulan, dan apabila perusahaan/badan/institusi tersebut tidak mau menjalankan prosedur audit lingkungan maka akan dipublikasikan pula bahwa perusahaan/badan/institusi tersebut sudah tidak lagi menerapkan ISO 14001. Hampir 95 % perusahaan/badan/institusi yang menerapkan ISO 14001 terus melaksanakan audit seperti yang telah disyaratkan karena hal tersebut sangat menguntungkan bagi perusahaan/badan/institusi tersebut. Kriteria perusahaan seperti apa yang wajib ikut ISO 14001? Jawab : Tidak ada persyaratan khusus dan tidak memaksa, bahkan perguruan tinggi atau perusahaan kecilpun(UKM) bisa dan boleh mengikuti ISO 14001. Dalam industri perbankan, bank menginginkan kondisi bank sesuai dengan kondisi yang asil dan adanya disiplin pada setiap individu juga menetapkan budaya kerja yang menjaga lingkungan. Apakah bisa dijadikan prasyarat sertifikasi ISO 14001? Jawab : Sebaiknya ikut disertifikasi dan mengikuti prosedur yang telah disyaratkan

11. Kesimpulan Manfaat Sistem Manajemen Lingkungan Mengelola dampak lingkungan dan memperbaiki kinerja lingkungan Mentaati hukum / perundang-undangan / peraturan / perizinan lingkungan

Menyediakan data dan informasi untuk kepentingan pengambilan keputusan Mengendalikan resiko dan menghemat biaya Menjalin dan menjaga hubungan baik dengan pihak berwenang Memenuhi persyaratan dan tuntutan pelanggan, investor, bank/asuransi dan masyarakat Memotivasi dan melindungi karyawan Meningkatkan citra perusahaan.

LAPORAN KEIKUTSERTAAN
Seminar PENGENALAN SISTEM MANAJEMEN LINGKUNGAN ISO 14000 MENUJU KONSEP PERBAIKAN LINGKUNGAN YANG BERKESINAMBUNGAN Jakarta, 22 Oktober 2011

SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI SAPTA TARUNA JAKARTA 2011

LAMPIRAN-LAMPIRAN