Anda di halaman 1dari 33

Efek Kelenjar Endokrin Perifer terhadap Metabolisme

Qomariyah Bag Faal FK Universitas YARSI

Kelenjar Tiroid
Kelenjar Tiroid: Letak di depan leher dan menghasilkan hormon Tiroid yaitu tiroksin /T4 dan tri iodo tironin/ T3 Efek terhadap Metabolisme : 1.Peningkatan sintesis protein 2.Peningkatan transport aktif ion2 melalui membran sel.

Efek tiroid
1.Terhadap Pertumbuhan 2.Terhadap mekanisme tubuh yg spesifik: Pada plasma dan lemak hati, menurunkan jumlah kolesterol, trigliserida , fosfolipid dlm darah. cara:meningkatkan kecepatan sekresi kolesterol yg bermakna dlm empedu dan jumlah kolesterol yg hilang dlm tinja.

3.Metabolisme vitamin. Meningkatkan kebutuhan vitamin. 4.Metabolisme basal ,meningkatkan laju metabolisme basal 5.Berat badan , menurunkan berat badan 6.Sistem kardiovaskuler, laju metabolisme meningkat curah jantung meningkat. Vasodilatasi kulit utk pembuangan panas.

6. A peningkatan frekwensi denyut jantung B peningkatan kekuatan denyut jantung C peningkatan volume darah D peningkatan tekanan nadi , sistolik dan diastolik meningkat. 7.Respirasi :peningkatan metabolisme pemakaian oksigen dan pembentukan CO2 --peningkatan frekwensi dan ventilasi

8.Saluran cerna ,peningkatan nafsu makan dan volume makanan , sekresi enzym cerna dan motilitas usus diare 9.Sistem syaraf pusat: meningkatkan kecepatan berfikir, kadang disosiasi pikiran. Hiperthiroid sangat cemas, psikonerotik, kecemasan berlebihan kadang paranoia. 10 Fungsi otot, otot bereaksi dgn kuat. Dan tremor otot.

11.Tidur , kesulitan tidur 12.Kelenjar endokrin lain : peningkatan kecepatan metabolisme glukosa tubuh pankreas meningkatkan insulin peningkatan metabolisme berkaitan pembentukan tulang paratiroid peningkatan inaktivasi glukokortikoid adrenal hati hipopisa anterior adrenal hipersekresi glukolortikoid.

13.Fungsi seksual : Hipertiroid impotensi, oligomenore Hipotiroid --libido menurun, menorrhagi, polimenore fungsi pada gonad sering dipengaruhi efek metabolisme pada gonad yg mempengaruhi rangsangan / inhibisi hipotalamus.

3. Metabolisme lemak : peningkatan asam lemak bebas pada plasma, pemakaian energi. peningkatan oksidasi asam lemak di sel. menggeser sistem metabolisme sel pada saat kelaparan Kelebihan kortisol moonface --penumpukan lemak .

Kelenjar Paratiroid
Metabolime pembentukan tulang sebagai efek metabolisme tiroid sehingga memacu hormon paratiroid .

Kelenjar Adrenal
Hormon glukokortikoid: 1. Metabolisme karbohidrat : glukoneogenesis di hati dari protein penurunan pemakaian glukosa oleh sel peningkatan glukosa darah dan diabetes adrenal. 2 Metabolisme protein, pengurangan protein sel, peningkatan protein di hati dan plasma.

Pankreas
Efek metabolisme terhadap karbo hidrat sehingga memacu pankreas untuk bekerja lebih keras dalam produksi insulin.

Metabolisme
Metabolisme : Perubahan yg menyangkut segala transformasi kimiawi serta energi yang terjadi dalam tubuh. Dibagi 2 golongan : Metabolisme Antara Metabolisme Tenaga

Metabolisme Antara
Meliputi : 1.Pemindahan tenaga 2.Oksidasi biologi 3.Fosforilasi Oksidatif 4.Pengaturan energi karbohidrat, lemak, protein 5.Obesitas, masukan distribusi kalori serta kebutuhan mineral dan vitamin.

Metabolisme Tenaga
Meliputi : 1.Laju metabolisme 2.Kalori dan Kalorimetri 3.Respiratory Quotient 4.Cara pengukuran laju metabolisme 5.Faktor yg mempengaruhi laju metabolisme 6.Keseimbangan tenaga.

Katabolisme
Katabolisme : Proses pemecahan karbo hidrat , protein dan lemak sehingga dihasilkan CO2, H2O dan energi. Energi yg dihasilkan tubuh siap dipakai. Energi dapat disimpan dalam tubuh sbg senyawa fosfas berenergi tinggi /ATP/ADP dan kreatin fosfat.

Anabolisme
Anabolisme : Proses pembentukan senyawa , yang justru mengambil energi Proses ini dapat menyebabkan seorang menjadi gemuk Sehingga bila anak / orang ingin menjadi gemuk diberikan zat yg bersifat anabolik.

PERAN ATP
1.Pembentukan unsur2 seluler : -selama sintesis protein pembentukan ikatan peptida antara asam2 amino - sintesa glukosa dari asam laktat - sintesa asam lemak dari asetil koenzim A - sintesa kolesterol, fosfolipid, hormon dan urea. 2.Pada kontraksi dan relaksasi otot

3. Pada transport aktif melalui membran 4. Pada sekresi kelenjar 5. Pada penghantaran syaraf ATP mengandung 8000 kal/mol Kreatin Fosfat mengandung 8500 kal/mol Energi lain selain ATP dan kreatin fosfat adalah energi aerob dan anaerob

Laju Pengaturan Energi


Jumlah energi yg dibebaskan oleh pengaturan energi zat makanan dalam tubuh sama dengan Jumlah energi yg dibebaskan bila zat makanan tsb dibakar diluar tubuh Perbedaannya bila dlm tubuh bertahap sedangkan di luar tubuh secara cepat , tdk lengkap.

Tujuan pemeriksaan metabolisme


1.Menentukan keperluan kalori basal 2.Menyusun diet yg sesuai.
Peran zat makanan yg dimakan : 1.Energi kimia panas dan kerja 2.Bahan mentah untuk membentuk dan mengganti jaringan.

Kalori
Merupakan satuan energi panas Adalah jumlah energi panas yg diperlukan untuk Menaikkan suhu satu gram air dari 15 derajat celsius 16 derajat selsius satuan disebut gram kalori Rubner : 1 gram KH 4,1 kalori 1 gram protein 5,3 kalori 1 gram lemak -- 9,3 kalori

Respiratory Quotient/RQ
Perbandingan antara CO2 ekspirasi dengan O2 inspirasi Karbo hidrat : 6/6 =1 Lemak tri palmitin :102/145 =0,703 Gliserol 0,86 Asam hidroksi butirat 1,0 Asam aseto asetat 1,20 Etil alkohol 0,67

Faktor yg mempengaruhi RQ
Meningkat pada : Hiperventilasi Asidosis metabolik Diabetes melitus Nefritis RQ pada jaringan otak :0,97 0,99 dapat dipastikan bahan bakar otak adalah karbohidrat.

Pengukuran jumlah total kalori


Alat kalorimeter: 1.Direct calorimetetri 2.Indirect calorimetri 3.Indirect respiratori calorimetri open sircuit closed sircuit

Faktor yg mempengaruhi kecepatan metabolisme


1.Kerja otot: tiap pekerjaan kebutuhan energi berbeda , tidur 1650 kalori, duduk 2000 kal 2.Pemberian makanan , setelah makan protein meningkat 30%/Spesific dinamic action protein, karbo hidrat dan lemak 4% 3.Luas permukaan tubuh : lebih luas kenaikan lebih banyak.

4. Jenis kelamin, laki lebih tinggi krn androgen 5.Usia muda lebih tinggi krn pertumbuhan 6.Iklim 7.Emosi 8.Tidur 9.Hormon tiroid 10 kehamilan , haid 11 epinefrin

Laju Metabolisme Basal /BMR


Syarat pengukuran BMR : 1.Puasa minimal 12 jam 2.Malam sebelum pemeriksaan harus tidur nyenyak 3.Istirahat 30 menit seblm pemeriksaan 4.Faktor psikis dan fisik hrs dihilangkan 5.Suhu harus nyaman di ruang pemeriksaan

Data yg diperlukan saat pengukuran BMR


1. 2. 3. 4. 5. 6. Umur Jenis kelamin Berat dan tinggi badan Keadaan gizi Suhu badan Tinggi tempat dari permukaan laut

Faktor yg mempengaruhi BMR


Fisiologi : Meninggi : haid latihan fisik yg berat dgn emosi yg tinggi makan dgn protein yg tinggi ,energi yg dihasilkan akan tinggi. Menurun : fisik lemah , orang tua ,kurang tidur.

Pathologis: Meninggi : hipertiroid, hiperpituitarism Anemia berat , diabetes melitus demam Menurun: hipotiroid hipopituitarism epilepsi

Kegunaan BMR
1.Untuk mengetahui aktifitas tiroid dan untuk mengontrol penyakit tiroid 2. Penderita diabetes melitus , untuk mengetahui jumlah kalori yg akan diberikan pada pasien , berapa karbohidrat, protein dan lemak 3.Pengaturan diit makanan

Obesitas
Pemasukan makanan lebih banyak dari pengeluaran nya. Pengukuran obesitas : Rumus indeks quetelet =bb/kg dibagi tb kwadrat Nilai normal 20 -25 kg/m2 Laki2 obes bila >20 kg dan wanita >25 kg Berat badan ideal (tb -100 ) (10% Xtb-100)

Anda mungkin juga menyukai