Anda di halaman 1dari 9

TUGAS 3

KEWIRAUSAHAAN MARKETING MIX

Oleh : Nama NIM : Akhmad Agung Nugroho : 20110130097

JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA 2013

Marketing Mix
Konsep marketing mix merupakan salah satu konsep dalam pemasaran modern pada saat sekarang ini. Dimana konsep tersebut adalah salah satu kegiatan pemasaran yang sangat menentukan keberhasilan perusahaan dalam mengejar maksimum profit. Dalam hal ini Swastha (1985 : 94) memberikan pengertian marketing mix adalah empat variabel atau kegiatan yang merupakan inti dari sistem pemasaran perusahaan yaitu produk, struktur harga, kegiatan promosi dan sistem distribusi. Selanjutnya Kotler (1985 : 45-48) mengemukakan bahwa marketing mix dapat dibagi menjadi 4 P sebagai berikut : 1. Product (Produk) 2. Price (Harga) 3. Place (distribusi/tempat) 4. Promotion (promosi) Keempat produk di atas merupakan penentu dalam menganalisa pasar secara keseluruhan, selanjutnya penulis akan menguraikan keempat komponen di atas sebagai berikut :

1. Product (produk) Produk adalah sesuatu yang dapat ditawarkan pada suatu pasar guna mendapatkan perhatian untuk dimiliki, digunakan, dikonsumsi yang dapat memuaskan kebutuhan. Suatu produk dapat berupa suatu benda, jasa dan keinginan lain-lain untuk melukiskan sesuatu yang dapat memenuhi keinginan. Untuk itu setiap pengusaha harus mengetahui perkembangan kebutuhan konsumen melalui penelitian pasar agar dapat mengetahui dan dapat menyesuaikan diri dalam menciptakan produk.

2. Price (harga) Harga merupakan alat untuk mengukur nilai suatu barang, harga bagi produsen merupakan penentu bagi permintaan pasar dan mempengaruhi posisi pesaing perusahaan dalam merebut konsumen. Harga merupakan indicator dari pada barang, dalam menetapkan harga perlu hatihati dalam memperhatikan potensi pasar. Oleh sebab itu, menentukan harga perlu diperhatikan agar harga yang ditetapkan dapat dijangkau oleh konsumen disamping itu dapat memberikan keuntungan bagi perusahaan.

3. Place (distribusi/tempat) Produk yang telah dihasilkan oleh suatu perusahaan akan lebih berguna bagi kensumen/pembeli apabila produk tersebut tersedia pada tempat dan saat dimana saja dibutuhkan. Dalam pencapain tujuan utama dari pemasaran yakni menyalurkan barang-barang atau jasa.Secara efisien dari produsen ke konsumen, maka diperlukan adanya kegiatan penyaluran (distribusi) sebagai mata rantai yang harus dilalui oleh barang-barang dari produsen ke konsumen pada waktu dan jumlah yang tepat. Barang yang dihasilkan oleh para produsen biasanya tidak secara langsung mereka menjualnya kepada konsumen, tetapi biasanya mereka melalui suatu perantara agar produk yang dihasilkan dapat dengan mudah sampai ke tangan konsumen.

Basu swastha ( 1990: 190) memberikan defenisi tentang saluran distribusi sebagai berikut: Saluran distribusi untuk suatu barang adalah saluran yang digunakan oleh produsen untuk menyalurkan barang tersebut dari produsen sampai ketangan konsumen sebagai pemakai. Saluran distribusi yang digunakan adalah suatu struktur yang menggambarkan alternativ saluran yang dipilih oleh para produsen seperti: pedagang besar, agen, dan pengencer.

Hal ini produsen mempunyai 3 alternatif yaitu: a. Distribusi Insentif Distribusi ini dapat digunakan oleh para produsen yang menjual komponen perusahaan yang berusaha menggunakan penyalur terutama pengecer sebanyakbanyaknya untuk mendekati para konsumen. Usaha ini dimaksudkan untuk mempercepat pemenuhan kebutuhan konsumen, semakin cepat para konsumen terpenuhi kebutuhannya maka semakin cepat pula terpenuhi kepuasannya.

b. Distribusi Selektif Perusahaan yang menggunakan distribusi ini berusaha memilih sejumlah pedagang besar atau pengecer, agen yang terbatas dalam suatu daerah. Saluran ini biasanya digunakan untuk memasarkan suatu produk baru (barang special) apabila distribusi ini menguntungkan dari distribusi insentif maka jumlah pengecer atau agen yang digunakan akan lebih terbatas.

c. Distribusi Ekslusif Saluran ini dilakukan oleh perusahaan dan hanya menggunakan suatu pedagang besar atau pengecer dalam daerah tertentu. Jadi produsen hanya menjual produknya kepada suatu pedangang besar saja dengan mengunakan satu penyelur, maka produsen akan lebih mudah dapat mengadakan pengawasan pada tingkat harga enceran maupun usaha kerja sama dengan penyalur dalam periklanan. Pemilihan saluran distribusi merupakan suatu masalah yang sangat penting sebab

keterlambatan barang-barang sampai ketangan kosumen dapat menturangi keuntungan yang diterima oleh perusahaan.

4. Promotion (promosi) Promosi adalah suatu usaha perusahaan atau individu memberikan informasi dan mempengaruhi serta menarik konsumen sicara lansung terhadap produk yang dihasilkan. Promosi adalah cara yang efektif dalam merebut konsumen dipasaran, serta memperkenalkan barang-barang baru yang diproduksi.

Contoh Perusahaan menggunakan Marketing Mix Selanjutnya, website yang akan saya analisis adalah website dari Forever21, sebuah perusahaan yang menjual pakaian dan aksesoris. Begitu masuk ke website dari Forever21, kita akan disuguhkan dengan tampilan seperti gambar dibawah ini:

Dari tampilan pertama saat kita membuka website perusahaan ini, dari analisis saya, mereka telah melakukan 2 P dari 4 P dalam marekting mix yaitu Price dan Promotion. Mengapa price? Karena dalam tampilan tersebut, mereka menulis Starting at $11.50 artinya mereka tidak memasang harga tinggi yang dimana harga tersebut standar harga yang murah untuk produk berkualitas dari perusahaan mereka. Sehingga itu akan menarik konsumen untuk membeli produk mereka. Mengapa Promotoion? Masih pada tampilan awal website, perusahaan ini juga telah melakukan promotion dimana perusahaan tersebut melakukan promosi tentang harga tersebut pada tampilan awal website mereka sehingga siapapun yang membuka website mereka untuk pertama kalinya langsung memiliki gambaran bahwa banyak produk mereka yang menarik juga harganya terjangkau. Dan ini akan membuat konsumen yang akan membeli produk mereka meningkat. Selanjutnya, masuk ke P yang ketiga, yaitu product. Di website dari Forever21 ini, mereka memberikan page dimana konsumen dapat melihat produk apa saja yang mereka tawarkan beserta harga dari produk tersebut dengan tampilan yang sangat bagus seperti dibawah ini:

Selanjutnya kita akan membahasa P yang terakhir dari website Forever21 ini, yaitu Place Distribution. Pada website perusahaan ini, konsumen dapat membeli produk mereka dengan datang langsung ke toko mereka yang lokasi dari toko mereka dapat kita lihat pada website mereka. Dan mereka juga menawarkan pembelian secara online bagi konsumen mereka yang tidak inging datang langsung ke toko mereka. Hal ini tentu saja memudahkan konsumen dalam bertransaksi untuk membeli produk yang ditawarkan oleh perusahaan mereka, seperti yang dapat kita lihat pada gambar dibawah ini:

Kesimpulannya, perusahaan pakaian dan aksesoris Forever21 ini telah menerapkan Marketing Mix 4P dengan sangat baik pada website perusahaan mereka seperti yang telah kita bahasa. Sehingga website ini sangat membantu perusahaan mereka untuk memperoleh penjualan yang lebih besar dengan strategi marketing yang mereka terapkan secara baik.

PEMBAHASAN
Dari sedikit uraian dari sebuah web yang menerapkan system marketing mix (4P), dapat kita ketahui bahwasebuah perusahaan yang menerapkan system marketing mix mampu bersaing lebih unggul disbanding perusahaan lain. Hal ini dikarenakan perusahaan dapat lebih mengambil hati para konsumen agar membelanjakan uangnya di perusahaannya, tentunya hal ini juga harus ddidukung oleh kualitas serta pelayanan yang sesuai. Banyak web pemasaran suatu barang yang masih belum mampu mengundang konsumen untuk dating mengunjungi pasarnya, sebagian besar hal ini terjadi karena promosi yang merreka lakukan masih kurang efektif serta ketepatan dari sasaran yang diharapkan masih belum sesuai pula. Disinilah kesempatan kita sebagai seorang wirausahawn yang

mempunyai pendidikan dan pengetahuan yang luas harus dapat memanfaatkan semaksimal mungkin ilmu yang kita punya sehingga mampu bersaing dengan baik di pasaran.

Anda mungkin juga menyukai