Oleh,
ABDUL MANAN, SP
Disampaikan Pada Bimtek Kurikulum 2013 6 Desember 2013 di Arum Jaya Hotel
Garis besar, ringkasan, ikhtisar, atau pokok-pokok isi/materi pembelajaran (salim, 1987:98) Merupakan seperangkat rencana serta pengaturan pelaksanaan pembelajaran dan penilaian yang disusun secara sistematis yang memuat komponenkomponen yang saling berkaitan untuk mencapai penguasaan kompetensi dasar
Silabus merupakan perencanaan pembelajaran yang disusun berdasarkan Standar Isi, yang di dalamnya berisikan
KI/KD
Indikator
Sumber Belajar
Kegiatan Pembelajaran
Alokasi Waktu
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) adalah Rencana yang menggambarkan Prosedur dan pengorganisasian pembelajaran untuk mencapai satu kompetensi dasar yang ditetapkan dalam Standar Isi dan dijabarkan dalam silabus. Lingkup Rencana Pembelajaran paling luas mencakup 1 (satu) kompetensi dasar yang terdiri dari 1 (satu) indikator atau lebih indikator untuk 1 (satu) kali pertemuan atau lebih
a. b. c. d. e.
Dasar Pembuatan RPP Dasar pengelolaan kegiatan pembelajaran Dasar penyediaan sumber belajar Dasar pengembangan sistem penilaian Pedoman bagi pengembangan pembelajaran lebih lanjut
Dinas Pendidikan
KD dan Struktur Kurikulum SD/MI (No. 67/ 2013) KD dan Struktur Kurikulum SMP/MTs (No. 68/2013) KD dan Struktur Kurikulum SMA/MA (No. 69/2013) KD dan Struktur Kurikulum SMK/MAK (No. 70/2013)
1. Ilmiah Keseluruhan materi dan kegiatan yang menjadi muatan dalam silabus harus benar dan dapat dipertangungjawabkan secara keilmuan. 2. Relevan Cakupan, kedalaman, tingkat kesukaran dan urutan penyajian materi dalam silabus sesuai dengan tingkat perkembangan fisik, intelektual, sosial, emosional, dan spiritual peserta didik. 3. Sistematis Komponen-komponen silabus saling berhubungan secara fungsional dalam mencapai kompetensi.
4. Konsisten Ada hubungan yang konsisten (ajeg, taat asas) antara kompetensi dasar, indikator, materi pokok, kegiatan pembelajaran, sumber belajar, dan sistem penilaian. 5. Memadai Cakupan indikator, materi pokok, kegiatan pembelajaran, sumber belajar, dan sistem penilaian cukup untuk menunjang pencapaian kompetensi dasar. 6. Aktual dan Kontekstual Cakupan indikator, materi pokok, kegiatan pembelajaran, dan sistem penilaian memperhatikan perkembangan ilmu, teknologi, dan seni mutakhir dalam kehidupan nyata, dan peristiwa yang terjadi.
7. Fleksibel Keseluruhan komponen silabus dapat mengakomodasi variasi peserta didik, pendidikan, serta dinamika perubahan yang terjadi di sekolah dan tuntutan masyarakat. Sementara itu, materi ajar ditentukan berdasarkan dan atau memperhatikan kultur daerah masing-masing. Hal ini dimaksudkan agar kehidupan peserta didik tidak tercerabut dari lingkungannya. 8. Menyeluruh Komponen silabus mencakup keseluruhan ranah kompetensi (kognitif, afektif, psikomotor). 9. Desentralistik Pengembangan silabus ini bersifat desentralistik. Maksudnya bahwa kewenangan pengembangan silabus bergantung pada daerah masing-masing, atau bahkan sekolah masing-masing.
Kemampuan minimal yang harus dicapai peserta didik setelah mengikuti jenjang atau satuan pendidikan tertentu
KI-1
KI-2
KI-3
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
KI-4
Rincian dari standar kompetensi, berisi pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang secara minimal harus dikuasai siswa
Urutannya (sekuens) menggunakan pendekatan: prosedural, hierarkis, mudah-sukar, konkritabstrak, spiral, tematik/ terpadu, dsb
1. Merupakan kompetensi dasar yang lebih spesifiK 2. Dikembangkan oleh guru sesuai dengan kebutuhan dan potensi siswa 3. Menggunakan kata kerja operasional yang dapat diukur dan cakupan materinya terbatas, contoh: menghitung, menafsirkan, membandingkan, membedakan, menyimpulkan, dsb. 4. Digunakan lebih lanjut dalam pengembangan instrumen tes
Upaya Siswa
Cara dan Gaya Belajar Memanfaatkan Sumber Belajar Melakukan Berbagai Aktivitas
Apa yang dimaksud dengan Materi Ajar...? Memuat fakta, konsep, prinsip, dan prosedur yang relevan, dan ditulis dalam bentuk butir-butir sesuai dengan rumusan indikator pencapaian
1. Pokok-pokok materi pembelajaran yang harus dipelajari siswa untuk mencapai kompetensi dasar 2. Jika ditetapkan secara nasional, tugas pengembang silabus menjabarkannya menjadi uraian materi pembelajaran 3. Jenis materi: fakta, konsep, prinsip, prosedur. 4. Dirumuskan dalam bentuk kata benda atau kata kerja yang dibendakan 5. Buku teks hanya merupakan salah satu bahan rujukan penetapan materi pokok
waktu yang ditentukan sesuai dengan keperluan untuk pencapaian KD dan beban belajar
Pendekatan Saintifik
(PERMENDIKBUD 81A)
Proses pembelajaran terdiri atas lima pengalaman belajar pokok yaitu: a. mengamati; b. menanya;
waktu yang ditentukan sesuai dengan keperluan untuk pencapaian KD dan beban belajar
TEKNIK PENILAIAN
Karakter adalah cara berpikir dan berperilaku yang menjadi ciri khas setiap individu untuk hidup dan bekerjasama, baik dalam lingkup kehidupan keluarga, masyarakat, bangsa, dan negara
Sembilan pilar karakter yang berasal dari nilai-nilai luhur universal manusia
Percaya diri dan pekerja keras; Dermawan, suka tolongmenolong & gotong royong/kerja sama;
1. Memperhatikan perbedaan individu peserta didik RPP disusun dengan memperhatikan perbedaan jenis kelamin, kemampuan awal, tingkat intelektual, minat, motivasi belajar, bakat, potensi, kemampuan sosial, emosi, gaya belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, nilai, dan/atau lingkungan peserta didik.
2. Mendorong partisipasi aktif peserta didik Proses pembelajaran dirancang dengan berpusat pada peserta didik untuk mendorong motivasi, minat, kreativitas, inisiatif, inspirasi, kemandirian, dan semangat belajar
3. Mengembangkan budaya membaca dan menulis. Proses pembelajaran dirancang untuk mengembangkan kegemaran membaca, pemahaman beragam bacaan, dan berekspresi dalam berbagai bentuk tulisan
4. Memberikan umpan balik dan tindak lanjut RPP memuat rancangan program pemberian umpan balik positif, penguatan, pengayaan, dan remedi.
5. Keterkaitan dan keterpaduan RPP disusun dengan memperhatikan keterkaitan dan keterpaduan antara SK, KD, materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi, penilaian, dan sumber belajar dalam satu keutuhan pengalaman belajar. RPP disusun dengan mengakomodasikan pembelajaran tematik, keterpaduan lintas mata pelajaran, lintas aspek belajar, dan keragaman budaya.
6. Menerapkan teknologi informasi dan komunikasi RPP disusun dengan mempertimbangkan penerapan teknologi informasi dan komunikasi secara terintegrasi, sistematis, dan efektif sesuai dengan situasi dan kondisi
Dilakukan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik. Kegiatan ini dilakukan secara sistematis dan sistemik melalui proses eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi
Mengakhiri aktivitas pembelajaran yang dapat dilakukan dalam bentuk rangkuman atau kesimpulan, penilaian dan refleksi, umpan balik, dan tindak lanjut.
Penutup
1. Satuan Pendidikan : ................ 2. Mata Pelajaran : ............... 3. Kelas/Semester : ............... / ................ 4. Kompetensi Inti : ................ 5. Kompetensi Dasar :................ 6. Indikator Pencapaian Kompetensi : ............... 7. Alokasi Waktu : ................
A. Tujuan Pembelajaran B. Karakter yang diharapkan C. Materi Pembelajaran D. Metode Pembelajaran E. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1.
Kegiatan Pendahuluan Apersepsi dan Motivasi 2. Kegiatan Inti Eksplorasi Elaborasi Konfirmasi Dan di tambah dgn Pendekatan Saintifik 3. Kegiatan Penutup Rangkuman, evaluasi, umpan balik dan tindak lanjut
1. Melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang dipelajari dengan menerapkan prinsip belajar dari aneka sumber (contoh nilai yang ditanamkan: mandiri, berfikir logis, kreatif, kerjasama) 2. Menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain (contoh nilai yang ditanamkan: kreatif, kerja keras)
3. Memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya
1. Biasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas tertentu yang bermakna 2. Fasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis 3. Beri kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut 4. Fasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif 5. Fasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar
6. Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok 7. Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok 8. Memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan 9. Memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik
1. Berikan umpan balik positif dan penguatan (lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah) terhadap keberhasilan peserta didik 2. Berikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber 3. Dorong peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan
4. Fasilitasi peserta didik untuk lebih jauh/dalam/luas memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan sikap, antara lain dengan guru: a. Berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator b. Membantu menyelesaikan masalah c. Memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi d. Memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh dan e. Memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif
The only way to make sense out of change is to plunge into it, move with it, and join the dance.
(Alan Watts)