9.regresi Berganda-Denipurba
9.regresi Berganda-Denipurba
Korelasi dan Regresi Linier terbagi menjadi 2 macam yaitu : 1. sederhana 2. majemuk / berganda
PENDAHULUAN
SEDERHANA bila memiliki hanya dua variabel yaitu X (variabel bebas) dan Y (variabel terikat). Majemuk / berganda bila memiliki lebih dari dua variabel yaitu X1, X2, Xn (variabel bebas) dan Y (variabel terikat).
PENGERTIAN
Analisis regresi linier berganda ialah suatu alat analisis dalam ilmu statistik yang berguna untuk mengukur hubungan matematis antara lebih dari 2 peubah.
PERSAMAAN
Bentuk umum persamaan regresi linier berganda ialah sebagai berikut :
PERSAMAAN
Menentukan b0, b1, b2, , bk dapat menggunakan metode kuadrat terkecil melalui apa yang disebut dengan persamaan normal seperti di bawah ini :
PERSAMAAN
Bentuk persamaan matriks di atas termasuk ke dalam suatu sistem persamaan linier. Mencari atau menentukan b0, b1, b2, b3, , bn berarti mencari atau menentukan solusi dari sistem persamaan linier (SPL). Mencari solusi SPL ada berbagai macam cara, diantaranya ialah Metode Eliminasi Gauss, Metode Invers (Metode Matriks yang diperbesar dan Metode Matriks Adjoin), dan Metode Cramer.
PERSAMAAN
Metode Cramer merupakan metode yang paling populer dalam menentukan suatu solusi SPL karena sifatnya yang mudah dipelajari dan sederhana. Menurut Cramer jika kita punya SPL sebagai berikut :
PERSAMAAN
Maka x1, x2, x3, , xn dapat langsung dicari dengan membagi determinan matriks Aj dengan determinan matriks koefisien A. Dimana :
CONTOH SOAL
Diketahui peubah nilai ekonomi makro (Y) dipengaruhi oleh jumlah jam belajar per minggu (X1) dan nilai pengantar ekonomi (X2) dengan data sebagai berikut :
Berdasarkan data di atas tentukan hubungan matematis antara nilai ekonomi makro dengan jumlah jam belajar per minggu dan nilai pengantar ekonomi.
Jawaban :
Dari data di atas diketahui bahwa Y merupakan fungsi linier dari X1 dan X2, Y=f(X1, X2) sehingga persamaan regresi yang didapat akan seperti ini :
Y = b0 + b1X1 + b2X2
Jawaban :
Mahasiswa
Y 40 44 49 53 60 65 69 78 85 92
635
X1 1 1 2 2 3 3 4 5 6 7
34
X2 30 35 42 47 50 62 64 71 79 85
565
X1.X1 1 1 4 4 9 9 16 25 36 49
154
X2.X2 900 1225 1764 2209 2500 3844 4096 5041 6241 7225
35045
X2.Y 1200 1540 2058 2491 3000 4030 4416 5538 6715 7820
38808
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Jumlah ()
Jawaban :
Persamaan normalnya ialah sebagai berikut :
Jawaban :
Dengan metode Cramer didapatkan :
TERIMA KASIH