Pendahuluan

Syarat fungsi f kontinu pada A

c
o
c
<
e
>
> e
| ) ( ) ( | berakibat
|, | untuk sehingga
0 terdapat
0 dan sembarang untuk
c f x f
A x c x
A c
c o dan kepada bergantung c
Definisi 5.4.1
c
o
c o o
c
<
<
e > =
>
9 _
| ) ( ) ( | maka
| | memenuhi yang titik sembarang
, jika sehingga 0 ) (
terdapat 0 setiap untuk jika pada
seragam kontinu dikatakan Fungsi
Misalkan
y f x f
y x
A y x
A
f
A
A f A f pada kontinu pada seragam kontinu fungsi
Teorema 5.4.2 Kriteria Kekontinuan Tak Seragam
N n y f x f
y x A
y x
y f x f y x
A y x
A f
R A f
A
n n
n n
n n
e >
=
>
> <
e >
>

9 _

setiap untuk | ) ( ) ( | i tetap
0 ) (
lim
sehingga dalam di
) ( dan ) ( barisan dua dan 0 terdapat (c)
| ) ( ) ( | tetapi | | sehingga
, titik - titik terdapat 0
setiap untuk sehingga 0 terdapat (b)
. pada seragam k kontinu ta (a)
: ekuivalen berikut pernyataan Ketiga
:
Misalkan
0
n
0
0
0
c
c
c o
o
c
o o o o
o o
Teorema 5.4.2
f(x) = 1/x kontinu tak seragam
pada A = {x e R : x > 0}
Bukti
Bukti
Teorema 5.4.3 Kekontinuan Seragam
I f
I I f
I
pada seragam kontinu
maka , pada kontinu :
dan terbatas tertutup interval Jika
9
BUKTI
Fungsi Lipschitz
Definisi 5.4.4
) pada Lipschitz) kondisi memenuhi
(atau Lipschitz Fungsi disebut
maka , setiap untuk
| | | ) ( ) ( | sehingga
0 konstanta terdapat Jika
: , Misalkan
A
f
A y x
y x K y f x f
K
A f A
e
s
>
9 9 _
Jika suatu fungsi kontinu pada domain yang bukan
interval tertutup terbatas, tidak berarti bahwa fungsi
tersebut tidak kontinu seragam pada domainnya