Anda di halaman 1dari 113

Konsep SNI Gempa 1726-201X

Prof.Dr.Ir. Bambang Budiono, M.E Ketua Tim Struktur SNI 1726 2!1" Seminar #$KI 2!11

KETENT%$N %M%M
Gempa

rencana ditetapkan sebagai gempa dengan kemungkinan terlewati besarannya selama umur struktur bangunan 50 tahun adalah sebesar 2 persen atau gempa dengan perioda ulang 2500 tahun yang merupakan gempa maksimum yang dipertimbangkan risiko tertarget (MCER-Maximum Considered Earthquake Targeted Risk dengan memperhitungkan:

!empa "a#ard (bahaya kerusakan-MCE MCER probabilistik MCER deterministik (adanya patahan$%ault

&oe%isien Risiko (Cr atau Collapse 'ragility ((ulnerability ) probabilitas keruntuhan struktur dengan risiko gempa=1% umur bangunan 50 tahun

KETENT%$N %M%M
*arameter *er+epatan !empa ,atuan -asar Ss (Percepatan batuan dasar perioda pendek 0 ! detik" S1 (Percepatan batuan dasar perioda 1 0 detik" 'aktor .mpli%ikasi %ungsi dari) #elas Situs (S$ sd S%" #elas Situs percepatan situs 0 ! detik dan besarnya Ss (%a" #elas Situs percepatan situs 1 0 detik dan besarnya S1 (%&" *er+epatan !empa Maksimum ) S 'S= Ss %a S'1= S1 %& %a dan %& adalah ampli(ikasi (aktor

KETENT%$N %M%M

!empa -esain untuk /truktur


Perioda )lang Gempa = 500 tahun (2$0 dari 2500 tahun S *S= !+, S 'S S *1= !+, S '1 #iner-a minimum = li(e sa(ety

&ategori Risiko (&R


'emperhitungkan Per(ormance .ased *esign pada saat '/01 (berbeda

daktilitas struktur"
2ergantung 3enis peman(aatan Gedung 2erbagi atas empat #ategori 1isiko (4 5sederhana sd 467penting"

'aktor &eutamaan !empa (1e


%ungsi dari #ategori 1isiko #1 4 atau 44 #1 4448 #1 468

4e=1 0

4e=1 !5 4e=1 50

KETENT%$N %M%M
&ategori -esain /eismik S *S S *1 #ategori 1isiko 2erbagi atas #*S 3.4 (sederhana sd 3'4

(&-/ /truktur !edung dan 2on !edung %ungsi dari )

(kompleks

Tahapan .nalisis
1. 2. ,. 0. 3. 6. 7. 4.

Tentukan Kategori &e'iko Bangunan (edung, )I I*+ Tentukan faktor Keutamaan Tentukan -arameter -er.e-atan tana/ ) SS, S1) Tentukan K1a'ifika'i Situ' )S$ S2+ Tentukan faktor Koefi'ien Situ' )Fa, Fv) #itung -arameter -er.e-atan de'ain )SDS, SD1) Tentukan Kategori De'ain Sei'mik, KDS )$ 2+ Pi1i/ 'i'tem dan -arameter 'truktur )R, Cd, o)

Tahapan .nalisis
9. Evaluasi sistem struktur terkait den an ketidak!eraturan

kon"i urasi
11. #entukan "leksi!ilitas dia"ra ma $"leksi!el% semi-kaku% kaku& 12. #entukan "aktor redundansi $'& 1(. #entukan prosedur analisis a)a lateral 1*. +itun !e!an lateral 1,. #am!a-kan !e!an orto onal% !ila dipers)aratkan 16. #am!a-kan !e!an torsi% !ila dipers)aratkan 17. .akukan analisis 1/. Kom!inasikan -asiln)a 19. 0ek kekuatan% de"leksi% sta!ilitas

56

&.TE!7R1 R1/1&7 ,.2!82.2 !E-82!

.TC-90 C.*.C1T: C8R(E (*8/"-7(ER .2.;:/1/ /TR8CT8RE


*b
/21 00-5>2?-205x = 2500 tahun x 2$0 Immediate 7..u-an.8 9e6e1 )I7+ Effe.ti6e Stiffne'' at Di'-1a.ement, d

9ife Safet8 9e6e9 T:3!! ;E$&S

Collapse *re<ention T=2500 :E.R/ <o11a-'e

.inear Elasti3 2an e d

1ama e 0ontrol

.imited Sa"et)

.ateral 2oo" 1ispla3ement% 1

In.rea'ing Eart/5uake Demand

B%I9DIN( PE&27&M$N<E 9E*E9S 2EM$ ,!,>NE#&P1AA7


45E26#I4N6. I77E1I6#E 400856N09 .I:E S6:E NE62 04..65SE

2&E=%ENT E>= )3!? 3! ;E$&S +@ T:72.! ;E62S&

(&7%ND M7TI7N 9E*E9S

DESI(N E>= )2>, 72 M<E+ T:3!! ;E$&S

M<E )2? 3! ;E$&S+@ T:23!! ;E$&S

Tabe1 1 Kategori ri'iko bangunan gedung dan 'truktur 1ainn8a untuk beban gem-a
Beni' -emanfaatan Kategori ri'iko

(edung dan 'truktur 1ainn8a 8ang memi1iki ri'iko renda/ ter/ada- CiDa manu'ia -ada 'aat terCadi kegaga1an, terma'uk, ta-i tidak dibata'i untukE - 2a'i1ita' -ertanian, -erkebunan, -erternakan, dan -erikanan - 2a'i1ita' 'ementara - (udang -en8im-anan - &uma/ Caga dan 'truktur ke.i1 1ainn8a

Beni' -emanfaatan

Kategori ri'iko

Semua gedung dan 'truktur 1ain, ke.ua1i 8ang terma'uk da1am kategori ri'iko I,III,I*, terma'uk, ta-i tidak dibata'i untukE - Peruma/an - &uma/ toko dan ruma/ kantor - Pa'ar - (edung -erkantoran - (edung a-artemen> &uma/ 'u'un - Pu'at -erbe1anCaan> Ma11 - Bangunan indu'tri - 2a'i1ita' manufaktur - Pabrik

II

Beni' -emanfaatan
(edung dan 'truktur 1ainn8a 8ang memi1iki ri'iko tinggi ter/ada- CiDa manu'ia -ada 'aat terCadi kegaga1an, terma'uk, ta-i tidak dibata'i untukE Bio'ko(edung -ertemuan Stadion 2a'i1ita' ke'e/atan 8ang tidak memi1iki unit beda/ dan unit gaDat darurat 2a'i1ita' -eniti-an anak PenCara Bangunan untuk orang Com-o (edung dan 'truktur 1ainn8a, tidak terma'uk keda1am kategori ri'iko I*, 8ang memi1iki -oten'i untuk men8ebabkan dam-ak ekonomi 8ang be'ar dan>atau gangguan ma''a1 ter/ada- ke/idu-an ma'8arakat 'e/ari /ari bi1a terCadi kegaga1an, terma'uk, ta-i tidak dibata'i untukE Pu'at -embangkit 1i'trik bia'a 2a'i1ita' -enanganan air 2a'i1ita' -enanganan 1imba/ Pu'at te1ekomunika'i (edung dan 'truktur 1ainn8a 8ang tidak terma'uk da1am kategori ri'iko I*, )terma'uk, teta-i tidak dibata'i untuk fa'i1ita' manufaktur, -ro'e', -enanganan, -en8im-anan, -enggunaan atau tem-at -embuangan ba/an bakar berba/a8a, ba/an kimia berba/a8a, 1imba/ berba/a8a, atau ba/an 8ang muda/ me1edak+ 8ang mengandung ba/an bera.un atau -e1edak di mana Cum1a/ kandungan ba/ann8a me1ebi/i ni1ai bata' 8ang di'8aratkan o1e/ in'tan'i 8ang berDenang dan .uku- menimbu1kan ba/a8a bagi ma'8arakat Cika terCadi kebo.oran.

Kategori ri'iko

III

Beni' -emanfaatan
(edung dan 'truktur 1ainn8a 8ang ditunCukkan 'ebagai fa'i1ita' 8ang -enting, terma'uk, teta-i tidak dibata'i untukE Bangunan bangunan monumenta1 (edung 'eko1a/ dan fa'i1ita' -endidikan &uma/ 'akit dan fa'i1ita' ke'e/atan 1ainn8a 8ang memi1iki fa'i1ita' beda/ dan unit gaDat darurat 2a'i1ita' -emadam kebakaran, ambu1an', dan kantor -o1i'i, 'erta gara'i kendaraan darurat Tem-at -er1indungan ter/ada- gem-a bumi, angin badai, dan tem-at -er1indungan darurat 1ainn8a 2a'i1ita' ke'ia-an darurat, komunika'i, -u'at o-era'i dan fa'i1ita' 1ainn8a untuk tangga- darurat Pu'at -embangkit energi dan fa'i1ita' -ub1ik 1ainn8a 8ang dibutu/kan -ada 'aat keadaan darurat Struktur tamba/an )terma'uk menara te1ekomunika'i, tangki -en8im-anan ba/an bakar, menara -endingin, 'truktur 'ta'iun 1i'trik, tangki air -emadam kebakaran atau 'truktur ruma/ atau 'truktur -endukung air atau materia1 atau -era1atan -emadam kebakaran + 8ang di'8aratkan untuk bero-era'i -ada 'aat keadaan darurat (edung dan 'truktur 1ainn8a 8ang dibutu/kan untuk mem-erta/ankan fung'i 'truktur bangunan 1ain 8ang ma'uk ke da1am kategori ri'iko I*.

Kategori ri'iko

I*

26

Tentukan 'aktor &eutamaan !empa

Tabe1 2 2aktor keutamaan gem-a Kategori &i'iko I atau II III I; 2aktor Keutamaan (em-a, Ie 1%0 1%2, 1%,0

*er%orman+e ;e<el

-egree o% -amage

,. Tentukan -arameter -er.e-atan tana/ )SS, S1)

Peta untuk SS)-arameter re'-on' '-ektra1 -er.e-atan gem-a mak'imum 8ang di-ertimbangkan ri'iko tertarget (MCER), Perioda %1ang (em-a :23!! ta/un+ @ T:!,2 detik @ Ke1a' Situ' SB

Peta untuk S1)-arameter re'-on' '-ektra1 -er.e-atan gem-a mak'imum 8ang di-ertimbangkan ri'iko tertarget (MCER), Perioda %1ang (em-a :23!! ta/un+ @ T:1,! detik @ Ke1a' Situ' SB

0. Tentukan K1a'ifika'i Situ' )S$ S2+

Tabe1 , K1a'ifika'i Situ'


Kelas Situs

vs

(m/detik) > 1500

atau N ch N/A N/A >50 15 sampai 50 <15

su

(kPa) N/A N/A > 100

SA )batuan kera'+ SB )batuan+ S< )tana/ kera', 'angat -adat dan batuan 1unak+ SD )tana/ 'edang+ SE )tana/ 1unak+

750 sampai 1500 350 sampai 750 175 sampai 350 < 175

50 sampai 100 < 50

Atau setiap profil tana !an" men"andun" le#i dari 3 m tana den"an karateristik se#a"ai #erikut $ 1% &ndeks plastisitas, P& > '0( '% Kadar air( ) > *0 +( dan 3% Kuat "eser niralir su < 25kPa

S2 )tana/ k/u'u', 8ang membutu/kan in6e'tiga'i geoteknik '-e'ifik dan ana1i'i' re'-on' '-e'ifik 'itu' 8ang mengikuti Pa'a1 6.A.1+
Keteran an< N=6 > tidak dapat dipakai

Setiap profil lapisan tana !an" memiliki sala satu atau le#i dari karakteristik #erikut$ ,a)an dan #erpotensi "a"al atau runtu aki#at #e#an "empa seperti muda likuifaksi( lempun" san"at sensitif( tana tersementasi lema ( -empun" san"at or"anik dan/atau "am#ut (kete#alan . > 3 m)( -empun" #erplastisitas san"at tin""i (kete#alan . > 7(5 m den"an &ndeks Plasitisitas( P& > 75)( -apisan lempun" lunak/medium kaku den"an kete#alan . > 35 m den"an su < 50 kPa%

3. Tentukan faktor Koefi'ien Situ' )Fa, Fv)

2abel 9: #oe(isien Situs %a


Kelas Situs SA SB SC SD SE SF
*arameter respons spektral per+epatan gempa MCER terpetakan pada perioda pendek@ T=0@2 detik@ Ss

Ss 0.25 0.8 1 1.2 1.6 2.5

Ss = 0.5 0.8 1 1.2 1.4 1.7

Ss = 0.75 0.8 1 1.1 1.2 1.2


//b

Ss = 1 0.8 1 1 1.1 0.9

Ss 1.25 0.8 1 1 1 0.9

C.T.T.2 ) (a" )ntuk nilai7nilai antara Ss dapat dilakukan interpolasi linier (b" SS= Situs yang memerlukan in&estigasi geoteknik spesi(ik dan analisis respons situs7spesi(ik lihat *asal ?6A61

Tabel 56 &oe%isien /itus@ '<


Kelas Situs S6 S@ S0 S1 SE S: 5arameter respons spektral per3epatan empa MCER terpetakan pada perioda pendek% #>1%0 detik% S1 S1 > 0.2 S1 > 0.( S1 > 0.* S1 ? 0., S1 0.1 0./ 0./ 0./ 0./ 0./ 1 1 1 1 1 1.7 1.6 1., 1.* 1.( 2.* 2 1./ 1.6 1., (., (.2 2./ 2.* 2.* SS!

C.T.T.2 ) (a" )ntuk nilai7nilai antara Ss dapat dilakukan interpolasi linier (b" SS= Situs yang memerlukan in&estigasi geoteknik spesi(ik dan analisis respons situs7spesi(ik lihat *asal ?6A61

"asil running analysis software /pektra 1nd

6. #itung -arameter -er.e-atan de'ain )SDS, SD1)

Penentuan S-ektra De'ain SDS, SD1


Tentukan SS dan S1 dari M<Er )SB+
SS = -arameter re'-on '-ektra -er.e-atan -ada -erioda -endek S1 = -arameter re'-on '-ektra -er.e-atan -ada -erioda 1 detik Ss dan S1 di-ero1e/ dari -eta gem-a

Tentukan Kelas Si !s (SB,SC,SD,SE,SF)


Ke1a' 'itu' tergantung -ada kondi'i tana/ F 8ang dik1a'ifika'ikan 'e'uai ke.e-atan rambat ge1ombang ge'er, SPT, atau kuat ge'er nira1ir

Tentukan SMS dan SM1


Parameter re'-on '-ektra -er.e-atan untuk gem-a tertimbang mak'imum, 8ang te1a/ di'e'uaikan dengan ke1a' 'itu'@ SMS = Fa Ss SM1 = Fv S1 Fa dan Fv bergantung -ada ke1a' 1oka'i dan -ada ni1ai Ss dan S1

Tentukan SDS dan SD1


Parameter re'-on '-ektra -er.e-atan de'ain SDS = 2/3 x SMS SD1 = 2/3 x SM1

&ESP7NSE SPEKT&$ DES$IN


1
$g)

! 5

Sumber: $S/0 ;710

7. Tentukan Kategori De'ain Sei'mik, KDS )$ 2+


Kategori De'ain Sei'mik die6a1ua'i berda'arkan Tabe1 6 dan 7 berikut. Kategori De'ain Sei'mik 8ang diambi1 ada1a/ 8ang -a1ing berat dari kedua tabe1 ter'ebut.

Tabe1 6 Kategori de'ain 'ei'mik berda'arkan -arameter re'-on -er.e-atan -ada -erioda -endek Kategori &i'iko Ni1ai SDS I atau II atau III SDS " !,167 !,167 G SDS H !,,, !,,, G SDS H !,3! !,3! G SDS $ B < D I* $ < D D

Tabe1 7 Kategori de'ain 'ei'mik berda'arkan -arameter re'-on' -er.e-atan -ada -erioda 1 detik Kategori &i'iko Ni1ai SD1 SD1 H !,!67 !,!67 G SD1 H !,1,, !,1,, G SD1 H !,2! !,2! G SD1 I atau II atau III $ B < D I* $ < D D

%ntuk 1oka'i dengan S1 I !.73gE KD# = E untuk Kategori &i'iko I, II, atau III KD# = F untuk Kategori &i'iko I*

KDS *er'u' &e'iko Kegem-aan


/ode 0in"kat ,esiko Ke"empaan (SN& '1*72 '013) ,enda 4enen"a 0in""i KDS A,B KDS C KDS D, E, F

RSNI 201X

1726-

S257@=7=K S1S@=K

S2577=K S1S@=K

S257K S1SK

S&PM SDS B@ M@ K

: SISTEM &$N(K$ PEMIK%9 M7MEN : SISTEM DINDIN( ST&%KT%& : BI$S$@ MENEN($#@ K#%S%S

.C1 05B -200B

4. Si'tem dan -arameter 'truktur )R, Cd, o)

Si'tem Struktur
6. Sistem dindin penumpu @. Sistem ran ka !an unan edun 0. Sistem ran ka pena-an momen 1. Sistem anda den an S257K E. Sistem anda den an S2577 :. Sistem interaksi S1S@ dan S257@ G. Sistem kolom kantilever +. Sistem struktur !aAa )an tidak didetail k-usus untuk mena-an empa

Parameter 'i'temE Koe"isien modi"ikasi respon > R 5arameter kuat le!i- sistem > Jo :aktor per!esaran de"leksi > Cd @atasan tin i !erdasarkan K1S

<0 Cd

Tabe1 A 2aktor R, Cd, dan $


2aktor kuat 1ebi/ 'i'te m, $% Bata'an 'i'tem 'truktur dan bata'an tinggi 'truktur )m+' 2aktor -embe'ar an def1ek'i, Cd&
Kategori de'ain 'ei'mik

Si'tem -ena/an ga8a 'ei'mik

Pa'a1 SNI 1726 di mana -er'8aratan -endetai1an diteta-kan

Koefi'ien modifik a'i re'-on ', Ra

<

Dd

Ed

2e

$.

Si'tem dinding -enum-u eser !eton !ertulan eser !eton !ertulan eser !eton polos didetail eser !eton polos !iasa eser pra3etak menen aeser pra3etak !iasa eser !atu !ata !ertulan 7.2 7.2 7.2 7.2 7.2 7.2 7.* 7.* 7.* , * 2 1B * ( , (B 2 2B 2B 2B 2B 2B 2B 2B 2B 2B , * 2 1B * ( (B 2C 1D #@ #@ #@ #@ #@ #@ #@ #@ #@ #@ #@ #I #I #@ #I #@ #@ */ */ #I #I #I #I */ #I #I */ #I #I #I #I */ #I #I (0 #I #I #I #I (0 #I #I

1. 1indin k-usus 2. 1indin !iasa (. 1indin *. 1indin ,. 1indin 6. 1indin 7. 1indin k-usus

12k 12k 12k

/. 1indin eser !atu !ata !ertulan menen a9. 1indin !iasa eser !atu !ata !ertulan

B. Si'tem rangka bangunan 1. 2an ka !aAa den an !resin eksentris

Pa'a1 SNI 1726 a 7.1

Ra /

$%
2

Cd&
B < Dd Ed 2e

#@ #@

*/

*/

(0

2. 2an ka !aAa den an !resin konsentris k-usus

7.1

#@ #@

*/

*/

(0

<.Si'tem rangka -emiku1 momen 1. 2an ka !aAa pemikul momen k-usus 2. 2an ka !atan momen k-usus !aAa pemikul

7.1 dan ,.2.,., 7.1

/ 7 *., (.,

( ( ( (

,B ,B * (

#@ #@ #@ #@ #@ #@ #@ */ (0 #I

(. 2an ka !aAa pemikul momen ,.2.,.7 dan menen a7.1 *. 2an ka !aAa pemikul momen ,.2.,.6 dan !iasa 7.1

#@ #@ 10h #Ih #Ii ,i #@ #@ #Ih #Ih #Ii

D.

Si'tem ganda dengan rangka -emiku1 momen k/u'u' 8ang mam-u mena/an -a1ing 'edikit 23 -er'en gem-a 8ang diteta-kan 2an ka eksentris !aAa den an !resin !resin

Pa'a1 SNI 1726 a

Ra

$%

Cd& B < #@ #@ #@ #@ #@ #@ #@ #@ #@ #@ #@ #@ #@ Dd #@ #@ #@ #I #@ #@ #@ #@ #I #@ #I #@ #@ Ed #@ #@ #@ #I #@ #@ #@ #@ #I #@ #I #@ #@ 2e #@ #@ #@ #I #@ #@ #@ #@ #I #@ #I #@ #@

1.

7.1 7.1 7.2 7.2 7.( 7.( 7.( 7.( 7.( 7.* 7.* 7.1 7.1

/ 7 7 6 / 6 7B 7 6 ,B * / /

2B 2B 2B 2B 2B 2B 2B 2B 2B ( ( 2B 2B

* ,B ,B , * , 6 6 , , (B , 6B

#@ #@ #@ #@ #@ #@ #@ #@ #@ #@ #@ #@ #@

2.2an ka !aAa den an konsentris k-usus (. 1indin *. 1indin

eser !eton !ertulan k-usus eser !eton !ertulan !iasa

,.2an ka !aAa dan !eton komposit den an !resin eksentris 6.2an ka !aAa dan !eton komposit den an !resin konsentris k-usus 7.1indin eser pelat !aAa dan !eton komposit /.1indin eser !aAa komposit k-usus 9.1indin eser komposit !iasa 10.1indin k-usus !aAa dan dan !eton !eton

eser !atu !ata !ertulan

11.1indin eser !atu !ata !ertulan menen a12.2an ka !aAa den an terkekan ter-adap tekuk 1(.1indin !resin

eser pelat !aAa k-usus

E.Si'tem ganda dengan rangka -emiku1 momen menenga/ mam-u mena/an -a1ing 'edikit 23 -er'en gem-a 8ang diteta-kan

Pa'a1 SNI 1726 a

Ra

$%

Cd&

<

Dd

Ed

2e

1. 2an ka !aAa den an !resin konsentris k-usus f

7.1

2B

#@

#@

10

#I #Ih, k

2. 1indin k-usus

eser !eton !ertulan

7.2

6B

2B

#@

#@

*/

(0

(0

(.

1indin eser !ertulan !iasa

!atu

!ata

7.*

2B

#@

*/

#I

#I

#I

A. E6a1ua'i 'i'tem 'truktur terkait dengan ketidak beraturan konfigura'i

Ketidak beraturan
Ketidak!eraturan Struktur +oriEontal Ketidak!eraturan Struktur ;ertikal

Tabe1 1! Ketidak beraturan #oriKonta1 -ada Struktur


Ti-e dan P-enCe1a'an Ketidakberaturan
1a.

Pa'a1 &eferen'i 7.(.(.* 7.7.( 7./.*.( 7.12.1 #a!el 1(7.6-1 12.2.2 7.(.(.1 7.(.(.* 7.7.( 7./.*.( 7.12.1 #a!el 1(7.6-1 12.2.2

Penera-an kategori de'ain 'ei'mik 1% E% dan : @% 0% 1% E% dan : 0% 1% E% dan : 0% 1% E% dan : 1% E% dan : @% 0% 1% E% dan : E dan : 1 @% 0% dan 1 0 dan 1 0 dan 1 1 @% 0% dan 1 1% E% dan : 1% E% dan : 1% E% dan : 1% E% dan :

Ketidakberaturan tor'i dide"inisikan ada Aika simpan an antar lantai tin kat maksimum% torsi )an di-itun termasuk tak terdu a% di se!ua- uAun struktur melintan ter-adap sum!u le!i- dari 1%2 kali simpan an antar lantai tin kat rata-rata di kedua uAun struktur. 5ers)aratan ketidak!eraturan torsi dalam pasal-pasal re"erensi !erlaku -an)a untuk struktur di mana dia"ra man)a kaku atau seten akaku. Ketidakberaturan tor'i ber1ebi/an dide"inisikan ada Aika simpan an antar lantai tin kat maksimum% torsi )an di-itun termasuk tak terdu a% di se!ua- uAun struktur melintan ter-adap sum!u le!i- dari 1%* kali simpan an antar lantai tin kat rata-rata di kedua uAun struktur. 5ers)aratan ketidak!eraturan torsi !erle!i-an dalam pasal-pasal re"erensi !erlaku -an)a untuk struktur di mana dia"ra man)a kaku atau seten a- kaku.

1!.

2.

Ketidakberaturan 'udut da1am dide"inisikan ada Aika kedua pro)eksi dena- struktur 7.(.(.* dari sudut dalam le!i- !esar dari 1, persen dimensi dena- struktur dalam ara- )an #a!el 1(,.6-1 ditentukan. Ketidakberaturan di'kontinuita' diafragma dide"inisikan ada Aika terdapat dia"ra ma 7.(.(.* den an diskontinuitas atau variasi kekakuan mendadak% termasuk )an mempun)ai #a!el 1(7.6-1 daera- terpoton atau ter!uka le!i- !esar dari ,0 persen daera- dia"ra ma !ruto )an melin kupin)a% atau peru!a-an kekakuan dia"ra ma e"ekti" le!i- dari ,0 persen dari suatu tin kat ke tin kat selanAutn)a. Ketidakberaturan -erge'eran me1intang ter/ada- bidang dide"inisikan ada Aika 7.(.(.( terdapat diskontinuitas dalam lintasan ta-anan lateral% seperti per eseran melintan 7.(.(.* ter-adap !idan elemen vertikal. 7.7.( #a!el 1(7.6-1 12.2.2 Ketidakberaturan 'i'tem non-ara1e1 dide"ninisikan ada Aika elemen pena-an lateral 7.,.( vertikal tidak paralel atau simetris ter-adap sum!u-sum!u orto onal utama sistem 7.7.( pena-an seismik. #a!el 1(7.6-1 12.2.2

(.

*.

@% 0% 1%E% dan : 1% E% dan : @% 0% 1% E% dan : 1% E% dan : @% 0% 1% E% dan : 0% 1% E% dan : @% 0% 1% E% dan : 1% E% dan : @% 0% 1% E% dan :

,.

Ketidakberaturan Struktur #oriKonta1 E Ketidakberaturan Tor'iona1 1a+ dan 1b+

=ma> ? 1 ! =a&g 2anpa #etidakberaturan torsi 1 ! =a&g @=ma> @ 1 9 =a&g #etidakberaturan torsi 1a" =ma> A 1 9 =a&g #etidakberaturan torsi 1b"
Ketidakberaturan tor'i 1b tidak diiCinkan -ada KD( E atau 2

&etidakberaturan /truktur "ori#ontal


2 &etidakberaturan /udut -alam

Sumber: %0'$ 951.

#etidakberaturan ini ada bila py A 0:15Ly dan px A 0:15Lx

&etidakberaturan /truktur "ori#ontal


0 &etidakberaturan -iskontinuitas -ia%ragma

Sumber: %0'$ 951.

#etidakberaturan ini ada bila luas bukaan A 0 5 kali luas lantai $2$) bila kekakuan dia(ragma e(ekti( antara satu lantai dengan lantai berikutnya ber&ariasi melebihi 50%:

&etidakberaturan /truktur "ori#ontal


9 *ergeseran &eluar ,idang

Pada elemen &ertikal penahan beban lateral (kolom atau dinding"

Sumber: %0'$ 951.

&etidakberaturan /truktur "ori#ontal


5 &etidakberaturan /istem 2onparallel

Sumber: %0'$ 951.

&etidakberaturan sistem nonparallel ada bila elemen &ertikal penahan beban lateral bersi(at tidak paralel atau tidak simetris terhadap sumbu7 sumbu utama sistem penahan beban gempa:

Tabe1 11 Ketidakberaturan Struktur *ertika1


Ti-e dan -enCe1a'an ketidakberaturan Pa'a1 referen'i Penera-an kategori de'ain 'ei'mik 1% E% dan :

Ketidakberaturan Kekakuan Tingkat 9unak dide"inisikan ada Aika terdapat suatu #a!el 1( tin kat di mana kekakuan lateraln)a kuran dari 70 persen kekakuan lateral 1a. tin kat di atasn)a atau kuran dari /0 persen kekakuan rata-rata ti a tin kat di atasn)a. Ketidakberaturan Kekakuan Tingkat 9unak Ber1ebi/an dide"inisikan ada Aika 7.(.(.1 terdapat suatu tin kat di mana kekakuan lateraln)a kuran dari 60 persen #a!el 1( 1!. kekakuan lateral tin kat di atasn)a atau kuran dari 70 persen kekakuan ratarata ti a tin kat di atasn)a. 2. Ketidakberaturan Berat )Ma''a+ dide"inisikan ada Aika e"ekti" semua tin kat le!i- #a!el 1( dari 1,0 persen e"ekti" tin kat di dekatn)a. 6tap )an le!i- rin an dari lantai di !aFa-n)a tidak perlu ditinAau. Ketidakberaturan (eometri *ertika1 dide"inisikan ada Aika dimensi -orisontal #a!el 1( sistem pena-an seismik di semua tin kat le!i- dari 1(0 persen dimensi -orisontal sistem pena-an seismik tin kat di dekatn)a. Di'kontinuita' $ra/ Bidang da1am Ketidakberaturan E1emen Pena/an (a8a 7.(.(.( 9atera1 *ertika1 dide"inisikan ada Aika pe eseran ara- !idan elemen pena-an 7.(.(.* lateral le!i- !esar dari panAan elemen itu atau terdapat reduksi kekakuan #a!el 1( elemen pena-an di tin kat di !aFa-n)a.

E dan : 1% E% dan :

1% E% dan :

1% E% dan :

(.

*.

@% 0% 1% E% dan : 1% E% dan : 1% E% dan : E dan : 1% E% dan :

Di'kontinuita' da1am Ketidakberaturan Kuat 9atera1 Tingkat dide"inisikan ada 7.(.(.1 Aika kuat lateral tin kat kuran dari /0 persen kuat lateral tin kat di atasn)a. Kuat #a!el 1( ,a. lateral tin kat adala- kuat lateral total semua elemen pena-an seismik )an !er!a i eser tin kat untuk ara- )an ditinAau. Di'kontinuita' da1am Ketidakberaturan Kuat 9atera1 Tingkat 8ang Ber1ebi/an 7.(.(.1 dide"inisikan ada Aika kuat lateral tin kat kuran dari 6, persen kuat lateral tin kat 7.(.(.2 ,!. di atasn)a. Kuat tin kat adala- kuat total semua elemen pena-an seismik )an #a!el 1( !er!a i eser tin kat untuk ara- )an ditinAau.

1% E% dan : @ dan 0 1% E% dan :

&etidakberaturan /truktur (ertikal


5a@ 5b &etidakberaturan &ekakuan (Tingkat ;unak

#etidakberaturan (1a" ada bila kekakuan sebarang tingkat kurang dari ;0% kekakuan tingkat diatasnya atau kurang dari B0% kekakuan rata7 rata tiga tingkat diatasnya: #etidakberaturan ekstrim (1b" ada bila kekakuan sebarang tingkat kurang dari C0% kekakuan tingkat diatasnya atau kurang dari ;0% kekakuan rata7rata tiga tingkat diatasnya:

Sumber: %0'$ 951.

Pengecualian: #etidakberaturan ini tidak ada bila tidak satupun rasio dri( tingkat yang nilainya lebih besar dari 1 , kali rasio dri( tingkat di atasnya: #etidakberaturan 1b tidak dii-inkan untuk #*G 0 atau %:

&etidakberaturan /truktur (ertikal


2 &etidakberaturan ,erat (Massa

#etidakberaturan ini ada bila massa e(ekti( sebarang tingkat lebih dari 150% massa e(ekti( tingkat yang berdekatan:

Pengecualian: #etidakberaturan ini tidak ada bila tidak satupun rasio dri( tingkat lebih besar dari 1 , kali rasio dri( tingkat diatasnya:
Sumber: %0'$ 951.

&etidakberaturan /truktur (ertikal


0 &etidakberaturan !eometri (ertikal

#etidakberaturan ini ada bila dimensi sistem penahan beban lateral pada sebarang tingkat lebih dari 1,0% dimensi pada sebarang tingkat yang berada didekatnya

Sumber: %0'$ 951.

&etidakberaturan /truktur (ertikal


9 &etidakberaturan -iskontinues dalam ,idang

#etidakberaturan ini ada bila terdapat pergeseran (o((set" elemen penahan yang lebih besar dari lebar (d" elemen tsb: atau terdapat reduksi kekakuan elemen penahan pada tingkat dibawahnya:

Sumber: %0'$ 951.

&etidakberaturan /truktur (ertikal


5a@ 5b &etidakberaturan &ekuatan (Tingkat ;unak

#etidakberaturan (5a" ada bila kuat lateral sebarang tingkat kurang dari B0% kuat tingkat diatasnya: #etidakberaturan ekstrim (5b" ada bila kuat lateral sebarang tingkat kurang dari C5% kuat tingkat di atasnya:
#etidakberaturan 5a dan 5b tidak dii-inkan pada #*G 0 atau %: #etidakberaturan 5b tidak dii-inkan pada #*G *: 2ipe 5b tdk boleh A ! lantai (D m" kecuali pakai o&erstrength

Sumber: %0'$ 951.

1!.Tentukan f1ek'ibi1ita' diafragma )f1ek'ibe1, 'emi kaku, kaku+

Per'8aratan Diafragma Kaku

Diafragma Kaku 6er'u' 21ek'ibe1

&I(IDE!eser dinding tengah='$0

29E"E(e'er dinding tenga/:2>2 Sumber: %0'$ 951.

11.Kombina'i Beban 9&2D dan 9a8an

Berat Sei'mik Efektif


@erat seismik e"ekti" struktur% W% -arus men)ertakan seluru- !e!an mati dan !e!an lainn)a )an terda"tar di !aFa- ini< 1.1alam daera- )an di unakan untuk -en8im-ananE minimum 'ebe'ar 23 -er'en beban /idu- 1antai $!e!an -idup lantai di arasi pu!lik dan struktur parkiran ter!uka% serta !e!an pen)impanan )an tidak mele!i-i , persen dari !erat seismik e"ekti" pada suatu lantai% tidak perlu disertakan&G. (.Hika ketentuan untuk partisi dis)aratkan dalam desain !e!an lantai< diam!il se!a ai )an ter!esar di antara !erat partisi aktual atau !erat daera- lantai minimum se!esar 0%*/ kN=m2G. (. @erat operasional total dari peralatan )an permanenG. *. @erat lansekap dan !e!an lainn)a pada taman atap dan luasan seAenis lainn)a.

Tabe1 1, Pro'edur ana1i'i' 8ang bo1e/ digunakan


Kategori de'ain 'ei'mik Karakteri'tik 'truktur $na1i'i' ga8a 1atera1 eki6a1en Pa'a1 7.4 I $na1i'i' '-ektrum re'-on' ragam Pa'a1 7.A I Pro'edur riDa8at re'-on' 'ei'mik Bab 11 I

B, <

@an unan den an Kate ori 2isiko I atau II dari konstruksi ran ka rin an den an ketin ian tidak mele!i-i ( tin kat @an unan lainn)a den an Kate ori 2isiko I atau II% den an ketin ian tidak mele!i-i 2 tin kat Semua struktur lainn)a @an unan den an Kate ori 2isiko I atau II dari konstruksi ran ka rin an den an ketin ian tidak mele!i-i ( tin kat @an unan lainn)a den an Kate ori 2isiko I atau II den an ketin ian tidak mele!i-i 2 tin kat Struktur !eraturan den an T I (%,Ts dan semua struktur dari konstruksi ran ka rin an Struktur tidak !eraturan den an T I (%,Ts dan mempun)ai -an)a ketidakteraturan -orisontal #ipe 2% (% *% atau , dari Tabe1 1! atau ketidakteraturan vertikal #ipe *% ,a% atau ,! dari Tabe1 11 Semua struktur lainn)a $#? (%, #s K2 III dan I;&

I I I

I I I

I I I

D, E, 2

I I I

I I I

I I I

TI

<$T$T$N

I < 1iiAinkan% G #I < #idak 1iiAinkan

Kombinasi Beban Ultimit :


5. 1.0D 2. 1.2D L 1.69 L !.3)9r atau &+ ,. 1.2D L 1.6)9r atau &+ L )9 atau !.3M+ 0. 1.2D L 1.!M L 9 L !.3)9r atau &+ 3. 1.2D L 1.!E L 9 6. !.AD L 1.!M 7. !.AD L 1.!E
Perke ualia!" Faktor beban untuk L pada kombinasi 3, 4, dan 6 boleh diambil sama dengan 0,5 kecuali untuk ruangan garasi, ruangan pertemuan dan semua ruangan yang nilai beban hidupnya lebih besar daripada 5 kN/m2.

K#$%i!asi Be%a! &a'a! " 56 26 06 96 56 ?6 560560- C 560; 560- C 560(;r atau R 560- C 06>5; C 06>5(;r atau R 560- C (06?D atau 06> E 560- C 06>5(06?D atau 06>E C06>5;C 06>5(;r atau R 50606?- C 06?D 59606?- C 06>E

De(i!isi E u!tuk Pe!))u!aa! *ala$ K#$%i!asi Be%a!"

8ntuk &ombinasi ,eban) 065; E = E FE C 062 /-/ 8ntuk &ombinasi ,eban) E = E FE - 062 /-/ -

562- C 560E C

06A- C 560E

E : N =E 0.2
Pengaru/ gem-a /oriKonta1 Pengaru/ gem-a 6erti.a1

= pengaruh gaya gempa hori#ontal and <erti+al FE = pengaruh gaya gempa hori#ontal /-/ = parameter per+epatan spektral desain pada perioda pendek = pengaruh beban mati E = %aktor redundansi (bergantung pada tingkat redundansi pada

Su%stitusi E ke *ala$ k#$%i!asi %e%a! *asar"


untuk kombinasi) 562- C 560E C 065; substitusi)E = E FE C 062 /-/ -

(562 C 062 /-/ - C 560 E FE C 065;


untuk kombinasi) 06A- C 560E

substitusi)E = E FE - 062 /-/ -

(06A - 062 /-/ - C 560 E FE

2aktor &edundan'i untuk KD( D, E atau 2 2ilai E dapat diambil = 560 bila)
Masing-masing tingkat yang menahan lebih dari 05H gaya geser dasar pada arah yang ditinIau harus memenuhi persyaratan Tabel 52 $2$) Struktur dengan denah teratur di semua tingkat asalkan sistem penahan gaya gempa terdiri dari paling sedikit dua bentang perimeter penahan gaya gempa yang merangka pada masing7masing sisi struktur dalam masing7masing arah ortogonal di setiap tingkat yang menahan lebih dari ,5 persen geser dasar: 3umlah bentang untuk dinding geser harus dihitung sebagai pan-ang dinding geser dibagi dengan tinggi tingkat atau dua kali pan-ang dinding geser dibagi dengan tinggi tingkat untuk konstruksi rangka ringan:

/elain itu nilai E harus diambil = 560

Tabel 52 *ersyaratan untuk masing-masing tingkat yang menahan lebih dari 05 persen gaya geser dasar
E1emen -ena/an 1atera1 2an ka den an !resin

Per'8aratan 5elepasan !resin individu% atau sam!un an )an ter-u!un % tidak akan men aki!atkan reduksi kuat tin kat se!esar le!i- dari (( persen% atau sistem )an di-asilkan tidak mempun)ai ketidakteraturan torsi )an !erle!i-an $ketidakteraturan struktur -orisontal #ipe 1!&. Ke-ilan an ta-anan momen di sam!un an !alok ke kolom di kedua uAun !alok tun al tidak akan men aki!atkan le!i- dari reduksi kuat tin kat se!esar (( persen% atau sistem )an di-asilkan tidak mempun)ai ketidakteraturan torsi )an !erle!i-an $ketidakteraturan struktur -orisontal #ipe 1!&. 5elepasan dindin eser atau pier dindin den an rasio tin i ter-adap panAan le!i- !esar dari 1%0 di semua tin kat% atau sam!un an kolektor )an ter-u!un % tidak akan men aki!atkan le!i- dari reduksi kuat tin kat se!esar (( persen% atau sistem )an di-asilkan mempun)ai ketidakteraturan torsi )an !erle!i-an $ketidakteraturan struktur -orisontal #ipe 1!&. Ke-ilan an ta-anan momen di sam!un an dasar semua kolom kantilever tun al tidak akan men aki!atkan le!i- dari reduksi kuat tin kat se!esar (( persen% atau sistem )an di-asilkan mempun)ai ketidakteraturan torsi )an !erle!i-an $ketidakteraturan struktur -orisontal #ipe 1!&. #idak ada pers)aratan

2an ka pemikul momen

1indin eser atau pilar dindin den an rasio tin i ter-adap panAan le!i!esar dari 1%0 Kolom kantilever

.ainn)a

Faktor Kuat Lebih o


,ilamana dibutuhkan perbesaran beban gempa maka komponen beban gempa hori#ontal E harus dikalikan dengan faktor kuat lebih o sesuai Tabel A

Contoh Penerapan

0lemen ini harus didesain menggunakan kombinasi beban dengan (aktor Eo

Sumber: %0'$ 951.

K#$%i!asi Be%a! %ila +e$,er-itu!)ka! Kuat &e%i-

8ntuk &ombinasi)

562- C 560E C 065;

,eban !empa yang E = Jo FE C 062 /-/ -iperbesar) -

8ntuk &ombinasi)

06A- C 560E

,eban !empa yang E = Jo FE - 062 /-/ -iperbesar) /atatan: %aktor F pada persamaan di atas digantikan oleh (aktor Eo

K#$%i!asi Be%a! *e!)a! Fakt#r Kuat &e%i-"


8ntuk kombinasi) 562- C 560E C 065; substitusi)E = Jo FE C 062 /-/ -

(562 C 062 /-/ - C Jo FE C 065;


8ntuk kombinasi) 06A- C 560E substitusi)E = Jo FE - 062 /-/ -

(06A - 062 /-/ - C Jo FE

12.Tentukan -ro'edur ana1i'i' ga8a 1atera1

Prosedur Analisis Beban ateral

#onsep SG4 1;!C7!01H memberikan petun-uk untuk tiga prosedur analisis yaitu: I $nalisis gaya lateral eJui&alent (0K%" I $nalisis Superposisi 1agam ('S$" I $nalisis 1iwayat Laktu (1M$"

Kihat 2abel 1,

Sumber: %0'$ 951.

Tabe1 1, Pro'edur ana1i'i' 8ang bo1e/ digunakan


Kategori de'ain 'ei'mik Karakteri'tik 'truktur $na1i'i' ga8a 1atera1 eki6a1en Pa'a1 7.4 I $na1i'i' '-ektrum re'-on' ragam Pa'a1 7.A I Pro'edur riDa8at re'-on' 'ei'mik Bab 11 I

B, <

@an unan den an Kate ori 2isiko I atau II dari konstruksi ran ka rin an den an ketin ian tidak mele!i-i ( tin kat @an unan lainn)a den an Kate ori 2isiko I atau II% den an ketin ian tidak mele!i-i 2 tin kat Semua struktur lainn)a @an unan den an Kate ori 2isiko I atau II dari konstruksi ran ka rin an den an ketin ian tidak mele!i-i ( tin kat @an unan lainn)a den an Kate ori 2isiko I atau II den an ketin ian tidak mele!i-i 2 tin kat Struktur !eraturan den an T I (%,Ts dan semua struktur dari konstruksi ran ka rin an Struktur tidak !eraturan den an T I (%,Ts dan mempun)ai -an)a ketidakteraturan -orisontal #ipe 2% (% *% atau , dari Tabe1 1! atau ketidakteraturan vertikal #ipe *% ,a% atau ,! dari Tabe1 11 Semua struktur lainn)a $#? (%, #s K2 III dan I;&

I I I

I I I

I I I

D, E, 2

I I I

I I I

I I I

TI

<$T$T$N

I < 1iiAinkan% G #I < #idak 1iiAinkan

1,.#itung beban 1atera1

Prosedur !aya ateral Eki"alen


Perioda getar ditentukan secara

empiris

'enggunakan NSmoothed response

spectrumO

Geser dasar total V dihitung

sebagai S*P%

*istribusi V pada arah tinggi

struktur dengan asumsi geometry NregularO

Mitung perpindahan dan gaya

dalam dengan prosedur standar

Sumber: %0'$ 951.

Prosedur !aya ateral Eki"alen


'etoda ini didasarkan atas

respons ragam pertama

'ode yang lebih tinggi dapat 2elah dikalibrasi untuk

diperhitungkan secara empiris memberikan estimasi secara cukup akurat Nen&elopO geser tingkat dan .)#$G gaya tingkat: momen guling yang o&erestimate
Sumber: %0'$ 951.

*apat memberikan nilai

Respon Spektra #esain untuk ! E

Sumber: %0'$ 951.

CS ((in)= $,$))SDS Ie*$,$1 atau CS((in): !,3S1>)R>Ie+ bi1a S1 + $,,%

Prosedur !aya ateral Eki"alen

$sumsikan massa mode pertama = massa

total = M = W/g
Gunakan respons spektra untuk

memperoleh percepatan total pada T1

Sumber: %0'$ 951.

Berat Sei'mik Efektif


@erat seismik e"ekti" struktur% W% -arus men)ertakan seluru- !e!an mati dan !e!an lainn)a )an terda"tar di !aFa- ini< 1.1alam daera- )an di unakan untuk -en8im-ananE minimum 'ebe'ar 23 -er'en beban /idu- 1antai $!e!an -idup lantai di arasi pu!lik dan struktur parkiran ter!uka% serta !e!an pen)impanan )an tidak mele!i-i , persen dari !erat seismik e"ekti" pada suatu lantai% tidak perlu disertakan&G. (.Hika ketentuan untuk partisi dis)aratkan dalam desain !e!an lantai< diam!il se!a ai )an ter!esar di antara !erat partisi aktual atau !erat daera- lantai minimum se!esar 0%*/ kN=m2G. (. @erat operasional total dari peralatan )an permanenG. *. @erat lansekap dan !e!an lainn)a pada taman atap dan luasan seAenis lainn)a.

#istribusi !aya !e$pa

%aktor untuk mode tinggi

Prosedur E % dengan Me$perhitungkan Pengaruh Raga$ &inggi

Sumber: %0'$ 951.

%aktor k untuk Me$perhitungkan Pengaruh Raga$ &inggi

Sumber: %0'$ 951.

Batasan Prosedur E %
.erlaku hanya untuk struktur NregularO dgn T

< ,:5Ts. Ts = SD1/SDS:

#ekakuan tingkat7tingkat yang berdekatan

tidak berbeda lebih dari ,0%: tidak berbeda lebih dari !0%: tidak berbeda lebih dari 50%:

#ekuatan tingkat7tingkat yang berdekatan 'assa pada tingkat7tingkat yang berdekatan


3ika ketentuan diatas dilanggar gunakan analisis dinamik (biasanya Nanalisis ragam spektrum responsO" $nalisis Nriwayat waktuO tidak dipersyaratkan secara khusus didalam #onsep SG4 1;!C:

Approksi$asi Perioda Struktur &a


Perioda *asar: )ntuk Gedung dengan 3umlah lantai kurang dari 1! Kantai alternati( perhitungan perioda: )ntuk Sistem 1angka Pemikul 'omen : G = 3umlah Kantai )ntuk Sistem *inding Geser :

Batasan Perioda Struktur


Perioda Dasar, T < Cu Ta

.atasan ini berlaku hanya -ika T dihitung dari analisis komputer yang NsubstantiatedO

Perioda Mana yang #igunakan dala$ Analisis E %'

3ika T yang lebih akurat tidak dimiliki (dari

analisis computer" Gunakan T = Ta:


3ika T yang lebih akurat dari analisis

komputer (i:e: Tc" dimiliki maka:

3ika Tc A CuTa gunakan T = CuTa 3ika Ta ? Tc ? TuCa gunakan T = Tc 3ika Tc ? Ta gunakan T = Ta

10.

Tamba/kan beban ortogona1, bi1a di-er'8aratkan 13. Tamba/kan beban tor'i, bi1a di-er'8aratkan 16. 9akukan ana1i'i' (9E atau &e'-on S-ektra 17. Kombina'ikan /a'i1n8a 14. <ek kekuatan, def1ek'i, 'tabi1ita'

Pengaruh Beban (rtogonal

Sumber: %0'$ 951.

.erlaku untuk #*G C@ -@ E@ dan ' 'empengaruhi kolom utama khususnya kolom

sudut

Perhitungan Story #rift dan #efor$asi Struktur


*e(leksi pada Ke&el > :

C d xe x = Ie
1imana< Cd > "aktor pem!esaran de"leksi dalam #a!el 9 xe = de"leksi )an ditentukan ole- analisis elastis Ie = "aktor keutamaan

Tingkat 0 F, = gaya gempa desain tingkat kekuatan e, = perpindahan elastis yang dihitung akibat gaya gempa desain tingkat kekuatan , = Cde,+IE = perpindahan yang diperbesar , = (e, 5 e!"Cd+IE a (Tabel 5?"

*enentuan simpangan antar lantai

Tingkat 2 F! = gaya gempa desain tingkat kekuatan e! = perpindahan elastis yang dihitung akibat gaya gempa desain tingkat kekuatan ! = Cde!+IE = perpindahan yang diperbesar ! = (e! 5 e1"Cd+IE a (Tabel 5?" Tingkat 5 F1 = gaya gempa desain tingkat kekuatan e1 = perpindahan elastis yang dihitung akibat gaya gempa desain tingkat kekuatan 1 = Cde1+IE = perpindahan yang diperbesar 1 = 1 a (Tabel 5?" 4 = Simpangan antar lantai i+Li = 1asio simpangan antar lantai , = Perpindahan total

#a!el 16 Simpan an antar lantai iAin% a


Kategori ri'iko Struktur I atau II III I; Struktur% selain dari struktur dindin eser !atu !ata% * 0%02,hsx 0%020hsx 0%01,hsx tin kat atau kuran den an dindin interior% partisi% c lan it-lan it dan sistem dindin eksterior )an teladidesain untuk men akomodasi simpan an antar lantai tin kat.

Struktur dindin Struktur dindin

eser kantilever !atu !atad eser !atu !ata lainn)a

0%010hsx 0%010hsx 0%010hsx 0%007hsx 0%007hsx 0%007hsx 0%020hsx 0%01,hsx 0%010hsx

Semua struktur lainn)a

#rif &ingkat )*in


)ntuk perhitungan dri( gaya gempa dapat didasarkan

atas perioda gedung yang dihitung tanpa batas atas CuTa:

)ntuk

gedung #*G / * 0 dan % dengan ketidakberaturan torsi dri( harus diperiksa pada tepi7 )ntuk S1P' pada #*G * 0 dan % dri( tidak boleh tepi bangunan:

melebihi nilai i-in dalam tabel dibagi dengan F:

Pengaruh &orsi
/emua 2ermasuk torsi rencana dan tak

terduga
,

$baikan perbesaran torsi bila struktur memiliki ketidakberaturan torsi 1a

C@ -@ E@ ' Perhitungkan perbesaran torsi

atau 1b

&orsi &ak &erduga

Sumber: %0'$ 951.

*erbesaran Torsi Tak Terduga (.x

. K
e>

Sumber: %0'$ 951.

Gilai Ax tidak perlu melebihi , 0

max dan min dihitung dari simpangan (dri% akibat beban spe+tra

*erhitungan eksentrisitas

e> = eo> Q (0 05 . $>" ey = eoy Q (0 05 K $y" eo> dan eoy adalah eksentrisitas bawaan 0 05 . $> dan 0 05 K $> adalah eksentris ak terduga

Alasan untuk Me$perbesar &orsi &ak &erduga

1usak

Sumber: %0'$ 951.

2ambahan 0ksentrisitas 2orsi

*engaruh *--elta

Sumber: %0'$ 951.

Pengaruh P+#elta
8ntuk analisis elastik)

o = dri( tingkat tanpa beban gra&itasi (tanpa P7R" ! = dri( tingkat termasuk beban gra&itasi (termasuk P7S" " = beban gra&itasi total pada tingkat V = geser total tingkat # = tinggi tingkat $ dide(inisikan sebagai Nrasio stabilitas tingkatO

Pengaruh P+#elta
8ntuk setiap tingkat hitung)

Px I e = V x hsx C d
"x = beban desain &ertikal total pada tingkat di atas le&el > = dri( tingkat (simpangan antar lantai" yang dihitung pada le&el desain (termasuk Cd" Vx = gaya geser seismik total tingkat yang ditin-au # = tinggi antar tingkat yang ditin-au

Kika , L 065@ pengaruh *-delta dapat diabaikan

Pengaruh P+#elta
3ika T A 0:1 maka cek:

*imana U adalah rasio geser perlu terhadap kapasitas geser tingkat yang ditinIau : U boleh diambil = 1 0 (ini akan menghasilkan T%ax = 0 1!5 bila Cd = 9": Gaya dan de(ormasi elemen harus ditentukan menggunakan analisis rasional atau secara alternati( gaya elemen boleh ditentukan dengan mengalikan seluruh gaya elemen yang diperoleh dari hitungan dengan a = 5$(5- M 6

Analisis Raga$ Spektru$ Respons


*iatur dalam #onsep SG4 1;!C Pasal 5:D 'enggunakan spektrum respons (bukan gerakan tanah"

untuk menghitung respons maksimum di masing7masing ragam getar:


Gilai7nilai maksima umumnya tidak NconcurrentO: 1espon maksimum masing7masing ragam dikombinasikan

dengan teknik statistik seperti sJuare root o( the sum o( the sJuares (S1SS" atau complete Juadratic combination (/V/":
2eknik ini merupakan aproksimasi: Gaya geser dasar dibandingkan dengan metoda GK0

(gaya lateral eki&alen":

&ahapan Analisis Raga$ Spektru$ Respons


1: Mitung karakteristik masing7masing ragam: %rekuensi (perioda" .entuk ragam %aktor participasi ragam 'assa ragam e(ekti( !: 2entukan -umlah ragam yang akan digunakan pada analisis: Gunakan -umlah ragam yang cukup agar mencapai minimal D0% massa total di masing7masing arah ,: *engan menggunakan respons spectrum umum hitung percepatan spektral untuk masing7masing ragam yang berkontribusi:

RE/*72/E /*E&TR8M 8M8M

$")

Sumber: %0'$ 951.

&ahapan Analisis Raga$ Spektru$ Respons

9: #alikan percepatan spektral dengan (aktor partisipasi ragam dan dengan (Ie+&" 5: Mitung perpindahan untuk masing7masing ragam C: Mitung gaya elemen untuk masing7masing ragam ;: #ombinasikan perpindahan ragam secara statistik (S1SS atau /V/" untuk menentukan perpindahan sistem B: #ombinasikan gaya7gaya komponen secara statistik (S1SS atau /V/" untuk menentukan gaya rencana:

&ahapan Analisis Raga$ Spektru$ Respons

D:

)ntuk perhitungan dri( kalikan hasil analisis ragam dengan Cd/Ie:

10: 3ika geser dasar desain dari analisis ragam (di masing7 masing arah" kurang dari B5% geser dasar yang dihitung menggunakan 0K% (dengan batasan T = TaCu" maka gaya elemen yang dihasilkan dari analisis ragam harus diskalakan sedemikian hingga geser dasar tersebut = 0:B5 kali geser dasar 0K% atau bila (CFC L B5H (/T.T1&@ %aktor skala gaya dan simpangan antar lantai = 06B5(/T.T1&$(CFC 11: 2ambahkan torsi tak terduga:

Catatan
)ntuk struktur beraturan yang terdiri atas lima tingkat atau kurang di atas tanah dasar dan dengan perioda T = '() detik atau kurang Cs diperbolehkan untuk dihitung menggunakan nilai SS = 1 5:

&hank -ou

Anda mungkin juga menyukai