BAB.

II PEMELAJARAN
A. Rencana Pembelajaran

Jenis Kegiatan Kegiatan Belajar # Arsitektur Mikr$pr$ses$r 1. Menjelaskan Arsitektur 2. Mikroprosesor Mengidentifikasi komponen dasar 3. mikroprosesor Menggambarkan konfigurasi mikroprosesor Kegiatan Belajar % &perasi 'asar Mikr$pr$ses$r 1. Menggambarkan bagian utama mikroprosesor 2. Menjelaskan bagianbagian utama mikroprosesor Kegiatan Belajar ( )l$* + art ,'iagram Alir- pa.a /istim
Modul ELKA-MR.UM.

Tgl .

Wakt u

Tempat Belajar

Alasan Peruba a n

Para ! "uru

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

19

Mikr$pr$ses$r 1. Menjelaskan Chart 2. Menggunakan Chart Kegiatan Belajar 0 Bl$k 'iagram

Flow Flow

Mikr$pr$ses$r 1. Menggambarkan blok diagram Sistim 2. Mikroprosesor Menjelaskan diagram Mikroprosesor blok Sistim

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

20

B.

Kegiatan Belajar Kegiatan Belajar #. Arsitektur Mikr$pr$ses$r a. Tujuan 1. #is(a dapat menjelaskan arsitektur mikroprosesor 2. #is(a dapat mengidentifikasi komponen dasar mikroprosesor 3. #is(a dapat menggambarkan konfigurasi mikroprosesor b. 1raian Materi )ambaran atau Features dari sebua* Mikroprosesor dapat dipelajari dengan baik melalui pema*aman dan pengkajian Internal Hardware Design, +ang disebut juga dengan istila* Architecture. Internal Hardware design berkaitan dengan masala*-masala* ,enis- ,umla*- dan Ukuran Register serta komponen lainn+a. #edangkan untuk dapat menginstalasikan sebua* mikroprosesor dengan komponen lainn+a seperti RAM- R&Mdan $"& sebagai komponen utama dan rangkaian Clock, Reset, Buffer- dan lain-lain sebagai komponen pendukung diperlukan pema*aman sistem bus +ang dimiliki ole* setiap Mikroprosesor. Ada tiga jenis arsitektur Mikroprosesor 1. Arsitektur $"& %erisolasi Mikroprosesor terpisa* pemetaan atau dengan terisolasi arsitektur dengan $"& %erisolasi atau menggunakan disain pengalamatan atau pemetaan $"& pengalamatan $"& memori. 'engalamatan menggunakan

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

21

sebagian dari jumla* saluran alamat . Address Buss/ sedangkan pengalamatan memori menggunakan semua saluran alamat .Address Buss/. Metode $"& terisolasi menggunakan akumulator pada 0'U untuk menerima informasi dari $"& atau mengeluarkan informasi ke bus $"& selama operasi Input !utput. %idak ada Register lain selain akumulator +ang terpakai untuk akses $"&. Metode $"& %erisolasi disebut juga dengan $"& akumulator. Konsep ini memiliki pengaru* penting pada program komputer +aitu1 $nstruksi +ang digunakan *an+a dua kode operasi +aitu $2 dan &U% $nformasi"data +ang ada pada akumulator *arus diali*kan pada suatu lokasi pen+impanan sementara sebelum ada operasi $"& berikutn+a 'erlu ada tamba*an instruksi pada program pengali*an data"informasi pada akumulator Keuntungan metode $"& terisolasi1 Komputer dapat mengali*kan informasi"data ke atau dari 0'U tanpa menggunakan memori. Alamat atau lokasi memori untuk rangkaian memori bukan untuk operasi $"& Lokasi memori tidak terkurangi ole* sel-sel $"& $nstruksi $"& lebi* pendek se*ingga dapat dengan muda* dibedakan dari instruksi memori 'engalamatan seder*ana. Kerugian metode $"& terisolasi1 $"& menjadi lebi* pendek dan perangkat keras untuk pengkodean alamat lebi*

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

22

Lebi* ban+ak menggunakan pen+emat pengendalian pada Mikroprosesorn"a. %erisolasi. Mikroprosesor buatan Intel dan Mikroprosesor buatan #ilog menggunakan arsitektur $"&

2. Arsitektur $"& %erpetakan dalam Memori Mikroprosesor dengan arsitektur $"& terpetakan dalam memori men+atukan sel-sel $"& dalam pengalamatan +ang bersama dengan sel-sel memori. $"& +ang terpetakan dalam memori menunjukkan penggunaan instruksi tipe memori untuk mengakses alat-alat $"&. $"& +ang dipetakan dalam memori memungkinkan 0'U menggunakan instruksi +ang sama untuk ali* memori seperti +ang digunakan untuk ali* $"&. #ebua* pintu $"& diperlakukan seperti sebua* lokasi memori. Keuntungan sistim ini adala* instruksi +ang dipakai untuk pemba3aan dan penulisan memori dapat digunakan untuk memasukkan dan mengeluarkan data pada $"&. Kerugiann+a pertama tiap satu pintu $"& mengurangi satu lokasi memori +ang tersedia. Kedua alamat lokasi $"& memerlukan 14 bit saluran. Ketiga instruksi $"& +ang dipetakan dalam memori lebi* lama dari instruksi $"& terisolasi. 3. Arsitektur Har$ard Arsitektur Har$ard menggunakan disain +ang *ampir sama dengan arsitektur $"& terisolasi. 'erbedaann+a pada arsitektur *ar5ard antara memori program dan memori data dipisa*kan atau diisolasi.

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

23

'emisa*an antara memori program dan memori data menggunakan perinta* akses memori +ang berbeda. Har$ard arsitektur ditinjau dari kemampuan jumla* memori lebi* menguntungkan.

Kemasan Mikr$pr$ses$r Ada empat jenis bentuk kemasan Mikroprosesor '6$'1 %astic Dual Inline %ackage 'L001 %lastic &'(ieded Chip Carrier %78'1 %lastic )ull *ing +uad Flat %ackage #&$01 %lastic )ull'wing Small !utline,

)eature Kasus pa.a 2il$g 2345 +P1

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

24

Gambar 4. Susunan dan Konfigurasi Pin Z-80 CPU Keterangan )ambar ! adala* sebagai berikut1 Mikroprosesor 9 bit dengan arsitektur $"& %erisolasi 14 bit Address Bus dengan kemampuan1 pengalamatan memori 4! Kb+te- 'engalamatan $"& 2:4 b+te 1!9 instruksi

9 bua* Register 9 bit sebagai Regiter utama- bua* register 9 bit sebagai Register alternatif- ! bua* Register 14 bit- 2 bua* Register 9 bit fungsi k*usus. 8rekuensi Clock 2-: M;< - ! M*< Komsumsi 6a+a1 Aktif 1: mA Kemasan '6$' Kendali 0'U menjalankan fungsi-fungsi sebagai berikut1

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

25

M1= .Machin C"cle !ne satu siklus mesin/ merupakan pin keluaran aktif renda* jika 0'U sedang mengambil sandi operasi instruksi dari memori. 'ada saat ini bus alamat berisi alamat memori seperti data +ang ada pada Register '0- dan data bus mengara* masuk.

MRE7= .Memori Re-uest pesan memori/ merupakan pin Keluaran aktif renda* pada (aktu saluran alamat berisi alamat memori

$&R7=

.Input

!utput

Re-uest

pesan

Input

!utput/ s"d

Keluaran aktif renda* pada (aktu saluran alamat A A> berisi alamat $"&

R6= .Read1 ?a3a/ Keluaran aktif renda* pada (aktu 0'U melakukan operasi ba3a"memasukkan data @R= .*rite %ulis/ Keluaran aktif renda* pada (aktu 0'U melakukan operasi tulis"mengeluarkan data R8#;= .Refresh 'en+egaran/ Keluaran aktif renda* jika 0'U mengeluarkan alamat memori untuk men+egarkan memori mekanik

;AL%= Keluaran aktif renda* pada saat 0'U melaksanakan instruksi Halt"ber*enti @A$%= Masukan dibuat aktif renda* ole* alat luar +ang men+ela kerja 0'U $2%= .Interrupt interupsi/ Masukan aktif renda* jika ada luar +ang meminta la+anan interupsi 2M$= ..on Masca/le Interrupt interupsi +ang tidak bisa di*alang/ Masukan aktif renda* jika ada selaan +ang +ang tak dapat di*alangi

RE#E%= Masukan dibuat aktif renda* ole* alat luar untuk membuat 0'U ada dalam keadaan a(al

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

26

?U#R7= .Buss Re-uest pesan bus/ #in+al masukan +ang dibuat aktif renda* jika ada alat luar +ang meminjam bus sistem

?U#AK= .Bus Akcnowledge/ Keluaran aktif renda* +ang menandakana 0'U mengijinkan peminjaman bus sistem.

A-9 pin

0'U dalam menggendalikan sistem menggunakan enam kendali dan empat dengan diantaran+a Memori digunakan dan $"&. untuk 0ara

berkomunikasi berikut1

berkomunikasin+a menggunakan status bit seperti tabel

%abel &perasi Komunikasi Memori

c. Rangkuman Ada tiga jenis arsitektur Mikroprosesor1 1. Arsitektur $"& %erisolasi

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

2. Arsitektur $"& %erpetakan dalam Memori 3. Arsitektur Har$ard Ada empat jenis bentuk kemasan Mikroprosesor1 '6$'1 'asti3 6ual $nline 'a3kage 'L001 'lasti3 ,-Lieded 0*ip 0arrier %78'1 'lasti3 )ull @ing 7uad 8lat 'a3kage #&$01 'lasti3 )ull-(ing #mall &utline. .. Tugas 1. )ambarkan Konfigurasi 'in A-9 0'UB 2. ,elaskan 'in pada A-9 B e. Tes )$rmati! 1. #ebutkan tiga jenis arsitektur mikroprosesorB 2. ,elaskan apa +ang dimaksud dengan kemasan '6$'- 'L00-%78' #&$0B

!. Kunci Ja*aban Test )$rmati! 1. Ada tiga jenis arsitektur mikroprosesor1 Arsitektur $"& terisolasi

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

28

Arsitektur $"& terpetakan dalam Memori Arsitektur ;ar5ard

2. '6$'1 Kemasan $0 ba*an dari plastik kaki"pin dalam dua jalur 'L001 Kemasan $0 ba*an dari plastik kaki"pin dalam ! sisi mengara* ! sisi #&$01 Kemasan $0 ba*an dari plastik dengan pin bentuk sa+ap di 2 sisi masuk %78'1 Kemasan $0 ba*an dari plastik dengan pin bentuk sa+ap di

Kegiatan Belajar %. &perasi 'asar Mikr$pr$ses$r a. Tujuan 1. #is(a dapat menggambarkan bagian utama Mikroprosesor 2. #is(a dapat menjelaskan bagian-bagian utama Mikroprosesor b. 1raian Materi Komponen utama sebua* sistem Mikroprosesor tersusun dari lima unit pokok1 unit mikroprosesor atau Microprocessor 0nit . M'U/ atau 0'U- unit memori ba3a atau Read !nl" Memor" .R&M/- unit memori ba3a tulis atau Read *rite Memor" .R@M/- unit masukan keluaran terprogram atau %rogramma/le Input !utput.'$&/ dan unit detak"Clock,

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

29

)ambar ?lok 6iagram #istem Mikroprosesor M'U adala* sebua* 0'U +ang tersusun dari tiga bagian pokok +aitu1 Control 0nit .0U/ Arithmetic (ogic 0nit .ALU/ Register 0nit .RU/

#ebagai 0'U- M'U bekerja dan melakukan fungsi dasar +aitu fungsi Logika dan Aritmetika. 8ungsi Logika antara lain fungsi A26- &R- C&R- 0'L- dan 2E). #edangkan fungsi Aritmetika antara lain1 A66- #U?- A60- #?0- $20- dan 6E0. 6isamping fungsi pengola*an Aritmetika dan Logika M'U juga melakukan fungsi pengali*an data dengan menggunakan perinta* M&D- atau L&A6- EC0;A2)E- 'U#;- dan '&'. Untuk men+impan program dan data +ang digunakan pada sistem Mikroprosesor *arus dilengkapi dengan Memori. ,adi memori mutlak diperlukan dalam Sistim Mikroprosesor. %anpa ada memori Sistim Mikroprosesor tidak dapat bekerja terutama memori program dalam R&M.

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

30

$"& unit dipersiapkan untuk meng*ubungkan M'U dengan alat-alat input'output luar seperti 1e"/oard- Monitor- %rinter, Mouse- dan sebagain+a. /istim Bus Mikroprosesor menggunakan berkomunikasi dengan unit memori- unit $"& saluran +ang disebut dengan B0SS. #etiap

Mikroprosesor dilengkapi dengan tiga bus sebagai berikut1 %abel #istem ?us Nama Buss ?us 6ata ?us Alamat ?us Kendali /i!at 6ua ara* #atu ara* #atu ara* Ara 'ata .ari +P1 Masuk dan Keluar Keluar Masuk dan Keluar Jumla /aluran 9 bit 14 bit 1 E12 bit

Ali* data diantara M'U dengan komponen luar berlangsung pada ?us 6ata. Mikroprosesor standar memiliki saluran bus data 9 bit dua ara* artin+a ali* data atau informasi berlangsung pada 9 saluran paralel dari M'U ke unit lain diluar M'U atau dari unit lain di luar ke M'U. Untuk menetapkan kemana data itu dikirim atau dari mana data itu diambil di gunakan bus alamat. ?us alamat bertugas menetapkan dan memili* satu lokasi memori atau satu lokasi $"& +ang *endak di akses. Bus 1endali adala* seperangkat bit pengendali +ang berfungsi mengatur1 .1/ 'en+erempakan memori- .2/ 'en+erempakan $"&.3/ 'enjadualan M'U- $nterupsi- 6MA - .!/ 'embentuk Clock- dan Reset.

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

31

)ambar ?lok 6iagram #istem ?us Perkembangan Mikr$pr$ses$r Mikroprosesor sebagai komponen utama dalam Sistim Mikroprosesor dapat dikelompokkan menurut1 .a/ %eknologi +ang digunakanF .b/ ,umla* ?it 6ataF .3/ Kemampuan atau 1arakteristik Mikroprosesor. %abel 2 menunjukkan pengelompokan perkembangan Mikroprosesor. %abel 'engelompokan Mikroprosesor

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

32

6isamping teknologi 'M&# .Metal'!2ide Semiconductor kanal '/ dan teknologi 2M&# .Metal'!2ide Semiconductor kanal 2/ +ang paling ban+ak digunakan sebagai teknologi pembuatan mikroprosesor masi* ada teknologi lain +aitu1 %eknologi 0M&# 3Complementar" Metal'!2ide Semiconductor / %eknologi 0M&#-#&# .teknologi CM!S menggunakan su/trat Sphir' Silicon4!n4Sapphire/

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

33

%eknologi ?ipolar jenis E0L .5mitter4Coupled4(ogic/ %eknologi ?ipolar jenis Schottk" %eknologi ?ipolar jenis $2L .Integrated4In6ection4(ogic/ Mengingat makin ban+akn+a ma3am dan jenis Mikroprosesor +ang ada sampai saat ini- maka sebagai pemakai kita perlu menentukan ma3am komponen +ang paling sesuai dengan keperluan kita. 6alam memili* komponen Mikroprosesor sistimjumla* beberapa *al pertimbangan perlu dikaji misaln+a1

'ertimbangan #istim meliputi

karakteristik

Supplier- *arga- dan ketersediaan. 'ertimbangan Hardware meliputi jumla* bit data- ma3amkemampuan dan (aktu instruksi dan ma3am ba*asa.

+l$ck
Merupakan bagian dari Sistim Mikroprosesor +ang mengatur den+ut kerja M'U. #e*ingga Frekuensi Clock berkaitan dengan ke3epatan kerja komputer. ?eberapa jenis M'U ada +ang menggunakan detak sistim tunggal dan ada juga sistim ganda .dual fase/. 6etak dapat dibangkitkan menggunakan sistim diskrit atau $0 k*usus. Intel memperkenalkan $0 922! untuk penggerak detak. Pengen.alian /istem Mikr$pr$ses$r M'U dalam suatu sistem mikroprosesor dalam fungsin+a sebagai pengendali sistem bekerja sebagai1 'engendali sistim 'engendali bus"saluran 6ikendalikan ole* alat luar.

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

34

'ada %abel berikut digambarkan 5ki$alensi sin+al-sin+al kendali beberapa jenis Mikroprosesor. %abel #in+al Kendali Mikroprosesor

'en+erempakan memori dan pen+erempakan $"& pada pokokn+a analogis. 6igunakan prosedur jabat tangan. 6alam operasi Gba3aH suatu status sin+al GsiapH .Read"/ akan menunjukkan tersedian+a data. Kemudian data diali*kan ke bus data. 'ada beberapa alat $"& dibangkitkan suatu sin+al GpengakuanH .a3ko(ledge/ untuk memberita*ukan penerimaan data. 'embangkitan sin+al pengakuan ini menggunakan sistim tak serempak .Asinkron/. 'ada sistem sinkron tidak diperlukan adan+a pembangkitan sin+al pengakuan. 0iri dari sistem sinkron adala*1 Ke3epatan +ang lebi* tinggi ,umla* saluran bus pengendali lebi* sedikit 'embatasan ke3epatan pada alat-alat $"&.

'ada sistem asinkron ter3irikan adan+a1 ,umla* saluran bus pengendali lebi* ban+ak Memungkinkan penggunaan piranti berke3epatan berbeda dalam satu sistem +ang sama.

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

35

c.

Rangkuman M'U adala* sebua* 0'U +ang tersusun dari tiga bagian pokok +aitu 1 Control 0nit .0U/ Arithmetic (ogic 0nit .ALU/ Register 0nit .RU/ ?us Kendali adala* seperangkat bit pengendali +ang berfungsi mengatur1 .1/ 'en+erempakan memori- .2/ 'en+erempakan $"&- .3/ 'enjadualan M'U- $nterupsi- 6MA - .!/ 'embentuk Clock- dan Reset. Mikroprosesor sebagai komponen utama dalam sistem mikroprosesor dapat dikelompokkan menurut1 .a/ %eknologi +ang digunakanF .b/ ,umla* ?it 6ataF .3/ Kemampuan atau Karakteristik Mikroprosesor. %abel 2 menunjukkan pengelompokan perkembangan Mikroprosesor.

..

Tugas 1. )ambarkan blok diagram #istim Mikroprosesor 2. ,elaskan blok diagram #istim Mikroprosesor.

e.

Tes )$rmati! 1. %uliskan nama bagian-bagian dari diagram blok di ba(a* iniB

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

36

2. #ebutkan susunan dari 0'UB

!.

Kunci Ja*aban Test )$rmati! 1. %uliskan nama bagian-bagian dari diagram blok di ba(a* iniB

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

2. 0'U tersusun dari tiga bagian1 Aritmetic (ogic 0nit .ALU/ Control 0nit .0U/ Register 0nit .RU/

Kegiatan Belajar (. Flow Cart ,'iagram Air- pa.a Sistim Mikroprosesor

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

38

a.

Tujuan Macam3macam )l$* +art6 1. ?ukan 'rogram 2. 'rogram 'rogram atau ?ukan 'rogram1 1. #is(a dapat menjelaskan Flow Chart 2. #is(a dapat menggunakan Flow Chart

b.

1raian Materi 'rogram adala* susunan atau urutan perinta*-perinta* seder*ana +ang diberikan kepada komputer untuk meme3a*kan beberapa permasala*an. ,ika sebua* program tela* ditulis dan dilakukan De/ugging- komputer akan dapat mengeksekusi program tersebut dengan sangat 3epat dan dengan 3ara +ang sama setiap saat tanpa kesala*an. Keban+akan Mikroprosesor memiliki kesamaan dalam perinta* atau instruksi. $ntsruksi 7ransfer data dapat menggunakan perinta* L&A6 atau M&DE- $nstruksi Matematika seder*ana menggunakan perinta* A66- #U?%RA0%- MUL%$'LI- 6ED$6E. Langka 3Langka Pengembangan Pr$gram

Menurut Douglas ada empat langka* +ang *arus dilakukan dalam mengembangkan program komputer +aitu1 1. 'endefinisian permasala*an2. Representasi kerja program3. 'enemuan instruksi-instruksi +ang benar- dan !. 'enulisan program. Pen.e!inisian Permasala an

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

39

Langka* pertama +ang *arus dilakukan dalam menulis program adala* memikirkan se3ara 3ermat permasala*an +ang ingin diselesaikan menggunakan program komputer. 6engan kata lainapa +ang ingin dikerjakan ole* sebua* program. ,ika anda tela* berpikir tentang permasala*an- ini merupakan ide +ang +ang sangat baik dalam menulis apa +ang dinginkan dalam membuat program. #ebagai 3onto* ilustrasi masala* men+eberang di jalan +ang sangat ramai. Representasi Kerja Pr$gram Sekuen atau formula kerja +ang digunakan untuk meme3a*kan masala* pemrograman disebut Algoritma program. %rogrammer *arus menggunakan daftar urutan pekerjaan. 6alam kasus permasala*an men+eberang jalan step. perinta*-perinta* seder*ana dapat din+atakan sebagai berikut1 #tep 1 1 ?erjalanla* ke sudut jalan dan ber*enti #tep 2 1 Li*at dan 3ermati lampu pengatur lalu lintas #tep 3 1 Apaka* pada ara* anda lampu men+ala *ijauJ #tep ! 1 ,ika lampu pada ara* anda men+ala mera*- kembali ke #tep 2 .Untuk keadaan lain teruskan ke #tep :/ #tep : 1 Li*at ke ara* kiri #tep 4 1 Apaka* masi* ada kendaraan +ang le(atJ #tep > 1 ,ika ia- kembali ke #tep : #tep 9 1 Li*at ke ara* kanan #tep K 1 Apaka* masi* ada kendaraan +ang le(atJ #tep 1 1 ,ika ia- kembali ke #tep 9 #tep 11 1 Men+eberangla* dengan *ati-*ati Kesebelas langka* ini adala* ba*asa ba+i atau ba*asa aras renda*+ang pada ken+ataann+a dilakukan pada setiap men+eberang jalan

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

40

+ang sibuk dan ada lampu mengatur lalu lintas. Kesebelas sekuen perinta* ini disebut juga dengan Algoritma %rogram, )l$* + art Flow Chart atau diagram alir adala* 3ara +ang sangat seder*ana untuk menunjukkan aliran proses sebua* program. Untuk men+ajikan jenis operasi sebua* program digunakan bentuk-bentuk grafis. Ada delapan jenis bentuk grafis +ang digunakan untuk men+usun flo( 3*art ditunjukkan ole* )ambar 1 berikut ini1

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

41

)ambar ?entuk )rafis untuk Men+usun Flow Chart 6ari sebelas step algoritma program di atas dapat disusun flo( 3*art kasus men+eberang jalan sangat ramai seperti )ambar berikut1

)ambar Flow Chart untuk Kasus Men+eberang ,alan Ramai 6iatas tersebut 8lo( 0art bukan program.

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

42

c. Rangkuman )ungsi )l$* +art Langka 3Langka Pengembangan Pr$gram

Menurut '$uglas ada empat langka* +ang *arus dilakukan dalam mengembangkan program komputer +aitu1 1. 'endefinisian permasala*an2. Representasi kerja program3. 'enemuan instruksi-instruksi +ang benar- dan !. 'enulisan program. .. Tugas 1. )ambarkan ma3am-ma3am simbol Flow Chart 2. ,elaskan fungsi simbol-simbol Flow Chart e. Tes )$rmati! ?uatla* algoritma program dan flo( 3*art dari permasala*an mengisi gelas dengan air dari keran.

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

43

!. Kunci Ja*aban Test )$rmati! Algoritma 'rogram #tep 1 1 Letakkan gelasdi ba(a* keran #tep 2 1 ;idupkan air #tep 3 1 li*at gelas #tep ! 1 Apaka* suda* penu*J #tep : 1 ,ika tidak kembali ke step 3 .Untuk keadaan lain teruskan ke #tep 4/ #tep 4 1 Matikan air #tep > 1 'inda*kan gelas dari ba(a* keran

Flow Chart

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

44

Kegiatan Belajar 0. Bl$k 'iagram Mikroprosesor a. Tujuan 1. #is(a dapat menggambarkan blok diagram #istim Mikroprosesor 2. #is(a dapat menjelaskan blok diagram #istim Mikroprosesor b. 1raian Materi Input !utput .$"&/ merupakan komponen pokok dari Sistim

Mikroprosesor. $nformasi di luar 0'U *arus dikumpulkan dan di proses. ?egitu di proses informasi *arus disajikan dan dikirim untuk mengendalikan Mikroelektronika berbagai tela* alat Input !utput. 'erkembangan $"& dari mendukung perkembangan

0nprogramma/le ke %rogramma/le Sistim. ?eberapa komponen $"& terprogram +ang sangat populer dalam dunia Sistim Mikroprosesor adala* A-9 '$& dan ''$ 92::. I7& Paralel 2345 PI& ,Programmable Input Output$0 A-9 '$& adala* $0 $"& paralel terprogram +ang prilakun+a dapat '$& adala* sala* satu 3*ip disetel menggunakan program. A-9 '$& memiliki kelengkapan1 1. 6ua periperal port antar muka paralel 9 bit independent dengan kendali jabat tangan 2. 'enggerak $"& terinterupsi 3. Empat mode operasi a. Mode 1 B"te !utput dengan jabat tangan b. Mode 11 B"te Input dengan jabat tangan

+ang diproduksi untuk pasilitas antar muka dengan A-9 0'U. A-9

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

45

3. Mode 21 B"te Bidirectional dengan jabat tangan .*an+a untuk 'ort A/ d. Mode 31 Untuk Bit Control !. Logika interupsi dengan prioritas dais" chain :. #emua Input dan !utput 1ompati/el dengan %%L 4. #usunan pin $0 A-9 '$& dilukiskan seperti )ambar 4

)ambar 6iagram Mode Kerja A-9 '$&

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

46

)ambar #usunan 'in $0 A-9 '$& A-9 '$& terdiri dari dua port +aitu P$rt A dan P$rt B. Masingmasing port dilengkapi dengan pena-pena jabat tangan. 6engan ! pin dalam dua lajur fungsi masing-masing pin dapat dikelompokkan dalam empat kelompok1 #. Kel$mp$k Bus 'ata a. 6 E6> adala* bus data 9 bit dua ara* digunakan sebagai saluran data dan kata perinta*. b. A -A> adala* saluran dua ara* untuk 7ransfer data atau status dan sin+al kontrol antara peralatan $"& dan 'ort A. c. ? E?> merupakan saluran dua ara* untuk 7ransfer data atau status dan sin+al kontrol antara $"& dan 'ort ?. %. Kel$mp$k K$ntr$l a. ?"A= sel adala* pin saluran sin+al pemili* port. 'ada kondisi renda* . / +ang aktif adala* 'ort A- dan 'ort ? aktif jika pin ini berkondisi tinggi .1/. b. 0"6= sel adala* pin saluran sin+al pemili* register kontrol atau Register data. ,ika 0"6=L register perinta*.
Modul ELKA-MR.UM. !.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

Register +ang aktif adala*

Register data dan 0"6= L 1 Register +ang aktif adala*

c. 0E= adala* sin+al aktif renda* +ang berfungsi sebagai pin pengaktif 3*ip A-9 '$&. d. M1= adala* sin+al aktif renda* bekerja mensinkronkan kerja interrupt logi3. 'ada saat M1= dan R6= aktif- A-9 0'U melakukan fet3*ing sebua* instruksi ke memori. #ebalikn+a pada saat M1= dan $&R7= aktif- 0'U melakukan pengenalan interupsi. 6an jika M1= aktif tanpa $&R7= atau R6=- A-9 '$& ada dalam keadaan reset. e. $&R7= adala* sin+al Input !utput Re-uest aktif renda* bekerja pada saat 0'U mentransfer perinta* atau data ke A-9 0'U. f. REA6= adala* sin+al aktif renda* +ang menunjukkan 0'U memba3a data dari $"&. (. Kel$mp$k Interrupt a. $2%= adala* sin+al Interrupt aktif renda* +ang digunakan ole* '$& untuk memintan la+anan Interupsi. b. $E$ adala* sin+al Interrupt 5na/le Input aktif tinggi +ang menunjukkan '$& siap menerima la+anan Interupsi. c. $E& adala* sin+al Interrupt 5na/le !utput aktif tinggi +ang menunjukkan '$& tela* mela+ani Interupsi. 0. Kel$mp$k /tatus K$ntr$l P$rt a. A#%?= adala* sin+al Stro/e 'ort A- aktif renda* +ang operasin+a tergantung pada mode operasi +ang dipili*. Mode 1 menunjukkan keadaan peralatan $"& tela* menerima data +ang dikirim ole* '$&. Mode 11 menunjukkan keadaan data tela* dikirim ke register 'ort A ole* peralatan $"&. Mode 21 menunjukkan keadaan data dari register 'ort A tela* diletakkan pada bus data dan kemudian data tela* diterima ole* peralatan $"&.
Modul ELKA-MR.UM. !.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

48

 b.

Mode 31 pulsa ini se3ara internal dita*an ole* '$& .tidak dimanfaatkan/.

A R6I adala* sin+al read+ aktif tinggi untuk 'ort A bekerja tergantung mode operasi sebagai berikut1 Mode b+te dan %ela* disiapkan pada saluran bus data untuk ditransfer ke peralatan $"&. Mode 11 menunjukkan keadaan register data 'ort A kosong dan siap menerima data (ord berikutn+a. Mode 21 menunjukkan keadaan register data 'ort A tela* siap untuk diambil ole* peralatan $"&. 6ata akan dikeluarkan jika ada sin+al #%?=. Mode 31 tidak dimanfaatkan 1 menunjukkan register 'ort A berisi data

c.

? #%?= adala* sin+al masukan strobe untuk 'ort ? aktif renda* dimana operasin+a sama dengan sin+al A #%?=. Modul #istem MikroprosesorE'utu #udira-*alaman 89

d.

? R6I adala* sin+al keluaran read+ aktif tinggi untuk 'ort ? dengan operasi kerja sama dengan A R6I .

Masing-masing 'ort dilengkapi dengan dua register- +aitu register data dan register perinta*. #elengkapn+a register pada A-9 '$& terdapat empat bua* register +aitu1 Register 6ata A Register 6ata ? Register 'erinta* A Register 'erinta* ?

Register data digunakan untuk memegang data dan register perinta* digunakan untuk mengatur mode kerja dan

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

49

perilaku masing-masing port. 'emili*an register-register pada A-9 0'U dikerjakan melalui pena port ?"A dan pena 0ontrol"6ata seperti %abel :. berikut1 %abel :. 6ata 'emili*an Register pada A-9 '$&

PPI 4%88

92::

adala*

3*ip

%rogramma/le

%eripheral

Interface,

berfungsi untuk antar muka paralel dengan perilaku dapat diatur dengan program. ''$ 92:: terdiri dari tiga port $"& 9 bit +aitu1 'ort A- 'ort ?- dan 'ort 0. Masing-masing port dapat dibuat menjadi port masukan maupun port keluaran. )ambar 9. menunjukkan diagram blok bagian dalam dari ''$ 92::.

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

50

)ambar 6iagram blok ''$ 92:: ''$ 92:: memiliki Buffer bus data dua ara*- +ang berarti dapat berfungsi baik sebagai port input maupun port output. Ara* aliran data dapat dijelaskan menggunakan pengaturan logika Read"*rite. #e3ara muda* dapat diuraikan dengan tabel berikut1

%abel 8ormat 'emba3aan dan 'enulisan ''$ 92::

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

51

''$ 92:: bekerja dalam tiga mode- +aitu1 1. Mode 1 'ort A- 'ort ?- dan 'ort 0 bekerja sebagai port $"& seder*ana tanpa jabat tangan. 'ada mode ini 0'U sama sekali tidak memper*atikan status 92::. 0'U mentransfer data tanpa mempersoalkan apa +ang terjadi pada 92::. 'ort A dan 'ort ? bekerja sebagai port 9 bit sedangkan 'ort 0 dapat dibuat bekerja dalam 9 bit atau berdiri sendiri dalam ! bit lo(er dan ! bit upper se3ara terpisa*. 'emakaian mode pada ''$ 92:: se3ara diagram dapat digambarkan pada )ambar K.

)ambar 6iagram &perasi ''$ 92:: Mode

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

52

2. Mode 11 'ort A- 'ort ? bekerja sebagai port $"& dengan jabat tangan menggunakan sebagian dari pena 'ort 0. #aluran '0 - '01- dan '02 berfungsi sebagai saluran jabat tangan untuk 'ort ? sedangkan 'ort A menggunakan saluran '03- '0!- dan '0: sebagai sin+al jabat tangan. '04 dan '0> dapat digunakan untuk saluran $"&. 6iagram operasi 92:: pada mode 1 digambarkan pada )ambar.

)ambar 6iagram &perasi ''$ 92:: Mode 1 3. Modus 21 ;an+a 'ort A dapat dibuat sebagai port $"& dua ara* dengan jabat tangan. 'ort A dapat digunakan sebagai port untuk transfer data dua ara* dengan jabat tangan. $ni artin+a data dapat masuk atau keluar dari saluran +ang sama. Mode ini mengembangkan sistem saluran .bus/ ke mikroprosesor atau mentransfer b+te data ke dan dari flopp+ disk 3ontroller. 'ada mode 2 saluran '03 sampai '0> digunakan sebagai saluran jabat tangan untuk 'ort A. ?entuk operasi 92:: sebagai mode 2 digambarkan pada diagram )ambar.

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

53

)ambar 6iagram &perasi ''$ 92:: Mode 2 Pen9usunan .an Pengiriman +$ntr$l W$r. Format Control *ord ''$ 92:: ditunjukkan pada )ambar 12 berikut1

)ambar .a/ Format Control *ord Mode Set

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

54

)ambar Format Control *ord %ort C Bit Set:Reset )ambar 12a digunakan untuk menformat Control *ord berdasar pada mode kerja. #edangkan gambar 2:b digunakan untuk menformat Control *ord untuk 'ort 0 pada operasi Set:Reset bit. I7& /erial $"& serial adala* unit masukan keluaran +ang bekerja atas dasar prinsip urut"seri. 6alam *al ini diperlukan proses kon5ersi dari data paralel ke bentuk serial. Ada dua teknik kon5ersi +ang dita(arkan +aitu1 %eknik perangkat lunak %eknik perangkat keras. I7& /erial Perangkat Lunak #erialisasi dan deserialisasi suatu data diselenggarakan ole* suatu perangkat program. 'ada masukan program menunggu sampai menerima suatu bit start- kemudian memba3a bit data. 'ada keluaran program mengirim suatu urutan bit demi bit. 6iagram alir program $"& serial ditunjukkan pada gambar berikut.

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

55

)ambar 6iagram Alir 'rogram $"& #erial 'rinsip utama serialisasi adala* merakit data 9 bit .atau lebi*/ di akumulator dan menggeser keluar bit demi bit pada frekuensi tertentu. 0ara +ang seder*ana adala* mengeluarkan isi akumulator ke sala* satu saluran dari port $"& .'ort /. Akumulator kemudian digeser ke kanan satu bit- diimplemen suatu tunda dan bit selanjutn+a dikeluarkan sampai semua bit data paralel dikeluarkan. #ebalikn+a deserialisasi dilakukan dengan memba3a bit dengan tunda tertentu. Kemudian bit terselesaikan. Keuntungan $"& terprogram terletak pada keterseder*anaann+a dan tidak perlu *arus men+iapkan perangkan keras. Kelema*ann+a terletak pada masala* (aktu +aitu lambatn+a proses. I7& /erial Perangkat Keras #ala* satu komponen L#$ standar adala* Uni5ersal As+n3*ronous Re3ei5er-%ransmitter .UAR%/. UAR% bekerja menguba* data serial ke paralel dan data paralel ke serial. UAR% paling sering digunakan untuk ope rasi ke3epatan renda* ke sedang. #edangkan untuk transmisi ke3epatan tinggi digunakan jenis Uni5ersal #+n3*ronous Re3ei5er %ransmitter .U#R%/. dan merekamn+a ke akumulator. Akumulator di geser kekiri satu posisi diba3a lagi dan dilakukan proses pen3atatan dan penggeseran akumulator sampai data b+te

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

56

8ungsi UAR% adala* pada penguba*an serialEparalel. 'rinsip penguba*an serial ke paralel dilukiskan pada gambar berikut1

)ambar 'enguba*an #erial ke 'aralel

6ua fungsi pokok UAR% adala*1 Mengambil data paralel dan menguba* menjadi arus bit serial dengan dia(ali bit start- bit data- bit paritas- dan karakter peng*enti. Mengambil arus bit serial dan menguba*n+a menjadi bit paralel. #ebua* UAR% standar mempun+ai tiga seksi +aitu1 sebua* penerima- sebua* pengirim- dan sebua* seksi pengendali.

)ambar 6iagram UAR%

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

UAR% memerlukan baik port masukan maupun port keluaran untuk perantaraan dengan sistem mikroprosesor. 6ua diantara piranti UAR% adala*1 M0 94: As+n3*ronous Comunication Interface Adaptor .A0$A/ dari Motorolla. 92:1 0ni$ersal S"nchronous and As"nchronous Recei$er 7ransmitter .U#AR%/ dari Intel,

M$t$r$lla :485 A+IA 49: tersusun dari sejumla* register serial paralel masukan

keluaran dan rangkaian pengendali standar E$A R# 232. 6iagram blok A0$A digambarkan seperti )ambar 14.

)ambar 6iagram blok 49: A0$A 'eng*antaran 49: pada saluran"bus dari sistem dapat digambarkan seperti )ambar 1>. 6ata serial +ang masuk dan keluar adala* sin+al kompatibel %%L dan *arus di bufer untuk memberikan tingkatan +ang diperlukan untuk menggerakkan alatalat serial.

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

58

)ambar 'eng*antaran 49: pada #aluran " ?us

Intel 4%8# 1/ART 92:1 diran3ang ole* $ntel +ang memiliki pasilitas sebagai UAR% dan juga U#R%. 6engan kata lain 92:1 dapat dipakai baik sebagai alat tak serempak maupun alat serempak. #e*ingga 92:1 diberi nama U#AR%. 92:1 men+ediakan pasilitas pengiriman dan penerimaan data sinkron dan tak sinkron. &rganisasi logika 92:1 ditunjukkan pada )ambar 19.

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

59

)ambar 6iagram Logika 92:1 Met$.e Pengen.alian I7& 'engaturan ali* data dari alat luar dengan suatu sistem strategi komputer"sistem metode +aitu1 Metode 'olling Metode $nterupsi Metode Akses Memori Langsung .AML/ mikroprosesor menerapkan

penjad(alan. 'ada pengendalian alat $"& dikenal adan+a tiga

Met$.e P$lling Metode polling merupakan metode pengendalian $"& melalui program. #emua pengali*an data dari dan ke alat $"& diselengarakan ole* program. 'rosesor mengirim dan meminta data sepenu*n+a diba(a* kendali program. 'engali*an data dapat dilaksanakan baik melalui mekanisme jabat tangan maupun tanpa jabat tangan. 6alam mekanisme jabat tangan is+arat

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

60

diperiksa se3ara terus menerus. 'rogram terus menerus berputar le(at sejumla* pengetesan untuk menentukan apaka* masukan atau keluaran dapat diselenggarakan pela+anann+a atau tidak. ?ila ditemukan alat +ang memerlukan pela+anan- rutin pela+anan diaktifkan dan pemili*an saluran diproses. )ambar 1K. menunjukkan diagram alir pengendalian $"& dengan metode polling. Metode polling adala* metode pengendalian $"& +ang paling seder*ana dan paling umum digunakan. Metode ini tidak memerlukan perangkat keras k*usus dan semua pengali*an $"& dikendalikan ole* program. 'engali*an sema3am ini disebut pengali*an serempak dengan program.

)ambar 6iagram Alir 'engendalian $"& #istem 'olling Met$.e Interupsi 'engendalian kelema*an 1 $"& dengan metode polling mempun+ai dua

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

61

'emborosan (aktu prosesor karena status semua periferal diperiksa terus menerus se3ara berurutan. Karena *arus memeriksa status semua alat $"& maka (aktu kerjan+a menjadi lambat. $ni merupakan kelema*an dalam sistem (aktu n+ata .Real 7ime/dimana satu periferal meng*arap la+anan dalam satu (aktu tertentu.

Kelema*an ini diatasi dengan menggunakan la+anan (aktu tak sinkron menggunakan interupsi. %iap alat $"& atau pengendalin+a di*ubungkan ke sebua* saluran interupsi. #aluran interupsi menggerbangkan sebua* permintaan interupsi ke Mikroprosesor. ?ilamana sebua* alat $"& memerlukan la+anan - alat akan membangkitkan pulsa interupsi atau status suatu tingkatan saluran untuk menarik per*atian mikroprosesor. Mikroprosesor akan memberikan la+anan pada alat $"& jika ada interupsi dan jika tidak ada interupsi mikroprosesor melakukan instruksi selanjutn+a. Logika pengendalian $"& dengan metode interupsi ditunjukkan pada diagram alir )ambar .

)ambar 6iagram Alir Logika 'engendalian $"& Metode $nterupsi ?egitu permintaan interupsi diterima dan disetujui ole*

Mikroprosesor- alat $"& *arus dila+ani. Untuk mela+ani alat $"&-

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

62

maka

Mikroprosesor

melaksanakan

suatu

routin

pela+anan

k*usus. Ada dua masala* +ang mun3ul pada saat melakukan la+anan interupsi1 ?agaimana stack, ?agaimana mikroprosesor dapat mengenali se3ara tepat alat $"& mana +ang membangkitkan interupsi. $dentifikasi ini dapat dilakukan dengan perangkat keras- perangkat lunak- atau kombinasi 'en3abangan perangkat ke alamat keras alat dan $"& perangkat disebut lunak. 'em5ektoran status program +ang dilaksanakan pada Mikroprosesor pada saat interupsi *arus diperila*ara dalam

$nterupsi. Rutin perangkat lunak menetapkan identitas alat +ang meminta la+anan interupsi. Rutin identifikasi interupsi akan memili* saluran setiap alat +ang di*ubungkan dengan sistem. #etela* dikenal alat mana +ang men3etuskan interupsi maka ia kemudian ber3abang ke alamat rutin penanganan interupsi +ang sesuai. Metode ke dua +ang digerakkan ole* perangkat lunak- tetapi dengan pertolongan beberapa perangkat keras tamba*an. Metode ini menggunakan rantai beranting .Dais" Chain/ untuk mengenal alat +ang men3etuskan interupsi. Metode ter3epat adala* interupsi +ang di5ektorkan. Adala* menjadi tanggung ja(ab pengendali alat $"& untuk memberikan baik interupsi maupun pengenal alat +ang men+ebabkan interupsi atau lebi* baik lagi alamat pen3abangan bagi rutin penanganan interupsi. ?ila pengendali *an+a memberikan pengenal alat- adala* tugas perangkat lunak men3ari tabel alamat pen3abangan bagi tiap alat. $ni seder*ana bagi perangkat keras tapi tak men3apai performansi tertinggi. 'rioritas

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

63

?eberapa

interupsi

dapat

dibangkitkan

serentak.

Mikroprosesor diberi tugas untuk memutuskan bagaimana urutan pela+anann+a. #etiap alat diberikan suatu prioritas. Mikroprosesor mela+ani setiap alat sesuai prioritasn+a. 6alam dunia komputer prioritas prioritas. maupun tertinggiperangkat - menurut kon5ensi memiliki 1 +ang kedua prioritas demikian dengan prioritas lunak.

seterusn+a. 'rioritas dapat diset baik pada perangkat keras 'engaturan perangkat keras dikerjakan ole* suatu piranti +ang disebut 'rogrammable $nterrupt 0ontroller .'$0/. #truktur dasar logika '$0 dapat digambarkan seperti )ambar 21.

)ambar 21. #truktur 6asar Logika '$0 Akses Mem$ri Langsung

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

64

Interupsi menjamin tanggapan +ang paling 3epat dari proses pengendalian data pada $"&. Akan tetapi pela+anan pada alat masi* diselenggarakan ole* perangkat lunak. Ke3epatan 7ransfer paralel sebua* Mikroprosesor dibatasi ole* !$erhead perangkat lunak +ang terlibat dalam pengiriman kata-kata berurutan. $ni mungkin masi* tidak 3ukup 3epat bagi pengola*an +ang melibatkan ali* memori 3epat. Kembali disini menggantikan perangkat lunak dengan perangkat keras. Rutin perangkat lunak +ang men+elenggarakan ali* data antara memori dengan alat $"& digantikan ole* prosesor perangkat keras k*usus +ang disebut dengan Direct Memor" Access Controller .6MA0/. #ebua* 6MA0 adala* prosesor k*usus +ang diran3ang untuk men+elenggarakan ali* data berke3epatan tinggi antara memori dengan alat luar. 6alam akses memori langsung digunakan dua teknik untuk ber*ubungan dengan memori1 'rosesor di*entikan atau ditanggu*kan ole* 6MA0. 6MA0 memegang pengendalian bus dan membiarkan alat $"& ber*ubungan langsung dengan memori. 6MA0 $"&. 6MA0 adala* prosesor k*usus +ang memutuskan *ubungan atau mengisolasi M'U dari bus-bus dan mengatur pengiriman +ang diperlukan antara memori dan alat $"&. )ambar 22. menunjukkan diagram blok kerja 6MA0. men3uri satu siklus memori dari mikroprosesormemberin+a kepada pengiriman data antara memori dan alat

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

65

)ambar 6iagram ?lok Kerja 6MA0 'ada saat sistim bekerja- saklar pada posisi atas se*ingga saluran ter*ubung dari mikroprosesor ke sistem memori dan perip*eral. Untuk memba3a file ke disk diperlukan sejumla* perinta* ke Disk Controller- memerinta*kan untuk men3ari dan memba3a blok data +ang dari disk. ,ika Disk Controller tela* menemukan b+te pertama dari blok data- disk Controller mengirim sin+al 6MA Re-uest .6RE7/ ke 6MA0. ,ika 6MA0 tidak dalam ter*alang maka 6MA0 mengirim sin+al *old reMuest .;R7/ ke mikroprosesor melalui pin ;&L6. Mikroprosesor menanggapi masukan ini dengan mengambangkan saluran"bus dan mengirim sin+al *old Acknowledge .;L6A/ ke 6MA0. ,ika 6MA0 menerima sin+al ;L6Aakan mengirim sin+al untuk meng*ubungkan bus"saluran ke posisi 6MA0. 'ada saat 6MA0 mengontrol saluran- ia mengirim alamat memori dimana b+te pertama dari disk 3ontroller di tulis. #elanjutn+a 6MA0 mengirim sin+al 6MA a3kno(ledge .6A0K/ ke disk 3ontroller untuk memberita*ukan kesiapan mengeluarkan b+te. Ak*irn+a 6MA0 mengaktifkan saluran MEM@= dan $&R= pada saluran kontrol.

c.

Rangkuman
!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

Modul ELKA-MR.UM.

66

$0 A-9

'$& adala* $0 $"& paralel terprogram +ang prilakun+a '$& adala* sala* satu diproduksi untuk pasilitas antar muka dengan A-9

dapat disetel menggunakan program. A-9 3*ip +ang 0'U. A-9 '$& memiliki kelengkapan1

1. 6ua periperal port antar muka paralel 9 bit independent dengan kendali jabat tangan 2. 'enggerak $"& terinterupsi 3. Empat mode operasi a. Mode 1 ?+te &utput dengan jabat tangan b. Mode 11 ?+te $nput dengan jabat tangan 3. Mode 21 ?+te ?idire3tional dengan jabat tangan .*an+a untuk 'ort A/ d. Mode 31 untuk ?it 0ontrol !. Logika interupsi dengan prioritas dais" chain. :. 4. .. #emua input dan output kompatibel dengan %%L. #usunan pin $0 A-9 '$& dilukiskan seperti )ambar 4.

Tugas ?uatla* 6iagram ''$ 92::. 1. ?agaimana sistem Mikroprosesor pada '' $ 92::B

e.

Tes )$rmati! 1. #ebutkan dua jenis $nput &ut 'ut 'aralel terprogram +ang biasa digunakan pada sistem mikroprosesorB 2. Uraikan empat jenis mode kerja dari A-9 '$&B 3. ,ika digunakan untuk mengendalikan lampu"displa+ mode berapa dari A-9 '$& +ang tepat digunakanB 4. 2+atakan 3ontrol (ord dari ''$ 92:: dalam1 a. M&6E b. M&6E semua port sebagai outputB 'ort A input- 'ort ? input- 'ort 0 outputB

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

68

!.

Kunci Ja*aban Test )$rmati! 1. A-9 '$& produk dari <ilog dan ''$ 92:: produk dari $ntel 2. Empat jenis mode kerja A-9 '$& 1 a. Mode dimana 'ort A dan 'ort ? bekerja sebagai saluran output dengan jabat tangan b. Mode 1 dimana 'ort A dan 'ort ? bekerja sebagai saluran input dengan jabat tangan 3. Mode 2 dimana 'ort A bekerja sebagai saluran input output dua arang dengan jabat tangan d. Mode 3 adala* mode pengaturan saluran bit demi bit 3. Mode +ang tepat digunakan Mode !. a. Mode b. M&6E (ordL K2* 'ort A inputatau Mode 3 'ort 0 output 3ontrol dengan semua 'ort sebagai output 3ontrol (ordL 9 * 'ort ? input-

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

69

BAB. III E;AL1A/I

A. TE/ TERT1LI/ 1. %uliskan lima 3onto* alat $"&B 2. ,elaskan apa +ang dimaksud dengan ?U##B 3. ,elaskan perbedaan antara $"& %erisolasi dengan $"& %erpetakanB 4. ,elaskan apaka* setiap sistem mikroprosesor meng*aruskan adan+aB .,ika ia memori jenis apa +ang *arus ada dan memori jenis apa +ang bole* ada dan bole* tidak ada/. 5. Model transfer data ada dua jenis sebutkanB 6. #ebutkan tiga jenis metode pengendalian $"&B 7. Mengapa dalam sistem mikroprosesor perlu ada pemili*an 3*ipJ Kriteria Penilaian Kriteria Kognitif soal nomor 1 Kognitif soal nomor 2 Kognitif soal nomor 3 Kognitif soal nomor ! Kognitif soal nomor : Kognitif soal nomor 4 /k$r ,#3#51 2 2 2 1 1 @L .@ajib Lulus/ N> B$b$t Nilai Keteranga n

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

Kognitif soal nomor >

Nilai Ak ir

BAB. I; PEN1T1P

'eserta tela* mengikuti pemelajaran kompetensi 1 #$#%$M M$KER&'R&#E#&R 6an kepadan+a tela* dilakukan penilaian dengan kesimpulan

K&MPETEN
#e*ingga ber*ak untuk Kompetensi berikutn+a +ang dipers+aratkan. 6ibuat di 1 ............................ 'ada tanggal 1 ............................

'enilai-

'eserta 6iklat-

..........................

..........................

Komentar"#aran 'enilai ................................................................................................................... .....

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R

................................................................................................................... ..... ................................................................................................................... .....

'A)TAR P1/TAKA
;artono 'arto*arsodjo- Dasar %emrograman Mikroprosesor #ilog #';< di Mikrokomputer Micro'professor M%F'=- 8M$'A- $%?- ?andung 1K92. 'utu #udira- Diktat 7eknik Antar Muka Mikroprosesor, 8akultas %eknik Uni5ersitas 2egeri Iog+akarta- 2 1 #.;. 2asution- Dari Chip ke Sistem %engantar Mikroprosesor - Erlangga,akarta 1K94

Modul ELKA-MR.UM.

!.A"#$#%$M M$KR&'R&#E#&R