Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Materi ini membahas cara penghilangan kanji dengan berbagai metoda dan cara evaluasinya. Proses ini merupakan proses awal dalam industry penyempurnaan tekstil. Benang lusi kain tenun biasanya dikanji untuk menambah kekuatannya agar permukaan benang licin dan tahan gesekan serta tarikan. Pemilihan jenis kanji yang dipakai ditentukan oleh jenis serat. Setelah benang menjadi kain, kanji tersebut harus dihilangkan supaya tidak mengganggu proses berikutnya. Cara penghilangan kanji bergantungpada jenis kanji yang dipakai dan sifat sifat serat. Metodayang digunakan adalah cara !"haust #perendaman$ dan kontinyu. Bahan yang telah dihilangkan kanjinya diharapkan akan memiliki sifat daya serap air dan %at warna yang baik. &isini hanya diberikan satu contoh resep masing masing metoda dimana untuk keperluan praktikum dapat diberikan variasi tiap resep oleh dosen. 1.2 Masalah Benang lusi kain tenun biasanya dikanji untuk menambah kekuatan benang lusi agar permukaan benang licin dan tahan gesekan serta tarikan. 'pabila kanji tersebut tidak dihilangkan maka dapat mengganggu proses berikutnya. Masalah ini yang akan diselesaikan pada praktikum kali ini untuk mengetahui proses penghilangan kanji mana yang paling optimal agar kanji tersebut tidak menggangu proses berikutnya. 1.3 Teori Dasar 1.3.1 Penghilangan Kanji Desi!ing (anji merupakan simpanan ) timbunan makanan pada tumbuh tumbuhan yang tersimpan pada biji, batang atau akar. (anji juga dapat diartikan sebagai polimer yang terdiri dari unit unit & glukosa atau dapat juga terdiri dari dua polimer yang berbeda yaitu fraksi amilosa atau amilo pektin. (adar kedua %at tersebut di dalam kanji kurang lebih *+, - .+,. (edua fraksi tersebut dapat dipisahkan dengan jalan mengendapkan dispersi kanji.
Kelompok 5
(anji perlu ditambahkan pada benang lusi dari kain kapas, rayon, sintetik maupun campuran untuk menambah daya kekuatannya, daya tahan gesekan pada proses menenun, agar jumlah putusnya kecil sekali sehingga mutu kainnya lebih baik. (anji atau %at penguat yang banyak digunakan yaitu kanji alam, seperti tapioka, kentang, terigu, beras, jagung dan sagu macam macam gom kanji sintetik, seperti Polivinil 'lkohol # P/' $, 0ilosa dan sebagainya. Benang lusi pada kapas umumnya dikanji dengan kanji alam atau campuran dengan kanji sintetik. (anji, walaupun berperan sebagai %at penguat dapat mengganggu proses pemasakan, pengelantangan, pencelupan, maupun pencapan sehingga harus dihilangkan sebelum proses proses tersebut dikerjakan. Beberapa cara untuk menghilangkan kanji dengan perendaman dengan en%im dengan asam encer dengan oksidator dengan natrium hidroksida Pemilihan cara penghilangan kanji bergantung pada jenis %at penguat atau kanji yang digunakan dan jenis serat dari kain. 1.3.2 "katan serat sel#losa $engan kanji Benang terdiri dari kumpulan serat 1 serat yeng digabungkan dengan cara di punter sehingga menjadi benang yang panjang. Pada saat digabungkan maka akan terdapat rongga 1 rongga yang halus. Maka pada saat dimasukan ke kanji., rongga 1 rongga itu akan terisi oleh larutan kanji. (arena kanji mempunyai daya rekat, maka serat satu dengan yang lainnya akan terikat, sehingga benang akan tanpak lebih padat. Selain itu larutan kanji juga akan melapisi permukaan benang. 2katan yang terjadi antara serat dan kanji adalah ikata hydrogen dan gaya gaya vander wals. 2katan hydrogen terjadi karena pada molekul kanji terdapat gugus 3 45, begitu juga
Kelompok 5
dengan serat selulosa . selain itu, atom hydrogen mempunyai kecenderungan untuk menggabungkan diri dengan atom oksigen dari gugs 3 45 yang lain. 4leh karena itu terjadilah ikatan molekul kanji dengan molekul serat. 1.3.3 Kanji Ala% &alam proses penganjian benang, dapat digunakan bermacam macam jenis kanji, yang penggunaannya tergantung pada jenis benang yang akan diberi kanji. Berdasarkan bahan dasarnya, kanji 1 kanji tersebut dapat dibedakan menjadi 6. *. 7. 9. (anji alam, seperti kanji yang berasal dari kentang, jagung, tapioca,beras, gom 1 gom alinat dan lain 1 lain. (anji modifikasi, seperti turunan tepung kanji dan turunan selulosa (anji hewan, seperti 8lue, gelatin, kasein. (anji sintetik, seperti Polivinil asetat, Polivinil al:ohol dan Poliakrilat (anji yang biasa dilakukan untuk penganjian kapas adalah kanji alam. (anji alam berasal dari timbunan makanan tumbuh 1 tumbuhan yang tersimpan pada biji, batang dan akar. (anji alam merupakan polimer pada unit 1 unit glukosa yang mempunyai rumus empiris dan terdiri dari * buah polimer yang berbeda yaitu amilosa dan amilopektin dengan perbandingan *+, - .+,. 'milosa mempunyai rantai glukosa yang tersusun lurus dimana ikatan antar molekul glukosa yang satu dengan yang lain terjadi ikatan antara gugus 45 pda atom 45 yang pada atom C kesatu dengan gugus 45 pada atom ke 9. 1.3.& Penghilangan Kanji $engan En!i% !n%im banyak digunakan untik menghilangkan kanji alam, karena waktu pengerjaan yang lebih pendek tidak menyebabkan kerusakan pada kain # kekuayannya tidak menurun $. !n%im merupakan senyawa protein yang dalam proses penghilangan kanji berfngsi sebagai katalisator. !n%im dapat diperoleh dari tumbuh tumbuhan, binatang atau bakteri;
Kelompok 5
Macam macam en%im yang umumnya digunakan untuk menghilangkan kanji adalah a. Mout ) Malt diastasa # tumbuh tumbuhan $ b. Pankreas diastasa # binatang $ c. Bakteri diastasa # bakteri $ <ntuk memperoleh hasil penghilangan kanji yang baik, diperlukan kondisi pengerjaan tertentu, yaitu kondisi p5, suhu waktu pengerjaan dan konsentrasi yang tergantung dari en%im yang digunakan. <ntuk beberapa en%im, suhu pengerjaan yang terlalu tinggi # lebih dari .+ C $ dapat mematikan atau menghancurkan aktifitas dari en%im, yang tidak dapat dipulihkan kembali. !n%im mengubah kanji menjadi gula yang larut # proses hidrolisa $ menurut reaksi * C=56=4+ > 5*4 kanji C6*5**466 maltosa
Perubahan kanji menjadi maltosa melalui 7 fase yaitu Pengantalan dekstrin maltosa ?enis en%im lainnya yang umum yaitu 1. lipase - memecah lemak menjadi asam lemak dan gliserol
amilase - memecah kanji menjadi dekstrin dan gula proteasa - memecah protein menjadi polopeptida yang larut dan asam asam amino %ymasa - merubah glukosa menjadi alkohol dan karbondioksida sakaridasa - merubah polisakarida menjadi glukosa Mout diastasa Mout diastasa merupakan en%im yang terjadi pada masa
pertumbuhan gandum dan diperoleh dengan mengekstraksinya. ?ika masa pertumbuhan kita hentikan dengan memanaskannya, maka akan diperoleh en%im yang non aktif. !n%im ini sangat dipengaruhi oleh suhu dan p5 dari larutan pengerjaan. Suhu yang tinggi dapat mengurangi ) mematikan aktifitas kerjanya. (ondisi untuk penghilangan kanji yang optimal yaitu - konsentrasi + 1 *@ gr)liter, suhu larutan +@ C =@ C dan p5 =,@ .,+.
Kelompok 5
!n%im ini diperdagangkan dengan nama dagang - &iastafor, Maltoferment, Ae"tillomalt, 0erhydM', &iastase, 8abalit, &eglatol dan sebagainya. 2. Pankreas diastasa !n%im ini diperoleh dari kelenjar kelenjar ludah perut babi. Maksimum aktifitasnya diperoleh pada kondisi pengerjaan dengan p5 .,@ 1 .,+ dan pada suhu +@ C 1 ++ C. <ntuk Bovofermosol hasil maksimum doperoleh pada p5 =,+ 1 C,@ dan suhu =@ C dengan penambahan garam dapur @,+ ,. Suhu pengerjaan yang lebih tinggi atau lebih rendah dari suhu optimal dapat menurunkan aktifitas reaksinya. !n%im ini diperdagangkan dengan nama dagang Bovofermasol 'S, /iveral, &egomma &D, 'namyl, 0erhyd !5, dan sebagainya. 3. Bakteri diastasa !n%im ini diperoleh dari pertumbuhan jasad renik tertentu yang disterilkan. Bakteri diastasa aktifitasnya sangat dipengaruhi oleh uap asam. (ondisi pengerjaan yang optimum diperoleh pada p5 =,@ 1 .,@ suhu =@ larutan. !n%im ini diperdagangkan dengan nama dagang - 3apidase, Biolase, &iastase, 3apid, 5ydrolasa dan sebagainya. (ondisi penghilangan kanji dengan en%im
raian Konsentrasi (uhu ", !out diastasa 5 $ 2% gr& liter 5% $ )% * ) $ +'5 "ankreas diastasa 1 $ 3 gr& liter 5% $ )% * )'5 $ +'5 #akteri diastasa %'5 $ 1 )% $ +% * )-+
<ntuk mengetahui hasil proses penghilangan kanji, perlu dilakukan test dengan menggunakan %at pereaksi larutan (? ?odium yang dibuat dari - 6@ gr)liter. ?oodkali #(?$ dan 6@ gr ?odium yang dilarutkan dalam 6 liter larutan.
Kelompok 5
?ika larutan %at pereaksi diteteskan pada kain yang telah dihilangkan kanjinya, maka warna yang timbul menunjukkan tingkat proses penghilangan kanji tersebut, yaitu sebagai berikut warna biru warna ungu warna merah warna coklat kanji #amilum$ dekstrin erito dekstrin akro dekstrin, maltosa, atau glukosa
Eat pereaksi (? ?odium juga akan mewarnai polivinil alkohol dengan warna biru kehijauan sehingga dapat digunakan untuk mentest hasil penghilangan kanji polivinil alkohol. Selain dengan menggunakan %at pereaksi, hasil proses penghilangan kanji juga dapat dilakukan dengan menimbang berat kain setelah mengalami proses penghilangan kanji, dengan rumus Bawal 1.& Hi'otesa Pada praktikum penghilangan kanji kami ini kami menggunakan variasi waktu. Faktu tentu saja berpengaruh pada proses penghilangan kanji. Menurut kami penggunaan waktu yang tepat akan akan mengoptimalkan proses penghilangan kanji. Semakin lama waktu yang digunakan, proses penghilangan kanji akan semakin maksimal. 'kan tetapi penggunaan waktu yang berlebih akan menghasilkan ketidakefektifan dan ketidakefisienan tentu saja dalam hal penggunaan waktu dan penggunaan energi. Bisa juga bila waktunya terlalu lama bisa merusak kainnya. Bakhir " 6@@ , Bawal
1.( Maks#$ $an T#j#an 1.(.1 Maks#$ Menghilangkan kanji pada serat dengan cara menghidrolisis kanji dengan menggunakan en%im dan oksidator cara e"haust. 1.(.2 T#j#an Mengetahui faktor faktor yang berpengaruh terhadap proses penghilangan kanji dengan menggunakan en%im dan oksidator.
Kelompok 5
BAB "" P)AKT"KUM 2.1 Alat $an Bahan 2.1.1 Alat*alat 6. 0hermometer *. (aki tiga 7. (asa 9. Bunsen +. 0imbangan digial =. Mesin padder .. Setrika C. (orek api G. Pengaduk kaca 2.1.2 Bahan 6. *. 7. 9. +. 2.2 )ese' Bactosol 50B Di:uid p5 suhu waktu teepol ) pembasah - 7 + ml - = =,+ - .@ C@ o C - *@,9@,9+,+@,++ menit - 9 = ml (ain !n%im Bactosol 50B 2ndicator kanji Sando%im 'ir panas
2.3 +#ngsi ,at Bactosol 50B Di:uid - Eat Penghilang kanji. memudahkan bahan terbasahi 0eepol ) Eat pembasah - Menurunkan tegangan permukaan bahan,
Kelompok 5
2.& Perhit#ngan )ese' Perhitungan resep penghilangan kanji dengan cara en%im metoda e"haust variasi waktu. 'da + variasi waktu yaitu *@,9@,9+,+@,++ Menit.
/lot 6 - C@
No. Berat Bahan =,9 gram 6 Air =,9 " C@H+6* ml atau air H +@@ ml Tee'ol 5%% " = H 7ml 1%%% En!i% 5%% " 9 H *ml 1%%%
=,G. gram
=,.@ gram
=,. " C@ H +7= ml atau air H +@@ ml =,C6 " C@H +99 ml
=,C6 gram
atau ml H +@@ ml
Kelompok 5
Evaluasi
0es kan2i
3%%*
1/
2/
0/
1/
2/
Kelompok 5
*. Masukan kain tersebut kedalah beaker +@@ ml yang telah diisi air +@@ ml pula yang di tambahklan en%im baactosol dan teepol #%at pembasah$ 7. Panaskan hingga suhu tetap .+ oC , sambil diaduk aduk sampai waktu yang telah ditentukan . 9. 'ngkatlah kain tersebut, kemudian cuci dengan air panas hingga bersih +. Cucilah dengan air dingin hingga bersih . =. Setelah di cuci, keringkanlah dengan setrika atau dengan mesin pengering tekstil. .. Setelah kering , kemudian di evaluasi denngan 7 cara . cara pertama - dengan pengurangan berat, metoda tes kanji dan metoda daya serap kain.
1%
Kelompok 5
3.1
Hasil Praktik#%
&imana Fo F6 IF Bo. 6 * 7 9 + /ariasi waktu *@ menit 9@ menit 9+ menit +@ menit ++ menit Berat 'wal =,9 gram =,G. gram =,. gram =,C6 gram =,+6 gram
)'/)
*. Pengujian dengan 2odium No. 6 * 7 9 + 5ariasi 6akt# *@ menit 9@ menit 9+ menit +@ menit ++ menit Per#bahan 6arna Coklat Coklat Coklat Coklat Coklat
6 *
*@ menit 9@ menit
11
Kelompok 5
*. *.,6+ detik 7. *G,67 detik 6. 6C,+9 detik *. 6.,*7 detik 7. 6C,6+ detik 9 +@ menit 6. +7,@@ detik *. *=,.6 detik 7. 7G,6* detik 6. 7G,7 detik + ++ menit *. *G,C detik 7. 7@,= detik 77,*7 detik 7G,=6 detik
9+ menit
6.,G.7 detik
Kain sa%'el
3esep
12
Kelompok 5
3.2 Disk#si Pada praktikum penghilangan kanji ini semakin lama waktu maka semakin maksimal juga proses penghilngan kanjinya. 'kan tetapi ternyata pada praktikum penghilangan kanji kali ini hal tersebut tidak terbukti. 'da beberapa faktor yang dapat mempengaruhi hal tersebut antara lain yaitu -
13
Kelompok 5
(ekurang telitian dalam roses pembuatan resep baik pda saat perhitungan resep atau pada saat pengambilan dan pengukuran %at bahan. (ekurang telitian dalam proses pengukuran seperti pada saat penimbangan, saat pengukuran dan pengkonsistenan suhu serta pada saat pengukuran waktunya. (ekurang telitian pada saat praktikumnya baik saat proses penghilangan kanjinya maupan pada saat evalusi kainnya. Seperti kesalahan dalam menentukan waktu daya serap menggunakan stopwatch dan kurang diaduk pada saat perendamanannya serta kebersihan alat juga bisa berpengaruh mungkin terdapat %at yang dapat menggangu proses penghilangan kanji.
3.3 Kesi%'#lan &ilihat dari hasil percobaan antara variasi waktu *@, 9@, 9+, +@, dan ++ menit dapat disimpulkan bahwa resep dengan waktu 9+ menitlah yang paling baik dalam proses desi%ing.
Da9tar P#staka
14
Kelompok 5
5itariat,S.0eks,M.Si,B.M.Susyami,dkk, Teknologi Penyempurnaan, Sekolah 0inggi 0eknologi 0ekstil, Bandung,6GGC. Soeprijono,S.0eks,P.,dkk, erat! eratTekstil, 2nstitut 0eknologi 0ekstil, Bandung, 6G.7.
15