Anda di halaman 1dari 13

CRITICAL CARE

By
Dr. Sigit Jatmika SpB

FILOSOFI : Ilmu yang unik perlu pendekatan khusus pada pasien : - Sistem tubuh - Terapi khusus - Kelompok umur tertentu

Satu pasien dengan bermacam macam penyakit shg perlu tahu mekanisme dan manifestasi penyakit Beratnya penyakit dapat digambarkan dari: Pengamatan terus menerus global focus dengan berdasarkan data yang akurat dan terintegrasi baik

Dokter Critical Care : Intensivists Pulmonologis, Cardiologis, Nephrologis, Anesthessiologis, Surgeon.

Hasil yang memuaskan tergantung pada : SDM dokter Interaksi antar petugas dan konsulen Faktor pasien, perawat/ petugas Support peralatan medis

Prinsip Prinsip Umum

Critical Care : kasus berat pengobatan sulit : manifestasi disfungsi lebih dari satu sistim organ Kegagalan : ginjal, sistem respirasi dan jantung akan saling memperberat satu sama lain

Waspada : Manifestasi awal dari kegagalan sistim organ ( klinik, Lab) Efek samping therapi Interaksi pengobatan dll ( monitoring)

Rekam Medik

Follow Up pasien bisa efektif , pengamatan terus menerus dan bersifat karakteristik

Monitoring dan Gambaran Data (lihat contoh)

Supportif - Preventif Care


Pencegahan komplikasi sekunder Efek samping obat Misalnya : - perdarahan saluran cerna - pemberian nutrisi - nosokomial infection : pneumonia - problem psikologi - gangguan tidur

Aspek Psikologi
Perlu perhatian, berpengaruh pada hasil pengobatan Suasana ICU Terganggunya siklus tidur Ketidakmampuan berkomunikasi Kesakitan Keuangan

Keterbatasan Critical Care

Mortalitas dan morbiditas tinggi meski sudah maksimal. Informed Concern Penyakit Sequele Cost / biaya Penyakit sama belum tentu memperoleh hasil perawatan yang sama

Managemen ICU :
Harus ada SOP, baik SOP teknis / SOP alur pasien Evaluasi mutu pelayanan Kontrol infeksi Peningkatan sdm Komunikasi SOP indikasi os masuk icu

Anda mungkin juga menyukai