UJIAN KASUS HIPOGLIKEMIA 1. Kenapa pasien ini MRS? 2. Apa bisa pasien ini didiagnosa DM? e!i"an a#asan?

$. i#a pasien ini didiagnosis DM pi#i%an &e!api apa 'ang dibe!i"an? (. Kenapa dibe!i OAD? ). Pen'ebab %ipog#i"e*ia pada pasien ini? +. Pe*e!i"saan pen,n-ang 'ang dapa& di#a","an pada pasien ini? .. /e!api %ipog#i"e*i? 0. /e!api !,*a&an pada %ipog#i"e*i? 1. Kand,ngan D (2 3? 12. Die& 'ang bisa dibe!i"an pada pasien %ipog#i"e*i? 11. Apa 'ang &e!-adi bi#a pada o!ang no!*a# &e!-adi %ipog#i"e*ia? 12. agai*ana *endiagnosa ne,!opa&i diabe&i"? . DIA E/ES MELI/US 1. K!i&e!ia diagnosis DM? 2. Pe*e!i"aan pen,n-ang DM?dan %asi# 'ang di%a!ap"an? $. Ko*p#i"asi pada DM? (. Pena&a#a"saan DM? 4. HIPER/ENSI 1. K!i&e!ia diagnosis %ipe!&ensi? 2. /e!api %ipe!&ensi?dosis dan sediaan? $. Oba& an&i %ipe!&ensi 'ang a*an ,n&," pasien DM? D. GAGAL GINJAL AKU/ 1. Ko*p#i"asi pada GGA? E. PEN5AKI/ GINJAL KRONIK 1. De6inisi PGK? 2. Ge-a#a "#inis pada PGK? $. Pe*e!i"saan 6isi" 'ang didapa&"an pada PGK? (. Pe*e!i"saan pen,n-ang pada PGK?%asi# 'ang di%a!ap"an? ). /e!api %ipe!"a#e*i? +. Ko*p#i"asi pada PGK? .. A"iba& apa 'ang a"an &i*b,# bi#a &e!-adi %ipe!"a#e*i a&a, %ipo7a#se*ia? 8. SINDROMA NE8RO/IK 1. K!i&e!ia sind!o*a ne6!o&i"? 2. /e!api sind!o*a ne6!o&i"?

G. DEMAM /H5POID 1. Ge-a#a "#inis de*a* &%'p%oid? 2. Pe*e!i"saan 6isi" 'ang di&e*,"an pada de*a* &%'poid? $. Pe*e!i"saan pen,n-ang 'ang di#a","an pada de*a* &%'poid dan %asi#n'a? (. /e!api de*a* &%'poid? ). Pen7ega%an de*a* &%'poid? H. DENGUE HEMORRAGI4 8E9ER 1. Ge-a#a "#inis DH8? 2. K!i&e!ia MRS? $. /e!api pada DH8? (. Pe!#, dibe!i"an an&ipi!e&i" a&a, &ida"? ). /e!api pada Deng,e s%o7" s'nd!o*e? +. Indi"asi dan e6e" sa*ping &!an6,si &!o*bosi&? I. OS/EOAR/RI/IS 1. De6inisi Os&eoa!&!i&is? 2. Ge-a#a "#inis Os&eoa!&!i&is? $. Sendi:sendi 'ang &e!"ena pada Os&eoa!&!i&is? (. /e!api Os&eoa!&!i&is? J. RHEUMA/OID AR/RI/IS 1. K!i&e!ia Re,*a&oid A!&!i&is? 2. /e!api Re,*a&oid A!&!i&is? K. ANEMIA 1. De6inisi ane*ia? 2. K#asi6i"asi ane*ia? $. Diagnosis ane*ia? (. /e!api ane*ia? L. ANA8ILAKSIS 1. De6inisi ana6i#a"sis? 2. Ana6i#a"sis &e!*as," %ipe!sensi&i;i&as &ipe be!apa? $. Ge-a#a "#inis da!i ana6i#a"sis? (. Kondisi da!,!a& da!i ana6i#a"sis?

ENDOKRINOLOGI

agai*ana pendapa& anda< &en&ang pendapa& pa!a pa"a! ba%=a sind!o*a *e&abo#i7 a"an *enga"iba&"an e6e" 'ang *e!,gi"an bagi pende!i&an'a pada *asa 'ang a"an da&ang ? 2. /e!ang"an pa&o6isio#ogi &e!-adin'a de6isiensi ins,#in dan !esis&ensi ins,#in pada DM &ipe 2 PULMONOLOGI 1. agai*ana pena&a#a"sanaan As*a e"sase!basi a",& ? 2. Seb,&"an "!i&e!ia Pne,*onia $. Seb,&"an indi"asi < "on&!aindi"asi dan &a&a 7a!a p,n"si &e!api pada e6,si p#e,!a ? S,b bagn'a ga" s&anda!d< *asa" "asi% soa# sa*pe $ no*e!? GASTROLOGI 1. Seo!ang #a"i2 de=asa dengan "e#,%an *,a#< *,n&a%< *e*ba=a %asi# #ab SGO/ > 00< SGP/ > 11< se&e#a% di#a","an pe*e!i"saan 6isi" di&e*,"an s7#e!a i"&e!i"< %epa&o*ega#i dan spide! nae;i< &ida" di&e*,"an "e#ainan 6isi" 'ang #ain. a. In6o!*asi apa 'ang anda b,&,%"an ,n&," *enega""an diagnosis ? b. Seb,&"an %asi#:%asi# pe*e!i"saan pen,n-ang 'ang *end,",ng diagnosis 4%o#es&asis in&!a %a&i 7. Pen'a"i& apa sa-a 'ang *en'ebab"an &e!-adin'a 4%o#es&asis in&!a %a&i 2. Seo!ang =ani&a de=asa dengan "e#,%an n'e!i pada se"i&a! ,*bi#i7a# a. agai*ana *e*beda"an n'e!i o!gan ;is7e!a# dengan n'e!i pe!i6e! b. Pada n'e!i ,*bi#i7a# o!gan *ana sa-a 'ang *,ng"in &e!#iba& 7. agai*ana anda *ene!ang"an ba%=a n'e!i pada &i&i" M7 ,!ne' disebab"an o#e% &e!-adin'a appendi7i&is a",& Inga& ?? =a"&, 7,*a 122 *eni& GERIATRI 1. Seb,&"an pe!bedaan si6a& pen'a"i& 'ang *engenai o!ang &,a dan 'ang *engenai de=asa *,da 2. Apa"a% *an6aa& assess*en& ge!ia&!i7 INFEKSI TROPIK 1. Seo!ang #a"i:#a"i de=asa *enge#,% panas $ %a!i< *'a#gia ba!,:ba!, ini pasien *enge!-a"an sa=a%< #angs,ng &,!,n sendi!i di dae!a% de*a"< pasien s,da% be!oba& dan *in,* oba& $ %a!i &api be#,* se*b,%< ,n&," sege!a *enge&a%,i diagnosisn'a pe!#, di #a","an &es& diagnosis 7epa&< pe*e!i"saan apa 'ang pe!#, di#a","an pada pasien ini? 2. Seb,"an . *a7a* &es& diagnosis 7epa& ,n&," pasien 'ang &e!in6e"si ba"&e!i@paeasi& a&a,p,n ;i!,s 1 NEFROLOGI 1. Seb,&"an 7!i&e!ia L,p,s Ne6!i&is 2. Seb,&"an "#assi6i"asi L,p,s Ne6!i&is *en,!,& AHO 222$ ? KARDIOLOGI 1. Seb,&"an &anda dan ge-a#a gaga# -an&,ng 2. Seb,&"an s"e*a Sind!o* Ko!one! A",& $. agai*ana pena&a#a"sanaan Angina Pe7&o!is &ida" s&abi# ? e!#a&i%#a% *en-a=ab dengan 7epa& ? 7epa& pa%a*i soa#< 7epa& *i"i!< 7epa& n,#is RHEUMATOLOGI 1. Seo!ang =ani&a ,*,! +2 &a%,n dengan "e#,%an n'e!i pada pinggang se%ingga s,#i& be!-a#an. Me*i#i"i !i=a'a& -a&,% =a"&, pe!gi "e "a*a! *andi a. Seb,&"an diagnosis banding pada pasien ini ?

1.

b. Pasien ini di 6o&o 2. Seo!ang #a"i:#a"i de=asa dengan "e#,%an n'e!i pada "ed,a sendi "a"i "anan< dan "i!i pasien ini se!ing "e#,a! be!7a" *e!a% di =a-a%< bi#a &e!pa-an *a&a%a!i. a. Seb,&"an diagnosis banding pada pasien ini Bd,a sa-aC ? b. agai*ana *e*beda"an a!&%!i&is !e*a&oid dengan a!&%!i&is #,p,s e!i*a&os,s< pe*e!i"saan apa sa-a 'ang dipe!#,"an ? 7. Ka#a, pasien ini ada#a% a!&%!i&is #,p,s e!i*a&os,s< apa "o*p#i"asi 'ang *,ng"in &e!-adi ? Soa#n'a *e*ang 4,*a 2< &api a<b<7 n'a i&, #%o ? . HEMATOLOGI 1. a.. Apa 'ang "a*, "e&a%,i &en&ang He*o6i#ia A dan %e*o6i#ia ? b. Apa sa-a pe*e!i"saan pen,n-ang 'ang dipe!#,"an ,n&," *enga!a% "e diagnosis di a&as ? 2. a. Seb,&"an K!i&e!ia DI4 b. Seb,&"an bebe!apa pen'ebab &e!-adin'a DI4 B)C ENDOKRINOLOGI :

a. Sindroma metabolic merugikan karena, sindroma metabolic meningkatkan resiko pen akit kardio!askuler aterosklerosis dan risiko diabetes mellitus t pe " #baca $ilid % &al '()' * b. +ato,isiologi ter$adin a de,isiensi insulin adala& karena rusakn a sel beta pancreas, se&ingga sekresi insulin tidak optimal. #baca $ilid % ttg metabolisme insulin * +-L.ONOLOGI /sma akut dikelola dengan pemberian O" untuk men$aga Sa O" 0 12 3, pemberian b" agonis secara nebuli4er, pemberian bronkodilator, pemberian kortikosteroid long acting. #5aca $ilid ' , &al "6'* criteria pneumonia. Ronki pada perkusi toraks, sesak na,as, batuk purulen, gambaran radiologist , in,iltrat progresi,, atau e,usi pleura# baca $ilid II &al 1") * +rosedur pungsi terapi pada e,usi pleura, pasien posisi duduk, lakukan tindakan asepsis pada pasien, tusuk dengan abbocat& no '7 pada SI8 9 linea a:ilaris posterior, sedot $angan lebi& dari '222 cc.# baca $ilid II &al '27)* G/S;ROLOGI a. in,ormasi ang diperlukan , anamnesis: adaka&munta& dara&, bab <arna &itam. +emeriksaan lab, bilirubin direk dan indirek, albumin dan globulin. b. +emeriksaan penun$ang ang menggambarkan c&olestasis intra &ati : bilirubin indirect meningkat, bilirubin direct N= > # baca ?ilid II * pen akit pen ebab c&olestasis intra&ati : &epatitis , ,att le!er, sirosis &epar,

a. 8ara membedakan n eri organ !iscera dengan organ peri,er, n eri pada organ !iscera terasa &ilang dan timbul, men ebabkan reaksi ang &ebat seperti mual dan munta& b. n eri sekitar umbilical. Organ ang terlibat, pancreas, obstruksi usus, appendicitis c. n eri pada titik .c burne adala& neri akibat appendicitis, karena n eri pada appendicitis dipro eksikan ke dinding abdomen pada titik .c burne tersebut. # baca $ilid II, n eri abdomen akut * GERI/;RI c. beda pen akit usia tua dengan usia de<asa muda adala& : pada usia lanut etiologin a endogen, tersembun i, kumulati, dan tela& lama ter$adi, per$alanan pen akit, kronis men ebabkan cacat menu$u kematian ,atau men ebabkan rentan ter&adap pen akit ang lain, !ariasi ge$al beraneka ragam. d. ,ungsi assessment geriatric adala& : untuk memberikan pela ana secara paripurna kepada pasien geriatric. IN@EKSI ;RO+IK lakukan pemeriksaan dengan leptotek , untuk mencari leptospirosis. ;idak ada di diktat ni&, murni pengalaman ker$a di RSI N- Demak, dan karena gaul abis sama dr Subandrio Sp+D. ) ;D8, <idal u= t&ipoid, dara& malaria u= malaria, dengue blood untuk DA@, Abs /g untuk &epatitis 5, 5;/ B untuk ;5 +aru, # sulit ni& ka akn a* uda&n dulu a capeek nii& sampai $umpa lagi de&. NE@ROLOGI Kriteria lupus ne,ritis, adala& komplikasi renal pada pen akit Lupus Erimatosus Sistemik ang ditandai adan a deposit imun kompleks pada subendotelial dan mesengial glomerulus ang men ebabkan ter$adin a glomerulone,ritis, pada pemeriksaan laborat ditemukan adan a proteinuri Klassi,ikasi lupus ne,ritis menurut CAO "22% a. Dera$ad I : glomerulus normal b. Dera$ad II : peruba&an pada mesangial c. Dera$ad III : glomerulone,ritis ,ocal segmental d. Dera$ad I9 : glomerulone,ritis di,us e. Dera$ad 9 : glomerulo ne,ritis membranosa di,,us ,. Dera$ad 9I : glomerulone,ritis sklerotik lan$ut K/RDIOLOGI

;anda dan ge$ala gagal $antung Sesak na,as, dispneu dD e,,ort, ronki basa& &alus, ?9+ meningkat, re,luks &epato$uguler, kardiomegali , oedem, &epatomegali, oedem pulmo, gallop S% Skema Sindrom Koroner /kut Sindroma koroner akut terdiri dari /ngina pectoris tak stabil, m okard in,ark tanpa S; ele!asi, m okard in,ark dengan S; Ele!asi. +enatalaksanaan /ngina +ectoris tidak stabil , pemberian oksigen, pemberian nitrat untuk !asodilator, pemberian anti platelet untuk mencega& trombosis, pemberian mor,in untuk analgetik, bedrest dan monitoring ketat tanda" /.I, in,use line untuk pemberian obat intra !ena.. RAE-./;OLOGI Seorang <anita umur 72 ta&un dengan kelu&an n eri pada pinggang se&ingga sulit ber$alan. .emiliki ri<a at $atu& <aktu pergi ke kamar mandi a. diagnosis banding pada pasien ini osteoporosis dan spondilitis ankilosa sori kemarin nulis soaln a ada ang lupa ini ni& lengkapn a. b. +asien ini di ,oto dan &asiln a ,raktur ,emur, apa criteria untuk osteoporosis E Kriteria osteoporosis aitu : densitometri > ",6 , didapatkan ri<a at ,raktur patologis,usia menopause. Seorang lakiFlaki de<asa dengan kelu&an n eri pada kedua sendi kaki kanan, dan kiri pasien ini sering keluar bercak mera& di <a$a&, bila terpa$an mata&ari. a. diagnosis banding pada pasien ini art&ritis rematoid dan art&ritis lupus erimatosus b. beda art&ritis rematoid dengan art&ritis lupus erimatosus, pada /R , tes serologi ,actor rematoid #B* , c. Kalau pasien ini adala& art&ritis lupus erimatosus, komplikasi ang mungkin ter$adi

AE./;OLOGI a.. /pa ang kamu keta&ui tentang Aemo,ilia / dan &emo,ilia 5 E b. /pa sa$a pemeriksaan penun$ang ang diperlukan untuk mengara& ke diagnosis di atas E a. Kriteria DI8 b. beberapa pen akit pen ebab ter$adin a DI8 , Sepsis, Dengue S ok, ;rauma , ;oksikemia

.asi& ada soal &ematolog ang kemarin lupa sa a cantumkan. a. /paka& ang dimaksud dengan sindroma !ena ca!a superior