Anda di halaman 1dari 2

Kompas.Com http://www.kompas.com/printnews/xml/2008/07/08/12252122/dingin.t...

Print Send Close

Dingin Tapi Tetap Hemat


SELASA, 8 JULI 2008 | 12:25 WIB
AC adalah salah satu alat elektronik yang bisa dibiang paling rakus
makan listrik. Hampir 50% konsumsi listrik di rumah adalah untuk AC.
Karena itu, untuk menghemat biaya pemakaian listrik, yang paling
utama harus diperhitungkan adalah AC.

Ada beberapa cara penghematan listrik untuk AC.


-Tidak meletakkan unit indoor AC langsung berhadapan dengan
panas matahari. Ini akan menyebabkan kerja kompresor AC semakin
berat, yang akan mengakibatkan pemakaian energi listrik semakin
besar.
-Jangan meletakkan unit indoor terlalu jauh dari unit outdoor. Bila
TPGIMAGES
AC merupakan salah satu pengguna listrik terbesar di terlalu jauh, Anda akan membutuhkan pipa yang panjang. Ini juga
rumah.
akan membuat kompresor harus bekerja keras untuk membuat udara
dingin dapat masuk ke ruangan. Ujung-ujungnya, pemborosan listrik.
-Kurangi waktu pemakaian AC. Ini jelas-jelas akan sangat mengurangi konsumsi listrik, tapi Anda harus berkorban untuk tidak
menggunakan AC di saat-saat tertentu.

Ketiga cara di atas memang bisa mengurangi konsumsi listrik untuk AC. Tapi itu semua hanya memegang peranan yang sangat
kecil, tidak terlalu signifikan dengan biaya yang dikeluarkan. Menurut Togar Lumbantoruan (Home Appliances I Manager PT
Panasonic Gobel Indonesia), yang paling harus diperhatikan adalah alatnya, dalam hal ini yaitu unit AC sendiri. Kita harus
pandai-pandai memilih AC yang hemat energi. Nah, bagaimana cara memilih AC yang hemat energi? “AC yang hemat energi
adalah AC yang memiliki EER (Energy Efficiency Ratio) yang tinggi,” Togar menegaskan. Untuk menghitung EER tersebut, ada
rumus sederhana yang bisa Anda pakai.

EER = Kapasitas pendingin (cooling capacity)


Energi pemakaian (energy consumption)

Cooling capacity dan energy consumption dapat Anda lihat di “badan” AC yang akan Anda beli. Biasanya keterangan ini ada pada
body sticker yang terletak di samping unit AC. Bila EER menunjukkan angka di atas 12 BTU/JW, maka AC yang akan Anda beli
bisa dikatan hemat energi. Lebih baik lagi bila hasilnya di atas angka 12.

Sebetulnya untuk membantu para konsumen, di luar negeri seperti di Singapura, Thailand, Philipina, dan Hong Kong, sudah
dipakai energi label, yaitu semacam sertifikasi dari pemerintah yang dipasang di setiap unit AC sehingga konsumen tidak perlu
repot-repot menghitung dan memilih AC mana yang hemat energi. Untuk mengenali AC yang hemat energi, cukup melihat jumlah
bintang yang terdapat di energi label tersebut, semakin banyak bintang, maka AC tersebut semakin hemat energi. Alangkah
baiknya bila pemerintah Indonesia pun mau menerapkan hal seperti ini, agar para konsumen yang sama sekali tidak memiliki
pengetahuan tentang cara memilih AC, tidak kesulitan menentukan AC mana yang akan dibelinya.

Albert Fleming (Product Marketing RAC, Marketing Departemen PT LG Electronics Indonesia) menuturkan bahwa selain memilih
AC yang hemat energi, yang harus dilakukan lagi adalah menghitung kebutuhan AC untuk tiap ruangan agar tidak boros. Anda
bisa menggunakan rumus sederhana berikut ini.
-Untuk ruang tidur: panjang x lebar x 500
-Untuk ruang keluarga (ruang yang banyak jendelanya): panjang x lebar x 600
Kebutuhan AC yang diperoleh adalah dalam satuan BTU (British thermal unit), atau dalam hal ini disebut sebagai cooling capacity
yang bisa dilihat di body sticker unit AC.

1 of 2 08/07/2008 13:28
Kompas.Com http://www.kompas.com/printnews/xml/2008/07/08/12252122/dingin.t...

Ada satu hal lagi yang dapat mempengaruhi besarnya konsumsi listrik untuk AC. Meski sudah menggunakan AC yang hemat
energi, bisa saja konsumsi listrik untuk AC tetap besar. Mengapa demikian? Kemungkinan karena AC kotor. AC yang kotor bisa
membuat kinerja kompresor menjadi berat, yang mengakibatkan pemakaian energi listrik untuk menggerakkannya menjadi besar.
Karena itu, jangan lupa untuk rajin-rajin membersihkan filter AC Anda, minimal 3 bulan sekali. Akan tetapi karena kecanggihan
teknologi yang sudah berkembang saat ini, ada pula AC yang dapat membersihkan diri secara otomatis. Pilihan AC ini bisa
digunakan untuk Anda yang sibuk bekerja dan tidak sempat membersihkan AC.

Dapatkan artikel ini di URL:


http://www.kompas.com/read/xml/2008/07/08/12252122/dingin.tapi.tetap.hemat

2 of 2 08/07/2008 13:28

Anda mungkin juga menyukai