Anda di halaman 1dari 7

PROMOSI KESEHATAN SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

PENCEGAHAN PENYAKIT MENULAR Demam Berdarah Dengue (DBD)


Dosen Pembimbing: H. Omo Sutomo, S.Km, M.Kes

DISUSUN OLEH:

TENDHI HADI SAPUTRA NIM: P27901112083

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES BANTEN JURUSAN D III KEPERAWATAN TANGERANG TAHUN AJARAN 2013/2014

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Sasaran Tempat Waktu Penyuluh Waktu Penyuluhan : : : : : Pencegahan Penyakit Menular Demam Berdarah Dengue (DBD) Warga RT 07 Bumi Asri Kutabumi, Tangerang Pos Kamling RT 07/16 Rabu, 6 November 2013 Pukul 13.00 WIB : Tendhi Hadi Saputra : 30 Menit

I. Tujuan Instruksional Umum Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan warga dapat mengetahui bagaimana cara mencegah demam berdarah II. Tujuan Instruksional Khusus Setelah diberikan penyuluhan diharapkan warga mampu: a. Mengetahui Demam Berdarah Dengue (DBD) b. Mengetahui Penyebab Demam Berdarah Dengue (DBD) c. Mengetahui Tanda & Gejala Demam Berdarah Dengue (DBD) d. Mengetahui Upaya Pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) III. Materi a. Pengertian Demam Berdarah Dengue (DBD) b. Penyebab Demam Berdarah Dengue (DBD) c. Tanda & Gejala Demam Berdarah Dengue (DBD) d. Cara Pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD)

IV. Kegiatan Penyuluhan No Tahap Waktu 1 Pembukaan 5 20

Kegiatan Penyuluh Mengucapkan Salam, Memperkenalkan Diri, Menjelaskan Tujuan Menjelaskan Materi: 1. Pengertian Demam Berdarah Dengue (DBD) 2. Penyebab Demam Berdarah Dengue (DBD) 3. Tanda & Sasaran Menjawab Salam, Menyimak, Mendengarkan. Mendengar, Memperhatikan,

Inti

Gejala Demam Berdarah Dengue (DBD) 4. Cara Pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) 5 Tanya Jawab Menyimpulkan, Mereview, Salam Penutup Bertanya. Menjawab Salam

Penutup

V. Metode Ceramah, Diskusi, Tanya Jawab VI. Media Laptop, Proyektor, Screen, Leaflet VII. Sumber 1. Centres for Disease Control and Prevention (2010) "Dengue Epidemiology". 2. Gubler DJ. 2006. Dengue/dengue haemorrhagic fever: history and current status. Novartis Found Symp. 277:3-16. 3. Depkes http://www.litbang.depkes.go.id/maskes/052004/demamberdarah1 .htm. 4. Mansjoer, Arif, dkk. 1999. Kapita Selekta Kedokteran. Edisi 3. Jilid 1 dan 2. Jakarta: Media Aesculapius. 5. National Institute of Allergy and Infectious Diseases. 2007. Dengue Fever Symptomps. 6. National Institute of Allergy and Infectious Diseases. Dengue Fever Treatments. 7. National Institute of Allergy and Infectious Diseases (NIAID) (2006) "Dengue Fever" National Institute of Allergy and Infectious Diseases 8. Vorvick, L (2010) "Dengue hemorrhagic fever" MedlinePlus. 9. World Health Organization (2009) "Dengue and Dengue Haemorrhagic Fever". 10. http://id.wikipedia.org/wiki/Demam_berdarah 11. http://penyakitdemamberdarah.com/tag/penyebab-demam-berdarahdengue/

VIII. Evaluasi 1. Cara : Lisan 2. Jenis : Pertanyaan terbuka 3. Waktu : Setelah dilakukan penyuluhan 4. Soal : a. Jelaskan Pengertian Demam Berdarah Dengue (DBD) b. Sebutkan apa saja penyebab Demam Berdarah Dengue (DBD) c. Sebutkan apa saja tanda & gejala Demam Berdarah Dengue (DBD) d. Bagaimana cara pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD)

Demam Berdarah Dengue (DBD)

A. Latar Belakang Selama ini semua manusia pasti mengatahui dan mengenal serangga yang disebut nyamuk. Antara nyamuk dan manusia bisa dikatakan hidup berdampingan bahkan nyaris tanpa batas. Namun, berdampingannya manusia dengan nyamuk bukan dalam makna positif. Tetapi nyamuk dianggap mengganggu kehidupan umat manusia. Meski jumlah nyamuk yang dibunuh manusia jauh lebih banyak daripada jumlah manusia yang meninggal karena nyamuk, perang terhadap nyamuk seolah menjadi kegiatan tak pernah henti yang dilakukan oleh manusia. Hampir setiap tahun, di bulan-bulan tertentu, selalu saja ada berita tentang kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Indonesia. Penyakit ini tiap tahun telah membawa banyak korban jiwa, bahkan jumlah kasus serta korban jiwa meningkat tiap tahunnya.DBD terjadi berulang-ulang setiap tahun. DBD merupakan salah satu penyakit penting di Indonesia dan memerlukan penanganan yang menyeluruh dan integral, agar penyakit ini tidak lagi menimbulkan banyak korban jiwa.

B. Tinjauan Materi 1. Pengertian Demam Berdarah Dengue (DBD) Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk aedes aegypti yang dapat menyerang pada anak dan dewasa. Nyamuk Aedes Aegypti dapat membawa virus dengue setelah menghisap darah orang yang telah terinfeksi virus tersebut. Sesudah masa inkubasi virus di dalam nyamuk selama 8-10 hari, nyamuk yang terinfeksi dapat mentransmisikan virus dengue tersebut ke manusia sehat yang digigitnya. Nyamuk Aedes Aegypti betina juga dapat menyebarkan virus dengue yang dibawanya ke keturunannya melalui telur (transovarial).

2. Penyebab Demam Berdarah Dengue (DBD) Penyebab demam berdarah yang paling utama adalah sebuah virus yang mematikan yaitu virus dengue. Virus ini akan masuk kedalam tubuh manusia dan berkembang biak didalamnya sehingga setelah mereka menjadi banyak maka akan menyerang sistem tubuh. Virus ini dibawa oleh vektor pembawanya yaitu nyamuk aedes aegypti betina melalui sebuah gigitan. Kenapa nyamuk betina? karena nyamuk betina menghisap darah manusia untuk memberikan makanan pada anaknya karena ini lah tugas seorang ibu. Karena itulah, nyamuk ini adalah salah satu vektor yang paling banyak yang menyebabkan seseorang mengalami penyakit demam berdarah. Nyamuk penyebab DBD ini juga dapat menghisap virus ini dari manusia dengan cara menghisap darah manusia yang sudah terkena infeksi virus dengue. Sehingga virus ini bertransfer ke nyamuk dan jika nyamuk itu menggigit manusia yang lain maka manusia tersebut akan mengalami penyakit demam berdarah juga. Tetapi, virus penyebab demam berdarah ini membutuhkan beberapa waktu atau dikenal dengan istilah masa inkubasi. Masa inkubasi ini berlangsung selama beberapa hari biasanya 810 hari. Setelah masa inkubasi ini, maka nyamuk tersebut dapat menyalurkan virus dengue tersebut kepada manusia sehat yang telah digigitnya Nyamuk aedes aegepty betina juga dapat menyalurkan virus dengue nya ini melalui telur-telurnya (transovarial). Namun jika kita bisa menjaga kesehatan maka sistem kekebalan tubuh kita akan baik sehingga sangat sulit untuk terkena penyakit demam berdarah. 3. Tanda & Gejala Berikut ini adalah tanda & gejala penyakit DBD: 1) Demam tinggi 2 - 7 hari disertai menggigil. kurang nafsu makan, nyeri pada persendiaan, serta sakit kepala. 2) Pendarahan dibawah kulit berupa : Bintik-bintik merah pada kulit , mimisan, 3) Nyeri perut (ulu hati).

4) Mual dan muntah. 5) Terjadi syok atau pingsan pada hari ke 3 - 7 secara berulang-ulang. Dengan tanda syok yaitu lemah, kulit dingin, basah dan tidak sadar. Segera periksakan diri ke Rumah Sakit atau tempat pelayanan kesehatan terdekat jika timbul tanda-tanda seperti: 1) Perdarahan gusi, 2) Muntah darah, 3) Penderita tidak sadar, 4) Denyut nadi tidak teraba. 4. Cara Pencegahan 1) Memelihara lingkungan tetap bersih dan mendapat pancaran sinar matahari yang cukup. 2) Melakukan pemberantasan sarang nyamuk (4M PLUS) rutin setiap seminggu sekali, seperti: a. Menguras wadah air yang terdapat dalam bangunan (rumah) seperti bak mandi, ember, vas bunga, dan tempat penampungan air lainnya agar tidak telur dan jentik nyamuk aedes aegypti. b. Menutup semua tempat penampungan air agar nyamuk aedes aegypti tidak dapat masuk dan bertelur. c. Mengubur semua barang bekas yang ada disekitar rumah yang dapat menampung air hujan seperti ban bekas, kaleng bekas dll, agar tidak menjadi tempat bersarangnya nyamuk. d. Memantau semua wadah air yang berpotensi sebagai tempat pembiakan nyamuk aedes. 3) Berantas nyamuk aedes aegypti dengan cara: a. Menyemprotkan nyamuk dengan obat pembasmi nyamuk. b. Lakukan pengasapan secara berkala. c. Menaburkan serbuk abate di tempat-tempat penampungan air.

Anda mungkin juga menyukai